Materi Ceramah untuk Diklatpim III dan IV Badan Diklat Provinsi DIY

Yogyakarta, 30 April 2015

Tri Widodo W. UtomoDeputi Inovasi Administrasi Negara LAN

Diklat & Birokrasi Kelas Dunia

Pembaharuan Diklat (Kepemimpinan)

Inovasi sbg Spirit Pembaharuan Diklat

Tantangan Pemimpin Perubahan

StrukturStrukturStrukturStruktur MateriMateriMateriMateri

Diklat & Birokrasi Kelas Dunia

Bagian 1

Program Diklatyg Efektif

Alumni ygKompeten

ASN ygProfesional

Birokrasi KelasDunia

Dari Dari Dari Dari DiklatDiklatDiklatDiklat menujumenujumenujumenuju BirokrasiBirokrasiBirokrasiBirokrasi KelasKelasKelasKelas DuniaDuniaDuniaDunia

?

BirokrasiBirokrasiBirokrasiBirokrasi KelasKelasKelasKelas DuniaDuniaDuniaDunia

�Profesional;

�Integritas;

�Memiliki nilai/spirit kepublikan;

�Berorientasi kualitas pelayanan;

�Memiliki wawasan lobal.

�Profesional;

�Integritas;

�Memiliki nilai/spirit kepublikan;

�Berorientasi kualitas pelayanan;

�Memiliki wawasan lobal.

UrgensiUrgensiUrgensiUrgensi

PembaruanPembaruanPembaruanPembaruan

DiklatDiklatDiklatDiklat ((((pimpimpimpim))))

Pembaharuan Diklat (Pim)

Bagian 2

AlasanAlasanAlasanAlasan PembaharuanPembaharuanPembaharuanPembaharuan

LatarDepan

LatarBelakang

Pembaha-

ruan Diklat

� Politisasi birokrasi yg sangat tinggi, terutama di daerah;

� Pengembangan karir yang relatif tertutup danterlokalisasi;

� Rendahnya kompetensi dan profesionalisme PNS karenaselama ini PNS bukan sebuah profesi;

� Lemahnya spirit perjuangan dan pengabdian di kalanganPNS.

LatarLatarLatarLatar BelakangBelakangBelakangBelakang

2025202520252025

VisiVisiVisiVisi RPJP: RPJP: RPJP: RPJP: “Indonesia yang Demokratis, Adil, dan Sejahtera”

VisiVisiVisiVisi Grand Design RB: Grand Design RB: Grand Design RB: Grand Design RB: “Pemerintahan Kelas Dunia”

VisiVisiVisiVisi SistemSistemSistemSistem InovasiInovasiInovasiInovasi NasionalNasionalNasionalNasional: : : : “Ekonomi Terbesar Ke-12 Dunia”

LatarLatarLatarLatar DepanDepanDepanDepan (1)

AC AC AC AC

2015201520152015

ASEAN Economic Society

ASEAN Political-Security Society

ASEAN Socio-Cultural Society

LatarLatarLatarLatar DepanDepanDepanDepan (2)

PermasalahanPermasalahanPermasalahanPermasalahan AktualAktualAktualAktual

2014201420142014----

2015201520152015

Ease of doing business

Government effectiveness

Corruption perception index

Innovation index

2015201520152015 2025202520252025

Tersisa waktu 10 Tahun

Birokrasi harus memainkan peran

yg lebih besar dlm pembangunan

BirokrasiBirokrasiBirokrasiBirokrasi harusharusharusharus

BERUBAH !!

� Kompetensi yg dibangun: bukan hanya keterampilanmanajerial saja, namun juga kemampuan mengelolaperubahan dan melakukan inovasi;

� Produk pembelajaran: Proyek Perubahan � mengkaitkankompetensi peserta dengan kinerja organisasi;

� Tempat Pembelajaran: bukan hanya di kelas, namun juga di tempat kerja sbg laboratorium belajar yang sesungguhnya;

� Metode / pendekatan: on – off & pembelajaran berbasispengalaman (experiential learning);

PembaharuanPembaharuanPembaharuanPembaharuan DiklatpimDiklatpimDiklatpimDiklatpim

� Memperdayakan kapasitas Wi/Fasilitator: peserta berhakmemilih & didampingi pengajar terbaik;

� Mempromosikan posisi & peran mentor: mengkaitkanalumni dengan perencanaan karir;

� Evaluasi pasca diklat (tracer study): untuk menjaminimplementasi proyek perubahan dan pencapaian tujuanperubahan;

� Diklatpim sebagai prasyarat promosi jabatan.

PembaharuanPembaharuanPembaharuanPembaharuan DiklatpimDiklatpimDiklatpimDiklatpim

Inovasi sbg Spirit Pembaharuan Diklat

Bagian 3

Pengendalian

Diri

Diagnostic

Reading

Inovasi

Membangun

Tim Efektif

Proyek

Perubahan

AlumniAlumniAlumniAlumniCalonCalonCalonCalon PesertaPesertaPesertaPeserta

Catatan: setiap agenda terdiri dari beberapa materi

Agenda Agenda Agenda Agenda PembelajaranPembelajaranPembelajaranPembelajaran

InovasiInovasiInovasiInovasi sbgsbgsbgsbg IntiIntiIntiInti

INOVASI

Benchmark

Diagnostic Reading

Tim EfektifVisitasi

“Keseluruhan komponen yang menggerakkan inovasi”

Diagnostic ReadingDiagnostic ReadingDiagnostic ReadingDiagnostic Reading

� Bertujuan menemukan Area Perubahan yang akan diinovasi;

� Mengisi area perubahan denganGagasan Perubahan / Inovasi.

