jurnal deformasi · 2020. 5. 13. · jurnal deformasi dikelola oleh : program studi teknik sipil...

14

Upload: others

Post on 03-Dec-2020

16 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: JURNAL DEFORMASI · 2020. 5. 13. · JURNAL DEFORMASI Dikelola Oleh : Program Studi Teknik Sipil Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Pgri Palembang Terbit 2 (Dua) Edisi
Page 2: JURNAL DEFORMASI · 2020. 5. 13. · JURNAL DEFORMASI Dikelola Oleh : Program Studi Teknik Sipil Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Pgri Palembang Terbit 2 (Dua) Edisi

JURNAL DEFORMASI

Dikelola Oleh : Program Studi Teknik Sipil Jurusan Teknik Sipil

Fakultas Teknik Universitas Pgri Palembang

Terbit 2 (Dua) Edisi Per-Tahun Terbit Edisi 1 (Pertama) Tahun 2016

Pelindung Rektor Universitas PGRI Palembang

Dr. H. Bukman Lian, M.M., M.Si. Penanggung Jawab Dekan Fakultas Teknik Universitas PGRI Palembang

Adiguna, ST., M.Si. Dewan Redaksi Ketua Reffanda Kurniawan, ST., MM. Wakil Ketua Amiwarti, ST., MT.

Sekretaris Herri Purwanto, ST., MT.

Dewan Ilmiah Mitra Bestari

Dr. Hj. Megawaty, MT. ( PU Bina Marga dan Tata Ruang Provinsi Sumatera Selatan ) H. K. M. Aminuddin, ST., MT. ( PU Cipta Karya Provinsi Sumatera Selatan ) Yulindasari, ST., M.Eng. ( Universitas Sriwijaya ) Hj. Ramadhani, ST., MT. ( Universitas IBA Palembang ) Khadavi, ST., MT. ( Universitas Bung Hatta Padang ) Irma Sepriyanna, ST., MT. ( STT PLN Jakarta )

Almamater

Ir. H. K. Oejang Oemar, M.Sc. Adiguna, ST., M.Si. Amiwarti, ST., MT. M. Firdaus, ST., MT. Herri Purwanto, ST., MT. Syahril Alzahri, ST., MT.

Editing Endang Kurniawan, ST.

Pelaksana Tata Usaha

Teddy Irawan, ST. Lisda Ariani, ST.

Publikasi dan Distribusi Agus Setiobudi, ST., M.Si.

Alamat Redaksi: Program Studi Teknik Sipil Universitas PGRI Palembang

Jl. Jend. A. Yani, Lr. Gotong Royong 9/10 Ulu Palembang Sumatera Selatan 302512 Telp. 0711-510043, Fax. 0711-514782, e-mail: [email protected]

Page 3: JURNAL DEFORMASI · 2020. 5. 13. · JURNAL DEFORMASI Dikelola Oleh : Program Studi Teknik Sipil Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Pgri Palembang Terbit 2 (Dua) Edisi

ii

JURNAL DEFORMASI PRODI TEKNIK SIPIL ISSN 2477- 4950, EISSN 2621-7929

Volume 4-1, Januari – Juni 2019

DAFTAR ISI

Artikel Penelitian Halaman

1. Analisa Pengaruh Serbuk Kaca dan Abu Terbang Sebagai Bahan Pengganti

Alternatif Tehadap Kuat Tekan Beton, Amiwarti, Mahipal..............................

1-11

2. Analisa Pengaruh Penambahan Limbah Gypsum Terhadap Nilai CBR

Tanah Dasar Diruas Jalan BK 1 Desa Tanjung Bulan Kabupaten OKU Timur, Lindawati, Enda Kartika Sari...................................................................

12-19

3. Analisa Perencanaan Runway, Taxiway, Dan Apron Pada Bandara Sultan

Mahmud Badaruddin II Palembang Menggunakan Metode FAA (Federal Aviation Administration), Herri Purwanto, Agung Sunandar.............................

20-29

4. Pengaruh Penambahan Kawan Bendrat Galvanis Pada Campuran Beton

Terhadap Kuat Lentur Beton, Hamdi, Dafrimon, Soegeng Harijadi, Revias........................................................................................................................

