etika wirausaha dalam islam

Upload: edisonhutapea

Post on 06-Jul-2018

218 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/18/2019 Etika Wirausaha Dalam Islam

    1/15

    ETIKA WIRAUSAHA DALAM ISLAM

    A. Pengertian Etika Wirausaha

    Etika pada dasarnya adalah suatu k!it!en untuk !elakukan apa yang "enar

    dan !enghindari apa yang tidak "enar. Etika #irausaha adalah suatu kde etikperilaku aktr "erdasarkan nilai$nilai !ral dan nr!a yang di%adikan tuntunandala! !e!"uat keputusan dan !e!e&ahkan persalan. Etika #irausaha sangat

    penting untuk !e!pertahankan lyalitas pe!ilik kepentingan dala! !e!"uatkeputusan dan !e!e&ahkan persalan rganisasi.

    Etika #irausaha dapat diartikan se"agai adat span santun' adat ke"iasaan danaturan$aturan yang "erlaku di lingkungan ke#irausahaan.

    (leh karena itu' serang #irausaha harus !e!iliki )

    * +udi pekerti yang "aik.

    * Rasa span santun di dala! segi kegiatan ke#irausahaan.

    * Tatakra!a di dala! segala tindakan dan per"uatan #aktu "er#irausaha.

    * Me!iliki tanggung %a#a" pada usahanya.

    * +ersikap %u%ur dan "enar sesuai dengan pr,esi usahanya.

    Etika ialah suatu studi !engenai yang "enar dan yang salah dan pilihan !ral

    yang dilakukan seserang. Keputusan etika ialah suatu hal yang "enar !engenai

    perilaku standar. Etika "isnis !en&akup hu"ungan antara perusahaan denganrang yang !engin-estasi uangnya dala! perusahaan' dengan knsu!en'pega#ai kreditur' saingan dan se"againya. (rang$rang "isnis diharapkan

    "ertindak etis dala! "er"agai akti-itasnya di !asayarakat.

    Men%aga etika adalah suatu hal yang sangat penting untuk !elindungi reputasi

    perusahaan. Masalah etika ini selalu dihadapi leh para !ana%er dala!

    keseharian kegiatan "isnis' na!un harus selalu di%aga terus$!enerus' se"a"reputasi se"agai perusahaan yang etis tidak di"entuk dala! #aktu pendek' tapi

    akan ter"entuk dala! %angka pan%ang. Dan ini !erupakan asset yang tak ternilaise"agai gd#ill "agi se"uah perusahaan.

    Apa"ila !ral !erupakan sesuatu yang !endrng rang untuk !elakukanke"aikan etika "ertindak se"agai ra!"u$ra!"u sign/ yang !erupakan

    kesepakatan se&ara rela dari se!ua anggta suatu kel!pk. Dunia "isnis yang"er!ral akan !a!pu !enge!"angkan etika patkan0ra!"u$ra!"u/ yang

    !en%a!in kegiatan "isnis yang sei!"ang' selaras' dan serasi.

    Etika se"agai ra!"u$ra!"u dala! suatu kel!pk !asyarakat akan dapat

    !e!"i!"ing dan !engingatkan anggtanya kepada suatu tindakan yang terpu%igd &ndu&t/ yang harus selalu dipatuhi dan dilaksanakan. Etika di dala!

    "isnis sudah tentu harus disepakati leh rang$rang yang "erada dala!

    kel!pk "isnis serta kel!pk yang terkait lainnya.

  • 8/18/2019 Etika Wirausaha Dalam Islam

    2/15

    Dunia "isnis' tidak ada yang tidak !enyangkut hu"ungan antara pengusaha

    dengan pengusaha' tetapi !e!punyai kaitan se&ara nasinal "ahkaninternasinal. Tentu dala! hal ini' untuk !e#u%udkan etika dala! "er"isnis perlu

    pe!"i&araan yang transparan antara se!ua pihak' "aik pengusaha' pe!erintah'

    !asyarakat !aupun "angsa lain agar %angan hanya satu pihak sa%a yang

    !en%alankan etika se!entara pihak lain "erpi%ak kepada apa yang !erekainginkan. Artinya kalau ada pihak terkait yang tidak !engetahui dan tidak!enyetu%ui adanya etika !ral dan etika yang disepakati leh kalangan "isnis

    tadi tidak akan pernah "isa di#u%udkan. 1adi' %elas untuk !enghasilkan suatu

    etika didala! "er"isnis yang !en%a!in adanya kepedulian antara satu pihak danpihak lain perlu pe!"i&araan yang "ersi,at gl"al yang !engarah kepada suatu

    aturan yang tidak !erugikan siapapun dala! perekn!ian.

    Menurut 2i!!erer 3445) 66/' ada tiga tingkatan nr!a etika' yaitu)

    * Huku!' "erlaku "agi !asyarakat dala! !engatur per"uatan yang "leh

    atau tidak "leh dilakukan.

    * Ke"i%akan dan prsedur rganisasi' !e!"eri arahan khusus "agi setiap

    rang dala! rganisasi ketika !enga"il keputusan.

    * Mral sikap !ental indi-idu' sangat penting "agi setiap rang untuk

    !enghadapi suatu keputusan yang tidak diatur leh aturan ,r!al.

