i dewa gede panca yoga subratha universitas udayana pkmk

28
i PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM PEMANFAATAN SARI BUAH PARE MENJADI PERMEN JELI (MOMOJEL) SEBAGAI SUMBER ANTIOKSIDAN GUNA MENJAGA KESEHATAN ANAK BIDANG KEGIATAN: PKM KEWIRAUSAHAAN Diusulkan oleh: Ketua : I Dewa Gede Panca Yoga Subratha (1208505048/Angkatan 2012) Anggota 1 : Ni Nyoman Putri Dharmapradnyawati (1208505051/Angkatan 2012) Anggota 2 : Ni Made Chintya Ade Wiputri (1208505052/Angkatan 2012) Anggota 3 : Nyoman Puspita Sari (1308505032/Angkatan 2013) Anggota 4 : Anak Agung Sagung Dewi Trisna Damayanti (1308505063/Angkatan 2013) UNIVERSITAS UDAYANA DENPASAR 2014

Upload: mahendradodi703

Post on 09-Dec-2015

293 views

Category:

Documents


49 download

DESCRIPTION

pkmp

TRANSCRIPT

i

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

JUDUL PROGRAM

PEMANFAATAN SARI BUAH PARE MENJADI PERMEN JELI

(MOMOJEL) SEBAGAI SUMBER ANTIOKSIDAN

GUNA MENJAGA KESEHATAN ANAK

BIDANG KEGIATAN:

PKM KEWIRAUSAHAAN

Diusulkan oleh:

Ketua : I Dewa Gede Panca Yoga Subratha (1208505048/Angkatan 2012)

Anggota 1 : Ni Nyoman Putri Dharmapradnyawati (1208505051/Angkatan 2012)

Anggota 2 : Ni Made Chintya Ade Wiputri (1208505052/Angkatan 2012)

Anggota 3 : Nyoman Puspita Sari (1308505032/Angkatan 2013)

Anggota 4 : Anak Agung Sagung Dewi Trisna Damayanti (1308505063/Angkatan 2013)

UNIVERSITAS UDAYANA

DENPASAR

2014

ii

iii

DAFTAR ISI

Halaman

Halaman Sampul ................................................................................................. i

Halaman Pengesahan......................................................................... ................. ii

Daftar Isi.............................................................................................................. iii

Daftar Tabel ........................................................................................................ iv

Daftar Gambar ..................................................................................................... v

Daftar Lampiran .................................................................................................. vi

Ringkasan ............................................................................................................ vii

Bab 1. PENDAHULUAN ................................................................................... 1

1.1 Latar Belakang ................................................................................. 1

1.2 Rumusan Masalah ............................................................................ 2

1.3 Urgensi Kegiatan .............................................................................. 2

1.4 Luaran yang Diharapkan .................................................................. 2

1.5 Manfaat Kegiatan ............................................................................. 2

Bab 2. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA ......................................... 3

2.1 Kondisi Lingkungan ........................................................................ 3

2.2 Potensi Sumber Daya ....................................................................... 3

2.3 Peluang Pasar ................................................................................... 3

2.4 Analisis Ekonomi ............................................................................. 4

Bab 3. METODE PELAKSANAAN .................................................................. 6

Bab 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN .................................................... 9

4.1 Anggaran Biaya ................................................................................ 9

4.2 Jadwal Kegiatan ............................................................................... 9

Daftar Pustaka ..................................................................................................... 10

Lampiran ............................................................................................................. 11

iv

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 2.1 Biaya Produksi untuk satu Momojel ................................................... 4

Tabel 4.1 Ringkasan Anggaran Biaya PKM-K ................................................... 9

Tabel 4.2 Jadwal Kegiatan .................................................................................. 9

v

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2.1 Skema Usaha Produksi Momojel .................................................... 8

vi

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota Pelaksana serta Dosen Pendamping .. 11

Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan ........................................................ 17

Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas ............. 20

Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana ................................................. 21

vii

RINGKASAN

Buah pare (Momordica charantia L.) merupakan salah satu kekayaan alam

Indonesia yang sering dimanfaatkan sebagai tanaman obat. Buah pare banyak

mengandung vitamin B1, B3 dan vitamin C serta senyawa fenol yang dapat

berfungsi sebagai antioksidan, antimutagen, antitumer, anti-inflamasi dan sifat

anti kanker. Adanya rasa pahit yang disebabkan oleh senyawa seperti cucurbitasin

yang terkandung dalam buah pare ini membuat anak-anak cenderung enggan

untuk mengonsumsinya. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mengetahui cara

pengolahan sari buah pare menjadi olahan pangan berupa permen jeli dengan

Momojel, tanpa adanya rasa pahit sehingga disukai oleh anak-anak. Momojel

akan menjadi makanan ringan yang menyumbang asupan vitamin pada anak

sehingga kesehatannya terjaga. Momojel juga diharapkan mampu memberikan

nilai tambah dari buah pare sehingga dapat meningkatkan nilai ekonomisnya.

Pelaksanaan kegiatan usaha Momojel direncanakan melalui delapan tahap

yaitu persiapan alat dan bahan, pembuatan sari buah pare, pembuatan permen jeli

pare, pengemasan permen jeli pare, pengurusan izin untuk produk makanan baru,

pengontrolan permen jeli, pemasaran, dan pengisian kuisoner oleh pelanggan.

Momojel memiliki segmentasi pemasaran untuk anak-anak berumur 4 tahun

hingga 12 tahun yaitu rentang taman kanak-kanak hingga sekolah dasar. Harga

yang ditawarkan menyesuaikan pula dengan kemampuan konsumen yaitu Rp.

4000,00 per bungkus dengan satu bungkus Momojel akan berisi 5 buah permen

jeli serta Stick Momojel seharga Rp. 3000,00 per stick dengan satu stick Momojel

akan berisi 4 buah permen momojel berbentuk bulat.

Kata Kunci: Buah Pare, Antioksidan, Fenol, Permen Jeli, Momojel.

1

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kesehatan adalah hal yang sangat penting bagi semua manusia karena tanpa

kesehatan yang baik, setiap manusia akan sulit melaksanakan aktivitasnya sehari-

hari. Anak-anak sebagai generasi muda dan penerus cita-cita perjuangan bangsa,

kesehatan menjadi faktor utama anak untuk keberhasilannya dalam mengenyam

pendidikan di sekolah. Kondisi tubuh yang sehat dapat diperoleh dari pola hidup

anak yang baik, seperti memperoleh asupan makanan yang bergizi, berolah raga

yang teratur, istirahat yang cukup serta berada di lingkungan yang sehat.

Asupan makanan dengan gizi yang seimbang pada saat ini sangat sulit

diperoleh. Hal tersebut ditandai dengan banyaknya produk makanan cepat saji

(fast food) yang beredar di pasaran dan biasanya disukai oleh anak-anak. Makanan

cepat saji umumnya mengandung kalori, kadar lemak, gula dan natrium yang

tinggi tetapi rendah serat, vitamin A, vitamin C, kalsium dan folat. Adanya

ketidakseimbangan gizi yang terdapat pada makanan cepat saji ini akan

memberikan dampak buruk pada kesehatan anak apabila sering dikonsumsi,

seperti memicu penyakit kanker. Salah satu upaya untuk memperoleh asupan

makanan yang bergizi yaitu dengan mengonsumsi sayuran dan buah-buahan

sebagai sumber vitamin dan mineral. Kandungan vitamin dan mineral dalam

sayuran dan buah-buahan bermanfaat untuk menjaga kesehatan serta mampu

meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Sumber vitamin yang mudah diperoleh

adalah buah pare.

Buah pare (Momordica charantia L.) adalah salah satu kekayaan alam

Indonesia yang sering dimanfaatkan sebagai tanaman obat. Tanaman ini banyak

dikenal dan digunakan secara luas oleh masyarakat Indonesia sebagai hidangan

sehari-hari serta telah dipercaya dapat digunakan sebagai obat tradisional untuk

mengobati berbagai penyakit. Buah pare banyak mengandung vitamin B1, B3 dan

vitamin C serta senyawa fenol yang dapat berfungsi sebagai antioksidan,

antimutagen, antitumer, anti-inflamasi dan sifat anti kanker (Ghaimma et al.,

2013).

