internet hingga ke ujung desa · 2019. 11. 30. · proyek palapa ring, yaitu pembangunan serat...

13
DATA & ANGKA Energy Management System Fitur Layanan : Manfaat Layanan L ayanan Energy Management System (EMS) merupakan layanan nilai tambah persembahan ICON+ untuk solusi penyediaan sistem informasi penggunaan energi listrik pelanggan berbasis aplikasi yang terintegrasi dalam Automatic Meter Reading (AMR) System. Meningkatkan efektivitas dan efisiensi, di antaranya percepatan dalam penyediaan informasi, standardisasi pelaporan, dan dapat mengontrol biaya operasi dan pemeliharaan Tersedianya sistem informasi yang terintegrasi, andal, dan compliance dengan kebijakan perusahaan untuk mendukung proses pengambilan keputusan secara terpusat. EDISI AGUSTUS 2019 INTERNET HINGGA KE UJUNG DESA Dasbor Pelanggan (Special Member) Detail Informasi Pelanggan Informasi Load Profile Data Rekening Tagihan Real Time Data Web-based dan Mobile-apps Map dan Graphic Illustration MEMBANGUN DESA MEMBANGUN INDONESIA TERUS BELAJAR, TERBUKA, DAN PROFESIONAL RAGAM PERLOMBAAN YANG TAK TERGERUS ZAMAN

Upload: others

Post on 25-Oct-2020

2 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: INTERNET HINGGA KE UJUNG DESA · 2019. 11. 30. · Proyek Palapa Ring, yaitu pembangunan serat optik sepanjang 36.000 kilometer di seluruh Indonesia. Pembangunan jaringan serat optik

D A T A & A N G K A

Energy Management System

Fitur Layanan :

Manfaat Layanan

Layanan Energy Management System (EMS)

merupakan layanan nilai tambah persembahan

ICON+ untuk solusi penyediaan sistem informasi

penggunaan energi listrik pelanggan berbasis

aplikasi yang terintegrasi dalam Automatic Meter

Reading (AMR) System.

Meningkatkan efektivitas dan efisiensi, di

antaranya percepatan dalam penyediaan

informasi, standardisasi pelaporan, dan dapat

mengontrol biaya operasi dan pemeliharaan

Tersedianya sistem informasi yang terintegrasi,

andal, dan compliance dengan kebijakan

perusahaan untuk mendukung proses

pengambilan keputusan secara terpusat.

E D I S I A G U S T U S 2 0 1 9

INTERNET HINGGA

KE UJUNG DESADasbor Pelanggan (Special Member)

Detail Informasi Pelanggan

Informasi Load Profile

Data Rekening Tagihan

Real Time Data

Web-based dan Mobile-apps

Map dan Graphic Illustration

MEMBANGUN DESAMEMBANGUN INDONESIA

TERUS BELAJAR,TERBUKA, DANPROFESIONAL

RAGAM PERLOMBAANYANG TAK TERGERUS

ZAMAN

Page 2: INTERNET HINGGA KE UJUNG DESA · 2019. 11. 30. · Proyek Palapa Ring, yaitu pembangunan serat optik sepanjang 36.000 kilometer di seluruh Indonesia. Pembangunan jaringan serat optik

PADA 4 APRIL 2019, Presiden

RI Joko Widodo meluncurkan

apa yang disebut sebagai

“Making Indonesia 4.0”. Ini

merupakan roadmap atau peta

jalan mengenai strategi Indonesia

dalam implementasi memasuki

era Industri 4.0. Pada saat

itu, Presiden RI Joko Widodo

mengatakan revolusi industri 4.0

menjadi harus dianggap sebagai

peluang besar bagi Indonesia.

Telah cukup lama, ICON+

menyadari hal ini. Industri

4.0 yang salah satu indikator

utamanya adalah proses digitalisasi di segala lini, semakin tak

terbendung. Tak ada pilihan lain kecuali mempersiapkan diri sebaik-

baiknya. Tak hanya sikap mental yang perlu dipersiapkan, infrastruktur

yang mengarah ke sana pun harus pula dipersiapkan.

Dalam beberapa tahun terakhir, ICON+ giat membuat spot-spot internet

gratis di desa-desa, terutama di wilayah-wilayah Tertinggal, Terluar, dan

Terdepan (3T). Salah satu kegiatan tersebut ialah mendirikan Ides Cafe.

Ini merupakan bentuk sumbangsih ICON+ dalam program yang dilakukan

bersama-sama dengan PLN selaku entitas grup ICON+, yakni program

Desa Berlistrik dan Berinternet.

Sampai saat ini, melalui SBU-SBU ICON+ yang tersebar di berbagai

wilayah, ICON+ telah berhasil membangun 1.568 jaringan internet desa

yang tersebar di seluruh Indonesia. Jumlah ini akan terus bertambah

mengingat setiap SBU ditargetkan membangun minimal 300 Ides Cafe di

wilayah kerjanya.

Harapannya, tentu saja, dengan menyediakan koneksi internet kepada

masyarakat desa, akselerasi peningkatan taraf hidup masyarakat

akan semakin masif lagi. Para siswa, pelaku UKM, petani, pengrajin,

pedagang, hingga pemerintahan desa, bisa memaksimalkan koneksi

internet dan mereguk manfaatnya.