    Selain etika' ada "e"erapa pertanggung %a#a"an seklah' yaitu tanggung %a#a"terhadap stakehlders seklah. Dala! rangka tanggung %a#a" seklah terhadap

    para pe!angku kepentingan terse"ut. Tanggung %a#a" rganisasi dapat

    dilakukan dengan &ara !endengarkan rang lain dan !enghr!atipendapatnya' !e!inta input kepada anggtanya' !e!"erikan u!pan$"alik

    yang psiti, dan negati,' !e!"erikan keper&ayaan' dan se"againya.

    Wirausaha#an dengan "er"agai %enis "isnisnya hidup ditengah$tengah

    !asyrakat. Mereka "er"aur !enyatu' saling !e!"antu "ahkan kadang$kadang %uga saling !enipu. Ada !ereka yang !e!ang seneng !enipu' hidupnya dala!

    ketidak%u%uran' dan ada yang pernah kena tipu karena tidak hati$hati. (rangtidak %u%ur' kalaupun "erhasil "iasanya hanya untuk se!entara #aktu' !ereka

    &epat han&ur. 1ika !au a"adi' hidup tenang' disenangi leh se!ua rang' !aka

    kita harus hidup dengan penuh ke%u%uran. 1u%ur adalah !dal dala! kehidupan.De!ikianlah perilaku pri"adi dan rganisasi !asing$!asing anggta !asyarakat

    tidak sa!a. 7e%ala !utakir dala! !asyarakat kita adalah sulit !en&ari rang

     %u%ur. (leh se"a" itu' serang #irausaha#an harus selalu "erhati$hati' !enutupsegala &elah ke!ungkinan ditipu rang.

    Merstnya rasa slidaritas' tanggung%a#a" ssial' dan tingkat ke%u%uran

    dikalangan kel!pk "isnis' dan anggta !asyarakat' !erupakan ge%ala u!u!

    dan !eruntuhkan teri$teri sliditas' likuiditas' "napiditas' yang !enyangkutkeper&ayaan' "isa diper&aya dari segi !ral' segi keuangan' tepat "ila "er%an%i

    dan se"againya.

    Penipuan atau saling !enipu "isa ter%adi antar pelaku "isnis dengan pelaku

    "isnis' pelaku "isnis dengan knsu!en' knsu!en dengan pelaku "isnis'knsu!en dengan knsu!en dan se"againya. Penipuan dan pelanggaran etika

    lainnya "anyak ter%adi seperti' per!ainan &ek ksng' gir "ilyet yang ditlakkarena ketiadaan dana' atau kadang$kadang !e!"ayar dengan &ek0gir "ilyet

  • 8/18/2019 Etika Wirausaha Dalam Islam

    3/15

    yang rekeningnya sudah ditutup' utang tidak di"ayar' kiri!an "arang tidak

    sesuai dengan &nth' %an%i tidak ditepati' kiri!an "arang %u!lahnya kurang dari,aktur' "arang rusak dan lain$lain.

    Dala! dunia "isnis se!ua rang tidak !engharapkan !e!perah perlakuantidak %u%ur dari sesa!anya. Praktek !anipulasi tidak akan ter%adi %ika dilandasi

    !ral yang tinggi. Mral dan tingkat ke%u%uran rendah akan !enghan&urkan tatanilai "isnis itu sendiri. Masalahnya adalah tidak ada huku! yang tegas terhadap

    pelanggaran etika terse"ut' karena nilai etika hanya ada dala! hati nurani

    seserang. Etika !e!punyai kendala intern dala! hati' "er"eda dengan aturanhuku! yang !e!punyai unsur paksaan ekstern. Akan tetapi "agi rang$rang

    pe"isnis yang dilandasi dengan nilai$nilai keaga!aan !endala! akan!engetahui "ah#a perilaku %u%ur akan !e!"erikan kepuasaan tersendiri dala!

    kehidupannya "aik dala! dunia nyata sekarang apalagi dala! kehidupan nanti

    di akhirat.

    Hendaknya dala! kehidupan dunia teruta!a dala! "isnis' tidak terlepas dihari

    ke!udian itu. Kel!pk kngl!erat yang sudah "erhasil "anyak !enyatakan"ah#a !dal dasar dari perke!"angan usahanya di!ulai dari ke%u%uran. Apa"ila

    sudah "ete!u pelaku "isnis dengan pelaku "isnis lain yang %u%ur' !ereka saling!e!"eritahu' dan akhirnya !ereka "erkel!pk dihati !asing$!asing !en%adi

    patner yang setia' dan !ereka saling !engin,r!asikan %ika !ene!ukan pelaku

    "isnis yang tidak %u%ur agar terhindar dari penipuan.

    Dala! !akalah ini ka!i akan !e!aparkan tentang etika "isnis yang sedang"erke!"ang saat ini' teruta!a di Indnesia. Metde yang dilakukan adalah

    !etde deskripti, analitik' artinya ka!i !elakukan ka%ian pustaka terhadap

    re,erensi yang ada.

    Etika adalah suatu studi !engenai yang "enar dan salah dan pilihan !ral yangdilakukan seserang. Keputusan etik adalah suatu hal yang "enar !engenai

    perilaku standar. Istilak etika diartikan suatu per"uatan standar yang !e!inpin

    indi-idu dala! !e!"uat keputusan. Etika "isnis kadang$kadang dise"ut pulaetika !ana%e!en' yaitu penerapan standar !ral kedala! kegiatan "isnis.

