jurnalis surat kabar umum...

20
Jurnalis Post Surat Kabar Umum Mencerdaskan Bangsa PT BENAWA CITRA PUTRA TABALONG (BCPT) GENERAL CONTRACTOR & SUPPLIER Harga Rp.50.000,- PT. Media Jaya Group Jalan Trans Kalimantan, Belandean RT. 09 Kecamatan Alalak Kabupaten Barito Kuala e-mail: [email protected] Edisi XV/Januari 2018 Ibnu Sina Mendapat Penghargaan Nilai SAKIP Kota Banjarmasin B Halaman 3 Halaman 4 Halaman 9 2018 BPN Bartim Target 7500 Sertifikat Gratis Dinas Kominfo Batola Luncurkan “Set Area Network” I nvestor semakin yakin dapat mengembangkan bisnis dan usahanya dengan lancar di wilayah Kabupaten Barito Timur Provinsi Kalimantan Tengah. Tidak saja keuntungan yang di dapat oleh perusahaan, tapi juga roda perekonomian di kabupaten yang beribukota Tamaing Layang ini semakin bergerak cepat. Halaman 5

Upload: trinhkien

Post on 20-Mar-2019

247 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Jurnalis PostSurat Kabar Umum

Mencerdaskan BangsaEdisi Januari 2018

Halama

n

Jurnalis PostSurat Kabar Umum

Mencerdaskan BangsaPT Benawa CiTra

PuTra TaBalong (BCPT) General ContraCtor

& supplierHarga Rp.50.000,-PT. Media Jaya GroupJalan Trans Kalimantan, Belandean RT. 09 Kecamatan Alalak Kabupaten Barito Kuala

e-mail: [email protected]

Edisi XV/Januari 2018

PT BKI Bangun

Ibnu Sina Mendapat Penghargaan Nilai SAKIP

Kota Banjarmasin BHalaman 3 Halaman 4 Halaman 9

2018 BPN Bartim Target 7500 Sertifikat Gratis

Dinas Kominfo Batola Luncurkan

“Set Area Network”

Investor semakin yakin dapat mengembangkan bisnis dan usahanya dengan lancar di

wilayah Kabupaten Barito Timur Provinsi Kalimantan Tengah. Tidak saja keuntungan yang di dapat oleh perusahaan, tapi juga roda perekonomian di kabupaten yang beribukota Tamaing Layang ini semakin bergerak cepat.

Halaman 5

Jurnalis PostSurat Kabar Umum

Mencerdaskan Bangsa Edisi Januari 2018

Halama

nPariwara 2

Surat Kabar Umum

Mencerdaskan BangsaJurnalis Post

Pendiri: Mahliandi.ST; Penanggung Jawab/Pimpinan Redaksi: Mahliandi. ST; Pimpinan Umum : M. Jaya; Pimpinan Perusahaan: Elly Rahmah; Wakil Redaksi: Hasanuddin; Sekretaris Redaksi: Ir. Aris Sutarko; Pembina : Drs.Muh. Syahrir .SM. Penasehat: Habib Adis Syahmannur Alaydrus, M. Harliansyah; Redaktur Pelaksana: Drs. Syahril; Staf Redaksi : Abidin, Noorjenah, Ria Permatasari; Perwakilan Daerah: Darmansyah, Noor Anggriani. (Batola-Tapin), Embrianto (Banjar - Banjarbaru), Achmad Wardana, Noorjenah ( Banjarmasin), Hasan (Bartim- Tabalong), Elly, Hasanuddin (Barsel), Kaspul Anwar (Muara Teweh), Manipol Tundan(Puruk Cahu). Isaskar. S. Landay (Kepala Biro Lamandau). Winetha (Lamandau); Sirkulasi Dan Iklan: Aris, Layouter/Design: Paidi.Penerbit: PT. Media Jaya Group; Akta Notaris: Linda Kenari.SH.MH.Nomor : 9 Tanggal 1 Agustus 2016. Ahu 0035401.SH.01.01. Tahun 2016; Rekening Bank BRI:7947-01-001692-53-0Percetakan: PT.Grafika Wangi Kalimantan.Jln. Pelaihari Km.21 Landasan Ulin Barat Banjarbaru Kalimantan Selatan. 70722- Indonesia Telp(0511)4705900,4705901,Fax (0511)4705814

Wartawan Jurnalis Post dilengkapi Kartu PERS, sebagai tanda pengenal dalam

melaksanakan tugas kewartawanan dan namanya tercantum di BOX Redaksi

Jurnalis PostSurat Kabar Umum

Mencerdaskan BangsaEdisi Januari 2018

Halama

n

3 Kayuh Baimbaiadvertorial

Banjarmasin Terbaik III Dalam Pelayanan Publik

Ibnu SIna Mendapat penghargaan nIlaI SaKIp Kota banjarMaSIn b

Banjarmasin, JurnalisPost - Walikota Banjarmasin H Ibnu Sina dan Wakil Walikota Banjarmasin Hermansyah, menyatakan apresiasinya atas diterimannya penghargaan role model untuk pelayanan publik dari Kemenpan RB oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Banjarma-sin. Apresiasi yang diberikan dua pemimpin di Bumi Kayuh Baimbai itu tidak berlebihan. Pasalnya, dari 72 kabu-paten dan kota, maka kota yang berjuluk kota seribu sungai ini telah menduduki urutan nomor tiga. Menurut Sekretaris DPMPTSP Kota Banjarmasin Monty Rizal, mengatakan rangking yang diraih oleh Kota Banjarmasin itu lebih bagus dibandingkan pada tahun 2016, dimana di tahun tersebut, Banjarmasin hanya menduduki rangking 9 dengan kategori UPP Pe-layanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) yaitu sangat baik. Dia juga menambahkan, diraihnya penghargaan terkait dalam pelaksanaan UU Nomor 25 tahun 2009 tentang Pe-layanan Publik itu menunjuk-kan, Pemko Banjarmasin terus menjalankan pemerintahan yang baik dan bersih disertai telah memberikan pelayanan publik terbaik kepada seluruh

masyarakat khususnya kota Banjarmasin. Selain itu juga Sekda Kota Banjarmasin H Hamli Kursani mewakili Walikota Banjarmasin H Ibnu Sina telah menerima penghargaan dari Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Refor-masi Birokrasi (PANRB) yang diwakili oleh Sekretaris Kemen-terian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), di Jakarta, Rabu (25/1) belum lama tadi. “Karena ada enam faktor yang menjadi indikator penila-ian evaluasi dalam peningka-tan kinerja pelayanan publik, pertama aspek kebijakan (30 persen), kedua profesionalisme SDM (18 persen), ketiga sistem informasi pelayanan publik (15 persen), keempat konsul-tasi dan pengelolaan pengaduan (15 persen), kelima sarana dan prasarana (15 persen) dan kee-nam inovasi pelayanan publik (7 persen), pungkas Hamli Kursani. (humpro-bjm/kb/jp)

KoTa Banjarmasin telah menerima penghargaan dari Menteri Pember-dayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), dalam bidang pelayanan public.

Banjarmasin, JurnalisPost - Usaha jajaran Pemko Banjarma-sin mempertahankan nilai Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) tahun 2017 tak sia-sia.Buktinya, dari hasil evaluasi tim penilai Kemenpan RB, kota yang berjuluk seribu sungai ini kembali mendapatkan nilai SAKIP kategori B. Penyerahan penghargaan tersebut langsung dilakukan oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Asman Ab-nur, dan diterima langsung oleh Walikota Banjarmasin H Ibnu Sina, Gedung Convention Cen-ter, Nusa Dua, Bali, Rabu (31/1) belum lama tadi. Menurut Ibnu Sina, diraihnya kembali kategori B ini, untuk nilai SAKIP tahun 2017 itu merupakan hasil kerja seluruh jajaran SKPD lingkup Pemko Banjarmasin. Untuk itu, ia menyatakan apresiasinya kepada instansi lingkup Pemko Banjarmasin, terutama yang terlibat langsung dalam usaha peningkatan kin-erja. “Alhamdulillah Banjarmasin kembali mendapatkan kategori B untuk nilai SAKIP tahun 2017. Terima kasih kepada SKPD yang terlibat dalam peningkatan kin-erja ini,” ucapnya, usai menerima hasil evaluasi tersebut. Mudah-mudahan, lanjutnya lagi, dengan diterimanya hasil evaluasi tersebut, bisa menjadi pemicu bagi seluruh ASN ling-kup Pemko Banjarmasin agar terus meningkatkan kinerjanya. “Mudah-mudahan tahun depan hasil evaluasinya bisa lebih baik lagi,” harapnya. Sementara itu, Kemenpan RB Asman Abnur dalam sambutan-nya mengatakan, ada dua hal

yang perlu dipahami oleh setiap instansi pemerintah dalam mewu-judkan SAKIP yang baik. Per-tama, ujarnya, memastikan ang-garannya hanya digunakan untuk membiayai program dan kegiatan prioritas yang mendukung penca-paian tujuan pembangunan. Kedua, terangnya, memas-tikan penghematan anggaran hanya dialokasikan pada kegia-tan-kegiatan yang tidak penting atau tidak mendukung kinerja instansi. Sejalan dengan hal terse-but, bebernya, Presiden Jokowi juga terus menyuarakan kepada instansi pemerintah untuk men-erapkan e-goverment, dalam membantu pelaksanaan tugas, menerapkan money follow pro-gram sebagai dasar penggunaan anggaran, menghentikan segala bentuk pemborosan, serta mem-fokuskan pelaksanaan tugas pada pencapaian kinerja. “Bukan pada penyusunan laporan pertanggungjawaban semata,” ujarnya.Dalam kegiatan yang dihadiri Sekda Kota Banjar-masin H Hamli Kusani, Asisten Bidang Pemerintahan dan Sosial Setda Kota Banjarmasih Gazi Akhmadi, Inspektur Kota Banjar-masin, dan Kepala Bappeda Kota Banjarmasin itu, Asman Abnur juga menyampaikan apresiasi kepada beberapa pemerintah ka-bupaten dan kota serta provinsi, yang telah mengimplementasikan e-budgeting di lingkungannya. Dikatakan, e-budgeting meru-pakan langkah yang baik bagi pemerintah dalam mencegah munculnya program atau keg-iatan “siluman” serta mencegah terjadinya penyimpangan.Namun demikian, terangnya, ebudgeting yang dilaksanakan saat ini belum seluruhnya didasarkan atau di-

integrasikan dengan kinerja yang akan diwujudkan (outcome). Sehingga, belum mampu mencegah pemborosan dan belum dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensi penggunaan angga-ran. “Saya berharap e-budgeting diimplementasikan telah dan dapat diselaraskan dengan ki-nerja yang akan diwujudkan, e-performance based budgeting,” pungkasnya. Dari data yang terhimpun, hasil evaluasi Sistem Akunt-abilitas Kinerja Instansi Pemer-intah (SAKIP) pada tahun 2017 di Wilayah II telah mengalami peningkatan sebesar 4,59 poin. Rata-rata nilai evaluasi kabu-paten, kota tahun 2016 sebesar 51,81 meningkat menjadi 56,40, yang berarti meningkat 4,59 poin. Namun demikian, masih ada ka-bupaten dan kota sebanyak 54,05 persen dari seluruh kabupaten/kota yang masih mendapat nilai di bawah “B”. Deputi Bidang Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Apara-tur, dan Pengawasan, Kemenpan RB, Muhammad Yusuf Ateh men-jelaskan, terdapat 4 permasalah-an utama yang menjadi penyebab rendahnya kinerja pemerintah.Yaitu satu tujuan, kedua ukuran keberhasi-lan tidak jelas dan tidak terhubung, ketiga program kerja tidak yang dilakukan tidak sesuai dan keempat masalah tersebut berpotensi memper-baiki tujuan sasaran. Selain itu, ia juga menghendaki pemerintah untuk bisa efisien da-lam penggunaan anggaran, caranya dengan menerapkan manajemen berbasis kinerja. “Kunci SAKIP itu terletak pada pengukuran kinerja, berupa manajemen ASN berbasis kinerja,”pungkasnya.(humpro-bjm/kb/jp)

Penyerahan penghargaan tersebut langsung dilakukan oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Asman Abnur, yang diterima langsung oleh Walikota Banjarmasin H Ibnu Sina

Jurnalis PostSurat Kabar Umum

Mencerdaskan Bangsa Edisi Januari 2018

Halama

nBartim Manuwu 4

2018 bpn bartIM target 7500 SertIfIKat gratIS

Wakil Bupati Bartim Harapkan Pilkada 2018 Berjalan KondusifTAMIANG LAYANG - Mungkin

saja sebagian besar masyarakat masih Berpola pikir bahwa men-gurus legalitas kepemilikan tanah berupa sertifikat, sulitnya bu-kan main. Selain birokrasi yang berbelit-belit, di benak mereka dan harus menyiapkan dana yang banyak. Hal tersebut, tidak seperti apa yang dibayangkan masyarakat karena Pemerintah Pusat telah menggelindingkan program pem-buatan sertifikat tanah secara gratis. Tak terkecuali di Kabu-paten Barito Timur. Pada tahun 2017 lalu Kantor Badan Pertanahan Nasional Tamiang Layang menar-getkan 4.500 sertifikat gratis untuk masyarakat Bartim. Saat ini yang sudah terproses sebanyak 3.500 usu-lan pengajuan sertifikat. “Sertifikat Hak Milik itu terpencar untuk warga di Desa Jaweten, Matabu, Bangkirayen, Karang Langit, Lebo, Jaar, dan kelurahan Taniran,” ungkap Kepala Kantor BPN Tamiang Layang, Jhonsen Ginting SH MH melalui Kasubag Tata Usaha (TU), Nasrudin SH. Dia juga menjelaskan, me-mang saat ini pihaknya menindak lanjuti program penyertifikatan tanah masyarakat yang di buat oleh Pemerintah Pusat. Program ini bernama Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) yang tidak dipungut biaya alias gratis. Masih kata Nasrudin, memang pada dasarnya program PTSL sama dengan Program Nasional (Prona) Sertifikasi massal yang dahulunya sempat dijalankan. Namun Prona itu melibatkan pokja dan pemerintah desa. Se-dangkan PTSL tidak melibatkan pihak lain yang secara langsung

berhubungan dengan pemohon dan pemilik tanah. Kemudian, BPN pun langsung melaku-kan pengukur terhadap tanah masyarakat yang mau di buatkan sertifikatnya. “Kalau masyarakat yang punya tanah atau pemohon mau membuat sertifikat secara gratis, wajib membawa persyaratan yang lengkap sesuai prosedur yang sudah di tetapkan oleh kan-tor BPN. Bila syarat di penuhi, baru bisa kita lakukan penguku-ran tanah,”dijelaskan Nasrudin kepada Koran Barito groupnya Jurnalis Post, belum lama tadi. Selain itu juga, persyaratan pengusulan sertifikat tanah tidak sulit. pemohon cukup melampir-kan Surat Keterangan Tanah (SKT) atau segel lengkap, foto copy KTP, kartu keluarga, dan pajak bumi bangunan. Kemudi-an, mengisi blangko atau formulir yang diberikan oleh kantor BPN setempat. Setelah semua persyaratan lengkap, pemohon wajib datang kekantor BPN. Jika berhalangan, misalkan sakit atau sibuk, pemohon bisa menguasakan kepada orang lain dengan menyertakan surat kuasa untuk mewakilinya berurusan dalam pegajuan sertifikat tanah. “Setelah syarat adminisrasi dokumen itu dilengkapi, pegawai kami akan turun kelapangan atau lokasi tanah si pemohon untuk dilakukan pengukuran,” tegas Nasrudin. Proses selesai dan pemohon tinggal menunggu sertifikat diterbitkan. Nasrudin juga menambahkan, biasanya sertifikat itu selesai dic-etak dan ditanda tangani paling cepat satu bulan dan paling lam-bat tiga bulan. “Kalau terbitnya sertifikat tersebut lebih dari tiga bulan, mungkin ada masalah di SKT si pemohon.”ungkapnya. Memang pada tahun 2018 ini, target penyertifikatan tanah milik warga di Kabupaten Barito Timur akan meningkat dibanding kan pada tahun 2017. Disebut-kan Nasrudin, Kantor BPN Ta-miang layang akan menyiapkan 7.500 bidang sertifikat kepada masyarakat Barito Timur. “Untuk wilayah atau tempat, kita belum tahu, tapi kita akan gencar melakukan penyuluhan atau sosialisasi mengenai program PTSL agar masyarakat bisa mema-hami syarat pengajuan pembuatan sertifikat. Dan yang pasti, tidak dipungut biaya alias gratis”pungkas Nasrudin. (bud/kb/jp)

