issn no: 2086-2083 edisi no.4 tahun ke-38/ april...

56
ISSN NO: 2086-2083 Ongkos Cetak Rp. 10.000 EDISI NO.4 TAHUN KE-38/ APRIL 2014

Upload: doanminh

Post on 03-Feb-2018

251 views

Category:

Documents


10 download

TRANSCRIPT

Page 1: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

issn no: 2086-2083

ongkos Cetak Rp. 10.000

edisi no.4 tahun ke-38/ aPRiL 2014

Page 2: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

2

Pembina :Kepala Kantor Wilayah Kementrian Agama

Provinsi Sumatera Barat

Pengarah :Kepala Bagian Tata Usaha Kanwil Kementerian

Agama Provinsi Sumatera Barat

Anggota Pengarah :Kabid Dan Pembimas di lingkungan Kantor

Wilayah Kementrian Agama Provinsi Sumatera Barat ,

Kepala Kantor Kementrian Agama Kabupaten/Kota Se-Sumatera Barat

Pemimpin Redaksi :H. M. Rifki, M.Ag (Kepala Subbag Informasi

dan Humas)

Wakil Pemimpin Redaksi :Amrizal, M.Ag

Sekretaris :Risna Yanti, S.Sos.I

Wk.Sekretaris :Al Fajri, SHI., MA

Bendahara :Muslimah ,S.Th.I., M.Ag

Dewan Redaksi :Abrar Munanda, M.Ag | Amrizal, M.Ag | Ulil

Amri, MA | Anton Akbar, M.Ag | Metra Suryati, S.Ag | Risna Yanti, S.Sos.I |

Muslimah, S.Th.I.,M.Ag | Efrian, S.Kom | Ariesta Nurman Sasono, S.Hi |

Fitra Dewi, A.Md

Kontributor Kanwil :Drs. Zilwadi | Dra. Hj. Nurjami’ah Azfa Manik | Ariesta Nurman Sasono, S.Hi | Zulfahmi, S.Ag

| Welhendri, S.Ag., MA | Taslim Perdana, S.Kom | M.Rida, SE |

Elvira Hayu,S.Kom

Reporter Daerah :Syafrizal | Agussalim |

M. Yusuf Aunur Sabri | Mardinata Jalpida | Zulkifli | Afdhal Dinilhaq |Andri Susanto | Alfia Pharma | Nori Bahar| Suhardi | Fakhmi | Milaul Hamdi | Rita Royani | David Abdullah | Azwar Hadi | Emi Ratna Aprilana | Abuzar Ghafari | Syamsul Bahri | Diana | Yonadri | Zulhafendi |

Fransica Zola | Indra Gunawan |

Design Grafis :Efrian, S.Kom

Sirkulasi :Arman, SE | Pranoto | Parman

| Zulfariswan S.Sos |

Alamat Redaksi :Kanwil Kemenag Sumbar Jl.Kuini No.79 B

Padang,Telp.(0751) 28220, 21686, Fax. (0751) 22583

Website : http://sumbar.kemenag.go.idemail : [email protected]

Rekening PAB: Majalah PAB Kanwil Kemenag Sumbar

Bank Nagari Syari’ah Cab.Padang :No. Rek: 7100.02.20.12049-4

Percetakan : CV Sejahtera - Jakarta

Tim Redaksi menerima tulisan berbentuk cerpen, puisi dan artikel dari pembaca dan siswa madrasah. Tulisan tersebut dikirim ke

email : [email protected]

TiM REDAKsi

Kakanwil Kemenag sumbar Menandatangani MoU dengan BDK dan LPMP saat Pembukaan Raker di Hotel Rocky Padang, 14 April (Rina)

Kakanwil Kemenag sumbar berfoto dengan penerima PAB Award (Pencetus Terbitnya PAB) didampingi Kepala BDK Padang Zuhri Hasibuan, 1 April (Fajr)

Kakanwil, Kabag TU, Kepala BDK dan Kasubbag informasi dan Humas memperagakan buku karya Humas usai ditandatangani Kakanwil saat Resepsi 33 Tahun PAB, 1 April (Fajr)

Page 3: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

3

sALAM REDAKsi

DAFTAR ISI

lApoRAn UTAMA Dari Ajang Raker Kemenag sumbar [ 7 ] Kemenag - Padang TV siap Lahirkan 1000 Da’i [ 10 ]

lApoRAn KHUSUSRaker Pendidikan Madrasah [ 12 ] Usia 64 Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ]

lApoRAn pIlIHAnMAn insan Cendikia, Wajah Baru Pendidikan islam [ 14 ] Gamawan dan syahrul satu ide dalam Makmurkan Masjid [ 20 ]

SEpUTAR KAnWIlKUA Teladan : 70 Persen dan 30 Persen [ 16 ] Zakat Kian diperhatikan [ 17 ]

DInAMIKA MADRASAH [ 18 - 19 ]

33 Tahun pABSemakin Dewasa, Semakin Menawan 4

sELAMAT ULAnG TAHUn KE 33….

Tepat 1 April PAB yang ada digeng-gaman pembaca ini sudah berusia 33 tahun. segenap tim redaksi mengucapkan selamat, semoga semakin dewasa dan pro-fesional. 33 tahun adalah usia istimewa, menjadi bilangan dalam ucapan zikir, uru-tan Menteri Agama dalam susunan kabinet sekaligus menjadi plat kendaraan dinas jajaran Kemenag se-indonesia.

serangkaian kegiatan dan resepsi dalam rangka HUT PAB telah sukses ter-laksana, namun disisi lain ada hal yang bukan sengaja dilakukan tim redaksi. Karena kesibukan tim redaksi memper-siapkan acara resepsi penerbitan majalah PAB bulan April tertunda sangat jauh dari harapan pembaca. Dari lubuk hati yang paling dalam tim redaksi menyampaikan permohonan maaf yang sedalam-dalamnya kepada pembaca setia atas keterlambatan ini. sedikitpun tak unsure kesengajaan dari tim redaksi

Rasa syukur paling dalam tetap terucap dari segenap tim redaksi, den-gan tarikan nafas panjang dan terdalam akhirnya timred bisa menyelesaikan setiap tahapan proses penerbitan majalah ke-cintaan lembaga umat ini. Timred belum bisa memenuhi keinginan pembaca agar majalah ini terbit lebih awal setiap bulan-nya. namun hal itu juga menjadi mimpi besar tim redaksi.

Dengan informasi yang disajikan dari dapur redaksi hendaknya bisa mengurangi kelemahan-kelemahan yang ada pada tim redaksi. Edisi kali ini timred mengang-kat fokus utama HUT ke 33 Majalah PAB. Karena tim red yakinmasih banyak yang belum tahu kapan majalah ini pertama terbit dan siapa pencetunya. Pada fokus utama kami menyajikan informasi itu dan rangkain resepsi HUT.

Mulai bulan depan PAB akan mengalami perobahan baik dari tampilan maupun konten/isi. Partisipasi dan hasil karya siswa madrasah akan menghiasi tampilan PAB ke depan. Timred menyediakan space 4 halaman untuk karya tulis siswa ma-drasah, mulai dari cerpen, puisi, cerbung, feature karkatur dan lainnya. semoga PAB semakin dewasa dan menawan. Amin… (rina)

Page 4: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

4

FoKUsUTAMA

33 TAHUn pABSemakin Dewasa, Semakin Menawan

Dalam sebuah almari sederhana di sebuah ruangan tersusun apik tumpukan buku. sekilas tampilannya seperti kitab kuno yang kertasnya sudah usang. Warnanya sudah berubah kuning kecoklatan, entah memang itulah warna aslinya. seperti tidak ada lagi yang menyentuhnya, jangankan untuk dibaca dilihatpun mungkin sudah tidak lagi pernah. Barisan buku kuno itu sepertinya sebagai syarat almari itu dinamakan tempat penyimpan barang berharga.

Dengan keraguan bercampur penasaran penulis mencoba menyentuh dan menarik salahsatu buku itu dari barisannya yang rapih. Berat, kokoh dan sedikit kesat oleh tumpukan debu yang sudah lama setia menemaninya. sampul hitam dibalut plastik tak memberikan gambaran apa yang terkandung didalamnya. Penulis mencoba membawanya ke arah cahaya yang menembus jendela kaca di ruangan itu. semakin terlihat kalau buku itu sudah lama tertidur disana. Bagian depan sampul terlihat gambar gagah laki-laki yang sudah baya, mungkin beliau pejabat pada masa itu.

Tersentak kaget bercampur senang, ternyata buku yang ada digenggaman kumpulan Majalah Penuntut Amal Bhakti yang

Laporan Risna Yanti - Padang

Babandi bendi, ka sungai tanang, Hati siapo indak ka sanang, Maliek Rang Mudo

Manari Payuang…….Lirik lagu babendi-bendi ini menggambarkan kegembi-

raan kaum muda minang dalam tari payuang. namun 33 tahun lalu babendi-bendi

kisah mengharukan bagi media penghubung jajaran Kemenag sumatera Barat. Bendi menjadi bukti seja-rah perjuangan dan suka

duka pengelola PAB. Karena tak memiliki kendaraan,

sang pencetus memutuskan menyewa bendi membawa

Majalah dari percetakan ke Kanwil. Langkah dan rentak kakinya yang tertatih, bendi

telah memiliki jasa besar untuk PAB. Mengharukan memang, namun kini PAB

telah mencapai kejayaannya di tangan-tangan profes-

sional…..

sampai sekarang masih terbit dengan tampilan nan menawan. Penuntut Amalbhakti (PAB) majalah komunitas Kementerian Agama, didilamnya tersurat kinerja lembaga umat ini. Tampilannya elegan, isinya juga bernas seperti ditulis tangan-tangan yang berjiwa jurnalis.

PAB sejak terbit perdana 1 April 1981 sampai 1 April 2014 genap berusia 33 tahun. 33 adalah angka istimewa, menjadi bilangan dalam ucapan zikir, urutan Menteri Agama dalam susunan kabinet sekaligus menjadi plat kendaraan dinas jajaran Kemenag se-indonesia. Perjalanan panjang 33 tahun PAB bukan perjalanan yang mudah, banyak lika-liku yang harus dilalui tim pengelola.

Majalah komunitas dalam sebuah lembaga menjadi hal yang tidak boleh tidak ada tapi bukan juga sesuatu yang harus ada. Disadari atau tidak majalah komunitas menjadi media komunikasi dan informasi antar anggota lembaga itu sendiri. Begitu juga kehadiran PAB di Jajaran Kementerian Agama, PAB telah berhasil menjadi media yang menyambungkan komunikasi antar Kementerian Agama se sumatera Barat.

Pemotongan Tumpeng 33 tahun terbitnya majalah PAB

Page 5: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

33 TAHUn pABSemakin Dewasa, Semakin Menawan

RATUsAn sisWA MADRAsAH

MERiAHKAn 33 TH PAB sejak lahir 33 tahun lalu,

belum ada peristiwa atau kegiatan yang sengaja dilakukan untuk memperingati lahirnya majalah Penuntun Amal. Tahun ini tepatnya 1 April lalu, Tim redaksi mengukir sejarah, resepsi dalam rangka peringatan 33 tahun terbitnya PAB digelar. Berbagai kegiatan dan lomba mengiringi kemeriahan resepsi terebut. Beberapa bulan sebelumnya dilaksanakan lomba Fotografi bagi pelanggan dan pegawai Kemenag Kab/Kota, Loma menulis feature, lomba disain logo Majalah PAB dan lomba menulis opini bagi guru dan pegawai Kemenag se sumatera Barat.

sementara pada hari H, 1 April 2014 dilaksanakan lomba menyusun Majalah Dinding (Mading) yang dihadiri hampir seribu siswa madrasah dari 106 madrasah se sumatera Barat. Kehadiran calon pemimpin masa depan ini semakin menambah kemeriahan resepsi peringatan 33 tahun terbitnya Majalah Penunutun Amal Bhakti. Hasil karya tangan-tangan tak berdosa itu menghiasi setiap dinding dan lorong Kantor lembaga

keumatan ini.Diluar dugaan, hasil karya

mereka mencengangkan tim juri yang sengaja didatangkan dari insan pers (Padang ekspres dan posmetro). Decak kagum terlontar dari mulut sang juri ketika membaca dan mengamati hasil karya calon da’i dan dai’ah sumatera Barat dan bahkan indonesia ini. Tidak hanya tulisan yang keluar dari imajinasi nan menggelitik tapi juga tampilan madding yang memanjakan mata. Bahkan diantara madding tersebut sudah ada dengan tampilan tiga dimensi.

Kakanwil Kemenag sumbar Drs. H. syahrul Wirda, MM ketika mebuka lomba mading tersebut menyampaikan bahwa Resepsi 33 tahun terbitnya majalah kecintaan Kemenag ini dalam rangka mempromosikan , meng-imarahkan dan menyukseskan serta mengevaluasi Majalah Penuntun Amal Bakti yang ke 33. “Ke depan PAB akan dijadikan media dakwah melalui tulisan, oleh karenanya saya mengharapkansiswa madrasah bisa berdakwah dan mensyiarkan islam melalui tulisan, ungkapnya di hadapan Kabag TU, Kabid, Kakan Kemenag dan ratusan siswa madrasah serta guru pendampingnya.

5

selanjutnya Harapan juga disampaikan kepada tim redaksi hendaknya ke depan isi majalah tidak saja memuat kegiatan Kemenag tetapi juga memuat konten ilmu pengetahuan. oleh kerananya kepada ratusan siswa madrasah Kakanwil sangat berharap bisa memberikan sumbangsihnya untuk majalah PAB. “Tolong aktif menulis di Majalah Amal Bhakti. Bukan hanya di Majalah dinding saja, tetapi tulisan-tulisan kalian akan lahir di majalah”. Termasuk tulisan di media cetak ada di sumatera Barat. Hari ini hadir sebagai juri dari Padang Ekspres dan Pos Metro, tolong ditampilkan tulisan anak-anak madrasah ini, harap Kakanwil.

Kehadiran majalah atau media cetak di era globalisasi saat ini sangat dibutuhkan dan sangat urgen sekali. orang-orang yang tidak menguasai informasi dia akan ketinggalan jauh. olehkarena itu, semua pihak selalu ingin memberikan akses informasi yang cepat, akurat dan terpercaya kepada khalayak. Hari ini berbagai media cetak maupun elektronik seakan-akan berlomba memberikan kebutuhan informasi. Tidak terkecuali Lembaga Kementerian Agama , tutup H. syahrul yang pernah menjabat Kabid PAKis ini.

Penyerahan PAB Award kepada Pencetus terbitnya PAB

Page 6: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

6

FoKUsUTAMA

PAB AWARD DAn soFT LAUnCHinG EMPAT

BUKUUsai membuka lomba mading

yang diikuti ratusan siswa madrasah, kegiatan dilanjutkan dengan acara puncak perayaan 33 tahun terbitnya majalah PAB. Resepsi yang telah dipersiapkan tim redakasi dan panitia, tak kalah meriahnya dengan suasana lomba mading. Berbagai tampilan dan kegiatan dalam acara resepsi ini, membuat tamu undangan tak bisa beranjak dari Aula Kanwil Kemenag ini. Penampilan Qasidah Rebbana MAn 1 Padang sebagai sajian pembuka sebelum dibuka MC yang tak asing lagi di Kanwil Kemenag dilanjutkan pembacaan ayat suci dan doa.

segmen kedua semakin memukau tamu undangan, tayangan video sejarah perjalanan PAB membuat ratusan pasang mata tak berkedip diiringi riuh tepuk tangan. semakin ke ujung kejutan demi kejutan menjadikan acara resepsi yang dihadiri Rektor iAin, Kepala BDK, Kakan Kemenag bersama Kasubbag TU dan Kontributor serta guru pendamping siswa madrasah ini semakin meriah. Dalam HUT ke 33 ini tim redaksi juga memberikan award kepada orang-orang yang telah berjasa dalam perkembangan PAB.

Diantara Award itu, H. Hasnawi Karim (alm), H. Bgd. M. Letter, DR.

Alirman Hamzah sebagai pencetus terbitnya PAB. H. Darwas (alm) sebagai inspirator dan Motivator Penerbitan Majalah PAB. H. Bustari sebagai Pemerhati intens PAB, Kemenag Kab. Agam dengan oplah terbanyak, Kemenag Kab. solok selatan sebagai Persentase Pelanggan tertinggi, Kemenag Kab. sijunjung dengan Pembayaran Tepat Waktu. Keemudian Yusuf Ainur sabri dari Pasaman sebagai Kontributor berprestasi sedangkan Yonadri dari Tanah Datar sebagai Kontributor dengan dedikasi terlama sejak PAB lahir. Terakhir penyerahan Wall of Fame terhadap orang0orang telah berjasa dalam membesarkan PAB

Disela-sela resepsi juga diserahkan hadiah untuk pemenang lomba yang telah dilaksanakan sebelum acara resepsi. sebagai tanda ada peringatan HUT ke 33, bukan maksud meniru budaya atau adat jawa, panitia dan tim redaksi melakukan pemotongan tumpeng oleh Kakanwil Kemenag. Dari beberapa moment dalam resepsi ada satu moment yang sangat penting, soft launching empat buku hasil karya tim redaksi. Pertama, buku sejarah Kanwil Kemenag sumbar yang ditulis Muslimah, ulil amri dkk, kedua buku Humas Kreatif mengukir sejarah ditulis M. Rifki, Antara Bendi dan selokan (sejarah PAB) ditulis Risna Yanti dan Buku Biografi Buya H. Abusamah Al Chalidy (Pimpinan Ponpes sumani) oleh Risna Yanti dan Anton Akbar.

DR. Alirman Hamzah, sebagai

pencetus terbitnya PAB dalam sambutannya menceritakan bagai perjuangannya bersama H. Bagindo M. Letter mendapatkan legitimasi dari Kakanwil yang dijabat H. Hasnawi Karim ketika itu. sempat mebuat suasana haru namun menggelitik naluri tamu undangan ketika Pak Doktor bercerita tentang kisah babendi-bendi membawa majalah. Kasubbag informasi dan Humas sebagai Pemimpin Redaksi merasakan menyampaikan terimakasih sedalamnya kepada pimpinan yang telah mendukung penuh kegiatan itu dan kepada panitia atas kerja keras sehingga acara mencapai kesuksesan luar biasa.

Dipenghujung acara ada satu moment lagi yang sangat ditunggu-tunggu, Peresmian Pusat informasi dan Humas. setelah dilakukan pengguntingan pita oleh Kakanwil terlihat wajah surprise dari segenap yang hadir. Kenapa tidak, ruangan bagian belakang Aula tempat acara tersebut disulap menjadi pameran foto-foto kegiatan Kemenag yang diliput tim humas. seperti berada di sebuah lobby bioskop yang penuh dengan tampilan foto-foto yang di lay out seperti rol filem. Sungguh menarik dan menawan, di ruangan itu juga diputar video-video kegiatan yang juga dishoot staf subbag informasi dan Humas. semoga menambah referensi dan menjadi dokumentasi yang tak lekang oleh sang waktu. Amin!

sementara sebelum pengumuman pemenang lomba Mading tim redaksi melakukan pertemuan dengan pengurus osis, sosialisai sekaligus mengajak siswa madrasah berpartisipasi mengisi rubrik PAB. sebagai reward dari percetakan untuk ulang tahun PAB, tim redaksi menerima tambahan halam secara gratis. Halaman inilah yang akan diisi siswa madrasah dengan karya tulisnya. Antusias mereka cukup tinggi terhadap PAB, tinggal bagaimana pihak madrasah memberikan bimbingan dan pelatihan untuk mengasah kemampuan menulis mereka dan tim redaksi siap dipanggil untui itu.

Adapun pemenang lomba Mading, diantaranya; Tingkat MA juara 1 diraih tim dari MAn Padusunan Kab. Padang Pariaman, Juara ii diraih tim dari MAn 3 Padang dan Juara iii diraih MAn Padang Japang Kab. Limapuluh Kota. sementara untuk Tingkat MTs Juara i diraih MTsn Piladang Kab. Limapuluh Kota, juara ii MTsn Palangki Kab. sijunjung dan Juara ii diraih MTsn dangung-dangung kab. Limapuluh Kota. selamat kepada pemenang dan terimakasih kepada yang belum meraih kemenangan semoga dilomba berikutnya bisa mengukir prestasi.

Karikatur Kakanwil H. syahrul Wirda hasil karya siswa peseta lomba mading

Page 7: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

7 7

LAPoRAnUTAMA

padang, pAB - sebagi instansi tertua di negara ini, Kemenag sudah berumur 68 tahun. Visi dan misi Kementerian Agama jelas tidak akan mudah ter-capai tanpa adanya semangat yang kuat aparatur dalam mengimplemen-tasikannya, papar Kakanwil. Untuk mewujudkan visi dan misi serta motto Kemenag dalam mewujudkan pelayanan prima kepada masyarakat perlu kemauan dan kerja keras jelas Kakanwil Kemenag sumbar Drs. H. syahrul Wirda, MM saat menyampai-kan sambutan pada acara pembukaan Raker.

sementara itu staf ahli Guber-nur Bidang Kemasyarakatan dan sDM Prof. Dr. H. Rahmat syah, MA menyampaiakan bahwa keberadan kementerian agama bagi Pemerintah Provinsi sumbar memiliki keterkai-tan yang saling membutuhkan. “ Gubernur sumbar H. irwan Prayitno memiliki misi adat basandi syarak’ dan syara’ basandi Kitabullah, hal ini menjadikan persoalan kehidupan beragama di masyarakat menjadi prioritas utama. Maka dari itu pem-prov sumbar sangat membutuhkan keberadaan Kementerian Agama untuk seayun selangkah menciptakan kegiatan keagamaan” ungkapnya. Untuk itu kedepan kita dari pemprov sumbar menginginkan agar diberikan kesempatan untuk menyampaikan program pada raker kemenag, agar bisa tercipta sinergi antara kegiatan kemenag dengan pemprov, tam-bahnya.

Dalam agenda raker ini dilak-

sanakan penandatanganan MoU den-gan Balai Diklat Keagamaan Padang (BDK) dan Lembaga Peningkatan Mutu Pendidikan (LPMP) sumatera Barat. MoU ini bertujuan untuk mengada-kan diklat dan pelatihan bagi calon pengawas dan tenaga pendidikan dil-ingkungan Kemenag sumatera Barat. Pada kesempatan yang istimewa ini juga dilaksanakan penyerahan kunci kendaraan dinas untuk Kabag TU, Kepala Bidang Urais dan Binsyar dan Penais Zawa, Pembimas Kristen dan Kakan Kemenag Kab. Tanah Datar, sijunjung, Kota solok, sawahlunto dan Bukittinggi.

Melakukan kegiatan yang sudah ada didalam DiPA merupakan ke-giatan rutin yang biasa dilakukan di Kementerian Agama. Kreatifitas dalam menghasilkan suatu kegiatan, sangat dituntut agar dapat meng-hasilkan karya yang monumental dan dapat bermanfaat bagi masyarakat. “Keberhasilan kementerian agama dalam membina kehidupan beragama masyarakat harus didukung dengan kegiatan dapat menyetuh kepada lapisan masyarakat. Kita tidak harus tergantung kepada kegiatan-kegiatan yang sudah dianggarkan dalam DiPA Kemenag. saya ingin Kemenag ini memiliki media seperti radio yang dapat menyiarkan berbagai kegiatan kementerian agama,” ungkap kakan-wil kemenag sumbar Drs. H. syahrul Wirda, MM ketika memberikan materi dihadapan peserta Raker.

Kita telah melakukan beker-jasama dengan Padang TV untuk

melakukan kegiatan keagamaan. Pada bulan ini kita akan mengun-dang siswa madrasah se-sumbar untuk mengikuti lomba pidato yang disiarkan langsung. Kedepannya kita juga berkeinginan agar kemenag ini dapat memiliki TV sendiri, sehingga dapat semakin mudah menyam-paikan program dan kegiatannya kepada masyarakat. Kreatifitas dalam menciptakan kegiatan yang langsung menyentuh kepentingan masyarakat seperti inilah yang diharapkan timbul dari seluruh satker di Kementerian Agama sumbar, tambah H. syahrul Wirda.

Pada kesempatan yang berbeda kabag TU Drs. H. Bustari MM me-nyampaikan, kesiapan panitia Raker tahun ini terus ditingkatkan dengan cara melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan Raker di tahun sebelum-nya. Pada tahun ini, raker dilengkapi dengan absen Finger untuk seluruh peserta dan panitia. Kelebihan lain juga ditambahkan dengan adanya petugas protokoler yang memper-silahkan kepada moderator dan narasumber setiap sidang pleno, ketersediaan Draf Pembahasan siadang komisi dan pakaian seragam yang dikenakan oleh Panitia, menjadi pelengkap raker.

Acara Raker yang ditutup oleh Kaknwil Kemenag sumbar ini di tan-dai dengan penyerahan hasil Raker dari ketua oC Drs. H. Damri tanjung, MA kepada Kakaanwil Kemenag sumbar yang disaksikan oleh Kabag TU sebagai Ketua Panitia dan seluruh

Dari Ajang Raker Kemenag Sumbar :H. Syahrul Wirda : Sentuh Masyarakat Dengan kreatifitas

bersambung ke hal. 8

Page 8: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

LAPoRAnUTAMA

8

peserta raker yang berjumlah 205 orang, setelah melakukan kegiatan raker selama tiga hari 13 s.d 15 maret 2014, di Hotel Rocky Padang. Beberapa rekomendasi untuk bidang kerja dilingkungan Kementerian Agama sumbar yang akan diwujudkan dalam tahun 2014 dan tahun selan-jutnya.

Hasil keputusan Rapat Kerja Jajaran Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsisumatera Barat Tahun 2014, terdiri dari 2 bagian besar : Kebijakan Umum dan kebijakan Bidang Keagamaan. Pertama Kebi-jakan Umum mencakup : Pemanta-pan Kebijakan dan Program Kegiatan Tahun 2015, melalui langkah-langkah sebagai berikut: Peningkatan kualitas pemahaman dan pengama-lan agama, Peningkatan kualitas kerukunan umat beragama, Pening-katan kualitas pendidikan agama dan pendidikan keagamaan, Peningkatan kualitas penyelenggaraan haji, Pen-guatan tata kelola kepemerintahan yang akuntabel.

Pemantapan Kebijakan dan Program di Satuan Kerja Jaja-ran Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi sumatera Barat Tahun 2014 diselaraskan dengan RPJMn 2015-2019, melalui: Kebijakan dan program yang diarahkan pada upaya peningkatan kualitas kehidupan beragama, penciptaan aparatur jajaran Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi sumatera Barat yang bersih dan berwibawa, serta pen-ingkatan akses masyarakat terhadap

pendidikan agama dan keagamaan yangberkualitas; Penetapan skala prioritas dalam penyusunan kegiatan; Peningkatan kualitas perencanaan program yang didukung oleh data dan informasi yang akurat; Pengemban-gan perencanaan berbasis kinerja; sinkronisasi program anggaran berba-siskan tugas dan fungsi satuan kerja.

sementara itu Penetapan strategi pencapaian pelaksanaan program melalui langkah langkah sebagai berikut: Meningkatkan ke-seimbangan anggaran fungsi agama dengan fungsi-fungsi lain secara pro-porsional; Mengoptimalkan peman-faatan sumber daya secara efektif dan efisienserta peningkatan ker-jasama dan partisipasi masyarakat; Peningkatan sumber daya aparatur JajaranKantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi sumatera Barat, me-lalui ( Pengembangan sistemrekrut-men pimpinan secara lebih selektif sesuai kebutuhan; Pening-katan kualitas dan kapasitas pem-binaan [melalui kegiatan orientasi, sosialisasi dan workshop, Pemberian bantuan kependidikan,peningkatan kesejahteraan dan karir, peningkatan pembinaan mentalaparatur; serta Pemberian tugas dan tanggung jawab sesuai kemampuandan fungsi;

Mengoptimalkan terwujudnya birokrasi jajaran Kantor Wilayah Kementerian AgamaProvinsi suma-tera Barat, yang profesioanaldan terbebas dari KKn dilakukan melalui : Peningkatan keteladanan, pening-katan komitmen moral dan men-

talitas aparatur Kementerian Agama sumatera Barat; Penerapan Kode Etik Pegawai, pelaksanaan reward dan punishment dan peningkatan akuntabilitas kinerja; Penguatan sistem pengendalian manajemen; Penyusunan laporan akuntanbilitas kinerja; Penyusunan laporankeuangan dan penyampaian laporan kegiatan [input, proses, output] tepat waktu; Penyampaian laporan hal-hal strat-egis kepada pimpinan; Penyampaian pertanggungjawaban akhir tugas;dan Pemberian sanks ihukum secara tegas terhadap pelaku KKn;

Peningkatan koordinasi an-tar unit organisasi di lingkungan Kantor Wilayah KementerianAga-maProvinsi sumatera Barat, melalui penguatan program lintas unit, intensifikasipengembangan sistem komunikasi antar unit dan penguatan jaringankerjasama lintas unit; dan Pengembangan jaringan kerjasama lintas sektoral, baik dengan instan-siPemerintah Daerah dan lembaga-lembaga swadaya masyarakat.

