kasbes konjungtivitis alissa

Upload: alissa-yunitasari

Post on 14-Feb-2018

220 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/23/2019 Kasbes Konjungtivitis ALISSA

    1/14

    LAPORAN KASUS

    SEORANG LAKI-LAKI 53 TAHUN

    DENGAN KONJUNGTIVITIS VIRAL

    Diajukan untuk melengkapi tugas kepaniteraan senior

    Ilmu Penyakit Mata Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro

    Penguji kasus : dr. Fifin Luthfia ahmi! M"! "p.M#K$

    Pem%im%ing : dr. Marisa Uli &asa

    Di%a'akan oleh : (lissa )unitasari

    Di%a'akan tanggal : *+ ,anuari *-/

    BAGIAN ILMU PENYAKIT MATA

    FAKULTAS KEDOKTERANUNIVERSITAS DIPONEGORO

    SEMARANG

    2015

  • 7/23/2019 Kasbes Konjungtivitis ALISSA

    2/14

    HALAMAN PENGESAHAN

    0ama : (lissa )unitasari

    0IM : **--1*--2/

    ,udul Laporan : Konjungtivitis 3iral

    Penguji : dr. Fifin Luthfia ahmi! M"! "p.M#K$

    Pem%im%ing : dr. Marisa Uli &asa

    "emarang! *+ ,anuari *-/

    Pem%im%ing! Penguji!

    dr. Marisa Uli &asa dr. Fifin Luthfia ahmi! M"! "p.M#K$

    *

  • 7/23/2019 Kasbes Konjungtivitis ALISSA

    3/14

    LAPORAN KASUS

    4D". Konjungtivitis 3iral

    Kepada )th. : dr. Fifin Luthfia ahmi! M"! "p.M#K$

    Di%a'akan oleh : (lissa )unitasari

    Pem%im%ing : dr. Marisa Uli &asa

    Di%a'akan tanggal : *+ ,anuari *-/

    I. PENDAHULUAN

    Konjungtiva adalah mem%ran mukosa yang transparan dan tipis yang

    mem%ungkus permukaan posterior kelopak mata #konjungtiva palpe%ralis$ dan

    permukaan anterior sklera #konjungtiva %ul%aris$. Lokasi konjungtiva yang %erada

    paling luar menye%a%kan konjungtiva sering terpajan oleh %anyak

    mikroorganisme dan su%stansi5su%stansi dari linkungan luar yang menggganggu .

    Peradangan pada konjungtiva dise%ut konjungtivitis. &akteri! virus!

    klamidia! alergik ! dan toksik merupakan etiologi konjungtivitis yang dapat

    mem%erikan gam%aran klinis %ervariasi seperti hiperemi konjungtiva %ul%i

    #injeksi konjungtiva$! lakrimasi! eksudat dengan sekret le%ih nyata pada pagi hari!

    pseudoptosis aki%at kelopak mata mem%engkak! kemosis! hipertrofi papil! folikel!

    mem%ran! peseudomem%ran! granulomai! fiktenula! mata merasa seperti adanya

    %enda asing! dan limfadenopati preaurikuler. *

    Konjungtivitis viral merupakan penyakit umum yang dapat dise%a%kan oleh%er%agai jenis virus! terutama strain adenovirus. 3irus herpes simpleks dan

    pi'ornavirus juga dilaporkan 'ukup sering menye%a%kan konjungtivitis viral.*

    Pada kasus ini disajikan laporan kasus seorang laki5laki usia /* tahun

    dengan 4D konjungtivitis suspek viral.

    I. IDENTITAS PENDERITA

    0ama : 6n. "

    Umur : /* tahun

    1

  • 7/23/2019 Kasbes Konjungtivitis ALISSA

    4/14

    (gama : Islam

    (lamat : Manggarmas57odong57ro%ogan

    Pekerjaan : Pega8ai "8asta

    0o 9M : 9//;+

    II. ANAMNESIS

    (utoanamnesis di poli mata "UP dr. Kariadi "emarang #** ,anuari *-/$

    Kel!"# U$"%"

    Mata kanan terasa mengganjal

    R&'"("$ Pe#(")&$ Se)"*"#+

    / hari lalu se%elum penderita datang ke poli mata! kedua mata terlihat

    memerah! mata terasa ngganjel! tidak nyeri! mata nro'os namun tidak terlalu!

    tidak ada kotoran mata! tidak terasa gatal5gatal. %elum di%eri o%at karena

    penderita %elum merasa %egitu terganggu. Penderita sudah satu minggu%atuk

    pilek dan leher terasa agak panas! tidak nyeri telan! %elum dio%ati dan %elum

    sem%uh hingga sekarang.

