kajian efektivitas manajemen sumber daya manusia di country club golf graha famili surabaya

31
KAJIAN EFEKTIVITAS MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA DI COUNTRY CLUB GOLF GRAHA FAMILI SURABAYA DEDY SURYA GEMILANG S1 Pendidikan Kepelatihan Olahraga, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Surabaya Kunjung Ashadi S.Pd., M.Fis.,AIFO ( Dosen Pembimbing Skripsi) S1 Pendidikan Kepelatihan Olahraga, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Surabaya ABSTRAK Efektivitas merupakan merupakan sejauh mana organisasi melaksanakan seluruh tugas pokoknya atau mencapai semua sasarannya. Dari teori tersebut efektivitas dilihat dari 1) tujuan perusahaan, 2) Capaian tugas pokok yang dijalankan yang tercermin dalam General Standart of Operations and Procedures. Tujuan dari penilitian ini untuk mengetahui bagaimana keefektivitasan manajemen sumber daya manusia dilihat dari 2 aspek tersebut. Dapat disimpulkan bahwa, tingkat efektifitas di Country club Golf Graha Famili sangat baik. Tujuan dan Sasaran yang diinginkan perusahaan dapat tercapai dilihat dari penilaian member yang mengungkapkan prosentase kesesuaian hingga 81%. Ini dapat terwujud karena adanya kontrol oleh manajer berdasarkan checklist yang ada pada setiap bagian. Dan memberikan reward dan punishment sesuai dengan peraturan perusahaan. ABSTRACT STUDY OF EFFECTIVENESS HUMAN RESOURCES MANAGEMENT IN COUNTRY CLUB GOLF FAMILY GRAHA SURABAYA Effectiveness is the extent to which organizations carry out the entire task or achieve substantially all of the target. The effectiveness of the theory viewed from 1) the purpose of the company, 2) achievement run basic tasks are reflected in the General Standard of Operations and Procedures. The purpose of this research is to find out how the effectiveness of human resource management at the Country Club Golf Graha Famili seen from two aspects.

Upload: alim-sumarno

Post on 26-Dec-2015

46 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Jurnal Online Universitas Negeri Surabaya, author : Dedi Gemilang, KUNJUNG ASHADI,

TRANSCRIPT

Page 1: KAJIAN EFEKTIVITAS MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA  DI COUNTRY CLUB GOLF GRAHA FAMILI SURABAYA

KAJIAN EFEKTIVITAS MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA

DI COUNTRY CLUB GOLF GRAHA FAMILI SURABAYA

DEDY SURYA GEMILANG

S1 Pendidikan Kepelatihan Olahraga, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Surabaya

Kunjung Ashadi S.Pd., M.Fis.,AIFO (Dosen Pembimbing Skripsi)

S1 Pendidikan Kepelatihan Olahraga, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Surabaya

ABSTRAK

Efektivitas merupakan merupakan sejauh mana organisasi melaksanakan seluruh tugas pokoknya atau mencapai semua sasarannya. Dari teori tersebut efektivitas dilihat dari 1) tujuan perusahaan, 2) Capaian tugas pokok yang dijalankan yang tercermin dalam General Standart of Operations and Procedures.

Tujuan dari penilitian ini untuk mengetahui bagaimana keefektivitasan manajemen sumber daya manusia dilihat dari 2 aspek tersebut.

Dapat disimpulkan bahwa, tingkat efektifitas di Country club Golf Graha Famili sangat baik. Tujuan dan Sasaran yang diinginkan perusahaan dapat tercapai dilihat dari penilaian member yang mengungkapkan prosentase kesesuaian hingga 81%. Ini dapat terwujud karena adanya kontrol oleh manajer berdasarkan checklist yang ada pada setiap bagian. Dan memberikan reward dan punishment sesuai dengan peraturan perusahaan.

ABSTRACT

STUDY OF EFFECTIVENESS HUMAN RESOURCES MANAGEMENT IN COUNTRY CLUB GOLF

FAMILY GRAHA SURABAYA

Effectiveness is the extent to which organizations carry out the entire task or achieve substantially all of the target. The effectiveness of the theory viewed from 1) the purpose of the company, 2) achievement run basic tasks are reflected in the General Standard of Operations and Procedures.

The purpose of this research is to find out how the effectiveness of human resource management at the Country Club Golf Graha Famili seen from two aspects.

It can be concluded that, the level of effectiveness in the Country Club Golf Graha Famili very good. Goals and Objectives achieved the desired company can be seen from the assessment of the suitability of a member who expresses the percentage up to 81%. It can be realized because of absence of control by managers based checklist that exist in every part. And provide reward and punishment in accordance with company regulations.

PENDAHULUANSuatu lingkungan bisnis di era modern seperti ini

menuntut para pengusaha untuk lebih memperhatikan kualitas. Mengingat di dunia perdagangan atau jual beli, bebas dari faktor harga saja tidak cukup untuk bersaing dengan kompetitor. Dengan demikian upaya peningkatan kualitas sangat diperlukan untuk tercapainya tujuan organisasi ataupun perusahaan. Upaya tersebut perlu dipandang sebagai bagian dari proses yang terus berlanjut serta diupayakan oleh semua pihak yang menjadi bagian dalam suatu organisasi atau perusahaan. Hal tersebut terkait dengan masalah sumber

daya manusia yang memiliki peran besar dalam mencapai kesuksesan tujuan organisasi ataupun perusahaan. Tentu dengan adanya sumber daya manusia saja tidak otomatis dapat meningkatkan produktifitas dan kualitas tanpa adanya peran manajamen sumber daya manusia yang efektif.

Dalam dunia olahraga telah dikenal sebuah usaha atau bisnis fitness centre. Menurut Rai (2009:25), fitness centre adalah tempat atau sarana berolahraga yang memiliki berbagai fasilitas dan menyediakan berbagai bentuk latihan untuk menjaga kesehatan dan kebugaran.

Page 2: KAJIAN EFEKTIVITAS MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA  DI COUNTRY CLUB GOLF GRAHA FAMILI SURABAYA

Fitness centre telah menjamur dikembangkan oleh banyak pengusaha properti seperti pengusaha pengembang perumahan elite di kota-kota besar, salah satunya Surabaya. Suatu pusat kebugaran akan menjadi pilihan masyarakat bila mampu memenuhi kebutuhan akan kebugaran tubuh. Oleh sebab itu, peran sistem manajemen pengelolaan pusat kebugaran menjadi dasar utama untuk meningkatkan mutu dari jasa yang ditawarkan dan mutu pelayanan pusat kebugaran itu sendiri. Berarti manajemen suatu tempat kebugaran harus memiliki kepekaaan terhadap tuntutan masyarakat luas.

Jadi, suatu tempat kebugaran harus memiliki manajemen yang efektif. Sedangkan “Manajemen adalah ilmu yang mengatur proses sumber daya manusia dan sumber-sumber lainnya secara efektif untuk mencapai tujuan tertentu” (Hasibuan, 2006:2).

Berdasarkan dari fakta diatas suatu perusahaan yang bergerak di bidang jasa seperti pusat kebugaran menyadari peran sumber daya manusia dirasa sangat penting untuk menjalankan manajemen yang ada sehingga dapat berjalan secara berkelanjutan untuk memperoleh hasil yang dicapai perusahaan.

Dalam dunia olahraga juga dikenal nama Country Club,

“A country club is a private club, often with a closed membership, that typically offers a variety of recreational sports facilities and is located in city outskirts or rural areas. Activities may include, for example, any of golf, tennis, swimming or polo. (http://en.wikipedia.org/wiki/Country_club)

Artinya sebuah Country Club adalah kelab bugar yang dikelola oleh swasta, dengan keanggotaan tertutup, biasanya menawarkan fasilitas olahraga rekreasi dan terletak di pinggiran kota atau daerah pedesaan. Kegiatannya termasuk, misalnya golf, tenis, kolam renang. Berdasarkan artinya, Country Club mempunyai fungsi yang hampir sama dengan fitness centre yaitu menawarkan jasa fasilitas olahraga namun bedanya Country Club juga menawarkan fasilitas olahraga rekreasi.

Country Club Golf Graha Famili merupakan salah satu tempat yang menawarkan jasa untuk berolahraga sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Terletak di lokasi yang strategis di kawasan Surabaya Barat tepatnya Jalan Raya Golf Graha Famili & Country Club merupakan lokasi tenang jauh dari keramaian dan kebisingan aktifitas kota metropolitan ini membuat pengunjung dan para member tetap bertahan untuk menghabiskan waktunya di sini. Didukung dengan fasilitas yang memadai dan berbagai macam jenis-jenis latihan yang terstruktur serta dipandu oleh instruktur yang berpengalaman di bidang masing-masing. Country Club Golf Graha Famili merupakan anak perusahaan dari PT. Intiland Development Tbk. PT. Intiland Development Tbk merupakan perusahaan yang bergerak dibidang properti, manajemen dan investasi. Dikutip dari

(http://profil.merdeka.com/indonesia/i/intiland-development/) bahwa PT. Intiland Development Tbk telah memperoleh penghargaan Best of the Best Awards 2011 The 40 Top Performance Small & Midsized Companies, Forbes Indonesia atau 40 perusahaan kecil dan menengah berkinerja terbaik versi Forbes Indonesia pada 2011. “Penghargaan Best of the Best diberikan berdasarkan proses seleksi dan penelitian yang mendalam terhadap sekitar 240 perusahaan publik beromzet di bawah US$ 1 miliar dari berbagai sektor usaha, menjadi 40 perusahaan. Selama proses seleksi, para calon pemenang melewati beberapa kriteria termasuk memiliki kondisi keuangan yang baik, dari sisi penjualan, pendapatan, dan laba bersih, dan laba per saham.(http://www.intiland.com/id/profile/award/award-2011). Dapat dilihat bahwa penilaian Forbes Indonesia dilihat dari aspek penilaian kondisi keuangan yang baik, mulai dari sisi penjualan, pendapatan yang diperoleh, laba bersih yang diperoleh dan laba yang diperoleh persaham. Hal ini tentu tidak dapat diperoleh tanpa ada Menurut Siagian (2009:27), bentuk nyata dari kegagalan suatu organisasi mengkaitkan pencapaian tujuannya dengan pencapaian tujuan masyarakat luas terlihat dalam dua wujud. Pertama ialah bahwa masyarakat akan kehilangan kepercayaan terhadap organisasi yang bersangkutan. Kedua, sebagai akibat hilangnya kepercayaan tersebut masyarakat tidak lagi memberikan dukungannya kepada kebijaksanaan dan kegiatan organisasi tersebut.

dukungan dari setiap anak perusahaan yang bernaung dibawah PT. Intiland Development Tbk. Salah satunya dari Country Club Golf Graha Famili Surabaya. Dukungan ini tidak serta merta diperoleh tanpa adanya pengelolaan manajemen yang baik dari fasilitas dan sumber manusia di dalamnya sehingga masyarakat tertarik terhadap promosi dan pelayanan sumber daya manusia yang kemudian bergabung untuk menjadi member di country club Golf Graha Famili Surabaya.

KAJIAN PUSTAKA

A. Hakikat Kajian”Kajian memiliki arti penyelidikan, pemeriksaan, cara menelaah. Kajian memiliki pengertian yang cukup luas yaitu berkaitan dengan penyelidikan (mempelajari lebih dalam ), selalu mengarah ke dunia pendidikan, baik dalam objek material yang bernama sastra.” (KBBI,1994 : 1025).

