pih bab1 klmpk1_smt1_akt1

21
ARTI DAN TUJUAN HUKUM 1. ANNISA. K 2. JENNY. F 3. NUR DEVI 4. MARTHIN KELOMPOK

Upload: annisa-khoerunnisya

Post on 03-Jul-2015

56 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: Pih bab1 klmpk1_smt1_akt1

ARTI DAN TUJUAN HUKUM

1. ANNISA. K2. JENNY. F3. NUR DEVI4. MARTHIN

KELOMPOK

Page 2: Pih bab1 klmpk1_smt1_akt1

MANUSIA DAN MASYARAKAT

DEFINISI HUKUM

TUJUAN HUKUM

ARTI DAN TUJUAN HUKUM

Page 3: Pih bab1 klmpk1_smt1_akt1

MANUSIA DAN MASYARAKAT

Manusia adalah Mahkluk Sosial.Tujuan sosialisasi

secara esensial :

1. Memberi keterampilan yang dibutuhkan seseorang dalam

kehidupan tengah-tengah masyarakat.

2. Mengembangkan kemampuan seseorang untuk

berkomunikasi secara efektif.

3. Membantu seseorang mengendalikan fungsi-fungsi

organik melalui latihan-latihan mawas diri yang tepat.

4. Menanamkan kepada seseorang nilai-nilai dan

kepercayaan pokok yang ada pada masyarakat.

Page 4: Pih bab1 klmpk1_smt1_akt1

FAKTOR-FAKTOR YANG MENJADI DASAR

PERKEMBANGAN KEPRIBADIAN

1. Sifat dasar.

2. Lingkungan prenatal.

3. Perbedaan perorangan (individu)

4. Lingkungan.

5. Motivasi

Page 5: Pih bab1 klmpk1_smt1_akt1

MASYARAKAT

Suatu komunitas yang dimana individu-

individu saling bergantung dan berhubungan antar

sesama.

Syarat-syarat terbentuknya masyarakat :

1. Sekumpulan orang hidup bersama dalam kurun

waktu yang relatif lama.

2. Masyarakat ini merupakan satu kesatuan yang

saling berhubungan.

Page 6: Pih bab1 klmpk1_smt1_akt1

GOLONGAN-GOLONGAN DALAM

MASYARAKAT

Macam-macam golongan-golongan dalam

masyarakat, yaitu :

1.Golongan yang berdasarkan hubungan

kekeluargaan

2.Golongan berdasarkan hubungan

kepentingan/pekerjaan

3.Golongan berdasarkan hubungan tujuan/pandangan

hidup (ideologi)

Page 7: Pih bab1 klmpk1_smt1_akt1

BENTUK MASYARAKAT

A.Yang Berdasarkan Hubungan yang diciptakan para anggotanya:

a.Masyarakat Peguyuban (Gemeinschaft)

b.Masyarakat Patembayan (Gesellschaft)

B.Berdasarkan Sifat Pembetukannya :

a.Masyarakat yang sengaja diatur untuk tujuan tertentu.

b.Masyarakat yang diatur tetapi terjadi dengan sendirinya.

C.Yang Berdasarkan peri-Kehidupan/Kebudayaan :

1.Masyarakat Primitif dan Modern

2.Masyarakat Desa dan Masyarakat Kota

3.Masyarakat Territorial

4.Masyarakat Genealogis

5.Masyarakat Territorial-Genealogis

Page 8: Pih bab1 klmpk1_smt1_akt1

PENDORONG HIDUP

BERMASYARAKAT

Faktor Untuk Hidup Bermasyarakat

1. Ikatan Pertalian darah

2. Persamaan nasib

3. Persamaaan agama

4. Persamaan cita-cita kebudayaan

5. Persamaan kemasyarakatan bahwa mereka

mendiami suatu daerah yang sama

Page 9: Pih bab1 klmpk1_smt1_akt1

TATA HIDUP BERMASYARAKAT

Tata Hidup Bermasyarakat diatur oleh norma.Jenis-Jenis Norma Sosial

Norma Sosial Dilihat Dari Sanksinya :

1)Tata Cara .

2)Kebiasaan.

3)Tata Kelakuan.

Norma Sosial Dilihat dari Sumbernya :

1)Norma agama

2)Norma kesopanan

3)Norma kesusilaan

4)Norma hukum

Fungsi Norma Sosial, yaitu :

a) Sebagai pedoman atau

patokan perilaku pada

masyarakat

b) Merupakan wujud

konkret dari nilai yang ada

di masyarakat

c) Suatu standar atau skala

dari berbagai kategori

tingkah laku masyarakat

Page 10: Pih bab1 klmpk1_smt1_akt1

DEFINISI HUKUM

S.M. AMIN, S.H.

“ Hukum adalah kumpulan - kumpulan peraturan - peraturan yang terdiri dari norma dan sanksi – sanksi ”

J.C.T. SIMORANGKIR, S.H. dan WOERJONO SASTROPRANOTO, S.H.

“ Hukum adalah peraturan - peraturan yang bersifat memaksa, yang menentukan tingkah laku manusia dalam lingkungan masyarakat yang

dibuat oleh badan-badan resmi yang berwajib ”

Page 11: Pih bab1 klmpk1_smt1_akt1

M.H. TIRTAATMIDJA, S.H.

