karya tulis ilmiah penerapan konsumsi telur ayam …elib.stikesmuhgombong.ac.id/478/1/ulmi rifani...

39
KARYA TULIS ILMIAH PENERAPAN KONSUMSI TELUR AYAM REBUS UNTUK PERCEPATAN PENYEMBUHAN LUKA PERINEUM PADA IBU NIFAS DI BPM HENI WINARTI DESA JATIJAJAR, AYAH, KEBUMEN Diajukan Untuk Memenuhi Jenjang Pendidikan Diploma III Kebidanan Disusun Oleh : Ulmi Rifani B1401223 PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEBIDANAN SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MUHAMMADIYAH GOMBONG TAHUN 2017

Upload: lamtruc

Post on 02-Mar-2019

292 views

Category:

Documents


6 download

TRANSCRIPT

Page 1: KARYA TULIS ILMIAH PENERAPAN KONSUMSI TELUR AYAM …elib.stikesmuhgombong.ac.id/478/1/ULMI RIFANI NIM. B1401223.pdf · Mahasiswa prodi DIII Kebidanan . 3 . ... laporan dari kabupaten

KARYA TULIS ILMIAH

PENERAPAN KONSUMSI TELUR AYAM REBUS UNTUK

PERCEPATAN PENYEMBUHAN LUKA PERINEUM

PADA IBU NIFAS DI BPM HENI WINARTI

DESA JATIJAJAR, AYAH, KEBUMEN

Diajukan Untuk Memenuhi Jenjang Pendidikan

Diploma III Kebidanan

Disusun Oleh :

Ulmi Rifani

B1401223

PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEBIDANAN

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN

MUHAMMADIYAH GOMBONG

TAHUN 2017

Page 2: KARYA TULIS ILMIAH PENERAPAN KONSUMSI TELUR AYAM …elib.stikesmuhgombong.ac.id/478/1/ULMI RIFANI NIM. B1401223.pdf · Mahasiswa prodi DIII Kebidanan . 3 . ... laporan dari kabupaten

KARYA TULIS ILMIAH

PENERAPAN KONSUMSI TELUR AYAM REBUS UNTUK

PERCEPATAN PENYEMBUHAN LUKA PERINEUM

PADA IBU NIFAS DI BPM HENI WINARTI

DESA JATIJAJAR, AYAH, KEBUMEN

Diajukan Untuk Memenuhi Jenjang Pendidikan

Diploma III Kebidanan

Disusun Oleh :

Ulmi Rifani

B1401223

PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEBIDANAN

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN

MUHAMMADIYAH GOMBONG

TAHUN 2017

Page 3: KARYA TULIS ILMIAH PENERAPAN KONSUMSI TELUR AYAM …elib.stikesmuhgombong.ac.id/478/1/ULMI RIFANI NIM. B1401223.pdf · Mahasiswa prodi DIII Kebidanan . 3 . ... laporan dari kabupaten
Page 4: KARYA TULIS ILMIAH PENERAPAN KONSUMSI TELUR AYAM …elib.stikesmuhgombong.ac.id/478/1/ULMI RIFANI NIM. B1401223.pdf · Mahasiswa prodi DIII Kebidanan . 3 . ... laporan dari kabupaten
Page 5: KARYA TULIS ILMIAH PENERAPAN KONSUMSI TELUR AYAM …elib.stikesmuhgombong.ac.id/478/1/ULMI RIFANI NIM. B1401223.pdf · Mahasiswa prodi DIII Kebidanan . 3 . ... laporan dari kabupaten
Page 6: KARYA TULIS ILMIAH PENERAPAN KONSUMSI TELUR AYAM …elib.stikesmuhgombong.ac.id/478/1/ULMI RIFANI NIM. B1401223.pdf · Mahasiswa prodi DIII Kebidanan . 3 . ... laporan dari kabupaten

KARYA TULIS ILMIAH

PENERAPAN KONSUMSI TELUR AYAM REBUS UNTUK

PERCEPATAN PENYEMBUHAN LUKA PERENIUM

PADA IBU NIFAS DI BPM HENI WINARTI

DESA JATIJAJAR,AYAH, KEBUMEN1

Ulmi Rifani2

, Adinda Putri Sari Dewi, S.Si.T., M. Keb.3

INTISARI

Latar Belakang: Berdasarkan data WHO tahun 2011 hampir 90% proses

persalinan normal mengalami robekan perineum baik dengan atau tanpa

episiotomi. Pada tahun 2009 di Asia ruptur perineum merupakan masalah yang

cukup banyak dalam masyarakat. Prevelensi ibu bersalin yang mengalami ruptur

perineum di Indonesia pada golongan umur 25-30 tahun yaitu 24%. Pada ibu

bersalin dengan usia 31-39 tahun sebesar 62%. Ketidak nyamanan berupa nyeri

yang dialami ibu post partum dengan ruptur perineum spontan tergantung dari

derajat ruptur yang dialami (Sayiner, 2009). Metode yang dapat digunakan untuk

mengurangi luka jahitan perinum secara alamiah yaitu dengan memberikan

penerapan konsumsi telur ayam rebus terhadap percepatan penyembuhan luka

perineum pada ibu nifas.

Tujuan: Menerapkan konsumsi telur ayam rebus untuk percepatan penyembuhan

luka perineum pada ibu nifas.

Metode: Menggunakan metode deskriptif analitik, yang menggambarkan dan

mendeskripsikan fakta yang didapat melalui pengkajian menggunakan penilaian,

wawancara dan dokumentasi.

Hasil: Setelah mengkonsumsi telur ayam rebus 2 diantara 3 partisipan mengalami

penyembuhan luka perineum. Hal ini tampak dari penerapan yang dilakukan

selama 1-7 hari post partem pada hari ke 2. Penyembuhan tersebut termasuk

dalam kategori luka sembuh cepat dan luka sembuh lambat.

Kesimpulan: Penerapan konsumsi telur ayam rebus terbukti dapat mengurangi

penyembuhan luka jahitan perineum pada ibu nifas.

Kata Kunci : Post Partum, Luka, Percepatan, Telur Rebus.

