hasil penelitian b - · pdf filecengkeh 1 0 1 1 0 31. kapas 0 0 0 0 5 32. ... berat 1000...

Statistik Badan Litbang Pertanian 2014 465

Balitbangtan telah menghasilkan berbagai inovasi teknologi untuk mendukung sistem usaha pertanian yang efisien, denganmemanfaatkan sumber daya pertanian secara optimal guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Dinamika lingkungan strategis domestik dan global sektor pertanian memotivasi Balitbangtan untuk meningkatkan hasil-hasil penelitian, pengkajian, dan pengembangan pertanian. Balitbangtan setiap tahunnya dapat menghasilkan varietas unggul, galur benih/bibit, teknologi, rekomendasi kebijakan, publikasi atau Karya Tulis Ilmiah (KTI).

Capaian kinerja Balitbangtan selama kurun waktu 2010-2013 telah melampaui target yang telah ditetapkan. Bahkan target renstra yang dicanangkan dalam periode 2010-2014 untuk beberapa output dapat terealisasipadatahun2013.CapaianBalitbangtandapatdiklasifikasikanmenjadi beberapa output yaitu varietas/galur unggul baru, teknologi budidaya, panen, pascapanen, sumberdaya lahan dan penyediaan benih. Secara detail capaian Balitbangtan dapat dilihat pada tabel 7.13 sampai dengan tabel 7.21.

Hasil Penelitian

Statistik Badan Litbang Pertanian 2014466

Hasil Penelitian

Tabel 7.1. Rekapitulasi Perkembangan Jumlah Varietas yang dilepas Balitbangtan, Tahun 2010 - 2014

No KomoditasTahun

2010 2011 2012 2013 2014

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

TANAMAN PANGAN 18 24 23 22 25

1. Padi 12 16 12 7 6

2. Jagung 5 7 5 5 3

3. Kacang Tanah 1 0 4 1 2

4. Kedelai 0 1 1 4 5

5. Ubi Jalar 0 0 0 1 2

6. Gandum 0 0 0 2 3

7. Sorgum 0 0 0 2 2

8. Kacang Hijau 0 0 0 0 2

9. Ubi Kayu 0 0 1 0 0

TANAMAN HORTIKULTURA 25 56 0 29 18

Sayur-sayuran 2 12 0 5 0

10. Cabe 2 3 0 0 0

11. Jamur Kuping 0 0 0 1 0

12. Jamur Tiram 0 3 0 0 0

13. Kentang 0 3 0 3 0

14. Mentimun 0 0 0 1 0

15. Tomat 0 3 0 0 0

Buah-buahan 1 2 0 0 3

16. Mangga 0 0 0 0 1

17. Manggis 0 0 0 0 0

18. Pepaya 0 1 0 0 1

19. Jeruk Keprok 0 0 0 0 1

20. Salak 1 1 0 0 0

Tanaman Hias 22 42 0 24 15

21. Anggrek 0 23 0 5 0

22. Anthurium/Tanaman hias tropis 1 2 0 0 0

23. Anyelir 1 2 0 0 0

24. Gladiol 4 0 0 2 0

25. Krisan 12 8 0 17 15

26. Lili 3 5 0 0 0


Hasil Penelitian

No KomoditasTahun

2010 2011 2012 2013 2014

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

27. Mawar 1 2 0 0 0

TANAMAN PERKEBUNAN 8 12 6 9 14

28. Akarwangi 0 2 0 0 0

29. Aren 0 1 0 0 1

30. Cengkeh 1 0 1 1 0

31. Kapas 0 0 0 0 5

32. Kelapa 3 1 1 1 0

33. Kemiri 1 2 0 0 2

34. Kumis Kucing 0 0 0 0 3

35. Kunyit 0 1 0 0 0

36. Lempuyang 0 0 0 0 2

37. Mentha 1 0 0 0 0

38. Nilam 0 0 0 2 0

39. Pegagan 2 0 0 0 0

40. Pinang 0 0 1 0 0

41. Purwoceng 0 0 1 0 0

42. Rosella 0 0 0 4 0

43. Sagu 0 0 0 1 1

44. Sambiloto 0 1 0 0 0

45. Tembakau 0 4 0 0 0

46. Wijen 0 0 2 0 0

GALUR PETERNAKAN 0 0 0 0 2

47. Ayam KUB-1 0 0 0 0 1

48. Domba Compass Agrinak 0 0 0 0 1

Jumlah 51 92 29 60 59

Lanjutan Tabel 7.1


Hasil Penelitian

No. Varietas

Deskripsi

Umur (Hari)

Kisaran Hasil

(Ton/ Ha)Rasa

Tekstur Keterangan

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

DESKRIPSI VARIETAS TANAMAN PANGAN

Padi Sawah

1. INPARI 34 SALIN AGRITAN

± 102 8,1 Agak pera Nomor seleksi IR78788-B-B-10-1-2-4-AJY1, Asal seleksi BR41XIR61920-3B-22-2, Umur tanaman ± 102 hari setelah sebar, Bentuk tanaman Tegak, Tinggi tanaman ± 107 cm, Daun bendera Tegak, Bentuk gabah Panjang Ramping, Warna gabah Kuning bersih, Kerontokan Sedang, Kerebahan Agak tahan, Tekstur nasi agak pera, Berat 1000 Butir 24,9 gram, Kadar Amilosa ± 22,8 %, Rata-rata hasil 5,1 t/ha, Potensi hasil 8,1 t/ha. Ketahanan terhadap hama : Agak tahan terhadap wereng batang coklat biotipe 1, agak rentan terhadap wereng batang coklat biotipe 2 dan 3. Ketahanan terhadap penyakit : Agak tahan terhadap wereng batang coklat biotipe 1, agak rentan terhadap wereng batang coklat biotipe 2 dan 3. Anjuran tanam : Toleran salin pada fase bibit pada cekaman 12 dSm-1 serta cocok ditanam di lahan sawah dataran rendah sampai sedang (0-500 mdpl).

2. INPARI 35 SALIN AGRITAN

± 106 8,3 Agak pera Nomor seleksi CSR90-IR-2, Asal seleksi IR10206-29-21XSUAKOKO (SEL.), Umur tana-man ± 106 hari setelah sebar, Bentuk tanaman Agak tegak, Tinggi tanaman ± 100 cm, Daun bendera Agak tegak, Bentuk gabah Panjang Ramping, Warna gabah Kuning bersih, Keron-tokan Sedang, Kerebahan Agak tahan, Tekstur nasi agak pera, Berat 1000 Butir ± 25,8 gram, Kadar Amilosa ± 24,0 %, Rata – rata hasil ± 5,3 t/ha pada KA 14%, Potensi hasil 8,3 t/ha. Ketahanan terhadap hama : Agak tahan ter-hadap wereng batang coklat biotipe 1, agak rentan terhadap wereng batang coklat 2 dan 3. Ketahanan terhadap penyakit : Agak ta-han terhadap hawa daun bakteri patotipe III, rentan terhadap hawa daun patotipe IV dan agak rentan terhadap hawa daun bakteri pa-totipe VIII. Rentan terhadap tungro ras Sub-ang. Tahan terhadap penyakit blas ras 033, rentan terhadap blas ras 073, 133, dan 173. Anjuran tanam : Toleran salin pada fase bibit pada cekaman 12 dSm-1 serta cocok ditanam di lahan sawah.

Tabel 7.2. Nama dan Deskripsi Varietas yang Telah Dilepas oleh Balitbangtan, Tahun 2014


Hasil Penelitian

No. Varietas

Deskripsi

Umur (Hari)

Kisaran Hasil

(Ton/ Ha)Rasa

Tekstur Keterangan

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

3. INPARI UNSOED 79 AGRITAN

± 109 8,2 Cukup pulen Asal seleksi CISADANE X Atomita 2, Umur tanaman ± 109 hari setelah sebar, Bentuk tanaman Tegak, Tinggi tanaman ± 105 cm, Daun bendera Tegak, Bentuk gabah Gemuk, Warna gabah Kuning bersih, Kerontokan Sedang, Kerebahan Agak tahan, Tekstur nasi Cukup pulen, Berat 1000 Butir ± 25,2 gram, Kadar Amilosa ± 22,6 %, Rata – rata hasil ± 4,9 t/ha pada KA 14%, Potensi hasil 8,2 t/ha.Ketahanan terhadap hama : Agak rentan terhadap wereng batang coklat biotipe 1 dan 2, rentan terhadap wereng batang coklat biotipe 3. Ketahanan terhadap penyakit : Agak tahan terhadap hawar daun bakteri patotipe III, agak rentan terhadap hawar daun bakteri patotipe IV dan VII. Rentan terhadap tungro ras Subang . Tahan terhadap blas ras 033, rentan terhadap blas ras 073, 133, dan 173. Anjuran tanam : Toleran salin pada fase bibit pada cekaman 12 dSm-1 serta cocok ditanam dilahan sawah.

Padi Rawa

4. INPARA 8 AGRITAN ± 115 6,0 Pera Nomor seleksi BP11377F-MR-34-2, Asal seleksi B10597F-KN-18/B10600F-KN-7, Umur tanaman ± 115 hari setelah sebar, Bentuk tanaman Tegak, Tinggi tanaman ± 107 cm, Daun bendera Tegak, Bentuk gabah Medium, Warna gabah Kuning, Kerontokan Sedang, Kerebahan Tahan, Tekstur nasi Pera, Kadar amilosa ± 28,5 %, Berat 1000 butir ± 27,2 gram, Rata-rata hasil 4,7 t/ha GKG, Potensi hasil 6,0 t/ha GKG. Ketahanan terhadap hama : Agak rentan terhadap wereng batang coklat biotipe 1,2 dan rentan terhadap wereng batang coklat biotipe 3. Ketahanan terhadap penyakit : Tahan terhadap hawar daun bakteri patotipe III, agak tahan terhadap hawa daun bakteri patotipe IV dan hawar daun bakteri patotipe VIII. Agak tahan terhadap blas ras 133. Anjuran tanam : Cocok ditanam di lahan rawa pasang surut, Lebak dangkal dan tengahan.

Lanjutan Tabel 7.2


Hasil Penelitian

No. Varietas

Deskripsi

Umur (Hari)

Kisaran Hasil

(Ton/ Ha)Rasa

Tekstur Keterangan

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

5. INPARA 9 AGRITAN ± 114 5,6 Pera Nomor seleksi BP11586F-MR-11-2-2, Asal seleksi Mesir/IR60080-23, Umur tanaman ± 114 hari setelah sebar, Bentuk tanaman Tegak, Tinggi tanaman ± 107 cm, Daun bendera Tegak, Bentuk gabah Ramping, Warna gabah Kuning, Kerontokan Sedang, Kerebahan Tahan, Tekstur nasi Pera, Kadar amilosa ± 25,2 %, Berat 1000 butir ± 25,2 gram, Rata-rata hasil 4,2 t/ha GKG, Potensi hasil 5,6 t/ha GKG. Ketahanan terhadap hama: Agak rentan terhadap wereng batang coklat biotipe 1, 2, dan 3. Ketahanan terhadap penyakit: Tahan terhadap hawa daun bakteri patotipe III serta tahan terhadap tungro inokulum Garut dan Purwakarta. Anjuran tanam: Cocok ditanam di lahan rawa pasang surut, Lebak dangkal dan tengahan.

Padi Gogo

6. INPAGO 10 ± 115 7,3 Sedang Umur tanaman ± 115 hari setelah semai dengan potensi hasil 7,3 ton/ha, rata-rata hasil ± 4,0 ton/ha. Ketahanan terhadap penyakit blas ras 033, agak tahan terhadap blas ras 133 dan 073. Agak toleran terhadap kekeringan dan keracunan A1 pada tingkat 60 ppm A1 3+ serta baik ditanam di lahan kering dataran rendah Sampai ketinggian < 700 m dpl.

Jagung Hibrida

1. HJ 21 AGRITAN ± 82 hst 12,2 - Umur tanaman ± 82 hari setelah tanam dengan potensi hasil 12,2 ton/ha, rata-rata hasil ± 11,4 ton/ha. Ketahanan terhadap hama dan penyakit: tahan penyakit bulai (Peronosclerospora philipinensis L), hawar daun (Helminthosporium maydis), dan karat daun. Stay green, umur genjah, adaptif pada lahan ketinggian 5-650 m dpl.

Lanjutan Tabel 7.2


Hasil Penelitian

No. Varietas

Deskripsi

Umur (Hari)

Kisaran Hasil

(Ton/ Ha)Rasa

Tekstur Keterangan

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

2. HJ 22 AGRITAN ± 80 hst 12,1 - Umur tanaman ± 80 hari setelah tanam dengan potensi hasil 12,1 ton/ha, rata-rata hasil ± 10,9 ton/ha. Ketahanan terhadap hama dan penyakit: tahan penyakit bulai (Peronosclerospora philipinensis L), hawar daun (Helminthosporium maydis), dan karat daun. Stay green, umur genjah, adaptif pada lahan ketinggian 5-650 m dpl.

3. PULUT URI 3 H ± 85-88 hst 10,68 - Umur tanaman ± 85-88 hari setelah tanam dengan potensi hasil 10,68 ton/ha, rata-rata hasil ± 8,57 ton/ha. Ketahanan terhadap hama dan penyakit: agak tahan sampai tahan penyakit bulai (Peronosclerospora philipinensis L), tahan terhadap penyakit hawar daun (Hel-minthosporium maydis). Kadar amilosa yang tinggi, umur genjah, adaptif pada lahan subur dengan ketinggian 5-650 m dpl.

Kacang Tanah

1. TALAM 2 ± 90-95 4,0 - Umur tanaman ± 90-95 hari setelah tanam dengan potensi hasil 4,0 ton/ha, rata-rata hasil ± 2,5 ton/ha. Ketahanan terhadap hama dan penyakit: agak tahan penyakit karat daun dan penyakit layu bakteri, agak tahan pen-yakit bercak daun. Adaptif pada lahan masam (pH 4,2-4,7) dengan kejenuhan A1 10-30 %.

2. TALAM 3 ± 90-95 3,7 - Umur tanaman ± 90-95 hari setelah tanam dengan potensi hasil 3,7 ton/ha, rata-rata hasil ± 2,6 ton/ha. Ketahanan terhadap hama dan penyakit: agak tahan penyakit karat daun, agak tahan penyakit layu bakteri dan bercak daun. Adaptif pada lahan masam (pH 4,5-5,8) dengan kejenuhan A1 10-30 %.

Lanjutan Tabel 7.2


Hasil Penelitian

No. Varietas

Deskripsi

Umur (Hari)

Kisaran Hasil

(Ton/ Ha)Rasa

Tekstur Keterangan

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Kedelai

1. DEMAS 1 + 84 2,5 - Umur tanaman + 84 hari setelah tanam dengan potensi hasil 2,51 ton/ha, rata-rata hasil ± 1,70 ton/ha. Mempunyai ukuran biji sedang, kandungan protein 36,07%, lemak 19,92%. Ketahanan terhadap hama dan penyakit: tahan terhadap penyakit karat daun (Phakopsora pachirhyzi Syd), tahan terhadap penggerek polong (Etiella zinckenella), agak rentan hama penghisap polong (Riptortus linearis), dan rentan hama ulat grayak (Spodoptera litura.F). Berumur sedang, stabil, adaptif pada lahan kering masam, dan baik ditanam di dataran rendah sampai dengan sedang (0-600 m dpl).

2. DENA 1 + 84 2,89 - Umur tanaman + 84 hari setelah tanam dengan potensi hasil 2,89 ton/ha, rata-rata hasil ± 1,69 ton/ha. Berbiji besar dan kusam, agak tahan rebah. Tahan hama penghisap polong dan penyakit karat. Sangat rentan ulat grayak. Toleran naungan hingga 50%.

3. DENA 3 + 84 2,82 - Umur tanaman + 84 hari setelah tanam dengan potensi hasil 2,89 ton/ha, rata-rata hasil ± 1,34 ton/ha. Berbiji bear dan mengkilap. Tahan rebah. Agak tahan hama penghisap polong dan penyakit karat dan ulat grayak, tahan terhadap penyakit karat. Sangat toleran naungan hingga 50%.

Ubi Jalar

1. ANTIN 2 4-4,5 bulan 37,1 Enak Umur tanaman 4-4,5 bulan setelah tanam dengan potensi hasil 37,1 ton/ha, rata-rata hasil 24,5 ton/ha. Ketahanan terhadap hama dan penyakit: agak tahan penyakit kudis (Sphaceloma batatas) dan agak tahan hama boleng (Cylas formicarius). Kandungan antosianin tinggi, rasa enak, toleran kekeringan, cocok ditanam pada lahan tegalan dan sawah sesudah tanaman padi.

Lanjutan Tabel 7.2


Hasil Penelitian

No. Varietas

Deskripsi

Umur (Hari)

Kisaran Hasil

(Ton/ Ha)Rasa

Tekstur Keterangan

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

2. ANTIN 3 4-4,5 bulan 30,6 - Umur tanaman 4-4,5 bulan setelah tanam dengan potensi hasil 30,6 ton/ha, rata-rata hasil 23,4 ton/ha. Ketahanan terhadap hama dan penyakit: agak tahan penyakit kudis (Sphaceloma batatas) dan agak tahan hama boleng (Cylas formicarius). Kandungan antosianin sangat tinggi, toleran kekeringan, cocok ditanam pada lahan tegalan dan sawah sesudah tanaman padi.

Gandum

1. GURI 3 AGRITAN ±125 hst 7,5 - Umur tanaman ± 125 hari setelah tanam den-gan potensi hasil 7,5 ton/ha, rata-rata hasil 3,5 ton/ha. Ketahanan terhadap hama dan penyakit: Resisten terhadap penyakit hawar daun (Helminthosporium Sativum) Adaptif pada daerah dengan ketinggian > 1.000 m dpl.