Peningkatan Akuntabilitas Kin-erja, dilakukan melalui langkah-lang-kah sebagaiberikut: Pengembangan tata nilai dan budaya kerja yang ber-motto : kerja keras, kerja cerdas, kerja ikhlas dan kerja benar; Pen-ingkatan kesadaran dan penegakan hukum bagi aparatur jajaranKantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi sumatera Barat; Peningkatan sistem pengawasan pelaksanaan program serta tugas dan fungsi organisasi; Pembinaan aparatur di jajaran Kan

Penyerahan Hasil Raker oleh Ketua Panitia oC Drs. H. Damri, MM kepada kakanwil Kemenag sumbar Drs. H. syahrul Wirda, MM disaksikan oleh Kabag TU

Page 9: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

99

tor Wilayah Kementerian Agama Provinsi sumatera Barat secara ber-kesinambungan, terpola dan terpadu sesuai dengan kebutuhan organisasi; Peningkatan kapasitas dan kompeten-si aparatur Jajaran Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi suma-tera Barat; Komitmen untuk men-junjung tinggi prinsip e-governance dalam rangka meningkatkan efisiensi, transparansi dan akuntabilitas; Pelak-sanaan inpres nomor 5 Tahun 2004 tentang Percepatan Pemberantasan KKn dan inpres nomor 1 Tahun 2014 tentang Rencana Aksi Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi;

Langkah-langkah peningkatan akuntabilitas kinerja antara lain dilakukan dengan: Pelaksanaan fakta integritas secara menyeluruh, teru-tama bagi PPK; Melakukan komparasi evaluasi kinerja yang direncanakan, kinerja nyatadengan kinerja ta-hun tahun sebelumnya dan kinerja satuan Kerja jajaran Kantor Wilayah Kementerian AgamaProvinsi sumatera Barat, dengan kinerja instansi lain atau swasta yang unggul dibidang-nya; Mempertegas kewajiban untuk menyusun standard dan prosedur kerja, menetapkan indikator kinerja; Meningkatkan kompetensi sDM, serta menerapkan rewarddanpunishment secara konsisten; Menyempurnakan Renstra secara berkelanjutan; Mem-pertegas konsistensi kepatuhan terh-adap sistem dan mekanisme Perenca-naan Kinerja; Melaksanakan seluruh diktum instruksi umum, serta butir-butir instruksi khusus dan rencana aksi dalam Pemberantasan Korupsi serta Rencana Aksi Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi sesuai dengan inpres nomor 17 Tahun 2011; Menin-gkatkan disiplin aparatur di jajaran Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi sumatera Barat; Menyempur-nakan konsep indikator kinerja unit kerja; Mempertegas kewajiban untuk menyusun 4 (empat) buah dokumen LAKiP, terdiri dari (Rencanastrategik; Perencanaan Kinerja; PengukuranKi-nerja; dan LAKiP). Mempertegas kewajiban untuk menyusun Laporan Keuangan dengan mengacu pada PP nomo24 Tahun2005 tentang standar Akutansi Pemerintah (sAP) sesuai

jadwal waktuyang ditentukan; Mem-pertegas percepatan untuk segera menindaklanjuti LHP aparat pen-gawasan; Mempertegas percepatan pelaksanaan anggaran Tahun 2014 dan menyampaikan realisasinya me-lalui mekanisme e-MPA; Mempertegas pelaksanaan e-procurement di di jajaran Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi sumatera Barat;

Peningkatan Pelaksanaan Anggaran dan Pelaporan Keuan-gan, antara lain dilakukan dengan : Mempelajari DiPA dan membuat persiapan-pelaksanaan kegiatan danpencairan dana; Meningkatkan kegiatan sosialisasi peraturan tentang pelaksanaan danpencairan anggaran; Meningkatkan perhatian kepada petu-gas pelaksanaan anggaran danpelapo-ran keuangan; Meningkatkan koor-dinasi dengan instansi terkait dalam pencairananggaran; Meningkatkan upaya penyediaan tenaga pengadaan barang dan jasa yangbersertifikat serta tenaga akuntan; Meningkatkan koordinasi bagi satker yang akan-melakukan Pengadaan Barang/Jasa, melaluiwebsite: lpse. kemenag.go.id; Menyiapkan secara lebih dini berbagai pedoman yang diperlukan dalamrangka pelaksanaan anggaran; Menyiapkan Juknis/ Juklah berkai-tan dengan penyaluran Bantuan sosial; Melengkapi sarana-prasarana penyusunan laporan keuangan; Me-ningkatkan kualitas penyelenggaraan sABMn; Menyesuaikan alokasi belanja pegawai dengan kebutuhan sesung-guhnya.

Kedua Kebijakan Pembangu-nan Bidang Agama, mencakup : Peningkatan Kualitas Pemahaman dan Pengamalan Agama yang dilak-sanakan dengan cara : Peningkatan dan perluasan pelayanan, bimbin-gan dan pembinaan keagamaan; Peningkatan kualitas dan kuantitas tenaga penyuluhan agama yang berbasi masjid/ mushalla; Penataan, pengelolaan, peningkatan kualitas dan pemberdayaan Rumah ibadah; Peningkatan kualitas dan kapasitas lembaga keagamaan; Pembinaan keluarga harmonis berlandaskan agama; Re-fungsionalisasi KUA dalam pembinaan agama, pendidikan agama

dan keagamaan; optimalisasi dan profesionalitas pengelolaan zakat, wakaf, infaq dan shadaqoh yang dimulai dari jajaran Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi suma-tera Barat; Menjadikan GEMMAR MEnGAJi sebagai program unggulan, untuk dibumikan di ranah minang sumatera Barat.

Peningkatan Kualitas Pendi-dikan Agama dan Keagamaan di-lakukan dengan cara : Meningkatkan mutu pendidikan agama dan pen-didikan keagamaan melalui penye-diaan tenaga pendidik, bahan ajar, dan sarana belajar yang memadai; Peningkatan akses dan mutu pendi-dikan agama dan keagamaan sesuai dengan standar nasional Pendidikan (snP); Peningkatan akses dan mutu madrasah negeri dan swasta sesuai dengan standar nasional Pendidikan (snP); Pengembangan kurikulum pendidikan agama dan keagamaan sejalan dengan perkembangan masyarakat dan iPTEK; Perluasan layanan pendidikan non-formal pada semua jalur dan jenjang pendidikan agama dan keagamaan; Peningka-tan efektifitas pendidikan agama dan keagamaan; Perluasan layanan pendidikan agama dan keagamaan dengan memberdayakan dan menye-diakan rumah ibadah; Peningkatan profesionalitas dan kesejahteraan pendidik dan tenaga kependidikan agama dan keagamaan; Peningkatan minat baca umat beragama; Pening-katan peran serta masyarakat dalam pembangunan pendidikan agama dan keagamaan.

Peningkatan Kualitas Peny-elenggaraan Haji, diupayakan dengan kegiatan : Pengembangan sistem, manajemen dan organisasi penyelenggaraan haji yang lebih efektif dan efisien; Peningkatan mutu dan perluasan jangkauan sisKoHAT; Peningkatan mutu bimbingan menuju kemandirian jemaah; Peningkatan mutu petugas dengan memperketat kriteria, sistem penilaian dan pola pelatihan yang terstruktur; peran serta masyarakat dan organisasi penyelenggaraan haji dan umrah. Ulil Amri

Page 10: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

1010

LAPoRAnUTAMA

Kemenag – padang Tv Siap lahirkan 1000 Da’i

MADRAsAH LEBiH BAiK. MoTTo ini sEMAKin

MEnDEKATi KATA sEMPURnA. KEnAPA TiDAK, PARA PELAKU

PEnDiDiKAn DAn APATUR KEMEnAG TERUs MELAKUKAn

BERBAGAi UPAYA DALAM MEninGKATKAn KUALiTAs PEsERTA DiDiK TERUTAMA

MADRAsAH. UPAYA ini TiDAK sAJA DiLAKUKAn DALAM

BAnGKU sEKoLAH TETAPi DiiMPLEMEnTAsiKAn DALAM

KEHiDUPAn MAsYARAKAT. KEMEnTERiAn AGAMA

BERsAMA TELEVisi LoKAL sUMATERA BARAT AKAn

MELAHiRKAn DA’i DAn DA’iAH YAnG siAP “TERJUn” KE

MAsYARAKAT.

padang, pAB - Kementerian Agama semakin hari semakin menujukkan kesungguhannya dalam melahirkan generasi yang islami, dibalut keimanan yang kuat, berakhlak mulia dan penerus dakwah islam. satu lagi, program yang tak tanggung-tanggung, Kanwil Kemenag sumbar bekerjasama dengan Padang Tv menelorkan Program Lomba 1000 Da’i Berbakat. Program emas ini akan melahirkan da’i dan dai’ah yang siap memberikan pencerahan kepada masyarakat. Bahkan pemenang lomba akan berkesempatan tampil mengisi program Padang Tv Ramadhan mendatang.

Lomba 1000 dai berbakat merupakan Program Padang TV yang ditawarkan ke Kementerian Agama dan disambut baik Kakanwil Kemenag sumbar H. syahrul Wirda. Bahkan kegiatan ini, akan dijadikan salah satu program unggulan Kementrian Agama. Pesertanya berasal dari siswa MTs negeri dan swasta, Madrasyah Aliyah negeri dan swasta serta santriwan/ti Pondok Pesantren se-sumatera Barat. Ditargetkan pesertanya mencapai 1.000 orang lebih.

Didampingi Kepala Bidang Pendidikan Agama dan Keagamaan islam H. Afrijal dan Kepala seksi Pendidikan dan Tenaga Kependidikan Hendri Pani Deas,

Kakanwil Kemenag syahrul Wirda mengungkapkan, bahwa di Madrasyah Tsanawiyah, Aliyah dan Pondok Pesantren sebenarnya banyak sekali yang memiliki bakat sebagai da’i. Padang TV sebagai televise lokal telah mewadahi bakat siswa ini. Maka, kita secara kelembagaan merespon dengan sangat positif.

“sumatera Barat lumbungnya ulama. Maka, program ini sangat bagus dan kita respon secara positif. ini pun kita jadikan programnya Kementrian Agama sumatera Barat. sehingga dengan demikian, kerisauan akan kelangkaan ulama tidak perlu lagi,” ujar Kepala Kantor Wilayah Kementrian Agama sumbar H. syahrul Wirda ketika beraudiensi dengan Manager Kerjasama Padang TV Hendri sulaiman, di ruang kerjanya pertengahan bulan lalu.

Untuk lebih menyemarakkan kegiatan ini dan memberikan motivasi kepada siswa madrasah, disediakan hadiah berupa piala bergilir dari Mentri Agama untuk masing-masing tingkat (Aliyah dan Tsanawiyah), Trophy tetap untuk Juara 1, 2 dan 3 dari Kementrian Agama sumatera Barat serta uang tunai.

Page 11: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

11

Kemenag – padang Tv Siap lahirkan 1000 Da’i

KAKAnWiL WARninG KEPALA MADRAsAH

Dalam acara pembukaan yang dilaksanakan di Gedung Graha Pena (Kantor Padang Ekspres Group_red) Lubuk Buaya, Kakanwil Kemenag sumbar, H. syahrul Wirda, me-warning Kepala Madrasyah Aliyah, Tsanawiyah dan Pondok Pesantren se-sumatera Barat, untuk bisa mencetak da’i-da’i muda yang pandai berkutbah setelah menamatkan sekolahnya bagi yang laki-laki dan berceramah bagi perempuan.

“Madrasah merupakan sarana untuk mencetak da’i. Maka, mulai Tahun Ajaran 2015/2016 mendatang, saya instruksikan seluruh Kepala Madrasah Aliyah negeri dan swasta serta lulusan pondok pesantren tingkat aliyah, harus mengimplementasikannya. Tidak ada lagi lulusan aliyah yang tidak pandai berkhutbah bagi yang laki-laki dan berceramah bagi yang perempuan,” ungkap Kakanwil saat siaran live di Padang TV, 24/3 lalu.

Turut hadir pada pembukaan 1.000 Da’i Berbakat sumatera Barat hasil kerjasama Padang TV dengan Kementerian Agama sumbar tersebut, Kepala Bidang Pendidikan Agama dan Keagamaan islam (Pakis) H. Afrijal,

Kepala Kantor Kementrian Agama Kota Padang H. Yetrizal Khatib, Kepala Madrasah Tsanawiyah, Aliyah, Pondok Pesantren se-Kota Padang, dan Padang Pariaman.

syahrul Wirda menambahkan, selama ini kita selalu berbicara tentang pendidikan karakter. Maka, salah satu pendidikan berkarakter yang dihasilkan madrasyah adalah bisa berkutbah. “ini harus diaplikasikan oleh kepala madrasyah aliyah,” tegas syahrul Wirda seraya menambahkan da’i yang dicetak tersebut harus memiliki wawasan atau pengetahuan, bijak dalam menyampaikan dan memiliki dasar untuk berkhutbah. Kehidupannya harus mencerminkan seorang da’i.

Lebih lanjut syahrul Wirda mengatakan, acara Lomba 1.000 Da’i Berbakat sumatera Barat ini sangat penting, karena menampilkan 1.000 da’i-da’i muda. “Anak Tamatan Madrasah harus pandai berkhutbah dan berceramah, bisa menjadi imam shalat, pandai baca alqur’an dengan baik, berakhlak dan beribadah yang baik. “Generasi muda hari ini adalah gambaran pemimpin masa depan”, harap Kakanwil pernah menjabat Kakan Kemenag kab. solok ini

Dengan lomba 1000 dai berbakat Kakanwil berharap akan melahirkan para pendakwah, para dai dan da’iah

yang siap menyampaikan dakwah dengan santun, jujur, arif dan bijak. Karena saat ini banyak penceramah menyampaikan dakwah jauh dari etika dan tatakrama seorang mubaligh, papar Mantan Kabid Pakis ini.

“Kita saat ini digalaukan dengan hiruk pikuknya kekerasan-keresan, penyimpangan-penyimpangan dari nilai-nilai ajaran agama islam. Kita juga risau dengan generasi muda akan pengaruh luar, kita khawatir akan terjadinya dekadensi moral. Maka, salah satu benteng untuk menjawab kegalauan tersebut adalah dengan Lomba Da’i ini. Maka, seluruh sekolah harus mengikuti rangkaian acara ini,” ujar syahrul Wirda.

sementara itu, General Manager Padang TV, Rita Gusveniza menyampaikan ucapan terimakasih kepada Kementrian Agama sumatera Barat, yang telah mengajak Padang TV untuk melaksanakan Lomba 1.000 Da’i Berbakat sumatera Barat.

“sebagai televisi lokal, tentu kami akan menampilkan program-program dengan konten lokal. Termasuk para pengisi acaranya. Tampilan yang terbaik nantinya akan mengisi program Padang TV,” ujar Rita Gusveniza. Lomba 1.000 Da’i berbakat sumatera Barat ini, untuk gelombang pertama akan dilaksanakan tanggal 24-29 Maret. (Rina_Risna)

Page 12: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

12

LAPoRAnKHUsUs

Jumlah Kelulusan Siswa Jangan Jadikan Indikator Keberhasilan

Bukittinggi, pAB - Untuk sekarang ini madrasah harus merobah indikator keberhasilannya, kalau dahulu jum-lah kelulusan siswa menjadi indikator keberhasilan setiap madrasah, saat ini jumlah kelulusan siswa tidak dija-dikan sebagai target utama.

“Memang kita bangga dengan jumlah kelulusan siswa yang melebihi dari kelulusan siswa umum, tapi tujuan utama kita bukan itu sebena-rnya, akan tetapi bagaimana menja-dikan madrsah ini dapat melahirkan cendikiawan yang selalu berzikir, mampu mengusasai ilmu yang dibu-

tuhkan untuk kehidupan di dunia ni.” Ungkap Kakanwil Kementerian Agama Provinsi sumatera Barat Drs. H. syahrul Wirda, MM dalam pembukaan Rapat Kerja Madrasah se-Provinsi sumatera Barat di Aula Grand Rocky Hotel Bukittinggi Rabu (5/3).

Raker yang dilaksanakan selama tiga hari di Kota Wisata itu diikuti oleh seluruh pemegang jabatan pen-didikan di Kementerian Agama Prov. sumatera Barat, mulai dari Guru RA, MTs, MA, Kasi Mapenda di setiap Kab.Kota, serta pengawas pendidikan.

“Melalui Rapat Kerja ini, kita akan meminta masukan-masukan peserta raker untuk kemajuan pendi-dikan ke depannya, termasuk evalu-asi atas semua kegiatan yang telah di kita laksanakan di tahun 2013 ini. Kedepannya, kita harapkan pendi-dikan madrasah kita akan semakin lebih baik”, kata syahrul.

Yang terpenting kata syahrul, kita harus mensinergikan antara pendidi-kan madrasah dengan keinginan ma-syarakat tentang output madrasah.

suguhan materi yang sangat menarik dari ibu Fauziyah fauzan El M, sE, Akt, M. si seorang konsultan pendidikan di Asia sekaligus pimpinan Perguruan Diniyyah Puteri Padang Panjang menambah semangat peserta Raker dalam menyusun program-program ungggulan dalam pendidikan madrasah di sumatera Barat.

“Kita harapkan madrasah dapat melahirkan kembali ulama dan ilmuwan yang dapat menyelamatkan umat dengan standar nilai al-Qur’an dan Hadis sebagai acuannya”, tegas Fauziyah yang akrab di sapa ibu Zizi.

Fauziyah juga mengatakan bahwa madrasah itu menjadi pilot dan acu-an penerapan pendidikan berkarakter di indonesia.

“Madrasah itu hendaknya dapat menjadi contoh dalam penerapan akhlak nabi sAW, pemeluk agama islam yang taat, pola asuh guru yang sesuai dengan syraiat, pengua-saan al-Qur’an, Hadis dan sains dan penerapannya, pergaulan remaja yang islami, menjaga kebersihan dan lingkungan, komunikasi yang baik, penegakan hukum dan aturan serta menjadi duta bangsa di pentas du-nia”, ungkap Fauziyah lebih lanjut.

Dra. Hj. nur Qosim M. Pd Kasu-bdit sarana dan Prasarana Direktorat Pendidikan islam Kementerian Agama Ri ini ikut menambah ilmu peserta raker, terutama tentang sosialisasi Madrasah insan CEndikia yang sedang dibangun di sintuk Kab. Padang Paria-man.

Raker yang ditutup Jumat (7/3) ini, diakhiri dengan penyerahan hasil siding Komisi dari Ketua Komisi Yurdinal, MA kepada kabid Pendidi-kan Madrasah Drs. H. Artis Arjun, M. M.Pd. (Muslimah).

Walau setingkat dengan seko-lah umum, namun pendidikan

madrasah mempunyai ciri khusus yang membedakannya dengan sekolah umum. Jangan

sampai madrasah itu hanya menjadikan kelulusan siswa sebagai indikator keberhasi-lannya, namun lebih dari itu,

hendaknya madrasah bisa melahirkan kembali ulama dan

ilmuwan yang dapat meny-elamatkan umat, standar nilai yang dijadikan sebagai acuan tentu saja al-Qur’an dan Hadis

Nabi SAW.

Page 13: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

13 13

LAPoRAnKHUsUs

padang, pAB - Gerakan Usaha Pembaruan Pendidikan islam (GUPPi) merupakan salahsatu organisasi yang bergerak di Bidang Pendidikan khususnya Pendidikan islam. Diantara tugas yang diemban Guppi menelorkan ide dan membuat program untuk kemajuan pendidikan islam. Hari ini GUPPi secara nasional berusia 64 tahun, namun di sumatera Barat belum banyak yang mengetahui dan peranan Guppi pun masih jauh dari harapan. ini menjadi tantangan bagi pengurus GUPPi untuk mensosialisasikan keberadaan organasisasi pendidikan islam ini.

Dalam rangka peringatan hari lahir GUPPi ke 64, pengurus sumatera Barat melaksanakan Rapat Kerja di Aula Kanwil Kemenag sumbar, senin, (3/3) lalu. Hadir dalam Raker tersebut Kakanwil Kemenag sumbar H. syahrul

Wirda, Rektor iAin imam Bonjol H. Makmur syarif, Ketua DPRD sumbar diwakili H. irdinansyah Tarmizi, Kepala Kesbangpol Linmas, H. irfan Khairul Ananda, Kepala BDK H. Zuhri Hasibuan dan Pengurus GUPPi yang diketuai H. nurdin.

Rektor iAin dalam sambutannya, tantang pengurus Guppi yang masa kepengurusannya masih tersisa dua tahun lagi. “sampai saat ini Guppi belum punya sekolah. Guppi baru bisa ‘maracak kudo pandai’. Belum ada yang bisa dibanggakan dari Guppi. Kalau memang ada tolong buktikan.” ungkap Rektor yang juga Pembina Guppi sumbar.

Beranjak dari problema tersebut Rektor mengajak pengurus Guppi untuk ibda’ Binafsih (memulai dari diri sendiri). “Mari ibada’ binafsih. Bulatkan tekad untuk mendirikan

madrasah, hal ini tentu didukung sarana dan biaya yang memadai”, tantang Rektor kepada pengurus Guppi. Rektor juga mengajak seluruh Kakan Kemenag yang hadir untuk ikut berpartisipasi dalam pembangunan madrasah tersebut. Kepada calon legislatif yang hadir dalam raker tersebut tertompang harapan Rektor untuk memperjuangkan kemajuan pendidikan islam ke depan.

sementara Kakanwil yang membuka kegiatan Rakerda Guppi sumbar mengucapkan selamat ulangtahun Guppi ke 64, mudah-mudahan Guppi akan tampil lebih baik lagi sesuai harapan masyarakat. Berbeda dengan Rektor iAin, Kakanwil mengatakan Guppi pada dasarnya sudah banyak berbuat untuk pembaruan pendidikan. namun bila dibandingkan dengan keinginan masyarakat yang terlalu banyak berharap, memang belum terakomodir semuanya, ungkap H. syahrul.

Untuk itu Guppi harus banyak berubah sesuai dengan tuntutan zaman, harap Kakanwil. “sesuai dengan kemajuan zaman, yang semakin hari semakin menuntut kita memutar roda pemikiran dan roda organisasi terutama di Bidang pendidikan, harapnya.”setiap detik orang menemui pola dan metode baru untuk meningkatkan kualitas pendidikan. itulah yang harus disikapi Guppi ke depan dan menjadi pembahasan dalam Raker ini”, ungkap Kakanwil.

Kakanwil juga berharap Rakerda akan melahirkan program-program yang akan menjangkau sisi-sisi kehidupan pendidikan di sumatera Barat terutama pendidikan islam. “Ke depan hendaknya Guppi lebih eksis lagi, karena diakui organisasi masih banyak kelemahan-kelemahan”. Tutup Kakanwil. (Rina_Risna)

Usia 64 Tahun Guppi Ditantang Dirikan Sekolah

Page 14: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

14

LAPoRAnPiLiHAn

MAN Insan Cendikia, Wajah Baru Pendidikan Islam

padang, pAB - Direktorat Jenderal Pendidikan islam (Pendis) atas nama Kementerian Agama Ri telah

menandatangani kerjasama dengan beberapa Pemerintah Daerah terkait pembangunan Madrasah Aliyah negeri (MAn) insan Cendekia sebagaimana dilansir oleh web Dirjen Pendidikan islam Kemenag Ri. selain dengan Pemerintah Daerah kerjasama juga dijalin dengan beberapa kementerian terkait, seperti Kementerian PU, Kemendagri, Kemenkes, dan Kement-erian Pemberdayaan Perempuan dan Anak dalam rangka penggalangan du-kungan pembangunan madrasah ini.

sampai tahun 2013 ini Kement-erian Agama baru memiliki tiga MAn iC, yakni di serpong, Gorontalo, dan Jambi. “Eksistensi MAn iC di 3 lokasi tersebut sudah dirasakan besar man-faatnya oleh masyarakat dan prestasi yang diraih demikian membanggakan.

MAn insan Cendekia Gorontalo dan MAn insan Cendekia serpong (dikenal juga dengan nama iCG dan iCs) adalah sebuah Madrasah Aliyah negeri setingkat sekolah Menengah Atas berasrama yang terletak di Bone Bolango, Gorontalo dan Tangerang selatan, Banten. sekolah yang didirikan oleh Prof. Dr. -ing. Bacha-ruddin Jusuf Habibie melalui BPPT ini menerapkan prinsip keseimbangan antara penguasan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan iman dan taqwa. insan Cendekia menyeleksi

secara ketat calon siswanya dengan mengadakan tes seleksi yang dilak-sanakan di kota-kota besar di seluruh indonesia. Pada tahun 2010 semua siswanya mendapatkan beasiswa penuh selama mengikuti pendidikan di MAn insan Cendekia Gorontalo.

Untuk memenuhi kebutuhan sumber daya manusia yang berkuali-tas tinggi dalam penguasaan iPTEK yang didasari nilai keimanan dan ketakwaan, pada tahun 1996 atas ide dari Prof. Dr. -ing. Bacharud-din Jusuf Habibie, BPPT mendiri-kan Magnet school yang nantinya berubah namanya menjadi sMU insan Cendekia di serpong dan di Goron-talo melalui program penyetaraan iPTEK sTEP (science and Technology Equity Program) bagi sekolah-sekolah yang berada di lingkungan pondok pesantren.

sejak tahun pelajaran 2000/2001 sMU insan Cendekia, baik yang bera-da di Gorontalo maupun di serpong, dilimpahkan pengelolaannya oleh BPPT kepada Kementerian Agama Ri. Untuk tetap mempertahankan ciri khas penguasaan iPTEK dan iMTAK, maka dalam pengelolaan dan pembinaannya Departemen Agama dan BPPT terus melakukan kerja sama. selanjutnya nama sMU insan Cendekia ditransformasikan menjadi

Dikalangan dunia pendidikan madrasah, mungkin sudah

tidak asing lagi kita menden-gar bahwa di Sumatera Barat telah dimulai pembangunan

gedung Madrasah Insan Cen-dikia yang berlokasi di Keca-matan Sintuk Toboh Gadang kab. Padang Pariaman. Lahan

seluas 10 hektar ini telah disediakan oleh Pemerintah

Daerah setempat guna mem-bangun gedung madrasah

yang ditaksir menelan biaya 60 Miliyar. sungguh bukan angka yang sedikit untuk

sebuah pendidikan madrasah. Namun, apa sesungguhnya

yang ada pada Madrasah In-san cendikia ini?, apa keung-gulan yang hendak dicapa-

inya?

Page 15: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

MAN Insan Cendikia, Wajah Baru Pendidikan Islam

Madrasah Aliyah insan Cendekia den-gan tanpa mengurangi dan mengubah sistem pengajaran secara keseluru-han yang telah berjalan selama ini.

Pada tahun 2001, dengan sK Menteri Agama Ri, nomor 490 Tahun 2001 MA insan Cendekia serpong dan Gorontalo berubah menjadi Madrasah Aliyah negeri (MAn) insan Cendekia Gorontalo dan Madrasah Aliyah neg-eri (MAn) insan Cendekia serpong.

MAn insan Cendekia Gorontalo dan serpong setiap tahun meluluskan siswanya dalam Ujian nasional (Un) dengan grade A. Lebih dari 90% lebih dari mereka melanjutkan pendidikan di PTn maupun Perguruan Tinggi Luar negeri. Hingga saat ini mayoritas alumni di dalam negeri melanjut-kan pendidikan di institut Teknologi Bandung, Universitas Gadjah Mada, Universitas indonesia, Universitas Brawijaya, dan beberapa universitas negeri lain. Untuk luar negeri, negara tujuan belajar dengan jumlah alumni paling banyak adalah Jepang.

Di samping itu MAn iC Gorontalo dan serpong aktif mengikuti kegiatan lomba, baik tingkat kabupaten/kota, provinsi, nasional, dan internasional. selain bidang akademik, MAn iC juga mementingkan kemampuan beror-ganisasi dan bersosialisasi bagi para siswanya agar kelak dapat berperan

15

penting dalam masyarakat. Di sumatera Barat, MAn iC akan

dibangun di Kab. Padang Pariaman dengan luas lahan 10 hektar. Pem-bangunan gedung madrasah ini akan menelan biaya sebesar 60 Miliyar. setelah gedung ini selesai berdiri, tentu saja aka nada rekuitmen untuk guru dan kepala madrasah yang berkompiten untuk ditempatkan di MAn iC ini. Harapannya agar MAn iC yang ada si provinsi sumatera Barat tidak kalah dengan kesuksesan yang telah teruji pada MAn iC serpong dan Gorontalo.

