kasbes mata graves ophthalmology

7/24/2019 kasbes mata graves ophthalmology

1/12

I. PENDAHULUAN

Graves ophthalmopathy atau Thyroid-Associated Orbitopathy (TAO)

merupakan penyakit peradangan autoimun yang menyebabkan gangguan pada orbita.1

Graves ophthalmopathyjuga dapat menyebabkan kerusakan pada kornea. Kerusakan

kornea pada Graves ophthalmopathy umumnya terjadi akibat exposure yang

belebihan. Hal ini dapat menyebabkan terjadinya keratopati dan dapat berlanjut

menjadi ulkus kornea. Ulkus kornea merupakan hilangnya sebagian permukaan

kornea akibat kematian jaringan kornea.2 Ulkus kornea dapat disebabkan oleh

berbagai hal seperti trauma in!eksi maupun pajanan (exposure).2"# Ulkus kornea

dapat menyebabkan terjadinya gangguan penglihatan maupun kebutaan. #

$ada makalah ini dilaporkan seorang %anita dengan O& ulkus kornea

per!orasi et 'ausa Graves ophthalmopathy.

III. ANAMNESIS

(autoanamnesis tanggal esember 2*1* dan aloanamnesis dari 'atatan medik)

Keluhan Utama+ kedua mata menonjol dan sakit

,i%ayat $enyakit &ekarang+

# bulan sebelum masuk rumah sakit kedua mata penderita menonjol dan

terasa sakit. $enderita juga mengalami penurunan berat badan selama beberapa bulan

terakhir. Keringat dingin (-) tremor (-) mudah lelah (-) jantung berdebar"debar jika

digunakan untuk beraktiitas (-) sulit tidur (-).

1 bulan sebelum masuk rumah sakit kedua mata masih tampak menonjol

kelopak mata kanan dan kiri tidak bisa tertutup sempurna penderita tidak dapat

menggerakkan bola mata dengan bebas. Kedua mata penderita merah terasa nyeri

penglihatan menjadi kabur. $enderita berobat ke ,& emak kemudian dirujuk ke ,&

r. Kariadi &emarang. $enderita mendapat pengobatan berupa tetes mata salep dan

tablet ber%arna putih. $enderita disarankan untuk melakukan pemeriksaan

laboratorium darah dan /T s'an orbita.

hari sebelum masuk rumah sakit tampak putih"putih pada teleng mata kiri

penderita. $enderita mengeluh bola mata semakin menonjol bola mata kanan seperti

mau pe'ah. $enderita berobat ke ,& r. Kariadi &emarang dan disarankan untuk

*


2/12

ra%at inap. &elama pera%atan putih"putih pada teleng mata kiri bertambah luas dan

akhirnya isi bola mata keluar.

,i%ayat $enyakit ahulu

0 ,i%ayat trauma pada mata sebelumnya disangkal

0 ,i%ayat darah tinggi disangkal

0 ,i%ayat ken'ing manis disangkal

0 ,i%ayat alergi obat disangkal

,i%ayat penyakit keluarga

Tidak ada anggota keluarga yang menderita sakit seperti ini

,i%ayat sosial ekonomi

0 $enderita adalah seorang buruh tani suami sudah meninggal.

0 $enderita tidak mempunyai anak.

0 iaya pengobatan ditanggung jamkesmas

0 Kesan+ sosial ekonomi kurang

IV. PEMERIKSAAN

$3,4K&AA5 64&4K ( esember 2*1*)

Status presen

Keadaan umum + tampak sakit sedang terpasang in!us di pergelangan tangan kiri

Kesadaran + 'ompos mentis

Tanda ital + tekanan darah + 1#*78*

suhu badan + #9 o/

nadi + :97menit

respirasi + 2*7menit

$emeriksaan 6isik + kepala + mesose!al

thoraks + tidak ada kelainan

abdomen + tidak ada kelainan

ekstremitas + tidak ada kelainan

Status Ophthalmologi

1


3/12

Oulus De!tra "OD# Oulus Sinistra "OS#

;isus

Koreksi Tidak dilakukan Tidak dilakukan

ola mata kso!talmos (-) $tisis bulbi (-)

?erak bola mata ebas ke segala arah ebas ke segala arah

&ilia Tidak ada kelainan Tidak ada kelainan

$alpebra dem (") hiperemis (") retraksi

(-) lago!talmos (") lid lag(")

dem (") hiperemis (") retraksi

(") lago!talmos (") lid lag(")

Konjungtia 4njeksi (") mixed injection(-) sekret (")&klera Scleral show(-) &ulit dinilai

Kornea =ekoma in!erior (-) Tampak prolaps isi bola mata

/OA 'ukup &ulit dinilai hipopion superior

1 mm

4ris Kripte (-) sinekia (") &ulit dinilai

$upil ulat sentral regular diameter

# mm re!leks pupil (-) 5

&ulit dinilai

=ensa >ernih &ulit dinilai

6undus ,e!leks (-) 'emerlang &ulit dinilai

Tekanan bola mata T dig (-) 5 Tidak dilakukan

$emeriksaan Hertel ekso!talmometri tanggal esember 2*1*

$3,4K&AA5 $5U5>A5?

