fluktuasi harga sapi 3

6
Highlight Kalender Kegiatan NOEVENTS Berita Fluktuasi Harga Sapi PDF Array Cetak Array E mail Oleh Sasongko WR dan Farida Sukmawati M Selasa, 15 Mei 2012 09:21 Latar Belakang Pemasaran ternak sapi seperti halnya pada komoditi pertanian lainnya akan menghadapi harga yang fluktuatif. Fluktuasi harga adalah perubahan harga di atas atau di bawah harga ratarata per tahun. Perubahan harga ternak sapi secara eksternal dipengaruhi oleh sistem usahatani yaitu aktivitas usaha pertanian (khusunya tanaman pangan). Selain itu ada pengaruh sosial budaya seperti hari besar keagamaan (Idul Fitri atau Idul Adha), dimana harga sapi mengalami peningkatan, namun pada awal tahun ajaran baru harga sapi mengalami penurunan. Perubahan harga sapi di pasar dapat mempengaruhi keuntungan yang diterima peternak. Home Profil Berita Artikel Info Teknologi Publikasi Layanan Kerjasama Program Utama Hubungi Kami 08 Jun Pelatihan Penggunaan Bagan Warna Daun (BWD) Di BP3K Kecamatan Aikmal Kabupaten Lombok Timur ... 01 Jun Sosialisasi Pembuatan Petak Omisi Bersama Penyuluh Pertanian Kecamatan Sandubaya Kota Mataram ... 01 Jun Pelepasan Purna Bhakti Penyuluh Pertanian Senior BPTP NTB ... 01 Jun Pembuatan petak omisi dan penanaman di lahan BP3K Kecamatan Sandubaya Kota mataram ... 08 Mei Pelatihan dan Penanaman Padi Pada Petak Omisi di BP3K Pringgarata Kabupeten Lombok English Version Go

Upload: agiel-pradana-lukas

Post on 16-Dec-2015

11 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

perkiraan harga sapi dan pertumbuhannnya

TRANSCRIPT

  • 13/6/2015 FluktuasiHargaSapi

    http://ntb.litbang.pertanian.go.id/ind/index.php?option=com_content&view=article&id=563:fluktuasihargasapi&catid=53:artikel&Itemid=49 1/6

    Highlight

    KalenderKegiatan

    NOEVENTS

    BeritaFluktuasiHargaSapi PDF ArrayCetakArray EmailOlehSasongkoWRdanFaridaSukmawatiM

    Selasa,15Mei201209:21

    LatarBelakang

    Pemasaran ternak sapi seperti halnya pada komoditi pertanian lainnya akanmenghadapi hargayangfluktuatif.Fluktuasihargaadalahperubahanhargadiatasataudibawahhargarataratapertahun. Perubahan harga ternak sapi secara eksternal dipengaruhi oleh sistem usahatani yaituaktivitas usaha pertanian (khusunya tanaman pangan). Selain itu ada pengaruh sosial budayaseperti hari besar keagamaan (Idul Fitri atau Idul Adha), dimana harga sapi mengalamipeningkatan,namunpadaawaltahunajaranbaruhargasapimengalamipenurunan.

    Perubahan harga sapi di pasar dapat mempengaruhi keuntungan yang diterima peternak.

    Home Profil Berita Artikel InfoTeknologi Publikasi Layanan Kerjasama ProgramUtama HubungiKami

    08Jun

    PelatihanPenggunaanBaganWarnaDaun(BWD)DiBP3KKecamatanAikmalKabupatenLombokTimur...

    01Jun

    SosialisasiPembuatanPetakOmisiBersamaPenyuluhPertanianKecamatanSandubayaKotaMataram...

    01Jun

    PelepasanPurnaBhaktiPenyuluhPertanianSeniorBPTPNTB...

    01Jun

    PembuatanpetakomisidanpenanamandilahanBP3KKecamatanSandubayaKotamataram...

