handout jadi pemirsa cerdas

9
Program di televisi kita makin lama makin ngaco belakangan ini. Nggak semuanya sih, tapi hanya stasiun TV tertentu. Anehnya, meskipun sudah ditegur KPI berulang kali, kok mereka masih ngotot dengan program yang begitu ya? Rating lagi? Bosen… Merasa putus asa dengan masa depan pertelevisian Indonesia? Mau buru-buru beli paket TV berlangganan, hanya demi menghindari hal ini, padahal yang dikejar bonus tambahannya tuh.. :D Atau, memilih untuk menghindari TV dan menjual TV yang ada? Jangan dulu. Itu artinya anda masa bodoh terhadap kepentingan masyarakat luas. Ingat, frekuensi yang mereka tumpangi saat ini punya kita, masyarakat dari Sabang sampai Merauke. Jadi, nggak ada alasan untuk ganti ke pay TV (kecuali kalau memang butuh variasi) atau menjual TV. Maka, layaklah bagi anda untuk membaca handout ini. Saya akan memberikan penjelasan umum tentang menjadi “pemirsa cerdas” ini, secara singkat. Selamat membaca. Jakarta, April 2015 Rinaldo Aldo contact me at [email protected] Pengantar JADI PEMIRSA CERDAS BY : @RINALDOALDO92

Upload: rinaldo-aldo

Post on 11-Aug-2015

126 views

Category:

Education


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Handout Jadi Pemirsa Cerdas

Program di televisi kita makin lama makin ngaco belakangan ini. Nggak semuanya sih, tapi hanya stasiun TV

tertentu. Anehnya, meskipun sudah ditegur KPI berulang kali, kok mereka masih ngotot dengan program

yang begitu ya? Rating lagi? Bosen…

Merasa putus asa dengan masa depan pertelevisian Indonesia? Mau buru-buru beli paket TV berlangganan, hanya

demi menghindari hal ini, padahal yang dikejar bonus tambahannya tuh.. :D Atau, memilih untuk menghindari TV dan

menjual TV yang ada?

Jangan dulu. Itu artinya anda masa bodoh terhadap kepentingan masyarakat luas. Ingat, frekuensi yang mereka

tumpangi saat ini punya kita, masyarakat dari Sabang sampai Merauke. Jadi, nggak ada alasan untuk ganti ke pay TV

(kecuali kalau memang butuh variasi) atau menjual TV.

Maka, layaklah bagi anda untuk membaca handout ini. Saya akan memberikan penjelasan umum tentang menjadi

“pemirsa cerdas” ini, secara singkat. Selamat membaca.

Jakarta, April 2015

Rinaldo Aldo

contact me at [email protected]

Pengantar JADI PEMIRSA CERDAS

BY : @RINALDOALDO92

Page 2: Handout Jadi Pemirsa Cerdas

JADI PEMIRSA CERDAS BY : @RINALDOALDO92

“Pemirsa Cerdas”, Apa Itu?

Mungkin, banyak diantara anda hanya menganggap bahwa menonton TV hanyalah sebagai

pelepas penat, sehingga soal kelayakan program yang ditayangkan, kebanyakan tidak peduli,

“Ngapain, masalah negeri ini lebih ruwet daripada televisi yang menghibur kita,” itu katanya,

terserah kata siapa.. :D Nah, pemikiran semacam ini sebetulnya salah. Kenapa?

Tanpa sadar, televisi mempengaruhi perilaku dan pemikiran kita. Bahkan, dampaknya lebih parah ke anak-

anak kita. Maukah anak-anak kita menyanyikan lagu “Sakitnya Tuh Disini” terus? Padahal, pacaran aja be-

lum.. :D

Maka, disinilah peran kita sebagai pemirsa diuji. Kita haruslah hadir sebagai pemirsa yang pintar dalam

melihat kejanggalan program yang disediakan, dan mampu selektif dalam memilih program. Inilah yang

disebut sebagai pemirsa cerdas. Jadi, kita nggak hanya bisa menonton, tertawa dan bersedih semata.

