jurnal dokter bambang fix

7/17/2019 Jurnal Dokter Bambang Fix

http://slidepdf.com/reader/full/jurnal-dokter-bambang-fix 1/18

BAB I

PENDAHULUAN

UNICEF telah menyatakan bahwa ASI adalah penyelamat hidup yang

termurah dan efektif di dunia. Banyak yang menyatakan bahwa ASI merupakan

imunisasi alami pertama untuk bayi, ASI ekslusif selama ! bulan yang di

berikan kepada bayi terbukti mengurangi resik" m"rbilitas dan m"rtalitas pada

anak, serta hal penting yang berkaitan dengan #urnal ini adalah dimana ASI #uga

sudah terbukti men#adi pen$egah ter#adinya "besitas dan penyakit kr"nis dikemudian hari.

%besitas atau kegemukan pada anak sering memberikan dampak yang

membahayakan seperti kesehatan fisik, #iwa maupun s"$ial anak nantinya.

&engan fakt"r penyebab yang tersering adalah perubahan gaya hidup dari "rang

tua yang mempengaruhi anaknya, seperti sering makan'makanan siap sa#i, #arang

"lahraga dan lebih menyukai makanan'makanan manis, namun pada #urnal ini

salah satu penyebabnya adalah tidak diberikannya ASI eksklusif ! bulan. (idak

diberikannya ASI eksklusif ! bulan biasanya ter#adi pada kalangan ibu dengan

status ek"n"mi yang tinggi atau pada ibu yang tidak mau menyusui dan

menggantikannya dengan pemberian susu f"rmula yang tinggi akan asupan

energy, lemak, karb"hidrat dan paling penting gula, yang sering menyebabkan

ter#adinya "besitas pada anak.

%leh karena itu di ambilah pembahasan #urnal ini agar kita lebih mengerti

manfaat dan melihat hubungan antara pemberian ASI ekslusif sebagai pen$egah

ter#adinya "besitas pada anak di Bra)il yang tinggal di daerah dengan iklim semi'

1



arid dimana dalam satu daerah di dapati perbedaan musim hu#an dan kemarau

yang sangat men$"l"k.

2



BAB II

Pengaruh perlindungan ASI terhadap kelebihan berat badan yang dapat

dideteksi dini pada tahun kedua kehidupan, sebuah studi mengenai anak di

Brazil dengan iklim daerah yang semi kering

*"ni$a +. Assun-", /ar"ld" S. Ferreira0, S1nia B. C"utinh"2, +e"n"r *.3.

Sant"s4, Bernard" +. /"rta5

Fa$ulty "f Nutriti"n, Federal Uni6ersity "f Alag"as. *a$ei7, Alag"as, Bra)il8

03"stgraduate 3r"gramme in Nutriti"n, Fa$ulty "f Nutriti"n, Federal Uni6ersity

"f Alag"as. *a$ei7, Alag"as, Bra)il8 23"stgraduate 3r"gramme in Child and

Ad"les$ent /ealth, Federal Uni6ersity "f 3ernambu$", 9e$ife, 3ernambu$",

Bra)il8 4&epartment "f 3ubli$ /ealth, Uni6ersity "f Bras:lia, Bras:lia, Federal

&istri$t, Bra)il8 53"stgraduate 3r"gramme in Epidemi"l"gy, Federal Uni6ersity "f

3el"tas, 3el"tas, 9i" ;rande d" Sul, Bra)il

ABS!"A#!

<utaan anak yang hidup di Bra)il dengan iklim semi'kering, sering

mengalami dua masalah nutrisi, yaitu kekurangan gi)i dan "besitas. Ada bukti

bahwa "besitas pada masa balita merupakan predisp"sisi "besitas saat dewasa.

%leh karena itu, "besitas harus segera di$egah sedini mungkin. Beberapa

penelitian telah menun#ukkan bahwa menyusui adalah fakt"r pr"tektif terhadap

kelebihan berat badan namun terdapat pula beberapa penelitian yg tidak

menun#ukan hubungan antara keduanya. Ada beberapa studi tentang hubungan ini

3



di negara'negara berkembang pada anak'anak di bawah usia dua tahun. 3enelitian

ini bertu#uan untuk mengetahui apakah anak'anak yang mendapatkan ASI

eksklusif selama ! bulan menun#ukkan pre6alensi yang lebih rendah untuk

kelebihan berat badan pada saat tahun kedua kehidupan, berdasarkan pada sampel

pr"babilitas dari 0.0=> anak ?usia 0 sampai 04 bulan@, dengan 6ariabel dependent

adalah kelebihan berat badan, dimana didefinisikan sebagai, berat badan menurut

pan#ang badan ?BB(B@ pada )'sk"r 0, berdasarkan standar /% 0==!.