30-43

5. Desain Marka Jalan Dari Beton Dengan Replacement System,

Adiguna.....................................................................................................................

44-51

Page 4: JURNAL DEFORMASI · 2020. 5. 13. · JURNAL DEFORMASI Dikelola Oleh : Program Studi Teknik Sipil Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Pgri Palembang Terbit 2 (Dua) Edisi

iii

Petunjuk Untuk Penulis

A. Naskah

Naskah yang di ajukan oleh penulis harus diketik dengan komputer menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar, menyertakan 1 (satu) soft copy dalam bentuk CD memakai program microsoft word dan ukuran kertas A4, jarak 1,15 spasi, menggunakan huruf Time New Roman dengan mencantumkan nomor HP/Telepon dan alamat e-mail. Naskah yang diajukan oleh penulis merupakan naskah asli yang belum pernah diterbitkan maupun sedang dalam proses pengajuan ditempat lain untuk diterbitkan, dan diajukan minimal 1 (satu) bulan sebelum penerbitan.

B. Format Penulisan Artikel Judul Judul ditulis dengan huruf besar, nama penulis tanpa gelar, mencantumkan instansi asal, e-mail dan ditulis dengan huruf kecil.

Abstrak Abstrak ditulis dalam bahasa Indonesia antara 100-250 kata, dan berisi pernyataan yang terdapat dalam isi tulisan, menyatakan tujuan dari penelitian, prosedur dasar ( pemilihan objek yang diteliti, metode pengamatan dan analisis), ringkasan isi dan kesimpulan dari naskah menggunakan huruf Time New Roman 10, spasi tunggal. Kata Kunci Minimal 3(Tiga) kata kunci ditulis dalam bahasa Indonesia Isi Naskah Naskah hasil penelitian dibagi dalam 5 (lima) sub judul, Pendahuluan, Metode Penelitian, Hasil, Pembahasan dan Kesimpulan. Penulis menggunakan standar Internasional (misal untuk satuan tidak menggunakan feet tetapi meter, menggunakan terminalogi dan simbol diakui international (Contoh hambatan menggunakan simbol R). Bila satuan diluar standar SI dibuat dalam kurung (misal = 1 Feet (m)). Tidak menulis singkatan atau angka pada awal kalimat, tetapi ditulis dengan huruf secara lengkap, Angka yang dilanjutkan dengan simbol ditulis dengan angka Arab, misal 3 cm, 4 kg. Penulis harus secara jelas menunjukkan rujukan dan sumber rujukan secara jelas.

Page 5: JURNAL DEFORMASI · 2020. 5. 13. · JURNAL DEFORMASI Dikelola Oleh : Program Studi Teknik Sipil Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Pgri Palembang Terbit 2 (Dua) Edisi

iv

Daftar Pustaka Rujukan / Daftar pustaka ditulis dalam urutan angka, tidak menurut alpabet, dengan ketentuan seperti dicontohkan sbb : 1. Standar Internasional :

IEC 60287-1-1 ed2.0; Electric cables – Calculation of the current rating – Part 1 – 1 : Current rating equations (100% load factor) and calculation of losses – General. Copyright © International Electrotechnical Commission (IEC) Geneva, Switzerland, www.iec.ch, 2006

2. Buku dan Publikasi : George J Anders; Rating of Electric Power Cables in Unfavorable Thermal Environment. IEEE Press, 445 Hoes Lane, Piscataway, NJ 08854, ISBN 0-471- 67909-7, 2005.

3. Internet : Electropedia; The World’s Online Electrotechnical Vocabulary. http://www.electropedia.org, diakses 15 Maret, 2011.

Setiap pustaka harus dimasukkan dalam tulisan. Tabel dan gambar dibuat sesederhana mungkin. Kutipan pustaka harus diikuti dengan nama pengarang, tahun publikasi dan halaman kutipan yang diambil. Kutipan yang lebih dari 4 baris, diketik dengan spasi tunggal tanpa tanda petik.

