implementasi manajemen keuangan sekolah

13
IMPLEMENTASI MANAJEMEN KEUANGAN SEKOLAH DALAM PENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN (Studi Kasus di SMA Negeri 2 Sibolga) TES IS Oleh DELIMAHYUNI NPM. 081801071 PROGRAM PASCASARJANA MAGISTER ADMINISTRASI PUBLIK UNIVERSITAS MEDAN AREA MEDAN 2010 UNIVERSITAS MEDAN AREA

Upload: others

Post on 18-Nov-2021

4 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: IMPLEMENTASI MANAJEMEN KEUANGAN SEKOLAH

IMPLEMENTASI MANAJEMEN KEUANGAN SEKOLAH

DALAM PENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN (Studi Kasus di SMA Negeri 2 Sibolga)

TES IS

Oleh

DELIMAHYUNI NPM. 081801071

PROGRAM PASCASARJANA

MAGISTER ADMINISTRASI PUBLIK

UNIVERSITAS MEDAN AREA

M E D A N

2010

UNIVERSITAS MEDAN AREA

Page 2: IMPLEMENTASI MANAJEMEN KEUANGAN SEKOLAH

IMPLEMENTASI MANAJEMEN KEUANGAN SEKOLAH

DALAM PENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN (Studi Kasus di SMA Negeri 2 Sibolga)

TE SIS

Untuk Memperoleh Gelar Magister Administrasi Publik (MAP) Program Pascasarjana Universitas Medan Area

Oleh

DELIMAHYUNI NPM. 081801071

PROGRAM P ASCASARJANA

MAGISTER ADMINISTRASI PUBLIK

UNIVERSITAS MEDAN AREA

M E D A N

2010

UNIVERSITAS MEDAN AREA

Untuk Memperoleh Gelar Magister Administrasi Publik (MAP) Program Pascasarjana Universitas Medan Area

Oleh

Page 3: IMPLEMENTASI MANAJEMEN KEUANGAN SEKOLAH

Judul

N a m a

NP M

UNIVERSIT AS MEDAN AREA PROGRAM PASCASARJANA

MAGISTER ADMINISTRASI PUBLIK

HALAMAN PERSETUJUAN

Implementasi Manajemen Keuangan Sekolah Dalam

Peningkatan Mutu Pendidikan (Studi Kasus di SMA Negeri 2

Sibolga)

Delimahyuni

081801071

Menyetujui

Pembimbing I Pembimbing II

Drs. Usm n Tarigan, MS . Drs, Murbanto Sinaga, MA.

Ketua Program Studi

Magister Administrasi Publik

Drs. Kariono, MA

Direktur

Drs. Heri Kusmanto, MA

UNIVERSITAS MEDAN AREA

Implementasi Manajemen Keuangan Sekolah

Peningkatan Mutu Pendidikan (Studi Kasus di SMA

Sibolga)

Delimahyuni

081801071

Menyetujui Menyetujui

Pembimbing I Pembimbing II

n Tarigan, MS . Drs, Murbanto Sinaga,

Page 4: IMPLEMENTASI MANAJEMEN KEUANGAN SEKOLAH

Telah diuji pada Tanggal 05 Mei 2010

N a m a

NP M

Delimahyuni

081801071

Panitia Penguji Tesis :

Ketua : Warjio, SS, MA

Sekretaris : Ir. Azwana, MP

Pembimbing I : Drs. Usman Tarigan, MS.

Pembimbing II : Drs, Murbanto Sinaga, MA.

Penguji Tamu : Drs. Kariono, MA

UNIVERSITAS MEDAN AREA

081801071

Page 5: IMPLEMENTASI MANAJEMEN KEUANGAN SEKOLAH

ABSTRAK Implementasi Manajemen Keuangan Sekolah Dalam Peningkatan Mutu Pendidikan

N a m a : Delimahyuni N P M : 081801071 Program : Magister Administrasi Publik Pembimbing I : Drs. Usman Tarigan, MS Pembimbing II : Drs. Murbanto Sinaga, MA

Penelitian ini dilakukan di SMA Negeri 2 Sibolga, Jalan Kapiten Pattimura, Kelurahan Sarudik, Kecamatan Sibolga Selatan. Secara umum tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana Implementasi manajemen keuangan sekolah SMA Negeri 2 Sibolga.

