informasi obat

10
INJEKSI KETOROLAC Indikasi Penatalaksanaan jangka pendek (maks 2 hari) terhadap nyeri akut derajat sedang-berat segera setelah operasi Dosis Dosis awal ketorolak (untuk pasien dewasa): 10 mg diikuti dengan peningkatan dosis 10-30 mg setiap 4-6 jam bila diperlukan. DM 90 mg/hr. Pasien lanjut usia 60 mg/hr. Terapi kombinasi bersama analgesik opioid (misalnya morfin, phetidin) untuk mendapatkan efek analgesik yang optimal pada periode paska bedah awal dapat dilakukan bila nyeri bertambah hebat, karena ketorolak tidak mengganggu penyerapan analgesik opioid dan tidak mencetuskan depresi napas atau sedasi seperti yang dapat terjadi pada pemberian analgesik opioid dan dapat menurunkan dosis opioid yang diperlukan Kontraindikasi Alergi terhadap ketorolak, ulkus peptikum aktif, pasien yang diduga/didiagnosis menderita penyakit serebrosvaskular, diatesis hemoragik (gangguan hemostasis) antara lain gangguan koagulasi, karena ketorolak menghambat agregasi trombosit sehingga dapat memperpanjang waktu perdarahan, hipovolemia akibat dehidrasi atau sebab lain, gangguan ginjal derajat sedang- berat (kreatinin serum > 160 mmol/L), kehamilan, persalinan, melahirkan atau laktasi, anak <16 th, bila diberikan secara

Upload: novaiiant

Post on 15-Dec-2014

130 views

Category:

Documents


6 download

DESCRIPTION

informasi obat

TRANSCRIPT

Page 1: Informasi Obat

INJEKSI KETOROLAC

Indikasi Penatalaksanaan jangka pendek (maks 2 hari) terhadap nyeri akut derajat sedang-berat segera setelah operasi

Dosis Dosis awal ketorolak (untuk pasien dewasa): 10 mg diikuti dengan peningkatan dosis 10-30 mg setiap 4-6 jam bila diperlukan. DM 90 mg/hr.Pasien lanjut usia 60 mg/hr. Terapi kombinasi bersama analgesik opioid (misalnya morfin, phetidin) untuk mendapatkan efek analgesik yang optimal pada periode paska bedah awal dapat dilakukan bila nyeri bertambah hebat, karena ketorolak tidak mengganggu penyerapan analgesik opioid dan tidak mencetuskan depresi napas atau sedasi seperti yang dapat terjadi pada pemberian analgesik opioid dan dapat menurunkan dosis opioid yang diperlukan

Kontraindikasi Alergi terhadap ketorolak, ulkus peptikum aktif, pasien yang diduga/didiagnosis menderita penyakit serebrosvaskular, diatesis hemoragik (gangguan hemostasis) antara lain gangguan koagulasi, karena ketorolak menghambat agregasi trombosit sehingga dapat memperpanjang waktu perdarahan, hipovolemia akibat dehidrasi atau sebab lain, gangguan ginjal derajat sedang-berat (kreatinin serum > 160 mmol/L), kehamilan, persalinan, melahirkan atau laktasi, anak <16 th, bila diberikan secara epidural atau intratekal.

Efek Samping Diare, dispepsia, nyeri abdominal, nausea, sakit kepala, pusing, mengantuk, berkeringat, konstipasi, gangguan fungsi hati, ulkus peptik, pendarahan, rektal, stomatitis, vomitus, kembung, depresi, mulut kering, euforia, haus, vertigo, asma, dispnea, pruritus, urtikaria, vasodilatasi, pucat, edema, mialgia, gangguan penglihatan, poliuria, oliguria. Pemberian obat: berikan segera setelah makan

Interaksi Obat-Obat Warfarin, salisilat, litium, metotreksat, ACEI, diuretik, aminoglikosida, antiepilepsi, agen psikoaktif