Adapun persoalan rekuitmen siswa yang akan menerima beasiswa untuk belajar di MAn iC sumbar ini, tentulah melalui system rekuitmen secara nasional bukan lokal. Akibat-

nya, bisa saja yang belajar di MAn iC sumbar ini hanya 20 % yang putera daerah, bisa lebih atau bahkan kurang, tergantung kualitas siswa-siswi kelulusan madrasah Tsanawiyah di Provinsi sumatera Barat. Untuk itu, persiapan untuk menyiapkan anak didik agar layak diterima di MAn iC sudah harus dipersiapkan semenjak tingkat Tsanawiyah.

semoga dengan adanya MAn iC menjadi wajah baru dalam dunia pen-didikan islam saat ini ditengah-tengah merosotnya perilaku remaja akibat arus globalisasi negatif yang tidak terbendung ini, serta dapat melahir-kan bibit-bibit unggul yang profesion-al khususnya dari kalangan madrasah dan pondok pesantren. (Muslimah)

Page 16: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

16

sEPUTARKAnWiL

padang, pAB - Kabid Urais & Binsyar, Drs. H. Damri Tanjung, MA men-gatakan penilaian KUA Kecamatan ini sangat penting dan strategis dilak-sanakan. Baik dari sudut pencapaian tupoksi KUA Kecamatan, namun dari sisi tujuan yaitu lebih mendekat-kan Kementerian Agama ini kepada masyarakat melalui maksimalisasi pelayanannya di KUA. sebab KUA Kecamatan adalah ujung tombak Kementerian Agama di wilayah kecamatan. Maka baiknya kinerja pelayanan KUA kecamatan akan sejalan dengan dampak positif citra Kementerian Agama di mata ma-syarakat. “Penilaian KUA Kecamatan Teladan ini adalah kegiatan yang sangat penting dilaksanakan. se-tiap KUA yang dinilai, kami pandang sebagai KUA-KUA kecamatan terbaik. Terutama pada aspek performen dan kepemimpinan Kepala KUA sebagai aktor utama pelayanan, pengelo-laan perkantoran KUA kecamatan sesuai manajemen perkantoran modern khususnya dalam adminis-trasi nikah/rujuk, penerapan iT, dan pembinaan lingkunga. Jadi intinya bukan hanya keindahan kantor, tapi kinerja layanan kepada masyarakat.” Ungkapnya. Dalam rangka mening-katkan pelayanan tersebut KUA perlu menerapkan pelayanan prima. yaitu manajemen pelayanan yang meliputi konsensus, sederhana, kongkrit, mudah diukur, terbuka, terjangkau, mempunyai jaminan layanan, dapat dipertanggung jawabkan, mempunyai batas waktu pencapaian dan ber-kesinambungan.” Ulasnya.

Untuk menilai aspek-aspek tersebut diatas telah dilaksanakan dengan maksimal oleh KUA, menurut Kasi Pemberdayaan KUA, H. Abrar Munanda ada dua tahapan penilaian yang dilaksanakan, yaitu penilaian lapangan dengan persentase 70 % dan

penelaahan dokumen serta penilaian kompetensi Kepala KUA sebanyak 30 %.

Materi penilaian lapangan meliputi: komponen visi, misi, dan motto pelayanan. Komponen standar pelayanan dan maklumat pelayanan. Komponen sistem, mekanisme, dan prosedur. Komponen sumber daya manusia. Komponen sarana dan prasarana pelayanan. Komponen penanganan pengaduan. Komponen indeks kepuasan masyarakat. Kom-ponen sistem informasi pelayanan public. Dan komponen produktifitas dalam pencapaian target pelayanan.

sementara tes performen untuk mengetahui kemampuan individual kepala KUA kecamatan dalam bidang-bidang, antara lain: a) tes tertulis dan wawancara; b) pembacaan dan pemahaman al-Qur’an, khutbah nikah dan baca kitab munakahat; c) pema-haman hukum positif perkawinan di indonesia dan peraturan perundang-undangan yang terkait.

Penilaian KUA kecamatan teladan merupakan agenda nasional yang rutin dilaksanakan setiap tahun. sebagai kegiatan nasional, penilaian KUA kecamatan teladan dilaksanakan secara berjenjang, mulai dari tingkat kabupaten/kota, tingkat provinsi sampai ke tingkat nasional. Peserta pada masing-masing tingkat adalah KUA kecamatan teladan 1 hasil pe-nilaian pada tingkat lebih rendah.

Arti penting penilaian KUA keca-matan teladan sebagai agenda nasi-onal adalah dalam rangka pencitraan Kementerian Agama secara menyelu-ruh di mata masyarakat. Pencitraan ini menjadi penting agar masyarakat semakin nyaman dan respek kepada kementerian, apalagi kementerian ini ada embel-embel agamanya. Maka dengan semakin baiknya citra Kemen-terian Agama akan berdampak pada semakin baiknya tingkat kepercayaan masyarakat kepada lembaga-lembaga keagamaan yang ada di indonesia.

Makna strategis lainnya adalah sosialisasi bahwa selalu ada upaya sistematis struktural dilakukan untuk meningkatkan kualitas institusi keagamaan. Pelayanan yang berkuali-tas, akuntabel, dan transparan. serta dijalankan oleh kepemimpinan yang memiliki integritas moral dan kompetensi tinggi. Dengan demikian secara perlahan akan hilang stigma negative bahwa Kementerian Agama dan institusi-institusi agama secara umum terbelakang dalam pelayanan dibanding institusi-institusi non-aga-ma. (wel/ulil)

KUA Teladan : 70 persen dan 30 persensalah satu ajang bergengsi di Kementerian Agama Prov. sumatera Barat kembali

digelar. Pemilihan KUA kecamatan teladan yang akan mewakili sumbar ketingkat nasional di tahun 2014

Page 17: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

17 17

Zakat Kian Diperhatikan

sEPUTARKAnWiL

padang, pAB - Gonjang gajing masalah zakat, bukanlah pesoalan baru. sejak zaman rasul sAW, persoalan ini sudah menjadi buah bibir umat.

Perkembangan penanganan ma-salah zakat umat islam ini juga men-galami perubahan. Perkembangan terbaru dari pengelolaan zakat ini, sesuai amanat Pasal 13, Pasal 14 ayat (2), Pasal 16 ayat (2), Pasal 20, Pasal 24, Pasal 29 ayat (6), Pasal 33 ayat (1), dan Pasal 36 ayat (2) Undang-Undang nomor 23 Tahun 2011 tentang Pengelolaan Zakat, Presiden susilo Bambang Yudhoyono pada 14 Freb-ruari 2014 lalu telah menandatan-gani Peraturan Pemerintah nomor 14 Tahun 2014 tentang pelaksanaan undang-undang tersebut.

PP ini mengatur tentang kedudu-kan, tugas dan fungsi Badan Amil Zakat nasional (Baznas); keang-gotaan Baznas; organisasi dan tata kerja Baznas; organisasi dan tata kerja sekretariat Baznas; lingkup dan wewenang pengumpulan zakat, serta persyaratan dan mekanisme periz-inan dan pembentukan perwakilan Lembaga Amil Zakat (LAZ); termasuk pembiayaan Baznas dan penggunaan hak amil.

Pasal 2 PP ini menyebutkan, Ba-znas merupakan lembaga pemerintah nonstruktural yang bersifat mandiri dan bertanggung jawab kepada Pres-iden melalui Menteri Agama. Baznas yang berkedudukan di ibukota negara ini, merupakan lembaga yang ber-wenang melakukan tugas Pengelolaan Zakat secara nasional.

Dalam melaksanakan tugasnya, Baznas menyelenggarakan fungsi:

a. Perencanaan pengumpulan, pendistribusian, dan pendayagunaan zakat; b. Pelaksanaan pengumpulan, pendistribusian, dan pendayagunaan zakat; c. Pengendalian pengumpulan, pendistribusian, dan pendayagunaan zakat; dan d. Pelaporan dan pertang-gungjawaban pelaksanaan Pengelo-laan Zakat.

Menyikapi hal tersebut Kakanwil Kemenag sumbar Drs. H. syahrul Wirda, MM menyatakan bahwa peng-umpulan zakat kita di sumbar belum maksimal. sebagian kabupaten kota telah berhasil mengelola zakat dengan baik namun pengumpulan-nya masih fokus terhadap zakat yang bersumber dari Pns. harapan kita potensi zakat dari setiap muzaki yang non Pns bisa di optimalkan lagi, ung-kap syahrul. fungsi zakat juga sangat berguna bagi kemajuan agama kita. dengan harta zakat tersebut kita bisa menyekolahkan generasi muda kita untuk memperdalam ilmu agama, sehingga kedepan akan menghasilkan ulama-ulama yang handal.

Terkendalannya pengumpulan za-kat oleh pemerintah melalui BAZnAs ataupun UPZ (unit Pengumpul Zakat) di sumbar, salah satunya muncul dari ketidak sepahaman umat islam tentang kategori zakat yang terkena zakat terutama sekali masalah zakat profesi yang dipungut dari Pns.hal tersebut diungkap H. Maswar, MA Kabid Penais Zawa Kanwil Kemenag sumbar dalam acara lokakarya Penyuluhan Zakat Bagi takmir masjid dan Majelis Taklim dan acara temu konsultasi tenaga penyuluhan zakat (11 s.d 13 Maret 2014) di Hotel Rocky

Padang.Acara yang dilaksanakan oleh

Bidang Penais Zawa ini bertujuan untuk memaksimlkan pengelolaan zakat oleh BAZnAs dan UPZ yang ada di masing masing daerah di sumbar. Kabid Penais Zawa mengharapkan agar Takmir masjid, Pengurus MUi dan Majelis taklim di bawah koordi-nasi Kasi Bimas kemenag Kab/kota dapat ikut serta menghimbau kepada masyarakat untuk dapat menyalukan zakatnya melalui BAZnAs. H. Maswar juga menegaskan agar seluruh masjid yang ada membentuk UPZ yang di sK Kan oleh BAZnAs, agar pengumpulan zakat di tengah masyarakat lebih tepat sasaran. Masing-Masing UPZ ini hendaknya dikelola oleh sDM yang profesional sehingga dapat mengelola data mustahiq dan muzaki yang ada dilingkungannya, ungkapnya.

sementara itu H. Maigus nasir utusan MUi kota Padang mengungkap-kan, agar pengurus masjid ini harus ada kejelasan siapa yang mengsK-kan pengurus Masjid ini. sehingga pengu-rus masjid tersebut punya legalitas yang jelas dan tidak dapat di otak atik dalam pelaksanaan tugasnya.

Untuk memberikan pembekalan kepada seluruh peserta lokakarya dan temu konsultasi, dalam acara ini tampil sebagai pemateri diantaranya, KaKanwil Kemenag sumbar Drs. H. syahrul Wirda, MM, Drs. H. Maswar, MA, Kabid Penais Zawa, DR H. Much-lis Bahar Lc, M.Ag Dekan Fakultas syariah iAin imam Bonjol Padang, Ferdhinan, sP,Msi.dan Kasi Zakat Thomas Febria, MA. Ulil Amri

Page 18: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

18

DinAMiKAMADRAsAH

pasaman, pAB - Berbanggalah sebagai orang tua yang mendapati anak-anaknya mampu berkreatifitas positif dan memiliki keterampilan sehingga terhindar dari sifat kriminalitas atau menjadi seorang thief alias pencuri.

inilah salah satu program yang dijalankan MTsn Bonjol baru-baru ini, Minggu (2/3), madrasah yang terletak di daerah lintas garis khatulistiwa tersebut menyelenggarakan sebuah pentas kreasi dan seni serta bio expo yang diikuti pelajar yang duduk dibangku kelas iX.

“Target yang dituju dapat membentuk siswa yang terampil dan kreatif sehingga bermanfaat baginya kelak di masa mendatang”, jelas Kepala MTsN Bonjol Adrinofia, S.Pd, M.MPd disela-sela acara.

Para siswa dengan semangat menampilkan beragam kreasi mulai dari seni tari, bermacam

keterampilan tangan, beraneka makanan dan masakan bio ekspo dan lain sebagainya, dan menurut kepala madrasah ini akan memberikan tambahan nilai seni bagi siswa pada ujian nanti.

Adrinofia mengatakan, kegiatan yang menampilkan dan dapat meningkatkan minat bakat ini sangat bermanfaat bagi siswa serta secara tidak langsung memberikan dampak positif terhadap madrasah sendiri, dimata publik akan dipandang sebagai madrasah berkompeten, bermutu dapat bersaing dengan sekolah lainnya karena dapat melahirkan lulusan yang berpotensi tidak hanya di bidang pendidikan agama juga terampil dan bidang lainnya.

“selaku tenaga pendidik merasa terpanggil untuk memperbaiki kembali akhlak para remaja khususnya di nagari ini, meruntuhkan

dekadensi moral dengan salah satu cara menggelar dan mengajak anak untuk mengikuti berbagai ragam kegiatan yang positif disamping tetap menyirami rohani anak dengan didikan agama”, tukasnya lagi.

Ditambahkannya selain ajang ini, pihaknya telah menjadwalkan akan menggelar kegiatan yang serupa serta lainnya termasuk pawai taaruf yang diikuti seluruh sD, Mi yang ada di tiga kecamatan yakni Bonjol, simpati dan Tigo nagari pada tanggal 28 oktober nanti dalam rangka memperingati hari sumpah pemuda, dan hal ini sebagai langkah untuk menjaring perhatian masyarakat terhadap madrasah.

“MTsn harus menjadi primadona dan pilihan orang tua di nagari yang dikenal dengan pahlawan imam Bonjol ini”, harapnya.(@bie-ys|Dw)

MTsN Bonjol Gelar Ajang Kreasi Siswa

Bukittinggi, pAB - Lomba Akademik yang dilaksanakan di Kampus Man i Model, Bukittinggi sabtu 1/3 lalu, diikuti sekitar 350 siswa dari 22 sekolah Mts dan sLTP Bukittinggi, Agam, Pariaman, Payakumbuh, Lima Puluh Kota, Pasaman dan Pesisir selatan. berlangsung dengan semarak karena juga digelar pameran stand dari berbagai jenis ketrampilan (tata busana, pengolahan hasil pertanian, otomotif, Las bengkel dan elektro), Ekstra kurikuler P5 (Pramuka, Pasus, Pipala,Pik R dan PMR) serta open Lab Kimia dan Fisika.

Lomba dibuka secara resmi Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Bukittinggi H . Muhamad nur, MA, didampingi Ketua Komite MAn Model syafril dan Kepala Madrasah MAn 1 Model Bukittinggi Drs. syukri serta guru-guru pendamping dari sekolah masing-masing.

Adapun cabang lomba akademik yang diperlombakan diantaranya cabang bidang studi iPA, Matematika, IPS Terpadu, Guessing Word, tahfiz juz ke-30, khutbah jumat dan menulis kreatif.

Kegiatan ini disamping bertujuan

untuk menjalin silaturahmi juga sebagai ajang tolak ukur kemampuan siswa dalam menyelesaikan soal-soal yang mengarah pada pelaksanaan Un, sekaligus memberikan gambaran bagaimana tingkat persaingan antara MTs/ sMP se-sumbar dalam penerimaan siswa baru serta sebagai ajang mempromosikan keberadaan MAn i Model sebagai madrasah terbaik di sumbar dalam menyelenggarakan pendidikan.

Mtsn i Bukittinggi keluar sebagai juara umum untuk kompetisi yan g ke Vi ini, mengambil kembali piala bergilir yang sebelumnya diraih MTsn Dangung Dangung.

Terlaksananya lomba ini tak terlepas dari kerjasama yang baik dari TiM Promosi Madrasah, panitia pelaksana, osiM MAn i MoDEL, para Donator dan dukungan penuh dari kakanwil sumbar,kepala kantor kementrian agama kota bukiyyinggi serta apresiasi yang tinggi dari kepala Man i Bukittinggi .Untuk itu sebagai penanggung jawab Kegiatan ini Wakil Kepala bagian HUMAs ( nurhasanah,s.Pd ) mengucapkan terima kasih atas kerjasama dan dukungan semua pihak. selamat bagi pemenag dan sampai bertemu kembali pada lomba bidang study akademik yang ke Vii tahun 2015 nanti. (Hasnah Humas/Rina).

Lomba Akademik MAN I Model BukittinggiMTsN I Bukittinggi Rebut Piala Bergilir

Kepala Man i Model Drs syukri ( tengah), foto bersama dengan para pemenang lomba Akademik Vi se-sumbar yang diselenggarakan oleh Man i Model, sabtu 1/3 2014.( Humas Man Model )

Page 19: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

19 19

Sawahlunto, pAB - olimpiade olahraga siswa nasional atau disingkat dengan “02sn” merupakan upaya sistematis untuk meletakkan pondasi dan tradisi keunggulan di bidang olahraga bagi siswa. Keterlibatan seluruh siswa peserta o2sn diharapkan dapat meningkatkan sportifitas sekaligus menemukan bibit-bibit baru dibidang olahraga. Hal ini dibuktikan sendiri oleh Madrasah ibtidaiyah negeri (Min) Talawi dan Tigo Tumpuk.

Meski berstatus siswa madrasah, bukan berarti hanya bisa mengua-sai pelajaran agama belaka. Dua sekolah dasar bercirikan agama itu

telah melihatkan kemampuan mereka pada ajang o2sn sD/Mi tingkat Kota sawahlunto yang diadakan di Lapan-gan Bola Kaki Talawi Kota sawahlun-to, Kamis dan Jumat (6-7/3).

Dua pelajar Min tersebut adalah Annisa Fitrah kelas 5 Min Talawi dan Doni Adrian Kelas 5 Min Tigo Tum-puk, mereka telah berhasil meraih juara pada cabang olahraga catur dan atletik dengan meraih 2 emas dan satu perak.

sementara itu, Annisa juga meraih juara olimpiade Matematika dan iPA (MiPA) sD/Mi se-Kota sawah-lunto yang berlangsung sebelumnya

(1/3) di sDn 19 santur.Atas prestasi demikian, Kepala

sekolah Min Talawi Musniar, s.Pd,sD dan Min Tigo Tumpuk Hamadi, s.Pd.i merasa bahagia dan bangga atas prestasi anak didiknya. Dua kepala sekolah satu kecamatan itu me-mang selalu bertekad untuk meraih prestasi demi memberikan citra baik madrasah di Kota sawahlunto.

insyaallah, kalau tidak ada aral melintang, rencananya mereka yang mendapatkan juara akan mewakili Kota sawahlunto pada cabang sama untuk tingkat propinsi sumatera Barat. (f@hmi)/Ms

02SN SD/MI KOTASAWAHLUNTO : MIN Talawi dan Tigo Tumpuk Unjuk Gigi

padang, pAB - Kondisi alam sumatera Barat yang rawan berbagai bencana memerlukan relawan yang dapat berpartisipasi aktif setiap waktu dalam berbagai bidang. selain itu, aksi donor darah lebih dipentingkan dalam berbagai keadaan tanggap darurat. Untuk menanam sikap saling berbagi dalam keadaan suka dan duka perlu pembinaan dari waktu sedini mungkin terhadap berbagai lapisan masyarakat umum terutama generasi muda sehingga sikap saling berbagi tersebut akan muncul pada saat kita butuhkan.

Menanggapi isu dan meminimalisir kondisi ini, Palang Merah Remaja (PMR) Wira MAn 2 Padang bekerjasama dengan Unit Donor Darah (UDD) PMi Kota Padang berinisiatif mengadakan kegiatan donor darah. Bekerjasama dengan Unit Donor Darah Palang Merah indonesia Kota Padang, tajuk yang yang diusung adalah “Give a Blood, save a Life”.

sebagai partisipan siswa-siswi, guru, karyawan dan karyawati beserta keluarga besar MAn 2 Padang, alumni

anggota PMR Wira MAn 2 Padang serta KsR Universitas Bung Hatta. Kegiatan aksi donor darah Palang Merah Remaja (PMR) Wira MAn 2 Padang dilaksanakan sabtu 22/2 lalu di Aula MAn 2 Padang.

Aksi donor kedua berjalan lancar dan sukses. Relawan yang mendonorkan darahnya pada aksi donor darah kedua ini sebanyak 63 yang memenuhi persaratan dari 120 orang yang mendaftar sebagai calon pendonor. Peserta yang donor terdiri dari siswa-siswi MAn 2 Padang sebanyak 45 orang, guru dan karyawan serta keluarga besar MAn 2 Padang sebanyak 13 orang serta alumni anggota PMR Wira MAn 2 Padang 5 orang. Bertindak sebagai petugas tenaga medis sebanyak tujuh orang yang didatangkan dari Unit Donor Darah (UDD) PMi Kota Padang. Tahun 2013 juga berhasil mengumpulkan sebanyak 64 kantong darah.

Hadir pada acara pembukaan aksi donor darah tersebut Drs. Khafrizal

(Kepala MAn 2 Padang) dan sekaligus memberikan motivasi terhadap guru dan siswa-siswa MAn 2 Padang untuk ikut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut. Disela-sela kesibukannya, Drs. Khafrizal sempat menyaksikan siswa dan guru yang mendonorkan darahnya serta berharap agar kegiatan untuk menyelamatkan nyawa orang lain perlu dilakukan secara berkesinambungan, apalagi kita sebagai madrasah.

Maywai Loza, selaku Pembina PMR MAn 2 Padang, tak dapat menyembunyikan kegembiraannya. Aula MAn 2 Padang yang cukup besar, bersih dan asri dibanjiri siswa-siswi MAn 2 Padang, guru dan karyawan serta keluarga besar MAn 2 Padang, KsR dari perguruan tinggi Bung Hatta, alumni MAn 2 Padang ikut berpartisipasi menyumbangkan darah dan hadir untuk memeriahkan acara aksi donor darah tahun 2014 MAn 2 Padang.

Walaupun banyak diantaranya siswa-siswi setelah diperiksa tidak memenuhi persyaratan untuk donor darah. Dan banyak siswa juga sangat kecewa jam 15.00 WiB jadwal pulang sekolah pendaftaran untuk donor darah sudah tutup akhirnya mereka tidak bisa donor darah. Tak lupa juga sebagai Kepala MAn 2 Padang dan Pembina PMR Wira MAn 2 Padang mengucapkan terima kasih kepada UDD PMi Kota Padang dan semua pihak yang telah berpartisipasi aktif baik secara moral maupun material sehingga aksi donor darah di MAn 2 Padang berjalan dengan sukses. (Humas MAn 2/Rina)

Donor Darah MAN 2 PadangBerbagi Demi Sebuah Kehidupan

Pelaksanaan Donor Darah MAn 2 Padang

DinAMiKAMADRAsAH

Page 20: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

20 20

Gamawan Dan Syahrul Satu Ide dalam Makmurkan Masjid

Arosuka, pAB - Keprihatinan akan moral generasi penerus, akibat era komunikasi yang semakin luas. Dampak positif dan negatif muncul di tengah kehidupan masyarakat indo-nesia dan sumatera Barat khususnya. Memakmurkan Masjid merupakan jalan efektif membentengi umat.

“ Kita harus bisa mengembalikan fungsi masjid, seperti yang diconto-hkan oleh Rasulullah. karena dengan memakmurkan masjid akan bisa menjadi benteng akidah umat islam. orang yang membangun rumah Allah dimuka bumi maka Allah akan mem-bangunkan istana baginya disorga nanti. (hadist) ” ungkap Gusrizal Gazahar dalam ceramahnya dihada-pan Mendagri

Kedatangan Gamawan beserta sekjen dan seluruh pejabat eselon i Kemendagri ke alahan Panjang, dalam rangka meresmikan Masjid Ummi yang dibangun atas infak Gamawan dan yang dikumpulkan-nya dari semua pejabat dilingkungan Kemendagri.

Dalam sambutannya kakanwil kemenag sumbar H. syahrul Wirda mengungkapkan bahwa masjid harus dibangun dari fisik dan isinya. “ Mas-jid yang telah dibangun oleh Bapak

Gamawan beserta seluruh donatur ini menelan biaya yang sangat besar, maka untuk memaksimalkan fungsi masjid ini harus diperhatikan pen-gelolaannya dari segi idarah, imarah dan riayahnya.Tanah yang paling mulia di muka bumi ini adalah mas-jid, untuk itu harus diiringi dengan langkah memakmurkan, ungkapnya.

senada dengan hal tersebut Mendagri Gamawan Fauzi menyam-paikan harapan, agar upaya dalam membangun masjid ini bisa ditindak lanjuti oleh alim ulama di alahan panjang ini untuk memakmurkannya” kami mengharapkan agar di masjid ini bisa dihidupkan seperti yang telah diterangkan oleh kakanwil kemenag sumbar. saya juga berharap dimasjid ini bisa berdiam seorang ulama yang akan mengajarkan ilmu agama bagi masyarakat disini, dan saya siap un-tuk mencarikan biaya untuk operasio-anal dan biaya hidupnya.

Gamawan juga menyampaikan, ungkapan terima kasih kepada dona-tur yang ingin masuk surga, sehingga masjid Ummi ini dapat selesai dalam satu tahun pekerjaan. Masjid Ummi ini merupakan masjid ibu/Mama/Bunda/Mandeh/Amak, sebagai penghargaan kepada kaum ibu-ibu.

Karena itu manfaatkanlah masjid ini dengan kegiatan mamakmurkannya.

Keberadaan Masjid Ummi juga diharapkan sebagai islamik Center, dimana juga akan dibangun pendidi-kan Taman Kanak-Kanak. Dan di mas-jid ini akan diurus oleh seorang guru atau ulama sekaligus sebagai pimpi-nan masjid yang mampu memberikan pendidikan agama, belajar mengaji kepada masyarakat sekitarnya.

Prinsip dalam pendidikan agama dengan berwasiat dengan baikan dan kebenaran serta kesabaran untuk mendapat akhlak Al Qur’an. saatnya kita mampu menjawab berbagai persoalan yang terjadi, bukan lagi kita membicarakannya atau mende-batkannya lagi akan tetapi berbuat membuat persoalan itu dapat diatasi dan diselesaikan, ajaknya

Hadir dalam kesempatan peres-mian Masjid Ummmi tersebut (30/3) beberapa pejabat eleson i dan ii Ke-mendagri Ri,Gubernur sumbar yang diwakili sekda, Kakanwil Kemenag sumbar beserta Jajaran, Bupati solok, Wakil Bupati solok, Wakil Walikota Kota solok, tokoh masyara-kat, beberapa pejabat di lingkungan Pemprov sumbar. (ulil Amri)

LAPoRAnPiLiHAn

Page 21: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

21 21

RENCANA ANGGARAN PERLU IDENTIFIKASI KEBUTUHAN

payakumbuh, pAB - Rapat kerja merupakan agenda utama pada setiap Kementerian atau lembaga. Rapat kerja menjadi sangat penting karena dalam rapat kerja kita dapat menuangkan rencana program dan kegiatan berdasarkan isu-isu strategis instansi, khususnya instansi Kement-erian Agama Kota Payakumbuh yang diselenggarakan di Royal Denai View Hotel Bukittinggi, dan dibuka secara resmi oleh Kepala Kantor Wilayah Ke-menterian Agama Provinsi sumatera Barat minggu (9/03).

Raker yang dihadiri 43 orang peserta ini mendapat pelajaran berharga dari nara sumber Badan Pengawasan Keuangan (BPKP) Provinsi sumatera Barat bahwa dalam perencanaan anggaran kegiatan kita perlu mengidentifikasi kebutuhan dari instansi, menentukan skala pri-oritas agar anggaran yang dianggar-kan nantinya dapat digunakan secara maksimal dan sesuai.

“Raker Kankemenag tahun ini

merupakan raker yang istimewa, hal ini terlihat dari sistem absensi yang digunakan sudah menggunakan finger print”, ujar Drs. Jufrimal, MA selaku ketua panitia.

sementera itu Kakankemenag Kota Payakumbuh Drs H salman, MM menegaskan kepada peserta raker,

agar mengikuti kegiatan ini dengan sepenuh hati, karena disinilah penen-tuan dari ada tidaknya ketersediaan anggaran bagi Kankemenag Kota Payakumbuh tahun 2015 nanti dalam melaksanakan kegiatan pelayanan kepada masyarakat, katanya. (Abe | Mus)

KoTA PAYAKUMBUHLAPoRAnDAERAH

KELUARGA BEsAR KAnToR WiLAYAH KEMEnTERiAn AGAMA PRoVinsi sUMATERA BARAT Turut Berduka Cita Atas Berpulangnya ke Rahmatullah

Gusfadri, SH (Usia 47 tahun) ( staf subbag Perencanaan dan Keuangan

Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi sumatera Barat )

Wafat di PadangPada hari Jum’at tanggal 7 Februari 2014

dan dikebumikan di Kuranji Padang pada hari sabtu 8 Februari 2014

Semoga Amal Ibadahnya di terima disisi AllahSWT,Dan bagi keluarga yang di tinggalkan diberikan ketabahan Iman, Amin.

Tertanda

Kakanwil Ketua DWp

Drs. H. SYAHRUl WIRDA, MM ny. Hj. SYAMSIDAR SYAHRUl

Page 22: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

22

Koto Baru, pAB - Tercatat sebagai yang kedua setelah Kota Padang, Kantor Kementerian Agama Kabupaten solok melaksanakan Rapat Kerja Tahun 2014 dihotel Pagarruyung Dua Batu sangkar pada 1 s.d 3 Maret 2014. Acara yang diikuti perserta sebanyak 40 orang yang terdiri dari Kepala seksi, Penyelenggara, Kepala Madrasah dan Kepala KUA Kecamatan ini dibuka oleh Kakanwil Drs. H syahrul Wirda, MM pukul 14.00 Wib.

