gidn10yr index - hpfinancials.co.id€¦ · sebelumnya telah mengeluarkan surat edaran ojk nomor...

5
Senin, 23 Maret 2020 Mohon Perhatikan Disclaimer Di Akhir Publikasi Ini Eleanor Roosevelt—With the new day comes new strength and new thoughts. Menanti Realisasi Buyback Di tengah pelemahan IHSG yang mencapai 33,41% secara year to date, pasar masih menantikan hasil dari aksi korporasi pembelian kembali saham (buyback) yang realisasinya masih terbilang rendah. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebelumnya telah mengeluarkan Surat Edaran OJK Nomor 3/SEOJK.04/2020 tanggal 9 Maret, yang intinya adalah merelaksasi buyback tanpa memperoleh persetujuan rapat umum pemegang saham (RUPS). Sebagai respon dari SE OJK tersebut, hingga Jumat (20/3) setidaknya sudah 46 perseroan yang menyampaikan rencana pelaksanaan buyback. Secara kumulatif, total kesiapan dana emiten-emiten tersebut untuk melakukan buyback mencapai Rp15,47 triliun. Emiten perbankan BUMN mencatat dana buyback paling besar, yaitu BBRI Rp3 triliun, BMRI Rp2 triliun serta BBNI dengan nilai buyback Rp1,8 triliun. Beberapa emiten bahkan sudah mulai melaksanakan buyback sejak 13 Maret lalu. Namun, dampak dari aksi korporasi tersebut terhadap pergerakan IHSG tampaknya masih minim. Meskipun saat ini menjadi momentum yang tepat bagi emiten untuk melakukan buyback, namun ketidakpastian akibat COVID-19 membuat emiten berhati-hati dalam mencari harga yang tepat. (Bisnis Indonesia, HP Analytics Team) Macro and Sector Gara-Gara Corona, Produksi dan Penjualan Nikel Merosot Lewat Perpres 44/2020, Pekebun Wajib Kantongi Sertifikasi ISPO Stock News SIDO (-1.52%) Perkuat Penjualan Ekspor GIAA (-5.92%) Refinancing dan Pangkas Penerbangan INAF (+17.71%) Impor 100.000 Alat Tes Virus Corona PBID (-1.97%) Keuntungan Melemahnya Harga Minyak Technical View & Key Calls IHSG. Support: 4000. Resistance: 4330. ADRO Sell On Strength, Exit Level: 800-820; Target: 680-660; Stoploss : 845 KAEF Buy On Break, Entry Level: 735-740; Target: 800-860; Stoploss: 650 Global Wrap DJIA (-4.55%), S&P500 (-4.34%), Stoxx600 (+1.82%), DAX (+3.70%) Bursa AS ditutup melemah pada perdagangan Jumat (20/3) seiring kepanikan investor terhadap penyebaran wabah virus corona yang belum mereda, di tengah percepatan jumlah kematian global. Investor tampaknya belum cukup yakin dengan respon pemerintah untuk membatasi dampak ekonomi pandemic COVID- 19, yang tingkat keparahan dan durasinya masih belum jelas. Presiden Trump pada Jumat (20/3) mengatakan bahwa bunga pinjaman pendidikan akan diha- puskan sementara, dan Menteri Keuangan AS menyatakan masa pembayaran pajak diperpanjang hingga 15 Juli. Menurut Wall Street Journal, Senat Republikan Mitch McConnell, memperkenalkan paket stimulus hingga $1 triliun, termasuk pembayaran langsung sebesar $1,200 untuk setiap warga AS. Dari data ekonomi, penjualan rumah AS melonjak ke angka 5,77 juta, tercepat dalam 13 tahun tera- khir, menurut National Association of Realtors yang dirilis Jumat (20/3). Pada akhir perdagangan hari Jumat (20/3) IHSG ditutup menguat (+2.18%) ke level 4,194.9, diikuti aksi jual bersih investor asing sebesar Rp794 miliar. Secara sektoral pergerakan IHSG ditopang oleh sektor konsumen (+7.79%) dan infra- struktur (+5.75%). Adapun saham-saham big caps yang menjadi pendorong indeks yaitu TLKM (+9.92%), HMSP (+16.45%), dan UNVR (+10.18%). JCI Statistic Daily Foreign Net Flow (IDR Bn) JCI Performance Source: Bloomberg, HP Source: Bloomberg, HP Economic Indicators GDP Growth 2019 YoY (%) 5.02 GDP Nominal 2019 (IDR Tn) 15,833.9 CPI February 2020 YoY (%) 2.98 Trade Bal. Jan 2020 (USD Bn) -0.86 BI 7-day RR Rate Mar. (%) 4.50 M2 December 2019 (IDR Tn) 6,136.5 Third Party Fund Jan. YoY(%) 6.80 Banking Loan Jan. YoY (%) 6.10 Reserves December (USD Bn) 129.2 Last Spot 4,194.94 1D change (%) 2.18 1M change (%) (28.68) 1Y change (%) (35.71) 52W High 6,636.33 52W Low 3,918.34 Volume (bn) 6.30 Value (bn) 10,025.07 PER (TTM) 12.60 PBV (TTM) 1.19 ROE (TTM) 16.72 GIDN10YR Index 8.08

