faktor yang memengaruhi efektivitas pemberian makanan
TRANSCRIPT
FAKTOR YANG MEMENGARUHI EFEKTIVITAS PEMBERIAN
MAKANAN TAMBAHAN PADA BALITA GIZI KURANG
DI WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS LANGSA
LAMA TAHUN 2018
TESIS
Oleh:
LENI JUNILAWATI
1602011055
PROGRAMSTUDI S2 ILMU KESEHATAN MASYARAKAT
FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
INSTITUT KESEHATAN HELVETIA
MEDAN
2018
FAKTOR YANG MEMENGARUHI EFEKTIVITAS PEMBERIAN
MAKANAN TAMBAHAN PADA BALITA GIZI KURANG
DI WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS LANGSA
LAMA TAHUN 2018
TESIS
Diajukan sebagai Salah Satu Syarat
untuk Memeroleh Gelar Magister Kesehatan Mayarakat (M.K.M)
pada Program Studi S2 Kesehatan Masyarakat
Minat Studi Kebijakan dan Manajemen Pelayanan Kesehatan
InstitutHelvetia Medan
Oleh :
LENI JUNILAWATI
1602011055
PROGRAMSTUDI S2 ILMU KESEHATAN MASYARAKAT
FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
INSTITUT KESEHATAN HELVETIA
MEDAN
2018
3
HALAMAN PENGESAHAN
Judul Tesis : Faktor yang Memengaruhi Efektivitas
Pemberian Makanan Tambahan pada Balita
Gizi Kurang di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas
Langsa Lama Tahun 2018
Nama Mahasiswa : Leni Junilawati
Nomor Induk Mahasiswa : 1602011055
Minat Studi : Kebijakan dan Manajemen Pelayanan
Kesehatan
Menyetujui
Komisi Pembimbing :
Medan, Oktober 2018
Pembimbing I
(Dr. Ayi Darmana, M.Si)
Pembimbing II
(Iman Muhammad, S.E., S.Kom, M.M., M.Kes)
Fakultas Kesehatan Masyarakat
Institut Kesehatan Helvetia
Dekan,
(Dr. Ayi Darmana, M.Si)
4
Telah diuji pada tanggal : 13 Oktober 2018
PANITIA PENGUJI TESIS
Ketua : Dr. Ayi Darmana, M.Si
Anggota : 1. Iman Muhammad, S.E., S.Kom, M.M., M.Kes
2. Prof. Dr. Ir. Evawany Yunita Aritonang, M.Si
3. Dr. Ir. Zuraidah Nasution, M.Kes
5
HALAMAN PERNYATAAN
Dengan ini saya menyatakan :
1. Tesis ini adalah asli dan belum pernah diajukan untuk mendapatkan gelar
magister, baik di Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Helvetia maupun di
perguruan tinggi lain.
2. Tesis ini adalah murni gagasan, rumusan dan penelitian saya sendiri, tanpa
bantuan pihak lain, kecuali arahan tim pembimbing dan masukan tim
penelaah/tim penguji.
3. Dalam Tesis ini tidak terdapat karya atau pendapat yang telah ditulis atau
dipublikasikan orang lain, kecuali secara tulis dengan jelas dicantumkan
sebagai acuan dalam naskah dengan disebutkan nama pengarang dan
dicantumkan dalam daftar pustaka.
4. Pernyataan ini saya perbuat dengan sesungguhnya dan apabila dikemudian
hari terdapat penyimpangan dan ketidakbenaran dalam pernyataan ini,
maka saya bersedia menerima sanksi akademik pencabutan gelar yang
telah diperoleh karena Tesis ini, serta sanksi lainnya sesuai dengan norma
yang berlaku di perguruan tinggi ini.