Page 6: JURNAL DEFORMASI · 2020. 5. 13. · JURNAL DEFORMASI Dikelola Oleh : Program Studi Teknik Sipil Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Pgri Palembang Terbit 2 (Dua) Edisi

Volume 4-1, Juni 2019, Lindawati, Enda K ISSN 2477- 4950, EISSN 2621-7929

12 Analisa Pengaruh Penambahan Limbah Gypsum Terhadap Nilai CBR Tanah Dasar

Diruas Jalan BK 1 Desa Tanjung Bulan Kabupaten OKU Timur

ANALISA PENGARUH PENAMBAHAN LIMBAH GYPSUM TERHADAP NILAI CBR TANAH DASAR DI RUAS JALAN BK 1 DESA TANJUNG BULAN KABUPATEN OKU TIMUR

Lindawati1)

Enda Kartika Sari2) 1)2) Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Baturaja

Email: [email protected], [email protected]

ABSTRAK Tanah merupakan material yang selalu berhubungan dengan teknologi konstruksi sipil.Karena besarnya pengaruh tanah terhadap perencanaan seluruh konstruksi, maka tanah menjadi komponen yang sangat diperhatikan dalam perencanaan konstruksi. Dari berbagai jenis tanah tanah dasar adalah tanah yang paling banyak ditemukan masalah. Pada kenyataanya tanah dasar bersifat kurang menguntungkan secara teknis untuk mendukung suatu pekerjaan konstruksi. Maka dari itu, diperlukannya perbaikan tanah guna untuk meningkatkan daya dukung tanah, salah satunya adalah dengan stabilisasi perbaikan tanah secara kimiawi. Salah satu parameter yang dapat diketahui apakah tanah tersebut daya dukungnya baik atau tidak. Maka dilakukan pengujian stabilitas tanah dengan menambahkan limbah gypsum yang diolah menjadi serbuk sebagai bahan pencampur tanah. Hasil dari pengujian didapat nilai CBR (California Bearing Ratio) terbesar terjadi pada sampel tanah yang dicampur dengan limbah gypsum sebanyak 5% ,10 % , 15 % , 20 %, terjadi kenaikan sebesar 7,26 pada titik 5 dengan kadar limbah gypsum 15 %. Kenaikan ini terjadi karena gypsum mengandung kalsium yang mengikat tanah bermateri organik terhadap dasar. Gypsum juga lebih menyerap banyak air sehingga membuat campuran limbah dan sampel tanah akan menjadi semakin keras dan kuat. Kata kunci : Tanah Dasar, Limbah Gypsum. CBR (California Bearing Ratio) LATAR BELAKANG

Tanah merupakan material yang selalu berhubungan dengan teknologi konstruksi sipil. Karena besarnya pengaruh tanah terhadap perencanaan seluruh konstruksi, maka tanah menjadi komponen yang sangat diperhatikan dalam perencanaan konstruksi (Suryono, S, 1980). Untuk itu, dalam perencanaan suatu konstruksi harus dilakukan penyelidikan terhadap karakteristik dan kekuatan tanah terutama sifat–sifat tanah yang mempengaruhi kekuatan dukungan tanah dalam menahan beban konstruksi yang ada diatasnya. Salah satu usaha melakukan perbaikan tanah dan meningkatkan daya dukung tanah adalah dengan melakukan stabilisasi perbaikan tanah secara kimiawi. Peningkatan kestabilan tanah biasanya digunakan Polyprophylene Polymer (PP) yang harganya cukup mahal.(Sanglerat, G dkk, 1980)

Page 7: JURNAL DEFORMASI · 2020. 5. 13. · JURNAL DEFORMASI Dikelola Oleh : Program Studi Teknik Sipil Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Pgri Palembang Terbit 2 (Dua) Edisi

