hasil wawancara dengan dosen fmipa um
TRANSCRIPT
-
7/25/2019 Hasil Wawancara Dengan Dosen FMIPA UM
1/3
3.2 Hasil Wawancara dengan Dosen FMIPA UM
Untuk memperkuat hasil penelitian, peneliti melakukan pengambilan data kedua
dengan salah satu dosen Matematika di FMIPA UM sebagai narasumber. Pengambilan data
dilakukan melalui wawancara secara langsung. Pertanyaan-pertanyaan yang diajukan oleh
peneliti adalah seputar karakteristik pendidikan, karakteristik sumber daya manusia, serta
lingkup kompetensi yang diterapkan di FMIPA UM.
Menurut narasumber, karakter dosen FMIPA secara umum adalah orang-orang yang
serius dan tepat waktu on time!. "amun demikian, model mengajar yang diberlakukan di
kelas sangat bergantung kepada kemampuan indi#idu dosen dalam mengajar dan tergantung
pada mata kuliah. Apabila mata kuliah yang diajarkan bersi$at kaku dan prosedural, seperti
analisa aljabar, maka model belajar yang diterapkan memang sangat kaku dan serius. %erkait
dengan modul yang digunakan, narasumber mengatakan bahwa tidak semua mata kuliah
memiliki modul tetapi masing-masing mata kuliah memiliki buku klasik, yang artinya buku
tersebut sudah digunakan oleh semua perguruan tinggi. &egitu pula dengan media
pembelajaran yang digunakan. "arasumber menyatakan bahwa tren media pembelajaran
yang saat ini sedang berkembang di FMIPA, khusunya untuk program studi matematika,semua sudah berbasis komputasi. Artinya, hampir setiap mata kuliah yang diajarkan
menggunakansoftware. 'elain itu, narasumber menambahkan bahwa saat ini dosen lebih
banyak memberikan tugas yang menuntut mahasiswa untuk melakukan tinjauan langsung ke
lapangan daripada hanya belajar di kelas.
(al yang dapat ditonjolkan oleh FMIPA UM berkaitan dengan proses pembelajaran
bagi mahasiswa adalahgoal atau tujuan di akhir semester, seluruh mahasiswa diwajibkan
untuk membuat proposal, baik itu diajukan menjadi skripsi maupun P)M Program
)reati#itas Mahasiswa!. "arasumber menyatakan bahwa dengan adanyagoal tersebut,
FMIPA berhasil mendapatkan banyak prestasi di bidang P)M pada tahun *+ ini. 'alah satu
prestasi yang diraih adalah dari program studi pendidikan $isika yang berhasil meraih dua
medali emas dan satu medali perak. 'elain itu, narasumber juga menekankan bahwa kualitas
mahasiswa UM tidak kalah apabila dibandingkan dengan perguruan tinggi yang satu le#el,
seperti Uni#ersitas "egeri ogyakarta U"!, Uni#ersitas "egeri 'urabaya U"/'A!,
Uni#ersitas "egeri 0akarta U"0!, dan lain sebagainya, yang dulunya bernama I)IP. &ahkan
bisa dikatakan bahwa kualitas mahasiswa UM, menduduki peringkat nomor . "amun, bila
-
7/25/2019 Hasil Wawancara Dengan Dosen FMIPA UM
2/3
dibandingkan dengan Uni#ersitas &rawijaya U&!, Institut %eknologi &andung I%&!, dan
seabagainya, kualitas mahasiswa UM masih tertinggal jauh karena dilihat dari outputnya
yang sudah berbeda,
Mengenai karakter mahasiswa FMIPA, narasumber menyatakan bahwa sebagian besar
mahasiswa FMIPA memiliki kemandirian yang tinggi sejak awal. (al ini didukung oleh peran
dosen yang pada saat mengajar selalu menuntut mahasiswa yang lebih akti$ dengan cara
bertanya saat proses perkuliahan berlangsung. "amun demikian juga masih terdapat beberapa
mahasiswa yang merasa salah masuk jurusan sehingga ada yang memutuskan untuk pindah
ke jurusan yang lain. 1ari pernyataan tersebut, narasumber menegaskan bahwa kemandirian
mahasiswa FMIPA dapat dijadikan modal ketika terjun ke masyarakat dan didukung dengan
ilmu yang diperoleh sebagai alat. 'elain itu, mahasiswa FMIPA juga memiliki kemampuan
analisis yang baik dalam memecahkan persoalan yang ada di masyarakat nantinya.