    * hari yang lalu jika melihat terang mata kiri agak silau namun tidak ka%ur.

    Mata kiri semakin ngganjel! dan semakin merah mele%ihi mata kanan. Pernah

    di%eri o%at tetes mata tahun yang lalu! dan di%erikan dokter

    * ma'am o%at tetes mata *@ sehari.

    R&'"("$ Pe#(")&$ D"!l

    i8ayat tekanan darah tinggi #5$

  • 7/23/2019 Kasbes Konjungtivitis ALISSA

    5/14

    i8ayat penyakit gula #5$

    i8ayat traumaAkelilipan mata #?$

    i8ayat alergi #5$

    i8ayat demam #?$! %atuk #?$! pilek #?$

    R&'"("$ Pe#(")&$ Kel"*+"

    6idak ada anggota keluarga dan orang5orang di sekitar lingkungan penderita

    yang mengalami sakit seperti ini.

    i8ayat keluarga menderita tekanan darah tinggi #5$

    i8ayat keluarga menderita penyakit gula #5$

    i8ayat keluarga menderita alergi #5$

    R&'"("$ S,&"l-E),#,%&

    Pasien seorang pega8ai s8asta! memiliki seorang istri dan tiga orang anak

    yang %elum mandiri.

    &iaya pengo%atan ditanggung %iaya pri%adi

    Kesan sosial ekonomi : 'ukup

    III. PEMERIKSAAN

    Pemeriksaan Fisik #*+ ,anuari *-/$

    "tatus Presens:

    Keadaan umum : %aik! mata kanan tampak merah

    Kesadaran : kompos mentis

    6anda vital: 6D : *-A2- mmBg suhu : 1Co9

    nadi : 2-@Amenit : *@Amenit

    Pemeriksaan fisik : kepala : mesosefal

    thoraks : 'or : tidak ada kelainan

    paru : tidak ada kelainan

    a%domen : tidak ada kelainan

    ekstremitas : tidak ada kelainan

    /

  • 7/23/2019 Kasbes Konjungtivitis ALISSA

    6/14

    "tatus 4ftalmologis

    4'ulus De@ter 4'ulus "inister ;A* 3isus ;A-

    6idak dilakukan Koreksi 6idak dilakukan

    6idak dilakukan "ensus 'oloris 6idak dilakukan

    7erak %ola mata ke segala arah

    %aik

    ParaseAparalyse 7erak %ola mata ke segala arah

    %aik

    "ikatrik #5$!

    BiperAhipopigmentasi #5$!

    perdarahan #5$

    "uper'ilia "ikatrik #5$!

    BiperAhipopigmentasi #5$!

    perdarahan #5$

    6ri'hiasis #5$! dis'hiasis #5$ 9ilia 6ri'hiasis #5$! dis'hiasis #5$

    dema #5$! ptosis #5$!lagoftalmus #5$!hiperemis #5$!

    entropion #5$! ektropion #5$!

    tumor #5$

    Palpe%ra superior dema #5$! ptosis #5$!lagoftalmus #5$!hiperemis #5$!

    entropion #5$! ektropion #5$!

    tumor #5$

    dema #5$! %ekas luka #5$!

    hiperemis #5$! entropion #5$!

    ektropion #5$! tumor #5$

    Palpe%ra inferior dema #5$! %ekas luka #5$!

    hiperemis #5$! entropion #5$!

    ektropion #5$! tumor #5$

    Biperemis #?$! papil #?$!

    sekret #?$ putih kekuningan!

    edema #?$

    9onjungtiva palpe%ralis Biperemis #?$! papil #?$!

    sekret #5$! edema #5$

    Biperemis #?$! papil #?$!

    sekret #5$! edema #5$

    9onjungtiva forni'es Biperemis #?$! papil #?$!

    sekret #5$! edema #5$"ekret mukoid #?$!

    injeksi konjungtiva#?$! injeksi

    siliar #5$

    9onjungtiva %ul%i "ekret mukoid #?$!

    injeksi konjungtiva #?$! injeksi

    siliar #5$

    Putih "'lera Putih

    ,ernih! sensi%ilitas #?$ 0ormal 9ornea ,ernih! sensi%ilitas #?$ 0ormal

    Kedalaman 'ukup!

