implementasi nilai-nilai pendidikan karakter dalam ... filedalam pembelajaran tematik integratif...

15
IMPLEMENTASI NILAI-NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM PEMBELAJARAN TEMATIK INTEGRATIF PADA KELAS RENDAH SD N KARANGTENGAH 3 SRAGEN TAHUN 2016/2017 Disusun Sebagai Salah Satu Syarat Menyelesaikan Program Studi Strata S1 Pada Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar Oleh : NOVITA DEWI AGESTIA A510130005 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2017

Upload: lenga

Post on 08-Mar-2019

238 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: IMPLEMENTASI NILAI-NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM ... filedalam pembelajaran tematik integratif pada kelas rendah SD N KarangTengah 3 Sragen terdiri dari a.Pada tahap perencanaan

IMPLEMENTASI NILAI-NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM

PEMBELAJARAN TEMATIK INTEGRATIF PADA KELAS

RENDAH SD N KARANGTENGAH 3 SRAGEN

TAHUN 2016/2017

Disusun Sebagai Salah Satu Syarat Menyelesaikan Program Studi Strata S1

Pada Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Oleh :

NOVITA DEWI AGESTIA

A510130005

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

2017

Page 2: IMPLEMENTASI NILAI-NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM ... filedalam pembelajaran tematik integratif pada kelas rendah SD N KarangTengah 3 Sragen terdiri dari a.Pada tahap perencanaan
Page 3: IMPLEMENTASI NILAI-NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM ... filedalam pembelajaran tematik integratif pada kelas rendah SD N KarangTengah 3 Sragen terdiri dari a.Pada tahap perencanaan
Page 4: IMPLEMENTASI NILAI-NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM ... filedalam pembelajaran tematik integratif pada kelas rendah SD N KarangTengah 3 Sragen terdiri dari a.Pada tahap perencanaan
Page 5: IMPLEMENTASI NILAI-NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM ... filedalam pembelajaran tematik integratif pada kelas rendah SD N KarangTengah 3 Sragen terdiri dari a.Pada tahap perencanaan

1

IMPLEMENTASI NILAI-NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM

PEMBELAJARAN TEMATIK INTEGRATIF PADA KELAS

RENDAH SD N KARANGTENGAH 3 SRAGEN

TAHUN 2016/2017

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan 1.Implementasi nilai-nilai pendidikan

karakter dalam pembelajaran tematik integratif pada kelas rendah SD N

KarangTengah 3 Sragen, 2.Hambatan yang dihadapi guru dalam

mengimplementasikan nilai-nilai pendidikan karakter dalam pembelajaran tematik

integratif pada siswa kelas rendah SD N KarangTengah 3 Sragen, 3.Solusi yang

dihadapi guru dalam megimplementasikan nilai-nilai pendidikan karakter dalam

pembelajaran tematik integratif pada kelas rendah SD N Karangtengah 3 Sragen.

Jenis penelitian ini yaitu penelitian kualitatif dengan desaian deskriptif kualitatif.

Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu wawancara, observasi , dan

dokumentasi . Keabsahan data yang di gunakan yaitu triangulasi teknik dan sumber.

Proses analisis data menggunakan analisis aktif menurut Miles dan Huberman yang

meliputi: data reduction, data display, dan conclusion.

Hasil penelitian menunjukan bahwa 1.Implementasi nilai-nilai pendidikan karakter

dalam pembelajaran tematik integratif pada kelas rendah SD N KarangTengah 3

Sragen terdiri dari a.Pada tahap perencanaan pembelajaran meliputi 1).RPP yang

digunakan guru, 2).Dengan Buku Teks Siswa apakah guru hanya menyampaikan

materi pembelajaran atau dengan menanamkan nilai-nilai karakter saat proses

pembelajaran. b.Pada tahap pelaksanaan pembelajaran tematik integartif meliputi:

1).Peneliti menggunakan teknik observasi yang dilaksanakan tergantung pada tema,

subtema, dan pembelajaran saat itu yang dilaksanakan, 2).Observasi dilakukan

sebanyak 6x pertemuan, 3). Guru sering banyak menggunakan metode diskusi

kelompok. c.Pada tahap penilaian tematik integratif pada kelas rendah meliputi: 1).