“Heh, hargain dong karya anak bangsa. Mereka sudah capek-capek bikin program, lha kok lu yang sewot?”

Begini, jadi pemirsa cerdas itu juga menghargai karya mereka dibalik layar. Kenapa? Kita mengkritik dan

mengapresiasi, tentu itu sesuai dengan yang mereka buat, dan apa yang kita lakukan ini tentu berguna

buat mereka, agar sadar diri dan bisa memperbaiki kualitas program yang mereka buat. Tentu ini tak ber-

maksud mengekang kreativitas mereka.

JADI PEMIRSA CERDAS

BY : @RINALDOALDO92

Page 3: Handout Jadi Pemirsa Cerdas

JADI PEMIRSA CERDAS BY : @RINALDOALDO92

Penelitian “Pemirsa Cerdas”

Untuk mengetahui sejauh mana pemahaman masyarakat tentang “pemirsa cerdas”,

saya membuat penelitian dengan metoda survei. Survei kecil-kecilan, tepatnya. Hasil

lengkap dari penelitian ini akan dihadirkan dalam infografis yang dilampirkan dengan

handout ini.

JADI PEMIRSA CERDAS

BY : @RINALDOALDO92

Page 4: Handout Jadi Pemirsa Cerdas

JADI PEMIRSA CERDAS BY : @RINALDOALDO92

Tips “Pemirsa Cerdas”

Ini adalah tips untuk menjadi pemirsa cerdas. Simpel dan mudah.

1. Amati kejanggalan dalam program TV.

Perhatikan dengan seksama bagaimana orang dibalik layar kaca mengeksekusi se-

buah ide. Tentu, perhatikan hasil jadinya yang tayang di TV anda. Jika menemukan

jalan cerita sinetron yang mengada-ada dan terkesan dipanjang-panjangkan, acara

komedi yang hanya menjual pencitraan dan privasi komedian, hingga acara berita

yang hanya pandai membingkai tokoh dan peristiwa sebaik mungkin, tanpa menguta-

makan kaidah jurnalistik, maka waspadailah program semacam itu.

JADI PEMIRSA CERDAS

BY : @RINALDOALDO92

Page 5: Handout Jadi Pemirsa Cerdas

JADI PEMIRSA CERDAS BY : @RINALDOALDO92

Tips “Pemirsa Cerdas”

Ini adalah tips untuk menjadi pemirsa cerdas. Simpel dan mudah.

2. Jangan percaya semua hal yang ada di TV adalah 100% REAL

Saya bisa pastikan, tidak ada program TV yang jauh dari intervensi dan gimmick. Ka-

laupun ada, biasanya jarang ditonton masyarakat, atau sepi dari popularitas. Itulah

mengapa, gimmick menjadi sesuatu hal yang penting dalam program TV, utamanya

program hiburan. Sayangnya, sesuai dengan namanya, gimmick bisa berubah menjadi

penipu ulung. Kalau nggak tahu triknya, pasti bakalan dianggap beneran. Bahkan, pro-

gram berita yang nyatanya membawa fakta, pun juga kena intervensi. Bisa dari pem-

ilik, bisa dari pihak lain. Ini bukan berarti semuanya palsu atau settingan, tapi ada hal-

hal yang mengurangi kebenaran dari program TV.

JADI PEMIRSA CERDAS

BY : @RINALDOALDO92

Page 6: Handout Jadi Pemirsa Cerdas

JADI PEMIRSA CERDAS BY : @RINALDOALDO92

Tips “Pemirsa Cerdas”

Ini adalah tips untuk menjadi pemirsa cerdas. Simpel dan mudah.