Sementara 6ariabel independen adalah pemberian ASI eksklusif ?! bulan@. Rasio

prevalensi ?39@ dan CI >5D diperkirakan menggunakan Poisson regressi"n

dengan penyesuaian yang kuat dari 6arians. Setelah disesuaikan ditemukan

beberapa fakt"r yang mempengaruhi seperti, s"sial ek"n"mi, 6ariabel dem"grafi

dan kesehatan yang berhubungan, Anak dengan ASI eksklusif selama ! bulan

menun#ukkan memiliki pre6alensi yang lebih rendah untuk kelebihan berat badan

dengan nilai ?5,D 6s >,D, 39 =,!0, >5D CI =,45'=,>@. (erlihat bahwa ASI

eksklusif ! bulan merupakan fakt"r pr"tektif terhadap kelebihan berat badan

pada anak'anak di tahun kedua kehidupan yang tinggal di wilayah semi'kering

Brasil.

$ey %&rds' Bi"a$ti6e fa$t"rs8 $hildh""d "6erweight8 $hildren8 Bra)il

PEN(AN!A"

Beberapa penelitian telah melap"rkan bahwa anak yang kelebihan berat badan

memiliki kemungkinana yang lebih besar mengalami kegemukan saat dewasa

nanti, dan hal ini memperkuat alasan untuk dilakukan pen$egahan kegemukan

se$ara dini agar tidak ter#adi kegemukan disaat dewasa nanti. 3ertanyaan adalah

4



bagaimana dan kapan waktu yang tepat untuk men$egah kelebihan berat badan,

dimana saat itu anak sedang dalam pr"ses tumbuh kembang. Gelebihan berat

badan dapat meningkatkan pre6alensi ter#adinya m"rbiditas dan m"rtalitas selama

masa kanak'kanak dan kehidupan dewasa nanti, ini menggaris bawahi bahwa

pentingnya mengidentifikasi se$ara dini kemungkinan ter#adinya kegemukan

untuk pen$egahan kelebihan berat badan pada p"pulasi yang rentan.

*engenai bagaimana men$egah kelebihan berat badan, efek perlindungan dari

ASI ! bulan bisa men#adi strategi yang dapat digunakan. Namun, saat banyak

penelitian yang telah melap"rkan bahwa menyusui mengurangi risik" "besitas,

ada pula penelitian yang tidak melihat hal ini, dan tidak men#adikannya suatu

masalah yang harus di bahas. Gelebihan berat badan di masa anak'anak terus

men#adi masalah yang mendesak, karena mempengaruhi peningkatan pre6alensi

"besitas di negara'negara berkembang.

*enurut UNICEF, D dari masyarakat Bra)il Huil"mb"la ?keturunan budak

Afrika bur"nan@ hidup di wilayah ini, dengan kematian infant di Bra)il yang lebih

dari >5D rata'rata nasi"nal di wilayah ini. (ingginya infeksi saluran pernapasan

akut, dan kekurangan gi)i telah menyebabkan kematian. (erhitung 22,D yang

ter#adi pada anak'anak di bawah usia satu tahun. 3"pulasi wilayah ini sedang

mengalami transisi nutrisi, sehingga ter#adi penurunan pre6alensi stunting, yang

diikuti dengan peningkatan "besitas. Namun, efek transgenerati"nal masih

mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan anak.

3enelitian ini bertu#uan untuk menyelidiki apakah ASI eksklusif selama ! bulan

memiliki efek perlindungan terhadap kelebihan berat badan pada anak'anak

5



berusia 0 sampai 04 bulan yang tinggal di Bra)il dengan status s"sial ek"n"mi

yang rendah pada daerah semi'kering.

BAHAN DAN )E!*DE

Desain studi

3enelitian ini didasarkan pada data sekunder sur6ey dari /ari Gesehatan dan

;i)i di daerah semi'kering Bra)il yang telah die6aluasi kembali, dimana met"de

ini telah di rin$i di tempat lain.

