pendahuluandamkar.bandaacehkota.go.id/wp-content/uploads/sites/5/...bab i. pendahuluan laporan...
TRANSCRIPT
BAB I. PENDAHULUAN
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 1 Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Banda Aceh Tahun 2017
1.1 Latar Belakang
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dinas
Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Banda Aceh
Tahun 2017, merupakan salah satu bentuk pertanggungjawaban
pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Dinas Pemadam Kebakaran dan
Penyelamatan sebagai salah satu penyelenggara Pemerintahan Kota
Banda Aceh dalam kerangka integrasi perwujudan Visi dan Misi Kota
Banda Aceh.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) ini
merupakan instrumen dan metode pertanggungjawaban pemerintah
yang pada intinya mengungkapkan target perencanaan, pelaksanaan,
dan pengukuran kinerja serta evaluasi dan analisa atas capaian kinerja
hasil pelaksanaan tahun sebelumnya. LAKIP menjelaskan faktor-faktor
keberhasilan atau kegagalan atas capaian realisasi target kinerja
organisasi melalui pengelolaan sumber daya yang berbasis kinerja
sebagai bagian dari pemenuhan kewajiban dalam perspektif
transparansi dan akuntabilitas.
Lakip Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP)
Kota Banda Aceh disusun dengan latar belakang sebagai berikut :
1. Sebagai laporan pertanggungjawaban dalam penggunaan dana
untuk melaksanakan program dari kegiatan yang tertuang dalam
Renstra.
2. Untuk mengukur indikator input, output dan outcomes yang bisa
dipertanggungjawabkan dan dapat mencapai sasaran apa yang akan
dicapai
BAB 1
PENDAHULUAN
BAB I. PENDAHULUAN
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 2 Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Banda Aceh Tahun 2017
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dilingkungan
Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Banda Aceh
disusun untuk kemudian menjadi Laporan Pertanggungjawaban
penggunaan dana dalam pelaksanaan pembangunan sebagaimana yang
sudah dituangkan dalam rencana strategis Dinas Pemadam Kebakaran
dan Penyelamatan (DPKP) Kota Banda Aceh tahun 2017-2022.
Penyusunan LAKIP Dinas Pemadam Kebakaran dan
Penyelamatan (DPKP) Kota Banda Aceh Tahun 2017 ditetapkan dan
mengacu pada ketentuan dan peraturan perundangan, sebagai berikut :
1. Ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat RI Nomor X/MPR/1998
tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas Korupsi,
Kolusi, dan Nepotisme;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 1998 tentang
Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas Korupsi, Kolusi,
dan Nepotisme;
3. Undang-Undang Republik Indonesia Undang-undang Republik
Indonesia Nomor 17 Tahun 2003 Tentang Keuangan Negara;
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2004 tentang
Pemerintahan Daerah;
5. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan
Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah;
6. Instruksi Presiden Nomor 5 Tahun 2004 Tentang Percepatan
Pemberantasan Korupsi;
7. Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 Tentang Laporan Kinerja
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah;
8. Instruksi Presiden Nomor 17 Tahun 2011 tentang Aksi Pencegahan
dan Pemberantasan Korupsi Tahun 2012;
9. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi Nomor 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan
Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah;
10. Keputusan Kepala Lembaga Administrasi Negara Nomor
239/IX/6/8/2003 tentang Pedoman Penyusunan Pelaporan
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.
BAB I. PENDAHULUAN
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 3 Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Banda Aceh Tahun 2017
11.Peraturan Walikota Banda Aceh Nomor 45 Tahun 2016 tentang
Susunan Organisasi dan Tata Kerja Dinas Pemadam Kebakaran dan
Penyelamatan (DPKP) Kota Banda Aceh;
1.2 Struktur Organisasi
Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota
Banda Aceh merupakan suatu lembaga Pemerintah Daerah yang
melaksanakan Urusan Pemerintahan di bidang Ketentraman dan
Ketertiban Umum serta Perlindungan Masyarakat sub Kebakaran yang
menjadi kewenangan kota dan Tugas Pembantuan yang diberikan
kepada Kota, sebagaimana tersebut dalam Peraturan Walikota Banda
Aceh Nomor 45 Tahun 2016 Tanggal 20 Desember 2016 Tentang
Susunan, Kedudukan, Tugas, Fungsi, Kewenangan dan Tata Kerja
Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Banda
Aceh.