Medan, Oktober 2018
Yang membuat pernyataan
Leni Junilawati
1602011055
ABSTRACT
THE INFLUENCE FACTORS OF THE EFFECTIVENESS IN GIVING SUPLEMENTARY FOODS TO MALNUTRITIONAL TODLERS IN
HEALTH CENTRE OF LANGSA LAMA 2018
LENI JUNILAWATI 1602011055
The Supplementary Food Giving Program (PMT) is a government effort to
address the problem of undernourished children under five. Based on the evaluation of the PMT program held from September to November 2017 to 27 undernourished children with results found 18 toddlers (66.7%) did not experience an increase in nutritional status. Supplementary Food Provision is not yet effective, allegedly because the implementation of PMT program has not been effective. The purpose of the study was to determine the factors that influence the effectiveness of sending / receiving, storing, distributing, and supplementing food for malnourished children under five at the Heakth Centre of Langsa Lama in 2017.
This type of research was descriptive qualitative with an ex post factor approach. The informants were 6 people consisting of 1 nutrition officer, 1 head of health centre of langsa lama, 4 midwives. To explore further the effectiveness of PMT included 27 mothers of toddlers by collecting data through interviews based on the questionnaire. Data were analyzed by reduction, presentation and drawing conclusions and describing factors affecting the effectiveness of PMT.
The results of the study that PMT has not been effective due to delays in sending biscuits to the health centre, storing biscuits in the inpatient room is placed on the floor and storage in the target house in cabinets and boxes. Distribution requires the addition of officers and special vehicles so as not to interfere with other tasks and the form of the report is not yet systematic. Other factors are eating parenting and health care patterns.
It is recommended that the head of the health centre make technical guidelines on involvement of midwives and cadres in monitoring the PMT program and provide training to improve their ability to manage the dietary of malnutrition todlers. And do the priority of KIA programs, especially malnourished children under five by allocating BOK funds. Health care workers provide health education regularly to improve maternal knowledge about the benefits of supplementary feeding to toddlers. Keywords: Effectiveness, Supplementary Feeding Program, Malnutrition Toddler
The Legitimate right by:
Helvetia Language Centre
ii
ABSTRAK
FAKTOR YANG MEMENGARUHI EFEKTIVITAS PEMBERIAN MAKANAN
TAMBAHAN PADA BALITA GIZI KURANG DI WILAYAH KERJA UPTD
PUSKESMAS LANGSA LAMA TAHUN 2018
LENI JUNILAWATI
1602011055
Program Pemberian Makanan Tambahan (PMT) merupakan upaya
pemerintah dalam mengatasi masalah balita gizi kurang. Berdasarkan evaluasi
`program PMT bulan September sampai November 2017 kepada 27 balita gizi
kurang ditemukan 18 balita (66,7%) tidak mengalami peningkatan status gizi.
Pemberian Makanan Tambahan belum efektif diduga disebabkan pelaksanaan
program PMT belum efektif. Tujuan penelitian untuk mengetahui faktor yang
memengaruhi efektivitas pengiriman/penerimaan, penyimpanan, pendistribusian,
dan pemberian makanan tambahan pada balita gizi kurang di UPTD Puskesmas
Langsa Lama tahun 2017.
Jenis penelitian adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan ex post
facto. Informan adalah 6 orang terdiri dari 1 orang petugas gizi, 1 orang kepala
puskesmas, 4 orang bidan desa. Untuk menggali lebih jauh efektivitas PMT
disertakan 27 orang ibu balita dengan pengumpulan data melalui wawancara
berpedoman pada kuesioner. Data dianalisis secara reduksi, penyajian dan
penarikan kesimpulan serta mendeskripsikan faktor memengaruhi efektivitas
PMT.
Hasil penelitian bahwa PMT belum efektif disebabkan keterlambatan
pengiriman biskuit ke puskesmas, penyimpanan biskuit di ruang rawat inap
ditempatkan di lantai dan penyimpanan di rumah sasaran di dalam lemari dan
kotak. Pendistribusian memerlukan penambahan petugas dan kendaraan khusus
agar tidak mengganggu tugas lain serta bentuk laporan belum sistematis. Faktor
lainnya adalah pola asuh makan dan pola asuh kesehatan.
Disarankan kepala puskesmas membuat juknis tentang keterlibatan bidan
dan kader dalam memantau program PMT dan memberikan pelatihan untuk
meningkatkan kemampuan dalam mengelola menu makanan balita gizi kurang.