Kendala dalam pengolahan buah pare sebagai sumber makanan bergizi

adalah rasanya yang pahit. Adanya rasa pahit ini menyebabkan anak-anak

cenderung enggan untuk mengonsumsinya. Rasa pahit pada buah pare ini

disebabkan oleh adanya senyawa seperti cucurbitasin yang terkandung dalam

buah pare. Berdasarkan hal tersebut maka dibuatlah terobosan baru produk olahan

pangan yang enak, bergizi, dan mudah dikonsumsi yakni berupa permen jeli sari

buah pare (Momojel). Dengan pembuatan Momojel ini diharapkan rasa pahit dari

buah pare akan tertutupi sehingga lebih disukai oleh anak-anak. Momojel dapat

memberikan banyak asupan vitamin pada anak sehingga kesehatannya akan

terjaga. Selain itu, pembuatan Momojel dapat meningkatkan nilai ekonomis buah

2

pare yang belum dimanfaatkan secara maksimal.

1.2 Rumusan Masalah

Bagaimana cara mengolah sari buah pare menjadi olahan pangan berupa

permen jeli (Momojel) tanpa adanya rasa pahit sehingga disukai oleh anak-anak?

1.3 Urgensi Kegiatan

Urgensi dari pelaksanaan program ini adalah pengembangan produk lokal

dari bahan alami yang memiliki khasiat untuk kesehatan anak dan mudah

dipasarkan serta melatih mahasiswa pelaksana meningkatkan skill

entrepreneurship. Pengembangan produk yang dilakukan adalah membuat permen

jeli dari sari buah pare dengan menggunakan pare lokal dan dipasarkan dengan

nama dagang “Momojel”.

1.4 Luaran yang Diharapkan

Luaran yang diharapkan dari usaha ini adalah menghasilkan olahan pangan

berupa permen jeli dari sari buah pare (Momojel). Produk ini juga diharapkan

mampu memberikan nilai tambah dari buah pare sehingga dapat meningkatkan

nilai ekonomisnya. Selain itu dihasilkan pula sebuah artikel yang akan

dipublikasikan dalam jurnal ilmiah nasional.

1.5 Manfaat Kegiatan

Manfaat dari produk Momojel ini yaitu mahasiswa dapat turut berperan

serta dalam menjaga kesehatan anak melalui peningkatan gizi anak sekaligus

mendapatkan manfaat ekonomis dari penjualan produk ini.

3

BAB 2

GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

2.1 Kondisi Lingkungan

Kegiatan usaha ini dilatarbelakangi oleh banyaknya tanaman pare di Desa

Pejeng, Kecamatan Tampaksiring, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali yang selama

ini belum dimanfaatkan secara maksimal. Buah pare yang dihasilkan selama ini

hanya dijual di pasar sebagai bahan sayuran. Berdasarkan kondisi tersebut, untuk

meningkatkan nilai jual buah pare dibuatlah terobosan olahan pangan baru dari

sari buah pare berupa permen jeli (Momojel).

2.2 Potensi Sumber Daya

Kegiatan usaha ini menggunakan sumber daya alam (SDA) berupa buah

pare yang nantinya akan diolah menjadi permen jeli (Momojel) serta

menggunakan sumber daya manusia (SDM) yang berasal dari tenaga mahasiswa.

2.3 Peluang Pasar

Momojel merupakan olahan pangan permen jeli baru dan belum ada yang

mengembangkan usaha ini di pasaran. Permen jeli unik dengan rasa buah pare ini

memiliki peluang usaha yang besar, mengingat kompetitor permen jeli berbahan

dasar pare belum ada di pasaran. Keunggulan dari produk ini adalah memiliki

banyak manfaat bagi kesehatan. Kandungan vitamin dan senyawa fenol dalam

buah pare memiliki fungsi sebagai antioksidan yang mampu menjaga kesehatan

pada anak-anak. Berbeda halnya dengan permen jeli yang dijual di pasaran yang

kurang memiliki fungsi untuk kesehatan. Selain itu tekstur dari Momojel yang

kenyal sangat aman bagi anak-anak saat dikonsumsi, permen ini tidak akan

melukai langit-langit mulut seperti saat mengonsumsi permen yang bertekstur

keras (hard candy).