Semua guru wali kelas rendah melakukan penilaian autentik yaitu penilaian sikap,

pengetahuan, dan kinerja. 2.Hambatan yang ditemukan oleh peneliti terdiri dari

a.Kurangnya sosialisasi tentang pembelajaran tematik Integratif dinas terkait,

b.Pengalokasian waktu juga membingungkan bagi guru karena porsi setiap mata

pelajaran berbeda-beda, c.Kurang memadainya sarana dan prasarana yang ada di

sekolah, d.Media pembelajaran/alat peraga, dan e.Variasi metode pembelajaran yang

masih terbatas, penilaian sikap siswa. 3.Solusi dari permasalahan tersebut terdiri dari

a.Guru seharusnya diberi bekal dalam seminar mengenai kurikulum 2013,

b.Permasalahan dikelas bisa diselesaikan dengan cara sharing atau bertukar pikiran

dalam KKG guru segugus sekolah, menggunakan alat / media yang efektif, efisien,

ramah lingkungan, dan yang sederhana, c.Guru memanfaatkan sarana dan prasarana

yang ada dengan sebaik mungkin, d.Dalam mengatasi alokasi waktu yang dirasa

kurang cukup terhadap tema atau materi yang diajarkan.

Kata kunci :implementasi, nilai pendidikan karakter, pembelajaran tematik

integratif.

Page 6: IMPLEMENTASI NILAI-NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM ... filedalam pembelajaran tematik integratif pada kelas rendah SD N KarangTengah 3 Sragen terdiri dari a.Pada tahap perencanaan

2

Abstract

This study aims to describe 1.Implementation values of character education in

integrative thematic learning in low grade SD N KarangTengah 3 Sragen,

2.Hambatan faced by teachers in implementing character education values in

integrative thematic learning in low grade students SD N KarangTengah 3 Sragen,

3.Solution faced by teachers in implementing the values of character education in

integrative thematic learning in low grade SD N Karangtengah 3 Sragen.

This type of research is qualitative research with descriptive qualitative descriptions.

Data collection techniques used were interviews, observation, and documentation.

Validity of data in use that is triangulation technique and source. The data analysis

process uses active analysis according to Miles and Huberman which include: data

reduction, display data, and conclusion.

The results showed that 1.Implementation of character education values in

integrative thematic learning in low grade SD N KarangTengah 3 Sragen consist of

a.On learning planning phase include 1) .PPP used by teacher, 2) .With Student

Textbook whether teacher just deliver the learning materials or by instilling the

values of the characters during the learning process. b. At the implementation stage

of integrative thematic learning includes: 1). Researchers use observation techniques

implemented depending on the theme, subtheme, and the current learning that is

implemented, 2). Observation done as much as 6x meetings, 3). Teachers often use

group discussion methods. c.At the integrative thematic assessment stage in the

lower classes include: 1). All homeroom teachers perform an authentic assessment of

attitude, knowledge, and performance assessments. 2. The obstacles encountered by

the researcher consist of a. Lack of socialization about integrative thematic learning

of the related offices, b. The allocation of time is also confusing for the teacher

because the portion of each subject is different, c.Inadequate facilities and

infrastructure that exist in the school, d .Media learning / props, and e.Variation

learning method is still limited, assessment of student attitudes. 3.The solution of the

problem consists of a.Teacher should be given a provision in a seminar on

curriculum 2013, b.Problem in the class can be solved by sharing or brainstorming in

a teacher school cluster as a school, using tools / media effective, efficient,

environmentally friendly, and the simplest, c.Guru utilize the existing facilities and

infrastructure as well as possible, d. In overcome the time allocation is not enough to

the theme or material taught.

Keywords: implementation, character education value, integrative thematic learning.