Metode pencarian sumber-sumber dana sekolah SMA Negeri 2 Sibolga dalam peningkatan mutu pendidikan, bagaimana RAPBS direncanakan di SMA Negeri 2 Sibolga, faktor-faktor dominan yang mengganggu pelaksanaan pengeloaan keuangan sekolah SMA Negeri 2 Sibolga dalam peningkatan mutu pendidikan. bagaimana pengawasan keuangan sekolah dilaksanakan guna menghasilkan mutu pendidikan, untuk mengetahui dampak pengelolaan keuangan sekolah terhadap mutu pendidikan.

Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif yang mengacu pada Miles, Huberman, clan Moleong. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Data tersebut dianalisis dengan menerapkan Triangulasi: kredibilitas, keterkaitan, ketergantungan dan ketegasan.

Basil penelitian menunjukkan bahwa: 1. Strategi pencarian sumber-sumber dana SMA Negeri 2 Sibolga masih

mengharapkan dari pemerintah dan dana dari orang tua siswa. 2. * APBS telah diterapkan di SMA Negeri 2 Sibolga.

* Tahapan penyusunan APBS di SMA Negeri 2 Sibolga yaitu: 1) RKAS, 2) RAPBS, 3) APBS (APBS-P, jika ada penambahan/pengurangan dana), 4) Pelaksanaan Anggaran, 5) Pelaporan dan Pertanggungjawaban.

* Kendala yang dihadapi dalam pengelolaan APBS adalah: 1 ). Dana yang diprogramkan datangnya terlambat karena APBD belum dicairkan. 2). Dana yang dicairkan APBD tidak sesuai dengan dana yang ditetapkan oleh sekolah.

* Dasar Hukum Penyusunan RAPBS berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 19 Tahun 2007, pasal 8 pada bidang keuangan dan pembiayaan.

3. Faktor dominan yang mengganggu) pengelolaan keuangan sekolah dalam meningkatkan mutu pendidikan antara lain: a) Kurangnya kesadaran orang tua siswa terhadap kewajiban membayar uang komite sekolah, b) Pada umumnya orang tua siswa tergolong ekonomi lemah, c) Faktor kenakalan siswa, orang tua telah memberikan anak uang komite sekolah, tetapi anak mengunakan untuk keperluan yang lain diluar keperluan sekolah.

4. Pengawasan keuangan sekolah dilaksanakan dengan dua jalur, yakni: jalur pemerintah dan jalur masyarakat.

Key Words : Salah satu cara peningkatan mutu pendidikan di sekolah adalah dengan pengimplementasian manajemen keuangan sekolah

iv UNIVERSITAS MEDAN AREA

peningkatan mutu pendidikan, bagaimana RAPBS direncanakan Sibolga, faktor-faktor dominan yang mengganggu pelaksanaan

sekolah SMA Negeri 2 Sibolga dalam peningkatan mutu pengawasan keuangan sekolah dilaksanakan guna menghasilkan

pendidikan, untuk mengetahui dampak pengelolaan keuangan sekolah pendidikan.

Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian pada pada Miles, Huberman, clan clan Moleong. Moleong. Data Data dikumpulkan

wawancara dan dokumentasi. Data tersebut dianalisis menerapkan Triangulasi: kredibilitas, keterkaitan, ketergantungan dan

Basil penelitian menunjukkan bahwa: pencarian sumber-sumber dana SMA Negeri 2 Sibolga

mengharapkan dari pemerintah dan dana dari orang tua siswa. APBS telah diterapkan di SMA Negeri 2 Sibolga. Tahapan penyusunan APBS di SMA Negeri 2 Sibolga yaitu: RAPBS, 3) APBS (APBS-P, jika ada penambahan/pengurangan Pelaksanaan Anggaran, 5) Pelaporan dan Pertanggungjawaban. Kendala yang dihadapi dalam pengelolaan APBS adalah: 1

diprogramkan datangnya terlambat karena APBD belum dicairkan. dicairkan APBD tidak sesuai dengan dana yang ditetapkan

Dasar Hukum Penyusunan RAPBS berdasarkan Peraturan Menteri

Page 6: IMPLEMENTASI MANAJEMEN KEUANGAN SEKOLAH

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum wr,wbr.