Momojel akan tersedia dalam berbagai bentuk seperti bulat, segiempat,

segitiga, bintang dan bulan dibalut dengan taburan gula bubuk serta dikemas

dengan plastik mika sehingga berpenampilan menarik. Permen jeli ini akan

disimpan dalam sebuah kemasan dengan nama brand yaitu “Momojel”. Nama

Momojel terdiri dari kata “momo” yang diambil dari nama latin buah pare yaitu

Momordica charantia L. dan kata “jel” diambil dari kata jeli. Momojel memiliki

segmentasi pemasaran untuk anak-anak berumur 4 tahun hingga 12 tahun yaitu

rentang taman kanak-kanak hingga sekolah dasar. Rentang ini dipilih karena

umumnya anak-anak pada rentang ini sangat menyukai permen jeli. Harga yang

ditawarkan menyesuaikan pula dengan kemampuan konsumen yaitu Rp. 4000,00

per bungkus, satu bungkus Momojel akan berisi 5 buah permen jeli. Selain itu

akan ditawarkan pula Stick Momojel seharga Rp. 3000,00 per stick, satu stick

Momojel akan berisi 4 buah permen momojel berbentuk bulat.

4

2.4 Analisis Ekonomi

Kegiatan usaha ini menggunakan modal sebesar Rp. 11.100.000,00 dalam

kurun waktu 4 bulan. Adapaun analisis pendapatan dari usaha ini adalah sebagai

berikut.

2.4.1 Biaya produksi

Tabel 2.1 Biaya Produksi untuk Satu Momojel

No. Bahan

Jumlah

penggunaan

bahan (gram)

Harga satuan

(Rp) Jumlah (Rp)

1 Buah Pare 16,67 7.000/kg 116,69

2 Gula 8,3 12.000/kg 99,60

3 Garam 4,15 7000/kg 29,05

4 Gelatin 0,83 150.000/kg 124,50

5 Gula Bubuk 3,33 20.000/kg 66,66

6 Vanili 0,1 2000/sachet

(200 gram) 1,00

7 Asam sitrat 0,13 1000/sachet

(150 gram) 0,86

TOTAL (Rp) 438,36

a. Biaya produksi Momojel dalam 1 Stick Momojel (BP1)

BP1 = (biaya produksi 1 Momojel x 4) + (biaya kemasan) + (biaya lain-

lain: air, listrik, gas)

= (Rp 438,36 x 4) + (Rp 665,00) + (Rp. 200,00)

= Rp 2.618,44

b. Biaya produksi Momojel dalam 1 bungkus plastik mika (BP2)

BP2 = (biaya produksi 1 Momojel x 5) + (biaya kemasan) + (biaya lain-

lain: air, listrik, gas)

= (Rp 438,36 x 5) + (Rp 865,00) + (Rp. 200,00)

= Rp 3.256,44

c. Harga jual 1 Stick Momojel: Rp 3.000,00 (114,57% dari BP1)

d. Harga jual 1 bungkus Momojel: Rp 4.000,00 (122,8% dari BP2)

2.4.2 Analisa Keuntungan

Kegiatan usaha Momojel ini direncanakan keberlangsungannya selama 4

bulan. Dalam kurun waktu 4 bulan maka diperoleh keuntungan usaha sebagai

berikut:

a. Modal usaha: Rp 11.100.000,00 (MU)

b. Biaya habis pakai: Rp 5.550.000,00 (BHP)

c. Produksi Momojel dalam 1 bulan: 2100 buah (1300 buah untuk Momojel

bungkus dan 800 buah Stick Momojel) maka akan diperoleh 260 buah

Momojel bungkus dan 200 buah Stick Momojel.

d. Hasil penjualan Momojel dalam 1 bulan (HP)

5

HP = (260 x Harga satuan Momojel Bungkus) + (200 x Harga satuan

Stick Momojel)

= (260 x Rp 4.000,00) + (200 x Rp 3.000,00)

= (Rp 1.040.000,00) + (Rp 600.000)

= Rp 1.640.000,00

e. Harga penjualan Momojel dalam 4 bulan (4HP)

4HP = (4 x HP)

= (4 x Rp 1.640.000,00)

= Rp 6.560.000,00

f. Keuntungan penjualan Momojel dalam 4 bulan (KP)

KP = (4HP) – (BHP)

= (Rp 6.560.000,00) – (Rp 5.550.000,00)

= Rp 1.010.000,00

Dari uraian kedua point diatas, kegiatan usaha ini dapat menghasilkan

keuntungan dengan mengolah buah pare menjadi olahan pangan berupa permen

jeli. Kegiatan usaha yang berlangsung selama 4 bulan akan menghasilkan

keuntungan sebesar Rp 1.010.000,00 dari hasil ini akan digunakan kembali untuk

melanjutkan usaha di 4 bulan kedepannya. Untuk mengembalikan modal usaha

maka diperkirakan usaha ini setidaknya harus berjalan selama 4 kali periode.