Page 7: IMPLEMENTASI NILAI-NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM ... filedalam pembelajaran tematik integratif pada kelas rendah SD N KarangTengah 3 Sragen terdiri dari a.Pada tahap perencanaan

3

1. PENDAHULUAN

Kurikulum pendidikan di Indonesia seperti halnya di negara lain,

selalu ditinjau ulang tiap 10 tahunan. Hasil peninjauan ulang terakhir

menghasilkan Kurikulum 2013. Pada tahun ajaran 2014/2015, Kurikulum

2013 sempat diterapkan secara serentak di seluruh Indonesia selama satu

semester, yaitu di semester pertama. Pada semester berikutnya, sekolah-

sekolah yang baru satu semester menerapkan Kurikulum 2013 yaitu pada

semester pertama tahun ajaran 2014/2015 kembali menggunakan Kurikulum

2006. Sementara itu, sekolah-sekolah yang telah menerapkan Kurikulum

2013 selama tiga semester tetap menggunakan Kurikulum 2013. Dengan

demikian, saat ini di Indonesia terdapat dua kurikulum pendidikan yang

digunakan (Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 160 Tahun

2014 tentang Pemberlakuan Kurikulum Tahun 2006 dan Kurikulum 2013).

Pada Kurikulum 2013, setiap jenjang pendidikan telah ditentukan

materi dan kompetensi minimal yang harus dicapai. Peraturan Menteri

Pendidikan dan Kebudayaan No. 21 Tahun 2016, tentang Standar Isi

Pendidikan Dasar dan Menengah, Pasal 1 ayat 1, menegaskan bahwa Standar

Isi untuk Pendidikan Dasar dan Menengah yang selanjutnya disebut Standar

Isi terdiri dari Tingkat kompetensi dan Kompetensi Inti sesuai dengan jenjang

dan jenis pendidikan tertentu.

Dalam lampiran peraturan tersebut, setiap tingkat kelas

dikelompokkan berdasarkan tingkat kompetensi 0 sampai dengan 6. Siswa

Sekolah Dasar berada pada tingkat kompetensi 1 sampai dengan 3.

Kompetensi yang harus dicapai setiap tingkatannya, meliputi sikap spiritual,

sikap sosial, pengetahuan, dan keterampilan. Separuh dari kompetensi yang

harus dicapai yaitu kompetensi spiritual dan kompetensi sosial berkaitan

dengan nilai-nilai karakter. Oleh sebab itu, dapat dikatakan bahwa Kurikulum

2013 sebagai kurikulum yang menekankan pada pengembangan karakter

siswa.

Salah satu SD N Karangtengah 3 Sragen menerapkan Kurikulum 2013

di mulai tahun 2013. Siswa kelas I sampai VI menerapkan kurikulum 2013.

Page 8: IMPLEMENTASI NILAI-NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM ... filedalam pembelajaran tematik integratif pada kelas rendah SD N KarangTengah 3 Sragen terdiri dari a.Pada tahap perencanaan

4

Dengan demikian siswa mulai terbiasa dengan pembelajaran sesuai dengan

kurikulum 2013. Berdasarkan hal ini, peneliti melakukan observasi di kelas

rendah SD N Karangtengah 3 Sragen karena guru di kelas rendah

mengembangkan pendidikan karakter yang berbeda dengan kelas lainnya.

Perbedaan kelas rendah dengan kelas tinggi adalah pada siswa kelas rendah

siswanya memiliki karakter yang unggul, berbudi pekerti yg luhur kepada

bpk/ ibu guru tidak hanya kepada wali kelasnya. Sedangkan pada kelas tinggi

siswanya sulit diatur, tata kramanya kurang sopan,dalam hal berpakaian

kurang rapi , tidak memperhatikan guru saat pelajaran dikelas, rame sendiri.

Berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan dengan Kepala SD N

Karangtengah 3 Sragen, menyatakan bahwa guru-guru di sekolah tersebut

masih kesulitan menerapkan pembelajaran yang sesuai dengan kurikulum

2013. Hal tersebut dikarenakan kurangnya sosialisasi dari pemerintah pada

awal penerapannya. Kepala sekolah sering mendapatkan keluhan dari guru

tentang proses pembelajaran tematik integratif. Salah satunya adalah

penilaian otentik. Di harapkan kepala sekolah menerapkan dan

mengembangkan pendidikan karakter menjadi hal yang utama dalam

pembelajaran di kelas maupun di sekolah. Sehingga, siswa di sekolah tersebut

diharapkan memiliki prestasi yang unggul dan berkarakter.

Pentingnya pendidikan karakter di sekolah tersebut menarik peneliti

untuk mendalami tentang implementasi pendidikan karakter dalam proses

pembelajaran di SD N KarangTengah 3 Sragen. Peneliti juga ingin

mengetahui tentang nilai- nilai karakter yang dikembangkan dalam

pembelajaran tematik integrasi di kelas rendah SD N Karangtengah 3 Sragen.

Berdasarkan uraian diatas maka peneliti memilih judul IMPLEMENTASI

NILAI-NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM PEMBELAJARAN

TEMATIK INTEGRATIF PADA SISWA KELAS RENDAH SD N

KARANG TENGAH 3 SRAGEN TAHUN 2016 / 2017.

Page 9: IMPLEMENTASI NILAI-NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM ... filedalam pembelajaran tematik integratif pada kelas rendah SD N KarangTengah 3 Sragen terdiri dari a.Pada tahap perencanaan

5

2. METODE PENELITIAN

Jenis penelitian ini adalah peneliatian kualitatif. Penelitian kualitatif

lebih menekankan kepada gambaran suatu peristiwa yang terjadi di

dilapangan. Moleong (2013: 6) menyatakan “bahwa penelitian kualitatif

merupakan penelitian yang dimaksud untuk memahami fenomena tentang apa

yang dialami oleh subjek penelitian, misalnya perilaku, persepsi, motivasi,

tindakan, dan lainnya secara holistik dengan cara deskripsi dalam bentuk

kata-kata dan bahasa, pada suatu konteks khusus yang alamiah dan dengan

memanfaatkan berbagai metode ilmiah”. Sehingga dalam penelitian kualitatif

seorang peneliti harus hadir secara langsung ke lapangan dengan tujuan

memperoleh data yang akurat.

Desain penelitian adalah istilah yang mengacu pada suatu rencana

untuk memilih subjek, situasi penelitian dan prosedur perhimpunan untuk

menjawab pertanyaan penelitian (Sutama 2015: 86). Pada penelitian ini

peneliti mengunakan desain penelitian deskriptif. Desain penelitian deskriptif

yaitu menerangkan kondisi yang benar-benar tejadi di lapangan yang

diperoleh melalui pengumpulan beberapa data yang mendukung penelitian.

Menurut Zuldafrial dan Muhammad Lahir (2012: 5) menyatakan “ bahwa

penelitian deskritif adalah data yang akan di kumpulkan berupa kata-kata,

gambar dan bukan angka-angka. Selain itu semua yang di kumpulkan

berkemungkinan menjadi kunci terhadap apa yang diteliti”.

3. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAAN

Pada Kurikulum 2013, setiap jenjang pendidikan telah ditentukan

materi dan kompetensi minimal yang harus dicapai. Peraturan Menteri

Pendidikan dan Kebudayaan No. 21 Tahun 2016, tentang Standar Isi

Pendidikan Dasar dan Menengah, Pasal 1 ayat 1, menegaskan bahwa Standar

Isi untuk Pendidikan Dasar dan Menengah yang selanjutnya disebut Standar

Isi terdiri dari Tingkat kompetensi dan Kompetensi Inti sesuai dengan jenjang

dan jenis pendidikan tertentu. Siswa Sekolah Dasar berada pada tingkat

kompetensi 1 sampai dengan 3. Kompetensi yang harus dicapai setiap

Page 10: IMPLEMENTASI NILAI-NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM ... filedalam pembelajaran tematik integratif pada kelas rendah SD N KarangTengah 3 Sragen terdiri dari a.Pada tahap perencanaan

6

tingkatannya, meliputi sikap spiritual, sikap sosial, pengetahuan, dan

keterampilan. Separuh dari kompetensi yang harus dicapai yaitu kompetensi

spiritual dan kompetensi sosial berkaitan dengan nilai-nilai karakter.