2. GURI 4 AGRITAN ±123 hst 8,6 - Umur tanaman ± 123 hari setelah tanam den-gan potensi hasil 8,6 ton/ha, rata-rata hasil ± 3,8 ton/ha. Ketahanan terhadap hama dan penyakit: Resisten terhadap penyakit hawar daun (Helminthosporium Sativum). Adaptif pada daerah dengan ketinggian > 1.000 m dpl.

3. GURI 5 AGRITAN ±126 hst 5,1 - Umur tanaman ± 126 hari setelah tanam den-gan potensi hasil 5,1 ton/ha, rata-rata hasil + 3,4 ton/ha. Ketahanan terhadap hama dan penyakit: Resisten terhadap penyakit hawar daun (Helminthosporium Sativum). Adaptif pada dataran menengah-tinggi, dengan ket-inggian > 600 m dpl.

4. GURI 6 UNAND ±126 hst 5,3 - Umur tanaman ± 126 hari setelah tanam dengan potensi hasil 5,3 ton/ha, rata-rata hasil + 3,2 ton/ha. Resisten penyakit karat dan hawar daun (Helminthosporium sativum). Kandungan protein ± 7,98 dan kadar abu ± 2,0%. Adaptif pada daerah dengan ketinggian menengah sampai dengan tinggi dengan ketinggian > 600 m dpl.

Lanjutan Tabel 7.2


Hasil Penelitian

Lanjutan Tabel 7.2

No. Varietas

Deskripsi

Umur (Hari)

Kisaran Hasil

(Ton/ Ha)Rasa

Tekstur Keterangan

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Sorgum

1. SURI 3 AGRITAN ±95 hst 6,0 - Umur tanaman ± 95 hari setelah tanam dengan potensi hasil 6,0 ton/ha, rata-rata hasil ± 4,5 ton/ha. Ketahanan terhadap hama dan penyakit: tahan terhadap hama aphis, agak tahan terhadap penyakit antraknose dan bercak daun. Beradaptasi baik pada lingkungan optimal, berpotensi untuk pangan dan bahan baku energi.

2. SURI 4 AGRITAN ±95 hst 5,7 - Umur tanaman ± 95 hari setelah tanam dengan potensi hasil 5,7 ton/ha, rata-rata hasil ± 4,8 ton/ha. Ketahanan terhadap hama dan penyakit: tahan terhadap hama aphis, agak tahan penyakit antraknose dan dan penyakit bercak daun. Beradaptasi baik pada lingkungan optimal, berpotensi untuk pangan dan bahan baku energi.

Kacang Hijau

1. VIMA 2 56 2,4 - Umur tanaman 56 hari setelah tanam dengan potensi hasil 2,4 ton/ha, rata-rata hasil ± 1,8 ton/ha. Ketahanan terhadap hama dan penyakit: agak rentan penyakit embun tepung, toleran hama thrips. Berumur genjah, masak serempak, polong mudah pecah, baik ditanam di dataran rendah sampai dengan sedang (10-450 m dpl).

DESKRIPSI VARIETAS TANAMAN HORTIKULTURA

Mangga

1. AGRI AGRINA 45 4 tahun 20-30 kg/Phn/Tahun

Rasa Manis,tekstur sedang ,aroma sedang (harum)

Keunggulan Mangga Agri Gardina umur panen genjah (90-100 hari setelah bunga mekar), mempunyai kandungan vitamin C 22,67 -26,03 mg/100g, berat per buah 93-172, jumlah buah per malai 1 -7 buah, jumlah buah per tanaman 253 -273 buah per pohon, warna kulit buah pangkal merah ujung kuning, serat rendah.


Hasil Penelitian

No. Varietas

Deskripsi

Umur (Hari)

Kisaran Hasil

(Ton/ Ha)Rasa

Tekstur Keterangan

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Pepaya

1. AGRI SOLINA 225- 240 60-100 ton/hA

rasa manis, aroma buah manis.

Pepaya Agri Solinda, mempunyai jumlah buah banyak, daging buah kenyal dan manis, jumlah buah per tanaman per enam bulan 60 - 85 buah dengan berat 40-80 kg. Warna daging buah kuning, daun hijau tua warna kulit buah hijau tua, rongga buah melintang berbentuk bintang lima.

Jeruk Keprok

1. JRM2012 3,5 thn 20-30 kg/pohon/tahun

asam manis Jeruk Keprok JRM 2012 mempunyai keunggulan daya simpan cukup lama dapat mencapai 20-60 hari pada suhu 22 - 27o C, warna kulit dan daging buah orange dengan ketebalan kulit , jumlah juring perbuah 10-13 juring.

Krisan Mutan

1. Jayani 60 -65 60-65 tangkai/musim tanam

- Batang besar dan kekar untuk menunjang ukuran bunga yang besar dan kesegaran bunga relatif lama, bunga berwarna putih bersih dan berukuran besar warna daun hijau tua, gerigi daun agak kasar dan lobus daun termasuk kategori pendek.

2. Marina 58 - 63 60-63 tangkai/musim tanam

- Kuntum bunga padat dan masif yang ditopang oleh batang yang kuat, warna bunga kuning ( warna bagian atas dan bawah bunga pita termasuk kelompok yellow 3A dan yellow 5A berdasarkan kartu warna RHS ) terdapat 1-3 helai anak pita bunga pitanya, beradaptasi dengan baik di dataran tinggi dengan ketinggian 750 - 1.200 m dpl.

3. Pinka Pinky 58 -63 60 - 64 tangkai/musim tanam

- Bunga berukuran besar yang ditopang oleh batang yang sangat tebal, kuntum bunga dan buang pitanya berukuran besar berwarna pink, warna bunga pita bagian atas dan bawah termasuk kelompok red purple 690C berdasarkan kartu warna RHS.

Lanjutan Tabel 7.2


Hasil Penelitian

Lanjutan Tabel 7.2

No. Varietas

Deskripsi

Umur (Hari)

Kisaran Hasil

(Ton/ Ha)Rasa

Tekstur Keterangan

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

4. Dwimahyani 56 - 60 56-60 tangkai/musim tanam

- Tangkai bunga terminal yang pendek sehingga kuntum bunga menandan membentuk kubah yang kompak beradaptasi dengan baik di dataran tinggi dengan ketinggian 750 - 1.200m dpl.

5. Hartuti 56 - 63 56-60 tangkai/musim tanam

- Pertumbuhan sangat cepat, batangnya sangat kuat dengan daun yang agak tebal untuk menunjang diameter bunga yang besar.

6. Suciyono 58 - 63 60-64 tangkai/musim tanam

- Batang kuat yang mendukung ukuran bunga dan cakram bunga yang besar, kuntum bunga padat dan massif sehingga bunga pita tidak mudah gugur, warna bunga putih dan berukuran besar, bunga pita tebal, dan seringkali ditemukan 1-3 helai anak pita.

7. Pinkana 63 - 70 56-60 tangkai/musim tanam

- Batangnya sangat kuat dengan daun yang agak tebal untuk menunjang jumlah kuntum bunga yang banyak; warna bunga violet kemerahan, jumlah bunga pita 26-35 helai, jumlah kuntum bunga 15-22/tangkai warna bunga pita bagian atas red purple 72 B dan bagian bawah red purple N7 4B (kartu warna (RHS), beradaptasi dengan baik di dataran tinggi dengan ketinggian 750 - 1.200 m dpl.

8. Avanthe Agrihorti 40-50 30-40 tangkai/m2/musim tanam

Jumlah kuntum bunga pertangkai 6-10 kuntum, diameter 3,89-4,11 cm, pajang tangkai bunga 3,87-4,47 cm, lama kesegaran bunga 14-21 hari, dapat dibudidayakan tanpa menggunakan alar, bentuk bunga ganda dengan warna kuntum bunga ungu tua, beradaptasi dengan baik di dataran tinggi dengan ketinggian 700-1.200m dpl

9. Dahayu Agrihorti 54-60 11-19 kuntum/tanam/musim

Jumlah kuntum bunga per tangkai 11-19 kuntum , diameter bunga 5,8 -6,9 cm, panjang tangkai bunga 8,7 - 11,5 cm, lam kesegaran bunga 16-20 hari, penciri utama bentuk bunga dekoratif , warna kuntumbunga kuning oranye, vase life panjang, batang kokoh, berdaptasi dengan baik didataran tinggi dengan ketinggian 700-1.200m dpl


Hasil Penelitian

Lanjutan Tabel 7.2

No. Varietas

Deskripsi

Umur (Hari)

Kisaran Hasil

(Ton/ Ha)Rasa

Tekstur Keterangan

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

10. Awanis Agrihorti 58-62 6-10 kuntum/ tanam/musim

Jumlah kuntum bunga pertangkai 8-10 kuntum, diameter kuntum bunga 4,7 -5,2 cm, panjang tangkai per bunga 9,3-12,4 cm, lama kesegaran bunga18-21 , bentuk unga ganda, tipe bunga spray, warna kuntum bunga putih, keunggulan varietas,warna kuntum bunga putih dengan piringan bunga hijau cerah dengan semburat agak kecoklatan, berdaptasi dengan baik di dataran tinggi dengan ketinggian 700-1.200m dpl

11. Vania Agrihorti 57-59 10-12 tangkai/m2/musim tanam

Jumlah kuntum bunga pertangkai 10-12 kuntum, diameter kuntum bunga 5,7 -6,0 cm, panjang tangkai per bunga 7,0-7,8 cm, lama kesegaran bunga 17-20 , bentuk unga ganda, tipe bunga spray, warna kuntum bunga putih dengan bentuk petal jarum, keunggulan varietas,warna kuntum bunga putih bersih dengan piringan bunga kuning kehijauan, bentuk petal jarum,tipe bunga sparaydengan bentuk bunga ganda, berdaptasi dengan baik di dataran tinggi dengan ketinggian 700-1.200m dpl

12. Sabiya Agrihorti 56-58 9-13 kuntum/tanam/musim

Jumlah kuntum bunga pertangkai 9-13 kuntum, diameter kuntum bunga 5,8 -7,9 cm, panjang tangkai per bunga 10,0-11,8 cm, lama kesegaran bunga 17-21 , bentuk tipe bunga spray, warna kuntum bunga kuning cerah, keunggulan varietas,warna kuntum bunga kuning cerah dengan piringan bunga kehijauan, ,tipe bunga spray dengan bentuk bunga ganda dengan jumlah petal yang banyak, berdaptasi dengan baik di dataran tinggi dengan ketinggian 700-1.200m dpl

13. Socawani Agrihorti 58-61 12-18 kuntum/tanam/musim

Jumlah kuntum bunga pertangkai 12-18 kuntum, diameter kuntum bunga 6,2 -6,9 cm, panjang tangkai per bunga 8,1-10,2 cm, lama kesegaran bunga 14-17 , bentuk bunga tipe spray, warna kuntum bunga merah gelap, keunggulan varietas,warna kuntum bunga merah gelap dengan piringan bunga kuning kehijauan, ,tipe bunga spray dengan bentuk bunga ganda namun lebih dekat ke dokoratif,diameter kuntum bunga agak besar swhingga dapat dijadikan standar buat dekorsi satu-satu bunga, berdaptasi dengan baik di dataran tinggi dengan ketinggian 700-1.200m dpl


Hasil Penelitian

Lanjutan Tabel 7.2

No. Varietas

Deskripsi

Umur (Hari)

Kisaran Hasil

(Ton/ Ha)Rasa

Tekstur Keterangan

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

14. Aiko Agrihorti 40-50 35-115 tangkai/pot

Jumlah kuntum pertangkai 7-23 kuntum, diameter bunga 2,99-3,22 cm, panjang bunga 3,60-4,33 cm, lama kesegaran 14-21 hari, keunggulan varietas dapat dibudidayakan tanpa menggunakan alar, bentu bunga ganda dengan warna kuntum bunga merah jumlah kuntum bunga yang banyak, beradaptasi dengan baik di dataran tinggi dengan ketinggian 700-1200m dpl

15. Erika Agrihorti 54-57 1 kuntum/tanaman/musim tanam

Jumlah kuntumbunga pertangkai 1 kuntum, diameter kuntum bunga 11,5-12,9 cm, panjang tangkai bunga 7,7-10,2 cm, lama kesegaran bunga 16-20 hari, keunggulan varietas bentuk daun dekoratif standar dengan warna kuntum bunga ungu muda, ukuran bunga relatif besar, beradaptasi dengan baik di dataran tinggi dengan ketinggian 700-1.200m dpl

DESKRIPSI VARIETAS TANAMAN PERKEBUNAN

Kapas

1. AGRI KANESIA 16 55 hari 3836,30 kg kapas berbiji per ha

- potensi produksi 3836.30 kg kapas berbiji per hektar, yaitu lebih tinggi 13.48%, 7.36%, 8.34%, dan 12.47% berturut-turut dibandingkan Kanesia 8, KI 645, Kanesia 10, dan Kanesia 13. Produktivitas pada kondisi unspray adalah 1309 – 3836.20 kg kapas berbiji/ha, dan pada kondisi spray mencapai 1007.6-3006.8 kg kapas berbiji/ha. Kandungan serat galur 01005/5 mencapai 39.76%. Galur 01005/5 memiliki mutu serat sedang, yaitu panjang serat 29.17 mm, kekuatan serat 32.13 g/text, kehalusan serat 4.94 mic, daya mulur 4.95%, dan keseragaman serat 88.05%.

2. AGRI KANESIA 17 56 hari 3891.70 kg kapas berbiji per hektar

- potensi produksi 3891.70 kg kapas berbiji per hektar, yaitu lebih tinggi 15.12%, 8.91%, 9.90%, dan 14.09% berturut-turut dibandingkan Kanesia 8, KI 645, Kanesia 10, dan Kanesia 13. Produktivitas pada kondisi unspray adalah 1342– 3891.70 kg kapas berbiji/ha, dan pada kondisi spray mencapai 1060.4-3036.6 kg kapas berbiji/ha. Kandungan serat galur 01006/1 mencapai 39.90%. Galur 01006/1 memiliki mutu serat sedang, yaitu panjang serat 28.66 mm, kekuatan serat 33.17 g/text, kehalusan serat 4.92 mic, daya mulur 4.82%, dan keseragaman serat 88.10%.


Hasil Penelitian

No. Varietas

Deskripsi

Umur (Hari)

Kisaran Hasil

(Ton/ Ha)Rasa

Tekstur Keterangan

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

3. AGRI KANESIA 18 55-57 hari 3990.80 kg kapas berbiji per hektar

- Potensi produksi 3990,80 kg kapas berbiji per hektar, yaitu llebihtinggi 18,05%, 11.68%, 12.07% dan 17.0% berturut-turut dibanding-kan Kanesia 8, KI 645, Kanesia 10, dan Kane-sia 13. Produktivitas pada kondisi unspray adalah 1369.10 – 3990.80 kg kapas berbiji/ha. Dan pada kondisi spray mencapai 1165.80 – 3056.5 kg kapas berbiji/ha. Kandungan serat galur 01008/4 mencapai 38.10%. Varietas ini memiliki mutu serat sedang, yaitu panjang serat 28.87 mm, kekuatan serat 33.00 g/text, kehalusan serat 5.07 mic, daya mulur 5.12% dan keseragaman serat 87.90%.


- potensi produksi 4395.70 kg kapas berbiji per hektar, yaitu lebih tinggi 30.02%, 23.02%, 24.14%, dan 28.87% berturut-turut dibandingkan Kanesia 8, KI 645, Kanesia 10, dan Kanesia 13. Produktivitas pada kondisi unspray adalah 1277.90 – 4395.70 kg kapas berbiji/ha, dan pada kondisi spray mencapai 746.60 – 2614.10 kg kapas berbiji/ha. Galur 01009/8 memilliki tingkat ketahanan lapang tertinggi yaitu rata-rata 121.17%, menunjukkan bahwa galur ini sesuai untuk pengembangan kapas tanpa pengendalian pestisida. Kandungan serat galur 01009/8 mencapai 38.61%. Galur 01009/8 memiliki mutu serat sedang, yaitu panjang serat 29.59 mm, kekuatan serat 32.97 g/text, kehalusan serat 4.38 mic, daya mulur 5.87%, dan keseragaman serat 88.57%.


- potensi produksi 4051.30 kg kapas berbiji per hektar, yaitu lebih tinggi 19.84%, 13.38%, 14.41%, dan 18.77% berturut-turut dibandingkan Kanesia 8, KI 645, Kanesia 10, dan Kanesia 13. Produktivitas pada kondisi unspray adalah 1300.1 – 4051.3 kg kapas berbiji/ha, dan pada kondisi spray mencapai 961.3 – 2872.3 kg kapas berbiji/ha. Kandungan serat galur 01010/2 mencapai 37.99%. Galur 01010/2 memiliki mutu serat sedang, yaitu panjang serat 29.29 mm, kekuatan serat 31.37 g/text, kehalusan serat 4.62 mic, daya mulur 5.25%, dan keseragaman serat 88.33%.

Lanjutan Tabel 7.2


Hasil Penelitian

No. Varietas

Deskripsi

Umur (Hari)

Kisaran Hasil

(Ton/ Ha)Rasa

Tekstur Keterangan

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Kemiri Sunan

1. KERMINDO 1

157,17 ± 3,89 kg/pohon/tahu

- Produksi lebih tinggi daripada Kemiri Sunan 1 dan Kemiri Sunan 2; Potensi biodiesel lebih tinggi daripada KS1 dan KS2; Toleran terhadap hama penyakit dan penyakit; Minyak lebih jernih dibandingkan KS1 dan KS2 ; Proses pengolahan sampai biodiesel jauh lebih efisien.

