eldig-7 (1)
TRANSCRIPT
![Page 1: eldig-7 (1)](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082809/5572112b497959fc0b8e80d5/html5/thumbnails/1.jpg)
BAB 7FLIP-FLOP
Rangkaian logika dapat dikelompokkan menjadi 2, yakni: rangkaian logika
gabungan dengan menggunakan gerbang AND, OR, dan NOT. Kedua rangkaian
logika sekuensial yang meliputi memori dan pewaktu.
Rangkaian dasar logika sekuensial berupa flip-flop. Flip-flop ada beberapa
jenis, yang dapat dihubungkan menjadi pencacah, register, dan memori.
7.1. FLIP-FLOP R-S
Simbol logika flip-flop R-S adalah tampak pada gambar 7.1.
Gambar 7.1 Simbol logika suatu flip-flop R-S
Flip-flop memiliki dua masukan yang diberi nama R (reset) dan S (set), dan dua
keluaran diberi simbol Q sebagai keluaran normal, dan simbol sebagai komplemen
Q.
Tabel 7.1. Tabel kebenaran Flip-flop R-S adalah:
Mode operasiMasukan Keluaran
Keterangan S R Q
Larangan 0 0 1 1 Jangan digunakan
Set 0 1 1 0 Menset Q = 1
Reset 1 0 0 1 Menset Q = 0
Tetap (menyimpan) 1 1 Q Bergantung pada keadaan
sebelumnya
NUR Eldig 2005 36
![Page 2: eldig-7 (1)](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082809/5572112b497959fc0b8e80d5/html5/thumbnails/2.jpg)
Perhatkan bahwa flip-flop aktif diperlukan masukan nol, yaitu bila akan preset atau
menset Q = 1, maka S = 0, begitu juga bila akan mereset atau menset Q = 0, maka R
= 0.
Flip-flop R-S dapat dibuat dari gerbang logika:
Gambar 7.2 Flip-flop R-S yang dibuat dari gerbang NAND
Untuk mengetahui perilaku R-S FF tersebut maka dilakukan pengecekan sinyal: misal
S = 1, not Q = 1, maka Q = 0, misal R = 1, maka not Q = 1, maka Q = 0. Ternyata
dari permisalan ini diperoleh konsistensi, bahwa jika S = 1, R = 1, maka output sama
dengan sebelumnya. Mode operasi lain dapat dilakukan pengujian dengan cara yang
sama.
Diagram waktu flip-flop R-S adalah sebagai berikut:
Gambar 7.3. Diagram waktu bentuk gelombang untuk flip-flop R-S
7.2. S-R FLIP-FLOP berdetak
Pada Flip S-R berdetak ini sama dengan flip-flop S-R hanya saja proses sinyal
diatur oleh detak. Perubahan input akan diikuti perubahan output jika ada detak
masuk.
Lambang :
NUR Eldig 2005 37
![Page 3: eldig-7 (1)](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082809/5572112b497959fc0b8e80d5/html5/thumbnails/3.jpg)
Gambar 7.4 (a) S-R flip-flop berdetak, (b) S-R flip-flop berdetak komersial
Flip-flop berdetak tersebut dirangkai dari gerbang NAND:
Gambar 7.5
Tabel kebenaran FF S-R berdetak
Mode operasi
INPUT OUTPUT
CLK S R Q notQ Efek pada Q
Tetap 0 0 Tanpa perubahan
Reset 0 1 0 1 Diulang atau dihapus
Set 1 0 1 0 Diatur ke 1
Larangan 1 1 1 1 Dilarang menggunakan
Piperhatikan bahwa ada perbedaan antara mode operasi S-R FF berdetak dengan S-R
FF sebelumnya. Perbedaan terjadi karena penambahan gerbang NAND di depan.
Mode operasi dan kaitannya hubungan input output S-R flip-flop bergantung pada
rangkaian penyusunnya, yang jelas memiliki mode operasi yang sama.
Pulsa detak berfungsi sebagai perintah memproses masukan. Tanpa pulsa
detak masukan tidak akan diproses. Tangga pan flip-flop terhadap pulsa detak ada
dua jenis yaitu sisi naik aktif dan sisi turun aktif. Sisi naik aktif artinya tepat pada
NUR Eldig 2005 38
![Page 4: eldig-7 (1)](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082809/5572112b497959fc0b8e80d5/html5/thumbnails/4.jpg)
pulsa detak berubah dari 0 ke 1, proses dilakukan, sebalikanya sisi turun aktif : proses
dilaksanakan ketika detak berubah 1 ke 0. Sisi naik aktif pada symbol clk tidak ada
bulatan, sedang untuk sisi turun aktif symbol clk diberi bulatan.
S-R FF komersial dilengkapi preset (Ps) dan clear (Clr). Preset menset Q = 1
tanpa memperhatikan clock, dan Clr menset Q = 0 tanpa memperhatikan clk. Perlu
diperhatikan bahwa jika symbol Ps dan Clr diberi bulatan berarti aktif jika bernilai 0.
7.3 D-Flip-flop
Huruf D pada D flip-flop berarti delay artinya tunda/menunda, yaitu sesuai
fungsinya menunda sinyal.