Dalam laporannya Drs. H Kardinal, n MM menyampaikan, adapun pelaksanaan Raker di awal tahun ini bukan untuk mengejar rekor dengan kantor Kabupaten / Kota lain. Tapi sengaja dipilih waktu di awal tahun anggaran, sebagai upaya memaksimalkan pelaksanaan tugas tahun berjalan sekaligus untuk mematangkan penyiapan rencana tahun berikutnya. Mantan Kepala MTsn Koto Baru dan MAn X Koto singkarak ini juga menyampaikan bahwa pada Raker 2013 yang lalu menghasilkan beberapa hasil yang Alhamdulillah berkat upaya semua pihak tahun ini terealisasi.

Diantaranya upaya untuk mewujudkan penanaman nilai-nilai keislaman direngah masyarakat Kabupaten solok, dalam hal ini Kantor Kemenag bersinergi dengan Pemerintah Daerah. Upaya yang diusulkan antara lain pembangunan islamic Center. Hal ini mendapat tanggapan positif dari Bupati solok Drs H syamsu Rahim. insya Allah pertengahan tahun ini pembangunan fisik Islamic Center Kabupaten Solok dimulai dengan lokasi masih di Koto Baru namun mendapat perluasan lahan dengan memanfaatkan komplek

RAKER : Bukan Rekor Tapi Kualitas

Pemda Kabupaten solok di Koto Baru.Kedua dalam Raker 2013 yang lalu

juga diputuskan untuk menjadikan salah satu madrasah yang ada menjadi madrasah plus dengan fasilitas yang lengkap, dan jangka panjangnya semua madrasah yang ada akan mengikutinya. Alhamdulillah tahun ini MAn Koto Baru mendapat bantuan Pembangunan Asrama melalui DiPA 2014. Diakhir sambutannya Drs H Kardinal n MM mengucapkan terima kasih pada Kakanwil dan jajaran yang telah membantu merealisasikan hasil raker 2013 yang lalu.

sementara itu dalam sambutannya Kakanwil Kemenag sumbar Drs. H. syahrul Wirda, MM meminta semua peserta Raker untuk menjalani dengan serius sehingga bisa memberikan hasil yang

maksimal sebagaimana disampaikan Kakankemenag tadi. ini bukan rekreasi tapi ini adalah penyatuan pendapat untuk memajukan Kementerian Agama kedepannya.

Tampil juga sebagai pemateri Kabag Tata Usaha Drs H Bustari MM yang menyampaikan perlunya meningkatkan etos kerja untuk meningatkan kinerja sehingga memperoleh hasil yang maksimal. semua komponen dalam struktur kita penting jangan saling merendahkan, karena setiap komponen yang ada apabila bekerja maksimal sesuai tupoksi akan memberikan prestasi bagi instansi. Rapat Kerja yang ditutup senin siang 3 Maret 2014 ini menghasilkan beberapa keputusan yang akan dibawa ke Raker Kanwil dan diusulkan untuk dimasukan dalam DiPA 2015. fendi/ulil

LAPoRAn DAERAH KABUPATEn soLoK

Koto Baru, pAB - setelah dilantik sebagai Kepala MAn Koto Baru solok menggantikan Dra nurhayati MM, Drs. H syamsul Bahri bertekad menjadi-

kan MAn Koto Baru sebagai Madrasah Adiwiyata. Belum genap sebulan kepemimpinannya persiapan dan gerakan ke arah itu dimulai.

MAn Koto Baru Menuju Madrasah Adiwiyata

Page 23: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

Koto Baru, pAB - Di hari terakhir Februari, Kantor Kementerian Agama Kabupaten solok melaksanakan pelantikan Pejabat struktural dan Fungsional. Pejabat yang dilantik ter-diri dari Kepala seksi, Penyelenggara dan Kepala Madrasah dan diambil sumpahnya oleh Kakankemenag Drs H Kardinal n MM.

Pejabat yang dilantik antara lain Kepala seksi Madrasah sesmadewita s.sos.i, M.Ap menggantikan H Afrijal s Ag MM yang sebelumnya telah dilan-tik menjadi Kabid Pakis pada Kantor Wilayah Kementerian Agama suma-tera Barat. Putri sirukam Kecamatan Payung sekaki ini mulai mengabdi di

Kementerian Agama semenjak tahun 1998, sebelumnya menjabat Penye-lenggara syariah pada Kantor Kemen-terian Agama Kabupaten solok.

Jabatan Penyelenggara syariah yang ditinggalkan sesmadewita di-gantikan oleh Bustami, s.Ag. Lulusan iAin imam Bonjol Padang ini sebe-lumnya bertugas sebagai staf pada seksi Madrasah Kantor Kemenag Kab. solok. selain dua pejabat dilingkun-gan Kantor Kemenag juga ada empat kepala sekolah yang dilantik pada Jumat pagi tersebut.

Drs. H syamsul Bahri dilan-tik sebagai Kepala MAn Koto Baru menggantikan Dra. nurhayati MM

yang pindah ke MAn Kota solok juga menggantikan Drs. H syamsul Bahri. Kemudian kepala MTsn sungai Lasi, Maidison s.Pd dilantik menggantikan Tri Helmi s.Pd MM yang pindah tugas menjadi kepala MTsn Padang sibu-suk. Maidison yang hobi olahraga ini sebelumnya bertugas sebagai guru di MTsn Koto Baru solok.

selain dua Madrasah negeri, ada dua Kepala untuk madrasah swasta yang ikut dilantik di Aula Hubbul Wathan pada 28 Februari tersebut, yakni Drs. Jamadun. Putra Alahan Panjang ini dipercaya memimpin MTs Darul ilmi salimpat Kecamatan Lem-bah Gumanti yang baru diresmikan akhir Januari yang lalu. serta Dra. nurhamidar dilantik untuk memimpin MTsM Cupak menggantikan nelda Betty yang memasuki masa pensiun.

Drs. H Kardinal n MM dalam sambutannya menyampikan mutasi ini bukan hukuman atau teguran dari pimpinan, tapi ini merupakan bentuk dukungan untuk pengembangan diri dan pengalaman para pejabat yang hari ini dilantik. Jangan sampai pel-antikan hari ini dikaitkan dengan ber-macam isu yang dapat melemahkan semangat dalam bertugas. selain un-dangan dilingkungan kantor Kemenag Kabuoaten solok turut hadir dalam acar pelantikan ini Kakankemenag Kota solok Drs H.M nasir. Fendi/ulil

Mutasi Bukan Hukuman

“saya tahu madrasah ini pu-nya sejarah yang panjang, banyak prestasi yang tercipta dikampus ini dan banayk tokoh tokoh yang belajar disini, makanya ini tantangan bagi saya untuk lebih membesarkan lagi MAn Koto Baru, insya Allah akan saya lanjutkan pekerjaan dari pendahulu saya”. Begitu ucapan Drs. H syamsul Bahri saat diwawancara PAB tentang tempat tugas barunya.

Tak salah ucapan Drs. H syamsu Bahri di atas, MAn Koto Baru punya sejarah yang panjang. Madrasah ini punya sejarah panjang dan ber-liku. Awal berdirinya madrasah ini dengan nama sekolah Guru Agama islam (sGAi). Kemudian berdasar-kan sK Meteri Agama nomor 7 tahun 1951 berubah menjadi PGA 5 Tahun kemudian berubah lagi menjadi PGA 6 tahun dengan lokasi berada didekat Masjid Raya Koto Baru, sekarang bekas PGA 6 Tahun itu telah menjadi TK Pembina dan MTs Yaspi. setelah PGA 6 Tahun berubah menjadi PGA 3 Tahun dengan nama PGAn Koto Baru. Pada tahun 1979 PGAn menerima ta-

23

nah wakaf untuk membangun kampus dikolasi yang ditempati sekarang.

Tanah yang diterima untuk membangun kampus merupakan bukit-bukit dan tidak datar. seluruh komponen sekolah dengan dukungan dan peran serta masyarakat ber-gotong royong untuk menyiapkan lokasi, maklum saat itu pekerjaan masih manual dan untuk memakai alat berat tidak semudah sekarang. Pembangunan ruang kelas pun dilak-sanakan secara bertahap.

Perjalanan berlanjut pada tahun 1990 PGAn Koto Baru berubah lagi menjadi MAn Koto berdasarkan Kepu-tusan Menteri Agama no. 42 tanggal 1 Juli 1992. Dengan Kepala Madrasah yang pertama adalah Drs H syafri nursan. Beliau sebelumnya adalah Kepala PGAn jadi dengan perubahan nama ini beliau dikukuhkan menjadi kepala MAn.

Hingga saat ini, Drs. H syamsul Bahri merupakan pimpinan ke enam semanjak MAn Koto Baru berdiri berdasarkan KMA nomor 42 tahun 1992. Dari tahun ke tahun dengan

enam kali pergantian pimpinan MAn Koto Baru terus membangun secara fisik dan meningkatkan mutu lulu-sannya. Kini di era Drs H syamsul Bahri tercetus sebuah tantangan baru menjadikan MAn Koto Baru sebagai Madrasah Adiwiyata, hal ini mendapat dukungan dari berbagai pihak diantarnya Komite, Alumni dan komponen sekolah tentunya.

Rencana ini juga mendapat dukungan dari Drs H Kardinal n MM Kakankemenag Kabupaten solok yang juga pernah jadi kepala Madrasah. sosok pencinta tanaman lingkun-gan ini begitu semangat menden-gar adanya rencana ini. Tak hanya Kakankemenag, Kakanwil Drs. H syahrul Wirda, MM yang berkunjung dalam rangka monitoring Ujian Akhir Madrasah pada selasa 11 Maret 2014 yang lalu juga memberikan dukun-gan.Kakanwil mengelilingi kampus MAn Koto Baru memantau kesiapan menuju Madrasah Adiwiyata serta rencana pembangunan Asrama yang akan dikerjakan tahun 2014 ini. Fendi/ulil

Page 24: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

24

LAPoRAn DAERAH KABUPATEn LiMA PULUH KoTA

Sarilamak, pAB - Peraturan Menteri Pendidikan nasional (Permendik-nas) nomor 13 Tahun 2007 tentang standar Kepala sekolah/Madrasah dijadikan acuan bagi pengemban-gan kompetensi Kepala sekolah/Madrasah. Kemampuan leadership Kepala madrasah merupakan fak-tor yang sangat berpengaruh dalam kesuksesan sebuah Madrasah.

Dari laporan hasil monitoring yang dilakukan oleh seksi Pendidikan Ma-drasah dapat diambil hepotesis awal bahwa eksistensi Kepala Madrasah memberikan kontribusi 70% dalam merealisasikan Visi dan Misi Ma-drasah, hal tersebut ditegaskan oleh Drs. H. Gusman Piliang, MM Kakan Kemenag Lima Puluh Kota dalam sambutan sekaligus membuka secara resmi seleksi tertulis calon Kepala

Madrasah di Aula ‘Menggah” Kemenag Lima Puluh Kota. Menukuk dijelaskan bahwa seleksi tertulis yang dilak-sanakan hari ini merupakan bukti nyata bahwa Kemenag Lima Puluh Kota serius dalam mencari dan me-nyaring calon kepala Madrasah, oleh sebab itu saya harapkan kegiatan yang startegis ini dapat diikuti secara baik oleh seluruh peserta. Lebih lanjut dijelaskan kegiatan seleksi ini merupakan bentuk aplikasi dari prinsip akuntabel serta transparansi yang diamanatkan oleh peraturan perundang-undangan. Disamping itu perlu juga saya tegaskan kembali bahwa disamping dimensi kompentesi yang telah diatur oleh Permendik-nas nomor 13 tahun 2007, khusus untuk calon Kepala Madrasah juga akan dilihat kompetensi keagamaan

para calon Kepala Madrasah, hal ini sangat penting untuk kita lakukan agar citra Madrasah sebagai lembaga pendidikan yang bercirikan islam juga tercermin secara utuh pada profil Ke-pala Madrasah, pungkas Bapak empat puluh delapan tahun ini.

Terpisah Drs. ifkar, M.Ag Kepala seksi Pendidikan Madrasah menjelas-kan secara umum pelaksanaan seleksi tertulis calon Kepala Madrasah ini disamping merujuk kepada Permen-diknas nomor 13 Tahun 2007 juga merupakan hasil rekomendasi dari Tim Pertimbangan Pengangkatan Ke-pala Madrasah Lima Puluh Kota. Kita berharap dengan adanya tes tertulis ini akan terjaring beberapa calaon kelapa Madrasah yang nantinya akan kita lakukan ujian lisan dengan format panel, hasil ini nantinya akan kita jadikan bahan pertimbangan untuk mengikuti diklat calon Kepala Madrasah yang dilaksanakan oleh Balai Diklat Keagamaan Padang. Ha-rapan kita kegiatan seleksi ini dapat melahirkan calon Kepala Madrasah dengan kompetensi yang paripurna serta kemampuan managerial yang handal untuk mewujudkan visi ideal Madrasah.

Dari data yang dirilis oleh seksi Pendidikan Madrasah seleksi tertulis Calon Kepala Madrasah ikuti oleh 22 orang guru dengan rincian, 4 orang untuk calon Kepala Mi, 14 orang untuk calon Kepala MTs dan 4 orang untuk calon Kepala MA, Madrasah Lebih Baik (APP/ulil)

pemilihan Kepala Madrasah, Transparan dan Akuntable

“Trabas” Mengenal Masyarakat Lebih DekatSarilamak, pAB - Gunung sago adalah sebuah Gunung yang terletak di Kecamatan Lareh sago Halaban, Luhak, situjuah Limo nagari Kabu-paten Lima Puluh Kota yang memiliki ketinggian 2.262 mdpl serta memiliki pemandangan alam yang indah men-jadi lokasi trabas yang diikuti lebih kurang 100 orang peserta. Lintasan yang penuh tikungan dan terjal, menyusuri tebing dan mendaki per-bukitan menjadi tantangan tersendiri bagi peserta trabas.

Acara yang digelar oleh Kemenag Lima Puluh Kota dan Wakil Bupati Lima Puluh Kota pada sabtu (01/03). Event ini diikuti oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Lima Puluh Kota, Kasubag TU dan staff,

Page 25: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

Survey Sarana prasana Madrasah

“Trabas” Mengenal Masyarakat Lebih Dekat

25

Kasi-Kasi di jajaran Kemenag Lima Puluh Kota, Kepala KUA se-Kabupaten Lima Puluh Kota dan dari Pemerin-tah Daerah terdiri dari Wakil Bupati dan beberapa sKPD di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Lima Puluh Kota.

“Event trabas ini akan menjadi kegiatan rutin kita di Kemenag Lima Puluh Kota, karena selain berguna untuk mempererat silaturrahmi antar pegawai di lingkungan Kemenag Lima Puluh Kota juga dapat digu-nakan sebagai sarana bersilaturrahmi dengan pemerintah daerah. selain itu kegiatan ini akan membawa kita untuk mengenal alam dari wilayah kerja kita dengan lebih dekat lagi. Banyak hal-hal positif yang bisa kita

dapatkan dari kegiatan ini”. Demiki-an ungkap Gusman Piliang yang di-hubungi saat istirahat di pertengahan perjalanan.

Hal senada juga disampaikan oleh Asyirwan Yunus sebagai Wakil Bupati Lima Puluh Kota. Wabup mengatakan “dengan trabas ini kita tentu saja akan mengunjungi daerah-daerah terpencil dan terluar dari Kabupaten kita ini, kita akan lebih mengenal masyarakat kita lebih dekat lagi, baik itu bidang ekonomi, sosial dan lain-lain” .ungkapnya sambil memegang segelas “aia niro”(air nira/air pohon aren) yang disuguhkan oleh masyara-kat pengindustri gula aren di kaki gunung sago. (d.andres/ulil)

standar sarana dan Prasana meru-pakan salah satu standar pendidikan yang tidak dapat dipisahkan dari seluruh standar Pendidikan nasional, oleh sebab itu penguatan kualitas serta mutu pendidikan di Madrasah, Pemerintah melalui Kementerian Agama telah memainkan peranan startegis dalam meningkatkan standar sarana dan prasana tersebut melalui berbagai bentuk bantuan yang ditujukan untuk Madrasah neg-eri maupun swasta, upaya tersebut setiap tahunnya selalu meningkat baik secara kuantitas maupun kuali-tas, Kanwil Kemenag sumatera Barat melalui Bidang Pendidikan Madrasah untuk tahun 2014 melakukan survey saran dan Prasaran Madrasah yang untuk Lima Puluh Kota dan Paya-kumbuh di pusatkan di Aula “Megah” Kementerian Agama Lima Puluh Kota,

Tanjung Pati (26/2).Dalam sambutanya, Afrizal,M.s.i Kasi sarana dan Prasarana Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Ke-menag sumatera Barat menjelaskan, berdasarkan arahan dan petunjuk dari Kakanwil Kemenag kegiatan survey sarana dan prasarana Ma-drasah merupakan kegiatan awal untuk mendata kondisi ril sarana dan Prasarana Madrasah sumatera Barat. Data ini menjadi sangat penting bagi kita dalam menentukan skala proritas pengembangan sarana dan Prasa-ran di Madrasah, lebih dalam Putra Barulak ini menjelaskan, secara umum bantuan sarana dan Prasana yang akan diberikan kepada Madrasah harus memenuhui persyaratan yang telah ditetapkan oleh peraturan perundang-undangan yang berlaku, oleh sebab itu kedepanya kita ber-

harap seluruh Madrasah untuk terus meningkatkan kualitas kelembagaan, yang salah satunya tergambar dari peringkat Akreditasi Madrasah.Disamping itu Madrasah juga perlu melengkapi diri dengan perangkat Adimistarsi lainya seperti nomor statistik Madrasah, izin opera-sional kelembagaan dan lain-lainya, lebih dalam dijelaskan Kementaer-ian Agama Kanwil sumatera Barat memiliki keinginan yang kuat untuk mengembangkan sarana dan prasa-rana Madrasah baik negeri maupun swasta namun perlu juga kita pahami bahwa upaya tersebut dihadapkan pada tidak seimbangnya antara dana yang tersedia dengan banyaknya kebutuhan di Madrasah, oleh sebab itu tentu kita perlu menentukan skala prioritas dan skala kebutuhan yang ada dalam menyususn program peningkatan sarana dan Prasana di Madrasah, pungkas Alumni MAn 2 Payakumbuh ini. Terpisah Drs.H.Gusman Piliang,MM Kakan Kemenag Lima Puluh Kota menyampaikan apresiasi serta ucapan terimakasih atas ke-hadiran tim survey Kanwil Kemenag sumatera Barat di Luak nan Bungsu ini, melalui kegiatan survey sarana dan Prasana ini saya berharap agar seluruh kita yang hadir untuk dapat membantu program yang dijalankan oleh Kanwil Kemenag, menurut saya hasil dari survey ini akan menjadi data primer bagi pengembangan sa-rana dan Prasaran Madrasah di suma-tera Barat, secara umum Madrasah Lima Puluh Kota kalau dilihat dari Akreditasi Madrasah sampai tahun 2014 ini 99,9% sudah terakreditasi, harapan kita kedepanya Akreditasi Madrasah ini terus meningkat dengan kualitas yang lebih baik, sehubun-gan dengan peningkatan sarana dan prasana Madrasah alumni MAn Padang Japang ini menjelaskan, semua kita berkewajiban untuk melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan sarana dan Prasana pendidikan di Madrasah melalui berbagai sumber pendaanaan yang ada, sudah saatnya kita tidak hanya terfokus pada dana yang disediakan pemerintah melalui berbagai program, kita juga perlu melakukan berbagai terobosan untuk mendapatkan dana dari pihak ketiga lainya dengan tetap berpengan pada peraturan perundang-undangan yang berlaku, tutup Bapak “Kolektor Batu Akik ini” Acara survey kelembagaan sendiri di ikuti oleh seluruh Kepala Madrasah Lima Puluh Kota dan Kepala Madrasah Payakumbuh. Madrasah Lebih Baik (APP/ulil)

Page 26: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

Pengguntungan Pita tanda diresmikannya Pusat informas dan Humas (Fajr)

LAPoRAnDAERAH KoTA BUKiTTinGGi

BSM HINDARI SISWA MISKIN DARI DROP OUT

Bukittinggi, pAB - BsM merupakan program bantuan pemerintah berupa uang tunai yang diberikan langsung kepada peserta didik sD dan Mi, sMP dan MTs, sMA dan MA, yang orang tuanya miskin sesuai kriteria yang telah ditetapkan. Tujuan BsM adalah mendorong siswa dari keluarga miskin memperoleh akses pelayanan pendidikan yang lebih baik. Hal ini diungkapkan Kepala Bidang pendidikan Madrasah Kemenag Prov. sumbar , Drs. H. Artis Arjun, MM dihadapan Kepala Madrasah, Komite, Kaur TU dan Waka Madrasah (5/3) lalu.

Disamping itu, BsM (Bantuan siswa Miskin) juga mencegah angka putus sekolah dan menarik siswa miskin untuk bersekolah, membantu siswa miskin memenuhi kebutuhan individual dalam kegiatan pembelajaran, mendukung penuntasan wajib belajar pendidikan dasar sembilan tahun dan tingkat menengah atas, Memberikan pelayanan yang layak kepada peserta didik yang orangtuanya tidak mampu, Memberikan peluang dan kesempatan yang lebih besar kepada siswa miskin untuk menyelesaiakan pendidikannya pada jenjang pendidikan dasar

dan menengah, Membantu kelancaran program sekolah.

sasaran Program BsM di madrasah adalah siswa Mi, MTs dan MA negeri dan swasta yang berasal dari keluarga kurang mampu/miskin, Alokasi untuk siswa Mi Rp 360 ribu per-siswa setahun, Alokasi untuk siswa MTs Rp. 550. Persiswa setahun, Alokasi untuk siswa MA Rp 1 juta persiswa setahun. Khusus untuk siswa baru Kelas 1 Mi dan Kelas 7 MTs Tahun Pelajaran 2013-2014, yang menerima Kartu Calon Penerima BsM, orang tua siswa terdaftar sebagai peserta PKH (Program Keluarga Harapan); Memiliki kartu miskin, atau surat Keterangan dari RT dan RW setempat; Pertimbangan lain bahwa siswa memiliki resiko putus sekolah. Misalnya, korban musibah, anak korban PHK, yatim/piatu dan indikator lokal lainnya.

Tri Andriani Djusair, s. Ag, Kasi Pendidikan Madrasah Kemenag Kota Bukittinggi melaporkan bahwa di Madrasah Kota Bukittinggi kuota penerima BsM, untuk Min 90 siswa miskin, MTsn 225 siswa

miskin, MAn 583 siswa miskin. sementara swasta Mis 60 siswa miskin, MTss 130 siswa miskin dan MAs 59 siswa miskin dan insya Allah dalam waktu dekat ini akan segera direalisasikan. Mekanisme pencairan dana BsM ini adalah tranfer langsung melalui rekening masing-masing siswa penerima yang telah dibuatkan.

Mekanisme Penyaluran Manfaat Program BsM juga diubah dari penyaluran manfaat BsM satu tahun penuh menjadi penyaluran manfaat dua kali (setiap semester) di dalam satu tahun anggaran. Dengan penyaluran manfaat dua kali tersebut, diharapkan dapat membantu mengurangi kemungkinan siswa tidak dapat melanjutkan sekolah (drop-out) karena ketidak-tersediaan biaya serta memastikan agar siswa dari keluarga miskin dan rentan yang berada pada periode transisi (antar jenjang kelas dan jenjang pendidikan seperti dari Mi ke MTs atau dari MTs ke MA) dapat terus melanjutkan sekolah ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi. “ ulas Kasi penmad tersebut.(H. Kumaini/Rina)

Bukittinggi, pAB - Ujian Akhir Madrasah Berstandar nasional (UAM-Bn) di lingkungan di Kota Bukittinggi UAM-Bn diikuti 425 siswa MA dan 514 siswa MTs. Tim Monitoring UAM-Bn Kantor Kementerian Agama Kota Bukittinggi senin 10/3 langsung mengunjungi seluruh lokasi penyelenggara ujian.

Kepala Kantor Kementerian Agama H. Muhamad nur, MA me-nyatakan untuk mengetahui hasil belajar peserta didik dan meningkat-kan mutu pendidikan agama islam pada madrasah aliayah dan tsanawi-yah serta untuk mengukur keter-capaian konpetensi peserta didik

sesuai dengan standar kompetensi lulusan, maka perlu mengikuti Ujian Akhir Madrasah Berstandar nasional (UAM-Bn). Penyelenggaran ujian tahun ini berjalan lancar dan tertib dan aman sesuai dengan Pos yang telah diturunkan Direktorat Jenderal Pendidikan islam nomor 171 Tahun 2014. Kesuksesan ujian tahun ini harus benar-benar maksimal. sukses persiapan, sukses penyelenggaraan dan sukses hasil adalah motto yang kita angkat saat ini.

Dari lima Madrasah Aliyah di Kota Bukittinggi dua sebagai penyeleng-gara dan tiga sebagai KKM antara

lain, MAn 1 Bukittinggi 235 siswa penyelenggara, MAs PP Al Maarif 4 siswa dan Bai’aturidhwan 15 siswa KKM dan MAn 2 Bukittinggi 158 siswa penyelenggara, MAs PP Madinah Munawarah 10 siswa KKM. Untuk Mts dari enam madrasah dua peny-elenggara dan empat lainya sebagai KKMnya antara lain, MTsn 1 Bukit-tinggi 277 siswa penyelenggara, MTss PP Baia’aturidhwan 21 siswa dan MTss Muhamadiyah 27 siswa KKMnya, dan MTsn 2 Bukittinggi 167 siswa peny-elenggara, MTss PP Al Maarif 20 siswa dan MTss PP Mad. Munawarah 22 siswa KKMnya. (Kumaini/Rina)

Monitoring UAM-BN

Drs. H. Artis Arjun, MM, Kabid Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag sumbar saat menyampaikan materi.

Page 27: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

27 27

GALLERY

Kakanwil Kemenag sumbar memotong Tumpeng HUT PAB ke 33 disaksikan Kabag TU, Kepala BDK dan Pencetus Terbitnya PAB (Fajr)

Pengguntungan Pita tanda diresmikannya Pusat informas dan Humas (Fajr)

Penampilan Qasidah Rebbana dari MAn Padang ikut memeriahkan Resepsi HUT 33 PAB (Rina)

Pertemuan Ketua osis Madrasah dengan Tim Redaksi Majalah PAB (Rina)

Kakanwil Kemenag berfoto dengan pemenang lomba dalam rangka HUT ke 33 PAB (Fajr)

Kakanwil Kemenag sumbar H. syahrul Wirda Menyerahkan PAB Award kepada Yonadri, Kontributor terlama (Fajr)

Page 28: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

28

GALLERY

Kabag TU, Kabid dan pejabat Eselon iii usai menerima kunci kendaraan dinas baru di Hotel Rocky 14 April (Rina)

Kanwil Kemenag sumbar terima kunjungan Kerja BPK dalam rangka audit laporan Keuangan TA. 2013, senin 24 Maret 2014 (Metra)

Tim Voli Putra Kanwil berfoto bersama Tim Voli Kankemenag sijunjung sebelum menggelar pertandingan persahabatan (26/2). Jay

Petugas Penggerek Bendera Upacara Rutin Bulanan Kanwil Kemenag sumbar, inspektur Upacara Kakanwil Kemenag sumbar senin, 17 Maret

(Rina)

sesi Tanya Jawab Pesrta dalam acara pembinaan tenaga penyuluh zakat (ulil)

Ketua sidang Komisi Yurdinal, MA menyerahkan hasil sidang komisi Raker Pendidikan Madrasah kepada Kepala Bidang Pendidikan Ma-

drasah drs. H. Artis Arjun, M.MPd Jum’at,7 Maret 2014 (Mus)

H. Rinalfi, salah seorang Anggota TiM penilai KUA Teladan sumbar sedang beraksi (ulil)

Page 29: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

suasana sidang Komisi dalam Raker Pendidikan madrasah se-Provinsi sumatera Barat Kamis,6 Maret 2014 (Mus)

Tim Voli Putra Kanwil berfoto bersama Tim Voli Kankemenag sijunjung sebelum menggelar pertandingan persahabatan (26/2). Jay

Kakanwil Kemenag sumbar didampingi Kabid PAKis, Kakan Kemenag Kota Padang H. Yetrizal Khatib berbincang dengan Pimpinan Padang TV, usai Pembukaan 1000 Dai Berbakat, senin, 24-4 (Rina)

sesi Tanya Jawab Pesrta dalam acara pembinaan tenaga penyuluh zakat (ulil)

Ketua PKP-Ri (Pusat Koperasi Pegawai) Wilayah sumbar H. Trimar-sono, menyerahkan Penghargaan atas Komitmen dan Konsistensi

melaksanakan RAT 2013 kepada Ketua Koperasi Kanwil Kemenag sum-bar Drs. H. Artis Arjun, MM di aula Kanwil Kamis, (27/3) (Metra)

Kakanwil H. syahrul Wirda bermain voli bersama Kabag Tu H. Bustari dan staf di lingkungan Kanwil usai senam pagi di halaman Kanwil

19-03-14 (Metra)

Kegiatan Dharmawanita yang menghadirkan narasumber tentang Perawatan Kecantikan (Rina)

Page 30: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

30 30 30

GALLERY

Kakanwil didampingi Kabid, Kakan Kemenag serta dewan Juri Membuka Acara Lomba Mading (Rina)

Kabag TU H. Bustari, MM menyerahkan hadiah pemenang lomba mading tingkat MA (Rina)

Juri Lomba Mading sedang serius Membaca dan menilai hasil karya siswa Madrasah (Rina)

Kabag TU, Kabid Pakis, Kasubbag Humas berfoto dengan pemenang lomba Mad-ing Tk MTs (Rina)

inilah Mading hasil karya siswa MAn Padusunan dengan tema “Demokrasi” yang berhasil menjadi juara 1

lomba mading tingkat MA (Jay)

MTsn Piladang terpilih menjadi Juara 1 Lomba Mading Tk. MTs berfoto ber-sama Hasil Karya Madingnya (Jay)

siswa Madrasah terlihat sedang asyik membuat dan menyusun Mading (Rina)

Page 31: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

31 31

Pembukaan Manasik Haji Kab. Solok Selatan Tahun 2014

KABUPATEn soLoK sELATAnLAPoRAnDAERAH

padang Aro, pAB - Mendung dan berasapnya langit Golden Arm di pagi ini tidak menutupi kecerahan wajah Jemaah Calon Haji tahun 2014 dalam mengikuti pembukaan manasik Haji yang bertempat di Aula Quwwatul Ummah Kantor Kementerian Agama Kabupaten solok selatan (11/3) yang lalu. 40 Jamaah yang terdiri dari 15 laki-laki, 25 perempuan ini siap menerima ilmu tentang pelaksanaan ibadah haji.

