is control and audit general principles - telkom...

25
IS Control and Audit General Principles CDG4I3 / Audit Sistem Informasi Angelina Prima K | Gede Ary W. 1 KK SIDE - 2014

Upload: vohanh

Post on 04-Mar-2018

223 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: IS Control and Audit General Principles - Telkom Universitycdndata.telkomuniversity.ac.id/pjj/14152/CDG4I3/GAW/COURSE... · Tujuan membagi-bagi sistem menjadi subsistem adalah untuk

12-C

RS-0

106

REV

ISED

8FE

B 2

013

IS Control and Audit General Principles

CDG4I3 / Audit Sistem Informasi

Angelina Prima K | Gede Ary W.

KK SIDE - 2014

12-C

RS-0

106

REV

ISED

8FE

B 2

013

1

Angelina Prima K | Gede Ary W.

KK SIDE - 2014

Page 2: IS Control and Audit General Principles - Telkom Universitycdndata.telkomuniversity.ac.id/pjj/14152/CDG4I3/GAW/COURSE... · Tujuan membagi-bagi sistem menjadi subsistem adalah untuk

12-C

RS-0

106

REV

ISED

8FE

B 2

013

Review

1.Mengapa implementasi IT dalam organisasiperlu dikontrol dan diaudit?

2.Apa dampak audit SI dalam organisasi?

12-C

RS-0

106

REV

ISED

8FE

B 2

013

1.Mengapa implementasi IT dalam organisasiperlu dikontrol dan diaudit?

2.Apa dampak audit SI dalam organisasi?

2

Page 3: IS Control and Audit General Principles - Telkom Universitycdndata.telkomuniversity.ac.id/pjj/14152/CDG4I3/GAW/COURSE... · Tujuan membagi-bagi sistem menjadi subsistem adalah untuk

12-C

RS-0

106

REV

ISED

8FE

B 2

013

Definisi Kendali (Control)A Control is a system that prevents, detects, or corectsunlawful events.1. A system : komponen-komponen yang saling berkaitan untuk

mencapai tujuan bersamaEvaluasi terhadap kontrol harus mempertimbangkanketerkaitannya dari perspektif sistem (= IS / organizationperspective)

2. Focus on unlawful events (=kejadian tdk sah/tdk benar).

Unlawful events : unauthorized, inaccurate, incomplete,redundant, ineffective, or inefficient input enters the system

3. Controls are used to prevents, detects, or corects unlawfulevents.

Untuk mengurangi kerugian yang mungkin terjadi karenakemunculan unlawful events dalam sistem.

12-C

RS-0

106

REV

ISED

8FE

B 2

013

A Control is a system that prevents, detects, or corectsunlawful events.1. A system : komponen-komponen yang saling berkaitan untuk

mencapai tujuan bersamaEvaluasi terhadap kontrol harus mempertimbangkanketerkaitannya dari perspektif sistem (= IS / organizationperspective)

2. Focus on unlawful events (=kejadian tdk sah/tdk benar).

Unlawful events : unauthorized, inaccurate, incomplete,redundant, ineffective, or inefficient input enters the system

3. Controls are used to prevents, detects, or corects unlawfulevents.

Untuk mengurangi kerugian yang mungkin terjadi karenakemunculan unlawful events dalam sistem.

3

Page 4: IS Control and Audit General Principles - Telkom Universitycdndata.telkomuniversity.ac.id/pjj/14152/CDG4I3/GAW/COURSE... · Tujuan membagi-bagi sistem menjadi subsistem adalah untuk

12-C

RS-0

106

REV

ISED

8FE

B 2

013

Lapisan Kendali

12-C

RS-0

106

REV

ISED

8FE

B 2

013

4

Page 5: IS Control and Audit General Principles - Telkom Universitycdndata.telkomuniversity.ac.id/pjj/14152/CDG4I3/GAW/COURSE... · Tujuan membagi-bagi sistem menjadi subsistem adalah untuk