“ Hukum adalah semua aturan (norma) yang harus diturutdalam tingkah laku tindakan-tindakan dalam pergaulan hidupdengan ancaman mestinya mengganti kerugian ”

PROF.MR.E.M MEYERS

“ Menurut beliau, hukum ialah semua aturan yangmengandung pertimbangan kesusilaan ditunjukkan kepadatingkah laku manusia dalam masyarakat, dan yang menjadipedoman bagi pengusaha-pengusaha negara dalam melakukantugasnya ”

Page 12: Pih bab1 klmpk1_smt1_akt1

SOEROJO WIGNJODIPOERO, S.H.

“ Beliau mengatakan, hukum adalah himpunan peraturan-

peraturan hidup yang bersifat memaksa, berisikan suatu perintah

larangan atau izin untuk berbuat atau tidak berbuat sesuatu atau

dengan maksud untuk mengatur tata tertib dalam kehidupan

masyarakat “

LEON DUGUIT

“ Hukum ialah aturan tingkah laku para anggota masyarakat

sebagai jaminan dari kepentingan bersama dan jika dilanggar

menimbulkan reaksi bersama terhadap orang yang melakukan

pelanggaran itu.”

Page 13: Pih bab1 klmpk1_smt1_akt1

CIRI – CIRI HUKUM

1. Adanya perintah / larangan.

2. Perintah / larangan itu harus ditaati

oleh setiap orang.

Page 14: Pih bab1 klmpk1_smt1_akt1

UNSUR – UNSUR HUKUM

Peraturan atas kaidah - kaidah tingkah laku

manusia.

Peraturan diadakan oleh lembaga yang berwenang

membuatnya.

Peraturan bersifat memaksa.

Peraturan mempunyai sanksi yang tegas.

Page 15: Pih bab1 klmpk1_smt1_akt1

SIFAT – SIFAT HUKUM

1. Sifat memaksa

2. Sifat monopoli/mengatur

3. Sifat mencakup semua

Page 16: Pih bab1 klmpk1_smt1_akt1

TUJUAN HUKUM

1. Prof. Subekti, S.H.

Beliau mengatakan, bahwa “ hukum itu mengabdi

pada tujuan Negara yang dalam pokoknya ialah :

mendatangkan kemakmuran dan kebahagian pada

rakyatnya ”

2. Prof. Mr. Dr. L.J. van Apeldoorn

Beliau mengatakan, bahwa tujuan “ hukum ialah

mengatur pergaulan hidup manusia secara damai ”

Page 17: Pih bab1 klmpk1_smt1_akt1

5. Bentham (Teori Utilitis)

Beliau berpendapat, bahwa “ hukum bertujuan untuk

mewujudkan semata-mata apa yang berfaedah bagi

orang”

6. Prof. Mr J. van Kan

Beliau mengatakan, bahwa “ hukum bertujuan menjaga

kepentingan tiap-tiap manusia supaya kepentingan-

kepentingan itu tidak dapat di ganggu ”

Page 18: Pih bab1 klmpk1_smt1_akt1

3. Teori Etis

Menurut teori-teori ini bahwa isi hukum semata-mata

harus ditentukan oleh kesadaran etis kita mengenai

apa yang adil dan apa yang tidak adil.

4. Geny

Beliau mengajarkan, bahwa “ hukum bertujuan

semata-mata untuk mencapai keadilan ”

Page 19: Pih bab1 klmpk1_smt1_akt1

KESIMPULAN

Pengertian hukum secara umum hukum adalah peraturan

tingkah laku manusia, yang diadakan oleh badan-badan resmi

yang berwajib, yang bersifat memaksa, harus dipatuhi, dan

memberikan sanksi tegas bagi pelanggar peraturan tersebut

(sanksi itu pasti dan dapat dirasakan nyata bagi yang

bersangkutan).

Dari uraian-uraian yang telah di paparkan tadi dapat

diambil suatu kesimpulan juga bahwa tujuan hukum adalah untuk

mencapai kepada kepastian hukum dan kemanfaatan hukum serta

keadilan, baik dalam rangka penegakan hukum maupun dalam

penemuan hukum.

Page 20: Pih bab1 klmpk1_smt1_akt1

DAFTAR PUTAKA

http://nabil-maududi.blogspot.com/2012/11/manusia-sebagai-makhluk-sosial.html, 24-09-2014, 19.08 WIB

http://isma-ismi.com/pengertian-masyarakat.html, 24-09-2014, 19.10 WIB

http://wiraatm.blogspot.com/2013/03/definisi-hukum-fungsi-hukum-dan-tujuan.html , 24-09-2014, 19.14 WIB

http://maribelajarhukum.blogspot.com/2011/03/pengantar-ilmu-hukum-babi-oleh-cst.html , 24-09-2014, 19.20 WIB

http://www.bisosial.com/2012/11/pengertian-hukum-dan-pendapat-para-ahli.html, 24-09-2014, 19.34 WIB

Buku Pengantar Ilmu Hukum dan Tata Hukum Indonesia

Page 21: Pih bab1 klmpk1_smt1_akt1