Manasik Haji yang dibuka lang-sung oleh Bupati solok selatan yang dalam hal ini diwakili oleh staf Ahli Joni Hasan Basri juga dihadiri oleh Kepala Kankemenag Kab. solok selatan Drs.H.Burhanuddin Chatib beserta Kepala subbag TU dan Kasi, Ketua DPRD solok selatan yang dalam hal ini diwakili oleh H. syukrial sukur yang juga sebagai ketua ikatan Persaudaraan Haji indonesia solok selatan, Kepala Bank nagari dan Bank BRi, Kabag PUM solok selatan H. Da-nas Bahar, KUA Kecamatan yang ada di solok selatan, Ketua iPHi Keca-matan sungai Pagu, dan juga Jemaah Haji tahun 2013.

Dalam kesempatan ini Kepala Kankemenag Kab. solok selatan H. Burhanuddin Chatib memberikan arahan agar menambah keilmuan dan kesiapan kita dalam pelaksa-naan ibadah Haji. Dalam hal ini kita

pergi bertamu ke negeri orang, kita harus tahu juga tradisi orang. Dalam kegiatan manasik inilah kita menimba ilmu sebanyak-banyaknya.

“setelah kembali dari tanah suci diharapkan Jemaah Haji bergabung dangan iPHi yang ada. Karena iPHi merupakan sarana untuk kita berbagi dan bersilaturrahmi dalam rangka menjaga kesempurnaan kesholehan kita. Karena Haji yang mabrur akan terlihat dalam sikap kita sehari-hari,” harap Burhanuddin.

Ketua DPRD solok selatan yang dalam hal ini diwakili oleh H. syukrial sukur yang juga sebagai Ketua ikatan Persaudaraan Haji indonesia solok selatan juga berkesempatan mem-berikan arahan kepada Jemaah Calon Haji yang antara lain: Pertama bukti syukur kita dengan pemekaran adalah dekatnya pelayanan Pemerintah ke masyarakat dan untuk Haji sendiri tahun 2006 telah diadakan di Kabu-paten solok selatan, arti kata kita telah dapat melaksanakan manasik Haji lebih dekat dengan kita. Karena sebelum itu kita melaksanakan manasik Haji ke Kabupaten solok, itu merupakan suatu nikmat yang sangat besar.

Kedua ikutilah praktek ini dengan serius, apabila tidak serius maka sangat merugilah kita. Ketiga selalu menjaga fisik dan kesehatan. Masalah

ilmu bisa diambil waktu manasik, tapi masalah fisik dan kesehatan tolong benar-benar dijaga. sukseslah dalam pembinaan dan pelaksanaan ibadah Haji tambahnya mengakhiri sambutannya.

Lebih lanjut Bupati solok selatan yang dalam hal ini diwakili oleh staf ahli Joni Hasan Basri yang berperan secara langsung membuka mana-sik Haji dalam tahun 2014 secara resmi juga menyampaikan beberapa motivasi bagi Jemaah Calon Haji dalam sambutannya, Pertama ucapan selamat bagi Jemaah Calon haji yang mendapat panggilan tahun ini. Peningkatan keimanan dan keuangan menjadi motivasi dalam pelaksanaan ibadah haji. Kedua sebelum berang-kat diharapkan Jemaah mempersiap-kan diri dalam bentuk material dan ilmu, agar dalam pelaksanaan ibadah Haji mendapatkan Haji yang mabrur. Dan Ketiga ikutilah manasik ini den-gan sungguh-sungguh dan ikhlas, agar dalam pelaksanaan ibadah di tanah suci mencapai kesempurnaan dan menjadi Haji yang mabrur.

Harapan untuk jemaah calon Haji agar mengikuti kegiatan manasik ini dengan sepenuh hati dan keikhla-san, agar nantinya saat menunaikan ibadah Haji di Tanah suci berjalan dengan lancar dan memperoleh Haji yang mabrur, amin. (dori)

Page 32: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

32

LAPoRAnDAERAH KABUPATEn TAnAH DATAR

Batusangkar, pAB - Bupati Tanah Datar, M. shadiq Pasadigoe mengaku terkejut dan terkesima dengan beberapa peristiwa bunuh diri yang menimpa masyarakatnya. ia seolah tak percaya kenapa ada ibu rumah tangga yang gantung diri, bahkan juga dilakukan anak-anak usia sekolah.

Hal itu diungkapkan shadiq Pasadigoe ketika membuka kegiatan Penyuluhan Mental Kehidupan Beragama yang bertempat di Aula Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tanah Datar pada pertengah bulan lalu.

“Dengan kejadian-kejadian tersebut, saya menghimbau tokoh masyarakat , Majelis Ulama, pihak pemerintah Tanah Datar, orang tua siswa, guru dan masyarakat lainnya untuk bersama-sama berusaha bagaimana mengantisipasi supaya kejadian tersebut tidak terulang lagi. Karena itu saya juga meminta semua pihak, orang tua, guru di sekolah untuk dapat mengawasi

Kepala KUA dan penyuluh Ikuti Dua penyuluhan

anak kemenakan, siswa disekolahnya dengan ketat untuk menghindari kejadian yang tidak kita inginkan,” ujarnya.

Kegiatan Penyuluhan Mental kehidupan Beragama tersebut diikuti oleh sejumlah tokoh masyarakat, Kepala KUA Kecamatan dan Penyuluh Agama islam. selain Bupati Tanah Datar M.shadiq Pasadigoe Hadir sebagai narasumber dalam acara tersebut Ketua MUi Kab. Tanah Datar, DR.H.syukri iska, Kasi Dikmas subdit Diyaksa Polda sumbar Deslim. R dan Kepala Jasaraharja Padang HM.Agus Hardadi.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati juga menyinggung masalah pelaksanaan pernikahan yang harus dilakukan di Kantor KUA Kecamatan di Kab. Tanah Datar. M.shadiq Pasadigoe meminta Kementerian Agama untuk dapat mempertimbangkan pelaksanaan pernikahan di rumah ibadah (Masjid) dan di rumah calon penganten yang bersangkutan. Karena kata Bupati, pelaksanaan kegiatan pernikahan itu merupakan peristiwa yang sangat sakral bagi masyarakat.

Kepala Kankemenag Kab. Tanah Datar Drs.H. Malikia, MA dalam sambutannya mengharapkan kepada peserta untuk mengikuti seluruh rangkaian kegiatan penyuluhan tersebut. Penyuluhan yang baik dan benar yang disampaikan kepada masyarakat akan dapat menjauhkan masyarakat dari berbagai prilaku yang menyimpang dan dilarang agama.

Penyuluhan Zakat

Dalam kesempatan tersepisah Kepala KUA dan Penyuluh Agama se Kabupaten Tanah Datar juga mengikuti penyuluhan zakat di Aula Kantor Kemenag setempat. Menurut Kepala Kankemenag Drs.H.Malikia, MA didampingi Kasi Bimas islam, Helmi Zuldi, s.Ag mengharapkan agar Kepala KUA dan Penyuluh Agama dapat memberikan penyuluhan dan pencerahan kepada masyarakat dalam usaha pengumpulan zakat melalui Badan Amil Zakat (BAZ ) di masing-masing Kecamatan di Kab. Tanah Datar.

selanjutnya Ka Kankemenag meminta Kepala KUA dan Penyuluh Agama Kecamatan mampu menyampaikan dakwahnya dengan bahasa Agama sehingga dapat menyejukkan hati yang mendengarnya. Kemudian ia mengingatkan jangan sampai ada diantara Kepala KUA dan Penyuluh Agama Kecamatan dalam menyampaikan dakwahnya menimbulkan rasa sakit hati yang mendengarnya.

Pada kesempatan itu Ka Kankemenag juga mengingatkan agar KUA Kecamatan dan Penyuluh Agama dapat melaksanakan MTQ tingkat Kecamatan sebelum pelaksanaan MTQ tingkat Kab. Tanah Datar.

Diakhir sambutannya Ka Kankemenag mengajak Kepala KUA Kecamatan dan Penyuluh Agama serta Pegawai KUA Kecamatan se Kab. Tanah Datar dapat meningkatkan kenerjanya sebagai pegawai negeri sipil. ( Yon )

Batusangkar, pAB - Keberhasilan dari proses pembelajaran pada satuan pendidikan dapat dilihat dari kelulusan dan nilai yang diperoleh dalam Ujian nasional (Un) dan Ujian sekolah (Us). Berdasarkan standar operasional Prosedur (soP) Ujian nasional, jelas diterangkan bahwa kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan ditentukan oleh satuan Pendidikan Berdasarkan Rapat Dewan Guru.

Kelulusan peserta didik dari Ujian nasional ditentukan berdasarkan rata-rata nilai akhir, yang merupakan gabungan nilai sekolah/madrasah

Bupati : Persiapkan Diri Hadapi UNdengan nilai ujian nasional. nilai akhir rata-rata untuk semua mata pelajaran minimal 5,5 dan nilai akhir untuk setiap mata pelajaran minimal 4,0.

Demikian disampaikan Ka Kankemenag Kab. Tanah Datar Drs.H.Malikia, MA saat membacakan sambutan tertulis Bupati Tanah Datar ketika bertindak selaku inspektur upacara bendera dalam rangka memotivasi siswa menghadapi ujian nasional dan sekolah tahun pelajaran 2013/2014 senin ( 24/2 ) di halaman MTsn Padang Ganting.

Bupati dalam sambutannya

Page 33: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

H.Malikia : “Ingat Tiga Kunci Sukses Pejabat”

mengharapkan agar siswa dapat menghilangkan rasa kecemasan yang berlebihan dalam menghadapi Ujian nasional tersebut. Yang lebih penting persiapkan diri secara maksimal untuk dapat lulus dengan hasil baik. Hadapi ujian dengan tenang dan professional, yakini usaha dan kerja keras kita akan membuahkan hasil yang baik, dan manfaatkan cara belajar berkelompok dengan teman di sekolah dan di rumah, perbanyak membaca dan latihan mengerjakan soal-soal.

Pada kesempatan tersebut bupati mengharapkan pendidikan di Kab.

Tanah Datar semakin bermutu dalam proses dan hasil. semoga siswa madrasah dan sekolah di Kab. Tanah Datar berhasil lulus seratus persen dengan hasil baik.

Upacara Bendera yang diikuti siswa MAs Plus dan MTsn Padang Ganting tersebut dihadiri Kasi Pendidikan Madrasah Drs.Yusmarli, MA, Kepala MAs Plus Padang Ganting Hardison, M.Ag, Kepala MTsn Padang Ganting Drs.Wisnaldi, MA, Kapolsek, Pengawas Diknas, para majelis guru dan pegawai MAs Plus dan MTsn Padang Ganting.(Yon)

Batusangkar, pAB - Agar seorang pejabat sukses dalam melaksanakan tugasnya, ia mesti mampu berkreasi serta mempunyai inovasi. Di samping itu ia juga harus melakukan tiga hal, pertama, disiplin dalam segala hal dan dimulai dari diri sendiri, kedua dapat menerima amanah yang diberi-kan atasan dengan penuh keikhlasan dan ketiga, mampu menguasai Tusi (Tugas dan Fungsi) sebagai Pejabat.

Ketiga kunci sukses dalam jabatan tersebut dikemukakan oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabu-paten Tanah Datar Drs. H.Malikia, MA dalam arahannya sewaktu mengambil sumpah dan melantik tiga belas peja-bat fungsional dan struktural diling-kungan Kemenag Kab. Tanah Datar, senin (3/2) di aula Kantor tersebut.

Pelantikan pejabat itu dilaku-kan berdasarkan surat Keputusan Menteri Agama Ri nomor: KW.03/1-b/KP.07.6/3/J/06 s.d 13, 20 s.23 dan 37/2014, tanggal 27 Januari 2014.

H. Malikia dalam arahannya kembali mengingatkan mutasi, rotasi, promosi dan alih tugas merupakan hal yang biasa dilakukan oleh suatu lembaga dan instansi pemerintah untuk kelancaran pelaksanaan tugas-tugas kedinasan guna meningkatkan wibawa lembaga instansi tersebut.

Lebih jauh Kepala Kankemenag menjelaskan tujuan mutasi, rotasi, promosi dan alih tugas yang dilaku-kan Kementerian Agama adalah dalam rangka penyegaran bagi pega-wai/pejabat yang bersangkutan agar lebih kreatif, sehingga mereka tidak merasa jenuh dalam melaksanakan tugasnya pada satu tempat dan

jabatan yang diamanahkan pimpinan kepadanya, sekaligus tuntutan dari organisasi itu sendiri.

Dengan dilantiknya tiga belas pejabat tersebut Kepala Kankemenag mengharapkan agar dapat melak-sanakan tugas dengan sebaik-baiknya dan sekaligus mohon dukungan dari para suami/isteri pejabat yang dilantik dalam pelaksanaan tugasnya sehari-hari.

Adapun pejabat yang dilantik itu masing-masing Drs. Maswardi, MA sebagai Kepala MAn 1 Batusangkar menggantikan posisi Drs.H. Mardanis Munaf yang telah memasuki masa pensiun. Drs.Maswardi, MA sebelum-nya Kepala MTsn sungayang. Rika Maria, s.Pd, MA dipromosikan sebagai Kepala MTsn sungayang mengganti-kan posisi Drs. Maswardi, MA. Rika Maria, s.Pd, MA sebelumnya guru pada MAn 1 Batusangkar.

Kemudian Drs. setrial dipro-mosikan sebagai Kepala MTsn sungai Jambu menggantikan posisi Drs. irfan. Drs. setrial sebelumnya guru pada MTsn Padang Luar. Drs. irfan di-lantik sebagai Kepala MAs Ti Tanjung Barulak menggantikan A.Dt.Rangkayo Hitam yang selama ini sebagai pe-jabat sementara. Drs. irfan sebel-umnya Kepala MTsn sungai Jambu. Selanjutnya Zulkifli, S.Ag dipromosi-kan sebagai Kepala MTss Puncak Alai dan merupakan madrasah yang baru berdiri dan dioperasionalkan, Zulkifli, s.Ag sebelumnya guru pada MTsn Koto nan Tuo.

sementara delapan pejabat struktural yang dilantik sebagai Kepala Urusan Tata Usaha (Kaur TU)

pada madrasah masing-masing ismet sabar, s.Ag sebagai Kaur TU MTsn Batusangkar menggantikan posisi Dra. Dasmawati. ismet sabar, s.Ag sebel-umnya Kaur TU MAn 2 Batusangkar.

Kemudian ida shafnur Marina, s.sos dilantik sebagai Kaur TU MAn 2 Batusangkar menggantikan po-sisi ismet sabar, s.Ag. ida shafnur Marina, s.sos sebelumnya Kaur TU MTsn Tanjung Emas. Yurnalis dilantik sebagai Kaur TU MTsn Tanjung Emas menggantikan posisi ida shafnur Ma-rina, s.sos. Yurnalis sebelumnya Kaur TU MTsn Tanjung Barulak.

selanjutnya Zulfarida dipromosi-kan dan dilantik sebagai Kaur TU MTsn Tanjung Barulak menggantikan posisi Yurnalis. Zulfarida sebelumnya pegawai Tata Usaha MTsn Tanjung Emas. Bujang dilantik sebagai Kaur TU MTsn Paninjauan menggantikan posisi sukmawati. Bujang sebelumnya Kaur TU MAn sumpur. selanjutnya sukmawati dilantik sebagai Kaur TU MAn sumpur menggantikan posisi Bujang. sukmawati sebelumnya Kaur TU MTsn Paninjauan. Kemudian Abd. Rahim dilantik sebagai Kaur TU MTsn Koto nan Tuo menggantikan posisi Hasnul Khalqi yang pindah tugas se-bagai pegawai administrasi pada Min sungai Tarab. Abd. Rahim sebelumnya Kaur TU MTsn sumanik.

Kemudian Dra. Dasmawati dilan-tik sebagai Kaur TU MTsn sumanik menggantikan posisi Abd. Rahim. Dra. Dasmawati sebelumnya Kaur TU MTsn Batusangkar. Usai acara pelantikan dilanjutkan Rapat Koordinasi dengan Kepala Madrasah dan Kepala KUA Ke-camatan se Kab. Tanah Datar.(Yon).

Page 34: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

3434

LAPoRAnDAERAH KABUPATEn PAsAMAn BARAT

pasaman Barat, pAB - Pendidikan adalah salah satu proses yang dapat bergerak secara dinamis yang dapat merobah pola pikir serta prilaku seseorang untuk menjalani kehidupan yang sesuai dengan perkembangan zaman. Dalam menyikapi hal terse-but Kementerian Agama Kabupaten Pasaman Barat terus bergerak untuk lebih maju terutama di bidang pen-didikan keagamaan, demi menjawab perubahan tersebut ditandai dengan diresmikannya Asrama Putra MTsn simpang Empat Kabupaten Pasaman Barat Rabu (26/02) lalu.

Asrama MTsn simpang Empat yang dibangun dua tingkat di lokasi MTsn simpang Empat tersebut telah menelan biaya Rp 1,8 Milyar, yang alokasi dana pada anggaran 2013 melekat pada DiPA MTsn simpang Empat, alhamdullilah pembangunan asrama ini dapat diselesaikan pada akhir tahun 2013.

Dalam sambutan Kepala MTsn simpang Empat syamsul Bayan, s.Ag.MA selaku ketua pelaksana peres-mian asrama mengatakan bahwa asrama yang diresmikan hari ini pada tahun 2014 akan ditempati bagi siswa yang berprestasi 30 orang sesuai dengan daya tampung asrama saat ini, untuk dijadikan sekolah unggul setingkat MTsn se-Pasaman Barat, karena sebelumnya kepala madrasah beserta majelis guru sudah melak-sanakan studi banding ke beberapa sekolah unggul yang ada di sumatera Barat untuk mendapatkan ilmu lebih

terkhusus tentang sekolah unggul.Kepala Kantor Kementerian Aga-

ma Kabupaten Pasaman Barat H. Ab-del Haq, s.Ag.MA dalam sambutannya mengungkapkan rasa terima kasih kepada kepala madrasah dan panitia asrama serta segenap majelis guru yang telah susah payah untuk men-gangkatkan acara peresmian gedung asrama MTsn simpang Empat. Asrama yang terletak di jantung ibukota Kabupaten Pasaman Barat, kiranya dapat dimanfaatkan secara maksimal untuk peningkatan kualitas pendidi-kan. Dalam acara tersebut dihadiri oleh Kabid Pendidikan Madrasah Ke-menterian Agama Propinsi sumatera Barat Drs. H. Artis Arjun, M.M.Pd dan Bupati Pasaman Barat Drs. Baha-ruddin R.MM. Kepala Kankemenag Pasaman, Drs.H.Marjanis,M.Pd, Kepala Kankemenag Padang Pariaman Drs.H.Masrican serta Kankemenag Kota pariaman, H.Hendri,s.Ag.

Bupati Pasaman Barat mem-berikan dukungan terhadap kenerja Kementerian Agama Kabupaten Pasa-man Barat salah satunya pendirian Asrama Putra MTsn simpang Empat, karena Bupati memandang salah satu keberadaan asrama sudah membantu Misi Bupati Pasaman Barat” Mem-bangun Pasaman Barat diatas Tadah Agama” dalam sambutan tersebut Bupati Pasaman Barat, memberikan bantuan spontan untuk asrama dan membuat dam tepi sungai disekitar MTsn simpang Empat sebesar Rp. 600 Juta rupiah. ini adalah salah satu

kerja sama yang baik antara Kemen-terian Agama Kabupaten Pasaman Barat dengan pemerintah daerah Kabupaten Pasaman Barat terhadap pendidikan Agama di Pasaman Barat, dan Bupati berharap kerjasama yang sudah dibina selama ini untuk kedepannya dapat kita tingkatkan terutama dibidang keagamaan.

Kekurangan Rp590 Juta Lagi Agar pengelolaan dan ketersedi-

aan fasilitas asrama maksimal, peni-tia pembangunan dan pengembangan asrama membutuhkan Rp590 juta lebih lagi. Dari sejumlah dana itu, sekitar Rp250 juta untuk pembangu-nan luar asrama, mulai pemagaran, pembuatan halaman permanen, dan sarana penunjang lain.

sementara dana yang Rp350 juta lebih lain untuk melengkapi sarana dalam asrama, seperti tempat tidur, kasur dan bantal, termasuk fasilitas penunjang di masing-masing kamar asrama yang lain. sejajalan dengan hal itu, pihaknya membutuh-kan bantuan dan partisifasi aktif dari Pasaman Barat dan masyarakat.

Kepala Kanwil, diwakili Artis Arjun pada kesempatan itu menyam-paikan, sebagai penunjang kesejukan dan kenyamann, MTsn simpang Empat mesti bekerjasama dengan Badan Pengelola Lingkungan Hidup Kebersi-han dan Pertamanan Pasaman Barat untuk membuat kanal (pengantisipasi banjir terhadap luapan aliran sungai Batang Haluan simpang Ampek. Usai memberikan sambutan dilanjutkan dengan penandatanganan prasasti bersama Bupati Pasaman Barat Drs. H. Baharuddin R.MM, didampingi Kepala Kantor Kementerian Agama se sumatera barat

Kakanwil Provinsi sumatera barat yang diwakili Kabid Pendidi-kan Madrasah Kementerian Agama Propinsi sumatera Barat Drs. H. Artis Arjun, M.M.Pd, meresmikan Asrama Putra MTsn simpang Empat sekaligus memberikan pesan kepada Kementerian Agama Kabupaten pasa-man Barat. “keberadaan asrama ini hendaknya dapat membantu pening-katan kualitas pendidikan di Pasaman Barat dan memberikan cerminan ditengah-tengah masyarakat, kita fungsikan asrama ini sebagai wadah untuk mendidik anak-anak dan cucu kemanakan kita di Pasaman Barat secara umum simpang Empat secara khusus. sebaik-baik manusia adalah bermanfaat terhadap orang lain,” ujar Artis Arjun.

Asrama MTsN Simpang Empat DiresmikanAsrama Ponpes Pinagar Peletakan Batu Pertama

Page 35: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

35

ALEK GADANG: “BATAGAK KUDO-KUDOMUSHALLA AL-IKHLHAS MTSN LANGGAM KINALI”

pasaman Barat, pAB - Keluarga Besar MTsn Langgam Kinali, Rabu(12/03) yang lalu melaksanakan “Alek Gadang” dengan tajuk “Batagak Kudo-Kudo Mushalla Al-ikhlas MTsn langgam Kinali” yang dihadiri oleh Masyarakat Kinali, Unsur Muspika Kec. Kinali, tokoh Masyarakat, Wali Murid, Kepala KUA, Kepala Madrasah dan Pejabat di lingkungan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pasa-man Barat beserta dengan staf.

Alek ini juga di awali dengan pelaksanaan Badikia pada malam alek dan kesenian tradisional pada esok harinya seperti penampilan group Tambua Tansa, group Tari siswa MTsn Langgam Kinali.

Batagak Kudo-kudo merupakan tradisi turun temurun, masyarakat secara bersama-sama berpartisipasi memberikan bantuan baik berupa bahan bangunan, sumbangan dalam bentuk uang atau dengan tenaga. “Batagak Kudo-kudo merupakan bentuk kebersamaan dan kegotong royongan yang perlu dilestarikan,

Barek samo dipikua ringan samo dijinjiang” ujar Gusnifar Majosadeo Urek Tunggang Adat Kinali. sebagai tokoh masyarakat akan selalu men-dukung dan ikut serta berpartisipasi aktif untuk mewujudkan Visi dan Misi MTsn Langgam Kinali lanjut Gusnifar.

soni Yata, s.Pd selaku Kepala MTsn Langgam Kinali menyampaikan Madrasah akan lebih maju dengan ad-anya dukungan dari berbagai elemen baik itu datang dari masyarakat seki-tar juga dari wali murid itu sendiri, Mushalla sangat dibutuhkan disetiap lembaga pendidikan apalagi MTsn Langgam Kinali selain siswanya shalat Zuhur berjamaah juga dipergu-nakan sebagai tempat melaksanakan kegiatan ekstrakurikuler di bidang keagamaan.

Mundur majunya lembaga pen-didikan sangat dipengaruhi oleh masyarakat termasuk orang tua siswa dan tokoh masyarakat sekitar. Tanpa adanya bantuan dari segenap lapisan masyarakat sulit melaksanakan pen-ingkatan mutu pendidikan. Madrasah

dan masyarakat merupakan kompo-nen yang tidak bisa dipisahkan, ma-syarakat dalam hal ini komite dapat memberikan pertimbangan dalam penentuan dan pelaksanaan kebijak-sanaan pendidikan ujar Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi sumatera Barat yang diwakili oleh H. Abdel Haq, s.Ag, MA.