Volume 4-1, Juni 2019, Lindawati, Enda K ISSN 2477- 4950, EISSN 2621-7929

13 Analisa Pengaruh Penambahan Limbah Gypsum Terhadap Nilai CBR Tanah Dasar

Diruas Jalan BK 1 Desa Tanjung Bulan Kabupaten OKU Timur

Biaya yang mahal ini mengakibatkan peningkatan dari harga pembangunan. Untuk mengurangi tingginya biaya perbaikan tanah, dalam penelitian ini dilakukan pengujian stabilitas tanah dengan menambahkan limbah gypsum sebagai bahan pencampur tanah. Jalan merupakan sarana media angkutan darat, harus dapat mendukung kelancaran pergerakan tranportasi seperti yang terjadi pada studi kasus di ruas Jalan Bk 1 Desa Tanjung Bulan Kabupaten OKU Timur dimana pada jalan ini tidak memenuhi sarana media angkutan darat terdapat banyak kerusakan jalan dan permukaan jalan yang tidak rata atau bergelombang yang diakibatkan kondisi tanah turun sehingga dapat mengganggu kelancaran tranportasi. Sehingga perlu dilakukan pengujian nilai CBR terhadap tanah lempung untuk mengetahui suatu kondisi tanah dasar (subgrade) yang dapat menahan beban kerja serta lapisan perkerasan yang memadai dan tahan lama atau awet. TINJAUAN PUSTAKA

Gypsum adalah salah satu contoh mineral dalam kadar kalsium yang mendominasi.

Gypsum yang paling umum di temukan adalah jenis hidrat kalsium sulfat hidrat dengan rumus kimia CaSO42(H2O). Gypsum adalah salah satu dari beberapa mineral yang teruapkan. Gypsum termasuk mineral dengan system kristal monokolin 2/m, namum kristal gipsnya termasuk dalam sifat krital orthorombik. Gypsum pada umumnya berwarna putih, kelabu, coklat kuning dan transparan. Hal ini tergantung mineral lain bercampur dengan gypsum (Vemmy, 2013). Sekarang ini gypsum banyak dipergunakan pada hiasan bangunan, bahan dasar pembuatan semen, pengisi cat, bahan pembuatan pupuk dan berbagai macam keperluan lainnya. Keuntungan penggunaan gypsum dalam pekerjaan teknik sipil yaitu: a. Gypsum yang dicampur lempung dapat mengurangi retak karena sodium pada tanah

terganti oleh kalsium pada gypsum sehinga pengembangannya lebih kecil. b. Gypsum dapat meningkatkan stabilitas tanah organik karena mengandung kalsium

yang mengikat tanah bermateri organic terhadap lempung yang member stabilitas terhadap agregat tanah.

c. Gypsum meningkatkan kecepatan rembesan air, dikarenakan gypsum lebih banyak menyerap air.

CBR adalah perbandingan antara beban penetrasi suatu beban terhadap bahan standar dengan kedalaman dan kecepatan penetrasi yang sama cara umum dan merupakan suatu perbandingan antara beban percobaan (test load) dengan beban standar (standard load) dan dinyatakan dalam persentase. Harga CBR adalah nilai yang menyatakan kualitas tanah dasar dibandingkan dengan bahan standar berupa batu pecah yang mempunyai nilai CBR sebesar 100% dalam memikul beban (Ibnu, S, 2006). Berdasarkan cara mendapatkan contoh tanahnya, CBR dapat dibagi menjadi : a. CBR lapangan (CBR inplace atau field inplace) digunakan untuk memperoleh nilai CBR

asli dari lapangan sesuai dengan kondisi tanah pada saat itu. Umum digunakan untuk perencanaan tebal perkerasan yang lapisan tanahnya tidak akan dipadatkan lagi. Pemeriksaan ini dilakukan dalam kondisi kadar air tinnggi (musim penghujan) (Santoso, B, 2011)

Page 8: JURNAL DEFORMASI · 2020. 5. 13. · JURNAL DEFORMASI Dikelola Oleh : Program Studi Teknik Sipil Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Pgri Palembang Terbit 2 (Dua) Edisi