6

BAB 3

METODE PELAKSANAAN

Pelaksaan kegiatan usaha ini direncanakan melalui delapan tahap yaitu 1)

Persiapan alat dan bahan; 2) Pembuatan sari buah pare; 3) Pembuatan Momojel;

4) Pengemasan Momojel; 5) Pengurusan ijin untuk produk makanan baru; 6)

Pengontrolan Momojel; 7) Pemasaran; 8) Pengisian kuisoner oleh pelanggan.

Tahap 1. Persiapan alat dan bahan

Persiapan alat dan bahan dilakukan agar mempermudah pengerjaan

pembuatan permen jeli sehingga dalam pengerjaan, kesulitan-kesulitan

yang dihadapi menyangkut alat dan bahan dapat diselesaikan dengan

baik. Tahap ini buah pare akan disortir dengan memilih buah pare yang

memiliki kondisi baik, yang nantinya digunakan untuk menghasilkan

permen jeli yang baik.

Tahap 2. Pembuatan sari buah pare

Pembuatan sari buah pare dilakukan dengan penghilangan rasa pahit

buah pare terlebih dahulu. Buah pare dikeluarkan batunya dan diiris-iris

melintang. Selanjutnya direndam dalam air garam selama 15 menit lalu

dibilas, dan ditiriskan dengan kain kasa. Kemudian buah pare

ditambahkan garam secukupnya sambil diremas-remas lalu diperas dan

dibilas. Berikutnya, buah pare direbus dengan air garam selama 15

menit lalu buah pare dihaluskan menggunakan blender buah. Jus pare

kemudian disaring dengan kasa dan sari pare ditampung dalam botol

kaca.

Tahap 3. Pembuatan Momojel

Pembuatan permen jeli sari buah pare (Momojel) dilakukan dengan

pemasakan sari buah pare yang ditambahkan gula dan asam sitrat

hingga suhu 80oC. Diaduk rata hingga suhu campuran naik menjadi

90oC – 100

oC. Ditambahkan gelatin dan diaduk sampai rata dan

mengental. Campuran dituang dalam cetakan dan didinginkan pada

suhu ruang selama satu jam lalu dilakukan pendinginan pada suhu 5oC

selama 24 jam. Kemudian dilakukan pencetakan permen jeli dan

dihangatkan pada suhu ruang. Permen jeli kemudian dilapisi dengan

gula bubuk.

Tahap 4. Pengemasan Momojel

Pengemasan permen jeli akan dibentuk dalam kemasan plastik mika

yang berisikan brand “Momojel” dengan isian 5 buah/bungkus. Ada

pula kemasan lain yaitu dalam Stick Momojel yang menyerupai sate

permen jeli yang berisi 4 buah/Stick.

7

Tahap 5. Pengurusan ijin untuk produk makanan baru

Sebagai olahan pangan baru sebelum dipasarkan harus memiliki ijin

dari Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) sehingga apabila

sudah mendapatkan ijin, tahap pemasaran akan lebih terjamin.

Tahap 6. Pengontrolan Momojel

Pengontrolan produk Momojel dilakukan untuk memastikan kembali

produk yang dihasilkan sebelum dipasarkan ke masyarakat. Dalam

tahap ini produk yang tidak layak konsumsi tidak akan dipasarkan.

Tahap 7. Pemasaran

Sebelum dipasarkan di lingkungan masyarakat akan dilakukan proses

promosi produk. Promosi tahap pertama, dilakukan dengan bekerjasama

dengan pihak sekolah di acara-acara tertentu kemudian para siswa akan

mendapatkan permen jeli gratis. Promosi tahap kedua, dilakukan di

tempat umum yaitu di taman kota dengan penyebaran pamphlet serta

membuka stand penjualan dengan harga jual mendapatkan diskon

sebesar 25%. Setelah tahap promosi dilanjutkan dengan tahap

pemasaran. Pemasaran selanjutnya akan dilaksanakan secara bertahap

mulai dari pengenalan di tempat umum serta pengenalan di area kantin

sekolah dasar wilayah kota Denpasar.

