jbptppolban-gdl-rijalpurna-3631-2-bab1--7 (3)

8/18/2019 jbptppolban-gdl-rijalpurna-3631-2-bab1--7 (3)

1/4

1

BAB I

PENDAHULUAN

Bab ini menguraikan tentang latar belakang topik proyek akhir , rumusan

masalah, tujuan, batasan masalah, metodologi yang digunakan, dan

sistematika penulisan.

1. 1 Latar Belakang Masalah

Air bersih merupakan salah satu kebutuhan pokok bagi manusia. Setiap

hari manusia tidak dapat terlepas dari kebutuhan air, dari mulai minum, mandi,

mencuci hingga beribadah. Ketika kebutuhan air bersih tersebut tidak dapat

terpenuhi dengan baik, maka kehidupan manusia akan mengalami gangguan,

terutama dalam segi kesehatan.

Dari tahun ke tahun, jumlah populasi manusia semakin bertambah.

Pertambahan polpulasi tersebut akan mengakibatkan kebutuhan air bersih semakin

meningkat. Padahal dari tahun ke tahun ketersediaan air bersih semakin menurun

akibat eksploitasi yang dilakukan manusia. Konsumsi air bersih rumah tangga ikut

ambil bagian dalam eksploitasi sumber daya air tersebut. Konsumsi air bersih

kurang memperhatikan penghematan dalam penggunaannya, sehingga tidak

sedikit air yang terbuang begitu saja. Contohnya dalam hal berwudhu, air yang

terbuang lebih banyak dibandingkan dengan yang terpakai, hal ini disebabkan

oleh kran yang terus dibuka selama proses berwudhu. Selain penghematan, daur

ulang air menjadi solusi alternatif dalam penanggulangan permasalahan

kurangnya air bersih.

Berdasarkan hal tersebut, maka pada proyek akhir ini dirancang dan

direalisasikan alat yang berjudul ”Rancang Bangun Miniatur Sistem Sanitasi

Air dengan Kran, Pengatur Suhu, dan Daur Ulang Otomatis Berbasis

Mikrokontroler AT-Mega 8535”. Proyek akhir ini dikerjakan oleh 2 mahasiswa.

Bagian yang direalisasikan oleh penulis ”Rancang Bangun Miniatur Sistem

Sanitasi Air dengan Kran, Pengatur Suhu, dan Daur Ulang Otomatis

Berbasis Mikrokontroler AT-Mega 8535” (Bagian Seleksi Kondisi Air dan

Penyaringan Air). Untuk bagian yang lainnya direalisasikan oleh ARDYA

MERZY F.H dengan judul “Rancang Bangun Miniatur Sistem Sanitasi Air


2/4

2

Dengan Kran, Pengaturan Suhu, Dan Daur Ulang Otomatis Berbasis

Mikrokontroler At-Mega 16”(Bagian Tangki Utama Dan Pencampuran Zat

Kimia).

1. 2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang ada, maka dapat dikemukakan

beberapa permasalahan pokok, antara lain bagaimana cara mengatasi kekurangan

dan mengefisienkan penggunaan air bersih. Sistem apa yang akan menjadi solusi

masalah tersebut. Salah satu solusi untuk masalah tersebut adalah penggunaan

kran otomatis dan mendaur ulang air yang telah digunakan. Kemudian akan

muncul permasalahan, bagaimana cara mendaur ulang air agar layak pakai.

Setelah air didaur ulang, pengguna perlu mengetahui kondisi air, bagaimana cara

menseleksi air hasil daur ulang. Sistem elektronika apa yang akan menjadi solusi

dari permasalahan tersebut.

1. 3 Tujuan

Tujuan dari pembuatan proyek akhir “Rancang Bangun Miniatur Sistem

Sanitasi Air dengan Kran, Pengatur Suhu, dan Daur Ulang Otomatis

Berbasis Mikrokontroler AT-Mega 8535” adalah merancang danmerealisasikan alat untuk mendaur ulang air kotor menjadi air bersih sebagai

solusi dari permasalahan kekurangan dan pengefisienan air bersih.