Sampel

&igunakan pendekatan multistage sampling ?penggunakaan berbagai met"de

se$ara bersamaan dengan seefisien mungkin dan seefektif mungkin, bisanya di

gunakan di masalah s"$ial yang k"mpleks@. Setiap negara memiliki d"main yang

berbeda ?N J >@, dari 2= k"ta yang dipilih. &alam setiap k"ta yang disur6ei, dua

pusat 6aksinasi dipilih se$ara a$ak sebagai unit sampel sekunder. 3ada setiap

pusat 6aksin, anak'anak yang telah 6aksinasi se$ara sistematis dipilih. *et"de ini

menghasilkan sampel pr"babilitas yang ketat dari !.>24 anak'anak dan dipilih

se$ara a$ak. &idapatkan subsample dari 0.5 anak'anak yang berusia 0 sampai

04 bulan, dipilih kel"mp"k yang menarik untuk penelitian ini. (erdapat 20 anak'

anak yang tidak di ketahui inf"rmasi mengenai durasi menyusui ?4,4D@,

mengurangi p"pulasi yang dipela#ari men#adi 0.0=> anak'anak di tahun kedua

kehidupan.

6



Pengumpulan data

3engumpulan data berlangsung selama /ari Imunisasi Nasi"nal pada tanggal 0=

Agustus 0==5. /al ini dilakukan "leh para pr"fesi"nal kesehatan setempat yang

direkrut dan dilatih khusus untuk sur6ei. Setelah imunisasi, anak'anak men#alani

pemeriksaan antr"p"metri dan "rang tua pengasuh diwawan$arai. Inf"rmasi

tentang dem"grafi, s"sial ek"n"mi, antr"p"metri dan 6ariabel yang berhubungan

dengan kesehatan dikumpulkan "leh pewawan$ara, dengan $ara kuesi"ner

pretested.

3an#ang 9e$umbent dinilai menggunakan infant"meters CA9CI kayu dengan

berbagai pengukuran ='>> $m dan wisuda dari mm, dan berat dinilai

menggunakan skala dengan 5= kg kapasitas dan == g presisi. 3engukuran berat

badan dan pan#ang diambil dua kali untuk setiap anak "leh dua pemeriksa yang

terlatih dan diawasi.

Guesi"ner yang telah diisi diberi k"de, dan 2=D dari mereka dua kali diperiksa

"leh super6is"r. Gemudian data dipindah dan ditandai yang akan masuk ke dalam

database. 9ange dan k"nsistensi pemeriksaan dilakukan selama tahap pengk"dean

dan setelah memasukan data.

+ariabel penelitian

Berat badan, pan#ang, usia, dan #enis kelamin digabungkan untuk membangun

indeks antr"p"metri, dinyatakan sebagai nilai ), menggunakan Anthr" 2.0.0 paket

perangkat lunak, yang men$akup /% 0==! referensi antr"p"metri. Stunting

didefinisikan sebagai pan#ang badan menurut umur ?(BU@ )'sk"r K'0.

Gegemukan didefinisikan sebagai berat badan menurut pan#ang badan ?BB(B@ )'

7



sk"r 0. (er#adinya kelebihan berat badan karena kurang gi)i dengan edema di

Bra)il sangatlah tidak memungkinkan di temukan pada tahun 0==58 karena pada

tahun >!=, kwashi"rk"r dilap"rkan ada di timur laut tapi k"ndisi ini men#adi

sangat langka pada tahun >= dan seterusnya. *eski begitu, tenaga kesehatan

yang terlibat dalam pengumpulan data dilatih untuk mendeteksi kasus tersebut

agar dapat membedakan "besitas dengan kwashi"rk"r.

Lariabel lainnya berat lahir dengan kateg"ri berat ringan ?K0.5== g@, berat kurang

?0,5=='0,>>> g@, berta n"rmal ?2,==='2,>>> g@, dan berat lebih ?4.=== g atau

lebih@.

G"ndisi s"sial ek"n"mi die6aluasi dengan menggunakan Griteria Glasifikasi

Ek"n"mi Brasil. *enggunakan = pertanyaan mengenai item rumah tangga yang

dimiliki "leh resp"nden ?radi", tele6isi, kulkas, 6a$uum $leaner, mesin $u$i, dll@

dan tingkat pendidikan kepala keluarga. Setelah itu sk"r di hitung dan resp"nden

ditempatkan pada kateg"ri tingkatan ek"n"mi, dengan nilai A ?tertinggi@ ' E

?terendah@.

Anak ASI eksklusif ?eM$'BF@ adalah mereka yang hanya menerima ASI tapi tidak

ada air, teh, #us, makanan atau #enis susu lain.

Analisis Data

&alam analisis ini, 6ariabel dependen adalah berat badan berlebihan dan 6ariabel

independen adalah mendapat ASI eksklusif ?dikateg"rikan sebagai ! bulan atau

K! bulan@.