    08Mei

    PelatihandanPenanamanPadiPadaPetakOmisidiBP3KPringgarataKabupetenLombok

    EnglishVersion

    Go

  • 13/6/2015 FluktuasiHargaSapi

    http://ntb.litbang.pertanian.go.id/ind/index.php?option=com_content&view=article&id=563:fluktuasihargasapi&catid=53:artikel&Itemid=49 2/6

    BeritaLainnya

    Pemasalahannya apakah diperlukan adanya kebijakan pemerintah untuk hal ini? Selama iniberagam sikap peternak dalam menghadapi fluktuasi harga tergantung pada tingkat keperluanpetani atau peternak akan uang tunai, sehinggamereka harusmenjual ternaknya dengan resikoharga rendah. Berdasarkan pada pengalaman dan pengetahuan peternak mereka bisa sajaberusaha menghindari resiko kerugian akibat fluktuasi harga dengan melakukan pengaturanproduksi,pengaturanpemasaran,ataumelakukanefisiensi.

    PenawarandanPermintaanmenyebabkanFluktuasi

    Penawaran ternak sapi oleh produsen sapi (petani atau peternak) dan permintaan ternak sapiberasal dari : pedagangantar pulau, peternak sapi, pejagal sapi di RPH. Fluktuasi harga ternaksapi terjadi karena adanya perubahan keseimbangan jumlah permintaan dan penawaran ternaksapiditingkatpasar.Sugiartodkk.,2005,menyatakanbahwahargapasarsuatukomoditasdanjumlahyangdiperjualbelikanditentukanolehpermintaandanpenawarandarikomoditastersebut.

    Pada saat penawaran (supply) pada kondisi tetap, kemudian permintaan (demand) meningkatmakakurvepermintaanakanbergeserdariD0keD1makakeseimbanganbergesardariE0keE1.

    Pergeseran keseimbanganmenyebabkan terjadinya perubahan harga dariH0 keH1. (Gambar 2,

    kiri). Demikian pula jika terjadi penurunan permintaan maka akan menyebabkan terjadinyapenurunanharga.

    Jumlah permintaan yaitu banyaknya jumlah barang yang diminta pada suatu pasar, dapat

    Tengah...

  • 13/6/2015 FluktuasiHargaSapi

    http://ntb.litbang.pertanian.go.id/ind/index.php?option=com_content&view=article&id=563:fluktuasihargasapi&catid=53:artikel&Itemid=49 3/6

    mempengaruhiharga.HukumPermintaanmenyatakanbahwabilahargasuatubarangnaikmakapermintaanbarangtersebutakanturun,sebaliknyabilahargabarangturunmakapermintaanakanakannaik,denganasumsiceterisparibus(Putong,2010).

    Perubahan harga juga bisa terjadi karena adanya perubahan penawaran, sedangkan permintaantidakmengalamiperubahan(Gambar3.).Jikapenawaranmeningkat(S1)makayangterjadiadalah

    hargaakanmengalamipenurunan(P1)demikianpulasebaliknyajikapenawaranberkurang(S2)

    makahargaakanmengalamipeningkatan(P2)(Ilham,2009).

    Permintaanterhadapsuatukomoditasditentukanoleh:hargakomoditasitusendiri,pendapatan,jumlahyangdiinginkan (yangdiminta)dan ramalandimasamendatang.Sedangkanpenawaranditentukanoleh :hargakomoditas itu sendiri, biayaproduksi, tingkat teknologi yangdigunakandanmusim(Sugiarto,etal.2005).

  • 13/6/2015 FluktuasiHargaSapi

    http://ntb.litbang.pertanian.go.id/ind/index.php?option=com_content&view=article&id=563:fluktuasihargasapi&catid=53:artikel&Itemid=49 4/6

    Konsep tersebut dalam teori ekonomi dapat terjadi jikaharga sapi hanya dipengaruhi oleh besarnya penawarandan permintaan, namun ada pengaruh lain yangmenyebabkan harga tidak berpengaruh terhadappermintaan dan penawaran. Pendapatan dan kebutuhanmerupakan faktor yang dapatmempengaruhi permintaan.pada saat harga tinggi, permintaan juga tinggi keadaandemikian juga terjadi pada pemasaran ternak sapi. Saat panen padi (umumnya) : permintaan akan ternak sapirelatif tinggi walaupun dengan harga yang tinggi (karena penawaran tetap atau bahwa justrumenurun jika tidak ada suplai dari luarwilayah). Beberapa saat kemudian permintaan kembalimenurun setelah tercapainyapemenuhankebutuhan sapi. Keadaan inimenyebabkanharga sapikembalimengalamipenurunansampaipadabatashargaratarata(harganormal).