12-C

RS-0

106

REV

ISED

8FE

B 2

013

Contoh Kendali InternalProses Produksi

ProductionManager

FeedbackSignals

Control

FeedbackSignals

12-C

RS-0

106

REV

ISED

8FE

B 2

013

5

RawMaterials

Manager

ProductProduction

ControlSignals

ControlSignals

ENVIRONMENT:Supplier

internalexternal

Page 6: IS Control and Audit General Principles - Telkom Universitycdndata.telkomuniversity.ac.id/pjj/14152/CDG4I3/GAW/COURSE... · Tujuan membagi-bagi sistem menjadi subsistem adalah untuk

12-C

RS-0

106

REV

ISED

8FE

B 2

013

ContohKendali Pencegahan (Preventive control) Instruksi ditempatkan pada dokumen dasar (sumber) untuk

mencegah kemungkinan petugas salah dalam mengisi dokumen(out incorrectly).

Kendali Detektif (Detective control) Program dapat mengidentifikasi kesalahan pemasukan data kedalam sistem melalui terminal (alat masukan).

Kendali Koreksi (Corrective control) Program menggunakan kode khusus yang memungkinkan sistem

dapat mengkoreksi kesalahan data akibat gangguan (noise)komunikasi.

12-C

RS-0

106

REV

ISED

8FE

B 2

013

Kendali Pencegahan (Preventive control) Instruksi ditempatkan pada dokumen dasar (sumber) untuk

mencegah kemungkinan petugas salah dalam mengisi dokumen(out incorrectly).

Kendali Detektif (Detective control) Program dapat mengidentifikasi kesalahan pemasukan data kedalam sistem melalui terminal (alat masukan).

Kendali Koreksi (Corrective control) Program menggunakan kode khusus yang memungkinkan sistem

dapat mengkoreksi kesalahan data akibat gangguan (noise)komunikasi.

6

Page 7: IS Control and Audit General Principles - Telkom Universitycdndata.telkomuniversity.ac.id/pjj/14152/CDG4I3/GAW/COURSE... · Tujuan membagi-bagi sistem menjadi subsistem adalah untuk

12-C

RS-0

106

REV

ISED

8FE

B 2

013

12-C

RS-0

106

REV

ISED

8FE

B 2

013

7

Page 8: IS Control and Audit General Principles - Telkom Universitycdndata.telkomuniversity.ac.id/pjj/14152/CDG4I3/GAW/COURSE... · Tujuan membagi-bagi sistem menjadi subsistem adalah untuk

12-C

RS-0

106

REV

ISED

8FE

B 2

013

Dealing with Complexity

1. Subsystem factoringTujuan membagi-bagi sistem menjadi subsistem adalah untukmemahami sistem dengan lebih mudah sehingga mudah pulamengevaluasinya.

2. Assessing subsystem reliabilityPenilaian dilakukan dari level terendah dan bergerak naiksampai level tertinggi.Identifikasi fungsi-fungsi utama, kejadian-kejadian, dantransaksi-transaksi dalam subsistem untuk menentukancontrols yang diperlukan.

12-C

RS-0

106

REV

ISED

8FE

B 2

013

1. Subsystem factoringTujuan membagi-bagi sistem menjadi subsistem adalah untukmemahami sistem dengan lebih mudah sehingga mudah pulamengevaluasinya.

2. Assessing subsystem reliabilityPenilaian dilakukan dari level terendah dan bergerak naiksampai level tertinggi.Identifikasi fungsi-fungsi utama, kejadian-kejadian, dantransaksi-transaksi dalam subsistem untuk menentukancontrols yang diperlukan.

