galian batu kab sebut ya berwenang - denpasar.bpk.go.id · program desa adat legian yang memiliki...

6
Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali 'uS-B,l W Bali Post Terkait Pe galian Batu Padas p, kab Sebut Ha ya Berwenang a engawasr Bangli (Bali Post) - Aktivitas penAgr Sangsang Kayubihi, inan ke AIit P (U5) kemarin. Dijelaskan, batu meminta supaya yang bersangku- awal tan langsung rrengurus penzlnan kan. sebelum usaha penggalian itu ditutup, pihaknya telah meminta penggali untuk membuat perenca- naan yalni menimbun galian agar kembali seperti semula di samPing harus menerapkan pol,a terasering. Jika hal tersebut dilanggar, maka akan menyebabkan perubahan bentang alam. Berdasarkan pantauan, peng- galian batu padas di sekitar Sungai Sangsang masih berlang- sung. Hanya saja tak semarak sebelumnya. Penggali yang terlihat hanya beberapa orang. Demikian juga lahan penggalian yang tak begitu luas. (kmb45) ke Pemerintah Provinsi. hon agar kembali "Kabupaten hanya menangani pengawasan dan pengendalian saja, Kalau perizinannya lang- sung dari provinsi," jelasnya. Pengurusan izin di provinsi ber- langsung sejak tahun ini, sesuai amanat Undang-Undang Nomor 32 Tahun 201.1 tentang Perlind, ungan dan Pengelolaan Lingkun- gan Hidup. "Penghrusan izin ke provinsi ini sudah diatur," tegas mantan Kadis Peternakan dan Perikanan Bangli ini. Parwata juga sempat menyebut- melakukan das untuk batu pa- pura. Menyikapi hal pihaknya Edisi : Hal : $^rn & 2 lrtet X)L ..'-.' GALIAN - Soloh sclu titih tohasi galion ; batu pad.as d.i sehitar $ . Sungai Sangsang. U

Upload: others

Post on 26-Sep-2019

8 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali

'uS-B,l

W Bali Post

Terkait Pe galian Batu Padas

p, kab SebutHa ya Berwenang

a

engawasrBangli (Bali Post) -

Aktivitas penAgrSangsangKayubihi,inan ke

AIit P (U5) kemarin.

Dijelaskan, batu meminta supaya yang bersangku-awal tan langsung rrengurus penzlnan

kan. sebelum usaha penggalian ituditutup, pihaknya telah memintapenggali untuk membuat perenca-naan yalni menimbun galian agarkembali seperti semula di samPingharus menerapkan pol,a terasering.Jika hal tersebut dilanggar, makaakan menyebabkan perubahanbentang alam.

Berdasarkan pantauan, peng-galian batu padas di sekitarSungai Sangsang masih berlang-sung. Hanya saja tak semaraksebelumnya. Penggali yangterlihat hanya beberapa orang.Demikian juga lahan penggalianyang tak begitu luas. (kmb45)

ke Pemerintah Provinsi.

hon agar kembali

"Kabupaten hanya menanganipengawasan dan pengendaliansaja, Kalau perizinannya lang-sung dari provinsi," jelasnya.Pengurusan izin di provinsi ber-langsung sejak tahun ini, sesuaiamanat Undang-Undang Nomor32 Tahun 201.1 tentang Perlind,ungan dan Pengelolaan Lingkun-gan Hidup. "Penghrusan izin keprovinsi ini sudah diatur," tegasmantan Kadis Peternakan danPerikanan Bangli ini.

Parwata juga sempat menyebut-

melakukandas untuk

batu pa-pura.

Menyikapi hal pihaknya

Edisi :

Hal :

$^rn&

2 lrtet X)L

..'-.'