    Untukpermintaan ternak sapi konsumsi daging sapi khususnyadiNTB relatif tidakdipengaruhiolehharga ternak sapi, artinya fluktuasi harga ternak sapi tidakberpengaruhpadahargadagingsapi.Secaraekonomiuntukdagingsapibukanmerupakanpanganpokokdanmasihadaalternatifyangdapatmensubstitusisepertidagingkambing,ayam,ikanlautdansebagainya.Hargadagingsapiakannaikjikasecaraumumterjadiinflasikhusunyauntukkebutuhanpangansecaranasionalyangbisadisebabkanadanyakenaikanhargabahanbakar.

    Harga ternak sapi di pasaran merupakan harga kesepakatan antara penjual dan pembeli.Kelemahan dalam sistem pemasaran ternak sapi adalah bahwa harga sapi sangat relatifberdasarkan kondisi ternak yangdiduga secara kualitatif, di samping itu setiap pembelimemilikipendugaanyangberbeda.Penggunaanukurandengansatuanyangjelas(sepertikguntukbobotsapi)masihbelumdifungsikanmakakeadaan inimakinmenurunkanposisi tawarpeternakdanberkembangnya pedagang perantara yang makin memperpanjang rantai pemasaran. Denganmenerapkan penggunakan timbangan terutama di pasar hewan dapat meminimalisasi praktekperantara,danbisamenaikkanposisitawarpeternak.

    Apayangbisadilakukanpeternak?

    Usaha peternakan umumnya akan berhadapan dengan berbagai resiko teknis seperti faktorlingkungan (iklim, curah hujan, kesuburan tanah) yang dapat mempengaruhi produktivitas.Faktor internalsepertikualitasbibit ternak,manajemenpemeliharaan, jugaberpengaruhterhadapproduktivitas. Secara ekonomi resiko yang dihadapi pada saat penjualan produk adalahketidakpastian harga, semua ini merupakan suatu ketidakpastian yang terjadi karena informasiyangtidaklengkap,danseorangpeternakharusmenentukankeputusannya.

    Untukmenghadapi ketidakpastian fluktuasi harga, peternak bisameramalkan harga berdasarkanpolafluktuasiyangterjadisebelumnya,danmemperhatikanbahwapengaruhfaktoreksternaldan

  • 13/6/2015 FluktuasiHargaSapi

    http://ntb.litbang.pertanian.go.id/ind/index.php?option=com_content&view=article&id=563:fluktuasihargasapi&catid=53:artikel&Itemid=49 5/6

    internalyangbisamemberikankepastian terhadapproduksiharusdapatdimaksimalkan. Dengandemikianpeternakdapattetapmeraihkeuntunganwalaupunmenghadapipeluanghargatinggi,harganormalatauhargarendah.Meningkatkanproduktivitasdenganmenggunakanteknologidanmemperhatikan efisiensi menjadi upaya yang harus dilakukan. Mencari informasi teknis danekonomiseperti teknologiproduksi,dan informasipasarjugapenting.Bagipeternakskalakecil,menjalin kerjasama pemasaran perlu menjadi pertimbangan untuk memperkuat posisi tawar.Pengalamanbeternaksebaiknyadapatdijadikansebagaistrategiuntukmelakukanusahabeternakselanjutnya.

    Efisiensi usaha bisamenjadi alternatif untukmengatasi perubahan harga, artinya peternak perlumenerapkan strategi yang mempertimbangkan lama produksi (untuk penggemukan maupunpembibitan),biayayangdikeluarkandanhargajualminimal.Selisihantara(kelebihandari)hargapembelian dan penjualan bukan berarti keuntungan, tetapi harus diperhitungkan secara rincisegala biaya yang dikeluarkan, termasuk efisiensi penggunaan tenaga kerja, siklus produksi danfaktorproduksilainnya.