Gambar 7.6 Simbol D flip-flop yang dibuat dari S-R flip-flop
Tabel kebenaran
Mode Operasi INPUT OUTPUT
PS CLR CLK D Q notQ
Asyinchronous set 0 1 X X 1 0
Asyinchronous reset 1 0 X X 0 1
Prohibited/larangan 0 0 X X 1 1
Set (synchronous set) 1 1 1 1 0
Reset (synchronous reset) 1 1 0 0 1
Mode operasi asinkron berarti operasi tanpa mempedulikan detak/clk.
Perhatikan bahwa PS dan Clr pada gambar terdapat tanda bulatan, ini berarti rendah
NUR Eldig 2005 39
![Page 5: eldig-7 (1)](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082809/5572112b497959fc0b8e80d5/html5/thumbnails/5.jpg)
aktif, jadi mode set diperoleh dengan PS = 0 (tentu Clr = 1, yang berarti tidak aktif),
begitu juga sebaliknya mode reset.
Synchronous set (set sinkron) diperoleh ketika D = 1, synchronous reset
diperoleh ketika D = 0. Apa arti mode ini, seolah-olah tanpa proses, masuk satu,
keluar satu, masuk nol kekuar nol. Proses akan berlansung setelah terjadi pulsa
perintah yaitu clk (sisi naik). Jadi D flip-fliop ini berfungsi sebagai penunda
pulsa/sinyal. Penundaan menunggu perintah clk.
Mode larangan artinya jangan digunakan, hal ini terjadi karena dua perintah
yang sama kuat dengan tujuan berlawanan. PS menghendaki Q = 1, sedang Clr
menghendaki Q = 0, akhirnya keluaran Q = 1, bukan Q = 1, suatu yang tidak diterima
logika.
7.4 Flip-flop J-K
Flip-flop J-K merupakan flip-flop universal, digunakan paling luas karena
memiliki sifat dari semua jenis flip-flop.
Gambar 7.7 Lambang flip-flop J-K komersial
Mode operasiINPUT OUTPUT
Asinkron SinkronSet Clr Clk J K Q notQ
Asynchronous set 0 1 x x x 1 0Asynchronous reset 1 0 x x x 0 1Prohibited 0 0 x x x 1 1Hold 1 1 0 0 Tak berubahReset 1 1 0 1 0 1Set 1 1 1 0 1 0Toggle 1 1 1 1 Posisi terbalik
Tabel kebenaran flip-flop J-K
NUR Eldig 2005 40
![Page 6: eldig-7 (1)](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082809/5572112b497959fc0b8e80d5/html5/thumbnails/6.jpg)
Mode asinkron merupakan prioritas, artinya jika set atau clr diaktifkan (bernilai 0),
maka input sinkron tidak relevan, output mengikuti perintah asinkron. Set artinya
menset Q = 1, dan reset artinya menset Q = 0. Hold berarti tetap/tidak berubah, yang
berarti menyimpan/memori. Mode operasi yang tidak ada pada flip-flop lainnya
adalah toggle, yang berarti keadaan output berubah 0 kemudian 1;0 ; 1;. . .berganti-
ganti setiap datang pulsa detak.
Flip-flop J-K digunakan secara luas dalam banyak rangkaian digital,
diantaranya digunakan sebagai pencacah (Counter). Pencacah ini dijumpai hamper
setiap system digital.
7.5 Kancing/Latch
Perhatikan diagram blok dari system digital pada gambar 7. 7.
Gambar 7.7 Sistem digital tanpa latch
Bila salah satu tobol pada papan ketik ditekan misalkan angka 6, maka
pengkode mengubah angka decimal ke kode tertentu (misal BCD), oleh decoder kode
tersebut diterjemah kembali ke angka decimal, ditampilkan pada seven segment
sebagai 6. Namun jika tekanan jari dilepaskan maka angka tersebut segera hilang,
yang berarti data hilang. Untuk mengatasi hal tersebut maka perlu penyimpan
sementara data atau pengancing data yang disebut latch.
NUR Eldig 2005 41
![Page 7: eldig-7 (1)](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082809/5572112b497959fc0b8e80d5/html5/thumbnails/7.jpg)
Gambar 7.8 Sisitem digital dilengkapi latch
Latch berfungsi menahan data, sehingga walaupun jari telah lepas menekan papan
ketik tampilan tetap menunjukkan angka yang ditekan sebelumnya. Angka tersebut
akan berganti angka baru jika papan ketik ditekan angka lain. Angka/data pertama
hilang. Pada pembahasan selanjutnya akan ditunjukkan cara menyimpan data yang
banyak dalam suatu register geser.
7.6 Pemicu Flip-flop
Flip flop yang dilengkapi detak, memerlukan pulsa detak dalam mode operasi
sinkron. Berdasarkan terpicunya flip-flop dapat dikelompokkan menjadi dua:
1. Flip-flop terpicu sisi positif
2. Flip-flop terpicu sisi negatif
Flip-flop terpicu positif pada Clk tidak ada tanda bulatan. Clk aktif ketika sisi clock
naik. Flip-flop terpicu negative pada Clk terdapat tanda bulatan, aktif ketika sisi clock
turun.
NUR Eldig 2005 42