Salah satu implementasinya adalah melalui pendidikan karakter yang

diintegrasikan ke dalam pembelajaran. Proses pengambilan data

implementasi penelitian pembelajaran tematik integratif pada siswa SD kelas

rendah di SD N Karangtengah 3 Sragen tahun ajaran 2016/2017 berlangsung

pada bulan April-Mei 2017, dengan menggunakan teknik observasi,

wawancara, dan dokumentasi. Implementasi nilai-nilai pendidikan karakter

dalam pembelajaran tematik integratif ini pada teknik observasinya

dilaksanakan tergantung pada tema, subtema, dan pembelajaran yang saat itu

dilaksanakan oleh guru kelas I, II, dan III. Diantaranya untuk kelas I peneliti

mengobservasi pelaksanaan pembelajaran tematik integratif Tema 8

“Peristiwa Alam” Subtema 1 “Peristiwa siang dan malam” pembelajaran 1

dan 2. Untuk kelas II peneliti mengobservasi pelaksanaan pembelajaran

tematik integratif Tema 8 “Keselamatan di Rumah dan Perjalanan” Subtema

1 “Aturan Keselamatan di Rumah” pembelajaran 1 dan 2. Sedangkan kelas

III peneliti mengobservasi pelaksanaan pembelajaran tematik integratif Tema

8 “Bumi dan Alam Semesta” Subtema 1 “Bumi bagian dari Alam Semesta”

pembelajaran 1 dan 2, sehingga observasi dilakukan sebanyak 6 (enam) kali

pertemuan, pada masing-masing kelas dilaksanakan observasi sebanyak 2

(dua) kali pertemuan. Wawancara dilakukan disela-sela waktu istirahat dan

pulang sekolah. Untuk mengetahui tahap perencanaan pembelajaran tematik

di SD N Karangtengah 3 Sragen ini, peneliti menggunakan teknik observasi

dan dokumentasi. Dokumen yang diamati adalah rencana pelaksanaan

pembelajaran (RPP) yang digunakan oleh guru sebagai pedoman dalam

melaksanakan kegiatan belajar mengajar dikelas.

Dalam mengimplementasikan Nilai-nilai Pendidikan Karakter dalam

Pembelajaran Tematik Integratif pada Kelas Rendah pada tahap perencanaan

Pembelajaran Tematik berdasarkan hasil penelitian, RPP yang digunakan

guru sebagai pedoman dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran di kelas

Page 11: IMPLEMENTASI NILAI-NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM ... filedalam pembelajaran tematik integratif pada kelas rendah SD N KarangTengah 3 Sragen terdiri dari a.Pada tahap perencanaan

7

yang semua telah menggunakan tematik integratif. Salah satu hal yang harus

dilakukan oleh guru sebelum merancang pembelajaran adalah melakukan

analisis terhadap standar isi. Ada tiga hal yang dianalisis yaitu analisis tujuan

mata pelajaran, analisis ruang lingkup mata pelajaran, dan analisis KI dan KD

mata pelajaran untuk selanjutnya memetakan dan menetapkan indikator, dan

teknik penilaian.