Memprioritas program KIA terutama balita gizi kurang dengan mengalokasi dana
BOK. Petugas kesehatan memberikan penyuluhan kesehatan secara berkala untuk
meningkatkan pengetahuan ibu tentang manfaat pemberian makanan tambahan
kepada balita.
Kata Kunci : Efektivitas, Program Pemberian Makanan Tambahan,
Balita Gizi Kurang
Daftar Pustaka : 34 Buku (1985-2017); 17 Jurnal (2005-2017); 28 Artikel
(2006.-2018)
iii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala berkat dan
anugerah-Nya yang berlimpah sehingga peneliti dapat menyelesaikan tesis yang
berjudul “Evaluasi Program Pemberian Makanan Tambahan pada Balita Gizi
Kurang di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Langsa Lama Tahun 2018”.
Tesis ini disusun dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk
mendapatkan gelar Magister Kesehatan Masyarakat (M.K.M.) pada Program Studi
S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Institut Kesehatan Helvetia. Peneliti menyadari
sepenuhnya bahwa tesis ini tidak dapat diselesaikan tanpa bantuan berbagai pihak,
baik dukungan moril, materil dan sumbangan pemikiran. Untuk itu, peneliti
mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :
1. Dr. dr. Hj. Razia Begum Suroyo, M.Sc, M.Kes, selaku Pembina Yayasan
Helvetia Medan.
2. Iman Muhammad, S.E, S.Kom, M.M, M.Kes, selaku Ketua Yayasan Helvetia
Medan. dan sekaligus sebagai Penguji I yang telah memberikan saran dan
masukan untuk kesempurnaan tesis ini.
3. Dr. H. Ismail Efendy, M.Si, selaku Rektor Institut Kesehatan Helvetia.
4. Dr. Ayi Darmana, M.Si, selaku Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat
Institut Kesehatan Helvetia dan sekaligus sebagai Ketua Penguji yang telah
memberikan saran dan masukan untuk kesempurnaan tesis ini.
5. Anto, S.K.M, M.Kes, M.M, selaku Ketua Program Studi S2 Ilmu Kesehatan
Masyarakat Institut Kesehatan Helvetia.
6. Prof. Dr. Ir. Evawany Yunita Aritonang, M.Si, selaku Penguji II yang telah
memberikan saran dan masukan untuk kesempurnaan tesis ini.
7. Dr. Ir. Zuraidah Nasution, M.Kes, selaku Penguji III yang telah memberikan
saran dan masukan untuk kesempurnaan tesis ini.
8. Kepala UPTD Puskesmas Langsa Lama dan seluruh pegawai yang telah
membantu peneliti selama proses pengambilan data penelitian.
iv
9. Teristimewa kepada orang tua dan suamiku yang telah memberikan dorongan
dan motivasi selama peneliti mengikuti pendidikan Program Studi S2
Kesehatan Masyarakat Institut Kesehatan Helvetia Medan.
10. Seluruh Dosen Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat yang telah
mendidik dan mengajarkan berbagai ilmu yang bermanfaat bagi peneliti.
11. Teman-teman pasca sarjana Magister Kesehatan Masyarakat yang tidak dapat
disebutkan satu persatu yang telah memberikan dukungan, doa dan saran
atau masukan yang berguna dalam menyelesaikan tesis ini.
12. Semua pihak yang telah membantu dan mendorong baik secara langsung
ataupun tidak langsung dalam menyelesaikan tesis ini.
Peneliti menyadari bahwa tesis ini masih memiliki banyak kekurangan.
Oleh karena itu, peneliti menerima kritik dan saran demi kesempurnaan tesis ini.
Semoga Allah SWT selalu memberikan rahmat dan Hidayah-Nya atas segala
kebaikan yang telah diberikan.
Medan, Oktober 2018
Peneliti,
Leni Junilawati
v
RIWAYAT HIDUP
Peneliti bernama Leni Junilawati dilahirkan di Langsa pada tanggal 23
Juni 1976, beragama Islam, bertempat tinggal di Jalan Hamzah Fanzuri Langsa.
Peneliti merupakan anak ketiga dari lima bersaudara dari pasangan H. Ngatimin
dan Hj. Sumi. Peneliti menikah dengan Subhan, S.E.
