hasil wawancara dengan dosen fmipa um

Upload: anna-urnika

Post on 25-Feb-2018

218 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/25/2019 Hasil Wawancara Dengan Dosen FMIPA UM

    1/3

    3.2 Hasil Wawancara dengan Dosen FMIPA UM

    Untuk memperkuat hasil penelitian, peneliti melakukan pengambilan data kedua

    dengan salah satu dosen Matematika di FMIPA UM sebagai narasumber. Pengambilan data

    dilakukan melalui wawancara secara langsung. Pertanyaan-pertanyaan yang diajukan oleh

    peneliti adalah seputar karakteristik pendidikan, karakteristik sumber daya manusia, serta

    lingkup kompetensi yang diterapkan di FMIPA UM.

    Menurut narasumber, karakter dosen FMIPA secara umum adalah orang-orang yang

    serius dan tepat waktu on time!. "amun demikian, model mengajar yang diberlakukan di

    kelas sangat bergantung kepada kemampuan indi#idu dosen dalam mengajar dan tergantung

    pada mata kuliah. Apabila mata kuliah yang diajarkan bersi$at kaku dan prosedural, seperti

    analisa aljabar, maka model belajar yang diterapkan memang sangat kaku dan serius. %erkait

    dengan modul yang digunakan, narasumber mengatakan bahwa tidak semua mata kuliah

    memiliki modul tetapi masing-masing mata kuliah memiliki buku klasik, yang artinya buku

    tersebut sudah digunakan oleh semua perguruan tinggi. &egitu pula dengan media

    pembelajaran yang digunakan. "arasumber menyatakan bahwa tren media pembelajaran

    yang saat ini sedang berkembang di FMIPA, khusunya untuk program studi matematika,semua sudah berbasis komputasi. Artinya, hampir setiap mata kuliah yang diajarkan

    menggunakansoftware. 'elain itu, narasumber menambahkan bahwa saat ini dosen lebih

    banyak memberikan tugas yang menuntut mahasiswa untuk melakukan tinjauan langsung ke

    lapangan daripada hanya belajar di kelas.

    (al yang dapat ditonjolkan oleh FMIPA UM berkaitan dengan proses pembelajaran

    bagi mahasiswa adalahgoal atau tujuan di akhir semester, seluruh mahasiswa diwajibkan

    untuk membuat proposal, baik itu diajukan menjadi skripsi maupun P)M Program

    )reati#itas Mahasiswa!. "arasumber menyatakan bahwa dengan adanyagoal tersebut,

    FMIPA berhasil mendapatkan banyak prestasi di bidang P)M pada tahun *+ ini. 'alah satu

    prestasi yang diraih adalah dari program studi pendidikan $isika yang berhasil meraih dua

    medali emas dan satu medali perak. 'elain itu, narasumber juga menekankan bahwa kualitas

    mahasiswa UM tidak kalah apabila dibandingkan dengan perguruan tinggi yang satu le#el,

    seperti Uni#ersitas "egeri ogyakarta U"!, Uni#ersitas "egeri 'urabaya U"/'A!,

    Uni#ersitas "egeri 0akarta U"0!, dan lain sebagainya, yang dulunya bernama I)IP. &ahkan

    bisa dikatakan bahwa kualitas mahasiswa UM, menduduki peringkat nomor . "amun, bila

  • 7/25/2019 Hasil Wawancara Dengan Dosen FMIPA UM

    2/3

    dibandingkan dengan Uni#ersitas &rawijaya U&!, Institut %eknologi &andung I%&!, dan

    seabagainya, kualitas mahasiswa UM masih tertinggal jauh karena dilihat dari outputnya

    yang sudah berbeda,

    Mengenai karakter mahasiswa FMIPA, narasumber menyatakan bahwa sebagian besar

    mahasiswa FMIPA memiliki kemandirian yang tinggi sejak awal. (al ini didukung oleh peran

    dosen yang pada saat mengajar selalu menuntut mahasiswa yang lebih akti$ dengan cara

    bertanya saat proses perkuliahan berlangsung. "amun demikian juga masih terdapat beberapa

    mahasiswa yang merasa salah masuk jurusan sehingga ada yang memutuskan untuk pindah

    ke jurusan yang lain. 1ari pernyataan tersebut, narasumber menegaskan bahwa kemandirian

    mahasiswa FMIPA dapat dijadikan modal ketika terjun ke masyarakat dan didukung dengan

    ilmu yang diperoleh sebagai alat. 'elain itu, mahasiswa FMIPA juga memiliki kemampuan

    analisis yang baik dalam memecahkan persoalan yang ada di masyarakat nantinya.

