hama anggrek (shanies tri pinasthi 512011033)
TRANSCRIPT
HAMA ANGGREK
OLEH :Shanies Tri Pinasthi
512011033
Tungau Merah (Tennuipalvus orchidarum Parf)
Ordo : AcarinaFamili : Tetranychidae
• Menyerang jenis anggrek Phalaenopsis sp. Vanda sp., serta Granatophyllium sp.
• Bagian yang diserang adalah daun dan bunga.• Permukaan atas daun terdapat titik/ bercak
berwarna kuning atau coklat, kemudian meluas dan seluruh daun menjadi kuning
• Pada tingkat serangan lanjut daun akan berbercak coklat dan berubah menjadi hitam kemudian gugur.
Pengendali Biologis Tungau Merah (Tennuipalvus orchidarum Parf)
Predator Amblyseilus sp.
Beauveria bassiana.
Pengendalian Mekanis dan Kimiawi
Kimia : Dengan akarisida atau insektisida :• Agrimec 18 EC (berbahan aktif abamectin 1.84%)• Perfekthion 400 EC (berbahan aktif Dimethoat 0,1 % sebanyak 400
gr/l)• Omite 570 EC (berbahan Aktif Propargit 570 gr/l)• Kelthane, dan Curacron dengan konsentrasi 0,2%.
Aplikasinya seminggu sekali tergantung tingkat serangan atau sesuai dosis anjuran
Mekanis : digosok dengan kapas dan air sabun
Kumbang Gajah
(Orchidophilus aterrimus)
Ordo : ColeopteraFamili : Curculionidae
• Jenis anggrek yang diserang adalah anggrek Arachnis sp., Cattleya sp., Dendrobium sp., Paphiopedilum sp., Phalaenopsis sp., dan Vanda sp.
Pengendalian
KimiaMenyemprotkan insektisida:
• Decis 2,5 EC (berbahan aktif : Deltamethrin 0,05 % sebanyak 25 gr/l)
• Perfekthion 400 EC (berbahan aktif Dimethoat 0,007-0,1 % sebanyak 400 gr/l)Mekanis
• Kumbang gajah dapat dijepit dengan jari tangan, kemudian dimatikan.
• Memotong atau memusnahkan bagian tanaman yang terserangBiologisLaba-laba, katak, burung
Kutu Putih (Pseudococcus sp)
Ordo : HomopteraFamili : Pseudococcidae
• Pada Dendrobium sp., kutu menyerang ujung akar, bagian daun sebelah bawah dan batang. Bagian tanaman terserang akan berwarna kuning dan akhirnya mati karena hama ini mengisap cairan sel.
• Pada Phalaenopsis sp., kutu menyerang ketiak daun di sekitar titik tumbuhnya, sehingga menyebabkan tanaman mati.
Pengendalian Biologis dan Kimiawi
Kimia Menyemprotkan insektisida:
• Decis 2,5 EC (berbahan aktif : Deltamethrin 25 gr/l)
• Perfekthion 400 EC (berbahan aktif Dimethoat 0,007-0,1 % sebanyak 400 gr/l)
Pengendalian Biologis dan Kimiawi
BiologiPredator kutu putih : Scymnus apiciflavus Ordo Coleoptera Family Coccinellidae
Bekicot (Achatina fulica )
Phyllum : Mollusca
• Merusak tanaman anggrek Phalaenopsis sp.• Bekicot banyak merusak seluruh bagian
tanaman dengan memakan tunas atau daun dan bagian tanaman lain. Tanaman yang diserangnya, nampak terpotong-potong tidak beraturan
Pengendali Biologis
Predator • Gonaxis sp.• Lamprophorus sp.
Bakteri • Aeromonas
liquefacicus
Predator Euglandina rosea
Pengendalian Mekanis
• Perusakan cangkang
Pengendalian Kimia
• Dikumpulkan, ditaburi garam• Diumpan dengan dedak• Diberi Racun Formaldehid• Menggunakan Metadex (metaldehyde)• BOSS 250 EC (berbahan aktif Niklosamida 250 gr/l)• Snail down 250 EC (berbahan aktf Niklosamida 250 gr/l)
Siput Setengah Telanjang (Slug) (Parmarion pupillaris )
Phyllum : Mollusca
• Jenis anggrek yang diserang adalah anggrek Arachnis sp., Cattleya sp., Dendrobium sp., Paphiopedilum sp., Phalaenopsis sp., dan Vanda sp.