Pada tahap pelaksanaan pembelajaran tematik integratif dalam

pelaksanaan pembelajaran tematik, guru harus membuat kegiatan yang

didalamnya memberikan kesempatan pada siswa untuk berperan aktif dalam

seluruh kegiatan. Seluruh kegiatan pembelajaran yang berlangsung di dalam

kelas memberikan kesempatan bagi siswa untuk menjawab pertanyaan, baik

itu pertanyaan yang ditanyakan oleh guru maupun pertanyaan yang

ditanyakan oleh teman satu kelas. Seluruh kegiatan pembelajaran juga

memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengajukan pertanyaan-

pertanyaan yang berhubungan dengan materi yang dipelajarinya.

Pada tahap penilaian pembelajaran tematik integratif objek dalam

penilaian pembelajaran tematik mencakup penilaian terhadap proses dan hasil

belajar siswa. Berdasarkan hasil pengamatan yang peneliti lakukan di kelas I,

II dan III sebanyak enam kali, semua guru wali kelas I, II, III melakukan

evaluasi proses, yaitu penilaian sikap. Untuk teknik penilaian pengetahuan,

semua guru menerapkannya di kelas, serta dalam hal teknik penilaian kinerja

semua guru menerapkannya tergantung materi pembelajaran dan kondisi pada

saat proses pembelajaran.

Saat pelaksanaan pembelajaran tematik integratif guru juga memiliki

hambatan yang dihadapi diantaranya yaitu kurangnya sosialisasi tentang

pembelajaran tematik Integratif dinas terkait. Sosialisasi ini hanya dilakukan

sekali sejak diberlakukannya kurikulum KTSP yang menggunakan model

pembelajaran tematik, ketersediaan sarana dan prasarana berupa media

pembelajaran, guru juga merasa bahwa dirinya belum menerapkan metode

pembelajaran yang bervariatif dan guru merasa masih kesulitan untuk

melakukan penilaian sikap.

Page 12: IMPLEMENTASI NILAI-NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM ... filedalam pembelajaran tematik integratif pada kelas rendah SD N KarangTengah 3 Sragen terdiri dari a.Pada tahap perencanaan

8

Maka solusi yang di gunakan oleh sekolah untuk mengatasi hambatan

yang dihadapi dalam mengimplementasikan nilai-nilai pendidikan karakter

dalam pembelajaran tematik integratif diantaranya yaitu guru seharusnya

diberi bekal dalam seminar mengenai kurikulum 2013, permasalahan dikelas

bisa diselesaikan dengan cara sharing atau bertukar pikiran dalam KKG guru

segugus sekola, menggunakan alat / media yang efektif, efisien, ramah

lingkungan, dan yang sederhana, guru memanfaatkan sarana dan prasarana

yang ada dengan sebaik mungkin

4. PENUTUP

1) Implementasi nilai-nilai pendidikan karakter dalam pembelajaran tematik

integratif pada kelas rendah terdiri dari 1) Pada tahap perencanaan

pembelajaran meliputi a) RPP yang digunakan guru sebagai pedoman

dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran di kelas semua telah

menggunakan pembelajaran tematik integratif, b) Dengan Buku Teks

Siswa apakah guru hanya menyampaikan materi pembelajaran atau dengan

menanamkan nilai-nilai karakter saat proses pembelajaran. 2) Pada tahap

pelaksanaan pembelajaran tematik integratif dalam mengimplementasikan

nilai-nilai pendidikan karakter, meliputi a) Peneliti dalam penelitiannya

menggunakan teknik observasi yang dilaksanakan tergantung pada tema,

subtema, dan pembelajaran yang saat itu dilaksanakan oleh guru kelas I, II,

dan III. Diantaranya untuk kelas I peneliti mengobservasi pelaksanaan

pembelajaran tematik integratif Tema 8 “Peristiwa Alam” Subtema 1

“Peristiwa siang dan malam” pembelajaran 1 dan 2. Untuk kelas II peneliti

mengobservasi pelaksanaan pembelajaran tematik integratif Tema 8

“Keselamatan di Rumah dan Perjalanan” Subtema 1 “Aturan Keselamatan

di Rumah” pembelajaran 1 dan 2. Sedangkan kelas III peneliti

mengobservasi pelaksanaan pembelajaran tematik integratif Tema 8

“Bumi dan Alam Semesta” Subtema 1 “Bumi bagian dari Alam Semesta”

pembelajaran 1 dan 2. b) Observasi dilakukan sebanyak 6 (enam) kali

pertemuan, pada masing-masing kelas dilaksanakan observasi sebanyak 2

Page 13: IMPLEMENTASI NILAI-NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM ... filedalam pembelajaran tematik integratif pada kelas rendah SD N KarangTengah 3 Sragen terdiri dari a.Pada tahap perencanaan