nasrudin Sh Kasubag Tata Usaha

TAMIANG LAYANG - Kes-epakatan bersama dalam bentuk naskah kesepahaman bersama (MoU) tentang kesiapan Pilkada serentak di Kabupaten Barito Timur, Provinsi Kalimantan Ten-gah tahun 2018 ditanda tangani oleh Forum Kordinasi Pimpinan Daerah setempat sebagai komit-men untuk menyukseskan jalan-nya pesta demokrasi masyarakat pada tahun 2018. Wakil Bupati Barito Timur H Suriansyah SKM mengatakan, kesepahaman bersama terkait Pilkada tahun 2018 ini, diharap-kan berjalan dengan aman, lan-car, sukses, dan kondusif. “Dengan adanya penandatan-gan kesepakatan berama atau MoU kesiapan Pilkada kabupaten Barito Timur yang melibatkan berbagai steack holder, maka di-

harapkan semua tahapan pilkada bisa berjalan dengan lancar, aman dan kondusif,”ungkapnya. Masih kata H Suriansyah. Pemerintah Daerah mengharap-kan semua pihak yang terkait dapat membuat persiapan pilkada yang semakin baik agar semua tahapan pilkada bisa berjalan ses-uai dengan harapan. Terlebih lagi, dana anggaran sudah disediakan oleh Pemerintah Daerah dalam mensukseskan pesta demokrasi Pilkada tahun 2018 ini. Namun demikian, ada bebera-pa kendala yang dihadapi, seperti geografis Kabupaten Barito Timur memiliki luas cukup besar den-gan tingkat kesulitan transpor-tasi, sarana telekomunikasi dan penerangan dibeberapa daerah masih minim, serta akses jalan kepelosok daerah masih menjadi

kendala., selain itu juga kendala lainnya yakni ada pada aparatur penyelenggara pemerintahan yang masih tidak menjaga ne-tralitas, ucapnya. Suriansyah juga meminta agar semua pihak melakukan berbagai upaya untuk mencegah terjadin-ya potensi konflik yang mungkin akan timbul di kemudian hari. “Sehingga untuk mencegahnya, perlu adanya peningkatan inten-sitas komunikasi dan koordinasi antara semua steack holder dalam penyelenggara pemilu dengan memberdayakan secara optimal keberadaan FKDM, FKUB, FPK, FBN, Tomas, Toga, Todat untuk menyukseskan pemilukada tahun 2018 ini”harap Wakil Bupati Bar-tim. Mantan direktur RSUD Ta-miang Layang ini, juga meminta agar sosialisasi peraturan perun-dang-undangan yang terkait den-gan kehidupan politik dan demokrasi di daerah dapat melibatkan tokoh masyarakat, agama, parpol, pemuda dan LSM atau Ormas lainnya, tegas H Suriansyah. Selain itu Ketua KPUD Kabu-paten Barito Timur. Zainal Hamli mengatakan, untuk kesiapan daftar pemilih tetap, sementara merujuk pada DPT Pilgub tahun 2015 yakni 83.210 pemilih dari 254 Tempat Pemungutan Suara di Kabupaten Barito Timur. “Dari daftar pemilih tetap (DPT) yang ada tersebut, akan kita sem-purnakan kembali. Karena kita belum menerima DP4, maka ke-mungkinan angka DPT bisa berkurang atau meningkat,”pungkasnya.(ant/net/jp)

Jurnalis PostSurat Kabar Umum

Mencerdaskan BangsaEdisi Januari 2018

Halama

n Sosok & Figur5

INVESTOR semakin yakin dapat mengembangkan bis-nis dan usahanya dengan

lancar di wilayah Kabupaten Barito Timur Provinsi Kalim-antan Tengah. Tidak saja ke-untungan yang di dapat oleh perusahaan, tapi juga roda per-ekonomian di kabupaten yang beribukota Tamaing Layang ini semakin bergerak cepat. Salah satunya adalah PT. Borneo Ketapang Indah (BKI) yang mengembangkan usaha pengolahan minyak kepala sawit. Perusahaan yang ber-naung dalam Ciliandy Anky Abadi (CAA) ini telah memban-gun pabrik pengolahan kepala sawit untuk menjadi minyak dengan kapasitas 60 ton per jam. Pabrik tersebut di bangun di Desa Bambulung, Kecamatan Pematang Karau Kabupaten Bartim. Tentu saja, kehadiran pabrik ini semakin banyak membawa dampak positif bagi roda pereko-nomian masyarakat di kabupat-en Barito Timur. Selain dapat merekrut tenaga kerja baru,

juga kehidupan petani sawit yang di sampingnya ter-dapat perkebunan inti plasma dari pe-rusahaan itu, akan membaik karena mendapatkan mata pencaharian tamba-han. Bupati Bartim Am-pera Ariyanto Yuneas Mebas, SE ,MM sangat merespon den-gan kehadiran pabrik pengolah minyak kelapa sawit terse-but. Belum lama tadi Bupati berkesempatan meresmikan pabrik tersebut, sebagai respon terhadap para investor yang ada di daerahnya. Bahkan di kesempatan itu, Bupati menyerahkan penetapan petani plasma kepada Koperasi Paku Janang Membangun yang merupakan binaan dari PT. Ketapang Subur Lestari (KSL). Penyerahan ini langsung disak-sikan oleh Direksi CAA Group, Budiman. Maka Kehadiran perusahaan perkebunan kelapa sawit yang

mendirikan pabrik tersebut, diharapkan dapat meningkatkan roda perekonomian masyarakat. Harapan dari Bupati ini berlan-jut hingga masyarakat semakin sejahtera. Ini menandakan bahwa

iklim berinvestasi di Ka-bupaten Barito Timur san-

gat memberikan semangat bagi masyarakat untuk lebih giat berkebun kelapa sawit, ungkap-nya. Kehadiran pabrik kepala sawit itu juga dapat memberi-kan kontribusi yang besar kepa-da masyarakat disektor perke-buanan, dan memiliki aspek yang jelas dalam sector andalan pengganti migas. Karena itu, Bupati mengajak masyarakat bisa menjalin kerjasama dengan baik dan mendukung perusa-haan dan pemerintah untuk mengembangkan investasinya di Barito Timur ini. “Semoga investasi yang dilak-sanakan ini bisa berjalan sesuai harapan sehingga pihak perusa-haan bisa nyaman beroperasi di tempat ini dan masyarakat juga bisa semakin sejahtera,”harap Bupati Bartim Ampera. Bupati ingin pekerja lokal dan putra daerah menjadi yang utama untuk bekerja di pabrik pengolahan minyak kepala sawit di bawah naungan peru-sahaan CAA Group itu. Namun pekerjaan di sesuaikan dengan kemampuan dan skill masing-masing. Dengan demikian, ke-beradaan perusahaan di Kabu-paten Barito Timur benar-benar dapat di rasakan manfaatnya oleh masyarakat. Sisilainnya, dengan di res-mikannya pabrik kelapa sawit tersebut, dapat memberikan

ruang kepada pengusaha lokal untuk berinvestasi dan bermitra dengan CAA Group. Selain itu, perusahaan agar membeli hasil perkebunan sawit masyarakat di sekitar perusahaan dengan harga yang baik dan stabil. “Begitu juga masyarakat agar menjual buah sawitnya dengan kualitas yang baik. Se-hingga kedua belah pihak sama-sama saling menguntungkan, dan perusahaan beroperasi di daerah ini harus memerhatikan CSR-nya di lingkungan perusa-haan untuk di berikan kepada masyarakat sekitar,” tegas Am-pera. Direksi CAA Group yang berada di Jakarta, Budiman, menjelaskan bahwa PT. BKI adalah salah satu perusahaan perkebunan kelapa sawit di bawah naungan perusahaan CAA Group. Perusahaan lain yang juga bernanung dalam CAA Group ini adalah PT. KSL dan PT. HGI yang juga menjalankan roda usaha di wilayah Kabupaten Bartim. Perusahaan ini mulai beroperasional di Barito Timur pada awal tahun 2010. Sejak dari proses pembukaan lahan hingga membangun pabrik kelapa sawit pada saat ini, dari target kapasitas produksi kebun 60 ton per jam, PT. BKI baru bisa merealisasikan 45 ton. “Perusahaan tersebut atas izin dari Pemkab Bartim yang mempekerjakan sekiatar 1.200 orang, belum termasuk peru-sahaan sawit PT. Herois Gren Inergy (HGI) dan PT. Ketapang Subur Lestari (KSL) yang masih di dibawah naungan Group CAA,” ungkap Budiman. Budiman mengharapkan aktivitas CAA Group dapat memacu roda perekonomian warga Barito Timur. Dengan

pula pabrik yang baru dibangun itu dapat menampung sawit dari hasil kebun warga setempat. Pembangunan pabrik pen-golahan minyak sawit oleh PT. BKI itu merupakan pertama yang ada di Barito Timur. Kede-pan, kata Budiman, pihaknya ingin hal serupa juga dibangun PT. KSL dan lainnya.Selain itu Kepala Dinas Per-tanian dan Perkebuanan Ka-bupaten Bartim, Ir. H. Riza Rahmadi, MM mengatakan bahwa sesuai dengan data yang ada di instansinya, sampai saat ini perusahaan kelapa sawit yang terdaftar di Kabupaten Barito Timur, ada sebanyak 12 perusahaan. “Sedangkan perusahaan yang memiliki kebun kemitraan atau plasma yang telah di ten-tukan Bupati Barito Timur, ada empat perusahaan. Yaitu akuarsilu asanizin dari perusa-haan besar swasta (PBS), kebun kelapa sawit sekitar 130.600 hektar, 93,”ucap Riza. Riza, juga menambahkan kewajiban untuk mengada-kan kebun plasma minimal 20 persen dari luas total area yang di usahakan. Sedangkan PBS se-luas kurang lebih 26.139 hektar. Saat ini realsasi dari perkebu-nan plasma seluas 2.842 hektar, 49 atau sekitar 2 persen,18 dari kewajiban plasma untuk tahun 2014 sampai tahun 2017. Target yang harus di capai adalah 23.289 hektar, 89 sehing-ga perusahaan mempunyai ke-wajiban kurang lebih17 persen, 82. Berdasarkan perundang-un-dangan izin perkebunan PT.BKI tanggal 4 Desember tahun 2009, mendapat izin usaha perkebunan sawit seluas 10.600 hektar untuk kapasitas pabrik 60 ton per jam, pungkasnya. (bud/has/kb/jp)

PT BKI Bangun Pabrik PMKS

Budiman, Direksi PT CAA Group

Jurnalis PostSurat Kabar Umum

Mencerdaskan Bangsa Edisi Januari 2018

Halama

nKabar Pilkada 6

Tiga Paslon Dinyatakan SehatTAMIANG LAYANG – Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Barito Timur, Provinsi Kalimantan Tengah, telah menya-takan tiga pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Barito Timur periode 2018-2023 lolos administrasi pendaftaran. Jumlah ini setelah pada pukul 24.00 WIB, Rabu (10/1) tengah malam, hanya tiga pasangan bakal calon kepala daerah yang lengkap menyerahkan dokumen dan berkas pendaftaran. Ketua KPU Kabupaten Barito Timur, Zainal Hamli, mengata-kan, jadwal pemer-iksaan kesehatan untuk pasangan bakal calon kepala daerah di RSUD dr.Doris Sylvanus, Palangkaraya, itu pada tanggal 11-15 Januari 2018. Para pasangan bakal calon terse-but akan diperiksa oleh tim dokter yang telah diben-tuk. “Ada beberapa jenis pemer-iksaan yang akan dilakukan oleh tim dokter, termasuk tes psikologi,”ujar Zainal Hamli. Setelah hasil pemeriksaan kesehatan para bakal calon kepala daerah, maka akan dis-ampaikan ke masing-masing KPU yaitu pada tanggal 15-16 Januari 2018. Setelah itu, tambah Zainal, ada beberapa tahapan lagi yang akan dilaku-kan oleh Paslon yang lolos dari hasil pemeriksaan kesehatan tersebut. Selain itu Komisioner KPUD Kabupaten Barito Timur. M. Abdul Hanif, me-nambahkan, setelah dibawa ke dalam rapat KPU Kabupaten Barito Timur, maka ditetap-kanlah hasil keputusan bahwa ketiga pasangan bakal calon itu sehat. Penetapan ini berdasarkan hasil pemeriksaan tim dokter rumah sakit yang memeriksa kesehatan pasangan calon, usai dinyatakan memenuhi syarat administrasi dan tidak ada perbaikan, ketiga pasan-gan Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Barito Timur ini akan melaksanakan tahapan selanjutnya terkait pencalonan-nya sebagai kepala daerah, jelas Abdul Hanif. Maka dari itu sesuai dengan jadwal tahapan KPU, pada tanggal 12 Februari 2018 akan diumumkan status dari bakal calon menjadi calon Bupati dan Wakil Bupati.Tahapan selan-jutnya pengundian nomor urut peserta Pilkada 2018, jelasnya. (mn/has-jp)

TiGa Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Bartim lakukan pemeriksaan kesehatan di RSUD dr.Doris Sylvanus, Palangkaraya belum lama tadi.