Upload: others

Post on 03-Nov-2020

6 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: GIDN10YR Index - hpfinancials.co.id€¦ · sebelumnya telah mengeluarkan Surat Edaran OJK Nomor 3/SEOJK.04/2020 tanggal 9 Maret, yang intinya adalah merelaksasi buyback tanpa memperoleh

Senin, 23 Maret 2020

Mohon Perhatikan Disclaimer Di Akhir Publikasi Ini

Eleanor Roosevelt—With the new day comes new strength and new thoughts.

Menanti Realisasi Buyback

Di tengah pelemahan IHSG yang mencapai 33,41% secara year to date, pasar

masih menantikan hasil dari aksi korporasi pembelian kembali saham (buyback)

yang realisasinya masih terbilang rendah. Otoritas Jasa Keuangan (OJK)

sebelumnya telah mengeluarkan Surat Edaran OJK Nomor 3/SEOJK.04/2020

tanggal 9 Maret, yang intinya adalah merelaksasi buyback tanpa

memperoleh persetujuan rapat umum pemegang saham (RUPS). Sebagai

respon dari SE OJK tersebut, hingga Jumat (20/3) setidaknya sudah 46

perseroan yang menyampaikan rencana pelaksanaan buyback. Secara

kumulatif, total kesiapan dana emiten-emiten tersebut untuk melakukan buyback

mencapai Rp15,47 triliun. Emiten perbankan BUMN mencatat dana buyback

paling besar, yaitu BBRI Rp3 triliun, BMRI Rp2 triliun serta BBNI dengan nilai

buyback Rp1,8 triliun. Beberapa emiten bahkan sudah mulai melaksanakan

buyback sejak 13 Maret lalu. Namun, dampak dari aksi korporasi tersebut

terhadap pergerakan IHSG tampaknya masih minim. Meskipun saat ini menjadi

momentum yang tepat bagi emiten untuk melakukan buyback, namun

ketidakpastian akibat COVID-19 membuat emiten berhati-hati dalam mencari

harga yang tepat. (Bisnis Indonesia, HP Analytics Team)

Macro and Sector

Gara-Gara Corona, Produksi dan Penjualan Nikel Merosot

Lewat Perpres 44/2020, Pekebun Wajib Kantongi Sertifikasi ISPO

Stock News

SIDO (-1.52%) Perkuat Penjualan Ekspor

GIAA (-5.92%) Refinancing dan Pangkas Penerbangan

INAF (+17.71%) Impor 100.000 Alat Tes Virus Corona

PBID (-1.97%) Keuntungan Melemahnya Harga Minyak

Technical View & Key Calls

IHSG. Support: 4000. Resistance: 4330. ADRO Sell On Strength, Exit Level: 800-820; Target: 680-660; Stoploss : 845 KAEF Buy On Break, Entry Level: 735-740; Target: 800-860; Stoploss: 650

Global Wrap

DJIA (-4.55%), S&P500 (-4.34%), Stoxx600 (+1.82%), DAX (+3.70%)