9

(dua) kali pertemuan, c) Dalam pelaksanaan pembelajaran di kelas, guru

sering menerapkan metode diskusi kelompok untuk menyelesaikan suatu

pertanyaan atau permasalahan. Guru terbiasa dengan memberikan tugas

dengan cara pembagian kelompok pada kelas II, III. 3) Pada tahap

penilaian pembelajaran tematik integratif meliputi: a) Semua guru wali

kelas I, II, III melakukan evaluasi proses, yaitu penilaian sikap, penilaian

pengetahuan, serta dalam hal penilaian kinerja semua guru menerapkannya

tergantung materi pembelajaran.

2) Hambatan yang peneliti temukan mengenai pembelajaran tematik

integratif di SD N Karangtengah 3 Sragen terdiri dari 1) Kurangnya

sosialisasi tentang pembelajaran tematik Integratif dinas terkait 2)

Pengalokasian waktu juga membingungkan bagi guru karena porsi setiap

mata pelajaran berbeda-beda, 3) Kurang memadainya sarana dan prasarana

yang ada di sekolah, 4) Media pembelajaran/alat peraga, dan 5) Variasi

metode pembelajaran yang masih terbatas, dan penilaian sikap siswa.

3) Solusi yang dihadapi dalam mengatasi hambatan dalam

mengimplementasikan nila-nilai pendidikan karakter dalam pembelajaran

tematik integratif pada kelas rendah terdiri dari 1) Guru seharusnya diberi

bekal dalam pelatihan mengenai kurikulum 2013, 2) Permasalahan dikelas

bisa diselesaikan dengan cara sharing atau bertukar pikiran dalam KKG

guru segugus sekolah, 3) Menggunakan alat / media yang efektif, efisien,

ramah lingkungan, dan yang sederhana, 4) Guru memanfaatkan sarana dan

prasarana yang ada dengan sebaik mungkin, serta 5) Dalam mengatasi

alokasi waktu yang dirasa kurang cukup terhadap tema atau materi yang

diajarkan.

DAFTAR PUSTAKA

Abbas, Kasmawati and Zainudin Bin Hassan. 2014. “INTEGRATED LEARNING

MODEL CULTURAL-ART AND CHARACTER EDUCATION.” e-journal

International for Innovation Education and Research Faculty of Education,

UTM, Skudai, Johor Bahru. Volume 02-8. (www.ijier.net/index.php/ijier)

Page 14: IMPLEMENTASI NILAI-NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM ... filedalam pembelajaran tematik integratif pada kelas rendah SD N KarangTengah 3 Sragen terdiri dari a.Pada tahap perencanaan

10

Afifudin dan Beni Ahmad Saebeni. 2012. METODOLOGI PENELITIAN

KUALITATIF. Bandung: CC. PUSTAKA SETIA.

Arikunto. 2010. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: PT. Bumi Aksara

Atikah Mumpuni dan Muhsinatun Siasah Masruri. 2015. Muatan Nilai-Nilai

Karakter pada Buku Teks Kurikulum 2013 Pegangan Guru dan Pegangan

Siswa Kelas II. Jurnal Nasional, Universitas Negeri Yogyakarta

([email protected])

Daryanto. 2014. Pembelajaran Tematik, Terpadu, Terintegrasi (Kurikulum 2013).

Yogyakarta: Gava Media.

Daryanto dan Herry Sudjendro. 2014. Siap Menyongsong Kurikulum 2013.

Yogyakarta: Gava Media.

