fisika dasar 2 (bab 1)

31
Fisika Dasar 2

Upload: tigresisblack

Post on 19-Oct-2015

75 views

Category:

Documents


6 download

DESCRIPTION

Fisika Das Fisika II

TRANSCRIPT

  • Fisika Dasar 2

  • Awalan Metrik (SI)Besaran dan Satuan Dasar SI

    AwalanSingkatanNilaiTeraT1012GigaG109MegaM106Kilok103Hektarh102Dekada101Desid10-1Centic10-2Milim10-3Mikro10-6Nanon10-9Pikop10-12Femtof10-15

    BesaranSatuanSingkatanPanjangMetermWaktuSekonsMassaKilogramkgArus ListrikAmpereATemperaturKelvinKJumlah zatMolmolIntensitas terang cahayaKandelacd

  • Hubungan sudut-sudut dengan Aturan SinusPerkalian Vektor Perkalian antara vektor dengan skalarPerkalian ini memiliki arti yang sederhana yaitu hasil kali suatu skalar k dengan sebuah vektor A. Arah vektor yang baru sama dengan arah vektor A jika k positif dan berlawanan dengan arah A jika k negatif. b. Perkalian titik (skalar) Produk skalar antara dua vektor A dan B, direpresentasikan oleh lambang A.B didefinisikan sebagai kuantitas skalar yang diperoleh dengan mengalikan besar A dan B dengan sudut cosinus sudut antara 2 vektor. Ditulis:A . B = AB cos c. Perkalian silang (vektor) Produk vektor antara dua vektor A dan B direpresentasikan oleh lambang A x B didefinisikan sebagai vektor yang mana besarnya diberikan oleh A x B = AB sin

  • Analisis vektor untuk gerak 2D Posisi Untuk menjelaskan gerak dua dimensi secara lengkap, kita perlu menggunakan koordinat dua sumbu. Kita gunakan sumbu x yang arahnya horizontal dan sumbu y yang arahnya vertikal. Posisi benda diukur dari pusat koordinat ditulis dalam notasi vektor sebagai berikut: : vektor yg pangkalnya di sb koordinat dan ujungnya di posisi bendax: komponen vektor dlm arah sb xy: komponen vektor dlm arah sb y: vektor satuan yg searah sb x: vektor satuan yg searah sb y(1)(1)

  • Panjang vektor memenuhiPerpindahan(5)(4)(3)

  • Contoh a:(7)(6)

  • MUATAN DAN MATERI1.1Muatan ListrikMuatan listrik dibagi dua jenis, muatan positif dan muatan negatif. Ketika batang kaca digosok dengan kain sutera, elektron-elektron batang kaca menuju ke kain sutera sehingga batang kaca kekurangan elektron, dan batang kaca menjadi bermuatan positif. Ketika batang plastik digosok dengan wol, elektron-elektron wol menuju ke batang plastik sehingga batang plastik kelebihan elektron, dan batang plastik menjadi bermuatan negatif.Dua benda bermuatan sejenis tolak-menolak dan dua benda bermuatan tak sejenis tarik-menarik.

  • 1.2Konduktor dan IsolatorBahan-bahan perak, tembaga, dan aluminium yang dapat dialiri arus listrik atau mudah menghantarkan arus listrik disebut konduktor listrik, sedangkan bahan-bahan karet dan plastik yang tidak dapat dialiri arus listrik atau sukar menghantarkan arus listrik disebut isolator listrik.Beberapa bahan, seperti germanium dan silikon dapat bertingkah laku kadang-kadang sebagai konduktor dan kadang-kadang sebagai isolator. Bahan-bahan seperti ini disebut semikonduktor.

  • Menurut SI satuan muatan adalah Coulomb (C), yang didefinisikan dalam bentuk arus listrik, Ampere (A).Muatan sekitar 10 nC sampai 0,1 C dapat dihasilkan dalam laboratorium dengan cara menempelkan benda-benda tertentu dan menggosokkannya.Satuan Standar InternasionalBab 1Hukum Coulomb dan Hukum Gauss

    e = 1,6 x 10-19 C, me = 9,1 x 10-31 kg, k = 9 x 109 Nm2/C2

  • Gaya yg dilakukan oleh satu muatan titik pada muatan titik lainnya bekerja sepanjang garis yang menghubungkan kedua muatan tersebut. Besarnya gaya berbanding terbalik kuadrat jarak keduanya, berbanding lurus dgn perkalian kedua muatan.Gaya tolak menolak muatan samaGaya tarik menarik muatan beda

    Dengan k = 8,99 109 N.m2/C2Hukum Coulomb

  • PendahuluanNewton menemukan bahwa dua buah massa saling tarik-menarik dengan gaya yang berbanding lurus dengan perkalian dua massa dan berbanding terbalik dengan kuadrat jarak keduanya. Coulomb menemukan sifat serupa pada muatan listrik. Dua buah muatan listrik saling mengerjakan gaya yang besarnya berbanding lurus dengan perkalian dua muatan dan berbanding terbalik dengan kuadrat jarak keduanya.