9ata'rata dan standar de6iasi dihitung untuk berat badan menurut tinggi badan

?BB(B@ )'sk"r sesuai dengan kateg"ri menyusui. U#i +e6ene digunakan untuk

8



membandingkan 6arians dari beberapa kel"mp"k data yang memiliki perbedaan

yang tidak signifikan ?p =,=5@. U#i Students digunakan pada sampel independen

untuk menilai perbandingan antar kel"mp"k.

&alam analisis sederhana, kami mengu#i hubungan antara kelebihan berat badan,

eM$'BF, dan k"6ariat ?s"sial ek"n"mi, dem"grafi dan kesehatan terkait 6ariabel@

berdasarkan rasi" pre6alensi ?39@ dan inter6al keper$ayaan >5D ?>5D CI@. Untuk

mengendalikan fakt"r pembaur, 6ariabel dengan p K=,0 dalam analisis sederhana

dimasukkan dalam m"del regresi 3"iss"n dengan pengaturan 6arians untuk

menghitung 39 dan >5D CI. Lariabel'6ariabel ini adalahO klasifikasi s"sial

ek"n"mi ?Gelas A P B P C, &, E@8 warna kulit ras ?putih n"n'putih@8 usia ?di

bulan@8 tinggi badanusia ?di )'s$"re8 6ariabel k"ntinu@8 berat lahir ?rendah

underweight berat badan n"rmal tinggi@8 dan perawatan prenatal ?ya tidak@.

9egresi linear ganda digunakan untuk menilai efek dari eM$'BF pada berat badan

menurut pan#ang badan ?BB(B@ dengan )'sk"r, yang berhubungan dengan fakt"r

pembaur. Untuk penyesuaian, k"6ariat yang sama masuk kedalam m"del regresi

3"iss"n. Semua analisis statistik yang 6ertikal dilakukan dengan menggunakan

Stata ?6ersi 0.=@ ?Stata C"rp, C"llege Stati"n, (Q, USA@ pada tingkat

signifikansi 5D.

Pertimbangan etis

3ada /ari Gesehatan dan ;i)i 3r"t"k"l penelitian telah disetu#ui "leh G"mite

Etika 3enelitian dilakukan "leh Sek"lah Gesehatan *asyarakat Nasi"nal di

Funda-" %swald" Cru). 3enelitian ini bertu#uan men#elaskan kepada semua

"rang tua pengasuh mengenai hasil penelitian ini, dengan data yg dikumpulkan

9



setelah mendapat persetu#uan yang di dahului dengan inf"rmed $"nsent yang telah

ditandatangani atas persetu#uan partisipasi mereka.

HASIL

Sebanyak 0.0=> anak ?4>,2D laki'laki@ yang diteliti, dengan pre6alensi stunting

adalah 2,D sedangkan pre6alensi "6erweight adalah ,D. Sebanyak ?5,D@

keluarga memiliki status s"sial ek"n"mi yang rendah ?Gelas & dan E@, dan

?5,4D@ dari kepala rumah tangga memiliki pendidikan rendah.

&i antara 0.0=> anak yang diteliti, 2,D berada di eM$'BF ! bulan. Bahkan

setelah disesuaikan untuk p"tensi $ukup fakt"r pembaur, risik" kelebihan berat

badan lebih rendah dibandingkan mereka yang eM$'BF K! bulan ?39 J =,!2, >5D

CI =,45'=,>@

)'sk"r ?berat badanpan#ang badan@ #uga lebih rendah pada anak'anak yang eM$'

BF ! bulan ?=,2! R =,=4 6s =,5= R =,=28 p J =,==2@, dengan perbedaan rata'rata

=.4= ?>5D CI =,=5 '=,02@.

Analisis regresi ganda menun#ukkan bahwa eM$'BF ! bulan didapatkan lebih

rendah =,2 ?>5D CI =.02' =.=2@ )'sk"r, berat badan menurut pan#ang badan.

Selain eM$'BF ! bulan, status s"sial ek"n"mi dan berat lahir #uga se$ara bebas di

hubungkan dengan kelebihan berat badan ?(abel@. <umlah anak dengan kelebihan

berat badan dengan status ek"n"mi terendah ?Gelas E@ memiliki nilai $ukup ke$il

di banding dua kelas di atasnya. Ada #uga hubungan yang p"sitif dengan berat

lahir, yaitu semakin tinggi berat lahir, semakin besar kemungkinan kelebihan berat

badan pada usia 0'04 bulan.