1. $emeriksaan darah tanggal # 5oember 2*1*

$enis pemeri%saan Hasil pemeri%saan Harga normal

Hematologi paket

Hemoglobin 1:1* gr@ 1#** 19**

Hematokrit #: @ **


4/12

=eukosit 88# ribu7mmk ** 11**

=aju ndap arah

= 1 jam

= 2 jam

2** mm


5/12

/hlorida 1*B mmol7l B8"1*:

4munologi

6ree T 218B B** 2***

&' /0)(0 *B2 2


6/12

$alpebra dem (") hiperemis (")

retraksi (-) lago!talmos (")

lid lag(")

dem (") hiperemis (")

retraksi (") lago!talmos (") lid

lag(")

Konjungtia 4njeksi (") mixed injection(-) sekret (")

&klera Scleral show(-) &ulit dinilai

Kornea =ekoma in!erior (-) Tampak prolaps isi bola mata/OA 'ukup &ulit dinilai hipopion superior

1 mm

4ris Kripte (-) sinekia (") &ulit dinilai

$upil ulat sentral regular

diameter # mm re!leks pupil

(-) 5

&ulit dinilai

=ensa >ernih &ulit dinilai

6undus ,e!leks (-) 'emerlang &ulit dinilai

Tekanan bola mata T dig (-) 5 Tidak dilakukan

$emeriksaan Hertel ekso!talmometri tanggal esember 2*1*

Pemeri%saan Penun3ang

1. $emeriksaan darah+

# 5oember 2*1* #* 5oember 2*1*

T# B2 E**

T 2B


7/12

Diagnosis Ker3a

1 O& Graves ophthalmopathy

! O& ulkus kornea per!orasi

iagnosis Tambahan

1 O& lekoma in!erior

! Anemia ringan

VII. PENA&ALAKSANAAN

1. Konserati!

0 ?anti balut

0 ,a%at bersama 4nterna sub bagian endokrin

2. 3edikamentosa

3ata

Topikal + tobramy'in 9 gtt 4 (O&)

$arenteral + in!us ,= 2* tpm

4njeksi 'e!otaDim 2 1 gr (i..)

nteral + methyl prednisolon 19 mg 2"*"2 (p.')

4nterna + $ropanolol # 1* mg

$TU # 1** mg

#. Operati!

0 ,en'ana eiserasi bulbi pada O& dengan general anestesibatal karena

status thyroid masih tinggi.

0 ,en'ana O injeksi triam'inolone a'etat

VIII. PRO4NOSIS

OD OS

Ouo ad isam dubia ad malam

Ouo ad sanam dubia ad malam

Ouo ad itam dubia

Ouo ad 'osmeti'am ad malam

I5. EDUKASI

9


8/12

1. 3enjelaskan kepada pasien dan keluarganya bah%a pasien menderita penyakit

kelenjar thyroid yang bermani!estasi ke mata

2. 3enjelaskan kepada pasien dan keluarganya bah%a mata kiri pasien sudah tidak

bisa melihat sehingga isi bola mata kiri harus dikeluarkan namun pengeluaran

tersebut masih menunggu hingga kondisi pasien memungkinkan

#. 3enjelaskan kepada pasien dan keluarganya mengenai terapi yang diberikan

5. USUL6USUL

1. $emeriksaan !unduskopi

2. aluasi kadar T# T T&H

#. aluasi gula darah

5I. DISKUSI

4RAVES7 OPH&HALMOPA&H8

Graves ophthalmopathy atau Thyroid-Associated Orbitopathy (TAO)

merupakan penyakit peradangan autoimun yang menyebabkan gangguan pada orbita.1

Graves ophtalmopathymungkin disebabkan oleh lim!ost T autoreakti! yang

bereaksi dengan satu atau lebih antigen yang dimiliki oleh tiroid dan orbita. 4n!iltrasi

lim!osit ke jaringan orbita menyebabkan pelepasan sitokin dari / sel T yang akan

merangsang !ibroblast untuk memproduksi mukopolisakarida yang menyebabkan

pembengkakan otot"otot ekstraokuler.

kasbes mata graves ophthalmology

Documents