    Penundaan penjualan ternak saat terjadinya harga turun, bisa jadi justru merugikan peternakkarenaharusmengeluarkantambahanbiaya input(pakan, tenagakerjadan lainnya)disepanjangwaktupenundaan. Demikian pulabisa terjadi kerugian jikapeternakmenundapembelian sapibakalan atau bibit (untuk proses produksi berikutnya) dimana peternak akan kehilangan biayainput yang sudahdiinvestasikan seperti penyusutankandangdanperalatannyaatau sewa lahanuntuk kandang dan tenaga kerja yang tersedia. Oleh karenanya peternak harusmemperhatikandanmenentukankeputusanberdasarkanpertimbangantersebut.

    KebijakanPemerintah

    Sementara ini harga ternak sapi di pasaran masih dipengaruhi oleh mekanisme pasar yaituberdasarkan pada jumlah penawaran dan permintaan. untuk mengatasi perubahan harga yangekstrim, maka hal yang sekiranya bisa dilakukan oleh pemerintah adalah pengaturan terhadapdistribusi ternak sapi. Distribusi yangmerata diharapkan dapat meminimalkan terjadi perubahanhargayangsangattinggiatausangatrendah.Hargatinggiakanmempengaruhipermintaanternaksapi untuk konsumsi (daging sapi), sebaliknya harga sangat rendah merugikan petani ataupeternaksapi.

    Perludiingatbahwabagipetaniataupeternak,sapimerupakanbentuk investasidantabungan.Khususnya ternak sapi (hidup) permintaan dan penawarannya bisa bersifat elastis atau inelastispadakondisitertentuartinyapadamusimpanenpermintaanmeningkatwalaupunhargapadasaatiturelatif tinggi(diatashargaratarata),sedangkanpadamusimtanamdenganpenawaranyangrelatifmeningkatdanmenyebabkanhargaturun(dibawahratarata)namunpermintaanrendah.

    Besarnyaperubahanhargaakibatbesarnyapermintaanataupenawaranyangdiukurmenggunakan

  • 13/6/2015 FluktuasiHargaSapi

    http://ntb.litbang.pertanian.go.id/ind/index.php?option=com_content&view=article&id=563:fluktuasihargasapi&catid=53:artikel&Itemid=49 6/6

    konsep elastisitas, dapat dilakukan untuk membantu peternak melakukan strategi usaha ternakmereka. Namun ini membutuhkan data yang bisa diukur dan runtut dari waktu ke waktu.Diharapkan pada Dinas dan Instansi terkait dapat menyediakan data dan informasi yang bisadigunakan peneliti untuk melakukan suatu kajian sehingga dapat memberikan informasi kepadaPemerintah dalam menyusun suatu Kebijakan yang dapat membantu petani atau peternak sapidalammengembangkanusahanya sehingga tujuanSwasembadaDaging SapiNasional danBumiSejutaSapidapatmeraihsukses.

    DAFTARPUSTAKA

    Ilham N. 2009. Kelangkaan Produksi Daging : Indikasi dan Implikasi Kebijakannya. AnalisisKebijakanPertanian.Vol.7No.1Maret2009.:4363.

    MandakaS,HotagaolP.,2005.AnalisisFungsiKeuntungan,EfisiensiEkonomidanKemungkinanSkemaKreditBagiPengembanganSkalaUsahaPeternakanSapiPerahRakyatdiKelurahanKebonPedes,KotaBogor.JurnalAgroEkonomi,Volume23No.2,Oktober2005:191208.

    PutongI.2010.Economics.PengantarMikrodanMakro.MitraWacanaMedia.Jakarta.

    Sugiarto,HerlambangT.Brastoro,SudjanaR.,KelanaS.2005. EkonomiMikro. SebuahKajianKomprehensif.PenerbitPT.GramediaPustakaUtama.Jakarta.

    Disclaimer

    BestViewedon

    HakCipta2011BalaiPengkajianTeknologiPertanian(BPTP)NTBJl.RayaPeninjauanNarmada,LombokBaratNTB(83371),IndonesiaTelp.(0370)671312Fax.(0370)671620email:[email protected]@yahoo.co.id