Bursa AS ditutup melemah pada perdagangan Jumat (20/3) seiring kepanikan

investor terhadap penyebaran wabah virus corona yang belum mereda, di tengah

percepatan jumlah kematian global. Investor tampaknya belum cukup yakin

dengan respon pemerintah untuk membatasi dampak ekonomi pandemic COVID-

19, yang tingkat keparahan dan durasinya masih belum jelas. Presiden Trump

pada Jumat (20/3) mengatakan bahwa bunga pinjaman pendidikan akan diha-

puskan sementara, dan Menteri Keuangan AS menyatakan masa pembayaran

pajak diperpanjang hingga 15 Juli. Menurut Wall Street Journal, Senat Republikan

Mitch McConnell, memperkenalkan paket stimulus hingga $1 triliun, termasuk

pembayaran langsung sebesar $1,200 untuk setiap warga AS. Dari data ekonomi,

penjualan rumah AS melonjak ke angka 5,77 juta, tercepat dalam 13 tahun tera-

khir, menurut National Association of Realtors yang dirilis Jumat (20/3).

Pada akhir perdagangan hari Jumat (20/3) IHSG ditutup menguat (+2.18%) ke

level 4,194.9, diikuti aksi jual bersih investor asing sebesar Rp794 miliar. Secara

sektoral pergerakan IHSG ditopang oleh sektor konsumen (+7.79%) dan infra-

struktur (+5.75%). Adapun saham-saham big caps yang menjadi pendorong

indeks yaitu TLKM (+9.92%), HMSP (+16.45%), dan UNVR (+10.18%).

JCI Statistic

Daily Foreign Net Flow (IDR Bn)

JCI Performance

Source: Bloomberg, HP

Source: Bloomberg, HP

Economic Indicators

GDP Growth 2019 YoY (%) 5.02

GDP Nominal 2019 (IDR Tn) 15,833.9

CPI February 2020 YoY (%) 2.98

Trade Bal. Jan 2020 (USD Bn) -0.86

BI 7-day RR Rate Mar. (%) 4.50

M2 December 2019 (IDR Tn) 6,136.5

Third Party Fund Jan. YoY(%) 6.80

Banking Loan Jan. YoY (%) 6.10

Reserves December (USD Bn) 129.2

Last Spot 4,194.94

1D change (%) 2.18

1M change (%) (28.68)

1Y change (%) (35.71)

52W High 6,636.33

52W Low 3,918.34

Volume (bn) 6.30

Value (bn) 10,025.07

PER (TTM) 12.60

PBV (TTM) 1.19

ROE (TTM) 16.72

GIDN10YR Index 8.08

Page 2: GIDN10YR Index - hpfinancials.co.id€¦ · sebelumnya telah mengeluarkan Surat Edaran OJK Nomor 3/SEOJK.04/2020 tanggal 9 Maret, yang intinya adalah merelaksasi buyback tanpa memperoleh

Mohon Perhatikan Disclaimer Di Akhir Publikasi Ini

Senin, 23 Maret 2020

Comparative Table

Stock Key Calls — KAEF

Overview KAEF tengah menjalani pola Falling Wedge pada saat Bottoming, merupakan tanda awal bahwa trend rever-sal bisa terjadi sewaktu-waktu. Lebih disarankan un-

tuk Buy On Break ketika KAEF setidaknya sudah mampu bertengger di atas MA10 & 20 / above 730,

dengan area Target konservatif yaitu upper wedge & MA50 di range 800 - 860.

Rekomendasi:

Buy On Break, Entry Level: 735-740; Target: 800-860; Stoploss: 650

Stock Key Calls — LQ45

Overview Berdasarkan candle terakhir sesungguhnya LQ45 masih menyimpan potensi kenaikan setidaknya menuju 655 , dan kemudian 680. Namun para

pemodal disarankan untuk segera menerapkan Trail-ing Stop pada setiap posisinya saat ini, terutama yang minggu lalu sempat mengalami kenaikan cukup ting-

gi.