    6yndal ffe't #5$

    9amera o'uli anterior Kedalaman 'ukup!

    6yndal ffe't #5$

    Kripte #?$! sinekia anterior #5$!

    sinekia posterior #5$

    Iris Kripte #?$! sinekia anterior #5$!

    sinekia poterior #5$

    &ulat! sentral regular!

    dE 1mm!reflek pupil #?$ 0

    Pupil &ulat! sentral regular!

    dE 1mm!reflek pupil #?$ 0

    ,ernih Lensa ,ernih

    ;

    Injeksi

    konjungtivaFolikel #?$

    Papil #?$

  • 7/23/2019 Kasbes Konjungtivitis ALISSA

    7/14

    6idak dilakukan 9orpus 3itreoum 6iak dilakukan

    #?$ 'emerlang Fundus refle@ #?$ 'emerlang

    6idak dilakukan 6ensio o'uli 6idak diakukan

    6idak dilakukan "istem 'analis la'rimalis 6idak dilakukan

    "tatus Lokalis

    Pemeriksaan nnll : pre aurikula : 5 A 5

    su% mandi%uler : 5 A 5

    Basil "kin Pri'k 6est

    6anggal : 2 0ovem%er *-

    Bistamin : ???

    &uffer : 5

    . Mi@ed fungi / : ?

    *. Mite 'ulture 1 : ?

    1. &andeng : ?

    . Udang : ?

    /. Kakap : ?

    ;. "usu : ?

    C. Gortel : ?

    IV. RESUME

    "eorang 8anita / tahun datang ke poliklinik "DK dengan keluhan kedua mata

    terasa mengganjal. > minggu "M"! kedua mata hiperemis #?$! sekret mukoid

    #?$! gatal #?$! fotofo%ia #5$ ! penurunan visus #?$ terutama saat mem%a'a dekat.

    Pasien pernah memiliki keluhan yang sama > tahun yang lalu. i8ayat kelilipan

    disangkal. Pasien memiliki ri8ayat rhinitis alergika dan %e%erapa ri8ayat alergi.

    Pemeriksaan fisik : "tatus presens dalam %atas normal

    "tatus oftalmologis

    C

  • 7/23/2019 Kasbes Konjungtivitis ALISSA

    8/14

    4'ulus De@ter 4'ulus "inister

    ;A/ 3isus ;A/

    Biperemis #?$! papil #?$!

    sekret #5$! edema #5$

    9onjungtiva palpe%ralis Biperemis #?$! papil #?$!

    sekret #5$! edema #5$

    Biperemis #?$! papil #?$!

    sekret #5$! edema #5$

    9onjungtiva forni'es Biperemis #?$! papil #?$!

    sekret #5$! edema #5$"ekret #5$!

    injeksi konjungtiva#?$! injeksi

    siliar #5$

    9onjungtiva %ul%i "ekret #5$!

    injeksi konjungtiva #?$! injeksi

    siliar #5$

    V. DIAGNOSIS BANDING

    4D". Konjungtivitis alergi

    4D". Konjungtivitis atopik

    4D". Konjungtivitis vernalis

    VI. DIAGNOSIS KERJA

    4D". Konjungtivitis alergi

    VII. TERAPI

    Mast 'ell sta%iliHer @ 4D"

    (ntihistamin topikal @ 4D"

    (rtifi'ial tear @

    Kompres dingin

    VIII. PROGNOSIS

    4D 4"

    uo ad visam (d %onam (d %onam

    uo ad sanam (d %onam (d %onam

    uo ad vitam (d %onam

    uo ad 'osmeti'am (d %onam

    I. USUL

    Kontrol minggu kemudian

    . EDUKASI

    Menjelaskan pada pasien %ah8a penyakitnya dise%a%kan oleh alergi dan dapat

    kam%uh lagi #rekuren$ jika kontak dengan alergen.