• Siput memakan daun dan membuat lubang-lubang tidak beraturan.
• Akar dan tunas anakan juga diserang.• Seringkali merusak pesemaian atau tanaman
yang baru saja tumbuh.
Pengendali Biologis
Predator • Gonaxis sp.• Lamprophorus sp.
Bakteri • Aeromonas
liquefacicus
Predator Euglandina rosea
Pengendalian Mekanis
• Diambil, dan dimusnahkan.
Pengendalian Kimia
• Dikumpulkan, ditaburi garam• Diumpan dengan dedak• Diberi Racun Formaldehid• Menggunakan Metadex (metaldehyde)• BOSS 250 EC (berbahan aktif Niklosamida 250 gr/l)• Snail down 250 EC (berbahan aktf Niklosamida 250 gr/l)
Siput Telanjang (Vaginula bleekeri)
Phyllum : Mollusca
• Jenis anggrek yang diserang adalah anggrek Arachnis sp., Cattleya sp., Dendrobium sp., Paphiopedilum sp., Phalaenopsis sp., dan Vanda sp.
• Siput menyerang tanaman pada waktu malam hari. • Bagian tanaman yang diserang adalah daun dan
pucuk-pucuknya.• Siput memakan daun dan membuat lubang-lubang
tidak beraturan. • Akar dan tunas anakan juga diserang.• Seringkali merusak pesemaian atau tanaman yang
baru saja tumbuh.
Pengendalian Mekanis dan Kimiawi
MekanisDipungut dan dimusnahkan
KimiawiPestisida Syputox
Perbedaan Slug dan Snail
SNAIL Dapat hidup di air tawar, air payau ataupun
di tanah. Siput aquatic atau yang hidup di air, berjenis
kelamin terpisah, serta bernafas melalui insang dan menggunakan radula untuk mengkikis makanan berupa ganggang.
Siput terrestrial atau yang hidup di tanah, adalah hemaprodit dan bernafas menggunakan rongga mantel sebagai modifikasi paru-paru
Memiliki sistem peredaran darah terbuka Mengsekresi mucus/lendir dan
menggunakan otot kaki (muscular foot) untuk bergerak.
Pembuahannya internal (internal fertilization)
SLUG• Hidup di tanah yang lembab• Memiliki cangkang yang
terbatas
Thrips Anggrek (Dichromothrips)
Ordo : ThysanopteraSub Ordo : Terebrantia
• Thrips mengakibatkan kerusakan serius pada pembibitan anggrek Arachnis sp., Cattleya sp., Dendrobium sp., dan Vanda sp.
• Mengakibatkan pertumbuhan tanaman terhambat, bunga berguguran, daun berubah bentuk dan berwarna keperakan.
Pengendalian Biologis
Parasitoid Thrips : Famili Eulophidae
Ulat Bunga (Chliaria othona )
Ulat Bunga (Chliaria othona )
Ulat Bunga (Chliaria othona )
• Ulat ini menyerang jenis-jenis anggrek Dendrobium sp., Phalaenopsis sp.
• Ulat memakan bunga atau pucuk anggrek.• Setelah menetas dari telur segera masuk dan
merusak ke dalam pucuk sampai ke bunga.
Pengendalian Mekanis
Mekanis Pungut dan bunuh ulat yang terlihat
Pengendalian Kimiawi
Confidor 200 SL (berbahan aktif Imidakloprid 5 %) Dursban 20 EC (berbahan aktif chlorpyrifos 20%) Prevathon 50 SC (berbahan aktif KLORANTRANILIPROL
50 gr/L) Ampligo 150 ZC (berbahan aktif Clorantraniliprole
100 g/L dan Lambda-cihalotrina 50 gr/L ) Proclaim 5 SG (berbahan aktif Emamektin benzoate
5%) Alika 247 ZC (berbahan aktif Lamda sihalotrin 106gr/l
dan tiametoksan 141 gr/l)
Ulat Pemakan Daun (Negeta chlorocrota)
Ordo : LepidopteraFamili : Noctuidae
• Kerusakan paling banyak pada Dendrobium sp., dan Arachnis sp. Hama juga dapat dijumpai pada Phalaenopsis sp. dan aneka anggrek liar.
