kasus pelanggaran etika bisnis

2
Kasus pelanggaran etika bisnis Kasus : Mie basah mengandung bahan formalin SEMARANG – Polisi menggerebek pabrik mie berformalin yang disajikan saat pelantikan Gubernur Jateng di Gedung Berlian, Kota Semarang, Jawa Tengah. Pabrik yang sudah beroperasi sejak tiga tahun itu beroperasi di wilayah Magelang, Jateng. Dapat dilihat dari kutipan kasus dari salah satu Koran ternama di Indonesia, kasus mengenai pabrik mie basah yang mengandung bahan ini telah melanggar etika bisnis dalam bidang usaha. Demi keuntungan besar pemilik pabrik melakukan hal-hal yang telah merusak nilai-nilai etika dalam usaha tanpa memperdulikan lingkungan bahkan merugikan masyarakat yang mengkonsumsinya. Hal ini juga merusak tanggung jawab sebagai pemilik pabrik yang dimana penjualan mie basah ini sudah disitribusikan luas ke pasar-pasar tradisional, penjual mie ayam dan bakso bahkan keluar kota. Pelanggaran etika bisnis usaha mie basah berformalin ini juga telah melanggar kepatuhan terhadap hukum dan kebijakan tentang usaha. Melanggar pasal-pasal hukum tentang pemakaian bahan berbahaya untuk makanan dan merugikan penjual yang memakai bahan mie untuk usahanya serta masyarakat. Prilaku dan kegiatan pemilik pabrik sebagai produsen mie basah ini tidak patut dicontoh untuk produsen mie basah lainya. Untuk masyarakat supaya lebih hati-hati dalam membeli makanan, jika makanan tersebut terdapat tanggal kadaluarsanya bisa dilihat

Upload: afkarul-mujaddid

Post on 08-Nov-2015

69 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

etika bisnis

TRANSCRIPT

Kasus pelanggaran etika bisnisKasus : Mie basah mengandung bahan formalinSEMARANG Polisi menggerebek pabrik mie berformalin yang disajikan saat pelantikan Gubernur Jateng di Gedung Berlian, Kota Semarang, Jawa Tengah. Pabrik yang sudah beroperasi sejak tiga tahun itu beroperasi di wilayah Magelang, Jateng.Dapat dilihat dari kutipan kasus dari salah satu Koran ternama di Indonesia, kasus mengenai pabrik mie basah yang mengandung bahan ini telah melanggar etika bisnis dalam bidang usaha. Demi keuntungan besar pemilik pabrik melakukan hal-hal yang telah merusak nilai-nilai etika dalam usaha tanpa memperdulikan lingkungan bahkan merugikan masyarakat yang mengkonsumsinya. Hal ini juga merusak tanggung jawab sebagai pemilik pabrik yang dimana penjualan mie basah ini sudah disitribusikan luas ke pasar-pasar tradisional, penjual mie ayam dan bakso bahkan keluar kota. Pelanggaran etika bisnis usaha mie basah berformalin ini juga telah melanggar kepatuhan terhadap hukum dan kebijakan tentang usaha. Melanggar pasal-pasal hukum tentang pemakaian bahan berbahaya untuk makanan dan merugikan penjual yang memakai bahan mie untuk usahanya serta masyarakat. Prilaku dan kegiatan pemilik pabrik sebagai produsen mie basah ini tidak patut dicontoh untuk produsen mie basah lainya.Untuk masyarakat supaya lebih hati-hati dalam membeli makanan, jika makanan tersebut terdapat tanggal kadaluarsanya bisa dilihat terlebih dahulu dan jika tidak ada bisa langsung tanya ke pejualnya. Mengenai masalah mie berformalin tersebut sangat berbahaya jika dikonsumsi oleh masyarakat soalnya formalin itu hanya untuk mengawetkan serangga, hewan kecil, organ manusia bahkan untuk pengawet mayat.Untuk pemerintah supaya lebih intensif dalam melakukan pengawasan terhadap usaha-usaha kecil. Ketidaktahuan masyarakat tentang bahayanya pemakaian formalin untuk bahan makanan, supaya pemerintah tetap waspada dan melakukan sosialisasi kepada masyarakat.Untuk pengusaha mie basah dan pengusaha lainya diharapkan bisa lebih bertanggung jawab dalam mengelola usahanya, akibat dari pelanggaran etika ini, mungkin produsen-produsen mie basah lainya akan mengalami kerugian yang besar, karena hal ini mengakibatkan harga penjualan turun.