faktor – faktor penting dalam penerapan manajemen mutu

29
FAKTOR – FAKTOR PENTING DALAM PENERAPAN MANAJEMEN MUTU PROYEK KONSTRUKSI GEDUNG BERTINGKAT TERHADAP PENGENDALIAN MUTU KONSTRUKSI Faysal Jahan 051.09.012 Dosen Pembimbing: Ir. Jan Agustina Pranata, MT

Upload: faysal-jahan-flc

Post on 21-Nov-2015

55 views

Category:

Documents


12 download

DESCRIPTION

asdfasf

TRANSCRIPT

FAKTOR FAKTOR PENTING DALAM PENERAPAN MANAJEMEN MUTU PROYEK KONSTRUKSI GEDUNG BERTINGKAT TERHADAP PENGENDALIAN MUTU KONSTRUKSI

FAKTOR FAKTOR PENTING DALAM PENERAPAN MANAJEMEN MUTU PROYEK KONSTRUKSI GEDUNG BERTINGKAT TERHADAP PENGENDALIAN MUTU KONSTRUKSIFaysal Jahan051.09.012

Dosen Pembimbing:Ir. Jan Agustina Pranata, MT

BAB IPENDAHULUANLatar belakang

Proyek KonstruksiSikap SelektifTepat BiayaTepat MutuTepat WaktuMemenuhi Permintaan KlienManajemen MutuPerumusan Masalah

Penerapan manajemen mutu pada tahap pelaksanaan konstruksiFaktor-faktor yang menjadi masalah pada tahap pelaksanaan konstruksiMempertahankan mutuMaksud & Tujuan

Mengetahui dan mengurutkan faktor-faktor penting terhadap pengendalian mutu konstruksi. Sehingga dapat tercapai pengendalian mutu secara optimal. Dengan tercapainya mutu tersebut, kegiatan konstruksi dapat dijalankan dengan baik sesuai keinginan klien.Ruang Lingkup & Batasan Pembahasan

Ruang lingkup penulisan hanya pada faktor-faktor yang paling berpengaruh terhadap pengendalian mutu konstruksi pada proyek konstruksi bangunan di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya.Metode Penulisan

Studi pustaka Menumpulkan data-data yang berkaitan dengan manajemen mutuStudi lapangan Mengolah data hasil studi lapangan dan menganalisanya Memberikan kesimpulan dan saran-saran

Sistematika Penulisan

BAB I: PENDAHULUANBAB II: TINJAUAN PUSTAKABAB III: METODOLOGI PENELITIANBAB IV: ANALISIS PENGOLAHAN DATABAB V: KESIMPULAN DAN SARAN

BAB IITINJAUAN PUSTAKAManajemen Mutu

Proses MutuQuality Planning

Perencanaan mutu merupakan proses mengidentifikasi standar kualitas yang relevan, yang sesuai dengan kebutuhan pemilik dan memenuhi standar peraturan yang berlaku untuk setiap bagian pekerjaan, penetapan standar spesifikasi yang diberlakukan dalam proyek dan perencanaan strategi pencapaian standar yang direncanakan.Quality Assurance

Penjaminan mutu merupakan suatu proses menjalankan apa yang sudah ditetapkan dan direncanakan dalam perencanaan mutu, mengawal, mengevaluasi dan verifikasi pelaksanaan terhadap rencana yang dibuat, serta identifikasi dan antisipasi masalah yang mungkin timbul selama pelaksanaan proyek.Quality Control

Pengendalian mutu merupakan suatu proses pemeriksaan dan pengujian terukur, mulai dari material (spesifikasi), pemasangan (sesuai gambar) dan hasil kerja (sesuai toleransi spesifikasi teknis hasil pekerjaan) dan penilaian berdasarkan standar RKS/Spesifikasi Teknis dan peraturan yang ditetapkan harus dipatuhi oleh proyek. BAB IIIMETODOLOGI PENELITIANIdentifikasi MasalahStudi PustakaStudi PendahuluanLingkup Penelitian, Identifikasi Responden, Instrumen PenelitianTujuan Penelitian (Pengembangan Research Question)Validasi Variabel dan Pembuatan Model Pelaksanaan Survei Pengumpulan dan Pengolahan /Analisa SPSSIntepretasi Data & Validasi Hasil Analisa dataKesimpulan dan SaranPengolahan /Analisa AHP