Dengan helahan napas lega sembari mengucapkan puji dan syukur sedalam­

dalamnya atas karunia Allah Yang Maha Rahman dan Maha Rahim tesis ini telah

dapat diselesaikan walaupun disana sini masih terdapat kelemahannya. Selanjutnya

shalawat dan salam disampaikan kepada Muhammad Rosurullah yang telah

membawa abad pencerahan dari kebodohan kealam ilmu pengetahuan dan

tehnologi, sehingga manusia saat ini mengalami kemajuan dari segala bidang.

Tesis ini disusun untuk memenuhi tugas dan syarat memperoleh gelar

Magister Administrasi Publik, Pasca Sarjana Universitas Medan Area, yang

berjudul "Implementasi Manajemen Keuangan Sekolah Dalam Peningkatan Mutu

Pendidikan (Studi Kasus di SMA Negeri 2 Sibolga)".

Dengan selesainya tesis ini, penulis telah banyak mendapatkan bantuan

material maupun dukungan moril dan membimbing (penulisan) dari berbagai

pihak. Untuk itu penghargaan terima kasih disampaikan kepada:

1. Rektor Universitas Medan Area, Prof. Dr. H.A. Y akub Matondang, MA.

2. Direktur Pasca Sarjana Universitas Medan Area, Drs. Heri Kusmanto, MA.

3. Ketua Program Studi Magister Administrasi Publik, Drs. Kariono, MA.

4. Komisi Pembimbing: Drs. Usman Tarigan, MS. dan Drs. Murbanto Sinaga,

MA.

5. Rekan-rekan mahasiswa Pasca Sarjana Universitas Medan Area seangkatan

tahun 2008.

6. Narasumber Kepala SMA Negeri 2 Sibolga Drs. Ngalemi Sembiring.

viii UNIVERSITAS MEDAN AREA

abad pencerahan dari kebodohan kealam ilmu pengetahuan

sehingga manusia saat ini mengalami kemajuan dari segala

Tesis ini disusun untuk memenuhi tugas dan syarat memperoleh

Magister Administrasi Publik, Pasca Sarjana Universitas Medan

"Implementasi Manajemen Keuangan Sekolah Dalam Peningkatan

Pendidikan (Studi Kasus di SMA Negeri 2 Sibolga)".

Dengan selesainya tesis ini, penulis telah banyak mendapatkan

maupun dukungan moril dan membimbing (penulisan)

Untuk itu penghargaan terima kasih disampaikan kepada:

Universitas Medan Area, Prof. Dr. H.A. Y akub Matondang,

Page 7: IMPLEMENTASI MANAJEMEN KEUANGAN SEKOLAH

7. Rekan-rekan Guru dan Staf Pegawai SMA Negeri 2 Sibolga yang tidak dapat

peneliti sebut satu persatu namanya.

8. Komite Sekolah SMA Negeri 2 Sibolga.

Ucapan terima kasih juga disampaikann kepada Suami tercinta Drs.

Muhammad Yazid dan anak-anak yaitu Shishilya Yazid dan Fachri Yazid, yang

banyak memberikan dorongan dan dukungan sehingga penulisan tesis ini dapat

diselesaikan.

Wassalamualaikum wr,wbr.

Medan,

UNIVERSITAS MEDAN AREA

memberikan dorongan dan dukungan sehingga penulisan tesis

diselesaikan.

Wassalamualaikum wr,wbr.

Medan,

Page 8: IMPLEMENTASI MANAJEMEN KEUANGAN SEKOLAH

DAFTARI SI

Halaman HALAMAN PERSETUJUAN ........................................ .