Kepustakaan : 33 literatur (2007-2017)

Jumlah halaman : xi+ 70+ 8lampiran

1 Judul

2 Mahasiswa prodi DIII Kebidanan

3 Dosen STIKES Muhammadiyah Gombong

Page 7: KARYA TULIS ILMIAH PENERAPAN KONSUMSI TELUR AYAM …elib.stikesmuhgombong.ac.id/478/1/ULMI RIFANI NIM. B1401223.pdf · Mahasiswa prodi DIII Kebidanan . 3 . ... laporan dari kabupaten

SCIENTIFIC PAPER

THE APPLICATION OF BOILED CHICKEN EGG CONSUMPTION ON

THE RECOVERY ACCELERATION OF PERINEUM RUPTURE OF

POST PARTUM MOTHER IN INDEPENENT MIDWIFERY CLINIC

OF HENI WINARTI AT AYAH, KEBUMEN1

Ulmi Rifani2, AdindaPutri Sari Dewi, S. Si.T., M. Keb

3.

ABSTRACT

Background: Based on WHO data in 2011 nearly 90% of normal delivery

processes had perineum rupture either with or without episiotomy. In 2009 the

perineal rupture in Asia was a considerable problem in society. The prevalence of

maternal mother who has perineum rupture in Indonesia of 25-30 year age group

is 24%. For maternal mothers aged 31-39 years it is 62%. Discomfort in the form

of pain experienced by post partum mothers with spontaneous perineum rupture

depends on the degree of rupture experienced (Sayiner, 2009). The way how to

reduce the suture of the nurse's seam is naturally by giving the application of

boiled chicken egg consumption to accelerate the healing of the perineum wound

on the puerperal mother.

Objective: To apply boiled chicken egg consumption to accelerate the perineum

rupture recovery of puerperal mother.

Method: This study is a analytical descriptive. The writer describes facts obtained

from the assessment through interviews and documentation.

Result: After consuming boiled chicken egg, 2 of 3 participants has succeeded in

accelerating the recovery of their perineum rupture. This is based on the

application during 1-7 days of post partum mothers on the second day. This was

categorized to be quick and slow rupture recovery.

Conclusion: The application of boiled chicken egg consumption has been proven

to be able to reduce the recovery of perineum rupture of postpartum mother.

Keywords : Post partum, perineum rupture, recovery, boiled chicken

eggs.

Literature : 33 Literature (2007-2017)

Number of pages : xi + 70 + 8 appendices.

1Tilte

2Student of D III Program of Midwifery Dept

3Lecturer of Muhammadiyah Health Science Institute of Gombong.

Page 8: KARYA TULIS ILMIAH PENERAPAN KONSUMSI TELUR AYAM …elib.stikesmuhgombong.ac.id/478/1/ULMI RIFANI NIM. B1401223.pdf · Mahasiswa prodi DIII Kebidanan . 3 . ... laporan dari kabupaten

KATA PENGANTAR

Segala puja dan puji syukur senantiasa saya panjatkan kepada

Allah Subhanallah Wa Taala (SWT) yang telah memberikan Rahmat serta

Hidayahnya sehingga dalam penulisan karya ilmiah ini saya tidak mengalami

kendala yang berarti hingga terselesaikannya karya tulis ilmiah yang saya beri

judul ‘’Penerapan Konsumsi Telur Ayam Rebus Untuk Percepatan

Penyembuhan Luka Jahitan Perineum’’ Pada 3 Partisipan Ibu Nifas Di BPM

Heni Winarti, Amd. Keb. di Desa Jatijajar, Kecamatan Ayah, Kabupaten

Kebumen.

Pada kesempatan ini, dalam penulisan karya tulis ilmiah ini saya

mendapatkan banyak bantuan dari berbagai pihak, oleh karenanya dari hati yang

terdalam saya juga ingin mengungkapkan rasa terimakasih kepada :

1. Hj Herniyatun M.Kep.Sp.Mat selaku Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan

(STIKES) Muhammadiyah Gombong,

2. Eka Novyriana, S.ST,M.P.H. selaku Ketua Program Studi DIII Kebidanan

STIKes Muhammadiyah Gombong.

3. Adinda Putri Sari Dewi S.ST.M. Keb selaku pembimbing Karya Tulis Ilmiah.

4. Hastin Ika Indriyastuti, S.SiT.,MPH selaku penguji satu Karya Tulis Ilmiah.

5. Ibu Bidan Heni Winarti Amd.Keb selaku pembimbing lahan yang sudah

banyak membantu saya dalam masukan dan saran kepada saya dalam proses

pembuatan karya tulis ilmiah.

6. Partisipan, 3 ibu nifas yang bersedia menjadi pasien.

7. Penghargaaan yang khusus penulis sampaikan kepada kedua orang tua yang

selalu memberikan suport baik moral maupun materi sehingga penulis dapat

menyelesaikan karya tulis ilmiah ini.

8. Teman-teman seperjuangan yang juga selalu memberikan motifasi baik

berupa pendapat, motifasi dalam hal-hal lainya dalam rangka menyelesaikan

pembuatan karya tulis ilmiah ini.

9. Pihak-pihak terkait lainnya yang juga turut serta membantu saya dalam

pembuatan karta tulis ilmiah ini.

Saya sangat menyadari tidak ada manusia yang sempurna dalam penulisan

karya tulis ilmiah ini, apa bila nantinya terdapat kekurangan, kesalahan dalam

karya tulis ilmiah ini, saya selaku penulis sangat berharap kepada seluruh pihak

agar dapat memberikan kritik dan juga saran seperlunya. Akhir kata semoga karya

tulis ilmiah ini dapat memberikan manfaat dan bahan pembelajaran kepada kita

semua.

Gombong, 24 Juli 2017

Penulis

Page 9: KARYA TULIS ILMIAH PENERAPAN KONSUMSI TELUR AYAM …elib.stikesmuhgombong.ac.id/478/1/ULMI RIFANI NIM. B1401223.pdf · Mahasiswa prodi DIII Kebidanan . 3 . ... laporan dari kabupaten

DAFTAR ISI

Halaman judul ................................................................................................ i

Halaman persetujuan ...................................................................................... ii

Halaman pengesahan. ..................................................................................... iii

Lembar pernyataan ......................................................................................... iv

Intisari ............................................................................................................ v

Abstract .......................................................................................................... vi

Kata pengantar ............................................................................................... vii

Daftar isi ......................................................................................................... viii

Daftar tabel ..................................................................................................... ix

Daftar gambar ................................................................................................ x

Daftar lampiran .............................................................................................. xi

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ............................................................................... 1