Tiga Paslon Bartim Siap Bertarung Di Pilkada 2018

TAMIANG LAYANG- Empat paslon Bupati dan wakil Bu-pati Bartim datang ke Kantor Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Barito Timur (Bartim) pada Kamis, (10/1). Hari itu merupakan batas waktu terakhir masa pendaftaran calon Bupati dan Wakil Bupati Bartim yang akan menjadi kontestan Pilkada di kabupaten yang beribu kota Tamiang Layang itu. Pukul 10.00 WIB, pasangan H M Rayesnan – Marcopolo yang datang membawa berkas dan menyerahkannya kepada komisioner KPU. Disusul kemu-dian pasangan Ampera Ariyanto Yuneas Mebas SE MM – H Said Abdul Saleh Al-Kadri pukul 11.30 WIB. “Setelah itu pasangan H Su-priatna SPd MM – Yudha Nyam-

pai yang berjalan kaki dari kantor sekretariatnya ke kantor KPU pukul 15.00 WIB, dan yang tera-khir pasangan Pancani Gandrung SH MSi – Drs H Mukhtar Abdul Rahman yang tiba pada pukul 20.00 WIB, empat jam sebelum pendaftaran ditutup,”jelasnya. Menariknya, pasangan H M Rayesnan – Marcopolo menda-pat tolakan dari KPU untuk melanjutkan seleksi bakal calon selanjutnya. Artinya, pasangan ini gagal mengikuti haknya un-tuk mencalon kan sebagai kepala daerah. Penyebabnya, H M Rayesnan – Marcopolo yang datang lebih duluan ke kantor KPUD Bartim dengan membawa berkas dan rekomendasi dukungan PAN – Demokrat, tiba-tiba juga di samai oleh pasangan Pancani Gandrung SH MSi – Drs HMukhtar Abdul Rahman dengan partai politik yang sama. Tapi, KPU “mendiskualifikasi” pasangan Rayesnan - Marco-polo. Justru, pasangan Pancani –Mukhtar yang dianggap me-menuhi syarat untuk pencalonan. Ketua KPU Barito Timur Zainal Hamli SPd.I, mengatakan, dari empat pasangan yang mendaftar, hanya ada tiga saja yang lolos verifikasi dan melanjutkan tahap seleksi berikutnya. Pasangan pertama yang lolos verifikasi administrasi di KPU adalah H Supriatna – Yudha Nyampai (Surya) yang didukung Partai Golkar dan Gerindra. Kemudian pasanganan Pancani Gandrung – H Mukhtar yang

didukung PAN dan Demokrat, serta pasangan terakhir yang dinyatakan lolos adalah Ampera Ariyanto Yuneas Mebas – H Said Abdul Saleh Al-Kadri yang didu-kung kekuatan PKPI, Nasdemi, Hanura, PPP, serta PDIP dan PKB sebagai partai pendukung. Zainal juga menjelaskan, ke-tiga pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Bartim, terse-but sudah memenuhi persyaratan yang sudah ditentukan oleh KPU. “Setelah itu dilanjutkan ketahap berikutnya yaitu pemeriksaan kesehatan di RS Doris Silvanus Kota Palangka Raya dan tahap lainya,” ujar Zainal saat ditemui Koran Barito groupnya Jurnalis Post dikantornya, belum lama tadi. Disinggung mengenai di to-laknya pasangan Rayesnan – Mar-copolo, menurut Zainal, pihaknya sudah memutuskan itu sesuai dengan peraturan perundang-undangan. “Kami menjalankan

tugas sesuai undang-undang yang berlaku. Apabila tidak memenuhi persyaratan atau ada yang kurang, maka kita tidak bisa meloloskan atau tidak bisa dilan-jutkan ketahap berikutnya,”tegas Zainal Hamli. Pria yang akrab dengan war-tawan ini juga, menambahkan, penolakan pencalonan itu sudah tertuang berdasarkan pasal 39 PKPU RI Nomor 03 tahun 2017. “Jika ada pasangan bakal calon yang keberatan, silakan melalui jalur hukum, kami tidak kebera-tan dan kami persilakan,” tegas-nya. Masih kata Zainal, meski nantinya ada gugatan atau keber-atan terkait penolakan tersebut, pelaksanaan pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah tetap akan berjalan sesuai dengan tahapan yang sudah dijadwalkan oleh KPU. (bud/kb/jp) “Semoga Pilkada serentak tahun 2018 ini bisa berjalan

PaSlon Bupati Bartim Pancani Gandrung SH MSi – Drs H Mukhtar Abdul Rahman

M. abdul hanifKomisioner KPUD Kabupaten Barito Timur.

Jurnalis PostSurat Kabar Umum

Mencerdaskan BangsaEdisi Januari 2018

Halama

n Hukum & Kriminal7

dIduga dendaM laMa, berujung MautMARABAHAN – Nyawa seakan tidak ada harganya lagi. Diduga karena dendam lama, Syarifud-din (41) tega menghabisi nyawa tetangganya sendiri, Akhmad Berjanji (55). Kasus pembunuhan satu kampung di Desa Belandean Muara, Kecamatan Alalak, Kabu-paten Barito Kuala, ini menda-pat perhatian serius dari pihak kepolisian. Polisi berjanji akan melakukan proses hukum secara profesional. Peristiwa berdarah yang men-imbulkan korban jiwa itu ter-jadi di lingkungan RT. 5, Desa Belandean Muara pada Rabu (27/12/2017) pagi, sekitar pukul 08.30 Wita. Korban Akhmad Ber-janji sebelum kejadian ke rumah Sekdes Belanden Muara jalan kaki untuk mefoto copy berkas ke-lengkapan umrahnya yang mana pada hari itu akan diserahkan kepada pihak travel dan Ahmad Berjanji pun sudah ditunggu oleh Saudaranya Darmansyah di Handil Bhakti untuk menyerah-kan kelengkapan berkas umrah tersebut. Namun setelah selesai Ahmad Berjanji pun langsung pulang menuju ke rumahnya karena ja-rak dari rumah Sekdes tidak ter-lalu jauh yaitu kurang lebih 100 meter, dia pun berjalan sendirian tiba-tiba ditengah jalan diserang membabibuta oleh pelaku Syari-fuddin menggunakan senjata tajam jenis pisau. Korban yang belakangan ini mengalami sakit-sakitan tak berdaya menangkis serangan bersenjata tajam, sehingga beberapa tusukan mengenai tubuh-nya. Bahkan usus yang terburai membuat korban meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP). Pelaku Syarifuddin yang panik setelah melakukan pembunuhan terhadap tetangganya itu, lalu diantar oleh saudaranya Rahman naik perahu untuk menyerahkan diri ke Polsek Berangas. “Ter-sangka langsung menyerahkan diri ke Pos Pol Terminal Handil Bhakti, usai melakukan pem-

bunuhan,” kata Kapolres Barito Kuala AKBP Mugi Sekar Jaya, S.Sos, SIK melalui Kapolsek Be-rangas Ipda Abdullah Akhsanun Ni’am, SH,” saat berada di lokasi kejadian usai peristiwa maut tersebut kepada Koran Barito Groupnya Jurnalis Post. Tentu saja, peristiwa di pagi hari itu membuat warga Desa Belandean geger. Betapa tidak, sebagian mereka yang bersiap berangkat kepersawahan, tiba-tiba dikejutkan oleh adanya pembunuhan yang menimbulkan korban nyawa. Dikatakan, Kapolsek Beran-gas Ipda Abdullah Akhsanun Ni’am, SH, menurut saksi yang dimintai keterangan oleh pe-nyidiknya, bahwa saat korban Akhmad Berjanji sedang berjalan sendirian, tiba-tiba dihentikan oleh pelaku Syarifuddin. Ked-uanya langsung bergumul. Saksi yang ada pada saat ke-jadian adalah isteri korban sendiri Arbayah alias Aluh, waktu itu me-lihat langsung pelaku membunuh suaminya sehingga ia berteriak meminta pertolongan sekaligus mem-beritahukan adanya perkelahian. Sayangnya, tak ada warga yang berani keluar rumah, apalagi melihat pelaku masih memegang senjata tajam sebilah pisau. “Puas sudah aku membunuhnya sampai mati. Sudah tiga hari aku “meintainya” (maksudnya sudah mengikuti secara diam-diam red),” ungkap isteri korban Akhmad Ber-janji menirukan perkataan pelaku yang menghabisi nyawa suaminya. Karena sang isteri pada waktu itu secara langsung melihat kejadian peristiwa sadis tersebut. Perkelahian itu tak seimbang. Korban yang dalam kondisi tak sehat, tak kuat menahan seran-gan bersenjata tajam. “Korban tergeletak dan bersimbah darah, kemudian pelaku melarikan diri kearah dalam dan korban men-galami luka robek pada perut dan meninggal dunia di tempat kejadian,” tutur Kapolsek menirukan hasil pe-

KaPolSeK Berangas Ipda Ni’am bersama dengan anggotanya menyerahkan bingkisan beras, gula, telur dan bahan pokok lainnya atas nama Bapak Kapolres Barito Kuala kepada istri almarhum Akhmad Berjanji, (jum’at 29/12)

KaPolreS Barito Kuala AKBP Mugi Sekar Jaya, S.Sos, SIK didampingi Kapolsek Berangas Ipda Abdullah Akhsanun Ni’am, SH,” saat berada di lokasi kejadian Desa Belandean Muara usai peristiwa maut tersebut. inzet: Korban Almarhum Akhmad Berjanji (55 tahun)

meriksaan terhadap saksi. Usai menerima laporan adan-ya pembunuhan, Kasat Reskrim Polres Batola AKP Sakun, SH, MA dan Kapolsek Berangas Ipda Abdulah Ni’am, SH bersama anggotanya bergerak melakukan perburuan terhadap pelaku yang identitasnya sudah dikantongi. Na-mun sebelum tertangkap, pelaku Syarifuddin terlebih dahulu menyer-ahkan diri kekantor polisi. Polisi juga menemukan ba-rang bukti yang digunakan un-tuk menghabisi nyawa Akhmad Berjanji. “Dengan barang bukti satu buah pisau milik pelaku, tersangka dikenakan Pasal 3340 Jo 338 KUHP dengan ancaman pidana penjara seumur hidup atau maksimal dua puluh tahun,” ungkap Kasat Reskrim Barito Kuala. AKP Dany Sulistiono, S,Sos, MM yang baru menjabat menggantikan AKP Sakun, SH, sebagai Kasat reskrim Batola pada Januari 2018. Tak ingin kasus pembunuhan ini berlanjut dengan saling serang antar keluarga di Desa Belandean, hari itu juga, sore hari usai peris-tiwa terjadi, Kapolres Barito Kuala AKBP Mugi Sekar Jaya, S.Sos S.IK didampingi yang pada waktu itu Kasatreskrimnya masih dijabat oleh AKP Sakun, SH MA, dan Kapolsek Berangas Ipda Abdullah Akhsanun Ni’am, SH bersama anggota me-nyambangi rumah korban di Desa BelandeanMuara. Dalam kesempatan tersebut, Kapolres mengimbau dan melaku-kan pendekatan kepada keluarga korban agar tidak melakukan aksi balas-balasan. Sebab, kasus pembunuhan itu sudah ditangani Polres Barito Kuala. “Percayakan kepada Polres Barito Kuala dan kami berjanji akan melakukan pen-egakkan hukum secara professional dan proporsional,” tutur Kapolres kepada pihak keluarga korban.

Satu hari setelah pemakaman Almarhum Akhmad Berjanji, te-patnya Jum’at (29/12) rombongan Polsek Berangas bersama dengan anggotanya menyerahkan bing-kisan beras, gula, telur dan bahan pokok lainnya atas nama Bapak Kapolres Barito Kuala kepada istri almarhum, dan ucapan bela-sungkawa, mudah-mudahan kelu-arga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kemudahan dalam menghadapi musibah ini. “Memang selama ini, pihak Polsek Berangas sudah lama menjalankan program Jum’at Berkah yang mana sasarannya kepada masyarakat yang tidak mampu dan masyarakat yang sedang terkena musibah, sebagai wujud kepedulian dan partisi-pasi kepada masyarakat, den-gan harapan polisi adalah mitra masyarakat jadi jangan takut dengan polisi,”ungkap Ni’am. Ditegaskan Kapolres, pihaknya memberikan perhatian serius da-lam proses hukum tindak pidana itu. “Kita semua sudah tahu bahwa polisi sangat cepat telah meminta keterangan dari para saksi usai tersangka Syarifuddin bin Ibat menyerahkan diri di Pos Terminal Handil Bakti Polsek Berangas. Hal ini membuktikan bahwa kami tidak pernah main-main dalam penanganan kasus tindak pidana yang terjadi di masyarakat,” tegas Kapolres Ba-tola seraya menyebutkan bahwa tersangka sudah diamankan dan ditahan di Polres Barito Kuala. K a p o l r e s m e n g i m b a u masyarakat di Desa Belandean Muara dan sekitarnya, khusus-nya kepada keluarga korban almarhum Akhmad Berjanji un-tuk menahan diri. “Percayakan penanganan kasus ini pada polisi. Kami berkomitmen akan mem-proses hokum tersangka sesuai dengan peraturan yang berlaku,”

tegas Kapolres lagi. Diketahui korban juga meru-pakan pamannya dari seorang anggota polisi. “Tak mungkin lah kami tidak bantu dalam penanganan kasus ini karena al-marhum merupakan paman salah satu anggota polisi, jadi sama saja dengan keluarga besar dari kepolisian,” sambung penyidik dari polres Batola kepada Koran Barito Groupnya Jurnalis Post waktu di tempatkejadian. Kapolres bersama jajarannya menyampaikan ucapan duka atas meninggalnya korban. “Saya me-wakili segenap jajaran Polres Batola menyatakan turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas mening-galnya Bapak AkhmadBerjanji. Kami senantiasa mendoakan agar keluarga dikuatkan dan diberikan penghiburan dari Tuhan Yang Maha Esa,” ucap Kapolres kepada Kepala Desa Belandean Muara Baseri, sau-dara kandung korban. “Kita mendoakan semoga amal dan ibadah almarhum Akhmad Berjanji selama di dunia diterima di sisi Allah SWT, dan kepada keluarga diharapkan tabah dan diberikan kekuatan dalam meng-hadapi cobaan tersebut,” harap Kapolres Batola kepada keluarga korban lainnya. Sebenarnya tanggal 20 Janu-ari 2018 korban rencananya akan berangkat umrah ketanah suci “Mekah” berjiarah ke makam Ra-sulullah. Namun takdir berkata lain sehingga korban lebih duluan dipanggi luntuk menghadap ilahi kehadirat yang maha kuasa. Korban Akhmad Berjanji men-inggalkan satu orang putra dan semasa hidupnya dikenal baik oleh warga setempat serta suka berteman dengan masyarakat. Sebelum kejadian pembunuhan terh-adap korban kata Aluh ibu satu orang anak ini menuturkan korban sempat menjemur helmnya. (maa/kb/jp)

Jurnalis PostSurat Kabar Umum

Mencerdaskan Bangsa Edisi Januari 2018

Halama

n

8Ije Jelaadvertorial

Pameran Pembangunan Sebagai Ajang Promosi Daerah BATOLA - Dengan Mengucap Allhamdulilah Bupati Barito

Kuala (Batola), Hj Noormiliyani AS SH dengan resmi menutup Pameran Pembangunan Tahun 2018, di Panggung Utama Pa-meran Pembangunan Lapangan 5 Desember Marabahan pada Senin (15/1). Pameran Pembangunan 2018 dalam rangka hari jadi kabupaten Batola ini yang sudah dilaksanakan pada tanggal 8 – 15 Januari akhirnya sampai di pengujung acara. Noormiliyani dalam sambutannya berharap Pameran Pem-bangunan tahun depan mudah-mudahan semakin ramai dan semakin baik. “Semakin banyak yang bisa kita perlihatkan kepada masyarakat sebagai informasi dan membuka wawasan mengenai pembangunan daerah,” ujarnya. Dalam kegiatan Penutupan Pameran dibagikan Door prize bagi pengunjung dengan hadiah utamaya 1 buah sepeda motor dan 4 buah sepeda. Empat buah sepeda masing-masing jatuh ketangan Asmadi dari Desa Baliuk, Asiawati dari Ulu Benteng, Suko dari Marabahan, dan Abdul Khair dari Marabahan. Sedangkan Hadiah Utama Sepeda Motor jatuh ketangan Pengunjung dari luar Kabupaten Barito Kuala yakni Amuntai HSU atas nama Amiril. Suara gemuruh pengunjung dan instansi yang mewakili untuk ikut serta dalam pameran pembangunan ini menambah semaraknya suasana di area pameran tersebut. Penutupan pameran pembangunan ini juga diumumkan stand ter-baik bagi instansi, juara lomba stand terbaik Pameran Pembangunan 2018, yang diikuti 50 Stand dari SKPD Pemerintah Daerah dan BUMN/BUMD, Forkopimda dan Ormas. Terpilih Sebagai Juara I Stand Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa. “Untuk Juara II diraih oleh Stand Gabungan Kecamatan Se Batola, Juara II diraih oleh Stand Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman, Juara Harapan I Stand Dinas Ling-kungan Hidup, Juara Harapan II Stand Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah, Juara Harapan III Stand Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Batola dan sebagai Juara Favorit dari Stand Kodim 1005 Marabahan. (humpro-batola/jp)

fOTO HUMPRO BATOlA/JP

KeTua TP-PKK Kabupaten Barito Kuala Hj Saraswati Dwi Putranti Rahmadian Noor menggunting pita tanda di mulainya pembukaan stand pameran pembangunan.