Jenjang pendidikan formal peneliti mulai di SD Negeri No. 2 Langsa
tahun 1989. Peneliti menamatkan pendidikan SMP Negeri 2 Langsa tahun 1992
dan menamatkan pendidikan SMA Negeri 1 Langsa tahun 1995. Peneliti
menamatkan pendidikan S1 Keperawatan STIKes Bina Nusantara tahun 2011.
Peneliti melanjutkan pendidikan pada Program Studi S2 Kesehatan Masyarakat
Minat Studi Ilmu Kebijakan dan Manajemen Pelayanan Kesehatan di Institut
Kesehatan Helvetia Medan tahun 2016.
Peneliti bekerja sebagai staf Bagian Umum dan Kepegawaian di UPTD
Puskesmas Langsa Lama tahun 2009 sampai sekarang.
vi
DAFTAR ISI
Halaman
ABSTRACT .............................................................................................. i ABSTRAK ............................................................................................... ii KATA PENGANTAR ............................................................................. iv RIWAYAT HIDUP ................................................................................. v DAFTAR ISI ............................................................................................ vi DAFTAR TABEL ................................................................................... viii DAFTAR GAMBAR ............................................................................... x DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................... xi
BAB I PENDAHULUAN ............................................................ 1
1.1 Latar Belakang ........................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah ...................................................... 10
1.3 Tujuan Penelitian ....................................................... 10
1.4 Manfaat Penelitian ..................................................... 11
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ................................................. 13
2.1 Tinjauan Peneliti Terdahulu ..................................... 13
2.2 Telaah Teori ................................................................ 18
2.2.1 Efektivitas Kerja ........................................... 18
2.2.2 Ukuran Efektivitas........................................ 20
2.2.3 Faktor Memengaruhi Efektivitas Kerja ........ 23
2.2.4 Evaluasi Kebijakan ....................................... 27
2.2.5 Tujuan dan Fungsi Evaluasi Program .......... 28
2.2.6 Evaluator Program........................................ 31
2.2.7 Model Evaluasi Program Pemberian Makanan
Tambahan ..................................................... 34
2.2.8 Status Gizi .................................................... 39
2.2.9 Prinsip Gizi pada Balita................................ 40
2.2.10 Penilaian Status Gizi .................................... 41
2.2.11 Penilaian Antropometri ................................ 44
2.2.12 Indeks Antopometri ...................................... 45
2.2.13 Penyebab Masalah Gizi ................................ 48
2.2.14 Faktor yang Memengaruhi Status Gizi Balita 49
2.2.15 Program Pemberian Makanan Tambahan .... 56
2.2.16 Prinsip Dasar Pemberian .............................. 57
2.2.17 Karakteristik Produk Makanan Tambahan ... 57
2.2.18 Faktor yang Memengaruhi Efektivitas PMT 57
2.3 Landasan Teori ........................................................... 68
2.4 Kerangka Konsep ........................................................ 69
vii
BAB III METODE PENELITIAN .............................................. 71 3.1 Desain Penelitian ........................................................ 71 3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian ..................................... 72
3.2.1 Lokasi Penelitian ......................................... 72 3.2.2 Waktu Penelitian ......................................... 72
3.3 Informan ...................................................................... 72 3.3.1 Objek Penelitian ........................................... 72 3.3.2 Subjek Penelitian .......................................... 73
3.4 Teknik Pengumpulan Data .......................................... 73 3.4.1 Instrumen Penelitian ..................................... 74 3.4.2 Data Penelitian ............................................. 75