    Etika "isnis !en&akup hu"ungan antara perusahaan dengan rang yang

    !engin-estasi uangnya dala! perusahaan dengan knsu!en' pega#ai' kreditur'

    saingan dan se"againya. (rang yang !enahan uang atau in-estr !enginginkan!ana%e!en dapat !engella perusahaan se&ara "erhasil' sehingga dapat

    !e!"erikan keuntungan "agi !ereka. Knsu!en !engiginkan perusahaan agarperusahaan !enghasilkan prduk "er!utu dan dapat diper&aya dengan harga

    yang layak. Para karya#an !enginginkan agar perusahaan !a!pu !e!"ayar

    "alas %asa yang layak "agi kehidupan !ereka' !e"eri kese!patan naik pangkatatau pr!si %a"atan. Pihak kreditur !enginginkan agar se!ua utang

    perusahaan dapat di"ayar tepat pada #aktunya dan !e!"uat lapran keuanganyang dapat diper&aya dan di"uat se&ara teratur. Pihak saingan !engharapkan

    agar dala! persaingan dilakukan se&ara "aik' tidak !erugikan dan

    !neghan&urkan pihak lain.

    (rang$rang "isnis diharapkan "ertindak se&ara etis dala! "er"agai akti8tasnya

    di!asyarakat. Harus ada etik dala! !enggunkan su!"erdaya yang ter"atas di!asyarakat dan apa aki"at dari pe!akaian su!"erdaya terse"ut' dan

    !engetahui apa aki"at dari prses prduksi yang dilakukan. (rang "isnis

  • 8/18/2019 Etika Wirausaha Dalam Islam

    4/15

    diharapkan !e!iliki standar etik yang le"ih tinggi di !asyarakat karena !ereka

    langsung "erhadapan dengan !asyarakat yang selalu !enga#asi kegiatan!ereka.

    Etik yang di!iliki !asing$!asing indi-idu se"enarnya !erupakan perke!"angandari etik se%ak dulu' yang dianut leh dan disa!paikan kepada kita leh rang

    tua' guru' pe!i!pin aga!a' dan lingkungan kita se&ara keseluruhan. 1adi etikyang dilakukan rang "isnis tidak terlepas dari su!"er$su!"er yang sa!a.

    Etika "isnis !enyangkut usaha !e!"angun keper&ayaan antar anggta!asyarakat dengan perusahaan' dan ini !erupakan ele!en yang sangat penting

    "uat kesuksesan suatu "isnis dala! %angka pan%ang. 1adi prinsipnya' serang

    #irausaha le"ih "aik !erugi dari pada !elakukan per"uatan tidak terpu%i. Parapengusaha se!aksi!al !ungkin harus !enghindari pertengkaran apalagi yang

    akan !enye"a"kan putus hu"ungan. Se!ua Claim dari relasi sa!pai tingkattertentu harus dilayani dengan penuh tleransi. Harus di&ari win win

    solution pada setiap persengketaan. Serang #irausaha harus &epat !engganti

    "arang "aru %ika ada claim yang "enar. Se!ua ini untuk !en%aga reputasi danna!a "aik perusahaan. Per"uatan tidak terpu%i' "erlaku &urang' tidak %u%ur' tidak

    !enepati %an%i' akan !eruntuhkan !arta"at "isnisnya' sedangkan !arta"at danreputasi adalah satu kata !agis yang harus di%un%ung tinggi leh serang

    #irausaha yang !erupakan k!petiti, advantage,keunggulan "ersaing yang

    a"adi dan !enang sela!a$la!anya.

    Men%un%ung tinggi etika harus dilakukan terhadap stakeholder perusahaan'apakah eksternal stakeholder seperti) knsu!en' kel!pk$kel!pk yang

    "erhu"ungan dengan perusahaan' rganisasi "uruh' pihak pe!ask' pe!erintah'

    kreditrs' !asyarakat u!u! atau internal stakeholder seperti) unsur pi!pinan'

    ti! !ana%e!en' in-estr dan karya#an.

    Men%aga etika adalah satu hal yang sangat penting untuk !elindungi reputasi

    perusahaan' !asalah etika ini selalu dihadapi leh para !ana%er dala!

    keseharian kegiatan "isnis' na!un harus selalu di%aga terus$!enerus' se"a"reputasi se"agai perusahaan yang etis tidak di"entuk dala! #aktu pendek tapi

    akan di"entuk dala! #aktu pan%ang' dan ini !erupakan aset yang ternilaise"agai goodwiill "agi se"uah perusahaan. Suatu trademark isti!e#a

    dala! kompetitip advantage.

    +. Etika Wirausaha Dala! Isla!

    Dala! pe!ikiran Isla! etika di,aha!i se"agai al-akhlak, al-adab, atau al-falsafah al-adabiyah yang !e!punyai tu%uan untuk !endidik !ralitas para

    !anusia. Kerena etika akan diterapkan dala! kehidupan sehari$hari' !aka etika

    "er#irausaha dala! isla! harus "ersu!"er pada Al$9ur:an dan Hadits.Misalnya) +arang yang di%ual dala! "er#irausaha harus halal' k!psisi "arang

    yang di%ual harus disa!paikan kepada knsu!en se&ara %u%ur' supaya knsu!entidak #as$#as !e!akan prduk yang di"eli.

    Etika "isnis dala! Isla! !en%ung%ung tinggi se!angat salng per&aya' ke%u%uran'dan keadilan' sedangkan antara pe!ilik perusahaan dan karya#an "erke!"ang

    se!angat kekeluargaan "rtherhd/. Misalnya dala! perusahaan yang Isla!iga%i karya#an dapat diturunkan %ika perusahaan "enar$"enar !erugi dan

  • 8/18/2019 Etika Wirausaha Dalam Islam

    5/15

    karya#an %uga dapat "nus %ika keuntungan perusahaan !eningkat. +uruh !uda

    yang !asih tinggal "ersa!a rang tua dapat di"ayar le"ih rendah' sedangkatyang sudah "erkeluarga dan punya anak dapat di"ayar le"ih tinggi di"anding

    rekan$rekannya yang !uda Wilsn dala! Mu"yart' 6;;6/.