Volume 4-1, Juni 2019, Lindawati, Enda K ISSN 2477- 4950, EISSN 2621-7929

14 Analisa Pengaruh Penambahan Limbah Gypsum Terhadap Nilai CBR Tanah Dasar

Diruas Jalan BK 1 Desa Tanjung Bulan Kabupaten OKU Timur

b. CBR lapangan rendaman (undisturbed soapked CBR) digunakan untuk mendapatkan besarnya nilai CBR asli lapangan pada keadaan jenuh air dan tanah mengalami pengemangan (swell) yang maksimum. Hal ini sering digunakan untuk menentukan daya dukung tanah di daerah yang lapisan tanah dasarnya tidak akan dipadat lagi, terletak yang badan jalanya sering terendam pada musim penghujan dan kering pada musim kemarau. Sedangkan pemeriksaakan dilakukan musim kemarau. Pemeriksaan dilakukan dengan mengambil contoh tanah dalam tabung (mould) yang di tekan masuk kedalam tanah mencapai kedalaman yang diinginkan.

c. CBR Laboratorium

Tanah dasar (subgrade) pada kontruksi jalan baru dapat berupa tanah asli, tanah timbunan atau tanah galian yang telah dipadatkan sampai mencapai kepadatan (95%) kepadatan maksimum. Dengan demikian daya dukung tanah dasar tersebut nilai kemampuan lapisan tanah memikul beban setelah tanah dasar tersebaut dipadatkan. CBR ini disebut CBR laboratorium, karena disiapkan dilaboratorium. (Modul Praktek Mekanika Tanah 1, 2017)

METODE PENELITIAN Metode yang digunakan adalah metode survey, yaitu suatu penyelidikan yang bersifat kritis untuk memperoleh keterangan atas suatu persoalan di dalam suatu daerah atau wilayah dengan mengambil contoh (sampel) dari populasi yang ada. Data yang digunakan dalam penelitiaan ini adalah data primer dan sekunder. Data primer di dapat dari survey lapangan, LHR dan bahan bahan uji laboratorium yaitu limbah gypsum dan tanah dasar. Data sekunder didapat dari beberapa instansi terkait yaitu Badan Pusat Statistik Kabupaten OKU Timur, Dinas PU Kabupaten OKU Timur, Dinas Perhubungan Kabupaten OKU Timur dan Kepustakaan yang terkait dengan masalah penelitian ini.

PEMBAHASAN 1. Keadaan Kelas Ruas Jalan Bk1 Desa Tanjung Bulan Kabupaten Ogan Komering Ulu

Timur Berdasarkan hasil survey di lapangan diketahui bahwa di ruas jalan Bk1 Desa Tanjung Bulan Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur hampir di sepanjang jalan tersebut mengalami kerusakan, terdapat banyak jenis kerusakan pada ruas jalan ini yaitu berlubang dengan kondisi jejak roda, retak kulit buaya, amblas dan retak selip. Hasil survey diketahui bahwa panjang ruas jalan Desa Tanjung Bulan Belitang Bk1 Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur memiliki jarak panjang ±6 km, jalan tersebut termasuk jalan kelas III C yang hanya dapat dilalui kendaraan bermotor termasuk muatan dengan ukuran lebar tidak melebihi 2.100 milimeter, Ukuran panjang tidak melebihi 9000 milimeter, dan muatan sumbu terberat yang di izinkan 8 ton. 2. Volume Lalu Lintas

Page 9: JURNAL DEFORMASI · 2020. 5. 13. · JURNAL DEFORMASI Dikelola Oleh : Program Studi Teknik Sipil Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Pgri Palembang Terbit 2 (Dua) Edisi