2. KERMINDO 2

133,89 ± 4,85 kg/pohon/tahu

- Produksi lebih tinggi daripada Kemiri Sunan 1 dan Kemiri Sunan 2; Potensi biodiesel lebih tinggi daripada KS1 dan KS2; Toleran terhadap hama penyakit dan penyakit; Minyak lebih jernih dibandingkan KS1 dan KS2 dan Kermindo 2; Proses pengolahan sampai biodiesel jauh lebih efisien.

Aren

1. Aren Akel Toumuung)

10±2 tahun. Produksi nira tinggi rata-rata >30 liter per mayang per hari; Masa sadap panjang > 3 bulan.

- Produksi nira tinggi rata-rata >30 liter per mayang per hari; Masa sadap panjang > 3 bulan;Jumlah mayang jantan yang dapat disadap banyak;Potensi produksi benih tinggi, produksi benih per pohon dapat digunakan untuk pengembangan aren Dalam seluas 136 hektar.

Sagu

1. SAGU BARUQ 10±2 tahun. Produksi pati sagu basah 71,97 kg (±26,97); atau pati sagu kering 43,18 kg (±16,18).

- Persentase kandungan karbohidrat dan pati hampir sama dengan sagu metroxylon yaitu kadar karbohidrat 86,9 % dan kadar pati 80,6 %; Memiliki batang kecil, sehingga dapat diusahakan sebagai tanaman pekarangan/ornamen; Pengolahan sagu baruk lebih mudah dibandingkan dengan sagu metroxylon; Memiliki perakaran yang kuat dan menyerap air serta dapat tumbuh pada lahan-lahan yang curam sehingga dapat digunakan sebagai tanaman konservasi serta pemulihan lahan kritis (lahan bekas tambang batubara).

Lanjutan Tabel 7.2


Hasil Penelitian

No. Varietas

Deskripsi

Umur (Hari)

Kisaran Hasil

(Ton/ Ha)Rasa

Tekstur Keterangan

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Kumis Kucing

1. ORSINA 1 AGRIBUN

Produksi 39,94 ton herba segar/ha/2x panen).

- Produksi tinggi (39,94 ton herba segar/ha/2x panen) untuk spesifik lokasi dataran rendah sampai menengah, beriklim basah.

2. ORSINA 2 AGRIBUN

Produksi 38,43 ton herba segar/ha/2x panen).

- Produksi tinggi (38,43 ton herba segar/ha/2x panen) untuk dataran rendah sampai menengah beriklim basah sampai agak kering.

3. ORSINA 3 AGRIBUN

- Produksi terna stabil 24,69 ton herba segar/ha/2x panen.

- Rata-rata kadar sinensetin tinggi (0,094%), dan produksi terna stabil (24,69 ton herba segar/ha/2x panen) di semua lokasi pengujian; Tumbuh di lahan kering (tanah mineral) sehingga peluang pengembangannya lebih luas. Berbeda dengan sagu metroxylon yang tumbuh di lahan berair atau rawa (lahan marginal.

Lempuyang

1. ZIARINA AGRIBUN 1

16,74 ton/ha.

- produksi 16,74 ton/ha; diameter daging rimpang agak besar, aroma wangi lembut manis enak; kadar linalool 7,47-10,0% kadar zerumbone 47,51-52,69%, kadar zerumbone 42,58 – 50,28%. Sesuai dengan agroklimat di Cibinong, Bogor, Jawa Barat.

2. ZIARINA AGRIBUN 2

19,19 ton/ha.

- Produksi 19,19 ton/ha; aroma rimpang wangi lembut; linalool dalam ekstrak rimpang 7,26-10,29% dan dalam minyak atsiri rimpang 16,74 – 17,05%; kadar zerumbone 36,26 – 51,46% Kadar minyak atsiri rimpang 1,15%: Sesuai ditanam pada kondisi agroklimat di Karanganyar, Jawa Tengah.

Lanjutan Tabel 7.2


Hasil Penelitian

No. Varietas

Deskripsi

Umur (Hari)

Bobot Badan (Kg)

Keunggulan/ Produktivitas Keterangan

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

DeSKRIPSI GALUR/RUMPUN PETERNAKAN

1. Ayam KUB-1 Pertama bertelur 20-22 minggu

1,2 - 1,5 Produksi telur 160-180 butir/tahun

SK Menteri Pertanian Nomor 274/Kpts/SR.120/2/2014 mengenai pelepasan galur ayam bulan februari 2014, diberi nama Ayam KUB-1. Merupakan hasil pemuliaan ayam kampung yang berasal dari daerah cianjur, depok, majalengka dan bogor dimulai dari tahun 1997-2010. Karakteristik kualitatif dengan sebagian besar berwarna bulu hitam (64%), warna paruh kuning sampai hitam, warna shank sebagian besar berwarna abu-abu (74%), bentuk jengger tunggal (74%) sebagian kecil bentuk pea (29%). Karakteristik kuantitatif dengan puncak produksi telur hen day 65 - 70%, produksi telur 160-180 butir/tahun.

2. Domba Compass Agrinak

Umur pubertas 249-277 hari

43,00±0,45 Jumlah anak sekelahiran 1,45, laju reproduksi induk 1,63, daya hidup anak 96%

SK Menteri Pertanian Nomor 1050/Kpts/SR.120/10/2014 mengenai pelapasan rumpun domba bulan oktober 2014, diberi nama Domba Compass Agrinak. Komposisi genotipe domba sumatera 50%, domba Barbados blackbelly 25%, domba St. croix 25%. Warna Bulu jantan umumnya putih (68%), pola warna umumnya campuran 2 warna putih (44%), warna belang hitam dan cokelat tua dengan presentasi 1-10%. Warna bulu betina umunya putih (54%), umumnya campuran 2 warna (46%), warna belang umunya cokelat muda dengan presentasi belang 1-10%. Memiliki keunggulan produktivitas lebih tinggi dari domba lokal, memiliki warna cokelat, produksi seragam dan stabil diwariskan kepada keturunannya.

Lanjutan Tabel 7.2


Hasil Penelitian

Tabel 7.3. Perkembangan Jumlah Pendaftaran dan Sertifikat HKI Balitbangtan, Tahun < 2006 – 2014

TahunPendaftaran/Permohonan Sertifikat

Paten Cipta Merek PVT Var1) Jumlah Paten Cipta Merek PVT Var Jumlah

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (3)

< 2006 59 6 22 - - 87 9 2 4 - - 15

2006 16 7 1 3 11 38 - 1 - - 11 12

2007 2 - 1 2 18 22 7 6 - 1 18 32

2008 15 5 7 6 57 90 5 - - 2 57 64

2009 13 10 4 4 103 134 2 1 - 2 103 108

2010 28 5 2 5 131 171 6 9 8 - 131 154

2011 16 6 4 7 40 73 8 2 3 5 40 58

2012 23 7 - 11 29 70 10 8 2 - 29 49

2013 20 10 4 9 55 98 7 - - 9 55 71

20142) 18 15 4 12 53 102 2 17 4 8 37 68

Jumlah 210 71 49 59 497 886 56 46 21 27 481 631

Keterangan : 1) Pendaftaran varietas tanaman 2) Sampai dengan 31 Desember 2014.


Hasil Penelitian

Tabel 7.4. Daftar Invensi Balitbangtan yang Telah Dimohonkan Perlindungan Paten dan yang Telah Bersertifikat, Tahun 1999 – 2014, Per 31 Desember 2014

No Invensi UK/UPT Inventor Utama No. Pendaftaran

Serifikat

Tahun Nomor

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

1 Rhizoplus Balitbio Dr. Rasti Saraswati P960099 1999 ID 003 556

2 Komposisi Parfum dan Proses Pembuatannya Balitro Ir. Sofyan Rusli P-963654 1999 ID 0004340

3 Alat Pengolahan Sagu Mekanis Sistem Terpadu Balitka Ir. Lay Abner, MS S-980006 2002 blm diketahui no sertifikatnya

4 Penggunaan Produk Biogenesa Fusarium Oxysporum Non Patogenik sebagai Bahan Baku Biopestisida

Balitro Dr. Ir. Mesak Tombe S-980130 2003 ID 0000404 S

5 Penggunaan Produk Cengkeh sebagai Bahan Baku Pestisida Nabati

Balitro Ir. Ariful Asman, MS S-980131 2003 ID 000 0434 S

6 Mesin Pemipil Jagung Balitkabi Ir. I Ketut Tastra, MS S20000223 2003 ID 0000446 S

7 Perbaikan Peralatan Penyulingan Minyak Atsiri Balitro Ir. Sofyan Rusli, Dkk S00200100159 2003 ID 0000451 S

8 Pupuk Mikroba Pelarut Fosfat (Biophosphat) Balitbio Dr. Rasti Saraswati - 2004 ID 0011013

9 Penyempurnaan Alat Pengupas Kulit Biji (Gelondong) Jambu Mete

Balitro Ir. Edy Mulyono, MS S0200100007 2005 ID 0000631 S

10 Vaksin Enterotoksigenik Eschericia coli Plus Multivalen Untuk Babi

Balitvet Dr. Supar, MS S20000247 2007 ID 0000789 S

11 Alat Penakar Benih Dan Pupuk Buatan Sistem Putar Vertikal

Alsintan Fx. Lilik Trimulyantara, STP

S00200100218 2007 ID 0000791 S

12 Alat Pengering Cepat Kacang Tanah Polong Balitkabi Ir. I Ketut Tastra, MS S00200100158 2007 ID 000 0788 S

13 Komposisi Dan Proses Pembuatan Pakan Transportasi Ruminansia (Bioport)

Balitnak Dr. M. Winugroho P00200100753 2007 ID 0020248

14 Proses Pembuatan Ferlawit (Bahan Pakan Ternak Dari Hasil Fermentasi Lumpur Sawit)

Balitnak Dr. Arnold Sinurat,Dkk P00200101023 2007 ID 0020249

15 Vaksin Verotoksigenik Eschericia coli Untuk Sapi

Balitvet Dr. Supar, MS P00200100755 2007 ID 0019838

16 Proses Pembuatan Probiotik Tanaman untuk Pakan Ternak dan Produk yang Diperoleh dari Proses Tersebut

Balitnak Dr. Putu Kompiang P00200300435 2007 ID 0019731

17 Mesin Pengupas Buah Lada (Judul di Sertifikat : Mesin Pengupas Buah Lada Tipe Piringan)

Balitro Ir. Risfaheri, MSi S00200200130 2008 ID 0000885 S

18 Komposisi Biopestisida Cair Berbahan Aktif Bacillus subtilis dan Pseudomonas fluorescens Untuk Pengendalian Penyakit Tanaman Hias dan Tanaman Lainnya (BAPF cair)

Balithi Ir. Hanuddin P00200300467 2008 ID 0022384


Hasil Penelitian

Lanjutan Tabel 7.4


Serifikat

Tahun Nomor

19 Metode Pembuatan Bahan pakan Ternak Sumber Protein By-Pass Rumen (PBR)

Balitnak Dr. Budi Haryanto P00200300434 2008 ID 0022134

20 Mesin Pembubur Daging Buah Sistem Sikat dengan Pengumpan Konveyor Ulir (Judul di Sertifikat : Mesin Pembubur Daging Buah-Buahan)

BB Pasca Panen

Dr. Setyadjit, MAppSc S00200400044 2008 ID 0000881 S

21 Pembuatan Pakan Ternak dengan Bahan Baku Jerami Padi yang difermentasi

Balitnak Dr. Budi Haryanto P00200500745 2008 ID 0022138

22 Alat Penggerak Wadah Pensortasi (Grading) Buah-buahan

BPTP Sumut

Ir. Besman Napitupulu P00200300576 2009 ID P0022695

23 Teknik Pengolahan Sampah Organik untuk Pakan Ternak Ruminansia (Judul Akhir: Proses Pem buatan Tepung Sampah dari Komposisi Pakan untuk Menggemukan Ternak Ruminansia)

BPTP Bali Ir. Suprio Guntoro P00200600711 2009 ID P 0024868

24 Alat Pemipil Jagung Balitkabi Ir. I Ketut Tastra, MS S20000224 2010 ID S 0001001

25 Mesin Penyiang Bermotor Untuk Padi Sawah Alsintan Ir. Joko Pitoyo S00200100217 2010 ID S0001039

26 Bahan Pengolah Limbah Pertanian (Judul Revisi: Probiotik untuk Pembuatan Pakan Terfermentasi)

BPTP DIY Ahmad Musofie P00200400354 2010 ID P0027065

27 Proses Ekstraksi dan Formulasi Biji Mimba untuk Pestisida (Judul Revisi: Proses Ekstraksi Biji Mimba (Azadirachta indica A. JUSS) untuk pestisida nabati)

Balittas Dr. Subiyakto,APU P00200600708 2010 ID P0026976

28 Teknik Deteksi Cepat Aflatoksin B1 yang Dicirikan dengan Penggunaan Antibodi poliklonal yang Spesifik (Judul Revisi: KIT Elisa Aflatoksin B1 dengan Antibodi Poliklonal dari Kelinsi)

Bbalitvet Sri Rahmawati, BSc, MSc

P00200600707 2010 ID P0027066

29 Komposisi Dodol buah Kuini dan Proses Pembuatannya (Judul Akhir: Komposisi Dodol Buah Mangifera Odorata Griff dan Proses Pembuatannya)

BPTP Kalsel Ir. S.S. Antarlina, MS P00200600768 2010 ID P 0024910B

30 Room-Germinator (Ruang-Pengecambah-Benih)

BB Padi Dr. Udin S. Nugraha P20010040 2011 ID P0028588

31 Dekomposer Bahan Organik BPTP DIY Ahmad Musofie P00200400355 2011 ID P0027660

32 Formulasi Bahan Perangkap Lalat Buah Bactoria Tau Menggunakan Minyak Atsiri Euphatorium unifolium dan Parafin Cair (Judul Baru: Komposisi Minyak Atsiri Daun Euphatorium unifolium sebagai Perangkap Lalat Buah)

Balitbu Dr.Mizu Istianto P00200600709 2011 ID P0027677

33 Proses Pembuatan Xanthones Manggis Sebagai Obat (Judul Revisi: Pembuatan Minuman Kesehatan dari Sari Kulit Buah Manggis)

BPTP Sumbar

Ir. Kasma Iswari, Msi P00200600765 2011 ID P0028639

34 Alat Penyisir Pisang BPTP Sumut

Ir. Besman Napitupulu, MSc

P00200600710 2011 P 0029330


Hasil Penelitian


Serifikat

Tahun Nomor

35 Formulasi Bahan Penolak Hama Penggerek Buah Jeruk Citipestis sagitiferella Menggunakan Minyak Atsiri Sereh Wangi (Cymbopogon nardus) dan Parafin Cair

Balitbu Dr. Mizu Istianto P00200800841 2011 ID P0029536

36 Komposisi Media Tumbuh Pengendali Penyakit Tanaman dan Proses Pembuatannya ((Judul Baru: Komposisi Media Tumbuh Pengendali Penyakit Tanaman)

Balitbu Dr. I. Djatnika P00200800839 2011 ID P0029535

37 Mesin Pemeras Daging Buah Berbiji BBP Mektan

Dr. Raffi Paramawati, M.Sc

S00200900028 2011 ID S0001088

38 Produksi Probiotik “Bio-Cas” untuk ternak ruminansia (Judul revisi : “Probiotik Untuk Ternak Ruminansia”

BPTP Bali Ir. Suprio Guntoro P00200500735 2012 ID P0031203

39 Formulasi dan Proses Pembuatan Sirup Manggis (Mangosteen pure) Judul Revisi: Sirup Buah Manggis Dengan Pewarna Alami

BPTP Sumbar

Ir. Kasma Iswari, Msi P00200600764 2012 ID P0031154

40 Peralatan Penakar dan Penabur Tanah dan Penakar dan Penabur Benih untuk Penyiapan Bibit Padi dalam Kotak Persemaian (Judul revisi : Peralatan penakar dan penabur tanah dan benih)

BBP Mektan

Ir. Harjono, M. Eng P00200800843 2012 ID P0030913

41 Alat Pembungkus Tandan Pisang (Judul Revisi: Alat Pembungkus Bunga Pisang)

Balitbu Roswandi S00200800247 2012 ID S 0001132

42 Alat Ukur Laju Kebutuhan Bahan Bakar dengan Metode Tidak Langsung Analisis Regresi Linier

Balitkabi Dr.I K Tastra,MS dkk P00200800395 2012 ID P0030523

43 Proses Pembuatan Pestisida Alami dari Bahan Kalsium Oksida dan Sulfur (Nama Dagang: Peskabel)

Balittas Dr. Subiyakto P00200800393 2012 ID P0030142

44 Penukar Kalor Tipe Sirip Pada Mesin Chiller Susu (Judul Akhir: Penukar Kalor Tipe Sirip Pada Mesin Pendingin Susu)

BBP Mektan

Ir. Supriyanto, M.Si P00200900056 2012 ID P0030869

45 Alat Irigasi Tipe Sprinkler Berjalan Untuk Rumah Kaca

BBP Mektan

Dr. Ir. Teguh Wikan Widodo

P00200900054 2012 ID P0031417

46 Mesin Pencampur Pupuk Irigasi (Fertigasi) Untuk Tanaman Sayuran

BBP Mektan

Dr. Ir. Harmanto, M.Eng

P00200900055 2012 ID P0031485

47 Formula Pupuk Hayati Tanaman Padi (Smart) Balittanah Drs. Edi Santosa, MS P00200900415 2012 ID P0032494

48 Mesin Penyiang Tipe Bajak Dua Sayap Balitkabi Ir.Gatot S.S.F,MP dkk P00200800394 2013 ID S 0001235

49 Proses Pembuatan Biopestisida Berbahan Aktif Spodoptera litura nuclear polyhedrosis Virus Dan Komposisi Yang Diperoleh Darinya