3. Nonton program TV sesuai kebutuhan, jangan karena sering masuk Trend-

ing Topic atau dibicarakan teman-teman anda

Ingat, televisi bukan persoalan selera. Ini soal kebutuhan. Kalau merasa program itu

bermanfaat dan dibutuhkan, silahkan tonton. Kalau mulai suka, silahkan tonton tiap

episode, apresiasi dan kritisi apa saja dari program tersebut, disertai alasan yang logis.

Jangan menonton program hanya karena teman-teman anda sering membicarakan,

apalagi hastag dari acara itu sering masuk Trending Topic. Kalau hanya sekedar

mengikuti tren, berarti anda tidak menyaksikan program dengan cermat. Ini bukan

pemirsa cerdas.

JADI PEMIRSA CERDAS

BY : @RINALDOALDO92

Page 7: Handout Jadi Pemirsa Cerdas

JADI PEMIRSA CERDAS BY : @RINALDOALDO92

Tips “Pemirsa Cerdas”

Ini adalah tips untuk menjadi pemirsa cerdas. Simpel dan mudah.

4. Jangan terlena dengan stasiun TV yang anda anggap aman, padahal pelang-

garannya bisa jadi lebih berat dibandingkan stasiun TV yang anda anggap tid-

ak aman

Pengamatan saya sih, pujian-pujian berlebihan terhadap stasiun TV rupanya tak baik.

Apalagi kalau sampai-sampai membela habis-habisan stasiun TV yang anda anggap

aman itu, dan berani mengatakan, “dari pagi sampai malam, saya nontonnya TV A.

Programnya bagus-bagus dan mendidik, nggak ganti-ganti channel. Kreatif banget.”

Ingat, yang mereka butuhkan bukan hanya pembelaan dan apresiasi, namun juga

kritikan. Mereka yang buat, kan manusia biasa juga, sama seperti kita.

JADI PEMIRSA CERDAS

BY : @RINALDOALDO92

Page 8: Handout Jadi Pemirsa Cerdas

JADI PEMIRSA CERDAS BY : @RINALDOALDO92

Tips “Pemirsa Cerdas”

Ini adalah tips untuk menjadi pemirsa cerdas. Simpel dan mudah.

5. Mulai cari referensi untuk mendukung opini anda

Ingat, anda harus mengkritisi program TV dengan membawa referensi pendukung,

semisal P3SPS KPI, yang dipublish di www.kpi.go.id. Anda juga bisa membaca-baca

opini dan laporan masyarakat tentang program TV yang anda kritisi, baik dari blog

pribadi, hiburan.kompasiana.com, www.remotivi.or.id, www.rapotivi.org, www.kpi.go.id

dan lain sebagainya. Pokoknya, cari sebanyak mungkin referensi.

JADI PEMIRSA CERDAS

BY : @RINALDOALDO92

Page 9: Handout Jadi Pemirsa Cerdas

JADI PEMIRSA CERDAS BY : @RINALDOALDO92

Tips “Pemirsa Cerdas”

Ini adalah tips untuk menjadi pemirsa cerdas. Simpel dan mudah.

6. Laporkan program yang melanggar etika dan logika ke KPI

Ini sebetulnya langkah lanjutan dari poin sebelumnya. Intinya, setelah mencari refer-

ensi tadi, siapkan data-data untuk melaporkan program TV ke Komisi Penyiaran Indo-

nesia (KPI), semisal nama program, waktu tayang program (plus jam berapa program

ditayangkan, kalau bisa jam saat adegan yang diadukan), bagian mana yang dianggap

melanggar plus deskripsi selengkap mungkin (harus sesuai dengan P3SPS KPI, jangan

sesuai dengan opini pribadi, semisal “Sinetron ini tak mendidik”).

Anda bisa mengadukannya langsung ke KPI, atau kini anda bisa mengadukannya

lewat Rapotivi, baik lewat websitenya di www.rapotivi.org atau lewat aplikasinya di

Android.

JADI PEMIRSA CERDAS

BY : @RINALDOALDO92