GALIAN - Soloh sclutitih tohasi galion ;batu pad.as d.i sehitar $ .Sungai Sangsang. U

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali

Bali Post

Edisi

Hal

; Sbnin, 2 Met goK

3

Siap TurunkanAnggaranRp 6 Miliaruntuk Pembangunan Pasar Pagi

'IBUPATI Badufrg I Nyoman

Giri Prasta berdama WakilBupati Badung Drs. I KetutSuiasa bertatap muka den-gan Krama Agung Desa AdatLegian. Kelurahan Legian.Kecamatan Kuta. Minggu(1/5) kemarin, bertempat diWantilan Wiswa Budaya Kan-tor LPD Desa Afat Legian.Pada tata mukl sekalieuskunjungan

program Desa Adat Legianyang memiliki luas wilayah305 hektar dan warga seban-yak 3.335 jiwa. Di antaranya,rencana pembangunan pasarpagi Desa Adat Legian yangsempat terbakar awal tahun2016 lalu. "Luas tanah pasarpagi 30 are. Untuk pemban-gunan fisik saja kita kira-kiramembutuhkan anggaran Rp5,5 miliar sampai Rp 6 miliar,"ungkap Sudiarsa yang jugaanggota DPRD Badung itu.

Selain pembangunan pasarpagi, Desa Adat Legian jugamerencanakan membangunpasar seni, sarana pendidikanseperti TIVPAUD serta seko-lah tingkat lanjut. Desa AdatLegian juga merencanakanpembangunan tempat pengo-lahan sampah terpadu. Untukkepariwisataan, Desa Adatl,egian kembali melaksanakanLegian Beach Festiual yangtelah mendapatkan dukungandari Kementerian Pariwisata."Kementerian Pariwisata mem-beril<an kita kesempatan shour

kesenian di depan wartawandomestik dan internasional diJalarta, sebelum pelaksanaanLegran Festival," ungkapnya.

Bupati Giri Prasta padakesempatan tersebut juga di-dampingi Camat Kuta I GedeRai Wijaya dan Lurah I-egian IMade Madia Surya Natha san-gat mengapresiasi dan mendu-kung program kerja Desa AdatI€gian "Kami pemerintah siapmendukung program kerjaDesa Adat Legran. Seperti un-tuk pembangunan pasar pagi,kita akan menurunkan danaRp 6 miliar tahun ini juga,"kata Bupati. Anggaran iniakan bersumber dari APBDBadung tahun 2016.

Rencana pengolahansampah terpadu, Bupati jugasangat mendukung. Mengin-gat, sampah sudah menjadimasalah klasik yang harussegera ditangani. Metode pen-golahan sampah yang akandigunakan dengan teknologitanpa asap, dan abu pem-bakaran bisa dimanfaatkan

dukung progranlkerja DesaAdat Legian, salah satunya

Bupati Giri Prtakan€emkab) Bad

siap menRp 6 miliar

. tersebut,ta menya-Kabupaten

n anggarantahun 2016

ini untuk n pasarpagi Desa Adat

Simakrama

Penyarihan Desa Adat LegianI Wayan Sunadi, lKlian SukaDuka se-Desa Apat Legian.prajuru, serta sefraa teruna.Pada kesempatan tersebut,Bendesa Adat Legian IGN Su-d iarse memane rka n seiumlah

rtntuk paving atau batu bata.Bupati juga menlharapkanwarga Legian bisa menjadituan rumah di wilayahnyasendiri. Seperti perekrutantenaga kerja lokal oleh hotel-

hotel yang berada di wilayahLegian. Pemerintah akanmemprogramkan kegiatanpendidiLan atau diklat untukpeningkatan ketbrampilanSDM. (ad027)

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan

\' trrt l.6n ,tlq-.{ r"'-an.ffi Bali Post

Provinsi Bali

'l !jKlvllNAL -Beberopo wargo

menunggu busAKAP di Termi-nol PenumpongTipe 4 Mengwi,

Bodung, Pengelo-Iaon Terminal

Mengui ren-canan!a diambilalih pemerintoh

pusat, namunhinggo soat ini

rencana tersebutbelun jelas.