    2

  • 7/23/2019 Kasbes Konjungtivitis ALISSA

    9/14

    Pasien diminta untuk menjauhi alergen5alergen yang dapat menim%ulkan

    keluhan

    Menjelaskan pada pasien agar tidak menggosok5 gosok mata agar tidak

    menim%ulkan komplikasi le%ih lanjut

    Menyarankan pasien untuk melakukan kompres dingin atau istirahat di tempat

    yang sejuk untuk mem%uat pasien le%ih nyaman

    Menjelaskan pada pasien agar menjaga kesehatan dan ke%ersihan mata

    Pasien diminta untuk menggunakan tetes mata artifi'ial yang dapat melarutkan

    alergen dan %erguna untuk men'u'i mata

    I. DISKUSI

    ANATOMI DAN FISIOLOGI KONJUNGTIVA

    Konjungtiva merupakan mem%ran yang menutupi sklera dan kelopak %agian%elakang. Konjungtiva mengandung kelenjar musin yang dihasilkan oleh sel go%let.

    Musin %ersifat mem%asahi %ola mata terutama kornea

    Konjungtiva terdiri atas 1 %agian yaitu J

    . Konjungtiva tarsal yang menutupi tarsus

    *. Konjungtiva %ul%i yang menutupi sklera

    1. Konjungtiva fornises atau forniks konjungtiva yang merupakan tempat

    peralihan konjungtiva tarsal dengan konjungtiva %ul%i.

    Konjungtiva selain konjungtiva tarsal! %erhu%ungan longgar dengan jaringan

    di%a8ahnya! oleh karenanya %ola mata mudah digerakkan.

    KONJUNGTIVITIS ALERGI

    Konjungtivitis imunologik merupakan %entuk radang konjungtiva aki%at reaksi

    anti%odi humoral terhadap alergen .6erdapat %e%erapa jenis konjungtivitis imunologik

    yang diklasifikasikan %erdasarkan peru%ahan proliferatif! komplikasi dermatitis atopik

    dan iritasi mekanik %enda asing. Konjungtivitiis imunologik %entuk ringan yaitu

    +

  • 7/23/2019 Kasbes Konjungtivitis ALISSA

    10/14

    konjungtivits alergi yang terdiri dari "easonal (llergi' 9onjun'tivitis #"(9$ dan

    Perennial (llergi' 9onjun'tivitis #P(9$. Pada umumnya pasien dengan "(9 dan P(9

    mengeluhkan rasa gatal! lakrimasi! sekret mukoid! dan kemerahan! namun tidak

    mengan'am pengihatan. /!;

    6ipe konjungtivitis imunologik yang le%ih %erat yaitu 3ernal

    Kerato'onjun'tivitis #3K9$! (topi' Kerato'onjun'tivitis #(K9$ dan 7iant Papilary

    9onjun'tivitis #7P9$ dapat mengan'am penglihatan apa%ila tidak terdiagnosa dengan

    %aik. &erikut adalah %agan klasifikasi konjungtivitis imunologik :/

    "(9 dan P(9 merupakan %entuk konjungtivits alergi yang paling umum! keduanya

    memiliki manifestasi klinis dan patofisiologi yang sama namun %er%eda dalam hal

    onset. "(9 terjadi pada musim5musim tertentu #musim panas dan gugur$ sedangkan

    P(9 terjadi sepanjang tahun. Konjungtivitis alergi sering terjadi pada de8asa usia

    *-5- tahun dan %iasanya terkait dengan penyakit rhinitis alergi dan asthma! selain itu

    juga terdapat ri8ayat alergi terhadap tepung sari! rumput! %ulu he8an dll.