VisitasiVisitasiVisitasiVisitasi

• Inovasi apa yg terjadi?• Bagaimana mereka menemukan ide/gagasan inovasi?• Mengapa hal itu dikatakan sbg Inovasi? • Apa nilai tambah & kemanfaatan yg ditawarkan?• Apakah inovasi itu berkelanjutan atau sebaliknya?• Bgmn peran pemimpin dalam membangun budaya inovasi dlm organisasi?• Bagaimana menggalang dukungan stakeholders? • Faktor2 apa yg menentukan keberhasilan / kegagalan sebuah inovasi?• Strategi apa yg perlu dilakukan untuk mengatasi kendala?• Lesson learned apa yg mungkin dapat diadopsi untuk pembaharuan

organisasi peserta Diklatpim?

To glow, to spark, to illuminate

IDEAS on

INNOVATION

"only physical or concrete evidence is convincing"

BenchmarkingBenchmarkingBenchmarkingBenchmarking

01010101

02020202

03030303

Random StimulusRandom StimulusRandom StimulusRandom Stimulus

Happy AccidentHappy AccidentHappy AccidentHappy Accident

Wow EffectWow EffectWow EffectWow Effect

- Ferrari: Creativity Club

- Manchester University: Coffee Corner- Nissan: The Silence of The Lamb

- Organon: obat alergi jadi obat depresi

- Edward Jenner: vaksin cacar dari sapi

- Apel jatuh & Teori Gravitasi Newton

- Bak mandi & Teori Archimedes- Wow effect sering terjadi di tempat yg tidak terduga

- PT. KAI: Call Center 121 (Perbankan); Host to host

ticketing (Penerbangan), Drive thru (Restoran Cepat Saji);- HP: ink-jet printer (mesin pembuat kopi);- Kota Bandung: Bandros (Inggris), lapangan Sepakbola di

Kecamatan (Brazil), dll;- Blitz Megaplex: Online ticketing (penerbangan); Dining-

class (Restoan Karaoke)

- LARASITA

- One stop service- Performance Conversation +

Self-Assessment (DIAN LAN)

Tim Tim Tim Tim EfektifEfektifEfektifEfektif

Tantangan Pemimpin Perubahan

Bagian 4

TantanganTantanganTantanganTantangan DiklatDiklatDiklatDiklat PolaPolaPolaPola BaruBaruBaruBaru

1. 1. 1. 1.

UnconsciousUnconsciousUnconsciousUnconscious

2. 2. 2. 2.

Conscious Conscious Conscious Conscious

IncompetenceIncompetenceIncompetenceIncompetence

4. 4. 4. 4.

Unconscious Unconscious Unconscious Unconscious

CompetenceCompetenceCompetenceCompetence

3. 3. 3. 3.

Conscious Conscious Conscious Conscious

CompetenceCompetenceCompetenceCompetence

� Dari ke-4 tahap pada Conscious Competency Model, Diklatpim saat ini

sudah mampu mendorong peserta diklat hingga ke tahap 3.

� Namun setelah selesai diklat dan kembali ke sistem permanen, pada

umumnya turun ke tahap 2, padahal yg diinginkan justru mampu meningkat ke

tahap 4.

� Evaluasi pasca diklat & tindak lanjut Diklatpim menjadi keniscayaan.

Penghargaan “Pemimpin Perubahan” hanya untuk yg terbukti sudah di level 4.

PeranPeranPeranPeran PemimpinPemimpinPemimpinPemimpin PerubahanPerubahanPerubahanPerubahan

� Menjadi teladan (role model) untuk perubahan.

� Memberi dukungan, otorisasi, dan bimbingan kepada stafuntuk melakukan inovasi.

� Menciptakan iklim yang kondusif untuk berkembangnyainovasi dalam organisasi.

� Bersama-sama terus mengembangkan kapasitas diri danpegawai untuk berinovasi.

Menjadi inovator yg handal

Menjadi arsitek inovasi

� Meningkatkan terus kompetensi individu(attaining new levels of personal brilliance and competence).

� Menyediakan jalan untuk para inovator (paving the way for innovators),

� Memecut dan mendesain ruang-ruang kerjaagar memunculkan calon inovator (tweaking and engineering the social and organizational space),

� Membangun arsitektur inovasi harian (building daily architecture of innovation).

Diadopsi dari: Paddy Miller & Thomas Wedell-Wedellsborg, “Innovation as Usual: How to Help Your People Bring Great Ideas to Life”.

PeranPeranPeranPeran PemimpinPemimpinPemimpinPemimpin PerubahanPerubahanPerubahanPerubahan

Semoga Bermanfaat & Selamat Menjadi Pemimpin Perubahan !!

Yogyakarta, 30 April 2015