Kemudian lanjutnya, pam-eran merupakan event tahunan sebagai ajang promosi produk terutama bagi industry kecil dan Usaha Kecil Menengah (UKM),

serta ajang bagi Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) un-tuk menyebar luaskan informasi hasil kinerjanya agar diketahui oleh masyarakat luas. “Semoga

dengan adanya pameran ini mampu menciptakan

transaksi yang men-guntungkan bagi para pesertanya,”harap Bu-

pati Batola. Menutup samb-

utannya, Bupati perem-puan pertama di Kalsel

ini mengingatkan kepada para peserta pameran baik dari SKPD maupun pedagang agar dapat memanfaatkan momen-tum kegiatan ini dengan sebaik-baiknya serta agar dapat men-jaga kebersihan dan ketertiban dalam pelaksanaannya terutama menjaga taman-taman yang ada disekitar lokasi pameran terse-but. Selain itu Ketua TP-PKK Kabupaten Barito Kuala Hj Sara-swati Dwi Putranti Rahmadian

Noor menggunting pita tanda di mu-lainya pembukaan stand pameran pembangunan da-lam rangka mem-peringat i Hari Jadi Kabupaten Barito Kuala ke- 58 tahun 2018.

Sebelumnya ketua panitia pameran yang juga Kepala Dinas Sosial Kabupaten Barito Kuala Fuad Syekh dalam lapo-rannya menyampaikan, pam-eran kali ini diikuti sebanyak 165 peserta yang terdiri dari 50 Stand SKPD, BUMN, Forko-pimda dan Ormas, kemudian 101 Stand dari Pedagang dan UKM serta warung makan minum sebanyak 14 peserta. Pameran kali ini diselenggarakan selama 7 hari mulai dari tanggal 8 sampai 15 Januari 2018, pungkasnya. (humpro-batola/kb/jp)

BATolA - Bupati Barito Kuala, Hj Noormiliyani AS SH membuka secara resmi pameran pembangunan dalam rangka memperingati Hari Jadi Kabupaten Barito Kuala ke- 58 tahun 2018, dihalaman kantor perpustakaan daerah Senin (8/1). Dalam sambutannya Bupati Batola menyampaikan, pameran pembangunan ini selain sebagai ajang promosi dapat juga dijadikan sebagai momentum untuk menyatukan segenap potensi yang dimiliki oleh daerah dalam bingkai kebersamaan, yang sampai saat ini terbukti mampu sebagai pemicu percepatan pembangunan daerah.

Juara i Stand Pameran Pembangunan

Diraih DPMPD Batola

fOTO/HUMPRO/BATOlA/JP.

BuPaTi Batola Hj Noormiliyani AS SH menyerahkan Hadiah Utama Sepeda Motor yang jatuh ketangan Pengunjung dari luar Kabupaten Barito Kuala yakni Amuntai HSU atas nama Amiril.

Jurnalis PostSurat Kabar Umum

Mencerdaskan BangsaEdisi Januari 2018

Halama

n

9 Selidahadvertorial

Bupati Batola “Saya Dulu Juga Penari”

dInaS KoMInfo batola luncurKan “Setara networK”

BuPaTi Barito Kuala Hj Noormiliyani AS SH melakukan telecom ference dengan Walikota Banjarbaru H Najmi Adhani. disela Pembukaan Pameran Pembangunan Tahun 2018 ini sekaligus menandai diluncurkannya “Setara Network”.

BATOLA - Bupati Barito Kuala (Batola), Hj Noormiliyani AS SH melakukan telecom ference dengan Walikota Banjarbaru H Najmi Adhani. Kegiatan yang dilaksanakan disela Pembukaan Pameran Pembangunan Tahun 2018 ini sekaligus menandai di-luncurkannya “Setara Network”. Dalam percakapan yang turut disaksikan Wakil Bupati Batola H Rahmadian Noor ST, dan Sekda Batola Ir H Supriyono, Walikota Banjarbaru H Najmi Adhani. Selain mengucapkan selamat atas hari jadi Kabupaten Batola juga memberikan doa agar seluruh masyarakat Kabupaten Barito Kuala selalu mendapat rahmat dan pelind-ungan dari Allah SWT. Selain itu Kepala Dinas Komu-nikasi dan Informatika Kabupaten Barito Kuala Akhmad Wahyuni, S.Sos, M.IP menjelaskan pada tahun 2017 tadi. Diskominfo telah melakukan pembenahan insfrastruktur jaringan internet di SKPD lingkup Kabupaten Barito Kuala dengan membangun menara jaringan internet utama (back bone) di Dinas Komunikasi dan Informatika serta membangun menara jaringan internet di dua Kacamatan. Yaitu Kecamatan Rantau Badauh dan Kecamatan Alalak, sedangkan pada APBD tahun 2018 ini, dianggarkan peningka-tan bandwidth yang sebelumnya 50 Mbps menjadi 200 Mbps serta melanjutkan membangun menara jaringan internet di 14 Kecama-tan lainnya serta pembenahan menara jaringan internet di Ke-camatan Cerbon.

“Maka dengan terbangunnya semua infrastruktur jarin-gan internet di Ka-

bupaten Barito Kua-la kedepannya ap-

likasi teleconference yang kita demokan

h a r i ini, dapat dimanfaatkan pada kegiatan rapat Bupati den-gan para Kepala SKPD maupun dengan para Camat ,”ungkap Pa Wawah panggilan akrabnya. Mahyuni juga berharap “Set-ara Network” ini dalam rangka menunjang pelaksanaan e-gov-ernment di Kabupaten Barito Kuala, yang nantinya menginte-grasikan seluruh pelayanan berbasis online.“Seluruh aplikasi SIMDA, E-KTP, E-Planning, E-Kinerja akan diintegrasikan, yang lebih penting lagi adalah pe-layanan kepada masyarakat, se-gala perizinan nanti bisa dilaku-kan melalui online,” ujarnya. Setara network ini lanjutnya lagi akan menjadi penunjang jar-ingan keseluruh daerah di Kabu-paten Barito Kuala. “Jadi Setara Network ini yang menjadi penun-jang jaringan keseluruh kecama-tan dan seluruh Desa, sehingga masyarakat yang jauh nantinya tidak perlu lagi ke Marabahan, mereka bisa online melalui hand-phone, laptop dan sebagainya, yang penting jaringan kita sudah siap untuk melaksanakan ini di tahun 2018,”ucapnya. Selain itu juga “Setara Net-work” nantinya akan menjadi salah satu pendukung dalam melaksanakan Sistem Pemer-intahan Berbasis Elektronik (SPBE) atau e-Government seh-ingga dapat mewujudkan Good Governance dan Batola Smart City 2022, pungkas Mahyuni. (humpro-batola/jp)

BATOLA - Teruslah berkarya dan berkreatifitas dalam dunia seni tari karena ditangan kalian lah keindahan wajah seni dan budaya daerah kita berada. Hal tersebut disampaikan oleh Bu-pati Barito Kuala (Batola) Hj. Noormiliyani AS dalam sambu-tannya saat membuka Festival Tari Serumpun Melayu Pesisir III Tahun 2018, Rabu (10/1). Ia juga menyampaikan sela-mat datang di Bumi Ije jela serta terima kasih dan penghargaan kepada para peserta baik dari Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) maupun dari luar Kalsel yang telah berpartisipasi dalam festival ini, yang bertempat di Panggung Utama Pameran Pem-bangunan. Noormiliyani juga menyampai-kan apresiasinya kepada Dispora dan panitia atas terlaksananya kegiatan ini. “Saya menyambut baik terlaksananya kegiatan ini, karena selain sebagai upaya men-genalkan ragam seni tari daerah dan juga sebagai upaya dalam pe-lestarian budaya yang diwariskan oleh pendahulu kita”,ujarnya. K e m u d i a n l a n j u t n y a lagi, “karena saya dulu juga penari”,ungkapnya. Biasanya tarian melayu itu hentakan-nya dinamis. Saya ingin dalam gerakannya di tampilkan tetap ada seni tradisional melayu yang

kolaborasi tanpa meninggalkan seni klasiknya. Ia juga berharap, kedepan bisa melihat hasil karya seni tari yang memadukan klasik dan modern baik pada music dan pakaiannya. Pem-bukaan festival tari ini ditandai dengan pemukulan rebana oleh Bupati Batola beserta para un-dangan. Sebelumnya berdasarkan laporan dari ketua panitia Kepala Disporabudpar Batola H. Mahali, peserta yang mengikuti festival ini terdiri dari 9 sanggar yang berasal dari Kalimantan Selatan dan Tengah yang terdiri dari

Kota Banjarmasin 3 sanggar, Kota Palangkaraya 2 sanggar dan Kabupaten Hulu Sungai Se-latan, Kotabaru, Kapuas Provinsi Kalteng, dan Kotawaringin Timur Provinsi Kalteng masing-masing 1 sanggar. Para peserta memperebutkan ada beberapa kategori seperti penyaji terbaik, peñata rias dan busana terbaik dan peñata music terbaik. Kegiatan ini juga dihadiri oleh Wakil Bupati H. Rahmadian Noor, Ketua TP-PKK Hj. Sara-swati Dwi Putranti Rahmadian Noor, para Anggota Forkopimda. (Humpro-Batola/jp)

BuPaTi Barito Kuala (Batola) Hj. Noormiliyani AS dalam sambutannya saat membuka festival Tari Serumpun Melayu Pesisir III Tahun 2018

WaKil Bupati Barito Kuala (Batola), H Rahmadian Noor ST saat membuka Page-laran Wayang Kulit Tradisional Jawa di Halaman Kantor BupatiBarito Kuala

Jurnalis PostSurat Kabar Umum

Mencerdaskan Bangsa Edisi Januari 2018

Halama

nDesa Membangun 10

Dana Desa Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Dalam Roda Perekonomi

Siapkan aparatur Desa Yang Berkualitas

FoTo BerSaMa Bupati Bartim Ampera AY Mebas

TAMIANG LAYANG – Aparatur desa yang berkualitas dan selalu siap menjalankan roda pemerin-tahan dan melayani masyarakat sangat penting. Sebab, pemerin-tahan desa merupakan lembaga pemerintahan yang langsung bersentuhan dan berada di ling-kungan masyarakat. Wajar saja jika ada yang bek-erja tidak maksimal, dan sudah saatnya untuk diganti dengan yang lebih siap dalam meluang-kan waktu untuk mengabdikan diri kepada masyarakat. Ungkap Ferdinan Ginting, Kepala Desa Kandris, Kecamatan Karusen Janang, Kabupaten Barito Timur yang berencana akan merombak perangkat desanya. “Mau tidak mau, harus ada perombakan karena aparatur desa ini sangat penting untuk melaksanakan ke pemerintahan desa dan melaksanakan pemban-gunan di desa ini. Kalau tidak, maka desa tidak akan maju,”tegas Ferdinan Ginting, saat di temui Koran Barito groupnya Jurnalis Post. Kades yang akrab dengan war-tawan ini, juga menjelaskan, untuk penyegaran terhadap

aparatur desa juga perlu di-lakukan, agar aparatur memi-liki semangat yang tinggi un-tuk mengabdikan diri kepada masyarakat. “Sebagian aparatur Desa Kan-dris berstatus sebagai karyawan di perusahaan pertambangan batubara. Sehingga mereka lebih banyak meninggalkan tugas di pemerintahan desa karena bek-erja di sector pertambangan. Otomatis, kantor desa sering kosong dari aparaturnya, padahal warga sering berurusan untuk suatu keperluan mereka,”ungkap Ferdinan. Selain itu juga dia berpendap-at bahwa saat jam kerja aparatur desa harus selalu stanby di kantor untuk menjalankan roda kepe-merintahan desa dan melayani masyarakat. “Agar aparatur desa mesti-nya harus turun ke kantor dari Senin sampai Jumat. Jika ada masyarakat yang ingin dilayani untuk suatu urusan, agar mereka tidak terkendala dengan pelayan-an yang diberikan,”ujarnya. Ferdinan Ginting tak ingin kalu ada nada dari masyarakat-nya yang mengeluh saat meminta

pelayanan kepada aparatur de-sanya, karena tidak ada di kantor. Oleh sebab itu ia mengapresiasi kepada aparaturnya agar selalu berada di kantor untuk melayani masyarakat. Melihat kondisi saat ini, tidak ada kata lain bagi aparatur Desa Kandris, harus dirombak demi kepentingan pelayanan kepada masyarakat . tambah Ferdinan Ginting, ia akan mengganti selu-ruh aparatur desanya, termasuk sekretaris desanya. “Kalau mempertahankan aparatur yang jarang mengan-tor, tentunya mengganggu pe-layanan kepada masyarakat,” tambah. Ferdinan Ginting ingin pelayanan yang diberikan oleh aparatur desanya dapat memuas-kan dan masyarakat pun senang. Apalagi jika pelayanan itu dapat membantu mereka untuk suatu kepentingannya. Mereka beralasan tidak turun ke kantor desa lantaran bek-erja di sebuah perusahaan. Saya maklum juga dengan kondisi ini, tapi mau tidak mau harus diganti agar fokus di satu bidang pekerjaan,”pungkas Ferdinan.. (bud/has /kb/jp)

TAMIANG LAYANG - Program Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD) yang disalurkan oleh pemerintah daerah dan pemer-intah pusat terbukti membuat desa dan masyarakatnya semakin maju dan sejahtera. Program ini mampu untuk memacu dalam percepat roda perekonomian masyarakat desa. Berbagai sarana dan prasa-rana pun dibangun dengan meng-gunakan DD dan ADD. Seperti infrastruktur, kantor desa, sarana air bersih, saluran irigasi, dan lain sebagainya. Tinggal bagaimana kepala desa bersama aparaturnya bisa mengelola dana tersebut, agar digunakan sebaik-baiknya dan hasilnya bisa dirasakan oleh masyarakat. Selain itu, agar penggunaan tepat sasaran dan sesuai den-gan perencanaan anggaran, masyarakat juga jangan tinggal diam untuk melakukan penga-wasan terhadap penggunaan dana yang dikucurkan oleh pemerintah. Jika melihat pekerjaan yang tidak sesuai atau ada penyimpangan, agar di pertanyakan. Sebab jika di diamkan, maka masyarakat dan Negara akan di rugikan, ucapnya. Kepala Desa Simpang Naneng, Kecamatan Karusen Janang, Ka-bupaten Barito Timur, Ridwan, mengatakan bahwa Dana Desa dan Angaran Dana Desa tersebut, sangat membantu upaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa yang ia pimpin. Menurut Ridwan, selain peran pemerintah, kemajuan pembangunan di Desa Simpang Naneng itu juga bisa terwujud atas dukungan dan kerja sama masyarakat, serta perangkat desanya, dan lembaga lainya. “Saya atas nama Kepala Desa Sim-pang Naneng mewakili masyarakat mengucapkan terima kasih kepada pemerintah yang sudah mengucur-kan dana ADD dan DD ke rekening kas desa. Dengan adanya program tersebut desa kami tidak tertinggal lagi, dan boleh dikatakan semakin sejahtera,” ujar Ridwan saat ditemui Jurnalis Post dikantornya, belum lama tadi. Sebagai kepala desa dua peri-ode berturut-turut, Ridwana se-makin bersemangat untuk berupa-ya mensejahterakan masyarakat desanya. Lelaki low profile ini menjelaskan, pada tahun 2018 ini akan meningkatkan sarana dan prasarana infrastruktur, pem-berdayaan kepada masyarakat, dalam mengembangkan BUMDes, dan banyak program lainnya. Selain itu, ia juga akan men-ingkatkan pelayanan kepada masyarakat dengan menempat-

kan semua perangkatnya harus stanbay atau berada di kan-tor pada jam kerja. “Kalau ada masyarakat yang mau mengurus sesuatu, tidak usah menunggu terlalu lama karena perangkat desa bersama saya stanby pada jam kerja,”jelas Ridwan. M e n u r u t n y a , m e l a y a n i masyarakat dan bisa membantu adalah hal yang sangat membang-gakan. Karena itu, bagi Ridwan, menolong warga yang lagi kesusahan adalah modal menuju surga. “Walaupun perangkat desa dan saya stanby dikantor pada jam kerja dari Senin sampai Jumat, banyak juga warga yang minta dilayani dirumah meski diluar jam kerja. Seperti tengah malam, saya tetap melayani kare-na, saya orangnya tidak tega-an.” Ujar Ridwan dengan tersenyum. Ridwan juga menjelaskan pembangunan yang sudah ter-laksana pada tahun 2017 lalu, desanya sudah membangun ber-bagai macam sarana dan prasa-rana dengan mengedepankan musyawarah atau musrenbang bersama perangkat desa, tokoh masyarakat, BPD, dan seluruh elemen masyarakat. Pembangunan yang sudah terlaksana pembuatan titian Ta-mangan dengan bahan kayu ulin sepanjang 26 meter dan lebar 1,25 meter terletak di Rt. 03 dengan biaya kurang lebihRp.25 juta. Selain itu juga pembuatan titian Goeng menggunakan bahan kayu ulin sepanjang 18 meter serta lebar 1,25 meter di Rt yang sama dengan anggaran kurang lebih Rp. 23 juta. “Rehab untuk gedung TK di Rt. 03 sebesar Rp.25.755.320 sedangkan rehab WC untuk TK itu biayanya Rp. 9.846.000. Perehaban jalan Garunggung senilaiRp.32.372.000, rehab pintu gerbang Rp. 120.000.000 dan pemasangan penerangan jalan umum (PJU), Rp.107.148.180,” pungkasnya. (bud/has/jp)

ridwanKepala Desa Simpang Naneng, Ke-

camatan Karusen Janang, Kabupaten Barito Timur,

Jurnalis PostSurat Kabar Umum

Mencerdaskan BangsaEdisi Januari 2018

Halama

n

Legislatif Bartimadvertorial

11

Dewan Meminta Pemkab Bartim Mengevaluasi Keberadaan Media

Setwan DPRD

Broelalano Ketua DPRD Kab Bartim

raran. amdWakil Ketua II. DPRD

Kab Bartim

ariantho. S. Muler. ST.MMWakil Ketua I. DPRD

Kab Bartim.