    M"#&/e$"& Kl&

    Pasien mengeluh gatal! kemerahan! lakrimasi! rasa mengganjal! dan sering

    mengatakan matanya seakan5akan tenggelam dalam jaringan sekitarnya . 6erdapat

    injeksi ringan di konjungtiva palpe%ralis dan konjungtiva %ul%aris! injeksi ini terjadi

    karena pem%uluh darah di konjungtiva %erdilatasi. "elama seragan dapat ditemukan

    kemosis %erat #yang menjadi se%a% kesan tenggelam$. Pada konjungtivitis alergi

    juga ditemukan papil pada konjungtiva.

    -

  • 7/23/2019 Kasbes Konjungtivitis ALISSA

    11/14

    P"$,+e#e&

    eaksi alergi pada konjungtiva merupakan reaksi hipersensitivitas tipe atau

    reaksi tipe 'epat. Pada reaksi tipe ini! yang %erperan adalah anti%odi Ig! sel mast atau

    %asofil! dan sifat genetik seseorang yang 'enderung atopi.;

    (lergen yang masuk ke dalam tu%uh seperti ser%uk sari! %ulu he8an! tungau!

    de%u rumah dll akan mengalami sensitisasi oleh makrofag. Makrofag akan

    mempresentasikan epitop alergen terse%ut ke permukaannya! sehingga makrofag

    %ertindak se%agai (ntigen Presenting 9ell #(P9$. (P9 akan mempresentasikan

    molekul MB9 II pada sel limfosit 6h* dan sel 6h* akan mengeluarkan %e%erapa

    mediator seperti IL51! Il5! IL5/! IL5;! Il51 dan 7"M59F untuk menstimulasi sel &

    %erproliferasi dan %erdiferensiasi menjadi sel plasma. "el plasma akan menghasilkan

    anti%odi Ig yang memiliki afinitas tinggi terhadap sel mast dan %asofil. Ini

    merupakan mekanisme respon imun yang masih normal.;

    0amun! ketika alergen kem%ali mun'ul! ia akan %erikatan dengan Ig yang

    melekat di reseptor sel mastA%asofil. Perlekatan ini tersusun sedemikian rupa sehingga

    mem%uat sema'am jem%atan silang #crosslinking$ antar dua Ig di permukaan. Bal ini

    akan menginduksi serangkaian mekanisme %iokimia8i intraseluler se'ara kaskade!

    sehingga terjadi granulasi sel mastA%asofil. Degranulasi ini akan mengaki%atkan

    pelepasan mediator5mediator alergik yang terkandung di dalam granulanya seperti

    histamin! triptase! leukotrien dan prostaglandin. Mediator ini akan menim%ulkan

    manifestasi pada fase akut. Degranulasi sel mast juga akan menginduksi aktivitas

    vas'ular endotelial! kemokin dan molekul adhesi seperti

  • 7/23/2019 Kasbes Konjungtivitis ALISSA

    12/14

    D&"+#,&

    Diagnosis konjungtivitis alergi ditegakkan %erdasarkan anamnesis dan

    pemeriksaan fisik. (namnesis penting untuk men'ari adanya ri8ayat atopi. 7ejala

    utama pada penyakit alergi ini adalah radang #merah! nyeri! %engkak! dan panas$!

    gatal! rasa mengganjal seperti ada %enda asing di mata. 7ejala lainnya %erupa

    fotofo%ia! ptosis! sekret mata %er%entuk mukus. Pada pemeriksaan ophtalmologis

    dengan menggunakan slitlamp dapat ditemukan tanda karakteristik %erupa injeksi

    konjungtiva dan ditemukannya papil pada konjungtiva.

    Pemeriksaaan la%oratorium yang dilakukan %erupa kerokan konjungtiva untuk

    mempelajari gam%aran sitologi. Basil pemeriksaan didapatkan kadar Ig7 serum! Ig

    serum dari air mata meningkat! dan adanya Ig spesifik. Pemeriksaan mikroskopik

    dari s'rapping konjungtiva! patognomonik %ila dijumpai * sel eosinofil dengan

    pem%esaran lensa o%jektif -@. 7am%aran histopatologik jaringan konjungtiva

    dijumpai sel eosinofil! sel mast dan sel %asofil. "elain itu terjadi peru%ahan pada

    mikrovaskular dari sel endotel serta ditemukannya deposit jaringan fi%rosis! infiltrasi

    limfosit dan neutrofil.1!!/!;