    Gambar 1.1. Muatan sejenis tolak-menolak dan muatan berbeda jenis tarik-menarik

  • Gaya yang dihasilkan bisa berupa gaya tarik-menarik atau tolak menolak, tergantung pada jenis muatan yang melakukan gaya. Dari hasil pengamatan didapatkan bahwa i) Dua muatan sejenis, yaitu muatan yang sama-sama positif atau sama-sama negatif melakukan gaya tolak-menolak. ii) Dua muatan yang tidak sejenis, yaitu positif dan negatif, saling melakukan gaya tarik-menarik. 1.1. Gaya Coulomb antara Dua Muatan TitikPosisi muatan q1 dan q2 dalam system koordinat

  • (1.1)Jarak antara dua muatan tersebut adalah Vektor satuan yang searah dengan vektor adalah (1.2)Besarnya gaya Coulomb pada muatan q2 oleh muatan q1 adalah (1.3)

  • (1.4)(1.5)

  • Contoh 1:Muatan q1 = 2 mC berada pada koordinat (0,3) m dan muatan q2 = 4 mC berada pada koordinat (4,6) m, lihat gambar berikut. Tentukan gaya yang dilakukan muatan q1Pada muatan q2.Besarnya gaya antara dua muatan Untuk menyatakan dalam notasi vektor Maka Jawab 1:

  • Contoh 2:Tentukan besar gaya Coulomb pada electron atom hydrogen yang dilakukan oleh proton di inti. Anggaplah bahwa electron mengelilingi proton pada jarak r = 0,53 A. Besar muatan electron dan proton adalah 1,6 x 10-19 C.Besar gaya yang dilakukan proton pada elektronJawab 2:

  • 1.2. Gaya Coulomb oleh Sejumlah MuatanJika terdapat sejumlah muatan maka gaya total pada suatu muatan merupakan jumlah vektor gaya yang dilakukan oleh sejumlah muatan lainnya. Misalkan kita memiliki muatan q1, q2, q3, dan q4 ihat Gambar. Berapa gaya pada muatan q4?

  • (1.6)

  • Contoh 3:Tiga buah muatan berada pada titik sudut segitiga sama sisi (lihat gambar). Masing-Masing muatan tersebut adalah q1 = 1 mC, q2 = 2 mC, dan q3 = -4 mC. Tentukan gaya total pada muatan q1 dan gaya total pada muatan q3.Jawab 1:

  • Berikutnya kita tentukan gaya pada muatan q3

  • DefinisiNextPrev.MainMedan listrik merupakan suatu besaran vektor yang diakibatkan adanya muatan listrikMedan listrik : suatu daerah yang masih terpengaruh oleh adanya gaya listrik.Muatan Listrik : Jumlah atau kuantitas listrik yang terdapat pada sebuah benda yang dinyatakan dengan satuan Coulomb (C) yang terdiri dari muatan positif dan negatif serta netralVektor posisi : vektor satuan yang arahnya sejajar dengan lintasan (posisi) antara muatan 1 dan muatan 2 yang menimbulkan gaya listrikGaris gaya listrik : suatu cara untuk menggambarkan arah medan listrikDalam mempelajari medan listrik perlu diketahui terlebih dahulu definisi yang berkaitan dengan istilah-istilah penting dan mendasar.

  • 1.3. Medan ListrikMengapa muatan q1 dapat melakukan gaya pada muatan q2 meskipun kedua muatan tersebut tidak bersentuhan? (Mirip dengan gaya gravitasi karena ada medan gaya)Gaya Coulomb muncul karena muatan q1 menghasilkan medan listrik pada posisi muatan q2. Muatan q2 berinteraksi dengan medan yang dihasilkan muatan q1, dan interaksi tersebut menghasilkan gaya pada muatan q2.(1.7)

  • (1.8)(1.9)

  • Contoh 4:Ada dua buah muatan masing-masing q1 = 2 mC dan q2 = -5 mC. Ke dua muatan tersebut dipisahkan oleh jarak 80 cm. A) berapa kuat medan litrik dan arahnya pada titik tepat di antara dua muatan tersebut? (b) Di manakah posisi yang memiliki medan nol? Jawab 4:

  • 1.4. Medan Listrik oleh Muatan CincinMedan listrik di sumbu cincinKeliling cincin adalah(1.10)Kerapatan muatan cincin (muatan per panjang) adalah Kita bagi cincin atas bagian-bagian kecil sejum ah N buah. Panjang tiap bagian adalah (1.11)Jika N cukup besar maka S cukup kecil sehingga tiap bagian dapat dipandang sebagai muatan titik. Dengan demikian, hokum Coulomb untuk muatan titik dapat digunakan untuk menghitung medan yang dihasilkan S. Muatan yang dikandung tiap elemen adalah (1.12)

  • sehingga medan listrik pada titik pengamatan yang dihasilkan oleh elemen muatan ini adalah (1.13)Dg menggunakan dalil Phitagoras maka (1.14)Perhatikan medan E. Arahnya membentuk sudut dengan sumbu cincin. Medan tersebut dapat diuraikan atas komponen vertikal dan horisontal(1.15)(1.16)Dari gambar tampak bahwa

  • Maka (1.17)(1.18)