Interaksi Obat-Makanan

NOVORAPID (insulin aspartat 100 iu/ml)

Indikasi Terapi DM tipe 1 dan 2Dosis 0,5-1 iu/kgBB/hrKontraindikasi Hipoglikemia

Page 2: Informasi Obat

Efek Samping HipoglikemiaPerhatian: penyakit atau obat yang memperlambat absorpsi makanan dan atau meningkatkan kebutuhan insulin. Pengurangan jadwal makan, aktivitas fisik yang berat, preparat yang mengandung metakresol yang dapat menyebabkan alergi. Dapat mengganggu kemampuan mengemudi dan menjalankan mesin.Hamil. Pemberian obat: berikan segera sebelum atau setelah makan.

Interaksi Obat-Obat Obat hipoglikemi oral, oktreotid, MAOI, penyekat adrenergik non selektif, ACEI, salisilat, alkohol, steroid anabolik, kontrasepsi oral, tiazid, glukokortikoid, hormon tiroid, simpatometik, danazol.

Interaksi Obat-Makanan

LANTUS (Insulin glargin 100 iu/ml)

Indikasi Diabetes yang tergantung insulinDosis Injeksi subkutan sekali sehariKontraindikasi Hipersensitif Efek Samping Hipoglikemia, kerusakan penglihatan sementaraInteraksi Obat-Obat Peningkatan efek penurunan gula darah jika

digunakan bersama antidiabetik oral, ACEI, disopiramid, fibrat, fluoksetin, MAOI, pentoksifilin, propoksifen, salisilat, antibiotik sulfonamid. Efek penurunan gula darah akan berkurang jika digunakan bersama kortikosteroid, danazol, diazoksid, diuretik, glukagon, isoniazid, estrogen dan progestogen, derivat fenotiazin, somatropin, simpatometik, hormon tiroid. Beta bloker, konidin, garam litium atau alkohol dapat memperkuat atau memperlemah efek penurunan gula darah. Pentamidin dapat menyebabkan hipoglikemia, kadang diikuti dengan hiperglikemia.

Interaksi Obat-Makanan

AMPICILIN

Indikasi Infeksi yang disebabkan oleh bakteri gram positif atau gram negatif yang peka terhadap ampisilin. Infeksi saluran pernafasan bronkopneumonia, otitis media. Infeksi saluran kemih seperti pielonefritis akut, kronik, sistitis. Gonore yang tidak terkomplikasi. Infeksi alat kelamin wanita, seperti abrsiseptis, adniksitis. Endometritis,

Page 3: Informasi Obat

parametritis, pelviperitonitis, demam puerperal. Infeksi saluran pencernaan seperti shigelllosis, salmonelosis

Dosis Dewasa 3-4 kali 250-500 mg/hr. Dosis tinggi diberikan untuk infeksi yang lebih berat

Kontraindikasi Hipersensitifitas, pasien dengan riwayat alergi terhadap penicillin

Efek Samping Reaksi kepekaan seperti erythematosus maculopapular rashes, glosistis, stomasitis, mual, muntah, diare, pseudo membran colitis. Sistem hematopoetik dan limfotik, anemia, trombositopenia, eosinofilia, leukopenia, dan agranulositosis

Interaksi Obat-Obat Dengan makanan menurunkan konsentrasi ampisilin dalam plasma. Efek antagonis dengan tetrasiklin, kloramfenikol. Perhatian: berikan pada saat perut kosong 1 jam sebelum atau 2 jam sesudah makan.