Tahap 8. Pengisian kuisoner oleh pelanggan

Kuisoner diberikan ke pelanggan untuk pengontrolan kepuasan

pelanggan pada permen jeli sari buah pare (Momojel) sehingga ada

feedback langsung dapat berupa kritikan, saran, pendapat ataupun

motivasi dari pelanggan yang dapat digunakan sebagai pengembangan

Momojel selanjutnya.

8

Berikut ini merupakan skema kegiatan usaha dalam produksi permen jeli

sari buah pare (Momojel):

buruk

baik

tidak

lulus

lulus

buruk

baik

Gambar 2.1 Skema Usaha Produksi Momojel

Persiapan alat

dan bahan

Buah pare

disortir

Pembuatan

sari buah pare

Pembuatan

sari buah pare

Pembuatan

Momojel

Pengemasan

Perijinan

Pengontrolan

Momojel

Penjualan

Promosi

dibuang

disesuaikan

dengan

aturan yang

berlaku

respon

pelanggan

lanjutkan

usaha

disesuaikan

dengan

fedback

pelanggan

9

BAB 4

BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran Biaya

Tabel 4.1 Ringkasan Anggaran Biaya PKM-K

No Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)

1 Peralatan penunjang 3.330.000,00

2 Bahan habis pakai 5.550.000,00

3 Perjalanan 1.110.000,00

4 Lain-lain 1.110.000,00

Jumlah 11.100.000,00

4.2 Jadwal Kegiatan

Tabel 4.2 Jadwal Kegiatan

No. Kegiatan Bulan

I II III IV

1. Persiapan alat dan bahan

2. Pembuatan sari buah pare

3. Pembuatan Momojel

4. Pengemasan Momojel

5. Pengurusan ijin untuk

produk makanan baru

6. Pengontrolan Momojel

7. Pemasaran

8. Pemberian kuisoner

10

DAFTAR PUSTAKA

Ghaima, K. Kassim, M. Ibrahim Nader, R. Ali, S. Abdulhusain Ghrabit. 2013.

Extraction and identification of phenol compounds from Bitter Melon

Momordica charantia fruits and their role as antioxidants. Journal of

Biotechnology Research Center. Vol.7 No.1. Page 41-47.

11

Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota Pelaksana serta Dosen Pendamping

1. Ketua Pelaksana

12

Lampiran 1. Lanjutan

2. Anggota Pelaksana 1

13

Lampiran 1. Lanjutan

3. Anggota Pelaksana 2

14

Lampiran 1. Lanjutan

4. Anggota Pelaksana 3

15

Lampiran 1. Lanjutan

5. Anggota Pelaksana 4

16

Lampiran 1. Lanjutan

6. Dosen Pembimmbing

17

Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan

1. Peralatan penunjang

No. Material Justifikasi

Pemakaian Kuantitas

Harga

Satuan (Rp) Jumlah (Rp)

1 Kompor gas Pembuatan

Momojel 1

940.000/

buah 940.000,00

2 Blender

Buah

Pembuatan

jus pare 2

370.000/

buah 740.000,00

3 Panci Perebusan

buah pare 6

25.000/

buah 150.000,00

4 Sutil Pengaduk

adonan 6 8.000/ buah 48.000,00

5 Baskom Penampung

bahan 6

25.000/

buah 150.000,00

6 Pisau Pemotong

buah pare 6

15.000/

buah 90.000,00

7 Talenan Alas saat

memotong 6

22.000/

buah 132.000,00

8 Timbangan Alat ukur

massa bahan 1

330.000/

buah 330.000,00

9 Saringan Penyaring jus

pare 10

13.000/

buah 130.000,00

10 Kain Kasa Pembuatan

Momojel 10

8.000/

meter 42.000,00

11 Cetakan Alat pencetak

Momojel 16

15.000/

buah 240.000,00

12 Tabung Gas Pembuatan

Momojel 1

90.000/

buah 90.000,00

13 Botol Kaca

Alat tampung

sari buah

pare

4 30.000/

buah 120.000,00

SUB TOTAL (Rp) 3.330.000,00

2. Bahan Habis Pakai

No. Material Justifikasi

Pemakaian Kuantitas

Harga

Satuan (Rp) Jumlah (Rp)