    +erke!"angnya "isnis

  • 8/18/2019 Etika Wirausaha Dalam Islam

    6/15

    3. Pengendalian diri

    Artinya' pelaku$pelaku "isnis dan pihak yang terkait !a!pu !engendalikan diri

    !ereka !asing$!asing untuk tidak !e!perleh apapun dari siapapun dan

    dala! "entuk apapun. Disa!ping itu' pelaku "isnis sendiri tidak !endapatkankeuntungan dengan %alan !ain &urang dan !enekan pihak lain dan

    !enggunakan keuntungan dengan %alan !ain &urang dan !enakan pihak laindan !enggunakan keuntungan terse"ut #alaupun keuntungan itu !erupakan

    hak "agi pelaku "isnis' tetapi penggunaannya %uga harus !e!perhatikan kndisi

    !asyarakat sekitarnya. Inilah etika "isnis yang BetisB.

    6. Penge!"angan tanggung %a#a" ssial s&ial respnsi"ility/

    Pelaku "isnis disini dituntut untuk peduli dengan keadaan !asyarakat' "ukan

    hanya dala! "entuk BuangB dengan %alan !e!"erikan su!"angan' !elainkanle"ih k!pleks lagi. Artinya se"agai &nth kese!patan yang di!iliki leh

    pelaku "isnis untuk !en%ual pada tingkat harga yang tinggi se#aktu ter%adinya

    eC&ess de!and harus !en%adi perhatian dan kepedulian "agi pelaku "isnisdengan tidak !e!an,aatkan kese!patan ini untuk !eraup keuntungan yang

    "erlipat ganda. 1adi' dala! keadaan eC&ess de!and pelaku "isnis harus !a!pu!enge!"angkan dan !e!ani,estasikan sikap tanggung %a#a" terhadap

    !asyarakat sekitarnya.

    =. Me!pertahankan %ati diri dan tidak !udah untuk ter!"ang$a!"ing leh

    pesatnya perke!"angan in,r!asi dan teknlgi

    +ukan "erarti etika "isnis anti perke!"angan in,r!asi dan teknlgi' tetapi

    in,r!asi dan teknlgi itu harus di!an,aatkan untuk !eningkatkan kepedulian"agi glngan yang le!ah dan tidak kehilangan "udaya yang di!iliki aki"at

    adanya tran,r!asi in,r!asi dan teknlgi.

    >. Men&iptakan persaingan yang sehat

    Persaingan dala! dunia "isnis perlu untuk !eningkatkan e8siensi dan kualitas'

    tetapi persaingan terse"ut tidak !e!atikan yang le!ah' dan se"aliknya' harus

    terdapat %alinan yang erat antara pelaku "isnis "esar dan glngan !enengahke"a#ah' sehingga dengan perke!"angannya perusahaan "esar !a!pu

    !e!"erikan spread eect terhadap perke!"angan sekitarnya. Untuk itu dala!!en&iptakan persaingan perlu ada kekuatan$kekuatan yang sei!"ang dala!

    dunia "isnis terse"ut.

    ?. Menerapkan knsep pe!"angunan "erkelan%utanB

    Dunia "isnis seharusnya tidak !e!ikirkan keuntungan hanya pada saat

    sekarang' tetapi perlu !e!ikirkan "agai!ana dengan keadaan di!asa

    !endatang. +erdasarkan ini %elas pelaku "isnis dituntut tidak !eng$BekspitasiBlingkungan dan keadaan saat sekarang se!aksi!al !ungkin tanpa

    !e!perti!"angkan lingkungan dan keadaan di!asa datang #alaupun saatsekarang !erupakan kese!patan untuk !e!perleh keuntungan "esar.

    5. Menghindari si,at ?K Kata"ele&e' Kngkalikng' Kneksi' Klusi dan K!isi/

     1ika pelaku "isnis sudah !a!pu !enghindari sikap seperti ini' kita yakin tidak

    akan ter%adi lagi apa yang dina!akan dengan krupsi' !anipulasi dan segala

  • 8/18/2019 Etika Wirausaha Dalam Islam

    7/15

    "entuk per!ainan &urang dala! dunia "isnis ataupun "er"agai kasus yang

    !en&e!arkan na!a "angsa dan negara.

    . Ma!pu !enyatakan yang "enar itu "enar

    Artinya' kalau pelaku "isnis itu !e!ang tidak #a%ar untuk !eneri!a kredit

    se"agai &nth/ karena persyaratan tidak "isa dipenuhi' %angan !enggunakanBkata"ele&eB dari BkneksiB serta !elakukan BkngkalikngB dengan data yangsalah. 1uga %angan !e!aksa diri untuk !engadakan klusiB serta !e!"erikan

    Bk!isiB kepada pihak yang terkait.