Balitkabi Drs. Bedjo, MP P00201000063 2013 ID P 000035287 B

50 Bioinsektisida Spodoptera litura Untuk Pengendalian Hama Ulat Daun Tembakau (Judul Baru: Formula Bioinsektisida Spodoptera litura Nuclear Polyhendrasis Virus untuk Pengendali Hama Ulat Daun Tembakau)

Balittas Ir. I.G.A.A Indrayani, MP

P00201000061 2013 ID P 000035286

51 Formula Pupuk Hayati Tanaman Kedelai (Smesh)

Balittanah Drs. Edi Santosa, MS P00200900416 2013 ID P000035027

Lanjutan Tabel 7.4


Hasil Penelitian

Lanjutan Tabel 7.4


Serifikat

Tahun Nomor

52 Formula Minyak Cengkeh dan Serai Wangi Sebagai Pestisida Nabati Ijudul Baru: Komposisi Minyak Cengkeh dan Serat Wangi sebagai Pestisida)

Balittro Prof.Dr. Supriadi P00201000046 2013 ID P0033167

53 Formula Minyak Cengkeh dan Kayu Manis Sebagai Pestisida Nabati (Judul Baru: Komposisi Minyak Cengkeh dan Kayu Manis Sebagai Pestisida Nabati)

Balittro Prof.Dr. Supriadi P00201000045 2013 ID P000034724

54 Formulasi Kompos Berbahan Aktif Gliocadium sp

Balithi Ir. Wakiah Nuryani P00201000050 2013 IDP000034666

55 Mesin Pengolahan Tanah dan Penyiangan Untuk Tanah Ringan

Balittas Ir. Gatot S.A.F, MP S00201100151 2014 ID S000001299

56 Proses Penurunan Indeks Glimkemik Beras

BB Pasca Panen

Dr.Ir.Sri Widowati, M. App. Sc

P00200900288 2014 ID P000037030


Hasil Penelitian

Tabel 7.5. Daftar Invensi Balitbangtan yang Telah Dimohonkan Perlindungan Paten dan yang Belum Bersertifikat, Per 31 Desember 2014


(1) (2) (3) (4) (5)

1 Perangkap Labirin dengan Attractan Nabati untuk Lalat Buah (Bactrocera dorsalis)

Balitro Ir. Ellyda Abas Wikardi, MS -

2 Penyempurnaan Mesin Pemisah Kulit Batang Yute Balittas Ir. Darmono S-980115

3 Proses Pembuatan, Bahan, Komposisi Hasil Produksi Attractan Nabati Ocimol

Balitro Ir. Agus Kardinan, MSc. P-990405

4 Pengolahan Minyak Kelapa Murni dengan Cara Pemanasan Tidak Langsung dan Bertahap

Balitka Ir. Lay Abner, MS S-20000217

5 Pengolahan Kelapa Terpadu Sistem Mekanis Skala Pedesaan

Balitka Ir. Lay Abner, MS S-20000218

6 Alat Penyeratan Sabut Kelapa Mekanis Skala Pedesaan Balitka Ir. Lay Abner, MS S-20000219

7 Vaksin Infectious Bronchitis (IB) Isolat Lokal Balitvet Dr. Darminto S20000246

8 Antigen Berwarna Pullorum Polivalen Untuk Unggas Balitvet Sri Purnomo, BSc S20000248

9 Pengabut Air Model Bayonet Alsintan Dr. Ridwan Thahir S00200100015

10 Mesin Tanam Biji Dan Pupuk Untuk Lahan Kering Ditarik Traktor Tangan

Alsintan Ir. Astu Unadi, M.Eng S00200100016

11 Mesin Pengiring Lorong Untuk Bahan Pertanian Berkadar Air Tinggi

Alsintan Dr. Ir. Astu Unadi, M.Eng S00200100220

12 Alat Penebar Pakan Ikan dan Pakan Udang Terprogram BBP Mektan Dr. Ir. Astu Unadi, M.Eng P20010051

13 Proses Produksi Bekatul Awet Dan Bergizi Tinggi Secara Enzimatis

Balitbio Ir. Sri Widowati, M.App.Sc S00200100014

14 Formula Untuk Proses Bunga Dan Tanaman Kering Balithi Murtiningsih, BSc, Dkk P00200100754

15 Teknik Produksi Cassapro Balitnak Dr. I Putu Kompiang S00200100018

16 Bahan Pakan Aditif Ternak (Nama Produknya: Probion) Balitnak Dr. Budi Haryanto S00200100219

17 Probiotik Bioplus Dan Proses Pembuatannya (Nama Produknya: Bioplus)

Balitnak Dr. M. Winugroho P20010039

18 Beras Parboil – Instans Balitpa Ir. Koswara S00200100017

19 Vaksin Tetelo Inaktif Isolat Lokal Balitvet Dr. Darminto P00200100757

20 Vaksin Tetelo Aktif Galur Balai Penelitian Veteriner2 (Rivs2)

Balitvet Dr. Darminto P00200100756

21 Mesin Perontok Buah Lada Balitro Ir.Tatang Hidayat, Msi S00200200131

22 Alat Pengupas Kombinasi Multiguna BBP Mektan Dr. Astu Unadi S00200300118

23 Alat Pengering Cepat Kedelai Brangkasan Balitkabi Ir. IK Tastra S00200300111

24 Vaksin Snot Trivalen Isolat Lokal pada Unggas Balitvet Sri Purnomo, BSc. APU P00200300437

25 Perekat Kayu Lapis Berbasis Kardanol BB Pasca Panen Ir. Risfaheri, MSi S00200300186

26 Formula Pakan Pellet Ayam Potong dengan Bahan Dasar Limbah kelapa Sawit Solid

BPTP Kalteng Ermin Widjaya, S.Pt S00200300163


Hasil Penelitian

Lanjutan Tabel 7.5


(1) (2) (3) (4) (5)

27 Pemanfaatan Receptalum (dasar bunga matahari) dan probiotik untuk meningkatkan produksi susu sapi perah


28 Mesin Pembuat Sayuran Kering dengan Teknologi Far Infra Red (FIR)

BB Pasca Panen Dr. Ir. Ridwan Rachmat, MAgr

S00200400184

29 Formulasi dan Proses pembuatan Minuman Khas Betawi “Bir Pletok”

BPTP DKI Waryat P00200400598

30 Teknik Pembuatan Probiotik Rater Untuk Ternak Ruminansia


31 Teknik Pembuatan Probiotik Bioavian Untuk Ternak Unggas

Balitnak Dr.IP Kompiang P00200500590

32 Proses Purifikasi Minyak Kelapa Murni (VCO) Berbasis Teknologi Membran Ultrafiltrasi

BB Pasca Panen Andi Nur Alam S00200500206

33 Komposisi Biopestisida Bentuk Emulsi Berbahan Aktif Bacillus subtilis dan Pseudomonas fluorescens untuk pengendalian Penyakit Tanaman (BAPF emulsi)

Balithi Ir. Hanudin P00200600769

34 Proses Pembuatan Biokompleks Zink Balitnak Supriyati, BSc, MSc P00200600763

35 Proses Pembuatan Minuman Isotonik Alami Air Kelapa Berbasis Teknologi Membran Ultrafiltrasi

BB Pasca Panen Andi Nur Alam, S00200600208

36 Formula Sanitizer untuk Menghilangkan Mikroba dan Resid Pestisida pada Sayuran Segar

BB Pasca Panen Joni Munarso S00200600207

37 Formulasi Pakan Lengkap Berbahan dasar Janggel (Tongkol) Jagung untuk Penggemukan Sapi Potong

BPTP Kalsel Ir. Eni Siti Rohaeni, MP S00200600261

38 Formulasi dan Proses Pembuatan Puree Manggis (Mangosteen pure)

BPTP Sumbar Ir. Kasma Iswari, Msi P00200600766

39 Formulasi Juice Manggis dan Proses Pembuatannya BPTP Sumbar Ir. Kasma Iswari, Msi P00200600767

40 Fortifikasi Beras Beriodium BB Pasca Panen Ir. Syafarudin Lubis S00200700153

41 Formula Penghilang Rasa Pahit pada Jus dan Konsentrat Jeruk Siam dan Aplikanya

BB Pasca Panen Ir. Setyadjit, MAPPSc S00200700110

42 Alat Pengabut Air Berbentuk Tongkat yang Multifungsi, untuk Menghasilkan Beras Berkualitas

BBP Mektan Dr. Ridwan Thahir P00200800844

43 Komposisi Fungisida Hayati Berbahan Aktif Gliocladium sp. dan Proses Pembuatannya

Balitbu Eliza, Msi P00200800840

44 Alat Pengisi Polybag Balitbu Roswandi P00200800842

45 Alat Pengukur Tinggi Tanaman Pisang Balitbu Roswandi P00200800246

46 Alat Pemetik Bunga Pisang Balitbu Roswandi S00200800245

47 Bacillus subtilis Nomor Isolat BHN4 dan Pseudomonas fluorescens Nomor Isolat PF18 Sebagai Bahan Aktif Biopestisida

Balithi Ir. Hanudin P0020080004


Hasil Penelitian


(1) (2) (3) (4) (5)

48 Produk Makanan Berupa Asinan dari Bahan Baku Sayuran Kubis-Kubisan (Brassica oleraceae L.)

Balitsa Ir. Ali Asgar P00200800845

49 Instalasi Pengolah Limbah Ternak Untuk Produksi Biogas, Pupuk Organik Cair dan Bahan Pakan (Judul Baru: Proses Pengolahan Limbah Ternak untuk Produksi Biogas-Pupuk Organik Cair dan Bahan Pakan)

BPTP Bali Ir. Suprio Guntoro P00200800296

50 Pemipil Jagung Berkelobot BBP Mektan Ir. Rudy Tjahjohutomo, MT P00200900536

51 Teknologi Pemanfaatan Limbah Pertanian Menjadi Arang Aktif yang Mampu Mengendalikan Residu Pestisida di Lahan Pertanian

Balingtan Dr. Asep Nugraha Ardiwinata, Msi

S00200900254

52 Teknologi Pelapisan Pupuk Urea dengan Arang Aktif yang Berasal dari Limbah Pertanian


P00200900630

53 Tungku Pembakar Limbah Pertanian Menjadi Arang yang Ramah Lingkungan dan Dapat Dibongkar Pasang


P00200900629

54 Alat Filter Residu Pestisida pada Saluran Inlet dan Outlet di Petakan Sawah yang Dapat Diisi Ulang


S00200900253

55 Starter BIMO-CF (Biologically Modified Cassava Flour) Untuk Memperbaiki Mutu Tepung Ubi-ubian

BB Pasca Panen Misgiyarta SP,Msi P00200900053

56 Urea Berlapis Arang Aktif dan Zeolit Balingtan Dr. Asep Nugraha, Msi P00201000709

57 Urea Berlapis Arang Aktif Balingtan Dr. Asep Nugraha, Msi P00201000708

58 Kompos Balingtan Untuk Mengikat Residu Organoklorin Balingtan Sarwoto, BSc P00201000706

59 Formulasi Pupuk Hayati Granular Berbahan Aktif Mikoriza arbuskula

Balitbu Ir. Irwan Muas, MP P00201000060

60 Formulasi Pupuk Hayati Tablet Berbahan Aktif Fungi Mikoriza arbuskula (FMA)

Balitbu Ir. Irwan Muas, MP P00201000064

61 Tahapan Pembuatan Biopestisida Yang Berbahan Aktif Cendawan Entomopatogen Lecanicilium lecanii (Zare&Gams)Untuk Mengendalikan Telur Hama Pengisap Polong Kedelai Riptortus linearis

Balitkabi Dr. Yusmani Prayogo,Msi P00201000163

62 Proses Pembuatan Jamur Antagonis Berbahan Aktif Trichoderma L-8 dan Komposisi yang Diperoleh Darinya

Balitkabi Ir.Sri Hardaningsih, MS P00201000162

63 Proses Pembuatan Bioinsektisida Pengendali Hama Penggerek Tongkol Jagung

Balitsereal Ir. A. Tenrirawe,MP P00201000126

64 Formulasi Biofungisida Pengendali Penyakit Busuk Batang Jagung

Balitsereal Ir. A. Haris Talanca P00201000125

65 Proses Pembuatan Plumpung Tarikan Matrik Tanah Liat Balittanah Dr. Subowo G P00201000065

64 Suatu Plumpung Dan Komposisi Bahan Plumpung Tarikan Matrik Tanah Liat

Balittanah Dr. Subowo G P00201000066

67 Bioinsektisida Helicoverpa armigera nuclear polyhedrosis Virus Untuk Pengendalian Hama Penggerek Buah Kapas

Balittas Ir. I.G.A.A Indrayani, MP P00201000062

Lanjutan Tabel 7.5


Hasil Penelitian

Lanjutan Tabel 7.5


(1) (2) (3) (4) (5)

68 Eugenol Asal Cengkeh Zansibar Sebagai Bahan Baku Pestisida Nabati untuk Pengendalian Patogen Tanaman

Balittro Dr. Ir. Mesak Tombe P00201000127

69 Komposisi Herbisida Mengandung Asam Asetat, Asam Sitrat dan Garam NaCl

Balittro Prof. Dr. Ir. Supriadi, MSc P00201000505

70 Formulasi Feromon Seks Pemikat Serangga Jantan Spodoptera exigua

BB Biogen Dr. I Made Samudra, M.Sc P00201000047

71 Proses Untuk Memproduksi Bubuk Kulit Buah Manggis Instan, Produk Yang Dihasilkan dan Penggunaannya

BB Pasca panen Asep Wawan Permana, STP,Msi

P00201000386

72 Sistem Pemrograman Secara Dinamik Untuk Menduga Daya Simpan Jagung Kering Pipilan Dalam Lingkungan Penyimpanan Tertentu

BB Litbang Pasca panen Ir. Agus Supriatna S P00201000710

73 Formula Sanitizer Untuk Menghilangkan Kontaminan Mikroba dan Residu Pestisida Pada Sayuran Segar

BB Litbang Pasca panen Dr. Ir. Joni Munarso, MS P00201000711

74 Proses Pembuatan Biopestisida Berbahan Aktif Metarhizium anisopliae dan Komposisi yang diperoleh darinya

BB Padi Prof. Dr. Ir. Baehaki S.E P00201000049

75 Proses Pebuatan Biopestisida Berbahan Aktif Beauveria bassiana dan Komposisi yang diperoleh darinya

BB Padi Prof. Dr. Ir. Baehaki S. E P00201000048

76 Proses Memproduksi Kopi Luwak Probiotik BPTP Bali Ir. Suprio Guntoro P00201000346

77 Teknik Produksi Trichoderma Cair BPTP Bali Ir. Suprio Guntoro P00201000345

78 Alat Perekam Data Stasiun Monitor Cuaca Otomatis Jarak Jauh Menggunakan Konfirmasi Dua Arah Berbasis SMS Telemetri

Balitklimat Dr. Astu Unadi, M.Eng P00201000803

79 Formulasi Kompos Berbahan aktif Gliocladium sp. Balithi Ir. Wakiah Nuryani P00201000050

80 Alat Untuk Pengambilan Sampel Gas Rumah Kaca Balingtan Dr. Prihasto Setyanto S00201100015

81 Urea Berlapis Arang Aktif Yang Diperkaya Mikroba Konsorsia

Balingtan Dr. Asep Nugraha A, Msi P00201100315

82 Es Krim VCO dan Proses Pembuatannya Balitka Ir. Barlina Rindengan P00201100117

83 Komposisi Formula Bioinsektisida Berbahan Aktif Metarhizium anisopliae var. anisopliae dan Proses Pembuatannya

Balitka Ir. Jelfina C. Allouw, MSc P00201100118

84 Perangkap Hama Kelapa Sexava Balitka Dr. Ir. Meldy L.A. Hosang, Msi

S00201100032

85 Perbanyakan Benih Jahe Secara In Vitro Melalui Embriogenesis Somatik

Balittro Dr. Otih Rostiana, MSc P00201100087

86 Formulasi Pupuk Hayati Untuk Lahan Masam dan Proses Pembuatannya

Balitrawa Dr. Ir. Mukhlis, MS P00201100316

87 Formulasi Pupuk Hayati Pereduksi Sulfat dan Proses Pembuatannya

Balitrawa Ir. Yuli Lestari, Msi P00201100317

88 Fumigan Bersumbu Sebagai Pengendali Tikus Balitrawa Ir. Syaiful Asikin P00201100314

89 Formulasi dan Proses Pembuatan Pupuk Nitrogen Lepas Lambat

Balittanah Dr. Ir. M. Al-Jabri, MS P00201100472


Hasil Penelitian


(1) (2) (3) (4) (5)

90 Bionematisida Bakteri Endofit Untuk Pengendalian Nematoda

Balittri Dr. Rita Harni, Msi P00201100473

91 Formulasi Insektisida Nabati Balittra Ir. Muhammad Thamrin P00201100474

92 Mesin Penyiang Tipe Bajak Dua Sayap Balitkabi Ir. Gatot S.A.F, MP S00201100162

93 Komposisi Mie Sukun (Artocarpus commuris) dan Proses Pembuatannya

BPTP Jawa Timur Ir. S.S. Antarlina, MS P00201100681

94 Proses Pembuatan Probiotik Mikroba Rumen Terseleksi Untuk Pakan Aditif Pedet Ternak Ruminansia (Pecahan dari P200010039)

Balitnak Prof. Dr. M. Winugroho, APU

P00201100992

95 Proses Pembuatan Probiotik Mikroba Rumen Terseleksi Untuk Pakan Aditif Pencerna Racun Pada Ternak Ruminansia (Pecahan dari P200010039)

Balitnak Prof. Dr. M. Winugroho, APU

P00201100993

96 Formula Insektisida Nabati Berbahan Utama Daun Tumbuhan Bintaro (Carbera odollam) dan Proses Pembuatannya

Balittra Ir. Syaiful Asikin P00201100989

97 Formula Insektisida Nabati Berbahan Utama Kulit Batang dan Daun Kepayang (Pangium edule) dan Proses Pembuatannya


98 Formula Attraktan Nabati dan Proses Pembuatannya Balittra Ir. Syaiful Asikin P00201100991

99 Formula Insektisida Nabati Berbahan Utama Daun Tumbuhan Luwa (Ficus glomeratha) dan Proses Pembuatannya


100 Formula Insektisida Nabati Berbahan Utama Tumbuhan Gelam (Melaleuca cajuputi) dan Proses Pembuatannya


101 Formulasi Insektisida Nabati Berbahan Utama Kulit Batang Kepayang (Pangium edule) dan Proses Pembuatannya


102 Formula Herbisida Yang Berbahan Aktif Parakuat dan Proses Pembuatannya


103 Teknologi Pengolahan Daun Uncaria gambier Roxb. Sebagai Minuman Antioksidan

BB Litbang Pascapanen Dra. Hernani, MSc P00201200036

104 Formula Pupuk Untuk Lahan Gambut dan Proses Pembuatannya

Balittanah Dr. I. G. M Subiksa P00201200069

105 Insektisida Nabati Cair Biotris Untuk Pengendalian Hama Penggerek Batang Pala, Cengkeh dan Lada Serta Hama Lainnya

Balittri Dr. Iwa Mara Trisawa P00201200071

106 Komposisi dan Proses Pembuatan Susu Kambing Bubuk BPTP DIY Niniek Kusuma Wardhani P00201200204

107 Suatu Komposisi dan Teknologi Pembuatan Kerupuk Jagung (Corn Crackers)

BPTP Jatim Yuniarti P00201200324

108 Grader Benih Kedelai Tipe Saringan Getar Lubang Lonjong

Balitkabi Ir. I Ketut Tastra, MS S00201200065

Lanjutan Tabel 7.5


Hasil Penelitian


(1) (2) (3) (4) (5)

109 Moving Light Trap So-Cell, Lampu Perangkap Hama Serangga Dan Serangga Pada Umumnya Dengan Menggunakan Solar Cell Yang Mudah Dipindahkan

BB Padi Prof. Dr. Baehaki, SE, MSi S00201200104

110 Static Light Trap So-Cell, Lampu Perangkap Hama Serangga Dan Serangga Pada Umumnya Dengan Menggunakan Solar Cell Yang Statis.