Bartim Rapat Bersama Wartawan

DALAM rangka membahas kontrak kerjasama publikasi pemberitaan, langganan, dan advertorial pada tahun ang-garan 2018, Sekertariat DPRD Kabupaten Barito Timur telah melaksanakan rapat pembahasan bersama dengan wartawan yang mewakili pemilik atau pengelola media cetak dan elektronik, di ruang rapat DPRD Barito Timur, Jumat (5/1) belum lama tadi. Di katakan Sekertaris De-wan (Sekwan) DPRD Kabupaten Barito Timur (Bartim), Drs Ar-septo Halin MMA, rapat dengan wartawan itu membahas terkait kontrak advertorial maupun langganan koran. Selain Arsepto, rapat juga dihadiri oleh Kabag Persidangan dan Perundang-Un-dangan Herminto SH, Kasubag Program dan Keuangan Wachid Sarbani, Kasubag Persidangan dan Publikasi Tri Yono Ari Bowo, serta para wartawan di Kabu-paten Barito Timur. Dalam rapat tersebut dijelas-kan bahwa setiap perusahaan media yang mengajukan kontrak advertorial maupun kontrak lang-ganan harus menunjukkan berba-gai dokumen yang menjadi syarat agar bisa diterima kerjasama kontrak tersebut dengan pihak Sekretariat DPRD Bartim. Syarat yang menjadi keten-tuan saat mengajukan penawaran adalah melampirkan foto copy akte notaries perusahaan media yang berbadan hukum, foto copy NPWP perusahaan media (PT /CV), NPWPD pemilik media, dan foto copy rekening perusahaan. Selain itu, mendapat persetujuan dari pimpinan DPRD Kabupaten Barito Timur. “Kami tidak bisa langsung memutuskan atau menerima kontrak dari kawan-kawan me-dia, karena bukan wewenang kami untuk itu. Ada beberapa pimpinan di DPRD yang berhak menyeleksinya. Tapi yang jelas, bagi kawan-kawan yang mau mengajukan penawaran kontrak tetap kami layani, tapi kami tidak bisa memutuskan,” ujar Kasubag Persidangan dan Publikasi Set-wan DPRD Bartim, Tri Yono Ari Bowo. Selain itu, katanya, bagi war-tawan yang mendapatkan kon-trak advertorial diwajibkan untuk menghadiri kegiatan-kegiatan DPRD Barito Timur. Selain itu, wartawan yang meliput kegia-

tan DPRD harus mengisi daftar hadir yang sudah disediakan dan berpakaian yang rapi, tidak boleh celana pendek dan pakai sandal. Terlebih lagi harus menunjukkan identitas media, dan lain-lainnya dalam keperluan meliput kegiatan tersebut. “Bagi media yang mendapat kan kontrak kerjasama adverto-rial harus menepati perjanjian yang sudah ditanda tangani. Jika melanggar perjanjian, seperti tidak ada berita kegiatan DPRD, maka tidak akan kami bayar. Ya, sama saja beli kucing dalam kar-ung,” tambah Kasubag Program dan Keuangan Wachid Sarbani. Selain itu, bagi media yang ter-ikat kontrak advertorial dan lang-ganan di harus kan mengirimkan Koran sesuai dengan isi perjanjian yang sudah ditanda tangani kedua belah pihak. Apabila jumlah nya tidak sesuai atau kurang dari kes-epakatan yang telah di tentukan, maka jumlah koran yang diterima saja yang akan dibayar, sedang-kan sisa uang akan dikembalikan ke kas Negara. Sekretaris Dewan Arsepto Ha-lin berterima kasih kepada para media yang sudah bekerjasama dengan baik dengan Sekretariat DPRD. Selama ini media telah mempublikasikan kegaiatan-kegiatan sekretariat dewan, seh-ingga program dan pembangunan, serta keberhasilan DPRD dapat

diketahui masyarakat luas. Menurutnya, peran media da-lam membantu kemajuan daerah tidak diragukan. Karena peran media massa dalam meningkat-kan perekonomian masyarakat sangat besar terhadap pemerin-tah maupun anggota DPRD dalam mensejahterakan masyarakat. “Peran media sangat besar dalam pembangunan di Kabu-paten Barito Timur ini. Informasi yang di cari dan dipublikasikan di surat kabar maupun di internet sangat berpengaruh terhadap pembangunan,” ujarnya. Masih kata Arsepto, pihaknya juga tidak mau semua pemberi-taan yang di publikasikan yang baik-baik saja. Namun harus ada kritikan konstruktif yang bersifat memberi saran yang baik agar menjadi bahan evaluasi dan koreksi sehingga bisa diperbaiki atau ditingkatkan lagi. “Tapi setiap pemberitaan harus dikonfirmasi dulu dengan yang bersangkutan agar kami bisa mengklarifikasinya, sehingga pemberitaan yang dipublikasikan terkesan berimbang dan akurat. Semoga hubungan baik ini dapat terus terjaga dalam turut serta mewujudkan pembangunan yang menyeluruh dan merata di kabu-paten yang berjuluk Gumi Jari Janang Kalalawah ini,” pungkas Arsepto. (bud/san/jp)

KeTua IWO Kabupaten Bartim Elsa Susanti saat menyampaikan tentang kontrak kerjasama media kepada Sekertariat DPRD Kabupaten Barito Timur pada tahun anggaran 2018

JaJaran Polres Bartim saat melakukan kunjungan kerja dengan mendatangi kantor DPRD Bartim, sebagai perkenalan kepada para wakil rakyat di tempat itu dengan AKBP Wahid Kurniawan SIK, Kapolres Bartim yang baru menjabat meng-gantikan AKBP Raden Petit Wijaya SIK beberapa waktu lalu.

BANYAk laporan tentang media yang memiliki jalinan kerjasama namun keberadaan awak medianya itu sendiri tidak diketahui atau tidak jelas. Hal itu sangat merugikan daerah, oleh karena itu Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Barito Timur, Provinsi Kalimantan Tengah meminta Pemerintah setempat untuk mengevaluasi keberadaan media. Wakil Ketua II DPRD Kabu-paten Barito Timur, Raran, Amd menantang pemerintah daerah untuk mengevaluasi keberadaan media di wilayah tersebut. Karena menurutnya peran media sangat penting sebagai penyalur infor-masi tentang kemajuan pemban-gunan daerah. “Dewan berharap agar Pem-kab Barito Timur, bisa men-gevaluasi media di wilayah terse-but. Apalagi adanya kerjasama dengan media hendaknya bisa dipilah-pilah,”tegas Raran belum lama tadi. Politisi Partai Demokrat itu menjelaskan, khusus media yang memiliki kerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Barito Timur, harusnya memiliki war-tawan yang bertugas ditempat tersebut dan bekerja secara pro-fesional. Kerena peranan dan fungsi media yang sangat besar juga san-gat berdampak terhadap situasi perekonomian, pembangunan dan politik daerah, oleh karena itu me-dia juga memberikan informasi-informasi yang berkembang di

daerah yang mana tidak bisa terlihat oleh masyarakat luar. Diharapkan Pemerintah Ka-bupaten Barito Timur melalui SOPD yang bertanggung jawab untuk bisa segera menertibkan media di Bartim ini. Ia juga mengharapkan media yang memiliki kerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Bartim menempatkan wartawannya un-tuk melaksanakan tugas pelipu-tan di lingkup pemkab Bartim. Karena keberadaan awak me-dia atau wartawan di tempat san-gat membantu tugas dan fungsi pemerintah maupun dewan. In-formasi yang disampaikan cepat diterima masyarakat, sehingga fungsi media dan pers sebagai salah satu pilar pembangunan bisa dirasakan dan diketahui oleh masyarakat umum. Pihaknya juga berharap para awak media atau pers juga harus memiliki kompetensi dan berlaku profesional. Tidak boleh ada un-sur kepentingan pribadi dalam menjalankan tugas. Sehingga menjerumuskannya berlaku tidak adil atau tidak berimbang terhadap pemberitaan. “Pemberitaan dalam bentuk kritik serta saran yang disam-paikan adalah hal yang wajar dan tidak perlu untuk dita-kuti. Kami juga mengharapkan awak media menyampaikan apa pun informasi jika memang selama bertugas dewan masih ada kekurangan sebagai upaya pembenahan,”pungkas Raran. (ant/jp)

Jurnalis PostSurat Kabar Umum

Mencerdaskan Bangsa Edisi Januari 2018

Halama

n

Lensa Foto Kegiatan Zuriat Datu H. Marais

Lensa Foto Kegiatan Pemkab Batola

Lensa Foto 12

BuPaTi Batola Hj Noormiliyani menyerahkan Trophy Bergilir yang baru kepada panitia, dikarenakan trophy bergilir sebelumnya menjadi trophy tetap karena telah dimenangkan 3 kali berturut-turut oleh PTM Mujahidin Banjarmasin.

DinaS Pariwisata Budaya dan Olah Raga Kabupaten Barito Kuala, bekerjasama dengan Ikatan Pemancing Bumi Selidah (IPBS), mengelar lomba memancing ria dalam rangka memeriahkan Hari Jadi Batola Ke 58, di KolamBalaiBenihIkan (BBI) Sei Kambat Kecamatan Cerbon, Sabtu (20/01). Wakil Bupati Barito Kuala (Batola) H Rahmadian Noor, menyambut baik dengan diselenggarakan kegiatan lomba memancing.

WaKil Bupati Barito Kuala (Batola) H Rahmadian Noor, saat meninjau stand pameran dari BNN Kabupaten Barito Kuala

Dalam rangka silaturahmi akbar kedua, yang bertempat Gedung Mekkah Asrama Haji. Jl A Yani KM 28 Banjarbaru.

KeTua Panitia silaturahmi akbar kedua Datu H Marais, Hj Muhjiah bersama dengan ketua umum Zuriat Datu H Marais. M Harliansyah saat menyam-paikan sambutannya.

FoTo BerSaMa Ketua DPRD HST H Saban Effendi, dengan Pimpinan Redaksi Jurnalis Post, Mahliandi. ST dalam pertemuan silaturahmi akbar kedua, yang bertem-pat di Gedung pertemuan Mekkah Asrama Haji. Jl A Yani KM 28 Banjarbaru, senin 25 Desember 2017.

FoTo BerSaMa Ketua DPRD HST H Saban Effendi, per-temuan Zuriat Datu H Marais dalam silaturahmi akbar kedua, yang bertempat Gedung Mekkah Asrama Haji. Jl A Yani KM 28 Banjarbaru .

FoTo BerSaMa Zuriat Hj Basariah, dalam kegiatan pertemuan silaturahmi akbar kedua Datu H Marais, yang bertempat Gedung Mekkah Asrama Haji. Jl A Yani KM 28 Banjarbaru.

KeGiaTan Pertemuan silatur-ahmi akbar kedua, Zuriat Datu H Marais yang bertempat di Gedung pertemuan Mekkah Asrama Haji. Jl A Yani KM 28

Jurnalis PostSurat Kabar Umum

Mencerdaskan BangsaEdisi Januari 2018

Halama

n Ragam Daerah Jurnalis PostSurat Kabar Umum

Mencerdaskan Rakyat Benua13

bupatI bartIM terIMa penghargaan adItya

TAMIANG LAYANG – Ketua Karang Taruna Kabupaten Barito Timur, Santai Nyawit S.Sos MSi, angkat bicara terkait tentang pemberitaan yang dimuat oleh Koran Barito groupnya Jurnalis Post pada Edisi 41 Desember 2017 yang berjudul “Dana Karang Tar-una Dipertanyakan”. Santai mengklarifikasi bahwa tidak ada surat “sakti” dari Bupati Barito Timur, Ampera Ariyanto Yuneas Mebas SE MM, yang meminta lurah dan kepala desa se-Barito Timur untuk membantu karang taruna di desa masing-masing mengikuti kegiatan Bulan Bakti Karang Taruna (BBKT-V) Tingkat Provinsi Kalimantan Ten-gah pada Nopember 2017 di Bumi Perkemahan (Buper) Bangi Wau, Kecamatan Dusun Timur, dengan memberikan konstribusi. “Kalau disebutkan di da-lam berita Koran Barito adanya surat “Sakti”. Itu bukan surat sakti, tapi kewajiban pemerintah mendampingi. Kalau tidak, ba-gaimana peran pemerintah ter-hadap organisasi karang taruna karena sifatnya karang taruna ini, kan kepemudaan,” kata Nyantai Nyawit kepada Koran Barito Group Jurnalis Post. Pada Bulan Bakti Karang Tar-una (BBKT V) Tingkat Provinsi Kalteng tahun 2017 lalu, Kabu-paten Barito Timur bertindak sebagai tuan rumah. Pada pem-beritaan sebelumnya, Panitia BBKT 2017 mengirimkan surat undangan resmi kepada karang taruna desa/kecamatan se-Barito Timur. Isi surat tersebut me-nyampaikan karang taruna desa dan kelurahan, serta kecamatan se-Bartim agar mengirimkan per-wakilannya masing-masing untuk mengikuti kegiatan BBKT seban-yak lima orang dan menyerahkan kontribusi sebesar Rp 3 juta. Menurut Santai, fungsi pe-merintah terhadap organisasi kepemudaan karang taruna ada-lah berkewajiban membantu dan melakukan pembinaan. Pemer-intah juga berkewajiban untuk

Karya Mahatva yodhaTAMIANG LAYANG – Pemer-intah Kabupaten Barito Timur di bawah kepemimpinan Bupati Ampera AriyantoYuneas Mebas SE MM, memiliki perhatian dan kepedulian yang sangat besar terhadap organisasi kepemudaan, yaitu karang taruna. Buah dari pembinaan selama ini. Menteri Sosial RI, H.M. Idrus Marham memberikan penghargaan Aditya Karya Mahatva Yodha Tahun 2017 kepada Bupati Bartim Am-pera AY Mebas. Prestasi bagi kabupaten yang berusia 15 tahun ini patut di-torehkan dalam sejarah, dan masyarakat Barito Timur pun patut berbangga. Ibun, salah satu warga Putai, Kecamatan Dusun Tengah, Ka-bupaten Barito Timur, menilai, keberhasilan Pemerintah Kabu-paten Barito Timur mendapatkan penghargaan dari Menteri Sosial Idrus Marham pada tanggal 25 Januari 2018 lalu di Sanur Kota Denpasar, Provinsi Bali yang diterima langsung oleh Bupati

