ABRASI - Garis Pantai Ujung baru saja diamankan dengan re-vetment, sehingga samentara bisa membendung dampak abrasi lebih parah lagi.

Pengemban Pengamal Pancasila TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764 Faksimile: 227418

Online :http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com

E-mail: balipost@indo.net.id

20 HALAMAN NOMOR 167 TAHUN KE 68

terbit sejak 16 agustus 1948Perintis: k. nadhaHARGA LANGGANAN Rp 90.000ECERAN Rp 4.000

kAmIS wAge, 4 FeBRuARI 2016

balipost (103 rb Like)http://facebook.com/balipost

@balipostcom (3,9rb Follower)http://twitter.com/balipostcom

@balipostcomhttp://instagram.com/balipostcom

Banjir terparah terjadi di Kota Den-pasar. Di wilayah ini juga ditemukan empat pohon tumbang. Sementara di Badung banjir terjadi di kawasan Kuta, Jalan Tangkuban Perahu dan

Kerobokan Kelod. Pohon tumbang akibat hujan lebat

juga terjadi di Kintamani, Bangli. Di Klungkung pohon tumbang ditemukan di Jalan IB Mantra tepatnya di Desa

Gelgel.Akibat hujan lebat, panyengker

Pura Dalem Timbrah, Karangasem longsor dan penyeberangan Gilimanuk-Ketapang terganggu.

Di Denpasar kawasan langganan banjir kembali tergenang. Seperti peru-mahan di Jalan Gunung Payung, Jalan Tangkuban Perahu, Banjar Kertadalem, Sidakarya, Jalan Imam Bonjol Gang Air Mancur dan Gang Nyobrida, serta

beberapa tempat lainnya. Tidak keting-galan, SDN 9 Sesetan juga terendam air. Sejumlah perlengkapan sekolah, seperti komputer harus dipindahkan karena khawatir air makin tinggi.

Bukan saja rumah dan sekolah yang terendam, jalan-jalan di kota ber-wawasan budaya ini juga bak sungai, karena air merendam badan jalan. Hal. 19Pulau Buton

Denpasar (Bali Post) –Hujan lebat yang mengguyur sebagian besar wilayah Bali, Rabu

(3/2) kemarin, mengakibatkan sejumlah wilayah di Denpasar dan Badung kebanjiran. Cuaca ekstrem ini juga menyebabkan sejum-lah pohon tumbang di Bali.

Jakarta (Bali Post) -Meskipun awalnya menyetujui, namun

setelah mempelajari draf revisi UU KPK yang dikirimkan Badan Legislasi DPR, KPK berpendapat draf yang diusulkan DPR isinya 90 persen melemahkan lembaga antirasuah. ’’Saya bisa pastikan kepada teman-teman semua, sebagian besar dari draf pelemahan, itu sikap resmi dari KPK. Lebih dari 90 persen bisa quot, ini pelema-han bukan penguatan,’’ tegas Wakil Ketua KPK Laode M Syarief dalam jumpa pers di kantor KPK, Jakarta, Rabu (3/2) kemarin.

Kendati dilemahkan, KPK tetap me-menuhi undangan Baleg DPR dengan mengirimkan tim deputi atau tim biro hu-kum, namun akan menolak segala upaya pelemahan bagi lembaganya. Hal. 19Tolak Revisi

90 Persen Draf Revisi

Lemahkan KPK

mangupura (Bali Post) –Penerbangan dari dan akan ke Bali, Rabu (3/2) kemarin,

terganggu oleh cuaca buruk. Akibat diguyur hujan deras dibarengi angin kencang berdampak pada penutupan Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, selama 1,5 jam. Akibatnya, sejumlah penerbangan terpaksa delay atau diarahkan ke bandara lainnya.

“Karena cuaca buruk, bandara (Ngurah Rai – red) sempat ditutup selama satu setengah jam, yakni sekitar pukul 11.30 Wita sampai pukul 13.00 Wita,” ujar General Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai, Trikora Harjo, Rabu kemarin.

Penerbangan yang terganggu akibat cuaca buruk men-capai 15 penerbangan, yakni 12 penerbangan tertunda (de-lay), di mana dua di antaranya merupakan penerbangan internasional. Selain itu, lima penerbangan juga divert (pengalihan pendaratan), seperti ke Bandara Juanda.Hal. 19kembali Normal

bandara ngurah rai tutup 1,5 jam

Denpasar (Bali Post) -Sejak pukul 08.00-18.00 Wita wilayah

Bali diguyur hujan dengan intensitas ringan hingga lebat yang dibarengi dengan angin kencang secara tiba-tiba. Bahkan, beberapa wilayah di Denpasar dan Badung mengalami kebanjiran. Melihat kondisi cuaca yang ekstrem itu, BMKG Wilayah III Denpasar mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada, karena berdasarkan data BMKG hujan yang mengguyur Bali diperkirakan akan terjadi sampai tiga hari ke depan den-gan intensitas hujan ringan hingga sedang yang dibarengi dengan kilat/petir serta an-gin kencang dengan durasi singkat.Hal. 19Tinggi gelombang

BMKG

Cuaca Ekstrem hingga Tiga Hari ke Depan

Bendesa Ujung Hyang, Ida Bagus Suteja, Rabu (3/2) kemarin, mengatakan kerusakan garis pan-tai di desanya sudah amat parah. Garis pantai di tempat ini nyaris habis, andai saja tidak segera di-lakukan revetment.

Abrasi sudah menggerus dara-tan Ujung Hyang lebih dari dua kilometer, menenggelamkan Pura Segara desa setempat, menghilan-gkan tempat parkir jukung tradis-ional warga, sekaligus menghilan-gkan tempat melasti dan ngaben masyarakat Hindu. Dampak abrasi itu, katanya, terjadi setelah adan-ya reklamasi di Pulau Serangan.

“Jangan perparah lagi abrasi di desa kami dengan reklamasi lagi. Sebaiknya dibatalkan rencana itu,” katanya.

Ia mengaku menimbun lau-tan seluas lebih dari 800 hektar, tentu akan berdampak bagi semua wilayah di Bali. Sejak isu reklama-si mencuat, sikap sebagian besar masyarakat di Desa Adat Ujung Hyang, dikatakannya, tak pernah berubah. Jika reklamasi Teluk Benoa dilakukan, abrasi makin parah lagi, maka garis pantai desa setempat benar-benar habis. “Jangan memikirkan kemajuan ekonomi dengan mengorbankan

adat, budaya dan palemahan kita. Ini tidak boleh terjadi,” tegasnya seraya mengatakan sebagian be-sar warganya menolak rencana reklamasi.

Desa Adat Ujung Hyang terdiri dari empat banjar adat. Antara lain, Banjar Adat Ujung Tengah, Baruna Yadnya, Jero Danginan dan Ujung Mantri. Ada 200 kepala keluarga pangarep, 200 kepala keluarga krama tamiu dan sekitar 300 kepala keluarga tamiu (umat muslim). Sebagian besar berprofesi sebagai nelayan. Hal. 19Beralih Profesi

Desa Adat Ujung Hyang Tolak Reklamasi

Ancam Semua Garis Pantai Desa Habis

Jakarta (Bali Post) -Perjuangan rakyat Bali untuk

menolak reklamasi Teluk Benoa terus bergerak. Setelah mendatangi Kementerian Dalam Negeri, Aliansi Tokoh Masyarakat Bali Tolak Rekla-masi, Rabu (3/2) kemarin mendatangi Kantor Sekretariat Negara (Setneg) di kompleks kepresidenan. Mereka menyerahkan surat terbuka tentang aspirasi masyarakat Bali yang meno-lak rencana reklamasi Teluk Benoa.

Surat yang ditujukan kepada

Presiden Jokowi tersebut, berisi permohonan agar Presiden Joko Widodo membatalkan Perpres No. 51/2014 tentang Rencana Tata Ru-ang Kawasan Perkotaan Sarbagita, serta mendesak agar Presiden Jokowi mengembalikan kawasan Teluk Benoa sebagai kawasan konservasi yang sangat disucikan sesuai Perpres Nomor 45 Tahun 2011. “Kehadiran kami ke sini pada prinsipnya meny-erahkan surat kepada Sekretariat Negara agar aspirasi penolakan re-

klamasi Teluk Benoa masyarakat Bali diserahkan langsung kepada Bapak Presiden Joko Widodo. Masyarakat Bali melalui wadah aliansi menolak reklamasi Teluk Benoa, karena akan merugikan tatanan lingkungan alam dan spiritual masyarakat Bali,” kata Ketua PHDI Pusat Bidang Hubungan Internasional KS Arsana di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu kemarin.Hal. 19Rapatkan Barisan

Bali Post/kmb4SuRAT PeNOLAkAN - Ketua PHDI Pusat Bidang Hubungan Internasional KS Arsana mewakili Aliansi Tokoh Masyarakat Bali Tolak Reklamasi memegang surat aspirasi masyarakat Bali yang menolak rencana Reklamasi Teluk Benoa.

Tokoh Bali Serahkan Surat Tolak Reklamasi ke Setneg

denpasar banjirSejumlah Pohon Tumbang di Bali

RENcANA reklamasi Teluk Benoa semakin membuat

desa-desa di kawasan pesi-sir resah. Keresahan itu juga

dirasakan masyarakat di Desa Adat Ujung Hyang, Karangas-em. Desa adat yang sebagian

besar wilayahnya adalah garis pantai ini, juga menyatakan

menolak reklamasi.

TumBANg - Sebuah pohon asem cukup besar tum-bang menimpa tembok panyengker Kodam IX/Udaya-na, di Jalan Udayana, Denpasar, Rabu (3/2) kemarin.

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.Bali Post/kmb23

geNANgAN - Sejumlah kendaraan menerobos genangan air di Jalan Teuku Umar, Den-pasar, Rabu (3/2) kemarin.

Bali Post/eka

Bali Post/antReVISI - Ketua KPK Agus Rahardjo didampingi Laode M Syarif memberi-kan keterangan soal revisi UU KPK di Jakarta, Rabu (3/2) kemarin.

FIGUR

2 Kamis Wage, 4 Februari 2016DENPASAR

Suara Denpasar & Badung

Berita ini bisa dikomentari pada acara Citra Bali Radio Global FM Pukul 08.00 - 09.30 wita.

Hubungi telepon 0361-7400391.FM 96,5

Sampaikan opini Anda hari ini di acara Warung Global FM 96,5web : www.radioglobalfmbali.com E-mail : info@radioglobalfmbali.com

(0361) 7400391, 812987

Topik : ada skenario rusak generasi muda bali

FM 96,5

Denpasar (Bali Post) –Isu pelantikan pasangan calon

(paslon) kepala daerah terpilih akan dilakukan pada pertengahan Febru-ari ini, ternyata hanya isapan jempol belaka. Karena setelah ditelusuri di Kementerian Dalam Negeri (Ke-mendagri), waktu pelantikan belum jelas. Bahkan, pelantikan untuk paslon terpilih termasuk Wali Kota dan Wakil Wali Kota Denpasar dipas-tikan masih menunggu peratuaran presiden (perpres).

Hal itu ditegaskan Asisten I Pem-kot Denpasar I Ketut Mister usai konsultasi ke Kemendagri, Rabu (3/2) kemarin. “Ini kami baru habis bertemu pihak dari Kemendagri. Kami sudah langsung diterima dan diberikan penjelasan terkait proses pelantikan pasangan calon terpilih oleh orang yang menangangi lang-sung, sehingga informasinya bisa di-pastikan valid,” kata Mister yang saat dihubungi mengaku masih berada di kantor Kemendagri, Jakarta.

Terkait isu pelantikan dilakukan Februari ini, Mister mengatakan, sebagaimana hasil konsultasinya, hal tersebut tidak benar. “Itu hanya wacana,” jawabnya.

Pada konsultasi itu, ternyata ada berkas dari Pemkot Denpasar kurang, yakni berkas terkait pem-berhentian penjabat wali kota yang saat ini dipegang A.A. Gede Geriya. “Soal ini bukan tanggung jawab kami, karena proses pemberhentian penjabat wali kota dilakukan oleh gubernur. Pokoknya, pada intinya terkait pelantikan wali kota belum ada tanggal pasti, menunggu per-pres,” imbuhnya.

Sebelumnya sempat beredar kabar bila pelantikan dilakukan akhir Janu-ari 2016. Ada pula yang menyebutkan pelantikan diperkirakan April 2016, kemudian Juni 2016 mendatang. Namun, hasil konsultasi ke Ke-mendagri menyebutkan pelantikan bagi kepala daerah terpilih yang tanpa sengketa pemilu di Mahkamah Konstitusi (MK) akan dilaksanakan serentak pada Maret 2016 mendatang. Jadwal itu kembali berubah, karena informasi terbaru yang berkembang menyebutkan pelantikan dilakukan 17 Februari. “Ini semua belum jelas, kita tunggu saja informasinya setelah datang tim Pemkot dari Jakarta,” ujar Ketua KPU Denpasar I Gede John Darmawan, baru-baru ini. (kmb12)

HUJAN lebat yang meng-guyur Kota Denpasar, Rabu (3/2) kemarin, membuat be-berapa kawasan tergenang air. Bahkan, beberapa pohon tumbang. Kondisi alam yang menimbulkan bencana ini telah ditangani dengan sigap Pemkot Denpasar melalui Badan Pen-anggulangan Bencana Daer-ah (BPBD), Dinas Pekerjaan Umum (PU), Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) serta instansi terkait lainnya. Sep-erti pohon tumbang di kawasan Jalan Udayana, telah dilaku-kan penanganan langsung se-hingga tidak menghambat arus lalu lintas di sekitar.

Pantauan di lapangan, ter-dapat beberapa kawasan sep-erti di Jalan Tukad Batanghari, Jalan Pulau Bali-Sanglah, Kawasan Bumi Ayu Sanur, Perumahan Gunung Payung, Perumahan Padang Asri, Desa Padangsambian Klod dan Pa-dang Kartika, tergenang oleh luapan air mencapai lutut dan pinggang orang dewasa. Den-gan kejadian ini, Sekda Kota Denpasar AAN Rai Iswara se-

DALAM rangka penilaian Adipura tahun 2016, Kepala Pusat Pengelolaan Ekoregion Bali Nusa Tenggara beserta Tim Pembina Adipura menye-lenggarakan sosialisasi dan pembinaan di Kabupaten Ba-dung. Sosialisasi dan pembinaan dihadiri Kepala Pengelolaan Ekoregion Bali Nusa Tenggara Drs. Rijalluzzaman beserta Tim Pembinaan Adipura tahun 2016, diterima Pj. Bupati Badung Nyoman Harry Yuda Saka di-dampingi Sekda Kompyang R. Swandika. Kegiatan juga dihadiri para pimpinan SKPD di lingkungan Pemkab Badung serta seluruh komponen pen-dukung Adipura se-Kabupaten Badung, bertempat di Ruang Kertha Gosana Pusat Pemer-intahan Mangupraja Mandala, Rabu (3/2) kemarin.

Pj. Bupati Badung Nyo-man Harry Yuda Saka dalam sambutannya menyampaikan, pemerintah pusat di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo dengan Nawa Cita terus berupaya menyapa masyarakat

dengan menghadirkan kem-bali pemerintah di tengah masyarakat. Berbagai program unggulan telah dilakukan den-gan menyentuh berbagai bidang dan sektor. Demikian pula di bidang lingkungan, pemerintah pusat terus mendorong agar pemerintah daerah bersama segenap pemangku kepentingan menjadikan pembangunan ling-kunagan hidup sebagai bagian pembangunan nasional yang berkelanjutan.

Terwujudnya program Indo-nesia bersih dan Indonesia sehat melalui berbagai pola yang amat menyentuh langsung kelestar-ian lingkungan dan peningkatan partisipasi masyarakat, saat ini terus didorong. Wujud komitmen konkret kebijakan pembangunan di sektor lingkungan hidup, salah satunya melalui efektivitas pelak-sanaan Undang-undang Nomor 18 Tahun 2008 tentang Pengelo-laan Sampah Melalui Program Adipura Revitalisasi. Seiring den-gan tren pariwisata dunia yang berkelanjutan dengan mengusung tema green tourism, Kabupaten

Badung amat serius menyikapi program Adipura Revitalisasi yang dikoordinir Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehu-tanan Republik Indonesia.

Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kabupaten Badung Putu Eka Marthawan mengatakan, Adipura tahun 2016 merupakan Adipura yang cukup berat karena indikatornya cukup banyak dan penekanan-nya di pengelolaan persampa-han. Karena indikatornya berat, DKP Badung secara berkolabo-rasi terintegrasi dari seluruh komponen melaksanakan den-gan penuh tanggung jawab. Kabupaten Badung saat ini amat siap untuk menyongsong lomba Adipura tahun 2016. Kabu-paten Badung memiliki strategi khusus untuk menangani Ad-ipura ini, dengan kekompakan dan secara bersama-sama me-nangani. Bukan hanya DKP dan BLH, tetapi semua komponen SKPD dan semua komponen masyarakat terlibat.

Kepala Pusat Pengelola Eko-region Bali Nusa Tenggara Drs.

JUMLAH penduduk Desa Pakraman Sesetan pada akhir November 2015 mencapai 28.759 orang, terdiri dari 7.469 KK. Dari jumlah tersebut, antara penduduk asli dan penduduk pendatang (duktang) hampir sama. Selama ini, Desa Pakraman Sesetan mengelola potensi pemasukan jangka pendek dari pungutan duktang. Potensi pendapatan jangka pendek dilakukan dengan menggali pendapatan dari

adanya orang-orang yang masuk ke wilayah desa adat berupa pengenaan sumbangan sukarela dan sumbangan wajib. Pengenaan sumbangan tersebut dilakukan kalau ada kepentingan seperti membangun dan kepentingan mengurus surat seperti surat tanda lapor diri (Kipem). “Dari sana akan ada potensi sebagai pemasukan daerah di wilayah Desa Pakraman Sesetan. Pemasukan tersebut juga ada risiko dan kendala yang dihadapi. Tetapi itu tetap kami lakukan, sekaligus untuk mendata penduduk datang di wilayah kami,” ucap Bendesa Adat Sesetan I Ketut Suparjaya, S.Ag., Senin (1/2). Ke depan, untuk menggali potensi desa secara maksimal, pihaknya akan segera merevitallisasi pasar desa yang tidak efektif selama ini. “Sampai saat ini, pasar desa di Sesetan kurang efektif. Dengan melakukan revitalisasi, diharap-kan pasar desa dapat kembali efektif dan bisa menjadi salah satu sumber pemasukan yang besar di Sesetan. Selain itu, kami juga berharap Pemerintah Kota Denpasar khususnya untuk pengelolaan parkir supaya bisa dibantu atau kerja sama agar bisa menunjang pendapatan di desa kami,” harapnya. (win)

Denpasar (Bali Post) -Musim pancaroba yang terjadi kali ini,

rawan berjangkit kasus demam berdarah dengue (DBD). Karena itu, Pemerintah Kota Denpasar melalui Dinas Kesehatan Kota Den-pasar melakukan berbagai upaya untuk mene-kan kasus DBD yang sekarang ini merebak di berbagai provinsi di Indonesia. Hasilnya, kasus DBD pada bulan Januari 2016 mengalami penurunan drastis dibandingkan bulan Januari tahun 2015.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Denpasar dr. Luh Putu Sri Armini didampingi Kepala Bidang Bina Pencegahan dan Penanggulan-gan Penyakit (P2P) I.B. Eka Putra, Rabu (3/2) kemarin mengatakan, dalam upaya menekan DBD pada tahun 2016 ini, pihaknya telah melakukan berbagai langkah antisipasi sejak dini. Di antaranya gerakan serentak (Gertak) PSN-DBD ke rumah-rumah penduduk dan tempat-tempat umum, sekaligus menaburkan racun pembasmi jentik (abatisasi massal) oleh 474 Jumantik (juru pemantau jentik) setiap hari bersama anggota keluarga (KK) sejak 18 September hingga 17 Oktober 2015. Di samping itu, fogging massal sejak November sampai Desember 2015 oleh seluruh kelurahan dan desa, baik secara swadaya maupun oleh pemerintah.

Dinas Kesehatan juga melakukan penyelidi-kan epidemiologi dan fogging fokus pada setiap kasus DBD yang ada indikasi untuk fogging. Penyuluhan tentang pencegahan dan pember-antasan DBD, termasuk abatisasi massal tahap ke-2 dilakukan sejak Desember 2015 hingga Februari 2016. “Semua tindakan pencegahan kami telah lakukan sejak akhir tahun lalu. Hal ini untuk mencegah perkembangbiakan nyamuk aedes aegypti,” ujar Sri Armini.

Untuk mengetahui dampak dari semua kegiatan pencegahan yang dilakukan, pihaknya rutin melakukan kegiatan monitoring dan evaluasi serta tindak lanjut.

Kepala Bidang Bina Pencegahan dan Pen-anggulangan Penyakit (P2P) I.B. Eka Putra menambahkan, saat ini kewaspadaan terhadap nyamuk penular penyakit DBD (aedes aegypti) harus senantiasa ditingkatkan. Penyakit DBD belum ada obatnya, sementara vaksin un-tuk mencegah penyakit ini juga belum ada. Oleh karena itu, cara yang paling baik untuk mencegah penyakit ini dengan memberantas jentik nyamuk penularnya atau dikenal dengan istilah pemberantasan sarang nyamuk demam berdarah dengue (PSN-DBD). Caranya dengan 4M-Plus, yaitu menguras, menutup, mengubur, memantau wadah air yang berpotensi sebagai tempat perindukan nyamuk aedes aegypti plus menaburkan racun pembasmi jentik (abatisasi). Melalui berbagai kegiatan tersebut, kasus DBD di Kota Denpasar dapat ditekan dengan seg-nifikan. Pada tahun 2014 terjadi 1.857 kasus, tahun 2015 sebanyak 1.576 kasus, Januari 2015 sebanyak 49 kasus dan bulan Januari 2016 sebanyak 19 kasus. (kmb12)

Tak Setuju PHDI Jadi PerkumpulanTerkait isu yang berkembang yang menyebutkan bahwa majelis tertinggi umat Hindu telah didaftarkan ke Kemen-terian Hukum dan HAM sebagai sebuah perkumpulan atau organisasi massa (ormas), saya sama sekali tidak setuju. Memang PHDI itu ormas ataupun perkumpulan? Apa pun alasannya, PHDI tetap menjadi Parisada Hindu Dharma Indonesia.

Mahayadi, Kuta SelatanMade Bukit, Jimbaran

Mursi, Denpasar

Kembalikan Patung Wisnu MurthiPura Tanah Lot yang suci, juga sebagai tempat wisata yang sangat indah. Tetapi kenapa patung Wisnu Murthi yang arah jalan menuju ke Pura Tanah Lot diganti? Patung tersebut lebih cocok daripada patung yang sekarang. Mohon Pemkab Tabanan agar mengembalikan patung Wisnu Murthi.

Agung Jaya Negara, Denpasar

TUMBANG - Petugas BPBD Kota Denpasar dengan sigap memotong pohon tumbang yang menghalangi badan jalan.

Denpasar Diguyur Hujan Lebat

Sekda Perintahkan Semua SKPD Tanggap Darurat

laku Kepala BPBD yang sempat keliling memantau situasi di lapangan, langsung memerin-tahkan seluruh SKPD untuk tanggap darurat. Dampak dari hujan lebat yang mengguyur Denpasar ini dapat tertangai dengan baik. Di samping itu, beberapa rumah warga yang

sempat terendam luapan air sungai dapat dibantu dalam evakuasi. “Kami telah perin-tahkan seluruh SKPD untuk tanggap darurat dan mengan-tisipasi cuaca yang sudah mulai musim hujan ini,” ujarnya.

Kepada seluruh jajaran, baik itu BPBD dan Balana Kota Den-

Revitalisasi Pasar Desa

Bali Post/win

Kasus DBD Menurun

Pelantikan Paslon Terpilih Tunggu Perpres

SOSIALISASI - Pj. Bupati Badung Nyoman Harry Yuda Saka didampingi Sekda Kompyang R. Swandika dan Tim Pembina Adipura menerima Kepala Pusat Pengelolaan Ekoregion Bali Nusa Tenggara terkait sosialisasi dan pembinaan di Kabu-paten Badung, bertempat di Ruang Kertha Gosana Pusat Pemerintahan Mangupraja Mandala, Rabu (3/2) kemarin.

Penilaian Adipura Tahun 2016Pemkab Badung Gelar Sosialisasi dan Pembinaan

Rijalluzzaman menyampaikan, kriteria penilaian Adipura ke de-pan lebih banyak penekanannya kepada Undang-undang Nomor 18 Tahun 2007 tentang pengelo-laan sampah. Kabupaten Badung

untuk kriteria kota teduh dan bersih, sudah hampir terpenuhi. Namun masalah TPA, harus di-carikan solusi yang merupakan lapisan awal dan harus memenuhi nilai standar. (ad151)

“Ke depan bagaimana kita menjaga generasi muda ini. Sasaran perekrutan teroris dan paham radikal adalah orang berusia 17 sampai 40 tahun. Selain itu, sudah banyak remaja yang ditangkap karena kasus narkoba,” kata Komandan Ko-rem (Danrem) 163/Wira Satya Kolonel Inf. I Nyoman Cantiasa, Rabu (3/2) kemarin.

Jika kondisi ini diabaikan dan para stakeholder, tokoh masyarakat, agama dan desa pakraman tidak mengambil upaya antisipasi, maka kita akan menyesal karena generasi muda masuk jaringan narkoba. Mereka

tidak siap menjadi pemimpin, bahkan semakin terjerumus perilaku-perilaku negatif. “Ini merupakan skenario-skenario untuk merusak generasi muda kita,” tegasnya.