Volume 4-1, Juni 2019, Lindawati, Enda K ISSN 2477- 4950, EISSN 2621-7929

15 Analisa Pengaruh Penambahan Limbah Gypsum Terhadap Nilai CBR Tanah Dasar

Diruas Jalan BK 1 Desa Tanjung Bulan Kabupaten OKU Timur

Volume lalu lintas adalah jumlah kendaraan yang melalui ruas jalan dalam satuan tertentu. Untuk penelitian yang dilakukan di ruas jalan Bk1 Desa Tanjung bulan Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur volume lalu lintasnya di hitung perhari selama 7 hari mulai dari tanggal 19 juni 2018 sampai dengan 25 juni 2018 sehingga dapat diketahui secara terperinci spesifikasi kendaraan yang melintasi ruas jalan tersebut dengan waktu-waktu kepadatan serta beban-beban yang di tanggung oleh konstruksi jalan tersebut. Dengan analisa dan mencatat volume lalu lintas pada ruas jalan tersebut dapat diketahui apakah volume lalu lintas yang melaluinya merupakan salah satu penyebab utama sehingga ruas jalan tersebut menjadi rusak yang secara langsung mengurangi kenyamanan pengendara dalam melakukan perjalanan. Dengan analisa dan mencatat volume lalu lintas kendaraan yang melintasi ruas jalan tersebut dapat diketahui apakah volume lalu lintas jalan tersebut merupakan salah satu penyebab utama kerusakan pada ruas jalan Bk1 Desa Tanjung Bulan Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur. Data survey volume lalu lintas yang berada pada ruas jalan Bk1 Desa Tanjung Bulan Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur dapat dilihat pada tabel rekapitulasi volume lalu lintas berikut : Tabel 1. Rekapitulasi Keseluruhan Data Lalu Lintas Harian Rata-Rata (LHR) dari Tanggal

19 Juni 2018 Sampai Dengan 25 Juni 2018

Tanggal Sepeda Motor

Kendaraan Pribadi Pick-Up Truk

TOTAL LHR

19 Juni 2018 368 191 67 79

TOTAL

LHR

20 Juni 2018 340 165 91 66

21 Juni 2018 391 214 76 88

22 Juni 2018 316 181 83 65

23 Juni 2018 310 132 86 93

24 Juni 2018 334 153 96 65

25 Juni 2018 394 162 80 72

Jumlah 2453 1198 579 593 4823

Sumber: Data Juni 2018

Pada Tabel 1 terlihat bahwa rekapitulasi keseluruhan data lalu lintas harian rata-rata (LHR) dari tanggal 19 juni 2018 - 25 juni 2018 adalah sebanyak 689 kendaraan. Hasil CBR (California Bearing Ratio) dan DDT Pemeriksaan nilai CBR menggunakan CBR metode CBR laboratorium yaitu pemeriksaan langsung pada contoh tanah asli tanpa perendaman. Uji percobaan dilakukan di Laboratorium Fakultas Teknik Sipil Universitas Baturaja.

Page 10: JURNAL DEFORMASI · 2020. 5. 13. · JURNAL DEFORMASI Dikelola Oleh : Program Studi Teknik Sipil Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Pgri Palembang Terbit 2 (Dua) Edisi

Volume 4-1, Juni 2019, Lindawati, Enda K ISSN 2477- 4950, EISSN 2621-7929

16 Analisa Pengaruh Penambahan Limbah Gypsum Terhadap Nilai CBR Tanah Dasar

Diruas Jalan BK 1 Desa Tanjung Bulan Kabupaten OKU Timur

Tabel 2. Hasil nilai CBR tanah dasar sebelum dan sesudah dicampur Limbah Gypsum pada titik 1

No Tanah dasar + Semen (%) Hasil Nilai CBR

1 Tanah dasar 0.74

2 Tanah dasar + Limbah Gypsum 5% 0,88

3 Tanah dasar + Limbah Gypsum 10% 1,18

4 Tanah dasar + Limbah Gypsum 15% 1,905

5 Tanah dasar + Limbah Gypsum 20% 1,525

Sumber : Analisa Data Juni 2018 Tabel 3. Hasil nilai CBR tanah dasar sebelum dan sesudah Limbah Gypsum pada titik 2

No Tanah dasar + Semen (%) Hasil Nilai CBR

1 Tanah dasar 1,07

2 Tanah dasar + Limbah Gypsum 5% 1,725

3 Tanah dasar + Limbah Gypsum 10% 3,305

4 Tanah dasar + Limbah Gypsum 15% 7,1

5 Tanah dasar + Limbah Gypsum 20% 5,27 Sumber : Analisa Data Juni 2018 Tabel 4. Hasil nilai CBR tanah dasar sebelum dan sesudah dicampur Limbah Gypsum pada

titik 3

No Tanah dasar + Semen (%) Hasil Nilai CBR

1 Tanah dasar 0,91

2 Tanah dasar + Limbah Gypsum 5% 2,84

3 Tanah dasar + Limbah Gypsum 10% 3,595

4 Tanah dasar + Limbah Gypsum 15% 6,285

5 Tanah dasar + Limbah Gypsum 20% 4,98 Sumber : Analisa Data Juni 2018

Page 11: JURNAL DEFORMASI · 2020. 5. 13. · JURNAL DEFORMASI Dikelola Oleh : Program Studi Teknik Sipil Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Pgri Palembang Terbit 2 (Dua) Edisi

