IUD (Intra Uterine Device)Oleh ; Kelompok 1

DEFINISI

Alat kontrasepsi dalam rahim (AKDR) atau disebut Intra Utrine Device (IUD). Penggunaan AKDR merupakan usaha manusia untuk menekan kesuburan / kelahiran.

Tipe AKDR : Inert dibuat dari plastik (lipestloap) atau baja anti karat (chinesering)Mengandung tembaga : TCu 380 A, TCu 200C, Multi load (mLCu 250 & 375) dan nova TMengandung Hormon steroid, seperti progestasert (hormon progesterone) levanova (levonorgestrel)

CARA KERJASampai saat ini mekanisme kerja AKDR dalam mencegah kehamilan belum diketahui secara pasti. Ada yang berpendapat bahwa AKDR menimbulkan reaksi radang endometrium yang menyebabkan implantasi berkurang dengan sebukan leulosit yang dapat meleburkan sperma.

DAYA GUNA Daya guna teoritis dan daya guna pemakaian hampir sama (1 5 kehamilan / 100 wanita / tahun ). Kegagalan lebih rendah pada AKDR yang menggunakan tembaga atau hormon namun, angka ketidaklangsungan pemakaian tinggi : 20 40% tidak meneruskan pemakaian dalam tahun pertama. Rata rata AKDR tetap dipakai selama 24 bulan. Suatu hal yang jelas pada AKDR adalah jika telah cocok untuk beberapa tahun angka ekspolsi dan pengankatan oleh karena nyeri atau perdarahan menjadi sangat rendah. Ekspolsi lebih tinggi pada insersi 1 2 hari postpartum dan pada AKDR yang dipasang oleh mereka yang kurang terlatih

Nyeri pada waktu pemasangan. Kalau nyeri sekali, dapat dilakukan anasthesi paraservikal Kejang rahim terutama pada bulan bulan pertama. Memberikan spasmolitikum atau dengan pemakaian AKDR yang lebih kecil ukurannyaNyeri pelviks. Pemberian spasmolithikum dapat mengurangi keluhan ini Pingsan dapat diberikan athropin sulfas sebelum pemasangan untuk mengurangi frekuensi bradikardi dan refleks vasovagal

Perdarahan diluar haid Darah haid lebih banyakSecret vagina lebih banyakPerforasi uterus. dalam keadaan ini AKDR harus dikeluarkan melalui laparoskopiInfeksi pelviks diobati dengan antibiotik. Jika infeksinya berat, hendaknya dibuat biakan dan uji kepekaan dari daerah endoserviks serta AKDR harus dikeluarkan.Endometritis penanganannya dengan pemeriksaan bakteriologik dari endoserviks dan uterus. AKDR dikeluarkan

KONTRAINDIKASIKontraindikasi mutlak pemakaian AKDR ialah kehamilan dan penyakit radang panggul aktiv atau rekuren. Adapula yang memasukkan sangkaan karsinoma servisis uteri, karsinoma corporis uteri / termasuk pula papanicolau yang masih diragukan, serta paparan terhadap PHS sebagai indikasi kontra mutlak. Indikasi kontra relatif antara lain tumor ovarium, gonorrhea, kelainan uterus, servisitis, kelainan haid, dimenorea, stenosis kanalis servikalis, dan panjang kavum uteri yang kurang dari 6,5 cm