Rekomendasi: Hold, Support: 600-610; Resistance: 655 / 680

Technical View & Key Calls

Stock Key Calls — ADRO

Langkah ADRO diperkirakan masih akan terhenti keti-ka menjumpai MA10 di kisaran 800-820, maka itu

lebih disarankan untuk Sell On Strength karena proses bottoming untuk membuat base masih akan diper-

lukan.

Rekomendasi: Sell On Strength, Exit Level: 800-820; Target: 680-

660; Stoploss : 845

Source: Bloomberg, HP

Indices Last Price 1D% 1M% 3M% Commodities Last Price 1D% 1M% 3M%

Dow Jones 19173.98 -4.55% -33.87% -32.84% Bloomberg Commodity 61.10 -0.53% -19.87% -23.84%

S&P 500 2304.92 -4.34% -30.94% -28.51% Nymex Oil 22.15 -2.12% -58.51% -63.40%

DAX 8928.95 3.70% -34.25% -32.87% Brent Crude 25.63 -5.00% -56.19% -61.39%

Nikkei 225 16705.29 0.92% -28.85% -29.86% CPO Rotterdam Kospi 1466.88 -6.34% -32.18% -33.44% CPO Malaysia 2338.00 2.95% -12.40% -19.30%

Hang Seng 22805.07 5.05% -16.49% -18.28% Soybean CBT 868.50 0.70% -2.47% -7.01%

Straits Times 2410.74 4.32% -24.22% -24.99% Rubber Tocom 148.20 1.93% -9.69% -14.97%

Shanghai 2745.62 1.61% -9.67% -7.33% Nickel Spot 11,155.00 -0.17% -11.33% -22.90%

S&P/ASX 200 4501.30 -6.55% -36.95% -33.66% Nickel Inventory 230724.00 -0.02% 2.65% 64.32%

IHSG 4194.94 2.18% -28.68% -33.48% Tin Spot 13,980.00 0.50% -15.63% -19.40%

LQ-45 624.76 2.07% -34.74% -38.85% Tin Inventory 6390.00 -2.44% -14.06% -13.53%

EIDO 12.90 -3.01% -46.14% -49.71% Newcastle Coal 66.30 0.23% -3.35% -0.08%

Vix Index 66.04 -8.28% 286.65% 423.71% Gold 1496.79 -0.12% -8.92% 0.74%

Currency Last Price 1D% 1M% 3M% Bond Yield Last Price 1D% 1M% 3M%

USD-IDR 15960.00 -0.29% -13.85% -12.42% US 10 Year 0.81 -4.15% -44.93% -58.00%

EUR-USD 1.07 -0.04% -1.57% -3.65% ID 10 Year 8.08 -0.52% 23.98% 12.72%

USD-JPY 110.40 0.48% 0.29% -0.91% ID 30 Year 8.52 0.01% 13.97% 10.56%

Page 3: GIDN10YR Index - hpfinancials.co.id€¦ · sebelumnya telah mengeluarkan Surat Edaran OJK Nomor 3/SEOJK.04/2020 tanggal 9 Maret, yang intinya adalah merelaksasi buyback tanpa memperoleh

Mohon Perhatikan Disclaimer Di Akhir Publikasi Ini

Senin, 23 Maret 2020

Macro and Sector

WFH Makin Panjang, Peritel Dorong Pemasaran Lewat

Daring

Efek virus corona yang semakin meluas juga mengancam

produksi dan penjualan nikel Indonesia. Tak hanya bijih (ore)

nikel, produksi dan penjualan produk olahan nikel yang

dihasilkan smelter di dalam negeri juga terdampak. Sekreta-

ris Jenderal APNI menyebutkan bahwa penurunan produksi

disebabkan oleh penurunan hingga penghentian produksi dan

permintaan smelter yang turun. Selain itu, Ketua Umum AP3I

mengatakan bahwa penjualan Feronikel dan Nikel Pig Iron

tertekan oleh harga dan permintaan yang turun. (Kontan)

Lewat Perpres 44/2020, Pekebun Wajib Kantongi Ser-

tifikasi ISPO

Pemerintah telah resmi menerbitkan Perpres No. 44 tahun

2020 tentang Sistem Sertifikasi Perkebunan Kelapa Sawit

Berkelanjutan Indonesia. Dalam aturan tersebut, usaha

perkebunan kelapa sawit wajib dilakukan sertifikasi ISPO.