Untuk menyelenggarakan tugas tersebut, Dinas Pemadam
Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Banda Aceh menjalankan
fungsi:
a. perumusan kebijakan di bidang Ketentraman dan Ketertiban
Umum serta Perlindungan Masyarakat sub Kebakaran;
b. pelaksanaan kebijakan di bidang Ketentraman dan Ketertiban
Umum serta Perlindungan Masyarakat sub Kebakaran;
c. pelaksanaan evaluasi dan pelaporan di bidang Ketentraman
dan Ketertiban Umum serta Perlindungan Masyarakat sub
Kebakaran;
d. pelaksanaan administrasi Dinas Pemadam Kebakaran dan
Penyelamatan sesuai dengan lingkup tugasnya; dan
e. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Walikota terkait
dengan tugsa dan fungsinya.
BAB I. PENDAHULUAN
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 4 Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Banda Aceh Tahun 2017
Untuk menyelenggarakan fungsi tersebut, Dinas Pemadam
Kebakaran dan Penyelamatan Kota Banda Aceh, mempunyai
kewenangan:
a. pencegahan, pengendalian, pemadaman, penyelamatan dan
penanganan bahan berbahaya dan beracun kebakaran dalam
Daerah Kota;
b. inspeksi peralatan proteksi kebakaran;
c. investigasi kejadian kebakaran; dan
d. pemberdayaan masyarakat dalam pencegahan kebakaran.
Berdasarkan Peraturan Walikota Banda Aceh Nomor 45 Tahun
2016 tentang Susunan, Kedudukan, Tugas, Fungsi, Kewenangan dan
Tata Kerja Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Banda
Aceh, susunan struktur organisasi Dinas, adalah sebagai berikut:
a. Kepala Dinas;
b. Sekretariat, terdiri dari:
1. Subbagian Keuangan, Program dan Pelaporan;
2. Subbagian Umum, Kepegawaian dan Aset.
c. Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan, terdiri dari:
1. Seksi Pencegahan, Pengendalian dan Kesiapsiagaan;
2. Seksi Pembinaan dan Pengembangan Tenaga Pemadam
Kebakaran.
d. Bidang Pemadaman dan Penyelamatan, terdiri dari:
1. Seksi Pemadaman, Penyelamatan, Peralatan dan Logistik;
2. Seksi Investigasi dan Pendataan
e. UPTD
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan mempunyai
fungsi:
Pelaksanaan urusan ketatausahaan dinas, penyusunan program
jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang, perumusan
kebijakan, pelaksanaan kebijakan, pelaksanaan evaluasi dan
pelaporan, pelaksanaan administrasi dinas di bidang Ketentraman dan
Ketertiban Umum serta Perlindungan Masyarakat sub Kebakaran.
BAB I. PENDAHULUAN
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 5 Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Banda Aceh Tahun 2017
Sekretariat mempunyai fungsi:
a. penyiapan perumusan kebijakan operasional tugas administrasi,
pengkoordinasian, sinkronisasi, dan integrasi pelaksanaan tugas
dan fungsi organisasi di lingkungan Dinas Pemadam Kebakaran
dan Penyelamatan;
b. pelaksanaan pengelolaan urusan administrasi, keuangan,
kepegawaian, ketatausahaan dan tatalaksana, kearsipan, umum,
perlengkapan dan peralatan, kerumahtanggaan, hukum; dan
c. pemantauan, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas
administrasi di lingkungan Dinas Pemadam Kebakaran dan
Penyelamatan.
Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan mempunyai fungsi:
a. penyiapan bahan penyusunan program kerja dan rencana kerja
bidang pencegahan kebakaran, pemberian izin dan pelaksanaan
pelayanan umum, pendataan dan pemeriksaan kesiapan
bangunan dan lingkungan dari ancaman bahaya kebakaran,
peningkatan sistem ketahanan lingkungan (SISHANLING)
terhadap bahaya kebakaran, ketrampilan tenaga penanggulangan
kebakaran, bimbingan teknis terhadap unit-unitoperasional
pencegahan dan penanggulangan kebakaran dan bencana lain
terhadap pertolongan/penyelamatan jiwa;
b. penyiapan bahan penyusunan perumusan kebijakan bidang
pencegahan kebakaran, pemberian izin dan pelaksanaan
pelayanan umum, pendataan dan pemeriksaan kesiapan
bangunan dan lingkungan dari ancaman bahaya kebakaran,
peningkatan sistem ketahanan lingkungan (SISHANLING)
terhadap bahaya kebakaran, ketrampilan tenaga penanggulangan
kebakaran, bimbingan teknis terhadap unit-unit operasional
pencegahan dan penanggulangan kebakaran dan bencana lain
terhadap pertolongan/penyelamatan jiwa sesuai dengan lingkup
tugasnya;
BAB I. PENDAHULUAN
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 6 Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Banda Aceh Tahun 2017
c. penyiapan bahan pelaksanaan kebijakan bidang pencegahan
kebakaran, pemberian izin dan pelaksanaan pelayanan umum,
pendataan dan pemeriksaan kesiapan bangunan dan lingkungan
dari bahaya ancaman kebakaran, peningkatan sistem ketahanan
lingkungan (SISHANLING) terhadap bahaya kebakaran,
ketrampilan tenaga penanggulangan kebakaran, bimbingan
teknis terhadap unit-unit operasional pencegahan dan
penanggulangan kebakaran dan bencana lain terhadap
pertolongan/penyelamatan jiwa sesuai dengan lingkup tugasnya;
d. pelaksanaan kebijakan bidang pencegahan kebakaran, pemberian
izin dan pelaksanaan pelayanan umum, pendataan dan
pemeriksaan kesiapan bangunan dan lingkungan dari bahaya
ancaman kebakaran, peningkatan sistem ketahanan lingkungan
(SISHANLING) terhadap bahaya kebakaran, ketrampilan tenaga
penanggulangan kebakaran, bimbingan teknis terhadap unit-unit
operasional pencegahan dan penanggulangan kebakaran dan
bencana lain terhadap pertolongan/penyelamatan jiwa sesuai
dengan lingkup tugasnya;
e. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan bidang
pencegahan kebakaran, pemberian izin dan pelaksanaan
pelayanan umum, pendataan dan pemeriksaan kesiapan
bangunan dan lingkungan dari bahaya ancaman kebakaran,
peningkatan sistem ketahanan lingkungan (SISHANLING)
terhadap bahaya kebakaran, ketrampilan tenaga penanggulangan
kebakaran, bimbingan teknis terhadap unit-unit operasional
pencegahan dan penanggulangan kebakaran dan bencana lain
terhadap pertolongan/penyelamatan jiwa sesuai dengan lingkup
tugasnya;
f. pelaksanaan tugas-tugas kedinasan lain yang diberikan oleh
pimpinan sesuai dengan tugasnya.
BAB I. PENDAHULUAN
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 7 Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Banda Aceh Tahun 2017
Bidang Pemadaman dan Penyelamatan mempunyai fungsi:
a. penyiapan bahan penyusunan program kerja dan rencana kerja
bidang operasional pemadaman dan penyelamatan, pelayanan
informasi dan pengaduan masyarakat terhadap penanggulangan
kebakaran, penyediaan, pendistribusian, pemeliharaan,
penyiapan peralatan dan logistik, pemeliharaan sumber-sumber
air dan bahan-bahan lain dalam rangka penanggulangan
kebakaran, penyediaan peralatan dan logistik, pertolongan dan
penyelamatan jiwa akibat kebakaran, termasuk pelayanan
darurat medis dan evakuasi, investigasi dan pendataan kejadian
kebakaran;
b. penyiapan bahan penyusunan perumusan kebijakan bidang
operasional pemadaman dan penyelamatan, pelayanan informasi
dan pengaduan masyarakat terhadap penanggulangan
kebakaran, penyediaan, pendistribusian, pemeliharaan,
penyiapan peralatan dan logistik, pemeliharaan sumber-sumber