BB Padi Prof. Dr. Baehaki, SE, MSi S00201200103

111 Komposisi Dan Proses Fermentasi Konsentrat Pakan Ternak Menggunakan Multi Mikroba

BPTP DIY Ir. Ahmad Musofie A.M, MS P00201200471

112 Alat Pembuat Bolus Yang dapat dibongkar pasang Bbalitvet Dr. drh. Riza Zainuddin Ahmad, Msi

S00201200211

113 Formulasi Nematofagus Pada Ternak Ruminansia Bbalitvet Dr. drh. Riza Zainuddin Ahmad, Msi

P00201200900

114 Formulasi Suplemen Probiotik Untuk ternak dan Ikan Bbalitvet Dr. drh. Riza Zainuddin Ahmad, Msi

P00201200898

115 Snack Bar dan Proses Pembuatannya BB Litbang Pascapanen Resa Setia Adiandri P00201200899

116 Proses Pembuatan Kopi Luwak Artifisial BB Litbang Pascapanen Mulyana Hadipernata, STP, MSc

P00201200961

117 Bibit Nata De Coco BB Litbang Pascapanen Misgiyarta, SP, M.Si P002013004410

118 Stick Test Kit Perangkat Deteksi Cepat Mikroba Total (Tpc) Pada Susu Segar

BB Litbang Pascapanen Misgiyarta, SP, M.Si P002013004412

119 Penggunaan Limbah Sapi Dalam Ransum Itik Potong BPTP Bali Ir. Suprio Guntoro P002013004411

120 Teknik Pengolahan Limbah Ternak Ruminansia Untuk Bahan Baku Ransum Unggas dan Ikan

BPTP Bali Ir. Suprio Guntoro P002013004413

121 Mesin Pemanen Padi Tipe Mini Combine BBP Mektan Ir. Lilik Tri Mulyantara, M.Si S002013000233

122 Mesin Penanam Padi (Rice Transplanter) Untuk Sistem Tanam Jajar Legowo

BBP Mektan Joko Pitoyo, M.Si S002013000234

123 Mesin Pengepras Tebu Multi Fungsi Untuk Tanaman Tebu Ratoon

BBP Mektan Ir. Marsudi, M.Si; S00201300322

124 Formula Lilin Untuk Mempertahankan Kesegaran Buah – Buahan

BB Litbang Pascapanen Dondy Anggono Setyabudi P00201304819

125 Syringe Untuk Mengambil Dan Menyimpan Gas Balingtan Dr. Ir Prihasto Setyanto, M.Sc

S00201300319

126 Bahan Alami Penurun Gas Emisi Rumah Kaca Balingtan Helena Lina Susilawati, S.Si P00201304826

127 Adsorben Alami Berbahan Baku Kulit Kacang Tanah dan Proses Pembuatannya

Balingtan Dr. Ir. Dedi Nursyamsi, M.Agr

P00201304827

128 Koagulan Alami Berbahan Utama Eceng Gondok dan Proses Pembuatannya

Balingtan Dr. Ir. Dedi Nursyamsi, M.Agr

P00201304822

129 Lysimeter Untuk Inkubasi Tertutup Balittra Wahida Annisa Yusuf, SP, MSc

S00201300321

130 Amelioran Tanah Gambut Balittra Dr. Eni Maftu’ah, SP, MP P00201304818

Lanjutan Tabel 7.5


Hasil Penelitian


(1) (2) (3) (4) (5)

131 Sungkup Untuk Mengambil Sampel Gas Karbondioksida dan Metana

Balittra Wahida Annisa Yusuf, SP, MSc

S00201300320

132 Komposisi Formula Pupuk Organik Cair dan Proses Pembuatannya

Balittra Drs. Isdijanto Ar-Riza P00201304820

133 Formula Pupuk Organik Cair dan Proses Pembuatannya Balittra Ir. H. Suaidi Raihan, MS P00201304825

134 Formula Amelioran untuk Mengendalikan Keracunan Besi pada Padi Di lahan Sulfat Masam

Balittra Dr. Ir. Izhar Khairullah, MP P00201304821

135 Formula Pupuk Organik Daun Cair Berbahan Utama Tumbuhan Kirinyu (Cromolaena Odorata) dan Proses Pembuatannya


136 Formula Insektisida Nabati Berbahan Utama Daun Tumbuhan Cambai Karuk (Piper sarmentosum) dan Proses Pembuatannya


137 Pembuatan Kompos Jerami Tumbuhan Dengan Menggunakan Biodecomposer Daun dan Buah Pepaya

Balittra Ir. H. Suadi Raihan, MS P00201401273

138 Metode Penurunan Asam Lemak Bebas Pada Minyak Nabati

Balittri Ir. Dibyo Pranowo P00201401272

139 Formulasi Vaksin IBR Inaktif Isolat Lokal BBalitvet Dr. Muharam Saepulloh, S.Si, M.Sc

P00201402334

140 Formula dan Proses Pembuatan Tiwul Instan Balitkabi Ir. Erliana Ginting,M.Sc P00201404857

141 Formula dan Proses Pembuatan Roti Manis Kimpul Balitkabi Ir. Erliana Ginting,M.Sc P00201404855

142 Formula dan Proses Pembuatan Mie Ubijalar Balitkabi Ir. Erliana Ginting,M.Sc P00201404859

143 Teknologi Proses Penurunan Indeks Glikemik pada Bihun Ubi Jalar

BB Pasca Panen Sri Widowati P00201405289

144 Formula Pencegah Pembusukan Buah Cabai BB Pasca Penen Dondy Anggono Setyabudi P00201405291

145 Proses Pembuatan Bubur Sorgum Instan BB Pasca Panen Sri Widowati P00201405294

146 Komposisi Kemasan Berbahan Baku Tapioka dan Ampok serta Proses Pembuatannya

BB Pasca Panen Evi Savitri Iriani P00201405290

147 Proses Penurunan Kadar Tanin dan Indeks Glikemik pada Pengolahan Nasi Sorgum Instan

BB Pasca Penen Sri Widowati P00201405298

148 Proses Pembuatan Vinegar Kulit Pisang BB Pasca Panen MIskiyah SPt,MP P00201405300

149 Teknologi Pembuatan Tempe Koro BB Pasca Panen Endang Yuli Purwani P00201405302

150 Teknologi Pengolahan Permen Jelly dari Daun Uncaria gambier Roxb

BB Pasca Panen Hernani P00201405304

151 Teknologi Proses Penurunan Indeks Glikemik pada Bihun Beras

BB Pasca Panen Sri Widowati P00201405305

152 Formula Pupuk Hayati Berbahan Utama Rhizobium Dan Proses Pembuatannya

Balitkabi Prof. Dr. Arief Harsono, dkk P00201405296

153 Proses Pembuatan Beras Singkong dan Beras Singkong yang diperoleh dengan proses tersebut

BPTP Sumbar Ir. Kasma Iswari,M.Si P00201405292

154 Kit Untuk Mendeteksi Fuminisin Bbalitvet Dr. Dra. Romsyah Maryam, M, Med. Sc

P00201405772

Lanjutan Tabel 7.5


Hasil Penelitian

Tabel 7.6. Daftar Hak Cipta Balitbangtan yang Dimohonkan Perlindungan Hak Cipta dan telah Bersertifikat, Tahun 2004 – 2014, per 31 Desember 2014

No Judul Ciptaan Pemohon Tahun Daftar

Sertifikat

Tahun Nomor

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1 Buku Atlas: Sumber Daya Iklim Pertanian Indonesia skala 1:1.000.000”

Balitklimat 2004 2004 029917

2 Logo Agro Inovasi Badan Litbang Pertanian 2003 2005 027965

3 Buku Atlas: Zona Agroekologi Indonesia Volume 1 (Sulawesi dan Maluku) skala 1:250.000”

Puslitbang Tanah dan Agroklimat

2006 2006 029916

4 Wilayah Lahan Sawah Potensial (Rawan) Kekeringan di Pulau Jawa

Balitanah 2006 2007 033515

5 Status Hara Kalium Lahan Sawah Balitanah 2006 2007 33510

6 Status Hara Fosfat Lahan Sawah Balitanah 2006 2007 33511

7 Arahan Lahan Sawah Utama dan Sekunder Nasional Pulau Jawa

BBSDLP 2006 2007 033512

8 Luas Baku Lahan Sawah Pulau Jawa BBSDLP 2006 2007 033638

9 PKDSS BBSDLP 2006 2007 033514

10 Lagu : The Song of World Food Day Departemen Pertanian 2009 2009 043422

11 Phosphorus and Potassium Decision Support System (PKDSS) versi 2.x

Balittanah 2008 2010 046488

12 SPLaSH (Sistem Pengelolaan Lahan Sesuai Harkat) versi 1.02

Balittanah 2008 2010 046489

13 Atlas Kalender Tanam P. Jawa Skala 1: 250.000 Volume 1 Balitklimat 2008 2010 047263

14 CD Perangkat Lunak Neraca Air Tanaman/ Waterand Agroclimate Resources Management (WARM)

Balitklimat 2008 2010 047265

15 CD Perangkat Lunak Model Aliran Permukaan Daerah Aliran Sungai (MAPDAS)

Balitklimat 2008 2010 047264

16 Sistem Pakar Budi Daya Padi (SIPADI) Versi 3.0 Puslitbang Tanaman Pangan 2009 2010 047400

17 Sistem Pakar Budi Daya Kedelai (SIPALE) Versi 1.0 Puslitbang Tanaman Pangan 2009 2010 047401

18 Sistem Pakar Pemupukan Padi Sawah (Sipapukdi) Puslitbang Tanaman Pangan 2009 2010 047399

19 Sistem Pakar Pemilihan Varietas Padi (Sipavar Versi 3.0) Puslitbang Tanaman Pangan 2009 2010 047398

20 Buku: 100 Inovasi Teknologi Badan Litbang Pertanian Balai PATP 2009 2011 049865

21 Teknologi Peningkatan Indek Pertanaman (IP) Padi Sawah Melalui Sistem Tanam Jejer Saman

BPTP Yogyakarta 2009 2011 049863

22 Buku: 50 Teknologi Unggulan Badan Litbang Pertanian Balai PATP 2009 2012 049864

23 Buku : Tanah Sawah Bukaan Baru Balittanah 2009 2012 057596

24 Buku 200 Teknologi Inovatif Badan Litbang Pertanian Balai PATP 2010 2012 55278

25 Buku: “Lahan Gambut: Pengembangan, Konservasi dan Perubahan Iklim”

Balittra 2011 2012 061085

26 Buku: “Rawa Lebak: Ekologi, Pemanfaatan dan Pengembangannya”

Balittra 2011 2012 061086

27 Buku: “Lahan Rawa: Sifat dan Pengelolaan Tanah Bermasalah Sulfat Masam”

Balittra 2011 2012 061087

28 Buku: “Padi Lahan Marjinal” Balittra 2011 2012 061089


Hasil Penelitian


Sertifikat

Tahun Nomor

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

29 Buku: “Pertanian Lahan Gambut: Potensi dan Kendala” Balittra 2011 2012 061088

30 Buku 300 Teknologi Inovatif Badan Litbang Pertanian BPATP 2013 2014 068346

31 Atlas Kalender Tanam P. Sumatera (Jambi) Skala 1 : 250.000 Volume II

Balitklimat 2013 2014 068354

32 Atlas Kalender Tanam P. Sumatera (Kepulauan Bangka Belitung) Skala 1 : 250.000 Volume II

Balitklimat 2013 2014 068355

33 Atlas Kalender Tanam P. kalimantan (Kalimantan Tengah) Skala 1 : 250.000 Volume III

Balitklimat 2013 2014 068351

34 Atlas Kalender Tanam P. kalimantan (Kalimantan Timur) Skala 1 : 250.000 Volume III

Balitklimat 2013 2014 068353

35 Atlas Kalender Tanam P. kalimantan (Kalimantan Barat) Skala 1 : 250.000 Volume III

Balitklimat 2013 2014 068352

36 Atlas Kalender Tanam P. Sulawesi (Sulawesi Tengah) Skala 1 : 250.000 Volume IV

Balitklimat 2013 2014 068350

37 Atlas Kalender Tanam P. Sulawesi (Sulawesi Barat dan Sulawesi Tenggara) Skala 1 : 250.000 Volume IV

Balitklimat 2013 2014 068349

38 Atlas Kalender Tanam P. Sulawesi (Sulawesi Utara Gorontalo) Skala 1 : 250.000 Volume IV

Balitklimat 2013 2014 068348

39 CD PDP-S Versi 1.1 Perangkat Lunak Pencari Daftar Pestisida Pada Tanaman Sayuran

Balitsa 2013 2014 068347

40 Kultur Jaringan Manggis (Garcinia mangostana L.) Balitbu 2014 2014 068652

41 Teknologi Budidaya dan Prospek Pengembangan Buah Naga (Hylocereus sp.) Di Indonesia

Balitbu 2014 2014 068684

42 Teknik Perbanyakan Tanaman Buah Secara Kultur In Vitro Balitbu 2014 2014 068682

43 Keanekaragaman Flora dan Buah – Buahan Eksotik Lahan Rawa

Balittra 2014 2014 068650

44 Sayuran Di Lahan Rawa : Teknologi Budidaya dan Peluang Agribisnis

Balittra 2014 2014 068683

45 Jeruk Siam Di Lahan Rawa Pasang Surut, Pengelolaan dan Pengembangannya

Balittra 2014 2014 068685

46 Kearifan Lokal Pertanian di Lahan Rawa Balittra 2014 2014 068651

Lanjutan Tabel 7.6


Hasil Penelitian

Tabel 7.7. Daftar Hak Cipta Balitbangtan yang Telah Dimohonkan Perlindungan Hak Cipta dan Belum Bersertifikat, Tahun 2002 – 2014, per 31 Desember 2014


(1) (2) (3) (4)

1 Program Komputer Stat-Riv2.0 Balitsa 2002

2 Buku Atlas Sumberdaya Tanah eksplorasi Indonesia Skala 1:1.000.000

Puslitbang Tanah dan Agroklimat 2002

3 Buku Atlas Arahan Tata Ruang Pertanian Indonesia Skala 1 : 1.000.000


4 Buku Atlas : Arahan Pewilayahan Komoditas Pertanian Unggulan Nasional Skala 1:1.000.000


5 Buku : Pilihan Tanaman Pertanian untuk Kabupaten Aceh Barat, Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam (Agricultural Crop Options for Aceh Barat District, Naggroe Aceh Darussalam Province)

Balittanah 2009

6 Buku Rakitan Komponen Teknologi PHT Paprika (Pengendalian Hama Terpadu Paprika)

Puslitbang Horti 2010

7 Buku Rakitan Komponen Teknologi PTT Cabai Merah-Bawang Merah (Pengelolaan Tanaman Terpadu Cabai Merah Tumpanggilir dengan Bawang Merah)


8 Buku Modul Pelatihan SLPTT Cabai Merah-Bawang Merah (Sekolah Lapangan Pengelolaan Tanaman Terpadu Cabai Merah Tumpanggilir dengan Bawang Merah)