8

Page 9: IS Control and Audit General Principles - Telkom Universitycdndata.telkomuniversity.ac.id/pjj/14152/CDG4I3/GAW/COURSE... · Tujuan membagi-bagi sistem menjadi subsistem adalah untuk

12-C

RS-0

106

REV

ISED

8FE

B 2

013

Subsystems

Level 0 System

12-C

RS-0

106

REV

ISED

8FE

B 2

013

9

Level 2

Level 1 Subsistem

Subsistem Subsistem

Subsistem

Susbsistem Subsistem

Page 10: IS Control and Audit General Principles - Telkom Universitycdndata.telkomuniversity.ac.id/pjj/14152/CDG4I3/GAW/COURSE... · Tujuan membagi-bagi sistem menjadi subsistem adalah untuk

12-C

RS-0

106

REV

ISED

8FE

B 2

013

Application subsystem1. Boundary2. Input3. Communication4. Processing5. Database6. Output

Management subsystem1. Top management2. IS management3. System development

management4. Programming management5. Data administration6. QA management7. Security administration8. Operation management

Contoh Subsystem

12-C

RS-0

106

REV

ISED

8FE

B 2

013

Application subsystem1. Boundary2. Input3. Communication4. Processing5. Database6. Output

Management subsystem1. Top management2. IS management3. System development

management4. Programming management5. Data administration6. QA management7. Security administration8. Operation management

10

Page 11: IS Control and Audit General Principles - Telkom Universitycdndata.telkomuniversity.ac.id/pjj/14152/CDG4I3/GAW/COURSE... · Tujuan membagi-bagi sistem menjadi subsistem adalah untuk

12-C

RS-0

106

REV

ISED

8FE

B 2

013

Kerangka Kendali Manajemen

Mengendalikan peran topmanagement dalam perencanaan,

organisasi, kepemimpinan, danpengendalian fungsi SI

Mengendalikan peran topmanagement dalam perencanaan,

organisasi, kepemimpinan, danpengendalian fungsi SIMenyediakan perspektif dari berbagai

model proses pengembangan SI yangdapat digunakan sebagai dasarpengumpulan dan evaluasi bukti

Menyediakan perspektif dari berbagaimodel proses pengembangan SI yangdapat digunakan sebagai dasarpengumpulan dan evaluasi buktiTentang fase-fase utama dalam siklus

hidup program dan kontrol-kontrolpenting yang harus diuji dalam setiapfase

Tentang fase-fase utama dalam siklushidup program dan kontrol-kontrolpenting yang harus diuji dalam setiapfaseTentang peran administrator data danbasis data serta kontrol yang harusdiuji dalam fungsi-fungsi yangdilakukannya

Tentang peran administrator data danbasis data serta kontrol yang harusdiuji dalam fungsi-fungsi yangdilakukannyaTentang fungsi-fungsi utamayang harus dilakukan olehmanajemen penjaminankualitas untuk memastikanbahwa pengembangan,implementasi, operasi danpemeliharaan SI sesuaidengan standar kualitas

12-C

RS-0

106

REV

ISED

8FE

B 2

013

11

Tentang fase-fase utama dalam siklushidup program dan kontrol-kontrolpenting yang harus diuji dalam setiapfase

Tentang fase-fase utama dalam siklushidup program dan kontrol-kontrolpenting yang harus diuji dalam setiapfaseTentang peran administrator data danbasis data serta kontrol yang harusdiuji dalam fungsi-fungsi yangdilakukannya

Tentang peran administrator data danbasis data serta kontrol yang harusdiuji dalam fungsi-fungsi yangdilakukannyaTentang fungsi-fungsi utama

yang dilakukan olehadministrator keamananuntuk mengidentifikasiancaman terhadap fungsi SIserta untuk merancang,implementasi, operasi danmerawat kontrol yangmengurangi kerugian yangmungkin ditimbulkannya

Tentang fungsi-fungsi utamayang dilakukan olehadministrator keamananuntuk mengidentifikasiancaman terhadap fungsi SIserta untuk merancang,implementasi, operasi danmerawat kontrol yangmengurangi kerugian yangmungkin ditimbulkannya

Tentang fungsi utama yangdilakukan oleh manajemenoperasi untuk memastikanoperasi harian dari fungsi SIterkendali dengan baik

Tentang fungsi utama yangdilakukan oleh manajemenoperasi untuk memastikanoperasi harian dari fungsi SIterkendali dengan baik