H. Abdel Haq, s.Ag, MA yang juga Kepala Kankemenag Kab. Pasaman Barat menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh lapisan ma-syarakat yang mempunyai antusias begitu besar terhadap pembangu-nan MTsn Langgam Kinali. “suasana kebersamaan yang telah terjalin ini sangat menentukan suksesnya suatu organisasi, tanpa ada dukungan dari masyarakat MTsn Langgam Kinali tidak ada apa-apanya, cita-cita pen-didikan nasional dapat teraplikiasi di MTsn Langgam Kinali dengan sum-bangsih yang telah diberikan” tutup Abdel Hag. (Dis)

PELETAKAn BATU PERTAMA AsRAMA MTsn PinAGAR

Dua hari sebelumnya (24/2) Bupati Pasaman Barat H.Baharuddin R juga telah meletakkan batu per-tama pembangunan asrama Pondok Pesantren Darussalam Pinagar. Asrama yang dibangun di lokasi pon-dok pesantren direncanakan tingkat dua dengan luas bangunan 13 x 35 M2 yang dilengkapi dengan fasilitas pendukung lainnya. Pembengunan As-rama ini diperkirakan menghabiskan biaya Rp. 1 miliar lebih.

sumbangan tersebut berasal dari majelis guru, dan bantuan Pemerin-tah Daerah Kabupaten Pasaman Barat dengan jumlah bantuan 50 juta serta sumbangan lain yang tidak mengikat. Bupati juga memberikan bantuan 2 orang guru yang akan mengajar di pondok Pesantren Darusalam Pinagar. Guna untuk menunjang pendidikan yang lebih baik. H. Baharuddin R.MM Bupati Pasaman Barat juga berjanji memberikan bea siswa 2 orang siswa Pondok Pesantren Darussalam Pinagar yang berprestasi untuk disekolahkan ke Timur Tengah. (yal/zar)

Page 36: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

36

BERiTADAERAH KoTA PADAnG

MUTASI DAN PROMOSI KUA SAAT PERSIAPAN MTQ KECAMATAN

padang, pAB - Ketika seorang pegawai negeri sipil ( Pns ) diangkat dalam suatu jabatan, perlu disadari bahwa jabatan tersebut adalah amanah. Maka setiap amanah harus dijalankan dengan baik dan penuh rasa tanggungjawab. Atasan tidak akan asal tunjuk dalam memberikan suat u jabatan, karena pasti ada alasan kuat kenapa seseorang ditunjuk untuk memegang jabatan tersebut. Hal tersebut diungkapkan Kakankemenag Kota Padang Drs.H. Yetrizal Khatib dalam hantaran katanya dihadapan para pejabat dan pegawai dilingkungan Kemenag saat pelantikan enam Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) di Aula Kemenag pada Kamis (6/3). Pada kesempatan tersebut Kakankemenag menegaskan bahwa mutasi yang terjadi dijajaran Kepala KUA yang ada di Kota Padang ini jangan sampai mengganggu jalannya Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat kecamatan yang segera akan digelar. Kepala KUA-nya boleh berganti, tapi tahapan demi tahapan kegiatan MTQ tersebut harus tetap

berjalan sesuai dengan jadwal yang sudah ditentukan. oleh sebab itu setiap Kepala KUA yang baru saja dilantik dan menempati tempat tugas yang baru segera melakukan koordinasi dengan camat setempat untuk suksesnya kegiatan MTQ tersebut. Karena bagaimanapun suksesnya MTQ ini secara teknis tergantung kepada Kepala KUA beserta seluruh jajaranya. seorang Kepala KUA juga bertanggungjawab terhadap pembinaan kehidupan beragama dikecamatanya. indikator yang bisa dilihat sukses atau tidaknya seorang Kepala KUA nampak dari suasana pengamalana agama dan pembinaan keluarga sakinah pada setiap keluraahan yang ada dikecamatan tersebut. ini jelas bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan, namun dengan dukungan para istri seorang Kepala KUA pasti bisa menjalan tugasnya dengan baik. Karena tidak ada kesuksesan dari seorang suami tanpa didukung oleh seorang istri yang hebat, ungkap Kakankemenag pada acara yang juga dihadiri para

istri pejabat yang dilantik. Disamping mutasi yang bertujuan untuk penyegaran, pada kesempatan tersebut juga ada promosi dari penghulu menjadi Kepala KUA Bungus Teluk Kabung yang dijabat oleh Hamdani,s.Hi,MA, sementara H.saiful Rizal,s.Ag,MA yang sebelumnya menjabat Kepala KUA Bungus teluk Kabung dipindahkan menjadi Kepala KUA Padang Utara, Kepala KUA Padang Utara yang dijabat oleh Rusdisyah,s.Hi mengisi jabatan Kepala KUA Pauh yang ditinggalkan oleh Zeprizal AA.s.Ag,M.Pd yang diangkat menjadi Kepala KUA Padang Barat, sementara Kepala KUA Padang Barat Damri,s.Ag menjabat sebagai Kepala KUA Padang Timur, dan Kepala KUA Padang Timur Zulkifli, M.Ag diangkat menjadi Kepala KUA Koto Tangah setelah sempat dijabat sementara Kasi Bimas Muh.sarkoni,s.Ag ,MM menggatikan Drs. sumardi Basyir yang telah memasuki masa pensiun pada januari yang lalu. suasana pelantikan pejabat KUA dijajaran Kemenag Kota Padang ini dihadiri oleh seluruh pejabat dijajaran kemenag dan pejabat dari lima kecamatan. Menurut Kasi Kesos Kecamatan Padang Barat, mutasi Kepala KUA ini sempat membuat khawatir beberapa camat , karena mutasi yang dilakukan ditengah persiapan MTQ tingkat kecamatan yang segera berlangsung, hal ini terungkap pada saat bincang-bincang PAB usai pelantikan. namun dengan kerjasama yang apik antara Jajaran KUA dengan pihak kecamatan kecemasan itu dapat ditepis.DA||Metra

padang, pAB - Baru saja empat hari dilantik menjadi Kepala KUA yang baru dikecamatan Padang Barat, Zeprizal AA,s.Ag,M.Pd yang meng-

gantikan Damri,s.Ag dihadapkan pada pekerjaan yang sangat berat yaitu mensukseskan Musabaqah Tilawatil Quran yang ke XXVi tingkat kecamatan Padang Barat. Betapa tidak, Padang Barat yang sudah dua kali kehilangan tropy bergilir juara umum tingkat Kota Padang bertekad untuk merebut kembali pada MTQ ke XXXVi Kota Padang yang dijad-walkan berlangsung bulan Agustus mendatang.

Musabaqah Tilawatil Quran(MTQ) ke XXXVi tingkat kecamatan Padang Barat dibuka langsung Pejabat Wa-likota Padang H.Erizal, sH pada Rabu

Padang Barat Awalai MTQ Tingkat Kecamatan Di Kota Padang

(12/3) yang lalu. Dalam sambutanya walikota menyampaikan bahwa MTQ yang dilaksanakan ini hendaknya mampu memberi arti bagi kehidu-pan beragama warga Kota Padang. Al Quran hendaknya tidak sekedar didengungkan dan diperlombakan. Tapi harus berdampak secara nyata bagi kehidupan warga Kota Padang. Misalnya ketika beberapa saat sebelum waktu sholat masuk yang membaca Al Quran disetiap masjid itu hendakanya tidak kaset yang diputar, tapi qorinya yang mengaji langsung, paling tidak setiap hari Jumat. Kemudian kerena suasana

Pj.Walikota Padang H.Erizal, sH di dampingi Kakankemenag disambut tari saat pembukaan MTQ ke 36 Tingkat Kecamatan Padang Barat

Kakankemenag Kota Padang saat melantik Kepala KUA di Aula Kemenag (6/3)

Page 37: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

MTQ kali ini cuaca diselimuti asap tebal maka setiap warga diharapkan menjada kesehatanya, ujar Walikota mengakhiri sambutanya.

sementara itu Kakankemenag Kota Padang Drs. H. Yetrizal Khatib yang turut hadir bersama Kasi Bimas Muh.sarkoni,s.Ag,MA ikut memberikan sambutan pada acara pembukaan MTQ ke XXXVi tingkat Kecamatan Padang Barat tersebut. Dalam sambutannya Yetrizal men-gucapkan terima kasih dan selamat kepada seluruh unsur karena telah dapat melaksanakankegiatan ini dengan persiapan yang sangat sing-kat. Karena dari informasi camat Padang Barat, panitia MTQ ini hanya diberi waktu 12 untuk mempersiap-kan kegiatan ini mulai dari pemben-tukan panitia sampai acara berlang-

sung tanggal 12-14 Maret 2014. Menurut Kakankemenag ini tidak akan bisa terlaksana dengan baik kalaulah bukan dikerjakan secara sungguh-sunggu dan maksimal. Untuk itu Kakankemenag mengapresiasi seluruh unsur yang terlibat dalam kegiatan ini, karena MTQ ini bagian dari memasyarakatkan gerakan magrib mengaji.

Menurut Camat Padang Barat Amasrul, sH kegiatan MTQ ke XXXVi kali ini diikuti oleh 174 orang kafilah dari 10 Kelurahan yang ada di Padang Barat dengan memperlombakan enam cabang, yakni Tilawah Tingkat Ta-man Kanak-Kanak, anak-anak, remaja dan dewasa, sedangkan untuk cabang tahfiz memperlombakan tahfiz 1 juz Tilawah dan non Tilawah, Tartil Dasar, MsQ,MFQ dan cabang Khutbah

Jumat. sementara yang bertidak sebagai tuan rumah adalah Kelurahan Flamboyan Baru. Ketika ditanya PAB kenapa terburu-buru, Amasrul hanya menjawab dengan singkat, Padang Barat ingin yang pertama melak-sanakan MTQ tingkat kecamatan dan semoga mendapatkan juara pertama di MTQ tingkat Kota Padang nantinya. DA||Metra

TiM REDAKsi MAJALAHPEnUnTUn AMAL BHAKTi BEsERTA KELUARGA BEsAR

KAnWiL KEMEnTERiAn AGAMA PRoV. sUMBAR

Mengucapkan

Selamat atas 33 Tahun Terbitnya Majalah Penuntun Amal Bhakti (PAB)

(1 April 1981 - 1 April 2014)

Semoga Semakin Dewasa, Semakin Bersinar & Semakin Profesional

Tertanda

pembina pemimpin Redaksi

Drs. H. Syahrul Wirda, MM H. M. Rifki, M.Ag

Pj.Walikota Padang menerima tropy bergilir juara umum MTQ Kecamatan Padang Barat

Page 38: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

38

BERiTADAERAH KABUPATEn PAsAMAn

Rotasi dan Mutasi Kemenag Kab. Pasaman

Pembinaan Haji Yang Profesional

pasaman, pAB - Pasaman, PAB - secara kedinasan seorang Aparatur sipil negara tidak selamanya bertugas di satu tempat atau jabatan saja, rotasi mutasi dan alih tugas lazim dijalani guna meningkatkan potensi sum-ber daya manusia juga mengangkat profesionalisme lembaga termasuk di Kementerian Agama.

Tepatnya pada hari Jumat (21/2), Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pasaman Drs.H.Marjanis, M.Pd melantik secara resmi Tohar Mukti, s.Ag seorang perencana muda sebagai Kepala seksi Penyeleng-gara Haji dan Umrah menggantikan H.Bujang Paman, s.Ag yang kurang lebih delapan tahun menjabat kepala di seksi itu berpindah ruang mengem-ban tugas baru sebagai Kasi PAis mengisi kekosongan karena pejabat lamanya H.A.Effendi Sanusi, S.PdI telah memasuki masa pensiun, terang Kepala subbag Tata Usaha Khaiful kepada PAB.

Dari hasil Baperjakat yang se-belumnya dilakukan, pada hari itu ada tiga pejabat struktural dilantik sekaligus serah terima jabatan, selain penyegaran pada Kasi satu jabatan lagi adalah Kepala KUA untuk Keca-matan Rao Utara yang telah kosong usai ditanggalkan Hamdi, s.Ag karena pindah tugas ke Kankemenag Kota Bukittinggi. Kursi kosong tersebut diisi Hasnul, sHi yang sebelumnya ber sK kan penghulu fungsional di Kecamatan Mapat Tunggul, urainya kembali.

suasana di dalam aula Kanke-menag terekam khidmat dihadiri se-luruh pejabat struktur dan fungsional di KUA dan madrasah serta sejumlah staf kantor kabupaten. Dari pantauan acara berlangsung lancar diperki-rakan berlangsung lebih kurang satu jam, tergambar dan terpancar rona ceria yang mengandung tekad dari pejabat yang dilantik.

Di kesempatan itu, H.Marjanis menyampaikan arahan kepada tiga pejabat esselon empat itu untuk memulai tugas yang baru itu dari nol kilo meter. Pejabat bertitel mages-ter pendidikan itu berharap adanya inovasi dan perubahan yang terjadi, terciptanya suasana sejuk akan membawa dampak positif terjadinya peningkatan mutu sehingga secara otomatis mendongkrak citra lembaga Kementerian Agama di mata publik.

seperti halnya di KUA selaku ujung tombak Kemenag di kecamatan harus mampu mengangkat nilai-nilai religius di tengah-tengah masyarakat.

“Menjabat Kepala KUA bukan hanya sekedar menjalankan tupoksi nikah dan rujuk saja, namun juga menjalankan secara profesional dan penuh amanah seluruh program yang menjadi visi misi lembaga yang di pimpin H.surya Dharma Ali”, jabarnya seraya mengingatkan untuk selalu berkoordinasi dengan pemerintah kecamatan.

Diingatkannya juga kepada Ke-pala seksi PHU dan PAis yang baru untuk dapat menunjukkan kinerja yang apik dan terukur. Pelayanan di bidang haji perlu ditingkatkan karena tugas tersebut bersentuhan langsung dengan masyarakat begitu pula seksi pendidikan agama islam, paparnya lagi.

Marjanis meyakini, baik di seksi PHU juga PAis para pejabat tersebut meski terbilang baru akan mampu melaksanakan tugas-tugasnya secara baik dengan catatan terus menggali wawasan guna menambah penge-tahuan di bidang yang diembannya sekarang ini.

Di hari yang penuh harapan baru itu, H. Marjanis tidak lupa me-nyampaikan terima kasih atas kinerja yang ditunjukkan saat menjabat tugas lama seraya mengingatkan para pendamping hidup selalu mendukung

pasaman, pAB - Awamnya ilmu pen-getahuan yang dimiliki calon jemaah dalam menunaikan ibadah haji di tanah suci sangat membutuhkan pembinaan dari para praktisi terma-suk dari Kementerian Agama sebagai ujung tombak mengelola bidang haji dan umroh.

Haji mabrur tujuan utama yang hendak dicapai jemaah, berbagai persiapan harus dilaksanakan salah satunya mendapatkan bimbingan dari para tutor atau pembina yang profesional. ini sasaran yang hendak diwujudkan oleh Kantor Kementerian Agama melalui seksi penyelenggara haji dan umrah mengangkat pem-binaan KUA dan iPHi Kecamatan se Kabupaten Pasaman Rabu (5/3) di wisma Andriani.

Kepala seksi PHU Tohar Mukti, s.Ag yang juga selaku ketua pelak-sana mengatakan pembinaan sehari yang diangkat dan dianggarkan dalam DiPA kantor tahun ini bertajuk mewujudkan pembinaan jemaah haji yang profesional dan amanah, diikuti

karir dan tugas suami. Peranan istri juga sangat membantu terlaksananya dengan lancar program kerja yang tertuang dalam visi misi Kementerian Agama.

Titik akhir yang menjadi tujuan rotasi dan mutasi di lembaga ini, hasrat bersama menanti asa yang telah diapungkan tersebut tidak men-jadi impian belaka namun terealisasi dikehidupan nyata. Kementerian Agama sebagai lembaga yang eksis membidangi keagamaan di negara ini dapat selangkah demi selangkah maju membawa dampak yang bernilai bagi masyarakat khususnya di ranah perlintasan garis khatulistiwa ini. (@bie-ys|Dw)

Page 39: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

Pembinaan Haji Yang Profesional

Senandung Manis Tamin Manise

sebanyak 44 peserta terdiri dari Ke-pala dan staf KUA serta pengurus iPHi kecamatan se kabupaten ini.

KUA selaku koordinator calon je-maah haji di kecamatannya bersama-sama dengan iPHi harus melakukan pembinaan atau bimbingan secara profesional guna melahirkan dhuyu-furrahman yang sukses dalam men-jalankan ibadah yang disebut sebagai rukun islam. “Pembinaan harus meru-juk kepada juknis yang dikeluarkan Kementerian Agama sehingga tidak menyimpang dari koridor tuntunan ibadah yang seharusnya”, tandasnya.

Arahan dari Kepala subbag Tata Usaha Khaiful saat membuka acara

menghimbau agar para peserta serius mengikuti kegiatan yang sangat bermanfaat ini. suksesnya perjalanan haji berpengaruh dari pembinaan yang dilakukan baik oleh KUA dan juga iPHi di kecamatan.

sementara itu praktisi H.Bujang Paman, s.Ag yang juga bertindak sebagai nara sumber mengatakan pentingnya pembinaan bagi calon je-maah haji guna melaksanakan ibadah di tanah suci. Para pembimbing yang ditugaskan harus profesional dibidan-gnya dan jangan salah memberikan bimbingan sebab akan mengakibat-kan rusaknya ibadah yang dilakukan seseorang.(@bie-ys |Dw)

pasaman, pAB - Menjadi Aparatur sipil negara tidak menutup kemungki-nan untuk mengembangkan bakat yang tertanam dalam diri. Bustamin pegawai KUA Kecamatan Rao mem-

buktikan hal tersebut. Bustamin yang akrab disapa dengan Tamin ini telah berhasil melahirkan 14 album tapsel dan 2 album minang.

Masyarakat disekitar Kecamatan Rao lebih mengenal Bustamin dengan panggilan Tamin Manise yang menjadi nama panggungnya. Bagi komunitas seni tarik suara sumatera Barat dan Tapanuli selatan banyak mengenal namanya sebab albumnya banyak beredar di dua daerah tersebut, tetapi di kalangan instansi tempat dia diangkat menjadi Aparatur sipil negara Kementerian Agama ranah Pasaman belum banyak yang kenal dan tahu popularitasnya sebagai pe-nyanyi sekaligus produser lagu itu.

“Menjalankan dua karir sekaligus yang terbilang saling berseberangan awalnya cukup berat, menjadi pe-nyanyi adalah minat dan bakat yang sudah ada sejak kecil saat duduk di bangku sekolah Dasar. Dirinya telah banyak mengikuti festival-festival lagu, dan dari pengalamannya itu akhirnya sekarang ini dapat menge-cap kesuksesan”, ungkap Tamin ditempat kerjanya.

Kepala KUA Kecamatan Rao Yulius sabri juga turut mensupport Busta-min dan tak lupa selalu mengingat-kan kepadanya untuk pandai menga-

tur dan membagi waktu supaya tidak merusak statusnya selaku aparatur negara.

Diyakininya sukses yang diraih tidak lepas dari jasa dan didikan yang tiada terbilang dan terbalas dari ayah bundanya. Kedua orangtuanya selalu menanamkan kepada anak-anaknya prinsip pantang menyerah, terus giat berupaya dan berdoa untuk mendapatkan karir yang gemilang.

“Jangan takut untuk mencoba sesuatu, menyerah sebelum dicoba, berhasil dan gagal itu adalah resiko”, ucapnya mengingat pesan dari orang tua.

Baginya, amanah yang senan-tiasa dipatri dalam sanubari telah memberi nikmat hidup yang pantas disyukuri. sebagai Asn dia berhasrat untuk berkarir secara profesional, bertanggung jawab terhadap tugas-tugas diberikan pimpinan dan selalu menjaga kedisiplinan yang telah diatur dalam perundang-undangan pegawai negeri.

Begitu juga di bidang olah vokal, pelantun judul lagu “Mandeh nan hilang” dan “Rohakki sai tu ho” itu akan terus meniti karir dengan profe-sional pula. Profesi yang ditekuninya sebagai artis pop minang dan tapsel sekarang ini terbilang sukses bahkan acap berduet dengan penyanyi-penyanyi pop minang ternama seperti Rayola ovi Firsti dan lainnya.

selain lagu-lagu berirama Pop bernuansa minang dan tapanuli, ke depan dia akan mencoba menelurkan album yang berisikan tembang-tem-bang berirama qasidah. Keinginan-nya untuk mengembangkan sayap melantunkan lagu qasidah itu dilatari dengan syair-syairnya yang sarat mengandung pesan agama dan secara tidak langsung telah turut melakukan dakwah mensyiarkan ajaran islam,

“Dahulu saat masih bersera-gam sekolah pernah mengikuti dan menjuarai festival bintang qasidah seperti pada even MTQ”,ucapnya menambahkan.

Diakhir ulasannya Bustamin mem-berikan pesan bermakna,

“Jika manusia ingin sukses dalam karir dan hidup harus bersungguh-sungguh menitinya, tekun dan tidak lupa memohon hidayah kepada sang Kuasa Maha memberi anugerah dan terakhir senantiasa mengingat ketulusan hati orangtua yang telah berkorban demi masa depan terbaik bagi anak-anaknya”, tutupnya. (@bie-ys|Dw)

Page 40: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

40

Muaro Sijunjung, pAB - Guru itu harus profesional, kewajiban guru mengajar dan memberi pelajaran secara maksimal, disiplin dan bertanggung jawab.ini diungkapkan oleh Kepala Bagian Tata Usaha Drs. H. Bustari, MM dalam kegiatan pembinaan administrasi pegawai kalangan tenaga fungsional guru di hotel Bukik Gadang Muaro sijunjung Jumat (7/3). “seorang guru yang profesional tidak boleh terpengaruh oleh permasalahan dan situasi kondisi apapun, siapapun pemimpinnya, dimanapun ia mengajar dan kapanpun ia mengajar. semua itu tidak akan membuat ia rajin ataupun pemalas, berhasil ataupun tidak, semua tergantung pada

kepribadiannya, nikmati semua proses yang dilewati.” Ungkap Bustari.Acara yang diikuti oleh 30 orang guru perwakilan madrasah negeri maupun swasta dan RA/BA Kabupaten sijunjung ini bertemakan mewujudkan guru yang profesional ini merupakan kegiatan perdana pada tahun anggaran 2014.Menurut ketua panitia Joni Anwar kegiatan ini sangat penting dilaksanakan, dapat menambah wawasan, kegiatan juga dimamfaatkan sebagai wadah untuk sharing berbagai informasi sekaligus untuk mengidentifikasi permasalahan yang banyak dihadapi oleh sang guru”, katanya.Kepala Kantor Kementerian Agama

Kabupaten sijunjung H Afrizal sAg MM mengatakan profesionalltas guru itu ditunjukkan dalam mengambil keputusan dan berkata ia mampu bersikap bijak, tak pernah mengeluh dan bisa mencari solusi terbaik dalam menghadapi permasalahan yang dihadapi ujarnya dalam pemaparan materinya.Lebih lanjut Afrizal mengungkapkan kalau ingin sukses dalam hidup ini kita harus bisa mendisiplin diri sendiri, ikhlas dalam bekerja dan mencintai pekerjaan itu sendiri. Kalau ada suatu permasalahan dan kendala yang dihadapi, lihatlah segi positifnya dan jangan pernah menyalahkan orang lain, ujarnya. (Joey | Mus)

LAPoRAnDAERAH KABUPATEn siJUnJUnG

Profesional Merupakan Wujud Kwalitas

Penambahan Masjid Memudahkan Akses Ibadah

Muaro Sijunjung, pAB - Tujuan utama penciptaan manusia adalah supaya manusia mengabdikan dirinya kepada Allah, dan masjid merupakan suatu institusi mulia yang digunakan oleh umat islam untuk beribadah. Masjid sebagai tempat beribadah bukan hanya melaksanakan sholat semata, karena terlalu mahal biaya yang dike-luarkan kalau hanya untuk melak-sanakan sholat. Tetapi lebih dari itu islam mengharapkan bahwa masjid memiliki fungsi lebih luas, diantaran-

ya dipakai untuk tempat belajar Al-Qur’an, bertasbih, bertahlil, berzikir, tempat pengajian, bermuzakarah, i’tikaf dan ibadah-ibadah sosial lain-nya. Dengan artian masjid merang-kum segala aktifitas umat Islam yang membentuk nilai ketakwaan.

Hal ini disampaikan oleh Kepala Kantor Kemenag Kabupaten sijunjung ketika memberikan sambutan dalam acara peresmian Masjid Babus salam Muaro Bodi Kecamatan iV nagari Kabupaten sijunjung pada Rabu

(05/03). Masjid yang terletak di simpang

Tiga Muaro Bodi ini diresmikan oleh Bupati Sijunjung Yuswir Arifin. Saat acara peresmian Bupati Ranah Lansek Manih ini memberikan apresiasi yang tinggi kepada masyarakat Muaro Bodi yang telah bekerja sama dari seluruh unsur pemerintah nagari, Tokoh masyarakat, dan seluruh masyarakat sehingga berdirilah sebuah masjid yang dapat dimanfaatkan serta mem-permudah akses untuk beribadah bagi masyarakat.

Peresmian di tandai dengan pen-andatanganan prasasti dan membuka selubung nama Masjid oleh Bupati sijunjung yang saksikan seluruh undangan. setelah diresmikan maka jadilah Masjid Babus salam sebagai Masjid Kedua di nagari Muaro Bodi, sedangkan di Kecamatan iV nagari menjadi masjid yang ke 6 setelah se-belumnya ada lima masjid iV nagari.(nori | Mus)

suasana Pembinaan pegawai di lingkungan Kantor Kementerian Agama Kabupaten sijunjung

suasana peresmian Masjid Babussalam

Page 41: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

Penilaian Bukan Pada Fisik Kantor Saja

Muaro Sijunjung, pAB - Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Koto Vii sebagai perwakilan Kabupaten sijunjung dalam ajang pemilihan KUA Percontohonan/Teladan di tingkat Provinsi sumatera Barat. Tahapan demi tahapan penilaian dan pembinaan secara estafet dijalani oleh KUA yang dipimpin oleh Mulyanto, s. Ag.Kepala Kantor Kemenag Kab. sijunjung H. Afrizal, s. Ag, MM. Mengunjugi “KUA” yang terletak berdampingan dengan Kantor Koramil Koto Vii selasa (4/3) guna melihat sejauhmana persiapan yang telah di lakukan oleh Mulyanto beserta staf.

Afrizal menyarankan seluruh pihak supaya berusaha secara maksimal dan menjadi yang terbaik, mengenai hasil yang akan diperoleh adalah urusan tim penilai, ucapnya.Kedatangan tim penilai dari Provinsi disambut oleh anggota BKMT Kecamatan Koto Vii Rabu (5/3). Tim disambut “siriah di carano” diiringi tari gelombang. walaupun tim penilai tiba di lokasi terundur dari jam yang ditentukan karena hambatan dalam perjalanan, namun tidak mengurangi niat Wakil Bupati sijunjung, Kepala Kemenag, Camat Koto Vii, Anggota DPRD Kab. sijunjung beserta unsur

muspika, seluruh undangan menunggu kedatangan tim penilai yang dipimpin langsung oleh Kabid Urais dan Binsyar Drs. H. Damri Tanjung, MA. “Hidangan nasi bajamba“ pun siap untuk disantap sebagai suguhan makan siang sebagai wujud pemuliaan tamu masyarakat Koto Vii.Wakil Bupati sijunjung Mukhlis Anwar berharap setiap usaha yang telah dilakukan oleh Kepala KUA Kec. Koto Vii beserta staf dapat membangun, memajukan dan menyemarakkan kegiatan keagamaan bersama masyarakat Koto Vii serta mampu menghasilkan nilai terbaik.Ketua tim penilai Drs. H. Damri Tanjung, MA menyampaikan kriteria penilaian tidak hanya berdasarkan fisik kantor saja melainkan dilihat dari “performance” secara umum meliputi administrasi kantor, pelayanan masyarakat, bentuk kerjasama dengan organisasi lainnya dan kemampuan yang dimiliki oleh kepala KUA dalam hal pemahaman kitab kuning, katanya. (nori | Mus)

KELUARGA BEsAR KAnToR WiLAYAH KEMEnTERiAn AGAMA PRoVinsi sUMATERA BARAT

Mengucapkan Turut Berduka Cita Atas Berpulangnya ke Rahmatullah

Nur’aini (usia 77 Tahun) (ibunda dari H. Abdel Haq, s.Ag, MA (Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Pasaman Barat)

Meninggal di RsU M. Djamil PadangPada hari Minggu tanggal 23 Maret 2014 pukul 09.20 wib

dan dikebumikan di Pemakaman Keluarga Durian Tinggi, Lubuk sikaping pada hari Minggu 23 Maret 2014

Semoga Amal Ibadahnya di terima disisi AllahSWT,Dan bagi keluarga yang di tinggalkan diberikan ketabahan Iman, Amin.

Tertanda

Kakanwil Ketua DWp

Drs. H. SYAHRUl WIRDA, MM ny. Hj. SYAMSIDAR SYAHRUl

Page 42: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

42

LAPoRAnDAERAH KoTA PADAnG PAnJAnG

Raker : Bukan Bedah Dipa

padang panjang, pAB - Telah mulai bergugurannya bintang di DiPA menuntut segenap pegawai Kantor Kementerian Agama Kota Padang Panjang kian bekerja keras. Dalam rangka menyusun langkah untuk perencanaan kegiatan ke depan, terutama untuk tahun 2015, Kankemenag Padang Panjang mengadakan Rapat Kerja pada 3-5 Maret 2014. Kali ini bukan di Padang Panjang, tidak di Bukittinggi apalagi di luar provinsi, tapi di Kota Padang, tepatnya di Grand Zuri Hotel, Jl. M. Thamrin no. 27. Raker ini bertema: “Dengan Rapat Kerja Kita Wujudkan Program Kerja Yang Tepat Guna Dan

Berdaya Guna.”Peserta kegiatan raker terdiri dari

para pejabat eselon iV, kasi dan dua kepala KUA, seluruh kepala madrasah negeri dan beberapa kepala Madrasah swasta, kaur MTs dan MA negeri serta sebagian staf dari seluruh seksi yang ada di Kankemenag. Pembukaan raker dihadiri oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi sumatera Barat, Drs. H. syahrul Wirda, MM, dan Kabid PAKis, H. Afrijal, s.Ag.

Kakanwil mengatakan dalam sambutannya bahwa Raker bukan hanya agenda rutin yang menghabiskan anggaran atau sekedar bedah DiPA, tapi tuntutan suatu lembaga pemerintah supaya ada kolaborasi antara program yang tertuang dalam DiPA dengan perkembangan kebutuhan dan aspirasi masyarakat. Maka, diharapkan raker menghasilkan pemikiran-pemikiran baru yang bermanfaat besar bagi semua. senada dengan itu juga, Kakankemenag Padang Panjang menyampaikan bahwa raker musti diikuti dengan sepenuh hati agar membuahkan hasil untuk 2015 yang lebih baik dari sekarang.

narasumber berasal dari berbagai lembaga: nurwis, s.sos. (Kasubbag Perencanaan dan Keuangan Kanwil Kemenag sumbar); Ria Hot Juanita simbolon, s.E., M.si. (Kepala Bidang Pembinaan Pelaksanaan Anggaran i Ditjen PBn sumbar); Drs. H. Bustari, MM (Kabag TU Kanwil Kemenag

sumbar) serta Drs. H. Japeri, MM (Kakankemenag Padang Panjang).

Materi-materi yang disampaikan berkenaan dengan berbagai hal yang perlu diketahui para pegawai negeri sipil dalam menyusun program dan anggaran ke depan. Drs. nurwis menguraikan strategi penyusunan program kerja dan anggaran Kementerian Agama. sementara, Kasubdit Pembinaan Pelaksanaan Anggaran i Ditjen PBn sumbar membahas tugas dan tanggung jawab KPA, PPK PPsPM dan bendahara. Kabag TU Kanwil Provinsi sumbar merinci tugas fasilitatif dan peranannya dalam mendukung program pada Kemenag Prov. sumbar. Terakhir, Kakankemenag Padang Panjang, Drs. H. Japeri, MM, membicarakan arah kebijakan pembangunan keagamaan pada Kankemenag Padang Panjang.