9 Buku Modul Pelatihan SL PHT Paprika (Sekolah Lapangan Pengendalian Hama Terpadu Paprika)


10 Buku Teknologi Pengomposan Balittanah 2011

11 Buku Petunjuk Teknis Edisi 2 : Analisis Kimia Tanah, Tanaman, Air, dan Pupuk

Balittanah 2011

12 Lagu “Diversifikasi Pangan” BB Padi 2011

13 Lagu “Indonesia Makmur” BB Padi 2011

14 Lagu “Irama Alam” BB Padi 2011

15 Lagu “Jagalah Bumi” BB Padi 2011

16 Buku “Sistem Pembibitan Sapi Potong Dengan Kandang Kelompok “Model Grati”

Lolit Sapi 2012

17 Atlas Arahan Seleksi Tingkat Teknologi Alat dan Mesin Pertanian Untuk Lahan Sawah dan Lahan Kering di Indonesia Skala 1 : 1.000.000

BBP Mektan 2012

18 Atlas Kalender Tanam P. Sumatera (Lampung) Skala 1 : 250.000 Volume 2

Balitklimat 2014

19 Atlas Kalender Tanam P. Sulawesi (Sulsel) Skala 1 : 250.000 Volume I4

Balitklimat 2014

20 Atlas Kalender Tanam P. Sumatera (Bengkulu) Skala 1 : 250.000 Volume 2

Balitklimat 2014

21 Atlas Kalender Tanam P. Kalimantan (Kalsel) Skala 1 : 250.000 Volume 3

Balitklimat 2014


Hasil Penelitian


(1) (2) (3) (4)

22 Atlas Kalender Tanam P. Sumatera (Sumbar) Skala 1 : 250.000 Volume 2

Balitklimat 2014

23 Atlas Kalender Tanam P. Sumatera (Sumsel) Skala 1 : 250.000 Volume 2

Balitklimat 2014

24 Atlas Kalender Tanam P. Sumatera (Aceh) Skala 1 : 250.000 Volume 2

Balitklimat 2014

25 Atlas Kalender Tanam P. Sumatera (Sumut) Skala 1 : 250.000 Volume 2

Balitklimat 2014

Lanjutan Tabel 7.7


Hasil Penelitian

Tabel 7.8. Daftar Merek Balitbangtan yang Telah Dimohonkan Perlindungan Merek dan Telah Bersertifikat, Tahun 2003 – 2014, per 31 Desember 2014

No Nama Merek Jenis UK/UPT Tahun DaftarSertifikat

Nomor Tahun(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

1 Agro Inovasi Hasil-hasil produksi Balitbangtan 2003 IDM00001462 2003

2 ROKAN Varietas Padi Hibrida Balitpa 2002 550180 2004

3 MARO Varietas Padi Hibrida Balitpa 2002 550179 2004

4 IRIV Lembang-1 Varietas Cabe Merah Balitsa 2002 550178 2004

5 Healtro Temulawak Cemerlang

Minuman kesehatan powder

Balitro 2008 IDM000258569 2010

6 Healtro Purwoceng Stamina

Minuman kesehatan powder

Balitro 2008 IDM0002644496 2010

7 Healtro Secang Fit Minuman kesehatan powder

Balitro 2008 IDM000258511 2010

8 PUTK Perangkat Uji Tanah Kering

Balittanah 2008 IDM000258509 2010

9 PUTS Perangkat Uji Tanah Sawah

Balittanah 2008 IDM000258508 2010

10 PUP Perangkat Uji Pupuk Balittanah 2008 IDM000258510 2010

11 ORLITANI Dekomposer Limbah Pertanian

Balitbio 2008 IDM000243073 2010

12 Healtro Obat bahan alami Balittro 2009 IDM000285234 2010

13 Feromon Ostri Feromon atraktan untuk memikat serangga jantan dewasa

Balitbio 2009 IDM000289659 2011

14 Feromon Exi Feromon atraktan Balitbio 2009 IDM000289660 2011

15 Gliocompost Pupuk Hayati Balithi 2010 IDM000332764 2011

16 Pestro Pestisida ramah lingkungan

Balittro 2009 IDM000344935 2012

17 Agrotek Majalah Pertanian Balai PATP 2010 IDM000349534 2012

18 PUHT Perangkat Uji Hara Tanaman Tebu

Balittanah 2011 IDM000405287 2014

19 Beta Pembenah Tanah Berbahan Dasar Pupuk Organik dan Mineral

Balittanah 2011 IDM000406661 2014

20 Jerandi Super Pupuk Majemuk Balittanah 2011 IDM000406660 2014

21 Kemelo Makanan Ringan BB Litbang Pasca

2007 IDM000407095 2014


Hasil Penelitian

Tabel 7.9. Daftar Merek Balitbangtan yang Telah Dimohonkan Perlindungan Merek dan Belum Bersertifikat, Tahun 2002 – 2014, per 31 Desember 2014

No Nama Merek Jenis UK/UPT Tahun Daftar

(1) (2) (3) (4) (5)

1 Stat-RIV 2.0 Program Komputer Balitsa 2002

2 MERBABU-17 Bibit Tanaman Kentang Balitsa 2002

3 Horti-1 IRIV Varietas Buncis Balitsa 2002



6 Mirah IRIV Varietas Tomat Balitsa 2002

7 Zamrud IRIV Varietas Tomat Balitsa 2002

8 Opal IRIV Varietas Tomat Balitsa 2002

9 Saturnus IRIV Varietas Mentimun Balitsa 2002

10 Mars IRIV Varietas Mentimun Balitsa 2002

11 IRIV Lembang -1 Varietas Cabe Merah Balitsa 2002

12 Marifta-01 Balitbu Varietas Mangga Balitbu 2003

13 Ken Layung Balitbu Varietas Mangga Balitbu 2003

14 Bima-1 Varietas Jagung Hibrida Balitsereal 2003

15 Semar-10 Varietas Jagung Hibrida Balitsereal 2003

16 Laurica VCO BB Pasca Panen 2005

17 Puresso Puree Buah-buahan BB Pasca Panen 2005

18 Syva Sirup Cassava BB Pasca Panen 2006

19 Bima-2 Varietas Jagung Hibrida Balitsereal 2007

20 Beta Pembenah Tanah Berbahan Dasar Pupuk Organik dan Mineral

Balittanah 2011

21 Bio Char Pembenah Tanah Balittanah 2011

22 Jerandi Super Pupuk Majemuk Balittanah 2011

23 Pupuk NPK Slow Release Pupuk Balittanah 2013

24 Pupuk Silika Pupuk Balittanah 2013

25 Pupuk Organik Granul Pupuk Balittanah 2013

26 Pupuk Organik Curah Pupuk Balittanah 2013

27 PUTR Perangkat Uji Tanah Rawa Balitanah 2014

28 PUHS Perangkat Uji Hara Sawit Balitanah 2014

29 PUPO Perangkat Uji Pupuk Organik Balitanah 2014

30 Valia Produk Pangan BB Litbang Pascapanen 2014


Hasil Penelitian

Tabel 7.10. Daftar Varietas Hasil Pemuliaan Balitbangtan yang Telah Diberi Perlindungan Hak PVT dan Telah Bersertifikat, Per 31 Desember 2014

No Jenis Tanaman Nama Varietas UK/UPT Pemulia Utama Nomor

PendaftaranNo Sertifikat

Hak PVT

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

1 Krisan Puspita Kencana Balithi Dr. Budi Marwoto 01/peng/03/2006 00010/ppvt/s/2008

2 Krisan Puspita Nusantara Balithi Dr. Budi Marwoto 02/peng/03/2006 00011/ppvt/s/2008

3 Kenaf Karangploso 15 Balittas Dr.Ir. Sujindro, 02/peng/03/2006 00007/ppvt/s/2007

4 Jagung Bima 2 Bantimurung Balitsereal Dr.Andi Takdir 05/peng/03/2007 00066/ppvt/s/2009

5 Jagung Bima 3 Bantimurung Balitsereal Dr. Made Jana Mejaya 06/peng/03/2007 00067/ppvt/s/2009

8 Jagung Bima 4 Balitsereal Dr. Andi Takdir M. 41/peng/3/2009 00144/PPVT/S/2011



16 Kapas Kanesia 10 Balittas Ir. Emy Sulistyowati Phd 1/peng/02/2010 00128/PPVT/S/2011

17 Kapas Kanesia 13 Balittas Ir. Emy Sulistyowati Phd 2/peng/02/2010 00129/PPVT/S/2011

11 Padi Hipa 8 Pioneer BB padi Dr. Satoto 87/peng/10/2009 0020/PPVT/S/2013

12 Jagung Bima 9 Balitsereal Dr. Andi Takdir M 20/peng/11/2010 00199/PPVT/S/2013



15 Kapas Kanesia 14 Balittas Ir. Emy Sulistyowati, M.Ag., PhD

68/Peng/12/2011 00234/PPVT/S/2013

16 Kapas Kanesia 15 Balittas Ir. Emy Sulistyowati, M.Ag., PhD

69/Peng/12/2011 00235/PPVT/S/2013

17 Padi Hipa 10 BB Padi Satoto 24/Peng/11/2010 00203/PPVT/S/2013

18 Tembakau Prancak N-1 Balittas Dr.Ir. Sujindro, 010/peng/04/2008 00197/PPVT/S/2013

19 Tembakau Prancak N-2 Balittas Dr.Ir. Sujindro, 011/peng/04/2008 00198/PPVT/S/2013

20 Jagung Bima 7 Balitsereal Dr. Azrai 20/peng/03/2011 00251/PPVT/S/2014

21 Padi Hipa Jatim 1 BB Padi Satoto 1/Peng/01/2012 00253/PPVT/S/2014



24 Padi Hipa 9 BB Padi Satoto 23/Peng/11/2010 00252/PPVT/S/2014

25 Cabai Kencana Baltsa Ir. Yenni Kusandryani 110/Pnrm/TS/2012 00258/PPVT/S/2014

26 Buncis Balitsa 1 Balitsa Dinny Djuariah dkk 11/Pnrm/TS/2012 00256/PPVT/S/2014

27 Buncis Balitsa 1 Balitsa Dinny Djuariah dkk 12/Pnrm/TS/2012 00256/PPVT/S/2014


Hasil Penelitian

Tabel 7.11. Daftar Varietas Hasil Pemuliaan Balitbangtan yang Telah Dimohonkan Perlindungan Hak PVT dan Belum Bersertifikat, per 31 Desember 2014

No Jenis Tanaman Nama Varietas UK/UPT Pemulia Utama Nomor Pendaftaran

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1 Gambir Riau Balitri Ir. Ahmad Denian, MS 013/peng/04/2008