Menurut Nurgiyantoro dalam Nuringati (2013), Kajian merupakan pengertian penelaahan, penyelidikan yang merupakan pembedaan dari perbuatan mengkaji, menelaah atau menyelidiki (meniliti).

B. Hakikat EfektivitasEfektivitas berasal dari kata “Efektif yang berarti

ada efek atau dapat membawa hasil.” (Kamus Besar Bahasa Indonesia, 2001:284). Sedangkan menurut

Page 3: KAJIAN EFEKTIVITAS MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA  DI COUNTRY CLUB GOLF GRAHA FAMILI SURABAYA

James L. Gibson (1990:35), mendefinisikan efektivitas sebagai suatu keadaan di mana sesuatu yang menjadi tujuan individu atau kelompok telah tercapai sesuai dengan apa yang telah dicanangkan dan disepakati bersama. Sondang P. Siagian (1997:50) menyatakan bahwa efektivitas adalah tingkat di mana tujuan-tujuan tercapai. Menurut Richard M. Steers (1981:17), efektivitas merupakan sejauh mana organisasi melaksanakan seluruh tugas pokoknya atau mencapai semua sasarannya.

C. Manajemen Sumber Daya ManusiaManajemen sumber daya manusia atau disingkat.

“MSDM adalah ilmu dan seni mengatur hubungan dan peranan tenaga kerja agar efektif dan efisien membantu terwujudnya tujuan perusahaan, karyawan, dan masyarakat” (Hasibuan, 2009:10).

MSDM ini ada yang menyebutnya manajemen kepegawaian atau manajemen personalia (personnel management). Menurut Hasibuan (2009:9), ada persamaan dan perbedaan antara MSDM dengan manajemen personalia. Persamaan MSDM dengan manajemen personalia adalah keduanya merupakan ilmu yang mengatur unsur manusia dalam suatu organisasi, agar mendukung tujuan. Perbedaannya MSDM dengan manajemen personalia sebagai berikut.

1.MSDM dikaji secara makro, sedangkan manajemen personalia dikaji secara mikro.

2.MSDM menganggap bahwa karyawan adalah kekayaan (asset) utama organisasi, jadi harus dipelihara dengan baik. Manajemen personalia mengaggap bahwa karyawan adalah faktor produksi, jadi harus dimanfaatkan secara produktif.

3.MSDM pendekatannya secara modern, sedangkan manajemen personalia pendekatnnya secara klasik.

Menurut Miner dalam (Hasibuan,2009:11) bahwa, Personel management may be defined as the process of developing, applying and evaluating policies, procedures, methods, and programs relating to the individual in the organization. Artinya, manajemen personalia didefinisikan sebagai suatu proses pengembangan, menerapkan dan menilai kebijakan-kebijakan, prosedur-prosedur, metode-metode, dan program-program yang berhubungan dengan individu karyawan dalam organisasi.

MSDM adalah suatu bidang manajemen yang khusus mempelajari hubungan dan peranan manusia dalam organisasi perusahaan. Unsur MSDM adalah manusia yang merupakan tenaga kerja pada perusahaan. Dengan demikian, fokus yang dipelajari MSDM ini hanyalah masalah yang berhubungan dengan tenaga kerja manusia saja.

D. Country Club

Definisi dari Country Club sendiri dikutip dari sebuah website ;

“A country club is a private club, often with a closed membership, that typically offers a variety of recreational sports facilities and is located in city outskirts or rural areas. Activities may include, for example, any of golf, tennis, swimming or polo.(http://en.wikipedia.org/wiki/Country_club)

Dapat diartikan bahwa sebuah Country Club adalah kelab bugar yang dikelola oleh swasta, dengan keanggotaan tertutup, biasanya menawarkan fasilitas olahraga rekreasi dan terletak di pinggiran kota atau daerah pedesaan. Kegiatannya termasuk, misalnya golf, tenis, kolam renang.

E. Gambaran Umum Country Club Golf Graha Famili SurabayaDalam tubuh yang kuat terdapat jiwa yang sehat,

suatu konsep global menarik sekaligus sangat kita idam-idamkan Country Club Golf Graha Famili berusaha menyediakan sarana untuk mencapainya, dengan mengemasnya bersama standar prestige dan hospitality yang tinggi membuat aktivitas olahraga begitu menyenangkan.

Didirikan pada 2002 sebagai bagian dari Golf Graha Famili dan bermula sebagai fasilitas warga perumahan elite Graha Famili. Seiring dengan berkembangnya komunitas olahraga di Surabaya dan banyak permintaan datang tidak hanya dari warga Graha Famili, maka saat ini Country Club Graha Famili dibuka untuk umum.

Fasilitas yang ditawarkan departemen Country Club ialah :

a. GymnasiumGymnasium ditempat ini mengikuti

standar internasional untuk fitness centre dan dilengkapi berbagai alat berkualitas tinggi (harus memiliki ketahanan yang tinggi karena dipakai puluhan jam perhari oleh ratusan member) yang sebagian besar diimpor langsung dari Amerika. Alat-alat tersebut program-programnya telah disesuaikan dengan kebutuhan.

Alat-alat yang tersedia dapat dibedakan menjadi dua bagian yaitu alat cardiovascular dan abdominal.

Alat-alat cardiovascular seperti treadmill, bicycle, dan elliptical. Alat-alat abdominal berupa weight-training atau alat beban: Shoulder-Press, Chest- Press, dan sebagainya.

b. Aerobik dan YogaGraha Famili Club House meminta bantuan dan mengumpulkan instruktur-instruktur aerobik dan yoga yang sudah berpengalaman dan terkenal di Surabaya.

c. Tropical Swimming Pool

Page 4: KAJIAN EFEKTIVITAS MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA  DI COUNTRY CLUB GOLF GRAHA FAMILI SURABAYA

Kolam renang dibagi menjadi dua yaitu kolam dewasa dengan kedalaman 1,5 m dan kolam anak-anak dengan kedalaman 40-60 cm dilengkapi dengan waterslide untuk berseluncur.

d. Tennis CourtGraha Famili Club House memiliki dua lapangan outdoor untuk tenis lapangan.

e. Clubslinks NetworkGraha Famili Club House adalah member dari Clublink Network, artinya member card Country Club dapat digunakan untuk menggunakan fasilitas di sport clubs lain.

METODE PENELITIANPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas manajemen sumber daya manusia yaitu karyawan dalam menjalankan SOP (standart operational procedure) masing masing karyawan sesuai dengan aturan yang sudah dibuat di Country Club Golf Graha Famili Surabaya. Sesuai dengan fokus dan tujuan penelitian, penelitian ini menggunakan mixed methods (metode campuran). Penelitian ini merupakan suatu langkah penelitian dengan menggabungkan dua bentuk penelitian, yaitu penelitian kuantitatif dan penelitian kualitatif. Menurut Creswell (2009:304), penelitian campuran merupakan pendekatan penelitian yang mengkombinasikan antara penelitian kualitatif dengan penelitian kuantitatif. Dalam penelitian campuran ini peneliti melakukan wawancara yang merupakan salah satu item peneilitian kualitatif. Dan menggunakan data berupa angka-angka berdasarkan angket penilaian member yang merupakan salah satu item penelitian kuantitatif.

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANHasil penelitian yang diteliti diperoleh dari

penelitian yang dilakukan pada 10 Mei 2014 sampai dengan 30 Juni 2014. Kemudian diperoleh data-data tentang sumber daya manusia terkait dengan penelitian ini. Data tersebut diperoleh dari naskah wawancara, foto, dan informasi dari narasumber. Berdasarkan fokus penelitian maka dapat dikaji bahwa efektivitas manajemen sumber daya manusia dilihat dari:

1. Tujuan perusahaanTujuan sebuah perusahaan yang dikelola

perusahaan swasta adalah tentunya mencari keuntungan karena Country Club bergerak di bidang jasa maka fasilitas dan pelayanan yang sangat diutamakan namun untuk memaparkan seberapa besaran target penjualan jasa yang ditawarkan yang ingin dicapai, pihak perusahaan memaparkan bahwa hal ini bersifat rahasia milik perusahaan. Tentunya target yang ingin dicapai perusahaan berdasarkan fasilitas-fasilitas dan sumber daya manusia yang ada di country club. Untuk itu fokus penelitian ini mengacu pada manajemen sumber daya manusia dalam mengelola fasilitas dan memberikan pelayanan berdasarkan general standart of operations and procedures country club department atau merupakan SOP yang diterapkan perusahaan.

Berdasarkan dokumen-dokumen yang diperoleh diketahui bahwa misi perusahaan adalah “A leisure center for Famili, Not just a fitness center, not just a sport center” yang dapat diartikan sebagai sebuah tempat untuk mengisi waktu luang keluarga, tidak hanya sebuah pusat kebugaran, tidak hanya sebuah pusat olahraga.

Menurut Atik, Manager Country Club : “ Tujuan adanya country club ini sesungguhnya sebagai tempat mengisi waktu luang keluarga untuk orang dewasa bisa menggunakan fasilitas yang ada di gym ataupun berenang dan untuk anak-anak bisa untuk berlatih berenang di kolam besar ataupun bermain karena kami juga menyediakan mini water park yang hanya untuk bermain dan tidak untuk berenang, fasilitas ruang ganti yang nyaman serta tempat sauna yang ada di dalam ruang ganti.

Jadi diketahui bahwa tujuan perusahaan adalah sebagai tempat mengisi waktu luang keluarga dengan fasilitas yang ditawarkan seperti gym dan kolam renang serta mini water park serta fasilitas lain seperti ruang ganti yang nyaman dan tempat sauna. Untuk mencapai tujuan perusahaan tersebut maka dibuat suatu aturan yang diterapkan untuk sumber daya manusia yang ada di Country Club Golf Graha Famili dalam bentuk General Standart of Operations and Procedures Country Club Golf Graha Famili Surabaya.

2. Capaian tugas pokok yang tercermin dalam SOP.Sejauh mana capaian tugas pokok yang diterapkan

telah mencapai sasaran yang diharapkan perusahaan.Sasaran yang diharapkan perusahaan tercantum dalam General Standart of Operations and Procedures Country Club Golf Graha Famili yang terdapat pada bab III, sejauh mana sasaran yang diharapkan oleh perusahaan terdapat pada kondisi yang diharapkan di setiap bagian dapat dilihat dari hasil wawancara dan angket penilaian member berikut ini :

Front OfficeA. Area Lobi

Ada 2 staf di area lobi yaitu Tika dan Wahyu merupakan karyawan di bagian Front Office, sebagaimana telah dipaparkan di bab III berkaitan dengan kondisi yang diharapkan di area Front Office yaitu tentang kebersihan area front office khususnya area lobi;

Menurut Tika,“Seharusnya sudah bersih semua, untuk shift pagi kita punya cleaning servis sendiri.”

Menurut Wahyu,“Untuk kebersihan area lobi semua harus bersih saat jam operasional karena kami disini tidak sendiri dibantu oleh tugas house keeping.”