Sertifikasi ISPO tersebut diajukan oleh pelaku usaha yang

meliputi perusahaan perkebunan dan atau pekebun. Penda-

naan sertifikasi ISPO dapat bersumber dari APBN atau APBD.

Hingga Januari 2020, Komisi ISPO telah menerbitkan 621

sertifikat ISPO dengan luas areal 5,45 juta ha. (Kontan)

Charts

Oil Price Bloomberg Commodity Index

Daily Sector Performance IDR Currency

Source: Bloomberg, HP Source: Bloomberg, HP

Source: Bloomberg, HP Source: Bloomberg, HP

Stocks News

SIDO (-1.52%) Perkuat Penjualan Ekspor

Tahun ini, SIDO membidik pasar Vietnam dan Myanmar se-

bagai tujuan ekspor baru. Pemilihan kedua negara sebagai

tujuan ekspor beralasan. Direktur Keuangan SIDO

mengungkapkan bahwa Vietnam dan Myanmar masih mem-

iliki kesamaan kebiasaan dan budaya dengan Indonesia. Per-

luasan pasar SIDO menjadi katalis positif mengingat saat ini

orang mulai sadar pentingnya menjaga kondisi tubuh diten-

gah ancaman virus corona. (Kontan)

GIAA (-5.92%) Refinancing dan Pangkas Penerbangan

GIAA dikabarkan tengah negosiasi dengan beberapa bank

untuk refinancing atas utang senilai US$500 juta

dengan jatuh tempo pada 3 Juni 2020. Pembicaraan tersebut

mengarah agar GIAA tidak gagal bayar. Tak hanya itu, GIAA

tengah memangkas rute penerbangan untuk beberapa tujuan

akibat dari ancaman virus corona. Kami menilai virus corona

akan memberatkan kinerja GIAA tahun ini. (Kontan)

INAF (+17.71%) Impor 100.000 Alat Tes Virus Corona

INAF mempercepat pengadaan 100.000 paket rapid test co-

rona yang didatangkan dari China dan Korea. Pengadaan ini

sebagai bagian dari pemenuhan permintaan alat tes cepat

pendektesian virus corona di Tanah Air. Direktur Utama INAF

mengatakan setelah gelombang alat tes cepat ini datang,

perusahaan juga langsung bersiap jika pemerintah meminta

dilakukan tambahan importasi jika permintaan alat rapid test

meningkat. (Bisnis)

PBID (-1.97%) Keuntungan Melemahnya Harga Minyak

Tekanan nilai tukar dolar AS yang melonjak mendekati

Rp16.000 belum berdampak signifikan bagi produsen plastik.

Pasalnya saat ini, harga minyak bumi sebagai bahan baku

turun tajam. Seperti yang diketahui, komponen minyak dan

gas berkontribusi 85%-88% dari cost of good sold (COGS)

perseroan. Melemahnya harga minyak akan menjadi katalis

positif untuk menekan COGS perseroan. (Bisnis)

Page 4: GIDN10YR Index - hpfinancials.co.id€¦ · sebelumnya telah mengeluarkan Surat Edaran OJK Nomor 3/SEOJK.04/2020 tanggal 9 Maret, yang intinya adalah merelaksasi buyback tanpa memperoleh