2 Gambir Cubadak Balitri Ir. Ahmad Denian, MS 014/peng/04/2008

3 Gambir Udang Balitri Ir. Ahmad Denian, MS 015/peng/04/2008

4 Kapas Kanesia 8 Balittas Ir. Hasnam, Phd 012/peng/04/2008

5 Jagung Bima 12 Q Balitsereal Ir. M. Yasin HG, MS 67/Peng/12/2011

6 Padi Hipa 12 SBU BB Padi Satoto 61/Peng/10/2011

7 Padi Hipa 14 SBU BB Padi Satoto 62/Peng/10/2011

8 Padi Hipa 13 BB Padi Satoto 66/Peng/06/2012

9 Mentimun Mars Balitsa Uun sumpena, BSc 69/Peng/08/2012

10 Kacang Tanah Garuda Litbang Balitkabi Ir. Joko Purnomo, MS 68/Peng/08/2012

11 Padi Hipa 11 BB Padi Satoto 25/Peng/11/2010

12 Kentang Medians Balitsa Kusmana, SP 36/Peng/11/2013

13 Mentimun Litsa Hijau Balitsa Uun Sumpena, BSc 37/Peng/11/2013

14 Cabai Besar Lingga Balitsa Ir. Yenni Kusandryani 38/Peng/11/2013

15 Cabai Besar Ciko Balitsa Ir. Yenni Kusandryani 39/Peng/11/2013

16 Kentang GM 05 Balitsa Kusmana, SP 40/Peng/11/2013

17 Jagung Bima 15 Sayang Balitsereal Muhammad Azrai 41/Peng/11/2013

18 Jagung Bima 16 Balitsereal Muhammad Azrai 42/Peng/11/2013



21 Wijen Winas 1 Balittas Hadisudarmo 14/Peng/7/2014

22 Wijen Winas 2 Balittas Hadisudarmo 15/Peng/7/2014

23 Nilam Patchoulina 1 Balitro Endang H 16/Peng/7/2014

24 Nilam Patchoulina 2 Balitro Endang H 17/Peng/7/2014

25 Jagung Bima 19 URI Balitsereal M. Azraii 20/Peng/8/2014

26 Jagung Bima 20 URI Balitsereal M.Azraii 21/Peng/8/2014

27 Krisan Yulimar Balithi Lia Sanjaya 19/Peng/8/2014

28 Krisan Marimar Balithi Lia Sanjaya 18/Peng/8/2014

29 Kentang Maglia Balitsa Ery Sofiari 27/Peng/9/2014

30 Kentang Andina Balitsa Ery Sofiari 26/Peng/9/2014

31 Padi Hipa 18 BB Padi Indrastuti 28/Peng/12/2014

32 Padi Hipa 19 BB Padi Indrastuti 29/Peng/12/2014


Hasil Penelitian

Tabel 7.12. Kerjasama Lisensi Balitbangtan Per 31 Desember 2014

No Teknologi UK/UPT Mitra Kerja Masa Perjanjian

Tahun Mulai

Tahun Akhir

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

1 Bio-FOB dan Komponennya Balitro CV. Meori Agro 10 Tahun 9/16/2005 16/09/2015

2 Padi Hibrida Varietas Rokan BB Padi PT. Sumber Alam Sutera 5 Tahun 13/11/2006 13/11/2011

3 Ramuan Demam Berdarah Dengue ( DEHAF)

Balitro PT. Soho Industri Pharmasi 5 Tahun 03/09/07 03/09/12

4 Jagung Hibrida Varietas Bima 2 Bantimurung

Balitsereal PT Saprotan Benih Utama 5 tahun 27/09/2007 27/09/2012

5 M-Dec Balittanah PT. Nusa Palapa Gemilang 5 Tahun 6/6/2007 6/6/2012

6 BioNutrient Balittanah PT. Nusa Pallapa Gemilang 5 Tahun 6/6/2007 6/6/2012

7 Nodulin Balittanah PT. Nusa Pallapa Gemilang 5 Tahun 6/6/2007 6/6/2012

8 Padi Hibrida Varietas Maro BB Padi PT Dupont Indonesia 7 tahun 30/1/2007 30 /1/2014

9 Pupuk Mikroba Rhizo Plus BB Biogen PT Hobson Interbuana Indonesia

5 Tahun 14/04/2008 14/04/2013

10 Produksi Massal dan Pemasaran Prima BAPF

Balithi PT Primasid Andalan Utama 2 Tahun 9/1/2008 9/1/2013

11 Pupuk Mikroba Pelarut Fosfat BB Biogen PT Nusa Palapa Gemilang 5 tahun 8/5/2008 08/05/

12 Jagung Hibrida Varietas Bima 4 Balitsereal PT. Bintang Makmur Pasifik 5 tahun 12/3/2009 12/3/2014

13 Jagung Hibrida Varietas Bima 5 Balitsereal PT Sumber Alam Sutera 5 tahun 12/3/2009 12/3/2014

14 Jagung Hibrida Varietas Bima 6 Balitsereal PT Makmur Sejahtera Utama

5 tahun 12/3/2009 12/3/2014

15 Kenaf Varietas KR 15 Balittas PT Global Agrotek Nusantara

18 tahun 6/8/2009 6/8/2027

16 Starter Biologically Modified Cassava Flour (Starter Bimo CF)

BB Pasca Panen

PT. Multi Prima Sejahtera 20 tahun 6/8/2009 6/8/2029

17 Pupuk Bio BUS Balittanah PT Bio Industri Nusantara 5 tahun 17 /6/ 2010 17/6/2015

18 Pupuk DSA (Decomposer super aktive)

Balittanah PT. Bintang Timur Pasifik 5 tahun 17/6/ 2010 17/6/2015

19 Biopestisida SlNPV Balittas PT Probio 5 tahun 11/29/2010 12/11/2015

20 Biopestisida HaNPV Balittas PT Probio 5 tahun 11/29/2010 12/11/2015

21 Padi Hibrida Hipa 8 BB padi PT. Dupont Indonesia 10 tahun 2/12/2010 2/12/2020

22 Padi Hibrida Hipa 9 BB padi PT. Metahelik Life Science 5 tahun 2/12/2010 2/12/2015

23 Padi Hibrida Hipa 10 BB Padi PT. Petrokimia Gresik 10 tahun 2/12/2010 2/12/2020

24 Padi Hibrida Hipa 11 BB Padi PT. Petrokimia Gresik 10 tahun 2/12/2010 2/12/2020

25 Jagung Hibrida Bima 9 Balitsereal PT. Tosa Agro 5 tahun 2/12/2010 1/12/2015



28 Produksi alat perekam data stasiun cuaca otomatis/ AWS

Balitklimat PT. Indocommit Citra Mahardhika

5 tahun 10/1/2011 10/1/2016

29 Jagung Hibrida Bima 7 Balitsereal PT. Biogene Plantataion 5 tahun 31/3/2011 31/3/2016


Hasil Penelitian


Tahun Mulai

Tahun Akhir

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

30 Minuman Kesehatan dari Sari Kulit Buah Manggis

BPTP Sumbar PT. Zena Nirmala Sentosa 15 tahun 31/3/2011 31/3/2026

31 BBM Bioaditif Balitro PT. Sinergi Alam Bersama 10 tahun 31/3/2011 31/3/2021

32 Formula pupuk hayati untuk tanaman padi

Balittanah PT. Bio Industri Nusantara 5 tahun 315/2011 31/5/2016


Balittanah PT. Petrosida Gresik 5 tahun 31/5/2011 31/5/2016


Balittanah PT. Buana Agro Sejahtera 5 tahun 31/5/2011 31/5/2016

35 Formulasi feromon seks pemikat serangga jantan

BB Biogen CV Nusagri 5 tahun 31/5/2011 31/5/2016

36 Proses Penurunan Beras Indeks Glikemik Rendah

B B Pascapanen

PT Petrokimia Gresik 5 tahun 14/10/2011 14/10/2016

37 Padi Hibrida HiPa 12 BB Padi PT. Saprotan Benih Utama 20 Tahun 14/10/2011 14/10/2031

38 Padi Hibrida HiPa 14 BB Padi PT. Saprotan Benih Utama 20 Tahun 14/10/2011 14/10/2031

39 Jagung Bima 12Q Baliserelia PT. Berdikari (Persero) 5 Tahun 14/10/2011 14/10/2016

40 Pestisida Nabati Smartz Plus Balitro PT. Sapa Berkah Persada 3 Tahun 14/10/2011 14/10/2014

41 Krisan Puspita Nusantara Balithias PT. Alam Indah Bunga Nusantara

5 Tahun 17/10/2011 17/10/2016

42Krisan Swarna Kencana Balithias

PT. Alam Indah Bunga Nusantara

5 Tahun 17/10/2011 17/10/2016

43 Kangkung Sutera Balitsa PT. Sang Hyang Seri 5 Tahun 23/11/2011 23/11/2016

44 Buncis Tegak 1 Balitsa Fajar Seed 5 Tahun 23/11/2011 23/11/2016

45 Buncis Tegak 2 Balitsa Fajar Seed 5 Tahun 23/11/2011 23/11/2016

46 Pugam A Balittanah PT. Polowijo Gosari 5 Tahun 20/01/2012 20/01/2017

47 Gliocompost Balithias PT. Berdikari (Persero) 5 Tahun 9/2/2012 9/2/2017

48 Insektisida Cair Biotris Balittri PT. Berdikari (Persero) 5 Tahun 9/2/2012 9/2/2017

49 Ayam Kampung Unggul “KUB” Balitnak PT. Ayam Kampung Indonesia

5 Tahun 9/2/2012 9/2/2017

50 Proses Produksi Kopi Luwak Probiotik

BPTP BALI PT. Zeoprima Indsutri 5 Tahun 2/3/2012 2/3/2017

51 Proses Produksi Kopi Luwak Probiotik

BPTP BALI Koperasi Satmakura 5 Tahun 2/3/2012 2/3/2017

52 Perangkat Uji Tanah Kering Balittanah Koperasi Puspita 5 Tahun 25/05/2012 25/05/2017

53 Perangkat Uji Pupuk Balittanah Koperasi Puspita 5 Tahun 25/05/2012 25/05/2017

54 Perangkat Uji Tanah Sawah Balittanah Koperasi Puspita 5 Tahun 25/05/2012 25/05/2017

55 Kangkung Varietas Sutera Balitsa PT. Agrindo Hartha Mekar 5 Tahun 25/05/2012 25/05/2017

56 Cabai Keriting Varietas Kencana Balitsa PT. Agrindo Hartha Mekar 5 Tahun 25/05/2012 25/05/2017

57 Bayam Varietas Giti Hijau Balitsa PT. Agrindo Hartha Mekar 5 Tahun 25/05/2012 25/05/2017

Lanjutan Tabel 7.12


Hasil Penelitian

Lanjutan Tabel 7.12


Tahun Mulai

Tahun Akhir

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

58 Mentimun Mars Balitsa Fajar Seed 5 Tahun 25/05/2012 25/05/2017

59 Cabai Keriting Varietas Kencana Balitsa Fajar Seed 5 Tahun 25/05/2012 25/05/2017

60 Static Light Trap So-Cell BB Padi PT. Sainindo Kurniasejati 5 Tahun 15/06/2012 15/06/2017

61 Moving Light Trap So-Cell BB Padi PT. Sainindo Kurniasejati 5 Tahun 15/06/2012 15/06/2017

62 Green 200 EC Pulitbangbun PT. Sainindo Kurniasejati 10 Tahun 15/06/2012 15/06/2017

63 Padi Hibrida Hipa Jatim 1 BB Padi Dinas Pertanian Provinsi Jawa Timur

10 Tahun 26/06/2012 26/06/2022


10 Tahun 26/06/2012 26/06/2022


10 Tahun 26/06/2012 26/06/2022

66 Decomposer Orligno Pulitbangbun PT. Sainindo Kurniasejati 10 Tahun 27/06/2012 27/06/2022

67 Atraktan Balitro PT. Sainindo Kurniasejati 5 tahun 28/08/2012 28/08/2017

68 Lem Perangkap Lalat Buah Balitro PT. Sainindo Kurniasejati 5 tahun 28/08/2012 28/08/2017

69 M-Dec Balittanah PT. Nusa Palapa Gemilang 5 Tahun 28/08/2012 28/08/2017

70 BioNutrient Balittanah PT. Nusa Pallapa Gemilang 5 Tahun 28/08/2012 28/08/2017

71 Nodulin Balittanah PT. Nusa Pallapa Gemilang 5 Tahun 28/08/2012 28/08/2017

72 Feromon Ostri BB Biogen PT. Tektonindo Henida Jaya 5 Tahun 30/10/2012 30/10/2017

73 Feromon Litura BB Biogen PT. Tektonindo Henida Jaya 5 Tahun 30/10/2012 30/10/2017

74 Feromon Cyl BB Biogen PT. Tektonindo Henida Jaya 5 Tahun 30/10/2012 30/10/2017

75 Feromon PBPK BB Biogen PT. Tektonindo Henida Jaya 5 Tahun 30/10/2012 30/10/2017

76 Pupuk Hayati Biotara Balitra PT. Pupuk Kaltim 1 Tahun 21/11/2012

77 Pupuk Urea Berlapis Arang Aktif Balingtan PT. Nutrimas Agro Indonesia

10 Tahun 26/11/2012 26/11/2022

78 Jagung Hibrida Varietas Bima 2 Bantimurung

Balitsereal PT Saprotan Benih Utama 5 tahun 18/12/2012 18/12/2017

79 Jagung Hibrida Bima 3 Balitsereal PT. Golden Indonesia Seed 5 Tahun 18/12/2012 18/12/2017

80 Kentang Varietas Medians Balitsa Papandayan & Cikuray Farm 5 Tahun 11/08/2013 11/08/2018

81 Pupuk Mikroba Rhizo Plus Balittanah PT. Hobson Interbuana 6 Tahun 23/12/2013 23/12/2019

82 Pupuk Jerandi 1 Balittanah PT. Pupuk Kujang 5 Tahun 23/12/2013 23/12/2018

83 PUTR Balittanah Koperasi Puspita 5 Tahun 23/12/2013 23/12/2018

84 Jagung Hibrida Bima 16 Balitsereal PT. Pusri 5 Tahun 30/12/2013 30/12/2018

85 Cabai Keriting Varietas Kencana Balitsa PT. Pusri 5 Tahun 30/12/2013 30/12/2018

86 Indo Jarwo Transplanter BB Mektan CV. Adi Setia Utama Jaya 5 Tahun 30/12/2013 30/12/2018

87 Indo Combine Harvester BB Mektan CV. Adi Setia Utama Jaya 5 Tahun 30/12/2013 30/12/2018

88 Indo Jarwo Transplanter BB Mektan PT. Sainindo Kurniasejati 5 Tahun 30/12/2013 30/12/2018


Hasil Penelitian


Tahun Mulai

Tahun Akhir

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

89 Indo Combine Harvester BB Mektan PT. Sainindo Kurniasejati 5 Tahun 30/12/2013 30/12/2018

90 Alat Pengepras Tebu BB Mektan PT. Sainindo Kurniasejati 5 Tahun 30/12/2013 30/12/2018

91 Indo Jarwo Transplanter BB Mektan PT. Rutan 5 Tahun 30/12/2013 30/12/2018

92 Indo Jarwo Transplanter BB Mektan PT. Lambang Jaya 5 Tahun 25/03/2014 25/03/2019

93 Indo Combine Harvester BB Mektan PT. Lambang Jaya 5 Tahun 25/03/2014 25/03/2019

94 Alat Pengepras Tebu BB Mektan PT. Lambang Jaya 5 Tahun 25/03/2014 25/03/2019

95 Indo Combine Harvester BB Mektan PT. Rutan 5 Tahun 25/03/2014 25/03/2019

96 Alat Pengepras Tebu BB Mektan PT. Rutan 5 Tahun 25/03/2014 25/03/2019

97 Cabai Keriting Varietas Kencana Balitsa PT. Pupuk Kujang 5 Tahun 06/04/2014 06/04/2019

99 Cabai Besar Varietas Ciko Balitsa Koperasi Agromandiri 5 Tahun 07/08/2014 07/08/2019

100 Cabai Besar Varietas Lingga Balitsa Koperasi Agromandiri 5 Tahun 07/08/2014 07/08/2019

101 Cabai Keriting Varietas Kencana Balitsa Koperasi Agromandiri 5 Tahun 07/08/2014 07/08/2019

102 Mentimun Hibrida Varietas Litsa Hijau

Balitsa Koperasi Agromandiri 5 Tahun 07/08/2014 07/08/2019

103 Formula Vaksin IBR Inaktif Isolat Lokal

Balitvet Pusat Veteriner Farma 20 Tahun 19/08/2014 19/08/2034

104 Cabai Besar Varietas Ciko Balitsa PT. Agro Farmaka Nusantara

5 Tahun 26/08/2014 26/08/2019

105 Pupuk Hayati Biotara - PT. Pupuk Kaltim - 07/11/2014 07/11/2016

106 Ramuan Demam Berdarah Dengue ( DEHAF)

Balitro PT. Soho Industri Pharmasi 5 Tahun 10/01/2014 10/01/2019

107 Formulasi Pupuk Hayati Gliocompost

Balithi PT. Agro Indo Mandiri 5 Tahun 24/12/2014 24/12/2019

108 Formula Pupuk Hayati Iletresoy Balitkabi PT. Agro Indo Mandiri 5 Tahun 24/12/2014 24/12/2019

Lanjutan Tabel 7.12


Hasil Penelitian

Tabel 7.13. Rekapitulasi Rekomendasi Kebijakan Balitbangtan Per Unit Kerja, Tahun 2010 - 2014

No. Unit KerjaRekomendasi Kebijakan

2010 2011 2012 2013 2014

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

1 Sekretariat Badan Litbang - - - - -

2 Balai Pengelola Alih Teknologi Pertanian - - - - -

3 Puslitbang Tanaman Pangan 15 11 11 13 11

4 Puslitbang Hortikultura 1 1 1 6 6

5 Puslitbang Perkebunan 5 9 6 6 6

6 Puslitbang Peternakan 5 6 6 7 6

7 Pusat Perpustakaan dan Penyebaran Teknologi Pertanian - - - - -

8 Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian 12 45 28 24 22

9 Balai Besar Pengembangan Mekanisasi Pertanian 4 3 3 3 3

10 Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Bioteknologi dan Sumberdaya Genetik Pertanian 1 1 2 1 2

11 Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pascapanen Pertanian - - - - -

12 BB. Sumberdaya Lahan Pertanian 2 11 18 7 10

13 Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian 67 66 91 98 82

14 Balai Besar Penelitian Tanaman Padi - - - - -

15 Balai Besar Penelitian Veteriner - - - - -

Jumlah Seluruhnya 112 153 166 165 148


Hasil Penelitian

Tabel 7.14. Rekapitulasi Paket Teknologi Balitbangtan Tahun 2010 - 2014

No. Unit KerjaPaket Teknologi

2010 2011 2012 2013 2014

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)



3 Puslitbang Tanaman Pangan - - - - -

4 Balai Penelitian Tanaman Aneka Kacang dan Umbi 3 1 3 2 3

5 Balai Penelitian Tanaman Serealia 10 3 4 4 4

6 Loka Penelitian Penyakit Tungro 1 1 1 1 1

7 Puslitbang Hortikultura - - - - -

8 Balai Penelitian Tanaman Sayuran 5 3 3 5 4

9 Balai Penelitian Tanaman Buah Tropika 1 4 5 4 5

10 Balai Penelitian Tanaman Hias 5 4 3 11 11

11 Balai Penelitian Tanaman Jeruk dan Buah Subtropika 0 3 3 6 4

12 Puslitbang Perkebunan - - - - -

13 Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat 3 4 8 10 6

14 Balai Penelitian Tanaman Pemanis dan Serat 7 6 5 6 6

15 Balai Penelitian Tanaman Palma 1 5 4 5 4

16 Balai Penelitian Tanaman Industri dan Penyegar 3 1 5 1 6

17 Puslitbang Peternakan - - - - -

18 Balai Penelitian Ternak 12 10 13 19 9

19 Loka Penelitian Sapi Potong 7 5 7 9 5

20 Loka Penelitian Kambing Potong 6 7 8 10 9


22 Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian - - - - -



25 Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pascapanen Pertanian 14 13 15 17 17

26 BB. Sumberdaya Lahan Pertanian 1 - - 1 -

27 Balai Penelitian Pertanian Lahan Rawa - - 11 14 4

28 Balai Penelitian Tanah - - - - -

29 Balai Penelitian Agroklimat dan Hidrologi 2 1 2 9 29

30 Balai Penelitian Lingkungan Pertanian 3 2 - 4 6


Hasil Penelitian

Lanjutan Tabel 7.14


2010 2011 2012 2013 2014

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

31 Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian - 5 4 3 2

32 BPTP Aceh 2 3 3 7 11

33 BPTP Sumatera Utara 2 7 12 13 12

34 BPTP Sumatera Barat 3 3 13 10 5

35 BPTP Bengkulu 28 32 37 42 39

36 BPTP Riau 2 3 7 4 6

37 BPTP Jambi 2 4 10 8 7

38 BPTP Sumatera Selatan 5 4 8 9 9

39 BPTP Lampung 8 4 9 8 13

40 BPTP Jawa Barat 2 12 6 8 9

41 BPTP DKI Jakarta 2 5 6 4 4

42 BPTP Jawa Tengah 4 18 8 8 8

43 BPTP Yogyakarta 6 7 11 7 6

44 BPTP Jawa Timur - 2 - 1 -

45 BPTP Bali 1 1 7 6 4

46 BPTP Nusa Tenggara Barat 3 3 6 4 7

47 BPTP Nusa Tenggara Timur 2 - 5 6 7

48 BPTP Sulawesi Utara 3 - 7 8 6

49 BPTP Sulawesi Tengah 2 8 5 4 3

50 BPTP Sulawesi Selatan 15 20 26 20 13

51 BPTP Sulawesi Tenggara 0 0 8 7 5

52 BPTP Kalimantan Tengah 4 7 8 6 8

53 BPTP Kalimantan Barat 1 4 8 8 6

54 BPTP Kalimantan Timur 1 1 7 7 6

55 BPTP Kalimantan Selatan 0 7 6 4 9

56 BPTP Maluku 0 7 8 10 5

57 BPTP Papua 2 4 10 9 7

58 BPTP Bangka Belitung 2 5 4 5 5

59 BPTP Banten 2 3 5 5 7

60 BPTP Gorontalo 2 2 6 6 4

61 BPTP Maluku Utara 2 3 4 7 6

62 BPTP Papua Barat 4 - 6 5 3


Hasil Penelitian

Lanjutan Tabel 7.14


2010 2011 2012 2013 2014

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

63 LPTP Sulawesi Barat - - 4 4 4

64 LPTP Kepulauan Riau - - 2 2 2

65 Balai Besar Penelitian Tanaman Padi 8 8 10 10 10

66 Balai Besar Penelitian Veteriner 1 1 1 3 3



Hasil Penelitian

Tabel 7.15. Rekapitulasi Paket Diseminasi Balitbangtan Tahun 2010 - 2014

NO. UNIT KERJAPaket Diseminasi

2010 2011 2012 2013 2014

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)







7 Puslitbang Hortikultura 20 29 48 52 53














21 Pusat Perpustakaan dan Penyebaran Teknologi Pertanian 112 119 140 179 147






27 Balai Penelitian Pertanian Lahan Rawa 12 30 56 52 45



30 Balai Penelitian Lingkungan Pertanian 38 55 44 85 36


Hasil Penelitian

Lanjutan Tabel 7.15


2010 2011 2012 2013 2014

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

31 Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian - - - - -

32 BPTP Aceh 45 42 35 29 6


34 BPTP Sumatera Barat 18 20 25 18 20

35 BPTP Bengkulu 28 32 37 42 39

36 BPTP Riau 12 6 6 6 2

37 BPTP Jambi 34 13 21 57 33

38 BPTP Sumatera Selatan 2.922 2.752 2.001 102 88

39 BPTP Lampung 16 9 19 12 18

40 BPTP Jawa Barat 10 14 13 9 11


42 BPTP Jawa Tengah 106 197 268 320 155

43 BPTP Yogyakarta 10 9 11 11 13

44 BPTP Jawa Timur 132 253 292 129 80

45 BPTP Bali 74 85 139 184 198


47 BPTP Nusa Tenggara Timur 8 39 34 37 -

48 BPTP Sulawesi Utara 5 17 18 3 5

49 BPTP Sulawesi Tengah 14 18 13 13 12


51 BPTP Sulawesi Tenggara 141 133 155 129 88





56 BPTP Maluku 7 8 6 6 9

57 BPTP Papua 17 9 6 22 10


59 BPTP Banten 15 15 38 12 18


61 BPTP Maluku Utara 2 3 10 78 10

62 BPTP Papua Barat - 2 2 1 2


Hasil Penelitian

Lanjutan Tabel 7.15


2010 2011 2012 2013 2014

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

63 LPTP Sulawesi Barat 3 11 18 11 9

64 LPTP Kepulauan Riau - - - - -




Keterangan : *) Termasuk Jurnal/Prosiding/Buku


Hasil Penelitian

Tabel 7.16. Rekapitulasi Produksi Benih Sumber UPBS Balitbangtan, Tahun 2010 - 2014