air dan bahan-bahan lain dalam rangka penanggulangan
kebakaran, penyediaan peralatan dan logistik, pertolongan dan
penyelamatan jiwa akibat kebakaran, termasuk pelayanan
darurat medis dan evakuasi, investigasi dan pendataan kejadian
kebakaran sesuai dengan lingkup tugasnya;
c. penyiapan bahan pelaksanaan kebijakan bidang operasional
pemadaman dan penyelamatan, pelayanan informasi dan
pengaduan masyarakat terhadap penanggulangan kebakaran,
penyediaan, pendistribusian, pemeliharaan, penyiapan peralatan
dan logistic, pemeliharaan sumber-sumber air dan bahan-bahan
lain dalam rangka penanggulangan kebakaran, penyediaan
peralatan dan logistik, pertolongan dan penyelamatan jiwa akibat
kebakaran, termasuk pelayanan darurat medis dan evakuasi,
investigasi dan pendataan kejadian kebakaran sesuai dengan
lingkup tugasnya;
BAB I. PENDAHULUAN
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 8 Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Banda Aceh Tahun 2017
d. pelaksanaan kebijakan bidang operasional pemadaman dan
penyelamatan, pelayanan informasi dan pengaduan masyarakat
terhadap penanggulangan kebakaran, penyediaan,
pendistribusian, pemeliharaan, penyiapan peralatan dan logistik,
pemeliharaan sumber-sumber air dan bahan-bahan lain dalam
rangka penanggulangan kebakaran, penyediaan peralatan dan
logistik, pertolongan dan penyelamatan jiwa akibat kebakaran,
termasuk pelayanan darurat medis dan evakuasi, investigasi dan
pendataan kejadian kebakaran sesuai dengan lingkup tugasnya;
e. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan bidang
operasional pemadaman dan penyelamatan, pelayanan informasi
dan pengaduan masyarakat terhadap penanggulangan
kebakaran, penyediaan, pendistribusian, pemeliharaan,
penyiapan peralatan dan logistik, pemeliharaan sumber-sumber
air dan bahan-bahan lain dalam rangka penanggulangan
kebakaran, penyediaan peralatan dan logistik, pertolongan dan
penyelamatan jiwa akibat kebakaran, termasuk pelayanan
darurat medis dan evakuasi, investigasi dan pendataan kejadian
kebakaran sesuai dengan lingkup tugasnya;
f. pelaksanaan tugas-tugas kedinasan lain yang diberikan oleh
pimpinan sesuai dengan bidang tugasnya.
Perincian nomenklatur jabatan adalah sebagaimana Bagan
Organisasi terlampir. Sedang perincian jumlah jenjang jabatan
dilingkungan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP)
Kota Banda Aceh adalah sebagaimana terekam dalam tabel berikut ini :
BAB I. PENDAHULUAN
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 9 Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Banda Aceh Tahun 2017
Tabel 1.1 Perincian Jumlah Jabatan Struktural
No Jabatan Eselon
Total II.a II.b III.a III.b IV.a
1.
2.
3.
4.
5.
Kepala Dinas
Kepala Sekretariat
Kepala Bidang
Kepala Seksi
Subbagian
-
-
-
-
-
1
-
-
-
-
-
1
-
-
-
-
-
2
-
-
-
-
-
3
3
1
1
2
3
3
Total - 1 1 2 6 10
Perincian jumlah pegawai dilingkungan Dinas Pemadam
Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Banda Aceh, baik pemangku
jabatan struktural maupun staf berdasarkan jenis kelamin dan tingkat
pendidikan, sebagaimana tersebut dalam tabel berikut :
Tabel 1.2
Perincian Jumlah Pegawai Menurut Jenis Kelamin
No Jabatan Laki-laki Perempuan Jumlah
1
2 3
4
5 6
Kepala Dinas
Kepala Sekretariat Kepala Bidang
Kepala Seksi
Sub Bagian Pegawai/staf
1 1
3
3 1
33
- -
-
-
1 3
1 1
3
3
2 36
Jumlah 42 4 46
BAB I. PENDAHULUAN
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 10 Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Banda Aceh Tahun 2017
Gambar 1.1
Perincian Jumlah Pegawai Menurut Tingkat Pendidikan
1
10
29
4 1
Tingkat Pendidikan
SD
SMP
SMA
D-III
S1
S21
Dalam rangka meningkatkan integritas dan kualitas aparatur
dilingkungan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP)
Kota Banda Aceh pada dasarnya tidak terlepas dari tingkat kemampuan
untuk memahami konsep teknis analisis manajemen yang implikasinya
dilakukan penjabaran kedalam penyelesaian tugas-tugas tertentu.