3.5 Definisi Operasional ................................................... 77 3.6 Metode Pengukuran ................................................... 78 3.7 Analisa Data ................................................................ 79
BAB IV HASIL PENELITIAN .................................................... 82
4.1 Gambaran Umum Puskesmas Langsa Lama ............ 82 4.1.1 Sejarah ......................................................... 82 4.1.2 Geografis ...................................................... 83 4.1.3 Sumber Daya Puskesmas Langsa Lama ....... 84 4.1.4 Sarana dan Prasarana .................................... 85 4.1.5 Ketersediaan Farmasi dan Alat Kesehatan ... 85 4.1.6 Upaya Kesehatan Bersumber Masyarakat.... 86
4.2 Analisis Data Penelitian Kualitatif .............................. 86 4.2.1 Karakteristik Informan ................................. 86 4.2.2 Hasil Wawancara Informan tentang
Pelaksanaan PMT ......................................... 88 4.2.3 Hasil Wawancara tentang Faktor yang
Memengaruhi Efektivitas PMT .................... 100 4.2.4 Identifikasi Tema Faktor yang
Memengaruhi Efektivitas Pelaksanaan PMT pada Balita Gizi Kurang ..................... 115
4.3 Hasil Kuesioner tentang Faktor yang Memengaruhi Efektivitas Pemberian Makanan PMT ..................... 117
BAB V PEMBAHASAN .............................................................. 123
5.1 Faktor yang Memengaruhi Efektivitas PMT pada Balita Gizi Kurang ................................................... 123 5.1.1 Pengiriman / Penerimaan Makanan
Tambahan .................................................... 124 5.1.2 Penyimpanan Makanan Tambahan .............. 126 5.1.3 Pendistribusian Makanan Tambahan ........... 128 5.1.4 Pemberian Makanan Tambahan ................... 130
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN ....................................... 139 6.1 Kesimpulan ................................................................ 139 6.2 Saran ........................................................................ 140
DAFTAR PUSTAKA .............................................................................. 142 LAMPIRAN ............................................................................................. 147
viii
DAFTAR TABEL
Nomor Judul Halaman
2.1 Kategori dan Ambang Batas Status Gizi Anak ............................... 47
4.1 Jenis Tenaga Berdasarkan Ratio di Kecamatan Langsa Lama
Tahun 2017 ..................................................................................... 84
4.2 Jumlah Puskesmas, Pustu, Desa Siaga, Poskesdes, Polindes dan
Posyandu di Wilayah Kerja Puskesmas Langsa Lama Tahun
2017 ................................................................................................. 85
4.3 Distribusi Identitias Diri Informan di Puskesmas Langsa Lama ... 87
4.4 Distribusi Karakteristik Ibu dari Balita Status Gizi Kurang di di
Wilayah Puskesmas Langsa Lama Tahun 2018 .............................. 88
4.5 Matriks Jawaban Informan tentang Ketersediaan Tenaga
Kesehatan dalam Melaksanakan PMT di Wilayah Kerja
Puskesmas Langsa Lama................................................................. 89
4.6 Matriks Jawaban Informan tentang Pemberian Insentif kepada
Tenaga Kesehatan di Wilayah Kerja Puskesmas Langsa Lama..... 90
4.7 Matriks Jawaban Informan tentang Kendala Sumber Daya
Manusia dalam Melaksanakan Program PMT di Wilayah Kerja
Puskesmas Langsa Lama................................................................. 90
4.8 Matriks Jawaban Informan tentang Saran dan Upaya Dalam
Mengatasi Masalah Sumber Daya Manusia di Wilayah Kerja
Puskesmas Langsa Lama................................................................. 91
4.9 Matriks Jawaban Informan tentang Sumber Dana PMT di
Wilayah Kerja Puskesmas Langsa Lama ........................................ 92
4.10 Matriks Jawaban Informan tentang Besar Dana PMT di Wilayah
Kerja Puskesmas Langsa Lama ....................................................... 93
4.11 Matriks Jawaban Informan tentang Kecukupan Dana PMT di
Wilayah Kerja Puskesmas Langsa Lama ........................................ 94
4.12 Matriks Jawaban Informan tentang Alokasi Dana PMT di
Wilayah Kerja Puskesmas Langsa Lama ........................................ 94
4.13 Matriks Jawaban Informan tentang Kendala dan Saran terkait
Dana PMT di Wilayah Kerja Puskesmas Langsa Lama ................. 95
4.14 Matriks Jawaban Informan tentang Sarana dan Prasarana PMT di