    F. Menu!"uhkan sikap saling per&aya antara glngan pengusaha kuat dan

    glngan pengusaha ke"a#ah

    Untuk !en&iptakan kndisi "isnis yang Bkndusi,B harus ada saling per&ayatrust/ antara glngan pengusaha kuat dengan glngan pengusaha le!ah agar

    pengusaha le!ah !a!pu "erke!"ang "ersa!a dengan pengusaha lainnya

    yang sudah "esar dan !apan. Gang sela!a ini keper&ayaan itu hanya ada antarapihak glngan kuat' saat sekarang sudah #aktunya !e!"erikan kese!patan

    kepada pihak !enengah untuk "erke!"ang dan "erkiprah dala! dunia "isnis.

    4. Knsekuen dan knsisten dengan aturan !ain yang telah disepakati

    "ersa!a

    Se!ua knsep etika "isnis yang telah ditentukan tidak akan dapat terlaksanaapa"ila setiap rang tidak !au knsekuen dan knsisten dengan etika terse"ut.

    Mengapa Seandainya se!ua ketika "isnis telah disepakati' se!entara ada

    Bknu!B' "aik pengusaha sendiri !aupun pihak yang lain !en&"a untuk!elakukan Bke&uranganB de!i kepentingan pri"adi' %elas se!ua knsep etika

    "isnis itu akan BgugurB satu se!i satu.

    3;. Menu!"uhke!"angkan kesadaran dan rasa !e!iliki terhadap apa yang

    telah disepakati

     1ika etika ini telah !e!iliki leh se!ua pihak' %elas se!ua !e!"erikan suatu

    ketentra!an dan kenya!anan dala! "er"isnis.

    33. Perlu adanya se"agian etika "isnis yang dituangkan dala! suatu huku!psiti, yang "erupa peraturan perundang$undangan

    Hal ini untuk !en%a!in kepastian huku! dari etika "isnis terse"ut' sepertiBprteksiB terhadap pengusaha le!ah. Ke"utuhan tenaga dunia "isnis yang

    "er!ral dan "eretika saat sekarang ini sudah dirasakan dan sangat diharapkanse!ua pihak apalagi dengan se!akin pesatnya perke!"angan gl"alisasi

    di!uka "u!i ini.

    36. Tanggung %a#a" ssial "isnis

     Tanggung %a#a" Ssial Perusahaan atau rprate S&ial Respnsi"ility adalahsuatu knsep "ah#a rganisasi' khususnya perusahaan adalah !e!iliki

    suatu tanggung %a#a" terhadap knsu!en' karya#an' pe!egang saha!'k!unitas dan lingkungan dala! segala aspek perasinal perusahaan.

    3=. Knsu!eris!e

    http://id.wikipedia.org/wiki/Organisasihttp://id.wikipedia.org/wiki/Perusahaanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Perusahaanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Organisasi

  • 8/18/2019 Etika Wirausaha Dalam Islam

    8/15

    Knsu!eris!e adalah gerakan prtes dari para knsu!en atau !asyarakat'

    karena perlakuan para pengusaha0#irausaha yang kurang "aik dala! !elayaniknsu!en. Artinya "ah#a knsu!eris!e ialah suatu tindakan dari indi-idu atau

    rganisasi knsu!en' le!"aga pe!erintah dan perusahaan se"agai %a#a"an

    ketidakpuasan yang diteri!a dala! hu"ungan dengan %ual "eli.

    Hak$hak knsu!en )

    * Hak untuk !e!ilih' %angan hanya dita#arkan k!diti satu %enis sa%a'

    tanpa ada pilihan

    * Knsu!en "erhak !e!perleh in,r!asi dari prdusen' terhadap "arang

    yang akan di"eli' "aik !engenai "ahan' &ara pe!akaian' daya tahan' danse"againya.

    * 1ika ada keluhan knsu!en' harus didengar. 1ika ada tuntutan knsu!en

    harus segera diperhatikan leh prdusen

    * Apa"ila knsu!en !enggunakan prduk' harus di%aga kesela!atanknsu!en' %angan sa!pai "arang yang telah di"eli !e!"ahayakan knsu!enteruta!a dala! hal !ainan anak$anak ' atau "at.

    Knsu!eris!e adalah paha! atau idelgi yang !en%adikan seserang ataukel!pk !elakukan atau !en%alankan prses knsu!si atau pe!akaian

    "arang$"arang hasil prduksi se&ara "erle"ihan atau tidak sepantasnya se&arasadar dan "erkelan%utan. Hal terse"ut !en%adikan !anusia !en%adi pe&andu dari

    suatu prduk' sehingga ketergantungan terse"ut tidak dapat atau susah untuk

    dihilangkan. Si,at knsu!ti, yang diti!"ulkan akan !en%adikan penyakit %i#a yang tanpa sadar !en%angkit !anusia dala! kehidupannya.

     1ika ungkapan Des&artes Aku "erpikir' !aka aku adaJ !en%adi ke"anggan dan#u%ud peneguhan eksistensi !anusia "erdasarkan rasinalitas. Saat ini' yang

    d!inan adalah' Aku "er"elan%a' !aka aku adaJ Se"uah peneguhaneksistensial !anusia yang kadang tanpa dasar nalar. Kapitalis!e pasar

    !e!"entuk !anusia !en%adi !akhluk ekn!i se"agai satu$satunya di!ensi

    kehidupannya. Tentu sa%a' ke!udian' hu"ungan ssial antar sesa!a !anusiasarat dengan si!"l dan lgika ekn!i.