(Struktur Organisasi Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan
(DPKP) Kota Banda Aceh terlampir.
1.3 Maksud dan Tujuan
Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
(LAKIP) ini disusun berdasarkan Instruksi Presiden No. 7 tahun 1999
tentang Akuntabilitas dan Kinerja Instansi Pemerintah dan Peraturan
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Nomor 29 Tahun 2010 tentang Penetapan Kinerja dan Pelaporan
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. Siklus Lakip Dinas
Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Banda Aceh
diawali dengan Penyusunan Rencana Strategik Lima Tahunan Dinas
Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Banda Aceh. Lakip
merupakan penjabaran lebih lanjut visi dan misi Kota Banda Aceh
BAB I. PENDAHULUAN
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 11 Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Banda Aceh Tahun 2017
ke dalam visi dan misi Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan
(DPKP) Kota Banda Aceh berdasarkan fungsi Dinas Pemadam
Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Banda Aceh.
Penyusunan Lakip Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan
(DPKP) Kota Banda Aceh dimaksudkan :
1. Untuk memberikan laporan dalam pelaksanaan program dan
kegiatan tahunan yang akan dibiayai oleh APBK dan sumber-
sumber lainnya.
2. Menyediakan suatu tolok ukur bagi evaluasi dan penilaian kinerja.
Adapun tujuan penyusunannya adalah :
1. Akuntabilitas Kinerja menguraikan laporan agenda pembangunan
serta mengintegrasikannya ke dalam Visi dan Misi serta tujuan dan
sasaran strategik yang telah dicapai selama Tahun 2017.
2. Menguraikan secara strategis tahapan target yang akan dicapai
melalui indikator input, output dan outcome dalam rangka
pencapaian visi dan misi pembangunan.
3. Evaluasi Kinerja dilingkungan Dinas Pemadam Kebakaran dan
Penyelamatan (DPKP) Kota Banda Aceh dalam melaksanakan
program dan kegiatan tahunan secara terpadu, terarah dan terukur.
4. Menjadi acuan penilaian kinerja pelaksanaan program/kegiatan
pembangunan pada tahun 2017.
1.4 Perencanaan Strategis
Rencana Strategis (Renstra) merupakan bagian yang terintegrasi
dalam Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) yang
memiliki relevansi terhadap pengungkapan Kinerja Dinas Pemadam
Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Banda Aceh. Renstra Dinas
Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Banda Aceh
Tahun 2017-2022 menunjukkan komitmen yang berisi visi, misi,
strategi dan faktor pendukungnya. Dokumen ini merupakan perangkat
BAB I. PENDAHULUAN
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 12 Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Banda Aceh Tahun 2017
manajemen yang penting untuk mengefektifkan agenda reposisi dan
revitalisasi Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota
Banda Aceh. Fungsi Renstra adalah sebagai pedoman bagi Dinas
Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Banda Aceh dalam
rangka meningkatkan perannya sebagai organisasi publik yang
memberikan pelayanan jasa dibidang penanggulangan bencana yang
diharapkan mampu memberikan kontribusi bagi pencapaian kinerja
pembangunan di Kota Banda Aceh.
A. VISI
Setiap organisasi perlu memiliki visi agar mampu eksis dan
unggul dalam persaingan yang semakin ketat. Perumusan Visi
Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota
Banda Aceh mencerminkan apa yang ingin dicapai, memberikan
arah dan fokus strategi yang jelas, mampu menjadi perekat
seluruh komponen Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan
(DPKP) Kota Banda Aceh serta pemerintah beserta masyarakat
yang menjadi subjek dan objek pembangunan, sehingga memiliki
orientasi masa depan dan mampu menumbuhkan komitmen
untuk pembangunan daerah.
Berdasarkan kondisi saat ini dan isu-isu strategis pada
5 (lima) tahun mendatang, serta penggalian aspirasi dan persepsi
masyarakat yang telah dilakukan, maka Visi Dinas Pemadam
Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Banda Aceh pada
Tahun 2017-2022 adalah :
“ Terciptanya Aparatur Penanggulangan Kebakaran
dan Rescue yang handal, beretika dan profesional
dalam mewujudkan Kota Banda Aceh Gemilang”.