HALAMAN PENGESAHAN ....................................................... ii ABSTRAKSI ................. . ........................... . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . iv KATA PENGANTAR .............................. . . . . . . . . .. . . . . . . .... . . . . . , ......... Vlll

DAFTAR ISI ... . . . . . . . ... ... . . . . . . . . . . . .... ... . . . ... . . . . . . . . . . . ... .. . . ......... x

DAFT AR TABEL . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ... . . . . . . . . . . ... . ... . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. XI

LAMP IRAN BAB I

BAB II BAB III

BAB IV BAB V

BAB VI

: PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang .......................................... 1 1.2. Perumusan Masalah .... , ..................................... 6 1.3. Tujuan Penelitian . . . . . . . . . . ... . . . . . . ... . . ... . . .... . . . . . . . . . 7 1.4. Manfaat Hasil Penelitian ................................. 8 1.5. Kerangka Pemikiran .......................................... 8 : TINJAUAN PUSTAKA ............................... 11 : METODE PENELITIAN

3.1. Bentuk Penelitian ......................................... .43 3.2. Lokasi Penelitian ......................................... .44 3.3. Populasi dan Sampel ......................................... .44 3.4.Tahnik Pengumpulan Data ................................ .44 3.5.Defenisi Konsep Dan Defenisi Operasional ............ : . .49 3.6.Tehnik Analisis Data .......................................... 50

: GAMBARAN UMUM LOK.AS! PENELITIAN ................... 53 : HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN a. Hasil Penelitian .......................................... 59 b. Pembahasan .......................................... 62 : KESIMPULAN DAN IMPLIKASI KEBIJAKAN

6.1. Kesimpulan ................................................................... 82 6.2. Implikasi Kebijakan ....................................................... 84

DAFTAR PUSTAKA

x UNIVERSITAS MEDAN AREA

1.2. Perumusan Masalah .... , .........................1.3. TujTujTu uan Penelitian . . . . . . . . . . ... . . . . . . ... . . ... . . ....

1.4. Manfaat Hasil Penelitian .....................1.5. Kerangka Pemikiran ..............................: TINJAUAN PUSTAKA ...................: METODE PENELITIAN

3.1. Bentuk Penelitian ...............................3.2. Lokasi Penelitian ...............................3.3. Populasi dan Sampel ......................................... 3.4.Tahnik Pengumpulan Data .....................3.5.Defenisi Konsep Dan Defenisi Operasional ......3.6.Tehnik Analisis Data ..................................

: GAMBARAN UMUM LOK.AS! PENELITIAN ................... : HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN a. Hasil Penelitian .................................b. Pembahasan ...............................: KESIMPULAN DAN IMPLIKASI KEBIJAKAN

6.1. Kesimpulan ................................................................... 6.2. Implikasi KebijKebijKebi akan .......................................................

Page 9: IMPLEMENTASI MANAJEMEN KEUANGAN SEKOLAH

DAFT AR T ABEL

Halaman

Tabel 4.1. Jumlah Siswa 5 (lima) Tahun Terakhir ...... ............................. 56

Tabel 4.2. Kondisi Guru 5 (lima) Tahun Terakhir ........... ............ . . . . ........ 56

Tabel 4.3. Kondisi Tenaga Administrasi 5 (lima Tahun Terakhir . . . ., ...... 57

Tabel 4.4. Jumlah Ruang Kelas .................................................. . . ....... 57

Tabel 4.5. Perkembangan Besarnya Dang Komite Sekolah . . . . . . . . . . . . . . . ... 58

Tabel 5.1. APBS SMA Negeri 2 Sibolga Tahun 2006 s/d 2010 ... . ..... 64

Tabel 5.2. Pekerjaan Orang Tua Siswa . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 65

xi UNIVERSITAS MEDAN AREA

Jumlah Ruang Kelas .................................................. . .

Perkembangan Besarnya Dang Komite Sekolah . . . . . . . . . . . .

APBS SMA Negeri 2 Sibolga Tahun 2006 s/d 2010 ... . .