Menurut penilaian member tentang kebersihan area lobi dapat dilihat dari sasaran yang diharapkan perusahaan terhadap area lobi yang terdapat pada General Standart of Operations and Procedures Country Club Golf Graha Famili yaitu,

Page 5: KAJIAN EFEKTIVITAS MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA  DI COUNTRY CLUB GOLF GRAHA FAMILI SURABAYA

1. Bersih, tidak berbau dan kering ; meja, kaca, lantai, sofa, dinding, plafon.

Dalam pernyataan angket penilaian member, item diatas dibagi menjadi 18 pernyataan agar tidak memiliki makna ganda maka dipaparkan sebagai berikut beserta penilaiannya sesuai dengan predikatnya. Indikator Area Lobi, sub indikator Meja di area lobi yang terdapat pada pernyataan nomor 1, 11, 14:

Nomor 1 “Meja di area lobi dalam keadaan bersih ketika jam operasional” memperoleh predikat sangat sesuai dengan kondisi yang diharapkan perusahaan. Penilaian member tentang kebersihan meja saat jam operasional. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 17 member atau sebesar 34% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 33 member atau sebesar 66%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 0 member atau sebesar 0% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Nomor 11 “Meja di area lobi dalam keadaan kering (tidak basah) ketika jam operasional” memperoleh predikat sangat sesuai dengan kondisi sebenarnya. Penilaian member tentang meja saat jam operasional dalam keadaan kering. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 11 member atau sebesar 22% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 39 member atau sebesar 78%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 0 member atau sebesar 0% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Nomor 14 Meja di area lobi dalam keadaan tidak berbau ketika jam operasional memperoleh predikat “Sangat Sesuai” dengan kondisi sebenarnya. Penilaian member tentang meja dalam keadan tidak berbau saat jam operasional. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 8 member atau sebesar 16% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 42 member atau sebesar 84%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 0 member atau sebesar 0% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Sub indikator, Kaca di area lobi dalam angket penilaian member terdapat dalam pernyataan nomor 4, 9, 17 dan hasilnya adalah sebagai berikut :

Nomor 4. Kaca di area lobi dalam keadaan bersih ketika jam operasional memperoleh predikat “Sangat Sesuai dengan kondisi sebenarnya”. Penilaian member tentang kebersihan kaca saat jam operasional. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 10 member atau sebesar 44% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 40 member atau sebesar 80%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 0 member atau sebesar 0% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Nomor 9. Kaca di area lobi dalam keadaan kering ketika jam operasional memperoleh predikat “ Sangat Sesuai” dengan kondisi sebenarnya. Penilaian member tentang kaca saat jam operasional dalam keadaan kering. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak

12 member atau sebesar 24% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 38 member atau sebesar 76%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 0 member atau sebesar 0% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Nomor 17.Kaca di area lobi dalam keadaan tidak berbau ketika jam operasional memperoleh predikat “Sangat sesuai” dengan kondisi sebenarnya. Penilaian member tentang Kaca dalam keadaan tidak berbau saat jam operasional. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 13 member atau sebesar 26% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 37 member atau sebesar 74%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 0 member atau sebesar 0% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Sub indikator, Lantai di area lobi dalam angket penilaian member terdapat dalam pernyataan nomor 7, 15, 18 dan hasilnya adalah sebagai berikut :

Nomor 7. Lantai di area lobi dalam keadaan bersih saat jam operasional memperoleh predikat “Sangat sesuai” dengan kondisi sebenarnya. Penilaian member tentang kebersihan lantai saat jam operasional. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 23 member atau sebesar 46% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 27 member atau sebesar 54%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 0 member atau sebesar 0% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Nomor 15. Lantai di area lobi alam keadaan tidak berbau ketika jam operasional memperoleh predikat “Sangat Sesuai” dengan kondisi sebenarnya. Penilaian member tentang Lantai dalam keadaan tidak berbau saat jam operasional. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 9 member atau sebesar 18% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 41 member atau sebesar 82%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 0 member atau sebesar 0% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Nomor 18. Lantai di area lobi dalam keadaan kering (tidak basah) saat jam operasional memperoleh predikat “Sangat sesuai dengan kondisi sebenarnya”. Penilaian member tentang Lantai dalam keadaan kering saat jam operasional. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 22 member atau sebesar 44% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 28 member atau sebesar 56%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 0 member atau sebesar 0% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Sub indikator, sofa di area lobi dalam angket penilaian member terdapat dalam pernyataan nomor 5, 10, 12 dan hasinya adalah sebagai berikut :

Nomor 5. Sofa di area lobi dalam keadaan tidak berbau saat jam operasional memperoleh predikat “Sangat sesuai dengan kondisi sebenarnya.”. Penilaian member tentang kebersihan plafon saat jam operasional.

Page 6: KAJIAN EFEKTIVITAS MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA  DI COUNTRY CLUB GOLF GRAHA FAMILI SURABAYA

Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 10 member atau sebesar 20% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 39 member atau sebesar 78%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 1 member atau sebesar 2% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Nomor 10. Sofa di area lobi dalam keadaan bersih saat jam opersional memperoleh predikat “Sangat sesuai dengan kondisi sebenarnya”. Penilaian member tentang kaca saat jam operasional dalam keadaan kering. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 12 member atau sebesar 24% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 38 member atau sebesar 76%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 0 member atau sebesar 0% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Nomor 12. Sofa di area lobi dalam keadaan kering (tidak basah) saat jam operasional memperoleh predikat “Sangat sesuai dengan kondisi sebenarnya.”. Penilaian member tentang sofa saat jam operasional dalam keadaan kering. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 21 member atau sebesar 42% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 29 member atau sebesar 58%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 0 member atau sebesar 0% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Sub indikator, dinding di area lobi dalam angket penilaian member terdapat dalam 3, 6, 13 dan hasilnya adalah sebagai berikut:

Nomor 3. Dinding di area lobi dalam keadaan tidak berbau saat jam operasional memperoleh predikat “Sangat sesuai dengan kondisi sebenarnya”. Penilaian member tentang Dinding saat jam operasional yang tidak berbau. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 19 member atau sebesar 38% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 31 member atau sebesar 62%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 0 member atau sebesar 0% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%

Nomor 6. Dinding di area lobi dalam keadaan kering (tidak basah) saat jam operasional memperoleh predikat “Sangat sesuai dengan kondisi sebenarnya”. Penilaian member tentang Dinding saat jam operasional dalam keadaan kering. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 14 member atau sebesar 28% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 36 member atau sebesar 72%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 0 member atau sebesar 0% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Nomor 13. Dinding di area lobi dalam keadaan bersih saat jam operasional memperoleh predikat “Sangat sesuai dengan kondisi sebenarnya”. Penilaian member tentang dinding saat jam operasional dalam keadaan bersih. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 18 member atau sebesar 36% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 32 member atau sebesar 64%, sedangkan yang

menjawab kurang sesuai 0 member atau sebesar 0% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Sub indikator, plafon di area lobi dalam angket terdapat pada nomor 2, 8, 16 dan hasilnya adalah sebagai berikut :

Nomor 2. Plafon di area lobi dalam keadaan bersih saat jam operasional memperoleh predikat “Sangat sesuai dengan kondisi sebenarnya”. Penilaian member tentang kebersihan plafon saat jam operasional. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 22 member atau sebesar 44% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 28 member atau sebesar 56%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 0 member atau sebesar 0% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Nomor 5. Plafon di area lobi dalam keadaan kering (tidak basah) saat jam operasional memperoleh predikat “Sangat sesuai dengan kondisi sebenarnya”. Penilaian member tentang kebersihan plafon saat jam operasional. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 10 member atau sebesar 20% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 39 member atau sebesar 78%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 1 member atau sebesar 2% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Nomor 16. Plafon di area lobi dalam keadaan tidak berbau saat jam operasional memperoleh predikat “Sangat sesuai dengan kondisi sebenarnya”. Penilaian member tentang Plafon dalam keadaan bersih saat jam operasional. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 12 member atau sebesar 24% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 38 member atau sebesar 76%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 0 member atau sebesar 0% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Dari item diatas dapat disimpulkan bahwa tujuan perusahaan tercapai karena pengetahuan karyawan dan hasil dari penilaian member sesuai dengan apa yang diharapkan perusahaan.

Sub Indikator, bunga ditempayan selalu segar dan tempayan dalam keadaan terisi air tanpa lumut.

Menurut Tika,“Sudah menjadi tugas cleaning servis, tugas saya adalah mengingatkan apakah masih kurang air”.

Menurut Wahyu, “Bunga selalu segar, enak dilihat, dan biasanya gak sampai tumbuh lumut selalu dibersihkan dan air selalu diganti setiap hari”

Menurut penilaian member berdasarkan angket dibagi menjadi 4 pernyataan terdapat pada nomor 19,20,21,22 dan dipaparkan sebagai berikut :

Nomor 19. “Bunga di tempayan di area lobi dalam keadaan segar saat jam operasional” memperoleh predikat “Sangat sesuai dengan kondisi sebenarnya”. Penilaian member tentang Bunga di tempayan di area lobi dalam keadaan segar saat jam operasional. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 23 member atau

Page 7: KAJIAN EFEKTIVITAS MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA  DI COUNTRY CLUB GOLF GRAHA FAMILI SURABAYA

sebesar 46% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 27 member atau sebesar 54%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 0 member atau sebesar 0% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Nomor 20. “Tempayan di Area lobi dalam keadaan terisi air”. Penilaian member tentang Lantai dalam keadaan terisi air saat jam operasional. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 23 member atau sebesar 46% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 27 member atau sebesar 54%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 0 member atau sebesar 0% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Nomor 21. “Bunga di area lobi dalam keadaan segar memperoleh predikat “Sangat sesuai dengan kondisi sebenarnya”. Penilaian member tentang Bunga dalam keadaan segar saat jam operasional. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 17 member atau sebesar 34% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 32 member atau sebesar 64%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 1 member atau sebesar 2% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Nomor 22. “Tempayan di area lobi dalam keadaan segar memperoleh predikat “Sangat sesuai dengan kondisi sebenarnya”. Penilaian member tentang tempayan dalam keadaan tanpa lumut saat jam operasional. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 17 member atau sebesar 34% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 31 member atau sebesar 62%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 2 member atau sebesar 4% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Dari item diatas dapat disimpulkan bahwa tujuan perusahaan tercapai karena pengetahuan karyawan dan hasil dari penilaian member sesuai dengan apa yang diharapkan perusahaan.

1.Sub indikator, AC di kedua sisi beroperasi :Menurut Tika, “Harus On, kadang member minta

yang lebih nyaman tapi tetap kondisi AC harus tetap menyala”

Menurut Wahyu, “Ac di lobby harus nyala, tapi kalau yang di aerobic standarnya menyala tapi bila ada yang permintaan member. Kalau nggak ada permintaan harus tetep nyala.

Menurut penilaian member dalam angket pernyataan AC di kedua sisi dalam keadaan menyala# memperoleh predikat “Sangat sesuai dengan kondisi sebenarnya” terdapat pada nomor 23). “Penilaian member tentang AC kedua sisi dalam keadaan beroperasi saat jam operasional”. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 13 member atau sebesar 26% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 36 member atau sebesar 72%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 2 member atau sebesar 4% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Dari item diatas dapat disimpulkan bahwa tujuan perusahaan tercapai karena pengetahuan karyawan dan hasil dari penilaian member sesuai dengan apa yang diharapkan perusahaan.

4.Sub indikator, Tersedia Form Guest Suggestion / comment.

Menurut Tika, “Biasa disebut kotak saran, disini sudah lama tidak ada, Cuman pada event-event tertentu kita pasti tanyakan ke member kita saran-saran apa yang mereka punya buat kita”.