• Daun sobek dan dimakan dari tepi. • Pada serangan berat, hanya bagian tengah
daun yang tersisa.
Pengendalian Mekanis
Mekanis Pungut dan bunuh ulat yang terlihat
Pengendalian Kimiawi
Confidor 200 SL (berbahan aktif Imidakloprid 5 %) Dursban 20 EC (berbahan aktif chlorpyrifos 20%) Prevathon 50 SC (berbahan aktif KLORANTRANILIPROL
50 gr/L) Ampligo 150 ZC (berbahan aktif Clorantraniliprole
100 g/L dan Lambda-cihalotrina 50 gr/L ) Proclaim 5 SG (berbahan aktif Emamektin benzoate
5%) Alika 247 ZC (berbahan aktif Lamda sihalotrin 106gr/l
dan tiametoksan 141 gr/l)
Pengorok Daun (Gonophora xanthomela )
Ordo : ColeopteraFamili : Chrysomelidae
• Hama ini menyerang jenis-jenis anggrek Phalaenopsis amabilis, serta Vanda tricolor.
• Larva mengorok bagian dalam daun dan meninggalkan bagian epidermis sehingga daun tampak transparan.
• Serangan berat terjadi pada musim hujan.
Pengendali Biologis
Parasitoid pengorok daun Gonophora xanthomela :
Achrysocharis promecothecae (Eulophidae)
Kumbang Penggerek (Lema pectoralis Baly)
Ordo : ColeopteraFamili : Chrysomelidae
Kumbang Penggerek (Lema pectoralis Baly)
• Jenis yang diserang Arachnis sp., Grammatophyllum sp., Vanda sp., Phalaenopsis sp., Calanthes sp. dan kadang-kadang menyerang Dendrobium sp.
• Larva membuat lubang pada daun, akar, kuntum bunga dan bunga.
• Serangga dewasa juga dapat memakan daun.
Kutu Daun Anggrek (Cerataphis oxhidiarum)
Ordo : HomopteraFamili : Aphidoidea
Menyerang tanaman anggrek Dendrobium sp., Vanda sp.
Kutu daun menempel pada daun, daun yang terserang berubah warna menjadi kuning, kemudian menjadi kecoklatan, dan akhirnya mati.
Pengendalian Biologis dan Kimiawi
Kimia Menyemprotkan insektisida:
• Decis 2,5 EC (berbahan aktif : Deltamethrin 25 gr/l)
• Perfekthion 400 EC (berbahan aktif Dimethoat 0,007-0,1 % sebanyak 400 gr/l)
Pengendali Biologis
Predator kumbang koksi (Coccinelidae)
Pengendali Biologis
laba-laba Lycosa sp lalat Syrpidae
Pengendali Biologis
Parasitoid kutu daun : Aphidius sp
Pengendali Biologis
Encarsia sp
Siput Kecil (Lamellaxis) dan (Subulina octona Brug.)
Phyllum : Mollusca
• Jenis anggrek yang diserang adalah anggrek Arachnis sp., Cattleya sp., Dendrobium sp., Paphiopedilum sp., Phalaenopsis sp., dan Vanda sp.
• Siput memakan daun dan membuat lubang-lubang tidak beraturan.
• Akar dan tunas anakan juga diserang.• Seringkali merusak pesemaian atau tanaman
yang baru saja tumbuh.
Pengendali Biologis
Predator • Gonaxis sp.• Lamprophorus sp.
Bakteri • Aeromonas
liquefacicus
Predator Euglandina rosea
Pengendalian Mekanis
• Diambil, dan dimusnahkan.
Pengendalian Kimia
• Dikumpulkan, ditaburi garam• Diumpan dengan dedak• Diberi Racun Formaldehid• Menggunakan Metadex (metaldehyde)• BOSS 250 EC (berbahan aktif Niklosamida 250 gr/l)• Snail down 250 EC (berbahan aktf Niklosamida 250 gr/l)
TERIMAKASIH