Volume 4-1, Juni 2019, Lindawati, Enda K ISSN 2477- 4950, EISSN 2621-7929

17 Analisa Pengaruh Penambahan Limbah Gypsum Terhadap Nilai CBR Tanah Dasar

Diruas Jalan BK 1 Desa Tanjung Bulan Kabupaten OKU Timur

Tabel 5. Hasil nilai CBR tanah dasar sebelum dan sesudah dicampur Limbah Gypsum pada titik 4

No Tanah dasar + Semen (%) Hasil Nilai CBR

1 Tanah dasar 0,85

2 Tanah dasar + Limbah Gypsum 5% 2,67

3 Tanah dasar + Limbah Gypsum 10% 3,08

4 Tanah dasar + Limbah Gypsum 15% 4,4

5 Tanah dasar + Limbah Gypsum 20% 3,845 Sumber : Analisa Data juni 2018 Tabel 6. Hasil nilai CBR tanah dasar sebelum dan sesudah dicampur Limbah Gypsum pada

titik 5

No Tanah dasar + Semen (%) Hasil Nilai CBR

1 Tanah dasar 1,15

2 Tanah dasar + Limbah Gypsum 5% 3,06

3 Tanah dasar + Limbah Gypsum 10% 5,27

4 Tanah dasar + Limbah Gypsum 15% 7,26

5 Tanah dasar + Limbah Gypsum 20% 6,045

Sumber : Analisa Data Juni 2018 Tabel 7. Hasil nilai CBR tanah dasar sebelum dan sesudah dicampur Limbah Gypsum pada

titik 6.

No Tanah dasar + Semen (%) Hasil Nilai CBR

1 Tanah dasar 0,95

2 Tanah dasar + Limbah Gypsum 5% 3,29

3 Tanah dasar + Limbah Gypsum 10% 4,145

4 Tanah dasar + Limbah Gypsum 15% 7,16

5 Tanah dasar + Limbah Gypsum 20% 5,17 Sumber : Analisa Data Juni 2018

Page 12: JURNAL DEFORMASI · 2020. 5. 13. · JURNAL DEFORMASI Dikelola Oleh : Program Studi Teknik Sipil Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Pgri Palembang Terbit 2 (Dua) Edisi

Volume 4-1, Juni 2019, Lindawati, Enda K ISSN 2477- 4950, EISSN 2621-7929

18 Analisa Pengaruh Penambahan Limbah Gypsum Terhadap Nilai CBR Tanah Dasar

Diruas Jalan BK 1 Desa Tanjung Bulan Kabupaten OKU Timur

Tabel 87 Peningkatan Hasil Keseluruhan Nilai CBR Tanah Dasar Terhadap Campuran Limbah Gypsum

No Komposisi Campuran Titik Sample

1 2 3 4 5 6

1 Tanah dasar 0,73 1,07 0,91 0,85 1,15 0,96

2 Tanah dasar + Limbah Gypsum 5%

0,88 1,725 2,84 2,67 3,06 3,29

3 Tanah dasar + Limbah Gypsum 10%

1,18 3,305 3,545 3,08 5,27 4,145

4 Tanah dasar + Limbah Gypsum 15%

1,905 7,1 6,285 4,4 7,26 7,16

5 Tanah dasar + Limbah Gypsum 20%

1,525 5,27 4,98 3,845 6,046 5,17

Sumber : Analisa Data Juni 2018 Dari Tabel 6 terlihat bahwa nilai CBR tanah dasar dengan penambahan limbah gypsum mengalami kenaikan. Penambahan limbah gypsum pada tanah dasar menyebabkan kenaikan nilai CBR secara signifikan disetiap titiknya. Terlihat bahwa setiap penambahan campuran limbah gypsum dengan kadar 5%, 10%,dan 15% terjadi kenaikan nilai CBR pada tanah dasar. Nilai CBR tertinggi yaitu 7,26 terdapat pada titik 5 dengan komposisi tanah dasar ditambah limbah gypsum sebesar 15%. Adapun grafik peningkatan nilai CBR limbah gypsum setelah di stabilisasi dapat dilihat pada gambar 1.