10



PE)BAHASAN

3enelitian ini menemukan bahwa ada efek perlindungan dari menyusui terhadap

kelebihan berat badan pada awal tahun kedua kehidupan. L"n Gries et al

menemukan bahwa lamanya menyusui berbanding terbalik dengan kelebihan

berat badan, dan hubungan ini hanya terlihat pada anak yang diberi ASI eksklusif

! bulan. Aren) et al melap"rkan dua meta'analisis mengenai efek pelindung dari

menyusui dinilai dari sembilan studi dengan l!>.=== peserta dan menemukan

bahwa menyusui memiliki efek yang ke$il untuk perlindungan tetapi k"nsisten

terhadap peningkatan berat badan pada anak'anak. %wen et al. menganalisa 0>

kasus, dari 0 kasus menun#ukkan bahwa menyusui adalah fakt"r perlindungan

terhadap kelebihan berat badan.

*engingat dari hasil penelitian ini, penting untuk mendalami efek perlindungan

bi"l"gis dari menyusui, misalnya mekanisme p"tensial yang mungkin

mempengaruhi k"mp"sisi tubuh anak. Ada beberapa bukti yang mungkin terkait

dengan k"nsekuensi metab"li$ yang berlebih dengan asupan pr"tein yang

berlebihan.

Beberapa penulis berpendapat bahwa senyawa bi"aktif, seperti leptin,

adip"nektin, ghrelin, resistin, dan "bestatin #uga mungkin memainkan peran

dalam fisi"l"gi susu manusia. /al lain menghubungkan perlindungan untuk

adip"kines dalam susu manusia, yang bertanggung #awab untuk pengaturan

berbagai #alur metab"lisme dan berperan dalam k"ntr"l makanan asupan,

pemanfaatan nutrisi, dan p"tensi m"dulasi r"end"$rine neutr"fil k"ntr"l berat

badan.

11



12



%leh karena itu, kemungkinan bahwa mereka memberikan k"ntribusi efek

perlindungan dari ASI terhadap kelebihan berat badan.

3emberian ASI pada awal kehidupan memberikan gi)i dan memi$u pr"ses

metab"li$ pada bayi yang baru lahir, istilah yang menga$u pada efek gi)i di awal

kehidupan adalah ketika asupan gi)i yang telah berlangsung efektif pada regulasi

keseimbangan energi dan dapat memainkan peran penting di pemr"graman berat

badan.

Saat ini timbul pertanyaan adalah, dari hasil penilaian antara menyusui dan

kelebihan berat badan, mun$ul pre6alensi rendah untuk kelebihan berat badan

pada anak yang disusui atau karena fakta bahwa mun$ul pre$alensi yang tinggi

untuk kelebihan berat badan pada anak yang tidak diberi ASI lalu di beri makanan

pengganti ASI dengan asupan yang tinggi karb"hidrat dan pr"tein. Bahkan, di

timur laut Brasil, di mana sebagian besar wilayah gersang Brasil, dimana sudah

ada kebiasaan untuk memberikan makanan lain pada usia yang sangat dini, seperti

memberikan "lahan makanan yang berbahan dasar susu sapi dengan $ampuran

k"mpleks karb"hidrat yang dipermanis dengan sukr"sa. Sayangnya, data

mengenai makanan yang di berikan tidak di dapat pada penelitian ini.

3r"gram *enyusui Nasi"nal dari ian &epartemen Gesehatan Bra)il dilun$urkan

pada tahun > se#ak saat itu telah dilaksanakan di seluruh negeri, termasuk

wilayah semi'kering. &engan dukungan dari semua departemen negara dan dari

berbagai "rganisasi masyarakat sipil kesehatan dan, telah memberikan k"ntribusi

besar terhadap pr"gram menyusui di Brasil. (indakan utama termasuk kampanye

massal, pelatihan tenaga kesehatan, k"nseling indi6idu dan kel"mp"k dan

pendidikan kesehatan, pr"duksi dan distribusi materi pendidikan, usaha dari

13



kel"mp"k pengusaha pendukung di masyarakat, dan appr"6al peraturan untuk

melindungi ASI dan untuk pemasaran susu f"rmula. /% merek"mendasikan

pemberian ASI eksklusif selama enam bulan pertama kehidupan. Studi ini

menemukan bahwa !,>D dari anak'anak tidak memenuhi rek"mendasi ini, dan

>,5D tidak disusui sama sekali, yang $ukup men#adi perhatian utama mengingat

kerentanan s"sial dan bi"l"gis dari anak'anak ini. &ata ini mengesankan bahwa

mana#er kebi#akan publik harus melakukan upaya yang lebih besar untuk

meningkatkan efekti6itas pr"gram menyusui ini.