B. Tujuan ............................................................................................ 6

C. Manfaat .......................................................................................... 6

BAB II TINJAUAN TEORI

A. Masa Nifas

1. Teori Masa Nifas ...................................................................... 8

2. Teori Luka Perineum ................................................................ 13

3. Teori REEDA Scale .................................................................. 19

4. Teori Telur Rebus ..................................................................... 27

B. Kerangka Teori .............................................................................. 40

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Jenis Penelitian ............................................................................. 41

B. Partisipan ...................................................................................... 42

C. Tempat Dan Waktu Penelitian ..................................................... 43

D. Instrumen ...................................................................................... 43

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Manajemen Kasus ........................................................................ 45

B. Hasil Penelitian ............................................................................ 58

C. Pembahasan .................................................................................. 62

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan .................................................................................. 67

B. Saran ............................................................................................. 70

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Page 10: KARYA TULIS ILMIAH PENERAPAN KONSUMSI TELUR AYAM …elib.stikesmuhgombong.ac.id/478/1/ULMI RIFANI NIM. B1401223.pdf · Mahasiswa prodi DIII Kebidanan . 3 . ... laporan dari kabupaten

DAFTAR TABEL

Tabel 1 Keterangan Skala REEDA SCALE ...................................................... 19

Tabel 2 Keterangan Kejadian dan Penyembuhan Luka ................................... 21

Tabel 3 Kategori Penyembuhan Luka Perineum ............................................. 26 Tabel 4 Keterangan Perbandingan Nutrisi Telur ......................................................... 31

Tabel 5 Instrumen ............................................................................................ 44

Tabel 6 Tingkat Penyembuhan ........................................................................ 49

Tabel 7 Hasil Sebelum Penerapan Luka Perineum ......................................... 57

Tabel 8 Nilai Observasi Partisipan I, II, dan III ............................................... 59

Page 11: KARYA TULIS ILMIAH PENERAPAN KONSUMSI TELUR AYAM …elib.stikesmuhgombong.ac.id/478/1/ULMI RIFANI NIM. B1401223.pdf · Mahasiswa prodi DIII Kebidanan . 3 . ... laporan dari kabupaten

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1 Terlur Ayam Kampung .................................................................................. 28

Gambar 2 Telur Ayam Bebek ........................................................................... 29

Gambar 3 Telur Ayam Negeri ........................................................................... 30

Gambar 4 Komponen Telur .............................................................................. 36

Gambar 5 Kerangka Teori ................................................................................ 40

Page 12: KARYA TULIS ILMIAH PENERAPAN KONSUMSI TELUR AYAM …elib.stikesmuhgombong.ac.id/478/1/ULMI RIFANI NIM. B1401223.pdf · Mahasiswa prodi DIII Kebidanan . 3 . ... laporan dari kabupaten

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Lembar Konsultasi Bimbingan KTI

Lampiran 2 Lembar Infomend Consent Partisipan

Lampiran 3 Standar Operasional Prosedur Telur Rebus

Lampiran 4 Standar Operasional Prosedur Konsumsi Telur

Lampiran 5 Formulir Pemeriksaan Skala REEDA

Lampiran 6 Penentuan Penilaian REEDA

Lampiran 7 Formulir Penyembuhan Luka Perineum

Lampiran 8 Dokumentasi Tindakan

Page 13: KARYA TULIS ILMIAH PENERAPAN KONSUMSI TELUR AYAM …elib.stikesmuhgombong.ac.id/478/1/ULMI RIFANI NIM. B1401223.pdf · Mahasiswa prodi DIII Kebidanan . 3 . ... laporan dari kabupaten

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Angka Kematian Ibu menurut Survei Demografi Kesehatan Indonesia

(SDKI) tahun 2012 sebanyak 359/100 ribu kelahiran hidup dan AKB 32/1000

kelahiran hidup (Depkes RI, 2013). Sedangkan target SDG’s AKI 2015

102/100 ribu kelahiran hidup dan AKB 23/1000 kelahiran hidup. Penyebab

kematian ibu di Indonesia meliputi perdarahan (30,5%), infeksi (22,5%), dan

gestosis (17,5%).

Angka Kematian Ibu (AKI) di Jawa Tengah tahun 2014 berdasarkan

laporan dari kabupaten kota sebesar 126,55 per 100.000 kelahiran hidup

mengalami peningkatan bila dibandingkan dengan AKI pada tahun 2013

sebesar 118,62 per 100.000 kelahiran hidup, hal ini berarti terjadi peningkatan

AKI di propinsi Jawa Tengah. Berdasarkan jumlah kasus kematian ibu di Jawa

Tengah kematian maternal pada masa nifas menduduki peringkat pertama

sebesar 57,95% (Dinkes Prov Jateng, 2014).

Menurut Profil Jawa Tengah dampak yang terjadi pada kematian ibu di

Indonesia masih disominasi oleh perdarahan (42%), eklamsia/preeklmsia

(13%), abortus (11%), infeksi (10%), partus lama/ persalinan macet (9%) dan

penyebab lainya (15%). Beberapa faktor penyebab langsung kematian ibu

adalah faktor ekonomi,sosial,budaya (Dinkes Jateng, 2015).

Salah satu akibat dari infeksi postpartum, karena adanya luka pada bekas

perlukaan plasenta, laserasi pada saluran genetalia termasuk episiotomi pada

Page 14: KARYA TULIS ILMIAH PENERAPAN KONSUMSI TELUR AYAM …elib.stikesmuhgombong.ac.id/478/1/ULMI RIFANI NIM. B1401223.pdf · Mahasiswa prodi DIII Kebidanan . 3 . ... laporan dari kabupaten

2

perineum, dinding vagina dan serviks. Luka pada perineum akibat episiotomi

ruptur uteri atau laserasi merupakan daerah yang tidak mudah kering. Angka

kejadian infeksi karena episiotomi masih tinggi, diperkirakan insiden trauma

perineum atau episiotomi dialami 70% wanita yang melahirkan pervaginam

sedikit banyak mengalami traumaparienal ( Prasetya Lestari , 2016).