Tentang fungsi-fungsi utamayang harus dilakukan olehmanajemen penjaminankualitas untuk memastikanbahwa pengembangan,implementasi, operasi danpemeliharaan SI sesuaidengan standar kualitas

Tentang fungsi-fungsi utamayang harus dilakukan olehmanajemen penjaminankualitas untuk memastikanbahwa pengembangan,implementasi, operasi danpemeliharaan SI sesuaidengan standar kualitas

Page 12: IS Control and Audit General Principles - Telkom Universitycdndata.telkomuniversity.ac.id/pjj/14152/CDG4I3/GAW/COURSE... · Tujuan membagi-bagi sistem menjadi subsistem adalah untuk

12-C

RS-0

106

REV

ISED

8FE

B 2

013

Kerangka Kendali Aplikasi

Sub-sistemAplikasi

Penjelasan

Batasan(Boundary)

Berupa komponen yang menetapkan hubungan (batasan)antara user dan sistem.

Input Berupa komponen yang menangkap (capture), menyiapkan,dan memasukan perintah dan data kedalam sistem.

Communication

Berupa komponen yang mengirimkan data antar sub-sistemdan sistem.

12-C

RS-0

106

REV

ISED

8FE

B 2

013

Communication

Berupa komponen yang mengirimkan data antar sub-sistemdan sistem.

Processing Berupa komponen yang melaksanakan (memproses)pengambilan keputusan, perhitungan, klasifikasi,pemesanan, peringkasan data dalam sistem.

Database Berupa komponen yang mendefinisikan, menambah,mengakses,memodifikasi, dan menghapus data dalamsistem.

Output Berupa komponen yang mengambil dan mempresentasikandata untuk user dari sistem.

12

Page 13: IS Control and Audit General Principles - Telkom Universitycdndata.telkomuniversity.ac.id/pjj/14152/CDG4I3/GAW/COURSE... · Tujuan membagi-bagi sistem menjadi subsistem adalah untuk

12-C

RS-0

106

REV

ISED

8FE

B 2

013

Tujuan Pengendalian Internal1. Memeriksa ketelitian dan kebenaran data yang akan

menghasilkan laporan-laporan yang dapat diandalkan2. Efektivitas dan efisiensi dalam operasi, yaitu efektif

dalam mencapai tujuan organisasi secara keseluruhandan efisien dalam pemakaian sumberdaya yang tersedia

3. Membantu agar tidak terjadi penyimpangan terhadaphukum dan peraturan yang berlaku

4. Mengamankan aset milik organisasi atau perusahaantermasuk data yang tersedia.

12-C

RS-0

106

REV

ISED

8FE

B 2

013

1. Memeriksa ketelitian dan kebenaran data yang akanmenghasilkan laporan-laporan yang dapat diandalkan

2. Efektivitas dan efisiensi dalam operasi, yaitu efektifdalam mencapai tujuan organisasi secara keseluruhandan efisien dalam pemakaian sumberdaya yang tersedia

3. Membantu agar tidak terjadi penyimpangan terhadaphukum dan peraturan yang berlaku

4. Mengamankan aset milik organisasi atau perusahaantermasuk data yang tersedia.

13

Page 14: IS Control and Audit General Principles - Telkom Universitycdndata.telkomuniversity.ac.id/pjj/14152/CDG4I3/GAW/COURSE... · Tujuan membagi-bagi sistem menjadi subsistem adalah untuk

12-C

RS-0

106

REV

ISED

8FE

B 2

013

Tugas AuditorAuditor internal dan/atau eksternal

Memahami kendali-kendaliinternal organisasi (atausistem informasi), sehinggapaham bukti2 apa yg harusnyadikumpulkan, dan bagaimanamengevaluasi bukti2 tsb.

Kemudian, auditor akan memberikanrekomendasi kepada organisasi.

Hello,I’m Auditor

12-C

RS-0

106

REV

ISED

8FE

B 2

013

Auditor internal dan/atau eksternal

Memahami kendali-kendaliinternal organisasi (atausistem informasi), sehinggapaham bukti2 apa yg harusnyadikumpulkan, dan bagaimanamengevaluasi bukti2 tsb.