Nasib Terminal Mengwi NgambangMangupura (Bali Post) -

Nasib Terminal Mengwi pascarencana diambilalih oleh pemerintah pusat, kian mengambang. Be-tapa tidak, sesuai UU 2312014 tentang PemerintahanDaerah, Terminal Tipe A yang terletak di Desa Meng-witani itu bukap lagi menjadi kewenangan PemkabBadung. Namrrg, hingga saat ini rencana tersebutbelum jelas. I

Mirisnya lagi, tertninal yang Perhubungan, Komunikasiseharusnya diperirntukkan danlnformasi@ishubkominfo)sebagai bongkar huat pen- Badung Wayan Weda Dharm-umpang antarprovinsi itu, aja saat dimintai konfirmasijustru sepi aktivitas. Sebab, baru-baru ini, mengaku han-Terminal Ubung dengan tipe ya bisa menunggu kebijakanBmasihmenjadipilihanutama dari pemerintah pusat. "Kamibongkar muat penumpang menunggu saja petunjuk dariantarprovinsi. Pe;nkab Ba- pusat," ucapnya.dung melalui Kepala Dinas Menurut mantan Camat

Abiansemal ini, kelengkapanadminitrasi yang diY.r'inta pe-merintah pusat terkait rencana.tersebut telah dilengkapinya.Seperti berkas tentang pers-onel, pembiayaan, prasaranadan dokumen (PBD). 'Ya, se-mua sudah kami siapkan.Sekarang tergantung di pusat,"katanya. Kendati demikian,Weda Dharmaja mengakui jikaBupati Badung langsung berk-oordinasi dengan pemerintahpusat agar rencana pengam-bilalihan Terminal Mengwidapat terlaksana.

Ketua Organisasi Angku-tan Darat (Organda) BadungK. Ngurah Sutharma sebel-

u{nya juga mengakui adanyaduhlisme fungsi terminalya$ni di Terminal Ubung danMqngwi, memberikan pelu-ang bagi AKAP untuk berbuatculang. "Perilaku itu harusditfndal tegas sehingga tidakmefugikan angkutan umumya4g beroperasi di TerminalMeirgwi," ungkapnya.

Kondisi tersebut. katanva.meperlukan tindakan tegaspederintah.'Artinya, seka-rang ada dua kakiyangberpijak, ada di Ubung dan Meng-wi. Kalau pemerintah tegas,tidak akan ada'masalah.Tapi kalau masih sepertisekarang modelnya, AKAP

masih diloloskan ke lfbung,menurunkan penumpang dijalan, jelas akan mematikankami," keluhnya.

Dengan pengambilalihanTerminal Mengwi oleh pe-merintah pusat, diharapkanpermasalahan yang dihadapisaat ini dapat teratasi. "Mu-dah-mudahan saat diambilalih oleh pusat, TerminalMengwi lebih baik lagi. Apal-agi, masuknya Sarbagita keterminal perlu diperhatikanjuga agar sama-sama jalan,"harapnya seraya menyebut-kan, ada 70 unit kendaraanumum yang bergantung padaTerminal Mengwi. (kmb27)

Edisi

Hal

;*$ri n . 3 lt\brJol6

?

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali

't6-:3"+1

W Bali Post

Megati lbu Kota peltim

Dibangun Tugu Catur Buana

Tabanan (Bali Post) -Selemadeg Timur sebagai kecama-

tan termuda di Kabupaten Tabanantelah menetapkan Megati sebagaiibu kota. Sayangnya, Megati belummemperlihatkan ciri khasnya. Uutukmengenalkan Megati sebagai ibu kotakecamatan, di catus pata setempatsaat ini dibangun Tugu Catur Buanadikelilingi Patung Catur Dewi yangdiharapkan sebagai ikon Seltirn

Caniat Seltim Ngurah Darma Utama men-gatakan. pembangunan Tugu Catur Buanadan Patune Catur Dewi ini dalam rangkapengembangan dan penataan ibu kota keca-matan. Pengerjaannya dimulai dua minggulalu dan diharapkan rampung akhir Junimendatang. "Sudah 25 persen dikerjakan.Kami libatkan seniman aFIi Seltim," ujarnya,Minggu (1/5) kemarin.