Diseluruh Dunia pada tahun 2009 terjadi 2,7 juta kasus robekan (ruptur)

perenium pada ibu bersalin. Angka ini diperkirakan mencapai 6,3 juta pada

tahun 2020, seiring dengan bidan yang tidak mengetahui asuhan kebidanan

dengan baik dan kurang pengetahuan ibu tentang perawatan mandiri ibu

dirumah.( Hilmi dalam Bascom,2010)

Dampak dari ruptur perineum pada ibu yang tidak mendapatkan

perawatan dengan baik adalah infeksi pada luka jahitan. Berdasarkan Angka

Kematian Ibu menurut Survei Demografi Kesehatan Indonesia (SDKI) tahun

2012 Angka Kematian Ibu (AKI) di Indonesia meningkat sebesar 359 per

100.000 ribu kelahiran hidup dan AKB 32 per 100.000 kelahiran hidup. Angka

ini lebih tinggi dibandingkan dengan SDKI tahun 2007 yang mengalami

penurunan yaitu mencapai 228 per 100.000 kelahiran hidup. Penyebab terbesar

kematian ibu selama tahun 2010-2013 menyebutkan infeksi menduduki

peringkat ke tiga. Pada tahun 2013 kejadian infeksi sebesar 7,3%, angka ini

lebih tinggi jika dibandingkan tahun 2012 sebesar 5,6% (Kemenkes RI, 2014) .

Infeksi merupakan penyebab kematian ibu. Di Negara berkembang

paling sedikit satu dari sepuluh kematian ibu disebabkan oleh Infeksi . Luka

pasca nifas masih menjadi kasus umum penyebab infeksi. 80-90%. kasus

Page 15: KARYA TULIS ILMIAH PENERAPAN KONSUMSI TELUR AYAM …elib.stikesmuhgombong.ac.id/478/1/ULMI RIFANI NIM. B1401223.pdf · Mahasiswa prodi DIII Kebidanan . 3 . ... laporan dari kabupaten

3

Infeksi setelah persalinan penyebabnya adalah luka persalinan, mastitis,

tromboflebitis dan radang panggul (Varney, 2009).

Angka Kematian Ibu (AKI) di Kabupaten Kebumen dari tahun 2011

hingga 2013 menunjukan tren meningkat dari 42,5 per 100.000 di tahun 2011,

51,86 per 100.000 kelahiran hidup di tahun 2012, dan 71,84 per 100.000

kelahiran hidup di tahun 2013. Akan tetapi pada tahun 2014 mengalami

penurunan menjadi 58,37 per 100.000 kelahiran hidup kemudian naik kembali

menjadi 68,48 per 100.000 kelahiran hidup. Sedangkan target RPJMD adalah

49 per 100.000 kelahiran hidup yang artinya pencapaian Kabupaten Kebumen

masih jauh dari target yang diharapkan. Kematian ibu nifas di Kabupaten

Kebumen tahun 2015 sebagian besar terjadi pada masa nifas (Dinkes Kab

Kebumen, 2015).

Robekan jalan lahir yang berupa perlukaan jalan lahir lahir dapat

menyebabkan infeksi. Penyebab infeksi diantaranya adalah bakteri eksogen

(kuman dari luar), autogen (kuman masuk dari tempat lain dalam tubuh),

endogen (dari jalan lahir sendiri). Penyebab yang terbanyak dan lebih dari 50%

adalah streptococcus anaerob yang sebenarnya tidak patogen sebagai penghuni

normal jalan lahir. Gorback mendapatkan dari 70% dari biakan serviks normal

dapat pula ditemukan bakteri anaerob dan aerob yang patogen. Secara umum

frekuensi infeksi puerperalis adalah sekitar 1-3%. (Prawirohardjo, 2009).

Paradigma pencegahan, episiotomi tidak lagi dilakukan secara rutin

karena dengan perasat khusus, penolong persalinan akan mengatur ekspulsi

kepala, bahu dan seluruh tubuh bayi untuk mencegah laserasi atau hanya terjadi

Page 16: KARYA TULIS ILMIAH PENERAPAN KONSUMSI TELUR AYAM …elib.stikesmuhgombong.ac.id/478/1/ULMI RIFANI NIM. B1401223.pdf · Mahasiswa prodi DIII Kebidanan . 3 . ... laporan dari kabupaten

4

robekan minimal pada perineum. Masalah ini didukung dengan SK

789/Menkes/SK/VII/1999, tentang pelaksanaan Asuhan Persalinan Normal

(APN) (JNPK-KR, 2012).

Menurut BKKBN (2007) menurut sarwono Prawirohardjo 2009 Menurut

jurnal dinamika kebidanan infeksi nifas masih berperan sebagai penyebab

utama sebagai kematian ibu terutama dinegara berkembang seperti indonesia

ini, masalah itu terjadi akibat dari pelayanan kebidanan yang masih jauh dari

sempurna. Faktor penyebab lain terjadinya infeksi nifas diantaranya, daya

tahan yang kurang, perawatan nifas yang kurang baik, serta kurang gizi/ mal

gizi, anemia, hygiene yang kurang baik,serta kelelahan upaya pemantauan yang

melekat dan asuhan pada ibu dan bayi pada masa nifas diharapkan dapat

mencegah masalah tersebut (BKKBN,2007).

Berdasarkan Kebijakan Program Pemerintah yang dilandasi oleh Gerakan

Sayang Ibu (GSI) yaitu kebijakan program nasional yang berisikan paling

sedikit empat kali melakukan kunjungan masa nifas yang salah satunya

bertujuan mendeteksi adanya komplikasi atau masalah yang terjadi pada masa

nifas. Pada kunjungan hari keenam salah satu asuhan yang diberikan adalah

menilai adanya tanda-tanda demam, infeksi atau perdarahan abnormal.

Salah satu solusi bagi ibu post partum adalah gagasan yang diperoleh

dari dunia yaitu makanan hewani yaitu telur rebus, telur merupakan jenis lauk

pauk protein hewani yang murah, mudah ditemukan, ekonomis dan salah satu

makanan paling padat nutrisi. Kandungan nutrisi telur rebus utuh mengandung

lebih dari 90% kalsium zat besi, satu telur mengandung 6 gram protein

Page 17: KARYA TULIS ILMIAH PENERAPAN KONSUMSI TELUR AYAM …elib.stikesmuhgombong.ac.id/478/1/ULMI RIFANI NIM. B1401223.pdf · Mahasiswa prodi DIII Kebidanan . 3 . ... laporan dari kabupaten

5

berkualitas dan asam amino esensial. Pada kajian ini telur rebus dan dibuktikan

untuk penyembuhan luka jahitan perineum pada ibu pasca persalinan atau ibu

post partem karena percepatan penyembuhan luka perineum dalam masa nifas

sangat diharapkan untuk menghindari ibu nifas dari bahaya infeksi menurut

pendapat (Nurmiyati R, 2014).