Malam dan pagi terakhir raker adalah sidang dan ekspos usulan rencana program dan anggaran tahun 2015 oleh masing-masing seksi dan unit kerja dalam naungan Kankemenag Padang Panjang. Acara ini berlangsung hangat karena para peserta begitu antusias memberikan masukan pada masing-masing seksi. namun, itulah sesungguhnya yang dituntut dari para peserta raker sehingga hasil-hasil raker dapat diteruskan ke tingkat lembaga pemerintah yang lebih tinggi untuk dipertimbangkan dan ditindaklanjuti.(novelia Musda,ss/ ulil)

MTsN PADANG PANJANG GELAR LOMBA TAHFIZ AL-QUR’AN ANTAR SD/MI SE PABASKO

padang panjang, pAB - Al-Qur’an sebagai kitab suci tidak ada lagi keraguan terha-dapnya, petunjuk bagi orang yang ber-taqwa, demikian disampaikan Walikota Padang Panjang dengan mengutip firman Allah sWT saat memulai sambutannya pada pembukaan Lomba Tahfizh al-Qur’an antar sD/Mi se- Padang Panjang, Batipuh dan X Koto di MTsn Padang Panjang pada hari sabtu (1/3).

Walikota menyampaikan bahwa orang yang hafal al-Qur’an memiliki banyak keistimewaan yang diberikan oleh Allah sWT, di antaranya diberikan intelege-nsi yang tinggi, memorinya selalu setia dan terjauh dari stres. Di samping itu orang yang hafizh al-Qur’an akan selalu mendapatkan perlindungan dari Allah sWT. Walikota yang diwakili oleh staf Ahli Bidang Kesra dan sDM Drs H Emir

Walikota didampingi Kakankemenag saat pembukaan lomba Tahfiz al-Qur’an antar sD dan Mi di MTsn Padang Panjang

Page 43: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

Emil El Maulid Dt Batuah nan sati saat membuka kegiatan tersebut, memberikan apresiasi yang men-dalam kepada MTsn Padang Panjang yang telah melaksanakan lomba tahfiz al-Qur’an. Kegiatan ini kata walikota, merupakan bentuk dukun-gan terhadap program Pemerintah Kota Padang Panjang dalam mengisi Padang Panjang serambi Mekkah.

sejak lima tahun yang lalu, Pemerintah Kota Padang Panjang telah mencanangkan program tahfiz al-Qur’an untuk dijadikan sebagai kegiatan utama di sekolah/ madrasah di Kota Padang Panjang, dengan istilah one day one ayat merupakan upaya untuk melahirkan para hafizh di kalangan siswa/ pelajar di Padang Panjang, imbuh walikota. sementara itu Ketua DPRD Kota Padang Panjang H novi Hendri sE M.si Dt Bagindo saidi dalam sambutannya meng-harapkanagar lomba tahfiz al-Qur’an jangan hanya sekedar kegiatan ser-emonial pengisian Padang Panjang sebagai Kota serambi Mekkah saja,

tetapi kegiatan ini harus dijadikan sebagai salah satu bentuk penyemai benih untuk generasi muda islam yang memiliki kecintaan terhadap al-Qur’an. Kegiatan ini harus menjadi starting point memotivasi anak-anak dan generasi muda islam untuk membaca, menghafal dan memahami al-Qur’an yang merupakan pedoman hidup ummat islam.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Padang Panjang Drs H Japeri MM juga sangat mendukung dan menyambut baik serta memberi-kan apresiasi yang mendalam atas terselenggaranya lomba tahfiz al-Qur’an tersebut. Lebih lanjut Japeri mengingatkan bahwa kegiatan ini merupakan motivasi untuk generasi islam agar meningkatkan hafalan ayat al-Qur’an. orang nomor satu di Kemenag Padang Panjang tersebut juga mengharapkan bahwa melalui kegiatan ini akan mencetak kader-kader imam shalat di masjid/ mush-alla yang ada di Kota Padang Pan-jang. Di samping itu, program tahfiz

al-Qur’an yang sudah dicanangkan pemko Padang Panjang, merupakan upaya untuk mendekatkan generasi islam dengan Al-Qur’an sehingga ter-hindar dari prilaku menyimpang yang bertentangan dengan ajaran islam. sementara itu Kepala MTsn Padang panjang Drs. Edi Mardafuly MA dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan Lomba Tahfiz al-Qur’an antar sD/ Mi se Pabasko ini, disamp-ing sebagai program tahunan juga se-bagai ajang untuk mencari bibit-bibit hafiz al-Qur’an. Bahkan ia berjanji bagi anak-anak yang memiliki hafalan al-Qur’an terbanyak, jika berminat untuk melanjutkan sekolah di MTsn Padang Panjang akan diprioritaskan untuk diterima sebagai siswa MTsn Padang Panjang. Pembukaan kegiatan lomba dengan tema indahnya Hidup Bersama Al-Qur’an juga dihadiri oleh Kasi Pendidikan Madrasah Kemenag Padang Panjang Endang sriyani s.Ag , ketua Komite MTsn Ahmad Yunus, BA dan Pimpinan Bank yang menjadi sponsor kegiatan ini. (Azwarhadi/ulil)

KELUARGA BEsAR KAnToR WiLAYAH KEMEnTERiAn AGAMA PRoVinsi sUMATERA BARAT

Mengucapkan Turut Berduka Cita Atas Berpulangnya ke Rahmatullah

Muhammad Pajri Islami (12 Tahun) Putera dari Yusdah Rifan (staf Bidang Pendidikan Agama dan Keagamaan islam)

Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi sumatera Barat

Meninggal di PadangPada hari senin tanggal 24 Maret 2014 pukul 22.30 wib

dan dikebumikan di Pemakaman Kaum subarang Air

Semoga Amal Ibadahnya di terima disisi AllahSWT,Dan bagi keluarga yang di tinggalkan diberikan ketabahan Iman, Amin.

Tertanda

Kakanwil Ketua DWp

Drs. H. SYAHRUl WIRDA, MM ny. Hj. SYAMSIDAR SYAHRUl

Page 44: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

44

BERiTADAERAH KABUPATEn KEPULAUAn MEnTAWAi

Mentawai, pAB - Melayani masyarakat dalam persoalan keagamaan merupakan tugas Kantor Urusan Agama, sesuai dengan PMA. no 11 tahun 2007 pasal 1 dan 2 disebutkan, “KUA kecamatan adalah instansi kementerian Agama yang mempunyai tugas dalam melaksanakan sebagian tugas Kantor Kementerian Agama Kab/Kota dibidang Urusan Agama islam diwilayah kecamatan.”

sebagai unit pelayan public, sekaligus sebagai unit teknis dibidang Urusan Agama islam ditingkat kecamatan, KUA bertanggung jawab kepada kepala kantor kemenag Kab/Kota melalui kasi Bimas islam. Hal ini merupakan wujud dari Visi dan Misi Kementerian Agama, ungkap Masdan, s.Ag Kakanekemang Kab. Kep. Mentawai dihadapan Tim Penilai KUA Teladan tingkat Prop. sumbar. Tim Penilaia yang berjumlah 9 orang ini diketuai oleh Drs. H. Damri Tanjung, MM Kabid.Urais & Binsyar, Minggu (02/03).

KUA Pagai Utara yang dipimpin oleh Aldi Arman, sHi. mewakili Kab. Kep. Mentawai dari 4 KUA yang ada untuk maju kepenilaian KUA Teladan Tingkat Provinsi.penunjukan ini berdasarkan peninjauan dan penilaian oleh tim Kemenag secara objektif, Yang merupakan Kepala KUA termuda di Kab. Kep. Mentawai dan memenuhi syarat-syarat umum.

Dalam sambutannya Drs.H. Damri Tanjung, MM, mengungkapkan didepan unsur muspika kecamatan, pemuka masyarakat, pemuka agama dan BKMT kecamatan, terkusus kepada Kepala KUA pagai Utara. ”Penilaian KUA teladan tingkat provinsi tahun 2014 berbeda, biasanya penilaian bagi KUA teladan Kab. Kepulauan

Mentawai bagian terakhir setelah KUA teladan Kab/kota lainnya dinilai, tapi kini Mentawai sebagai pembuka untuk penilaian. Kami anggota tim menganggap perjalanan kami ke sikakap merupakan perjalanan yang sangat jauh berbeda jika dibandingkan dengan penilaian KUA-KUA lain yang berada di daratan (kab/kota selain Mentawai). nilai plus tersendiri bagi tim penilai melihat KUA kec. Pagai Utara selatan dalam memberikan pelayanan prima bagi masyarakat tidak hanya siang tapi juga malam hari karena jauhnya domisili masyarakat dari KUA”, Ungkap Kabid yang mantan kakankemenag Pesisir selatan.

Dalam mempresentasikan profil/ekspose KUA kec. Pagai Utara selatan Aldi Arman, sHi selaku Ka.KUA menyampaikan wilayah kerjanya meliputi 3 (tiga) pemerintahan Kecamatan yaitu Kec. Pagai Utara, Kec. sikakap dan Kec. Pagai Selatan dan secara geografis, transportasi, komunikasi amat sulit serta wilayah yang sangat luas serta masyarakat yang heterogen baik bidang budaya,agama dan rasnya, akan tetapi tidak mengurangi dalam memberikan “Exellent service” bagi masyarakat dipulau Pagai.

Hal ini terbukti meningkatnya tingkat kepuasan masyarakat dari pelayanan yang diberikan KUA apalagi dengan adanya Balai nikah bagi Catin yang jauh domisilinya antara 2 s/d 4 jam perjalanan baik mengendari sepeda motor maupun kapal boat dan apalagi dari keluarga yang kurang mampu merasa sangat terbantu, begitu juga koordinasi lintas sektoral maupun dengan lembaga keagamaan yang ada. Kebahagian lain yang dirasakan ka. KUA Pagai Utara selatan.

“Penilaian KUA Teladan ini merupakan “kado” yang bertepatan dengan 1 tahun dalam mengemban amanah sebagai Ka. KUA Pagai Utara selatan sebagai motivasi untuk lebih meningkatkan kinerja, pelayanan, bimbingan yang dilaksanakan KUA serta untuk melestarikan kualitas kehidupan beragama”, lanjut Aldi arman, sHi.

Peran KUA begitu urgens sekali bagi masyarakat khususnya bidang sosial dan keagamaan,memang peristiwa nR tidak begitu banyak diwilayah KUA se-kab. Kep. Mentawai namun kegiatan Kepala KUA lebih dominan dilapangan

dalam memberikan pembinaan, penyuluhan,peningkatan kwalitas kehidupan beragama,kerukunan antar umat beragama agar tercapai kehidupan yang lebih berdaya dan berhasil guna dalam kemajemukan.

strategi KUA Pagai Utara selatan dalam mencapai visi dan misi kemenag yaitu dengan Pendekatan sosiologis-religius, Pendekatan Yuridis normative dan Pendekatan Kemitraan. semboyan yang selalu mendorong KUA Pagai Utara selatan dalam memberikan Exellent service adalah “AJo BAiK” singkatan A amanah dalam bekerja, J jujur dalam kehidupan, o optimal dalam pelayanan, B bersahabat petugasnya, A aman dalam pelayanan, i iman dan taqwa motivasi kerja, K keluarga yang selalu mendoakan.” ulas Ka. Kua yang putra Pariaman ini.

sementara itu ketika di wawancarai H. Abrar Munanda salah seorang tim penilai mengungkapkan, KUA kec. Pagai Utara yang mewakili Kabupaten Kep. Mentawai memiliki keunggulan diantaranya : hidupnya kegiatan keagamaan di masyarakat, dan masjid yang sudah difungsikan sebagai pusat kegiatan keagamaan serta aktifnya kegiatan ormas ke islaman dan tingginya perhatian Kakankemenag terhadap pelaksanaan penilaian ini.

semoga KUA kec. Pagai Utara selatan masuk dalam kategori KUA yang terbaik ditingkat provinsi, hal ini ikut di amiini Bapak Masdan, s.Ag (Kakankemenag), Taslim, sH (Kasubag.TU), Drs. syamsir Harahap (kasi Bimas islam) yang selalu memberikan pembinaan bagi Kepala KUA se- Kep. Mentawai serta para pemuka masyarakat yang hadir. (indra Gunawan.sHi|Dw)

Urgensi “Exellent Service” KUA Di Bumi Sikerei

Page 45: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

45 45

KABUPATEn PEsisiR sELATAnLAPoRAnDAERAH

Kemenag Pessel Lantik 6 Pejabat Fungsional

painan, pAB - Di penghujung bulan Februari tepatnya Jum’at ( 28/2 ) Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pesisir selatan, Drs. syah-rul melantik dan mengambil sumpah jabatan 6 orang pejabat fungsional. Pelantikan pejabat di lingkungan Kementerian Agama Kab. Pesisir selatan berlangsung dengan kidmat dan lancar serta dihadiri para peja-bat struktural dan fungsional serta pegawai di lingkungan Kankemenag Kab. Pesisir selatan.

Dalam sambutannya Kakanke-menag menghibau seluruh pegawai untuk bekerja serius dan melak-sankan tugas dengan maksimal, dan Pelantikan ini telah melalui proses yang relative panjang mengingat ber-bagai persoalan sebagai pertimban-gan. Kepala Madrasah diharapakan mampu memberikan kontribusi yang luar biasa bagi kemajuan Kemenete-

rian Agama Kabupaten Pesisir selatan kedepan khususnya ujar syahrul.

Drs.syahrul juga mengucapkan selamat kepada pejabat fungsional yang baru dilantikan semoga mampu bekerja dengan professional dan mampu meningkatkan kapasitas diri dan sebagai pemimpin di Madrasah.

Kedepan tugas Kepala Madrasah tidaklah ringan, untuk itu Kepala Madrasah harus mengerti dan mema-hami serta mampu menyelesaikan persoalan secara professional. Kepala Madrsah harus mampu mengkoor-dinir Madrasahnya semaksimal mungkin,yang terpenting adalah bangaimana pendidkan di Kabu-paten Pesisir selatan bisa berhasil dan menjadikan anak didik yang potensial,ungkap syahrul mengakhiri sambutannya.

Pelantikan ini mengisi beberapa kekosongan di lingkungan Kantor

Kementerian Agama Kabupaten Pesi-sir selatan diantaranya juga meng-gantikan beberapa Kepala Madrasah yang telah memasuki masa pensiun. Pejabat yang dilanti tersebut adalah, sumarlin, s.Pd semula guru pada MTsn Talaok menjadi Kepala MTsn Lumpo, Resna Murni, s.Pd.i semula pada Guru MTsn Lumpo Menjadi Kepala Min Ampuan Lumpo, Yuni Herdi,s.Pd.i semula Guru pada Min Pasar Baru menjadi Kepala Min Lubuk Aur, Bustanuddin,s.Pd semula Guru pada MTsn Pancung soal menjadi Ke-pala MTss Teladan Hilalang Panjang, Rosmita,s.Pd semula Guru pada MTss Darul Ulum Menjadi Kepala di Ma-drasah yang sama, dan suwanto,s.Pd semula Guru pada MTsn Tapan menjadi Kepala MTss Talang sari. nita|| Edit Metra

TiM REDAKsi MAJALAHPEnUnTUn AMAL BHAKTi

KAnWiL KEMEnTERiAn AGAMA PRoV. sUMBAR

Mengucapkan

Selamat & Sukses

Atas diwisudanya dr. Ismul Sadly Putra (Putera Mantan Kakanwil KemenagProvinsi Sumatera Barat Drs. H. Ismail Usman) di Fakultas Kedokteran Universitas Andalas

pada tanggal 1 Maret 2014.

Tertanda

pemimpin Redaksi Sekretaris Redaksi

H.M. Rifki, M.Ag Risna Yanti, S.Sos.I

Page 46: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

46

Agam, pAB - Berbuatlah semampunya terhadap orang lain jangan berharap balasan setiap jerih payah, pemiki-ran, materi yang dikeluarkan, dari sisi lain pasti Allah sWT akan mem-balasi apa-apa yang telah diperbuat. sering kali hal tersebut terlontar oleh Asra Faber yang meniti karier mulai dari staf Kantor Departemen Agama Bengkulu, pulang ke kampung halaman (Agam) lebih banyak berkec-impung pada seksi urusan agama islam, penerangan agama islam.

Mengabdi di tanah kelahiran tak semudah membalik telapak tangan, rencana cerdas ayah empat putra yang dipercaya sebagai Kepala seksi Urusan Agama islam (Kasi Urais) pencetus terbitnya buku “Pedoman membina keluarga bahagia sejahtera islami, Pedoman Zakat Praktis, dan Penyelenggaraan Jenazah tahun 2001”, berkat kegigihannya bersama tim, buah tantangan berbalasankan Reward “Zakat Award” sekaligus Agam dibanjiri tamu daerah ajang study banding.

Kurang lebih 8 (delapan) tahun dipercaya menahkodai seksi urusan agama islam (Kasi Urais) hingga dipercaya sebagai Pengganti semen-tara (Pgs) Kepala kantor Departemen dan dipromosi sebagai orang nomor satu Depag kota Padang Panjang. sebelumnya pernah memimpin ke-camatan Banuhampu sungai Pua dan kecamatan Tilatang Kamang sebagai kepala KUA sebelum pemekaran kedua kecamatan tersebut menjadi Kecamatan Banuhampu dan sungai Pua, Tilatang Kamang dan Kamang Magek kabupaten Agam.

Kedekatan dengan Pemerintah

Daerah, suami yang beristrikan guru sD ini mampu mengangkat pendapat guru TPQ, MDTA kota Padang Panjang melejit setelah pemilihan kepala daerah baru. 4 (empat) tahun di ra-nah serambi makkah, Asra Faber yang terkenal dekat dengan awak media, mendapat giliran penyegaran tempat tugas dikembalikan kekampung hala-man untuk memimpin ranah beragam julukan aianyo karuah ikannyo lia harimau campo mascotnyo (airnya keruh ikannya liar harimau campo lambangnya).

Akhir Februari 2012 serah terima jabatan dilingkungan Kantor Wilayah Kementerian Agama sumatera Barat dilaksanakan. Maret minggu pertama dilaksanakan pisah sambut dilingkun-gan Kementerian Agama Kabupaten yang membawahi 16 KUA kecamatan 99 Madrasah dan 27 Pondok pesatren bertempat di MTsn 1 Lubuk Basung. Biasa dilakukan kepala daerah den-gan membawa misi dalam tugas, Asra faber memulai langkahnya dengan MisiMemperbaiki citra aparatur, memperbaiki citra lembaga, mem-berikan pelayanan sesuai standar (soP), membantu tugas Pemerintah Daerah dan menjalin kemitraan.

Misi tidak hanya sekedar lips service, pemikiran 4 tahun di ser-ambi Makkah lebih banyak terfokus pada dunia pendidikan, ditelorkan di Agam dengan berbagai agenda yang sebagian berungkap dengan sebutan “ Asra Faber maju kembali sebagai calon Bupati”, madrasah yang seba-gian diterlantarkan, kumal, penuh coretan, wc berbau tak sedap, den-gan berbagai pendekatan akhirnya mulai mengalami perubahan. Begitu

juga dilingkungan KUA kecamatan dengan penataan arsip belum ter-tata, K3 lingkungan kurang dipri-oritaskan, akhirnya sudah sebagai penyejuk saat kunjungan berikutnya.

Menjelang hari puncak peringatan hari bersejarah Amal Bakhti ke-menterian Agama ke-67, Asra Faber mampu merangkul pimpinan daerah untuk tidak memandang Madrasah atau pondok sebelah mata, Bupati dan kepala-kepala sKPD ambil bagian menyaksikan pelaksanaan UAMBn maupun Un, malah ide bernas Bupati berkeinginan MAn Kubang Putiah di Agam wilayah Timur dan MAn Pulai berada di pusat Kabupaten diren-canakan sebagai Boarding school.

Puncak HAB dipusatkan dihalam kantor Bupati yang diinspekturi oleh indra Catri, gagasan pencanan-gan Wakaf tunai dibarengi dengan kedekatan (kemitraan) dengan anak nagari pengusaha Agam Hj. Jasmiati koto menyumbangkan 16 unit kenda-raan roda 2 sebagai pelengkap sarana dakwah penyuluh sekaligus operasio-anl bagi 6 kecamatan pilot projeck juga bertabur door price diantaranya umrah 2 orang aparat Kemenag oleh pengusaha Biro perjalanan Al Hadi tour Travel asal Agam .

Berbagai rintisan 2012 dimulai dengan berbagai pembinaan aparatur KUA kecamatan, Madrasah, Pondok pesantren dan tidak ketinggalan para guru punya dua orang tua yakni para guru Pendidikan Agama islam (PAi) sD, sMP, sMA/sMK. Para pemangku jabatan kepala disamping menun-aikan tugas utama juga berlomba berbenah melengkapi segala kekuran-gan menuju lebih baik, diantaranya

Dua Tahun Kiprah Drs. H. Asra FaberDekat dengan Insan Pers

BERiTADAERAH KABUPATEn AGAM

Page 47: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

melengkapi sarana pendukung PBM Madrasah seperti labor, UKs serta lingkungan yang asri siap untuk menuju sekolah sehat atau adiwi-yata disamping sasaran tamatan siap ditampung pada PTn, PTAn dalam maupun luar negeri.

Melanjutkan misi 2012, pada tahun ke-2 di Agam, lembaran Depag Agam berhikmad pada media sing-galang turut mengalami perubahan dengan “kemenag Agam Pintar” ula-san dari aparatur kementerian Agama Agam yang Profesional, inovatif, nor-matif, Tauladan, Akhlak karimah dan Rabbabi. Buah PinTAR tahun 2013 dapat dipetik dengan berhasilnya Madrasah dan Pondok sebagai wadah pendidikan berprestasi, unggul dan didominasi.

Begitu banyak tantangan menuju sukses, mengisi tahun ke-2 di agam, sebagai penaggung jawab kegiatan keagamaan (MTQ) nasional ke-35, kafilah Agam mesti persembahkan peringkat lebih baik dari sebelum-nya, berkat kerjasama dari 7 mampu berobah pada 5 besar. Tidak hanya itu, dana untuk keagamaan yang diciutkan dengan adanya peraturan Mendagri, secara bersama-sama disampaikan dengan duduk semeja bersama wakil rakyat disamping setiap rapat bulanan sKPD Agam hal keagamaan tak pernah dialfakan dalam forum.

Baik atau buruk perbua-tan seseorang dinilai orang lain sesuai dengan petuah

orang tua masa dahulu, buruak seseorang tanyo

ka musuahnyo, elok ses-eorang tanyo ka kawannyo.

Berikut beberapa tangga-pan tentang kepemimpi-nan Asra Faber 2 tahun

memimpin di ranah Agam. “setiap kita itu relatif, baik menurut kita belum tentu baik menurut orang lain

begitu juga sebaliknya. Drs. H. Asra Faber, MM ke-pala Kemenag kab. Agam merupakan inspirator yang

selalu memberikan spirit dalam peningkatan pro-fesionalitas kinerja kita. Dalam rangka menjaga

nama baik institusi sebagai lembaga yang mengurus

masalah aqidah umat dan contoh bagi kalangan.

GURU Min BAWAnAsra Faber sosok pemimpin yang

amat peduli pada bawahan. selalu berkunjung memantau dan mem-

berikan pembinaan, sehingga kita dapat mengevaluasi kekurangan dan mendapatkan info-info aktual terhadap pengembangan kemajuan Kemenag di Agam ini. selain itu dia juga kepala Kemenag yang Civil society, mempunyai jiwa sosial yang tinggi, sehingga banyak masyarakat menilai bahwa Asra pemimpin yang familiar “publik figur” sehingga sela-lu bergaul dengan tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat dan bundo kanduang serta generasi muda Agam. Mudah-mudahan ini dapat menjadi contoh dan motivator bagi kita dalam mengabdi untuk Bangsa dan negara serta kemajuan beragama.

PEGAWAi KEMEnAG Perhatian atasan separoh

penawar bagi kami, hal tersebut sangat berkesan bagi kami beberapa hari jelang idul Fitri Kakan Kemenag Asra Faber mempertanyakan kondisi persiapan menjelang idul fitri bagi keluarga, disamping itu juga mem-beri kesempatan mengembangkan ide, gagasan pada semua pihak tidak mengedepankan ini gawe kasi, ini kerjaan staf. Keterlibatan semua unsur dalam memajukan Kement-erian Agama sesuai tugas fungsi lebih dikedepankan disertakan Reward bagi yang berprestasi dan Panismant bagi keluar aturan.

H. DRs. FAUZi DAMRAH KETUA MUi

Asra Faber semasa diperguruan tinggi termasuk orang yang mampu mempertahankan ide dan gagasan dari sanggahan. Pembuktian keg-igihannya juga terlihat pada kin-erja kembali ke Agam dengan gigih memberi semangat peran Ulama tergabung dalam wadah Majelis Ulama indonesia (MUi). Adat dalam wadah Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau (LKAAM) lebih jeli men-gawasi perjalanan Pemerintahan Agam terbebas dari berbagai penyakit masyarakat menuju Misi Agam Mandiri Berprestasi yang Madani,

HJ. sUARni, s.PDi DAn H. nAWAZiR,

LC PEnGURUs MKPP

Agam sarangnya ulama, itu terbukti dengan menjamurnya Pondok Pesantren dan Madrasah, dari 99 Madrasah 27 Pondok pesantren tahun akhir 2011, dengan tingginya minat masuk

Pondok/Madrasah masyarakat Agam, tahun 2013 mengalami penambahan Madrasah menjadi 101 dan pondok pesantren 28 unit. Banyak tantan-gan dihadapi Pondok dan Madrasah belakangan ini terutama persoalan anggaran daerah, motifasi, dukungan Kakan Kemenag, secara bersama pengelola pondok memusyawarahkan dengan DPRD maupun pihak Pemerin-tah Kabupaten.

WAKiL BUPATi iRWAn FiKRi, sH

Dalam temu silaturrahmi dikedia-mannya serta beberapa kali dalam sambutan kegiatan Kementerian Aga-ma mengatakan, siap membantu Asra Faber dalam memperbaiki kondisi umat, memperjuangkan anggaran daerah untuk program keagamaan. Akan berusaha mengkampanyekan perlunya masyarakat lebih berhati-hati dengan hal-hal yang merusak generasi kedepan, terutama informa-si teknologi (iT) media elektronik, HP serta lebih banyak mengisi waktu dengan memasyarakatkan program cerdas Agam sehari se-ayat ataupun membiasakan mengaji setiap magrib dan menonaktifkan televisi pada jam tertentu. (syafrizal/Rina)

Page 48: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

48

BERiTADAERAH KABUPATEn PADAnG PARiAMAn

Setiap Muslim Dituntut Harus Mampu Baca al-Qur’an

Lengkapi Pembukuan dengan BKU

padang pariaman, pAB - Untuk me-nyamaratakan penyaluran al-qur’an bagi masing-masing daerah, Kepala Kantor Kementerian Agama Kab.Padang Pariaman Drs. H. Masrican menyerahkan mushaf besar al-qur’an dan Juzz ‘Amma kepada 17 Kepala KUA Kecamatan di aula kankemenag jum’at (28/2).

Penyerahan disaksikan langsung Kasi Bimas islam Epi MAyardi, s. Ag dan Kepala KUA se Kab. Padang Pariaman.

“Mudah-mudahan bantuan ini dapat mendorong minat masyarakat untuk membaca dan mendalami isi kandungan al-qur’an serta menga-malkannya dalam kehidupan sehari-

hari, karena ini merupakan tugas kita semua mulai dari jajaran pemerin-tahan dan masyarakat serta orang tua murid”, ungkap Masrican.

Masrican juga mengingatkan kepada Kepala KUA dan seluruh ele-men masyarakat untuk mengajak mencintai al-qur’an dengan membia-sakan membacanya sesudah shalat maghrib, seiring dengan program pemerintah Padang Pariaman yang telah mencanangkan Gerakan Ma-syarakat Maghrib Mengaji (Gemmar Mengaji) dan Gemar ke Masjid.

Kasi Bimas islam Epi Mayardi s. Ag ditempat terpisah menyataka bahwa pemahaman dan penghayatan terha-dap al-qur’an yang benar akan mem-

bawa cara pandang, nilai-nilai dan cara hidup yang luhur dalam dalam membangun masyarakat, oleh karena itu setiap muslim dituntut mampu membaca al-qur;an yang mempunyai mamfaat besar dan meningkatkan ketaqwaan serta akhlak terpuji dan mulia.

Lebih jauh Epi mengatakan dam-pak jauh dari memahami al-qur’an serta mengamalkannya, seperti pennggunaan bahasan yang kasar dalam berbicara tidak jarang ditemu-kan tehadapap remaja dan siswi yang bertemu dengan siswi lain dengan menggunakan panggilan untuk laki-laki seperti kata wa’ang, ungkapnya. (irsyad | Mus)

padang pariaman, pAB - saat ini benda-harawan pengeluaran pada Kanke-menag Kab/Kota baru 1 orang yang seharusnya 4 orang sesuai dengan 4 DiPA Kankemenag yang ada. Hal ini disampaikan oleh Kepala Bagian Tata Usaha Kanwil Kemenag sumbar Drs. H. Bustari, MM yang tiba-tiba berkunjung ke Kantor Kementerian Agama Kab. Padang Pariaman (11/3).