Wilayah Kerja Puskesmas Langsa Lama ........................................ 96
4.15 Matriks Jawaban Informan tentang Penting Sarana dan Prasarana
Mendukung PMT di Wilayah Kerja Puskesmas Langsa Lama ...... 97
4.16 Matriks Jawaban Informan tentang Kendala Ketersediaan Sarana
dan Prasarana PMT di Wilayah Kerja Puskesmas Langsa Lama ... 98
4.17 Matriks Jawaban Informan tentang Saran Sarana dan Prasarana
PMT di Wilayah Kerja Puskesmas Langsa Lama ........................... 99
4.18 Matriks Jawaban Informan tentang Pengiriman dan Penerimaan
PMT di Puskesmas Langsa Lama ................................................... 100
ix
4.19 Matriks Jawaban Informan tentang Kesesuaian Kapasitas Gudang
Pengiriman MT di Wilayah Kerja Puskesmas Langsa Lama.......... 101
4.20 Matriks Jawaban Informan tentang Kendala Dalam Pemeriksaan
Barang MT di Wilayah Kerja Puskesmas Langsa Lama ................ 102
4.21 Matriks Jawaban Informan tentang Saran Dalam Melakukan
Pemeriksaan MT di Wilayah Kerja Puskesmas Langsa Lama........ 103
4.22 Matriks Jawaban Informan tentang Kondisi Tempat Penyimpanan
Barang MT ...................................................................................... 104
4.23 Matriks Jawaban Informan tentang Ciri-Ciri Barang MT Rusak di
Wilayah Kerja Puskesmas Langsa Lama ........................................ 105
4.24 Matriks Jawaban Informan tentang Pelaporan Barang MT Rusak . 106
4.25 Matriks Jawaban Informan tentang Pemantauan Penyimpanan
Makanan Tambahan ........................................................................ 106
4.26 Matriks Jawaban Informan tentang Kendala Penyimpanan
Makanan Tambahan ........................................................................ 107
4.27 Matriks Jawaban Informan tentang Saran Penyimpanan Makanan
Tambahan ........................................................................................ 108
4.28 Matriks Jawaban Informan tentang Pencatatan dan Pelaporan
Makanan Tambahan ........................................................................ 109
4.29 Matriks Jawaban Informan tentang Keterlibatan Petugas Lain
dalam Pemberian Penerima Makanan Tambahan ........................... 109
4.30 Matriks Jawaban Informan tentang Pendistribusian MT Kepada
Keluarga Sasaran ............................................................................. 110
4.31 Matriks Jawaban Informan tentang Kendala dan Saran Dalam
Pendistribusian MT ......................................................................... 111
4.32 Matriks Jawaban Informan tentang Pemantauan Pendistribusian
MT Kepada Keluarga Sasaran ........................................................ 112
4.33 Matriks Jawaban Informan tentang Kendala dan Strategi dalam
Melakukan Pemantauan PMT ......................................................... 113
4.34 Matriks Jawaban Informan tentang Aspek-Aspek yang Dinilai
dalam PMT ...................................................................................... 114
4.35 Matriks Identifikasi Tema Faktor Yang Mempengaruhi
Efektivitas Pelaksanaan PMT Pada Balita Gizi Kurang ................. 115
4.36 Distribusi Jawaban Ibu tentang Faktor yang Memengaruhi
Efektivitas Pemberian Makanan PMT ............................................ 117
x
DAFTAR GAMBAR
Nomor Judul Halaman
2.1 Landasan Teori Kemenkes RI dan Supariasa ................................ 69
2.2 Kerangka Konsep Penelitian ........................................................... 70
xi
DAFTAR LAMPIRAN
Nomor Judul Halaman
1. Format Persetujuan Responden ..................................................... 147
2. Pedoman Wawancara .................................................................... 148
3. Kuesioner ...................................................................................... 150
4. Transkrip Hasil Wawancara .......................................................... 152
5. Hasil Jawaban Kuesioner .............................................................. 186
6. Master Data ................................................................................... 192
7. Surat Izin Penelitian dari STIKes Helvetia Medan ....................... 193
8. Surat Selesai Penelitian dari UPT Puskesmas Langsa Lama ........ 194
9. Dokumentasi ................................................................................. 195