    Ketika prduksi kapitalis!e !en&apai pun&ak keli!pahan "arang' sehingga

    ke"utuhan ter&ukupi' perusahaan "erusaha "ukan hanya !en&ipta "arang'

    na!un sekaligus !en&iptakan ke"utuhan. Ini !erupakan upaya kapitalis!e

    pasar untuk terus !enguasai kehidupan. Melalui "er"agai instru!en dan &ara$&ara persuasi,' kapitalis!e !e!aksa !asyarakat !engknsu!si tanpa henti.Mun&ul ke!udian ke"utuhan se!u' "ukan karena "utuh need/' na!un le"ih

    pada ingin #ant/.

    Prduksi tentu tak lepas dari knsu!si' pasangannya. Se"a" keduanya saling

    !e!"utuhkan. Pada a#al perke!"angan !asyarakat' prduksi adalah upayausaha !e!enuhi ke"utuhan sendiri.

  • 8/18/2019 Etika Wirausaha Dalam Islam

    9/15

    Dari ga!"aran di atas kita !elihat "ah#a' !engknsu!si se"enarnya "ukan

    hanya persalan pada @a!an kini' ketika !all dan pusat per"elan%aan !en%a!ur.Knsu!si !erupakan perilaku pri!iti, !anusia. +ahkan' !enurut Plat'

    ter"entuknya !asyarakat !erupakan aki"at !anusia tak !a!pu !en&ukupi

    ke"utuhannya sendiri. Gang na!pak "er"eda adalah intensi8kasi dan perluasan

     %aringan pe!asaran yang le"ih k!pleks. Mun&ulnya pusat per"elan%aan dala!"entuk yang le"ih "aruJ' !e!"uat knsu!si !en%adi se"entuk &andu.

     Tentu sa%a peru"ahan pla perilaku knsu!si tidak ter%adi "egitu sa%a. Peru"ahan

    pla dan perilaku knsu!si ter%adi seiring perke!"angan in,rastruktur!asyarakat. +er"agai pene!uan di "idang teknlgi dan !eletusnya Re-lusi

    Industri' !engknsu!si !en%adi nis&aya setelah prduksi. Prduksi "arangse&ara !assal !enis&ayakan prses prduksi !engala!i per&epatan. +egitu

    pula usaha untuk !engha"iskan dan !enggunakan "arang. 2a!an ini

    !e!un&ulkan !asyarakat "aru yakni !asyarakat knsu!en. Masyarakat inilahyang !en%adi pengguna "arang yang dihasilkan leh prduksi !assal terse"ut.

    Peru"ahan ssial serta prduksi !assa industrial yang !e!pengaruhi plaperilaku !engknsu!si !endrng "e"erapa tkh untuk !engka%inya. (leh

    Haryant Sed%at!ik' dala! Saya +er"elan%a' !aka Saya Ada) Ketika Knsu!sidan Desain Men%adi 7aya Hidup Knsu!eris 1alasutra) 6;;F/' !e!"agi perilaku

    knsu!si ke dala! tiga peride dengan !asing$!asing kndisi ssial di

    sekitarnya. Tiga peride terse"ut yakni peride klasik' ke!un&ulan ssilgiknsu!si' dan peride ps!dernis.

     Teri knsu!si klasik diga#angi leh Karl MarC' MaC We"er' dan 7erge Si!!el.

    Pada dasarnya MarC adalah serang yang lantang !enge&a! kapitalis!e

    dengan "er"agai i!plikasi eksplitasinya. Sehingga' tak !engherankan "ila

    MarC !engatakan "ah#a hasil prduksi tidak se&ara langsung terkait denganke"utuhan !asyarakat. +arang prduksi adalah k!ditas yang !endahulukannilai tukar daripada nilai guna. Dala! kndisi de!ikian' !asyarakat !erupakan

    "yek yang didrng prdusen untuk !engknsu!si. Masyarakat "erada pada

    su"rdinat prduksi' di !ana prdusen !a!pu !en&iptakan ke"utuhan!asyarakat.

    Pada saat kapitalis!e !ulai !eletakkan dasar$dasarnya dengan kuat. +erikutnya

    We"er !un&ul dengan ide tentang Etika Prtestan dan Se!angat Kapitalis!e.

    Kritik We"er "ah#a' etika Prtestan "ukan hanya !engha"iskan "arangknsu!si se"agai!ana yang dilakukan !asyarakatnya saat itu.

  • 8/18/2019 Etika Wirausaha Dalam Islam

    10/15

    "errientasi pada pe!asaran !de ,ashin/ haney' 6;;5) ??/. Si!!el

    !enyi!pulkan "ah#a !engknsu!si !e!"entuk knstruksi !asyarakat dan!eni!"ulkan "udaya "aru !asyarakat. Di sini ter%adi pergeseran dari

    !asyarakat knsu!en &nsu!er s&iety/ !en%adi "udaya knsu!en &nsu!er

    &ulture/.

    Ke!udian !un&ul serang ssilg dari Pran&is' Pierre +urdieu' yang yang!enurut "uku ini !e!pelpri ke!un&ulan peride ssilgi knsu!si. +urdieu

    !enghu"ungkan knsu!si dengan si!"l$si!"l ssial dala! !asyarakat.

    Dala! pandangannya prduk knsu!si' !erupakan si!"l status dan kelasssial seserang. Musik klasik !isalnya' hanya dinik!ati rang$rang tertentu

    "iasanya dari kelas atas/. Knsu!si di"entuk leh ide' si!"l' selera' yangke!udian se&ara tidak langsung !aupun tidak !en&iptakan pe!"edaan dala!