Menurut Wahyu,” Form kotak saran nya sendiri tidak ada Cuma kalau mencatat dikertas biasa lalu kemudian disampaikan."

Menurut penilaian member dalam angket pernyataan berbunyi “Tersedia Form Guest Suggestion” mayoritas menjawab “Kurang Sesuai” dengan keadaan sebenarnya. Terdapat pada nomor 24. Penilaian member tentang Form Guest Suggestion/ comment. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 0 member atau sebesar 0% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 10 member atau sebesar 20%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 37 member atau sebesar 74% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 3 atau sebesar 6%.

Dari ketiga item diatas dapat disimpulkan bahwa tujuan perusahaan tidak tercapai karena pengetahuan karyawan dan hasil dari penilaian member kurang sesuai dengan apa yang diharapkan perusahaan.

5.Sub indikator, Group Exercise Schadule update

Menurut Tika, “Jadual kelas Aerobik, ada kelas zumba, yoga, fun aerobic cardio, kenapa harus di update karena misal ada instruktur aerobic tidak biasa hadir maka jadualnya akan diganti.

Menurut Wahyu, “merupakan jadual kelas aerobic yang selalu diperbarui setiap bulannya berdasarkan kelas dan instrukturnya.

Menurut angket penilaian member mayoritas menjawab “Sangat Sesuai dengan kondisi sebenaranya”. Terdapat pada nomor 25. Penilaian member tentang Group Exercise Schadule update. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 16 member atau sebesar 32% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 32 member atau sebesar 64%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 2 member atau sebesar 4% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Dari ketiga item diatas dapat disimpulkan bahwa tujuan perusahaan tercapai karena pengetahuan karyawan dan hasil dari penilaian member sesuai dengan apa yang diharapkan perusahaan.

6.Sub indikator, telepon dijawab oleh reception.Menurut Tika, “iya itu tanggung jawab saya

kecuali ketika saya handle tamu maka biasanya dibantu kasir.

Menurut Wahyu, “Kalau yang stand by di resepsion ada 2 yaitu kasir dan reseption. Kalau ada

Page 8: KAJIAN EFEKTIVITAS MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA  DI COUNTRY CLUB GOLF GRAHA FAMILI SURABAYA

yang seperti Tanya harga member itu biasanya diarahkan ke reseption.

Menurut angket penilaian member mayoritas menjawab “Sangat Sesuai dengan kondisi sebenarnya”. Penilaian member tentang telepon Country Club dijawab oleh Reception saat jam operasional. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 10 member atau sebesar 20% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 40 member atau sebesar 80%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 0 member atau sebesar 0% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Dari ketiga item diatas dapat disimpulkan bahwa tujuan perusahaan tercapai karena pengetahuan karyawan dan hasil dari penilaian member sesuai dengan apa yang diharapkan perusahaan.

7. Sub Indikator, Staff in charge tidak diperkenankan duduk di sofa lobi.

Menurut Tika, “Sofa hanya untuk tamu dan member tetapi dalam waktu tertentu misal menyambut tamu biasanya staff in charge bisa menggunakannya.

Menurut Wahyu, “Memang kalau sesuai SOP tidak diperkenankan namun dalam waktu tertentu misal berbincang dengan tamu yang ingin menannyakan informasi lebih jelas biasanya atasan member izin.

Menurut penilaian member dalam angket berbunyi “Hanya tamu atau member yang duduk di sofa lobi” mayoritas menjawab Sangat Sesuai dengan kondisi sebenarnya. Terdapat pada butir no 27, Penilaian member tentang Hanya member atau tamu yang yang boleh duduk di sofa. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 10 member atau sebesar 20% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 37 member atau sebesar 74%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 2 member atau sebesar 4% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 1 atau sebesar 2%.

Dari ketiga item diatas dapat disimpulkan bahwa tujuan perusahaan tercapai karena pengetahuan karyawan dan hasil dari penilaian member sesuai dengan apa yang diharapkan perusahaan.

a. Area Meja ResepsionisKondisi yang diharapkan di area Front Office yaitu

tentang kebersihan area front office khususnya di Meja Resepsionis;

1.Sub indikator, Hanya staff in charge yang diperkenankan di Reception Desk

Menurut Tika, “Hanya karyawan yang boleh berada di area Reception desk”

Menurut Wahyu, “Kalau yang stand by di resepsion ada 2 yaitu kasir dan reseption.

Menurut penilaian member berdasarkan skor angket, mayoritas menjawab “Sangat sesuai” dengan kondisi sebenarnya. Terdapat pada butir no 28 Penilaian member tentang larangan masuk selain staff in charge. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 16 member atau sebesar 32% menjawab sangat sesuai,

untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 32 member atau sebesar 64%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 2 member atau sebesar 4% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Dari item diatas dapat disimpulkan bahwa tujuan perusahaan tercapai karena pengetahuan karyawan dan hasil dari penilaian member sesuai dengan apa yang diharapkan perusahaan.

2.Sub indikator, Telepon hanya dijawab oleh reception

Menurut Tika,” iya itu tanggung jawab saya kecuali ketika saya handle tamu maka bias dibantu kasir.

Menurut Wahyu, “ iya tanggung jawab saya, tetapi kalau ada yang seperti Tanya harga member itu biasanya diarahkan ke reception

Menurut penilaian member tentang ini, mayoritas menjawab “Sangat sesuai” dengan kondisi yang sebenarnya. Terdapat pada butir pertanyaan nomor 26 Penilaian member tentang telepon Country Club dijawab oleh Reception saat jam operasional. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 10 member atau sebesar 20% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 40 member atau sebesar 80%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 0 member atau sebesar 0% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Dari item diatas dapat disimpulkan bahwa tujuan perusahaan tercapai karena pengetahuan karyawan dan hasil dari penilaian member sesuai dengan apa yang diharapkan perusahaan.

3.Sub indikator, Merapikan counter dan lobi areaMenurut Tika, “ sudah pasti harus rapi dan enak

dilihat setidaknya tidak berantakan”Menurut Wahyu,” Kebersihan area reception desk

harus dijaga terutama kerapian meja kerja saat dan setelah bekerja.

Menurut penilaian member tentang hal ini, mayoritas menjawab “sangat sesuai” dengan kondisi yang ada.terdapat pada nomor 29 Penilaian member tentang kerapian di area lobi. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 17 member atau sebesar 34% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 30 member atau sebesar 60%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 3 member atau sebesar 6% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Dari item diatas dapat disimpulkan bahwa tujuan perusahaan tercapai karena pengetahuan karyawan dan hasil dari penilaian member sesuai dengan apa yang diharapkan perusahaan.

4.Sub indikator, Mempersiapkan segala form, brosur, dan informasi yang dibutuhkan.

Menurut Tika, “ form biasa kita ada form untuk regisrtasi member baru, brosur biasa kita ada brosur

Page 9: KAJIAN EFEKTIVITAS MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA  DI COUNTRY CLUB GOLF GRAHA FAMILI SURABAYA

tentang produk-produk Intiland serta informasi yang dibutuhkan member.

Menurut Wahyu, “ada form biasanya prepare from registrasi, brosur ada brosur golf graha family terbaru, dan informasi yang member butuhkan.

Menurut penilaian member tentang hal ini,dalam angket dibagi menjadi 3 pernyataan yang terdapat pada nomor 30,31,32 hasilnya sebagai berikut :

Nomor 30, “Tersedia Form Membership di resepsionis” mayoritas menjawab sangat sesuai dengan kondisi yang sebenarnya. Penilaian member tentang tersedianya form membership di resepsionis. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 11 member atau sebesar 22% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 38 member atau sebesar 76%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 1 member atau sebesar 2% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Nomor 31, “Tersedia brosur untuk member di resepsionis” mayoritas menjawab sangat sesuai kondisi yang sebenarnya. Penilaian member tentang tersedianya brosur untuk member di resepsionis. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 8 member atau sebesar 16% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 42 member atau sebesar 84%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 0 member atau sebesar 0% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Nomor 32, “Tersedia informasi yang dibutuhkan member tentang country club di resepsionis”. Penilaian member tentang ketersediaan informasi yang dibutuhkan member tentang counter club. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 10 member atau sebesar 20% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 40 member atau sebesar 80%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 0 member atau sebesar 0% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Dari item diatas dapat disimpulkan bahwa tujuan perusahaan tercapai karena pengetahuan karyawan dan hasil dari penilaian member sesuai dengan apa yang diharapkan perusahaan.

5.Sub Indikator,”Memastikan handuk terisi penuh dan memadai”

Menurut Tika, “ free loker,sauna dan untuk handuk ini disewakan per handuk Rp. 8000,00”.

Menurut Wahyu, “fasilitas yang disediakan free loker, air minum, kalau handuk disewakan Rp. 8000/pcs.

Menurut penilaian member tentang hal ini, dalam angket terdapat pada pernyataan nomor 33 “tersedia handuk yang disewakan untuk member di resepsionis” mayoritas member menjawab sangat sesuai dengan kondisi yang sebenarnya. Penilaian member tentang ketersediaan handuk yang disewakan untuk member. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 14 member atau sebesar 28% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 36

member atau sebesar 72%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 0 member atau sebesar 0% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Dari item diatas dapat disimpulkan bahwa tujuan perusahaan tercapai karena pengetahuan karyawan dan hasil dari penilaian member sesuai dengan apa yang diharapkan perusahaan.

c.WelcomingMerupakan cara menyambut tamu atau member

yang datang. Kondisi yang diharapkan di area Front Office yaitu tentang welcoming :

1.Sub Indikator, Stand up, smile,dan greetingMenurut Tika, “Stand Up adalah berdiri ketika

menyambut tamu datang, Smile adalah tersenyum ketika menyambut tamu datang dan Greating adalah memberikan sapaan misalnya selamat pagi, selamat sore ataupun selamat malam.

Menurut Wahyu,”Etika menyambut tamu datang, berdiri, member senyum dan menyapa tamu yang datang.

Menurut penilaian member tentang hal ini, dalam skor angket mayoritas menjawab sangat sesuai dengan kondisi sebenarnya. Tercantum dalam pernyataan angket nomor 34 dan 35.

Nomor 34”Staff in charge di resepsionis berdiri atau ‘stand up’ ketika melayani member mayoritas menjawab sangat sesuai dengan kondisi sebenarnya.” Penilaian member tentang staff in charge di respsionis berdiri “stand up” ketika melayani. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 12 member atau sebesar 24% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 35 member atau sebesar 70%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 3 member atau sebesar 6% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Nomor 35 “Staff In Charge di resepsionis tersenyum atau smile ketika melayani tamu.” Mayoritas menjawab sangat sesuai dengan kondisi yang sebenarnya. Penilaian member tentang staff in charge di resepsionis tersenyum atau “smile” ketika melayani di area lobi. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 16 member atau sebesar 32% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 33 member atau sebesar 66%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 1 member atau sebesar 2% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Dari item diatas dapat disimpulkan bahwa tujuan perusahaan tercapai karena pengetahuan karyawan dan hasil dari penilaian member sesuai dengan apa yang diharapkan perusahaan.

.2.Sub Indikator, Bila dalam keadaan sibuk, dan

sampai tamu menunggu maka dengan sopan berikan ucapan maaf.