B. MISI
Misi adalah pernyataan yang menetapkan tujuan/sasaran
instansi yang ingin dicapai dalam kurun waktu tertentu melalui
BAB I. PENDAHULUAN
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 13 Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Banda Aceh Tahun 2017
garapan strategi yang telah dipilih. Misi merupakan penjabaran
lebih lanjut visi dan berisi pernyataan tentang apa yang akan
dilakukan untuk mencapai visi. Misi Dinas Pemadam Kebakaran
dan Penyelamatan (DPKP) Kota Banda Aceh sebagai berikut:
Membangun sistem penanggulangan kebakaran dan rescue
yang handal, terencana, terpadu, terkoordinasi dan
menyeluruh
Meningkatkan kualitas sumberdaya aparatur dalam
penanggulangan kebakaran
Menciptakan kondisi yang aman/melindungi masyarakat
melalui pengurangan risiko bencana kebakaran.
C. TUJUAN DAN SASARAN
Tujuan merupakan penjabaran atau implementasi dari
permintaan Misi, sementara sasaran merupakan penjabaran dari
tujuan. Dengan memperhatikan segala potensi, tantangan dan
peluang, maka tujuan Dinas Pemadam Kebakaran dan
Penyelamatan (DPKP) Kota Banda Aceh dirumuskan sebagai
berikut:
Tujuan :
1. Meningkatnya keamanan dan perlindungan terhadap
masyarakat
2. Terimplementasinya rencana tata ruang sebagai acuan
kebijakan spasial setiap sektor pembangunan
Untuk mencapai tujuan dimaksud maka ditetapkan
sasaran sebagai berikut:
Sasaran :
1. Terlindunginya masyarakat dari bahaya kebakaran
2. Terwujudnya mitigasi kebencanaan yang tangguh dan
handal
BAB I. PENDAHULUAN
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 14 Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Banda Aceh Tahun 2017
D. CARA MENCAPAI TUJUAN DAN SASARAN
Sesuai dengan visi dan misi Dinas Pemadam Kebakaran
dan Penyelamatan (DPKP) Kota Banda Aceh tersebut, maka perlu
ditetapkan arah kebijakan yang tepat, jelas dan terarah, agar visi,
misi, tujuan dan sasaran dimaksud benar-benar dapat terwujud
dan terlaksana sebagaimana yang diharapkan dan dengan
melaksanakan kebijakan, program dan kegiatan sebagai strategi
dalam pencapaian tujuan dan sasaran.
Kebijakan pada dasarnya merupakan ketentuan-ketentuan
yang telah ditetapkan oleh yang berwenang untuk dijadikan
pedoman, pegangan atau petunjuk dalam pengembangan
ataupun pelaksanaan program/kegiatan guna tercapainya
kelancaran dan keterpaduan dalam perwujudan sasaran, tujuan,
serta visi dan misi instansi pemerintah.
Adapun kebijakan Dinas Pemadam Kebakaran dan
Penyelamatan (DPKP) Kota Banda Aceh yang dilaksanakan
sebagai Rencana Strategis Tahun 2017-2022 adalah sebagai
berikut:
1. Memberikan pendidikan dan latihan terpadu dan
berjenjang mengenai penanggulangan kebakaran
permukiman dan penyelamatan/rescue
2. Memberikan sosialisasi kepada masyarakat menyangkut
pencegahan kebakaran dan penanggulangan kebakaran
3. Pembentukan Gampong Siaga Kebakaran (Gaskar) di
seluruh wilayah Kota Banda Aceh
Program adalah kumpulan kegiatan yang sistematis dan
terpadu untuk mendapatkan hasil yang dilaksanakan oleh satu
atau beberapa instansi pemerintah ataupun dalam rangka
kerjasama dengan masyarakat. Guna mencapai sasaran tertentu.