Sejumlah hasil penelitian telah membuktikan manfaat telur rebus

dibutuhkan untuk kesembuhan luka jahitan perineum pada ibu nifas, mayoritas

responden sembuh normal dengan waktu yang dibutuhkan antara 6-7 hari,

lamanya waktu yang dibutuhkan untuk kesembuhan jahitan luka perineum

terlihat nyata, waktu kesembuhan yang dibutuhkan ibu nifas yang tidak

mengkonsumsi telur rebus rata-rata 7,4 hari. Terdapat pengaruh waktu

kesembuhan luka jahitan perineum pada ibu nifas antara yang mengkonsumsi

telur rebus dan yang tidak mengkonsumsi telur rebus. Hal ini dibuktikan bahwa

harta t hitung lebih kecil dari t tabel (-4,869 kurang dari -2,042) sehingga Ho

diterima dan Ha ditolak. Jadi terdapat perbedaan secara signifikan waktu

kesembuhan yang dibutuhkan ibu nifas yang tidak mengkonsumsi telur rebus

dan yang tidak mengkonsumsi telur rebus. Waktu kesembuhan ibu nifas yang

mengkonsumsi telur rebus lebih cepat 1,7 hari ( Notoatmodjo, S. 2010)

Berdasarkan latar belakang diatas maka peneliti tertarik untuk melakukan

penelitian tentang “ Pengaruh Mengkonsumsi Telur Ayam Rebus Untuk

Percepatan Penyembuhan Luka Perineum Pada Ibu Nifas”.

Page 18: KARYA TULIS ILMIAH PENERAPAN KONSUMSI TELUR AYAM …elib.stikesmuhgombong.ac.id/478/1/ULMI RIFANI NIM. B1401223.pdf · Mahasiswa prodi DIII Kebidanan . 3 . ... laporan dari kabupaten

6

B. Tujuan

1. Tujuan Umum

Mampu “Menerapkan Konsumsi Telur Ayam Rebus Untuk Percepatan

Penyembuhan Luka Perineum Pada Ibu Nifas”.

2. Tujuan Khusus

a. Mengetahui waktu percepatan penyembuhan luka perineum dengan

penerapan konsumsi telur ayam rebus.

b. Mengetahui efektifitas hasil penerapan konsumsi telur ayam rebus untuk

percepatan penyembuhan luka perineum setelah diberikan penerapan.

C. Manfaat

1. Manfaat Teoritis

Hasil penelitian ini diharapkan dapat dimanfaatkan untuk menambah

informasi dan menambah wawasan pengetahuan ibu nifas tentang

penyembuhan luka perinium dengan mengkonsumsi telur ayam rebus untuk

luka perineum pada ibu nifas.

2. Manfaat Praktis

a. Bagi Masyarakat

Studi kasus ini dapat meningkatkan pengetahuan penyembuhan luka

perinium dengan mengkonsumsi telur ayam rebus pada ibu nifas.

b. Bagi Instasi Pendidikan

Studi kasus ini dapat meningkatkan pengetahuan mahasiswa

Muhammadiyah Gombong tentang penyembuhan luka perinium sehingga

Page 19: KARYA TULIS ILMIAH PENERAPAN KONSUMSI TELUR AYAM …elib.stikesmuhgombong.ac.id/478/1/ULMI RIFANI NIM. B1401223.pdf · Mahasiswa prodi DIII Kebidanan . 3 . ... laporan dari kabupaten

7

pendidikan dapat merencanakan program peningkatan pengetahuan

keterampilan mahasiswa dengan penelitian.

c. Bagi Peneliti Lain

Studi kasus ini dapat menambah pengetahuan dalam melakukan

penelitian dan diharapkan peneliti lain akan melakukan penelitian tentang

perilaku ibu dalam memeberikan metode ini dengan metode yang

berbeda.

Page 20: KARYA TULIS ILMIAH PENERAPAN KONSUMSI TELUR AYAM …elib.stikesmuhgombong.ac.id/478/1/ULMI RIFANI NIM. B1401223.pdf · Mahasiswa prodi DIII Kebidanan . 3 . ... laporan dari kabupaten

DAFTAR PUSTAKA

Cristina, Ari dan Mizam Ari Kurniati.2014. Efektifitas Air Rebusan Daun Sirih

Dalam Mempercepat Penyembuhan Luka Perineum. Malang. Malang :

Jurnal Ilmiah Kesehatan Media Husada. STIKES Widya Husada.

Volume 2. No 2. 30 Mei 2014.

Depkes RI. 2014. Profil Kesehatan Indonesia tahun. 2014 . Available.online.on

www.depkes.go.id/.../profil-kesehatan-indonesia/profil-kesehatan-

indonesia-2014.pdf. Diakses tanggal 10 januari 2017.

Dinkes Jateng. 2014. Profil Tentang Angka Kematian Ibu. Tahun 2014.

Available. Online. On

www.dinkesjatengprov.usu.ac.id/bitstream/123456789/50091/5/chapter%2

01.pdf. Diakses tanggal 10 januari 2017.

Dinkes. Kabupaten Kebumen. 2015. Profil Tentang Angka Kematian Ibu tahun

2015. Available . online. On

www.depkes.go.id/resourses/donwold/.../3305.jateng-kab-kebumen-

2015.pdf. Diakses tanggal 15 januari 2017.

BKKBN. 2007. Kebijakan Tentang Pelaksanaan Asuhan Persalinan Normal yang

Didukung Oleh 789/Menkes/SK/VII/1999. Jakarta Available online on

www.bkkbn.go.id/Webs/DetailProgram.php?pg=brokenlink. Diakses

tanggal 16 januari 2017.

Kemenkes RI. 2015. Kebijakan Pemerintah Gerakan Sayang Ibu. 2015. Jakarta

available online on http://www.pjj.kemenkes/kebijakan-pemerintah-masa

nifas-43932546.pdf. Diakses tanggal 20 Februari 2015.

Supiati , Yulaikhah dkk. 2015 . Pengaruh Konsumsi Telur Rebus Terhadap

Percepatan Penyembuhan Luka Perineum Dan Peningkatan Kadar

Hemoglobin Pada Ibu nifas. Jurnal Terpadu Ilmu Kesehatan, volume 4, No

2, November 2015, hlm 82-196.