Pekerjaan Orang Tua Siswa . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

Page 10: IMPLEMENTASI MANAJEMEN KEUANGAN SEKOLAH

B ABI

P E ND AHULU A N

1.1 Latar Belakang Masalah

Indonesia salah satu Negara yang sedang berkembang, merasa wajib

melaksanakan pembangunan disegala bidang. Salah satu diantaranya adalah

pembangunan sumber daya manusia. Pembangunan sumber daya manusia itu dapat

dilaksanakan diantaranya melalui proses pendidikan. Namun demikian kemaj'uan

tehnologi dan perkembangan ilmu pengetahuan menuntut lembaga pendidikan

untuk meningkatkan mutunya.

Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana

belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan

potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual, keagamaan, pengendali!'ln diri,

kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia serta keterampilan yang diperlukan dirinya

dan masyarakat bangsa dan Negara.

Tuntutan itu disikapi dengan baik oleh pemerintah. Hal ini dapat dilihat

dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003, Tentang Sistem

Pendidikan Nasional yang berbunyi:

"Pendikan Nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak, serta peradapan bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan k�hidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga Negara yang demokratis serta bertanggung jawab.

I ;,> 1··

UNIVERSITAS MEDAN AREA

pembangunan sumber daya manusia. Pembangunan sumber daya manusia

dilaksanakan diantaranya melalui proses pendidikan. Namun demikian

dan perkembangan ilmu pengetahuan menuntut lembaga

meningkatkan mutunya.

Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan

proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan

dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual, keagamaan, pengendali

kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia serta keterampilan yang diperlukan

masyarakat bangsa dan Negara.

Tuntutan itu disikapi dengan baik oleh pemerintah. Hal ini

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003, Tentang

Page 11: IMPLEMENTASI MANAJEMEN KEUANGAN SEKOLAH

Agar tujuan tersebut tercapai. Pemerintah melalui Departemen Pendidikan

Nasional dalam upaya mencapai tujuan tersebut turut melibatkan masyarakat untuk

secara aktif bergerak mengadakan pembaharuan-pembaharuan di bidang pendidikan

tersebut. Pembaharuan itu antara lain menyangkut proses pengelolaan manajemen

keuangan dan kurikulum tepatnya yang menyangkut bagaimana kurikulum dapat

diaplikasikan dalam proses belajar mengajar dengan harapan bahwa pendidikan

dapat dilaksanakan secara demokratis dan berkeadilan serta tidak diskriminatif

dengan menjunjung tinggi nilai hak azasi manusia, nilai keagamaan, nilai budaya

dan kemajemukan bangsa. Pendidikan yang berhasil yang banyak bergantung pada

baiknya pengelolaan keuangan tepatnya keuangan sekolah diharapkan dapat

diselenggarakan sebagai satu kesatuan yang sistematik, menerapkan sistem terbuka

dan multi makna. Hal ini penting diperhatikan agar terbangun kepercayaan pemberi

dana untuk secara berkelanjutan membantu sekolah (Depdiknas, 1999:97).

Agar tujuan tersebut dapat tercapai kepala sekolah seharusnya tnampu

mengatur administrasi keuangan dan menyususun RAPBS . Pengelolaan sekolah

yang baik memerlukan biaya yang besar dan mahal, sedangkan kemampuan

anggaran pemerintah propinsi dan kabupaten/ kota untuk menyelenggarakan

pembangunan di bidang pendidikan sangat terbatas. Oleh sebab itu Dinas

Pendidikan Propinsi dan Kabupaten/Kota perlu mengambil langkah kebijakan untuk

mengatasi kendala tersebut dengan cara membuat perencanaan terpadu sumber dan

penggunaan dana yang dituangkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja

Sekolah ataupun Satuan Pendidikan (APBS).

2 UNIVERSITAS MEDAN AREA

dilaksanakan secara demokratis dan berkeadilan serta tidak

menjunjung tinggi nilai hak azasi manusia, nilai keagamaan,

kemajemukan bangsa. Pendidikan yang berhasil yang banyak bergantung

pengelolaan keuangan tepatnya keuangan sekolah diharapkan

diselenggarakan sebagai satu kesatuan yang sistematik, menerapkan sistem

makna. Hal ini penting diperhatikan agar terbangun kepercayaan

secara berkelanjutan membantu sekolah (Depdiknas, 1999:97).