Denyut Solidaritas di Iduladha

http://www.iconpln.co.id/news/

iconews/

Penanggung Jawab

Tetty Indrawati

(Sekretaris Perusahaan)

Pemimpin Redaksi

Erna Pardede

(Manajer Bidang

Hubungan Kelembagaan)

Koordinator Liputan

Agustina Masito

Kontributor

Lita Kusumaning Ayu

Afifah Aini

Sirkulasi

Khasbullah Arief Santoso

Alamat Redaksi

Bidang Hubungan Kelembagaan

ICON+ Kawasan PLN Cawang

Jl. Mayjend Sutoyo No. 1

Cililitan, Jakarta Timur, 13640

Telp. 021-525 3019

Fax. 021-525 3659

Email: [email protected]

Konsultan Media

MEDIAVISTA Publishing Services

PT Tanair Media Seruni

Telp. 021–22538526

www.mediavista.id

Membangun DesaMembangun Indonesia

Kantor Baru Pengalaman Baru

Terus Belajar, Terbuka, dan Profesional

Memungkinkan Self AuditPenggunaan listrik

Ragam Perlombaanyang tak Tergerus Zaman

Galeri Kegiatan ICON+

Yang Layak Ditunggu

FOKUS

ICONERS

SPECIAL

PRODUK & LAYANAN

JELAJAH

GOOD NEWS

AGENDA

RESENSI

3

6

8

10

12

14

16

19

EDISI AGUSTUS 2019

Selamat Membaca.

Tetty Indrawati

Sekretaris Perusahaan

Connect to Unconnecting People

Redaksi ICON+ menerima kontribusi tulisan dan foto dari pembaca.

Redaksi berhak menyunting kontribusi yang masuk.

D A F T A R I S I & E D I T O R I A L

Page 3: INTERNET HINGGA KE UJUNG DESA · 2019. 11. 30. · Proyek Palapa Ring, yaitu pembangunan serat optik sepanjang 36.000 kilometer di seluruh Indonesia. Pembangunan jaringan serat optik

IDES CAFE

Ides Cafe merupakan inisiatif ICON+ untuk memajukan negeri

terutama dalam pemerataan jaringan internet ke desa-desa di

Indonesia.

Pemerintah Republik Indonesia memiliki harapan

untuk menjadikan Indonesia Merdeka Internet pada

2020. Merdeka Internet adalah memastikan seluruh

wilayah di Indonesia terakses internet. Harapan

tersebut kemudian direalisasikan pemerintah melalui

Proyek Palapa Ring, yaitu pembangunan serat optik

sepanjang 36.000 kilometer di seluruh Indonesia.

Pembangunan jaringan serat optik nasional ini

bertujuan menjangkau 440 kota/kabupaten di

seluruh Indonesia. Proyek yang menjadi tulang

punggung internet cepat ini diharapkan dapat

mengikis kesenjangan akses internet baik dari sisi

kecepatan maupun tarif yang selama ini terjadi di

kota dan desa.

Upaya mengikis kesenjangan ini sejatinya telah

dilaksanakan ICON+ dengan menghadirkan layanan

Ides Cafe (internet desa). Inisiatif memajukan

negeri terutama dalam pemerataan jaringan

internet menjadi cara ICON+ menjawab persoalan

konektivitas jaringan internet di wilayah pedesaan

serta daerah-daerah tertinggal, terdepan, dan

terluar (3 T) Indonesia.

Membangun Desa Membangun Indonesia

F O K U S 3

Page 4: INTERNET HINGGA KE UJUNG DESA · 2019. 11. 30. · Proyek Palapa Ring, yaitu pembangunan serat optik sepanjang 36.000 kilometer di seluruh Indonesia. Pembangunan jaringan serat optik

Melalui sembilan kantor Strategic Business Unit

(SBU), ICON+ berhasil membangun 1.568 jaringan

internet desa yang tersebar di seluruh Indonesia.

Jumlah tersebut akan terus bertambah mengingat

setiap SBU ditargetkan membangun minimal 300

Ides Cafe di wilayah kerjanya.

Salah satu desa yang menikmati layanan Ides Cafe

ini adalah Desa Lenggang. Desa yang terkenal akan

destinasi wisata Laskar Pelangi ini merupakan pilot

project Ides Cafe di Kabupaten Belitung Timur.

Kuswowo, yang kala peresmian Ides Cafe di Desa

Lenggang menjabat sebagai Direktur Keuangan

dan SDM ICON+ mengatakan, hadirnya Ides Cafe

di Belitung Timur diharapkan dapat dimanfaatkan

secara optimal oleh komunitas lokal, baik kelompok

tani maupun Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM),

anak-anak didik, dan pemerintah daerah.

“Dengan hadirnya Ides Cafe para pengusaha dapat

memperluas pasar. Pegawai negeri dan jajaran

pemerintah dapat mempromosikan potensi lokal,

serta murid-murid bisa membuka cakrawala,”

ungkap Kuswowo.

Manfaat layanan jaringan internet desa yang

dihadirkan ICON+ ini juga disampaikan oleh General

Manager SBU Palembang ICON+ Ratriani Kartika

Mahanani. Menurut Ratriani, Ides Cafe dapat

meningkatkan bandwidth per kapita masyarakat di

pedesaan dan memperluas coverage area layanan

ICON+ akan jaringan internet desa.

Meningkatkan Perekonomian dan Mutu Pendidikan

Layanan Ides Cafe dirancang untuk memenuhi

kebutuhan masyarakat akan akses internet selama

24 jam setiap hari. Manager Perwakilan Belitung

ICON+ Ahmad Hidayat menjelaskan, untuk dapat

mengakses layanan ini, masyarakat hanya perlu

melakukan kordinasi dengan pemerintah desa.

Koordinasi ini diperlukan agar pemanfaatan internet

tepat sasaran, tepat guna, dan sesuai dengan visi

dan misi desa.

Visi dan misi yang disebutkan Ahmad mengacu

pada visi Kepala Desa Lenggang untuk memajukan

kesejahteraan masyarakat di desa tersebut. Harapan

ini diterjemahkan ICON+ dengan memberikan

bantuan berupa penyediaan portal website. Selain

memuat informasi mengenai geografis, sejarah, dan

karakteristik desa, website ini dapat dimanfaatkan

pemerintah desa untuk mempromosikan destinasi

wisata dan berbagai kegiatan usaha yang dikelola

oleh Badan Usaha Milik Desa.

“Promosi melalui website ini diharapkan dapat

meningkatkan perekonomian masyarakat di desa

tersebut,” ujar Ahmad.