Dian, Yovita Putranti. 2014. IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN TEMATIK

INTEGRATIF DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK KELAS IV B SD

NEGERI PERCOBAAN 3 PAKEM. Skripsi Program Sarjana Pendidikan

Sekolah Dasar (PGSD). UNY: Yogyakarta

Khoiru, Lif Ahmadi dan Sofan Amri. 2014. PENGEMBANGAN & MODEL

PEMBELAJARAN TEMATIK Integratif. Jakarta: Prestasi Pustakaraya

Lickona, Thomas. 2012. Mendidik Untuk Membentuk Karakter: Bagaimana Sekolah

dapat Memberikan Pendidikan Sikap Hormat dan Bertanggung Jawab.

Penerjemah: Juma Abdu Wamaungo. Jakarta: Bumi Aksara.

Majdid, Abdul. 2008. PERENCANAAN PEMBELAJARAN Mengembangkan Standar

Kompetensi Guru. Bandung: PT. REMAJA ROSDAKARYA

Moleong, Lexy. 2013. Metodologi Penelitian Kualitatif. Jakarta: PT. Rosdakarya

Remaja.

Muchlas Samani & Hariyanto. 2011. Konsep dan Model Pendidikan Karakter.

Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Muflihah. 2014. “ IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN TEMATIK KELAS I

SUBTEMA LINGKUNGAN SEKOLAHKU DI SD Hj. ISRIATI

BAITURRAHMAN 1 SEMARANG TAHUN PELAJARAN 2014/2015”

Skripsi Program Sarjana Pendidikan Madrasah Ibtidayah (PGMI). UINW

Semarang.

Muhammad Fadlillah dan Lilif Mualifatu Khorida. 2013. Pendidikan Karakter Anak

Usia Dini: Konsep & Aplikasinya dalam PAUD. Yogyakarta: Ar-Ruzz

Media.

Page 15: IMPLEMENTASI NILAI-NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM ... filedalam pembelajaran tematik integratif pada kelas rendah SD N KarangTengah 3 Sragen terdiri dari a.Pada tahap perencanaan

11

Mulyasa E. 2016. Pengembangan dan Implementasi Kurikulum 2013. Bandung: PT.

Remaja Rosdakarya

Muslich, Masnur. 2011. Pendidikan Karakter: Menjawab Tantangan Krisis

Multidimensional. Jakarta: Bumi Aksara.

Retno Listyarti 2012. Pendidikan Karakter dalam Metode AKTIF, INOVATIF, &

KREATIF. Jakarta : Erlangga

Rusman. 2015. PEMBELAJARAN TEMATIK TERPADU : Teori, Praktik dan

Penilaian. Bandung : Raja Grafindo Persada

Salahudin, Anas dan Irwanto Akrieciehie. 2013. Pendidikan Karakter Pendidikan

Berbasis Agama & Budaya Bangsa. Bandung: CV Pustaka Setia

Sugiyono. 2015. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif,

dan R&D. Bandung: ALFABETA

Sukardi. 2006. PENELITIAN KUALITATIF – NATURALISTIK DALAM

PENDIDIKAN . Yogyakarta : Usaha Kelarga.

Sutama. 2010. METODE PENELITIAN PENDIDIKAN Kuantitatif, Kualitatif, PTK ,

R & D. Kartasura : Fairuz Media

Tohirin. 2013. Metode Penelitian Kualitatif dalam Penddikan dan Bimbingan

Konseling: Pendekatan Praktis untuk Peneliti Pemula dan Dilengkapi

dengan Contoh Transkrip Hasil Wawancara serta Model Penyajian Data.

Jakarta: Rajawali Press.

Wibowo, Agus. 2012. Pendidikan Karakter: Strategi Membangun Karakter Bangsa

Berperadaban. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Zubaedi. 2011. Desain Pendidikan Karakter: Konsep dan Aplikasinya dalam

Lembaga Pendidikan. Jakarta: Kencana Pustaka.