Pembangunan ikon ibu kota kecamatanitu digagal Bupati Tabanan Ni Putu EkaWiryastuti yang selanjutnya diteruskan un-tuk disosialisasikan ke masyarakat SeItim.Sebelum menetapkan bentuk bangunan,oihak kecamatan melakukan koordinasidengan desa adat dan tokoh masyarakat.Oleh karena lokasi sempit, [angunandibuat layaknya pelinggih, namun tidaklepas dari unsur budaya dan spiritual."Kami awalnya melakukan koordinasidengan sulinggih. khususnya persetujuanmendirikan Palinggih Catur Buana sebagaipengider jagat," ucapnya.

Untuk mengangkat nilai seni budaya,palinggih setinggi 9,4 meter tersebut ke-mudian dipadukan dengan Patung CaturDewi yang konsepnya utar:a, timur, barat.dan selatan. Patirng Catur Dewi meliputiSaraswatr Dewi. Uma Dewi, Saci Dewi.dan Dewr Srl. Keempat patung dewi yangmasing-masing setinggi tiga meter inilahyang nantinya mengelilingi palinggih atauTueu Catur Buana.

Anggaran pembuatan berasal dari pe-merintah daerah dan swadaya masyarakat."Dari pemda kami dapat Rp 197 juta. se-dangkan swadaya masyarakat kira-kira Rp75 juta. Ini untuk keperluan upacara sejakdimulainya pembangunan hingga nantinyadiplaspas dan diresmikan oleh Bupati Ta-banan." jelas Darma Utama. (kmb28)

Edisi

Hal

: Scnrn , J- Mer Jol,6

r4

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali

Bali Post

Di Pdnthi Purnama

Sukawati.Dikatakannya, banyak per-

timbangan yang membuat DesaPakraman Sukawati menolakrencana reklamasi Teluk Benoa.Salah satunya ialah herkacapada reklamasi Pulau Seran-gan, yang memicu derasnyaabrasi di sepanjang p antaiGianyar, khususnya Pa ntaiPurnama. Hingga kini wajahpantai tersebut harus ditu-tupi dengan dinding penahanombak. "Di sekitar pantai inikami juga memiliki sejumlahpura yang akan terancam abrasibila rencana reklamasi seluas700 hektar itu teralisasi, salahsatunya adalah Pura Erjerukini yang berada dekat denganpantdi," katanya.

Selain itu, keputusan terse-but juga dikarenakan besarnyaperjuangan para pemuda set-empat, yang melawan ancamandari investor serta para kapitalyang hanya ingin mengerukkeuntungan dari Bali. "Per-juangan anak muda inilah yangmenggerakkan hati kami parapanglingsir. Selain itu rencanareklamasi memang ancamanbesar untuk alam, budaya. so-sial dan religiusitas masyarakatBali," ucapnya.Hal. 1933 Desa Adat

Ribuan Krama BaliTolak Reklamasi Teluk Beno

Giafryar (Bali Post) -Dcsa Pakraman Sukawati

akhirnya me nde klara sikanmenolak rencana reklamasiTeluk Benoa, Minggu ( 1/5)kemarin. Deklarasi di PantaiPuranama, Sukawati ini di-hadiri ribuan Aronro Bali dariberbagai penjuru.

Aksi ini diawali d e nganpersembahyangan bersamadi Pura Erjeruk, S ukawati.Karena banyak hranta yar.ghadir persembahyangan pundilakukan beberapa tahap.Pada pukul 1,1.00 Wita ribuanhranr,a dati berbagai penjurusudah memadati jo6o p uradan wantilan Pura Erj eruk.Dilengkapi atribut benderaserta baliho, secara beriringanmassa selanjutnya berj ala nkaki menuju Pantai Purnama.Sekitar pukul 14.30 Wita pantaitersebut sudah berubah menjadilautFn manusia.