Interaksi Obat-Makanan

AMDIXAL (amlodipin maleat)

Indikasi Hipertensi, profilaksis angina pektorisDosis Dewasa awal 5 mg 1xsehari. Maks 10 mg/hrKontraindikasi Hipersensitif terhadap amlodipin atau

dihidropiridin lain atau salah satu komponen obat ini, syok kardiogenik, stenosis aorta berat, angina pektoris tidak stabil, infark miokard akut, hipotensi berat, gangguan hati beratPerhatian: pasien dg gagal hati, insufisiensi ginjal dengan dialisis, hipotensi, gagal jantung kongestif, keha,ilan dan laktasi. Dapat mengganggu kemampuan mengemudi dan menjalankan mesin.

Efek Samping Mual, nyeri perut, gangguan hati (ikterus, peningkatan enzim hati), kelainan kulit (eksantema), gangguan muskuloskeletal (astenia, keram otot, mialgia, artalgia), gangguan saluran kemih, kehamilan, gangguan sistem syaraf, sakit kepala, lelah, mengantuk, somnolen, gangguan sensorik, udema, palpitasi, sensai panas dan kemerahan wajah, nyeri. Pemberian obat: berikan bersama atau tanpa makanan.

Interaksi Obat-Obat Efek ditingkatkan oleh antihipertensi lain dan antidepresan trisiklik. Nitrat, beta bloker, amiodaron, kuinidin.

Interaksi Obat-Makanan

Page 4: Informasi Obat

ONDANCETRON

Indikasi Mual dan muntah akibat radioterapi dan sitostatika. Pencegahan dan pengobatan mual dan muntah pasca operasi

Dosis Mual dan muntah pasca operasi 4 g IM sebagai dosis tunggal atau inj IV lambat

Kontraindikasi Hipersensitif Efek Samping Sakit kepala, rasa panas dan hangat pada kepala

dan epigastrium, peningkatan aminotransferase; konstipasi, reaksi hipersensitif, penglihatan kabur, pusing. Pemberian obat: berikan bersama atau tanpa makanan

Interaksi Obat-Obat -Interaksi Obat-Makanan -

PLETAAL (Silostazol 50 mg;100 mg)

Indikasi Pengobatan gejala iskemia seperti ulkus, rasa sakit dan dingin pada ekstremitas disebabkan karena adanya penyumbatan arteri kronis, pencegahan kambuhan infark otak (kecuali infark otak akibat kardioemboli)

Dosis 100 mg 2xsehariKontraindikasi Perdarahan, gagal jantung kongesi dan kehamilan.

Perhatian: menstruasi, cenderung mengalami perdarahan, kerusakan ginjal parah, menggunakan obat-obat: antikoagulan, anti trombotik, atau anti platelet lainnya, prepparat prostaglandin E, atau derivatnya

Efek Samping Ruam, palpitasi, takikardia, muka terasa panas, sakit kepala, pusing, mual, muntah. Pemberian obat: berikan sekurang-kurangnya 1/2 jam sebelum atau 2 jam sesudah makan

Interaksi Obat-ObatInteraksi Obat-Makanan

KSR (Kalium Klorida 600 mg)

Indikasi Pencegahan hipokalemia spesifikDosis 3xsehari 1-2 tab dengan sedikit air, 1-2 tab sehari

jika digunakan secara rutin dengan dosis pemeliharaan diuretika oral

Kontraindikasi Gagal ginjal, penyakit addison tidak diobati, dehidrasi akut, hiperkalemia, gangguan saluran cerna.

Page 5: Informasi Obat

Perhatian: pasien gagal ginjal harus mendapatkan perhatian khusus, oleh karena resiko hiperkalemia.

Efek Samping Mual, muntah, sakit pinggang dan diare. Pemberian obat: telan utuh, jangan dikunyah/dihancurkan.

Interaksi Obat-Obat Pemberian bersam ACEI, siklosporin, diuretik hemat kalium seperti spironolakton, triamteren, atau amilorid dapat meningkatkan resiko hiperkalemia.