Kemudian, auditor akan memberikanrekomendasi kepada organisasi.

14

Page 15: IS Control and Audit General Principles - Telkom Universitycdndata.telkomuniversity.ac.id/pjj/14152/CDG4I3/GAW/COURSE... · Tujuan membagi-bagi sistem menjadi subsistem adalah untuk

12-C

RS-0

106

REV

ISED

8FE

B 2

013

Maj

or S

tep

s in

an

IS

Au

dit

12-C

RS-0

106

REV

ISED

8FE

B 2

013

Maj

or S

tep

s in

an

IS

Au

dit

15

Page 16: IS Control and Audit General Principles - Telkom Universitycdndata.telkomuniversity.ac.id/pjj/14152/CDG4I3/GAW/COURSE... · Tujuan membagi-bagi sistem menjadi subsistem adalah untuk

12-C

RS-0

106

REV

ISED

8FE

B 2

013

Major Steps in an Audit

1. Planning the audit: auditor menetapkan pemahaman kendaliinternal yang digunakan dlm organisasi

2. Test of controls: auditor menguji kendali untuk mengevaluasiefektivitas operasi

3. Test of transactions: auditor menguji transaksi untukmenentukan dimana kerugian material terjadi (atau mungkinterjadi), kemudian mengevaluasinya

4. Test of balance or overall result: auditor mencari buktiuntuk menilai kerugian yang terjadi atau mungkin terjadi

5. Completion of the audit: auditor memberi pendapat tentangperbaikan yang mungkin dilakukan berdasarkan bukti yangdiperoleh.

12-C

RS-0

106

REV

ISED

8FE

B 2

013

1. Planning the audit: auditor menetapkan pemahaman kendaliinternal yang digunakan dlm organisasi

2. Test of controls: auditor menguji kendali untuk mengevaluasiefektivitas operasi

3. Test of transactions: auditor menguji transaksi untukmenentukan dimana kerugian material terjadi (atau mungkinterjadi), kemudian mengevaluasinya

4. Test of balance or overall result: auditor mencari buktiuntuk menilai kerugian yang terjadi atau mungkin terjadi

5. Completion of the audit: auditor memberi pendapat tentangperbaikan yang mungkin dilakukan berdasarkan bukti yangdiperoleh.

16

Page 17: IS Control and Audit General Principles - Telkom Universitycdndata.telkomuniversity.ac.id/pjj/14152/CDG4I3/GAW/COURSE... · Tujuan membagi-bagi sistem menjadi subsistem adalah untuk

12-C

RS-0

106

REV

ISED

8FE

B 2

013

Audit Risks

Selama proses audit, terdapat beberapa resikoyg mengakibatkan prosedur audit gagal

Resiko tsb:1. Inherent risk: resiko terselubung2. Control risk: audit sistem informasi tidak dapat

mendeteksi kelemahan kendali3. Detection risk: audit gagal mendeteksi kerugian

12-C

RS-0

106

REV

ISED

8FE

B 2

013

Selama proses audit, terdapat beberapa resikoyg mengakibatkan prosedur audit gagal

Resiko tsb:1. Inherent risk: resiko terselubung2. Control risk: audit sistem informasi tidak dapat

mendeteksi kelemahan kendali3. Detection risk: audit gagal mendeteksi kerugian

17

Page 18: IS Control and Audit General Principles - Telkom Universitycdndata.telkomuniversity.ac.id/pjj/14152/CDG4I3/GAW/COURSE... · Tujuan membagi-bagi sistem menjadi subsistem adalah untuk

12-C

RS-0

106

REV

ISED

8FE

B 2

013

Auditing around or through computer?• Auditor dapat melakukan audit around computer, jika:– Sistemnya sederhana dan batch-oriented– Sistem aplikasi menggunakan paket umum sesuai platform– Sistem menekankan peran perlindungan aset, pengelolaan

integritas data, serta pencapaian tujuan efektivitas dan efisiensipada pengguna, bukan komputer