Mohon Perhatikan Disclaimer Di Akhir Publikasi Ini

Senin, 23 Maret 2020

Economic Calendar

Date Country Event Survey Actual Prior Revised

03/20/2020 08:30 CH 1-Year Loan Prime Rate Mar 0.04 0.0405 0.0405 --

03/20/2020 08:30 CH 5-Year Loan Prime Rate Mar 0.047 0.0475 0.0475 --

03/20/2020 15:36 CH FX Net Settlement - Clients CNY Feb -- 5.1b 57.3b --

03/20/2020 16:00 EC ECB Current Account SA Jan -- 34.7b 32.6b --

03/20/2020 21:00 US Existing Home Sales Feb 5.51m 5.77m 5.46m 5.42m

03/20/2020 21:00 US Existing Home Sales MoM Feb 0.009 0.065 -0.013 -0.02

03/23/2020 19:30 US Chicago Fed Nat Activity Index Feb -0.29 -- -0.25 --

03/23/2020 22:00 EC Consumer Confidence Mar A -13 -- -6.6 --

Corporate Action

Code Type OS:NS Rp Cum Ex Record Pay Trade

BBRI Cash Dividend 168.10 26-Feb-20 27-Feb-20 28-Feb-20 18-Mar-20

BMRI Cash Dividend 353.34 27-Feb-20 28-Feb-20 2-Mar-20 20-Mar-20

BBNI Cash Dividend 206.24 28-Feb-20 2-Mar-20 3-Mar-20 24-Mar-20

ARNA Cash Dividend 22.00 11-Mar-20 12-Mar-20 13-Mar-20 24-Mar-20

MEGA Cash Dividend 143.79 16-Mar-20 17-Mar-20 18-Mar-20 9-Apr-20

FASW Cash Dividend 184.00 20-Mar-20 23-Mar-20 24-Mar-20 14-Apr-20

WOMF Cash Dividend 22.40 20-Mar-20 23-Mar-20 24-Mar-20 15-Apr-20

APLN Right Issue 34:7 240.00 6-Mar-20 9-Mar-20 10-Mar-20 12-18 Mar 20

Page 5: GIDN10YR Index - hpfinancials.co.id€¦ · sebelumnya telah mengeluarkan Surat Edaran OJK Nomor 3/SEOJK.04/2020 tanggal 9 Maret, yang intinya adalah merelaksasi buyback tanpa memperoleh

Senin, 23 Maret 2020

Mohon Perhatikan Disclaimer Di Akhir Publikasi Ini

DISCLAIMER: Laporan ini diterbitkan oleh PT Henan Putihrai Sekuritas, anggota Bursa Efek Indonesia (BEI)

yang terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Laporan ini dan akses el-

ektronik apa pun di dalamnya dibatasi dan dimaksudkan hanya untuk klien, entitas terkait,

dan digunakan oleh penerima yang dialamatkan oleh PT Henan Putihrai Sekuritas.

Laporan ini dapat berisi informasi rahasia dan/atau hak khusus secara hukum. Laporan ini

tidak direproduksi, disalin, atau disediakan untuk pihak lain. Dalam keadaan apa pun laporan

ini tidak dianggap sebagai penawaran penjualan atau permintaan pembelian efek. Setiap

rekomendasi di laporan ini mungkin tidak tepat untuk semua investor. Dalam mempertim-

bangkan setiap jenis investasi, Anda harus membuat penilaian mandiri dan mencari nasihat

keuangan dan hukum yang profesional. Meskipun informasi dalam dokumen ini diperoleh dari

sumber yang dapat dipercaya, keakuratan dan kelengkapannya tidak dapat dijamin. PT He-

nan Putihrai Sekuritas secara khusus menyangkal semua kewajiban atas kerugian langsung

atau tidak langsung, konsekuensi atas hilangnya keuntungan yang ditimbulkan oleh Anda

atau pihak ketiga, yang mungkin timbul dari ketergantungan pada laporan ini atau atas

faktor keandalan, akurasi, kelengkapan atau ketepatan waktu.

Jika Anda bukan penerima yang dituju atau telah menerima informasi ini secara tidak senga-

ja, harap segera memberitahukan kepada kami. Jika Anda bukan penerima yang dituju, se-

tiap penggunaan, ketergantungan pada, referensi, pengungkapan, perubahan atau penyali-

nan dan/atau distribusi informasi yang terkandung untuk tujuan apa pun sangat dilarang dan

mungkin melanggar hukum. PT Henan Putihrai Sekuritas tidak akan bertanggung jawab atas

setiap kehilangan dan/atau kerusakan yang disebabkan oleh virus yang ditransmisikan oleh

laporan ini atau lampirannya, atau untuk pengiriman informasi secara tepat dan lengkap,

atau untuk setiap keterlambatan dalam penerimaannya. Seluruh hak cipta dimiliki oleh PT

Henan Putihrai Sekuritas. Untuk informasi lebih lanjut silakan hubungi nomor (+62 21) 520

6464.