Seperti disebutkan sebelumnya, anak'anak kelebihan berat badan lebih mungkin

untuk men#adi "rang dewasa yang gemuk. &engan demikian, berat badan

berlebihan harus di$egah sedini mungkin. *eskipun setiap upaya harus dilakukan

untuk men$egah peningkatan luas ter#adinya "besitas, termasuk inter6ensi dalam

peri"de pra'kehamilan pada wanita usia subur, karena dua tahun pertama

kehidupan merupakan kesempatan emas untuk membangun perilaku makan dan

perilaku kebiasaan sehat yang akan terbawa sepan#ang hidup indi6idu.

$esimpulan

/al ini dapat disimpulkan bahwa pemberian ASI eksklusif selama enam bulan

pertama kehidupan adalah fakt"r pr"tektif terhadap kelebihan berat badan pada

anak'anak di tahun kedua kehidupan. (indakan yang lebih efektif harus diambil

untuk mempr"m"sikan menyusui di kalangan ibu'ibu, terutama bagi mereka yang

tinggal di daerah eksklusi s"sial yang tinggi, seperti daerah semi'kering Brasil.

14



BAB III

$ESI)PULAN

(erbukti dari hasil #urnal ini, bahwa anak dengan asi eksklusif ! bulan

lebih beresik" rendah untuk mengalami kelebihan berat badan di banding anak

yang mendapat asi eksklusif K ! bulan. Selain itu ada beberapa fa$t"r yang

mempengaruhi, seperti status ek"n"mi yang rendah #uga pendidikan yang rendah

dari "rang tua. 3emberian ASI eksklusif ini bisa men#adi pre6entif ter#adinya

kegemukan di saat dewasa nanti, karena kandungan ASI yang terbukti

bertanggung #awab untuk pengaturan berbagai #alur metab"lisme dan berperan

dalam k"ntr"l asupan makanan, pemanfaatan nutrisi dan p"tensi neur"end"krin

yang dapat mempengaruhi peng"ntr"l berat badan.

&ikarenakan banyaknnya bukti yang menyatakan bahwa kelebihan berat

badan di masa anak'anak bisa men#adi fa$t"r penyebab "besitas di saat dewasa

nanti, "leh karena itu tindakan yang lebih efektif harus diambil untuk men$egah

ter#adinya "besitas ini adalah mempr"m"sikan menyusui di kalangan ibu'ibu,

sebagai $ara pr"teksi dini untuk anak, terutama bagi mereka yang tinggal di

daerah ek"n"mi rendah, seperti daerah semi'kering Brasil.

15



"EE"EN#ES

. Serdula *G, I6ery &, C"ates 9<, Freedman &S, il' liams"n &F, Byers (.&" "bese $hildren be$"me "bese adults A re6iew "f the literature. 3re6 *ed>>2800O!'.

0. Freedman &S, Ghan +G, Serdula *G, &iet) /, Srini' 6asan S9,Berens"n ;S. (he relati"n "f $hildh""d B*I t" adult adip"sityO the B"galusa/eart Study. 3ediatri$s 0==585O00'.2. LelasTue)'*ieyer 3, 3ere)'Faustinelli S, C"wan 3A. Identifying $hildren at risk f"r "besity, type 0 dia' betes, and $ardi"6as$ular disease. &iabetes Spe$tr 0==58O02'0=.4. Balaban ;, Sil6a ;A. 3r"te$ti6e effe$t "f breast' feeding against $hildh""d"besityV. < 3ediatr ?9i" <@ 0==48=O'!. 3"rtugueseV5. Ferreira /S, Lieira E&, Cabral C9 <r., Hueir") *&. Breastfeeding f"r atleast thirty days is a pr"te$ti6e fa$t"r against "6erweight in pres$h""l $hildrenfr"m the semiarid regi"n "f Alag"asV. 9e6 Ass"$ *ed Bras 0==85!O4'=.