• Auditor dapat melakukan audit through computer, jika:– Inherent risk yang berkaitan dengan aplikasi tinggi– Input dan output aplikasi besar dan sulit diukur validitasnya– Bagian penting dari kontrol internal sistem berada di aplikasi– Proses logik dalam aplikasi cukup kompleks

12-C

RS-0

106

REV

ISED

8FE

B 2

013

• Auditor dapat melakukan audit around computer, jika:– Sistemnya sederhana dan batch-oriented– Sistem aplikasi menggunakan paket umum sesuai platform– Sistem menekankan peran perlindungan aset, pengelolaan

integritas data, serta pencapaian tujuan efektivitas dan efisiensipada pengguna, bukan komputer

• Auditor dapat melakukan audit through computer, jika:– Inherent risk yang berkaitan dengan aplikasi tinggi– Input dan output aplikasi besar dan sulit diukur validitasnya– Bagian penting dari kontrol internal sistem berada di aplikasi– Proses logik dalam aplikasi cukup kompleks

18

Page 19: IS Control and Audit General Principles - Telkom Universitycdndata.telkomuniversity.ac.id/pjj/14152/CDG4I3/GAW/COURSE... · Tujuan membagi-bagi sistem menjadi subsistem adalah untuk

12-C

RS-0

106

REV

ISED

8FE

B 2

013

Dua pendekatan pengendalian internal1. Pendekatan statis

– Berdasarkan pembagian wewenang di dalam pengelolaanperusahaan atau entitas pada masa lalu yg bersifat sentralisasi.

– Jika kita telusuri bahwa intelektualitas berada pada pucukpimpinan perusahaan. Semakin rendah posisi seseorang, makasemakin sedikit pengetahuannya ttg pencapaian tujuanperusahaan, artinya hanya sekedar menjalankan perintahatasannya.

2. Pendekatan dinamis– Pengendalian internal sebagai sebuah proses– Konsep ini terkait dg perkembangan metoda pengelolaan

sumber daya manusia pada organisasi yg bersangkutan.– Perubahan metoda pengelolaan tersebut adalah perubahan ke

metoda pengelolaan manajemen melalui tujuan (managementby objective) menggantikan manajemen melalui kekuasaan(management by drive).

12-C

RS-0

106

REV

ISED

8FE

B 2

013

1. Pendekatan statis– Berdasarkan pembagian wewenang di dalam pengelolaan

perusahaan atau entitas pada masa lalu yg bersifat sentralisasi.– Jika kita telusuri bahwa intelektualitas berada pada pucuk

pimpinan perusahaan. Semakin rendah posisi seseorang, makasemakin sedikit pengetahuannya ttg pencapaian tujuanperusahaan, artinya hanya sekedar menjalankan perintahatasannya.

2. Pendekatan dinamis– Pengendalian internal sebagai sebuah proses– Konsep ini terkait dg perkembangan metoda pengelolaan

sumber daya manusia pada organisasi yg bersangkutan.– Perubahan metoda pengelolaan tersebut adalah perubahan ke

metoda pengelolaan manajemen melalui tujuan (managementby objective) menggantikan manajemen melalui kekuasaan(management by drive).

19

Page 20: IS Control and Audit General Principles - Telkom Universitycdndata.telkomuniversity.ac.id/pjj/14152/CDG4I3/GAW/COURSE... · Tujuan membagi-bagi sistem menjadi subsistem adalah untuk

12-C

RS-0

106

REV

ISED

8FE

B 2

013

Pendekatan Dinamis• Didorong oleh peningkatan kualitas SDM, spesialisasi dpt

meningkatkan kinerja seseorang, kepuasan kerja dptmeningkatkan produktivitas, serta bahwa persaingan makinketat, perlu keputusan yang cepat.

• Konsep pengendalian internal juga mengalami perubahan darikonsep ketersediaan pengendalian internal beralih kekonsep proses pencapaian tujuan.