    T"$"l")"#" K,##+$&&$& Ale*+&

    Pada dasarnya terapi lini pertama pada konjungtivitis alergi adalah mengindari

    alergen penye%a% konjungtivitis. 0amun! dapat pula di%erikan tetes mata antialergik

    %erupa mast cell sta!ili"er atau antagonis reseptor histamin B atau kom%inasi

    keduanya.#ast cell sta!ili"er%erfungsi untuk mengham%at degranulasi sel mast dan

    *

  • 7/23/2019 Kasbes Konjungtivitis ALISSA

    13/14

    menekan keluarnya mediator seperti histamin! leukotrien dan trom%o@an (*.

    (ntagonis reseptor histamin B mem%lokade reseptor histamin B se%agai mediator

    yang dilepaskan oleh degranulasi sel mas yang %ertanggung ja8a% terhadap hiperemis

    dan gatal pada knjungtivitis. &ila o%at5o%atan topikal seperti antihistamin dan mast

    cell sta!ili"ertidak adekuat maka dapat dipertim%angkan pem%erian kortikosteroid

    topikal. Penggunaan kortikosteroid %erkepanjangan harus dihindari karena dapat

    menye%a%kan katarak hingga ulkus kornea oportunistik./

    A#"l&& K"

    Pada laporan kasus ini! pasien didiagnosis konjungtivitis alergi %erdasarkan

    data dasar yang didapatkan melalui anamnesis dan pemeriksaan fisik se%agai %erikut.

    Pada anamnesis didapatkan keluhan mata terasa mengganjal #?$! mata merah

    #?$! gatal #?$! terkadang nro'osA lakrimasi #?$. "elain itu didapatkan data %ah8a

    tahun yang lalu pasien pernah mengeluhkan hal yang sama dan sem%uh setelah di%eri

    * %uah o%at tetes oleh dokter. Pada pemeriksaan status ophtalmologis didapatkan

    injeksi konjungtiva pada kedua mata! sekret mukoid dan ditemukan papil mikroskopik

    pada palpe%ra superior.

    Pasien memiliki ri8ayat rhinitis alergika dan hasil skin pri'k test didapatkan

    hasil uji kulit positif terhadap mixed ungi! mite culture! %andeng! udang! kakap!

    kepiting!susu dan 8ortel. Basil anamnesis! pemeriksaan status ophtalmologis dan

    pemeriksaan skin pri'k test ini mendukung diagnosis ke arah konjungtivitis alergi.

    Penurunan visus pada kasus ini %ukan dikarenakan oleh konjungtivitis alergi

    yang diderita pasien! melainkan karena pasien memiliki pres%iopiA mata tua terkait

    usia pasien / tahun.

    1

  • 7/23/2019 Kasbes Konjungtivitis ALISSA

    14/14

    DAFTAR PUSTAKA

    . 3aughan D7! (s%ury 6! iordan5va P. 4ftalmologi Umum. ,akarta: Gidya

    MedikaJ *---.

    *. Ilyas! "idharta. Ilmu Penyakit Mata. disi Ketiga. ,akarta: &alai Pener%it FK

    UI! *--2.

    1. La osa M! Lionetti ! ei%aldi M! usso (! Longo (! Leonardi "! et al.

    (llergi' 'onjun'tivtis : a 'omprehensive revie8 of the literature.$talian

    %ournal o &ediatrics.*-1J1+:2.

    . "an'heH M9! Parra &F! Matheu 3! 0avarro (! I%arieH MD! Davilla! et al.

    (llergi' 'onjun'tivitis.% $nvestig Allergol 'lin $mmunol.*-J3ol.*.

    "uppl.*:5+. (vaila%le from : smon Pu%li'idad.

    /. 6akamura ! U'hio ! 0o%uyuki ! 4hno "! 4hashi )! 4kamoto "! et al.

    ,apanase guideline for allergi' 'onjun'tival diseases. Allergology

    $nternational. *-J;-:+5*-1.

    ;. &onini "! "gruletta ! 9oassin M! &onini "! et al. (llergi' 'onjun'tivitis :

    update on its pathophysiology and perspe'tives for future treatment.