Page 10: KAJIAN EFEKTIVITAS MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA  DI COUNTRY CLUB GOLF GRAHA FAMILI SURABAYA

Menurut Tika, “Tetap diprioritaskan member yang datang biasanya permisi mohon maaf untuk menunggu di lobi sesaat”

Menurut Wahyu, “ Iya biasanya saya prioritaskan member yang datang terlebih dahulu”

Dari item diatas dapat disimpulkan bahwa tujuan perusahaan tercapai karena pengetahuan karyawan dan hasil dari penilaian member sesuai dengan apa yang diharapkan perusahaan.

3.Sub Indikator, Sangat perlu menyebutkan nama tamu bila kita sudah mengenalnya. Hal ini untuk menunjukan perhatian yang serius.

Menurut Tika, “Iya kebanyakan member lama biasa saling menyapa karena sudah saling mengenal”

Menurut Wahyu,”Sebenarnya member yang akrab biasa kita sapa enak kalau sudah saling mengenal”

Menurut penilaian member tentang hal ini terdapat pada pernyataan nomor 36, “Bila member dan staff in charge sudah saling mengenal, maka staff in charge menyebutkan nama” mayoritas menjawab sangat sesuai denga kondisi yang sebenarnya. Terdapat pada nomor 36 Penilaian member tentang bila staff in charge dan member sudah saling mengenal, maka staff in charge menyebutkan nama member. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 10 member atau sebesar 20% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 30 member atau sebesar 60%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 9 member atau sebesar 18% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Dari item diatas dapat disimpulkan bahwa tujuan perusahaan tercapai karena pengetahuan karyawan dan hasil dari penilaian member sesuai dengan apa yang diharapkan perusahaan.

Gym, Staf gym disebut Gym Attendant untuk area gym

ada 2 orang yaitu Yudianto dan Aldo.Kondisi yang diharapkan pada area gym adalah

sebagai berikut :1. Sub Indikator Semua perlatan bebas debu.

Menurut Yudianto,” Biasa sebelum datang mengecek alat terlebih dahulu dan dibersihkan” misal ada bau tidak sedap, maka buka jendela ac tetap meneyala ditunggu 30 menit sampai baunya berkurang, disitu ada pewangi ruangan”

Menurut Aldo, “ Wajib bebas debu, karena debu bisa menyebabkan gatal gatal bila tersentuh kulit apa lagi ketika berkeringat”. Menurut penilaian member tentang hal ini, berdasarkan angket terdapat pada nomor 37, mayoritas menilai kondisinya sangat sesuai dengan kondisi yang sebenarnya. Penilaian member tentang peralatan gym bebas debu saat digunakan. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 20 member atau sebesar 40% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 29 member atau sebesar 58%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai

1 member atau sebesar 2% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Dari item diatas dapat disimpulkan bahwa tujuan perusahaan tercapai karena pengetahuan karyawan dan hasil dari penilaian member sesuai dengan apa yang diharapkan perusahaan.

.2.Sub Indikator, Weight training equipment pada

posisi standarMenurut Yudianto,” Weight training posisi standar

yang dimaksud adalah siap di gunakan biasanya semua alat di cek terlebih dahulu seblum di gunakan”

Menurut Aldo, “Setiap pergantian shift atau jam operasional semua alat biasanya di cek dulu sebelum digunakan”

Menurut penilaian member tentang hal ini, berdasarkan angket terdapat apa pada nomor 38, mayoritas menjawab sangat sesuai denga kondisi yang sebenarnya. Terdapat pada nomor 38, Penilaian member tentang weight training equipment pada posisi standar. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 5 member atau sebesar 10% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 20 member atau sebesar 40%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 25 member atau sebesar 50% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Dari item diatas dapat disimpulkan bahwa tujuan perusahaan tercapai karena pengetahuan karyawan dan hasil dari penilaian member sesuai dengan apa yang diharapkan perusahaan.

3.Sub Indikator, Cardiovascullar machine dalam posisi standar.

Menurut Yudianto, “Biasanya di cek terlebih dahulu sebelum digunakan kalau memang ada yang rusak biasanya diberi tulisan alat belum dapat digunakan di sekitar alat tersebut”

Menurut Aldo.” Iya standar disini adalah siap digunakan, biasa kita cek dulu semua alat”. Menurut penilaian member, “ berdasarkan angket terdapat pada nomor 39 mayoritas menjawab kondisinya sangat sesuai dengan keadaan sebenarnya. Penilaian member tentang Cardiovascullar Machine dalam posisi standar. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 15 member atau sebesar 30% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 33 member atau sebesar 66%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 3 member atau sebesar 6% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Dari item diatas dapat disimpulkan bahwa tujuan perusahaan tercapai karena pengetahuan karyawan dan hasil dari penilaian member sesuai dengan apa yang diharapkan perusahaan.

4.Sub Indikator, Dumble, barble, matras, stepbench dalam posisi standar.

Menurut Menurut Yudianto, “Biasanya di cek terlebih dahulu sebelum digunakan kalau memang ada

Page 11: KAJIAN EFEKTIVITAS MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA  DI COUNTRY CLUB GOLF GRAHA FAMILI SURABAYA

yang rusak biasanya diberi tulisan alat belum dapat digunakan di sekitar alat tersebut”

Menurut Aldo.” Iya standar disini adalah siap digunakan, biasa kita cek dulu semua alat”

Menurut penilaian member ini terdapat pada pernyataan nomor 40, 41, 42 dan 43 mayoritas menjawab kondisinya sangat sesuai dengan kondisi yang sebenarnya.

Nomor 40. Penilaian member tentang Dumble dalam posisi standar sebelum digunakan. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 5 member atau sebesar 10% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 19 member atau sebesar 38%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 26 member atau sebesar 52% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Nomor 41. Penilaian member tentang Step Bench di aerobic room dalam posisi standar sebelum digunakan.. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 16 member atau sebesar 32% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 32 member atau sebesar 64%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 1 member atau sebesar 2% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 1 atau sebesar 2%.

Nomor 42. Penilaian member tentang Matras di area aerobic room dalam posisi standar. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 18 member atau sebesar 36% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 30 member atau sebesar 60%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 2 member atau sebesar 4% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Nomor 43. Penilaian member tentang Barbel dalam posisi standar untuk digunakan. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 15 member atau sebesar 30% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 31 member atau sebesar 62%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 4 member atau sebesar 8% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Dari item diatas dapat disimpulkan bahwa tujuan perusahaan tercapai karena pengetahuan karyawan dan hasil dari penilaian member sesuai dengan apa yang diharapkan perusahaan.

5.Sub Indikator, Kaca, Lantai, Karet dan Plafon dalam keadaan bersih dan tanpa noda.

Menurut Yudianto, “ kebersihan Area gym menjadi tanggung jawab dan sebagai rutinitas mengeceknya setiap hari.”

Menurut Aldo, “Menjaga kebersihan merupakan rutinitas setiap kali datang, agar member merasa nyaman dan betah berada disini.”

Menurut penilaian member dalam angket terdapat pada pernyataan nomor 44,45,46,47 yang mayoritas menjawab kondisi nya sangat sesuai dengan kondisi yang sebenarnya.

Nomor 44. Penilaian member tentang Kaca di area gym dalam keadaan bersih tanpa noda. Jawaban yang

diberikan member yaitu, sebanyak 19 member atau sebesar 38% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 30 member atau sebesar 60%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 1 member atau sebesar 2% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Nomor 45. Penilaian member tentang lantai di area gym dalam keadaan bersih tanpa noda. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 16 member atau sebesar 32% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 32 member atau sebesar 64%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 2 member atau sebesar 4% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Nomor 46. Penilaian member tentang karet di area gym. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 14 member atau sebesar 28% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 34 member atau sebesar 68%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 2 member atau sebesar 4% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Nomor 47. Penilaian member tentang Plafon di area gym dalam keadaan bersih tanpa noda. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 8 member atau sebesar 16% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 33 member atau sebesar 66%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 9 member atau sebesar 18% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Dari item diatas dapat disimpulkan bahwa tujuan perusahaan tercapai karena pengetahuan karyawan dan hasil dari penilaian member sesuai dengan apa yang diharapkan perusahaan.

6.Sub Indikator, Cubboard dalam keadaan bersih dan tertutup.

Menurut Yudianto, “Biasanya tempat unutk meletakan minuman yang dibawa member sendiri”

Menurut Aldo, “ Cubboard harus bersih biasanya di gunakan member untuk menyimpan minuman yang dibawa member”.

Menurut penilaian member dalam angket terdapat pada pernyataan nomor 48 yang mayoritas menjawab kondisi nya sangat sesuai dengan kondisi yang sebenarnya. Penilaian member tentang karet di area gym. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 18 member atau sebesar 36% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 28 member atau sebesar 56%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 4 member atau sebesar 8% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Dari item diatas dapat disimpulkan bahwa tujuan perusahaan tercapai karena pengetahuan karyawan dan hasil dari penilaian member sesuai dengan apa yang diharapkan perusahaan.

7.Sub Indikator, AC beroperasiMenurut Yudianto, “Memang harus menyala,

kecuali sudah tutup”

Page 12: KAJIAN EFEKTIVITAS MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA  DI COUNTRY CLUB GOLF GRAHA FAMILI SURABAYA

Menurut Aldo, “Harus menyala karena untuk memberikan sirkulasi udara yang sejuk sehingga udara di dalam ruangan tidak pengap”.

Menurut penilaian member dalam angket terdapat pada pernyataan nomor 56 yang mayoritas menjawab kondisi nya sangat sesuai dengan kondisi yang sebenarnya. Penilaian member tentang keadaan AC diarea gym dapat beroperasi. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 11 member atau sebesar 22% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 37 member atau sebesar 74%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 2 member atau sebesar 4% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Dari item diatas dapat disimpulkan bahwa tujuan perusahaan tercapai karena pengetahuan karyawan dan hasil dari penilaian member sesuai dengan apa yang diharapkan perusahaan.

8.Sub Indikator, Musik menyala.Menurut Yudianto, “Musik sebenarnya alatnya ada

tetapi sedang rusak beberapa waktu lalu, tapi untuk music di ruang aerobik itu wajib saat ada kelas”

Menurut Aldo, “Kalau di Area gym kebetulan sedang diperbaiki, namun untuk kelas aerobik pasti disediakan”.Menurut penilaian member dalam angket terdapat pada pernyataan nomor 50 yang mayoritas menjawab kondisi nya sangat sesuai dengan kondisi yang sebenarnya. Penilaian member tentang musik di area gym menyala saat jam operasional. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 11 member atau sebesar 22% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 36 member atau sebesar 72%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 2 member atau sebesar 4% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 1 atau sebesar 2%.

Dari item diatas dapat disimpulkan bahwa tujuan perusahaan tercapai karena pengetahuan karyawan dan hasil dari penilaian member sesuai dengan apa yang diharapkan perusahaan.

9.Sub Indikator, TV dapat dioperasikanMenurut Yudianto, “TV memang harus menyala

saat digunakan agar member tidak bosan”Menurut Aldo, “Sudah menjadi kebutuhan karena

agar member tidak bosan ketika berolahraga juga tetap memperoleh informasi dari media televisi”.

Menurut penilaian member dalam angket terdapat pada pernyataan nomor 51 yang mayoritas menjawab kondisi nya sangat sesuai dengan kondisi yang sebenarnya. Penilaian member tentang TV di area gym dapat dioperasikan saat jam operasional. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 16 member atau sebesar 32% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 34 member atau sebesar 68%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 0 member atau sebesar 0% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Dari item diatas dapat disimpulkan bahwa tujuan perusahaan tercapai karena pengetahuan karyawan dan hasil dari penilaian member sesuai dengan apa yang diharapkan perusahaan.