Ahmad menambahkan, peningkatan perekonomian

harus diimbangi dengan peningkatan kapasitas

sumber daya manusia. Menciptakan SDM andal

dan terampil dengan memanfaatkan akses internet

sangat mungkin dilakukan. Hal ini dapat terlihat

melalui kegiatan pembelajaran jarak jauh (distance

learning) yang digagas ICON+.

Metode pembelajaran yang memungkinkan

masyarakat di pedesaan mengikuti kegiatan

pendidikan hingga jenjang perguruan tinggi ini

merupakan komitmen antara ICON+ dan Universitas

Terbuka. “ICON+ dan Universitas Terbuka akan

menyuplai komputer, internet, dan tutorial online

sehingga masyarakat dapat belajar secara mandiri,”

jelas Ahmad.

Promosi melalui website ini

diharapkan dapat meningkatkan

perekonomian masyarakat di desa

tersebut.

Ahmad Hidayat

[Manager Perwakilan Belitung ICON+]

Bupati Belitung Timur Yuslih Ihza Mahendrameninjau langsung Ides Cafe di wilayahnya.

Ides Cafe dapat meningkatkan

bandwidth per kapita masyarakat di

pedesaan dan memperluas coverage

area layanan ICON+ akan jaringan

internet desa.

Ratriani Kartika Mahanani

[General Manager SBU Palembang ICON+]

“Saya berharap dengan kerja

sama yang terjalin antara Belitung

Timur dan ICON+ dapat menjadikan

Desa Lenggang sebagai percontohan

desa internet yang maju dan modern

mengikuti era digitalisasi dan

globalisasi bagi desa-desa di Provinsi

Bangka Belitung.”

Yuslih Ihza Mahendra[Bupati Belitung Timur]

F O K U SF O K U S4 5

Page 5: INTERNET HINGGA KE UJUNG DESA · 2019. 11. 30. · Proyek Palapa Ring, yaitu pembangunan serat optik sepanjang 36.000 kilometer di seluruh Indonesia. Pembangunan jaringan serat optik

Adanya kantor baru di Menara Jamsostek diharapkan bisa memberikan motivasi dan energi baru

para ICONers untuk bisa memberikan yang terbaik kepada perusahaan. Di tempat dan lingkungan

yang baru ini pula para pegawai ditantang untuk bisa lebih cepat beradaptasi dan memulai kerja

dengan konsep baru yang lebih dinamis. Lalu, apa tanggapan ICONers ketika menempati kantor

baru tersebut? Simak pendapat tiga ICONers di bawah ini.

MUHAMAD MAKHI

Koordinator Umum Site ICON+ Jamsostek

AHMAD SYAFIUDDIN,

Staff  Work Force ManagementContact Center PLN 123

NOVIA TRI RAHAYU

Sales Assistant Divisi Kinerja Penjualan Non Aplikasi Ketenagalistrikan

“Kantor baru di Jamsostek pastinya sangat

menyenangkan, lebih fresh dan bersih. Di

samping itu lokasi kantor di Jamsostek cukup

strategis, dekat dengan beberapa kantor

ICON+ lainnya, seperti Kantor Mampang, Kantor

Duren Tiga, dan Kantor Pusat Cawang. Jadi

koordinasi antardivisi semakin mudah dan

cepat lebih efisien waktu dan menjadi tambah

bersemangat.

Bagi saya tidak sulit untuk beradaptasi dengan

kantor baru, mengalir saja seperti biasa karena

juga ada divisi lain yang tadinya di kantor

Mampang dan di Cawang kini menjadi satu

atap. Justru tantangan paling berat saat proses

pindah kantor karena kita harus memilah-milah

berkas. Berkas dokumen baik yang masih aktif

maupun yang sudah tidak aktif dipisahkan

kemudian dikirim ke gudang arsip.”

“Menurut saya kantor baru di Jamsostek ini bersih,

rapi, dan terasa nyaman. Fasilitas umum di sekitar

kantor juga lengkap, dekat dengan masjid, musala,

serta foodcourt. Di sekitar kantor juga banyak

tempat makan dan jajan.

“Ketika mendengar mau dipindah ke kantor

baru menara Jamsostek saya sangat excited

dan tidak sabar untuk segera menempatinya.

Bagi saya ini cukup menyenangkan, posisi

kerja di gedung tinggi dengan pemandangan

baru, tempat duduk nomaden, dan free tumblr.

Pastinya kantor baru memberikan suasana dan

pengalaman yang baru pula.

Menurut saya dengan posisi duduk yang

nomaden setiap harinya akan lebih

memudahkan kita semua untuk beradaptasi

dengan lingkungan. Yang semula hanya

bersama dengan rekan sedivisinya, saat

ini ICONers bisa lebih mudah berbaur dan

berkomunikasi lintasdivisi. Untuk fasilitas dan

sarana yang ada di kantor lumayan memadai,

seperti musala, bean bag, beberapa kursi dekat

jendela, dan ruang pumping untuk ibu menyusui,

serta ruang meeting yang cukup banyak.”

Menjadi Tambah

Bersemangat

Fasilitas Umum Cukup Lengkap

Sangat Excited

Meja kerja di kantor baru menerapkan konsep free

space. Tidak ada masalah terkait hal ini karena kita

sudah saling mengenal. Akses kantor sendiri bisa

dikatakan mudah (strategis).”

KANTOR BARUPENGALAMAN BARU

SUARA ICONers

I C O N E R SI C O N E R S6 7

Page 6: INTERNET HINGGA KE UJUNG DESA · 2019. 11. 30. · Proyek Palapa Ring, yaitu pembangunan serat optik sepanjang 36.000 kilometer di seluruh Indonesia. Pembangunan jaringan serat optik

PESAN DIREKTUR KEUANGAN DAN SDM ICON+

PERIODE 2015-JULI 2019, KUSWOWO

Nama besar Kuswowo sebagai seorang yang

pernah menjabat sebagai Direktur Keuangan

dan SDM ICON+ akan selamanya tercatat di

benak setiap ICONers. Tangan dinginnya telah

memberikan kontribusi yang luar biasa dalam

perjalanan sejarah ICON+.