    !asyarakat. Dala! knsu!si' selera' pre,erensi' gaya hidup' dan standar nilai

    ditentukan leh kelas yang le"ih superir. Kelas atas "ukan hanya unggul se&araekn!i plitik' na!un %uga "udaya dengan !enentukan dan !elakukan

    hege!ni dala! pla$pla knsu!si.Pada perke!"angan kapitalis!e akhir' dala! teri$teri ssial !un&ul

    ps!dernis!e. Ps!dernitas !enurut +audrillard adalah dunia yang penuhdengan si!"l dan &itra. Ter!asuk dala! knsu!si. Ketika rang

    !engknsu!si' !aka yang diknsu!si se"enarnya "ukan nilai "arang' na!un

    &itra atas "arang terse"ut. Knsu!si dirayakan seiring dengan !un&ulnya pusatper"elan%aan super/!dern' kapitalis!e neli"eral' dan pasar "e"as. Ka%ian

    terhadap knsu!si !asyarakat ps!dern leh "uku ini di#akili dua tkhps!dernis' yakni Mike eatherstne dan 1ean +audrillard.

    +er"eda dengan dua @a!an se"elu!nya atau %uga dala! pandangan

    eatherstne' di !ana knsu!si !en%adi su!"er di,erensiasi !asyarakat. 1ustrups!dernitas !enurut +audrillard !ega"urkan kelas dan status ssial. +ahkan+audrillard !enyatakan era ps!dern se"agai !atinya yang s&ialJ' ke!atian

    !asyarakat. Siapa pun yang !a!pu "isa !erayakan knsu!si tanpa

    !e!andang kelas dan status ssial. Knsu!si !e!"erikan identitas tertentutanpa !e!andang "atas$"atas ssial.

    eatherstne !en%elaskan "udaya knsu!en dengan !e!"aginya ke dala! tiga

    tipe haney' 6;;5) 5/ perta!a' knsu!eris!e !erupakan tahap tertentu

    kapitalis. Kedua' knsu!eris!e dan knsu!si !erupakan persalan yang le"ihssilgis !engenai relasi "enda$"enda dan &ara !elukiskan status. Praktik

    knsu!si !erupakan strategi untuk !en&iptakan dan !e!"edaan status ssial. Tipe kedua dari knsu!si ini dapat kita lihat dengan !un&ulnya k!unitas

    pengguna "arang tertentu' !isalnya klu" !tr !erk tertentu. Pandangan ini

    "er"eda dengan pandangan +audrillard di atas. Ketiga' eatherstne !elihat!un&ulnya kreati-itas knsu!si. Kreati-itas knsu!si ini terkait dengan

    estetikasi knsu!si yang pada perke!"angan selan%utnya !en&iptakan !de'estetisasi "entuk' dan gaya hidup.

     Tkh selan%utnya' 1ean +audrillard' !elihat knsu!eris!e se"agai lgika untuk!e!enuhi kepuasan hasrat. Meli!pahnya "arang knsu!si "ukan lagi karena

    ke"utuhan !asyarakat' na!un le"ih pada pe!uasan na,su !ereka. Dala!

    pandangan +audrillard' kapitalis!e akhir !e!an,aatkan !esin hasrat terse"utuntuk terus !e!"elenggu !asyarakat dala! %erat knsu!eris!e.

  • 8/18/2019 Etika Wirausaha Dalam Islam

    11/15

    Praktik$praktik knsu!si selan%utnya !en%adi gaya hidup !asyarakat. Knsu!si

    !en%adi &ara pandang "aru/ !asyarakat. Seiring dengan terus "erperasinyaindustri lintas negara dan tu!"uhnya super!arket' hiper!arket' dan !all.

    +ahkan dengan strateginya yang &antik' "arang knsu!si disesuaikan dengan

    pengala!an dan pandangan 8ls8s !asyarakat sete!pat ,rdis!e/.

    Mun&ulnya strategi ,rdis!e terse"ut terus$!enerus !ene!patkan !asyarakatdala! ku"angan knsu!eris!e.

    Ka%ian tentang knsu!eris!e dan ssilgi knsu!si !en%adi penting saat ini.

    Sig8kansinya adalah' peru"ahan !asyarakat saat ini &enderung !enu%u pada"udaya k!su!eris seiring !en%a!urnya pusat per"elan%aan. Ka%ian ini di!ulai

    dari tkh klasik' tkh ssilgi knsu!si' dan teri ps!dern dengan knteksssial !asing$!asing @a!an !ereka. Ka%ian keil!uan ssilgi dala!

    !asyarakat knsu!si %elas akan senantiasa penting di !asa yang akan datang.

    D. Perilaku unda!ental Gang +erhu"ungan Dengan Etik Di Masyarakat

    Ada "e"erapa prinsip etika yang !engarahkan seserang kepada perilaku' yaitu)

    3. Span santun' %u%ur dan selalu "i&ara "enar.

    6. Integrity' !e!iliki prinsip.

    =. Tepat %an%i' "isa diper&aya "ila "er%an%i.

    >. +enar' setia dan lyal pada keluarga' te!an dan rang lain.

    ?. +erlaku fair ' dan ter"uka k!it pada keda!aian.

    5. Perhatian' !enlng siapa sa%a yang !e!"utuhkan.

    . Respe&t' !enghr!ati hak$hak rang lain.

    F. Patuh pada pelaturan dan undang$undang yang "erlaku.

    4. Melakukan yang ter"aik dala! segala kegiatan.

    3;. +ertanggung%a#a" dala! se!ua kegiatan.