Terkait ancaman teroris, menurut Danrem, kalau anca-man dari luar Bali, TNI dan kepolisian sudah kerja keras menjaga titik-titik yang dianggap rawan. Sedangkan ancaman dari dalam, ia berharap segera dilaku-kan pendataan penduduk penda-tang (duktang). Pasalnya, masih banyak ditemukan duktang di Bali yang tidak memiliki kartu identitas. Paling penting adalah

Bali Post/rahKolonel Inf. I Nyoman Cantiasa

Ada Skenario Rusak Generasi Muda BaliDenpasar (Bali Post) -

Ancaman serius kini dihadapi generasi muda Indonesia, termasuk Bali. Selain teroris yang terus merekrut remaja, sindikat narkoba juga menyasar generasi penerus bangsa ini. Diduga ada skenario untuk merusak generasi muda tersebut.

menjaga generasi muda karena jadi sasaran teroris dan paham radikal lainnya. “Orang-orang usia 17 sampai 40 tahun rawan dan labil. Kalau kita tidak pegang

(jaga - red) mereka, nanti mereka liar, bisa lari ke mana-mana (ke paham radikal - red). Kita seba-gai senior yang ada di sini, terus menata dan menyiapkan mereka untuk jadi pemimpin,” ujarnya.

Perjalanan bangsa ini, lanjut-nya, cukup panjang dan harus di-siapkan generasi muda ini ke de-pan bisa jadi pemimpin sehingga impian masyarakat Bali tercapai. “Sekian tahun lagi Bali mau jadi apa? Makanya harus kita tata dengan baik. Kalau bukan kita, siapa lagi? Mau tidak mau, suka tidak suka, kita harus siapkan mereka,” tegas Cantiasa.

Danrem mencontohkan, ada pemuda yang tinggal di Bali jadi anggota Gafatar, tetapi sudah diproses pemulihan di Jawa Tengah. Itu sebagai salah satu bukti generasi muda rentan ber-bagai pengaruh paham radikal. Memutus mata rantai paham

radikal harus terus lakukan. Ini dimulai dari lingkungan paling kecil yaitu keluarga, sekolah dan masyarakat. “Berikan pemaha-man agama yang benar. Tidak ada agama mengajarkan seperti itu dan tidak pas dengan budaya Indonesia, apalagi Bali,” kata Danrem asal Singaraja ini.

Para guru, juga harus jeli melihat celah yang bisa dimasuki paham tersebut. Oleh karena itu, kegiatan di sekolah jangan sam-pai kosong. Waktu luang harus diisi dengan kegiatan ekstr-akurikuler. “Kalau tidak begitu, kemungkinan anak kita akan kena,” ujar Cantiasa. (kmb36)

pasar, diminta agar melakukan tugas dengan sungguh-sungguh dalam penanganan bencana. Se-luruh jajaran tersebut diharap-kan memahami tugas pokok dan fungsi masing-masing, sehingga koordinasi dan komunikasi di lapangan dapat berjalan den-gan baik. “Seperti sekarang ini, di samping terjadi luapan air sungai dengan curah hujan yang cukup tinggi, juga terjadi pohon tumbang di beberapa ruas jalan. Dalam mengambil langkah-langkah, kita mesti utamakan keselamatan jiwa masyarakat yang terkena musibah,” ujar Rai Iswara.

Balana Kota Denpasar yang terdiri dari PNS di Lingkungan Pemkot Denpasar, diminta agar terus melakukan koor-dinasi dan komunikasi yang baik dengan instansi terkait. Jajaran BPBD Denpasar agar tetap siaga dan meningkatkan profesionalisme kerja dalam mengantisipasi kebencanaan yang tidak diharapkan terjadi. Selain itu, diingatkan agar da-lam melaksanakan tugas selalu memperhatikan kenyamanan

dan keselamatan, baik selaku petugas maupun masyarakat. Hal ini ditekankan supaya ja-jaran BPBD dalam melaksana-kan tugas sesuai dengan protap yang sudah ada. ‘’Jangan sam-pai melaksanakan tugas di luar prosedur yang berlaku,’’ ujar Rai Iswara.

Rai Iswara juga memerin-tahkan camat dan kades/lurah untuk memantau wilyahnya masing-masing, sehingga kalau terjadi bencana cepat dikomu-nikasikan. Masyarakat yang memerlukan bantuan emer-gency agar menghubung call centre Kota Denpasar dengan nomor telpon 223333.

Berdasarkan data, dari BPBD Kota Denpasar telah bersiaga di lima pos dengan total 62 per-sonel. Setiap pos BPBD yang terdiri dari Pos Induk di Imam Bonjol, Pos Juanda dan Pos Cokro, menyiapkan anggota dan ambulans PMI serta paramedis. Beberapa pohon tumbang telah dilakukan tindak lanjut pem-bersihan sehingga tidak meng-ganggu situasi arus lalu lintas di sekitarnya. (ad154)

Bali Post/ekaTERENDAM - Beberapa anak kecil asyik bermain di sekitar rumahnya yang terendam air di Perumahan Padang Asri, Padangsambian, Denpasar, Rabu (3/2) kemarin. Sejumlah rumah di wilayah ini terendam air saat curah hujan tinggi mengguyur Kota Denpasar sejak pagi hingga sore, Rabu (3/2) kemarin.

PEMBANGUNAN in-frastruktur di Kabupaten Badung saat ini dapat dika-takan sudah baik dan merata di masing-masing wilayah. Hal ini tidak terlepas dari dukungan dana yang cukup besar melalui APBD Badung. Untuk itu, pembangunan Ba-dung tahun 2017 mendatang selain infrastruktur, akan lebih diprioritaskan untuk memperkuat kemandirian masyarakat melalui inovasi, kreativitas dan pengelolaan potensi wilayah. Hal ini sejalan dengan tema pembangunan Kabupaten Badung tahun 2017, yaitu “Memperkuat Ke-mandirian Daerah Melalui Inovasi dan Pengelolaan Po-tensi dalam Meningkatkan Daya Saing Daerah”. Tema ini dijabarkan dalam 9 program prioritas.

Hal tersebut diungkapkan Kepala Bappeda Litbang Ba-dung I Wayan Suambara saat membuka Musrenbang RKPD tahun 2017 Kecamatan Abi-ansemal di Ruang Pertemuan Kantor Camat Abiansemal, Selasa (2/2). Musrenbang dii-

kuti anggota DPRD asal Abi-ansemal, pimpinan SKPD Badung, Camat Abiansemal, perbekel, BPD, LPM dan PKK se-Kecamatan Abiansemal.

Suambara mengakui tan-tangan ke depan akan semakin berat, kompleks dan kompre-hensif. Untuk itu, yang perlu dipikirkan adalah sejauh mana ketahanan hidup masyarakat dari aspek perekonomian. Ter-lebih sekarang sudah masuk era MEA (Masyarakat Ekono-mi ASEAN) yang menuntut peningkatan sumber daya manusia. Melalui Musren-bang ini, Suambara mengajak perbekel, tokoh masyarakat maupun PKK harus mampu mengangkat potensi yang ada di desa, sehingga daya sa-ing masyarakat meningkat. “Dengan tantangan yang se-makin berat, ke depan kita harus persiapkan SDM, mutu pendidikan, kesehatan harus bagus, inovasi harus banyak, sehingga masyarakat kita tidak tertindas kemajuan za-man,” jelasnya.

Dengan pelaksanaan Mus-renbang, Suambara mengajak

para peserta menghilangkan stigma bahwa Musrenbang bu-kan sekadar kegiatan seremo-nial untuk memenuhi amanat undang-undang. Namun, men-jadi momen untuk membahas program dan kegiatan pem-bangunan yang dibutuhkan. Terlebih mulai tahun 2016, Musrenbang menggunakan sistem e-musrenbang dan e-planning. “Jangan berputus asa melakukan yang terbaik bagi masyarakat, walaupun dengan beban yang cukup be-rat. Jadikan forum ini untuk tempat bermusyawarah, meng-inventarisir, mengidetifikasi hal-hal yang bersifat prioritas yang menyangkut pemenuhan kebutuhan masyarakat, bukan keinginan,” jelasnya.

Hal senada disampaikan anggota DPRD Badung asal Abi-ansemal, Oka Widyanta. Menu-rutnya, masalah infrastruktur baik di Kabupaten Badung maupun di Kecamatan Abian-semal khususnya sudah baik. Yang dibutuhkan ke depan adalah peningkatan ekonomi masyarakat. Bicara peningka-tan ekonomi, harus diimbangi

dengan peningkatan sumber daya masyarakat itu sendiri.

Camat Abiansemal Putu Ngurah Thomas Yuniarta melaporkan, sebelum pelaksa-naan Musrenbang di tingkat Kecamatan, telah didahului dengan Musrenbang di tingkat desa se-Kecamatan Abianse-mal. Hasil Musrenbang dibagi menjadi 4 kelompok, yakni Kelompok Ekonomi dengan

53 usulan dengan nilai Rp 1,4 miliar lebih, Kelompok Sarana Prasarana Wilayah 211 usulan dengan nilai Rp 233 miliar lebih, Kelompok Kesejahter-aan Sosial 120 usulan dengan nilai Rp 121 miliar kebih dan Kelompok Umum 5 usulan dengan nilai Rp 21 miliar lebih. Total 389 usulan, dengan nilai mencapai Rp 378 miliar lebih. (ad149)

WILAYAH Kecamatan Petang memiliki karakteris-tik tersendiri dibandingkan kecamatan lain di Kabupaten Badung. Hingga saat ini, Pe-merintah Kabupaten Badung berkomitmen wilayah Petang harus dipertahankan seba-gai wilayah konservasi, tetapi produktif dalam segala aspek kehidupan. Untuk itu, peles-tarian alam termasuk sektor

UMKM masih menjadi prioritas pembangunan di wilayah Keca-matan Petang ke depan.

Hal tersebut ditegaskan Kepala Bappeda Litbang Ba-dung I Wayan Suambara saat membuka Musyawarah Peren-canaan Pembangunan (Mus-renbang) RKPD Kabupaten Badung tahun 2017 di Kecama-tan Petang, Rabu (3/2) kemarin. Acara dihadiri anggota DPRD

Badung asal Petang I Nyoman Suka, Camat Petang I Gst. Ngr. Ariawan bersama Tripika Kecamatan, Pimpinan SKPD, perbekel, LPM, BPD, PKK dan tokoh masyarakat Kecamatan Petang.

Suambara mengungkapkan, potensi pertanian dan perkebu-nan di Petang sangatlah besar dan potensi sebagai daerah wisata alam juga besar. Ko-moditi pertanian Petang, sep-erti asparagus dan kopi, sudah menjadi ikon Badung. Begitu pula desa wisata, sudah ada di wilayah Petang, meskipun belum digarap secara optimal. “Kami harapkan potensi-potensi ini dapat dibahas lebih tajam dalam Musrenbang. Kita akan anggarkan untuk nendukung kegiatan masyarakat sehingga masyarakat memiliki aktivitas-aktivitas ekonomi yang bersifat inovatif. Dengan demikian, masyarakat tidak lagi mencari pekerjaan ke perkotaan, tetapi mampu membangun desanya sendiri,” jelasnya.

Suambara menginginkan desa itu nantinya akan menjadi pusat pertumbuhan ekonomi, pusat pertumbuhan budaya dan menjadi basis utama pem-bangunan kehidupan sosial masyarakat. “Kami berharap sektor UMKM menjadi priori-tas di sini, termasuk pelestarian alam,” ucapnya.

Camat Petang I Gst. Ngr. Ariawan melaporkan, ada 5 pri-oritas program/kegiatan yang diusulkan dalam Musrenbang RKPD 2017 Kecamatan Petang ini. Kelima usulan tersebut meliputi pembangunan fasilitas olahraga Sport Center Kecama-tan, pembangunan puwaregan di Pura Sad Khayangan Pucak Mangu, pembangunan drainase dan trotoarisasi jalan protokol dari Desa Carangsari hingga Belok Sidan, pembangunan jalan tembus dari Sandakan menuju Banjar Pinikit Desa Belok Sidan dan penataan ta-man telajakan dan intersection di tugu pahlawan Pelaga.

Menurutnya, terwujudnya

sport center di Kecamatan Petang sudah menjadi harapan besar masyarakat sejak dulu. Kegiatan ini juga sudah pernah diusulkan pada tahun sebelumnya, namun belum terealisasi. Diharapkan, sport center ini dapat terjawab pada tahun 2017 mendatang. Sport center diharapkan da-pat memberikan ruang kepada masyarakat khususnya anak-anak sekolah untuk berolahraga lebih optimal.

Dalam Musrenbang kali ini usulan program kegiatan Kecamatan Petang dibagi men-jadi empat kelompok usulan. Terdiri dari kelompok ekonomi 57 usulan dengan nilai Rp 17,4 miliar lebih, kelompok sarana-prasarana wilayah 275 usulan dengan nilai Rp 356 miliar lebih, kelompok kesejahteraan sosial 110 usulan dengan nilai Rp 22 miliar lebih dan kelom-pok umum 12 usulan dengan nilai Rp 210 juta. Total usulan sebanyak 454 usulan dengan total nilai Rp 397 miliar lebih. (ad150)

BadungKamis Wage, 4 Februari 2016 3

Perilaku tersebut tercium jajaran DPRD Badung. Ketua Fraksi Gerindra I Kadek Sudarmaja belum lama ini mengatakan, bukan tidak mungkin oknum pegawai ‘’nakal’’ datang hanya untuk absen lalu pulang dan kem-bali saat jam pulang untuk absen. “Jika hanya berpato-kan dari sisi kehadiran yang dibuktikan dengan absensi manual dan sidik jari, bisa saja pegawai hanya datang

untuk absensi saja. Kalau begini, sama saja tidak efek-tif meningkatkan disiplin pegawai,” ujarnya.

Ketua Komisi III DPRD Badung Nyoman Satria juga sempat mengatakan, pegawai akan mengikuti pimpinannya asalkan pimpinan yang mem-beri contoh terlebih dahulu. “Jangan hanya menekan ke bawah, pimpinan kan beri contoh kepada bawahannya. Kalau atasan saja datangnya

tidak disiplin, bagaimana bawahannya,” ucapnya.

Sebelumnya, Sekretaris Daerah Kabupaten Badung Kompyang R. Swandika mene-gaskan, tambahan penghasilan untuk mendorong peningkatan kinerja sebagaimana diatur dalam Permendagri Nomor 52 Tahun 2015 tentang Pe-doman Penyusunan APBD Tahun Anggaran 2016, dapat diberikan sesuai dengan ke-mampuan keuangan daerah. “Kebijakan pemberian TPP ini guna mendorong peningkatan disiplin, peningkatan akunt-abilitas kinerja sesuai dengan perjanjian kinerja oleh masing-masing pegawai kepada atasan langsung,” ucapnya.

Tambahan penghasilan pegawai, diakui Swandika,

sesungguhnya bukanlah hak pegawai, karena yang ter-masuk dalam hak pegawai adalah gaji dan tunjangan. Sedangkan tambahan peng-hasilan ini , merupakan reward atau penghargaan pemerintah kepada para pe-gawai yang memiliki komit-men untuk bekerja keras, bekerja berkualitas serta bekerja secara tuntas. “Jadi, dalam pemberian TPP ini sesungguhnya tidak ada istilah pemotongan. Namun, pegawai akan diberikan TPP bila hadir dan berkontribusi dalam pencapaian kinerja organisasi,” ucapnya.

Selain masalah absen, Pemkab Badung juga dirund-ung masalah pembayaran gaji karyawan kontrak pada

Januari 2016 yang belum dibayarkan. Ini dikarenakan Perbup No. 52/2015 dalam Dokumen Pelaksanaan Ang-garan (DPA) Tahun 2016 tidak dicamtumkan. Dalam Perbup No. 52/2015 diputuskan gaji tenaga kontrak sesuai Upah Minimum Kabupaten (UMK) Badung sebesar Rp 2.124.075. Kabag Humas dan Protokol Badung A.A. Gede Raka Yuda menjelaskan, penyebab gaji tenaga kontrak belum cair karena Surat Keputusan (SK) Bupati tentang Pengguna Anggaran (PA). “Karena SK PA belum keluar, makanya belum bisa cair. Sekarang SK PA masih proses menyelaras-kan di Bagian Keuangan dan Hukum, jadi mohon bersabar,” pungkasnya. (kmb27)

Mangupura (Bali Post) -Pihak kepolisian dikagetkan dengan laporan terpasangnya

bendera Organisasi Papua Merdeka (OPM) di garasi SDN 4 Kuta, Jalan Dewi Sartika, Kuta, Badung, Selasa (2/2) lalu. Bendera tersebut langsung diamankan dan pelakunya sedang dilacak. “Bendera tersebut diamankan sekitar pukul 23.00 Wita. Saat ini bendera OPM diamankan di Polsek Kuta,” kata Kapolsek Kuta Kompol Wayan Sumara, Rabu (3/2) kemarin.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Denpasar Kompol Reinhard mengatakan pihaknya masih menyelidiki kasus itu. Anggotanya sedang dikerahkan untuk melacak pengibar ben-dera tersebut. “Anggota sedang menyelidikinya. Kami masih cek ada CCTV atau tidak di sekitar TKP,” ujarnya.

Dari keterangan waker sekolah Erwin Yudi Kisnowo (56) kepada petugas, Minggu (31/1) lalu, ia sudah melihat bendera tersebut terpasang di garasi sekolah. Karena tidak paham arti bendera tersebut, pria asal Banyuwangi, Jawa Timur ini mengabaikannya. Padahal, bendera itu dilarang dikibarkan di Indonesia. “Kemarin (Selasa - red) sekitar pukul 23.00 Wita, ada warga melapor ke polisi dan langsung diamankan. Masih kita dalami, siapa pelakunya,” tegas mantan Kapolsek Kuta Utara ini. (kmb36)

Bali Post/kmb23GENANGAN - Dua orang wisatawan mancanegara berjalan melewati genangan air di sepanjang Jalan Kartika Plaza, Kuta, Rabu (3/2) ke-marin. Kondisi ini mengakibatkan arus lalu lintas di sepanjang jalan tersebut menjadi macet akibat genangan air yang cukup tinggi.Mangupura (Bali Post) -

I Made Darma, terpidana kasus narkoba yang saat ini mendekam di Lapas Kerobokan, Rabu (3/2) kemarin digiring ke Pengadilan Tipikor Denpasar. Mantan Bandesa Adat Sam-uan, Desa Carangsari, Petang, Badung ini didakwa atas kasus dugaan korupsi Bantuan Bagi Hasil Dana Pajak Daerah dan Retribusi Daerah Kabupaten Badung, hingga terdakwa mer-ugikan keuangan negara Rp 175 juta. Selain itu, terdakwa juga diduga melakukan korupsi bantuan keuangan khusus (BKK) yang sumber dananya dari APBD Provonsi Bali mencapai Rp 100 juta.

Jaksa penuntut umum (JPU) I Gusti Ngurah Wirayoga, dkk. di hadapan majelis hakim diketuai Gede Haryadi mengatakan, akibat perbuatan tersebut, terdakwa dinilai telah merugikan keuangan dan perekonomian negara Rp 275 juta. Ngurah Wirayoga mengatakan, terdakwa Made Darma yang saat itu menjabat Bandesa Adat Samuan (kini mantan) Desa Caransari, Petang, Badung, tahun 2014 menerima bantuan. Saat itu ada tiga desa adat, yakni Desa Adat Carangsari, Samuan dan Ang-gungan menerima bantuan rutin dari APBD Badung melalui Bantuan Bagi Hasil Dana Pajak Daerah dan Retribusi Daerah Kabupaten Badung. “Untuk Desa Adat Samuan menerima Rp 175 juta,” sebut JPU Ngurah Wirayoga.

Dana itu sedianya digunakan untuk Belanja Aparatur dan Operasional Pemerintah Desa dan BPD 30% dan 70% untuk Belanja Pemberdayaan Masyarakat dan Lembaga Kemasyarakatan. Yaitu, untuk meningkatkan perbaikan ins-frastruktur pedesaan sekala kecil dan pemberdayaan lembaga masyarakat yang ada di desa serta menumbuhkembangkan partisipasi masyarakat desa dalam pembangunan desa. Dana bantuan Bagi Hasil Dana Pajak Daerah dan Retribusi Daerah Kabupaten Badung itu kemudian dikirim Pemkab Badung melalui rekening Desa Carangsari. Saksi Ni Wayan Serni selaku bendahara desa kemudian meminta terdakwa Made Darma selaku bandesa adat untuk mengambil uang tersebut. Tanggal 10 November 2014, Wayan Serni menyerahkan uang tersebut ke terdakwa dalam bentuk uang tunai. “Terdakwa mengambil uang itu dibawa ke rumahnya tanpa pernah melaporkan kepada perangkat desa,” sebut jaksa.

Bantuan Rp 175 juta itu malah digunakan untuk kebutuhan pribadinya, yakni foya-foya ke kafe, membeli narkoba, bukan untuk membangun insfrastruktur Desa Adat Samuan. Perbua-tan terdakwa itu bertentangangan dengan Peraturan Bupati Badung No. 10 Tahun 2012 tentang Pedoman Pengelolaan Dana Alokasi Umum Desa bersumber dari Bagi Hasil Pajak Daerah dan Retribusi Daerah. Atas perbuatan itu, sebagaimana hasil audit penghitungan kerugian negara dari BPKP, negara dirugikan Rp 175 juta.

Selain diduga korupsi Bagi Hasil Pajak Daerah dan Retribusi Daerah, mantan bandesa adat yang tersandung kasus narkoba ini juga didakwa korupsi bantuan keuangan khusus (BKK) yang sumber dananya dari APBD Provonsi Bali. Dalam uraian khusus bantuan keuangan belanja khusus Kepala Desa Car-angsari, untuk desa pekraman dan Subak Desa Carangsari Rp 366 juta. Untuk mendapatkan dana BKK ini, terdakwa Made Darma selaku bandesa mengajukan proposal pada 2013 yang dibuat terdakwa sendiri dan ditandatangani sendiri sebagai bandesa adat dan bendahara/sekretaris desa I Ketut Sugendra. Proposal ini dibuat dan diajukan ke Perbekel Carangsari I Nyo-man Artawa, kemudian proposal itu diverifikasi selanjutnya diajukan ke Gubernur Bali. (kmb37)

Denpasar (Bali Post) -Masyarakat dianjurkan untuk mulai memilah sampah or-

ganik dan non-organik seperti plastik. Pemerintah bahkan telah menunjuk satu desa di setiap kabupaten/kota untuk melakukan pemilahan dan pengomposan. Namun, pemerintah rupanya tidak bisa menganggarkan pembelian sampah, khususnya sampah plastik hasil pemilahan warga.

“Pemerintah tidak boleh menganggarkan karena bisa menjadi temuan. Kita hanya bisa memfasilitasi dan mem-bantu sarana-prasarana. Kalau umpamanya sampah itu tidak terkelola, macetnya di mana? Apakah pengangkutan, nanti kita bantu. Itu pun melalui CSR perusahaan,” ungkap Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Bali Drs. Gede Suarjana, M.Si. saat dimintai konfirmasi, Rabu (3/2) kemarin.

Meski demikian, lanjut Suarjana, sudah ada ratusan bank sampah serta dua perusahaan yang siap membeli sampah plas-tik dari masyarakat. Perusahaan yang dimaksud, masing-mas-ing Enviro Pallet dan Langgeng Jaya Group. Mekanismenya, masyarakat melakukan pemilahan sampah plastik. Setelah terkumpul dalam jumlah yang besar, barulah akan diangkut. “Kalau sudah ada dalam jumlah yang besar, akan diambil oleh DKP. Kalau cuma 2 kg, lalu perusahaan diminta mengambil, itu kan rugi. Sampah plastik ini ada grade-nya juga, ada plastik A, B, C, D. Yang D paling murah, Rp 500 (per kg - red), kalau A Rp 1.900, itu untuk kantong plastik. Kalau gelas-gelas lebih gampang, siapa saja mau beli,” jelasnya.

Suarjana menambahkan, pemerintah juga akan mem-fasilitasi bila masyarakat mau mengumpulkan sampah terkait produk sebuah perusahaan. Misalnya, bungkus makanan ringan, bungkus detergen, atau botol plastik merek minuman tertentu. Dalam hal ini, pemerintah akan meminta perusahaan produk terkait untuk membeli sampahnya yang dikumpulkan masyarakat. “Kita kembalikan kepada produsen, misalnya ke perusahaan makanan ringan, kita wajibkan untuk membeli sampah itu. Tentunya yang sudah dikumpulkan dalam jumlah banyak,” jelasnya.

Upaya lain juga dilakukan pemerintah untuk menekan jumlah sampah plastik. Di antaranya, me-launching kantong plastik berbayar pada 21 Februari dan mengadakan gerakan bebas sampah plastik pada 26 Februari mendatang. Seluruh desa pakraman dan pura diimbau melakukan kegiatan bersih sampah plastik. “Kita sudah punya 9 desa pemilah dan pen-gompos, antara lain Desa Tukad Mungga di Buleleng, Desa Dauh Waru di Jembrana, Desa Yeh Gangga di Tabanan, Desa Sibang Kaja di Badung, Desa Kertalangu di Denpasar, Desa Gianyar di Padang Tegal, Desa Tamanbali di Bangli, Desa Takmung di Klungkung, dan Desa Sengkidu di Karangasem,” paparnya.(kmb32)

TPP Sesuai Kehadiran, PNS Kejar Absen

Bendera OPM Terpasang di Sekolah

Korupsi untuk ke Kafe dan Beli NarkobaTerpidana Mantan Bandesa Samuan Diadili

Mangupura (Bali Post) –Pembayaran insentif atau Tambahan Penghasilan

Pegawai (TPP) yang disesuaikan dengan kehadiran, bukannya membuat Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ba-dung semakin rajin. Tak sedikit di antara mereka yang hadir pagi-pagi hanya untuk memenuhi absensi kehadiran lantas menghilang, dan datang kembali pada saat absen pulang.