Terus Belajar, Terbuka,dan Profesionald

Pada akhir Juli 2019 lalu, sebelum masa jabatannya usai, Pak Kuswowo sempat berbincang

santai dengan Tim ICON+NEWS. Beliau menyampaikan pesan-pesan penting kepada

ICONers terkait banyak hal. Beliau, misalnya, menceritakan sejumlah strategi pencapaian

yang perlu dilakukan ICON+ guna mengupayakan pemenuhan target yang telah ditetapkan.

Beliau juga berpesan agar para ICONers terus berpegang teguh pada nilai-nilai Perusahaan.

Tulisan berikut dibuat berdasarkan wawancara tersebut

TAHUN 2019 menjadi tahun yang sangat penting

bagi ICON+ dan ICONers. Pada tahun ini,

berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, kita

memiliki target pertumbuhan yang luar biasa dari

pemegang saham. Hal ini bisa dipahami, mengingat

pada tahun-tahun sebelumnya kita telah berhasil

membuktikan diri menciptakan pertumbuhan yang

signifikan.

ICON+ berdiri sejak tahun 2000. Hingga 2015, yakni

15 tahun perjalanan ICON+, kita berhasil konsisten

mencatatkan pertumbuhan. Bahkan dalam tiga

tahun terakhir, kita mencatatkan pertumbuhan

yang terbilang luar biasa. Demikian juga dalam

hal pencatatan laba bersih yang meningkat

tajam selama tiga tahun terakhir. Sehingga tak

mengherankan bila hari ini kita diminta untuk

semakin dapat membuktikan diri jauh lebih baik lagi.

Tantangan yang harus kita pikul bersama dengan

rasa bangga.

Kita bersyukur, strategi kita melakukan desentralisasi

pada Februari 2017 lalu menuai hasil positif. Pada

saat itu kita melakukan langkah desentralisasi

dengan membentuk Strategic Business Unit (SBU)

di sejumlah wilayah yang memang kita anggap

strategis. Langkah ini pada gilirannya berhasil

meningkatkan penetrasi kita ke pasar eksternal,

terutama kepada pemerintah kabupaten/kota. Hari

ini, hampir sebagian besar pemerintah kabupaten/

kota merupakan pelanggan ICON+.

Pasar eksternal ini cukup besar kontribusinya.

Sampai saat ini, lebih dari 39 persen pelanggan

kita berasal dari pasar eksternal. Hasilnya, seperti

terlihat, kita berhasil mencatatkan pertumbuhan

di atas 30 persen. Industri serupa dengan ICON+

umumnya hanya mencatat pertumbuhan di angka

9-12 persen.

Saya mengapresiasi kinerja teman-teman regional

di berbagai SBU yang telah membuat langkah

penetrasi kita ke pasar eksternal berlangsung luar

biasa. Kita berharap bahwa di segmen tersebut kita

akan menjadi market leader.

Meninggalkan Legacy

NAMUN, TENTU SAJA, segala upaya yang telah dan

akan ditempuh oleh ICON+ menjadi tidak akan ada

artinya bila ICONers tidak berpartisipasi di dalamnya.

Izinkan saya mengajak para ICONers untuk turut

memiliki rasa tanggung jawab agar perusahaan ini

terus bertumbuh.

Hari ini, ICON+ telah diperkuat lebih dari 680

pegawai. Hampir 80 persen di antaranya berada

dalam rentang usia 25-45 tahun. Usia yang teramat

produktif. Iklim industri hari ini tidak mengizinkan

kita untuk lengah. Sedikit saja kita lengah, kita bisa

tertinggal jauh mengingat peta persaingan yang

semakin ketat.

Berbagai upaya telah kita lakukan untuk ini. Jajaran

Direksi ICON+ juga terus membuka diri terhadap

berbagai aspirasi yang ada, khususnya terhadap

para pekerja milenial ICON+.

Ketika pertama kali diberi amanah untuk menjabat

sebagai Direktur Keuangan dan SDM ICON+, saya

diberi kepercayaan untuk melaksanakan tiga tugas

penting. Yang pertama ialah yang terkait dengan

Values ICON+. Alhamdulillah, kita tak pernah

berhenti untuk selalu menanamkan nilai dan budaya

kerja ICON+ kepada setiap ICONers, dan memastikan

bahwa nilai-nilai tersebut diamalkan.

Kedua, tugas saya terkait soliditas. Itu sebabnya

saya tak pernah membatasi diri untuk berbaur

bersama ICONers. Sekat-sekat yang dirasa tidak

perlu, kita hindari. Kita pupuskan jarak di antara

kita demi tercipta sinergi yang erat. Tugas ketiga

ialah terkait dengan pertumbuhan. Saya percaya,

bila dua yang pertama berhasil kita jalankan, maka

pertumbuhan akan datang dengan sendirinya. Dan

itulah yang saya rasakan. Sejak 2015, Perusahaan ini

terus mencatatkan pertumbuhan yang luar biasa.

Sama seperti saya, Anda semua, para ICONers,

memiliki tanggung jawab yang sama untuk

membesarkan ICON+. Hari ini Anda bekerja di sebuah

perusahaan terpandang. Perusahaan yang mulai

diperhitungkan sebagai perusahaan ICT terkemuka

di Tanah Air.

Teruslah belajar menempa diri, bersikap terbuka

terhadap berbagai ide dan masukan, dan bersikap

profesional. Ini penting untuk ICONers di mana pun.

Saya adalah pengurus perusahaan. Pengurus itu ada

waktunya. Tapi bagi para ICONers, mereka bekerja

hingga usia pensiun. Bila kita tidak mengelola semua

ini dengan baik, dengan integritas dan kedisiplinan

yang baik, saya khawatir ini semua tinggal nama.

Saya tidak ingin kita akan mengucapkan kalimat

“saya pernah bekerja di ICON+”. Yang saya harapkan,

kita akan mengucapkan kalimat, “saya pernah

membesarkan ICON+”.