• Dg konsep baru tersebut disadari bahwa intelektualitas tidaklagi terletak pada pucuk pimpinan, tetapi di lapisan bawah.Mereka yg dekat dengan konsumenlah yang paling mengertikebutuhan pasar.

• Pengorganisasian yg paling tepat adalah seperti orkessimponi (pekerja sebagai ujung tombak dengan spesialisasimasing-masing, manajer sebagai konduktor)

12-C

RS-0

106

REV

ISED

8FE

B 2

013

• Didorong oleh peningkatan kualitas SDM, spesialisasi dptmeningkatkan kinerja seseorang, kepuasan kerja dptmeningkatkan produktivitas, serta bahwa persaingan makinketat, perlu keputusan yang cepat.

• Konsep pengendalian internal juga mengalami perubahan darikonsep ketersediaan pengendalian internal beralih kekonsep proses pencapaian tujuan.

• Dg konsep baru tersebut disadari bahwa intelektualitas tidaklagi terletak pada pucuk pimpinan, tetapi di lapisan bawah.Mereka yg dekat dengan konsumenlah yang paling mengertikebutuhan pasar.

• Pengorganisasian yg paling tepat adalah seperti orkessimponi (pekerja sebagai ujung tombak dengan spesialisasimasing-masing, manajer sebagai konduktor)

20

Page 21: IS Control and Audit General Principles - Telkom Universitycdndata.telkomuniversity.ac.id/pjj/14152/CDG4I3/GAW/COURSE... · Tujuan membagi-bagi sistem menjadi subsistem adalah untuk

12-C

RS-0

106

REV

ISED

8FE

B 2

013

Pengaruh Komputer dalamPengendalian

1. Perubahan dalam Pengumpulan fakta (Changes toEvidence Collection)

2. Perubahan dalam Evaluasi Fakta (Changes to EvidenceEvaluation)

12-C

RS-0

106

REV

ISED

8FE

B 2

013

1. Perubahan dalam Pengumpulan fakta (Changes toEvidence Collection)

2. Perubahan dalam Evaluasi Fakta (Changes to EvidenceEvaluation)

21

Page 22: IS Control and Audit General Principles - Telkom Universitycdndata.telkomuniversity.ac.id/pjj/14152/CDG4I3/GAW/COURSE... · Tujuan membagi-bagi sistem menjadi subsistem adalah untuk

12-C

RS-0

106

REV

ISED

8FE

B 2

013

Pengaruh Komputer dalam PengendalianInternal

Tujuan audit SI dapat dicapai dengan baik jika manajemenmeningkatkan sistem kendali internalnya, yaitu dengan:1. Separation of Duties2. Delegation of Authority and Responsibility3. Competent and Trustworthy Personnel4. System of Authorizations5. Adequate Documents and Records6. Physical Control over Assets and Records7. Adequate Management Supervision8. Independent Checks on Performance9. Comparing Recorded Accountability with Assets

12-C

RS-0

106

REV

ISED

8FE

B 2

013

Tujuan audit SI dapat dicapai dengan baik jika manajemenmeningkatkan sistem kendali internalnya, yaitu dengan:1. Separation of Duties2. Delegation of Authority and Responsibility3. Competent and Trustworthy Personnel4. System of Authorizations5. Adequate Documents and Records6. Physical Control over Assets and Records7. Adequate Management Supervision8. Independent Checks on Performance9. Comparing Recorded Accountability with Assets

22

Page 23: IS Control and Audit General Principles - Telkom Universitycdndata.telkomuniversity.ac.id/pjj/14152/CDG4I3/GAW/COURSE... · Tujuan membagi-bagi sistem menjadi subsistem adalah untuk

12-C

RS-0

106

REV

ISED

8FE

B 2

013

Cooperation of public auditors (#1)The Information Technology Security EvaluationCriteria (ITSEC): sekumpulan kriteria untuk mengevaluasi keamanankomputer dalam produk dan sistem

Trusted Computer System Evaluation Criteria(TCSEC): standar US DoD (Department of Defense) berupa sekumpulanrequirements untuk menilai efektivitas kontrol keamanan komputer dalamsistem

ISO 17799: terdiri atas ISO17799 (aka ISO 27002), yang merupakansekumpulan kontrol keamanan (a code of practice), dan ISO 27001 (dahuluBS7799-2), yang merupakan spesifikasi standar untuk Information SecurityManagement System (ISMS).