3"rtugueseV!. *ayer'&a6is E<, 9ifas'Shiman S+, Wh"u +, /u FB, C"ldit) ;A, ;illman *.Breast'feeding and risk f"r $hildh""d "besityO d"es maternal diabetes "r "besitystatus matter &iabetes Care 0==!80>O002'.. &urmuX B, Ay +, &ui#ts +, *"ll /A, /"kken'G"elega AC, 9aat / et al.Infant diet and sub$utane"us fat mass in early $hildh""dO the ;enerati"n 9 Study.Eur" < Clin Nutr 0=08!!O052'!=.. /uus G, +ud6igss"n <F, EnskYr G, +ud6igss"n <. EM$lusi6e breastfeeding "f Swedish $hildren and its p"ssible influen$e "n the de6el"pment "f "besityO a

pr"spe$ti6e $"h"rt study. B*C 3ediatr 0==8O40. d"iO =.!4'042''40.L"lume 22 Z Number Z *ar$h 0=5>Breastfeeding and "6erweight Assun-" *+ et al.>. Gw"k *G, S$h""ling C*, +am (/, +eung ;*. &"es breastfeeding pr"te$tagainst $hildh""d "6erweight /"ng G"ngs [Children "f >> birth $"h"rt. Int <Epidemi"l 0==82>O0>'2=5.=. N"6aes <F, +am"unier <A, C"l"sim" EA, Fran$es$hini SCC, 3ri"re SE.Breastfeeding and "besity in Bra)ilian $hildren. Eur" < 3ubli$ /ealth0=0800O22'>.. Lafa *, *"slehi N, Afshari S, /"ssini A, Eshraghian *. 9elati"nship

between breastfeeding and "besity in $hildh""d. < /ealth 3"pul Nutr 0=082=O2=2'=.

0. \ang W, /uffman S+. Nutriti"n in pregnan$y and early $hildh""d andass"$iati"ns with "besity in de6el"ping $"untries. *atern Child Nutr 0=28>?Suppl @O=5'>.2. United Nati"ns Childrens Fund. % Semi']rid" Brasileir" e a SeguranaAlimentar e Nutri$i"nal de $rianas e ad"les$entes. Bras:liaO United Nati"nsChildrens Fund, 0==5. ?httpOwww.uni$ef."rgbra)ilpt $adern"^$"mplet".pdf,a$$essed "n 5 *ay [email protected]. *"reira *A, Cabral 3C, Ferreira /S, +ira 3I. %6er'weight and ass"$iatedfa$t"rs in $hildren fr"m n"rth'eastern Bra)il. < 3ediatr ?9i" <@ 0=08O24'50.5. *art"rell 9, W"ngr"ne A. Intergenerati"nal influen$es "n $hild gr"wth and

16



undernutriti"n. 3aediatr 3erinat Epidemi"l 0=080!?Suppl @O2=0'4.!. Sant"s +*3, 3aes'S"usa 9, da Sil6a <uni"r <B, Li$t"ra C;. Nati"nalimmuni)ati"n dayO a strategy t" m"nit"r health and nutriti"n indi$at"rs.Bull "rld/ealth %rgan 0==8!O44'>.. "rld /ealth %rgani)ati"n. /% $hild gr"wth standardsO meth"ds and

de6el"pment. +engthheight' f"r'age, weight'f"r'age, weight'f"r'length, weight'f"r'height and b"dy mass indeM'f"r'age. ;ene6aO "rld /ealth %rgani)ati"n,0==!. 20 p.. "rld /ealth %rgani)ati"n. 3hysi$al statusO the use and interpretati"n "f anthr"p"metry. ;ene6aO "rld /ealth %rgani)ati"n, >>5. 450 p. ?/% te$hni$alrep"rt series n". 54@.>. Batista Filh" *, 9issin A. Nutriti"nal transiti"n in Bra)ilO ge"graphi$ andtemp"ral trendsV. Cad Sa_de 3_bli$a 0==28>?Suppl @OS'S>. 3"rtugueseV0=. 3uffer 99, Serran" CL. 3atterns "f birthweights. ashingt"n &CO 3anAmeri$an /ealth %rgani)a' ti"n, >. ?S$ientifi$ publi$ati"n n". [email protected]. Ass"$ia-" Brasileira de Empresas de 3esTuisa. Crit`ri" de Classifi$a-"

E$"n1mi$a Brasil, 0=0. ?httpOwww.abep."rg$riteri"Brasil.aspM, a$$essed "n 00April [email protected]. "rld /ealth %rgani)ati"n. Indi$at"rs f"r assessing infant and y"ung $hildfeeding pra$ti$es. 3art IO &efiniti"ns. C"n$lusi"n "f a $"nsensus meeting held !'