“Bendahara pengeluaran harus punya pembantu bendahara dalam pembukuan dengan melengkapi BKU”, ujar Bustari.

Bustari yang sempat memberi-

kan pengarahan dalam kegiatan apel pagi pegawai Kemenag Kab. Padang Pariaman juga mengingat-kan bahwa akan ada kunjungan dari BPK untuk melakukan pemeriksaan pada akhir bulan maret 2014 ini di jajaran Kanwil Kemenag dan bahkan juga ke Kankemenag Kabupaten/Kota di sumatera Barat ini, jadi seluruh laporan kegiatan dan keuangan harus disiapkan secara matang

usai apel, Kabag Tata Usaha melanjutkan dengan kegiatan monitoring UAMBn tingkat MA tahun 2014 di Kabupaten Padang Pariaman,

monitoring dilakukan di MAn Paingan Kecamaan sungai Limau dan MAn Lubuk Alung Kecamatan sintuk Toboh Gadang.

Kepala Kantor Kementerian Aga-ma Kabupaten Padang Pariaman Drs. Masrican menyampaikan rasa terima kasihnya atas kunjungan mendadak Kepala Bagian Tata Usaha di Kantor Kemenag Kab.Padang Pariaman. Hal ini perlu dilakukan untuk mengetahui secara langsung tentang kondisi riel di lapangan. (irsyad | Mus)

Ka.Kankemenag Kab.Padang Pariaman Drs. H. Masrican menyerahkan al-qur’an melalui Kepala KUA

Pembinaan dan Monitoring Kabag TU H. Bustari di Kankemenag Padang Pariaman

Page 49: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

49 49

RAKER : Maksimalkan Kinerja Satker

Kota Solok, pAB - Rapat Kerja meru-pakan agenda pembuka pada setiap Kementerian / lembaga dan momen-tum yang sangat penting karena di-harapkan dapat merumuskan kebi-jakan-kebijakan di tahun berikutnya. oleh karena itu Kemenag kota solok mengadakan Raker dengan agenda, Mengevaluasi pelaksanaan program kegiatan tahun 2013 dan menyusun rencana kerja tahunan 2014 dan isu-isu strategis pelaksanaan program tahun 2014.

Bertempat di Hotel Rocky Bukit-inggi Raker yang dilaksanakan selama 3 hari 8-10 Maret 2014 bertemakan “ Mewujudkan Aparatur Kementerian Agama Kota solok Yang Profesional dan Amanah. “ Acara ini dihadiri oleh seluruh Pejabat struktural dan Kepala Madrasah negeri, dan Tata Usaha (TU) Madrasah negeri serta pegawai dilingkungan Kankemenag Kota solok.

Dalam Pembukaan Raker sabtu (08/03), Kepala Kantor Kankem-enenag Kota solok Drs.H M. nasir menyampaikan bahwa rapat kerja bersama pejabat struktural dan kepala madrasah negeri yang ada di lingkungan Kemenag Kota solok setiap tahun dilaksanakan dengan tujuan untuk melihat sejauh mana program yang sudah dilaksanakan dan juga untuk mengetahui apa-apa saja program yang akan dilaksanakan untuk tahun kedepannya. sehingga dengan raker ini, program bidang keagamaan jelas di Kemenag Kota solok. saya berharap semua satker dapat melaksanakan program-pro-gram yang sudah dituangkan dalam Raker, ungkapnya. “Kegiatan raker ini

bukan kegiatan seremonial belaka, tetapi untuk merumuskan bagaimana program-program kedepan dijalankan oleh satker dengan baik dan semak-simal mungkin guna kepentingan masyarakat umum dalam bidang agama dan pengembangan agama di kota solok ini,” tegas M.nasir.

Hadir dalam pembukaan raker Walikota solok yang di wakili oleh Asisten i Drs.syaiful Rustam, dalam sambutannya menyampaikan bahwa Pemda Kota solok mendukung sepenuhnya program keagamaan yang diadakan oleh Kementerian Agama. Ketua Panitia Raker Kemenag H. Amril, s.Ag MM memberikan laporan, bahwa dengan adanya raker ini dapat mengetahui realisi anggaran serta kendala-kendala yang dihadapi. Kemudian merumuskan usulan-usulan tahun anggaran 2014. Amril meng-himbau kepada peserta raker, agar dapat menyampaikan realisasi ang-garanya tahun 2013 dan juga meru-muskan program-program yang akan dilaksanakan pada tahun 2014 men-datang. “Hal ini berguna, untuk me-maksimalkan kinerja masing-masing kepala satker dan kepala madrasah negeri yang ada dilingkup Kemenag solok,”tandasnya mengakhiri laporan panitia raker.

Kepala Kanwil Kemenag Prov sumbar, Drs. H. syahrul Wirda, MM (9/3) memberikan materi kebijakan umum kanwil Kemenag Prov. sumbar tahun 2014 menjelaskan Misi, Visi dan Tujuan Kemenag serta rencana dan sasaran strategis. Visi terwu-judnya masyarakat indonesia taat beragama, rukun, cerdas, mandiri dan sejahtera lahir batin, misi 1.

Meningkatkan kualitas kehidupan beragama, 2. Meningkatkan kuali-tas kerukunan umat beragama, 3. Meningkatkan kualitas RA, Madrasah, PTA, pendidikan agama dan pendi-dikan keagamaan, 4. Meningkatkan kualitas penyelenggaraan ibadah haji, 5. Mewujudkan tata kelola kepemerintahan yang bersih dan ber-wibawa, dan tujuan jangka panjang pembangunan bidang agama yang hendak dicapai oleh Kemenag adalah terwujudnya masyarakat indonesia yang taat beragama, maju, sejahtera dan cerdas serta saling menghormati antar pemeluk agama dalam kehidu-pan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara dalam wadah nKRi.

selain presentasi dari narasum-ber, raker Kankemenag Kota solok juga meagendakan persidangan komisi, Pleno dan paripurna sebagai wadah dalam mengevaluasi kegiatan tahun 2013 dan menyusun rencana kegiatan tahun 2014 serta isu-isu strategis bidang keagamaan di Kota solok.

Raker yang ditutup oleh Kakanke-menag Kota solok Drs.H.M. nasir (10/3) menyampaikan dan mem-berikan apresiasi kepada peserta raker yang telah serius menjalankan kegiatan ini dari awal sampai bera-khir kegiatan ini, mudah- mudahan selama kita bekerja di hotel ini akan mendapatkan hasil yang baik dari tahun yang lalu, sesuai dengan apa yang telah kita rencanakan untuk tahun 2015, ini terbukti dengan penampilan dan presentasi dari masing-masing satker, yang diberikan masukan dan penyempurnaan dari peserta raker. (Dian@/Ulil)

KoTA soLoKLAPoRAnDAERAH

Page 50: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

Kakankemenag Kota Pariaman Lantik Pejabat Eselon IV Dan V

Kakankemenag Kota Pariaman Lantik Tujuh Ormas

pariaman, pAB - Mutasi dan rotasi pada sebuah lembaga instansi pemer-intahan merupaka hal yang biasa, Karena sudah menjadi bahagian dari kehidupan organisasi demi kepent-ingan dan kapasitas kelembagaan. orang yang tidak mau dimutasi, sudah dipastikan ilmunya dangkal, karena pengalaman yang dihadapinya monoton, tanpa inovasi dan gagasan-gagasan baru, karena tidak mempun-yai tantangan dan problem yang baru pula.

itulah sepenggal sambutan dan arahan Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Pariaman H.Hendri,s.Ag,M.Pd dalam acara Pelantikan sekaligus serah terima jabatan

Pejabat Eselon iV dan V di lingkun-gan Kantor Kementerian Agama Kota Pariaman Jum’at (28/2).

Hendri berujar “ Mutasi dan Rotasi ini sudah melalui pertimban-gan yang matang, baik Baperjakat di Kankemenag Kota Pariaman mau-pun Baperjakat di Kanwil Kemenag sumbar. selain itu Mutasi dan Rotasi juga merupakan pola pembinaan bagi pegawai, karena dengan dimutasi, ilmu dan wawasan seseorang akan bertambah sehingga mempunyai banyak pengalaman, yang pada akh-irnya kedudukan dan posisi semakin kuat karena sudah banyak melintasi berbagai jabatan, disamping mutasi juga merupakan upaya penyegaran

dan peningkatan kerja bagi pejabat yang dilantik”.

Adapun pejabat yang dilantik adalah Drs.H.Helmi,M.Ag yang sebel-umnya menjabat Kasubbag TU dilan-tik menjadi Kasi Bimas islam. H.Dedi Wandra,s.Ag, yang sebelumnya Kasi Bimas islam dilantik menjadi Kasub-bag TU Kankemenag Kota Pariaman. Daswir,s.Ag yang sebelumnya menja-bat Kaur TU MAn Padusunan dilantik menjadi Kaur TU MTsn Thawalib dan Jabatan yag ditinggal Daswir dipegang oleh Alyusni,s.Ag sebagai Kaur TU MAn Padusunan Pariaman yang sebelumnya menjabat Kaur TU MTsn Pariaman selatan.

Azmi,sH,MA yang sebelumnya menjabat Kaur TU MTsn Model Padu-sunan Pariaman di angkat menjadi Kaur TU MTsn Pariaman selatan dan jabatan yang ditinggalkan Azmi dipegang oleh syaiful Azmi,s.Ag men-jadi Kaur TU MTsn Model Padusunan Pariaman yang sebelumnya menjabat Kaur TU MTsn Thawalib Padusua-nan. Bertindak sebagai saksi pada acara pelantikan ini adalah Zahardi, s.Ag,MA (Kasi Pendis Kankemenag Kota Pariaman) dan Kadri,s.Ag,s.Pd.MA (Ketua Pokjawas). (Rita Royani|Dw)

pariaman, pAB - Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Pariaman Hendri,s.Ag,M.Pd melantik Pengurus tujuh ormas sekaligus. Pelantikan di-laksanakan di Aula Kankemenag Kota Pariaman, Kamis (27/2). Tujuh ormas yang dilantik adalah LAsQi ( Lem-baga seni Qasidah indonesia),MK2M ( Musyawarah Kerja Kepala Madrasah), GUPPi (Gerakan Usaha Pembaha-ruan Pendidikan islam) Pariaman Utara,GUPPi Pariaman Tengah,GUPPi Pariaman selatan,GUPPi Pariaman Timur dan KPn Kota Pariaman.

Drs.H. Helmi,M.Ag selaku Ketua Pelaksana dalam sambutannya mengucapkan rasa terimakasih ke-pada Kakankemenag Kota Pariaman H.Hendri,s.Ag,M.Pd yang telah ban-yak memberikan inspirasi sehingga membuat banyak perubahan-peruba-han kearah yang lebih baik.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Pariaman dalam ara-hannya mempunyai lima harapan kepada pengurus yang dilantik, yaitu satu bertekad menjadi orang yang bermanfaat untuk orang bayak,

dua menjalankan organisasi den-gan sebaik-baiknya seperti sering-sering mengadakan rapat sebagai tindak lanjut dari kegiatan-kegiatan yang telah diprogramkan, tiga menciptakan program – program dan kegiatan-kegiatan yang dapat memberikan pencerahan terhadap organisasi itu sendiri, empat mewu-judkan komunikasi yang komunikatif dan koordinasi yang kondusif, lima merapatkan barisan, menguatkan tekad dan semangat serta menjalin kerjasama dengan berbagai kompo-nen yang ada dalam organisasi.

Dipenghujung acara Kepala Kan-

tor Kementerian Agama H.Hendri,s.ag,M.Pd juga memberikan cendra-mata kepada pegawai yang telah memasuki masa pensiun diantaranya H.nasiruddin,Zulkarnaini, Dardanis dan Elya nur.

Hendri berpesan “walupun bapak/ibu telah pensiun kami akan selalu membuka hati untuk tetap menjalin tali silaturrahim, dan kami atas nama Kepala Kantor kementeri-an Agama mengucapkan terimakasih atas pengabdian yang telah bapak/ibu laksanakan selama mengabdi di Kementerian Agama yang yang kita cintai ini,”ulas Hendri. (Rita|Dw)

BERiTADAERAH KoTA PARiAMAn

Kepala Kakankmenag Kota Pariaman melantik pejabat eselon iV dan V

Kepala Kakankmenag Kota Pariaman H.Hendri,s.Ag.M.Pd melantik tujuh ormas yang dilaksanakan di Aula kankemenag Kota Pariaman Kamis (27/2)

Page 51: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

51 51

ponpes Ababil lunto Hendaknya Mampu lahirkan Ulama

KoTA sAWAHLUnToLAPoRAnDAERAH

Sawahlunto, pAB - Bak ibarat crosser, rombongan motor trail Gubernur sumbar Prof. Dr.H.irwan Prayitno, M.sc dan Walikota sawahlunto Ali Yusuf, s.Pt beserta rombongan tiba di Pondok Pesantren Ababil Kenagar-ian Lunto Kecamatan Lembah segar, selasa, (25/2).

Tanpa acara resmi, Kepala Kantor Kemenag Kota sawahlunto Drs.H.Ramza Husmen, M.Pd dan Kasubag TU Adrimas, s.Ag,MA beserta pengurus pondok menyambut hangat kehadiran sang gubernur di pintu gerbang sekolah.

Dalam acara tersebut gubernur menyampaikan, Ponpes Ababil Lunto hendaknya dapat melahirkan ulama yang bisa menjawab persoalan umat di Kota sawahlunto, tuturnya.

Meskipun kunjungan orang nomor satu di sumbar itu tidak begitu lama, bagi tokoh masyarakat dan pihak sekolah merupakan momen paling bersejarah, pasalnya baru kali ini ponpes didatangi seorang gubernur.

sekilas sejarah, ponpes kebang-gaan masyarakat Kenagarian Lunto telah berdiri secara swadaya sejak tahun 2000 dengan murid 131 orang.

Awal merintis pondok, selalu men-galami krisis keuangan, namun berkat bantuan Kemenag dan Pemko sawah-lunto berupa bangunan lokal , dana bos serta penempatan guru-guru dapat meringankan beban pengurus, kendatipun masih banyak kekuran-gan infrastruktur penunjang proses belajar mengajar, tetapi bagi mereka mutu adalah hal utama, terbukti akreditasi pondok terbaik ditingkat madrasah sawahlunto.

Dihadapan gubernur, ketua pengu-rus pondok Abdullah Alamudi, s.Hi,M.Hi sangat mengharapkan bantuan gubernur serta kiat-kiat memajukan sekolah.

“Kami atas nama warga dan pengurus ponpes Lunto mengucapkan selamat datang dan terima kasih kepada bapak atas kehadirannya. secara proses ponpes ini berja-lan sebagaimana biasanya bahkan mendapatkan akreditasi terbaik dibanding madrasah-madrasah yang ada di sawahlunto, Cuma sarana prasarana untuk meningkatkan mutu dan kwalitas belajar masih jauh dari harapan, kami berharap ponpes ini bisa bersaing sebagaiman ponpes-

ponpes lainnya, maka kami harapkan solusi dari bapak,” ujar Alamudi.

sementara itu, Walikota sawah-lunto menghimbau pihak terkait meningkatkan terlebih dahulu mutu dan kualitas, apabila bagus maka orang luar pasti berkunjung dan akan sekolah di sini, ungkap beliau.

Menanggapi keluhan dan permo-honan pengurus, gubernur sangat memahami persoalan tersebut, karena beliau juga seorang aktivis pendidikan.

“Pendidikan adalah tanggung-jawab pemerintah, selaku gubernur sudah pasti akan selalu mendukung dunia pendidikan. saya dulu mem-bangun sekolah tahun 1988 dari nol dan penuh perjuangan. Alhasil, seka-rang ini sekolah saya biaya pendidi-kan termahal di sumbar dan peminat setiap tahun antri,” ulasnya dengan kostum pembalap.

Usai temu ramah singkat, gu-bernur melanjutkan perjalanan ke Desa Lumindai guna melihat kondisi sekolah longsor beberapa minggu lalu akibat hujan berkepanjangan. (f@hmi | Metra

Page 52: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

52

Materi Manasik Harus Mengacu Buku Panduan

UAM BN DHARMASRAYA BERJALAN LANCAR

Dharmasraya, pAB - sebanyak 71 Jamaah Calon haji (JCH) Kab.dhar-masraya telah melaksanakan manasik mandiri sejak Januari lalu sampai April 2014 dan akan dilanjutkan manasik haji Tingkat kabupaten dan KUA, hal ini untuk kesempurnaan pelaksanaan ibadah jch di tanah suci nantinya. demikian disampaikan Ke-pala Kemenag H.Ruhil Kudus kepada Pab diruang kerjanya, Kamis (13/03) lalu.

Pelaksanaan manasik mandiri yang dilaksanakan JCH 2014 dipan-tau langsung Ka. KUA se Kecamatan dan materi manasik harus mengacu

kepada buku panduan haji yang diterbitkan Kementerian Agama Ri, tukuk Ruhil Kudus. Guru-guru mana-sik juga dalam pantauan Kemenag, sehingga materi yang disampaikan tetap mengacu kepada buku panduan Kemenag Ri.

“untuk manasik mandiri, menurut pantauan seksi Phu akan dilaksanakan sampai April 2014, kegiatan itu untuk 15 kali pertemuan dan ditingkat kabupaten biasanya 3 kali pertemuan serta tingkat KUA 7 kali pertemuan” ungkap Ruhil. Harapan kita, pelak-sanaan manasik akan memberikan wawasan baru bagi jemaah dalam

meningkatkan pelaksanaan ibadah mereka di tanah suci, membangun kebersamaan dan satu paham dalam amaliyah ibadah.

Ditambahkan, kasi phu suhardi mengatakan sekarang pihaknya juga sudah mempersikan bahan untuk per-syaratan pengurusan paspor. “Dalam pelaksanaan manasik pihak kami juga melakukan penyampaian berbagai informasi, sekarang JCH sedang melengkapi persyaratan pengurusan paspor untuk memudahkan pihak kemenag memandu jamaah saat pen-gurusan paspor di imigrasi” ulas kasi haji. (suhardi/Rina)

Dharmasraya, pAB - Ujian Akhir Madrasah Berstandar nasional (UAM Bn) se Dharmasraya berjalan lancar, aman dan tertib yang berlangsung sejak senin sampai Rabu selanjut-nya akan dilanjutkan ujian sekolah, demikian disampaikan Kasi Pendidi-kan Madrasah nelson, M,Ag kepada pab diruang kerjanya, selasa (11/03) lalu.

Dikatakannya, tim monitoring se-jak senin telah turun meninjau proses pelaksanaan ujian, diawali dari Tim Monev Kanwil Kemenag sumbar Drs. Alida Mukhtar, MM didampingi tim monev kabupaten dharmasraya. Tim Monev Kanwil turun ke beberapa Ma-drasah diantaranya, MAn Koto Baru, MA Darul Hikmah, MA nurul Huda, MA

Muhamadiyah dan MA Pembangunan.

Ketua Tim Monev Alida Mukhtar, memberikan apresiasi kepada ma-drasah yang dikunjungi karena siswa terlihat sangat serius dalam meye-lesaikan soal soal ujian yag mereka kerjakan. Disamping itu katanya Tim monev kabupaten juga sangat penuh perhatian dalam memantau pelaksa-naan ujian ini.

“Dibawah komando kasi Penmad saya melihat tim monev senantiasa meninjau kesuksesan pelaksanaan ujian di madrasah” sebutnya. selan-jutnya Kasi penmad nelson, M.Ag menyebutkan ada beberapa mata ujian pada UAM Bn kali ini terdiri dari beberapa mata pelajaran yakni,

Fiqh, sKi, Aqidah Akhlak, ilmu Kalam dan Akhlak.

“Lima mata pelajaran itu harus tuntas minggu ini, dan tim monev akan terus memantau proses ujian tersebut” ujar nelson. Ditambahkan-nya, tim monev kabupaten dharmas-raya terdiri dari tim 1 ketua H. Ruhil Kudus, anggota novriadi dan sulhan Harahap sedangkan Tim 2 di ketuai oleh nelson anggota Januari, Desmi-halita, Chandra oktaviora.

“hari ini (selasa, 11/3 lalu red ), tim turun memantau proses ujian ke MA nurul iman, nahdatul Ulum, Darussalam, Muhammadiyan dan MA Pembangunan, hal ini akan berlanjut sampai UAM Bn selesai” pungkas nelson. (suhardi/Rina )

LAPoRAn DAERAH KABUPATEn DHARMAsRAYA

Page 53: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

53 53

PEMEnAnGLoMBA

siang yang mendung di tengah sibuknya masyarakat Bukittinggi dan ramainya pasar sabtu membuat penulis teringat untuk berkunjung ke Masjid Cagar Budaya yang meninggalkan jejak sejarah menawan hati dan mengagumkan untuk disimak.

Berjalan ditepi kolam ikan yang sering disebut tabek gadang ini membuat Masjid ini begitu menampakkan kekokohan arsitek bangunannya. sedari mengamati pemandangan yang menggugah Qalbu penulis bertemu dengan inyiak wali nagari yang berpenampilan sederhana tapi menyimpan sejuta cerita.

Rusdi Burhan st Bandaro sati yang pernah menjadi wali nagari Taluak iV suku di era pemerintahan soeharto ini menuturkan Masjid yang dibangun pada zaman Belanda tahun 1817 M oleh H. Abdul Majid menampilkan peranan yang sangat penting dalam perkembangan islam Kanagarian Taluak iV suku Kecamatan Banuhampu Kabupaten Agama. Terbesit di hati, betapa luar biasanya masyarakat ini saat ketakutan dan penindasan yang dilakukan oleh penjajahan Belanda. Para ulama beserta masyarakat berkumpul bahu membahu walaupun berbeda suku dan keturunan mempunyai suatu tekad untuk membangun Masjid ini sebagai tempat beribadah, berbagai ilmu dan saling bertukar informasi.

Rasa penasaran pun timbul ketika memasuki kawasan Masjid yang sejuk dan pemandangan nan indah dilingkungan pemukiman penduduk.

Oleh Fitri Khairanistaf Kantor Kemenag Kabupaten Pasaman

Juara 2 Lomba Menulis Feature Majalah PAB dalam rangka peringatan HAB Kementerian Agama ke - 68

MASJID TANPA MENARA

Dalam penyaksian yang begitu mengagumkan ada hal yang berbeda dari mesjid-mesjid pada umumnya, kenapa Masjid ini tidak mempunyai menara yang biasanya dijadikan sebagai ciri khas suatu masjid, ya menara yang di atasnya diletakkan corong pengeras suara untuk memperdengarkan azan ke seluruh pelosok negeri.

inyiak wali nagari begitu sangat mudah menangkap kebingungan penulis dan melanjutkan cerita sambil duduk di beranda Masjid, menara itu dibangun seiring pembangunan Masjid, gempa tahun 1926 yang berpusat di Padang Panjang membuat menara 3 tingkat itu mengalami kerusakan berat dan menyisakan 2 tingkat yang setiap tahun diperbaiki untuk kembali memperlihatkan kegagahannya. Menara hanyalah sebuah bangunan pada tahun 2007 gempa kembali menguncang sumatera Barat yang berakibat menara runtuh dan tidak dapat diperbaiki lagi.

Kisah menara membuat hati ingin menyibak masuk kedalam Masjid yang menawarkan kesejukkan dan disambut dengan 5 (lima) tiang penyangga yang melambangkan Rukun islam yang harus di tunaikan oleh umat yang masuk dalam Masjid ini. Ukiran indah seni pahat yang begitu cantik menambah kekuatan tiang seperti ada makna yang tersimpan, disekeliling Masjid dibuat berbagai jenis kaligrafi yang mencerminkan di dalam Masjid ini belajar untuk mendalami isi kandungan Al Qur’an.

Lelaki berusia 75 tahun yang bersahaja dan sangat dihormati semua kalangan mengajak penulis berkeliling bagian dalam Masjid. Mata penulis tertuju pada satu titik, di bagian depan mihrab yang biasa tempat berdiri imam ada sebuah bangunan kecil permanen berjenjang 4 yang hanya dapat dilalui oleh satu orang dengan pengokoh dua tiang bercat emas dan sedikit sentuhan ukiran berkubah disana tertulis tahun pembuatan bangunan ini 16 Juni 1926.

Bangunan berarsitek klasik ini sering digunakan untuk khatib dalam menyampaikan khutbah jum’at ataupun khutbah idul fitri maupun idul adha”. Ujar inyiak

Masjid Jami’ Taluak diberikan nama oleh masyarakat nagari Taluak iV suku merupakan Masjid yang pertama kali dibangun dikampung ini sebagai sarana sidang jum’at bagi masyarakat. Kekokohan dan keasrian Masjid bergonjong yang masih terjaga ini juga merupakan andil masyarakat untuk memelihara bukti sejarah kekuatan masyarakat dalam meningkatkan keimanan yang tak terusik oleh penjajah.

seraya keluar dari kawasan Masjid dan ucapan terima kasih kepada inyiak wali nagari atas kisah sejarah yang membuat decak kagum dan menakjubkan sebagai bukti sejarah yang tidak pernah lekang oleh waktu berada dikampung halaman Taluak iV suku sebuah bangunan Mesjid yang terpelihara dan terjaga.

Page 54: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

54

sERBAsERBiPUisi

CURHAT TAnAH AiRPuisi (Eka Fitriani/MA KMi Diniyyah Puteri)

Aku elang tanpa cakaryang dulunya gagah mencengkramAkulah sang saga nan tanpa nurnyaSedangkan dulu penuh cahaya kehidupan

Putihku keruh, merahku kusamApalagi daya yang kupunyaTak selintas pun mereka melirik tubuhkuyang tak sanggup menahan terpaan angin dan gulungan gelombang sendiri

Dimanakah dikau orang-orang yang mencintaikuAku rindu padamu, pada kalianNamun disana telah lama kalian terpu-saraHaruskan hayat kita karam bersama?

TUHAn(Adillah Andika Nasir/MA KMI Diniyyah Puteri)

TuhanDalam kesendiarian aku bersimpuhMengharap setetes cahaya dari-MuUntuk membalut luka yang mengangaMengobati hati yang berdarah bernanah

TuhanDalam sujudMengalir lembut doakuAgar EngkauBersedia mencintaikuDan memberikuKebahagiaan sejati itu

Walau susahSungguhKurangkai cinta, harap, dan laraMenggulung, berpintalAlunkan simfoni-MuDalam sepertiga malam-Mu

AKU RAPUH(Hazatul Nadira/MA KMI Diniyyah Puteri)

Kilatku seakan kebasTerhampar tak kenal penciptakuDalam kelam tak urung harapAkan lembaran pencuri kenyataanTapi senyumnya kiat menamparSeakan diri selalu tersimpanAkan kenyataan yang kelatTapi rapuh dengan sapuannyaDalam keindahan dunia terdiam

MERAH Di TAnAH GAZA(Annisa Un Rasyiqah/MTs DMP Diniyyah Puteri)

Dentuman rudal menggema Mengoyakkan gendang telingaHujan bom tak henti juaSeakan tak puas melihat kami menderita

Tawa riang tak ada hentiMelihat tubuh hancur tak bertulangLangit menjadi kelabuAwan hitam menyelimuti langit Gaza

Peluh, darah, membasahi tanah kelahi-rankuTangan kasar melemparkan jasadMasa depan, cita-cita kini melayang ber-sama nyawaTanahku dipenuhi para syuhada

Page 55: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

Bidi

k Le

nsa

Peserta Raker Kantor Kemenag Kab solok tahun 2014 foto bersama dengan Kakanwil sesuai pembukaan. (Fendi)

Foto Bersama Jamah Calon Haji Kabupaten solok selatan Tahun 2013 M/ 1434H pada Pembukaan Manasik Haji tahun 2014

Wakil Bupati, Ka.Kan Kemenag, Anggota DPRD setelah penyambutan tim penilai di KUA Kec. Koto Vii Kab. sijunjung (nori)

Tokoh Masyarakat saat peresmian masjid di Kab. sijunjung (nori) Tim Pelaku UKs terdiri dari para Guru MTsn iV Angkek Candung foto bersama dengan Tim Pembina UKs Kabupaten Agam (foto: syafrizal, s.Pd.i)

Foto Bersama para peserta Raker Kantor Kemenag Kota solok tahun 2014

Page 56: issn no: 2086-2083 EDisi no.4 TAHUn KE-38/ APRiL 2014sumbar.kemenag.go.id/file/file/MajalahPAB/dazs1397201915.pdf · Tahun GUPPi ditantang Dirikan sekolah [ 13 ] lApoRAn pIlIHAn

56

Panitia Raker Kanwil Kemenag sumbar Foto Bersama usai Pembukaan di Hotel Rocky Padang, Jumat, 14 Maret (Rina)

Panitia Peringatan HUT 33 Majalah Penuntun Amal Bhakti berfoto Usai Penutupan di Halaman Kanwil Kemenag, 1 April (doc.humas)

Kabag TU, Kabid dan Panitia Berfoto dengan Pemenag lomba Mading Tk. MA (Rina)