Musrenbang RKPD 2017 Kecamatan Petang

Kelestarian Alam dan Sektor UMKM Jadi Prioritas

MUSRENBANG - Kepala Bappeda Litbang Badung I Wayan Suambara saat membuka Musrenbang RKPD tahun 2017 Kecamatan Abiansemal bertempat di Ruang Pertemuan Kantor Camat Abiansemal, Selasa (2/2).

Prioritas Memperkuat Kemandirian, Inovasi, dan Pengelolaan PotensiMusrenbang RKPD Kecamatan Abiansemal Tahun 2017

Pemerintah Tak Anggarkan Pembelian Sampah Plastik

MUSRENBANG - Kepala Bappeda Litbang Badung I Wayan Suambara membuka Musrenbang RKPD Kabupaten Ba-dung tahun 2017 di Kecamatan Petang, Rabu kemarin.

Kamis Wage, 4 Februari 2016NASIONAL4

Raih sukses dengan menginformasikan kegiatan usaha/lembaga, csR, kegiatan public relations, promosi usaha, dll hub bag iklan: 0361-225764 atau sekretariat @ balipost.com Naskah maksimum 2000karakter + foto (jpg/tiff) diterima paling lambat pkl. 17.30 wita.

MENYAMBUT musim hari raya di bulan Februari, Hardys Retail memberikan pelayanan extra time kepada pelanggan setia Hardys. Har-dys membuka pelayanan lebih lama dari pukul 08.00 hingga 23.00 Wita dan khusus untuk Hardys Malls Seririt Sin-garaja, Hardys Malls Pabean dan Hardys Malls Panjer membuka pelayanan dari pukul 07.00 hingga 23.00 Wita. Pelayanan extra time ini dimulai dari tanggal 3 hingga 14 Februari 2016.

Pelayanan ekstra itu meru-pakan salah satu program Hardys Retail dalam me-nyambut season Imlek, Ga-lungan dan Kuningan serta Hari Valentine selain mem-berikan berbagai penawaran promo menarik di seluruh outlet di Bali dan Jawa Timur. “Momentum penting ini san-gat tepat bagi HardysRetail untuk memberikan pelayanan maksimal kepada pelanggan setia Hardys”, ungkap Anak Agung Raka Semaraputra, S.T., Direktur Human Capital & General Affair.

Selain pelayanan extra time, dalam memenuhi kebu-tuhan hari raya, pelanggan setia akan dimanjakan den-gan promo menarik lainnya. Promo ambil 2 bayar 1, ambil 3 bayar 1 hingga ambil 4 ba-yar 1 masih menjadi unggulan

di area DepStore dan di area Supermarket. Pelanggan se-tia dimanjakan dengan promo spesial lainnya seperti Promo Beli Lebih Banyak Lebih Murah, Promo Produk Paling Murah, Promo Harga Koran Hardys, Promo Produk Baru dan Promo Harga Member.

Dalam kesempatan lain, Ir. Gede Agus Hardiawan, Presiden Direktur Grup Har-dys Holdings, menyatakan pe-layanan ekstra HardysRetail juga diikuti dengan pembena-han pelayanan dan jaminan harga termurah sesuai den-gan strategi HardysRetail.

“Kami selalu berkomitmen untuk melayani pelanggan setia Hardys dengan mem-berikan jaminan harga ter-murah, terlengkap dengan barang-barang berkualitas,” jelasnya.

Ketut Rukmini Hardy se-laku Komisaris Utama Grup Hardys menambahkan, Har-dysRetail di tahun 2016 di-harapkan dapat terus bertum-buh dan berkembang sesuai target yang dicanangkan di awal tahun. “Kami ingin, mo-mentum hari raya ini menjadi momen penting bagi kami,” pungkasnya. (ad284)

Jakarta (Bali Post) – Menteri Riset Teknologi

dan Pendidikan Tinggi (Men-ristekdikti) Mohamad Nasir mengatakan, Rapat Kerja Nasional Kemenristekdikti 2016 menghasilkan keputu-san strategis terkait dengan pembangunan sumber daya manusia, terutama melalui

perguran tinggi. “Yang akan kami lakukan untuk pem-bangunan sumber daya ini adalah kunjungan profesor Indonesia ke luar negeri atau dari luar negeri guna menin-gkatkan kualitas pendidikan Indonesia,” kata Nasir usai penandatanganan Deklarasi Bersama Program Nusantara

di Gedung Dikti Senayan, Jakarta, Selasa (2/2).

Selain kunjungan profesor, kata Nasir, keputusan strat-egis lainnya dalam rakernas adalah mendorong semua riset dan teknologi sampai ke hilir.

Sementara itu, Sekjen Kemristekdikti Ainun Naim mengatakan, ada beberapa isu penting terkait dengan ristek dan dikti dikoordinasi-kan bersama para pemangku kepentingan, seperti DPR, lembaga-lembaga nonkemen-terian, seperti BPPT, BAN-PT, LIPI dan dewan riset nasional. Naim menjelaskan, ada tujuh komisi yang mem-berikan rekomendasi dalam menyusun berbagai langkah dan tindakan konkret Kem-ristekdikti dalam menuntas-kan program, seperti pening-katan kualitas pembelajaran, reformasi LPTK, peningkatan kualitas SDM, pengembangan pusat unggulan inovasi dan Science & Technology Park serta hilirisasi produk inovasi. “Komisi I baru dikembangkan mengenai general education, rencana reformasi LPTK yang akan membahas bagaimana pendidikan profesi guru dilak-

sanakan,” kata Naim.Ia menjelaskan, Komisi

II tentang kelembagaan mendiskus ikan Science & Technology Park dan pengembangan pusat ung-gulan iptek (PUI). Selain itu, dalam komisi ini juga dibahas menyelesaikan de-sain besar perguruan tinggi. Komisi III bertugas mengem-bangkan kapasitas sumber daya, baik SDM maupun infrastruktur, di perguruan tinggi dan lembaga peneli-tian, termasuk di Science & Technology Park dan PUI. Komisi IV menjalankan riset dan pengembangan serta target-target desain besar riset dan teknologi. Komisi V akan membahas tentang inovasi, hasil-hasil riset, dan komitmen Kemristekdikti.

Sementara itu, Komisi VI terkait pengawasan dan Komisi VII adalah reformasi birokrasi. Pada Komisi VII, Kemristekdikti akan ber-fokus pada pelaksanaan re-formasi birokrasi di tingkat perguruan tinggi dan menin-daklanjuti penyederhanaan nomenklatur anggaran serta peningkatan efisiensi angga-ran. (ant)

Kepala Unit Tempat Pe-meriksaan Imigrasi Pelabu-han Internasional Tunon Taka Kabupaten Nunukan Nasution, Selasa (2/2) men-gatakan, 74.515 TKI yang pulang tersebut terdiri dari 60.551 orang yang menggu-nakan paspor kunjungan atau 48 halaman dan 13.964 orang yang menggunakan paspor pekerja asing atau 24 hala-man. Nasution mengungkap-kan dokumen keimigrasian yang digunakan TKI pulang

ke kampung halamannya sepanjang 2015 sebagian besar menggunakan paspor terbitan baru oleh kedutaan atau Konsulat RI di Negeri Sabah.

Membandingkan 2014, jumlah TKI yang pulang kam-pung sebanyak 74.444 orang masing-masing 58.584 orang menggunakan paspor 48 hala-man (lawatan) dan 11.860 orang menggunakan paspor pekerja dengan 24 halaman. “Kalau (tahun) 2014, jumlah

TKI yang pulang ke kam-pung halamannya sebanyak 74.444 orang sedangkan 2015 jumlahnya 74.515 orang. Jumlahnya hampir sama,” ungkapnya.

Nasution mengatakan, kepulangan TKI dari Negeri Sabah ke kampung halaman-nya pada umumnya menje-lang tahun ajaran baru dan lebaran Idul Fitri di mana dokumen yang digunakan sebagian besar terbitan kon-sulat. (ant)

SEJUMLAH masukan disampaikan oleh Senator DPD-RI Dr. Shri I Gusti Ngu-rah Arya Wedakarna Ma-hendradatta Wedasteraputra Suyasa III, S.E. (MTRU), M.Si. saat mengadakan rapat den-gar pendapat (RDP) dengan jajaran direksi dan komisaris serta manajerial Bank Pem-bangunan Daerah (BPD) Bali. Salah satunya, harapan agar BPD Bali bisa menjadi salah satu BPD terbaik di Indone-sia. Kuncinya adalah seluruh manajemen BPD Bali agar terus berinovasi dan keluar dari “zona nyaman”. “Saya ingatkan bahwa BPD Bali

adalah milik rakyat, bukan milik perorangan atau kel-ompok. Sebagai wakil rakyat khususnya Komite III DPD-RI bidang Kesra, saya cuma mengingatkan agar BPD terus menunjukkan prestasi dan ki-nerja yang baik. Saya melihat, selama ini BPD ada di zona nyaman karena BPD adalah bank pemerintah Bali, ada 9 kabupaten/kota sebagai pe-megang saham di sana, belum lagi dana dari sebagian LPD. Banyak dana pemerintah ditampung di sana. Ibaratnya, BPD Bali ini tanpa promosi pun akan tetap hidup. Tetapi, tentu bukan itu ukurannya ka-

lau mau maju. Maka dari itu, saya tidak pernah kaget dan heran jika tadi dapat laporan direksi bahwa BPD Bali kini memiliki aset hingga Rp 19 triliun. Seharusnya bisa lebih dari itu, asal inovasi berjalan dengan baik. DPD-RI siap memberikan masukan, sinergi dan bersama-sama agar mem-perkuat BPD. Bali ini harus kuat secara financial platform dan peran BPD amat sangat signifikan. Gerakan Satyagra-ha Hindu di bidang ekonomi harus diperjuangkan,” ungkap Gusti Wedakarna.

Salah satu upaya menin-gkatkan peran BPD, bahwa

pihaknya siap memberikan rekomendasi resmi dan men-gawal ke pemerintah pusat agar BPD Bali ditunjuk men-jadi mitra untuk menyalurkan KUR kepada kaum marhaen. “Saya ini salut dengan Ajik I Made Sudja (Dirut BPD) yang bangga memasang foto Bung Karno di ruang kerjanya. Ini hebat dan menegaskan visi Tri Sakti Marhaenisme dari pemimpin BPD ini,” ungkap Gusti Wedakarna.

Sejumlah rekomendasi dihasilkan dalam pertemuan DPD-RI di BPD Bali yak-ni: 1) Mendukung BPD Bali termasuk dalam 8 bank di program pusat yang akan menyalurkan KUR di 2016. 2) Harapan BPD tetap mem-bina LPD di Bali. 3) Meminta agar para sopir berstatus outsourcing untuk dipertah-ankan dengan mekanisme prioritas perekrutan sesuai aturan. 4) BPD agar men-gubah konsep pelayanan, konsep infrastruktur modern namun tetap berciri Bali. 5) Pencapaian target aset BPD di masa depan seiring dengan target DPD-RI agar PAD Bali di tahun 2020 yang mencapai minimal Rp 8–10 triliun. 6) BPD mendukung penataan zona ekonomi Pura Besakih bersama DPD-RI. (ad152)

Mataram (Bali Post) – Balai Taman Nasional

Gunung Rinjani menutup se-luruh jalur pendakian menu-ju Gunung Rinjani akibat tingginya curah hujan dan angin kencang yang menye-limuti wilayah itu sehingga dikhawatirkan dapat mem-bahayakan para pendaki dan wisatawan.

Kepala Balai Taman Na-sional Gunung Rinjani (BT-NGR) Agus Budiono di Ma-taram, Rabu (3/2) kemarin, mengatakan penutupan jalur pendakian itu resmi diber-lakukan, Selasa (2/2) hingga bulan Maret 2016. “Dengan mempertimbangkan kondisi dan cuaca serta komunikasi dengan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), jalur pendakian menuju Gunung Rinjani res-mi kita tutup,” katanya.

Ia menjelaskan, jika berkaca pada tahun-tahun sebelumnya, semestinya penutupan jalur

pendakian menuju Gunung Rinjani sudah diberlakukan sejak Januari. Namun, kar-ena kondisi masih bagus dan intensitas hujan masih sangat rendah, sehingga belum ada penutupan. “Kalau sekarang curah hujannya sangat tinggi, sehingga jika tidak ditutup dapat mengancam keselama-tan jiwa para wisatawan atau pendaki yang ingin menuju puncak Rinjani dan Danau Segara Anak,” jelasnya.

Menurut Agus, pendakian baru bisa dibuka kembali jika kondisi cuaca di seluruh kawasan Gunung Rinjani sudah membaik dan peme-liharaan jalur pendakian sudah dilakukan. Karena, selama ditutup biasanya jalur pendakian menuju Gunung Rinjani dipenuhi banyak po-hon tumbang akibat cuaca buruk. “Jadi kalau sudah baik dan pembersihan sudah di-lakukan serta dianggap sudah clear baru pendakian bisa kita

buka kembali. Tetapi semua itu tergantung dari kondisi cuaca,” jelas Agus.

Agus menambahkan, sela-ma penutupan para wisatawan yang ingin melakukan ak-tivitas pendakian Gunung Rinjani tidak akan diberikan izin hingga kondisi cuaca be-nar-benar sudah membaik.

Selama tahun 2015, jumlah wisatawan yang melakukan pendakian ke Gunung Rinjani berasal dari 60 negara, den-gan jumlah wisatawan baik mancanegara maupun nusan-tara sebanyak 70 ribu orang lebih. Jumlah itu meningkat dari tahun 2014 yang hanya 58 ribu orang.

Dengan rincian, katanya, wisatawan asing sebanyak 27 ribu lebih dan wisatawan nusantara sebanyak 43 ribu lebih. Sedangkan pada ta-hun 2014, jumlah wisatawan nusantara 37 r ibu dan wisatawan mancanegara 23 ribu orang lebih. (ant)

Jakarta (Bali Post) – Majelis Ulama Indonesia

(MUI) mengeluarkan fatwa sesat Gerakan Fajar Nusan-tara (Gafatar) dan menjelas-kan sejumlah alasan sesatnya organisasi yang terkait dengan Ahmad Mussadeq ini. “Gafatar merupakan metamorfosis dari Al Qiyadah Al Islamiyah dan Komunitas Mullah Abraham (Komar) dan ajarannya memi-liki kesamaan. Sementara Al Qiyadah sendiri sudah difatwa sesat oleh MUI pada 2007,” kata Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia Maruf Amin pada jumpa pers di Jakarta, Rabu (3/2) kemarin.

Maruf mengatakan, Al Qi-yadah Al Islamiyah dan Komar memiliki pokok ajaran Mussad-eq yang membawa ajaran Islam untuk dicampuradukkan den-

gan agama lain (sinkretisme), yaitu Kristen dan Yahudi. Atas alasan keterikatan Gafatar itu menjadi salah satu landasan MUI menetapkan kesesatan organisasi ini. “Persoalannya Gafatar itu membawa nama Islam seperti di Al Giyadah Al Islamiyah dan menjadikan Mussadeq sebagai guru spirit-ualnya,” katanya.

Berdasarkan kajian MUI, kata Maruf, Gafatar menyebar-kan keyakinan dan pemahaman keagamaan yang mengimani nabi dan rasul setelah Muham-mad SAW. Sementara Ahmad Mussadeq dianggap oleh pengi-kut Gafatar sebagai nabi akhir zaman setelah Muhammad den-gan julukan sang juru selamat alias Abdus Salam Messi.

Selain itu, Gafatar disebut mengajarkan pengingkaran

terhadap kewajiban umat Islam untuk shalat lima waktu, puasa Ramadan dan haji, padahal Gafatar membawa ajaran Islam di dalamnya tetapi mengingkari beberapa di antaranya.

Organisasi ini, kata Maruf, juga melakukan sinkretisme Islam, Kristen dan Yahudi yang melandaskan pencampuradu-kan agama itu dengan merujuk ayat-ayat Alquran yang tidak sesuai dengan kaidah tafsir. “MUI melalui kajian yang cukup lama dan memperhatikan pen-jelasan Kejaksaan Agung juga menyimpulkan Gafatar bukan sekadar gerakan sosial tapi juga keagamaan. Awalnya me-mang bergerak di bidang sosial tetapi dalam perkembangannya mengajarkan aliran Al Qiyadah Al Islamiyah dan Millah Abra-ham,” katanya. (ant)

Bali Post/antTKI - Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa (kiri) bersalaman dengan tenaga kerja Indonesia (TKI) yang ber-masalah sebelum dipulangkan menuju daerah asalnya masing-masing di Pelabuhan Kijang, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau, Jumat lalu.

Selama 2015

74.515 TKI Pulang ke IndonesiaNunukan (Bali Post) –

Jumlah tenaga kerja Indonesia (TKI) di Malaysia yang pulang ke kampung halaman melalui Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara mencapai 74.515 orang selama 2015.

Senator Wedakarna Minta BPD Bali Keluar dari Zona Nyaman Tindak Lanjuti Aspirasi Para Sopir BPD hingga Rekomendasi BPD Bali sebagai Penyalur KUR

SATYAGRAHA – Senator DPD-RI Dr. Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna MWS bersama I Made Sudja, B.Sc., S.Sos. (Dirut BPD) dan jajaran Komisari BPD Bali di Kantor Pusat BPD.

Sambut Imlek, Galungan dan Valentine

Hardys Berikan Pelayanan ’’Extra Time’’ kepada Pelanggan Setia

PELAYANAN - Seluruh Outlet HardysRetail (Hardys Supermarket, HardysDeptstore, HardysGourmet, Har-dysHardware dan Bali Craft Center) buka pelayanan lebih lama hingga pukul 23.00 Wita.

Jalur Pendakian Gunung Rinjani Ditutup

Alasan MUI Keluarkan Fatwa Sesat untuk Gafatar

Bali Post/ant)Mohamad Nasir

Rakernas Hasilkan Keputusan Strategis Pembangunan SDM

Jakarta (Bali Post) – Kementerian Keuangan

(Kemenkeu) melalui Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) menjalin kerja sama dengan Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) untuk menyosial-isasikan beasiswa LPDP. Ker-ja sama ini diwujudkan dalam penandatanganan nota kes-epahaman (MoU) pada Senin (1/2) malam di Jakarta.

Dalam kegiatan tersebut LPDP diwakili Direktur Uta-ma Eko Prasetyo, sementara Apkasi oleh Sekjen Nurdin Abdullah. “Melalui MoU

tersebut kami ingin menyo-sialisasikan tentang beasiswa LPDP agar lebih dikenal di seluruh wilayah Indonesia,” kata Dirut LPDP Eko Prase-tyo usai acara tersebut.

Eko menambahkan, set-elah penandatanganan, pihak Apkasi akan mengumpulkan anggotanya untuk mendap-atkan pengarahan tentang beasiswa dari LPDP. Se-lanjutnya, masing-masing pemerintah kabupaten akan membagikan pengetahuan tersebut ke warga di daerah masing-masing. “Tentu akan sangat baik jika penerima

beasiswa LPDP tidak selalu didominasi penduduk Pulau Jawa. Kami harapkan distri-busi penerima bisa merata di seluruh wilayah Tanah Air,” ujar Eko.

Adapun pada tahun 2016, demi mendukung program desentralisasi pemerintah, beasiswa LPDP akan bertema pembangunan daerah dan desa. Jadi, para alumni peraih beasiswa LPDP yang menye-lesaikan studinya pada tahun 2016 diharapkan bisa berkon-tribusi untuk daerah-daerah di Indonesia. Selain itu, LPDP akan terus mempertahankan

program beasiswa afirmasi un-tuk wilayah terluar, terdepan dan tertinggal (3T).

Pada tahun 2015, ada 1.647 orang penerima beasiswa afir-masi ini, yang berasal dari Provinsi NTB, NTT, Papua, Aceh dan Papua Barat. Hal ini pun disambut baik oleh Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro. “Indonesia saat ini adalah negara yang pem-bangunannya dimulai dari daerah, bukan pusat. Jadi mulailah berkarya dari daer-ah untuk mengembangkan diri dan masyarakat,” ujar Bambang. (ant)

Kemenkeu Gandeng Apkasi Sosialisasikan Beasiswa LPDP

daerahKamis Wage, 4 Februari 2016 5

Raih sukses dengan menginformasikan kegiatan usaha/lembaga, csR, kegiatan public relations, promosi usaha, dll hub bag iklan: 0361-225764 atau sekretariat @ balipost.com Naskah maksimum 2000karakter + foto (jpg/tiff) diterima paling lambat pkl. 17.30 wita.

Denpasar (Bali Post) -Setelah Nyoman Mustiara

dan I Wayan Suarsa diajukan ke persidangan dalam dugaan mark-up pengadaan lahan Fakultas Olahraga dan Kegu-ruan Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) Singa-raja, Rabu (3/2) kemarin jaksa kembali menyidangkan tiga terdakwa lainnya. Mereka adalah pemilik lahan Dewa Komang Indra dan Kepala Desa Jineng Dalem Nengah Nawa didampingi pengacara Robert Kuana dkk. Selain itu juga didakwa Bagian Perenca-naan Gusti Putu Sugiwinata. Dia didampingi pengacara Made Sudana dkk.

JPU Wayan Suardi di-wakili Dewa Narapati di depan majelis hakim pimpi-nan Dewa Suardita memba-cakan dakwaannya. Mereka didakwa atas kasus mark-up pengadaan lahan Undiksha hingga merugikan keuangan negara hingga Rp 3,7 miliar. Dakwaan ini hampir sama

dengan terdakwa sebelum-nya. Hanya peranan mereka berbeda-beda, namun masih menjadi satu kesatuan dalam pengadaan lahan di Jineng Dalem, Buleleng.

Dikatakan, tiga terdakwa tersebut bersama Mustiara dan Wayan Suarsa, dinilai telah melakukan atau turut serta melakukan perbuatan melawan hukum, memper-kaya diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi yang dapat merugikan keuan-gan negara dalam pengadaan tanah untuk pembangunan kampus FOK Undiksha tahun 2010 di Desa Jineng Dalem, Buleleng.

Kasus ini berawal dari rencana induk pengembangan (masterplan) Undiksha tahun 2006 sampai 2011 yang draf proposalnya disusun oleh bagian perencanaan yaitu I Gusti Putu Sugiwinata (ter-dakwa). Sebelum dilakukan peninjauan lokasi, dilakukan rapat untuk mengajukan

DIPA 2010 yang akhirnya memutuskan lokasi pemban-gunan kampus di Desa Jineng Dalem.

Dalam dakwaan disebut-kan, Prof. Sudiana memben-tuk tim pengadaan dengan susunan, Penanggung Jawab Prof. Sudiana, Wakil Nyoman Jampel dan Prof. Seken, Ket-ua I Wayan Suarsa, dengan anggota Ketut Suma, Wayan Rai, IB Emartha, Ketut Suan-jaya, IGB Semadi Putra dan Made Arnawa. Wayan Suarsa (terdakwa berkas terpisah) diutus melakukan pengece-kan lokasi dan menemui ter-dakwa Nengah Nawa. Nawa selaku Perbekel Jinengdalem kemudian mengeluarkan su-rat yang menyatakan bahwa tanah kaplingan di Dusun Tingkih, Jinengdalem dengan harga Rp 20 juta per are. Bah-kan mengeluarkan surat lagi, yang isinya menerangkan bahwa sertifikat hak milik no-mor 01, 122, 162,165,215,216, 276, 277, 278, 420 tidak se-

dang bermasalah dan harga di lokasi tersebut per arenya Rp 20 juta.

B a h w a s e l a n j u t n y a , dibuatkanlah surat usulan dengan melampirkan surat perbekel yang kemudian surat usulan itu ditujukan ke Dirjen Dikti Kemendik-bud untuk pengadaan lahan dengan nilai Rp 20 juta per are. Atas surat tersebut ditu-runkan surat dari Sekjen Ke-mendiknas ditandatangani oleh Prof. Dr. Dodi Nandika untuk menjelaskan permoho-nan usul revisi DIPA penam-bahan pagu PNBP (Penda-patan Negara Bukan Pajak) Universitas Undiksha tahun 2010 sebesar Rp 7,2 miliar dari dana semula Rp 41 mil-iar lebih. Sehingga total Rp 48 miliar lebih. Dari dana tersebut, Rp 7,7 miliar lebih untuk pengadaan tanah den-gan luas tanah keseluruhan 34.210 meter persegi.

Prof. Sudiana juga me-nyurati Bupati Buleleng

untuk permohonan peneta-pan lokasi lahan. Hingga akhirnya beberapa nama pemilik lahan dibeberkan da-lam dakwaan, mulai Prof. Dr. I Nyoman Sutawan 3 lokasi, Ketut Sulatri dua lokasi, Made Arianta satu lokasi, Nengah Nawa 2 lokasi, Ketut Widiasa, Kadek Yoni, Nyo-man Sangka masing-masing 1 lokasi termasuk juga ada milik terdakwa Mustiara. Total keseluruhan 52,840 meter persegi

Dibeberkan juga, ternyata Suarsa dalam pengadaan tanah tidak mengadakan pendekatan kepada pemilik langsung, melainkan ke ter-dakwa Mustiara dan terdak-wa Dewa Komang Indra dan tidak juga membentuk tim survei lokasi dan tim teknis pelaksanaan negosiasi. Na-mun langsung dinyatakan sudah terlaksana pengadaan lahan sebagaimana laporan dari PPK (alm) I Made Wir-nata. (kmb37)

Tabanan (Bali Post) -Guna mendorong inovasi

pertanian Tabanan, Pemer-intah Kabupaten Tabanan melalui Bappeda bekerja sama dengan Balai Peng-kajian Teknologi Pertanian (BPTP) Bali melaksanakan Program Taman Teknologi Pertanian (TTP). Sosialiasi mengenai program ini telah dilakukan, Selasa (2/2) lalu.

Penjabat Bupati Tabanan Wayan Sugiada dalam kes-empatan tersebut berharap program TTP ini dijadikan solusi alternatif dalam upaya membangun ekonomi Ta-

banan ke depan. Menurutnya, lokasi TTP yang bertempat di Pupuan dirasakan sangat pas untuk memperkecil kesenjan-gan pembangunan Tabanan Timur dan Tabanan Barat.

Program TTP ini diharap-kan bisa menjadi salah satu kesiapan Tabanan dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). “Kita harus mampu bersaing. Untuk itu mari kita ciptakan inovasi dan kreativitas yang menjadi tujuan utama dilak-sanakannya program TTP,’’ ujarnya.

Kepala Bappeda Ida Ba-

gus Wiratmaja mengatakan, program Agro Techno Park atau pengembangan Taman Teknologi Pertanian (TTP) memiliki agenda seperti seri-bu desa organik, seribu desa mandiri benih, Taman Sains Pertanian di 34 provinsi dan Taman Teknologi Pertanian di 100 kabupaten/kota. Lokasi dibangunnya TTP ini adalah di Desa Sanda Pupuan. Daer-ah ini dipilih sebagai program TTP mengingat selama ini daerah Pupuan pertaniannya masih kurang sentuhan dan perhatian, padahal memiliki lahan pertanian yang luas.

Sementara itu, Kepala BPTP Bali A.A. Ngurah Bagus Kamandalu menambahkan, TTP merupakan wahana un-tuk mendukung peningkatan ekonomi daerah yang berbasis iptek dan inovasi, menginte-grasikan proses produksi dan pemasaran. (kmb24)

Dari sisi permintaan, ter-dapat beberapa komponen yang diperkirakan mening-kat yakni konsumsi rumah tangga, konsumsi pemer-intah, investasi dan ekspor luar negeri. Sedangkan hanya komponen impor luar negeri yang mengalami penurunan. Sebab, perlambatan impor dipengaruhi oleh berlanjut-nya penguatan USD terhadap rupiah.

Konsumsi rumah tangga, katanya, berpotensi men-galami peningkatan seiring dengan kenaikan upah mini-mum pekerja (UMP) awal ta-hun, penurunan harga BBM, elpiji dan TTL. Sedangkan konsumsi pemerintah juga diperkirakan akan naik ka-rena rencana pembangunan yang digagas tahun 2014-2015 akan diteruskan pada

2016.Terkait masalah ekspor

luar negeri, Dewi Setyowati menerangkan, kinerja ekspor menunjukkan arah perbaikan seiring dengan membaiknya prospek perekonomian negara mitra dagang utama Provinsi Bali seperti Cina, Australia, Jepang, Korea dan Amerika Serikat dan negara-negara Eropa. ‘’Perekonomian me-reka semakin baik, tentu ekspor ke kita juga semakin meningkat,’’ ucapnya, Rabu (3/2) kemarin.

Selanjutnya, dari sisi penawaran, terdapat beber-apa kategori ekonomi (sek-toral) yang juga diprediksi mengalami peningkatan. Di antaranya, akomodasi, per-tanian, konstruksi, perda-gangan dan transportasi. Sementara yang mengalami

penurunan dari sektor ini adalah kategori ekonomi in-dustri. ‘’Jadi, di tahun 2016 diperkirakan akan menga-lami peningkatan mencapai 6,53 plus minus 0,5 persen,’’ terangnya.

Selain itu, perjalanan pertumbuhan ekonomi Bali 2016 juga sedikit terlihat, sebab dalam waktu dekat (pe-rayaan Imlek - red) Bali akan dikunjungi 20 ribu wisatawan asal Tiongkok. “Nah, dari 20 ribu wisatawan itu akan ada penerbangan dengan meng-gunakan jet sebanyak 200 unit. Penerbangan itu lang-sung dari Tiongkok ke Bali. Itu dari sisi akomodasi saja, belum yang lain,’’ jelas Dewi Setyowati.

Untuk prospek inflasi Bali 2016, lanjutnya, diperkira-kan juga sedikit mengalami

peningkatan dibandingkan tahun lalu yakni pada kisa-ran 4 plus minus 1 persen. Pendorong inflasi terjadi karena ketersediaan komodi-tas pangan, seperti perayaan Galungan dan Kuningan sebanyak dua kali tahun ini, kemudian ada perayaan Nye-pi dan lainnya. (kmb21)

Tabanan (Bali Post) -I Komang Gede TWS (16), warga Baturiti, nekat mem-

bobol rumah tetangganya pada Jumat (4/12) lalu. Pelaku yang tidak sekolah ini menggambil perhiasan dan uang milik korban dengan total kerugian mencapai Rp 10 juta. Setelah mendapatkan laporan korban, I Komang Gede TWS diciduk polisi, Selasa (2/2), di rumahnya.

Kapolsek Baturiti Kompol Heri Supriawan seizin Kapolres Tabanan AKP I Putu Putera Sadana menyam-paikan, peristiwa pencurian emas dan uang tersebut sebenarnya terjadi 4 Desember 2015 lalu sekitar pukul 16.00, namun baru dilaporkan Selasa (2/2). Berdasarkan laporan korban, pihaknya langsung mengamankan ter-sangka yang memang sudah dicurigai sebagai pelaku. Dari tangan tersangka petugas mengamankan 4 pasang anting bayi dengan berat masing-masing 0,5 gram, satu buah tas warna cokelat merek Heartless dan baju warna hitam merek Handmad.

Dikatakan, pembobolan diketahui korban sekitar pukul 17.00 saat baru pulang dari sawah bersama suaminya. Sampai di rumah ternyata pintu kamarnya rusak bekas dicongkel. Korban dan saksi kemudian mengecek lemari ternyata perhiasan emas di dalam ko-tak hilang. Perhiasan yang hilang berupa dua cincin, satu kalung rantai seberat 20 gram dan uang sesari Rp 200 ribu. Awalnya korban tidak langsung melapor tetapi melakukan penyelidikan sendiri. Setelah mengetahui pelakunya barulah korban melapor ke polisi. “Karena masih di bawah umur, kasus kami limpahkan ke Polres Tabanan,’’ ujar Heri.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Tabanan AKP Nyoman Sukanada mengatakan, setelah menjalani pe-meriksaan awal, tersangka akan menjalani pemeriksaan dokter psikologis. ‘’Dari hasil pemeriksaan, tersangka cenderung ingin mengambil barang orang lain, sehingga memerlukan pemeriksan psikologis,’’ ujarnya. (kmb24)

Curi Perhiasan, Diciduk Polisi

Lagi, Tiga Terdakwa ’’Mark-Up’’ Undiksha Diadili

Dewi Setyowati

2016, Pertumbuhan Ekonomi Bali Diperkirakan Naik 6,53 Persen

Denpasar (Bali Post) –Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Bali Dewi Setyowati mem-

prediksi pertumbuhan ekonomi Bali pada 2016 akan mengalami peningkatan 6,53 persen plus-minus 0,5 persen. Hal ini dilihat dari sisi permintaan dan penawaran.

Dorong Inovasi Pertanian

Tabanan Luncurkan Program TTP

Banyuwangi (Bali Post) - Para pedagang asongan

di Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Jatim, bergolak. Pemicunya, mereka dibatasi berjualan di atas kapal yang sandar. Merasa dirugikan, puluhan pedagang berdemo di depan kantor Indonesia Ferry ASDP Ketapang, Rabu (3/2) kemarin. Mereka mendesak manajemen ASDP mencabut pembatasan berjualan di atas kapal.

Aksi protes para peda-gang ini diluapkan dengan meletakkan dagangan per-sis di pintu masuk kantor ASDP. Tak ada orasi. Mer-eka hanya duduk-duduk. Meski begitu, kondisi ini sempat membuat kondisi kantor berubah tegang. “Kami sudah lama bermitra dengan ASDP berjualan di atas kapal. Bahkan, pakai seragam hingga tanda pen-

genal dari ASDP. Tetapi, kenapa sekarang dibatasi berjualan di kapal,” keluh Muhamad Sunoto, Koordi-nator Paguyuban Pedagang Asongan (PPA) Ketapang.

Pria ini mengaku pem-batasan berjualan ini mulai berlaku kemarin pagi. Setiap kapal yang sandar maksimal hanya diperbolehkan dua pedagang berjualan. Bahkan, ada aparat pengamanan yang menurunkan paksa peda-gang asongan dari atas kapal. Sebelumnya, para pedagang ini bebas berjualan di atas kapal ketika sandar. Setelah kapal berangkat, para peda-gang akan turun dan kembali ke dermaga.

Menurutnya, pembatasan pedagang ini ‘’membunuh’’ penghasilan para pedagang asongan. Sebab, jumlah peda-gang asongan di Ketapang mencapai 260 orang. Mereka

terbagi dalam dua shift, siang dan malam. Selama ini, peda-gang memilih berjualan di atas kapal karena lebih laris. “Itu pun hanya saat kapal sandar. Setelah kapal berang-kat, kita turun ke dermaga,” jelasnya.

Yang disayangkan, kata Sunoto, larangan ini belum ada sosialisasi sebelumnya ke pedagang. Pihaknya berharap kebijakan ASDP ini bisa dit-injau ulang. Sebab, pedagang asongan yang menggantung-kan hidup dari berjualan di kapal sangat banyak.

Aksi pedagang ini lang-sung direspons pihak ASDP. Tak berselang lama, per-wakilan pedagang diterima berdialog dengan manajemen ASDP Ketapang. Selama per-temuan, sejumlah pedagang memilih menunggu di luar.

Manajer Operasional ASDP Ketapang Wahyudi Susianto

menegaskan, pembatasan pedagang di atas kapal ini mengacu pada Peraturan Pemerintah (PP) tentang Ke-pelabuhanan.

Dalam PP tersebut, katan-ya, dalam pelabuhan diatur dalam beberapa zona yang boleh dimasuki pedagang asongan. Mulai, zona A, B dan C. “Asongan hanya boleh masuk ke zona A dan B. Ka-lau, zona C atau di atas kapal, dilarang,” jelasnya. Pejabat ini menegaskan pihaknya tidak langsung melarang pedagang naik kapal. Namun, hanya membatasi.

Terkait protes pedagang, pihaknya masih melakukan dialog bersama perwakilan pedagang. Harapannya, ada solusi terbaik terkait kondisi ini. Hingga pukul 18.00 WIB, proses pertemuan masih ber-langsung di kantor ASDP Ketapang. (kmb30)

Semarapura (Bali Post) –Dharma Wanita Persatu-

an Klungkung mengadakan pasar murah di halaman belakang Kantor Bupati, Semarapura, Rabu (3/2) ke-marin. Begitu dibuka pagi hari, pasar murah langsung dipadati oleh ibu-ibu yang kebanyakan PNS Pemkab Klungkung.

Mereka antusias memilih berbagai barang dagangan yang dipajang. Barang yang disajikan tidak hanya sem-

bako, tetapi juga jajanan, buahan-buahan, dan janur untuk keperluan hari Raya Galungan dan Kuningan nanti.

Ketua Dharma Wanita Klungkung Mariati Winastra mengatakan, animo pembeli mengunjungi pasar murah sangat tinggi. Bahkan, mer-eka datang sebelum res-mi dibuka. Apalagi harga yang ditawarkan rata-rata di bawah harga pasaran. “Pasar murah ini digelar un-

tuk membantu para pegawai memperoleh harga yang ter-jangkau serta menambah keakraban antara pegawai dan ibu yang tergabung da-lam Dharma Wanita,” ka-tanya.

Mariati Winastra tidak canggung-canggung turun tangan langsung melayani pembeli. Sementara Asisten II Ketut Suayadnya dan Ka-bag Ekonomi I Ketut Sukla ikut memantau suasana pasar murah. (kmb)

Bali Post/udiDEMO - Pedagang asongan meletakkan dagangan di depan kantor ASDP Ketapang, Banyuwangi memprotes pembatasan berjualan di kapal, Rabu (3/2) kemarin.

Dibatasi Berjualan

Pedagang Asongan di Ketapang Demo ASDP

Pasar Murah Jelang GalunganBali Post/kmb

PASAR - Pasar murah di halaman belakang kantor Bupati Klungkung.

Denpasar (Bali Post) -Sebagai mantan Ketua

DPRD Karangasem yang menghormati proses hukum, I Gede Dana, Rabu (3/2) ke-marin memenuhi panggilan jaksa untuk menjadi saksi di Pengadilan Tipikor Denpasar. Dia bersaksi untuk terdakwa Kepala Dinas Pertanian Pan-gan dan Hortikultura Karan-gasem Ir. Komang Subrata Yasa dan rekanan proyek, Hamdani.

Dalam kesaksiannya di depan persidangan yang dip-impin ketua majelis hakim Achmad Peten Sili, Gede Dana menyatakan bahwa dirinya saat itu hanyalah menyampaikan aspirasi masyarakat karena sebelum-nya ada usulan secara lisan. “Ini aspirasi dari masyarakat dan juga usulan anggota Dewan dalam pembahasan APBD 2013,” sebut Dana.

Selain itu, ada juga pem-bahasan terkait peningkatan PAD. “Ketika itu, saya hanya menyarankan agar anggaran tersebut dibawa ke sektor riil

di Dinas Pertanian,” sebut Gede Dana.

Soal pengadaan pupuk or-ganik dan penunjukan Gusti Lanang sebagai pemenang proyek, Gede Dana tidak mengetahuinya. Pasalnya, program tersebut dibahas di masing-masing komisi yang menangani. “Jadi, saya tidak sampai ke teknis kar-ena sudah dibahas di komisi yang menangani,” tegasnya. Atas jawaban itu, Gede Dana yang sekarang masih aktif di DPRD Karangasem, sekali-gus mementahkan kesaksian sebelumnya yang sempat membawa namanya dalam sidang sebelumnya.

Selain mentan Ketua DPRD Karangasem ini, ada juga saksi lainnya dalam sidang kemarin yakni Gu-nawan Sumantri. Sebelum-nya, sejumlah saksi sudah diperiksa dalam kasus ini. Pengadaan pupuk organik ini dianggarkan Rp 787 juta. Namun, proyek kegiatan ini dipecah menjadi delapan paket kegiatan, tiga di ang-

garan induk dan lima paket di anggaran perubahan. Yang menarik, nama Gusti Lanang selalu muncul di persidangan. Bahkan, saksi yang sebelum-nya memberikan keterangan ada yang mengaku ditelepon lalu didatangi I Gusti Lanang yang mengaku sebagai pemi-lik proyek ini. Lanang dim-inta menghadap ke terdakwa Subrata Yasa sebagai Kadis Pertanian.

Sebelumnya, Lanang yang sempat diperiksa sebagai saksi diketahui sebagai pemi-lik CV yang menjadi rekanan pengadaan pupuk tersebut. Namun, Lanang mengaku bahwa nama perusahaan-nya dipinjam Hamdani. Itu diberikan walau tanpa seizin direktur perusahaan yang no-tabene istri Lanang. Kegiatan pengadaan pupuk ini sendiri akhirnya dikerjakan oleh 8 CV milik Lanang hingga Kejari Karangasem menduga adanya mark-up pembelian pupuk dari harga Rp 400 per kilogram menjadi Rp 2.000 per kilogram. (kmb37)

Kasus Korupsi Pupuk

Mantan Ketua DPRD Karangasem Bersaksi

OPINI6 Kamis Wage, 4 Februari 2016

WARTAWAN BALI POST SELALU MEMBAWA TANDA PENGENAL, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA APA PUN DARI NARA SUMBER

Perintis : K.Nadha, Pemimpin Umum: ABG Satria Naradha Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Wirata Redaktur Pelaksana : Made Sueca, Dira Arsana Sekretaris Redaksi: Sugiartha Redaktur Eksekutif: Parwata Redaksi: Daniel Fajry, Mawa, Yudi Winanto, Subrata, Diah Dewi, Giriana Saputra Anggota Redaksi Denpasar: Oka Rusmini, Umbu Landu Paranggi, Sumatika, Asmara Putra, Dedy Sumartana, Yudi Karnaedi, Pramana Wijaya, Eka Adhiyasa, Parwata, Rindra, Agustoni, Ngurah Kertanegara, Komang Suryawan, Made Miasa, Agung Dharmada. Bangli: IA Swasrina, Sosiawan, Buleleng: Dewa Kusuma, Mudiarta. Gianyar: Manik Astajaya, . Karangasem: Budana, Bagiarta, Klungkung: Dewa Dedy Farendra, Negara: IB Surya Dharma, Tabanan: Dewi Puspawati,Wira Sanjiwani. Jakarta: Nikson, Hardianto, Ade Irawan. NTB: Agus Talino, Izzul Khairi, Raka Akriyani. Surabaya: Bambang Wiliarto. Banyuwangi: Budi Wiriyanto Kantor Redaksi: Jalan Kepundung 67 A Denpasar 80232. Telepon (0361)225764, Facsimile: 227418, Alamat Surat: P.O.Box:3010

Denpasar 80001. Perwakilan Bali Post Jakarta, Bag.Iklan/Redaksi: Jl.Palmerah Barat 21F. Telp 021-5357602, Facsimile: 021-5357605 Jakarta Pusat. NTB: Jalam Bangau No. 15 Cakranegara Telp. (0370) 639543, Facsimile: (0370) 628257. Manajer Iklan: Suryanta, Manajer Sirkulasi: Budiarta, Manajer Percetakan: Mahadita, Marketing/Pengaduan Pelanggan: K. Budiarta, Alamat Bagian Iklan: Jl.Kepundung 67A, Denpasar 80232 Telp.: 225764, Facsimile : 227418 Senin s.d. Jumat 08.00-19.00, Sabtu 08.00-13.00, Minggu 08.00-19.00. Tarif Iklan : Iklan Mini: minimal 2 baris maksimal 10 baris, Minggu s.d. Jumat Rp 49.500,- per baris, Sabtu Rp 64.350,- per baris Iklan Umum: < 100 mmk Rp 50.000 per mmk, >100 mmk Rp 55.000 per mmk. Iklan Keluarga/Duka Cita: Rp 40.000 per mmk. Advertorial Rp 25.000 per mmk. Iklan Warna: 2 warna Rp 55.000, 4 warna Rp 75.000 per mmk. Pembayaran di muka, iklan mendesak untuk dimuat besok dapat diterima sampai pukul 18.00. Alamat Bagian Langganan/Pengaduan Langganan: Jl.Kepundung 67A Denpasar 80232 Tel: 225764, Facsimile: 227418. Harga Langganan: Rp 90.000 sebulan, Pembayaran di muka. Harga eceran Rp 4.000. Terbit 7 kali seminggu. Surat Izin Usaha Penerbitan Pers: SK Menpen No. 005/SK/Menpen/SIUPP/A.7/1985 Tanggal 24 Oktober 1985, ISSN 0852-6515. Anggota SPS-SGP, Penerbit: PT Bali Post. Rek. BCA KCU Hasanudin Denpasar AC: 040-3070618 a/n PT. Bali Post. Rek. BRI Jl. Gajahmada Denpasar A/C: 00170 1000320 300 an Pt.Bali Post. Sumbangan untuk orang sakit Rek. BPD Capem Kamboja, Denpasar No. 037.02.02.00016-8 A/n Simpati Anda,BCA Cabang Denpasar No.040.3555000 A/n Simpati Anda, Dana Punia Pura Rek.BPD Capem Kamboja, Denpasar No. 037.02.02.00017-1 A/n Dana Punia Pura, BCA Cabang Denpasar No. 040.3966000 A/n Dana Punia Pura, BCA Cabang Denpasar No. 040.3277000 A/n Dompet Beasiswa, BCA Cabang Denpasar No. 040.3688000 A/n Dompet Lingkungan.

Menjadi Teladan Gerakan Revolusi Mental

GERAKAN Revolusi Mental yang dikumandangkan Presiden Joko Widodo di satu sisi memang bagus. Terlepas itu hanyalah sebagai jargon kampanye politik, pencitraan dan sebagainya, tetapi itulah sebuah gerakan moral yang mesti manjadi suatu cita-cita, target pencapaian sebuah pemerin-tahan yang bersih serta berwibawa di mata rakyatnya. Namun sejauh ini, memang mewujudkan gerakan itu tidak mudah, yang lebih menonjol adalah sebuah gerakan pencitraan, kosong tanpa isi, tanpa ada keseungguhan aparat di bawah-nya untuk menjalankan secara sungguh-sungguh idealisme tersebut. Apa mau dikata, memang begitulah faktanya.

Sebenarnya bukan hal yang memalukan atau menjadikan pemerintahan Jokowi terus menjadi sasaran tembak akibat kampanyenya itu. Bagaimana kemudian pemerintahan ini secara sungguh-sungguh memberikan tekanan kepada se-luruh aparatnya utuk menjalankan revolusi mental ini. Harus tegas dan tidak boleh lemah. Apalagi mencla-mencle. Akan sangat memalukan apabila pemerintah hanya memajang hal itu sebagai retorika belaka. Padahal pada kenyataannya, aparatnya tidak becus bekerja, masih penuh dengan aroma korupsi, masih banyak pejabat yang masuk bui karena me-nilep uang rakyat dan sebagainya.

Tidak hanya di kalangan penyelenggara negara atau pemerintahan, tidak hanya di tingkat atas sampai ke bawah tetapi semuanya. Aparat penegak hukum, polisi, jaksa, hakim, masyarakat secara luas harus direvolusi mentalnya. Harus lahir kembali sebagai sosok manusia Indonesia baru dengan mental baru, paradigma baru, budaya baru menuju Indonesia yang lebih jaya serta bermartabat. Ini jelas perlu waktu lama, mengikis budaya korupsi, katakanlah sebagai salah satu contoh, perlu kemauan kuat. Perlu mental baja. Karena para koruptor itu dengan segala cara akan menentang upaya ini. Baik secara legalitas maupun cara-cara kotor yang sangat akrab dalam kamus mereka.

Di kalangan pegawai negeri sipil (PNS), mentalnya sudah sangat mendesak untuk diubah. Mental priyayi, selalu minta di-layani, harus segera diberantas. PNS adalah abdi masyarakat, begitu selalu didengungkan, bukan abdi atasannya, bukan pula abdi kelompoknya. Sudah sejauh mana mereka sudah berubah? Terus terang saja, belum begitu banyak berubah. Belum begitu kentara ada perbaikan walaupun di sana-sini kita harus mengakui bahwa keinginan untuk ke arah itu sudah ada dan sudah pula dilakukan. Namun harus jelas, harus tegas dan cepat. Tidak ada upaya rekayasa, tak ada mark-up, tak ada kongkalikong dan sebagainya.

Presiden harus memulai dari lingkaran dekatnya. Sudah banyak contoh ketidaksinkronan lingkaran Jokowi juga sering kali memberikan contoh buruk. Bagaimana merevolusi mental rakyat serta pejabat, sedangkan orang-orang dekatnya saja tidak mau dan mampu memenuhi hal itu? Susah memang, tetapi ini harus dan harus dilakukan. Kita harus membuka mata ke arah perubahan yang lebih sehat dan merakyat. Dari sana martabat pejabat itu akan dilihat oleh rakyat. Ingatlah kata pepatah, raja alim raja disembah, raja lalim raja disanggah.

SURAT PEMBACAPersyaratan : Sertakan Fotokopi KTP atau SIM

Tajuk Rencana

Harian untuk Umum

Bali PostPengemban Pengamal Pancasila

Terbit Sejak 16 Agustus 1948

Suara Mahasiswa

P

Keluhan Pelanggan TelkomRSU Ganesha yang berada di Celuk (Sukawati) adalah

pelanggan setia Telkom Bisnis Speedy. Sejak 4 Januari 2016 layanan mengalami gangguan koneksi internet pada dua nomor internet kami. Laporan pengaduan yang dilakukan lewat telepon 1500-250 sangat tidak memuaskan karena tindak lanjutnya tindak tuntas. Kami hanya diberikan nomor antrean setiap laporan. Sebagai rumah sakit yang melayani pasien BPJS Kesehatan dan JKBM, gangguan koneksi ini sangat mengganggu terlebih mencapai satu bulan. Ini mengganggu mutu layanan kepada pasien. Mo-hon hal ini diperhatikan oleh PT Telkom agar layanannya seperti motto Telkom Speedy: Commited To You.

Gede Sentana Putra, S.PT.Wadir Bag. Umum RSU Ganesha

Lebih Serius Tangani DBSebagai masyarakat saya berharap pemerintah lebih

serius menekan wabah deman berdarah (DB). Pemer-intah harus lebih proaktif mengedukasi masyarakat agar menangani kebersihan lingkungan. Langkah ini saya nilai lebih efektif untuk menekan wabah diband-ingkan hanya dengan melakukan fogging (pengasapan). Terlebih saya dengar sebenarnya fogging kurang efektif karena hanya membunuh nyamuk dewasa. Jadi tetap perlu kombinasi dengan upaya 3M (menguras tempat penampungan air, menutup rapat-rapat tempat air, dan memanfaatkan kembali atau mendaur ulang barang-barang bekas) untuk menghilangkan jentik dan telur.

Selain itu, saya juga berharap layanan kesehatan terhadap penderita DB lebih optimal dan komprehen-sif. Masalahnya ada kecenderungan jika dalam satu keluarga ada terserang besar kemungkinan keluarga lainnya ikut terjangkit. Inilah yang perlu diedukasi, sehingga DB tak menjadi wabah menahun dan fatal. Saya harap pemerintah lebih serius menangani per-masalahan ini.

Puta SuradnyaGianyar, Bali

Intensifkan Mengawasi Pelabuhan Benoa

Saya kaget membaca berita bahwa penduduk pen-datang kini banyak masuk Bali lewat Pelabuhan Benoa. Walaupun hal ini tidak dilarang, namun saya harapkan pemerintah jangan sampai kedodoran. Yang saya tahu Pelabuhan Benoa lebih banyak menjadi pelabuhan kapal pesiar dan pengiriman ikan-ikan tuna ke luar neg-eri. Jika belakangan pendatang mulai memanfaatkan Pelabuhan Benoa sebagai pintu masuk Bali, saya harap-kan petugas keamanan lebih serius menjaga pelabuhan ini. Jangan sampai ada daerah tanpa pengawasan di Bali di tengah maraknya isu terorisme.

Hal lain yang saya ingin sampaikan adalah agar Dinas Kependudukan di Bali lebih serius mendata penduduk. Jangan pendataan penduduk hanya dilakukan menjelang pilkada. Setiap saat mestinya petugas mengingatkan kepala dusun secara berjenjang melakukan perbaikan data pen-duduknya. Jika perlu pengawasan penduduk diserakan ke banjar karena wilayahnya lebih kecil. Dengan cara ini saya yakin kontrol kependudukan bisa dilakukan lebih efektif.

Made Kartama SudaPanjer, Denpasar

ANAK–ANAK masih sangat rentan menerima pengaruh lingkungan. Ser-ing kali karakter anak juga terbentuk karena kuatnya pengaruh lingkungan. Mereka sangat rentan terkena pen-garuh negatif dari linkungan. Sering masih terjadi beberapa kejahatan yang pelakunya merupakan anak di bawah umur. Ini patut menjadi soro-tan dalam hal perbaikan moral dan etika terhadap anak agar generasi penerus bangsa agar dapat menjadi generasi muda bangsa yang berguna.

Untuk itu, yang bisa diharapkan membentuk mentalitas mereka. Uang bisa dilakukan adalah membangun tradisi pembentukan dan penataan moral dan etika yang dapat dilakukan melalui lingkungan terkecil dan dekat dengan anak. Keluarga salah satu

lingkungan terkecil yang bisa menjadi pembelajaran etika dan pembentukan moral. Orangtua bisa mendidik anak

dengan mendongeng atau di Bali dike-nal dengan masatua atau bercerita.

Dalam mendongeng atau masatua dapat memberikan gambaran dan pe-san moral yang terkandung di dalam setiap cerita. Pesan ini disampaikan dengan menimbang baik-buruk pe-rilaku yang diperankan oleh tokoh dalam cerita tersebut. Hal ini dapat dilakukan saat anak-anak belum tidur maupun sedang dalam suasana santai. Dengan demikian, cara ini dapat men-stimulus anak memiliki moral, etika dan penilaian tindakan yang baik menimbang baik-buruk sebab-akibat dalam setiap tindakan yang dilakukan menjadikan anak memiliki moral dan etika yang baik.

STIE Satya Dharma Singaraja

Pembentukan Moral dan Etika Lewat ’’Masatua’’

OlehNi Nyoman Swarni Pratiwi

ersoalan yang gaungnya kecil karena sudah diang-gap biasa ini harus dijadi-kan pilot project mengurai persoalan bangsa di bidang

pencegahan korupsi. Salah satu langkah bagus yang sudah dilakukan pemerin-tah adalah mengeliminir lubang-lubang kecil yang berdampak besar pada aspek pengadaan barang dan jasa, yaitu men-ciptakan organisasi ULP (Unit Layanan Pengadaan). ULP didirikan dengan tujuan agar proses pengadaan barang/jasa pemerintah dapat terlaksana secara efektif, efisien, transparan dan dapat dipertanggungjawabkan. Dengan nilai pengadaan di seluruh kabupaten/kota yang mencapai Rp 325 triliun, tugas lembaga ULP menjadi sangat penting dan strategis.

Memang belum semua ULP di semua kabupaten/kota berstatus mandiri, na-mun setidaknya sudah ada upaya agar celah-celah kongkalikong antara pengua-sa dan pengusaha dibuat sekecil mungkin bahkan ditiadakan. Dengan ULP semua kegiatan pengadaan dilakukan secara terpusat dengan mengedepankan peman-faatan IT (information technology) secara optimal. Petugas ULP adalah orang-orang pilihan, paling tidak mereka-mereka yang ditugaskan mengelola ULP cepat belajar, memiliki tingkat hospitality yang baik dan tidak gagap perkembangan teknologi, khususnya komputer. Banyak ULP sudah dikelola secara mandiri walau banyak juga yang masih ditempelkan pada sek-retariat kabupaten atau SKPD. Di awal-awal berdirinya, ULP banyak dicemooh, digugat dan diteror.

Mereka-mereka yang mencemooh ada-lah pihak yang enggan belajar cara baru dan model kerja baru. Mereka yang meng-gugat banyak dari kalangan rekanan, khususnya yang penawarannya dikalah-kan. Memang sistem yang dibangun pe-merintah pada ULP sangatlah bagus dan transparan. Kontak antara para pihak dibuat sekecil mungkin, bahkan nihil. Semuanya dimaksudkan agar pemenang

tender adalah penawar yang memiliki semua kelengkapan administrasi dan nilai penawaran yang paling baik (tidak mesti terbawah). Makna revolusi mental yang dideklarasikan Presiden Jokowi me-nemukan konteksnya yang paling pas di ULP. Sebagai manusia, adalah mustahil menghilangkan niat jahat. Yang dapat diupayakan adalah memperkecil celah atau peluang berbuat jahat. Dengan me-manfaatkan secara maksimal teknologi informasi, celah untuk berbuat jahat memang hampir nihil. Kalaupun ada tindakan-tindakan negatif yang dapat merusak reputasi pemerintah, cepat bisa dideteksi dan dilakukan tindakan.

Memelihara Unjuk Kerja Beberapa ULP sudah menunjukkan

kinerja sangat baik bahkan dijadikan per-contohan. Untuk di Bali, ULP Kabupaten Badung adalah ULP percontohan tingkat nasional yang dijadikan tempat bench-marking ULP-ULP di kabupaten lain atau daerah lain. Tim kerja yang dibangun Pemerintah Kabupaten Badung pada unit ULP memungkinkan adrenalin staf tetap tinggi, walau harus lembur. Dengan mem-bentuk beberapa pokja (kelompok kerja) kompetisi antar-pokja menjadi pemicu semangat setiap saat. Namun sebaik-baiknya sistem jika tidak didukung oleh perangkat manajemen yang lain, niscaya kinerja atau prestasi yang terbangun akan stagnan dan pada akhirnya akan menjadi kendur kembali. Harus ada upaya serius untuk mempertahankannya atau bahkan meningkatkannya.

Kinerja dalam bahasa yang sederhana dapat diterjemahkan menjadi capaian target kerja. Pemain sepak bola dikatakan berkinerja baik jika mampu memasukkan bola ke gawang lawan, walau banyak pemain belakang berusaha menghalau-nya. Sopir angkutan pasir dikatakan berkinerja baik jika dalam sehari mampu melayani pembeli sesuai target majikan. Kinerja pada dasarnya sebuah ukuran yang dapat dijadikan acuan untuk menilai apakah sebuah entitas dapat dikatakan

baik, sedang atau buruk. Kinerja ULP dapat dilihat dari tiga aspek, yakni per-tama, partisipasi masyarakat. Ukuran kinerja ULP sangat dipengaruhi oleh tingkat partisipasi masyarakat. Makin banyak masyarakat yang terlibat, baik terhadap pengawasan, pemantauan dan evaluasi maka makin kredibel lembaga ULP. Tingkat keterlibatan masyarakat juga dapat dilihat dari akses terhadap informasi.

Makin mudah masyarakat menda-patkan informasi dari ULP maka da-pat dikatakan ULP sudah menjalankan prinsip-prinsip cara pengadaan barang dan jasa yang baik. Ketika terjadi pen-gaduan, maka akan dilihat berapa jumlah pengaduan, berapa yang sudah menda-patkan penanganan dan berapa yang sudah diselesaikan dengan baik. Ukuran-nya, makin banyak pengaduan nilainya makin jelek. Makin banyak penanganan nilainya makin baik, demikian juga jika pengaduan yang dapat diselesaikan dengan baik makin banyak maka nilai kinerja ULP makin baik. Penyelesaian baik ditandai dengan selesainya masalah dan meningkatnya kepuasan pemakai jasa. Yang kasat mata dan dapat dilihat langsung pengaruhnya terhadap tingkat kepuasan adalah membaiknya pelayanan pada sektor publik.

Kedua, terkait dengan keterlibatan pemerintah. Pada dasarnya ukuran kinerja ULP paling banyak dipengaruhi oleh peran serta pemerintah sebagai pihak yang paling bertanggung jawab dalam proses pengadaan barang dan jasa pemerintah. Hal paling utama yang dapat dijadikan indikator kinerja adalah: a. tidak ada suap; b. tidak ada penggelembungan harga; c. tidak ada penurunan mutu. Ketiga indikator kinerja di atas akan makin lengkap jika jasa dan barang yang disediakan sesuai dengan spesifikasi dan harga yang sebanding. Di tingkat pelaksana teknis diberlakukan perbaikan insentif/disinsentif serta sanksi yang sesuai dan adil.

Faktor ketiga berkaitan dengan peran

serta kontraktor/pemasok. Perlunya fakta integritas antara para pihak, khususnya saat penandatanganan kontrak kerja. Persaingan yang sehat antara pemasok/kontraktor. Harga barang dan keuntun-gan dibuat serasional mungkin. Penyele-saian perselisihan dan pemberian sanksi yang proporsional dan adil.

Kinerja SDM dapat didongkrak den-gan berbagai cara, baik insentif maupun yang lain, namun mempertahankan kinerja memerlukan upaya yang lebih spesifik. Beberapa tips yang ditawarkan dan direkomendasikan adalah sebagai berikut yakni keteladanan. Ada hal penting yang mulai tergerus dan hilang dari bangsa ini, yaitu keteladanan. Kete-ladanan merupakan media pendidikan yang paling efektif.

ULP (unit layanan pengadaan) didi-rikan dengan tujuan utama mengu-rangi lubang-lubang kecil yang dapat dimanfaatkan oleh oknum-oknum tidak bertanggung jawab untuk memperkaya diri sendiri. Diperlukan seleksi yang baik dari pimpinan daerah untuk me-nempatkan orang-orang terbaik untuk mengelola ULP. Peningkatan kompetensi harus dilakukan secara berkala. Reward dan punishment juga layak diterapkan. Reward memberikan pengakuan akan hasil kerja yang telah dicapai, sedangkan punishment adalah hukuman yang harus diterima ketika suatu kesepakatan tidak dapat dipenuhi. Banyak kalangan menilai bahwa reward akan berakibat pemboro-san dan menyebabkan kemanjaan yang berlebihan di kalangan pegawai. Di sisi lain, kalangan yang sama menilai pun-ishment akan menyebabkan kekecewaan dan timbulnya dendam akibat hukuman yang diterima. Semua itu tidak benar. Ahli manajemen dunia sudah mengakui bahwa reward dan punishment akan berdampak positif dalam jangka panjang. Hanya ada satu syarat semuanya harus dilakukan dengan adil tanpa pretensi dan tanpa tendensi.

Staf ULP Kabupaten Badung

ULP sebagai Ujung Tombak Revolusi Mental

POJOKHujan sehari, Denpasar dan Badung kebanjiran.

- Tinggal menunggu Bali tenggelam.

***

Danrem: Ada skenario rusak generasi muda Bali.

- Peringatan keras bagi para orangtua.

***

BPJS buka posko pe-ngaduan.

- Jangan lagi pilih kasih pelayanan.

OlehNi Putu Laksmi Wijayanti, SKM., M.Erg.

Revolusi mental sebagai sebuah jargon sangat tepat untuk memperbaiki kondisi bangsa yang carut-marut saat ini. Sulit dibayangkan kalau keadaan yang sudah sedemikian parah diperbaiki secara parsial. Berbagai persoalan bangsa dan negara, seperti korupsi, pengangguran, produktivitas, etos kerja dan lain-lain hanya akan bisa tuntas jika diselesaikan secara komprehensif. Salah satu persoalan besar yang menjadi berita sehari-hari di media massa adalah tingginya angka kebocoran dana pembangunan yang bersumber dari aktivitas pengadaan barang dan jasa pemerintah.

Polresta Waspadai Teroris Masuk Bali

Kamis Wage, 4 Februari 2016 7balipost (81rb Like)http://facebook.com/balipost

@balipostcom (3,8rb Follower)http://twitter.com/balipostcom

@balipostcomhttp://instagram.com/balipostcom Balipost on Gadget

http://facebook.com/balipost

Balipostcom

Balipostcom

Balipost on Gadget

www.iklanbalipost.com

B A L ITeLePON umum - Seorang

warga melintas dekat tele-pon umum di depan kantor

Telkom, simpang empat Jalan Raya Puputan Renon-

Jalan Pandjaitan-Jalan Tukad Musi, Renon Den-

pasar, Rabu (3/2) kemarin. Telepon umum sudah tidak

lagi dimanfaatkan warga sejak hadirnya HP.

Bali Post/wan

www.iklanbalipost.com

balipost (103rb Like)http://facebook.com/balipost

@balipostcom (3,9rb Follower)http://twitter.com/balipostcom

@balipostcomhttp://instagram.com/balipostcom Balipost on Gadget

http://facebook.com/balipost

Balipostcom

Balipostcom

Balipost on Gadget

www.iklanbalipost.comredaksi@balipost.com iklan@balipost.co.id

www.iklanbalipost.com

amlapura (bali Post) -Hujan lebat disertai angin kencang mem-

bahayakan para pengguna jalan. Mobil DK 1819 SB terjun ke kebun salak milik warga di Banjar Dinas Karanganyar Desa Sibetan, Bebandem, Selasa (2/2). Sopirnya selamat tanpa mengalami luka-luka. Sedangkan mobilnya baru bisa dievakuasi dengan alat berat, Rabu (3/2) kemarin.

Kapolsek Bebandem, AKP Gede Juli, mem-benarkan kejadian itu. Mobil Avansa putih itu diketahui milik I Wayan Tangun yang dikemudikan Kadek Yudi, warga setempat. Sopir ini diduga kehilangan kendali saat mengemudi dalam situasi hujan lebat dan material pasir dan batu-batu besar hanyut ke tengah jalan raya. Mobil tersebut langsung terjun ke kebun salak milik warga di Banjar Dinas Telugtug sekitar pukul 18.00 wita. Mobil terjun ke kebun salak milik warga yang berada di bawah jalan raya sedalam sekitar 25 meter.

Kejadian itu mengagetkan waga sekitar. Tetapi sopirnya dikatakan bisa keluar dari mobil dengan selamat. Sedangkan mobilnya baru bisa dievakuasi sehari berikutnya, set-elah hujan reda dengan alat berat. Proses evakuasi dibantu warga sekitar. Proses ini memakan waktu cukup lama, sebelum akhirnya bisa dikembalikan ke tengah jalan raya. “Di tengah situasi cuaca buruk ini, harus hati-hati melintas di jalan raya. Amat berbahaya,” katanya.

Tidak hanya di Sibetan, peristiwa serupa juga terjadi di Sanghyang Ambu. Di tengah situasi hujan lebat, di jalan Amlapura-Candidasa itu setidaknya ada enam peng-endara sepeda motor yang terjatuh di jalan. Kepala BPBD Karangasem, Ida Bagus Ketut Arimbawa, Rabu (3/2) kemarin, menga-takan banyak pengguna jalan mengalami kecelakaan karena berkendara di tengah banjir yang menghanyutkan material pasir, kerikil, hingga batu-batu berukuran cukup besar. “Kerikil dan batu-batu ini juga dari longsoran tebing jalur Sanghyang Ambu,” jelasnya. (kmb31)

Denpasar (bali Post) –Menjelang hari raya Galungan dan Kunin-

gan serta Imlek, pihak Pertamina menyiap-kan strategi untuk mengantisipasi lonjakan konsumsi, khususnya elpiji ukuran 3 kg. Pertamina menyiapkan tambahan pasokan 147.680 tabung atau 4 persen dari konsumsi normal. Hal ini disampaikan Area Manager Communication & Relation Marketing Op-eration Region V, Heppy Wulansari, Rabu (3/2) kemarin.

Dikatakannya, penambahan pasokan elpiji 3 kg ini merupakan antisipasi lonjakan kon-sumsi terkait hari raya Galungan, Kuningan dan Imlek di Bali. Untuk itu, pada Februari 2016 ini, elpiji 3 kg yang akan disalurkan ke Bali mencapai 4.255.174 tabung. Penam-bahan ini akan didistribusikan melalui 66 agen yang tersebar di Bali. ‘’Dengan penam-bahan ini, kami harapkan semua kebutuhan masyarakat Bali yang merayakan hari besar ini bisa terpenuhi,’’ harapnya.

Selain itu, pihaknya juga melakukan antisipasi terhadap oknum-oknum yang memanfaatkan momentum ini untuk mer-aup keuntungan lebih. Misalnya, adanya aktivitas-aktivitas pengoplosan elpiji. Sebab, tak jarang kalau ada momen-momen seperti ini, ada oknum yang melakukan hal tersebut. Untuk itu, bagi masyarakat yang mengeta-hui adanya aktivitas pengoplosan diimbau untuk melaporkan ke pihak kepolisian. ‘’Jika ada indikasi pengoplosan di lingkungan masing-masing, segera melapor ke kantor polisi terdekat atau bisa juga langsung ke Pertamina,’’ pintanya.

Heppy Wulansari menambahkan, sejauh ini, stok elpiji di seluruh SPBU masih aman. Saat ini tercatat 127 SPBU di Bali sudah menyediakan layanan produk elpiji 3 kg dan 12 kg. ‘’Untuk mengantisipasi jika ada pang-kalan yang tutup dan stoknya habis pada saat Galungan, Kuningan dan Imlek, maka masyarakat bisa langsung membelinya di SPBU terdekat,’’ imbuhnya. (kmb21)

bangli (bali Post) -Mengantisipasi terjadinya peredaran

narkoba, jajaran Polsek Susut, Bangli meng-geledah Lapas Narkotika di Banjar Buun-gan Desa Tiga, Susut, Rabu (3/2) kemarin. Penggeledahan yang dimulai pukul 09.00 wita ini tak menemukan adanya narkoba.

Kanit Reskrim Polsek Susut Ipda Nyo-man Gede Budiarta seizin Kapolsek Susut AKP IGN Yudistira menjelaskan, penggele-dahan ini merupakan salah satu bentuk an-tisipasi peredaran narkoba yang selama ini diduga marak terjadi di lapas. Ditegaskan pula, aksi ini tak hanya bersifat seremonial, namun akan berkelanjutan. “Ini sebagai salah satu upaya untuk memerangi narko-ba. Apalagi lapas sering dijadikan tempat transaksi barang haram itu. Penggeledahan akan rutin kami lakukan,” katanya.

Penggeledahan itu, kata pria asal Pejeng Kangin, Gianyar ini, tak hanya menyisir lingkungan lapas. Seluruh warga binaan pun turut diperiksa. Dalam aksi yang dibantu 15 personel dan beberapa petugas lapas tak ditemukan adanya barang-barang terlarang. “Kami tidak menemukan barang berupa narkotika, HP, maupun senjata tajam,’’ ujarnya. (kmb45)

“Masalah kesucian, masalah ulu-teben, masalah lain-lain yang kalau itu melanggar dari segi perasaan akan menimbul-kan konflik. Oleh karena itu, minimal tenaga asing yang datang ke Bali itu pertama dia memahami secara makro adat istiadat Bali, kearifan

lokal Bali, dan nilai-nilai yang dijunjung oleh masyarakat Bali,” ujar Kepala Dinas Ke-budayaan Bali, Dewa Putu Beratha, di sela-sela Sosial-isasi Pemahaman Budaya Bali kepada Tenaga Kerja Asing di Wiswa Sabha, Kantor Guber-nur, Rabu (3/2) kemarin.

Beratha menambahkan, tenaga kerja asing sejauh ini paling banyak melakukan pelanggaran susila. Sebagai contoh, kasus paedofilia yang belakangan ini mencuat. Se-lain itu, banyak orang asing yang tiba-tiba nyelonong saja ke tempat-tempat upacara.

“Hal-hal seperti itu yang harus diberitahukan kepada orang asing. Yang mana mer-eka boleh, mana yang tidak boleh,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Bali, IGA Sudarsana, menambahkan, etika sopan santun di luar negeri dan In-donesia khususnya Bali sangat jauh berbeda. Itu sebabnya, tenaga kerja asing perlu diberi-kan pemahaman agar paling

tidak mengetahui bagaimana adat istiadat orang Bali.

“Sebenarnya kalau pembi-naan khusus tidak ada, tapi di Izin Mempekerjakan Tenaga Kerja Asing (IMTA) sudah kita isi. Tenaga kerja asing wajib memahami budaya Bali. Inilah salah satu cara kita, izinnya dia dapatkan, paling tidak dia punya niat untuk memahami budaya Bali karena yang dominan dia-jak bekerja adalah orang-orang Bali,” jelasnya. (kmb32)

Denpasar (bali Post) -Permasalahan di desa beru-

jung konflik kerap terjadi di Bali. Termasuk dana desa yang akan dikucurkan pe-merintah pusat, tidak menu-tup kemungkinan berbuntut konflik karena adanya pro-kontra desa dinas atau desa adat yang diajukan. Menurut Danrem 163/Wira Satya Kolo-nel Inf. I Nyoman Cantiasa, konflik yang terjadi di desa adat dan dinas karena banyak permasalahan yang menggan-tung. Kondisi tersebut akan dimanfaatkan orang ketiga untuk memperkeruh situasi.

“Di Bali banyak masalah kecil atau sepele jadi besar. Penyebabnya karena per-masalahan tersebut tidak ce-pat dicarikan solusi sehingga rawan konflik. Seharusnya se-cepatnya dicarikan kejelasan mau dibawa kemana?” tegas Kolonel Cantiasa saat kun-jungan kerja ke Kodim 1611/Badung, Rabu (3/2) kemarin.

Oleh karena itu, Danrem menginstruksikan ke jajaran-

nya terutama Dandim harus mampu mencarikan solusi yang tepat. Apalagi setiap ban-jar, desa dinas atau desa adat ada paruman dan saat itulah dicarikan solusinya. “Dandim bersama jajarannya di wilayah sebagai penghubung. Saya ya-kin setiap permasalahan pasti ada solusinya. Kalau kedua belah pihak sama-sama mem-pertahankan pendapatnya, kita bagi dua. Di sinilah peran Babinsa mendorong mereka jangan sampai terjadi konflik,” kata Cantiasa didampingi Dandim 1611/Badung Letkol Inf. Teddy Arifiyanto S.

Konflik itu terjadi, lan-jutnya, karena sama-sama mempertahankan ego yang berujung anarkis. Selain itu, juga disebabkan keterlam-batan aparat di desa mengan-tisipasinya sehingga jiwa-jiwa egois dua kelompok tak terk-endali. “Kalau ada masalah, kita cepat duduk bersama su-paya tidak berkembang liar,” harapnya.

Terkait kunjungannya ke

Kodim, Cantiasa mengatakan da-lam rangka simakrama dengan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah di Badung dan Denpasar, tokoh masyarakat, tokoh agama dan organisasi kepemudaan. Tujuannya untuk mempererat sinergitas yang selama ini ter-jalin. “Masyarakat Badung dan Denpasar selama ini sangat solid dengan TNI. Apalagi masyarakat Bali tumpah di dua wilayah ini sehingga harus dikelola dengan baik,” ucap Cantiasa.

Jika tidak dikelola dengan baik dari segi keamanan, pari-wisata dan pemdanya, maka hasilnya t idak maksimal. Selama empat bulan bertu-gas sebagai Danrem, perwira asal Singaraja ini mengaku sinergi Kodim dengan kepala pemerintahan daerah, tokoh agama dan masyarakat serta seluruh elemen masyarakat, luar biasa. “Saya berharap ke depan sinergitas seperti ini terus ditingkatkan sehingga apa yang kita inginkan bersa-ma bisa terwujud,” harapnya. (kmb36)

Denpasar (bali Post) -Isu ancaman teror di Bali se-

makin merebak, bahkan jumlah tempat yang jadi target semakin banyak. Agar tidak kecolongan, Polresta Denpasar mengerah-kan personelnya untuk mengan-tisipasinya. Razia kendaraan dan sidak penduduk pendatang semakin gencar dilakukan.

“Memang kita masih atensi terorisme. Beberapa informasi terkait jaringan yang konon masuk Bali sedang kita dalami,” kata Kasat Reskrim Polresta Denpasar Kompol Reinhard Rabu (3/2) kemarin.

Untuk itu, menurut Kasat Reskrim, dikerahkan personel untuk menjaga objek-objek vital seperti konsul, hotel dan tempat keramaian yang banyak dikun-jungi turis asing. Reinhard men-

egaskan hingga saat ini wilayah Denpasar dan Badung Selatan masih aman serta kondusif. “Mudah-mudahan Bali tetap aman. Kami berupaya semaksi-mal mungkin menjaga keaman-an. Peran serta masyarakat juga kami harapkan,” pintanya.

Sementara Polsek Denpasar Timur, Selasa (2/2) lalu, meng-gelar operasi penduduk penda-tang (duktang) di Jalan Pandu, Denpasar Timur dan sekitarnya. Puluhan personel dari polsek, pecalang, staf desa dan TNI, terlibat dalam operasi tersebut. “Hasil razia tidak ditemukan in-dikasi teroris atau ISIS. Bahan peledak dan sejenisnya tidak ditemukan,” tegas Kapolsek Denpasar Timur Kompol Gede Redastra.

Upaya itu dilakukan untuk

mencegah jangan sampai tero-ris tinggal di wilayah tersebut. Alhasil terjaring 73 orang tanpa KTP. Mereka berasal dari Bali dan luar Bali. “Isu seperti itu terus ada, makanya kami antisipasi jangan sampai ter-jadi. Kami sudah berkoordinasi dengan desa pakraman supaya mendata dan mengawasi warg-anya. Kalau ada yang mencurig-kan secepatnya diinformasikan kepada kami,” ujar mantan Kapolsek Kuta Selatan ini. (kmb36)

Mobil Terjun ke Kebun Salak

Bali Post/kmb31eVaKuasi - Mobil korban saat dievakuasi dari kebun salak di Sibetan, Rabu ke-marin.

Jelang Hari Raya

Pasokan Elpiji 3 KgDitambah

Naker Asing Harus Paham Budaya Bali

Denpasar (bali Post) -Tenaga kerja (naker) asing yang bekerja di bali harus memahami kebudayaan bali.

utamanya menyangkut hal-hal yang bersentuhan secara sensitif dengan rasa orang Bali. Bila tidak, maka akan rentan menimbulkan konflik.

Permasalahan Berujung Konflik Kerap Terjadi di Bali

Bali Post/rahKuNJuNgaN KerJa - Danrem 163/Wira Satya Kolonel Inf. I Nyoman Cantiasa saat kunjungan kerja ke Kodim 1611/Ba-dung dan tatap muka dengan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah di Badung dan Denpasar, tokoh masyarakat, tokoh agama serta organisasi kepemudaan.

Lapas Narkotika Digeledah

LaPas - Jajaran Polsek Susut bersama petugas lapas melaku-

kan penggeledahan Lapas Narkotika Rabu kemarin.

raZia - Petugas Polsek Denpasar Timur dan

pecalang saat menggelar razia duktang di Jalan Pandu dan sekitarnya.

8 BANGLI

Bangli (Bali Post) -Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Dis-

perindag) Bangli menggelar sidak di Pasar Kidul, Bangli, Rabu (3/2) kemarin. Hasilnya, sejumlah produk jamu ditemukan telah kedaluwarsa. Selain itu, sidak yang dilakukan jelang hari raya Galun-gan ini, juga berhasil menjaring sejumlah produk makanan dalam kemasan yang kondisinya rusak. Pedagang pun langsung diberikan pembinaan.

Berdasarkan pantauan, sidak yang dipimpin langsung Kadisperindag I Nengah Sudibia ini awalnya hanya menelusuri pedagang bahan kebu-tuhan pokok. Akan tetapi, saat menyasar pedagang di utara pasar, dilihat ada salah satu toko pengecer obat-obatan yang kemasan produknya sudah usang. Tanpa berpikir panjang, petugas pun lang-sung melakukan pemeriksaan. Hasilnya, sejumlah ramuan yang digunakan memulihkan kesehatan itu telah kedaluwarsa. ‘’Kami temukan beberapa produk jamu yang kedaluwarsa. Malah sudah ada tiga bulan lewatnya,’’ ujar Sudibia.

Lanjut dia, jamu tersebut lebih banyak untuk obat pelangsing dan masuk angin. Supaya tak dikonsumsi masyarakat, produk tersebut langsung diamankan dan pedagangnya juga diberikan pem-binaan agar lebih memperhatikan masa berlaku produknya.

‘’Kalau sudah kedaluwarsa, kan tidak baik un-tuk kesehatan. Ya kalau pembelinya tahu sudah kedaluwarsa, kalau tidak, malah jadi tambah sakit,” katanya didampingi Kabid Perdagangan IGP Wahyuda.

Pejabat asal Penglipuran ini juga menyebutkan untuk menghindari adanya produk serupa, kegia-tan sidak akan lebih diintensifkan. Nantinya, hal ini juga akan dikoordinasikan dengan BPOM. ‘’Ke-wenangan kami kan terbatas. Untuk menyikapi produk seperti ini, kami akan koordinasi dengan BPOM,’’ imbuhnya.

Sementara penjaga toko, Arif mengaku tak mengetahui sejumlah produk jualannya kedalu-warsa. Ia pun berdalih baru bekerja selama tiga minggu. Parahnya lagi, pria berbadan kurus ini juga tak mengetahui kode kedaluwarsa. ‘’Saya tidak tahu ada produk seperti itu. Hanya menjaga saja di sini. Itu pun baru tiga minggu. Saya juga belum tahu kode kedaluwarsa,’’ dalihnya.

Harga Bahan PokokSementara itu, jelang hari raya Galungan, se-

jumlah kebutuhan pokok seperti cabai dan bawang merah biasanya mengalami lonjakan harga. Akan tetapi, kali ini keadaan justru berbeda. Cabai yang harga sebelumnya Rp 20 ribu per kilogram turun menjadi Rp 14 ribu dan bawang merah yang sebel-umnya Rp 22 ribu menjadi Rp 15 ribu per kilogram. ‘’Dua komoditi ini sudah turun dari tiga hari lalu,’’ kata salah satu pedagang, Eka.

Dikatakan juga, kebutuhan lain seperti bawang putih harganya tetap bertengger di angka Rp 22 ribu per kilogram dan beras Rp 10 ribu per kilogram. ‘’Kebutuhan yang lain masih tetap har-ganya,’’ imbuhnya.

Kabid Perdagangan Disperindag IGP Wahyuda mengatakan, penurunan harga sejumlah komoditas menjelang Galungan ini diduga akibat pasokan dari luar daerah yang berlimpah. ‘’Ini tumben harganya turun. Bi-asanya naik,’’ pungkasnya. (kmb45)

Sidak, Disperindag Temukan Jamu Kedaluwarsa

Kamis Wage, 4 Februari 2016

SOSOK

Bangli (Bali Post) -Hujan Lebat disertai angin kencang menumbangkan sebatang

pohon pinus di hutan lindung wilayah Kintamani, tepatnya di sebe-lah utara Pasar Tenten, Rabu (3/2) sore. Batang pohon berukuran besar tersebut menutup badan jalan hingga mengakibatkan arus lalu lintas terganggu.

Kasi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bangli I Ketut Agus Sutapa menjelaskan, pohon pinus tersebut tumbang sekitar pukul 14.30 Wita, bertepatan den-gan hujan lebat disertai angin kencang. “Kondisi pohon juga sudah lapuk. Kena angin sedikit saja sudah tumbang,” katanya.

Pohon tumbang itu tak sampai menimpa pengendara yang me-lintas. Namun, arus lalu lintas sempat terganggu beberapa saat. Upaya evakuasi pun langsung dilakukan oleh BPBD, Koramil dan Polsek Kintamani, KPH Bali Timur, Dinas PU Provinsi Bali dan dibantu sejumlah warga sekitar. ‘’Evakuasi langsung dilakuan. Sekitar satu jam sudah tuntas,’’ ujarnya. (kmb45)

Kepala Bagian Sumber Daya Alam (BSDA) Bangli I Made Ari Pulasari, Rabu (3/2) kemarin menjelaskan, PLTS tersebut merupakan aset pemerintah pusat yang kewenangannya ada di bawah Kementerian En-ergi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Akan tetapi, tahun 2014 muncul rencana penghi-bahan ke pemerintah kabu-paten. Namun sayang, hingga memasuki 2016, langkah itu tak kunjung terealisasi. ‘’Proses hibahnya sudah dua tahun berjalan. Tapi sampai sekarang belum bisa,’’ katanya.

Disinggung proses hibah, dikatakannya harus mendapat persetujuan presiden karena aset tersebut bernilai di atas Rp 1 miliar. Proses itu pun sudah terlewati. Namun, sejak Maret 2015, prosesnya justru mandek di Kementerian Keuangan. Hal ini pun sangat disayangkan.

‘’Jika pemerintah serius den-gan program energi terbarukan, prosesnya tidak lama seperti ini. Kami sangat menyayangkan proses administrasinya yang sangat lama,’’ ujarnya.

Mantan Kabag Humas dan Protokol Setda Bangli ini juga

menyebutkan alasan mandeknya proses tersebut karena adanya pergantian pejabat di bidang yang menaungi persoalan ini. Meskipun demikian, program yang itu harus tetap disikapi secara serius. Di sisi lain, pe-merintah daerah sudah siap mengelola PLTS itu.

‘’Kami juga sudah bertemu dengan PLN. Dia siap meman-faatkan listrik yang dihasilkan. Pengelolaan dari kami juga tak ada masalah lagi. Sudah siap,” ungkapnya. Lanjut dia, untuk mempercepat proses hibah, pihaknya memohon bantuan

kepada DPD dari perwakilan Bali, baik secara lisan maupun tertulis. Informasi terakhir yang didapatkan, DPD tengah mem-bahas hal itu di pusat.

‘’Saat DPD reses beberapa waktu lalu ke Bangli, kami langsung minta bantuan agar difasilitasi dalam penghibahan PLTS ini. Sekarang katanya masih dibahas. Semoga cepat terealisasi,’’ terangnya.

Disinggung soal kondisi PLTS yang menghasilkan listrik 1 MWp ini, pejabat asal Desa Susut ini mengungkapkan, delapan unit inverternya masih rusak, hingga menyebabkan produksi listrik terganggu. Upaya perbai-kannya pun tak bisa dilakukan karena terbentur kewenangan. Kerusakan ini sudah disampai-

kan ke kementerian, namun belum mendapat tindak lanjut. ‘’Beberapa peralatan masih ada yang rusak. Kami juga tak bisa perbaiki, karena terbentur ke-wenangan,’’ ucapnya.

Disampaikan lebih lanjut, pada 2016 ini, Kabupaten Ban-gli ditawari kerja sama oleh pemerintah pusat dalam hal pengelolaan TPA Regional, Landih menjadi pembangkit Lis-trik Tenaga Sampah (PLTSa). Materinya kini masih dalam tahap pengkajian. Menurutnya, upaya pengelolaan sampah menjadi listrik ini sangat perlu dilakukan. ‘’Bulan lalu Dirjen Kelistrikan sempat datang ke Bangli menawari kerja sama itu. Sekarang materinya masih dikaji,’’ pungkasnya. (kmb45)

Bangli (Bali Post) -Jadwal pelantikan Bupati

dan Wakil Bupati Bangli terpi-lih hingga saat ini masih belum dipastikan. Namun demikian, sesuai informasi yang diterima Pemkab Bangli, acara pelanti-kan bupati dan wabup terpilih rencananya akan dilaksanakan secara serentak pada perten-gahan Februari mendatang. Jadwal tersebut maju dari jad-wal semula yang direncanakan akhir Maret.

Kepala Bagian Tata Pemer-intahan Setda Bangli Pasek Lanang Sadia, saat dihubungi Rabu (3/2) kemarin menga-takan, sebagaimana informasi yang diterimanya, acara pelan-tikan bupati dan wakil bupati terpilih akan dilaksanakan pada 15 Februari mendatang. Terkait informasi itu pihaknya pun mengaku sudah sempat berkoor-dinasi dengan pemerintah pusat siang kemarin. ‘’Saya sempat berkoordinasi ke pusat tadi. Katanya peraturan presidennya belum ditandatangani presi-den, baru sampai di Setneg,’’ terangnya.

Kendati jadwal pelantikan masih belum dipastikan, namun Lanang Sadia mengaku sejauh ini sudah melakukan sejumlah persiapan. Salah satunya mem-persiapkan pakaian yang akan dikenakan bupati dan wakil bu-pati saat acara pelantikan nanti.

Pejabat asal Gianyar ini menjelaskan, adapun pakaian yang kini tengah dipersiapkan yakni pakaian dinas upacara besar (PDUB) dan pakaian sipil lengkap (PSL) dengan harga masing-masing Rp 4 juta dan Rp 3 juta. Selain untuk bupati dan wakil bupati, Pemkab Ban-gli juga menyiapkan pakaian PSL untuk dua orang ajudan masing-masing seharga Rp 3 juta. Total dana yang disiapkan untuk pembuatan pakaian yakni Rp 26 juta. ‘’Pakaiannya masih dalam proses. Sampai hari ini belum selesai. Mudah-mudahan sebelum tanggal 15 sudah sele-sai,’’ ujarnya.

Selain itu pihaknya juga akan mempercepat pengiriman dua surat ke Kementerian Dalam Negeri, yakni surat permoho-nan pengesahan kepada men-teri dari gubernur serta surat permohonan pemberhentian pejabat bupati. Lanang Sadia mengatakan, saat ini kedua surat tersebut masih berada di kantor gubernur.

Ditambahkannya, setelah ac-ara pelantikan selesai dilaksan-akan, pihaknya akan menggelar acara serah terima dari penjabat bupati ke bupati definitif. ‘’Ka-lau sudah pasti tanggal 15 ini pelantikannya dilaksanakan, kita rencanakan acara serah terimanya setelah tanggal itu,’’ imbuhnya. (kmb40)

Bangli (Bali Post) -Siswa SMKN 1 Kintamani

mampu mengembangkan hasil pertanian lokal menjadi aneka produk olahan bernilai tambah. Adapun salah satu produk yang dikembangkan para siswa selama ini yakni selai berbahan baku buah lokal. Saat ini hasil produksi para siswa jurusan Teknologi Pen-golahan Hasil Pertanian (TPHP) ini sudah mulai dipasarkan ke warung-warung yang ada di seki-tar sekolah.

Kepala Program Jurusan TPHP SMKN 1 Kintamani Luh Warji saat ditemui Rabu (3/2) kemarin mengatakan, bersama para siswa, pihaknya terus berinovasi untuk mengolah hasil pertanian menjadi produk yang bernilai tambah.

Hasil pertanian yang sela-ma ini diolah para siswa yakni buah-buahan seperti jeruk, nangka, nanas, buah naga dan terung belanda. Buah-buahan yang biasanya selesai dipanen langsung dijual petani dengan harga murah itu, mampu dio-lah oleh para siswanya men-jadi aneka olahan makanan, salah satunya berupa selai. ‘’Selama ini kita olah menjadi selai kemasan botol. Hasilnya cukup bagus,’’ terangnya.

Selain berupa selai, buah-buahan tersebut, juga ada yang diolah menjadi sirup, sari buah dan keripik. Berbeda dengan bua-tan pabrik pada umumnya, aneka produk olahan berupa selai, sirup, sari buah maupun kripik produksi

siswanya, dibuat tanpa bahan pengawet sama sekali. Hal inilah yang menyebabkan aneka olahan buah khususnya selai hanya bisa bertahan kurang dari seminggu.

Warji mengungkapkan, mela-lui unit produksi (UP) sekolah, selai maupun produk hasil olahan pertanian para siswa tersebut selama ini sudah mu-lai dipasarkan ke sejumlah warung yang ada di sekitar sekolah. Di samping itu, tak jarang pihaknya juga men-erima pesanan sesuai keinginan masyarakat. Pihaknya berke-inginan ke depan produk-produk hasil olahan pertanian siswa SMKN 1 Kintamani ini mampu menembus pasar dengan skup yang lebih luas. (kmb40)

BERGABUNG dan aktif dalam organisasi Palang Merah Indonesia (PMI) dianggap berat oleh sebagian besar masyarakat, khususnya generasi muda. Apalagi ketika terjadi bencana. Akan tetapi, bagi Luh Ayu Candramita, perempuan asal Banjar Gaga Desa Tamanbali, Bangli, PMI itu men-jadi profesi yang sangat menarik. ‘’PMI itu sangat menyenangkan. Tidak ada beban. Bisa

berbagi dengan orang lain,’’ katanya, Rabu (3/2) kemarin. Dalam perjalanannya, lulusan akademi kebidanan ini memiliki pengalaman yang berkesan dan tak mungkin dilupakan. Saat terjadi Bom Bali II, dirinya ikut terjun membantu masyarakat yang menjadi korban. Tak ada rasa takut dan penyesalan di benaknya. Seluruh kegiatan dilalui dengan perasaan ikhlas dan berpegang teguh pada prinsip ingin ber-bagi. Keikutsertaannya dalam organisasi ini juga tak menggangu pendidikannya. Buktinya, sejak duduk di bangku SMA, sejumlah kejuaraan olimpiade sains dapat diraihnya. Bagi perempuan kelahiran 15 April 1990 ini, PMI tak hanya menjadi kegiatan sosial semata. Pendidikan lain, seperti menjalin kerja sama dan menumbuhkan sikap disiplin juga didapatkan. Walaupun aktivitasnya cukup banyak, pekerjaan utamanya sebagai bidan di salah satu RS Swasta di Bangli tetap dilakoninya. “Pekerjaan lain tetap jalan,” imbuhnya. (sos)

Bangli (Bali Post) -Aktivitas penggalian batu pa-

ras di aliran Tukad Sangsang, utamanya wilayah Banjar Buun-gan, Desa Tiga, Kecamatan Susut makin marak terjadi. Kondisi ini tidak lepas dari kian banyaknya permintaan batu paras Buungan untuk pelengkap ornamen ban-gunan.

Perbekel Desa Tiga Putu Merta Utama membenarkan bahwa ak-tivitas pencarian paras di aliran Tukad Sangsang selama ini me-mang cukup marak. Banyaknya pembuatan bangunan dengan menggunakan ornamen batu alam menyebabkan batu paras ini kian dicari. Merta Utama mengata-kan, awalnya untuk membangun rumah maupun pura masyarakat

banyak menggunakan batu hi-tam dari Karangasem. Tetapi sejak beberapa tahun belakangan, masyarakat cenderung memilih paras. Kemungkinan hal ini dikar-enakan paras Buungan meng-hasilkan kesan yang lebih alami dibandingkan batu hitam.

Dia menambahkan, selama ini paras Buungan yang dominan ber-warna kuning dan merah ini tidak hanya dijual di Bangli, namun sudah mulai banyak dijual ke luar kabupaten. Terkait maraknya ak-tivitas penambangan batu paras di aliran Tukad Sangsang, dikatakan Merta Utama bahwa sejatinya hal tersebut sempat dihentikan karena tidak mengantongi izin. Namun, seiring tingginya per-mintaan paras untuk kebutuhan

pembangunan, aktivitas peng-galian itu kembali terjadi.

Proses pencariannya tidak han-ya dilakukan manual namun juga menggunakan mesin. ‘’Sebagian besar pencariannya dilakukan oleh warga yang memiliki lahan di sepanjang sungai tersebut,” terangnya.

Sementara itu, salah seorang buruh angkut paras yang ditemui terpisah di dekat Sungai Sangsang menuturkan bahwa paras terse-but diambil dari sekitar aliran Tukad Sangsang. Adapun harg-anya dikatakan relatif terjangkau. Paras berukuran 60 centimeter dihargai Rp 22 ribu. Selain yang sudah siap pasang, paras yang dijual juga ada yang belum siap pasang. (kmb40)

Bisa Berbagi

Bali Post/sos

SIDAK - Jajaran Disperindag Bangli melakukan sidak di Pasar Kidul Bangli, Rabu (3/2) kemarin.

PLTS Tak Kunjung Dihibahkan

Pemkab Sayangkan Sikap Pemerintah PusatBangli (Bali Post) -

Penghibahan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di Dusun Bangklet Desa Kayubihi, Bangli tak kunjung terealisasi. Padahal prosesnya sudah bergulir sejak 2014 dan Pemkab Bangli sudah sangat siap dalam hal pengelolaan.

Bali Post/sos

PLTS - PLTS di Dusun Bangklet, Desa Kayubihi.

Cuaca Buruk, Pohon Pinus di Kintamani Tumbang

Bali Post/sos

TUMBANG - Pohon tumbang di sebelah utara Pasar Tenten. Peristiwa ini sempat menyebabkan arus lalu lintas di jalur Kintamani-Singaraja, terganggu.

Siswa SMKN 1 Kintamani Olah Buah Jadi SelaiBali Post/ina

SELAI - Produk selai yang dikembangkan siswa.

Paras Buungan Kian Diminati

Aktivitas Penambangan Makin Marak

Bali Post/ina

PARAS BUUNGAN - Aktivitas penambangan batu paras di aliran Tukad Sangsang.

Direncanakan, Pertengahan Februari Pelantikan Bupati dan Wabup

GIANYAR 9

Suara Gianyar

Kantor Bupati - 943056DPRD - 943144BPBD - 7844717/7844718PMK - 943113Kantor Satpol PP - 944436RSUD Sanjiwani - 943020PDAM - 944225/943233KPA Gianyar - 942184PMI Gianyar - 8958414KONI Gianyar - 947261BNN Kab. Gyr. - 946122PLN - 947166Kodim 1616 Gyr - 943069Koramil Gianyar - 942289Koramil Blahbatuh - 941167Koramil Tegallalang - 974792Koramil Tampaksiring - 901601Koramil Sukawati - 297564Koramil Ubud - 975314Koramil Payangan - 974793Siaga Lantas/TMC Gianyar - 945820

Telepon Pentinggianyar

Polsek Gianyar - 944510Polsek Blahbatuh - 941165Polsek Tampsiring - 901110Polsek Tegallalang - 901575Polsek Sukawati - 298723Polsek Ubud - 975316Polsek Payangan -974794Unit Kesehatan Matra - 972913Ambulan Pelayanan Sosial - 945322Puskesmas Gianyar I & II - 948309 954274Puskesmas Blahbatuh I & II - 952069 & 942771Puskesmas Sukawati I & II - 299155 & 294171Puskemas Tegallalang I & II - 976484 & 901178Puskesmas Ubud I & II - 974415 & 970112

Kamis Wage, 4 Februari 2016

Gianyar (Bali Post) -Mengantisipasi ancaman teroris, Pemk-

ab Gianyar kembali merapatkan barisan dengan forum koordinasi pimpinan keca-matan dan tokoh masyarakat di Kabu-paten Gianyar. Bahkan, secara khusus digelar pertemuan di Kantor Bupati pada Selasa (2/2). Pada pertemuan itu, Bupati Gianyar Anak Agung Gde Agung Bharata mengajak semua komponen untuk tidak lengah terhadap berbagai potensi gang-guan keamanan.

Agung Bharata meminta agar semua komponen meningkatkan kewaspadaan. Sebab, berdasarkan informasi dari kepoli-sian dan intelijen, Bali kini menjadi tar-get kelompok ISIS yang ingin menggelar ‘’konser’’. Ancaman itu sepatutnya disikapi dengan kewaspadaan tinggi.

‘’Tidak boleh lagi diremehkan. Sebab, teroris kini sudah berani meneror dengan menampakkan diri di hadapan publik. Seperti bom di Sarinah Jakarta beberapa waktu lalu,’’ ucapnya.

Dari informasi kepolisian dan intelijen itu, target yang disasar meliputi mal, rumah ibadah, hingga objek wisata terna-ma. Namun, Agung Bharata mengatakan titik tersebut tidaklah mutlak. Bisa jadi tempat yang kena teror justru di luar perkiraan semula.

‘’Intinya jangan sampai lengah. Orien-tasi teroris kini berbeda. Di mana pun, asal tempat keramaian, maupun titik vital lambang-lambang negara rentan ditarget,’’ jelasnya.

Dari kondisi ini, bupati berharap ma-syarakat kian peka mencium gelagat aneh dari orang asing yang berkunjung maupun tinggal di Kabupaten Gianyar. Pendataan penduduk di setiap wilayah desa harus diintensifkan. ‘’Lapor 1 x 24 jam kepada aparat keamanan, jika ada warga asing yang tinggal wajib dilaksanakan. Monitor di mana pun ada kedatangan orang asing,’’ imbaunya. (kmb35)

Gianyar (Bali Post) -Dinas Pariwisata telah menyelesaikan

tahapan road show dan sosialisasi pemili-han Jegeg Bagus Gianyar tahun 2016 ke SMA/SMK. Saat ini, Dinas Pariwisata ma-sih menunggu pendaftaran calon peserta ajang tersebut.

Menurut Kabid Penyuluhan Dinas Pari-wisata Gianyar, I Wayan Wirasa, Rabu (3/2) kemarin, pendaftaran peserta dilang-sungkan selama sebulan, mulai 25 Januari hingga 26 Februari. Sejak pendaftaran dibuka, hingga kemarin sudah ada 376 orang yang mengisi formulir pra-pendaf-taran. Namun, dari jumlah tersebut baru 25 orang yang datang ke Kantor Dinas Pariwisata untuk melengkapi persyaratan.

Dikatakannya, selain usia, fisik, dan harus belum menikah, persyaratan pent-ing bagi para peserta haruslah mempunyai wawasan budaya dan pariwisata. Pengua-saan Bahasa Bali, Bahasa Indonesia, dan bahasa asing minimal Bahasa Inggris juga merupakan faktor penentu.

Seleksi bagi peserta akan dilakukan sebanyak tiga kali hingga terpilih sepuluh pasang Jegeg Bagus. Materi seleksi meli-puti brain, beauty, dan behavior. Mereka akan diuji para juri dari unsur akademisi pariwisata, kesehatan, budayawan, de-sainer, tata rias, hingga koreografi.

‘’Pemenang akan menjadi Duta Wisata Kabupaten Gianyar 2016. Dan 10 pas-ang finalis akan selalu dilibatkan dalam berbagai kegiatan Pemkab Gianyar dan tergabung dalam Semeton Jegeg Bagus Gianyar,’’ kata Wirasa. (kmb25)

Seleksi Pejabat Saya berharap agar seleksi pejabat

Gianyar lebih mengutamakan asas manfaat karena akan sangat berpengaruh terhadap kualitas kerja yang tujuannya melayani masyarakat. Menurut saya, yang paling pent-ing diremajakan di Gianyar adalah Dinas Pendidikan.

Gusti Guatama, Tampaksiring.

K a s a t R e s k r i m P o l r e s Gianyar AKP Marsel Doni men-gatakan, jajarannya sudah melakukan pemetaan kawasan paling rawan kasus pencurian di Kabupaten Gianyar. Berdasar-kan jumlah laporan, ditentukan paling banyak kasus pencurian terjadi di Wilkum Polsek Su-kawati.

‘’Kalau zona paling banyak pencurian itu ya memang Su-kawati, diikuti Ubud. Sekarang Kota Gianyar juga mulai mun-cul sejumlah laporan pencu-

rian,’’ ujarnya saat dihubungi, Rabu (3/2) kemarin.