    &erkaitan dengan sistem rekrutmen dosen yang ada di FMIPA, narasumber

    menjelaskan bahwa FMIPA masih mengutamakan sumber daya lokal. Artinya, mahasiswa

    yang dirasa cukup pintar dan memiliki kemampuan untuk mengajar, akan ditarik untuk

    mengikuti seleksi dosen di UM. Proses seleksi dilaksanakan dengan beberapa tahapan, mulai

    dari panitia pusat yang ada di 0akarta sampai proses seleksi yang diadakan oleh panitia lokal

    di UM. 'yarat menjadi seorang dosen FMIPA adalah 2 ! pendidikan min. '*, *! lolos

    seleksi nasional 0akarta!, 3! lolos seleksi bidang studi internal UM!, dan 4! memiliki

    kemampuan mengajar yang baik. &erdasarkan hal ini, tentu saja peran alumni masih sangat

    terasa di FMIPA. Menurut narasumber, alumni berperan dalam memberikan $asilitas kepada

    mahasiswa FMIPA dalam melakukan penelitian di beberapa kota. 'elain itu, dalam bidang

    akademis, alumni FMIPA juga sering mengadakan seminar dengan mengirimkan makalah

    dan dipresentasikan.

    &erkaitan dengan sistem organisasi yang ada di FMIPA UM, narasumber menyatakan

    bahwa semua lini, baik dosen maupun mahasiswa memiliki tujuan yang sesuai dengan #isi

    dan misi UM untuk menjadi perguruan tinggi yang unggul dan menjadi rujukan. "arasumber

    memberikan contoh bahwa FMIPA dapat menjadi unggulan dilihat dari banyaknya artikel

    yang termuat di jurnal dan banyaknya proposal P)M yang berhasil didanai oleh 1I)%I.

    "arasumber juga menambahkan bahwa semua kegiatan yang dilakukan oleh dosen maupun

    mahasiswa, semua mengacu pada hal yang sama, yaitu #isi dan misi UM.

  • 7/25/2019 Hasil Wawancara Dengan Dosen FMIPA UM

    3/3

    %erkait dengan #isi dan misi, FMIPA mengikuti sosialisasi yang diadakan oleh pihak

    pusat UM untuk kemudian diteruskan pada $akultas dan masing-masing jurusan. (al tersebut

    diaplikasikan dalam setiap perkuliahan dan pembelajaran. (al ini ditunjukkan dengangoal

    yang dibuat oleh FMIPA yaitu para dosen yang dituntut untuk membuat satu buah karya

    setiap tahun. 1engan demikian, diharapkan FMIPA mampu menjadi unggul serta rujukan

    bagi $akultas yang lain khususnya dan bagi uni#ersitas lain pada umumnya.

    "arasumber juga menjelaskan perbedaan FMIPA UM dengan FMIPA di uni#ersitas

    lain. FMIPA UM cenderung lebih cepat menanggapi isu-isu baru yang ada di luar.

    Mengakomodasi isu-isu dari luar juga berimbas pada pendidikan-pendidikan di sekolah.

    "arasumber menegaskan bahwa FMIPA UM yang paling tepat dalam mengakomodasi isu-isu

    dari luar tersebut karena dipengaruhi oleh kebijakan para pemangku jabatan. (al ini

    ditunjukkan dengan adanya salah satu dosen FMIPA yang bertugas di 0akarta sehingga akan

    lebih cepat untuk membperoleh in$o atau isu dari luar.

    %erakhir, narasumber mengatakan bahwa di samping kelebihan-kelebihan tersebut,

    FMIPA UM juga masih memiliki kelemhaan. 'alah satu kelemahan yang mencolok adalah

    mahasiswa atau dosennya susah untuk bergaul karena dipengaruhi oleh disiplin ilmunya yang

    lebih procedural atau kongkrit. &erbeda dengan $akultas lain yang lebih $leksibel dalam

    bersosialisasi. "amun demikian, narasumber menyatakan bahwa orang-orang MIPA selalu

    bertindak cepat dalam mengerjakan sesuatu.