S P E S I A LS P E S I A L8 9

Page 7: INTERNET HINGGA KE UJUNG DESA · 2019. 11. 30. · Proyek Palapa Ring, yaitu pembangunan serat optik sepanjang 36.000 kilometer di seluruh Indonesia. Pembangunan jaringan serat optik

ENERGY MANAGEMENT SYSTEM (EMS)

Memungkinkan Self AuditPenggunaan Listrik

Energy Management System (EMS) memberikan

nilai tambah sebagai aplikasi untuk memonitor

penggunaan listrik. Ke depan EMS bisa menjadi

produk unggulan ICON+ dan bisa memenuhi

ekspektasi pasar.

ICON+ semakin meningkatkan nilai tambah

layanan kepada pelanggan PLN. Salah satunya

melalui aplikasi untuk memonitor penggunaan listrik

pelanggan yang dinamakan Energy Management

System (EMS).

Fuad Khairul, Plt. Supervisor Customer Solution &

Tender ICON+ menjelaskan, EMS merupakan sistem

informasi terkait transaksi listrik. Nilai tambah yang

ditawarkan kepada pelanggan adalah informasi

terkait pemakaian energi listrik maupun informasi

tagihan listrik secara real time dan valid.

“Sebelumnya, pelanggan belum bisa mencari tahu

transaksi listrik. Ada PLN Mobile, tetapi terbatas

ID pelanggan. Ketika pelanggan memiliki banyak

sites (meter listrik), informasinya bisa dalam satu

dasbor. Dengan demikian, pelanggan dapat terbantu

secara informasi serta dalam mengambil keputusan

terhadap evaluasi kinerja di site,” ucap Fuad.

Febri Andriansyah, Officer Analyst Customer Solution

ICON+ mengatakan, EMS dibentuk berawal dari

keinginan ICON+ untuk me-leverage teknologi

Automatic Meter Reading (AMR) yang sudah

diimplementasikan oleh PLN. AMR kemudian

menjadi EMS karena ICON+ ingin me-monetize dan

memberi nilai tambah kepada pelanggan.

Nilai tambah yang dimaksud oleh Febri ialah

rangkaian manfaat yang bisa dirasakan pelanggan.

Pelanggan, misalnya, bisa mengelola penggunaan

listrik mereka dengan lebih efektif dan efisien. Ini

dikarenakan mereka memiliki data terkait konsumsi

listrik mereka. Dengan demikian, para pelanggan

bisa melakukan self-audit, memonitor, atau bahkan

untuk mengetahui secara pasti apakah jumlah

tagihan yang dibayarkan kepada PLN itu wajar atau

tidak.

EMS dilengkapi beberapa fitur, seperti fitur map

yang memudahkan pelanggan memonitor dalam

satu waktu. Selain itu bisa diketahui pula kualitas

energi yang disalurkan oleh PLN. Dalam dasbor

tercantum informasi pemakaian dan nilai tagihan,

atau riwayat pemakaian berdasarkan periode

tertentu.

Terus Dikembangkan

Fuad mengatakan, EMS akan terus dikembangkan

dan mungkin akan terintegrasi dalam satu

platform payment listrik secara terpusat. Hal ini,

diucapkan Fuad, akan membuat pelanggan semakin

mendapatkan manfaat.

“Saat ini EMS masih termasuk versi satu dan akan

dikembangkan ke versi dua yang lebih informatif dan

lebih intuitif untuk digunakan pelanggan,” jelas Fuad.

Febri juga menambahkan, layanan EMS

masih berupa project yang lebih banyak di-

bundling Business to Business atau korporasi. Hal ini

karena korporasi yang memiliki sites sangat banyak

akan sangat mendapat value, seperti lapas-lapas,

operator seluler, dan sebagainya.

“ICON+ sudah beberapa kali melakukan sosialisasi

terkait konsep EMS dan tanggapan pelanggan selalu

positif. Seperti untuk pemerintahan daerah bisa

melakukan efisiensi terhadap penggunaan energi

listrik untuk seluruh kantor yang dibawahi, karena

datanya bisa dilihat, sehingga bisa diinvestigasi

penggunaan listriknya boros atau bijak,” tambah

Febri Andriansyah.

Pelanggan korporat tidak memiliki kriteria khusus.

Saat ini, misalnya, ICON+ tengah menangani proyek

EMS dari salah satu operator seluler di Indonesia

yang mengelola puluhan ribu BTS. “Ini merupakan

opportunity EMS yang sangat besar,” terang Fuad.

Saat ini EMS masih belum secara resmi

diimplementasikan, meskipun proyeknya sudah

berjalan. Secara produk, EMS masih terus

dikembangkan. Fuad Khairul berharap ke depannya

EMS yang sudah memenuhi value pelanggan terus

diakselerasi penetrasinya kepada pelanggan oleh

seluruh ICONers.

Energy Management System (EMS) - Website

Electricity User / Customer Sites

Pelanggan dapat mengakses informasi melalui

Website EMS atau PLN Mobile Premium dengan

terlebih dahulu mendaftarkan diri untuk

berlangganan Layanan EMS

Monitoring Reliabilitas

Load Profile

Baca Stand Meter

“Ketika pelanggan memiliki

banyak sites (meter listrik),

informasinya bisa dalam satu dasbor.

Dengan demikian, pelanggan dapat

terbantu secara infomasi serta dalam

mengambil keputusan terhadap

evaluasi kinerja di site,”

Fuad Khairul Muttaqin

[Plt. Supervisor Customer Solution & Tender ICON+]

“ICON+ sudah beberapa kali

melakukan sosialisasi terkait konsep

EMS dan tanggapan  pelanggan  selalu positif.”

Febri Andriansyah

[Officer Analyst Customer Solution ICON+]

Tampilan Dashboard Pelanggan

Tampilan Load Profile Tampilan Data Rekening Tagihan

Tampilan Detail Pelanggan berdasarkan ID Pel

EMS Structure

P R O D U K & L AY A N A NP R O D U K & L AY A N A N10 11

Page 8: INTERNET HINGGA KE UJUNG DESA · 2019. 11. 30. · Proyek Palapa Ring, yaitu pembangunan serat optik sepanjang 36.000 kilometer di seluruh Indonesia. Pembangunan jaringan serat optik

Balap Karung

Lomba ini mengharuskan peserta melompat-lompat

dengan menggunakan karung goni atau karung

beras untuk mencapai garis finis. Agar perlombaan

semakin seru, peserta diwajibkan mengenakan helm.

Penggunaan karung bertujuan mengingat kembali

masa-masa sulit saat penjajahan Jepang. Saat itu

mayoritas masyarakat Indonesia menggunakan

pakaian berbahan karung goni.

Makan Kerupuk

Peraturan perlombaan ini sederhana, peserta harus

menghabiskan kerupuk yang digantung tanpa

menggunakan tangan. Tak jarang panitia perlombaan

mengikat tangan peserta untuk menghindari

terjadinya kecurangan. Lomba makan kerupuk ini

merupakan simbol keprihatinan tentang kondisi

rakyat Indonesia saat berada dalam penjajahan.

Tarik Tambang

Lomba yang syarat makna akan gotong royong ini

diperuntukkan bagi kelompok, umumnya terdiri

dari lima hingga enam orang. Cara memenangkan

perlombaan ini biasanya dengan menempatkan

anggota yang memiliki tenaga paling besar di bagian

depan. Dia yang akan menjadi kunci pertahanan dari

tarikan lawan.

Panjat Pinang

Lomba panjat pinang diperuntukkan bagi kelompok.

Terdiri dari empat hingga lima orang, mereka harus

bahu-membahu memanjat pohon pinang yang telah

dilumuri dengan oli dan minyak. Lomba yang menjadi

hiburan pada pernikahan Mangkunegara VII ini,

jauh sebelum Indonesia merdeka, memperebutkan

hadiah yang diikatkan pada lengkungan bambu yang

terdapat di pucuk pohon.

Ragam Perlombaanyang tak Tergerus Zaman

Berbagai games klasik ini hanya muncul di

momentum perayaan HUT Kemerdekaan RI.

Tujuh puluh empat tahun lalu, tepatnya pada

17 Agustus 1945, Soekarno dan Muhammad

Hatta memproklamasikan kemerdekaan Indonesia.

Peringatan hari kemerdekaan Republik Indonesia

tidak hanya diperingati dengan upacara bendera,

tetapi juga dirayakan dengan berbagai perlombaan.

Merayakan hari ulang tahun kemerdekaan dengan

menggelar berbagai perlombaan sejatinya telah

dilakukan sejak 1950-an. Tradisi ini merupakan

ungkapan kegembiraan masyarakat Indonesia atas

kemerdekaan yang diraih oleh para pejuang.

Ragam perlombaan yang dilaksanakan sejak dulu

terus dipertahankan hingga sekarang. Kemajuan

teknologi yang mengarah serba digital pun tidak

dapat menggantikannya. Berikut lomba-lomba yang

selalu ada di 17-an.

HUT KE-74 RI

Balap Kelereng

Para peserta dalam perlombaan ini hanya perlu

menggigit sendok yang telah diletakkan sebutir

kelereng kemudian membawanya menuju

garis finis. Siapa tercepat, dia pemenangnya.

Terkesan sederhana, namun tak mudah untuk

memenangkannya. Kelereng kerap kali terjatuh dari

sendok dan menyebabkan banyak peserta gagal

mencapai garis finis.

J E L A J A HJ E L A J A H12 13

Page 9: INTERNET HINGGA KE UJUNG DESA · 2019. 11. 30. · Proyek Palapa Ring, yaitu pembangunan serat optik sepanjang 36.000 kilometer di seluruh Indonesia. Pembangunan jaringan serat optik

Tradisi memotong dan mendistribusikan hewan

kurban bukanlah tradisi baru bagi ICON+. Hampir

setiap tahun, ICON+ dan ICONers akan bahu membahu

mengulurkan tangan menyerahkan hewan kurban

untuk dibagikan kepada mereka yang berhak.

Termasuk pada tahun ini.

Tahun ini, ICON+ mengadakan pemotongan hewan

kurban yang dipusatkan di Kantor ICON+ Gandul.

Acara tersebut dilakukan seusai pelaksanaan Salat

Iduladha, Minggu (11/8). Dalam kesempatan tersebut,

Plt. Direktur Utama ICON+ Hikmat Dradjat menghadiri

langsung. Ia didampingi pembina DKM Masjid Nurul

Hikmah Firza Halim, serta sejumlah ICONers.

PEMOTONGAN DAN PENYALURAN

HEWAN KURBAN

Denyut Solidaritasdi IduladhaMomentum Iduladha tahun ini kembali

dirayakan ICONers dengan menebar

daging kurban kepada masyarakat di

sekitar kantor ICON+.

Kepada Ketua Panitia Kurban ICON+ Muhammad

Naufal Farisi, Hikmat Dradjat secara simbolis

menyerahkan hewan-hewan kurban tersebut. Pada

tahun ini jumlah hewan yang terkumpul cukup

banyak, yakni 27 ekor yang terdiri dari 11 ekor sapi

dan 16 ekor kambing.

“Panitia mengumumkan Daftar Hewan Kurban

melalui email kepada seluruh ICONers dan

memasang pamflet di kantor ICON+ se-Jabodetabek.

Setelah dua minggu, terkumpul hewan kurban

sebanyak 27 ekor yang terdiri dari 11 ekor sapi dan

16 ekor kambing,” papar Naufal.

ICON+ sendiri memberikan sapi sebanyak empat

ekor. Kemudian direksi ICON+ memberikan tiga

ekor sapi dan dua orang ICONers yang memberikan

masing-masing satu ekor sapi . Ada pula dari

ICONers yang berkolektif, terkumpul dua ekor

sapi. Sementara untuk hewan kambing berasal

dari karyawan PLN kawasan Gandul (4 ekor) dan

ICONers (12 ekor). Bila dibandingkan dengan tahun

sebelumnya, jumlah hewan kurban ini mengalami

peningkatan. Pada tahun lalu panitia hanya

menerima sebanyak 7 ekor sapi dan 6 ekor kambing.

Naufal menambahkan, hewan kurban yang berasal

dari Perusahaan diatasnamakan untuk karyawan-

karyawan ICON+. Pada tahun ini, kurban-kurban

tersebut diatasnamakan kepada rekan-rekan TKO,

Security dan Office Boy baik yang ada di kantor

ICON+ Cawang, Gandul, Mampang, dan Duren Tiga

Tidak Perlu Mengantre, Tapi Door to Door

Seperti pada tahun-tahun sebelumnya, panitia

mengantarkan langsung paket daging kurban

kepada para penerima yang berhak. Warga penerima

tidak perlu mengantre dan berdesak-desakan.

Total, ada 1.780 kantong daging hewan kurban

yang dibagikan kepada masyarakat di sekitar ICON+

Gandul, termasuk lingkungan masjid. Daging-daging

hewan kurban tersebut juga dibagikan kepada

masyarakat di sekitar kantor ICON+ di Cawang,

Mampang, maupun Duren Tiga.

Untuk prosesi pemotongan dan pencacahan hewan

kurban sendiri, panitia melibatkan masyarakat yang

memang ahli di bidangnya.

“Pemotongan hewan kurban berlangsung dari pukul

09.00 hingga 12.00. Proses pencacahan daging

sampai pukul 15.00 dan pendistribusian sampai

pukul 17.00,” jelas Naufal.

Muhammad Naufal Farisi

Ketua Panitia Kurban ICON+

Pullout Angka :

Jumlah total paket daging hewan kurban yang dibagikan

1.780

G O O D N E W SG O O D N E W S14 15

Page 10: INTERNET HINGGA KE UJUNG DESA · 2019. 11. 30. · Proyek Palapa Ring, yaitu pembangunan serat optik sepanjang 36.000 kilometer di seluruh Indonesia. Pembangunan jaringan serat optik

Minggu (25/8) lalu, ICON+ bersama PLN menggelar

launching Promo Gebyar Kemerdekaan dalam

momentum Car Free Day di depan Hotel Grand Sahid

Jaya, Jakarta. Peluncuran dilakukan Deputi Menteri

Bidang Energi, Logistik, dan Kawasan Kementerian

BUMN yang juga merupakan Komisaris Utama

ICON+, Edwin Hidayat, dan Plt. Dirut PLN Sripeni

Inten Cahyani. Promo ini juga dilakukan serentak

di 125 kota. Melalui promo ini, para pelanggan

PLN berkesempatan mendapatkan diskon 74

persen tambah daya listrik dengan bundling paket

berlangganan internet Stroomnet atau StroomnetTV.

PLN Group yang terdiri dari PT PLN (Persero), PT

PJB, PT PJB Services, dan ICON+, meluncurkan

program “Green Smart Power” di Atrium Tunjungan

Plaza 3 Surabaya, Sabtu (27/7). Ini merupakan

program yang menyasar kaum milenial yang

menginginkan gaya hidup ramah lingkungan.

Dalam program ini, energi listrik yang selama ini

bersumber dari bahan bakar fosil, akan diganti

dengan pembangkit tenaga surya. ICON+ sendiri

berpartisipasi menyediakan one stop solution bagi

para pelanggannya.

Memeriahkan perayaan HUT ke-74 kemerdekaan

RI, ICON+ menggelar kompetisi internal antarsubdir

di wilayah Jabodetabek dengan tajuk “Lomba

Kreasi Kemerdekaan”. Para peserta lomba diminta

untuk menampilkan tarian yang temanya telah

ditentukan. Koreografi tarian terdiri dari beberapa

jenis tarian dunia yang dimaknai sebagai bentuk

bahwa Indonesia merupakan negara yang terbuka

terhadap kesenian global.

Rabu (21/8), bertempat di kantor ICON+ Gandul,

perwakilan PT Taman Wisata Candi (TWC)

melakukan pertemuan dengan perwakilan ICON+.

PT TWC merupakan BUMN pengelola Candi

Borobudur, Prambanan, dan Ratuboko. Dalam

pertemuan tersebut kedua belah pihak bersepakat

untuk membuka peluang kerja sama antara ICON+

dan TWC di bidang multimedia dan keamanan.

Selama ini PT TWC sendiri merupakan pengguna

jasa internet, metro, VPN, dan cloud dari ICON+

yang menghubungkan seluruh kantor dan lokasi-

lokasi wisata strategis yang dikelola PT TWC.

Bertempat di Hotel Pull-Man, Bogor, Jawa Barat,

ICON+ menggelar Rapat Kerja untuk mengevaluasi

kinerja Semester I 2019. Acara yang berlangsung

pada 31 Juli – 1 Agustus 2019 tersebut dihadiri

oleh Dewan Komisaris, Direksi, serta Manajemen

Level 1 dan perwakilan satu manager dari masing-

masing subdirektorat. Acara ini juga dimanfaatkan

untuk menyusun strategi menghadapi sejumlah

program kerja di Semester II. Plt. Direktur Utama

ICON+ Hikmat Dradjat, mengatakan ICON+

akan memasuki era Boosting Revenue Cep4T

Tep4T. Yakni upaya untuk semakin menggenjot

pendapatan dengan memaksimalkan kekuatan

yang ada.

Promo Gebyar Kemerdekaan,Tambah Daya Dapat Internet

ICON+ Gelar Raker Evaluasi Kinerja Semester I 2019

Perayaan Kemerdekaan HUT ke-74 RI

Menjadi Bagian dari Green Smart Power, ICON+

Persembahkan Smart Home

ICON+ dan PT TWC Buka Peluang Kerja Sama Bidang Multimedia dan Keamanan

Setelah empat tahun berkarya di ICON+,

Kuswowo menyerahkan tongkat estafet tugas

dan tanggung jawabnya sebagai Direktur

Keuangan & SDM ICON+ kepada Anindita Eka

Wibisono. Sertijab berlangsung di PT PLN

(Persero) dan dihadiri oleh jajaran Direksi PLN

dan Direksi serta Dewan Komisaris ICON+

(31/7). Berbeda dengan sebelumnya, Direktur

Keuangan dan SDM berganti nama menjadi

Direktur Finance and Human Capital.

Serah Terima Jabatan Direktur Keuangan & SDM ICON+

A G E N D AA G E N D A16 17

Page 11: INTERNET HINGGA KE UJUNG DESA · 2019. 11. 30. · Proyek Palapa Ring, yaitu pembangunan serat optik sepanjang 36.000 kilometer di seluruh Indonesia. Pembangunan jaringan serat optik

Bertempat di kantor ICON+ Mampang, ICON+

kembali menggelar program CSR rutin, Donor Darah,

pada 12 Agustus lalu. Acara yang mengusung tema

“Be A Hero” ini sukses menarik perhatian ICONers

untuk mendonorkan darahnya. Acara yang bekerja

sama dengan PMI ini berhasil mengumpulkan 76

kantong darah.

Sebanyak 41 Mahasiswa Politeknik Negeri

Semarang (Polines) berkesempatan melihat

langsung proses kerja di ICON+ pada Selasa

(20/8). Sepekan kemudian (27/8), giliran

mahasiswa Politeknik Harapan Bersama Kota

Tegal yang mengunjungi “dapur” ICON+ di

Gandul. Saat kunjungan mereka mendapat

penjelasan mengenai seluk-beluk produk dan

layanan ICON+. Mereka juga berkesempatan

melakukan site visit dengan melihat langsung

ruang Contact Center dan Data Center.

ICON+ Terima Kunjungan Polines Semarang dan

Politeknik Harapan Bersama

“Be A Hero”, ICON+ Gelar Donor Darah

Di hadapan jajaran Kepala OPD Pemkot Samarinda,

Kamis (18/7) ICON+ mempresentasikan bentuk

dukungan ICON+ terhadap program-program

Diskominfo Kota Samarinda. Sebagaimana yang

disampaikan okeh Sekda Kota Samarinda Sugeng

Chairuddin, pada 2020 mendatang pengadaan

belanja internet di OPD akan terpusat seluruhnya

di Diskominfo. ICON+ dalam kesempatan tersebut

menyampaikan sejumlah hal penting seperti

jumlah titik OPD, internet, CCTV, MS Router, topologi

network, dan lainnya. Jaringan komunikasi yang

ditangani ICON+ akan mengintegrasikan

aplikasiaplikasi

yang sudah ada.

ICON+ Dukung Penuh Program Diskominfo Kota Samarinda

A G E N D A18

Page 12: INTERNET HINGGA KE UJUNG DESA · 2019. 11. 30. · Proyek Palapa Ring, yaitu pembangunan serat optik sepanjang 36.000 kilometer di seluruh Indonesia. Pembangunan jaringan serat optik

KISAH PARA

MALAIKAT

BERNAMA IBU

WARKOP DKI

REBORN 3

Sutradara : Rako Prijanto

Pemain : Randy Danistha,Adipati Dolken, Aliando Syarief

Film ini merupakan instalmen

ketiga dari seri film Warkop

DKI Reborn. Setelah sukses

pada instalmen 1 dan 2, film ini

diduga bakal mendulang banyak

penonton. Berbeda dengan yang

terdahulu, film ini menghadirkan

pemain-pemain baru dalam

memerankan sosok Dono, Kasino,

Indro.

RAMBO : LAST

BLOOD

Sutradara : Adrian Grunberg

Pemain : Sylvester Stallone, Paz Vega, Sergio Peris-Menchetta, Adriana Barraza

Apa jadinya bila pensiunan

jagoan kembali terusik hidupnya?

Mereka yang tumbuh besar di era

90-an pasti akrab dengan sosok

Rambo. Rambo, yang sebenarnya

sudah tenang menjalani hidup

di peternakan Arizona, dipanggil

kembali untuk menjalani misi

terakhirnya.

AD ASTRA

Sutradara: James Gray

Pemain: Brad Pitt, Tommy Lee Jones, Ruth Negga, Liv Tyler

Film ini cocok untuk penggemar

film-film berlatar luar angkasa.

Mengisahkan astronaut yang

melakukan perjalanan ke tepi luar

tata surya untuk menemukan

ayahnya. Film yang akan

menyajikan misteri keberadaan

manusia dan planet-planet di

semesta

YANG LAYAK DITUNGGU

Judul :

It’s Okay, You’re Just Different

Tak Masalah Menjadi Orang yang Berbeda

Penulis : Kim Doo Eung

Penerbit : Gramedia Pustaka Utama

Tahun Terbit : Agustus 2019

Halaman : 244

ISBN : 9786020614052

Jika kita memerlukan satu kata untuk menjelaskan

kesuksesan nama-nama besar seperti Edison,

Einstein, Beethoven, atau Bill Gates, satu kata

yang paling pantas untuk kita pakai mungkin

hanya “ibu”. Buku ini menyampaikan kepada para

pembacanya mengenai peran istimewa sosok ibu

di balik nama-nama besar tersebut. Mereka, nama-

nama besar tersebut, pernah menjalani masa-

masa yang tak mudah. Tumbuh sebagai anak yang

berbeda, penyendiri, atau bahkan aneh. Tapi berkat

sentuhan kasih sayang ibu-ibu mereka, mereka

justru tampil menjadi sosok yang istimewa. Buku

menarik ini menjadi pegangan manis untuk para

ibu muda yang kini berjuang mendidik anak-anak

mereka, bersama para ayah, tentu saja.

RESENSI BUKU

FILM

R E S E N S I 19

Page 13: INTERNET HINGGA KE UJUNG DESA · 2019. 11. 30. · Proyek Palapa Ring, yaitu pembangunan serat optik sepanjang 36.000 kilometer di seluruh Indonesia. Pembangunan jaringan serat optik