1 Buah Pare Bahan dasar

Momojel 140 7.000/kg 980.000,00

2 Gula Bahan dasar

Momojel 80 12.000/kg 960.000,00

3 Asam Sitrat Bahan

tambahan 10

1.000/

sachet 10.000,00

4 Garam Bahan

tambahan 80 7.000/kg 560.000,00

5 Pengisian

Gas

Bahan

pembuatan

Momojel

10 15.000 150.000,00

18

6 Kertas

Label

Brand

kemasan 800

1.000/

lembar 800.000,00

7 Plastik

Mika

Kemasan

Momojel 800 600/ buah 480.000,00

8 Stick

Permen

Kemasan

Momojel 400 500/buah 200.000,00

9 Gelatin Bahan dasar

Momojel 4 150.000/kg 600.000,00

10 Gula Bubuk Bahan dasar

Momojel 20 20.000/kg 400.000,00

11 Vanili Bahan

tambahan 5

2.000/

sachet 10.000,00

12 Plastik ikan Bahan

tambahan 8

25.000/

buah 200.000,00

13 Aluminium

foil

Bahan

tambahan 8

25.000/

buah 200.000,00

SUB TOTAL (Rp) 5.550.000,00

3. Perjalanan

No Material Justifikasi

Perjalanan Kuantitas

Harga

Satuan (Rp) Jumlah (Rp)

1.

Perjalanan

ke pasar

kota

Gianyar

Pembelian

material

pembuatan

permen jeli

pare

4 100.000/

perjalanan 400.000,00

2.

Perjalanan

ke wilayah

promosi

Promosi

permen jeli

pare

10 50.000/

perjalanan 500.000,00

3.

Perjalanan

ke wilayah

pemasaran

Pemasaran

permen jeli

pare

7 30.000/

perjalanan 210.000,00

SUB TOTAL (Rp) 1.110.000,00

4. Lain-lain

No. Jenis

Pengeluaran

Justifikasi

Pemakaian Kuantitas

Harga

Satuan

(Rp)

Jumlah (Rp)

1. Kertas A4 Penyusunan

Proposal 1

50.000/

rim 50.000,00

2. Tinta

Printer

Penyusunan

Proposal 1

150.000/

isis ulang 150.000,00

3 Alat tulis Penyusunan 1 50.000/ 50.000,00

19

kantor Proposal paket

3. Pamflet

Publikasi

Kegiatan dan

Promosi

permen jeli

pare

100 2.500/

lembar 250.000,00

4. Cetak foto

Dokumentasi

kegiatan

pembuatan

dan promosi

permen jeli

pare

16 12.500/

foto 200.000,00

5. Baterai

Kamera

Dokumentasi

kegiatan

pembuatan

dan promosi

permen jeli

pare

4 50.000/

baterai 200.000,00

6.

Pembuatan

sampel

pembuatan

Momojel

210.000,00

SUB TOTAL (Rp) 1.110.000,00

Total (Keseluruhan) 11.100.000,00

20

Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas

No Nama/NIM Program

Studi

Bidang

Ilmu

Alokasi

Waktu

(jam/minggu)

Uraian Tugas

1 I Dewa Gede

Panca Yoga

Subratha

/1208505048 Farmasi Kesehatan 10

jam/minggu

Merancang

proposal,

pembuatan

permen jeli

dan

pemasaran

permen jeli

2 Ni Nyoman

Putri

Dharmapradnya

wati

/1208505051 Farmasi Kesehatan

10

jam/minggu

Pengumpulan

alat dan

bahan,

pembuatan

permen jeli

dan

pemasaran

permen jeli

3 Ni Made

Chintya Ade

Wiputri

/1208505052 Farmasi Kesehatan 10

jam/minggu

Penyusunan

proposal,

pembuatan

permen jeli

dan

pemasaran

permen jeli

4 Nyoman Puspita

Sari

/1308505032 Farmasi Kesehatan 10

jam/minggu

Pengumpulan

alat dan

bahan,

pemasaran

permen jeli

5 A.A. Sagung

Dewi Trisna

Damayanti

/1308505063

Farmasi Kesehatan 10

jam/minggu

Penyusunan

proposal,

pemasaran

permen jeli

21

Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana