efektivitas belajar dengan metode problem …lib.unnes.ac.id/21762/1/3201411123-s.pdf · solving...

136
i EFEKTIVITAS BELAJAR DENGAN METODE PROBLEM SOLVING DALAM PEMBELAJARAN GEOGRAFI TERHADAP HASIL BELAJAR PADA SISWA MA NAHDLATUL MUSLIMIN KABUPATEN KUDUS SKRIPSI Untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Oleh: Noor Fatmawati 3201411123 JURUSAN GEOGRAFI FAKULTAS ILMU SOSIAL UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG 2015

Upload: nguyenhanh

Post on 08-Mar-2019

217 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

i

EFEKTIVITAS BELAJAR DENGAN METODE PROBLEM

SOLVING DALAM PEMBELAJARAN GEOGRAFI

TERHADAP HASIL BELAJAR PADA SISWA

MA NAHDLATUL MUSLIMIN KABUPATEN KUDUS

SKRIPSI

Untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan

Oleh:

Noor Fatmawati

3201411123

JURUSAN GEOGRAFI

FAKULTAS ILMU SOSIAL

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

2015

ii

iii

iv

v

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

MOTTO

Sebaik-baik manusia adalah yang paling“ خيرالناس انفعهم للناس

banyak memberikan manfaat bagi orang lain” (HR. Bukhari Muslim).

PERSEMBAHAN

Skripsi ini kupersembahkan kepada:

1. Kedua orang tua (Bapak Achmad Said

dan Ibu Muchayanah) dan saudara-

saudaraku (Mas Abdullah, Mba Aizus,

Adek Khodijah, dan Adek Izzah).

2. Bapak dan Ibu Dosen Geografi.

3. Sahabat-sahabatku: Pendidikan Geografi

2011, Andalas dan PP Aswaja.

vi

PRAKATA

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan

hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaiakan skripsi yang berjudul

“Efektivitas Belajar dengan Metode Problem Solving dalam Pembelajaran

Geografi terhadap Hasil Belajar pada Siswa MA Nahdlatul Muslimin Kabupaten

Kudus” dengan baik.

Penulis menyadari bahwa tanpa bimbingan, bantuan, dan saran dari

berbagai pihak, penulis tidak akan berhasil menyusun dan menyelesaiakan skripsi

ini dengan lancar. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih kepada:

1. Prof. Dr. Fathur Rohman, M.Hum, Rektor Universitas Negeri Semarang yang

telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk menimba ilmu di Unnes.

2. Dr. Subagyo, M.Pd, Dekan Fakultas Ilmu Sosial Unnes yang telah

memberikan kemudahan dalam perizinan penelitian.

3. Drs. Apik Budi Santoso, M.Si, Ketua Jurusan Geografi FIS Unnes yang telah

memberikan kemudahan dalam penyusunan skripsi.

4. Drs. Suroso, M.Si, Dosen Pembimbing I yang telah membimbing dan

mengarahkan selama penyusunan skripsi ini.

5. Drs. Tukidi, M.Pd, Dosen Pembimbing II yang telah membimbing dan

mengarahkan selama penyusunan skripsi ini.

6. Drs. Heri Tjahjono, M.Si, Dosen Penguji yang telah membimbing dan

mengarahkan selama penyelesaian skripsi ini.

vii

7. Seluruh Bapak dan Ibu Dosen serta karyawan Jurusan Geografi Universitas

Negeri Semarang.

8. Kepala Sekolah MA Nahdlatul Muslimin yang telah memberikan izin dan

membantu pelaksanaan penlitian.

9. Guru Geografi MA Nahdlatul Muslimin yang telah membimbing dan

membantu dalam pelaksanaan penelitian.

10. Guru, karyawan, dan siswa MA Nahdlatul Muslimin atas kerja sama dan

bantuannya dalam melaksanakan penelitian.

11. Semua pihak yang membantu penulis dalam penyusunan skripsi ini yang

tidak bisa penulis sebutkan satu per satu.

Semoga Allah SWT menerima dan memberikan imbalan yang baik atas

bantuan dan dukungan yang telah diberikan kepada penulis. Penulis berharap

skripsi ini dapat memberi manfaat bagi almamater pada khususnya dan pembaca

pada umumnya.

Semarang, 2015

Penulis

viii

SARI

Fatmawati, Noor. 2015. Efektivitas Belajar dengan Metode Problem Solving

dalam Pembelajaran Geografi terhadap Hasil Belajar pada Siswa MA

Nahdlatul Muslimin Kabupaten Kudus. Skripsi. Pendidikan Geografi,

Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Semarang. Pembimbing I: Drs.

Suroso, M.Si, Pembimbing II: Drs. Tukidi, M.Pd. 172 halaman.

Kata Kunci: Efektivitas Belajar, Metode Problem Solving, Hasil Belajar

Penggunaan metode pembelajaran problem solving atau pemecahan masalah

masih kurang, terlihat pada RPP mata pelajaran geografi semester gasal tahun

pelajaran 2014/2015 MA Nahdlatul Muslimin, yaitu sebesar 37,6% menggunakan

metode diskusi dan pemecahan masalah dan 62,4% masih menggunakan metode

ceramah dan tanya jawab. Padahal, rata-rata nilai ulangan harian saat

menggunakan metode diskusi dan pemecahan masalah sebesar 85,2, tetapi saat

metode ceramah dan tanya jawab sebesar 74,6. Permasalahan yang dikaji dalam

penelitian ini adalah bagaimana efektivitas belajar dengan metode problem

solving dalam pembelajaran geografi? dan apakah ada pengaruh aktivitas belajar

dengan metode problem solving dalam pembelajaran geografi terhadap hasil

belajar? Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas belajar dengan

metode problem solving dalam pembelajaran geografi dan untuk mengetahui

pengaruh aktivitas belajar dengan metode problem solving dalam pembelajaran

geografi terhadap hasil belajar.

Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa yang mendapat mata

pelajaran geografi sebanyak 515 siswa dan diambil sampel sebanyak 51 siswa

dengan teknik proportional random sampling. Variabel yang diteliti yaitu

aktivitas belajar siswa dengan metode problem solving dan hasil belajar siswa dari

ulangan harian. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan

dokumentasi. Metode analisis data yang digunakan adalah deskriptif persentase

dan korelasi product moment.

Hasil penelitian menunjukkan tingkat aktivitas belajar siswa dengan metode

problem solving dikategorikan sedang, ditunjukkan dari rata-rata sebesar 69,16.

Hal ini dikarenakan rendahnya kemampuan siswa dalam menerapkan sumber

pustaka, menerapkan alat, dan menyusun instrumen. Selain itu, siswa tidak tepat

dalam memilih dan mengumpulkan data, tidak teliti dalam mengecek data, dan

masih ragu, kurang komunikatif, tergesa-gesa serta intonasinya kurang jelas

dalam mempresentasikan laporan akhir dan menanggapi pertanyaan.

Simpulan dari penelitian ini adalah aktivitas siswa dengan metode problem

solving berkategori sedang dan pengaruhnya terhadap hasil belajar siswa memiliki

kategori sedang, maka dapat disimpulkan bahwa aktivitas siswa dengan metode

problem solving dan pengaruhnya terhadap hasil belajar dikatakan belum efektif.

Saran yang diajukan adalah aktivitas siswa harus ditingkatkan lagi, terutama pada

aktivitas-aktivitas yang berkategori rendah dan guru hendaknya menghidupkan

suasana yang menyenangkan serta lebih jelas dalam menerangkan agar mencapai

tujuan yang diinginkan dan menjadi metode pembelajaran yang diminati siswa.

ix

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ............................................................................................ i

PERSETUJUAN PEMBIMBING ....................................................................... ii

PENGESAHAN KELULUSAN ........................................................................ iii

PERNYATAAN ................................................ Error! Bookmark not defined.

MOTTO DAN PERSEMBAHAN ...................................................................... v

PRAKATA ......................................................................................................... vi

SARI ................................................................................................................. viii

DAFTAR ISI ...................................................................................................... ix

DAFTAR TABEL ............................................................................................. xii

DAFTAR GAMBAR ....................................................................................... xiv

DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................... xvi

BAB I PENDAHULUAN ................................................................................... 1

1.1. Latar Belakang ............................................................................................. 1

1.2. Rumusan Masalah ........................................................................................ 5

1.3. Tujuan .......................................................................................................... 6

1.4. Manfaat ........................................................................................................ 5

1.4.1. Manfaat teoritis ......................................................................................... 5

1.4.2. Manfaat praktis.......................................................................................... 6

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ........................................................................ 8

2.1. Pengertian Efektivitas .................................................................................. 8

2.2. Belajar .......................................................................................................... 8

2.2.1. Teori-teori Belajar ..................................................................................... 9

x

2.3. Pembelajaran .............................................................................................. 11

2.4. Metode Problem Solving (Pemecahan Masalah) ....................................... 13

2.4.1. Pengertian Metode Problem Solving ........................................................... 13

2.4.2. Langkah-langkah Metode Problem Solving .............................................. 14

2.4.3. Aktivitas Siswa dengan Metode Problem Solving ..................................... 14

2.5. Hasil Belajar ............................................................................................... 18

2.6. Pengaruh Aktivitas Belajar dengan Metode Problem Solving terhadap

Hasil Belajar ............................................................................................... 19

2.7. Pembelajaran Geografi ............................................................................... 23

2.8. Penelitian Terdahulu .................................................................................. 25

2.9. Kerangka Berpikir ...................................................................................... 27

2.10. Hipotesis ................................................................................................... 28

BAB III METODE PENELITIAN.................................................................... 29

3.1. Populasi ...................................................................................................... 29

3.2. Sampel ........................................................................................................ 29

3.3. Variabel Penelitian ..................................................................................... 30

3.3.1. Variabel Bebas ........................................................................................ 31

3.3.2.Variabel Terikat ....................................................................................... 33

3.4. Metode Pengumpulan Data ........................................................................ 33

3.4.1. Metode Observasi.................................................................................... 33

3.4.2. Metode Dokumentasi .............................................................................. 33

3.5. Analisis Instrumen ..................................................................................... 34

3.5.1. Validitas Instrumen Penelitian ...................................................................... 34

3.6. Metode Analisis Data ................................................................................. 35

3.6.1. Analisis Deskriptif .................................................................................. 35

3.6.2. Analisis Korelasi Product Moment .............................................................. 38

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN .................................. 41

xi

4.1. Hasil Penelitian .......................................................................................... 41

4.1.1. Gambaran Umum Daerah Penelitian ........................................................... 41

4.1.2. Aktivitas Belajar Siswa dengan Metode Problem Solving dalam

Pembelajaran Geografi ............................................................................................. 43

4.1.3. Pengaruh Aktivitas Belajar dengan Metode Problem Solving terhadap

Hasil Belajar Siswa ................................................................................................... 81

4.2. Pembahasan ................................................................................................ 82

4.2.1. Aktivitas Belajar Siswa dengan Metode Problem Solving dalam

Pembelajaran Geografi ............................................................................................. 82

4.2.2. Pengaruh Aktivitas Belajar dengan Metode Problem Solving terhadap

Hasil Belajar Siswa ................................................................................................... 92

BAB IV PENUTUP .......................................................................................... 94

5.1. Simpulan .................................................................................................... 94

5.2. Saran ........................................................................................................... 95

DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................... 97

LAMPIRAN-LAMPIRAN ................................................................................ 99

xii

DAFTAR TABEL

Halaman

1.1 Penggunaan Penggunaan Metode Diskusi dan Pemecahan Masalah ........... 4

1.2 Penggunaan Metode Ceramah dan Tanya Jawab .......................................... 4

1.3 Rata-rata Nilai Ulangan Harian Menggunakan Metode Diskusi dan

Pemecahan Masalah ..................................................................................... 4

1.4 Rata-rata Nilai Ulangan Harian Menggunakan Metode Ceramah dan

Tanya Jawab ................................................................................................. 5

2.1 Penelitian Terdahulu ................................................................................... 25

3.1 Jumlah Populasi dan Sampel ....................................................................... 29

3.2 Frekuensi Aktivitas Belajar Siswa .............................................................. 36

3.3 Interpretasi Koefisien Korelasi ................................................................... 39

4.1 Daftar Buku dan Alat Peraga Perpustakaan MA Nahdlatul Muslimin ....... 42

4.2 Kemampuan Memunculkan Pengalaman .................................................... 44

4.3 Kemampuan Menentukan Permasalahan .................................................... 45

4.4 Kemampuan Menjelaskan Latar Belakang Masalah. .................................. 47

4.5 Kemampuan Merumuskan Masalah ............................................................ 48

4.6 Kemampuan Menerapkan dan Menggunakan Konsep atau Teori .............. 50

4.7 Kemampuan Merumuskan Hipotesis .......................................................... 51

4.8 Kemampuan Menunjukkan Variabel .......................................................... 53

4.9 Kemampuan Menerapkan Alat ................................................................... 54

4.10 Kemampuan Menyusun Instrumen ........................................................... 55

4.11 Tanggung Jawab Siswa dalam Mengelola Alat ........................................ 56

4.12 Keterampilan Siswa dalam Memilih Teknik Pengumpulan Data ............. 57

xiii

xiii

4.13 Ketepatan Waktu dalam Mengumpulkan Data ......................................... 59

4.14 Keterampilan Siswa dalam Mengoperasionalkan Alat ............................. 60

4.15 Kemampuan Mentabulasi Data ................................................................. 62

4.16 Kemampuan Menganalisis Data ............................................................... 63

4.17 Kemampuan Memutuskan Penyelesaian Masalah.. .................................. 64

4.18 Sikap Telili Siswa dalam Mengecek Kelengkapan Data .......................... 65

4.19 Keberanian Siswa dalam Memecahan Masalah ........................................ 67

4.20 Kemampuan Menyusun Laporan Akhir .................................................... 69

4.21 Kemampuan Mempresentasikan Hasil Laporan Akhir ............................. 70

4.22 Tanggung Jawab Siswa dalam Penulisan Laporan.... ............................... 71

4.23 Sikap Percaya Diri Siswa dalam Mempresentasikan Laporan Akhir

Serta Merespon atau Menanggapi Pertanyaan ........................................... 72

4.24 Keterampilan Siswa dalam Menulis Laporan Sesuai Sistematika yang

Benar .......................................................................................................... 74

4.25 Keterampilan Siswa Menggunakan Bahasa yang Baik dan Benar dalam

Memaparkan Laporan ................................................................................ 75

4.26 Keterampilan Siswa Menghidupkan Suasana atau Komunikatif dalam

Memaparkan Laporan ................................................................................ 76

4.27 Rekapitulasi Aktivitas Belajar Siswa dengan Metode Problem Solving

............................................................................................................ ........78

4.28 Aktivitas Belajar Siswa ................................................................... ..........80

xiv

DAFTAR GAMBAR

Halaman

2.1 Bagan Kerangka Berpikir ........................................................................... 26

4.1 Kemampuan Memunculkan Pengalaman .................................................... 44

4.2 Kemampuan Menentukan Permasalahan .................................................... 45

4.3 Siswa sedang Mencari Permasalahan dari Buku. ........................................ 46

4.4 Kemampuan Menjelaskan Latar Belakang Masalah. .................................. 47

4.5 Kemampuan Merumuskan Masalah ............................................................ 48

4.6 Siswa sedang Merumuskan Permasalahan .................................................. 49

4.7 Kemampuan Menerapkan dan Menggunakan Konsep atau Teori .............. 50

4.8 Kemampuan Merumuskan Hipotesis .......................................................... 51

4.9 Siswa sedang Merumuskan Hipotesis ......................................................... 52

4.10 Kemampuan Menunjukkan Variabel ........................................................ 53

4.11 Kemampuan Menerapkan Alat ................................................................. 54

4.12 Kemampuan Menyusun Instrumen ........................................................... 55

4.13 Tanggung Jawab Siswa dalam Mengelola Alat atau Instrumen ............... 56

4.14 Keterampilan Siswa dalam Memilih Teknik Pengumpulan Data ............. 58

4.15 Ketepatan Waktu dalam Mengumpulkan Data ......................................... 59

4.16 Keterampilan Siswa dalam Mengoperasionalkan Alat ............................. 60

4.17 Siswa sedang Mencari Data dari Sumber Internet .................................... 61

4.18 Kemampuan Mentabulasi Data ................................................................. 62

4.19 Kemampuan Menganalisis Data ............................................................... 63

4.20 Kemampuan Memutuskan Penyelesaian Masalah.. .................................. 64

4.21 Sikap Selektif dan Telili Siswa dalam Mengecek Kelengkapan Data ......66

xv

xv

4.22 Keberanian Siswa dalam Memutuskan Pemecahan Masalah ................... 67

4.23 Siswa sedang Menyelesaikan Masalah dengan Referensi Buku ............... 68

4.24 Kemampuan Menyusun Laporan Akhir .................................................... 69

4.25 Kemampuan Mempresentasikan Hasil Laporan Akhir ............................. 70

4.26 Tanggung Jawab Siswa dalam Penulisan Laporan.... ............................... 71

4.27 Sikap Percaya Diri Siswa dalam Mempresentasikan Laporan Akhir

Serta Merespon atau Menanggapi Pertanyaan ........................................... 73

4.28 Keterampilan Siswa dalam Menulis Laporan Sesuai Sistematika yang

Benar .......................................................................................................... 74

4.29 Keterampilan Siswa Menggunakan Bahasa yang Baik dan Benar dalam

Memaparkan Laporan ................................................................................ 75

4.30 Keterampilan Siswa Menghidupkan Suasana atau Komunikatif dalam

Memaparkan Laporan ................................................................................ 77

4.31 Siswa sedang Mempresentasikan Laporan di Depan Kelas ............ ..........78

4.32 Aktivitas Belajar Siswa ................................................................... ..........80

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

1. Kisi-kisi Instrumen Lembar Observasi Aktivitas Belajar ........................... 100

2. Lembar Observasi Aktivitas Belajar ........................................................... 102

3. Rubrik Instrumen Lembar Observasi Aktivitas Belajar .............................. 104

4. Data Siswa yang Diobservasi ...................................................................... 113

5. Data Hasil Uji Coba Observasi 1 ................................................................ 114

6. Data Hasil Uji Coba Observasi 2 ................................................................ 115

7. Data Validitas Observasi ............................................................................. 116

8. Perhitungan Validitas Observasi ................................................................. 117

9. Skor Aktivitas Siswa Pada Observasi 1 ...................................................... 118

10. Skor Aktivitas Siswa Pada Observasi 2 .................................................... 119

11. Skor Aktivitas Siswa Pada Observasi 3 .................................................... 120

12. Aktivitas Menyadari Masalah ................................................................... 121

13. Aktivitas Merumuskan Masalah ............................................................... 123

14. Aktivitas Merumuskan Hipotesis .............................................................. 125

15. Aktivitas Mengumpulkan Data ................................................................. 127

16. Aktivitas Menguji Hipotesis ..................................................................... 129

17. Aktivitas Menyusun dan Mempresentasikan Laporan .............................. 131

18. Data Rata-Rata Skor Aktivitas Belajar Siswa ........................................... 133

19. Data Rata-Rata Skor Hasil Belajar Siswa ................................................. 135

20. Data Aktivitas Belajar Dan Hasil Belajar Siswa ...................................... 136

21. Perhitungan Uji Normalitas Data Aktivitas Belajar Siswa ....................... 137

22. Analisis Korelasi Product Moment ........................................................... 138

xvii

23. Peta Lokasi Penelitian MA Nahdlatul Muslimin ...................................... 140

24. Peta Lokasi MA Nahdlatul Muslimin ....................................................... 141

25. Perencanaan Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ....................................... 142

26. Surat Keterangan Melaksanakan Penelitian .............................................. 158

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Kehidupan yang serba maju, modern dan serba canggih seperti saat

ini, pendidikan memegang peranan penting untuk menjamin kelangsungan

hidup. Pendidikan merupakan wahana untuk meningkatkan dan

mengembangkan kualitas sumber daya manusia. Melalui penyelenggaraan

pendidikan diharapkan dapat mencetak manusia-manusia berkualitas yang

akan mendukung tercapainya sasaran pembangunan nasional. Hal ini sesuai

dalam Undang-undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan

Nasional Pasal 3, yang menyebutkan bahwa fungsi dan tujuan Pendidikan

Nasional adalah mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta

peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan bangsa,

bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia

yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak

mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara

yang demokratis serta bertanggung jawab. Kini semakin disadari bahwa

pendidikan memainkan peranan yang sangat penting di dalam kehidupan

dan kemajuan umat manusia (Munib, 2012: 144).

Pendidikan merupakan usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan

suasana belajar dan proses pembelajaran agar siswa secara aktif

mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual

2

keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia,

serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa, dan negara

(UU No. 20 Tahun 2003). Usaha dari pendidikan tersebut dapat dilakukan

dengan menerapkan pembelajaran kontekstual di sekolah. Pembelajaran

kontekstual merupakan suatu proses pendidikan yang bertujuan memotivasi

peserta didik untuk memahami makna materi pelajaran yang dipelajarinya

dengan mengaitkan materi tersebut dengan konteks kehidupan sehari-hari

(konteks pribadi, sosial, dan kultural) sehingga peserta didik memiliki

pengetahuan atau keterampilan yang secara fleksibel dapat diterapkan

(transfer belajar) dari satu permasalahan atau konteks ke permasalahan atau

konteks lainnya. Dengan pembelajaran kontekstual, proses belajar akan

lebih konkrit, lebih realistis, dan lebih bermakna (Rifa‟i dan Anni, 2012).

Setiap proses belajar dan mengajar ditandai dengan adanya beberapa

unsur antara lain tujuan, bahan, alat, dan metode, serta evaluasi. Unsur

metode dan alat merupakan unsur yang tidak bisa dilepaskan dari unsur

lainnya yang berfungsi sebagai cara atau teknik untuk menghantarkan bahan

pelajaran agar sampai kepada tujuan. Dalam pencapaian tujuan tersebut,

metode pembelajaran sangat penting sebab dengan adanya metode

pembelajaran, bahan pelajaran dapat dengan mudah dipahami oleh siswa.

Oleh karena itu, penggunaan metode pembelajaran akan berpengaruh

terhadap tingkat belajar siswa (Rifa‟i dan Anni, 2012).

Penggunaan metode pembelajaran yang mengajarkan siswa dalam

pemecahan masalah, terutama pemecahan masalah dalam kehidupan sehari-

3

hari masih kurang. Padahal, pengembangan metode pembelajaran tersebut

perlu dilakukan untuk menjawab kebutuhan keterampilan pemecahan

permasalahan yang harus dimiliki oleh siswa. Selain itu, metode

pembelajaran problem solving atau pemecahan masalah juga berguna untuk

merangsang berpikir situasi masalah yang komplek. Penggunaan metode

pembelajaran problem solving atau pemecahan masalah yang masih kurang,

terlihat pada Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) mata pelajaran

geografi semester gasal tahun pelajaran 2014/2015 MA Nahdlatul Muslimin

yang disusun dalam tabel 1.1 dan 1.2 berikut ini.

Tabel 1.1 Penggunaan Metode Diskusi dan Pemecahan Masalah

No. Kelas Penggunaan Persentase (%)

1. X 6 46,15

2. XI 6 33,33

3. XII 4 33,33

Rata-rata 37,60

Sumber: Dokumentasi guru geografi MA Nahdlatul Muslimin

Tabel 1.2 Penggunaan Metode Ceramah dan Tanya Jawab

No. Kelas Penggunaan Persentase (%)

1. X 7 53,85

2. XI 12 66,67

3. XII 8 66,67

Rata-rata 62,39

Sumber: Dokumentasi guru geografi MA Nahdlatul Muslimin

Tabel 1.1 dan 1.2, dapat diketahui bahwa rata-rata penggunaan metode

diskusi dan pemecahan masalah sebesar 62,39% dan 37,60% masih

menggunakan metode konvensional, yaitu menggunakan metode ceramah

dan tanya jawab.

4

Rata-rata nilai ulangan harian mata pelajaran geografi dapat dilihat

pada tabel 1.3 dan 1.4 berikut ini.

Tabel 1.3 Rata-rata Nilai Ulangan Harian Menggunakan Metode Diskusi

dan Pemecahan Masalah

No. Kelas Rata-rata

1. X 80,50

2. XI 90,00

3. XII 85,00

Rata-rata 85,16

Sumber: Dokumentasi guru geografi MA Nahdlatul Muslimin

Tabel 1.4 Rata-rata Nilai Ulangan Harian Menggunakan Metode Ceramah

dan Tanya Jawab

No. Kelas Rata-rata

1. X 67,20

2. XI 78,00

3. XII 78,60

Rata-rata 74,60

Sumber: Dokumentasi guru geografi MA Nahdlatul Muslimin

Tabel 1.3 dan 1.4, dapat diketahui bahwa rata-rata nilai ulangan harian

yang diperoleh siswa pada saat menggunakan metode diskusi dan

pemecahan masalah sebesar 85,16 dan pada saat metode ceramah dan tanya

jawab sebesar 74,60.

Berdasarkan data di atas, walaupun persentase penggunaan metode

problem solving yang sedikit ternyata dapat menghasilkan rata-rata nilai

ulangan harian yang tinggi dibandingkan pada saat menggunakan metode

ceramah dan tanya jawab. Hal ini menunjukkan gejala bahwa metode

problem solving lebih baik daripada metode ceramah dan tanya jawab.

Sehingga peneliti tertarik untuk melakukan penelitian yang berjudul

“Efektivitas Belajar dengan Metode Problem Solving dalam

5

Pembelajaran Geografi terhadap Hasil Belajar pada Siswa MA

Nahdlatul Muslimin Kabupaten Kudus”.

1.2. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang diuraikan, maka dirumuskan

masalah sebagai berikut.

1. Bagaimana efektivitas belajar dengan metode problem solving dalam

pembelajaran geografi?

2. Apakah ada pengaruh aktivitas belajar dengan metode problem solving

dalam pembelajaran geografi terhadap hasil belajar?

1.3. Tujuan

Berdasarkan rumusan masalah yang dikemukakan di atas, maka dapat

dirumuskan tujuan penelitian sebagai berikut.

1. Untuk mengetahui efektivitas belajar dengan metode problem solving

dalam pembelajaran geografi.

2. Untuk mengetahui pengaruh aktivitas belajar dengan metode problem

solving dalam pembelajaran geografi terhadap hasil belajar.

1.4. Manfaat

1.4.1. Manfaat teoritis

Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah pengetahuan yang

berkaitan dengan aktivitas belajar siswa dan hasil belajar siswa dalam

metode problem solving.

6

1.4.2. Manfaat praktis

1.4.2.1 Bagi siswa

Meningkatkan aktivitas belajar siswa sehingga diperoleh cara belajar

yang efektif serta dapat memberi pengaruh yang positif pada hasil belajar.

1.4.2.2 Bagi guru

Memberikan informasi sebagai bahan pertimbangan pemilihan metode

dalam kegiatan belajar mengajar di kelas sehingga guru dapat menggunakan

metode yang lebih baik dalam kegiatan belajar mengajar guna mencapai

berbagai tujuan yang diinginkan.

1.4.2.3 Bagi sekolah

Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai masukan bagi sekolah

untuk meningkatkan belajar siswa melalui suatu metode inovasi yang dapat

meningkatkan kualitas pembelajaran.

1.4.2.4 Bagi peneliti

Memperoleh pengalaman langsung tentang aktivitas belajar siswa

dengan metode problem solving dalam pembelajaran geografi sehingga

kelak saat terjun ke lapangan mempunyai pengetahuan dan pengalaman

dalam memilih metode yang tepat untuk pembelajaran.

7

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Pengertian Efektivitas

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) efektivitas berasal

dari kata efektif yang berarti sesuatu yang ada efeknya (akibatnya,

pengaruhnya, kesannya), manjur atau mujarab, serta dapat membawa hasil

(2011: 127). Sedangkan menurut Mulyasa (2005: 82) efektivitas adalah

tingkat pencapaian tujuan dengan rencana yang telah disusun sebelumnya

dengan memperhatikan adanya partisipasi aktif dari anggota. Jadi,

efektivitas belajar merupakan tingkat tercapai atau tidaknya suatu tujuan

yang telah direncanakan dengan memperhatikan adanya partisipasi aktif dari

siswa dalam aktivitas belajarnya. Efektivitas dalam penelitian ini

ditunjukkan dengan tingkat aktivitas siswa dapat mencapai kategori tinggi

dan pengaruhnya terhadap hasil belajar memiliki kategori tinggi.

2.2. Belajar

Belajar adalah suatu proses yang dilakukan individu untuk

memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan,

sebagai hasil pengalaman individu itu sendiri di dalam interaksi dengan

lingkungannya (Aunurrahman, 2013: 35). Menurut Slavin dalam Rifa‟i dan

Anni (2012: 66), belajar merupakan perubahan individu yang disebabkan

oleh pengalaman. Sedangkan menurut Gredler, belajar seringkali diartikan

sebagai aktivitas untuk memperoleh pengetahuan. Belajar adalah proses

8

orang memperoleh berbagai kecakapan, keterampilan, dan sikap

(Aunurrahman, 2013: 35).

Beberapa pengertian belajar di atas dapat disimpulkan bahwa belajar

adalah sebuah proses dari tidak tahu menjadi tahu yang berakibat perubahan

tingkah laku seseorang yang diperoleh dari pengalaman dan informasi yang

telah dipelajari dan dialamai. Perubahan tingkah laku yang dialami akibat

dari belajar mencakup aspek kepribadian, baik fisik maupun psikis seperti

perubahan dalam pemecahan masalah, kebiasaan atau sikap, dan

keterampilan. Sehingga siswa perlu dibiasakan dan dilatih untuk

memecahkan suatu masalah dan menemukan ide-ide yang berguna bagi

dirinya maupun orang lain.

2.2.1. Teori-teori Belajar

Pandangan tentang belajar tidak ada batasannya. Hal tersebut terjadi

karena rumusan batasan yang diberikan para ahli sukar untuk mencapai

kesamaan yang mutlak. Berikut ini teori-teori tentang belajar menurut para

ahli yang dikutip dari Rifa‟i dan Anni (2012):

2.2.1.1. Teori Belajar Behavioristik

Aliran Behavioristik mengemukakan tentang belajar adalah hasil

perubahan perilaku yang tidak disebabkan oleh kemampuan internal

manusia (insight), tetapi karena faktor stimulus (rangsangan) yang

menimbulkan respons (tanggapan). Untuk itu, agar aktivitas di kelas dapat

mencapai belajar yang optimal, maka stimulus harus dirancang sedemikian

rupa (menarik dan spesifik) sehingga mudah direspon oleh siswa. Oleh

9

karena itu siswa akan memperoleh hasil belajar apabila dapat mencari

hubungan antara stimulus dan respons tersebut.

2.2.1.2. Teori Belajar Kognitif

Pengkajian terhadap teori belajar kognitif memerlukan penggambaran

tentang perhatian, memori, dan pembuatan informasi yang bermakna.

Psikologi kognitif menyatakan bahwa perilaku manusia yang tidak

ditentukan oleh stimulus yang berasal dari luar dirinya, melainkan oleh

faktor yang ada pada dirinya sendiri. Faktor-faktor internal itu berupa

kemampuan atau potensi yang berfungsi untuk mengenal dunia luar, dan

dengan pengenalan itu manusia mampu memberikan respon trehadap

stimulus. Bedasarkan pandangan itu, teori psikologi kognitif memandang

belajar sebagai proses pemfungsian unsur-unsur kognisi, terutama unsur

pikiran, untuk dapat mengenal dan memahami stimulus yang datang dari

luar. Dengan kata lain, aktivitas belajar pada diri manusia ditekankan pada

proses internal dalam berpikir, yakni proses pengolahan informasi. Kegiatan

pengolahan informasi yang berlangsung di dalam kognisi itu akan

menentuka perubahan perilaku seseorang.

Teori belajar kognitif menekankan pada cara-cara seseorang

menggunakan pikirannya untuk belajar, mengingat, dan menggunakan

pengetahuan yang telah diperoleh dan disimpan di dalam pikirannya secara

efektif.

10

2.2.1.3. Teori Belajar Humanistik

Pandangan yang dikemukakan oleh ahli humanistik adalah bahwa

belajar yang mampu meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan mampu

mengambil tanggung jawab dalam menentukan apa yang dipelajari serta

mampu menjadi individu yang mengarahkan diri sendiri (self-directing) dan

mandiri (independent). Selain itu, pendekatan humanistik memandang

pentingnya penekanan pendidikan di bidang kreaitivitas, minat terhadap

seni, dan hasrat ingin tahu.

Berdasarkan teori-teori tentang belajar yang dijelaskan di atas, dapat

disimpulkan bahwa belajar merupakan suatu aktivitas atau tindakan yang

dilakukan karena pengaruh rangsangan dari luar yang mengakibatkan

seseorang memiliki kemampuan berpikir untuk merespon atau menanggapi

rangsangan tersebut sehingga menghasilkan pengetahuan, keterampilan, dan

tanggung jawab dalam menanggapi respon tersebut.

2.3. Pembelajaran

Proses tindakan belajar pada dasarnya adalah bersifat internal, namun

proses itu dipengaruhi oleh faktor-faktor eksternal. Menurut Gagne

peristiwa eksternal peserta didik dirancang untuk mendukung proses

internal belajar yang disebut pembelajaran. Sedangkan menurut Briggs

menjelaskan bahwa pembelajaran adalah seperangkat peristiwa yang

mempengaruhi peserta didik sedemikian rupa sehingga peserta didik itu

memperoleh kemudahan dalam berinteraksi berikutnya dalam lingkungan.

Pendapat Briggs tersebut sejalan dengan esensi pembelajaran kontekstual,

11

yaitu dapat membantu peserta didik mengaitkan isi materi pembelajaran

yang dipelajarinya dengan konteks kehidupan atau situasi nyata mereka

sehari-hari sebagai individu, anggota keluarga, anggota masyarakat, anggota

bangsa, dan mendorong peserta didik membuat hubungan antara

pengetahuan yang dimilikinya dengan penerapannya dalam kehidupan

sehari-hari. Pembelajaran kontekstual dapat dimulai dengan masalah yang

nyata, sehingga peserta didik menggunakan keterampilan berpikir kritis dan

pendekatan sistematik untuk menemukan masalah atau isu-isu yang muncul

(Rifa‟i dan Anni, 2012: 212).

Pada intinya, pembelajaran merupakan suatu sistem instruksional yang

mengacu pada seperangkat komponen yang saling bergantung satu sama

lain untuk mencapai tujuan. Sebagai sebuah sistem, pembelajaran meliputi

suatu komponen, salah satu komponen pembelajaran yang harus

diperhatikan adalah metode (Hamruni, 2012: 11).

Metode pembelajaran merupakan cara guru melakukan atau

menyajikan, menguraikan, memberi contoh, dan memberi latihan isi

pelajaran kepada peserta didik untuk mencapai tujuan tertentu. Banyak

metode atau cara yang dilakukan guru untuk menjelaskan konsep, fakta,

dan prinsip kepada peserta didik dalam proses pembelajaran, salah satu

metode pembelajaran yang sesuai dengan pembelajaran kontekstual adalah

dengan melalui metode pemecahan masalah (problem solving) (Yamin,

2013: 149).

12

2.4. Metode Problem Solving (Pemecahan Masalah)

2.4.1. Pengertian Metode Problem Solving

Metode problem solving (pemecahan masalah) menurut Duch, Allen,

dan White dalam Hamruni (2012: 104) merupakan salah satu strategi

pembelajaran berbasis masalah yang menyediakan kondisi untuk

meningkatkan keterampilan berpikir kritis dan analitis serta memecahkan

masalah kompleks dalam kehidupan nyata sehingga akan memunculkan

“budaya berpikir” pada diri siswa. Sedangkan menurut Djamarah dan Zain

(2006: 18) metode problem solving merangsang pengembangan kemampuan

berpikir secara kreatif dan menyeluruh, karena dalam proses belajarnya,

siswa banyak melakukan mental dengan menyoroti permasalahan dari

berbagai segi dalam rangka mencari pemecahan. Jadi, metode problem

solving adalah suatu cara yang dilakukan oleh guru dalam proses

pembelajaran untuk meningkatkan kemampuan berpikir pada siswa serta

kreatif dalam memecahkan permasalahan sosial yang ada.

Pandangan tentang belajar menurut teori behavioristik, kognitif, dan

humanistik pada dasarnya adalah membangun kemampuan berpikir pada

siswa. Hal ini sesuai dengan pengertian metode problem solving yang

dikemukakan pada paragraf sebelumnya, sehingga aktivitas belajar siswa

cocok jika menggunakan metode problem solving.

13

2.4.2. Langkah-langkah Metode Problem Solving

Menurut Hamruni (2012) langkah-langkah metode problem solving

(pemecahan masalah) adalah sebagai berikut:

a. Menyadari masalah.

b. Merumuskan masalah.

c. Merumuskan hipotesis.

d. Mengumpulkan data.

e. Menguji hipotesis.

f. Menyusun dan mempresentasikan laporan.

2.4.3. Aktivitas Siswa dengan Metode Problem Solving

Aktivitas siswa dengan metode problem solving yang sudah dijelaskan

oleh Hamruni (2012) adalah sebagai berikut:

2.4.3.1. Menyadari masalah

Pada tahap ini siswa dibimbing guru untuk menyadari adanya

kesenjangan atau gap yang dirasakan oleh manusia atau lingkungan sosial.

Langkah-langkah yang dilakukan siswa dalam menyadari masalah yaitu:

1) Memunculkan pengalaman. Dalam kemampuan ini siswa memberikan

keterangan mengenai pengalaman yang terjadi baik di lingkungan sekitar

tempat tinggal mereka maupun fenomena yang ada di berbagai tempat.

2) Menentukan permasalahan. Kemampuan yang harus dicapai siswa dalam

menentukan masalah adalah siswa dapat menangkap kesenjangan sesuai

pengalaman maupun fenomena yang ada.

14

2.4.3.2. Merumuskan masalah

Rumusan masalah sangat penting, sebab selanjutnya akan

berhubungan dengan kejelasan dan kesamaan presepsi tentang masalah dan

berkaitan dengan data apa yang harus dikumpulkan untuk

menyelesaikannya. Langkah-langkah yang dilakukan siswa dalam

merumuskan masalah yaitu:

1) Menjelaskan latar belakang masalah. Setelah siswa menceritakan

pengalaman maupun fenomena yang ada serta menemukan

permasalahannya, kemampuan siswa dalam hal ini adalah menjelaskan

latar belakang dari informasi atau data yang ada untuk mendukung

permasalahan yang diangkat.

2) Merumuskan masalah. Kemampuan yang dimaksud adalah cara siswa

dalam merumuskan masalah yang ada menjadi sebuah pertanyaan atau

pernyataan.

2.4.3.3. Merumuskan hipotesis

Hipotesis merupakan jawaban sementara dari permasalahan yang

ingin diteliti berdasarkan teori-teori yang sudah ada. Langkah-langkah yang

dilakukan siswa dalam tahap ini adalah:

1) Memilih sumber untuk merumuskan hipotesis. Kemampuan yang

dimaksud adalah bagaimana siswa memilih sumber atau teori yang

mendukung rumusan masalah yang telah dibuat. Kelengkapan sumber

pustaka yang sesuai menjadi perhatian untuk penulisan dasar teori dan

selanjutnya merumuskan hipotesis.

15

2) Menulis hipotesis. Kemampuan yang dimaksud adalah bagaimana siswa

menuliskan hipotesis. Apakah ada keterkaitan antara rumusan masalah,

dasar teori dan hipotesis yang telah dibuat.

2.4.3.4. Mengumpulkan data

Mengumpulkan data adalah aktivitas menjaring informasi yang

dibutuhkan untuk menguji hipotesis yang diajukan. Data dapat dikumpulkan

dari berbagai sumber seperti buku, media cetak maupun elektronik, internet,

video, wawancara dengan narasumber, dan dari sumber yang relevan

lainnya. Langkah-langkah dalam mengumpulkan data adalah sebagai

berikut:

1) Menentukan variabel atau obyek. Kemampuan yang dimaksud adalah

kemampuan siswa dalam menentukan variabel atau obyek dari

permasalahan sebelum siswa mencari data yang dibutuhkan agar

mendapatkan informasi atau data sesuai dengan yang diinginkan.

2) Menentukan teknik pengumpulan data. Kemampuan siswa yang

dimaksud adalah bagaimana siswa dalam menggunakan dan memilih

teknik pengumpulan data. Teknik pengumpulan data adalah observasi,

kuesioner (angket), dokumentasi, wawancara dan lain-lain.

3) Menyusun instrumen atau alat pengumpulan data. Kemampuan siswa

yang dimaksud adalah siswa mampu menyusun instrumen yang akan

digunakan sebagai panduan dalam mengumpulkan data.

16

2.4.3.5. Menguji hipotesis

Berdasarkan data yang dikumpulkan, siswa menentukan hipotesis

mana yang diterima dan mana yang ditolak sehingga bisa mengambil

keputusan dari permasalahan yang ada. Langkah-langkah dalam tahap ini

adalah:

1) Menggabungkan data-data yang didapat (tabulasi data). Siswa dituntut

untuk menggabungkan data-data yang diperoleh apakah data tersebut

valid atau tidak setelah diuji hipotesisnya.

2) Menganalisis data. Kemampuan siswa dalam hal ini adalah siswa dapat

menganalisis data yang sudah dibedakan mana yang valid atau tidak

untuk mengambil kesimpulan dalam penyelesaiannya.

3) Menentukan keputusan untuk menyelesaikan masalah. Kemampuan yang

diharapkan dari tahapan ini adalah kecakapan memilih alternatif

penyelesaian yang memungkinkan dapat dilakukan sesuai dengan data

yang sudah diperoleh.

2.4.3.6. Menyusun dan mempresentasikan laporan

Langkah siswa dalam tahap ini adalah:

1) Menyusun laporan akhir. Kemampuan yang dimaksud adalah siswa dapat

menyusun laporan dari tahap awal menyadari masalah sampai

menentukan keputusan atau alternatif untuk menyelesiakan masalah.

2) Mempresentasikan laporan permasalahan. Kemampuan siswa dalam hal

ini siswa mampu mempresentasikan laporan akhir yang telah dibuat di

depan kelas.

17

2.5. Hasil Belajar

Rifa‟i dan Anni (2012: 69) mengemukakan bahwa hasil belajar siswa

merupakan perubahan-perubahan yang berhubungan dengan pengetahuan

atau kognitif, keterampilan atau psikomotorik, dan nilai sikap atau afektif.

Benyamin S. Bloom dalam Rifa‟i dan Anni (2012: 70) menyampaikan

tiga taksonomi yang disebut dengan ranah belajar, yaitu: ranah kognitif

(cognitif domain), ranah afektif (affective domain), dan ranah psikomotorik

(pshychomotoric domain).

1. Ranah kognitif berkaitan dengan hasil berupa pengetahuan, kemampuan,

dan kemahiran intelektual. Ranah kognitif mencakup kategori

pengetahuan (knowledge), pemahaman (comprehension), penerapan

(application), analisis (analysis), sintesis (synthesis), dan penialaian

(evaluation).

2. Ranah afektif berkaitan dengan perasaan, sikap, minat, dan nilai.

Kategori tujuannya mencerminkan hierarki yang bertentangan dari

keinginan untuk menerima sampai dengan pembentukan pola hidup.

Kategori tujuan peserta didik afektif adalah penerimaan (receiving),

penanggapan (responding), penilaian (valuing), pengorganisasian

(organisation), pembentukan pola hidup (organisation by a value

complex).

3. Ranah psikomotorik berkaitan dengan kemampuan fisik, seperti

keterampilan motorik dan syaraf, manipulasi objek, dan koordinasi

syaraf. Penjabaran ranah psikomotorik ini sangat sukar karena sering kali

18

tumpang tindih dengan ranah kognitif dan afektif. Misalnya di dalam

tujuan peserta didik seperti: menulis kalimat sempurna. Hal ini dapat

mencakup ranah kognitif (pengetahuan tentang bagian-bagian kalimat),

ranah afektif (keinginan untuk merespon), dan psikomotorik (koordinasi

syaraf). Kategori jenis perilaku untuk ranah psikomotorik menurut

Elizabteh Simpson adalah presepsi (preception), kesiapan (set), gerakan

terbimbing (guide response), gerakan terbiasa (mechanisme), gerakan

kompleks (complex overt response), penyesuaian (adaptation), dan

kreativitas (originality).

2.6. Pengaruh Aktivitas Belajar dengan Metode Problem Solving

terhadap Hasil Belajar

Menurut Hamruni (2012: 105) dilihat dari aspek psikologi belajar,

aktivitas belajar siswa dalam metode problem solving (pemecahan masalah)

tidak hanya didapatkan dari aspek kognitif saja yang merupakan proses

menghafal sejumlah fakta dan menghasilkan perubahan tingkah laku berkat

adanya pengalaman, tetapi juga dari aspek afektif dan psikomotorik yang

merupakan suatu proses interaksi secara sadar antara individu dengan

lingkungannya melalui penghayatan secara internal akan problema yang

dihadapi siswa. Keenam aktivitas siswa dengan metode problem solving

yaitu: menyadari masalah, merumuskan masalah, merumuskan hipotesis,

mengumpulkan data, menguji hipotesis, serta menyusun dan

mempresentasikan laporan dapat membentuk kompetensi kognitif, terutama

pada aktivitas siswa sebagai berikut:

19

1. Menyadari masalah, yaitu kegiatan siswa dalam memunculkan

pengalaman membentuk kompetensi pengetahuan yang dapat

menunjukkan pengalaman yang ada dan kegiatan siswa dalam

menentukan permasalahan membentuk kompetensi pemahaman dalam

menentukan suatu permasalahan dari pengalaman yang ada.

2. Merumuskan masalah, yaitu kegiatan siswa dalam menjelaskan latar

belakang masalah membentuk kompetensi pengetahuan dalam

menjelaskan latar belakang masalah yang diuraikan dalam bentuk tulisan

dan kegiatan siswa dalam merumuskan masalah membentuk kompetensi

pemahaman tentang merumuskan permasalahan dari latar belakang

masalah yang sudah dijelaskan.

3. Merumuskan hipotesis, yaitu kegiatan siswa dalam memilih sumber atau

teori membentuk kompetensi kemampuan dalam menerapkan dan

menggunakan konsep atau teori yang digunakan sebagai sumber untuk

merumuskan hipotesis dan kegiatan siswa dalam menulis hipotesis

membentuk kompetensi kemampuan dalam mensintesiskan dugaan

sementara dari konsep atau teori yang berasal dari jawaban rumusan

masalah.

4. Mengumpulkan data, yaitu kegiatan siswa dalam menentukan variabel

atau obyek membentuk kompetensi pengetahuan dalam menunjukkan

variabel, kegiatan siswa dalam menentukan teknik pengumpulan data

membentuk kompetensi kemampuan cara menerapkan alat pengumpulan

data, dan kegiatan siswa dalam menyusun instrumen membentuk

20

kompetensi kemampuan dalam cara penerapan menyusun instrumen atau

alat pengumpulan data.

5. Menguji hipotesis, yaitu kegiatan siswa dalam mentabulasi data

membentuk kemampuan dalam mentabulasi data, kegiatan siswa dalam

menganalisis data membentuk kemampuan pengetahuan dalam

menganalisis data yang sudah dikumpulkan, dan kegiatan siswa dalam

menentukan keputusan untuk menyelesaikan masalah dapat membentuk

kemampuan menilai dalam memutuskan suatu permasalahan.

6. Menyusun dan mempresentasikan laporan, yaitu kegiatan siswa dalam

menyusun laporan membentuk kemampuan penerapan dalam menyusun

laporan akhir dan kegiatan siswa dalam mempresentasikan laporan

membentuk kompetensi penerapan dalam mengemukakan hasil laporan

akhir.

Selain itu, aktivitas siswa dengan metode problem solving juga dapat dapat

membentuk kompetensi afektif yang diperoleh dari aktivitas siswa sebagai

berikut:

1. Mengumpulkan data, dapat membentuk kompetensi tanggung jawab

dalam mengelola alat atau instrumen pengumpulan data.

2. Menguji hipotesis, yaitu kegiatan siswa dalam mentabulasi data dapat

membentuk sikap selektif dan teliti dalam mengecek kelengkapan data,

dan kegiatan siswa dalam menyelesaikan masalah dapat membentuk

sikap keberanian dalam memutuskan pemecahan masalah.

21

3. Menyusun dan mempresentasikan laporan, yaitu kegiatan siswa

menyusun laporan dapat melatih kesadaran atau tanggung jawab siswa

dalam penulisan laporan, dan mempresentasikan laporan dapat melatih

sikap percaya diri dalam melaporkan permasalahan serta merespon atau

menanggapi pertanyaan.

Selanjutnya, aktivitas siswa dengan metode problem solving juga dapat

dapat membentuk kompetensi psikomotorik melalui keterampilan dari

aktivitas siswa sebagai berikut:

1. Mengumpulkan data, yaitu kegiatan siswa dalam teknik pengumpulan

data dapat membentuk keterampilan siswa meliputi: cara memilih teknik

pengumpulan data yang tepat, ketepatan waktu dalam mengumpulkan

data dan cara mengoperasionalkan alat pengumpulan data.

2. Menyusun dan mempresentasikan laporan, yaitu kegiatan siswa

menyusun laporan dapat membentuk keterampilan siswa dalam menulis

laporan sesuai sistematika yang benar dan mempresentasikan laporan

dapat membentuk keterampilan siswa dalam memaparkan laporan di

depan kelas, meliputi: penggunaan bahasa yang baik dan benar serta

keterampilan menghidupkan suasana atau komunikatif.

Berdasarkan aktivitas siswa dengan metode problem solving yang dijelaskan

di atas, dapat disimpulkan bahwa metode problem solving dapat

mempengaruhi siswa dalam aspek kognitif yaitu siswa mampu menemukan

masalah dan memecahkan masalah, aspek afektif yaitu melatih siswa

percaya diri dalam mengemukakan pendapat serta menumbuhkan rasa

22

tanggung jawab dalam melaksanakan tugasnya, dan aspek psikomotorik

yaitu siswa melatih siswa terampil berbicara dan terampil dalam menulis

laporan akhir.

Aktivitas siswa dengan metode problem solving yang dikemukakan di

atas, dapat memberikan pengaruh terhadap hasil belajar siswa. Semakin

tinggi aktivitas belajar siswa, semakin tinggi pula efektivitas belajar siswa

sehingga memberikan pengaruh yang positif terhadap hasil belajar siswa.

2.7. Pembelajaran Geografi

Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan

Nasional Pasal 3, menyebutkan bahwa fungsi dan tujuan Pendidikan

Nasional adalah mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta

peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan bangsa,

bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia

yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak

mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara

yang demokratis serta bertanggung jawab. Implementasi Undang-undang

tersebut, kemudian dijabarkan ke dalam sejumlah peraturan, di antaranya

adalah Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar

Nasional Pendidikan yang memberikan arahan tentang perlunya disusun

Standar Isi dan Standar Proses Pendidikan.

Standar Isi adalah kriteria mengenai ruang lingkup materi dan tingkat

kompetensi peserta didik untuk mencapai kompetensi lulusan pada jenjang

dan jenis pendidikan tertentu. Sedangkan Standar Proses adalah kriteria

23

mengenai pelaksanaan pembelajaran pada satuan pendidikan untuk

mencapai Standar Kompetensi Lulusan. Standar Proses dikembangkan

mengacu pada Standar Kompetensi Lulusan dan Standar Isi yang telah

ditetapkan sesuai dengan ketentuan dalam Peraturan Pemerintah tersebut.

Adapun ruang lingkup materi geografi membahas tentang atmosfer,

hidrosfer, litosfer, biosfer, dan antroposfer serta informasi gejala keruangan

dalam bentuk Peta, Penginderaan Jauh, dan Sistem Informasi Geografis

(SIG). Seminar Lokakarya di Semarang tahun 1988 menegaskan bahwa

geografi adalah ilmu yang mempelajari persamaan dan perbedaan fenomena

geosfer dengan sudut pandang kelingkungan, kewilayahan, dalam konteks

keruangan. Untuk itu, siswa harus didekatkan dengan istilah kelingkungan,

kewilayahan, dan keruangan dalam pembelajaran geografi agar dapat

menciptakan manusia yang diharapkan dari tujuan pendidikan nasional.

Sumaatmadja (1996) menjelaskan bahwa geografi berfungsi

mengembangkan kemampuan siswa untuk berpikir kritis terhadap masalah

kehidupan yang terjadi di sekitarnya, dan melatih mereka untuk cepat

tanggap terhadap kondisi lingkungan serta kehidupan di permukaan bumi

pada umumnya. Selain itu, geografi sebagai bidang ilmu serta bidang studi

mempunyai tugas dalam menerapkan teori, konsep, dan prinsipnya untuk

mencari alternatif pemecahan masalah kehidupan yang sangat kompleks.

Melalui pembelajaran geografi siswa diajarkan pokok-pokok bahasan yang

mampu mengembangkan dorongan ingin tahu, minat, kognitif, afektif, dan

keterampilan siswa. Pokok-pokok bahasan tersebut terkait dengan

24

kehidupan manusia di berbagai wilayah permukaan bumi, yang menjadi

pendorong rasa ingin tahu, membuka minat, dan meningkatkan kognisi anak

didik untuk melihat kenyataan dan menemukan sendiri masalah-masalah

kehidupan di lingkungan tempat mereka. Pokok bahasan yang

menggambarkan tentang interaksi keruangan di permukaan bumi,

mengembangkan sikap pengertian, memahami, dan menghargai antar

sesama. Dengan demikian, secara langsung dapat mengajarkan siswa untuk

merealisasikan dalam menghadapi masalah-masalah yang memerlukan

pemikiran dan pemecahan masalah.

Berdasarkan ruang lingkup materi geografi serta fungsi geografi yang

dijelaskan di atas, geografi yang membahas tentang seluruh keadaan di

muka bumi dapat memperlihatkan permasalahan yang kompleks sehingga

memunculkan budaya berpikir kritis pada siswa untuk menanggapi

permasalahan yang ada. Untuk itu, dalam pembelajaran geografi dibutuhkan

metode yang cocok untuk menjawab dan memecahkan masalah yang terjadi,

salah satunya adalah melalui metode problem solving (pemecahan masalah).

25

2.8. Penelitian Terdahulu

Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu

No. Peneliti Judul Simpulan

1. Ivana Lestari,

Pendidikan

Matematika

Universitas

Negeri

Semarang,

skripsi, 2009

Keefektifan

Pembelajaran

Matematika dengan

Model Pembelajaran

Problem Solving pada

Materi Pokok Segitiga

Siswa SMP Kelas VII

Semester Genap di

SMP Muhammadiyah

1 Kudus

Hasil belajar Matematika

yang diperoleh siswa

dengan pembelajaran

problem solving lebih

efektif dibandingkan

dengan pembelajaran

ekspositori pada kelas VII

di SMP Muhammadiyah 1

Kudus

2. Farhan,

Pendidikan

Geografi

Universitas

Negeri

Semarang,

skripsi, 2010

Pengaruh Penerapan

Metode Pemecahan

Masalah untuk Hasil

Belajar Geografi

dalam Materi Pokok

Bahasan Hidrosfer

dan Dampaknya

terhadap Kehidupan

pada Siswa Kelas X

Semester Genap SMA

N 2 Ungaran

Kabupaten Semarang

Tahun Pelajaran

2009/2010

Pembelajaran geografi

dengan metode pemecahan

masalah dapat

meningkatkan aktivitas

siswa dalam menemukan

masalah dan mampu

menyelesaikan masalah,

serta memiliki pengaruh

terhadap hasil belajar

dengan hasil

sebesar 0,535 dengan taraf

signifikan 5%

3. Yan Rizki

Oktefiani,

Pendidikan

Geografi

Universitas

Negeri

Semarang,

skripsi, 2012

Studi Komparasi Hasil

Belajar Geografi

Menggunakan Metode

Problem Solving

dengan Metode

Ceramah Bervariasi

Materi Pokok Kondisi

Fisik Wilayah

Indonesia pada Siswa

Kelas VIII SMP

Negeri 2 Adiwerna

Kabupaten Tegal

Pelaksanaan pembelajaran

menggunakan metode

problem solving lebih baik

daripada pembelajaran

menggunakan metode

ceramah bervariasi dan ada

perbedaan hasil belajar

yang diperoleh siswa kelas

VIII SMP Negeri 2

Adiwerna Kabupaten Tegal

4. Dwi Probo

Retno,

Pendidikan

Geografi

Universitas

Kemampuan Siswa

dalam Menganalisis

Data Monografi untuk

Perkembangan Kota

pada Siswa SMA

Penerapan metode

pembelajaran Problem

Based Intruction (PBI)

mampu meningkatkan

kemampuan siswa dan

26

Negeri

Semarang,

skripsi, 2012

Negeri 1 Tayu melalui

Metode Pembelajaran

Problem Based

Intruction (PBI)

menjadikan siswa lebih

aktif dalam proses

pembelajaran

5. Dewi

Purnamasari,

Pendidikan

Geografi

Universitas

Negeri

Semarang,

skripsi, 2015

Komparasi Hasil

Belajar Penggunaan

Metode Pembelajaran

Problem Based

Learning dengan

Metode Ceramah

Bervariasi pada Mata

Pelajaran Geografi di

SMA Negeri Kendal

Kabupaten Kendal

Tahun 2015

Penggunaan metode

Problem Based Learning

lebih baik karena siswa

mampu berpikir kritis

terhadap mata pelajaran

yang dipelajarainya serta

hasil belajar yang diperoleh

siswa lebih baik yang diberi

pengajaran dengan metode

Problem Based Learning

daripada metode ceramah

bervariasi

Berdasarkan hasil penelitian terdahulu, dapat disimpulkan bahwa

pembelajaran menggunakan metode problem solving lebih efektif

dibandingkan dengan metode pembelajaran yang lain karena siswa lebih

aktif dan hasil belajar yang diperoleh lebih baik. Perbedaan penelitian ini

dengan penelitian terdahulu adalah penelitian ini memiliki tujuan untuk

mengetahui efektivitas belajar dengan metode problem solving dalam

pembelajaran geografi dan pengaruh antara aktivitas belajar dengan metode

problem solving dalam pembelajaran geografi terhadap hasil belajar.

27

2.9. Kerangka Berpikir

A.

Gambar 2.1 Bagan Kerangka Berpikir

Tujuan Pendidikan Nasional

(UU No. 20 Tahun 2003)

Beriman dan bertaqwa kepada

Tuhan Yang Maha Esa

Berakhlak mulia

Berilmu

Cakap

Kreatif

Mandiri

Demokratis

Tanggung jawab

Pembelajaran Kontekstual

(Johnson)

Berpikir kritis

Menemukan

masalah

Memecahkan

masalah

Aktivitas Siswa dengan Metode Pembelajaran

Problem Solving

Menyadari Masalah

Merumuskan Masalah

Merumuskan Hipotesis

Mengumpulkan Data

Menguji Hipotesis

Menyusun dan

Mempresentasikan

Laporan Akhir

Kemampuan menemukan

masalah

Kemampuan memecahkan

masalah

Kognitif

Afektif

Psikomotorik

Melatih percaya diri

mengemukakan pendapat

Menumbuhkan sikap

tanggung jawab

Melatih keterampilan

berbicara

Melatih keterampilan

menulis laporan

28

2.10. Hipotesis

Berdasarkan kerangka berpikir di atas, maka hipotesis atau dugaan

sementara dalam penelitian ini adalah “ada pengaruh yang positif dari

aktivitas belajar dengan metode problem solving dalam pembelajaran

geografi terhadap hasil belajar pada siswa MA Nahdlatul Muslimin

Kabupaten Kudus”.

29

BAB III

METODE PENELITIAN

Metode penelitian merupakan cara yang digunakan oleh peneliti

dalam mengumpulkan data penelitiannya. Penelitian ini merupakan

penelitian kuantitatif yaitu penelitian yang dalam pengumpulan data, cara

pengolahannya, dan analisis datanya menggunakan metode statistik

(Arikunto, 2006). Adapun yang termasuk dalam penelitian ini adalah:

3.1. Populasi

Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian (Arikunto, 2006: 130).

Sedangkan menurut Sugiyono (2012: 117) populasi adalah wilayah

generalisasi yang terdiri atas objek/subjek yang mempunyai kualitas dan

karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan

kemudian ditarik kesimpulannya. Populasi yang digunakan dalam penelitian

ini adalah semua siswa kelas X yang mendapat mata pelajaran geografi,

kelas XI, dan XII Program IPS MA Nahdlatul Muslimin.

3.2. Sampel

Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh

populasi (Sugiyono, 2012: 118). Teknik pengambilan sampel dalam

penelitian ini adalah teknik proportional random sampling yaitu teknik

pengambilan sampel dengan pengambilan acak sesuai jumlah kelas secara

proporsional. Menurut Arikunto, (2006: 134) jika jumlah subjek yang

terdaftar sebagai populasi besar, dapat diambil 10 – 15% atau 20 – 25%.

30

Setiap kelas X, XI, dan XII masing-masing diambil 10% dari jumlah siswa

secara acak kemudian dikelompokkan sesuai kelas. Jumlah populasi dan

sampel dapat lihat tabel 3.1 berikut ini.

Tabel 3.1 Jumlah populasi dan sampel kelas X

No Kelas Populasi Sampel

1. X IPS 1 46 5

2. X IPS 2 46 5

3. X IPS 3 46 4

4. X IPS 4 46 4

5. XI IPS 1 44 5

6. XI IPS 2 43 4

7. XI IPS 3 43 4

8. XI IPS 4 43 4

9. XII IPS 1 40 4

10. XII IPS 2 40 4

11. XII IPS 3 39 4

12. XII IPS 4 39 4

Jumlah 515 51

Sumber: Data sekunder MA Nahdlatul Muslimin

3.3. Variabel Penelitian

Variabel adalah objek penelitian, atau apa yang menjadi titik perhatian

suatu penelitian (Arikunto, 2006: 118). Variabel dalam penelitian ini dibagi

menjadi dua, yaitu variabel bebas dan variabel terikat. Variabel bebas

adalah variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahannya

atau timbulnya variabel terikat (Sugiyono, 2012: 61). Variabel terikat

merupakan variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat, karena

adanya variabel bebas (Sugiyono, 2012: 61). Variabel dalam penelitian ini

sebagai berikut:

31

3.3.1. Variabel Bebas

Variabel bebas dalam penelitian ini adalah aktivitas belajar siswa

dengan metode problem solving, dengan sub-variabel sebagai berikut:

a. Menyadari masalah, memiliki indikator yaitu:

1) Kemampuan pengetahuan siswa dalam memunculkan pengalaman.

2) Kemampuan pemahaman siswa menentukan permasalahan.

b. Merumuskan masalah, memiliki indikator yaitu:

1) Kemampuan pengetahuan siswa dalam menjelaskan latar belakang

masalah.

2) Kemampuan pemahaman siswa dalam merumuskan masalah.

c. Merumuskan hipotesis, memiliki indikator yaitu:

1) Kemampuan siswa dalam menerapkan dan menggunakan konsep atau

teori.

2) Kemampuan siswa dalam mensistesiskan hipotesis atau dugaan

sementara.

d. Mengumpulkan data, memiliki indikator yaitu:

1) Kemampuan pengetahuan siswa dalam dalam menunjukkan variabel.

2) Kemampuan siswa dalam cara menerapkan alat.

3) Kemampuan siswa dalam cara penerapan menyusun instrumen.

4) Sikap tanggung jawab siswa dalam mengelola alat atau instrumen.

5) Keterampilan siswa dalam memilih teknik pengumpulan data

6) Ketepatan waktu dalam mengumpulkan data

32

7) Keterampilan siswa dalam mengoperasionalkan alat pengumpulan

data

e. Menguji hipotesis, memiliki indikator yaitu:

1) Kemampuan siswa dalam mentabulasi data.

2) Kemampuan siswa dalam menganalisis data.

3) Kemampuan menilai siswa dalam memutuskan penyelesaian masalah.

4) Sikap selektif dan telili siswa dalam mengecek kelengkapan data

5) Keberanian siswa dalam memutuskan pemecahan masalah.

f. Menyusun dan mempresentasikan laporan, memiliki indikator yaitu:

1) Kemampuan penerapan siswa dalam menyusun laporan akhir.

2) Kemampuan penerapan siswa dalam mempresentasikan atau

mengemukakan hasil laporan akhir.

3) Sikap kesadaran atau tanggung jawab siswa dalam penulisan laporan.

4) Sikap percaya diri siswa dalam mempresentasikan laporan akhir serta

merespon atau menanggapi pertanyaan.

5) Keterampilan siswa dalam menulis laporan sesuai sistematika yang

benar.

6) Keterampilan siswa menggunakan bahasa yang baik dan benar dalam

memaparkan laporan.

7) Keterampilan siswa menghidupkan suasana atau komunikatif dalam

memaparkan laporan

33

3.3.2. Variabel Terikat

Variabel terikat dalam penelitian ini adalah hasil belajar siswa yang

diperoleh dari ulangan harian pada mata pelajaran geografi.

3.4. Metode Pengumpulan Data

Dalam penelitian ini ada 2 data yang digunakan, yaitu: data aktivitas

belajar siswa dalam metode problem solving dan data hasil belajar siswa

berupa nilai. Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data pada

penelitian ini melalui:

3.4.1. Metode Observasi

Observasi atau pengamatan merupakan suatu teknik atau cara

mengumpulkan data dengan mengamati kegiatan yang sedang berlangsung

(Arikunto, 2006: 156). Metode observasi digunakan untuk memperoleh

aktivitas belajar siswa dengan metode problem solving. Metode ini

menggunakan instrumen lembar observasi.

3.4.2. Metode Dokumentasi

Metode dokumentasi merupakan suatu teknik atau cara

mengumpulkan data dari barang yang berbentuk tulisan, seperti buku-buku,

majalah, dokumen, peraturan-peraturan, dan sebagainya (Arikunto, 2006:

158). Metode dokumentasi dalam penelitian ini digunakan untuk

mendapatkan data nilai hasil belajar siswa pada mata pelajaran geografi.

Nilai tersebut digunakan untuk mengetahui kemampuan hasil belajar siswa.

34

3.5. Analisis Instrumen

Instrumen penelitian adalah alat atau fasilitas yang digunakan oleh

peneliti dalam mengumpulkan data agar pekerjaannya lebih mudah dan

hasilnya lebih baik (Arikunto, 2006: 160). Instrumen yang berbentuk lembar

observasi tersebut harus di uji cobakan terlebih dahulu sebelum melakukan

penelitian. Uji coba ini dilakukan untuk mengetahui validitas lembar

observasi. Setelah lembar observasi valid, kemudian lembar observasi

tersebut dapat digunakan untuk mengukur tingkat aktivitas belajar siswa

dengan metode problem solving.

3.5.1. Validitas Instrumen Penelitian

Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat-tingkat

kevalidan atau kesahihan sesuatu instrumen (Arikunto, 2006: 168). Validitas

instrumen dalam penelitian ini digunakan untuk mengukur valid tidaknya

dalam melakukan try out pertama dengan mengkorelasikan try out kedua,

dengan menggunakan rumus korelasi product moment sebagai berikut:

∑ ∑ ∑

√ ∑ ∑ ∑ ∑

Keterangan:

rxy : Koefisien korelasi antara variabel X dan variabel Y

X : Try out 1

Y : Try out 2

N : Jumlah responden

35

Hasil perhitungan rxy dikonsultasikan pada tabel r product moment

dengan taraf signifikan 5%. Jika rxy r tabel maka instrumen tersebut valid.

3.6. Metode Analisis Data

Analisis data merupakan kegiatan setelah data dari seluruh responden

atau sumber data lain terkumpul (Arikunto, 2006: 207). Adapun analisis

data yang dilakukan sebagai berikut.

3.6.1. Analisis Deskriptif

Analisis deskriptif digunakan untuk menjawab permasalahan

mengenai aktivitas belajar siswa dengan metode problem solving. Metode

yang digunakan adalah statistik deskriptif. Menurut Sugiyono (2012: 207)

statistik deskriptif adalah statistik yang digunakan untuk menganalisis data

dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah

terkumpul sebagaimana adanya tanpa bermaksud membuat kesimpulan yang

berlaku untuk umum atau generalisasi. Cara yang digunakan adalah dengan

analisis frekuensi, tiap indikator diberi skor dan kemudian dideskripsikan.

Langkah-langkah analisis deskriptif sebagai berikut:

3.6.1.1. Tahap Skoring

Tahap ini dilakukan untuk mempermudah dan menganalisis data

dengan cara yaitu dengan memberikan skor terhadap pengamatan oleh

pengamat sesuai dengan panduan. Kriteria pemberian skor yaitu:

Untuk hasil observasi kriteria sangat tinggi diberi skor 5

Untuk hasil observasi kriteria tinggi diberi skor 4

Untuk hasil observasi kriteria cukup dibei skor 3

36

Untuk hasil observasi kriteria rendah diberi skor 2

Untuk hasil observasi kriteria sangat rendah diberi skor 1

3.6.1.2. Menentukan Kriteria Variabel Efektivitas Belajar

Menetukan kriteria variabel efektivitas belajar dengan menggunakan

langkah-langkah sebagai berikut:

a) Menentukan skor maksimal

Rumus skor maksimal = P X N

Keterangan:

P : jumlah butir

N : skor maksimal

b) Menentukan skor minimal

Rumus skor minimal = P X N

Keterangan:

P : jumlah butir

N : skor minimal

c) Menghitung rentang skor

Rumus rentang skor = skor maksimal - skor minimal

d) Menghitung interval skor

Interval skor =

3.6.1.3. Menyusun Tabel Frekuensi Aktivitas Belajar

Tabel frekuensi disusun untuk mempermudah dalam menghitung

jumlah frekuensi berdasarkan indikator dan kriteria yang ada dalam

penelitian, berikut ini:

37

Tabel 3.2 Tabel Frekuensi Aktivitas Belajar Siswa

No. Kategori Jumlah

Frekuensi Persentase (%)

1. Sangat tinggi - - 2. Tinggi - - 3. Sedang - - 4. Rendah - - 5. Sangat rendah - -

Jumlah - -

Mean

Rumus yang digunakan untuk menghitung prosentase frekuensi adalah

sebagai berikut:

P =

Keterangan:

f : Frekuensi

N : Jumlah responden

P : Angka prosentase

(Sugiyono, 2010: 33).

3.6.1.4. Deskripsi

Data yang ditabulasikan kemudian dideskripsikan untuk menjawab

permasalahan dalam penelitian ini yaitu seberapa besar tingkat aktivitas

siswa dalam metode problem solving digunakan acuan dari mean skor

aktivitas siswa yang terdapat dalam tabel distribusi frekuensi aktivitas

belajar siswa, sehingga mudah dalam pembacaan dan pemahamannya.

38

3.6.2. Analisis Korelasi Product Moment

Analisis korelasi product moment digunakan untuk mengetahui

seberapa besar hubungan antara aktivitas belajar dalam metode problem

solving dengan hasil belajar geografi.

Sebelum melakukan menggunakan korelasi product moment,

dilakukan uji normalitas data terlebih dahulu. Uji normalitas digunakan

untuk mengetahui apakah sebaran data pada setiap variabel berdistribusi

normal atau tidak. Pengujian statistik yang digunakan adalah uji Chi

Kuadrat. Langkah-langkah pengujian normalitas data dengan Chi Kuadrat

adalah sebagi berikut:

a) Merangkum data seluruh variabel yang akan diuji normalitasnya.

b) Menentukan banyaknya kelas interval (k)

k = 1 + 3,3 log n

n = banyaknya objek penelitian

c) Menentukan panjang kelas interval, yaitu:

Interval =

d) Menghitung rata-rata ( ) dan simpangan baku (s).

= ∑

∑ dan s = √

∑ ∑

e) Mencari harga z, skor dari setiap batas kelas x dengan rumus:

z =

39

f) Menyusun ke dalam tabel distribusi frekuensi, yang sekaligus merupakan

tabel penolong untuk menghitung harga Chi Kuadrat.

g) Menghitung frekuensi yang diharapkan, dengan cara mengalikan

persentase luas tiap bidang kurve normal dengan jumlah anggota sampel.

h) Menghitung statistik Chi Kuadrat dengan rumus sebagai berikut:

X2 = ∑

Keterangan:

X2

: Chi kuadrat

k : Banyaknya kelas interval

: Frekuensi yang diobservasi

: Frekuensi yang diharapkan

i) Membandingkan Chi Kuadrat hitung dengan Chi Kuadrat tabel. Jika

hitung < tabel dengan dk = N – 3 dan taraf signifikan 5%, maka distribusi

data dinyatakan normal (Sugiyono, 2012: 241).

Setelah dilakukan uji normalitas data, selanjutnya adalah

menggunakan rumus korelasi product moment. Rumus yang digunakan

sebagai berikut:

∑ ∑ ∑

√ ∑ ∑ ∑ ∑

Keterangan:

rxy : Koefisien korelasi antara variabel X dan variabel Y

X : Tingkat aktivitas belajar

40

Y : Hasil belajar

N : Jumlah responden

Dari hasil perhitungan product moment, untuk dapat memberi

interpretasi terhadap kuatnya hubungan tersebut, maka dapat digunakan

pedoman interpretasi koefisien korelasi sebagai berikut.

Tabel 3.3 Interpretasi Koefisien Korelasi

Interval Koefisien Tingkat Hubungan

0,00 – 0,199

0,20 – 0,399

0,40 – 0,599

0,60 – 0,799

0,80 – 1,000

Sangat rendah

Rendah

Sedang

Tinggi

Sangat Tinggi

Selanjutnya, untuk menguji signifikan koefisien korelasinya, maka

perlu dilakukan uji hipotesis dengan memasukkan hasil ke dalam

rumus t sebagai berikut.

t = √

Keterangan:

t : Uji signifikan koefisien korelasi

rxy : Koefisien korelasi

n : Jumlah responden

Harga tersebut selanjutnya dikonsultasikan dengan harga ,

dengan taraf signifikan 5 % dan dk = n – 2. Hipotesis diterima jika

(Sugiyono, 2012: 255).

94

BAB V

PENUTUP

5.1. Simpulan

Berdasarkan hasil pembahasan yang telah diuraikan, dapat

disimpulkan bahwa:

1. Aktivitas siswa dengan metode problem solving dalam pembelajaran

geografi termasuk dalam kategori sedang. Hal ini disebabkan karena ada

beberapa indikator dari aktivitas siswa yang masih berkategori rendah,

yaitu indikator kemampuan siswa dalam menerapkan konsep atau teori,

kemampuan menerapkan alat, menyusun instrumen, keterampilan siswa

dalam memilih teknik pengumpulan data, ketepatan dalam

mengumpulkan data, sikap teliti siswa dalam mengecek kelengkapan

data, sikap percaya diri siswa dalam mempresentasikan laporan akhir dan

menanggapi pertanyaan, dan keterampilan siswa dalam menghidupkan

suasana atau komunikatif dalam memaparkan laporan. Maka, dapat

disimpulkan bahwa tingkat aktivitas siswa dengan metode problem

solving dalam pembelajaran geografi di MA Nahdlatul Muslimin

dikatakan belum efektif.

2. Pengaruh antara aktivitas belajar dengan metode problem solving

terhadap hasil belajar siswa dalam pembelajaran geografi di MA

Nahdlatul Muslimin memiliki kategori sedang karena ada kecenderungan

bahwa aktivitas siswa rendah tetapi hasil belajar yang diperoleh tinggi.

95

Maka, dapat disimpulkan bahwa pengaruh antara aktivitas siswa dengan

hasil belajar siswa belum efektif.

5.2. Saran

Saran yang diberikan peneliti adalah sebagai berikut:

1. Aktivitas siswa dengan metode problem solving dalam pembelajaran

geografi harus ditingkatkan lagi, terutama pada aktivitas-aktivitas yaitu:

(a) kemampuan siswa dalam menerapkan konsep atau teori, siswa harus

tekun membaca buku-buku yang berhubungan dengan permasalahan

yang diangkat agar siswa mampu memilih sumber pustaka yang tepat, (b)

kemampuan menerapkan alat, siswa harus rajin membaca buku tentang

alat-alat yang digunakan dalam pembelajaran serta mendengarkan dan

memahami dengan sungguh-sungguh pelajaran yang diberikan guru, (c)

menyusun instrumen, siswa harus memahami dengan cermat panduannya

sebelum menyusun instrumen, (d) keterampilan siswa dalam memilih

teknik pengumpulan data, siswa harus memperhatikan dan memahami

dengan cermat ketika guru memberikan pelajaran, (e) ketepatan

mengumpulkan data, siswa harus lebih cepat dalam mengumpulkan data

dengan memperhatikan perintah dari guru agar data dapat terkumpul

tepat waktu dan tepat, (f) sikap siswa dalam mengecek kelengkapan data,

dibutuhkan tingkat selektif yang tinggi agar tepat, (g) sikap percaya diri

siswa dalam mempresentasikan laporan akhir, menanggapi pertanyaan,

dan keterampilan siswa dalam menghidupkan suasana atau komunikatif

dalam memaparkan laporan dalam pembelajaran geografi siswa

96

dibiasakan berdiskusi dan presentasi di depan kelas agar

penyampaiannya benar dan lancar.

2. Penggunaan metode problem solving harus dikembangkan lagi oleh

pihak guru dengan cara menghidupkan suasana pembelajaran yang

menyenangkan dan lebih jelas dalam menerangkan agar mencapai

berbagai tujuan yang diinginkan dan menjadi pembelajaran yang diminati

siswa.

97

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik.

Jakarta: PT. Rineka Cipta.

Aunurrahman. 2013. Belajar dan Pembelajaran. Bandung: Alfabeta.

Djamarah, Syaiful Bahri dan Zain. 2006. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: PT.

Rineka Cipta.

Endarto, Danang. dkk. 2007. Geografi untuk SMA/MA Kelas X. Jakarta:

Departemen Pendidikan Nasional.

Farhan. 2010. „Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah untuk Hasil

Belajar Geografi dalam Materi Pokok Bahasan Hidrosfer dan Dampaknya

terhadap Kehidupan pada Siswa Kelas X Semester Genap SMA N 2

Ungaran Kabupaten Semarang Tahun Pelajaran 2009/2010‟. Skripsi.

Semarang: Universitas Negeri Semarang.

Hamruni. 2012. Strategi Pembelajaran. Yogyakarta: Insan Madani.

Lestari, Ivana. 2009. „Keefektifan Pembelajaran Matematika dengan Model

Pembelajaran Problem Solving pada Materi Pokok Segitiga Siswa SMP

Kelas VII Semester Genap di SMP Muhammadiyah 1 Kudus‟. Skripsi.

Semarang: Universitas Negeri Semarang.

Mulyasa, E. 2005. Manajemen Berbasis Sekolah. Bandung: Rosdakarya.

Munib, Achmad. 2012. Pengantar Ilmu Pendidikan. Semarang: Pusat

Pengembangan MKU/MKDK-LP3 Universitas Negeri Semarang.

Oktefiani, Yan Rizki. 2012. „Studi Komparasi Hasil Belajar Geografi

Menggunakan Metode Problem Solving dengan Metode Ceramah Bervariasi

Materi Pokok Kondisi Fisik Wilayah Indonesia pada Siswa Kelas VIII SMP

Negeri 2 Adiwerna‟. Skripsi. Semarang: Universitas Negeri Semarang.

98

Purnamasari, Dewi. 2015. ,Komparasi Hasil Belajar Penggunaan Metode

Pembelajaran Problem Based Learning dengan Metode Ceramah Bervariasi

pada Mata Pelajaran Geografi di SMA Negeri Kendal Kabupaten Kendal

Tahun 2015‟. Skripsi. Semarang: Universitas Negeri Semarang.

Retno, Dwi Probo. 2012. „Kemampuan Siswa dalam Menganalisis Data

Monografi untuk Perkembangan Kota pada Siswa SMA Negeri 1 Tayu

melalui Metode Pembelajaran Problem Based Intruction (PBI)‟. Skripsi.

Semarang: Universitas Negeri Semarang.

Rifa‟i, Ahmad dan Catharina Tri Anni. 2012. Psikologi Pendidikan. Semarang:

Pusat Pengembangan MKU/MKDK-LP3 Universitas Negeri Semarang.

Sugiyono. 2010. Statistika untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.

-----------. 2012. Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif,

Kualitatif, dan R & D). Bandung: Alfabeta.

Suharso dan Ana Retnoningsih. 2011. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Semarang:

Widya Karya.

Sumaatmadja, Nursid. 1996. Metodologi Pengajaran Geografi. Jakarta: Bumi

Aksara.

Yamin, Martinis. 2013. Strategi dan Metode dalam Model Pembelajaran. Jakarta:

Press Group.

99

LAMPIRAN-LAMPIRAN

100

Lampiran 1

KISI-KISI INSTRUMEN LEMBAR OBSERVASI

AKTIVITAS BELAJAR SISWA

DALAM METODE PROBLEM SOLVING

No. Variabel Sub Variabel Indikator No.

Item

1. Aktivitas

siswa

dalam

metode

problem

solving

1. Menyadari

Masalah

2. Merumuska

n masalah

3. Merumuska

n Hipotesis

4. Mengumpul

kan data

5. Menguji

Hipotesis

1) Kemampuan pengetahuan

siswa dalam memunculkan

pengalaman

2) Kemampuan pemahaman

siswa dalam menentukan

permasalahan

1) Kemampuan pengetahuan

siswa dalam menjelaskan latar

belakang masalah

2) Kemampuan pemahaman

siswa dalam merumuskan

permasalahan

1) Kemampuan siswa dalam

menerapkan dan menggunakan

konsep atau teori

2) Kemampuan pemahaman

siswa dalam mensintesiskan

hipotesis atau dugaan

sementara

1) Kemampuan pemahaman

siswa dalam menunjukkan

variabel

2) Kemampuan siswa dalam

menerapkan alat

3) Kemampuan penerapan siswa

dalam menyusun instrumen

4) Sikap tanggung jawab siswa

dalam mengelola alat atau

instrumen

5) Keterampilan siswa dalam

memilih teknik pengumpulan

data

6) Ketepatan waktu dalam

mengumpulkan data

7) Keterampilan siswa dalam

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

101

6. Menyusun

dan

Mempresent

asi-kan

Laporan

Akhir

mengoperasionalkan alat

pengumpulan data

1) Kemampuan siswa dalam

mentabulasi data

2) Kemampuan siswa dalam

menganalisis data

3) Kemampuan menilai siswa

dalam memutuskan

penyelesaian masalah

4) Sikap selektif dan telili siswa

dalam mengecek kelengkapan

data

5) Keberanian siswa dalam

memutuskan pemecahan

masalah

1) Kemampuan penerapan siswa

dalam menyusun laporan akhir

2) Kemampuan penerapan siswa

dalam mempresentasikan atau

mengemukakan hasil laporan

akhir

3) Sikap kesadaran atau tanggung

jawab siswa dalam penulisan

laporan

4) Sikap percaya diri siswa dalam

mempresentasikan laopran

akhir serta merespon atau

menanggapi pertanyaan

5) Keterampilan siswa dalam

menulis laporan sesuai

sistematika yang benar

6) Keterampilan siswa

menggunakan bahasa yang

baik dan benar dalam

memaparkan laporan

7) Keterampilan siswa

menghidupkan suasana atau

komunikatif dalam

memaparkan laporan

16

17

18

19

20

21

22

23

24

25

102

Lampiran 2

LEMBAR OBSERVASI

AKTIVITAS BELAJAR SISWA

DALAM METODE PROBLEM SOLVING

Nama Siswa :

Kelas :

No. Indikator Skala Skor

1 2 3 4 5

1. Siswa mampu memunculkan pengalaman

2. Siswa mampu menentukan permasalahan

3. Siswa mampu menjelaskan latar belakang

masalah

4. Siswa mampu merumuskan permasalahan

5. Siswa mampu menerapkan dan

menggunakan konsep atau teori

6. Siswa mampu mensintesiskan hipoteis

7. Siswa mampu menunjukkan variabel

8. Siswa mampu menerapkan alat

9. Siswa mampu menyusun instrumen

10. Siswa mampu mentabulasi data

11. Siswa mampu menganalisis data

12. Siswa mampu memutuskan penyelesaian

masalah

13. Siswa mampu menyusun laporan akhir

14. Siswa mampu mempresentasikan atau

mengemukakan hasil laporan akhir

15. Siswa bersikap tanggung jawab dalam

mengelola alat atau instrumen

16. Siswa bersikap selektif dan teliti dalam

mengecek kelengkapan data

103

17. Siswa memiliki keberanian dalam

memutuskan pemecahan masalah

18. Siswa memiliki kesadaran atau tanggung

jawab dalam penulisan laporan

19. Siswa bersikap percaya diri dalam

mempresentasikan laporan akhir serta

merespon atau menanggapi pertanyaan

20. Siswa memiliki keterampilan dalam

memilih teknik pengumpulan data

21. Siswa memiliki ketepatan waktu dalam

mengumpulkan data

22. Siswa memiliki keterampilan dalam

mengoperasionalkan alat pengumpulan

data

23. Siswa memiliki keterampilan dalam

menulis laporan sesuai sistematika yang

benar

24. Siswa memiliki keterampilan dalam

menggunakan bahasa yang baik dan benar

dalam memaparkan laporan

25. Siswa memiliki keterampilan dalam

menghidupkan suasana atau komunikatif

dalam memaparkan laporan

Keterangan :

1 : Sangat Rendah

2 : Rendah

3 : Cukup

4 : Tinggi

5 : Sangat Tinggi

104

Lampiran 3

RUBRIK LEMBAR OBSERVASI AKTIVITAS BELAJAR SISWA

DALAM METODE PROBLEM SOLVING

Kriteria penilaian lembar observasi aktivitas belajar siswa dalam Metode Problem

Solving, sebagai berikut:

No Indikator Pengamatan Kriteria Pengamatan Skor

1. Kemampuan

pengetahuan siswa

dalam memunculkan

pengalaman

Siswa tidak bisa memberikan

pengalaman sesuai materi

1

Siswa memberikan pengalaman yang

tidak sesuai materi

2

Siswa memberikan pengalaman sesuai

materi tetapi tidak dilengkapi fakta dan

data yang jelas

3

Siswa memberikan pengalaman sesuai

materi dengan fakta dan data yang

kurang lengkap

4

Siswa mampu memberikan pengalaman

sesuai materi dengan fakta dan data

yang lengkap

5

2. Kemampuan

pemahaman siswa

dalam menentukan

permasalahan

Siswa tidak bisa menentukan masalah

sesuai materi

1

Siswa menentukan masalah yang tidak

sesuai materi dengan tidak benar dan

tidak logis

2

Siswa menentukan masalah terkait

materi sesuai pengalaman yang sudah

dijelaskan tetapi kurang tepat

3

Siswa menentukan masalah terkait

materi sesuai pengalaman yang sudah

4

105

dijelaskan dengan benar tetapi kurang

logis

Siswa mampu menentukan masalah

terkait materi sesuai pengalaman yang

sudah dijelaskan dengan benar dan logis

5

3. Kemampuan

pengetahuan siswa

dalam menjelaskan latar

belakang masalah

Siswa tidak bisa menjelaskan latar

belakang masalah

1

Siswa menjelaskan latar belakang

masalah tidak benar, tidak sesuai fakta

dan data, serta tidak dapat dipahami

2

Siswa menjelaskan latar belakang

masalah dengan benar, tidak sesuai

fakta dan data, serta tidak dapat

dipahami

3

Siswa menjelaskan latar belakang

masalah dengan benar, sesuai fakta dan

data, tetapi kurang dapat dipahami

4

Siswa mampu menjelaskan latar

belakang masalah dengan benar, sesuai

fakta dan data, serta mudah dipahami

5

4. Kemampuan

pemahaman siswa

dalam merumuskan

permasalahan

Siswa tidak bisa merumuskan

permasalahan

1

Siswa merumuskan permasalahan tidak

benar dan tidak dapat dipahami

2

Siswa merumuskan permasalahan

dengan benar tetapi tidak dapat

dipahami

3

Siswa merumuskan permasalahan

dengan benar tetapi kurang dipahami

4

Siswa mampu merumuskan 5

106

permasalahan dengan benar dan mudah

dipahami

5. Kemampuan siswa

dalam menerapkan dan

menggunakan konsep

atau teori

Siswa tidak bisa menerapkan dan

menggunakan konsep atau teori

1

Siswa menerapkan dan menggunakan

konsep atau teori tidak sesuai rumusan

masalah, tidak logis, dan tidak lengkap

2

Siswa menerapkan dan menggunakan

konsep atau teori sesuai rumusan

masalah tetapi kurang logis dan tidak

lengkap

3

Siswa menerapkan dan menggunakan

konsep atau teori sesuai rumusan

masalah, logis, tetapi kurang lengkap

4

Siswa mampu menerapkan dan

menggunakan konsep atau teori sesuai

rumusan masalah, logis, dan lengkap

5

6. Kemampuan

pemahaman siswa

dalam mensistesiskan

hipotesis atau dugaan

sementara

Siswa tidak bisa membuat hipotesis 1

Siswa membuat hipotesis tidak benar

dan tidak logis

2

Siswa membuat hipotesis dengan benar

tetapi tidak logis

3

Siswa membuat hipotesis dengan benar

tetapi kurang logis

4

Siswa mampu membuat hipotesis

dengan benar dan logis

5

7. Kemampuan

pemahaman siswa

dalam menunjukkan

variabel

Siswa tidak bisa menunjukkan variabel 1

Siswa menunjukkan variabel tidak

benar dan tidak tepat

2

Siswa menunjukkan variabel dengan 3

107

kurang benar dan tidak tepat

Siswa menunjukkan variabel dengan

benar tetapi kurang tepat

4

Siswa mampu menunjukkan variabel

dengan benar dan tepat

5

8. Kemampuan siswa

dalam menerapkan alat

Siswa tidak bisa mengoperasionalkan

alat

1

Siswa mengoperasionalkan alat tidak

benar dan tidak tepat

2

Siswa mengoperasionalkan alat dengan

kurang benar dan kurang tepat

3

Siswa mengoperasionalkan alat dengan

benar tetapi kurang tepat

4

Siswa mampu mengoperasionalkan alat

dengan benar dan tepat

5

9. Kemampuan penerapan

siswa dalam menyusun

instrumen

Siswa tidak bisa menyusun instrumen 1

Siswa menyusun instrumen tidak benar

dan tidak dapat dipahami

2

Siswa menyusun instrumen kurang

benar dan tidak dapat dipahami

dipahami

3

Siswa menyusun instrumen dengan

benar tetapi kurang dapat dipahami

4

Siswa mampu menyusun instrumen

dengan benar dan mudah dipahami

5

10. Kemampuan siswa

dalam mentabulasi data

Siswa tidak bisa mentabulasi data 1

Siswa mentabulasi data tidak benar dan

tidak sesuai dengan jenis datanya

2

Siswa mentabulasi data dengan benar

tetapi tidak sesuai dengan jenis datanya

3

108

Siswa mentabulasi data dengan benar

tetapi kurang sesuai dengan jenis

datanya

4

Siswa dapat mentabulasi data dengan

benar dan sesuai dengan jenis datanya

5

11. Kemampuan siswa

dalam menganalisis

data

Siswa tidak bisa menganalisis data 1

Siswa menganalisis data tidak benar,

tidak relevan, dan tidak logis

2

Siswa menganalisis data dengan benar

tetapi kurang relevan, dan tidak logis

3

Siswa menganalisis data dengan benar,

relevan, tetapi kurang logis

4

Siswa mampu menganalisis data dengan

benar, relevan, dan logis

5

12. Kemampuan menilai

siswa dalam

memutuskan

penyelesaian masalah

Siswa tidak bisa memecahkan masalah 1

Siswa memecahkan masalah tidak

sesuai materi

2

Siswa memecahkan masalah secara

baik, sesuai materi, tetapi masih ragu-

ragu

3

Siswa memecahkan masalah secara

baik, kurang dapat dipahami, dan sesuai

materi

4

Siswa mampu memecahkan masalah

secara baik, mudah dipahami, dan

sesuai materi

5

13. Kemampuan penerapan

siswa dalam menyusun

laporan akhir

Siswa tidak bisa menyusun laporan

akhir

1

Siswa menyusun laporan akhir tidak

sesuai sistematika yang baik dan benar

2

109

serta tidak dapat dipahami

Siswa menyusun laporan akhir kurang

sesuai sistematika yang baik dan benar

serta tidak dapat dipahami dipahami

3

Siswa menyusun laporan akhir sesuai

sistematika yang baik dan benar tetapi

kurang dapat dipahami

4

Siswa mampu menyusun laporan akhir

sesuai sistematika yang baik dan benar

serta mudah dipahami

5

14. Kemampuan penerapan

siswa dalam

mempresentasikan atau

mengemukakan hasil

laporan akhir

Siswa tidak bisa mempresentasikan atau

mengemukakan hasil laporan akhir

1

Siswa mempresentasikan atau

mengemukakan hasil laporan akhir

tidak menggunakan tata bahasa yang

baik dan benar, intonasinya tidak jelas,

tidak dapat dipahami, dan

menyampaikan tidak sesuai isi materi

yang terkait

2

Siswa mempresentasikan atau

mengemukakan hasil laporan akhir

dengan menggunakan tata bahasa yang

baik dan benar, tetapi intonasinya

kurang jelas, tidak dapat dipahami, dan

menyampaikannya tidak sesuai isi

materi yang terkait

3

Siswa mempresentasikan atau

mengemukakan hasil laporan akhir

dengan menggunakan tata bahasa yang

baik dan benar, intonasi yang jelas,

4

110

tetapi kurang dapat dipahami, dan

menyampaikannya masih ada yang

tidak sesuai isi materi yang terkait

Siswa mampu mempresentasikan atau

mengemukakan hasil laporan akhir

dengan menggunakan tata bahasa yang

baik dan benar, intonasi yang jelas,

mudah dipahami, dan menyampaikan

sesuai isi materi yang terkait

5

15. Sikap tanggung jawab

siswa dalam mengelola

alat atau instrumen

Siswa tidak bertanggung jawab dalam

mengelola alat atau instrumen

1

Siswa kurang bertanggung jawab dalam

mengelola alat atau instrumen

2

Siswa bertanggung jawab dalam

mengelola alat atau instrumen tetapi

atas perintah guru

3

Siswa bertanggung jawab dalam

mengelola alat atau instrumen tetapi

kurang kesadaran sendiri

4

Siswa bertanggung jawab dalam

mengelola alat atau instrumen dengan

kesadaran sendiri dari awal sampai

akhir

5

16. Sikap selektif dan telili

siswa dalam mengecek

kelengkapan data

Siswa tidak selektif dan teliti dalam

mengecek data

1

Siswa kurang teliti dalam mengecek

data

2

Siswa selektif dan teliti dalam

mengecek data hanya sebagian dari data

3

Siswa selektif dan teliti dalam 4

111

mengecek kelengkapan data dengan

cermat tetapi kurang tepat

Siswa selektif dan teliti dalam

mengecek kelengkapan data dengan

cermat dan tepat

5

17. Keberanian siswa dalam

memutuskan

pemecahan masalah

Siswa tidak berani dalam memecahkan

masalah

1

Siswa masih ragu dalam memecahkan

masalah

2

Siswa berani dalam memecahkan

masalah tetapi kurang benar, kurang

jelas sehingga tidak dapat dipahami

3

Siswa berani dalam memecahkan

masalah dengan benar, tetapi kurang

jelas dan kurang dapat dipahami

4

Siswa berani dalam memecahkan

masalah dengan benar, jelas dan mudah

dipahami

5

18. Sikap kesadaran atau

tanggung jawab siswa

dalam penulisan laporan

Siswa tidak menyusun laporan 1

Siswa menyusun laporan tetapi tidak

sistematis dan tidak tepat waktu

2

Siswa bertanggung jawab menyusun

laporan tetapi kurang sistematis dan

tidak tepat waktu

3

Siswa bertanggung jawab menyusun

laporan dengan sistematis tetapi kurang

tepat waktu

4

Siswa bertanggung jawab menyusun

laporan dengan sistematis dan tepat

waktu

5

112

19. Sikap percaya diri siswa

dalam

mempresentasikan

laporan akhir serta

merespon atau

menanggapi pertanyaan

Siswa tidak percaya diri dalam

mempresentasikan laporan dan

menanggapi pertanyaan

1

Siswa masih ragu dalam

mempresentasikan laporan dan tidak

menanggapi pertanyaan

2

Siswa kurang percaya diri dalam

mempresentasikan laporan dan masih

ragu dalam menanggapi pertanyaan

3

Siswa percaya diri dalam

mempresentasikan laporan dengan baik

dan sesuai dengan materi tetapi kurang

percaya diri dalam menanggapi

pertanyaan

4

Siswa percaya diri dalam

mempresentasikan laporan dan

menanggapi pertanyaan dengan baik

dan sesuai dengan materi

5

20. Keterampilan siswa

dalam memilih teknik

pengumpulan data

Siswa tidak bisa memilih teknik

pengumpulan data

1

Siswa memilih teknik pengumpulan

data secara tidak singkat dan tidak tepat

2

Siswa memilih teknik pengumpulan

data tergesa-gesa dan tidak tepat

3

Siswa memilih teknik pengumpulan

data secara singkat tetapi kurang tepat

4

Siswa dapat memilih teknik

pengumpulan data secara singkat dan

tepat

5

21. Ketepatan waktu dalam Siswa tidak bisa mengumpulkan data 1

113

mengumpulkan data

dengan cepat dan tepat waktu

Siswa mengumpulkan data dengan

kurang cepat dan tidak tepat waktu

2

Siswa mengumpulkan data dengan

kurang cepat dan kurang tepat waktu

sesuai peraturan yang sudah diberikan

oleh guru

3

Siswa mengumpulkan data dengan

cepat tetapi kurang tepat waktu sesuai

peraturan yang sudah diberikan oleh

guru

4

Siswa dapat mengumpulkan data

dengan cepat dan tepat waktu sesuai

peraturan yang sudah diberikan oleh

guru

5

22. Keterampilan siswa

dalam

mengoperasionalkan

alat pengumpulan data

Siswa tidak bisa mengoperasionalkan

alat pengumpulan data

1

Siswa mengoperasionalkan alat

pengumpulan data secara tidak singkat

dan tidak tepat

2

Siswa mengoperasionalkan alat

pengumpulan data tergesa-gesa dan

tidak tepat

3

Siswa mengoperasionalkan alat

pengumpulan data secara singkat tetapi

kurang tepat

4

Siswa dapat mengoperasionalkan alat

pengumpulan data secara singkat dan

tepat

5

23. Keterampilan siswa Siswa tidak bisa menulis laporan 1

114

dalam menulis laporan

sesuai sistematika yang

benar

Siswa menulis laporan tetapi tidak

sesuai sistematika, tidak rapi, dan tidak

terkait materi

2

Siswa menulis laporan sesuai

sistematika tetapi kurang rapi, dan tidak

terkait materi

3

Siswa menulis laporan sesuai

sistematika dan terkait materi tetapi

kurang rapi

4

Siswa dapat menulis laporan sesuai

sistematika, rapi, dan terkait materi

5

24. Keterampilan siswa

menggunakan bahasa

yang baik dan benar

dalam memaparkan

laporan

Siswa tidak dapat memaparkan laporan 1

Siswa memaparkan laporan tetapi tidak

menggunakan bahasa yang baik dan

benar, tergesa-gesa dan tidak tepat

2

Siswa memaparkan laporan

menggunakan bahasa yang baik dan

benar, tergesa-gesa dan tidak tepat

3

Siswa memaparkan laporan

menggunakan bahasa yang baik dan

benar, singkat tetapi kurang tepat

4

Siswa dapat memaparkan laporan

menggunakan bahasa yang baik dan

benar, secara singkat dan tepat

5

25. Keterampilan siswa

menghidupkan suasana

atau komunikatif dalam

memaparkan laporan

Siswa tidak komunikatif dalam

memaparkan laporan

1

Siswa kurang komunikatif dalam

memaparkan laporan

2

Siswa komunikatif dalam memaparkan

laporan tetapi intonasinya tidak jelas

3

115

Siswa menghidupkan suasana atau

komunikatif dalam memaparkan laporan

dengan baik tetapi intonasinya kurang

jelas

4

Siswa dapat menghidupkan suasana

atau komunikatif dalam memaparkan

laporan dengan baik dan intonasi jelas

5

Keterangan :

1 : Sangat Rendah

2 : Rendah

3 : Cukup

4 : Tinggi

5 : Sangat Tinggi

116

Lampiran 4

DATA SISWA YANG DIOBSERVASI

No. Kode Nama Kelas

1 R-01 MUH. SATHORI AL-MUZAKKI X

2 R-02 ANWAR FUAD X

3 R-03 MASLICHATUL ANIFAH X

4 R-04 NELI NIKMATIL JANAH X

5 R-05 FAIZATUL LAILI X

6 R-06 FETTY FATMALA X

7 R-07 ANGGUN MAELA ARIYANTI X

8 R-08 DWI CAHYANI X

9 R-09 FIYATUL ULMA X

10 R-10 DIAH RANI ATIKA SARI X

11 R-11 RATNA JUWITA SYIFA'I X

12 R-12 KHOTMA FITRIANA X

13 R-13 ALFI AMALA HUSNA X

14 R-14 FICTORIK HANDOKO X

15 R-15 MOH. FIRMAN ZUHDI X

16 R-16 MUHAMMAD ABDUR ROHIM X

17 R-17 ARVIANTO X

18 R-18 KHOIRUR RIZQI X

19 R-19 AHMAD FARID EKO YANTO XI

20 R-20 ALI NOOR WAHYUDI XI

21 R-21 ARIEF SETIAWAN XI

22 R-22 JOKO SUPRAYITNO XI

23 R-23 AIZZATUL KHUSNIA XI

24 R-24 ANIEF MAGHFIROH XI

25 R-25 ASYKUROTUL FAIDAH XI

26 R-26 DINA MARIA ULFA XI

27 R-27 EFA KHUSNUT TILAWAH XI

28 R-28 KHALIA EFA RAMADHANTI XI

29 R-29 LINA RAHMAWATI XI

30 R-30 MUSDALIFAH XI

31 R-31 NAELA ULIYATUN NISA' XI

32 R-32 NURUL WACHIDAH XI

33 R-33 M. RIZQI SYAHRUL AL-FATH XI

34 R-34 MOH AHBABUL LABIB XI

35 R-35 MOH. ARWANUN NAJIH XI

36 R-36 MOHAMAD RIYADI XII

37 R-37 MUHAMMAD CHOIRUL ARIFIN XII

38 R-38 SIFA AULIA ROCHIM XII

39 R-39 RIZAL ASNAWI XII

40 R-40 RATNA FITRIYANI XII

41 R-41 RIDHO MAZIDAL MINAN XII

42 R-42 RESA RENALDI XII

43 R-43 MOHAMMAD SAFIUL ANAM XII

44 R-44 MUHAMMAD FAHRUL ANAM XII

117

45 R-45 NOVIA ULFALIANI XII

46 R-46 PUJI ASTUTIK XII

47 R-47 SRI HANDAYANI XII

48 R-48 SITI ISMAWATI XII

49 R-49 UMI FITRIANI XII

50 R-50 TRI MIFTAHUL JANAH XII

51 R-51 SITI MARYATI XII

118

Lampiran 5

DATA HASIL UJI COBA OBSERVASI 1

No. Kode Skor untuk item no: Skor

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 Total

1. R-01 5 4 4 3 3 3 4 3 3 2 3 3 4 5 5 3 4 5 5 3 4 4 4 3 4 93

2. R-02 3 4 3 3 3 3 3 2 3 2 2 3 4 4 5 3 4 5 4 3 4 3 3 3 4 83

3. R-03 4 4 3 3 2 2 3 2 3 3 2 3 4 3 4 3 4 4 4 3 3 2 2 3 3 76

4. R-04 3 3 3 3 3 2 2 3 3 3 2 4 3 3 4 3 3 4 3 2 4 2 3 3 3 74

5. R-05 2 2 1 2 1 2 2 1 2 2 1 1 2 2 3 2 2 3 3 1 3 1 1 2 2 46

6. R-06 5 5 3 4 3 4 5 4 4 4 3 4 4 4 5 4 5 5 5 3 5 3 4 3 4 102

7. R-07 3 3 3 3 2 3 3 2 3 3 2 3 3 3 4 3 4 5 5 3 4 3 3 3 3 79

8. R-08 4 4 4 4 3 3 4 3 3 3 2 3 4 4 5 3 3 5 4 3 4 3 4 3 3 88

9. R-09 2 2 1 2 1 2 2 1 1 2 1 1 2 2 3 2 1 3 2 2 3 1 1 1 1 42

10. R-10 3 3 3 3 2 3 3 2 2 4 2 3 3 3 4 2 3 4 4 3 4 2 3 3 3 74

11. R-11 2 2 2 3 1 2 2 1 1 2 1 1 2 2 3 2 2 3 2 2 2 2 2 1 1 46

12. R-12 4 3 3 4 3 3 3 2 3 3 2 2 3 3 4 3 4 4 3 2 3 2 3 3 3 75

13. R-13 4 4 4 3 2 3 3 2 3 3 2 2 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 75

14. R-14 2 2 1 2 1 2 2 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 2 2 1 2 1 1 1 1 34

15. R-15 3 3 3 3 2 2 3 2 2 2 2 2 3 3 3 2 2 3 3 2 3 2 3 3 3 64

16. R-16 3 3 3 3 2 3 3 2 3 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 2 3 2 3 3 2 68

17. R-17 2 2 2 2 1 2 2 1 1 1 1 1 2 1 2 1 1 2 2 1 2 1 1 1 1 36

18. R-18 3 3 3 3 2 2 3 2 2 3 2 2 3 3 3 2 2 3 3 3 3 2 2 3 3 65

19. R-19 4 4 3 3 2 3 3 2 3 2 2 2 3 3 3 2 2 3 3 2 3 2 3 2 2 66

20. R-20 3 3 2 3 2 3 3 3 3 3 2 2 3 3 4 3 3 3 3 2 3 2 3 3 2 69

21. R-21 3 3 2 3 2 3 3 2 2 3 1 2 2 2 3 2 2 3 2 2 3 2 2 2 2 58

22. R-22 4 4 3 4 3 3 4 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 4 3 87

23. R-23 2 2 1 1 1 1 2 1 1 2 1 1 2 1 1 2 2 3 2 2 2 1 1 1 1 37

119

24. R-24 3 3 2 3 2 3 3 2 3 3 2 2 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 3 3 3 68

25. R-25 4 3 3 4 3 4 4 3 3 3 2 2 3 3 4 3 4 4 3 3 4 3 3 4 4 83

26. R-26 4 4 3 3 3 3 4 3 3 3 2 2 3 3 4 3 3 4 4 3 4 3 3 3 2 79

27. R-27 4 3 3 3 2 3 2 2 2 3 2 2 3 3 3 3 2 3 3 2 3 2 3 3 2 66

28. R-28 4 3 3 3 2 3 3 3 3 3 2 2 3 3 3 2 3 5 4 3 4 3 3 3 3 76

29. R-29 3 3 2 3 2 3 3 2 3 3 2 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 69

30. R-30 3 3 3 3 2 3 3 2 2 2 1 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 66

31. R-31 5 4 3 4 3 4 4 3 3 4 3 3 4 4 5 4 4 5 5 4 5 4 4 4 4 99

32. R-32 2 2 1 2 1 1 2 1 1 1 1 1 2 2 2 1 1 2 2 1 2 1 2 1 1 36

33. R-33 4 3 3 3 2 3 3 2 3 3 2 3 3 3 4 3 4 4 3 3 4 3 3 4 3 78

34. R-34 3 2 2 3 2 2 2 1 2 2 1 1 2 2 3 2 2 3 3 2 3 2 2 3 2 54

35. R-35 2 2 1 2 1 2 2 1 1 1 1 1 2 2 2 2 1 2 1 1 2 1 1 1 1 36

36. R-36 1 1 1 1 1 1 2 2 1 1 1 1 1 1 2 1 1 2 1 1 2 1 1 2 1 31

37. R-37 2 2 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 3 1 1 3 3 1 2 1 1 1 1 37

38. R-38 3 3 2 2 1 2 2 2 1 1 1 2 3 3 4 2 2 3 3 2 2 2 2 2 1 53

39. R-39 4 4 3 3 2 3 3 2 2 3 2 2 3 3 3 2 3 3 3 2 2 2 2 2 3 66

40. R-40 3 3 3 4 2 3 4 2 2 3 2 2 3 3 4 2 2 4 3 3 4 3 3 3 3 73

41. R-41 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 1 1 3 3 4 1 1 3 2 2 2 2 2 2 2 52

42. R-42 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 2 3 3 1 1 3 2 1 1 1 2 1 1 46

43. R-43 4 3 3 3 2 3 3 2 2 2 2 2 3 3 4 2 3 4 2 2 3 2 2 2 2 65

44. R-44 4 5 4 4 2 2 3 2 3 3 2 3 3 3 4 2 3 4 3 3 3 3 2 2 2 74

45. R-45 3 3 2 2 3 3 3 2 2 2 2 3 3 3 4 3 3 4 5 3 3 2 3 4 5 75

46. R-46 4 3 3 3 3 3 3 2 2 3 2 2 4 3 4 2 3 5 4 4 4 4 3 3 2 78

47. R-47 3 3 3 3 3 4 4 2 2 2 2 3 3 3 4 2 3 4 3 3 4 3 3 2 2 73

48. R-48 4 4 4 3 2 3 3 2 2 2 2 3 3 4 4 3 4 5 3 2 3 3 3 3 3 77

49. R-49 5 4 4 4 2 3 4 2 2 3 3 2 4 4 5 3 4 4 4 3 3 3 3 3 4 85

50. R-50 3 4 4 4 2 4 4 2 3 2 3 2 5 5 5 2 3 5 4 3 4 4 3 3 2 85

51. R-51 4 4 5 3 3 4 5 3 4 4 3 4 4 5 4 3 4 5 5 4 4 4 4 3 4 99

120

Lampiran 6 DATA HASIL UJI COBA OBSERVASI 2

No. Kode Skor untuk item no: Skor

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 Total

1. R-01 5 4 5 3 3 3 4 3 3 3 3 3 4 5 5 3 4 5 5 3 4 4 4 4 4 96

2. R-02 4 4 4 3 3 2 3 3 3 2 2 3 4 4 5 3 4 5 4 3 4 3 4 3 4 86

3. R-03 5 4 3 3 2 3 3 2 3 3 2 3 4 3 4 3 4 4 4 3 3 2 2 4 3 79

4. R-04 3 3 3 4 3 2 2 3 3 3 2 4 3 3 4 3 3 4 3 3 4 2 3 3 3 76

5. R-05 2 2 1 2 2 2 2 1 2 2 1 1 2 2 4 2 2 3 3 1 3 1 1 2 1 47

6. R-06 5 5 3 4 3 4 5 4 4 4 3 4 4 3 5 4 5 5 5 4 5 3 4 3 4 102

7. R-07 4 3 3 3 2 3 3 2 3 3 2 3 3 3 4 4 4 5 5 3 4 3 3 3 3 81

8. R-08 4 3 4 4 3 3 4 3 3 3 2 4 4 4 5 3 3 4 4 3 4 3 4 4 3 88

9. R-09 3 2 1 2 1 2 2 2 1 2 1 1 2 2 3 2 2 3 2 2 3 1 1 2 1 46

10. R-10 3 3 4 3 2 3 3 2 2 4 3 3 3 3 4 3 3 4 4 3 4 2 3 3 3 77

11. R-11 2 2 3 3 1 2 2 1 1 2 2 1 2 2 3 2 2 3 2 2 2 2 2 1 1 48

12. R-12 4 3 3 4 3 3 3 2 3 3 2 2 3 3 4 3 4 4 3 2 3 2 3 4 3 76

13. R-13 4 4 4 3 2 3 3 2 3 3 3 2 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 77

14. R-14 2 2 1 2 1 2 2 1 1 2 1 1 1 1 2 1 1 2 2 1 2 1 1 2 1 36

15. R-15 3 4 3 3 2 2 3 2 2 2 2 2 3 3 3 2 2 3 3 2 3 3 3 3 3 66

16. R-16 3 3 2 3 2 3 3 2 3 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 2 3 2 3 3 1 66

17. R-17 3 2 2 2 1 2 2 1 1 1 1 1 2 1 2 1 1 2 2 1 2 1 1 2 1 38

18. R-18 3 4 3 3 2 2 3 2 2 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 2 1 3 3 67

19. R-19 5 4 3 3 2 3 3 2 3 2 3 2 3 3 3 2 2 3 3 2 3 2 3 3 2 69

20. R-20 3 3 2 3 2 3 3 3 3 3 2 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 71

21. R-21 3 3 2 3 2 3 3 2 2 3 2 2 2 2 3 2 2 3 2 3 3 2 2 2 2 60

22. R-22 5 4 3 4 3 3 4 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 87

23. R-23 2 2 1 1 1 1 2 1 2 2 1 1 2 1 1 2 2 3 2 2 2 2 1 2 1 40

24. R-24 3 3 2 3 2 3 3 2 4 3 2 2 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 3 3 3 69

25. R-25 4 4 3 4 3 4 4 3 3 3 2 2 3 3 4 3 4 4 3 4 4 3 3 4 4 85

121

26. R-26 4 4 3 3 3 3 4 3 3 3 2 3 3 3 4 3 3 4 4 3 4 3 3 2 2 79

27. R-27 4 3 3 3 2 3 3 2 2 3 2 3 3 3 3 3 2 3 3 2 3 2 3 3 2 68

28. R-28 4 3 3 3 2 3 3 3 2 3 2 2 3 3 3 2 3 5 3 3 4 3 3 3 3 74

29. R-29 3 3 2 3 2 3 3 2 3 3 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 2 3 70

30. R-30 3 3 3 3 2 3 3 2 3 2 1 2 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 2 2 68

31. R-31 5 4 3 4 3 4 4 3 3 4 3 3 4 4 5 4 4 5 5 4 5 4 4 5 4 100

32. R-32 2 2 1 2 1 1 2 1 1 1 1 1 2 2 2 1 1 2 2 2 2 1 2 2 1 38

33. R-33 4 4 3 3 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 4 3 4 4 3 3 4 3 3 4 3 80

34. R-34 3 2 2 3 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 3 2 3 3 3 2 3 2 2 3 2 57

35. R-35 2 1 1 2 1 2 2 1 1 1 1 1 2 2 2 2 1 2 2 1 2 1 1 2 1 37

36. R-36 2 1 1 1 1 1 2 2 2 1 1 1 1 1 2 1 1 2 1 1 2 1 1 2 1 33

37. R-37 2 2 1 2 1 1 1 1 2 1 1 1 2 2 3 1 1 3 3 1 2 1 1 2 1 39

38. R-38 3 3 2 2 1 2 2 2 1 2 1 2 3 3 4 3 2 3 3 2 2 2 2 2 1 55

39. R-39 4 4 3 3 2 3 3 2 2 4 2 2 3 3 3 2 3 3 3 2 2 2 3 3 3 69

40. R-40 3 3 3 4 2 3 3 2 2 3 2 2 3 3 4 2 2 4 3 3 4 3 3 4 3 73

41. R-41 3 2 2 2 2 2 3 2 2 2 1 1 3 3 3 1 1 3 2 2 2 2 2 3 2 53

42. R-42 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 2 3 3 1 2 3 2 1 1 1 2 2 1 48

43. R-43 4 3 3 3 2 3 3 2 2 2 2 2 3 3 4 2 4 4 2 2 3 2 2 3 2 67

44. R-44 4 5 4 4 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 4 2 3 3 3 3 3 3 2 2 2 75

45. R-45 4 3 2 2 3 3 3 2 2 2 2 3 3 3 4 3 3 4 5 3 3 3 3 4 5 77

46. R-46 4 4 3 3 3 3 3 2 2 3 2 2 4 3 4 2 3 5 4 4 4 4 3 3 3 80

47. R-47 3 3 3 3 3 4 4 2 3 2 2 3 3 3 4 2 3 3 3 3 4 3 3 2 2 73

48. R-48 5 4 4 3 2 3 3 2 3 2 2 3 3 4 4 3 4 4 3 2 3 3 3 3 3 78

49. R-49 5 4 4 4 2 3 4 2 2 3 3 2 4 4 5 3 4 4 4 3 3 3 3 4 4 86

50. R-50 4 4 4 4 2 4 4 2 3 2 3 2 5 5 5 3 3 5 4 3 4 4 3 3 2 87

51. R-51 4 4 5 3 3 4 5 3 4 4 3 4 4 4 4 3 4 5 5 4 4 4 4 3 3 97

122

Lampiran 7

DATA VALIDITAS OBSERVASI

No. Kode X Y X² Y² XY

1 R-01 93 96 8649 9216 8928

2 R-02 83 86 6889 7396 7138

3 R-03 76 79 5776 6241 6004

4 R-04 74 76 5476 5776 5624

5 R-05 46 47 2116 2209 2162

6 R-06 102 102 10404 10404 10404

7 R-07 79 81 6241 6561 6399

8 R-08 88 88 7744 7744 7744

9 R-09 42 46 1764 2116 1932

10 R-10 74 77 5476 5929 5698

11 R-11 46 48 2116 2304 2208

12 R-12 75 76 5625 5776 5700

13 R-13 75 77 5625 5929 5775

14 R-14 34 36 1156 1296 1224

15 R-15 64 66 4096 4356 4224

16 R-16 68 66 4624 4356 4488

17 R-17 36 38 1296 1444 1368

18 R-18 65 67 4225 4489 4355

19 R-19 66 69 4356 4761 4554

20 R-20 69 71 4761 5041 4899

21 R-21 58 60 3364 3600 3480

22 R-22 87 87 7569 7569 7569

23 R-23 37 40 1369 1600 1480

24 R-24 68 69 4624 4761 4692

25 R-25 83 85 6889 7225 7055

26 R-26 79 79 6241 6241 6241

27 R-27 66 68 4356 4624 4488

28 R-28 76 74 5776 5476 5624

29 R-29 69 70 4761 4900 4830

30 R-30 66 68 4356 4624 4488

31 R-31 99 100 9801 10000 9900

32 R-32 36 38 1296 1444 1368

33 R-33 78 80 6084 6400 6240

34 R-34 54 57 2916 3249 3078

35 R-35 36 37 1296 1369 1332

36 R-36 31 33 961 1089 1023

37 R-37 37 39 1369 1521 1443

38 R-38 53 55 2809 3025 2915

39 R-39 66 69 4356 4761 4554

40 R-40 73 73 5329 5329 5329

41 R-41 52 53 2704 2809 2756

42 R-42 46 48 2116 2304 2208

123

43 R-43 65 67 4225 4489 4355

44 R-44 74 75 5476 5625 5550

45 R-45 75 77 5625 5929 5775

46 R-46 78 80 6084 6400 6240

47 R-47 73 73 5329 5329 5329

48 R-48 77 78 5929 6084 6006

49 R-49 85 86 7225 7396 7310

50 R-50 85 87 7225 7569 7395

51 R-51 99 97 9801 9409 9603

Ʃ 3416 3494 245676 255494 250484

124

Lampiran 8

Perhitungan Validitas Observasi

Rumus yang digunakan untuk menghitung validitas observasi adalah korelasi

product moment sebagai berikut:

∑ ∑ ∑

√ ∑ ∑ ∑ ∑

Keterangan:

rxy : Koefisien korelasi antara variabel X dan variabel Y

X : Uji coba 1

Y : Uji coba 2

N : Jumlah responden

Diperoleh r hitung =

r tabel = 0,279 untuk 5% dan N = 51. Sehingga r hitung r tabel , maka instrumen

tersebut valid.

125

Lampiran 9

SKOR AKTIVITAS SISWA PADA OBSERVASI 1

No. Kode Skor untuk item no: Skor

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 Total

1. R-01 4 4 5 3 3 3 4 3 3 3 3 3 4 4 5 3 4 5 5 4 4 4 4 4 4 95

2. R-02 4 4 4 3 3 2 3 3 3 2 3 3 4 4 5 3 4 5 4 3 4 3 4 3 3 86

3. R-03 5 4 3 3 2 3 3 2 3 3 2 3 4 3 4 3 4 4 4 3 3 2 2 4 3 79

4. R-04 3 3 3 4 3 2 2 3 3 3 2 4 3 3 4 3 3 4 3 3 4 2 3 3 3 76

5. R-05 2 2 1 2 2 2 2 1 2 2 1 1 2 2 4 2 2 3 3 1 3 1 1 2 1 47

6. R-06 5 4 3 4 3 4 5 4 4 4 3 4 4 3 5 4 4 5 5 4 5 3 4 4 4 101

7. R-07 4 3 3 3 2 3 3 2 3 3 2 3 3 3 4 4 4 5 5 3 4 3 3 3 3 81

8. R-08 4 3 4 4 3 3 4 3 3 3 2 4 4 4 5 3 3 3 4 3 4 4 4 4 3 88

9. R-09 3 2 1 2 1 2 2 2 2 2 2 1 2 2 3 2 2 3 2 2 3 1 1 2 1 48

10. R-10 4 3 4 3 2 3 3 2 2 4 3 3 3 3 4 3 3 4 4 3 4 2 3 3 3 78

11. R-11 2 2 3 3 1 2 2 2 1 2 2 1 2 2 3 2 2 3 2 2 2 2 2 1 1 49

12. R-12 4 3 3 4 3 3 3 2 3 3 2 2 3 3 4 3 4 4 3 2 3 2 3 4 3 76

13. R-13 4 4 4 3 2 3 3 2 3 3 3 2 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 77

14. R-14 2 2 1 2 1 2 2 1 1 2 1 1 1 1 2 2 1 2 2 1 2 1 2 2 1 38

15. R-15 3 4 3 3 2 2 3 2 2 2 2 2 3 3 3 2 2 3 3 2 3 3 3 3 3 66

16. R-16 3 3 2 3 2 3 3 2 3 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 2 3 2 3 2 1 65

17. R-17 3 2 2 2 1 2 2 2 2 2 3 1 2 1 2 1 2 2 2 2 2 1 1 2 1 45

18. R-18 3 3 3 3 2 2 3 2 2 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 2 1 3 3 66

19. R-19 5 4 3 3 2 3 3 2 3 2 3 2 3 3 3 2 2 3 3 2 3 2 3 2 2 68

20. R-20 4 3 2 3 2 3 3 3 3 3 2 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 72

21. R-21 3 3 2 3 2 3 3 2 2 3 2 2 2 2 3 2 2 3 2 3 3 3 2 3 2 62

22. R-22 5 4 3 4 3 3 4 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 3 3 3 88

23. R-23 3 2 1 1 1 2 2 1 2 2 3 1 2 1 1 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 46

126

24. R-24 3 3 2 3 2 3 3 2 4 3 2 2 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 3 3 2 68

25. R-25 4 4 3 4 3 4 4 3 3 3 2 2 3 3 4 3 4 4 3 4 4 3 3 4 3 84

26. R-26 4 3 3 3 3 3 4 3 3 3 2 3 3 3 4 3 3 4 4 3 4 3 3 2 2 78

27. R-27 4 3 3 3 2 3 3 2 2 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 3 2 2 68

28. R-28 4 3 3 3 2 3 3 3 2 3 2 2 3 3 3 2 3 5 3 3 4 3 3 3 2 73

29. R-29 3 3 2 3 2 3 3 2 3 3 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 71

30. R-30 3 3 3 3 2 3 3 2 3 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 2 70

31. R-31 5 4 3 4 3 4 4 3 3 4 3 4 4 4 5 4 4 5 5 4 5 4 4 5 4 101

32. R-32 2 2 1 2 1 1 2 1 1 1 1 1 2 2 2 1 1 2 2 2 2 1 2 2 1 38

33. R-33 4 4 3 3 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 4 3 4 4 3 3 4 3 3 4 3 80

34. R-34 3 3 2 3 2 2 4 2 2 2 2 2 2 3 3 2 4 3 3 2 3 3 3 3 2 65

35. R-35 2 2 1 2 1 2 2 1 1 2 1 1 2 2 2 2 1 2 2 1 2 1 1 2 1 39

36. R-36 2 1 1 1 1 1 2 2 2 1 1 1 1 1 2 1 1 2 1 1 2 1 1 2 1 33

37. R-37 2 2 1 2 1 1 1 1 2 1 1 1 2 2 3 1 1 3 3 1 2 1 1 2 1 39

38. R-38 3 3 2 2 1 2 2 2 1 2 1 2 3 3 4 3 2 3 3 2 2 2 2 2 1 55

39. R-39 4 4 3 3 2 3 3 2 2 4 2 2 3 3 3 2 3 4 3 2 2 2 3 3 3 70

40. R-40 3 3 3 4 2 3 3 2 2 3 2 2 3 3 4 2 2 4 3 3 4 3 3 4 3 73

41. R-41 3 2 2 2 2 2 3 2 2 2 1 1 3 3 3 1 1 3 2 2 2 2 2 3 2 53

42. R-42 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 1 3 2 3 3 1 2 3 2 1 2 1 2 2 1 51

43. R-43 4 3 3 3 2 3 3 2 2 2 2 2 3 3 4 2 4 4 2 2 3 2 2 3 2 67

44. R-44 4 5 4 4 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 4 2 3 3 3 3 3 3 2 2 2 75

45. R-45 4 3 2 2 3 3 3 2 2 2 2 3 3 3 4 3 3 4 5 3 3 3 3 4 5 77

46. R-46 4 4 3 3 3 3 3 2 2 3 2 2 4 3 4 2 3 5 4 4 4 4 3 3 3 80

47. R-47 3 3 3 3 3 4 4 2 3 2 2 3 3 3 4 2 3 3 3 3 4 3 3 2 2 73

48. R-48 5 4 4 3 3 3 3 2 3 2 2 3 3 4 4 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 80

49. R-49 5 4 4 4 2 3 4 2 3 3 3 2 4 4 5 3 4 4 4 3 3 3 3 4 3 86

50. R-50 4 4 4 4 3 4 4 2 3 2 3 2 5 5 5 3 3 5 4 3 4 4 3 3 2 88

51. R-51 5 4 5 3 3 4 5 3 4 4 3 4 4 4 4 3 4 5 5 4 4 4 4 3 3 98

127

Lampiran 10 SKOR AKTIVITAS SISWA PADA OBSERVASI 2

No. Kode Skor untuk item no: Skor

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 Total

1. R-01 5 4 5 3 3 3 4 3 4 3 3 3 4 5 5 3 4 5 5 4 4 4 4 4 4 98

2. R-02 4 4 4 3 3 2 3 3 3 2 2 3 4 4 5 3 4 5 4 3 4 3 4 3 3 85

3. R-03 4 4 3 3 2 3 3 2 3 3 3 3 4 3 4 3 4 4 4 3 3 2 2 3 3 78

4. R-04 3 3 3 4 3 2 2 3 3 3 2 4 3 3 4 3 3 4 3 3 4 2 3 3 3 76

5. R-05 3 2 1 2 2 2 2 1 2 2 1 1 2 2 4 2 2 3 3 1 3 1 1 2 1 48

6. R-06 5 5 3 4 3 4 5 4 4 4 3 4 4 3 5 4 4 5 5 4 5 3 4 3 3 100

7. R-07 3 3 3 3 2 3 3 2 3 3 2 3 3 3 4 4 4 5 5 3 4 3 3 3 2 79

8. R-08 4 4 4 4 3 3 4 3 3 3 2 4 4 4 5 3 3 4 4 3 4 3 4 4 3 89

9. R-09 3 2 1 2 1 2 2 2 1 2 1 1 2 2 3 2 2 3 2 2 3 1 2 2 1 47

10. R-10 3 3 4 3 2 3 3 2 2 4 3 3 3 3 4 3 3 4 4 3 4 2 3 3 3 77

11. R-11 2 2 2 2 1 2 2 1 1 2 2 1 2 2 3 2 2 3 2 2 2 2 2 1 1 46

12. R-12 4 3 3 4 3 3 3 2 3 3 2 2 3 3 4 3 4 4 3 2 3 2 3 3 3 75

13. R-13 4 4 4 3 2 3 3 2 3 3 3 2 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 77

14. R-14 2 2 1 2 1 2 2 1 1 2 2 2 1 1 2 1 1 2 2 1 2 1 1 2 1 38

15. R-15 4 4 3 3 2 2 3 2 2 3 2 2 3 3 3 2 2 3 3 2 3 3 3 3 3 68

16. R-16 3 3 2 3 2 3 3 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 3 3 1 67

17. R-17 3 3 2 3 1 2 2 1 2 3 1 3 2 1 2 1 1 2 2 1 3 2 2 2 1 48

18. R-18 3 4 3 3 2 2 3 2 2 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 2 2 3 3 68

19. R-19 5 4 3 3 2 3 3 2 3 3 3 2 3 3 3 2 2 3 3 2 3 2 3 3 3 71

20. R-20 4 3 2 3 2 3 3 3 3 3 2 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 72

21. R-21 3 3 2 3 2 3 3 2 2 3 2 2 2 2 3 2 2 3 2 3 3 2 2 2 2 60

22. R-22 5 4 3 4 3 3 4 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 87

23. R-23 3 3 1 1 2 1 2 2 2 2 1 1 2 1 1 2 2 3 2 2 2 2 2 2 1 45

24. R-24 3 3 2 3 2 3 3 2 4 3 2 2 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 3 3 3 69

128

25. R-25 5 4 3 4 3 4 4 3 3 3 2 2 3 3 4 3 4 4 3 4 4 3 3 4 4 86

26. R-26 4 4 3 3 3 3 4 3 3 3 2 3 3 3 4 3 3 4 4 3 4 3 3 2 2 79

27. R-27 4 3 3 3 2 3 3 2 2 3 2 3 3 3 3 3 2 3 3 2 3 2 3 3 2 68

28. R-28 4 3 3 3 2 3 3 3 2 3 2 2 3 3 3 2 3 5 3 3 4 3 3 3 3 74

29. R-29 3 3 2 3 2 3 3 2 3 3 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 2 3 70

30. R-30 4 3 3 3 2 3 3 2 3 2 1 2 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 2 2 70

31. R-31 5 4 3 4 3 4 4 3 3 4 3 3 4 4 5 4 4 5 5 4 5 5 4 5 4 101

32. R-32 2 2 1 2 1 1 2 1 1 1 1 1 2 2 2 2 1 2 2 2 2 1 2 2 1 39

33. R-33 4 3 3 3 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 4 3 4 4 3 3 4 3 3 4 3 79

34. R-34 3 3 1 3 3 3 3 2 3 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 3 3 3 67

35. R-35 2 1 1 2 1 2 2 1 1 1 1 1 2 2 2 2 1 2 2 1 3 1 1 2 1 38

36. R-36 2 1 1 1 1 1 2 2 2 2 1 1 1 1 2 1 1 2 1 1 2 1 1 2 1 34

37. R-37 2 1 1 2 1 1 1 1 2 1 1 1 2 2 3 1 1 3 3 1 2 1 1 2 1 38

38. R-38 4 3 2 2 1 2 2 2 1 2 1 2 3 3 4 3 2 3 4 2 2 2 2 2 1 57

39. R-39 4 4 3 3 2 3 3 2 2 4 2 2 3 3 3 2 3 3 3 2 2 2 3 3 3 69

40. R-40 3 3 3 4 1 3 3 2 2 3 2 2 3 3 4 2 2 4 3 3 4 3 3 3 3 71

41. R-41 3 2 2 2 2 2 3 2 2 2 1 1 3 3 3 1 1 3 2 2 2 2 2 3 2 53

42. R-42 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 2 3 3 1 2 3 2 1 1 1 2 2 1 48

43. R-43 4 3 3 3 2 3 3 2 2 2 2 2 3 3 4 2 4 4 2 2 3 2 2 3 2 67

44. R-44 4 5 4 4 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 4 2 3 3 3 3 3 3 2 2 2 75

45. R-45 4 3 2 2 3 3 3 2 2 2 2 3 3 3 4 3 3 4 5 3 3 3 3 4 5 77

46. R-46 4 4 3 3 3 3 3 2 2 3 2 2 4 3 4 2 3 5 4 4 4 4 3 3 3 80

47. R-47 3 3 3 3 3 3 4 2 3 2 2 3 3 3 4 2 3 3 3 3 3 3 3 2 2 71

48. R-48 5 4 4 3 2 3 3 2 3 2 2 3 3 4 4 3 4 4 3 2 3 3 3 3 3 78

49. R-49 5 4 4 4 2 3 4 2 2 3 3 2 4 4 5 3 4 4 4 4 3 4 3 4 4 88

50. R-50 4 4 4 4 2 4 4 2 3 2 3 2 5 5 5 3 3 5 4 3 4 4 3 3 2 87

51. R-51 5 4 5 3 3 4 5 3 4 4 3 4 4 4 4 3 4 5 5 4 4 4 4 4 3 99

129

Lampiran 11 SKOR AKTIVITAS SISWA PADA OBSERVASI 3

No. Kode Skor untuk item no: Skor

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 Total

1. R-01 5 4 4 3 3 3 4 3 3 3 3 3 4 5 5 4 4 5 5 3 4 4 4 4 3 95

2. R-02 5 4 4 3 3 2 3 3 3 2 2 3 4 4 5 3 4 5 4 3 4 3 4 3 4 87

3. R-03 5 4 3 3 2 3 3 2 3 3 2 3 3 4 4 3 4 4 4 3 3 2 2 4 3 79

4. R-04 3 3 3 4 3 2 2 3 3 3 2 4 3 3 4 3 3 4 3 3 4 2 3 3 3 76

5. R-05 2 2 1 2 2 2 2 1 2 2 1 1 2 2 4 2 2 3 3 1 3 1 1 2 1 47

6. R-06 5 4 3 4 3 4 5 4 4 4 3 4 4 3 5 4 5 5 5 4 5 3 4 3 3 100

7. R-07 4 3 3 3 2 3 3 2 3 3 2 3 3 3 4 4 4 5 5 3 4 3 3 3 3 81

8. R-08 4 3 4 4 3 3 4 3 3 3 2 4 4 4 5 3 3 4 4 3 4 3 4 4 3 88

9. R-09 3 2 1 2 1 2 2 2 1 2 1 1 2 2 3 2 2 3 2 2 3 1 1 2 1 46

10. R-10 3 3 4 3 2 3 3 2 2 4 3 3 3 3 4 3 3 4 4 3 4 2 3 3 3 77

11. R-11 2 2 3 3 1 2 2 1 1 2 2 1 2 2 3 2 2 3 2 2 2 2 2 1 1 48

12. R-12 4 3 3 4 3 3 3 2 3 3 2 2 3 3 4 3 4 4 3 2 3 2 3 4 3 76

13. R-13 4 4 4 3 2 3 3 2 3 3 3 2 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 77

14. R-14 2 2 1 2 1 2 2 1 1 2 1 1 1 1 2 1 1 2 2 1 2 1 1 2 1 36

15. R-15 3 4 3 3 2 2 3 2 2 2 2 2 3 3 3 2 2 3 3 2 3 3 3 3 3 66

16. R-16 3 2 2 3 2 3 3 2 3 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 2 3 2 3 3 1 65

17. R-17 3 2 2 2 1 2 2 1 2 2 1 2 2 1 2 1 1 2 3 2 2 2 2 2 1 45

18. R-18 4 4 3 3 2 2 3 2 2 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 2 2 3 3 69

19. R-19 4 4 3 3 2 3 3 2 3 2 3 2 3 3 3 2 2 3 3 2 3 2 3 3 2 68

20. R-20 3 3 2 3 2 3 3 3 3 3 2 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 2 3 3 1 70

21. R-21 3 3 2 3 2 3 3 2 2 3 2 2 2 2 3 2 2 3 2 3 3 2 2 2 1 59

22. R-22 5 4 3 4 3 3 4 3 3 3 3 3 4 4 5 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 88

23. R-23 3 2 1 1 1 1 2 1 2 2 1 2 2 1 2 2 2 3 4 2 2 2 2 2 2 47

24. R-24 4 3 2 3 2 3 3 2 4 3 2 2 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 3 3 3 70

130

25. R-25 5 4 3 4 3 4 4 3 3 3 2 2 3 3 4 3 4 4 3 4 4 3 3 4 4 86

26. R-26 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 2 3 3 3 4 3 3 4 4 3 4 3 3 2 2 77

27. R-27 4 3 3 3 2 3 3 2 2 3 2 3 3 3 3 3 2 3 3 2 3 2 3 3 2 68

28. R-28 4 3 3 3 2 3 3 3 2 3 2 2 3 3 3 3 3 5 3 3 4 3 3 3 3 75

29. R-29 3 3 2 3 2 3 3 2 3 3 2 2 3 3 4 3 3 3 3 3 4 3 3 2 3 71

30. R-30 3 3 3 3 2 3 3 2 3 2 1 2 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 2 69

31. R-31 5 4 3 4 3 4 4 3 3 4 3 4 4 4 5 4 4 5 5 4 5 4 4 5 4 101

32. R-32 2 2 1 2 1 1 2 1 1 1 1 1 2 3 2 1 1 2 2 2 2 1 2 2 1 39

33. R-33 4 4 3 3 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 4 3 4 4 3 3 4 3 3 3 3 79

34. R-34 4 3 2 3 2 2 3 2 2 3 3 2 2 3 3 2 3 3 3 2 3 3 2 3 2 65

35. R-35 2 2 1 2 1 2 2 1 1 1 1 1 2 2 2 2 1 2 2 1 2 2 1 2 1 39

36. R-36 2 2 1 1 1 1 2 2 2 1 1 1 1 1 2 1 1 2 1 1 2 1 1 2 2 35

37. R-37 2 2 1 2 1 1 1 1 2 1 1 1 2 2 3 1 1 3 3 1 2 1 1 2 1 39

38. R-38 3 3 2 2 1 2 2 2 1 2 1 2 3 3 4 3 2 3 3 2 2 2 2 2 1 55

39. R-39 5 4 3 3 2 3 3 2 2 4 2 2 3 3 3 2 3 3 3 2 2 2 3 3 3 70

40. R-40 3 3 3 4 2 3 3 2 2 3 2 2 3 3 4 2 2 4 3 3 4 3 3 4 3 73

41. R-41 3 3 2 2 2 2 3 2 2 2 1 1 3 3 3 1 1 3 2 2 2 2 2 3 2 54

42. R-42 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 2 3 3 1 2 3 2 1 2 1 2 2 1 48

43. R-43 4 3 3 3 2 3 3 2 2 2 2 2 3 3 4 2 4 4 2 2 3 2 2 3 2 67

44. R-44 4 5 4 4 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 4 2 3 3 3 3 3 3 2 2 2 75

45. R-45 4 3 2 2 3 3 3 2 2 2 2 3 3 3 4 3 3 4 5 3 3 3 3 3 1 72

46. R-46 4 4 3 3 3 3 3 2 2 3 2 2 4 3 4 2 3 5 4 4 4 4 3 3 3 80

47. R-47 3 3 3 3 3 4 4 2 3 2 2 3 3 3 4 2 3 3 3 3 4 3 3 3 2 74

48. R-48 5 4 4 3 2 3 3 2 3 2 2 3 3 4 4 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 79

49. R-49 5 4 4 4 2 3 4 2 2 3 3 2 4 4 5 3 4 4 4 3 3 3 3 4 3 85

50. R-50 4 4 4 4 2 4 4 2 3 2 3 2 5 5 5 3 3 5 4 3 4 4 3 3 2 87

51. R-51 5 4 5 3 3 4 5 3 4 4 3 4 4 4 4 3 4 5 5 4 4 4 4 4 3 99

131

Lampiran 12

AKTIVITAS MENYADARI MASALAH

No. Kode

A R

B R

O 1 O2 O3 O 1 O2 O3

1. R-01 4 5 5 5 4 4 4 4

2. R-02 4 4 5 4 4 4 4 4

3. R-03 5 4 5 5 4 4 4 4

4. R-04 3 3 3 3 3 3 3 3

5. R-05 2 3 2 2 2 2 2 2

6. R-06 5 5 5 5 4 5 4 4

7. R-07 4 3 4 4 3 3 3 3

8. R-08 4 4 4 4 3 4 3 3

9. R-09 3 3 3 3 2 2 2 2

10. R-10 4 3 3 3 3 3 3 3

11. R-11 2 2 2 2 2 2 2 2

12. R-12 4 4 4 4 3 3 3 3

13. R-13 4 4 4 4 4 4 4 4

14. R-14 2 2 2 2 2 2 2 2

15. R-15 3 4 3 3 4 4 4 4

16. R-16 3 3 3 3 3 3 2 3

17. R-17 3 3 3 3 2 3 2 2

18. R-18 3 3 4 3 3 4 4 4

19. R-19 5 5 4 5 4 4 4 4

20. R-20 4 4 3 4 3 3 3 3

21. R-21 3 3 3 3 3 3 3 3

22. R-22 5 5 5 5 4 4 4 4

23. R-23 3 3 3 3 2 3 2 2

24. R-24 3 3 4 3 3 3 3 3

25. R-25 4 5 5 5 4 4 4 4

26. R-26 4 4 3 4 3 4 3 3

27. R-27 4 4 4 4 3 3 3 3

28. R-28 4 4 4 4 3 3 3 3

29. R-29 3 3 3 3 3 3 3 3

30. R-30 3 4 3 3 3 3 3 3

31. R-31 5 5 5 5 4 4 4 4

32. R-32 2 2 2 2 2 2 2 2

33. R-33 4 4 4 4 4 3 4 4

34. R-34 3 3 4 3 3 3 3 3

35. R-35 2 2 2 2 2 1 2 2

36. R-36 2 2 2 2 1 1 2 1

37. R-37 2 2 2 2 2 1 2 2

38. R-38 3 4 3 3 3 3 3 3

39. R-39 4 4 5 4 4 4 4 4

40. R-40 3 3 3 3 3 3 3 3

41. R-41 3 3 3 3 2 2 3 2

42. R-42 3 3 3 3 3 3 2 2

43. R-43 4 4 4 4 3 3 3 3

132

44. R-44 4 4 4 4 5 5 5 5

45. R-45 4 4 4 4 3 3 3 3

46. R-46 4 4 4 4 4 4 4 4

47. R-47 3 3 3 3 3 3 3 3

48. R-48 5 5 5 5 4 4 4 4

49. R-49 5 5 5 5 4 4 4 4

50. R-50 4 4 4 4 4 4 4 4

51. R-51 5 5 5 5 4 4 4 4

Frek

uen

si

ST 10 1

T 16 18

S 18 21

R 7 10

SR 0 1

Persen

tase

ST 19,61 1,96

T 31,37 35,29

S 35,29 41,18

R 13,73 19,61

SR 0 1,96

Mean 86,9 78,6

133

Lampiran 13

AKTIVITAS MERUMUSKAN MASALAH

No. Kode

C R

D R

O 1 O2 O3 O 1 O2 O3

1. R-01 5 5 4 5 3 3 3 3

2. R-02 4 4 4 4 3 3 3 3

3. R-03 3 3 3 3 3 3 3 3

4. R-04 3 3 3 3 4 4 4 4

5. R-05 1 1 1 1 2 2 2 2

6. R-06 3 3 3 3 4 4 4 4

7. R-07 3 3 3 3 3 3 3 3

8. R-08 4 4 4 4 4 4 4 4

9. R-09 1 1 1 1 2 2 2 2

10. R-10 4 4 4 4 3 3 3 3

11. R-11 3 2 3 3 3 2 3 3

12. R-12 3 3 3 3 4 4 4 4

13. R-13 4 4 4 4 3 3 3 3

14. R-14 1 1 1 1 2 2 2 2

15. R-15 3 3 3 3 3 3 3 3

16. R-16 2 2 2 2 3 3 3 3

17. R-17 2 2 2 2 2 3 2 2

18. R-18 3 3 3 3 3 3 3 3

19. R-19 3 3 3 3 3 3 3 3

20. R-20 2 2 2 2 3 3 3 3

21. R-21 2 2 2 2 3 3 3 3

22. R-22 3 3 3 3 4 4 4 4

23. R-23 1 1 1 1 1 1 1 1

24. R-24 2 2 2 2 3 3 3 3

25. R-25 3 3 3 3 4 4 4 4

26. R-26 3 3 3 3 3 3 3 3

27. R-27 3 3 3 3 3 3 3 3

28. R-28 3 3 3 3 3 3 3 3

29. R-29 2 2 2 2 3 3 3 3

30. R-30 3 3 3 3 3 3 3 3

31. R-31 3 3 3 3 4 4 4 4

32. R-32 1 1 1 1 2 2 2 2

33. R-33 3 3 3 3 3 3 3 3

34. R-34 2 1 2 2 3 3 3 3

35. R-35 1 1 1 1 2 2 2 2

36. R-36 1 1 1 1 1 1 1 1

37. R-37 1 1 1 1 2 2 2 2

38. R-38 2 2 2 2 2 2 2 2

39. R-39 3 3 3 3 3 3 3 3

40. R-40 3 3 3 3 4 4 4 4

41. R-41 2 2 2 2 2 2 2 2

42. R-42 2 2 2 2 2 2 2 2

43. R-43 3 3 3 3 3 3 3 3

134

44. R-44 4 4 4 4 4 4 4 4

45. R-45 2 2 2 2 2 2 2 2

46. R-46 3 3 3 3 3 3 3 3

47. R-47 3 3 3 3 3 3 3 3

48. R-48 4 4 4 4 3 3 3 3

49. R-49 4 4 4 4 4 4 4 4

50. R-50 4 4 4 4 4 4 4 4

51. R-51 5 5 5 5 3 3 3 3

Frek

uen

si

ST 2 0

T 8 11

S 21 28

R 10 10

SR 10 2

Persen

tase

ST 3,94 0

T 15,69 21,57

S 41,18 54,9

R 19,61 19,61

SR 19,61 3,922

Mean 68 74

135

Lampiran 14

AKTIVITAS MERUMUSKAN HIPOTESIS

No. Kode E

R F

R O 1 O2 O3 O 1 O2 O3

1. R-01 3 3 3 3 3 3 3 3

2. R-02 3 3 3 3 2 2 2 2

3. R-03 2 2 2 2 3 3 3 3

4. R-04 3 3 3 3 2 2 2 2

5. R-05 2 2 2 2 2 2 2 2

6. R-06 3 3 3 3 4 4 4 4

7. R-07 2 2 2 2 3 3 3 3

8. R-08 3 3 3 3 3 3 3 3

9. R-09 1 1 1 1 2 2 2 2

10. R-10 2 2 2 2 3 3 3 3

11. R-11 1 1 1 1 2 2 2 2

12. R-12 3 3 3 3 3 3 3 3

13. R-13 2 2 2 2 3 3 3 3

14. R-14 1 1 1 1 2 2 2 2

15. R-15 2 2 2 2 2 2 2 2

16. R-16 2 2 2 2 3 3 3 3

17. R-17 1 1 1 1 2 2 2 2

18. R-18 2 2 2 2 2 2 2 2

19. R-19 2 2 2 2 3 3 3 3

20. R-20 2 2 2 2 3 3 3 3

21. R-21 2 2 2 2 3 3 3 3

22. R-22 3 3 3 3 3 3 3 3

23. R-23 1 2 1 1 2 1 1 1

24. R-24 2 2 2 2 3 3 3 3

25. R-25 3 3 3 3 4 4 4 4

26. R-26 3 3 3 3 3 3 3 3

27. R-27 2 2 2 2 3 3 3 3

28. R-28 2 2 2 2 3 3 3 3

29. R-29 2 2 2 2 3 3 3 3

30. R-30 2 2 2 2 3 3 3 3

31. R-31 3 3 3 3 4 4 4 4

32. R-32 1 1 1 1 1 1 1 1

33. R-33 2 2 2 2 3 3 3 3

34. R-34 2 3 2 2 2 3 2 2

35. R-35 1 1 1 1 2 2 2 2

36. R-36 1 1 1 1 1 1 1 1

37. R-37 1 1 1 1 1 1 1 1

38. R-38 1 1 1 1 2 2 2 2

39. R-39 2 2 2 2 3 3 3 3

40. R-40 2 1 2 2 3 3 3 3

41. R-41 2 2 2 2 2 2 2 2

42. R-42 2 2 2 2 2 2 2 2

43. R-43 2 2 2 2 3 3 3 3

136

44. R-44 2 2 2 2 3 3 3 3

45. R-45 3 3 3 3 3 3 3 3

46. R-46 3 3 3 3 3 3 3 3

47. R-47 3 3 3 3 4 3 4 4

48. R-48 3 2 2 2 3 3 3 3

49. R-49 2 2 2 2 3 3 3 3

50. R-50 3 2 2 2 4 4 4 4

51. R-51 3 3 3 3 4 4 4 4

Frek

uen

si

ST 0 0

T 0 5

S 14 29

R 28 14

SR 9 3

Persen

tase

ST 0 0

T 0 9,81

S 27,45 56,86

R 54,9 27,45

SR 17,65 5,88

Mean 57 70

Keterangan :

O1 : Observasi 1

O2 : Observasi 2

O3 : Observasi 3

R : Rata-rata

137

Lampiran 15 AKTIVITAS MENGUMPULKAN DATA

No. Kode

G R

H R

I R

J R

K R

L R

M R

O1 O2 O3 O1 O2 O3 O1 O2 O3 O1 O2 O3 O1 O2 O3 O1 O2 O3 O1 O2 O3 1. R-01 4 4 4 4 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 4 3 4 4

2. R-02 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 2 2 2 4 3 2 3 4 3 4 4

3. R-03 3 3 3 3 2 3 2 2 3 3 2 3 2 3 3 3 3 3 3 3 4 3 2 3 4 3 3 3

4. R-04 2 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 4 2 3 3 3 4 2 3 3 4 3 3

5. R-05 2 2 2 2 1 2 1 1 2 2 1 2 1 2 2 2 1 1 2 1 2 1 1 1 2 1 2 2

6. R-06 5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4

7. R-07 3 3 3 3 2 3 2 2 3 3 2 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3

8. R-08 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 4 2 3 3 4 4 2 3 4 4 4 4

9. R-09 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 1 2 1 1 2 1 2 1 1 1 2 1 2 2

10. R-10 3 3 3 3 2 2 2 2 4 2 2 3 3 4 2 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3

11. R-11 2 2 2 2 2 1 1 1 2 1 1 1 2 2 1 2 1 2 2 2 2 1 2 2 2 1 2 2

12. R-12 3 3 3 3 2 3 2 2 3 3 2 3 2 3 3 3 2 2 3 2 3 2 2 2 3 2 3 3

13. R-13 3 3 3 3 2 3 2 2 3 3 2 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 2 3 3

14. R-14 2 2 2 2 1 1 1 1 2 1 1 1 1 2 1 1 1 2 2 2 1 2 1 1 1 1 1 1

15. R-15 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 3 2 3 3

16. R-16 3 3 3 3 2 3 2 2 3 3 2 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3

17. R-17 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 1 2 3 3 2 3 1 1 2 1 2 3 1 2 2 2 2 2

18. R-18 3 3 3 3 2 2 2 2 3 2 2 2 2 3 2 2 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3

19. R-19 3 3 3 3 2 3 2 2 2 3 2 2 3 3 3 3 2 3 2 2 3 2 3 3 3 2 3 3

20. R-20 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3

21. R-21 3 3 3 3 2 2 2 2 3 2 2 2 2 3 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2

22. R-22 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 4 3 4 4

23. R-23 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 1 2 3 2 2 2 1 1 2 1 2 1 1 1 2 2 2 2

24. R-24 3 3 3 3 2 4 2 3 3 4 2 3 2 3 4 3 2 2 3 2 3 2 2 2 3 2 3 3

25. R-25 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 2 3 2 3 2 2 2 3 2 3 3

26. R-26 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3

27. R-27 3 3 3 3 2 2 2 2 3 2 2 2 2 3 2 2 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3

138

28. R-28 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 3 3 2 3 2 2 2 2 3 2 3 2 2 2 3 2 3 3

29. R-29 3 3 3 3 2 3 2 2 3 3 2 3 2 3 3 3 2 2 3 2 3 2 2 2 3 2 3 3

30. R-30 3 3 3 3 2 3 2 2 2 3 2 2 2 2 3 2 2 1 2 2 3 2 1 2 3 2 3 3

31. R-31 4 4 4 4 3 3 3 3 4 3 3 3 3 4 3 3 4 3 4 4 4 3 3 3 4 4 4 4

32. R-32 2 2 2 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 2 1 2 2

33. R-33 3 3 3 3 2 3 2 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3

34. R-34 4 3 3 3 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 3 2 3 2 2 2

35. R-35 2 2 2 2 1 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 2 1 2 2

36. R-36 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 1 2 2 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

37. R-37 1 1 1 1 1 2 1 1 1 2 1 1 1 1 2 1 1 1 1 1 2 1 1 1 2 1 2 2

38. R-38 2 2 2 2 2 1 2 2 2 1 2 2 1 2 1 1 2 1 2 2 3 2 1 2 3 2 3 3

39. R-39 3 3 3 3 2 2 2 2 4 2 2 3 2 4 2 3 2 2 4 3 3 2 2 2 3 2 3 3

40. R-40 3 3 3 3 2 2 2 2 3 2 2 2 2 3 2 2 2 2 3 2 3 2 2 2 3 2 3 3

41. R-41 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 1 1 2 1 3 1 1 2 3 1 3 2

42. R-42 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 3 1 2 2 2 1 1 1 2 1 2 2

43. R-43 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 3 2 3 3

44. R-44 3 3 3 3 2 3 2 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3

45. R-45 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 3 3 2 3 3 3 3 3

46. R-46 3 3 3 3 2 2 2 2 3 2 2 2 2 3 2 2 2 2 3 2 4 2 2 3 4 2 4 3

47. R-47 4 4 4 4 2 3 2 2 2 3 2 2 2 2 3 2 3 2 2 2 3 3 2 3 3 3 3 3

48. R-48 3 3 3 3 2 3 2 2 2 3 2 2 2 2 3 2 3 2 2 2 3 3 2 3 3 3 3 3

49. R-49 4 4 4 4 2 3 2 2 3 2 2 2 3 3 2 3 2 3 3 3 4 2 3 3 4 2 4 3

50. R-50 4 4 4 4 2 3 2 2 2 3 2 2 3 2 3 3 2 3 2 21 5 2 3 3 5 2 5 4

51. R-51 5 5 5 5 3 4 3 3 4 4 3 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4

Frek

uen

si

ST 2 0 0 0 0 0 0

T 9 0 2 2 2 2 7

S 27 11 12 22 17 25 30

R 12 34 33 22 27 15 14

SR 1 6 4 5 5 9 2 Persen

ta

se

ST 3,92 0 0 0 0 0 0

T 17,65 0 3,92 3,92 3,92 3,92 13,73

S 52,94 21,57 23,53 43,14 33,33 49,02 58,82

139

Keterangan :

O1 : Observasi 1

O2 : Observasi 2

O3 : Observasi 3

R : Rata-rata

R 23,53 66,67 64,71 43,14 52,94 29,41 27,45

SR 1,96 11,76 7,84 9,8 9,81 17,65 3,92

Mean 75,1 57,5 60,2 63,7 61,8 63,5 74,1

140

Lampiran 16 AKTIVITAS MENGUJI HIPOTESIS

No. Kode

U R

V R

W R

X R

Y R

O1 O2 O3 O1 O2 O3 O1 O2 O3 O1 O2 O3 O1 O2 O3 1. R-01 4 5 5 5 5 5 5 5 3 3 4 3 4 4 4 4 5 5 5 5

2. R-02 4 4 4 4 5 5 5 5 3 3 3 3 4 4 4 4 5 5 5 5

3. R-03 3 3 4 3 4 4 4 4 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4

4. R-04 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4

5. R-05 2 2 2 2 4 4 4 4 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 3

6. R-06 3 3 3 3 5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 5 4 5 5 5 5

7. R-07 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5

8. R-08 4 4 4 4 5 5 5 5 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4

9. R-09 2 2 2 2 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 3

10. R-10 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4

11. R-11 2 2 2 2 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 3

12. R-12 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4

13. R-13 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3

14. R-14 1 1 1 1 2 2 2 2 2 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2

15. R-15 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 3

16. R-16 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3

17. R-17 1 1 1 1 2 2 2 2 1 1 1 1 2 1 1 1 2 2 2 2

18. R-18 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3

19. R-19 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 3

20. R-20 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3

21. R-21 2 2 2 2 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 3

22. R-22 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

23. R-23 1 1 1 1 1 1 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 3

24. R-24 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3

25. R-25 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4

26. R-26 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4

141

27. R-27 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 3 3 3 3

28. R-28 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 2 3 3 3 3 5 5 5 5

29. R-29 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3

30. R-30 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3

31. R-31 4 4 4 4 5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5

32. R-32 2 2 3 2 2 2 2 2 1 2 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2

33. R-33 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4

34. R-34 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 2 4 3 3 3 3 3 3 3

35. R-35 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 1 1 2 2 2 2

36. R-36 1 1 1 1 2 2 2 2 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2

37. R-37 2 2 2 2 3 3 3 3 1 1 1 1 1 1 1 1 3 3 3 3

38. R-38 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 2 2 2 2 3 3 3 3

39. R-39 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 3 3 3 3 4 3 3 3

40. R-40 3 3 3 3 4 4 4 4 2 2 2 2 2 2 2 2 4 4 4 4

41. R-41 3 3 3 3 3 3 3 3 1 1 1 1 1 1 1 1 3 3 3 3

42. R-42 3 3 3 3 3 3 3 3 1 1 1 1 2 2 2 2 3 3 3 3

43. R-43 3 3 3 3 4 4 4 4 2 2 2 2 4 4 4 4 4 4 4 4

44. R-44 3 3 3 3 4 4 4 4 2 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3

45. R-45 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4

46. R-46 3 3 3 3 4 4 4 4 2 2 2 2 3 3 3 3 5 5 5 5

47. R-47 3 3 3 3 4 4 4 4 2 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3

48. R-48 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4

49. R-49 4 4 4 4 5 5 5 5 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4

50. R-50 5 5 5 5 5 5 5 5 3 3 3 3 3 3 3 3 5 5 5 5

51. R-51 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 4 4 4 4 5 5 5 5

Frek

uen

si

ST 2 7 0 0 9

T 7 22 4 13 13

ST 33 16 27 22 24

R 6 5 15 10 5

SR 3 1 5 6 0 Pers

en

tase ST 3,92 13,73 0 0 17,65

142

T 13,73 43,14 7,84 25,49 25,49

ST 64,71 31,37 52,94 43,14 47,06

R 11,76 9,81 29,41 19,61 9,81

SR 5,88 1,96 9,81 11,76 0

Mean 71,8 83,1 67,3 65,3 85,7

Keterangan :

O1 : Observasi 1

O2 : Observasi 2

O3 : Observasi 3

R : Rata-rata

143

Lampiran 17 AKTIVITAS MENYUSUN DAN MEMPRESENTASIKAN LAPORAN

No. Kode N

R O

R P

R Q

R R

R S

R T

R O1 O2 O3 O1 O2 O3 O1 O2 O3 O1 O2 O3 O1 O2 O3 O1 O2 O3 O1 O2 O3

1. R-01 5 5 5 5 4 4 3 3,667 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4

2. R-02 4 4 4 4 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 4 3

3. R-03 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 4 3 4 4 3 3 3 3

4. R-04 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 2 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3

5. R-05 3 3 3 3 1 1 1 1 3 3 3 3 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2 1 1 1 1

6. R-06 5 5 5 5 4 4 4 4 5 5 5 5 3 3 3 3 4 4 4 4 4 3 3 3 4 3 3 3

7. R-07 5 5 5 5 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3

8. R-08 4 4 4 4 3 3 3 3 4 4 4 4 4 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3

9. R-09 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 3 1 1 1 1 1 2 1 1 2 2 2 2 1 1 1 1

10. R-10 4 4 4 4 3 3 3 3 4 4 4 4 2 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3

11. R-11 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 1 1 1 1 1 1

12. R-12 3 3 3 3 2 2 2 2 3 3 3 3 2 2 2 2 3 3 3 3 4 3 4 4 3 3 3 3

13. R-13 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3

14. R-14 2 2 2 2 1 1 1 1 2 2 2 2 1 1 1 1 2 1 1 1 2 2 2 2 1 1 1 1

15. R-15 3 3 3 3 2 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3

16. R-16 3 3 3 3 2 2 2 2 3 3 3 3 2 2 2 2 3 3 3 3 2 3 3 3 1 1 1 1

17. R-17 2 2 3 2 2 1 2 2 2 3 2 2 1 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 1 1 1 1

18. R-18 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 1 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3

19. R-19 3 3 3 3 2 2 2 2 3 3 3 3 2 2 2 2 3 3 3 3 2 3 3 3 2 3 2 2

20. R-20 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 1 2

21. R-21 2 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 1 2

22. R-22 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3

23. R-23 2 2 4 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2

24. R-24 3 3 3 3 2 2 2 2 3 3 3 3 2 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3

25. R-25 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 3 4 4 4

26. R-26 4 4 4 4 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2

27. R-27 3 3 3 3 2 2 2 2 3 3 3 3 2 2 2 2 3 3 3 3 2 3 3 3 2 2 2 2

144

28. R-28 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3

29. R-29 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 3 3 3 3

30. R-30 3 3 3 3 3 4 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 2 2 2

31. R-31 5 5 5 5 4 4 4 4 5 5 5 5 4 5 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 4 4 4 4

32. R-32 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 1 1

33. R-33 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 4 3 3 3 3

34. R-34 3 3 3 3 2 2 2 2 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 2 3 2 2

35. R-35 2 2 2 2 1 1 1 1 2 3 2 2 1 1 2 1 1 1 1 1 2 2 2 2 1 1 1 1

36. R-36 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2 1 1 2 1

37. R-37 3 3 3 3 1 1 1 1 2 2 2 2 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2 1 1 1 1

38. R-38 3 4 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 1 1

39. R-39 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3

40. R-40 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 4 3 3 3 3

41. R-41 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 3 2 2 2 2

42. R-42 2 2 2 2 1 1 1 1 2 1 2 2 1 1 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 1 1

43. R-43 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 3 2 2 2 2

44. R-44 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2

45. R-45 5 5 5 5 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 4 5 5 1 4

46. R-46 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3

47. R-47 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 2 2 2 2 2

48. R-48 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3

49. R-49 4 4 4 4 3 4 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 3 4 3 3

50. R-50 4 4 4 4 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2

51. R-51 5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 3 3 3

Frek

uen

si

ST 6 0 2 0 0 1 0

T 9 5 16 4 6 5 4

S 26 25 24 20 29 22 23

R 9 15 9 20 12 22 13

SR 1 6 0 7 4 1 11 Persen

ta

se

ST 11,76 0 3,92 0 0 1,96 0

T 17,65 9,81 31,37 7,84 11,76 9,8 7,84

S 50,98 49,02 47,06 39,22 56,86 43,14 45,1

145

Keterangan :

O1 : Observasi 1

O2 : Observasi 2

O3 : Observasi 3

R : Rata-rata

R 17,65 29,41 17,65 39,22 23,53 43,14 25,49

SR 1,96 11,76 0 13,73 7,84 1,96 21,57

Mean 73,8 66,9 79,8 63,7 70 68,8 63,3

146

Lampiran 18

DATA RATA-RATA SKOR AKTIVITAS BELAJAR SISWA

Aktivitas Belajar Siswa dengan Metode Problem Solving

No. Kode Jumlah Skor

Observasi 1 Observasi 2 Observasi 3 Rata2

1 R-01 95 98 95 96

2 R-02 86 85 87 86

3 R-03 79 78 79 78,67

4 R-04 76 76 76 76

5 R-05 47 48 47 47,33

6 R-06 101 100 100 100,3

7 R-07 81 79 81 80,33

8 R-08 88 89 88 88,33

9 R-09 48 47 46 47

10 R-10 78 77 77 77,33

11 R-11 49 46 48 47,67

12 R-12 76 75 76 75,67

13 R-13 77 77 77 77

14 R-14 38 38 36 37,33

15 R-15 66 68 66 66,67

16 R-16 65 67 65 65,67

17 R-17 45 48 45 46

18 R-18 66 68 69 67,67

19 R-19 68 71 68 69

20 R-20 72 72 70 71,33

21 R-21 62 60 59 60,33

22 R-22 88 87 88 87,67

23 R-23 46 45 47 46

24 R-24 68 69 70 69

25 R-25 84 86 86 85,33

26 R-26 78 79 77 78

27 R-27 68 68 68 68

28 R-28 73 74 75 74

29 R-29 71 70 71 70,67

30 R-30 70 70 69 69,67

31 R-31 101 101 101 101

32 R-32 38 39 39 38,67

33 R-33 80 79 79 79,33

34 R-34 65 67 65 65,67

35 R-35 39 38 39 38,67

36 R-36 33 34 35 34

37 R-37 39 38 39 38,67

38 R-38 55 57 55 55,67

39 R-39 70 69 70 69,67

147

40 R-40 73 71 73 72,33

41 R-41 53 53 54 53,33

42 R-42 51 48 48 49

43 R-43 67 67 67 67

44 R-44 75 75 75 75

45 R-45 77 77 72 75,33

46 R-46 80 80 80 80

47 R-47 73 71 74 72,67

48 R-48 80 78 79 79

49 R-49 86 88 85 86,33

50 R-50 88 87 87 87,33

51 R-51 98 99 99 98,67

Mean 70,41

Fre

ku

ensi

ST 0

T 9

S 28

R 9

SR 5

Per

senta

se ST 0

T 17,65

S 54,9

R 17,65

SR 9,8

148

Lampiran 19

DATA RATA-RATA HASIL BELAJAR SISWA (KOGNITIF, AFEKTIF,

DAN PSIKOMOTORIK)

No. Kode Ulangan Harian

Observasi 1 Observasi 2 Observasi 3 Rata-rata

1 R-01 80 78 65 74,33

2 R-02 80 60 65 68,33

3 R-03 80 74 40 64,67

4 R-04 65 75 30 56,67

5 R-05 65 74 30 56,33

6 R-06 95 85 70 83,33

7 R-07 85 60 64 69,67

8 R-08 85 75 76 78,67

9 R-09 75 60 45 60

10 R-10 80 70 74 74,67

11 R-11 82 68 30 60

12 R-12 80 70 30 60

13 R-13 80 70 70 73,33

14 R-14 60 58 30 49,33

15 R-15 80 60 45 61,67

16 R-16 80 54 45 59,67

17 R-17 60 50 45 51,67

18 R-18 80 78 58 72

19 R-19 90 80 80 83,33

20 R-20 80 90 85 85

21 R-21 80 78 83 80,33

22 R-22 90 80 85 85

23 R-23 78 78 84 80

24 R-24 80 80 83 81

25 R-25 90 85 85 86,67

26 R-26 90 80 84 84,67

27 R-27 85 80 83 82,67

28 R-28 85 85 83 84,33

29 R-29 80 80 84 81,33

30 R-30 80 81 84 81,67

31 R-31 95 80 83 86

32 R-32 80 78 81 79,67

33 R-33 90 78 85 84,33

34 R-34 80 84 83 82,33

35 R-35 80 84 83 82,33

36 R-36 78 78 70 75,33

37 R-37 78 78 70 75,33

38 R-38 70 78 90 79,33

39 R-39 78 78 80 78,67

40 R-40 80 78 75 77,67

41 R-41 78 80 72 76,67

149

42 R-42 78 80 76 78

43 R-43 80 70 70 73,33

44 R-44 80 90 78 82,67

45 R-45 85 78 75 79,33

46 R-46 90 78 90 86

47 R-47 78 90 80 82,67

48 R-48 90 90 78 86

49 R-49 90 90 95 91,67

50 R-50 80 90 90 86,67

51 R-51 90 95 90 91,67

Jumlah 3886

Rata-rata 76,19

Sumber: Dokumentasi daftar nilai guru geografi MA Nahdlatul Muslimin

150

Lampiran 20

DATA AKTIVITAS BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA

No

. Kode

Rata-rata

X² Y² XY Aktivitas

Belajar

(X)

Hasil Belajar

(Y)

1 R-01 96 74,3 9216 5520,49 7132,8

2 R-02 86 68,3 7396 4664,89 5873,8

3 R-03 78,7 64,7 6193,69 4186,09 5091,89

4 R-04 76 56,7 5776 3214,89 4309,2

5 R-05 47,3 56,3 2237,29 3169,69 2662,99

6 R-06 100 83,3 10000 6938,89 8330

7 R-07 80,3 69,7 6448,09 4858,09 5596,91

8 R-08 88,3 78,7 7796,89 6193,69 6949,21

9 R-09 47 60 2209 3600 2820

10 R-10 77,3 74,7 5975,29 5580,09 5774,31

11 R-11 47,7 60 2275,29 3600 2862

12 R-12 75,7 60 5730,49 3600 4542

13 R-13 77 73,3 5929 5372,89 5644,1

14 R-14 37,3 49,3 1391,29 2430,49 1838,89

15 R-15 66,7 61,7 4448,89 3806,89 4115,39

16 R-16 65,7 59,7 4316,49 3564,09 3922,29

17 R-17 46 51,7 2116 2672,89 2378,2

18 R-18 67,7 72 4583,29 5184 4874,4

19 R-19 69 83,3 4761 6938,89 5747,7

20 R-20 71,3 85 5083,69 7225 6060,5

21 R-21 60,3 80,3 3636,09 6448,09 4842,09

22 R-22 87,7 85 7691,29 7225 7454,5

23 R-23 46 80 2116 6400 3680

24 R-24 69 81 4761 6561 5589

25 R-25 85,3 86,7 7276,09 7516,89 7395,51

26 R-26 78 84,7 6084 7174,09 6606,6

27 R-27 68 82,7 4624 6839,29 5623,6

28 R-28 74 84,3 5476 7106,49 6238,2

29 R-29 70,7 81,3 4998,49 6609,69 5747,91

30 R-30 69,7 81,7 4858,09 6674,89 5694,49

31 R-31 101 86 10201 7396 8686

32 R-32 38,7 79,7 1497,69 6352,09 3084,39

33 R-33 79,3 84,3 6288,49 7106,49 6684,99

34 R-34 57,3 82,3 3283,29 6773,29 4715,79

35 R-35 38,7 82,3 1497,69 6773,29 3185,01

36 R-36 34 75,3 1156 5670,09 2560,2

37 R-37 38,7 75,3 1497,69 5670,09 2914,11

38 R-38 55,7 79,3 3102,49 6288,49 4417,01

39 R-39 69,7 78,7 4858,09 6193,69 5485,39

40 R-40 72,3 77,7 5227,29 6037,29 5617,71

41 R-41 53,3 76,7 2840,89 5882,89 4088,11

151

42 R-42 49 78 2401 6084 3822

43 R-43 67 73,3 4489 5372,89 4911,1

44 R-44 75 82,7 5625 6839,29 6202,5

45 R-45 75,3 79,3 5670,09 6288,49 5971,29

46 R-46 80 86 6400 7396 6880

47 R-47 72,7 82,7 5285,29 6839,29 6012,29

48 R-48 79 96 6241 9216 7584

49 R-49 86,3 91,7 7447,69 8408,89 7913,71

50 R-50 87,3 86,7 7621,29 7516,89 7568,91

51 R-51 98,7 91,7 9741,69 8408,89 9050,79

Jumlah 3518,7 3896,1 257777,4 303391,7 272753,8

152

Lampiran 21

Perhitungan Uji Normalitas Data Aktivitas Belajar Siswa

1. Banyak kelas interval (k)

k = 1 + (03,3) log 51 = 1 + 5,63 = 6,63

2. Panjang kelas interval =

= 10,1

3. Rata-rata ( ) dan simpangan baku (s)

= ∑

∑ dan s = √

∑ ∑

=

= 35,94

s = √ ∑

= 18,38

4. Harga z =

, dengan tabel penolong sebagai berikut:

Interval Batas

kelas

z untuk

batas

kelas

Luas tiap

bidang

kurva normal

fh fo fo-fh (fo-fh)² (fo-fh)²

fh

26 - 45 25,5 -2,71 0,0596 3,0396 5 1,9604 3,84317 1,26437

46 - 65 45,5 -1,53 0,3002 15,31

9 -

6,3102 39,8186 2,60079

66 - 85 65,5 -0,35 0,4307 21,966 28 6,0343 36,4128 1,65771

86 - 105 85,5 0,82 0,1833 9,3483

9 -

0,3483 0,12131 0,01298

106 - 125 105,5 2 0,0221 1,1271

0 -

1,1271 1,27035 1,1271

125,5 3,18

Ʃ 6,66294

Diperoleh nilai hitung = 6,66.

5. Membandingkan dengan tabel . Diperoleh nilai

tabel dengan dk = N – 3 =

48 dan taraf signifikan 5% sebesar 67,5, dengan demikian hitung <

tabel .

Sehingga data aktivitas belajar siswa berdistribusi normal.

153

Lampiran 22

Analisis Korelasi Product Moment

Rumus:

∑ ∑ ∑

√ ∑ ∑ ∑ ∑

Diperoleh r hitung =

Untuk dapat memberi interpretasi terhadap kuatnya hubungan tersebut,

maka dapat digunakan pedoman interpretasi koefisien korelasi sebagai berikut.

Tabel 1.6 Interpretasi Koefisien Korelasi

Interval Koefisien Tingkat Hubungan

0,00 – 0,199

0,20 – 0,399

0,40 – 0,599

0,60 – 0,799

0,80 – 1,000

Sangat rendah

Rendah

Sedang

Tinggi

Sangat Tinggi

154

Berdasarkan tabel di atas, maka koefisien korelasi yang ditemukan dari

sebesar 0,424 termasuk pada kategori sedang. Jadi antara aktivitas belajar

siswa dengan metode problem solving dan hasil belajar siswa memiliki tingkat

hubungan yang sedang.

Hasil perhitungan product moment kemudian dimasukkan ke rumut t untuk

menguji signifikan korelasinya.

t = √

t = √

√ = 3,619

Harga selanujtnya dikonsultasikan dengan harga , dengan taraf

signifikan 5 % dan dk = n – 2.

t tabel = 2,021 untuk 5% dan dk = 51 – 2 = 49.

Hipotesis diterima jika . Karena , maka hipotesis

diterima. Dengan demikian ada pengaruh yang signifikan antara aktivitas belajar

dengan hasil belajar siswa.

155

Lampiran 23

156

Lampiran 24

157

Lampiran 25

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Geografi

Kelas/ Semester : X/ 2

Tahun Pelajaran : 2014/ 2015

Alokasi Waktu : 6 x 45 menit

Standar Kompetensi : Menganalisis unsur-unsur geosfer

Kompetensi Dasar : Menganalisis hidrosfer dan dampaknya

terhadap kehidupan di muka bumi

Indikator : 1. Menjelaskan perbedaan pesisir dan pantai

2. Mengklasifikasi jenis-jenis laut

3. Mengidentifikasi morfologi laut

4. Menjelaskan gerakan arus laut

A. Tujuan Pembelajaran : 1. Siswa mampu membedakan pesisir dan pantai

2. Siswa mampu mengklasifikasikan jenis-jenis laut

3. Siswa mampu mengklasifikasikan zona-zona laut

4. Siswa mampu mengidentifikasi morfologi laut

5. Siswa dapat menjelaskan gerakan arus laut

6. Siswa dapat membedakan nama-nama gerakan arus

laut

7. Siswa dapat menunjukkan pada peta dunia letak arus-

arus laut dunia

8. Siswa mampu menjelaskan manfaat laut bagi

kehidupan

A. Materi Pembelajaran : Perairan laut

B. Metode Pembelajaran : - Ceramah

- Problem Solving

C. Langkah – langkah Pembelajaran

a) Kegiatan Pendahuluan :

a. Apersepsi : mengingat kembali tentang pelajaran sebelumnya.

b. Motivasi : guru menjelaskan pentingnya materi ini serta manfaatnya dalam

kehidupan sehari-hari.

c. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.

158

b) Kegiatan Inti :

a. Pertemuan 1

1) Eksplorasi : Mengungkap kembali kesimpulan materi sebelumnya.

2) Elaborasi :

a) Guru menyuruh siswa untuk menjelaskan perbedaan pesisir dan pantai.

b) Guru menyuruh siswa untuk menuliskan pengalaman atau informasi

tentang kehidupan di pesisir dan pantai yang mereka ketahui.

c) Guru memberikan lembar kegiatan yang kepada siswa dan

menerangkan petunjuk pengisian lembar kegiatan tersebut.

d) Guru menyuruh siswa untuk berkumpul sesuai kelompok yang sudah

dibentuk sebelumnya. Kemudian mendiskusikan hasil pengamatan

sesuai lembar kegiatan yang telah diberikan guru referensi sumber

belajar yang tersedia.

e) Guru menyuruh setiap kelompok untuk presentasi di depan kelas.

f) Guru menyuruh siswa untuk membuat kesimpulan dari hasil presentasi

setiap kelompok yang maju.

3) Konfirmasi : Guru menyuruh siswa untuk menjelaskan tentang hal-hal

yang belum diketahui.

b. Pertemuan 2

1) Eksplorasi : Mengungkap kembali kesimpulan materi sebelumnya..

2) Elaborasi :

a) Guru menyuruh siswa untuk mengklasifikasikan jenis-jenis dan

morfologi laut.

b) Guru menyuruh siswa untuk menuliskan informasi tentang keadaan laut

yang ada di Indonesia serta pengaruhnya terhadap kehidupan.

c) Guru memberikan lembar kegiatan yang kepada siswa dan

menerangkan petunjuk pengisian lembar kegiatan tersebut.

d) Guru menyuruh siswa untuk berkumpul sesuai kelompok yang sudah

dibentuk sebelumnya. Kemudian mendiskusikan hasil pengamatan

sesuai peta yang telah dibuat.

e) Guru menyuruh setiap kelompok untuk presentasi di depan kelas.

f) Guru menyuruh siswa untuk membuat kesimpulan dari hasil presentasi

setiap kelompok yang maju.

159

3) Konfirmasi : Guru menyuruh siswa untuk menjelaskan tentang hal-hal

yang belum diketahui.

c. Pertemuan 3

1) Eksplorasi : Mengungkap kembali kesimpulan materi sebelumnya.

2) Elaborasi

a) Guru menyuruh siswa untuk menjelaskan arus laut dunia.

b) Guru menyuruh siswa untuk menuliskan informasi atau pengalaman

tentang akibat arus laut yang terjadi di sekitar Indonesia.

c) Guru memberikan lembar kegiatan yang kepada siswa dan

menerangkan petunjuk pengisian lembar kegiatan tersebut.

d) Guru menyuruh siswa untuk berkumpul sesuai kelompok yang sudah

dibentuk sebelumnya. Kemudian mendiskusikan hasil pengamatan

sesuai lembar kegiatan yang telah diberikan guru referensi sumber

belajar yang tersedia.

e) Guru menyuruh setiap kelompok untuk presentasi di depan kelas.

f) Guru menyuruh siswa untuk membuat kesimpulan dari hasil presentasi

setiap kelompok yang maju.

3) Konfirmasi : Guru menyuruh siswa untuk menjelaskan tentang hal-hal

yang belum diketahui.

1. Kegiatan Penutup :

a. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya mengenai materi

yang kurang dimengerti.

b. Guru bersama siswa membuat simpulan dari materi yang telah dibahas.

c. Guru memberi tugas rumah.

d. Guru memberi tahu materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya.

B. Alat dan Sumber Belajar

- Wardiyatmoko. 2006. Geografi untuk SMA Kelas X. Jakarta: Erlangga.

- PPT.

- Peta Dunia.

- Atlas.

- Internet

- Lingkungan sekitar

A. Penilaian

1. Aspek Kognitif

160

b) Teknik Penilaian : Ulangan Harian

c) Bentuk Instrumen : Tes uraian

a) Pertemuan Pertama

No. Butir Pertanyaan

1. Jelaskan perbedaan pesisir dan pantai!

2. Sebutkan jenis-jenis pesisir!

3. Apa manfaat pesisir bagi kehidupan?

4. Sebutkan bentuk-bentuk pantai!

5. Mengapa bentuk permukaan pantai tidak selalu tetap, tetapi senantiasa

mengalami perubahan? Jelaskan!

b) Pertemuan Kedua

No. Butir Pertanyaan

1. Sebutkan pembagian laut berdasarkan letaknya!

2. Sebutkan pembagian laut berdasarkan kedalamannya!

3. Sebutkan pembagian laut berdasarkan cara terjadinya!

4. Berikan contoh paparan benua di dunia!

5. Jelaskan pengertian dari punggung laut, palung laut, dan cekungan laut!

c) Pertemuan Ketiga

No. Butir Pertanyaan

1. Jelaskan pembagian arus laut berdasarkan letaknya, suhunya, dan cara

terjadinya!

2. Jelaskan bagaimana gerakan arus laut di Samudera Pasifik. Samudera Atlantik,

dan di Samudera Hindia!

3. Jelaskan pengaruh arus laut terhadap kehidupan!

4. Aspek Afektif

a) Teknik Penilaian : Observasi

b) Bentuk Instrumen : Lembar Observasi

c) Kisi-kisi :

No. Indikator Butir Instrumen

1. Tidak menyela pembicaraan guru/teman pada waktu yang

tidak tepat 1

2. Membantu teman yang mengalami kesulitan dalam

memahami materi 1

3. Sikap percaya diri dalam mengemukakan pendapat 1

4. Tanggung jawab dalam mengerjakan tugas 1

3. Aspek Psikomotorik

a) Teknik Penilaian : Observasi

161

b) Bentuk Instrumen : Lembar observasi

c) Kisi-kisi :

No. Indikator Butir Instrumen

1. Keterampilan dalam berbicara menggunakan bahasa yang

baik dan benar 1

2. Keterampilan dalam menulis laporan akhir 1

Kudus, April 2015

Mengetahui,

Guru Mapel Peneliti

Siti Umiyati, S.Pd. Noor Fatmawati

162

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Geografi

Kelas/ Semester : XI/ 2

Tahun Pelajaran : 2014/ 2015

Alokasi Waktu : 6 x 45 menit

Standar Kompetensi : Menganalisis pemanfaatan dan pelestarian

lingkungan hidup

Kompetensi Dasar : Menganalisis pelestarian lingkungan hidup

dalam kaitannya dengan pembangunan berkelanjutan

Indikator :1.Menjelaskan pengertian pelestarian lingkungan

hidup

2.Merumuskan konsep pelestarian lingkungan

hidup

3.Menjelaskan pengertian pembangunan

berkelanjutan

4.Mendeskripsikan tindakan-tindakan yang

mencerminkan pelestarian lingkungan hidup

B. Tujuan Pembelajaran : 1. Siswa mampu menjelaskan pengertian pembangunan

berkelanjutan

2. Siswa mampu menjelaskan pengertian pelestarian

lingkungan hidup

3. Siswa mampu merumuskan konsep pelestarian

lingkungan hidup

2. Siswa mampu memberikan contoh tindakan-tindakan

yang mencerminkan pelestarian lingkungan hidup

dalam kaitannya dengan pembangunan

berkelanjutan

3. Siswa dapat membuat kliping tentang fenomena

mengenai lingkungan hidup

C. Materi Pembelajaran : Pelestarian lingkungan hidup dan pembangunan

berkelanjutan

D. Metode Pembelajaran : - Ceramah

163

- Problem Solving

E. Langkah – langkah Pembelajaran

1. Kegiatan Pendahuluan :

a. Apersepsi : mengingat kembali tentang pelajaran sebelumnya.

b. Motivasi : guru menjelaskan pentingnya materi ini serta manfaatnya dalam

kehidupan sehari-hari

c. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran

2. Kegiatan Inti :

a. Pertemuan 1

1) Eksplorasi : Mengungkap kembali kesimpulan materi sebelumnya.

2) Elaborasi :

a) Guru menyuruh siswa untuk menjelaskan pengertian dan konsep

pelestarian lingkungan hidup.

b) Guru menyuruh siswa untuk menuliskan pengalaman yang berhubungan

dengan pelestarian lingkungan hidup di Indonesia yang mereka dapat

dari berbagai informasi baik media cetak maupun elektronik.

c) Guru memberikan lembar kegiatan yang kepada siswa dan

menerangkan petunjuk pengisian lembar kegiatan tersebut.

d) Guru menyuruh siswa untuk berkumpul sesuai kelompok yang sudah

dibentuk sebelumnya. Kemudian mendiskusikan hasil pengamatan

sesuai lembar kegiatan yang telah diberikan guru referensi sumber

belajar yang tersedia.

e) Guru menyuruh setiap kelompok untuk presentasi di depan kelas.

f) Guru menyuruh siswa untuk membuat kesimpulan dari hasil presentasi

setiap kelompok yang maju.

3) Konfirmasi : Guru menyuruh siswa untuk menjelaskan tentang hal-hal

yang

belum diketahui.

b. Pertemuan 2

1) Eksplorasi : Mengungkap kembali kesimpulan materi sebelumnya..

2) Elaborasi :

a) Guru menyuruh siswa untuk menjelaskan pengertian pembangunan

berkelanjutan.

164

b) Guru menyuruh siswa untuk menuliskan pengalaman yang mengenai

pembangunan berkelanjutan yang ada di sekitar tempat tinggal mereka.

c) Guru memberikan lembar kegiatan yang kepada siswa dan

menerangkan petunjuk pengisian lembar kegiatan tersebut.

d) Guru menyuruh siswa untuk berkumpul sesuai kelompok yang sudah

dibentuk sebelumnya. Kemudian mendiskusikan hasil pengamatan

sesuai lembar kegiatan yang telah diberikan guru referensi sumber

belajar yang tersedia.

e) Guru menyuruh setiap kelompok untuk presentasi di depan kelas.

f) Guru menyuruh siswa untuk membuat kesimpulan dari hasil presentasi

setiap kelompok yang maju.

3) Konfirmasi : Guru menyuruh siswa untuk menjelaskan tentang hal-hal

yang belum diketahui.

c. Pertemuan 3

1) Eksplorasi : Mengungkap kembali kesimpulan materi sebelumnya.

2) Elaborasi :

a) Guru menyuruh siswa untuk memberikan contoh tindakan yang

mencerminkan pelestarian lingkungan hidup dalam kaitannya dengan

pembangunan berkelanjutan.

b) Guru menyuruh siswa untuk menuliskan contoh tindakan pelestarian

lingkungan hidup yang ada di sekitar tempat tinggal mereka.

c) Guru memberikan lembar kegiatan yang kepada siswa dan

menerangkan petunjuk pengisian lembar kegiatan tersebut.

d) Guru menyuruh siswa untuk berkumpul sesuai kelompok yang sudah

dibentuk sebelumnya. Kemudian mendiskusikan hasil pengamatan

sesuai lembar kegiatan yang telah diberikan guru referensi sumber

belajar yang tersedia.

e) Guru menyuruh setiap kelompok untuk presentasi di depan kelas.

f) Guru menyuruh siswa untuk membuat kesimpulan dari hasil presentasi

setiap kelompok yang maju.

3) Konfirmasi : Guru menyuruh siswa untuk menjelaskan tentang hal-hal

yang belum diketahui.

165

3. Kegiatan Penutup :

b. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya mengenai materi

yang kurang dimengerti.

c. Guru bersama siswa membuat simpulan dari materi yang telah dibahas.

d. Guru memberi tugas rumah.

e. Guru memberi tahu materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya.

E. Alat dan Sumber Belajar

1. Wardiyatmoko. 2006. Geografi untuk SMA Kelas XI. Jakarta: Erlangga..

2. PPT

3. Gambar atau foto lingkungan hidup

4. Internet

5. Lingkungan sekitar

F. Penilaian

1. Aspek Kognitif

a) Teknik Penilaian : Ulangan Harian

b) Bentuk Instrumen : Tes uraian

1) Pertemuan Pertama

No. Butir Pertanyaan

1. Jelaskan kualitas lingkungan hidup yang berpengaruh pada kehidupan

manusia!

2. Jelaskan pengertian pelestarian lingkungan hidup!

3. Berikan contoh tindakan pelestarian lingkungan hidup yang ada di sekitar

kalian!

4. Sebutkan kesulitan yang di hadapi penduduk desa dan penduduk kota dalam

menjaga kelestarian lingkungan hidup!

5. Sebutkan upaya pelestarian lingkungan hidup!

2) Pertemuan Kedua

No. Butir Pertanyaan

1. Jelaskan pengertian pembangunan berkelanjutan!

2. Sebutkan ciri-ciri pembangunan berkelanjutan

3. Berikan contoh pelaksanaan pembangunan berkelanjutan di sekitar wilayahmu!

4. Sebutkan dampak positif dan negatif dari adanya pembangunan berkelanjutan!

3) Pertemuan Ketiga

No. Butir Pertanyaan

1. Buatlah suatu rencana yang mencerminkan tindakan pelestarian lingkungan

hidup dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan di desa kalian tinggal

disertai alasan mengapa kamu memilih rencana tersebut. Coba kamu analisis

dampaknya bagi lingkungan!

166

2. Aspek Afektif

a) Teknik Penilaian : Observasi

b) Bentuk Instrumen : Lembar Observasi

c) Kisi-kisi :

No. Indikator Butir Instrumen

1. Tidak menyela pembicaraan guru/teman pada waktu yang

tidak tepat 1

2. Membantu teman yang mengalami kesulitan dalam

memahami materi 1

3. Sikap percaya diri dalam mengemukakan pendapat 1

4. Tanggung jawab dalam mengerjakan tugas 1

3. Aspek Psikomotorik

a) Teknik Penilaian : Observasi

b) Bentuk Instrumen : Lembar observasi

c) Kisi-kisi :

No. Indikator Butir Instrumen

1. Keterampilan dalam berbicara menggunakan bahasa yang

baik dan benar 1

2. Keterampilan dalam menulis laporan akhir 1

Kudus, April 2015

Mengetahui,

Guru Mapel Peneliti

Siti Umiyati, S.Pd. Noor Fatmawati

167

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Geografi

Kelas/ Semester : XII/ 2

Tahun Pelajaran : 2014/ 2015

Alokasi Waktu : 6 x 45 menit

Standar Kompetensi : Menganalisis wilayah dan perwilayahan

Kompetensi Dasar : Menganalisis wilayah dan perwilayahan negara

maju dan berkembang

Indikator : 1. Mengidentifikasi ciri-ciri negara maju dan

negara berkembang

2.Memberi contoh indikator keberhasilan

dengan tepat negara maju

3. Mengidentifikasi tentang tahapan-tahapan

perkembangan negara menurut W.W

Rostow

A. Tujuan Pembelajaran : 1. Siswa mampu mendefinisikan negara maju dan

berkembang

2. Siswa mampu memberikan contoh indikator

keberhasilan negara maju dengan tepat menurut

UNRISD (United Nations Research Institute For

Social Development) Tahun 1997

3. Siswa mampu mengidentifikasi ciri-ciri negara maju

dan berkembang

4. Siswa dapat menyebutkan contoh-contoh negara

maju dan berkembang

5. Siswa dapat terampil membuat peta negara maju dan

negara berkembang

6.Mengidentifikasi tentang tahapan-tahapan

perkembangan negara menurut W.W Rostow

B. Materi Pembelajaran : Negara maju dan negara berkembang dan tahapan

tahapan perkembangan negara

C. Metode Pembelajaran : - Ceramah

- Problem Solving

D. Langkah – langkah Pembelajaran

2. Kegiatan Pendahuluan :

b. Apersepsi : mengingat kembali tentang pelajaran sebelumnya.

c. Motivasi : guru menjelaskan pentingnya materi ini serta manfaatnya dalam

168

kehidupan sehari-hari

d. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran

3. Kegiatan Inti :

a. Pertemuan 1

1) Eksplorasi : Mengungkap kembali kesimpulan materi sebelumnya.

2) Elaborasi :

a) Guru menyuruh siswa untuk mendefinisikan, mengidentifikasi ciri-ciri,

dan memberikan contoh negara maju dan berkembang.

b) Guru menyuruh siswa untuk menuliskan pengalaman yang berhubungan

dengan negara maju dan berkembang yang mereka dapat dari berbagai

informasi baik media cetak maupun elektronik.

c) Guru memberikan lembar kegiatan yang kepada siswa dan

menerangkan petunjuk pengisian lembar kegiatan tersebut.

d) Guru menyuruh siswa untuk berkumpul sesuai kelompok yang sudah

dibentuk sebelumnya. Kemudian mendiskusikan hasil pengamatan

sesuai lembar kegiatan yang telah diberikan guru dengan menggunakan

referensi sumber belajar yang tersedia.

e) Guru menyuruh setiap kelompok untuk presentasi di depan kelas.

f) Guru menyuruh siswa untuk membuat kesimpulan dari hasil presentasi

setiap kelompok yang maju.

3) Konfirmasi : Guru menyuruh siswa untuk menjelaskan tentang hal-hal

yang belum diketahui.

b. Pertemuan 2

1) Eksplorasi : Mengungkap kembali kesimpulan materi sebelumnya..

2) Elaborasi :

a) Guru menyuruh siswa untuk menjelaskan indikator keberhasilan negara

maju.

b) Guru menyuruh siswa untuk menuliskan pengalaman yang berhubungan

dengan contoh satu negara maju yang ada di setiap benua yang mereka

dapat dari berbagai informasi baik media cetak maupun elektronik.

c) Guru menyuruh siswa untuk membuat peta negara maju dan

berkembang.

169

d) Guru menyuruh siswa untuk berkumpul sesuai kelompok yang sudah

dibentuk sebelumnya. Kemudian mendiskusikan hasil pengamatan

sesuai peta yang telah dibuat.

e) Guru menyuruh setiap kelompok untuk presentasi di depan kelas.

f) Guru menyuruh siswa untuk membuat kesimpulan dari hasil presentasi

setiap kelompok yang maju.

3) Konfirmasi : Guru menyuruh siswa untuk menjelaskan tentang hal-hal

yang belum diketahui.

c. Pertemuan 3

1) Eksplorasi : Mengungkap kembali kesimpulan materi sebelumnya.

2) Elaborasi :

a) Guru menyuruh siswa untuk mengidentifikasi tentang tahapan-tahapan

perkembangan.

b) Guru menyuruh siswa untuk menuliskan informasi yang berhubungan

dengan perkembangan suatu negara yang mereka dapat dari berbagai

informasi baik media cetak maupun elektronik.

c) Guru memberikan lembar kegiatan yang kepada siswa dan

menerangkan petunjuk pengisian lembar kegiatan tersebut.

d) Guru menyuruh siswa untuk berkumpul sesuai kelompok yang sudah

dibentuk sebelumnya. Kemudian mendiskusikan hasil pengamatan

sesuai lembar kegiatan yang telah diberikan guru referensi sumber

belajar yang tersedia.

e) Guru menyuruh setiap kelompok untuk presentasi di depan kelas.

f) Guru menyuruh siswa untuk membuat kesimpulan dari hasil presentasi

setiap kelompok yang maju.

3) Konfirmasi : Guru menyuruh siswa untuk menjelaskan tentang hal-hal

yang belum diketahui.

4. Kegiatan Penutup :

a. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya mengenai materi

yang kurang dimengerti.

b. Guru bersama siswa membuat simpulan dari materi yang telah dibahas.

c. Guru memberi tugas rumah.

d. Guru memberi tahu materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya.

170

E. Alat dan Sumber Belajar

1. Hestiyanto, Yusman. 2005. Geografi 3. Jakarta: Yudhistira.

2. Todaro, Michael. 1978. Pembanguna Ekonomi di Dunia Ketiga. Jakarta: Ghalia

Indonesia.

3. Wardiyatmoko. 2006. Geografi untuk SMA Kelas X. Jakarta: Erlangga..

4. PPT.

5. Peta Dunia.

6. Atlas.

7. Internet

8. Lingkungan sekitar

F. Penilaian

4. Aspek Kognitif

c) Teknik Penilaian : Ulangan Harian

d) Bentuk Instrumen : Tes uraian

1) Pertemuan Pertama

No. Butir Pertanyaan

1. Jelaskan ciri-ciri negara maju!

2. Jelaskan ciri-ciri negara berkembang!

3. Sebutkan negara-negara yang termasuk negara maju dan negara berkembang di

dunia!

4. Jelaskan mengapa Indonesia masih dikatakan negara berkembang!

2) Pertemuan Kedua

No. Butir Pertanyaan

1. Jelaskan indikator keberhasilan negara maju menurut UNRISD (United

Nations Research Institute For Social Development) Tahun 1997!

2. Jelaskan faktor yang mempengaruhi kondisi ekonomi Kawasan Eropa Barat!

3. Mengapa Amerika Serikat disebut negara adikuasa!

4. Berikan satu contoh negara maju di wilayah Asia Tenggara dan apa potensi

ekonomi yang ada di negara tersebut!

3) Pertemuan Ketiga

No. Butir Pertanyaan

1. Sebutkan tahapan-tahapan perkembangan negara menurut W.W Rostow!

2. Sebutkan model pengembangan wilayah negara berkembang!

3. Sebutkan model pengembangan wilayah negara maju!

4. Jelaskan pola pembangunan atau pengembangan wilayah Indonesia!

5. Aspek Afektif

a) Teknik Penilaian : Observasi

171

b) Bentuk Instrumen : Lembar Observasi

c) Kisi-kisi :

No. Indikator Butir Instrumen

1. Tidak menyela pembicaraan guru/teman pada waktu yang

tidak tepat 1

2. Membantu teman yang mengalami kesulitan dalam

memahami materi 1

3. Sikap percaya diri dalam mengemukakan pendapat 1

4. Tanggung jawab dalam mengerjakan tugas 1

6. Aspek Psikomotorik

a) Teknik Penilaian : Observasi

b) Bentuk Instrumen : Lembar observasi

c) Kisi-kisi :

No. Indikator Butir Instrumen

1. Keterampilan dalam berbicara menggunakan bahasa yang

baik dan benar 1

2. Keterampilan dalam menulis laporan akhir 1

Kudus, April 2015

Mengetahui,

Guru Mapel Peneliti

Siti Umiyati, S.Pd. Noor Fatmawati

172

Lampiran 27