BAB IVANALISA PENGOLAHAN DATAUji Validitas (Quality Planning)

NoVariabel Koefisien korelasip-valueR tabelKeputusan1A10.2350.2120.361tidak valid2A20.8020.0000.361valid3A30.8660.0000.361valid4A40.6470.0000.361valid5A50.8480.0000.361valid6A60.8410.0000.361valid7A70.6340.0000.361valid8A80.6880.0000.361valid9A90.7690.0000.361valid10A100.6210.0000.361validUji Validitas (Quality Assurance)

NoVariabelKoefisien korelasip-valueR tabelKeputusan1B10.6040.0000.361valid2B20.5920.0010.361valid3B30.4540.0120.361valid4B40.0530.7800.361tidak valid5B50.3450.0620.361tidak valid6B60.8470.0000.361valid7B70.8080.0000.361valid8B80.9100.0000.361valid9B90.7890.0000.361valid10B100.8230.0000.361valid11B110.7460.00600.3610validUji Validitas (Quality Control)

NoVariabelKoefisien korelasip-valueR tabelKeputusan1C10.8110.0000.361valid2C20.9390.0000.361valid3C30.4260.0190.361valid4C40.5700.0010.361valid5C50.8190.0000.361valid6C60.7040.0000.361valid7C70.5130.0040.361valid8C80.6260.0000.361valid9C90.2980.1100.361tidak valid10C100.4200.0210.361tidak valid11C110.6830.0000.361valid12C120.0390.8390.361tidak validUji Reliabilitas

Realiability Statistic Quality PlanningRealibility Statistic Quality AssuranceRealibility Statistic Quality ControlCronbachs alpha ()N of itemCronbachs alpha ()N of itemCronbachs alpha ()N of item0.88290.86690.8229Sangat ReliabelSangat ReliabelSangat ReliabelAnalytical Hierarchy Process

VariabelNilai LokalNilai GlobalNilai AkhirFaktor PrioritasRangkingDampakFrekuensiDampak (%)Frekuensi (%)0.670.33C325.125.416.8368.39725.2341A322.523.115.1027.62322.7252A622.122.414.7797.38022.1583A220.421.413.6587.05720.7154B115.616.910.4575.59116.0485B816.515.011.0744.96216.0366B215.916.310.6335.38816.0217B715.017.610.0585.80115.8598B914.318.59.5586.10415.6629C1114.815.79.9345.19715.13110C213.316.98.9345.57214.50611C812.618.38.4576.04114.49812A913.516.09.0765.26814.34413A812.515.78.4025.16813.56914B312.114.68.0824.83312.91515B1112.114.28.0774.70012.77716A711.614.97.7834.92412.70717C511.814.57.8824.79012.67218C410.815.17.2324.98812.22019A411.412.87.6354.23111.86520B610.613.07.0894.28011.36921A109.713.96.5174.57411.09222A59.913.26.6134.35810.97123B109.312.36.2494.05510.30424C18.513.05.6764.2939.96925C68.312.05.5893.9739.56226C75.311.23.5303.7127.24327Nilai Level

Penilaian Faktor PrioritasBatas AtasBatas BawahRankingSangat tinggi25.23421.6361 3Tinggi21.63618.0384Sedang18.03814.445 12Rendah14.4410.84213 23Sangat rendah10.8427.24324 - 27Faktor Dominan

VariabelNilai AkhirFaktor PrioritasRangkingDominanC325.2341YESA322.7252YESA622.1583YESA220.7154YESB116.0485YESB816.0366YESB216.0217YESB715.8598YESB915.6629YESC1115.13110YESC214.50611YESC814.49812YESA914.34413NOA813.56914NOB312.91515NOB1112.77716NOA712.70717NOC512.67218NOC412.22019NOA411.86520NOB611.36921NOA1011.09222NOA510.97123NOB1010.30424NOC19.96925NOC69.56226NOC77.24327NORata - Rata14.377Peringkat Faktor Prioritas