10. Sub Indikator, Bersih dan tidak berbau,Menurut Yudianto, “Memang kondisinya harus

selalu bersih saat dipakai”Menurut Aldo, “Iya minimal wajib harus bersih

sebelu, saat dan setelah dipakai”.Menurut penilaian member dalam angket terdapat

pada pernyataan nomor 53 dan 55 yang mayoritas menjawab kondisi nya sangat sesuai dengan kondisi yang sebenarnya.

Nomor 53. Penilaian member tentang keadaan area gym yang tidak berbau saat jam operasional. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 17 member atau sebesar 34% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 32 member atau sebesar 64%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 1 member atau sebesar 2% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Nomor 55. Penilaian member tentang keadaan Area gym dalam keadaan bersih saat jam operasional. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 14 member atau sebesar 28% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 36 member atau sebesar 72%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 0 member atau sebesar 0% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Dari item diatas dapat disimpulkan bahwa tujuan perusahaan tercapai karena pengetahuan karyawan dan hasil dari penilaian member sesuai dengan apa yang diharapkan perusahaan.

Changing room & sauna. Untuk ruang ganti menjadi tanggung jawab staf di

area gym

1.Sub Indikator, Bersih tidak berbau dan kering.Menurut Yudianto, “Merupakan rutinitas

mengecek kembali apakah area sudah siap digunakan”Menurut Aldo, “Kebersihan sudah menjadi

tanggung jawab setiap karyawan dengan area nya masing-masing”.

Menurut penilaian member dalam angket terdapat pada pernyataan nomor 49,52,54,57,59,61 yang mayoritas menjawab kondisi nya sangat sesuai dengan kondisi yang sebenarnya.

Nomor 49. Penilaian member tentang keadaan Plafon di area gym bersih tanpa noda. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 12 member atau sebesar 24% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 34 member atau sebesar 68%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 2 member atau sebesar 4% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 2 atau sebesar 4%.

Nomor 52. Penilaian member tentang ruang ganti dalam keadaan kering (tidak basah). Jawaban yang

Page 13: KAJIAN EFEKTIVITAS MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA  DI COUNTRY CLUB GOLF GRAHA FAMILI SURABAYA

diberikan member yaitu, sebanyak 17 member atau sebesar 34% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 29 member atau sebesar 58%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 4 member atau sebesar 8% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Nomor 54. Penilaian member tentang keadaan Plafon di area gym bersih tanpa noda. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 12 member atau sebesar 24% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 34 member atau sebesar 68%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 2 member atau sebesar 4% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 2 atau sebesar 4%.

Nomor 59. Penilaian member tentang keadaan ruang sauna yang tidak berbau saat jam operasional. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 15 member atau sebesar 30% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 33 member atau sebesar 66%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 1 member atau sebesar 2% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 1 atau sebesar 4%.

Nomor 61.Penilaian member tentang keadaan ruang sauna dalam keadaan kering. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 15 member atau sebesar 30% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 33 member atau sebesar 66%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 4 member atau sebesar 8% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Dari item diatas dapat disimpulkan bahwa tujuan perusahaan tercapai karena pengetahuan karyawan dan hasil dari penilaian member sesuai dengan apa yang diharapkan perusahaan.

2.Sub Indikator AC & club house music dalam kondisi – ON

Menurut Yudianto, “Wajib dalam kondisi menyala untuk house music ini biasanya untuk kelas aerobik”

Menurut Aldo, “Ac dalam ruang ganti wajib menyala karena ruangan tertutup namun untuk house music biasanya diputar lagu lagu yang lebih slow untuk rileksasi”.

Menurut penilaian member dalam angket terdapat pada pernyataan nomor 58 dan 60 yang mayoritas menjawab kondisi nya sangat sesuai dengan kondisi yang sebenarnya.

Nomor 58. Penilaian member tentang keadaan club house musik yang menyala saat jam operasional . Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 13 member atau sebesar 26% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 34 member atau sebesar 68%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 1 member atau sebesar 2% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 2 atau sebesar 4%.

Nomor 60. Penilaian member tentang keadaan AC diruang ganti dalam keadaan menyala saat jam operasional. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 11 member atau sebesar 22% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai

sebanyak 39 member atau sebesar 78%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 0 member atau sebesar 0% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Dari item diatas dapat disimpulkan bahwa tujuan perusahaan tercapai karena pengetahuan karyawan dan hasil dari penilaian member sesuai dengan apa yang diharapkan perusahaan.

3.Sub Indikator, Shower dan toilet dalam keadaan bersih, berfungsi, kering dan pintu terbuka.

Menurut Yudianto, “Shower dan toilet siap digunakan biasanya pintu dibuka untuk mempersilahkan tamu yang akan menggunakannya tentunya kebersihan tetap dijaga”

Menurut Aldo, “Kebersihan ruang ganti juga menjadi tanggung jawab staf di area gym, biasanya selalu kita cek sebelum jam buka”.

Menurut penilaian member dalam angket terdapat pada pernyataan nomor 62,63,64,65,66,67,68,69 yang mayoritas menjawab kondisi nya sangat sesuai dengan kondisi yang sebenarnya.

Nomor 62. Penilaian member tentang toilet dalam keadaan bersih saat jam operasional. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 12 member atau sebesar 24% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 36 member atau sebesar 72%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 2 member atau sebesar 4% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Nomor 63. Penilaian member tentang keadaan shower dalam keadaan berfungsi saat jam operasional. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 12 member atau sebesar 24% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 37 member atau sebesar 74%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 1 member atau sebesar 2% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Nomor 64. Penilaian member tentang keadaan pintu toilet dalam keadaan terbuka saat jam operasional. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 8 member atau sebesar 16% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 38member atau sebesar 76%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 4 member atau sebesar 8% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Nomor 65. Penilaian member tentang keadaan shower di kamar ganti dalam keadaan kering. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 17 member atau sebesar 34% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 31 member atau sebesar 62%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 1 member atau sebesar 2% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Nomor 66. Penilaian member tentang keadaan shower dikamar ganti dalam keadaan ointu terbuka. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 8 member atau sebesar 16% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 39

Page 14: KAJIAN EFEKTIVITAS MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA  DI COUNTRY CLUB GOLF GRAHA FAMILI SURABAYA

member atau sebesar 78%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 3 member atau sebesar 6% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Nomor 67. Penilaian member tentang keadaan toilet berfungsi saat jam operasional. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 9 member atau sebesar 18% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 40 member atau sebesar 80%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 1 member atau sebesar 2% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Nomor 68. Penilaian member tentang shower di kamar ganti bersih sebelum digunakan. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 5 member atau sebesar 10% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 42 member atau sebesar 84%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 3 member atau sebesar 6% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Nomor 69. Penilaian member tentang keadaan toilet yang kering sebelum digunakan. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 14 member atau sebesar 28% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 32 member atau sebesar 64%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 3 member atau sebesar 6% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 1 atau sebesar 2%.

Dari item diatas dapat disimpulkan bahwa tujuan perusahaan tercapai karena pengetahuan karyawan dan hasil dari penilaian member sesuai dengan apa yang diharapkan perusahaan.

4.Sub Indikator, Tempat sampah dalam keadaan kosong.

Menurut Yudianto, “Tempat sampah tersedia di ruang ganti, tempat sampah yang tidak terbuka dalam artian terdapat penutupnya”

Menurut Aldo, “Untuk menjaga kebersihan ada tempat sampah di area ruang ganti yaitu di pintu masuk ruang ganti”.

Menurut penilaian member dalam angket terdapat pada pernyataan nomor 70 yang mayoritas menjawab kondisi nya sangat sesuai dengan kondisi yang sebenarnya. Penilaian member tentang keadaan tempat sampah diruang ganti dalam keadaan kosong sebelum digunakan. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 12 member atau sebesar 24% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 30 member atau sebesar 60%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 8 member atau sebesar 16% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Dari item diatas dapat disimpulkan bahwa tujuan perusahaan tercapai karena pengetahuan karyawan dan hasil dari penilaian member sesuai dengan apa yang diharapkan perusahaan.

5.Sub Indikator, Standing ashtray dalam keadaan kosong.

Menurut Yudianto, “Asbak diatas tempat sampah, karena memang harus terlihat bersih”

Menurut Aldo, “adalah asbak yang ada di tempat sampah, agar kebersihan tetap terjaga selalu dilakukan pengecekan”.

Menurut penilaian member dalam angket terdapat pada pernyataan nomor 71 yang mayoritas menjawab kondisi nya sangat sesuai dengan kondisi yang sebenarnya. Penilaian member tentang standing ashtray yang kosong saat jam operasional. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 19 member atau sebesar 38% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 29 member atau sebesar 58%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 2 member atau sebesar 4% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Dari item diatas dapat disimpulkan bahwa tujuan perusahaan tercapai karena pengetahuan karyawan dan hasil dari penilaian member sesuai dengan apa yang diharapkan perusahaan.

6.Sub Indikator, Sabun mandi dan sabun cuci tangan dalam keadaan bersih dan kering.

Menurut Yudianto, “Sabun mandi dan sabun cuci tangan selalu tersedia karena menggunakan dispenser kecil untuk sabun cair ”

Menurut Aldo, “Di sini kami menyebutnya dispenser sabun, karena penggunaannya tinggal ditekan”.

Menurut penilaian member dalam angket terdapat pada pernyataan nomor 72,73,74,75 yang mayoritas menjawab kondisi nya sangat sesuai dengan kondisi yang sebenarnya.

Nomor 72. Penilaian member tentang keadaan dispenser sabun cuci dalam keadaan bersih sebelum diguanakan. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 15 member atau sebesar 30% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 33 member atau sebesar 66%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 2 member atau sebesar 4% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Nomor 73. Penilaian member tentang keadaan dispenser sabun cuci yang kering (tidak basah) sebelum digunakan. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 15 member atau sebesar 30% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 35 member atau sebesar 70%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 0 member atau sebesar 0% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Nomor 74. Penilaian member tentang keadaan sabun mandi yang bersih sebelum digunakan. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 17 member atau sebesar 34% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 33 member atau sebesar 66%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 0 member atau sebesar 0% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Page 15: KAJIAN EFEKTIVITAS MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA  DI COUNTRY CLUB GOLF GRAHA FAMILI SURABAYA

Nomor 75. Penilaian member tentang dispenser sabun cuci tangan kering sebelum digunakan. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 17 member atau sebesar 34% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 31 member atau sebesar 62%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 2 member atau sebesar 4% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Dari item diatas dapat disimpulkan bahwa tujuan perusahaan tercapai karena pengetahuan karyawan dan hasil dari penilaian member sesuai dengan apa yang diharapkan perusahaan.

7.Sub Indikator Bertanggung jawab atas persediaan gelas bersih.

Menurut Yudianto, “Iya karena fasilitas wajib yang harus ada untuk kebutuhan member yang tidak membawa air sendiri dari rumah”

Menurut Aldo, “Selalu, biasanya kami siapkan banyak gelas plastik bersih karena untuk kepentingan member.”.

Menurut penilaian member dalam angket terdapat pada pernyataan nomor 76,77 yang mayoritas menjawab kondisi nya sangat sesuai dengan kondisi yang sebenarnya.

Nomor. 76. Penilaian member tentang tersediannya air minum bersih untuk member. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 9 member atau sebesar 18% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 37 member atau sebesar 74%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 4 member atau sebesar 8% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Nomor 77. Penilaian member tentang tersedianya gelas bersih untuk member.. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 14 member atau sebesar 28% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 35 member atau sebesar 70%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 0 member atau sebesar 0% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 1 atau sebesar 4%.

Dari item diatas dapat disimpulkan bahwa tujuan perusahaan tercapai karena pengetahuan karyawan dan hasil dari penilaian member sesuai dengan apa yang diharapkan perusahaan.

8.Sub Indikator, Bertanggung jawab atas penggunaan listrik di dalam ruang ganti.

Menurut Yudianto, “Yang bertanggung jawab staf di area gym, biasanya kalau malam lampu beberapa kamar mandi kita matikan”

Menurut Aldo, “Menjadi tanggung jawab saya sebagai karyawan di area gym”.

Menurut penilaian member dalam angket terdapat pada pernyataan nomor 78 yang isi pernyataannya “lampu diruang ganti menyala saat digunakan” mayoritas menjawab kondisi nya sangat sesuai dengan kondisi yang sebenarnya. Penilaian member tentang keadaan lampu di ruang ganti menyala saat jam operasional. Jawaban yang diberikan member yaitu,

sebanyak 13 member atau sebesar 26% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 36 member atau sebesar 72%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 1 member atau sebesar 2% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Dari item diatas dapat disimpulkan bahwa tujuan perusahaan tercapai karena pengetahuan karyawan dan hasil dari penilaian member sesuai dengan apa yang diharapkan perusahaan.

9.Sub Indikator, Kunci Locker, Towel harus dikembalikan ke reception desk pada saat check out.

Menurut Yudianto, “Biasanya handuk / towel jika menyewa dan kunci loker wajib dikembalikan lagi ke resepsionis sebelum check out”

Menurut Aldo, “Yang harus dikembalikan biasanya kunci loker, towel jika menyewa”.

Menurut penilaian member dalam angket terdapat pada pernyataan nomor 79 dan 80 yang isi pernyataannya,

Nomor 79 “Kunci loker harus dikembalikan ke reception desk pada saat check out” mayoritas menjawab kondisi nya sangat sesuai dengan kondisi yang sebenarnya. Penilaian member tentang kunci loker yang harus dikembalikan ke reception desk pada saat member check out. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 15 member atau sebesar 30% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 34 member atau sebesar 68%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 1 member atau sebesar 2% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Nomor 80 “Towel harus dikembalikan ke reception desk pada saat check out” mayoritas member menjawab “Sangat Sesuai” dengan kondisi sebenarnya. Penilaian member tentang towel yang harus dikembalikan ke reception desk saat check out.. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 11 member atau sebesar 22% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 38 member atau sebesar 76%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 1 member atau sebesar 2% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

10. Sub Indikator, Tidak dipergunakan untuk kepentingan staff Country Club kecuali part time instruktur dan atau staf Country Club setelah mengajar aerobik.

Menurut Yudianto, “Ruang ganti dan sauna hanya untuk member namun karena diantara kami ada yang part time instruktur maka kami diperbolehkan”

Menurut Aldo, “Karena saya juga part time instruktur, kadang juga saya gunakan ”.

Menurut penilaian member dalam angket terdapat pada pernyataan nomor 81 dan 82 yang isi pernyataannya

Nomor 81 “Ruang ganti tidak dipergunakan untuk kepentingan staf Country Club kecuali part time instruktur atau staf Country Club setelah mengajar

Page 16: KAJIAN EFEKTIVITAS MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA  DI COUNTRY CLUB GOLF GRAHA FAMILI SURABAYA

aerobik” mayoritas menjawab kondisi nya sangat sesuai dengan kondisi yang sebenarnya. Penilaian member tentang penggunaan ruang sauna yang hanya digunakan oleh member kecuali part time instruktur atau staf country club stelah mengajar aerobik. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 18 member atau sebesar 36% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 30 member atau sebesar 60%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 1 member atau sebesar 2% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 1 atau sebesar 2%.

Nomor 82 “Ruang Sauna tidak dipergunakan untuk kepentingan staf Country Club kecuali part time instruktur atau staf Country Club setelah mengajar aerobik” mayoritas member menjawab “Sangat Sesuai” dengan kondisi sebenarnya. Penilaian member tentang ruang ganti yang hanya boleh digunakan oleh member, part time instruktur dan staf country club setelah mengajar aerobik. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 19 member atau sebesar 38% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 30 member atau sebesar 60%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 1 member atau sebesar 2% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Dari item diatas dapat disimpulkan bahwa tujuan perusahaan tercapai karena pengetahuan karyawan dan hasil dari penilaian member sesuai dengan apa yang diharapkan perusahaan.

PoolStaf di pool disebut Pool Attendant. Ada 3 staf

yang bertanggung jawab di area pool yaitu Yusron, Yoga dan Ahmad To’imul. Sesuai dengan General Standart of Operations and Procedures Country Club Golf Graha Famili kondisi yang diharapkan adalah sebagai berikut :

1.Area bebas sampah, kendaraan dan binatang.Menurut Yusron, “Kebersihan area kolam

menggunakan jasa house keeping tugas yang diberikan kepada saya hanya memastikan bahwa area sudah bebas sampah dan binatang.

Menurut Yoga, “Tugas pool attendant merangkap, selain mengecek kebersihan kolam ada juga tiket control”

Menurut Ahmad To’imul, “Untuk kebersihan area kolam sudah ada house keeping yang menjaga kebersihan kolam. Kebersihan air, kita tersedia pompa utam untuk memfilter air setiap hari dan selalu menyala setiap hari. Biasanya dikasih tawas klorin kita tidak seberapa tapi ada takarannya.”

Menurut penilaian member, dalam angket terdapat pada pernyataan nomor 83,84 dan 85 hasilnya dapat dipaparkan sebagai berikut :

Nomor 83. “Area kolam renang bebas kendaraan saat jam operasional” mayoritas member menjawab sangat sesuai dengan kondisi sebenarnya. Penilaian member tentang keadaan area kolamyang bebas kendaraan saat jam operasional. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 10 member atau

sebesar 20% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 38 member atau sebesar 76%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 2 member atau sebesar 4% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Nomor 84. “Area kolam renang bebas sampah saat jam operasional” mayoritas member menjawab sangat sesuai dengan kondisi sebenarnya. Penilaian member tentang keadaan area kolam renang yang bebabs dari sampah. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 13 member atau sebesar 26% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 35 member atau sebesar 75%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 2 member atau sebesar 4% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Nomor 85. “Area kolam renang bebas binatang saat jam opeasional” mayoritas member menjawab kondisi tersebut sesuai dengan kondisi sebenarnya. Penilaian member tentang keadaan area kolam renang yang bebas dari binatang saat jam operasional. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 19 member atau sebesar 38% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 30 member atau sebesar 60%, sedangkan yang menjawab kurang sesuai 1 member atau sebesar 2% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Dari item diatas dapat disimpulkan bahwa tujuan perusahaan tercapai karena pengetahuan karyawan dan hasil dari penilaian member sesuai dengan apa yang diharapkan perusahaan.

2.Sub Indikator, Life Guard menempati posisi siaga jika ada pengunjung di pool.

Menurut Yusron, “Disini tidak terdapat life guard tapi biasa disebut pool attendant dengan tugas mearangkap salah satunya sebagai life guard”.

Menurut Yoga, “Tugas pool attendant disini merangkap, tidak hanya tiket control, menjaga kebersihan kolam, tapi juga sebagai life guard jika diperlukan”.

Menurut Ahmad To’imul, “Buka Pintu buat member focus di kolam renang, mematikan lampu dan membersihkan kolam, Closing, Prepare buat meja kursi kemudian ditata biar rapi, ditata biar tidak repot, alat kebersihan kolam ditata kembali dan juga menjadi life guard jika dibutuhkan”.

Menurut penilaian member tentang hal ini terdapat pada nomor 86. Penilaian member tentang adanya pool attendant saat member ada di kolam renang. Jawaban yang diberikan member yaitu, sebanyak 17 member atau sebesar 34% menjawab sangat sesuai, untuk member yang menjawab sesuai sebanyak 33 member atau sebesar 66%,sedangkan yang menjawab kurang sesuai 1 member atau sebesar 2% dan yang menjawab tidak sesuai sebanyak 0 atau sebesar 0%.

Dari item diatas dapat disimpulkan bahwa tujuan perusahaan tercapai karena pengetahuan karyawan dan hasil dari penilaian member sesuai dengan apa yang diharapkan perusahaan.

Page 17: KAJIAN EFEKTIVITAS MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA  DI COUNTRY CLUB GOLF GRAHA FAMILI SURABAYA

3. Tingkat Efektivitas Manajemen Sumber Daya Manusia

Dari paparan hasil wawancara dan angket penilaian member diatas dapat dikatakan bahwa tingkat efektifitas manajemen sumber daya manusia di Country Club Golf Graha Famili Surabaya sangat baik, karena tingkat kesesuaian penilaian member yang mayoritas mengatakan sangat sesuai dengan kondisi yang diharapkan perusahaan dengan tingkat kesesuaian hingga 81% diambil dari rata - rata prosentase sampel keseluruhan penilaian member.

Pembahasan.

Sesuai dengan hal itu pada bab pembahasan ini akan membahas hasil penelitian tentang Kajian Efektivitas Manajemen Sumber Daya Manusia di Country Club Golf Graha Famili Surabaya yang diukur melalui

1) Tujuan perusahaan, 2) Capaian tugas pokok yang tercermin dalam General Standart of Operations and Procedures Country Club yang diterapkan telah mencapai tujuan dan sasaran yang ingin dicapai perusahaan terlihat dari pengetahuan karyawan tentang tugas pokok yang harus dijalankan pada masing bagian dan tingkat penilaian oleh member yang dapat dikatakan sangat baik karena mencapai 81% sesuai dengan kondisi yang diharapkan perusaahaan.

Tercapainya tugas pokok yang tercermin General Standart of Operations and Procedures Country Club dapat dikatakan sangat baik, tentunya juga karena pengelolaan ataupun manajemen sumber daya manusia yang baik yaitu Manurut Atik, “salah satunya melalui usaha pengawasan / controling pada masing_masing General Standart of Operations and Procedures Country Club dalam pelaksanaannya. Pengawasan yang dilakukan melalui lembar checklist yang diisi petugas kebersihan kemudian di kroscek oleh karyawan yang in charge. Dan di serahkan kepada supervisor untuk di cek sewaktu-waktu sehingga kebenaran isi checklist dapat dipertanggung jawabkan kepada manajer”. Lembar checklist (terlampir), dari checklist ini dibagi menjadi beberapa kategori yaitu Lobby & Reception, Area Gym, Area Aerobik, Locket Male, Locker Female, Office Country Club. Untuk petugas yang in charge di bagi menjadi 3 shift, yaitu :

JAM KERJA

WAKTU KERJA

JUMLAH PETUGAS

KEBERSIHAN

SHIFT I 05.00 hingga 1 Putri, 2 Putra

13.00

SHIFT II 13.00 hingga 21.00 (Kecuali ada event)

1 Putri, 1 Putra

MIDDLE 09.00 hingga 17.00

1 Putra

Tabel 4.4. Jadual Kerja Petugas Kebersihan.