Agar tujuan tersebut dapat tercapai kepala sekolah seharusnya

administrasi keuangan dan menyususun RAPBS . Pengelolaan

memerlukan biaya yang besar dan mahal, sedangkan

Page 12: IMPLEMENTASI MANAJEMEN KEUANGAN SEKOLAH

DAFT AR PUS T AKA

Arcaro, Jerome, S. 2005. Pendidikan berbasis Mutu. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Blanchard & Johnson. 1988. Manajer Satu Menit. (Terjemahan Anna W.B) Jakarta

PT. Gramesia Bungin, Burahn, 2004. Analisis Data Penelitian Kualitatif, Pemahaman Filosofis

dan Metodologis Kearah Penguasaan Model Aplikasi, Jakarta: Raja Grasindo Perkasa.

Chaedar, A. 2002. Pokoknya Kualitatif. Dasar-Dasar Merancang dan Melakukan Penelitian Kualitatif. Jakarta: Pustaka Jaya.

Danim Sudarwan. 2002. Menjadi Peneliti Kualiatif. Bandung.Pustaka Setia.

Danumiharja, Minarsih. 2004. Manajemen Keuangan Sekolah. Jakarta: UHAMKA PRESS.

Dahar R. W 1989. Teori-teori Belajar. Jakarta: Erlanga.

Denim. 2002. Inovasi Pendidikan. Bandung: Pustaka Setia.

Diknas. 2002. Manajemen Peningkatan Mutu Berbasis Sekolah. Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar Dan Menengah, Direktorat Pendidikan Menengah Umum.

Fattah, Nanang. 2000. Manajemen Berbasis Sekolah. Bandung: C.V. Andira.

Indriyd, G. 1986. Manajemen Keuangan. Yogyakarta: BPFE.

Kartono, Kartini. 2002. Pemimpin dan Kepemimpinan. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Kamars, H.M. Dachnel. 2002. Administrasi Pendidikan Teori dan Praktek. Padang Universitas Putra Indonesia Press.

Miles, Mathew. B & Huberman, A.M. 1986. Analisis Data Kualitatif. (Terjemahan Rohidi). Jakarta: 41 Press.

Moleong, L.J. 2000. Participan Observasi New York: Hol Renehart and Wiston.

Munir, dkk. 2004. Kebijakan dan Manajemen Keuangan Daerah. Yogyakarta. YPAPI.

Rohani Ahmad dan Ahmadi Abu. 1994. Pengelolaan Pendidikan. Jakarta: Rieneka Cipta.

Sagala, Syaiful. 2000. Administrasi Pendidikan Kontemporer. Bandung: Alfabet.

Sagala, Syaiful. 2004. Manajemen Berbasis Sekolah dan Masyarakat. Jakarta: P.T. Rakasta Samasta.

86

UNIVERSITAS MEDAN AREA

Sudarwan. 2002. Menjadi Peneliti Kualiatif. Bandung.Pustaka

Danumiharja, Minarsih. 2004. Manajemen Keuangan Sekolah. Jakarta: PRESS.

W 1989. Teori-teori Belajar. Jakarta: Erlanga.

2002. Inovasi Pendidikan. Bandung: Pustaka Setia.

2002. Manajemen Peningkatan Mutu Berbasis Sekolah. Jakarta: Jenderal Pendidikan Dasar Dan Menengah, Direktorat Pendidikan Menengah Umum.

Nanang. 2000. Manajemen Berbasis Sekolah. Bandung: C.V. Andira

1986. Manajemen Keuangan. Yogyakarta: BPFE.

Kartini. 2002. Pemimpin dan Kepemimpinan. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

H.M. Dachnel. 2002. Administrasi Pendidikan Teori dan Praktek. Universitas Putra Indonesia Press.

Page 13: IMPLEMENTASI MANAJEMEN KEUANGAN SEKOLAH

Terry, P. George. 1993. Prinsip-prinsip Manajemen. (Alih bahasa: J. Smith. DFM). Jakarta: Bumi Aksara.

Zamroni. 2001 S. Manajemen Peningkatan Mutu Berbasis sekolah. Jakarta: Depdiknas.

87

UNIVERSITAS MEDAN AREA