gap 2 di bkpmd sulsel
TRANSCRIPT
Komunikasi dari mulut ke mulut
Kebutuhan pribadi
Pengamatan masa lalu
Jasa yang diharapkan
Jasa yang dirasakan
Penyampaian jasa
Spesifikasi kualitas
pelayanan
Persepsi manajemen
Komunikasi internal
Konsumen
Pemasar
Gap 1
Gap 2
Gap 3
Gap 4
Gap 5
GAP 2
TINJAUAN TEORI
• Gap antara persepsi manajemen seputar harapan pelanggan dan spesifikasi kualitan pelayanan akan berdampak pada kualitas pelayanan dari sudut pandang pelanggan
GAP 2
• Kurangnya komitmen manajemen pada kualitas pelayanan
• Persepsi ketidakmampuan/ketidakmungkinan• Kurangnya penetapan standar• Tidak adanya penetapan tujuan
PENYEBAB TERJADINYA
GAP 2
• Memperbaiki kualitas kepemimpinan perusahaan• Mempertinggi komitmen sumber daya manusia• Menstandarisasikan pekerjaan-pekerjaan• Menetapkan tujuan service quality secara jelas
MENUTUP GAP 2
HASIL PENELITIAN
GAP yang terjadi di BKPMDContoh gap yang kami ambil adalah gap dalam permohonan pembuatan izin Prinsip penanaman modal PMDN di kantor BKPMD Prov. Sulsel. Sesuai Peraturan Kepala BKPM RI no 5 tahun 2013 tentang Pedoman dan Tata Cara Perizinan dan Nonperizinan Penanaman Modal, izin diterbitkan oleh PTSP/BKPM/instansi penyelenggara PTSP di Provinsi dan kabupaten/kota sesuai kewenangannya dengan tembusan ke instansi-instansi terkait. izin prinsip tersebut diterbitkan selambat-lambatnya 3 (tiga) hari kerja sejak diterimanya permohonan yang lengkap dan benar dengan biaya Rp.0,- rupiah.
GAP yang terjadi di BKPMD
PERSEPSI PEMERINTAH ( 1 HARI)
HARAPAN MASYARAKAT ( 1 HARI)
STANDAR LAYANAN 3 HARI
HASIL PENELITIAN
Penyebab terjadinya GAP di BKPMD
• Jumlah tim teknis • Paraf dan tanda tangan asli oleh para pejabat berwenang
Saran untuk mengatasi GAP di BKPMD
• Penambahan SDM • Pendelegasian wewenang paraf dan tanda tangan• Menghilangkan tahapan koreksi berkas dan peninjauan
lapangan karena telah dilakukan