Kanit I Satreskrim Polres Gianyar Ipda IGN Winangun menjelaskan, penyebab mara-knya kasus pencurian di sep-utaran Sukawati tidak bisa dilepaskan dari kondisi geograf-is yang berdampingan dengan Denpasar. Seluruh aksi pencu-rian pun dipastikan kerap ter-jadi di kawasan ini. Mulai dari pencurian dengan pemberatan (curat), pencurian biasa (cusa) hingga pencurian kendaraan

bermotor (curanmor). ‘’Karena berdekatan ini, ban-

yak pelaku yang mengarah ke Sukawati. Di samping pula karena penduduk Sukawati yang padat sehingga menjadi sasaran pencurian,’’ jelasnya.

Selain Wilkum Polsek Su-kawati, aksi pencurian yang cukup tinggi selanjutnya adalah Ubud. Dijelaskan bila di ka-wasan tersebut banyak terjadi aksi pencurian karena termasuk kawasan pariwisata. Di posisi ketiga, kasus pencurian juga

banyak terjadi wilayah hukum Polsek Kota Gianyar. Setelah itu diikuti empat wilayah lainnya yakni berturut-turut Blahbatuh, Tampaksiring, Tegallalang, dan Payangan.

Ipda Winangun juga men-gakui kini sedang menyelidiki sejumlah kasus pencurian yang terjadi di seputaran Sukawati. Untuk pencegahan, polisi juga sudah berupaya melakukan keg-iataan preventif, berupa imbau-an kepada sejumlah pertokoan serta akomodasi agar dilengkapi CCTV atau pengawasan satpam. ‘’Patroli juga sudah kita priori-taskan untuk wilayah Sukawati hingga terakhir penindakan ter-hadap para pelaku dari setiap laporan,’’ tandasnya.

Untuk diketahui, kasus pen-curian di kawasan Sukawati yang belum terungkap memang cukup banyak. Seperti kasus perampokan yang menyasar salah satu rumah seputaran di Desa Batubulan, menjelang akhir 2014 lalu. Sementara sepanjang 2015 sejumlah ka-sus pembobolan toko juga be-lum terungkap, seperti aksi pencurian di Ratna Calular Shop di Jalan Raya Batubu-lan, Sukawati pelaku berhasil melarikan puluhan handphone dengan kerugian puluhan juta rupiah. Sementara awal 2016 ini diketahui sudah terjadi sejum-lah kasus pembobolan rumah dengan kerugian jutaan rupiah. (kmb35)

KERUKUNAN antar-umat be-ragama menjadi modal paling pent-ing dalam pembangunan. Namun, berbagai tantangan dan ancaman yang berpotensi merusak kerukunan antar-umat beragama ke depannya akan lebih berat. Hal itu diungkap-kan Sekda Gianyar Ida Bagus Gaga Adi Saputra saat penyerahan enam unit mobil operasional kepada pimpi-nan umat agama yang tergabung dalam Forum Kerukunan Umat Be-ragama (FKUB) Kabupaten Gianyar, Rabu (3/2) kemarin.

Dia mengungkapkan, guna meng-hadapi tantangan ke depan, keru-kunan itu diharapkan tidak hanya terjalin di tingkat pimpinan lembaga pengayom umat, namun bisa mekar hingga ke seluruh lapisan masyara-kat. Pejabat yang akrab disapa Gus Gaga itu menjelaskan, dalam menghadapi berbagai isu yang dapat memecah kerukunan, seluruh umat beragama di Gianyar harus mampu menyikapi berbagai persoalan den-gan pikiran jernih yang didasarkan atas nilai-nilai agama.

Jangan sampai, isu-isu yang berkembang justru memantik pan-

dangan negatif terhadap umat atau ajaran agama tertentu. Dia mencon-tohkan, dalam menghadapi isu ISIS, seluruh umat beragama bersama pimpinan umat senantiasa harus menjaga kerukunan, sikap toleransi, saling menghormati dan menjalin sinergi menjaga keamanan. Aksi terorisme oleh jaringan ISIS yang terjadi beberapa waktu lalu, harus dipahami sebagai gerakan oknum yang ingin memecah belah keruku-nan umat beragama.

‘’Jangan pernah menstigma itu dilakukan oleh agama tertentu. Yang benar adalah itu merupakan perilaku oknum, karena tidak pernah ada agama mana pun yang mengajarkan hal-hal yang tidak baik kepada umat-nya,’’ kata Gus Gaga.

Terkait penyerahan mobil op-erasional kepada FKUB, Gus Gaga yang didampingi Kepala Kesbangpolinmas I Ketut Artawa menjelaskan, hal itu merupakan salah satu bentuk komitmen Pemkab Gianyar dalam menjaga kerukunan umat beragama di Kabupaten Gianyar. ‘’Mobil op-erasional ini diharapkan dapat

menjadi sarana pendukung dalam memperlancar tugas-tugas pembi-naan dan meningkatkan komuni-kasi antara umat yang semuanya bertujuan mewujudkan keruku-nan,’’ tegas Gus Gaga.

Kepala Kesbangpolinmas Ketut Artawa menambahkan, bantuan mo-bil operasional dananya bersumber dari APBD tahun 2015. Para peneri-ma adalah Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI), Majelis Ulama Indonesia (MUI), Perwakilan Umat Buddha Indonesia (Walubi), Paroki Gianyar, Musyawarah Pelayanan Antar Gereja (MPAG), dan Majelis Agama Konghucu Indonesia (Makin).

Sementara itu, Ketua FKUB Kabupaten Gianyar Cokorda Gde Partha Sunia menyampaikan terima kasih dan apresiasinya kepada Pemkab Gianyar. Menurutnya, Pemkab Gianyar telah peduli dengan keberadaan umat beragama yang tergabung dalam FKUB.

‘’Mobil operasional ini untuk memperlancar pembinaan agama dan menjalin komunikasi antar-umat beragama sehingga tercipta kerukunan umat,’’ ujarnya. (ad153)

Gianyar (Bali Post) -Hujan deras yang melanda

Gianyar, Rabu (3/2) kemarin, menyebabkan tanah long-sor di Banjar Cebok Desa Kedisan, Tegallalang. Meski tidak ada korban jiwa, tanah longsor yang menutup selu-ruh badan jalan itu sempat memutus arus lalu lintas (lalin) antara Desa Kedisan dengan Desa Tegallalang.

Kepala BPBD Gianyar A.A. Oka Digjaya yang dikonfir-masi hal ini mengatakan, jajarannya menerima laporan tanah longsor itu pada Rabu pagi sekitar pukul 06.30 wita. Namun diperkirakan bencana itu terjadi pada Rabu dini hari kemarin.

‘’Akibat kejadian itu, jalur Kedisan - Tegalalang sem-pat terputus, kurang lebih empat jam. Sebab material longsor seperti lumpur, ter-masuk pepohonan yang turut tergerus longsor menutupi badan jalan sebelum jembatan Banjar Cebok,’’ katanya.

Dikatakannya, setelah me-nerima laporan itu, jajaran-nya langsung melakukan evakuasi membersihkan ruas jalan agar segera bisa dilalui. Proses evakuasi dibantu pula aparat kepolisian, TNI, serta warga sekitar.

‘’Semua sudah dievakuasi. Sore tadi lalu lintas sudah lancar. Syukurnya, tak sam-pai menimbulkan korban jiwa sebab musibah tersebut diperkirakan berlangsung ketika jalanan tengah sepi,’’ jelasnya.

Namun, dia mengakui bila luberan lumpur sempat me-nutupi semua badan jalan sehingga proses evakuasi dan pembersihan badan jalan berlangsung cukup lama. Ter-lebih posisi longsor berdeka-tan dengan bibir jembatan. ‘’Tadi banyak material, khu-susnya lumpur yang menu-tupi badan jalan,’’ imbuhnya.

S e m e n t a r a i t u , k i a n t ingginya intensitas hu-jan yang melanda wilayah

Gianyar, kembali membuat BPBD mengeluarkan im-bauan kepada masyarakat. Oka Digjaya mengingatkan, musim hujan sangat rentan menimbulkan musibah ta-nah longsor, khususnya di wilayah atas yang meliputi Tegallalang, Tampaksiring hingga Payangan.

Karena itulah, dia mewanti-wanti masyarakat untuk lebih waspada. ‘’Rawan longsor ma-sih ada di daerah atas, karena memang kondisi geografisnya yang berbukit. Makanya kami selalu menekankan kepada masyarakat untuk waspada,’’ ujarnya.

Selain longsor, musim hu-jan juga diakuinya membuat beberapa titik di wilayah Gianyar rawan banjir, khu-susnya meluapnya saluran air yang ada di beberapa ruas jalan utama di Gianyar. BPBD juga mengimbau warga mewaspadai adanya pohon tumbang, tatkala hujan dan angin kencang. (kmb35)

Sukawati Zona Paling Rawan Kasus PencurianGianyar (Bali Post) -

Aksi pencurian kini semakin marak terjadi di Kabupaten Gianyar. Dari tujuh keca-matan di kawasan seni ini, Sukawati paling sering menjadi sasaran garong. Menyikapi hal ini, Polres Gianyar sudah memprioritaskan tindakan pencegahan di kawasan tersebut.

Pemkab Gianyar Serahkan Bantuan Mobil Operasional ke FKUBSekda Ingatkan Pentingnya Kerukunan dalam Pembangunan

BANTUAN - Sekda Gianyar I.B. Gaga Adi Saputra saat menyerahkan bantuan mobil operasional kepada FKUB.

Tanah Longsor di Kedisan Arus Lalin Sempat Lumpuh Empat Jam

EVAKUASI - Sejumlah petugas saat melakukan evakuasi. Tanah longsor menu-tupi badan jalan di Banjar Cebok Desa Kedisan sehingga membuat lalu lintas sempat lumpuh selama beberapa jam.Bali Post/ist

Teroris Ancam Bali

Bupati Ajak Semua Komponen Tidak Lengah

Ratusan Pelajar Isi Formulir Pendaftaran

Jegeg Bagus

Gianyar (Bali Post) -Kepedulian masyarakat ter-

hadap kebersihan lingkungan kini mulai meningkat. Ma-syarakat mulai banyak meng-kritik oknum yang kerap mem-buang sampah sembarangan melalui media social (medsos).

Seperti aksi I Made Winawan (39), asal Tampaksiring saat menjepret seorang oknum yang dengan sengaja membuang sampah sisa upacara ke sungai dari atas jembatan di seputaran Tampaksiring. Karena kesal, hasil jepretannya itu selanjut-nya dia upload ke media sosial.

I Made Winawan yang dite-mui Rabu (3/2) kemarin, menye-butkan, saat itu dirinya sedang melintas tiba-tiba melihat ulah warga tersebut. Karena kesal, Winawan pun mengaku dengan sengaja memperlambat laju kendaraan dan menyempatkan untuk memotret perbuatan yang merusak lingkungan itu. ‘’Oknum tersebut mengetahui

jika saya sedang memfotonya. Makanya dia memilih ngumpet di balik mobil. Sementara pelat mobilnya saya catat,’’ katanya.

Kejadian itu diperkirakan sekitar seminggu lalu. Nah beberapa hari setelahnya, dia baru sempat memeriksa foto di HP dan kemudian meng-upload-nya ke media soilal. ‘’Saya upload di media sosial, untuk menarik komentar dan kesadaran masyarakat lain, agar mau peduli dengan ling-kungan,” katanya.

Secara terpisah, Kepala DKP Gianyar Wayan Kujus Pawitra, sangat menyayangkan aksi ok-num yang membuang sampah ke sungai itu. Ia menilai aksi tersebut sangat keterlaluan, terlebih di musim hujan seperti sekarang ini, sampah kerap menjadi penyebab meluapnya air sungai.

‘ ’Oknum seperti ini akan kami telusuri. Karena ulahnya benar-benar tidak memiliki

kepedulian terhadap lingkun-gannya,“ ucapnya.

Kekecewaannya terhadap oknum seperti ini lantaran di tengah gencarnya program aksi kebersihan oleh Pemkab Gianyar. Pihaknya pun men-gapresiasi masyarakat yang sudah mau bertindak nyata menunjukkan kepedulian ter-hadap kebersihan lingkungan.

Kini pihaknya juga akan berkoordinasi dengan Satpol PP selaku penegak Perda dan tim yustisi Pemkab Gianyar agar oknum pembuang sam-pah tersebut segera disikapi. Terlebih, aksi pembuangan sampah sembarangan ini sudah diatur dalam Perda Gianyar nomor 11 tahun 2013, tentang pelaksanaan pengelolaan sam-pah rumah tangga dan sampah sejenis sampah rumah tangga. Pun demikian, dalam Per-aturan Bupati nomor 42 tahun 2015 tentang pelaksanaan Perda tersebut. (kmb35)

Pembuang Sampah Sembarangan Digunjingkan di Medsos

Gandeng Satpol PP, DKP Siap Lakukan Penelusuran

Anak Agung Gde Agung Bharata

10 KLUNGKUNG Kamis Wage, 4 Februari 2016

Telepon PentingkLUNGkUNG

Polres Klungkung (0366) 21115

Polsek Klungkung (0366) 21090

Polsek Dawan (0366) 23181

Polsek Banjarangkan (0366) 23180

Polsek Nusa Penida (0366) 5382838

RSUD Klungkung (0366) 21172

RSU Bintang (0366) 25241

PMI Klungkung (0366) 21442

Damkar Klungkung (0366) 22655

PDAM Klungkung (0366) 21336

PLN Klungkung (0366) 25599

Dari jumlah itu, sebagian besar kaum laki-laki tepatnya tujuh orang. Mereka yang terkena DB tinggal tersebar di lima wilayah. Ada yang berasal dari Kelurahan Desa Semarapura Kangin, Desa Paksebali, Pesinggahan, Sam-palan, Manduang, Selat, Toya

Pakeh, Kutampi, dan Desa Tangkas. Pasien berumur 6 sampai 70 tahun.

Sampai saat ini, belum semua wilayah atau desa di Kabupaten Klungkung di-fogging (penyemprotan dengan pengasapan). Ada lima desa yang tidak menda-

patkan pelayanan ini, yaitu Desa Paksebali, Sampalan, Manduang, Selat, dan Desa Kutampi.

Menurut Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Klung-kung dr. Made Adi Swap-atni, pengasapan ada aturan-nya. Fogging baru dapat

dilakukan jika ditemukan adanya warga yang terkena DB di sekitar rumah pasien. Apalagi pasien yang terkena DBD ada yang lebih banyak melakukan aktivitas di luar desa. Jadi, ada kemungki-nan mereka terkena DBD di luar kabupaten, namun kemudian dirawat di RSUD Klungkung.

Mantan Direktur Utama RSUD Klungkung itu men-gakui pada Januari lalu terjadi 11 kasus DBD. Un-tuk mengantisipasi bertam-

bahnya jumlah warga yang terkena DBD, Diskes sudah mengeluarkan surat edaran ke seluruh puskesmas yang ada di Klungkung untuk memantau wilayah-wilayah yang terdapat endemi DBD, meski dilihat dari siklusnya, biasanya DBD di Klungkung merebak pada Mei. “Upaya antisipasi tetap kami lakukan lebih awal. Puskesmas dan petugas lapangan sudah di-instruksikan untuk turun ke lapangan melakukan peman-tauan,” ujarnya. (kmb)

Semarapura (Bali Post) –Meski zonasi telah ditentukan di Kawasan Konservasi

Perairan (KKP) Nusa Penida, masih saja terjadi pelanggaran yang dapat mengancam biota laut di dalamnya. Untuk mence-gahnya, UPT KKP Nusa Penida memasang papan imbauan di sejumlah titik wilayah konservasi perairan. Pada papan tersebut disampaikan binatang yang dilindungi dan zona inti yang tidak boleh dilalui wisatawan atau nelayan sekitar.

Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) KKP Nusa Penida I Nyoman Karyawan mengungkapkan, pihaknya memasang tujuh dari sembilan papan yang ada. Papan imbauan ini ber-tujuan mensosialisasikan kepada masyarakat dan wisatawan untuk tidak menangkap biota laut yang dilindungi seperti ikan mola-mola dan manta. Khusus di zona inti, dipasang papan imbauan larangan melalui kawasan tersebut. “Satu dipasang di zona inti di Toyapakeh karena di sana tidak boleh ada aktivi-tas apa pun. Zona ini sering sekali dilalui oleh boat pengantar tamu,” ujarnya, Rabu (3/2) kemarin.

Papan yang dipasang di tebing itu menginformasikan ra-dius zona inti yang tidak boleh dilalui. Adanya papan terse-but diharapkan dapat mengurangi pelanggaran di kawasan konservasi, mengingat kebanyakan pelanggaran yang terjadi disebabkan ketidaktahuan tentang zonasi. Selain itu, pihaknya akan semakin menggiatkan patroli malam dan darat meski anggaran untuk melaksanakan kegiatan ini tidak ada.

Ayah dua anak itu meminta masyarakat dan pengunjung dapat bersama-sama menjaga dan melestarikan biota laut dan hutan mangrove untuk kelangsungan keberadaannya ke de-pan, mengingat pariwisata Nusa Penida hanya mengandalkan keindahan bahari sebagai daya tarik. “Ikon wisata bahari Nusa Penida adalah ikan mola-mola. Ikan ini muncul Juli sampai Agustus. Spesies ikan pari manta ini memberikan dampak besar terhadap jumlah kunjungan khususnya wisata bahari Nusa Penida,” ungkap Karyawan. (dwa)

Semarapura (Bali Post) –Pemkab Klungkung akan

mendirikan patung dan mon-umen perjuangan melalui anggaran induk tahun 2016. Patung Ida I Dewa Agung Jambe dan Ida I Dewa Agung Istri Kanya serta monumen bakal dibangun di dekat Pasar Desa Kusamba.

Bupati Klungkung I Nyo-man Suwirta berkoordinasi dengan Puri Agung Klung-kung terkait rencana itu. Bupati bersama Raja Puri Agung Klungkung, Ida Dalem Smaraputra, mengecek lokasi pendirian patung dan monu-men, Rabu (3/2) kemarin. Hadir Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmi-grasi Klungkung Ida Bagus

Anom Adnyana dan pihak konsultan.

Lapangan Puputan Klung-kung akan menjadi tempat didi-rikannya Patung Ida I Dewa Agung Jambe. Di bundaran simpang empat By-pass Ida Bagus Mantra, wilayah Tiyin-gadi, Kecamatan Dawan, akan dibangun Patung Ida I Dewa Agung Istri Kanya. Sementara di dekat Pasar Desa Kusamba, lokasi terbunuhnya Jenderal Michles, akan dibuatkan Monu-men Perang Kusamba.

Pembuatan patung dan monumen ini sebagai tindak lanjut ide-ide dan masukan berbagai pihak akan pent-ingnya tonggak sejarah. Pa-tung pahlawan dan monu-men nantinya menjadi pesan

kepada generasi penerus tentang perjuangan dalam mempertahankan Klung-kung dari penjajah. “Dengan simbol-simbol perjuangan ini, generasi muda akan mema-hami peran pejuang dalam perang puputan dan perang kusamba,” jelas bupati.

Suwirta akan berkoordi-nasi dengan pihak puri dan semua tokoh menyangkut bagaimana rupa dan postur tubuh tokoh tersebut sehing-ga tidak jauh dari kenyataan. “Ini komitmen untuk para pejuang karena kami me-nyadari peran beliau sangat penting dalam keberadaan Kabupaten Klungkung teru-tama pada zaman penjaja-han,” ujar Suwirta. (dwa)

Semarapura (Bali Post) –Pemkab Klungkung menggelar rapat membahas upacara

Tawur Kasanga di Praja Mandala Kantor Bupati, Rabu (3/2) kemarin. Hasilnya, Kabupaten Klungkung tetap melaksana-kan upacara Tawur Agung seperti tahun-tahun sebelumnya, sedangkan ogoh-ogoh tidak di-pelaspas dan harus dibakar setelah digunakan saat Pangerupukan.

Rapat dihadiri Wakil Bupati Klungkung I Made Kasta, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata I Wayan Sujana, Ketua PHDI Kabupaten Klungkung I Ketut Suartana, Ketua MMDP Kabupaten Klungkung I Ketut Rupia, dan seluruh TPL se-Kabupaten Klungkung.

Ketut Rupia dalam arahannya menyampaikan, upacara Tawur Kasanga tetap dilaksanakan sebagaimana mestinya saat hari raya Nyepi Tahun Çaka 1938 yang jatuh pada Buda Pon Pujut, 9 Maret 2016, meski bertepatan dengan Uncal Balung atau Cetra Masa, sesudah Buda Kliwon Dun-gulan dan sebelum Buda Kliwon Pahang. “Di Kabupaten Klungkung, Nyepi tetap berjalan sebagaimana biasanya,” ujarnya.

Keputusan yang diambil ini sesuai dengan hasil Paruman PHDI Provinsi Bali yang menyatakan rangkaian kegiatan Nyepi, yakni Melasti dan Tawur Agung tetap berjalan sep-erti sebelumnya. Di bagian lain, Ketut Rupia mengimbau majelis alit dan para bendesa adat agar tidak me-melaspas ogoh-ogoh dan setelah selesai diarak langsung dibakar. ‘’Jangan dipajang di pingir jalan,” tegasnya.

Wabup Kasta berharap Kadisbudpar, PHDI, dan MMDP segera membuat kesepakatan dan selanjutnya mensosial-isasikan keputusan PHDI tersebut kepada masyarakat Klungkung. (dwa)

Semarapura (Bali Post) –Pendistribusian Kartu In-

donesia Sehat untuk Pen-erima Bantuan Iuran (KIS-PBI) tahap I dan tahap II ternyata menimbulkan berba-gai masalah di lapangan. Hal ini menyebabkan terjadinya penonaktifan sejumlah KIS yang telah diedarkan. Untuk mengatasi permasalahan ini, pada awal 2016 BPJS Klungkung membuka posko pemantauan dan penanganan pengaduan distribusi KIS-PBI.

Kepala BPJS Kesehatan Cabang Klungkung Nengah Sutrisni mengungkapkan, jumlah penerima PBI men-capai 50.424 orang. Sebanyak 366 orang dinonaktifkan ses-

uai SK Menteri Sosial Nomor 170/HUK/2015. Penonak-tifan ini dilakukan karena adanya beberapa masalah, di antaranya ada penerima KIS yang sudah meninggal, pin-dah domisili, dan alamatnya tidak ditemukan.

Setelah mendapatkan laporan, BPJS Klungkung melaporkannya ke Dinas Kesehatan untuk diteruskan ke Kementerian Sosial. “We-wenang ada di Kementerian Sosial. Paling lambat proses pengembaliannya sampai enam bulan. Untuk semen-tara kami menerbitkan E-ID,” ujarnya, Rabu (3/2) kemarin.

Ia mengharapkan per-masalahan yang terjadi pada pendistribusian KIS-PBI da-

pat segera diatasi mengingat pada 2016 pihaknya akan menyalurkan 2.489 KIS-PBI. KIS-PBI diperuntukkan KK miskin yang iurannya di-tanggung oleh pemerintah. Pemilik kartu mendapatkan pelayanan kelas III dengan besaran iuran mencapai Rp 23 ribu.

Pemegang KIS-PBI yang dianggap mampu otomatis terjadi penonaktifan kartu setelah BPJS Kesehatan men-girimkan surat pemberita-huan. “Kami siapkan posko untuk menampung pengad-uan distribusi KIS-PBI yang bermasalah seperti peserta pindah domisili, meninggal dunia, dan tidak miskin,” ungkap Sutrisni. (dwa)

Semarapura (Bali Post) –Salah satu veteran Klungkung, Serka Mes (Purn) Nyo-

man Toya (76) asal Banjar Pande, Kusamba, Kecamatan Dawan, meninggal dunia 26 Januari lalu. Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta melayat ke rumah duka didampingi Per-bekel Desa Kusamba Ketut Winastra, Kadis Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Ida Bagus Anom Adnyana, Rabu (3/2) kemarin.

Menurut istri almarhum Made Musmi (65), suaminya meninggal bermula dari sakit sesak yang dideritanya kurang lebih seminggu. Sebelumnya, Made Toya turut dalam upacara tabur bunga hari Dharma Samudera 2016 yang digelar di KRI dr. Soeharso-990 dengan Irup Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Ade Supandi, S.E., M.A.P. di Koarmatim Surabaya. Pejuang yang selalu menghadiri acara apel di Lapangan Puputan Klungkung ini meninggalkan seorang istri, empat anak, dan seorang cucu.

Bupati Suwirta menyampaikan bela sungkawa atas meninggalnya seorang pejuang kemerdekaan Klungkung tersebut. Wayan Toya menjadi pelaku sejarah pertempuran Laut Aru dengan pangkat Serka Mes (Pur). Ketika itu ia menjadi ABK KRI Macan Tutul dengan NRP 13.663. KRI Macan Tutul akhirnya tenggelam di medan pertempuran melawan kapal perang Destroyer Belanda pada 1962.

Tanda jasa yang dimilikinya meliputi SL VIII Th., SL XVI Th., SL XXIV Th., SL Narariya, SL Karya Satya, SL Wira Dharma, SL Satya Dharma, dan Veteran Pembela Pejuang Kemerdekaan. (dwa)

Bali Post/kmb

PASIEN - Seorang pasien DBD dirawat di RSUD Klungkung, Rabu (3/2) kemarin.

DBD Mulai Mewabah

Sebelas Warga Dirawat di RSUDSemarapura (Bali Post) –

Penyakit demam berdarah dengue (DBD) mulai mewabah di wilayah Kabu-paten Klungkung. Dari data yang diperoleh di Dinas Kesehatan Klungkung, Rabu (3/2) kemarin, 11 orang dirawat di RSUD akibat diserang penyakit yang disebabkan oleh nyamuk aedes aegypti ini pada awal 2016.