&erkaitan dengan sistem rekrutmen dosen yang ada di FMIPA, narasumber
menjelaskan bahwa FMIPA masih mengutamakan sumber daya lokal. Artinya, mahasiswa
yang dirasa cukup pintar dan memiliki kemampuan untuk mengajar, akan ditarik untuk
mengikuti seleksi dosen di UM. Proses seleksi dilaksanakan dengan beberapa tahapan, mulai
dari panitia pusat yang ada di 0akarta sampai proses seleksi yang diadakan oleh panitia lokal
di UM. 'yarat menjadi seorang dosen FMIPA adalah 2 ! pendidikan min. '*, *! lolos
seleksi nasional 0akarta!, 3! lolos seleksi bidang studi internal UM!, dan 4! memiliki
kemampuan mengajar yang baik. &erdasarkan hal ini, tentu saja peran alumni masih sangat
terasa di FMIPA. Menurut narasumber, alumni berperan dalam memberikan $asilitas kepada
mahasiswa FMIPA dalam melakukan penelitian di beberapa kota. 'elain itu, dalam bidang
akademis, alumni FMIPA juga sering mengadakan seminar dengan mengirimkan makalah
dan dipresentasikan.
&erkaitan dengan sistem organisasi yang ada di FMIPA UM, narasumber menyatakan
bahwa semua lini, baik dosen maupun mahasiswa memiliki tujuan yang sesuai dengan #isi
dan misi UM untuk menjadi perguruan tinggi yang unggul dan menjadi rujukan. "arasumber
memberikan contoh bahwa FMIPA dapat menjadi unggulan dilihat dari banyaknya artikel
yang termuat di jurnal dan banyaknya proposal P)M yang berhasil didanai oleh 1I)%I.
"arasumber juga menambahkan bahwa semua kegiatan yang dilakukan oleh dosen maupun
mahasiswa, semua mengacu pada hal yang sama, yaitu #isi dan misi UM.
-
7/25/2019 Hasil Wawancara Dengan Dosen FMIPA UM
3/3
%erkait dengan #isi dan misi, FMIPA mengikuti sosialisasi yang diadakan oleh pihak
pusat UM untuk kemudian diteruskan pada $akultas dan masing-masing jurusan. (al tersebut
diaplikasikan dalam setiap perkuliahan dan pembelajaran. (al ini ditunjukkan dengangoal
yang dibuat oleh FMIPA yaitu para dosen yang dituntut untuk membuat satu buah karya
setiap tahun. 1engan demikian, diharapkan FMIPA mampu menjadi unggul serta rujukan
bagi $akultas yang lain khususnya dan bagi uni#ersitas lain pada umumnya.
"arasumber juga menjelaskan perbedaan FMIPA UM dengan FMIPA di uni#ersitas
lain. FMIPA UM cenderung lebih cepat menanggapi isu-isu baru yang ada di luar.
Mengakomodasi isu-isu dari luar juga berimbas pada pendidikan-pendidikan di sekolah.
"arasumber menegaskan bahwa FMIPA UM yang paling tepat dalam mengakomodasi isu-isu
dari luar tersebut karena dipengaruhi oleh kebijakan para pemangku jabatan. (al ini
ditunjukkan dengan adanya salah satu dosen FMIPA yang bertugas di 0akarta sehingga akan
lebih cepat untuk membperoleh in$o atau isu dari luar.
%erakhir, narasumber mengatakan bahwa di samping kelebihan-kelebihan tersebut,
FMIPA UM juga masih memiliki kelemhaan. 'alah satu kelemahan yang mencolok adalah
mahasiswa atau dosennya susah untuk bergaul karena dipengaruhi oleh disiplin ilmunya yang
lebih procedural atau kongkrit. &erbeda dengan $akultas lain yang lebih $leksibel dalam
bersosialisasi. "amun demikian, narasumber menyatakan bahwa orang-orang MIPA selalu
bertindak cepat dalam mengerjakan sesuatu.