Bartim Ampera Ariyanto Yuneas Mebas selaku Pembina Karang Taruna Kabupaten Barito Timur, suatu penghargaan yang sangat membanggakan. Dari kabupaten dan kota yang ada di Indonesia, khususnya un-tuk Provinsi Kalimantan Tengah, hanya Kabupaten Barito Timur dan Barito Utara yang menda-patkan penghargaan berskala Nasional itu. “Selamat kepada Bupati Bar-tim, Pak Ampera sebagai Pem-bina Karang Taruna Kabupaten Barito Timur, sehingga prestasi ditingkat Nasioanal tersebut bisa diraih,” ujar Pria yang memiliki satu putri itu kepada Jurnalis Post group Koran Barito, belum lama tadi. Selain itu juga Ketua Karang Taruna Kabupaten Barito Timur, Santai Nyawit, S.Sos M.Si, ber-pendapat bahwa keberhasilan Bupati Ampera Ariyanto Yuneas Mebas meraih penghargaan tersebut, berkat perhatiannya yang luar biasa terhadap organ-

isasi kepemudaan yang memiliki kepengurusan sampai di tingkat desa ini. Selain itu hasil dari kerja keras semua elemen, termasuk pemuda yang aktif dalam organ-isasi karang taruna ini, Demikian pula peran pembina dari kabupaten hingga ke desa yang sangat membantu diraihnya penghargaan berskala nasional bernama Aditya Karya Mahatva Yodha Tahun 2017 tadi. Dampak dari pembinaan ini menjadikan Karang Taruna Kabupaten Barito Timur bisa tumbuh dan berkem-bang seperti sekarang ini. Santai Nyawit juga menam-bahkan, kesuksesan meraih peng-hargaan itu adalah kesuksesan semua warga Karang Taruna di Kabupaten Barito Timur. “Saya selaku ketua Karang Taruna Kabupaten Barito Timur men-gucapkan terima kasih kepada Bupati Ampera Ariyanto Yuneas Mebas selaku pembina tingkat kabupaten dan pembina dari ke-camatan hingga kelurahan/desa,” pungkasnya. (bud/kb/jp)

MenTeri Sosial RI, H.M. Idrus Marham memberikan penghargaan Aditya Karya Mahatva Yodha Tahun 2017 kepada Bupati Bartim Ampera AY Mebas.

SPJ Kegiatan BBKT V Belum Rampung

“17 Karang Taruna Belum Menyerahkan Sisa Kontribusi”

mendampingi kegiatan karang taruna dalam setiap kegiatan yang diikuti, termasuk BBKT V kemarin. Soal kontribusi Rp. 3 juta yang disetorkan oleh pemerintah desa jika mengirimkan karang tarunanya ikut berkegiatan di BBKT tersebut, dijelaskan San-tai, memang harus menyertakan kontribusi sejumlah itu. “Terkait dengan sumber dari uang kontri-busi yang dibayar tersebut dari mana, itu urusan karang taruna masing-masing. Yang jelas, tidak ada surat untuk meminta kepada pemerintah desa setempat,” tegas Santai Nyawit. Uang kontribusi yang diserah-kan pada pelaksanaan BBKT itu hanya berasal dari Barito Timur saja. Sebab Kabupaten Barito Timur bertindak sebagai tuan rumah, sedangkan kabupaten lain hanya sebagai tamu atau undangan saja. “Sedangkan yang menyerah-kan dana untuk kontribusi hanya ada 48 peserta saja, dengan nilai kontribusi bervariasi, antara Rp 3 juta sampai Rp1,5 juta. Tidak semua yang bayar Rp 3 juta, tapi ada juga bayar Rp 1,5 juta,”jelas Nyawit. Disebukan Santai, bagi pe-serta yang menyetor hanya Rp1,5 juta waktu itu, maka masih dianggap berutang. “Mereka yang bayar Rp1,5 juta, sisan-ya masih ngutang, dan sampai sekarang belum bayar seperti Desa Lalap, Hayaping, Wung-kur Nanakan, dan Desa Ampari Bura,”ungkapnya. Masih kata Santai Nyawit, untuk jumlah kontribusi yang diterima panitia kurang lebih Rp139 juta. Sedangkan 17 karang taruna lainnya yang juga mengi-kuti kegiaan BBKT tersebut, sampai sekarang belum menyer-ahkan sisa kontribusi, sehingga masih dianggap utang. Makanya, ujar Santai, sampai sekarang SPJ BBKT tersebut belum ram-pung. “Mudahan Februari 2018 ini sudah rampung untuk SPJ-Nya,”harapnya. (bud/kb/jp)

FoTo BerSaMa Bupati Bartim Ampera AY Mebas Usai Pelantikan Pengurus Karang Taruna Kabupaten Bartim, belum lama tadi.

Jurnalis PostSurat Kabar Umum

Mencerdaskan Bangsa Edisi Januari 2018

Halama

n

Bahalapadvertorial

14

dprd Kota banjarMaSIn duKung prograM KotaKu

Setiap kegiatan Wajib MARABAHAN - Seluruh SKPD lingkup Pemkab Barito Kuala (Batola) telah menerima Daftar Pelaksanaan Anggaran (DPA) APBD Tahun 2018. Ada 47 SKPD menerima DPA yang dis-erahkan langsung oleh Bupati Hj Noormiliyani AS di Aula Selidah Kantor Bupati Batola, Selasa (02/01/2018), belum lama tadi. Dari 47 SKPD itu terdiri 30 dinas, badan, rumah sakit serta 17 kecamatan se-Batola. Untuk DPA dinas dan badan terdiri Set-da, Setwan DPRD, Inspektorat, Badan Kesbangpol, Badan Peren-canaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan, serta Badan Pengelola Keuangan Aset Daerah dan PPKD. Selain itu juga Badan Pengelo-laan Pajak dan Retribusi Daerah, Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan, Dinas Pendidi-kan, Dinas kesehatan, DPU dan Penataan Ruang, serta Dinas Perumahan Rakyat danKawasan Permukiman, danDinas Sosial. “Selanjutnya, Disnakertrans, Disdal PKBP3A, Dinas Ketah-anan Pangan dan Perikanan,

BuPaTi Batola Hj Noormiliyani didampingi Wakil Bupati H Rahmadian Noor serta Sekda Supriyono, menerima daftar Pelaksanaan Anggaran (DPA) APBD Tahun 2018.Terdapat 47 SKPD yang menerima DPA.

Dinas Lingkungan Hidup, Dis-dukcapil, Dinas PMD, Dishub, Diskominfo, Diskoperdag, Dinas Penanaman Modal danPelayanan Terpadu Satu Pintu, Disporbud-par, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, Distan TPH, Disbun-nak, Satpol PP, BPBD, serta RSUD Abdul Azis Marabahan dan BLUD,”ungkapnya. Sedangkan DPA 17 kecama-tan yang terdiri dari Kecamatan Tabunganen, Tamban, Mekar-sari, Anjir Pasar, Anjir Muara, Alalak, Mandastana, Belawang, Wanaraya, Barambai, Rantau Badauh, Cerbon, Bakumpai, Marabahan, Tabukan, Kuripan, dan Jejangkit. Bupati Barito Kuala Hj Noormiliyani menjelaskan, selu-ruh pimpinan SKPD, camat, dan lurah wajib dalam memberikan kontribusi positif bagi peningka-tan kapasilitas penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan daerah. “Laksanakan seluruh program dan kegiatan yang ada pada DPA SKPD saudara sebaik-baiknya,”harapnya Mantan ketua DPRD Provinsi

Kalsel ini, mengingatkan lima acuan yang harus menjadi pedoman dalam pelaksanaan DPA. Kelima acuan itu di antaranya kegiatan pembangunan harus benar-benar menghasilkan kinerja yang sesuai dengan perencanaan. “Setiap kegiatan wajib mem-buahkan hasil dan manfaat op-timal, para pimpinan dan peja-bat struktural agar melakukan pembinaan, pengawasan dan pengendalian dalam pola kerja tersistem, agar hasil dari keg-iatan dan pembangunan harus memenuhi standar yang dapat di ukur dengan indikator yang tepat, serta setiap kegiatan pem-bangunan harus dituangkan dalam pola kerja yang tersistem sekaligus berfungsi sebagai acuan SOP,”katanya.. Isteri mantan Bupati Batola H Hasanuddin Murad itu juga menyinggung perencanaan pem-bangunan era kepemimpiannya bersama Wakil Bupati H Rahma-dian Noor, sesuai RPJMP 2017-2022. Ia berharap sketsa RPJMD tersebut harus sudah selesai akhir Januari 2018, sehingga

sebelum Musrenbang Kabupaten Batola tahun 2018 empat bulan kedepan sekaligus penyiapan RKPD Batola 2019. “Karena proses ini memer-lukan acuan perencanaan pem-bangunan yang baru sekaligus

pengawalan terwujudnya Visi Barito Kuala Setara (Satu Rasa Satu Kata, Membangun Desa Me-nata Kota, Menuju Masyarakat Sejahtera) beserta misi-misi yang ada,”pungkasnya. (humpro-batola/jp)

Membuahkan Hasil dan Manfaat

KeTuA DPRD Ko ta Banjarmasin, Kaliman tan Selatan Hj Ananda menyatakan, legislatif akan mengawal pro gram Kota tanpa ku muh (Kotaku) yang ditarget 169,7 hektar dapat dikurangi secara bertahap. Menurut Politisi Golkar ini, pemerintah kota harus dipastikan melaksanakan program yang didukung oleh pemerintah pusat ini dengan baik, karena masih ada 169,7 hektar kawasan kumuh yang perlu segera dibenahi. “Kita sangat mendukung pro-gram ini, hingga keberhasilannya sangat ingin kita lihat, makanya kita pastikan kawal program ini agar bisa berhasil,” paparnya. Sebab, ungkap dia, misalnya di daerah Banjarmasin Selatan itu, kawaasan kumuhnya hampir mencakup ada disetiap kelura-han. Yaitu seperti, di Kelurahan

Kelayan Timur, Kelayaan Barat, Kelayan Selatan, Pemurus Dalam, Tanjung Pagar, Kelayan Dalam, Basirih, Pemurus Baru, dan Ke-lurahan Murung Raya. “Program ini kita harapkan bisa mencakup semuanya dengan cepat, karena ini penting agar pembangunan dapat benar-benar merata dirasa-kan oleh masyarakat secara luas,” papar Ananda.

Sebab program Kotaku ini, terang dia, melingkupi per-baikan infrastuktur jalan dan jembatan, sanitasi, air bersih, sarana sampah, bedah rumah kumuh. “Kami dari DPRD kota Banjarmasin sangat mendu-kung progaram ini, aplagi da-nanya dari pemerintah pusat, jadi kesempatan ini harus kita manfaatkan dengan sebaik mungkin,” tegasnya. Menurut dia, dengan adanya program Kotaku ini, kawasan kumuh di Kota Seribu Sungai ini lambat laun akan berkurang. Mulai dari pemukiman yang ada di bantaran sungai hingga di pusat kota.”Sebab ini keinginan kita bersama untuk menjadikan Banjarmasin sebagai kota tanpa kumuh, karena akan menjadi kota sungai terindah Indonesia,” pungkasnya. (ant/kb/jp)KeTua DPRD Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan Hj Ananda

Jurnalis PostSurat Kabar Umum

Mencerdaskan BangsaEdisi Januari 2018

Halama

n

Waja Sampai Kaputingadvertorial

15

BANJARMASIN - Nilai ekspor melalui pelabuhan di Kaliman-tan Selatan pada Desember 2017 mencapai US$ 783,17 juta atau naik 14,76 persen diband-ing ekspor Nopember 2017 yang mencapai US$ 642,43 juta dan naik 13,22 persen. Kalu dibanding dengan nilai ekspor Desember 2016 yang hanya mencapai US$ 691,71 juta. Hal ini diung-kapkan Kepala Badan Pusat Statistik Kalimantan Selatan (BPS) Ir Diah Utami men-gatakan, dalam keterangan persnya kepada wartawan. Dia juga menjelaskan mengenai impor Kalimantan Selatan selama Desember 2017 sebesar US$ 168,23 juta atau naik sebesar 2,24 persen dibanding impor bulan Nopem-ber 2017 yang mencapai US$ 164,55 juta. “Kalau dibanding dengan nilai impor pada Desember 2016, maka nilai tersebut naik sebesar 106,51 persen yang pada saat ini nilainya menca-pai US$ 81,46 juta, dari data ini menunjukkan bahwa ne-raca perdagangan ekspor, im-por Kalimantan Selatan pada Desember 2017 adalah surplus sebesar US$ 614,94,”ungkap Diah. Selain itu menurut Diah, mengenai barang utama pe-nyumbang ekspor terbesar untuk Kalimantan Selatan pada Desember 2017 berdasar-kan kode Harmonized Syatem (HS) 2 dijit ada pada kelompok bahan bakar mineral (HS 27) dengan nilai US$ 634,21 juta, sesuai dengan data ini menun-jukkan bahwa nilai tersebut mengalami kenaikan sebesar 8,72 persen dibanding ekspor pada Nopember 2017 yang

mencapai US$ 583,32 juta. Sementara di urutan kedua adalah kelompok lemak dan minyak hewani/nabati (HS 15) yang menyumbang ekspor den-gan nilai (US$ 133,13 juta juga mengalami kenaikan sebesar 62,60 persen dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Di urutan ketiga adalah kelom-pok kayu, yaitu barang dari kayu (HS 44) dengan nilai ekspor US$ 8,67 juta. Hal Ini mengalami penurunan seban-yak 3,46 persen dibanding kan pada Nopember 2017 yang mencapai US$ 8,98 juta. Masih kata Diah Utami, menambahkan berdasarkan kontribusinya terhadap total ekspor pada Desember 2017, kelompok bahan bakar mineral (HS 27) memberikan kontribusi terbesar sebesar 80,98 persen, diikuti kelompok barang lemak dan minyak hewani/nabati (HS 15) dan kelompok kayu, barang dari kayu (HS 44) dengan kon-tribusi masing-masing sebesar 14,77 persen dan 1,91 persen. Sedangkan di urutan keem-pat dan kelima pada kelompok berbagai produk (HS 38) dan kelompok biji, kerak dan abu logam (HS 26) dengan kontri-busi masing-masing sebesar 0,72 persen dan 0,11 persen, maka peranan ekspor ke-lima ini pada Desember 2017 mencapai 99,91 persen dari total ekspor melalui pelabuhan muat di Kalimantan Selatan. Melihat sisi perkembangan-nya, total ekspor kelima barang utama sebesar US$ 782,49 juta mengalami kenaikan sebesar 14,85 persen dibandingkan pada Nopember 2017 yang mencapai US$ 681,31 juta, pungkas Diah Utami. (sr/jurnalis-post)

Neraca Perdagangan Ekspor, dan Impor Kalsel Surplus

Sebesar US$ 614,94

KePala Badan Pusat Statistik Kalimantan Selatan (BPS) Ir Diah Utami mengatakan, dalam keterangan persnya kepada wartawan

GuBERNuR Kalimantan Selatan Sahbirin Noor memasti-kan tidak ada jual beli jabatan pada seleksi penempatan pejabat di pemerintah provinsi setempat. “Tidak ada jual beli jabatan dalam pemerintahan saya, siapa pun yang memiliki kompetensi untuk menduduki suatu jabatan maka dia akan mendapatkan promosi sesuai kemampuannya,” katanya usai melantik 459 pejabat di lingkungan Pemprov Kalsel di Banjarmasin, Jum’at, (19/1). Gubernur juga memastikan penempatan pejabat tidak ber-dasarkan suka atau tidak suka, tetapi orang yang diangkat me-menuhi kriteria yang ditetapkan. “Seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) tidak perlu khawatir, kalau memang mempunyai kemam-puan yang sesuai dengan yang diperlukan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan, maka akan mendapatkan promosi sebagai mana ketentuan yang berlaku,” katanya. Saat ini, tambah paman Birin, Pemprov Kalsel sedang focus pada berbagai program pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Beberapa focus pem-bangunan tersebut antara lain bidang kesehatan, pendidikan, pangan, dan infrastruktur. “Jadi, saya harap jangan sam-pai ada pejabat yang tidak menge-tahui dengan fokus program

nilai Tukar Petani Di Kalsel

NILAI Tukar Petani (NTP) Kalimantan Selatan pada Janu-

ari 2018, mengalami kenaikan sebesar 0,71 persen atau sebesar 97,03 persen dibanding NTP pada Desember tahun 2017 lalu hanya sebesar 96,35 persen. Kenaikan NTP ini disebab-kan indeks harga yang diterima petani (IT) mengalami kenaikan sebesar 1,42 persen, lebih besar dari kenaikan indeks harga yang dibayar petani (Ib) sebesar 0,70 persen. Hal ini dikemukakan oleh Kepala BPS Kalimantan Selatan Diah Utami kepada awak media. Menurutnya pasa bulan Janu-ari 2018 di daerah perdesaan Kalimantan Selatan mengalami infasi sebesar 0,83 persen, hal ini disebabkan naiknya indeks harga di seluruh sub kelompok, dimana kenaikan tertinggi terjadi pada sub kelompok bahan makanan

yaitu sebesar 1,59 persen. “Sementara itu nilai tukar usaha rumah tangga pertanian (NTUP) Provinsi Kalimantan Selatan pada Januari 2018, sebesar 104,92 atau naik sebe-sar 1,09 persen di bandingkan NTUP bulan sebelumnya yang mencapai 103,78, Jika meli-hat rata-rata harga kualitas Gabah Kering Panen (GKP) di tingkat petani naik 1,63 persen, dari Rp 4.931,78 per Kg di bulan Desember 2017 menjadi Rp.5.012,24 per Kg di Januari 2018,”ungkapnya. Masih kata Diah, menambah-kan untuk harga gabah di tingkat penggilingan naik 1,48 persen dari Rp. 5.031,45 per Kg di bulan Desember 2017 menjadi 5.106,16 per Kg pada Januari 2018, ucap-nya. (sr/jurnalis-post)

ir. Diah utamiKepala BPS Kalimantan Selatan

Gubernur Akan Mencopot Pejabat Tidak Komitmen

Dengan Tugasnya

pembangunan kita, semuanya harus mengerti dengan tang-gung jawab tugasnya masing-masing,”katanya. Gubernur juga mendorong seluruh ASN terus mengembangkan inovasi untuk mengejar ketertinggalan pem-bangunan dari daerah lain. Menurut dia, bila ada pejabat yang tidak komitmen pada tugas-nya, pihaknya tidak akan segan-segan untuk mencopot atau mengganti dengan orang yang lebih berkompeten. “Jabatan itu adalah amanah yang harus dipenuhi dengan rasa tanggung jawab, begitu juga pemimpin, juga harus berani memenuhi janji yang disampaikan kepada rakyatnya,”ujar Guberbur Kalsel

H Sahbirin Noor. Ia pun menekankan kepada pejabat yang baru dilantik agar bersungguh-sungguh dalam bek-erja untuk memenuhi janji terse-but. “Namun demikian, jangan lupa untuk bahagia, saatnya kita bekerja dengan gembira dan sungguh-sungguh sehingga hasil-nya bisa maksimal,” katanya. Usai pelantikan, Sahbirin mengajak seluruh undangan makan durian. Suasana resmi dan serius di Gedung Maghligai seketika berubah riuh, penuh kegembiraan para pegawai dan wartawan yang berebut makan durian, diiringi suara gubernur yang menyanyikan beberapa tem-bang lagu. (humas-kalsel/kb/jp)

GuBernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor melantik 459 pejabat di lingkungan Pemprov Kalsel di Banjarmasin, belum lama tadi.

Mengalami Kenaikan

Jurnalis PostSurat Kabar Umum

Mencerdaskan Bangsa Edisi Januari 2018

Halama

n

16Iya Mulik Bengkang Turanadvertorial

berteKad tahun 2018 pertahanKan opInI wtp

(fOTO/NET)

Bupati Nadalsyah sebagai petahana maju pada Pilkada nanti di damping Sugianto Panala Putra sebagai calon Wakil Bu-pati yang sebelumnya menjabat Kepala Dinas Sosial Pember-dayaan Masyarakat dan Desa setempat sejak 1 Januari 2018 memasuki masa pensiun. Kedua pasangan ini didukung Sembilan dari 10 partai politik yang memiliki kursi di DPRD Barito Utara antara lain Partai Demokrat, PAN, Golkar, PKS, Hanura, Nasdem, PPP, PKB, dan Gerindra di tambah lagi parpol non parlemen yang lolos verifikasi di pusat telah mendaf-tar ke Komisi Pemilihan Umum setempat pada Senin (8/1). “Saya minta kepada semua PNS/ASN lingkungan pemerintah Kabupaten Barito Utara dapat

berpartisipasi menyalurkan hak pilihnya dalam pemilu yang akan datang dan bisa menjaga netrali-tasnya sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 53 tahun 2010 tentang disiplin pegawai negeri sipil,” kata Nadalsyah. Bupati Barito Utara itu men-gatakan rapat kerja dinilai be-tapa penting dan strategis kar-ena merupakan sarana untuk mengevaluasi dan merefleksikan sejauh mana keberhasilan mau-pun kendala yang kita hadapi di dalam pelaksanaan tugas yang kita emban pada tahun 2017, selanjutnya sebagai bahan per-baikan pada tahun 2018. Keberhasilan dan prestasi pembangunan di Kabupaten Bari-to Utara dari masa kemasa yang kita rasakan semakin menuju ke arah yang lebih baik. Oleh sebab

itu, program-program dan kegiatan yang se-lama ini sudah baik, patut dipertahankan dan bahkan ditingkat-kan. Demikian pula hal-hal yang masih kurang sempurna,

segera dilakukan per-baikan bersama di masa

mendatang. “Saya minta agar pe-

nyusunan laporan keuangan tersebut di susun secara cermat dan teliti. Sekali lagi agar disusun dengan benar-benar cermat dan benar-benar teliti, Karena lapo-ran keuangan organisasi perang-kat daerah yang saudara susun tersebut, merupakan agregat penyusunan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) ta-hun 2017,”ungkapnya. Maka dari itu LKPD Pemkab Barito Utara tahun 2017, katan-ya lagi direncanakan harus sudah diselesaikan dan akan di serah-kan secara resmi kepada BPK-RI perwakilan Provinsi Kalimatan Tengah paling lambat pada tang-gal 23 Maret 2018. “Untuk itu kita bertekad pada tahun 2018 ini, kiranya kita mampu mem-pertahan kan opini WTP (Wajar Tanpa Pengecualian) atas LKPD Kabupaten Barito Utara tahun anggaran 2017,”harapnya. (ant/kb/jp)

DPRD Barut Agendakan Kunker Terkait Tata Batas

DPRD Kabupaten Barito Utara, Provinsi Kalimantan Ten-gah, mengagendakan kunjungan kerja dalam daerah untuk peny-erapan aspirasi masyarakat di lima kecamatan di daerah ini, terkait masalah tata batas, yakni di kilometer 52 Jalan Negara MuaraTeweh - PurukCahu. “Kunjungan kerja ini dilaku-kan dengan mitra kerja seperti Asisten Pemerintahan dan Kes-ejahteraan Rakyat Setda Barito Utara, Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan Pertana-han, ATR BPN, Kabag Administrasi Pemerintah Umum dan Camat Teweh Tengah,” kata Wakil Ketua II DPRD Barito Utara H AcepTion. Menurut Acep Tion, kunjun-gan kerja ini merupakan agenda yang di buat melalui Rapat Ba-dan Musyawarah (Bamus) sejak 4-18 Januari 2018, terjadwal diantaranya mengenai tata batas wilayah di lima kecamatan seperti kunjungan kerja untuk mengeta-hui tentang pertanian, perikanan, peternakan dan UMKM. Sedangkan Komisi II DPRD juga akan melakukan kunjungan kerja ke lima kecamatan dalam rangka peninjauan bangunan, dan infrakstruktur, jalan dan jembatan. “Kemudian Komisi II

mengenai pertanian, perikanan, peternakan dan UMKM dengan sasaran di empat kecamatan,” kata AcepTion yang juga politisi dari Par-tai Amanat Nasional ini. Dia mengatakan setelah itu dari tanggal 15-18 Januari di-lakukan peninjauan bangunan, infrastruktur jalan dan jembatan oleh Komisi III DPRD keempat kecamatan. Sedangkan kegiatan rapat hearing dilaksanakan bersama Baleg dengan Asisten Sekda Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat dan Kabag Hukum Setda Barito Utara dalam rangka singkro-nisasi Propem perda. (ant/kb/jp)

h acep TionWakil Ketua II DPRD Barito Utara.

(fO

TO/N

ET

)

Nadalsyah Terima Lencana AKMY

BuPATI Barito utara, Kalimantan Tengah, H Nadalsyah yang maju kembali pada pemilihan bupati dan wakil bupati setempat melakukan cuti mulai 15 Februari hingga usai pilkada 23 Juni 2018. “Saya cuti di luar tanggungan Negara karena maju pada pilkada serentak 27 Juni 2018,” kata Bupati Nadalsyah saat membuka rapat kerja pemerintahan dan pembangunan di lingkungan pemerintah Kabupaten Barito Utara, Selasa, (9/1).

fOTO/NET

SeKDa Barito Utara Jainal Abidin menadatangani dokumen perjanjian kinerja dihadapan Bupati Barito Utara H Nadalsyah, Selasa (9/1/2018).

Award 2017 Kategori Pembina Umum BuPATI Barito Utara, Ka-limantan Tengah, H Nadalsyah di jadwalkan menerima penghar-gaan kategori Pembina Umum Karang Taruna Nasional Ter-baik Tahun 2017. Adhitya Karya Mahatva Yodha Award 2017 itu diserahkan langsung oleh Menteri Sosial Idrus Marham di Denpasar Bali, pada Kamis (25/1). Selain Bupati Barito Utara Nadalsyah, pejabat lainnya di Ka-limantan Tengah yang mendapat penghargaan tersebut adalah Bu-pati Barito Timur Ampera Ariyan-to Yuneas Mebas. “Alhamdulillah dua bupati di Kalteng mendapat-kan penghargaan pembina umum Karang Taruna terbaik tahun 2017,” kata Ketua Karang Taruna Kalteng Abdul Hafid di Palangka

Raya yang dilangsirAntara. Dia mengatakan kegiatan tersebut, adalah acara pen-ganugerahan Adhitya Karya Mahatva Yodha 2017, yang di selenggarakan Pengurus Na-sional Karang Taruna. “Pengu-rus Nasional Karang Taruna memberikan penghargaan ke-pada Bapak H Nadalsyah dalam bentuk lencana Adhitya Karya Mahatva Yodha kategori pembina umum terbaik Karang Taruna Kabupaten,”ungkapnya. Bupati Nadalsyah dianggap sebagai figur yang mampu men-jadi pembina dalam membangun kemitraan dengan pengurus Karang Taruna kabupaten dan pemberdayaan dengan baik. (ant/kb/jp)

Jurnalis PostSurat Kabar Umum

Mencerdaskan BangsaEdisi Januari 2018

Halama

n Lintas Daerah17

2018 Pembangunan Desa Tidak Menggunakan Pihak Ketiga

Pemerintah Desa Jangan Ketinggalan informasi

lAMANDAu - Kepala D e s a S u m b e r J a y a Kecamatan Menthobi R a y a K a b u p a t e n lamandau Kalimantan T e n g a h . S u p r a p t o mengatakan, warga Desa Sumber Jaya yang berpenduduk kurang l eb ih 1 .470 orang , sebahagian besar mata pencaharianya mereka berkebun dan beternak. Dia juga menambahkan, war-ga di Desa Sumber Jaya dalam berkebun selama beberapa tahun ini telah bekerja di perkebunan kelapa sawit, sehingga membuat warga di desa ini cukup membantu dalam pendapatan penghasilan bagi keluarganya dan dapat merubah pola hidup mereka sehari-hari kearah penghidupan yang lebih baik, ungkap Kades Suprapto. Disebutkannya juga Desa Sumber Jaya mempunyai wilayah seluas 1.086 hektar, dengan penduduk 436 kepala keluarga, terdiri dari 4 rukun warga den-gan 15 RT, yang dihuni 1.470 jiwa. Kepala Desa Sumber Jaya Suprapto mengemukakan itu, pada acara Musrembang Des yang berlangsung di aula Desa Sumber Jaya. Acara Musrembang Des dihadiri warga desa, serta Tokoh Masyarakat dan Tokoh Agama. Selain itu menyinggung masalah pembangunan in-

frastruktur, ia mengemukakan sejak beberapa tahun terakhir ini, pihaknya berupaya memban-gun dan meningkatkan jalan di desa, karena dengan peningka-tan jalan yang ada di Desanya. “Yang mana tadinya hanya jalan setapak kini bisa menjadi betonisasi, sehingga dapat mem-perlancar aktifitas warga dalam beraktifitas sehari-hari diwilayah tersebut, selain itu juga un-tuk memudahkan warga dalam melakukan aktifitas mereka, baik menuju ke perkebunan maupun ke peternakan,” ujar Suprapto. Kades yang akrab dengan Wartawan ini, juga berharap agar Pembangunan infrastruktur yang ada saat ini, dapat dirasakan oleh warganya dan dapat meningkat-kan roda perekoniman mereka dengan menunjangnya akses infrastruktur yang memadai sehingga warga Desa pun dapat semakin lancar dalam menjual hasil pertanian mereka ke ibu kota Kabupaten. Selain itu Camat Menthobi Raya Aprimeno Sabdey ST, M.Si, MT pada acara Musrembang Des mengatakan, dalam pembangu-nan pemerintahan Desa tahun 2018 ini, dibidang infrastruktur, tidak ada lagi menggunakan pihak ketiga atau kontraktor, karena itu diminta kepada warga diwilayah tersebut, untuk kesa-darannya dalam menumbuhkan rasa kebersamaan secara bergontong royong dalam membangun desa mereka, sehingga Desa tersebut, bisa lebih cepat berkembangnya, pungkas Aprimeno. (Isaskar/jp)

acara Musrembang Des yang berlangsung di aula Desa Sumber Jaya. Acara Musrembang Des dihadiri warga Desa, Tokoh Masyarakat serta Tokoh Agama dan Camat Menthobi Raya Aprimeno Sabdey

caMaT Menthobi Raya Aprimeno Sabdey, ST, M.Si, MT ketika memberi sambutan pada acara MUSRENBANG DES di Desa Mukti Manunggal tahun 2018, belum lama tadi.

LAMANDAu - Desa Mukti Ma-nunggal yang berpenduduk 375 kepala keluarga dengan 1.970 jiwa, terdiri dari 2 RW dan 10 RT, mempunyai luas wilayah 1.330 hektare termasuk Desa Ex Transmigrasi tahun 1996. Desa ini memiliki sumber daya alam yang berpotensi sehingga dapat mensejahterakan warganya bila dikelola dengan baik. Kepala Desa Mukti Manunggal Anang Halidin sejak menakhodai desa ini, berupaya melaksanakan program-program di desa yang dipimpinnya untuk mensejahtera-kan warganya. Anang Halidin membuat program pembangunan diwilayahnya yang sejalan den-gan program dan petunjuk dari kecamatan dan Kabupaten agar dapat bersinergi. Sejak dipercaya memimpin Desa Mukti Manung-gal tahun 2000 lalu hingga saat ini, Desa tersebut cukup maju dan berkembang dengan pesat, seiring dengan perkembangan

pembangunan yang ada saat ini. Masih kata Anang Halidin ketika menyampaikan laporan pada acara Musrembang Des yang berlangsung di aula Kantor Desa Mukti Manunggal belum lama ini mengatakan, bahwa wilayahnya punya potensi cukup besar untuk membangun, khususnya dibidang peternakan dan perkebunan. Bahkan saat ini Desa Mukti Ma-nunggal telah dapat mendirikan koperasi yang diberi nama Kop-erasi Karya Jaya. Dia juga menambahkan pem-bangunan yang dilaksanakan selama ini, selalu melibatkan warga dengan berupaya mengajak masyarakat, karena dengan meli-batkan warga maka kebersamaan sosialitas dalam bermasyarakat, dengan bergotong royong, dalam membangun desa di berbagai as-pek, dapat terwujud dengan baik, ucapnya. Sementara itu, Camat Men-thobi Raya Aprimeno Sabdey,ST.

Msi,MT, dalam pertemuan itu mengemukakan, bahwa semakin canggihnya teknologi sekarang ini, maka tentu diperlukan ten-tang penambahan pengetahuan, namun juga diperlukan dengan informasi yang cepat, selain di-harapkan masyarakat selalu waspada untuk tidak cepat men-erima pemberitaan yang belum tentu benar diharapkan kroscek dulu sebelum menyampaikan ke orang lain, ungkapnya. Karena itu Camat minta agar pemerintah Desa tidak keting-galan informasi, karena dengan informasi pemberitahuan dari atasan segera dapat diketahui. Menyinggung masalah perkem-bangan ekonomi di masyarakat baik dalam bidang pertanian, serta perkebunan, dan peterna-kan agar terus dipertahankan dan ditingkatkan, sehingga roda perekonomian semakin maju dan berkembang, harap Aprimeno Sabdey.(winetha/jp)

Jurnalis PostSurat Kabar Umum

Mencerdaskan Bangsa Edisi Januari 2018

Halama

n

Pariwara 18

Jurnalis PostSurat Kabar Umum

Mencerdaskan BangsaEdisi Januari 2018

Halama

n Das Barito19

16 Pejabat Eselon II Pemkab Barsel Dilantik BuNTOk - Sebanyak 16 pejabat eselon II di lingkungan Pemerintah Kabupaten Barito Sela-tan (Barsel), dimutasi. Prosesi mutasi digelar di Gedung Pertemuan Umum (GPU) Jaro Pi-rarahan, Kota Buntok. Upacara pengambilan sumpah dan janji para pejabat yang dimutasi dipimpin langsung Bu-pati Barito Selatan Eddy Raya Samsuri. Rabu (3/1/2018), belum lama tadi. Adapun daftar pe-jabat eselon II yang dimutasi yakni Hi-dayaturrahman yang sebelumnya menjabat sebagai kepala Ba-dan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia diges-er menjadi Staf Ahli. Posisinya digantikan Rahmin Hanan yang sebelumnya menjabat sebagai kepala Bappeda. Kemudian Sintanu yang sebelumnya menjabat kepala Dinas Perhubun-gan digeser menjadi Staf Ahli Bidang Hukum dan

Politik. Untuk posisi kepala Dinas Perhubun-gan masih kosong. Selain itu juga Eka Surya Thano yang sebe-lumnya sebagai kepala Dinas Kominfo seka-rang jabatan baru se-bagai Staf Ahli Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan. Posisin-ya digantikan Hardin F Nusan yang sebelumnya menjabat Staf Ahli. Sedangkan Jumadi yang sebelumnya men-jabat kepala Dinas Pendidikan mendapat jabatan baru sebagai Asisten Pemerintahan dan Sekretariat Daerah. Untuk jabatan kepala Dinas Pendidikan masih kosong, selanjutnya Dekma yang sebelumnya kepala Disperindagkop dan UKM mendapat ja-batan baru sebagai Asis-ten Adminitrasi Umum. Posisinya digantikan Edi Darmadi yang sebel-umnya menjabat sebagai Staf Ahli. Untuk Suhardi yang sebelumnya menjabat Asisten I digeser men-

jadi kepala Dinas Pe-muda Olahraga Pari-wisata dan kebudayaan, menggantikan Raden Sudarto, sedangkan Rahmin Hanan yang sebelumnya berstatus kepala Bappeda jabatan baru sebagai kepala Ba-dan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia. Sementara itu, Suâib yang sebelumnya ber-status kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah menda-pat jabatan baru sebagai kepala Bappeda. Sedangkan kepala PUPR dijabat oleh Agus Inyulius. Selain itu kepala Dinas Satpol PP dan Pemadam Keba-karan dijabat Edi Su-harto yang sebelumnya sebagai Sekretaris Dinas Pendidikan, sedangkan Ganda Daya Bina yang sebelumnya berstatus camat Dusun Utara, mendapat jabatan baru sebagai Inspektorat Ka-bupaten Barito Selatan dan Rudi Gawis ST ja-batan baru Kepala Dinas Perumahan Kawasan

Pemukiman dan Perta-nahan (DPKPP). “Kemudian Rtus-man Effendi dari asisten menjadi dokter umum di Rumah Sakit Jaraga Sasameh Buntok. Serta Daryomo Sukiastono yang berstatus kepala Dinas Kesehatan diberi tambahan tugas sebagai dokter digi di Rumah Sakit Jaraga Sasameh Buntok,”kata Bupati Barsel Eddy Raya Sam-suri seusai melantik para pejabat. Eddy Raya juga me-nambahkan mutasi di-lakukan sebagai bentuk penyegaran serta sesuai RPJMD 2017-2022, oleh sebab itu saya berharap kepada pejabat yang baru dilantik untuk segera bekerja untuk membangunan Kabu-paten Barito Selatan ke arah yang lebih baik lagi, selain itu untuk tiga instansi yang masih kosong, menurutnya akan dilakukan lelang jabatan sesuai dengan aturan yang berlaku, pungkas Bupati Barsel. (bn/net/jp)

Pemberitahuan Redaksi Jurnalis Post (PT Media Jaya Group) Memberitahukan nama tersebut, dibawah ini:

Nama : FirMan ManTenG Jabatan : Wartawan Jurnalis

PostWilayah Tugas : Kabupaten Bar i to

Selatan Provinsi Ka-lteng

Tempat/Tanggal lahir : Pararapak, 06 Juli 1962

Alamat : Palu Rejo RT. 09 Kec Gunung Bintang Awai Kab Barsel Kaliman-

tan Tengah

Bahwa yang bersangkutan sejak tanggal ,01 Januari 2018 sudah tidak bekerja lagi sebagai karyawan Koran Jurnalis Post seperti tugas dan jabatan yang tersebut diatas. Adapun surat tugas, yang masih berlaku, kami cabut. Apabila yang bersangkutan masih melakukan Aktifitasnya dengan menga-tas namakan intansi Koran Jurnalis Post, maka perusahaan tidak bertanggung jawab. Segala tindak tanduk yang dilakukan diluar tanggung jawab perusahaan sejak diterbitkannya pemberitahuaan ini. Demikian disampaikan seluruh instansi pemerintahan vertikal atau non vertikal, Polri, TNI dan seluruh perusahaan swasta serta masyarakat yang ada di Kabupaten Barito Selatan khususnya Buntok dapat mengetahuinya.

Marabahan 01, Januari 2018

Tertanda

Pemimpin Redaksi Jurnalis Post

MahlianDi. ST

SeBanyaK 16 pejabat eselon II di lingkungan Pemerintah Kabupaten Barito Selatan, dalam Upacara pengambilan sumpah dan janji para pejabat yang dimutasi dipimpin langsung oleh Bupati Barito Selatan Eddy Raya Samsuri

warga Kecewa Dengan Pelayanan air PDaM Puruk Cahu PuRuk CAHu – Tidak menga-lirnya air leding atau air Perusa-haan Daerah Air Minum (PDAM) beberapa hari ini sangat dike-luhkan Indra, warga Jalan Bina Warga RT 3, Kelurahan Beriwit, Kota Puruk Cahu, Kabupaten Murung Raya. Menurutnya, air PDAM ini tidak mengalir di tempatnya su-dah tiga hari yang lalu. Dengan tidak mengalirnya air ini, dirinya sangat mengeluh dan sebagai pelanggan merasa dirugikan dan kecewa. “Di tempat kami tidak menga-lir dan penampungan pun sudah kosong, kalau menagih, petugas cepat sekali. PDAM terkesan tidak peduli,” ucapnya, kepada berita sampit, Senin (29/1/2018) yang dilansir Jurnalis Post. Indra mengharapkan, semoga pihak PDAM segera menindak lanjuti apa yang mejadi keluhan dirinya ini. Karena, kata dia, dirinya merasa kurang nyaman dengan tidak mengalirnya air PDAM tersebut, kar-ena air merupakan kebutuhan pokok setiap hari yang diperlukan. Selain itu Direktur PDAM Mura Agus Sumady mengatakan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Murung Raya (Mura) sampai saat ini dalam mendis-tribusikan air bersih masih di-lakukan secara bergilir. Hal ini karena masih terbatasnya sarana

dan prasarana yang dimiliki, se-lain itu juga pihaknya berupaya seoptimal mungkin dalam mem-berikan pelayanan. Masih kata Agus, memang saat ini kondisi tersebut, masih memprihatinkan karena kurangnya sarana dan prasarana yang dimiliki perusahaan tersebut, sehingga dis-tribusi air masih sangat minim dan belum bisa memenuhi kebutuhan kota Puruk Cahu, apalagi Puruk Cahu seberang, ungkapnya. Dia juga mengakui seba-gai pimpinan yang baru ingin mengembangkan sarana dan prasarana seperti halnya insta-lasi pengolahan, salah satunya adalah harus meminta bantuan kepada Pemda setempat, harap Agus Sumady. (net/jp)

agus SumadyDirektur PDAM Mura

Jurnalis PostSurat Kabar Umum

Mencerdaskan Bangsa Edisi Januari 2018

Halama

nLapsus BatolaJurnalis PostSurat Kabar Umum

Mencerdaskan Rakyat Benua20

Laporan Khusus Hari Jadi Kabupaten Barito Kuala Ke- 58 Tahun

MenIngKatKan KepedulIan

GuBernur KalSel, H Sahbirin Noor saat menghadiri puncak kegiatan Hari Jadi Kabupaten Barito Kuala Ke- 58 Tahun 2018, di Marabahan belum lama tadi.

terhadap KeMajuan peMbangunanUpacara Peringatan Hari Jadi Kabupaten

Barito Kuala yang ke- 58 Tahun 2018. Bupati Barito Kuala (Batola), Hj. Noormiliyani AS SH selaku pembina upacara mengajak

untuk mewarisi semangat para penuntut yang memperjuangkan sehingga kabupaten Batola dapat terbentuk dan kita rasakan sampai saat ini.

Bertempat dihalaman kan-tor Bupati Barito Kuala, Kamis (4/1) istri dari mantan Bupati Batola H. Hasanuddin Murad SH ini juga mengingatkan kembali akan sejarah. Bahwa Kabupaten Barito Kuala dalam kurun waktu 58 tahun telah banyak diwarnai dinamika penyelenggaraan Pe-merintahan. Dari periodesasi pemerin-tahan sebelumnya ke periodesasi pemerintahan sesudahnya. Sam-pai dengan saat ini kita menerima estafet kesinambungan, yang

mempunyai tanggung jawab yang sama bahkan jauh lebih besar untuk mewujudkan tujuan penyelenggaraan pemerintahan itu sendiri. “Sehingga seiring dengan tuntutan masyarakat yang se-makin bertambah, serta semakin beragam dan berkembang menin-gkat, yang saya maksud sebagai memaknai hari jadi kabupaten Barito Kuala tercinta ini, yaitu seberapa jauh kita mampu mewu-judkan tugas, serta wewenang dan tanggung jawab kita demi tercapainya tujuan penyeleng-garaan pemerintahan yang baik,” ucap Noormiliyani. Selain itu Bupati Perempuan pertama di Kalsel ini juga men-gajak kepada masyarakat dan peserta upacara khususnya agar meningkatkan rasa kepedulian terhadap kemajuan pembangu-nan di kabupaten Barito Kuala ini. “Kita harus bergerak berubah, kita harus peduli dan untuk

fOTO HUMPRO BATOlA/JP

selanjutnya berbuat, kita harus proaktif dan berani mengambil peran sekaligus mempertanggung jawabkannya, mulai hari ini dan mulai awal tahun ini saat yang tepat untuk kita melangkah ber-

sama melakukannya,” tegasnya.Pada kesempatan tersebut pula ia mengajak semua pihak disamping para pemangku Pemerintahan Kabupaten, Seluruh Instansi Na-sional, Pemerintahan Desa dan

seluruh masyarakat untuk ber-sama-sama mewujudkan kinerja sesuai visi dan misi Pemerintah Kabupaten Batola sesuai peran dan seluruh kemampuan kita. (humpro-batola/kb/jp)

Gubernur Akui Berbagai Kemajuan Yang Diraih Batola PADA Kamis (4/1), Kabu-paten Barito Kuala (Batola) genap berusia 58 tahun. Namun pun-cak perayaannya dilaksanakan, Senin (8/1). Peringatan Hari Jadi (Harjad) ke-58 kabupaten yang berjuluk Bumi Ije Jela ini, di-hadiri oleh Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel) H Sahbirin Noor dan isteri Hj Raudatul Jannah, anggota DPR dan DPD RI Dapil Kalsel, ketua DPRD Kalsel, para anggota Forkopimda Provinsi Kalsel, Bupati/Walikota beserta isteri, serta pimpinan SKPD dan instansi vertical lainnya. Di hadapan seluruh undangan, gubernur yang akrap disapa Pa-man Birin itu mengakui berbagai kemajuan yang diraih Kabupaten Barito Kuala sepanjang 58 tahun perjalanan usianya. Berbagai capaian dan prestasi atas upaya optimal yang telah diraih terse-but, dengan harapan, hendaknya jangan sampai membuat kita terlena.

Namun ujarnya, harus dijadi-kan modal untuk membangun daerah yang lebih baik lagi. Lebih-lebih, lanjutnya, visi pembangu-nan yang diusung pasangan Hj Noormiliyani – H Rahmadian Noor yaitu “Membangun Desa dan Menata Kota Menuju Masyarakat Sejahtera”, yang memiliki makna sangat penting bagi kemajuan pembangunan daerah. Maka pada peringatan ini, Gubernur Sahbirin Noor juga menyinggung hal lain yang perlu mendapat perhatian yaitu me-nyangkut pengentasan kemiski-nan, kebodohan, serta keterbelakan-gan dan yang tak kalah pentingnya menyangkut, pemberantasan peny-alahgunaan narkoba yang belakangan ini sudah sangat parah. Diakhir sambutannya, gu-bernur mengajak masyarakat Kabupaten Barito Kuala untuk menjadikan Peringatan Hari Jadi ini sebagai momentum untuk melakukan refleksi, mengukur,

dan mengevaluasi kembali se-luruh capaian pembangunan serta menyelaraskan agenda pembangu-nan dengan kebijakan pembangunan, baik yang dijalankan Pemerintah Provinsi, maupun Pusat. Sebelumnya, Bupati Barito Kuala Hj Noormiliyani menga-takan, kemajuan yang dialami Kabupaten Batola ini, tidak ter-lepas dari kerjasama dan ban-tuan Pemerintah Nasional dan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan. Isteri mantan Bupati Batola H Hasanuddin Murad itu menambahkan, sejak dirinya dan Wakil Bupati H Rahmadian Noor dilantik, maka penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan akan bertumpu pada Visi Pemer-intah Kabupaten Barito Kuala yaitu Terwujudnya Barito Kuala Satu Kata Satu Rasa, Mem-bangun Desa dan Menata Kota, Menuju Masyarakat Sejahtera atau disingkat dengan Batola Setara. (humpro-batola/kb/jp)