kasus no.2.rafting

3
KASUS NO.2 Rafting Sungai Ayung Setiap hari wisatawan yang mendaftar dijemput dengan mobil. Para peserta rafting tak perlu repot. Segala dipersiapkan perlengkapan turun, seperti perahu, dayung, life vest yang wajib dikenakan peserta, dan makan siang, sudah.Tapi untuk mengabadikan kejadian dan pemandangan di sekitar sungai, sebaiknya membawa kamera kedap air. Perjalanan petualangan wisata ini, diawali dengan perkenalan dasar-dasar olahraga rafting. Peserta dianjurkan duduk diatas dinding perahu berkapasitas enam orang. Kedua kaki diselipkan pada tempatnya diatas raft. Untuk mencapai sisi sungai, para peserta harus berjalan kaki menuruni bukiit sekitar 20 menit. Di tepi sungai, tiga pembantu yang membawa peralatan rafting langsung memompa perahu karet. Perahu karet ini terbuat dari tujuh lapisan bahan hypalon. Bahan ini sejenis nylon yang dilebur dengan karet melalui proses tekanan tinggi sampai tujuh lapis, sehingga kekuatannya terjamin benar. Perahu ini tidak mudah robek, sekalipun digores benda tajam. Mendekati tebing, para pelancong akan berhadapan dengan ngarai, melihat sungai jauh di bawah. Pemandangan yang indah hamparan tuumbuhan hijau segar merimbuni tepi sungai yang berkelok-kelok diapit kaki bukit maupun tebing-tebing.

Upload: danni

Post on 31-Jan-2016

216 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

TEJA

TRANSCRIPT

Page 1: Kasus No.2.Rafting

KASUS NO.2

Rafting Sungai Ayung

Setiap hari wisatawan yang mendaftar dijemput dengan mobil. Para peserta

rafting tak perlu repot. Segala dipersiapkan perlengkapan turun, seperti perahu, dayung,

life vest yang wajib dikenakan peserta, dan makan siang, sudah.Tapi untuk mengabadikan

kejadian dan pemandangan di sekitar sungai, sebaiknya membawa kamera kedap air.

Perjalanan petualangan wisata ini, diawali dengan perkenalan dasar-dasar

olahraga rafting. Peserta dianjurkan duduk diatas dinding perahu berkapasitas enam

orang. Kedua kaki diselipkan pada tempatnya diatas raft.

Untuk mencapai sisi sungai, para peserta harus berjalan kaki menuruni bukiit

sekitar 20 menit. Di tepi sungai, tiga pembantu yang membawa peralatan rafting

langsung memompa perahu karet. Perahu karet ini terbuat dari tujuh lapisan bahan

hypalon. Bahan ini sejenis nylon yang dilebur dengan karet melalui proses tekanan tinggi

sampai tujuh lapis, sehingga kekuatannya terjamin benar. Perahu ini tidak mudah robek,

sekalipun digores benda tajam.

Mendekati tebing, para pelancong akan berhadapan dengan ngarai, melihat sungai

jauh di bawah. Pemandangan yang indah hamparan tuumbuhan hijau segar merimbuni

tepi sungai yang berkelok-kelok diapit kaki bukit maupun tebing-tebing.

Pendapatan Rafting

Dalam bisnis rafting ada 3 (tiga) sumber pendapatan yaitu : (1) rating, (2)

minuman dan, (3) Penjualan T-shirt. Pendapatan yang dihasilkan ditentukan oleh jumlah

tamu dan harga jual. Untuk itu diperlukan asumsi-asumsi dasar dalam penjualan rafting.

Atas dasar asumsi tersebut dibuat proyeksi pendapatan yang bersumber dari asumsi yang

telah ditetapkan terlebih dahulu.

Biaya Langsung

Biaya langsung terdiri dari : (1) biaya porter, (2) biaya transport, (3) biaya

asuransi, (4) biaya makanan dan minuman dan, (5) biaya T-Shirt. Biaya-biaya tersebut

Page 2: Kasus No.2.Rafting

melekat dengan produk yang dipasarkan. Itupun dihitung atas dasar asumsi-asumsi yang

telah ditetapkan sebelumnya.

Gross Operating Profit

Merupakan selisih antara pendapatan dengan biaya langsung. GOP merupakan

tingkat efisiensi dari operasi yang dilaksanakan oleh perusahaan Rule of Thumb dari

GOP, biasanya berkisar antara 50-60 persen.

Pertanyaan Diskusi :

1. Berapa persen G.O.P, dan bagaimanakah kecendrungan yang saudara amati.

2. Apabila diasumsikan biaya operasi sesuai data berikut : (1) biaya porter Rp

345.100.000, (2) biaya transportasi Rp 937.125.000, (3) biaya asuransi Rp.

877.625.000, (4) biaya makanan dan minuman Rp 743.750.000, (5) biaya T-Shirt

Rp 1.413.125.000, bagaimana saudara memproyeksikan biaya tersebut untuk 5

(lima) tahun ke depan.

3. Berapa pajak yang harus dibayar dan berapa nilai Earning After Tax (EAT).

4. Buatlah proyeksi cash flow dari tahun 1 s/d tahun ke 5.