Gambar 1. Grafik Peningkatan Nilai CBR Limbah Gypsum Setelah di Stabilisasi.

Tanah Dasar0

2

4

6

8

Titik 1 Titik 2Titik 3Titik 4Titik 5Titik 6

Tanah Dasar

Limbah Gypsum 5 %

Limbah Gypsum 10%Limbah Gypsum 15%Limbah Gypsum 20%

Page 13: JURNAL DEFORMASI · 2020. 5. 13. · JURNAL DEFORMASI Dikelola Oleh : Program Studi Teknik Sipil Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Pgri Palembang Terbit 2 (Dua) Edisi

Volume 4-1, Juni 2019, Lindawati, Enda K ISSN 2477- 4950, EISSN 2621-7929

19 Analisa Pengaruh Penambahan Limbah Gypsum Terhadap Nilai CBR Tanah Dasar

Diruas Jalan BK 1 Desa Tanjung Bulan Kabupaten OKU Timur

KESIMPULAN Berdasarkan penelitian lapangan pada ruas Jalan bk1 Desa Tanjung Bulan Kabupaten

OKU Timur dan pada penelitian di Laboratorium Fakultas Teknik Sipil Universitas Baturaja maka dapat disimpulkan bahwa hasil penelitian pengaruh penambahan limbah gypsum terhadap nilai CBR pada tanah dasar mengalami peningkatan sebagai berikut : a. Setiap penambahan campuran limbah gypsum dengan kadar 5%, 10%,dan 15% terjadi

kenaikan nilai CBR pada tanah dasar. Kenaikan nilai terbesar yaitu 7.26 KN/m2, Pada titik 6 dan kadar limbah gypsum 15%. Selanjutnya Pada kadar 20 % terjadi penurunan.

b. Material limbah gypsum hanya efektif berfungsi pada campuran dengan kadar 15% untuk lokasi penelitian di ruas jalan bk 1 jalan tanjung bulan.

c. Semakin besar kadar limbah gypsum yang ditambahkan, maka daya dukung tanah akan mengalami penurunan di karenakan gypsum terlalu banyak menyerap air.

DAFTAR PUSTAKA

Modul Praktek Mekanika Tanah I. 2017. Jurusan Teknik Sipil Universitas Baturaja

Suryono, S, Kazuto,N. 1980. Mekanika Tanah dan Teknik Pondasi. Jakarta.

Sanglerat G, Olivari, G, Combou, B. 1987. Soal – soal Praktis Dalam Mekanika Tanah dan Teknik Pondasi. Jakarta.

Santoso, B, Suprapto H, Suryadi, HS. 2011. Diktat Kuliah Dasar Mekanika Tanah. Gunadarma Jakarta

Ibnu,S. 2006, Studi Eksperimen Pengaruh Pencampuran Serbuk Batu Bara dan Serbuk Gipsum terhadap Kuat Dukung Tanah Lempung dengan Metode Meyerhof. Jurnal terpublikasi. Jogjakarta: Universitas Islam Indonesia Jogjakarta.

Vemmy, dkk, 2013, Pengaruh Penambahan Serbuk Gypsum Dengan Lamanya Waktu Pengeraman (curing) TerhadapKarakteristik Tanah Lempung Ekspansif di Bojonegoro, Jurnal Penelitian, Universitas Brawijaya Malang, Malang.

Page 14: JURNAL DEFORMASI · 2020. 5. 13. · JURNAL DEFORMASI Dikelola Oleh : Program Studi Teknik Sipil Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Pgri Palembang Terbit 2 (Dua) Edisi