RangkingVariabel PrioritasBobot1C3Pengendalian Anggaran Biaya25.2342A3Penetapan Standar Mutu22.7253A6Merencanakan Gambar Desain22.1584A2Menyusun Anggaran Biaya Proyek20.1755B1Memeriksa Kelengkapan Dokumen Kontrak16.0486B8Memastikan Ketepatan Waktu Pelaksanaan Pekerjaan16.0367B2Verifikasi Keaslian Dokumen Kontrak16.0218B7Memastikan Adanya Komunikasi Antar Pihak yang Terlibat15.8599B9Memeriksa Kesamaan Pekerjaan Dengan Desain Awal15.66210C11Pengawasan Komunikasi Antar Pihak yang Terlibat15.13111C2Pengendalian Jadwal14.50612C8Pengendalian Kinerja dan Produktivitas14.498BAB VKESIMPULAN DAN SARANKesimpulan

Dari hasil penelitian yang dilakukan dan pengolahan data dengan metode AHP, faktor yang memiliki prioritas dalam mencapai pengendalian mutu yang optimal untuk quality planning: gambar desain, anggaran biaya proyek, penetapan standar mutu; untuk quality assurance: kelengkapan dokumen kontrak, ketepatan waktu pelaksanaan, verifikasi keaslian dokumen, komunikasi antar pihak terlibat, kesamaan pekerjaan dengan desain awal; untuk quality control: pengendalian anggaran biaya, pengawasan komunikasi antar pihak yang terlibat, pengendalian jadwal, pengendalian kinerja dan produktivitas.

Saran

Berdasarkan hasil penelitian, maka peneliti memberi saran untuk penelitian kedepan dapat dilakukan penelitian faktor-faktor yang mempengaruhi manajemen mutu dari sisi kepemilikan proyek baik itu swasta maupun pemerintah, ataupun dapat dilakukan penelitian mengenai hubungan manajemen mutu dari sisi konsultan dan kontraktor, sehingga kedepannya konsep manajemen mutu bisa memberikan manfaat yang nyata untuk industri konstruksi di Indonesia.

Daftar Pustaka

I. Soeharto, 1997, Manajemen Proyek: Dari Konseptual Sampai Operasional, Erlangga, JakartaA. A. Surbakti, 2013, Pengaruh Manajemen Mutu Pada Tahap Pelaksanaan Konstruksi, http://www.slideshare.net/AsriSurbakti/tahap-pelaksanaan-ubah, UNPARM. Suryo Nugroho, M. Bisri, M. Ruslin Anwar, 2012, Kajian Terhadap Implementasi Manajemen Mutu Pada Pengelolaan Proyek Rumahan,http://rekayasasipil.ub.ac.id/index.php/rs/article/download/214/210.S. Budihardja, R. Indryani, 2010, Pengaruh Penerapan Sistem Manajemen Mutu Terhadap Biaya Mutu Pada Proyek Konstruksi Gedung di Surabaya, http://digilib.its.ac.id/public/ITS-Undergraduate-12570-pengaruh-penerapan-sistem-manajemen-mutu-terhadap-biaya-mutu-pada-proyek-konstruksi-gedung-di-suraba.pdfAsiyanto, 2009, Manajemen Risiko Untuk Kontraktor, Pradnya Paramita, JakartaW. I. Ervianto, 2009, Manajemen Proyek Konstruksi Edisi Revisi, Andi, YogyakartaA. Husen, 2011, Manajemen Proyek Perencanaan, Penjadwalan & Pengendalian Proyek, Andi, YogyakartaI. Ghozali, 2011, Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS, Universitas Diponegoro, SemarangM. Anggraini, 2012, Identifikasi Faktor Risiko Yang Berpengaruh Pada Kinerja Waktu Pelaksanaan Konstruksi Jalan Layang Non Tol, Tesis, Universitas Trisakti, JakartaR. Halim, J. Agustina, 2013, Faktor-faktor Yang Berpengaruh Terhadap Implementasi Lean Construction Pada Kontraktor Lokal, Tugas Akhir, Universitas Trisakti, Jakarta

TERIMA KASIH