NO. Komoditas SatuanProduksi

2010 2011 2012 2013 2014

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

I Tanaman Pangan

1 Padi Ton 255,80 486,10 406,90 83,90 74,29

2 Jagung Ton 4,41 4,33 11,61 13,53 27,40

3 Kedelai Ton 5,12 33,81 42,62 27,66 48,93

II Hortikultura

1 Kentang G0 56266.5 48.436 53.895 121.235 151 .939

Bawang Merah kg 3.350 13.274 10.231 25.800 39.755,94

Cabai gr 836 10.430 32.850 19.400 4.026

Durian btng 8.000 8.000 1.400 3.155 4.589

Manggis btng 4.000 4.000 1.000 1.500 1.566

Mangga btng - - 9.000 5.821 5.115

Krisan stek 659.690 554.924 605.008 - 484.788

Gladiol subang 102.980 19.224 148.049 2.457 6.356

Mawar Potong tanaman 2.099 2.832 3.043 1.279 635

Jeruk BF batang 388 791 318 291 267

Jeruk BPMT batang 1.400 4.498 6.533 6.313 14.714

III Perkebunan

1 Jahe (kg) KG 1.195 1.311 1.850 20.175 26.000

2 Temulawak (kg) KG 5.565 2.542 2.800 7.270 10.000

3 Nilam (anakan) ANAKAN 150.000 55.000 62.000 88.000 110.000

4 Kapas Kg) KG 1.329 452 2.113 479 2.789

5 Jarak Pagar (kg) KG 3.950 4.605 - 1.200 620

6 Rami (ryzome) RYZOME 500.000 500.000 500.000 500.000 150.000

7 Wijen (kg) KG 2.542 1.827 3.264 999 1.049

8 Tebu (budset) BUDSET - - 2.500.000 10.000.000 2.800.000

9 Kopi (butir) BUTIR - - 30.000 - 500.000

10 Kopi (setek) SETEK - - 9.600 8000 35.000

11 Kakao (entres) ENTRES - - 3.000 - 5.000

12 Karet (mata entres) M A T A ENTRES

- - 12.500 28.000 93.000

13 Teh (setek) SETEK - - 10.000 - 10.000

14 Kelapa (butir) BUTIR 230.000 230.000 240.000 290.000 290.000


Hasil Penelitian

Lanjutan Tabel 7.16

NO. Komoditas SatuanProduksi

2010 2011 2012 2013 2014

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

IV Peternakan

1 Ayam KUB-1 Ekor 316 369 390 348 700

2 Kambing Boerka Ekor 114 111 120 210 280

3 Sapi PO Ekor 100 121 141 157 171

V Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian

Padi Ton 267 623 1.594 1.005 718


Hasil Penelitian

Tabel 7.17. Rekapitulasi Distribusi Benih Sumber UPBS Balitbangtan, Tahun 2010 - 2014

NO. Komoditas SatuanDistribusi

2010 2011 2012 2013 2014

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

I Tanaman Pangan

1 Padi Ton 254,70 265,70 326,00 173,20 63,1

2 Jagung Ton 4,20 4,12 4,85 5,31 11,24

3 Kedelai Ton 3,75 12,34 23,04 31,64 35,73

II Hortikultura

1 Kentang G0 9328.5 40.963 24.398 86.103 105.185

Bawang Merah kg 4.798 2.072 2.390 155.520 16.513,5

Cabai gr 3 8.300 9.704 22.235 10.897

Durian btng 580 924 659 3.879 3.680

Manggis btng 60 1.901 18.290 1.162 2.055

Mangga btng - - 136 9.470 248

Krisan stek 393.129 320.195 431.145 - 394.710

Gladiol subang 2.838 2.364 4.888 2.120 2.317

Mawar Potong tanaman 950 1.145 1.755 467 748

Jeruk BF batang 347 401 1.107 90 217

Jeruk BPMT batang 2.050 68.833 6.537 8.555 10.284

III Perkebunan

1 Jahe (kg) KG 795 1.200 1.100 15.500 -

2 Temulawak (kg) KG 4.000 1.250 400 1.000 -

3 Nilam (anakan) ANAKAN 70.000 40.000 18.000 3.000 80.000

4 Kapas Kg) KG 1.298 126 1.561 479 -

5 Jarak Pagar (kg) KG 741 1.267 - 66 -

6 Rami (ryzome) RYZOME - 0 - - -

7 Wijen (kg) KG 1.946 1.135 1.690 40 -

8 Tebu (budset) BUDSET - - 1.000.000 -

9 Kopi (butir) BUTIR - - - - -

10 Kopi (setek) SETEK - - - 4000 -

11 Kakao (entres) ENTRES - - - - -

12 Karet (mata entres) MATA ENTRES - - - 10.000 -

13 Teh (setek) SETEK - - - - -

14 Kelapa (butir) BUTIR 19400 53000 148970 156470 72530


Hasil Penelitian

Lanjutan Tabel 7.17

NO. Komoditas SatuanDistribusi

2010 2011 2012 2013 2014

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

IV Peternakan

1 Ayam KUB-1 Ekor 14.139 6.523 26.210 15.224 12.147

2 Kambing Boerka Ekor 5 8 21 25 49

3 Sapi PO Ekor 6 6 7 7 13

V Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian

Padi Ton 178 392 1.009 774 270


Hasil Penelitian

Tabel 7.18. Rekapitulasi Varietas/Galur Balitbangtan, Tahun 2010 - 2014

No. Unit KerjaVarietas/Galur

2010 2011 2012 2013 2014

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)



3 Puslitbang Tanaman Pangan - - - - -



6 Loka Penelitian Penyakit Tungro - - - - 2


8 Balai Penelitian Tanaman Sayuran 0 19 5 - -

9 Balai Penelitian Tanaman Buah Tropika 1 2 - - 2

10 Balai Penelitian Tanaman Hias 22 42 - 24 15

11 Balai Penelitian Tanaman Jeruk dan Buah Subtropika - 2 - - 1



14 Balai Penelitian Tanaman Pemanis dan Serat - 4 2 4 7


16 Balai Penelitian Tanaman Industri dan Penyegar 2 2 - - -

17 Puslitbang Peternakan - - - - -

18 Balai Penelitian Ternak 5 - 1 4 2

19 Loka Penelitian Sapi Potong - - - - -

20 Loka Penelitian Kambing Potong 4 9 - 1 -


22 Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian - - - - -

23 Balai Besar Pengembangan Mekanisasi Pertanian - - - - -

24 Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Bioteknologi dan Sumberdaya Genetik Pertanian - - - 2 -

25 Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pascapanen Pertanian - - - - -

26 BB. Sumberdaya Lahan Pertanian - - - - -

27 Balai Penelitian Pertanian Lahan Rawa - - - - -


29 Balai Penelitian Agroklimat dan Hidrologi - - - - -

30 Balai Penelitian Lingkungan Pertanian - - - - -


Hasil Penelitian

Lanjutan Tabel 7.18


2010 2011 2012 2013 2014

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

31 Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian - - - - -

32 BPTP Aceh - - - - -

33 BPTP Sumatera Utara - - - - -

34 BPTP Sumatera Barat - - - - -

35 BPTP Bengkulu - - - - -

36 BPTP Riau - - - - -

37 BPTP Jambi - - - - -

38 BPTP Sumatera Selatan - - - - -

39 BPTP Lampung - - - - -

40 BPTP Jawa Barat - - - - -

41 BPTP DKI Jakarta - - - - -

42 BPTP Jawa Tengah - - - - -

43 BPTP Yogyakarta - - - - -

44 BPTP Jawa Timur - - - - -

45 BPTP Bali - - - - -

46 BPTP Nusa Tenggara Barat - - - - -

47 BPTP Nusa Tenggara Timur - - - - -

48 BPTP Sulawesi Utara - - - - -

49 BPTP Sulawesi Tengah - - - - -

50 BPTP Sulawesi Selatan - - - - -

51 BPTP Sulawesi Tenggara - - - - -

52 BPTP Kalimantan Tengah - - - - -

53 BPTP Kalimantan Barat - - - - -

54 BPTP Kalimantan Timur - - - - -

55 BPTP Kalimantan Selatan - - - - -

56 BPTP Maluku - - - - -

57 BPTP Papua - - - - -

58 BPTP Bangka Belitung - - - - -

59 BPTP Banten - - - - -

60 BPTP Gorontalo - - - - -

61 BPTP Maluku Utara - - - - -

62 BPTP Papua Barat - - - - -


Hasil Penelitian


2010 2011 2012 2013 2014

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

63 LPTP Sulawesi Barat - - - - -



66 Balai Besar Penelitian Veteriner - - - - -


Lanjutan Tabel 7.18


Hasil Penelitian

Tabel 7.19. Rekapitulasi Aksesi Plasma Nutfah Balitbangtan, Tahun 2010 - 2014

No. Komoditas 2010 2011 2012 2013 2014

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

I Tanaman Pangan - - - - -

1 Padi 2.982 3.233 4.155 4.554 4.639

2 Jagung 626 644 643 678 660

3 Kedelai 1.092 1.092 1.092 1.111 1.111

II Hortikultura - - - - -

1 Bawang Merah 60 80 - 2 10

2 Kentang - 95 - 10 10

3 Cabai - - 65 8 20

4 Manggis - 28 40 47 62

5 Durian - 66 71 71 60

6 Mangga - 233 259 259 298

7 Anggrek 150 100 86 119 147

8 Krisan 10 30 30 - 30

9 Aglonema - - 5 - 6

10 Jeruk 100 63 73 20 17

11 Apel 60 58 - - -

12 Strawberi 11 3 2 - 5

III Perkebunan - - - - -

1 Kelapa 1 - 3 - -

2 Pinang 6 - - - -

3 Sagu - - 3 - -

4 Aren 1 - - - -

5 Kakao - - 230 5 -

6 Kopi - - 255 5 -

7 Karet - - 50 - -

8 Teh - - 40 - -

9 Tebu 350 103 242 136 98

10 Kapas 9 15 - 2 2

11 Tembakau 1.295 4 - - 17

12 Bunga matahari 70 - 11 - -

13 Agave - 3 - - -

14 Cengkeh - - - 52 5

15 Jambu mete - - 16 24 2


Hasil Penelitian

No. Komoditas 2010 2011 2012 2013 2014

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

16 Pala - - 3 1 5

- - - - -

IV Peternakan - - - - -

1 Sapi - - 4 - -

2 Kambing 2 1 2 1 -

3 Domba 1 1 - 1 1

4 Kelinci - - - 3 -

5 Rusa - - - 1 -

6 Ayam 2 2 2 1 -

7 Itik 4 1 1 2 1

8 Entok 1 - - - -

9 TPT (Rumput dan Legume) 3 8 - 1 -

V B Biogen - - - - -

1 Padi 4.096 4.096 4.096 4.116 4.116

2 Padi liar 94 94 94 94 94

3 Gandum 80 80 80 83 83

4 Jagung 741 741 1.052 1.052 1.052

5 Sorgum 226 226 226 226 246

6 Kedelai 988 988 988 888 888

7 Kacang tanah 795 795 854 854 854

8 Kacang hijau 1.025 1.025 1.025 1.025 915

9 Kacang Bogor 2 2 11 11 9

10 Kacang tunggak 130 130 130 130 130

11 Kacang gude 10 10 10 10 13

12 Kacang komak 10 10 10 11 17

13 Kacang koro benguk 7 7 9 9 9

14 Kacang koro pedang 7 7 7 7 7

15 Kecipir 92 92 92 92 82

16 Ubikayu 452 452 452 575 555

17 Ubijalar 1.359 1.359 1.359 1.357 1.364

18 Talas 220 220 220 257 246

19 Belitung 58 58 58 58 126

Lanjutan Tabel 7.19


Hasil Penelitian

No. Komoditas 2010 2011 2012 2013 2014

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

20 Gadung 18 18 18 19 14

21 Garut / patat 20 20 20 20 34

22 Ganyong 62 62 62 62 63

23 Gembili 33 33 33 33 17

24 Ubi kelapa 34 34 34 34 19

25 Suweg 16 16 16 21 2

Jumlah Seluruhnya 17.411 16.438 18.339 18.158 18.161

Lanjutan Tabel 7.19


Hasil Penelitian

Tabel 7.20. Rekapitulasi KTI Nasional Balitbangtan, Tahun 2010 - 2014

No. Unit KerjaKTI Nasional

2010 2011 2012 2013 2014

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

1 Sekretariat Badan Litbang 1 1 1 1 1






7 Puslitbang Hortikultura 4 - 2 - 6














21 Pusat Perpustakaan dan Penyebaran Teknologi Pertanian 7 10 6 6 2






27 Balai Penelitian Pertanian Lahan Rawa 56 69 64 60 38

28 Balai Penelitian Tanah 6 7 8 9 7


30 Balai Penelitian Lingkungan Pertanian 11 19 10 12 4


Hasil Penelitian

Lanjutan Tabel 7.20


2010 2011 2012 2013 2014

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

31 Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian 57 105 124 151 26

32 BPTP Aceh 6 12 15 12 11


34 BPTP Sumatera Barat - - - - -

35 BPTP Bengkulu 27 39 55 61 66

36 BPTP Riau - - - - -

37 BPTP Jambi 49 41 38 42 43

38 BPTP Sumatera Selatan 60 60 64 67 30

39 BPTP Lampung 65 82 32 18 24

40 BPTP Jawa Barat 22 71 45 41 20


42 BPTP Jawa Tengah 126 281 214 172 76

43 BPTP Yogyakarta 144 188 104 50 34

44 BPTP Jawa Timur 103 194 245 69 22

45 BPTP Bali 25 18 14 15 12


47 BPTP Nusa Tenggara Timur 5 14 9 12 8

48 BPTP Sulawesi Utara 1 1 - 1 1

49 BPTP Sulawesi Tengah - 74 50 46 10


51 BPTP Sulawesi Tenggara 15 12 15 24 -




55 BPTP Kalimantan Selatan - - - - -


57 BPTP Papua 23 29 16 30 17




61 BPTP Maluku Utara 9 5 8 4 -

62 BPTP Papua Barat 3 1 - - 4


Hasil Penelitian


2010 2011 2012 2013 2014

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)





Jumlah Seluruhnya 1.928 2.798 2.534 2.183 1.357

Lanjutan Tabel 7.20


Hasil Penelitian

Tabel 7.21. Rekapitulasi KTI Internasional Balitbangtan, Tahun 2010 - 2014

No Unit KerjaKTI Internasional

2010 2011 2012 2013 2014

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)





5 Balai Penelitian Tanaman Serealia 1 - - 1 -

6 Loka Penelitian Penyakit Tungro - - - 2 -


8 Balai Penelitian Tanaman Sayuran 2 1 - 2 4

9 Balai Penelitian Tanaman Buah Tropika 2 8 13 - 7

10 Balai Penelitian Tanaman Hias - - - - 2

11 Balai Penelitian Tanaman Jeruk dan Buah Subtropika - 1 2 - 1


13 Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat - - 1 - -

14 Balai Penelitian Tanaman Pemanis dan Serat - - - - -


16 Balai Penelitian Tanaman Industri dan Penyegar - - - 3 2

17 Puslitbang Peternakan - 1 5 1 5

18 Balai Penelitian Ternak - 1 3 - 12

19 Loka Penelitian Sapi Potong 2 1 - 1 5

20 Loka Penelitian Kambing Potong - - - - 4

21 Pusat Perpustakaan dan Penyebaran Teknologi Pertanian 1 1 2 1 -



24 Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Bioteknologi dan Sumberdaya Genetik Pertanian

8 17 10 10 7

25 Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pascapanen Pertanian

154 30 123 52 12


27 Balai Penelitian Pertanian Lahan Rawa 2 - 2 3 2

28 Balai Penelitian Tanah 7 6 9 9 8


30 Balai Penelitian Lingkungan Pertanian 1 2 - 1 1


Hasil Penelitian

Lanjutan Tabel 7.21


2010 2011 2012 2013 2014

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

31 Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian

3 3 7 3 3

32 BPTP Aceh 2 6 7 2 3

33 BPTP Sumatera Utara - - - 2 2

34 BPTP Sumatera Barat - - - - 1

35 BPTP Bengkulu - 3 2 3 2

36 BPTP Riau - - - - -

37 BPTP Jambi 1 - 2 - -

38 BPTP Sumatera Selatan - 6 1 1 -

39 BPTP Lampung - - 3 5 2

40 BPTP Jawa Barat - - 2 1 1

41 BPTP DKI Jakarta - - - - -

42 BPTP Jawa Tengah 4 1 10 3 -

43 BPTP Yogyakarta 1 1 - 1 2

44 BPTP Jawa Timur - 1 - - -

45 BPTP Bali - - 1 - 1

46 BPTP Nusa Tenggara Barat 9 2 1 10 -

47 BPTP Nusa Tenggara Timur 2 3 5 3 4

48 BPTP Sulawesi Utara - - - - -

49 BPTP Sulawesi Tengah - - - - -

50 BPTP Sulawesi Selatan 1 - - - 4

51 BPTP Sulawesi Tenggara - - - 1 -

52 BPTP Kalimantan Tengah - - - 2 1

53 BPTP Kalimantan Barat - - - - 2

54 BPTP Kalimantan Timur - - - 3 -



57 BPTP Papua - - - 2 -

58 BPTP Bangka Belitung - - 2 - -


60 BPTP Gorontalo - - 2 1 1

61 BPTP Maluku Utara - - - - 1

62 BPTP Papua Barat - - - - -


Hasil Penelitian

Lanjutan Tabel 7.21


2010 2011 2012 2013 2014

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)


64 LPTP Kepulauan Riau - - 4 3 2

65 Balai Besar Penelitian Tanaman Padi 3 1 24 9 -



hasil penelitian b - · pdf filecengkeh 1 0 1 1 0 31. kapas 0 0 0 0 5 32. ... berat 1000...

Documents