Sulistyawati Ari. 2009. Buku Asuhan Kebidanan Pada Ibu Bersalin, Yogyakarta :

ANDI

Siwi Elisabeth Walyani. 2015. Buku Asuhan Masa Nifas dan Menyusui,

Yogyakarta : Pustakabarupress.

Wiknjosastro. 2007. Buku Acuan Asuhan Persalinan Normal, Yogyakarta :

wordpress.

Boyle Maureen. 2009. Buku Seri Praktik Kebidanan Pemulihan Luka, Jakarta :

EGC, 2008.

Page 21: KARYA TULIS ILMIAH PENERAPAN KONSUMSI TELUR AYAM …elib.stikesmuhgombong.ac.id/478/1/ULMI RIFANI NIM. B1401223.pdf · Mahasiswa prodi DIII Kebidanan . 3 . ... laporan dari kabupaten

Wijayanti, Aida Ratna. 2014. Perbandingan Hasil Teknik Penjahitan Jelujur

Subkutikular dan Transkutenus Terputus Pada Laserasi Spontan Derajat

II Persalinan Primipara. Kediri. Kediri : Jurnal Ilmiah Kesehatan Media

Husada. Universitas Brawijaya Malang. 16 Mei 2016.

Nurmayanti R . 2014. Efektifitas Konsumsi Telur Ayam Ras Terhadap Peningktan

Kadar Hb Pada Ibu Hamil Trimester III. Sekripsi. Poltekkes Kemenkes

Surakarta : Peodi D IV Kebidanan. Jurnal Terpadu Ilmu Kesehatan,

Volume 4, No 2, November 2015, hlm 82-196.

Titis Kusuma Sari. 2012. Buku Healithy Food For Healithy Life. 2015.

http://trouwnutrition.co.id/siteassets/trouw-care/healthy-food---healthy-

life-chicken-and-egg.pdf . Diakses tanggal 27 januari 2017.

Ir. Suswono, MMA dkk 2012. Buku Konsumsi cara Perebusan Telur. 2015.

http://nad.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/budidaya/03-

Booklet%20Telur.pdf. Diakses tanggal 27 januari 2017.

Boga, Yasa. 2006. Resep Praktis dan Lezat, Telur: Padat Nutrisi, Ekonomis,

Yummy. PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta. Diakses tanggal 24

Februari 2017.

SondangSidabutar. 2009. Usia dan Budaya Pantangan Makanan Mempengaruhi

Penyembuhan Luka Perineum. Surabaya. Surabaya : Jurnal Terpadu Ilmu

Kesehatan Husada. Akbid Griya Husada. 12 Februari 2015.

Endah Purwaningsih. 2016. Hubungan Konsumsi Makanan Hewani Pada Ibu

Nifas Dengan Penyembuhan Luka Perineum di Kabupaten Klaten. Klaten :

Jurnal Involusi Kebidanan, volume 7, No 12, Juni 2016.

Sugiyono. 2008. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif Dan R&D. Bandung :

Alfabeta.

Prakirtia Primadona, Dewi Sulistiyowati. 2015. Penyembuhan Luka Perineum

Fase Proliferasi Pada Ibu Nifas. Klaten. Klaten : Jurnal PROFESI,

Volume 13, Nomer 1, September 2015.

Saryono. 2008. Metodeologi Penelitian Kesehatan. Yogyakarta : Penerbit Buku

Kesehatan.

Arikunto. 2007. Prosedur Penelitian suatu Pendekatan Praktik, Jakarta: Rineka

Cipta.

Notoatmodjo, S 2010. Metodologi Penelitian Kesehatan, Jakarta : PT Rineka

Cipta .

Smeltzer. 2010. Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah. Jakarta: EGC.

Page 22: KARYA TULIS ILMIAH PENERAPAN KONSUMSI TELUR AYAM …elib.stikesmuhgombong.ac.id/478/1/ULMI RIFANI NIM. B1401223.pdf · Mahasiswa prodi DIII Kebidanan . 3 . ... laporan dari kabupaten

Price, S.A. 2007. Patofisiologi Konsep Klinis Proses-Proses Penyakit. Jakarta:

EGC.

Ija. 2009. Gizi dalam Daur Kehidupan, Jakarta : EGC

Almatsier S, Soetarjdo S, Soekarti M. 2011. Gizi Seimbang Daur Kehidupan.

Jakarta : Gramedia Puataka Utama.

Chaweewan, Y. 2007. Relief Perineal Pain After Perineorrhaphy by Cold

Gel Pack Pad: A Randomized Controlled Trial, Thai J Nurs Res.

Perry, A.G. (2007). Buku Ajar Fundamental Keperawatan : konsep, proses, dan

dan praktik. Jakarta : EGC.

Hartiningtiyaswati, Setiya. Hubungan perilaku pantangan makanan dengan lama

penyembuhan luka perineum pada ibu nifas di Kecamatan Srengat

Kabupaten Blitar. Surakarta : Program studi D IV kebidanan fakultas

kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta : 2010.

Almatsier S, Soetarjdo S, Soekarti M. 2011. Gizi Seimbang Daur Kehidupan.

Jakarta : Gramedia Puataka Utama.

Oxorn H. 2010. Ilmu Kebidanan Patologi Dan Fisiologi Persalinan Human Labor

and Birth. Jakarta : Yayasan Essentia Medika Persada.

Ambarwati. 2010. Asuhan Kebidanan Nifas. Jogjakarta : Nuha Medika.

Page 23: KARYA TULIS ILMIAH PENERAPAN KONSUMSI TELUR AYAM …elib.stikesmuhgombong.ac.id/478/1/ULMI RIFANI NIM. B1401223.pdf · Mahasiswa prodi DIII Kebidanan . 3 . ... laporan dari kabupaten

LAMPIRAN

Page 24: KARYA TULIS ILMIAH PENERAPAN KONSUMSI TELUR AYAM …elib.stikesmuhgombong.ac.id/478/1/ULMI RIFANI NIM. B1401223.pdf · Mahasiswa prodi DIII Kebidanan . 3 . ... laporan dari kabupaten
Page 25: KARYA TULIS ILMIAH PENERAPAN KONSUMSI TELUR AYAM …elib.stikesmuhgombong.ac.id/478/1/ULMI RIFANI NIM. B1401223.pdf · Mahasiswa prodi DIII Kebidanan . 3 . ... laporan dari kabupaten
Page 26: KARYA TULIS ILMIAH PENERAPAN KONSUMSI TELUR AYAM …elib.stikesmuhgombong.ac.id/478/1/ULMI RIFANI NIM. B1401223.pdf · Mahasiswa prodi DIII Kebidanan . 3 . ... laporan dari kabupaten
Page 27: KARYA TULIS ILMIAH PENERAPAN KONSUMSI TELUR AYAM …elib.stikesmuhgombong.ac.id/478/1/ULMI RIFANI NIM. B1401223.pdf · Mahasiswa prodi DIII Kebidanan . 3 . ... laporan dari kabupaten
Page 28: KARYA TULIS ILMIAH PENERAPAN KONSUMSI TELUR AYAM …elib.stikesmuhgombong.ac.id/478/1/ULMI RIFANI NIM. B1401223.pdf · Mahasiswa prodi DIII Kebidanan . 3 . ... laporan dari kabupaten
Page 29: KARYA TULIS ILMIAH PENERAPAN KONSUMSI TELUR AYAM …elib.stikesmuhgombong.ac.id/478/1/ULMI RIFANI NIM. B1401223.pdf · Mahasiswa prodi DIII Kebidanan . 3 . ... laporan dari kabupaten
Page 30: KARYA TULIS ILMIAH PENERAPAN KONSUMSI TELUR AYAM …elib.stikesmuhgombong.ac.id/478/1/ULMI RIFANI NIM. B1401223.pdf · Mahasiswa prodi DIII Kebidanan . 3 . ... laporan dari kabupaten
Page 31: KARYA TULIS ILMIAH PENERAPAN KONSUMSI TELUR AYAM …elib.stikesmuhgombong.ac.id/478/1/ULMI RIFANI NIM. B1401223.pdf · Mahasiswa prodi DIII Kebidanan . 3 . ... laporan dari kabupaten

Lampiran 3

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP)

PEREBUSAN TELUR AYAM REBUS

Pengertian Kegiatan atau proses perebusan terlur rebus untuk pasien.

Tujuan Menghasilkan telur rebus yang higienis dan layak dikonsumsi untuk

pasien.

Kebijakan Telur rebus dibuat dengan proses dan alat yang higienis.

2. Telur rebus dimasak sesuai dengan kebutuhan pasien.

Prosedur 1. Sortir telur dan masukkan ke dalam panci atau wajan. Masukkan

telur di bagian bawah panci yang berat. Tumpuk telur-telur dengan

hati-hati agar tidak retak. Jangan menumpuk telur lebih dari empat

tingkat.

2. Isi panci dengan air keran dingin. Tutupi telur dengan lembut

dengan air minimal 3 cm. Tambahkan sedikit garam. Anda dapat

menahan telur dengan tangan ketika menambahkan air agar telur

tidak retak. Atau, cukup alirkan air di bagian sisi panci.

3. Letakkan panci di atas api sedang. Tutup panci dengan tutupnya.

Biarkan air mendidih. Air akan mendidih sedikit lebih cepat bila

panci ditutup.

4. Biarkan telur di dalam panci saat air mendidih, agar telur matang

dengan sempurna. Biarkan panci tetap ditutup selama 10-15 menit

sampai telur benar-benar matang.

5. Jika telur sudah benar-benar matang matikan kompor dan angkat

telur menggunakan sendok atau saringan lalu dinginkan telur

untuk menghentikan proses masak. Siram telur di bawah air

dingin, biarkan telur di air dingin selama sekitar lima menit.

6. Sesudah dingin laukukan kupas telur jika akan disajikan dan

siapkan tempat untuk menyajikan telur rebus yang sudah matang.

Sumber : (Titis Sri Kusuma, 2012).

Page 32: KARYA TULIS ILMIAH PENERAPAN KONSUMSI TELUR AYAM …elib.stikesmuhgombong.ac.id/478/1/ULMI RIFANI NIM. B1401223.pdf · Mahasiswa prodi DIII Kebidanan . 3 . ... laporan dari kabupaten

Lampiran 4

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP)

CARA MENGKONSUMSI TELUR AYAM REBUS

Judul Penerapan Konsumsi Telur Rebus Terhadap Percepatan

Penyembuhan Luka Perineum Pada Ibu Nifas

Pengertian Telur merupakan jenis lauk pauk protein hewani yang

murah, mudah ditemukan, ekonomis dan salah satu

makanan paling padat nutrisi (protein).

Tujuan Untuk percepatan penyembuhan luka perineum pada ibu

nifas.

Kebijakan Ibu yang mempunyai luka jahitan perineum

Petugas Mahasisa dan Bidan

Perlatan Alat masak (kompor,panci,sringan,piring)

Prosedur

pelaksanaan

1. Kupas telur dengan cangkang telur dengan cara hati-

hati.

2. Pisahkan putih telur dengan kuning telur, lalu ambil

putih telurnya.

3. Makan putih telurnya saja bisa untuk lauk makan atau

untuk cemilan saja.

4. Konsumsi sehari dua kali yaitu pagi dan sore.

5. Pilihan telur yang lebih sehat karena tidak ada

tambahan lemak selama memasak.

6. Sebaiknya mengkonsumsi telur yang baik pada luka

perineum adalah dengan di rebus tidak digoreng.

7. Konsumsi setelah ibu sudah melahirkan dan selama

masa nifas.

8. Untuk penyembuhan luka perineum lakukan

pengkonsumsian selama 6-7 hari.

9. Lakukan secara teratur.

Unit terkait Ahli Gizi Makanan Hewani.

Sumber : Sumber : (Titis Sri Kusuma, 2012).