Untuk pengisian Check list diisi nama petugas yang bertugas di kategori masing-masing dan dilakukan ruti setiap hari. Menurut Atik ,“Dari lembar check list manajer rutin akan melakukan pengecekan langsung tanpa pemberitahuan sebelumnya kepada petugas. Jika ditemukan area yang masih kotor, kering dan tidak berbau biasanya saya ingat kan dulu, Menurut Mangkunegara (2000:130) “punishment adalah ancaman hukuman yang bertujuan untuk memperbaiki kinerja karyawan pelanggar, memelihara peraturan yang berlaku dan memberikan pelajaran kepada pelanggar”. Untuk petugas biasanya juga ada Reward. Reward adalah ganjaran, hadiah, penghargaan atau imbalan yang bertujuan agar seseorang menjadi lebih giat lagi usahanya untuk memperbaiki atau meningkatkan kinerja yang telah dicapai” (Nugroho, 2006:5). Ini sesuai dengan hasil wawancara pada Nungki(Supervisor Country Club Golf Graha Famili), Menurut Nungki “untuk setiap karyawan diberikan bonus tentu besaranya ditentukan perusahaan” dan wawancara pada Atik (Manajer Country Club Golf Graha Famili), Menurut Atik,”Untuk menjaga kinerja karyawan selalu tetap baik maka ada pemberian reward dan punishment tentunya yang pelaksanaannya diatur dalam peraturan perusahaan”.(reward dan punishment terlampir dalam peraturan perusahaan).

Berikutnya untuk kebersihan dan kontrol terhadap fasilitas yang ada di country club¸ dibuat Check list pada setiap bagian lokasi yaitu Reception, Gym Attendant, Pool Attendant. (terlampir). Lokasi dan barang di data satu-persatu, kemudian dihitung dan di cek kebersihannya oleh setiap karyawan dilakuakan setiap awal shift I dan akhir shift II.

JAM KERJA WAKTU KERJA

Shift I 05.30 – 13.30

Shift II 13.00 – 21.30

Tabel 4.5 Jadual jam Kerja Karyawan.Pengisian Checklist diisi jumlah fasilitas

yang ada pada shift I dan kemudian dihitung di akhir shift II.

Page 18: KAJIAN EFEKTIVITAS MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA  DI COUNTRY CLUB GOLF GRAHA FAMILI SURABAYA

Berikutnya untuk fasilitas kebersihan kolam renang, dibuat check list yaitu Pool Maintanace System Log(terlampir). Sesuai dengan paparan karyawan dibagian kolam sebagai berikut.

Menurut Yoga, karyawan dibagian Pool,”Malam persiapan untuk pagi set up untuk vakum nanti ada mesin penyedot, untuk air yang ada kotoran kotoran itu pasti ada endapan endapan dibersihkan kemudian dibuang kemudian ke gutter kemudian kotoran dibuang ke septictank, kemudian air yang sudah di filter di kembalikan lagi ke kolam dengan water supply, dari bawah setiap kolam ada banyak. Jadi air tetap bersih dan tidak diganti. Karena dari sini jauh dari sumber air maka kami menggunakan system filter.Kemudian membersihkan kotoran kolam yang terapung dari kolam kecil kemudian ke kolam besar. Setelah pagi jam 7 kita ngecek tiket control. Kemudian mengecek kadar Ph air standartnya 7. Karena malam ditabur klorin maka malam. semua karyawan wajib mengukur jadi 2 kali sehari pertama jam 7 dan siang jam 10.30. Kebiasaan rutin pagi, jam 5 datang nyalakan lampu filter , pompa dijalankan kemudian vakum keliling kolam kotoran2 terangkan semua. Prepare jam 7 ngukur kadar Ph dan test kit penol, setelah itu stand by di tiket control pastinya kalau ada yang mau berenang disarankan ke kasir di meja resepsionis nanti meber nya kembali ke tiket control dan menyerahkan tanda bukti pembayaran. Baru kemudian diperbolehkan berenang. Sambil pandangan tetap kearah kolam renang.

Menurut Yusron, Karyawan dibagian Pool, “Merawat Kolam, yaitu kejernihan, kebersihan, treatment. Treatment dilakukan setiap 6 bulan sekali ketika sudah terlalu keruh, diberikan asoda dan tawas dikerjakan saat malam dari mulai jam 8 sampai jam 4 pagi, membersihakan kolam tiap pagi.Treatment Harian, kewajiban tiap pagi itu biasanya vakum kolam dihari tertentu satu minggu 2 kali ada backwash yaitu pembersihan filter kolam biasanya rabu dan sabtu, karena disini system pengelolaan selalu berputar. Jadi alurnya air kolam lalu ke filter disaring lagi dikeluarkan lagi, fungsinya untuk merawat kejernihan air. Jadi untuk kotoran kotoran tak

terlihat itu larinya ke filter untuk disaring lagi untuk menjaga kejernihan air.Closing kolam, prepare untuk karyawan yang in charge keesokan harinya.Untuk member kesulitan berenang, ditawarkan untuk ikut les private atau disarankan ke kolam lebih dangkal. Untuk kebersihan area disekitar kolam kita menggunakan jasa house keeping, mebersihkan taman-taman diarea kolam.

Jadi kontrol kebersihan maupun fasilitas memanfaatkan fungsi checklist pada setiap bagian sangat membatu tugas karyawan sehingga dapat berjalan efektif.

Dengan predikat tingkat kesesuaian yang sangat baik antara pengetahuan karyawan tentang tugas pokok dan sasaran yang harus dicapai masing-masing karyawan serta pengamatan member tentang kondisi yang sebenarnya membuat manajemen sumber daya manusia di Country Club berjalan efektif sesuai dengan sasaran yang ingin dicapai perusahaan walaupun terdapat sedikit hal yang perlu dievaluasi sebagai bahan untuk membuat keputusan bagi manajer. “Penelitian dapat merupakan alat untuk pengambilan keputusan bagi manajer” (Zulganef, 2008:31).

SIPULAN DAN SARAN

SIMPULAN

Tingkat keefektivitasan manajemen sumber daya manusia di Country Club Golf Graha Famili sangat baik. Hal ini ditunjukan dengan penilaian member dan capaian General Standart of Operations and Procedures Country Club yang mencapai tingkat kesesuaian antara General Standart of Operations and Procedures Country Club dengan kondisi yang diharapkan perusahaan mencapai 81%. Ini dapat terwujud karena adanya kontrol oleh manajer berdasarkan checklist yang ada pada setiap bagian. Dan memberikan reward dan punishment sesuai dengan peraturan perusahaan.

SARAN

1.Pengelolaan sumber daya manusia di Front Office yang terdiri dari area lobi dan meja resepsionis dapat dikatakan sangat baik, kemudian welcoming yang mayoritas sudah sangat sesuai dengan kondisi yang diharapakan perusahaan yang tercermin dalam General Standart of Operations and Procedures Country Club, Namun ada beberapa hal yang perlu dievaluasi terkait tentang pernyataan nomor 24 yaitu tentang form guest suggestion atau saran dari member karena dirasa penting oleh peneliti untuk menjadikan Country Club Golf Graha Famili Surabaya lebih baik lagi yaitu dalam hal pelayanan pada member ataupun perbaikan fasilitias yang mungkin member punya saran yang bermanfaat

Page 19: KAJIAN EFEKTIVITAS MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA  DI COUNTRY CLUB GOLF GRAHA FAMILI SURABAYA

karena hal ini sesuai dengan General Standart of Operations and Procedures Country Club yang ada harusnya tersedia. Karena masih belum merata ada yang menjawab sesuai dan tidak sesuai berarti tersedianya form guest suggestion kadang ada kadang tidak. Atau mungkin bisa dilakukan rutin tiap dua minggu sekali atau sebulan sekali sehingga walau tidak tiap hari tapi rutin dilakukan sehingga barangkali saran dari member menjadikan country club golf Graha Famili lebih baik.

2.Pengelolaan sumber daya manusia di area gym, Changing Room dan Sauna dapat dikatakan sudah berjalan efektif dengan predikat sangat baik, tentang alat weight training equipment perlu adanya kontrol terhadap perawatan serta pembaruan dari fasilitas karena dirasa member sudah tidak standar sebelum digunakan karena sudah lama.

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto,Suharsimi.2010.Manjemen Penelitian.Jakarta:Rineka Cipta.

Arti Kata.com, (Online), (http://www.artikata.com/arti-115458-member.html diakses 12 juli 2013)

Emzir. 2012. Metodologi Penelitian Kualitatif : Analisis Data. RajaGrafindo Persada.

Creswell, Jhon W.2013. Research Design, Penelitian Kualitatif, Kuantitatif, dan Mixed (Cetakan Ketiga). Yogyakarta : Pustaka Belajar.

Gibson, James.1990. Organisasi dan Manajemen

Hasibuan, H. Malayu S.P., Estu Rahayu (Penyunting). 2006. Pengertian dan Masalah (Edisi Revisi).Jakarta: Bumi Aksara.

Hasibuan, H. Malayu S.P., Estu Rahayu (Penyunting). 200Pengertian dan Masalah (Edisi Revisi).Jakarta: Bumi Aksara

Kamus Besar Bahasa Indonesia Volume 3658 dari BP SeriesPendidikan dan Kebudayaan. Jakarta : Balai Pustaka

Mangkunegara, A.A. Anwar Prabu.2000.Manajemen Sumber Daya Manusia Perusahaan. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Nugroho, Bambang. 2006. Reward dan Punishmentkarya,Departemen Pekerjaan Umum edisi no 6/IV/ juni 2006.

Moleong, L. 2006. Metodologi Penelitian Kualitatif (Edisi Revisi).Remaja Rosda Karya Bandung..

Moleong, L. 2008. Metodologi Penelitian Kualitatif (Edisi Revisi).Remaja Rosda Karya Bandung.

Moleong, L. 2009. Metodologi Penelitian Kualitatif (Edisi Revisi).Remaja Rosda Karya Bandung.

M. Steers, Richard.1981.Efektivitas Organisasi. Jakarta : Erlangga

Penghargaan 2011. Best of the Best Awards 201140 Perusahaan Kecil & Menengah Berkinerja TerbaikIndonesia(Online)(http://www.intiland.com/id/profile/award/award-2011, diakses Agustus 2014)

Profil Intiland Developmet. Merdeka.com (Online) (http://profil.merdeka.com/indonesia/i/intiland-development, diakses 21 Juni 2014)

Rai, Ade & Tsiang, Halim. 2009. Tingkatkan Fitness IQ Anda!: Rahasia tuntas bakar lemak dan gaya hidup sehat. Jakarta: Penerbit Libri.

Riduwan.2011.Belajar Mudah Peneltian.Bandung: CV. Alfabeta.

Siagian, Sondang P.1997.Administrasi Pemerintahan.Jakarta: CV. Haji Masagung

Tim Penyusun Kamus Pusat Bahasa. 2001.Kamus Besar Bahasa Indonesia.Edisi ke-3 Cetakan Pertama. Jakarta: Balai Pustaka

. Tim Penyusun. 2006. Panduan Penulisan Dan Penilaian Skripsi.

UNESA University Press.

Wikipedia The Free Encyclopedia, (Online) http://en.wikipedia.org/wiki/Country_club diakses 14 Juli 2013).

Page 20: KAJIAN EFEKTIVITAS MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA  DI COUNTRY CLUB GOLF GRAHA FAMILI SURABAYA