Kasus plagiarism di Indonesia paling sering kita dengar pada dunia pendidikan. Bukan hanya siswa bahkan tidak tanggung tanggung professor sekalipun juga tertangkap tertuduh melakukan plagiat. Di Indonesia, hukuman yang dijatuhi terhadap pelanggaran semacam itu bisa saja dikeluarkan dari sekolah, pencabutan gelar, ataupun skorsing. Padahal bisa saja karya-karya yang dihasilkan tersebut terjadi plagiarism secara tidak sengaja. Makin besar kemungkinan terjadinya plagiarism secara tidak sengaja, karena makin banyak sumber-sumber yang beredar di dunia nyata ataupun dunia maya. Untuk itu lebih baik ditinjau lebih jauh terlebih dahulu apabila ada suatu hasil karya yang dicurigai sebagai hasil plagiarism. Karena kemungkinan terjadinya plagiarism secara tidak sengaja juga lumayan besar. Lebih baik diberi peringatan yang tegas terlebih dahulu jika memang terbukti melakukan plagiarism. Karena jika langsung diberikan hukuman yang sangat berat, malah nantinya bisa mematikan kemampuan berkreasi dan berpikir.Tidak hanya pada bidang pendidikan, di bidang seni music plagiarism juga sering kita dengar. Band-band dan musisi musisi ternyata menrut survey yang pernah saya baca sumbernya di internet ternyata cukup banyak yang diduga melakukan plagiarism. Sangat disayangkan hal itu. Sudah dibangga-banggakan tetapi ternyata akhirnya mengecewakan. Kasus semacam ini harus lah langsung diberi sanksi yang tegas dan konkret untuk menindaknya, karena hal ini menyangkut budaya.