Dbklarasi ini langsung diko-mando Bendesa PakramanQukawati Drs. I Nyornan PujaAntara. Berdiri di atas mobil.ia kemudian meneriakkan tolakreklamasi Teluk Benoa. "De-klarasi penolakan ini didasar-kan pada hasil poru.nron yangdiselengarakan 11 April 2016."tegasnya didarnpingi PerbekelDesa Sukawati dan Ketua LPI\{

33 Desa Adat t/Dari Har.l ff";i';;l:ntl*:;"[f*; :lrrcta Ilalr. r do.Suardana menyebutkan

Pernyataan sikap secara dengan deklarasi Desa Adattertulis terscbut, selanjtunya Sutawati ini menambah bari-diserahkan kepada Ketua For- san desa adat di Bali yangBALI Wayan "Gendo" Suar- menyatakan silap penolakan-dana, agarbisa diperjuangkan 'Ada 33 desa adat yang sudahke pemerintah pusat dalam mendeklarasikan diri, artinyahal ini Presiden RI. "Kami kekuatan adat yang besar iniharap pernyataan sikap kami tentu tidak menginginl<an ren-ini nantinya bisa menjadi cana tersebut," ungkapnya.pertimbangan Bapak Presiden Usai di Pantai Purnama,untuk mencabut Perpres No. ribuan /rronro kembali ke51 Tahun 2014," tandasnya. wantilan Pura Erjeruk. Selain

FoTBALI yang secara kon- orasi tolak reklamasi, dilokasisi8ten menolak rencana re- itujuga dimeriahkan sejumlahklamasi Teluk Benoa dari band dan penyanyi kondangempat tahun lalu, melalui pop Bali. (kmb35)

Edisi

Hal

| sailn,2) ttlil.r-l' 2A/4

Sub Bagian Humas dpn Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali

b,6..iJ4

W Bali Post

Desa Batungsel PunyaKandang Sapi Senilai Rp 1 MTaba4an (Bali Post) - Wakil Bupati Tabanan mengata-

Guha meningkatkan ekonomi kan usaha ini sangat positil dan har-produktif masyarakat. di Desa Ba- us mendapat dukungan karena san'tungsql. Pupuan. dibangun kandang gat membantu pemerintah di dalamsapi yang diperkirakan mampu rencana pembangunan ke depannyamenampung sedikitnya 60 ekor. "Usaha ternak sapi ini tidak hanyaPembuatan kandang oleh kelompok menguntungkan pemetintah, tetapiternak sapi yang diprakarsai tokoh juga sangat membantu masyarakatmasyarakat I Komang Adi Anjaya sekitar," ungkap Saniaya.ini mendapat apresiasi Pemerintah Menurutnya, usaha ternak sapi iniKabupaten Tabanan. Sabtu (30/.1), sangat bermanfaat untuk masyarakatWakilBupatil Komang Gede Sanjaya karena bisa menampung banyakro"trgirud-or upacara panrlosposon pekerja. Pakan ternak tidak akankandang sapi yang dibangun senilai menjadi kendala melihat potensiRp t miiiar teisebut. alam di Desa Batungsel. Tinggal

Ketua Panitia Acara I Komang Adi bagaimana membangun hubunganAnjaya mengatakan, pembangunan timbal balik antara pengusaha dankandang sapi ini bertujuan mening- masyarakat, sehingga bisa mening-katkauekonouriproduktifmasyarakat. katkan perokonomian, produktivitasKurang lebih 60 ekor sapi akan dipe- masyarakat Desa Batungsel, danIihara di kandang tersebut. Bibit. pertanian di Tabanan.paka4 dan kotoran yang dihasilkan "Pemerintah memberikan apre-iudah dipikirkan kelompok temak sapi siasi yang setinggi'ttgglnya Semogadengan matang. "Bibit ternak kami dengan adanya usaha ini bisa lebihpilih sapi lokal. Pakannya digunakan mempercepat pertumbuhan pereko-vang adi di pasaran dan pakan lokal nomian di Desa Batungsel' sehinggaieperti kulit kakao dan ampas kopi. apa yang kita cita-citakan bersama,Kotoran kami akan manfaatkan untuk yakni mewujudkan masyarakat yangkepentingan masyarakat dan petani, sejahtera. aruan, dan berprestasiyai<ni untuJr biogas dan pupuk organik bisa lebih dirnantapkan," tandasnya.ltompos)." ujarnya. (kmb28)

JNG - llabup Tabanan I Komang Ged'e Sanjaya (berdiri) mendu-heberad,aai kandang eapi di Deea Batungsel' Pupuan.

Edisi

Hal

: $nin , 2 \4er doq\4