Page 33: KARYA TULIS ILMIAH PENERAPAN KONSUMSI TELUR AYAM …elib.stikesmuhgombong.ac.id/478/1/ULMI RIFANI NIM. B1401223.pdf · Mahasiswa prodi DIII Kebidanan . 3 . ... laporan dari kabupaten

Lampiran 5

FORMULIR HASIL PENILAIAN

PENYEMBUHAN LUKA PERINEUM

PADA IBU POSTPARTEM

Identitas Pasien

Nama Ibu : Ny. S

Umur : 24 Tahun

Nama Suami : Tn. I

Umur : 24 Tahun

Pendidikan : Sarjana

Alamat Lengkap : Desa Jatijajar, Ayah, Kebumen

Telp/Hp :

Page 34: KARYA TULIS ILMIAH PENERAPAN KONSUMSI TELUR AYAM …elib.stikesmuhgombong.ac.id/478/1/ULMI RIFANI NIM. B1401223.pdf · Mahasiswa prodi DIII Kebidanan . 3 . ... laporan dari kabupaten

Lampiran 5

FORMULIR HASIL PENILAIAN

PENYEMBUHAN LUKA PERINEUM

PADA IBU POSTPARTEM

Identitas Pasien

Nama Ibu : Ny. Y

Umur : 23 Tahun

Nama Suami : Tn. S

Umur : 24 Tahun

Pendidikan : SMA

Alamat Lengkap : Desa Candirenggo, Ayah, Kebumen

Telp/Hp :

Page 35: KARYA TULIS ILMIAH PENERAPAN KONSUMSI TELUR AYAM …elib.stikesmuhgombong.ac.id/478/1/ULMI RIFANI NIM. B1401223.pdf · Mahasiswa prodi DIII Kebidanan . 3 . ... laporan dari kabupaten

Lampiran 5

FORMULIR HASIL PENILAIAN

PENYEMBUHAN LUKA PERINEUM

PADA IBU POSTPARTEM

Identitas Pasien

Nama Ibu : Ny. W

Umur : 27 Tahun

Nama Suami : Tn. T

Umur : 35 Tahun

Pendidikan : SD

Alamat Lengkap : Desa Ayah, Ayah, Kebumen

Telp/Hp :

Page 36: KARYA TULIS ILMIAH PENERAPAN KONSUMSI TELUR AYAM …elib.stikesmuhgombong.ac.id/478/1/ULMI RIFANI NIM. B1401223.pdf · Mahasiswa prodi DIII Kebidanan . 3 . ... laporan dari kabupaten

N

o

Item

Penyembuhan

Hasil

Hari 1

Hari 2 Hari 3 Hari 4 Hari 5 Hari 6 Hari

7

Tgl

13/4/

2017

Tgl

14/04/

2017

Tgl

15/04/

2017

Tgl

16/04/

2017

Tgl

17/04/

2017

Tgl

18/04/

2017

Tgl

19/04

/2017

1 Redness

(kemerahan)

3 3 2 1 1 0 0

2 Edema

(pembengkakan)

0 0 0 0 0 0 0

3 Ecchymosis

(bercak

perdarahan)

2 2 2 2 2 2 2

4 Discharge

(pengeluaran)

2 2 2 2 2 2 2

5 Approximation

(penyatuan luka)

2 2 1 1 1 2 3

Jumlah 9 9 7 6 6 6 7

Page 37: KARYA TULIS ILMIAH PENERAPAN KONSUMSI TELUR AYAM …elib.stikesmuhgombong.ac.id/478/1/ULMI RIFANI NIM. B1401223.pdf · Mahasiswa prodi DIII Kebidanan . 3 . ... laporan dari kabupaten

N

o

Item

Penyembuhan

Hasil

Hari 1

Hari 2 Hari 3 Hari 4 Hari 5 Hari 6 Hari

7

Tgl

24/4/

2017

Tgl

25/04/

2017

Tgl

26/04/

2017

Tgl

27/04/

2017

Tgl

28/04/

2017

Tgl

29/04/

2017

Tgl

30/04

/2017

1 Redness

(kemerahan)

3 2 2 1 0 0 0

2 Edema

(pembengkakan)

0 0 0 0 0 0 0

3 Ecchymosis

(bercak

perdarahan)

2 2 2 2 2 0 0

4 Discharge

(pengeluaran)

2 2 2 2 2 0 0

5 Approximation

(penyatuan luka)

1 1 1 1 1 0 0

Jumlah 8 7 7 6 5 0 0

Page 38: KARYA TULIS ILMIAH PENERAPAN KONSUMSI TELUR AYAM …elib.stikesmuhgombong.ac.id/478/1/ULMI RIFANI NIM. B1401223.pdf · Mahasiswa prodi DIII Kebidanan . 3 . ... laporan dari kabupaten

N

o

Item

Penyembuhan

Hasil

Hari 1

Hari 2 Hari 3 Hari 4 Hari 5 Hari 6 Hari

7

Tgl

29/4/

2017

Tgl

30/04/

2017

Tgl

01/05/

2017

Tgl

02/05/

2017

Tgl

03/05/

2017

Tgl

04/05/

2017

Tgl

05/05

/2017

1 Redness

(kemerahan)

1 1 0 0 0 0 0

2 Edema

(pembengkakan)

2 2 1 1 1 0 0

3 Ecchymosis

(bercak

perdarahan)

2 2 1 1 1 1 0

4 Discharge

(pengeluaran)

2 2 2 1 1 1 0

5 Approximation

(penyatuan luka)

1 1 1 1 1 0 0

Jumlah 8 8 5 4 4 0 0

Page 39: KARYA TULIS ILMIAH PENERAPAN KONSUMSI TELUR AYAM …elib.stikesmuhgombong.ac.id/478/1/ULMI RIFANI NIM. B1401223.pdf · Mahasiswa prodi DIII Kebidanan . 3 . ... laporan dari kabupaten

Lampiran 6

Penuntun Penilaian REEDA SCALE

Nilai

Redness

(Kemerahan)

Odema

(Pembengk

akan)

Ecchymosis

(Bercak

perdarahan)

Discharge

(Pengelua

ran)

Approxim

ation

(Penyatun

luka)

0 Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tertutup

1 Kurang dari 0,25cm

pada kedua sisi

laserasi

Pada

perineum,

<1cm dri

laserasi

Kurang dari

0,25 cm pada

kedua sisi atau

0,5 cm pada

satu sisi

Serum Jarak kulit

3 mm atau

kurang

2 Kurang dari 0,5cm

pada kedua sisi

laserasi

Pada

perineum

atau vulva,

1-2cm dari

laserasi

0,25-1cm pada

kedua sisi atau

0,5-2cm pada

satu sisi

serosangui

nus

Terdapat

jarak

antara kulit

dan lemak

subkutan

3 Lebih dari 0,5cm

pada kedua sisi

laserasi

Pada

perineum dn

atau vulva,

>2cm dari

laserasi

>1cm pada

kedua sisi atau

2cm pad satu

sisi

Berdarah

purulent

Terdapat

jarak

antara

kulit,

lemak

subkutn

dan fasia