    33. Me!punyai sikap adila

    36. Menge%ar keunggulan

    E. ara Me!pertahankan Standar Etika

    Menurut Mi&hael 1sephsn 34FF/ untuk !e!pertahankan standar etikadilakukan dengan &ara)

    * Men&iptakan keper&ayaan

    * Menge!"angkan kde etik

    * Men%alankan kde etik se&ara adil dan knsisten

  • 8/18/2019 Etika Wirausaha Dalam Islam

    12/15

    * Melindungi hak$hak perrangan

    * Mengadakan pelatihan etika

    * Melakukan audit etika se&ara peridik

    * Me!pertahankan standar etika yang tinggi* Menghidari etika ter&ela' !en&iptakan "udaya k!unikasi pti!al dan

    !eli"atkan pihak lain dala! !e!pertahankan etika

    . aktr Gang Me!pengaruhi Etika Serang Wirausaha

    aktr yang !e!pengaruhi etika serang #irausaha adalah)

    3. Per"edaan "udaya' se"agai!ana diketahui "ah#a tiap daerah !e!ilikike"iasaan sendiri$sendiri seperti pe!"erian a!plp0k!isi diartikan "er"eda

    tiap daerah' ada yang !e!per"lehkan' !elarang dan !engharuskan.

    6. Il!u pengetahuan' rang$rang yang !engetahui tentang dunia

    #irausaha akan !enga!"il keputusan yang tepat dan tidak akan !enga!"il!asalah yang !enyangkut etika.

    =. Etika "errganisasi' pndasi kkh dari se"uah etika "isnis' adalah ikli!yang "erlaku pada se"uah rganisasi. Ada rganisasi yang "etul$"etul ketat

    !en%aga etika dan !e!"eri pelatihan kepada karya#an agar !en%aga etika.Agar para karya#an !e!aha!i le"ih "aik tentang pentingnya etika pada

    perusahaan.

  • 8/18/2019 Etika Wirausaha Dalam Islam

    13/15

    +A+ III

    PE

  • 8/18/2019 Etika Wirausaha Dalam Islam

    14/15

    tadi' !aka tidak akan pernah "isa di#u%udkan. 1adi' %elas untuk !enghasilkan

    suatu etika didala! "er"isnis yang !en%a!in adanya kepedulian antara satupihak dan pihak lain perlu pe!"i&araan yang "ersi,at gl"al yang !engarah

    kepada suatu aturan yang tidak !erugikan siapapun dala! perekn!ian.

    Knsu!eris!e adalah paha! atau idelgi yang !en%adikan seserang atau

    kel!pk !elakukan atau !en%alankan prses knsu!si atau pe!akaian"arang$"arang hasil prduksi se&ara "erle"ihan atau tidak sepantasnya se&ara

    sadar dan "erkelan%utan. Hal terse"ut !en%adikan !anusia !en%adi pe&andu dari

    suatu prduk' sehingga ketergantungan terse"ut tidak dapat atau susah untukdihilangkan. Si,at knsu!ti, yang diti!"ulkan akan !en%adikan penyakit

     %i#a yang tanpa sadar !en%angkit !anusia dala! kehidupannya.

    +. Saran

    Dala! pe!"uatan !akalah ini !asih terdapat "anyak kekurangan' dan "agipe!"a&a di!hnkan untuk !engiri!kan saran yang "er,ungsi untuk

    !e!"angun dan untuk !e!per"aiki !akalah ini. Atas kekurangannya !hn!aa, se!ga !akalah ini dapat "er!an,aat "agi siapa pun yang !e!"a&anya.

    http://id.wikipedia.org/wiki/Ideologihttp://id.wikipedia.org/wiki/Konsumsihttp://id.wikipedia.org/wiki/Produksihttp://id.wikipedia.org/wiki/Manusiahttp://id.wikipedia.org/wiki/Penyakit_jiwahttp://id.wikipedia.org/wiki/Penyakit_jiwahttp://id.wikipedia.org/wiki/Kehidupanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Ideologihttp://id.wikipedia.org/wiki/Konsumsihttp://id.wikipedia.org/wiki/Produksihttp://id.wikipedia.org/wiki/Manusiahttp://id.wikipedia.org/wiki/Penyakit_jiwahttp://id.wikipedia.org/wiki/Penyakit_jiwahttp://id.wikipedia.org/wiki/Kehidupan

  • 8/18/2019 Etika Wirausaha Dalam Islam

    15/15

    DAFTAR PUSTAKA

    3. 7y!nastiar' A. 6;;>. Etika isnis !". +andung) M9S Pu"lishing.

    6. Haris!an Hadikusu!ah' 6;33. Kundang. uku #aras$ahan A%ar&ewirausahaan 'ertanian( +andung.

    =. http)00kl!$edukasi."lgspt.&!06;3;0;0etika$ke#irausahaan.ht!l .

    >. eli".pdii.lipi.g.id0katalg0indeC.php0sear&hkatalg0...0F64.pd, 

    ?. i!andede."lgspt.&!0...0"a"$-iii$ke#irausahaan$"er"asis$syariah.

    5. ###.in,kursus.net0...0;6;53;366;+UKU6M(DUL3MEM+A(

    http://kolom-edukasi.blogspot.com/2010/07/etika-kewirausahaan.htmlhttp://www.infokursus.net/.../0206101220BUKU_2_MODUL_1_MEMBAhttp://kolom-edukasi.blogspot.com/2010/07/etika-kewirausahaan.htmlhttp://www.infokursus.net/.../0206101220BUKU_2_MODUL_1_MEMBA