Interaksi Obat-Makanan

ISDN

Indikasi Pengobatan dan pencegahan serangan angina pektoris. Terapi pemeliharaan pasca itark miokard. Infark miokard banu dengan gagal jantung kiri. Gagal ventrikel kiri akut g edema pulmoner yg sudah terjadi atau akan terjadi. Terapi jangka panjang gagal jantung kronispencegahan jangka panjang untuk seranagn angina

Dosis Tablet 5-10 mg 4xsehari. Tablet sublingual 5-10 mg tiap 2-3 jam

Kontraindikasi Hipotensi berat dan kegagalan sirkulasi akutinfark iokard dengan pengisian yg rendah, anemia, trauma di kepala, perdarahan serebral. Hindari penggunaan sildenafil, tadalafil, vardenafil

Efek Samping Sakit kepalam vasodilatasi kutaneus, hipotensi postural, ruam kulit

Interaksi Obat-Obat Efek dapat ditingkatkan oleh alkohol, sildenafil, tadalafil, vardenafil. Pemberian bersama dg ACE inhibitor, siklosporin, diuretik hemat K seperti spironolakton, triamteren, atau amilorid dpt meningkatkan risiko hiperkalemia. Pemberian obat: berikan pada saat perut kosong 1/2 jam sebelum makan.

Interaksi Obat-Makanan

ENZYPLEX

(amilase 10000 UI, protease 9000 UI, asam desoksikolat 30 mg, dimetilpolisiloksan 25 mg, vit B1 10 mg, vit b2 5 mg, vit B6 5 mg, vit B12 5 mcg, nikotinamida 10 mg, Ca-pantotenat 5 mg)

Indikasi Nutrisi tambahan untuk menjamin nutrisi melalui saluran cerna, metabolisme yang efisien dan lebih baik bermanfaat untuk gangguan pencernaan dan

Page 6: Informasi Obat

rasa sebah, kembung, terbentuknya gas perut, rasa tidak enak atau rassa penuh pada lambung

Dosis 1-2 tablet waktu makan atau segera setelah makanKontraindikasi -Efek Samping -Interaksi Obat-Obat -Interaksi Obat-Makanan -

INPEPSA (sukralfat 500 mg/5 ml suspensi)

Indikasi Pengobatan jangka pendek (s/d 8 minggu) pada ulkus duodenum dan gaster, gastritis kronis

Dosis Dewasa: 2 sdt 4x/hrKontraindikasi -Efek Samping Konstipasi, mulut keringInteraksi Obat-Obat Menurunkan absorpsi simetidin, siprofloksasin,

digoksin, ketokonazol, norfloksasin, fenitoin, ranitidin, tetrasiklin, teofilin. Pemberian obat: berikan pada saat perut kosong 1 jam sebelum atau 2 jam sesudah makan dan menjelang tidur malam.

Interaksi Obat-Makanan

MATOVIT

(tiap tablet (5 ml sirup): ekstrak kering bilberry 80 mg (40 mg), beta karoten 5 mg (2,5 mg0, retinol 1600 UI (800 UI), vit-E 40 mg (20 mg)

Indikasi Mengurangi kelelahan pada mata, membantu mempertajam pengihatan penderita dengan gangguan refraksi, mempercepat adaptasi dalam gelap sebagai antioksidan, memperbaiki gejala retinopati diabetes. Pemberian obat: berikan bersama atau tanpa makanan

Dosis Dewasa 2-3xsehari 1 tabletKontraindikasi -Efek Samping -Interaksi Obat-ObatInteraksi Obat-Makanan

AMBROXOL

Indikasi Gangguan saluran nafas akut dan kronik disertai sekresi bronki sub normal, terutama dalam eksaserbasi bronkitis kroik, bronkitis asmatik, asma bronkial. Berikan bersama makanan

Dosis Tablet 3xsehari 1 tablet

Page 7: Informasi Obat

Kontraindikasi -Efek Samping Gangguan saluran cerna ringan. Jarang: rekasi

alergi.Interaksi Obat-Obat -Interaksi Obat-Makanan -