Adapun program-program Dinas Pemadam Kebakaran dan
Penyelamatan (DPKP) Kota Banda Aceh yang akan dilaksanakan
BAB I. PENDAHULUAN
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 15 Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Banda Aceh Tahun 2017
sebagai Rencana Strategis Tahun 2017-2022 adalah sebagai
berikut:
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
3. Program Peningkatan Disiplin Aparatur
4. Program Peningkatan Kesiagaan dan Pencegahan Bahaya
Kebakaran
5. Program Sosialisasi Pencegahan Bencana Kebakaran
Analisis Issue-Issue Strategis
Faktor Pendorong atau Penghambat
Pelaksanaan Pelayanan Publik
NO. Jenis Pelayanan
Publik
Permasalahan Pelaksanaan
Tugas dan
Fungsi DPKP
Sebagai Faktor
Penghambat Pendorong
1 2 3 4 5
1.
Sarana dan Prasarana
Masih kurangnya jumlah dan jenis sarana dan prasarana
Alokasi anggaran yang masih belum mencukupi
Adanya dukungan dari organisasi kemasyakatan bencana kebakaran
2.
Penyusunan Program dan Rencana Kegiatan
Belum terintegrasinya perencanaan program secara lintas sector dan lintas wilayah
Penyususnan program dilaksanakan persektor dan tdk terpadu
Pedoman dan arahan kebijakan nasional penyelenggaraan BNPB
3.
Penyusunan rencana anggaran &
pertanggungjawab an keuangan
Instansi terkait PB jarang saling mengkonsultasika
n usulan anggaran kebencanaan
Adanya Ego sektoral
Instansi terkait PB saling mendukung
dan menfasilitasi PB
4. Penyusunan Rencana Penanggulangan Bencana
Penyusunan rencana PB pemerintah daerah belum disusun karena buku petunjuk dari BNPB belum turun
Penyusunan melibatkan semua pihak terkait
Pelaksanaan bimbingan teknis
BAB I. PENDAHULUAN
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 16 Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Banda Aceh Tahun 2017
5. Pengurangan resiko bencana
Paradikma lama bencana diurusi setelah terjadi bencana
Kurang antisipasi dan masih rendah tingkat
sadar bencana
Kejadian bencana semakin meningkat
6. Penetapan standar teknis penanggulangan bencana
Standar teknis bencana kurang diperhatikan dan terkadang diabaikan
Pemahaman standar teknis PB masih kurang dipahami
Suatu kondisi yang dibutuhkan
7. Kesiapsiagaan terhadap potensi bencana
Seruan dan himbauan peringatan ancaman bencana kurang direspon
Masyarakat enggan meninggalkan tempat tinggalnya
Perlunya penyiapan segala peralatan dan perlengkapan PB
8. Peringatan dini terjadinya bencana
Peringatan dini bencana belum optimal disampaikan secara cepat kepada masyarakat di lokasi bencana
Kejadian bencana terjadi begitu cepat dan mendadak
Pemanfaatan Tokoh masyarakat dan tokoh adat dalam peringatan dini
9. Penentuan status keadaan darurat bencana
Perlunya data dan informasi dampak bencana yang cepat, lengkap dan akurat
Diperlukan waktu dan kerja keras untuk kumpul data dan informasi
Perlunya SRC PB dilatih keahlian dan dilengkapi peralatan perlengkapan
10. Perbaikan lingkungan, sarana dan prasarana umum
Pembangunan rehabilitasi dan rekonstruksi tidak mudah
Memerlukan dan yang banyak dan kajian teknis lapangan
Dana bantuan dari pemerintah dan masyarakat
1.4 SISTEMATIKA PENYAJIAN
Sistematika penyajian Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah Kota Banda Aceh Tahun 2017 sesuai dengan Peraturan
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Nomor 29 Tahun 2010, sebagai berikut ini :
BAB I. PENDAHULUAN
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 17 Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Banda Aceh Tahun 2017
LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH
Executive Summary (Ikhtisar Eksekutif)
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
1.2. Struktur Organisasi
1.3. Perencanaan Strategis
1.4. Isu Strategis
BAB II PERENCANAAN KINERJA
2.1 Perjanjian Kinerja
BAB III AKUNTABILITAS KINERJA
A. Capaian Kinerja
3.1. Kerangka Pengukuran
3.2. Capaian Kinerja
BAB IV PENUTUP
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Lampiran : 1. Formulir Rencana Strategik (RS)
2. Formulir Rencana Kinerja Tahunan (RKT)
3. Formulir Penetapan Kinerja
4. Formulir Pengukuran Kinerja (PK)