internet new media.ppt

10
INTERNET NEW MEDIA

Upload: sartika-saski-s-wardanhi

Post on 03-Oct-2015

20 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

  • INTERNET NEW MEDIA

  • Media MassaPebedaan yang signifikan anatara media yang terbit di internet dan media cetak atau elektronik menurut Jhon Vivian (2008:270), yaitu terdapat pada feed back (umpan balik). Media internet dapat menerima umpan balik secepat mungkin atau setelah komunikan menerima pesan tersebut. Berbeda dengan media cetak atau elektronik yang harus tertunda beberapa saat.Media massa periodik cetak maupun elektronik memiliki sifat yang disiyaratkan sebagaimana layaknya sebuah media massa periodik, yaitu publisitas, universalitas, periodisitas, kontinuitas, dan aktualitas (Baschwittz, 1946)

  • Media MassaPublisitas : berarti dapat disebarluaskan kepada khalayakUniversalitas : isi pesannya bersifat umum atau universal, yang berarti dapat dibaca, didengar atau dilihat siapa saja.Periodisitas : disajikan kepada khalayak secara periodik atau tetap. Disajikan disini berarti diterbitkan atau disiarkan.Kontinuitas : disajikan berkesinambungan, sampai fakta dan pendapat yang mengandung nilai berita tidak lagi dinilai penting atau menarik oleh sebagian besar khalayak.Aktualitas : isi pesan mengutamakan nilai kebaruan.

  • Media Klasik VS Media BaruPerbedaan utama dan makro tersebut yaitu; internet adalah media berbasis komputer yang semula berawal dari media tools untuk menyimpan serta mengolah informasi data.Internet sebagai media komunikasi memiliki penawaran interaktif yang dinamis terhadap penggunanya/user, jauh melebihi penawaran interaktif pada media televisi dan radio (yang terbatas pada satu program dan isi materi acara). Bahkan internet memberikan penawaran pencarian informasi yang diinginkan melalui fasilitas query dan boelan dengan menggunakan kata kunci (keywords).Media internet mampu menjadi pusat informasi dan sumber informasi yang tidak terbatas dan pada suatu institusi tetapi juga memberikan kesempatan pada setiap user/individu untuk menjadi sumber/komunikator.

  • Media Klasik VS Media BaruLuas jangkauan dari media internet tentu saja melintas antarbenua, antarnegara, serta antarbudaya. Sehingga dengan demikian batasan-batasan dalam fisik dalam melakukan komunikasi semakin dinisbikan melalui internet, implikasi ini juga memperjelas bahwa terdapat interaksi abstrak secara struktural. 5. Fungsi internet sebagai media, selain sama dengan fungsi media lain, media internet memiliki penawaran untuk pengembangan bidang jasa maupun bisnis sebagai bagian gaya hidup. Beberapa produk yang tersedia dapat dirancang, dipilih dan dipesan hanya melalui fasilitas E-commerce dan net-worked intelligence. Dalam bidang jasa memungkinkan orang bekerja dimana saja tanpa memerlukan tempat yang riil seperti lazimnya, yang membawa pada embrio fenomena virtual (maya) dalam segala aspek lalu-lintas barang dan jasa (Ancok, 2000 : 2). 6. Perbedaan yang terakhir dari lateral sebagai media lebih menonjolkan superior media internet sebagai media yang beraneka rupa (mulfaceted ) yang berisi banyak perbedaan konfigurasi proses komunikasi pada fasilitas-fasilitas yang dimiliki

  • Teori Difusi InovasiMunculnya Teori Difusi Inovasi dimulai pada awal abad ke-20, tepatnya tahun 1903, ketika seorang sosiolog Perancis, Gabriel Tarde, memperkenalkan Kurva Difusi berbentuk S (S-shaped Diffusion Curve). Kurva ini pada dasarnya menggambarkan bagaimana suatu inovasi diadopsi seseorang atau sekolompok orang dilihat dari dimensi waktu. Pada kurva ini ada dua sumbu dimana sumbu yang satu menggambarkan tingkat adopsi dan sumbu yang lainnya menggambarkan dimensi waktu.

  • Esensi TeoriTeori Difusi Inovasi pada dasarnya menjelaskan proses bagaimana suatu inovasi disampaikan (dikomunikasikan) melalui saluran-saluran tertentu sepanjang waktu kepada sekelompok anggota dari sistem sosial. Hal tersebut sejalan dengan pengertian difusi dari Rogers (1961), yaitu as the process by which an innovation is communicated through certain channels over time among the members of a social system.Difusi adalah suatu bentuk komunikasi yang bersifat khusus berkaitan dengan penyebaranan pesan-pesan yang berupa gagasan baru, atau dalam istilah Rogers (1961) difusi menyangkut which is the spread of a new idea from its source of invention or creation to its ultimate users or adopters.

  • Kategori AdopterAnggota sistem sosial dapat dibagi ke dalam kelompok-kelompok adopter (penerima inovasi) sesuai dengan tingkat keinovatifannya (kecepatan dalam menerima inovasi). Salah satu pengelompokan yang bisa dijadikan rujuakan adalah pengelompokan berdasarkan kurva adopsi, yang telah duji oleh Rogers (1961). Gambaran tentang pengelompokan adopter dapat dilihat sebagai berikut:1. Innovators: Sekitar 2,5% individu yang pertama kali mengadopsi inovasi. Cirinya: petualang, berani mengambil resiko, mobile, cerdas, kemampuan ekonomi tinggi2. Early Adopters (Perintis/Pelopor): 13,5% yang menjadi para perintis dalam penerimaan inovasi. Cirinya: para teladan (pemuka pendapat), orang yang dihormati, akses di dalam tinggi3. Early Majority (Pengikut Dini): 34% yang menjadi pera pengikut awal. Cirinya: penuh pertimbangan, interaksi internal tinggi.4. Late Majority (Pengikut Akhir): 34% yang menjadi pengikut akhir dalam penerimaan inovasi. Cirinya: skeptis, menerima karena pertimbangan ekonomi atau tekanan social, terlalu hati-hati.5. Laggards (Kelompok Kolot/Tradisional): 16% terakhir adalah kaum kolot/tradisional. Cirinya: tradisional, terisolasi, wawasan terbatas, bukan opinion leaders,sumberdaya terbatas.

  • Diskusi KelompokBagi kelompok besar menjadi dua kelompok kecil. Diskusikanlah pernyataan berikut :Kehadiran Internet sebagai media baru dapat membawa dampak postif dan negative

    Kelompok 1 : Mendiskusikan dampak positif dari InternetKelompok 2 : Mendiskusikan dampak negative dari Internet

    Diskusikan selama 15 menit dan paparkan hasilnya!!