CISA/Certified Information Systems Auditor: sertifikasiIT

12-C

RS-0

106

REV

ISED

8FE

B 2

013

The Information Technology Security EvaluationCriteria (ITSEC): sekumpulan kriteria untuk mengevaluasi keamanankomputer dalam produk dan sistem

Trusted Computer System Evaluation Criteria(TCSEC): standar US DoD (Department of Defense) berupa sekumpulanrequirements untuk menilai efektivitas kontrol keamanan komputer dalamsistem

ISO 17799: terdiri atas ISO17799 (aka ISO 27002), yang merupakansekumpulan kontrol keamanan (a code of practice), dan ISO 27001 (dahuluBS7799-2), yang merupakan spesifikasi standar untuk Information SecurityManagement System (ISMS).

CISA/Certified Information Systems Auditor: sertifikasiIT

23

Page 24: IS Control and Audit General Principles - Telkom Universitycdndata.telkomuniversity.ac.id/pjj/14152/CDG4I3/GAW/COURSE... · Tujuan membagi-bagi sistem menjadi subsistem adalah untuk

12-C

RS-0

106

REV

ISED

8FE

B 2

013

Cooperation of public auditors-2Control Objectives for Information and relatedTechnology (COBIT): sekumpulan best practices (framework) untukmanajemen IT, berupa sekumpulan ukuran, indikator, proses dan best practivesuntuk memaksimalkan manfaat penggunaan IT, dan melakukan tata kelola sertakontrol IT dalam perusahaan

Information Technology Infrastructure Library (ITIL):sekumpulan konsep dan praktek Information Technology Services Management(ITSM), pengembangan Information Technology (IT) dan operasi IT.

Committee of Sponsoring Organizations of the TreadwayCommission, atau disingkat COSO, adalah suatu inisiatif untukmengidentifikasi faktor-faktor yang menyebabkan penggelapan laporan keuangandan membuat rekomendasi untuk mengurangi kejadian tersebut. COSO telahmenyusun suatu definisi umum untuk pengendalian, standar, dan kriteria internalyang dapat digunakan perusahaan untuk menilai sistem pengendalian mereka.

12-C

RS-0

106

REV

ISED

8FE

B 2

013

Control Objectives for Information and relatedTechnology (COBIT): sekumpulan best practices (framework) untukmanajemen IT, berupa sekumpulan ukuran, indikator, proses dan best practivesuntuk memaksimalkan manfaat penggunaan IT, dan melakukan tata kelola sertakontrol IT dalam perusahaan

Information Technology Infrastructure Library (ITIL):sekumpulan konsep dan praktek Information Technology Services Management(ITSM), pengembangan Information Technology (IT) dan operasi IT.

Committee of Sponsoring Organizations of the TreadwayCommission, atau disingkat COSO, adalah suatu inisiatif untukmengidentifikasi faktor-faktor yang menyebabkan penggelapan laporan keuangandan membuat rekomendasi untuk mengurangi kejadian tersebut. COSO telahmenyusun suatu definisi umum untuk pengendalian, standar, dan kriteria internalyang dapat digunakan perusahaan untuk menilai sistem pengendalian mereka.

24

Page 25: IS Control and Audit General Principles - Telkom Universitycdndata.telkomuniversity.ac.id/pjj/14152/CDG4I3/GAW/COURSE... · Tujuan membagi-bagi sistem menjadi subsistem adalah untuk

12-C

RS-0

106

REV

ISED

8FE

B 2

013

12-C

RS-0

106

REV

ISED

8FE

B 2

013THANK YOU

25