1. 4 Pembatasan Masalah

Pembatasan masalah yang akan direalisas ikan adalah:

a. Kapasitas air setiap proses pendaurulangan adalah 15 liter.

b. Daur ulang air menggunakan sistem desinfeksi, filtrasi dan adsorpsi.

c.

Sistem akan memulai daur ulang kembali ketika satu proses daur ulang telah

selesai dilaksanakan.

d. Sumber air yang digunakan sebagai air baku berasal dari seluruh kegiatan

rumah tangga kecuali air limbah toilet dan dapur.

e. Parameter untuk menyeleksi kondisi air adalah kejernihan dan nilai resistansi

dari air. Untuk menyeleksi kejernihan, dilakukan secara optikal.


3/4

3

1. 5 Metodologi

a. Studi Literatur

Pada tahap ini, penulis mencari dan mempelajari sumber-sumber

informasi yang berhubungan dengan topik Proyek Akhir baik dari buku

maupun internet.

b. Perancangan

Berdasarkan spesifikasi yang telah ditentukan, pada tahap ini penulis

merancang blok diagram secara keseluruhan. Setelah perancangan blok

diagram, kemudian penulis mencari skema yang terperinci dari setiap bagian

blok diagram.

c.

Realisasi

Setelah melakukan perancangan dan mendapatkan rincian hal-hal yang

diperlukan dalam proyek akhir ini, penulis mulai memenuhi hal-hal tersebut,

dari mulai komponen hingga bahan-bahan mekanik. Kemudian penulis

melakukan pembuatan design PCB dan mencetaknya. Selanjutnya penulis

melakuka perakitan dan pengetesan PCB tersebut. Selain itu, penulis membuat

mekanik dan bagian perangkat lunak (pemrograman) dari proyek akhir. Pada

tahap ini, diakhiri dengan pengintegrasian aspek elektronika, aspek mekank

dan perangkat lunak (pemrograman).

d. Pengukuran dan Pengujian

Setelah pengintegrasian, penulis melakukan pengujian dan pengukuran

alat yang dibuat untuk mengevaluasi kesesuaian antara spesifikasi yang

diperoleh dan yang diinginkan.

e. Analisa dan Evaluasi

Pada tahap ini diperlukan untuk mengevaluasi kinerja dan kehandalanalat yang dibuat. Penulis melakukan identifikasi kendala-kendala yang

menyebabkan terganggunya sistem.

f. Perbaikan dan Penyempurnaan

Bila terdapat beberapa kesalahan yang masih dapat diperbaiki, maka

pada tahap ini penulis berusaha untuk memperbaikinya dan

menyempurnakannya.


4/4

4

g. Pembuatan Laporan

Tahap ini dilakukan bersamaan dengan tahap-tahap yang lainnya.

Pembuatan laporan merupakan laporan dari alat yang telah dibuat, dimana di

dalamnya berisi hasil perancangan dan analisa s istem.

1. 6 Sistematika penulisan

Sistematika penulisan pada proposal ini, bab I membahas tentang

pendahuluan yaitu latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan, batasan

masalah, metodologi, dan sistematika penulisan. Bab II membahas tentang

tinjauan pustaka yang berisi pengertian-pengertian, rumus-rumus yang terpakaian,

diagram karakteristik materi, besaran konsep ilmu yang terkait dengan proyek

akhir . Pada bab III membahas tentang perancangan dan perealisasian dari proyek

akhir baik aspek elektronika, aspek mekanik maupun perankat lunak . Bab IV

berisi hasil pengujian dan analisa terhadap proyek akhir yang telah dibuat. Bab V

berisi kesimpulan yang diperoleh dari hasil proyek akhir. Selain itu pada bab ini

terdapat saran untuk kemungkinan pengembangan proyek akhir.

jbptppolban-gdl-rijalpurna-3631-2-bab1--7 (3)

Documents