N"6ember 0== in ashingt"n, &C, USA. ;ene6aO "rld /ealth %rgani)ati"n,0==. > p.02. Barr"s A<&, /irakata LN. Alternati6es f"r l"gisti$ re' gressi"n in $r"ss'se$ti"nal studiesO an empiri$al $"m' paris"n "f m"dels that dire$tly estimate the

pre6a' len$e rati". B*C *ed 9es *eth"d"l 0==282O0.04. 6"n Gries 9, G"let)k" B, Sauerwald (, 6"n *utius E. &"es breast'feeding

pr"te$t against $hildh""d "be' sity Ad6 EMp *ed Bi"l 0===84O0>'2>.05. Aren) S, 9$kerl 9, G"let)k" B, 6"n Gries 9. Breast' feeding and $hildh""d"besitya systemati$ re6iew. Int < %bes 9elat *etab &is"rd 0==480O04'5!.0!. %wen C;, *artin 9*, hin$up 3/, Smith ;&, C""k &;. Effe$t "f infantfeeding "n the risk "f "bes' ity a$r"ss the life $"urseO a Tuantitati6e re6iew "f pub'lished e6iden$e. 3ediatri$s 0==585O2!'.0. *elnik BC. EM$essi6e leu$ine'm(%9C'signalling "f $"w milk'based infantf"rmulaO the missing link t" understand early $hildh""d "besity. < %bes0=080=0O>!52. d"iO =.550=0>!52.0. %ng GG, +angkamp *, 9anke *B, hitehead G, /ughes IA, A$erini C+ etal. Insulin'like gr"wth fa$t"r I $"n$entrati"ns in infan$y predi$t differential gains

in b"dy length and adip"sityO the Cambridge Baby ;r"wth Study. Am < Clin Nutr 0==>8>=O5!'!.0>. S"$ha 3, ;r"te L, ;rus)feld &, <anas 9, &emmelmair /, Cl"sa'*"naster"l" 9 et al.8 Eur"pean Childh""d %besity (rial Study ;r"up. *ilk pr"tein intake, themetab"li$'end"$rine resp"nse, and gr"wth in infan$yO data fr"m a rand"mi)ed$lini$al trial. Am < Clin Nutr 0=8>4?Suppl !@O!S'4S.2=. Sa6in" F, Fiss"re *F, ;rassin" EC, Nanni ;E, %gger" 9, Sil6estr" +.;hrelin, leptin and I;F'I le6els in breastfed and f"rmulafed infants in the firstyears "f life. A$ta 3aediatr 0==58>4O52'2.2. Sa6in" F, +igu"ri SA, Fiss"re *F, %gger" 9. Breast milk h"rm"nes and their

17



pr"te$ti6e effe$t "n "besity. Int < 3ediatr End"$rin"l 0==>80==>O205=5. d"iO=.550==>205=5.20. Sa6in" F, +igu"ri SA. Update "n breast milk h"rm"nesO leptin, ghrelin andadip"ne$tin. Clin Nutr 0==80O40'.22. Sa6in" F, Fiss"re *F, +igu"ri SA, %gger" 9. Can h"rm"nes $"ntained in

m"thers milk a$$"unt f"r the benefi$ial effe$t "f breast'feeding "n "besity in$hildren Clin End"$rin"l ?%Mf@ 0==>8O5'!5.24. aterland 9A, ;ar)a C. 3"tential me$hanisms "f metab"li$ imprinting thatlead t" $hr"ni$ disease. Am < Clin Nutr >>>8!>O>'>.25. Sulli6an E+, ;r"6e G+. *etab"li$ imprinting in "besity. F"rum Nutr 0==8!2O!'>4.2!. de %li6eira +3*, de %li6eira Assis A*, 3inheir" S*C, da Sil6a 3rad" *,Barret" *+. C"mplementary feeding in the first tw" years "f lifeV. 9e6 Nutr 0==58O45>' !>. 3"rtugueseV2. de %li6eira *IC, Cama$h" +AB, de %li6eira S"u)a IE. Breastfeeding

pr"m"ti"n, pr"te$ti"n, and supp"rt in primary health $are in the State "f 9i" de

<aneir", Bra)ilO a $ase "f e6iden$e'based publi$ health p"li$yV. Cad Sa_de 3_bli$a0==580O>='=. 3"rtugueseV2. "rld /ealth %rgani)ati"n. ;l"bal strategy "n infant and y"ung $hild feeding.;ene6aO "rld /ealth %rgani)ati"n, 0==2. 2= p.2>. &attil" A*, Bir$h +, Grebs NF, +ake A, (a6eras E*, Saa6edra <*. Need f"r

early inter6enti"ns in the pre6enti"n "f pediatri$ "6erweightO a re6iew and

up$"ming dire$ti"ns. < %bes 0=080=0O02=02. d"iO =.550=002=02.

18

jurnal dokter bambang fix

Documents