Bali Post/kmb

PASANG – Petugas KKP memasang papan imbauan di kawasan konservasi Nusa Penida.

Hentikan Pelanggaran Zonasi

UPT KKP Nusa Penida Pasang Papan Imbauan

Dirikan Patung dan Monumen Pahlawan

Bupati Suwirta Koordinasi dengan Puri

Bali Post/dwa

LOKASI - Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta (kiri) bersama Raja Puri Agung Klungkung Ida Dalem Smaraputra mengecek lokasi rencana pendirian patung dan monumen.

Tetap Laksanakan ’’Tawur Kasanga’’

Bali Post/dwa

RAPAT – Pemkab Klungkung menggelar rapat mem-bahas upacara Tawur Kasanga di Praja Mandala Kantor Bupati.

Kartu Indonesia Sehat Bermasalah

BPJS Kesehatan Buka Posko Pengaduan

Saksi Pertempuran Laut Aru Meninggal

Bali Post/dwa

MELAYAT - Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta melayat ke rumah duka veteran Serka Mes (Purn) Nyoman Toya.

BULELENGKamis Wage, 4 Februari 2016 11

SOSOK

Bendungan terbesar di Bali itu bisa menampung 12 juta meter kubik air. Aliran airnya dapat mengalir deras ke sungai dan penduduk di sekitarnya. Warga setempat tahu plugging di bendungan itu rusak sejak Rabu (3/2) kemarin, pukul 05.00 wita. Karena itu, warga khawatir sesuatu bisa saja terjadi. Petugas pun cepat-cepat membuka pintu air, agar bisa mengurangi tekanan air pada pintu baja itu.

Proyek bendungan itu sesungguhnya sudah diban-gun sejak tahun 2011 lalu. Bendungan itu menampung aliran sungai Saba yang berbatasan langsung den-gan Desa Ularan dan Desa Ringdikit, Busungbiu.

Melubernya air membuat warga khawatir terhadap pintu air dari baja itu je-bol. Tentu saja warga tidak menghendaki seperti itu. Alasannya, jika sampai je-bol , air yang tertahan di

waduk malah

dapat mengalir deras mer-endam permukiman warga di seputaran bendungan.

“Kebetulan tadi pagi, pintu air terlihat sudah me-lengkung dan bergeser. Itu membuat aliran air mengalir deras. Warga takut pintu akan jebol. Kalau selama ini airnya mengalir ke sungai dari intake. Hujan yang lebat terjadi beberapa hari lalu membuat volume air naik. Kami harap bendungan tetap kuat dan aman,” ucapnya, Rabu kemarin.

Bendungan Titab-Ularan yang diresmikan Presiden V RI Megawati Soekarnoputri, sejak sebulan lalu mulai diisi air.

Camat Busungbiu, Made Sudama Diana, memban-tah pintu bendungan Titab-Ularan mengalami kerusa-kan. Ia mengaku, pintu air dimaksud sengaja dibuka pihak pengelola bendungan pascahujan deras mengguyur di kawasan bendungan itu. Volume air sempat tinggi di bendungan, karena itu aliran air mengalir keluar. Air yang mengalir keluar itu diharap-kan mengurangi volume air tertampung. “Memang di-hindari bendungan berisi air penuh. Pintu air terpaksa dibuka, tujuannya air di bendungan bisa lebih banyak keluar. Hal itu mengurangi volume akibat kelebihan air

hujan,” terangnya.

Petugas pintu bendungan Ida Komang Arik, mengim-bau penduduk yang berada di hilir Bendungan Titab Ularan, berhati-hati, mer-eka juga disarankan tidak melewati pintu operasional. Persoalannya, pintu pem-bungan air di bagian plug-ging sebelah kanan menga-lami pergesaran. Hal itu mengakibatkan air yang keluar tidak bisa lebih besar dari biasanya. Pihaknya telah melaporkan kondisi tersebut kepada Direksi Waduk Titab, Ketut Lanus. “Debit ketinggian air saat ini mencapai kedalaman 36 meter. Adanya fakta tersebut membuat petugas menginformasikan kepada babinsa dan babinkamtib-mas, supaya mengimbau warga di hilir bendungan agar berhati-hati,” pintanya. (kmb34)

Singaraja (Bali Post) -T i n g k a t k e s e h a t a n

masyarakat di Bali Utara cenderung dinamis. De-mikian tercermin gamba-ran tingkat kesehatan war-ga secara umum. Sejauh ini, perhatian pemerintah melalui layanan keseha-tan, khususnya Jaminan Kesehatan Bali Mandara (JKBM), sejak 2010, masih berlanjut. Tetapi, nantinya JKN –Jaminan Kesehatan Nasional, yang masuk skala nasional, mulai diinte-grasikan Desember 2016 ini. Selama ini, pola pem-biayaan dilakukan sharing, baik Pemprov Bali maupun Pemkab Buleleng.

Layanan program JKBM di tahun pertama, kata Ma-haprama berjalan lancar. Tahun 2013, ada peningka-tan alokasi anggaran karena kian meningkat pengguna JKBM. Sedangkan JKN yang merupakan program nasional , dalam hal ini pemkab telah melibatkan tiga rumah sakit swasta melayani JKN. Karena itu

otomatis alokasi dananya ditambahkan dari APBD perubahan. “Kami akan sa-makan persepsi dulu. Dari pusat ada JKN sedangkan di daerah JKBM. JKBM sejak 2010 sampai seka-rang. Sedangkan JKN akan diintegrasikan 2016 ini dan mulai 1 Januari 2017 dilak-sanakan serentak di seluruh Indonesia. Kami di tingkat daerah wajib melaksanakan amanat undang-undang itu. JKN menjadi program wajib pemerintah pusat,” paparnya didampingi Kabag Humas dan Protokol Drs. Made Supartawan, M.M., Rabu (3/2) kemarin.

Penerapan JKN, kata Mahaprama terintegrasi berdasarkan peraturan un-dang-undang yang meng-atur Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Masyarakat. Pihaknya tidak ingin salah persepsi. Ia menginformasi-kan di Buleleng telah mem-buat strategi road map . “Maka di tahun 2017, se-luruh pemerintah daerah wajib melaksanakan JKN. Kami sendiri mulai Desem-ber 2016 terintegrasi JKN,” imbuhnya.

Kepala BPJS Kesehatan Made Sukmayanti menga-takan JKN adalah program nasional dan penyelengga-ranya dari BPJS Kesehatan. JKN memiliki provider dari Puskesmas, klinik dan RS. Selain itu, terdapat regu-lator, penyelenggara, dan provider pemberi pelayanan kesehatan. “Tidak ada lagi jaminan kesehatan nanti dikelola daerah. Semuanya terintegrasi menjadi JKN. Sebelumnya tim provinsi dan daerah, telah melaku-kan workshop metode proses integrasinya. Semua peserta yang masuk ke JKN, sudah dapat memperoleh pelayan-an kesehatan di seluruh ru-mah sakit yang ada di Bali,” tegasnya. (kmb34)

GAGASAN mahasiswa-mahasiswi Undiksha, Singaraja, diajarkan menulis artikel sangat bagus. Apalagi, artikel itu nantinya bisa dikirim ke media cetak, elektronik, website. Seman-gat itu dipacu Pembantu Rektor III Undiksha, Dr. Drs. I Gusti Ngu-rah Pujawan, M.Kes., Rabu (3/2) kemarin. Pada era globalisasi dewasa ini, hematnya keterampilan menulis wajib dimiliki mahasiswa.

Tak zamannya mahasiswa sekadar menjadi pendengar yang baik, di tengah seminar maupun ruang kuliah.

Ia menuturkan, ada beragam kegiatan akademik dan non-akademik di kampus Undiksha. Menulis ini bisa saja sebagai kegiatan non-akademik, tetapi berimplikasi positif memacu mahasiswa aktif terus belajar membuka wawasan lebih luas. Apalagi, aktivitas kampus diapresiasi

karena sebagai syarat pendamping ijazah. Karena itu, setiap mahasiswa mencantumkan jenis kegiatan non-akademik apa yang diikuti. “Kami minta mahasiswa mengembangkan diri menulis artikel atau esai. Nantinya bisa dikirim ke surat kabar, majalah, website. Kencendrungan sekarang, may-oritas mahasiswa sekadar membaca dan mendengarkan saja. Sudah waktunya mahasiwa berani menulis, paling tidak mendeskripsikan kondisi di lingkungan sekitarnya,” pinta Pujawan.

Memotivasi menulis di surat kabar, memang tidak semu-dah membalikkan telapak tangan. Namun, manakala ma-hasiswa dilatih sejak dini dan dengan cara-cara sistematis, diyakini output-nya pasti bisa baik. “Apalagi buah tulisan di media itu dijadikan mata kuliah dan sebagai pelengkap tu-gas akhir. Strategi ini bisa lebih memacu mahasiswa. Mereka akan bersemangat paling tidak mengejar nilai. Ini artinya sambil menyelam minum air,’’ jelasnya.

Ke depan, Pujawan akan terus memotivasi dan memberi tantangan menulis kepada mahasiswanya. Paling tidak fakul-tas terkait seperti Fak. Bahasa dan Seni Undiksha. Menulis artikel itu, identik dengan melatih kreasi ide pikiran, berben-tuk opini dalam desain tulisan. “Bisa saja diekspos isu-isu apa yang terhangat di Bali Utara. Tidak tertutup masalah lingkungan, sosial, budaya, ekonomi dan lainnya. Kepekaan mahasiswa sangat baik diasah melalui tulisan. Tanpa menu-lis tentu tidak ada dokumen. Dengan ada dokumen bisa dibuka lagi lembaran nostalgia lalu yang kadang terlupakan. Mulailah memahami esensi nilai-nilai sosial di masyarakat dengan cara menulis,” pinta Pujawan. (dgk)

Bali Post/dgk

Dr. Drs. I Gusti Ngurah Pujawan, M.Kes.

Waktunya Menulis di Media

Bali Post/kmb34

PINTU MELENGKUNG - Bendungan Titab – Ularan mengalami peningkatan volume air, Rabu (3/2) kemarin. Warga mengkhawatirkan pintu baja bendungan itu melengkung apalagi mulai bergeser. Masyarakat diminta waspada.

Masyarakat Khawatir

Pintu Baja Air Titab MelengkungSingaraja (Bali Post) -

Bendungan air Titab-Ularan, yang berada di dua Kecamatan Seririt-Busungbiu, diduga mengalami masalah pada bagian plugging alias pintu penutupan air. Ting-ginya curah hujan belakangan ini membuat volume air meningkat signifikan. Implikasinya, pintu air berbahan baja itu disinyalir melengkung dan perlahan-lahan mulai bergeser. Hal itulah yang mengkhawatirkan masyarakat.

INTEGRASI JKN - Per-temuan membahas integrasi JKBM menjadi JKN di Buleleng, Rabu (3/2) kemarin. Itu di-lakukan Kadis Keseha-tan dr. I Gusti Nyoman Mahapramana dengan Kepala BPJS Kesehatan Buleleng, Made Sukma-yanti dan Kabag Humas dan Protokol Drs. Made Supartawan, M.M.

JKN TerintegrasiDesember 2016

Singaraja (Bali Post) –Tingginya penyebaran

penyakit demam berdarah (DB) mengundang kepri-hatinan kalangan DPRD Buleleng. Mencegah jangan sampai terjadi kasus baru, lembaga dewan mendesak pemerintah daerah serius dan tidak menganggap en-teng penyebaran penyakit yang ditularkan nyamuk aides agipty tersebut. Bah-kan, dewan mengusulkan agar pencegahan dengan pengasapan atau fogging itu tidak harus menunggu pasien dinyatakan positif menderita DB.

Harapan itu disampai-kan Ketua DPRD I Gede Supriatna saat menjenguk satu keluarga pasien pend-erita DB asal Banjar Dinas Kaja Desa Busungbiu, Rabu (3/2) kemarin di ruang Lely II RSUD Buleleng. Untuk menunjukkan keprihati-nan itu, Supriata meminta pemerintah memberikan dana santunan kepada satu keluarga penderita DB asal Banjar Dinas Kaja itu. Den-gan demikian, santunan itu diharapkan bisa mer-ingankan beban keluarga malang tersebut.

Politisi PDI Perjuangan asal Desa Tejakula, Tejaku-

la ini meminta rumah sakit sigap memberikan pelayan-an. Pasien terjangkit DB atau penyakit berbahaya lainnya harus dilayani den-gan optimal. Apalagi, publik mengetahui kalau pelayan-an kesehatan ini menjadi hak setiap masyarakat, sehingga jangan sampai citra rumah sakit tercoreng gara-gara pelayanan yang tidak memuaskan publik. Di samping itu, dia meminta agar Dinkes lebih mening-katkkan responsnya mem-bantu masyarakat Buleleng untuk pemberantasan pe-nyakit DB. Salah satunya dicegah dengan cara fog-ging. Jangan menunggu sampai pasien positif DB baru dilakukan pengasapan. Diyakini, jika pengasapan dilakukan optimal maka akan dapat membasmi nya-muk penular, sehingga cata-tan kasus DB di Buleleng bisa ditekan. “Begitu ter-dengar ada pasien suspect DB, harusnya langsung saja di-fogging. Jangan ada lagi menunggu pasien positif DB baru dilakukan pengasapan. Kalau pola seperti ini di-lakukan, jangan salahkan masyarakat menilai pen-anganan lamban,” katanya. (kmb38)

Singaraja (Bali Post) –Jatah penerimaan ang-

gota Polisi Pamong Praja (Pol. PP) Pemkab Buleleng terpaksa ditambah. Hal ini karena antusiasme pe-lamar begitu tinggi men-jadi anggota Pol. PP. Jika sebelumnya pemkab hanya mengalokasikan 10 orang, kini ditambah 10 orang, sehingga total menjadi 20 orang.

Informasi yang dikum-pulkan di lapangan Rabu (3/2) kemarin, sejak pendaf-taran dibuka total pelamar yang lolos administrasi su-dah 138 orang. Pelamar yang berlatar belakang atlet berprestasi dan dibuktikan dengan piagam, medali akan diterima langsung menjadi anggota Pol. PP. Pada selek-si ini, Bupati Putu Agus Suradnyana (PAS) langsung ikut menguji. Pelamar di-minta menunjukkan bakat

atau keahlian bela diri mer-eka selain tes kemampuan intelektual.

Kepala Satuan (Kasat) Pol. PP I Made Budi Astawa di sela-sela seleksi menga-takan, penambahan kuota anggota Pol. PP untuk me-menuhi ketentuan ideal jumlah anggotanya. Apala-gi, sampai saat ini lembaga yang dipimpinnya itu baru memiliki anggota 174 orang. Mengacu beban kerja dan wilayah yang luas, jum-lah anggota idealnya 224 orang jadi masih kurang 50 orang. Dari ratusan pelamar penerimaannya digolong-kan sesuai ijazah. Sepuluh orang memiliki kualifikasi pendidikan strata satu (S-1) dan Diploma Tiga (D-3). Se-dangkan lima orang tama-tan SMA dan lima orang pelamar wanita.

“Begitu antusiasnya pela-mar, sesuai instruksi atasan

kuota kami tambah menjadi 20 orang,” katanya.

Bupati Putu Agus Surad-nyana mengatakan, pe-lamar yang sebelumnya atlet berprestasi dengan b u k t i m e n y a n d a n g s e -jumlah medali di tingkat kabupaten, provinsi, dan nasional, akan langsung diterima jadi anggota Pol. PP. Dikatakan sebagian besar pelamar memiliki keahlian bela diri. Mereka wajib mengikuti serang-kain tes lainnya termasuk wawancara langsung. Bagi pelamar yang belum lolos seleksi kal i ini , Bupati PAS mempersilakan men-gajukan lamaran sebagai satpam di IRD Buleleng. Bukanya mulai Agustus 2016. “Yang kita cari mer-eka yang memil ik i loy-alitas dan dedikasi tinggi mengamankan Buleleng,” tegasnya. (kmb38)

Kasus DB MarakDinkes Jangan Anggap Enteng

Singaraja (Bali Post) -Seorang pria mencurigakan mengenakan ransel warna hi-

tam menjadi perhatian warga, apalagi pria itu mondar-mandir di seputaran Jalan Ngurah Rai, Singaraja Rabu (3/2) kemarin sekitar pukul 00.30 wita. Karena, belakangan ramai ditemukan aksi teror, warga lantas melaporkan orang yang tidak diketahui identitasnya itu ke Mapolres Buleleng.

Setelah menerima laporan dari masyarakat, polisi yang tengah melaksanakan tugas patroli menuju lokasi. Aparat keamanan itu langsung memeriksa identitas dan menggeledak ransel pria dimaksud. Orang itu dikhawatirkan membawa benda-benda membayakan. Ternyata isi tas itu adalah sebuah buku, bolpoin, dan senter. “Kami menindaklanjuti laporan dari warga. Langkah dini ini sekaligus mengantisipasi kejadian tidak diinginkan,’’ ujar Kasat Sabhara AKP I Wayan Parta sei-zin Kapolres AKBP Harry Haryadi. Pria itu diperiksa anggota yang patroli atas laporan warga yang mencurigai gerak-gerik orang tersebut.

Dari pengecekan KTP, diketahui oknum bersangkutan bernama Junaidi. Dia adalah warga Lumajang, Jawa Timur. Kepada polisi ia mengaku baru pertama kali ke Buleleng. Semula dia hendak mencari angkot di malam hari menuju ke Desa Wanagiri. Di desa itu, ia akan menemui kerabatnya bernama Kadek Moyo. Polisi kemudian membantu yang bersangkutan menuju alamat yang dicari. “Anggota kami langsung membantu mengantarkan dia. Tujuannya mau ke Desa Wanagiri. Di sana, dia diterima keluarganya. Junaidi berprofesi sebagai tukang ukur kayu sengon. Kami apresiasi masyarakat sudah sigap dan memberi respons cepat. Walau salah tidak apa-apa, bagaimana upaya antisipasi dini lebih dipentingkan daripada baru bertindak setelah terjadi,’’ imbuh Parta. (kmb34)

Perekrutan Anggota Pol. PP

Atlet Berprestasi Lolos Seleksi

Bawa Ransel Hitam

Polisi Tangkap Pria Asal Lumajang

Kamis Wage, 4 Februari 2016

SOSOK

JEMBRANA12

PENINGKATAN penda-patan asli daerah (PAD) menjadi keharusan untuk senantiasa diupayakan karena di samping indika-tor kemampuan daerah melaksanakan kewenan-gan otonomi daerah, juga untuk menunjang pem-bangunan daerah. Karena itu setiap SKPD di lingkup Pemkab Jembrana dituntut untuk kreatif dan inovatif melakukan terobosan guna mendongkrak PAD. Porsi APBD bukan hanya soal be-lanja rutin, tapi bagaimana menyusun program yang berimbas pada peningkatan

pendapatan.Hal itu dikemukakan Wakil Bupati Jembrana I Made Kembang Hartawan di hadapan seluruh pegawai Pemkab Jembrana saat menjadi inspektur upacara awal pekan ini. Wabup Kembang mengungkapkan saat ini Pemkab Jembrana tengah fokus meningkatkan PAD-nya guna membiayai belanja pembangunan melalui peng-galian potensi yang bersumber dari pajak daerah, retri-busi daerah dan lain-lain yang sah. Sejak tahun 2011 nilai PAD itu pun semakin meningkat. Dari Rp 36 miliar menjadi 80 miliar. Bahkan tahun 2015 yang baru terlewati, target itu melesat terealisasi sebesar Rp 98 miliar. “Bagi saya ukuran keberhasilan SKPD pengelola atau penghasil PAD bisa dilihat dari seberapa besar realisasi penerimaan daerah bisa dicapai. Bukan hanya serapan belanjanya saja,” kata Kembang. Target itupun menurutnya harus dis-usun lebih besar. “Harus optimis, jangan lebih kecil, nanti tidak semangat. Bahkan PAD kita mesti melebihi kabu-paten lain agar keluar sebagai predikat daerah termiskin di Bali,” tambahnya lagi. Mantan Ketua DPRD Jembrana ini juga mengingatkan mereka agar mengetahui seluruh program unggulan Pemkab Jembrana. Jangan sampai tidak tahu apabila ditanya masyarakat. Dirinya men-ganalogikan kantor Pemkab Jembrana itu sebagai rumah besar dengan banyak penghuni. Sehingga setiap pegawai wajib tahu setiap ruangan dan isi rumah itu. (olo)

Kepala UPP Gilimanuk I Nyoman Daelon Wirawan ditemui, Rabu (3/2) kemarin membenarkan adanya sistem buka-tutup di penyeberan-gan. Hal tersebut dilakukan untuk keamanan para peng-guna jasa penyeberangan di Selat Bali tersebut. “Kemarin kita tutup setengah jam, memang ombak tenang. Tapi mendung gelap sekali dan hujan lebat,” terang Daelon.

Setelah berkoordinasi dengan Syahbandar Ket-apang, akhirnya penye-berangan ditutup baik dari Pelabuhan Ketapang mau-pun Gilimanuk. Selain berk-oordinasi dengan Syahban-dar Ketapang, petugas juga menerima masukan dari para nakhoda yang menyam-paikan ke petugas bahwa

jarak pandang terbatas.Kapal-kapal yang sudah

berlayar di tengah diminta untuk berhati-hati atau memasang jangkar. Yang dikhawatirkan ketika jarak pandang terbatas adanya kecelakaan antar-kapal yang berdampak fatal. Situasi seperti kemungkinan akan terus terjadi di musim hujan saat ini. Sehingga pihaknya mengimbau kepada para na-khoda kapal untuk waspada dan selalu berkomunikasi dengan petugas di darat. Pada akhir pekan lalu, juga diberlakukan sistem buka-tutup karena cuaca buruk.

Cuaca di Selat Bali me-mang sulit diprediksi. Selain mengacu pada prakiraan dari BMKG, petugas juga harus terus memantau 24

jam situasi di Selat Bali. Adanya penutupan penye-berangan pasti akan ber-dampak, namun itu tidak masalah. “Keselamatan penumpang yang prioritas, tetap kita terapkan buka-tutup kalau memang cuaca tidak memungkinkan,” tan-das Daelon.

Sementara itu kondisi pe-nyeberangan di Pelabuhan Gilimanuk kemarin nampak normal. Tetapi dari keteran-gan petugas, para pelaksana pelayaran tetap waspada. Hampir setiap hari mend-ung kemudian hujan terjadi di Selat Bali. Selain jarak pandang yang terbatas, kon-disi yang dikhawatirkan pelayaran adalah gelombang tinggi dan angin kencang. (kmb26)

Negara (Bali Post) –Selama tiga tahun tera-

khir, populasi burung Curik Bali atau Jalak Bali di habi-tat asalnya, Taman Nasional Bali Barat (TNBB) belum berkembang pesat. Di tahun 2015, tercatat hanya ada 57 ekor yang berada di alam, jauh lebih sedikit dibanding-kan populasi burung itu di penangkaran, baik di TNBB (Unit Pengelolaan Khusus Pembinaan Jalak Bali) mau-pun penangkaran di luar (masyarakat).

Kepala TNBB Tedi Sutedi di sela-sela pelepasliaran 26 ekor Curik Bali di TNBB, Rabu (3/2) kemarin mengata-kan salah satu penyebab sulit berkembangnya Curik Bali di habitat aslinya adalah anca-man predator. Hewan-hewan predator yang juga ada di TNBB seperti elang, ular, bi-awak dan musang membuat perkembangan hewan yang dilindungi ini tertatih-tatih. Justru ancaman pencurian saat ini cenderung menu-run. “Dulu pencurian cukup marak bukan saja di alam, bahkan sampai ke penang-karan ada pencurian. Seka-rang masalah utama adalah predator,” terang Tedi.

Untuk mengatasinya, perlu penelitian yang lebih mendalam. Tidak dengan cara membunuh predator tersebut agar Jalak Bali berkembang. “Kami orang konservasi, bukan begitu pendekatan kita (membunuh predator), kita akan lakukan kajian,” tambahnya. Pola yang diterapkan TNBB tidak boleh menciptakan konflik kepentingan. Tetapi melaku-kan pendekatan dengan masyarakat sekitar melalui pemberdayaan potensi yang ada. Salah satunya den-

gan membuka keran kesem-patan untuk penangkaran bagi kelompok masyarakat. Masyarakat, menurutnya juga akan dilibatkan dalam pengamanan dengan mem-bentuk tim Unit Patroli dan Monitoring.

Di samping itu juga TNBB akan membentuk sanctuary untuk peningkatan populasi di Tegal Bunder dan Teluk Brumbun. Sementara itu, Direktur Konservasi dan Keanekaragaman Hayati (KKH) Kementerian LH dan Kehutanan, Bambang Da-hono Aji mengatakan Curik Bali merupakan salah satu spesies burung endemik yang menjadi perhatian in-ternasional, satu-satunya ada di wilayah Bali Barat. Di luar kawasan konser-vasi, penangkaran memang berkembang pesat, bahkan dari data hampir 300-an penangkaran Jalak Bali di Jawa yang berhasil. Tetapi jumlah itu tidak sebanding dengan populasi di habitat aslinya, Bali Barat. Karena itu Ditjen KSDAE (Konser-vasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem) menggenjot TNBB agar populasi Jalak Bali di alam liarnya bisa berkembang.

Sementara itu, dalam pelepasliaran burung ber-nama latin Leucopsar Roth-schildi kemarin totalnya 26 ekor. 16 ekor di Labuan Lalang dan 10 ekor di Teluk Brumbun. Burung-burung ini ditandai dengan cincin dan merupakan hasil pengem-bangbiakan di UPKPJB Tegal Bunder dengan umur rata-rata di atas satu ta-hun. Hingga saat ini, dilihat dari populasi Jalak Bali di alam masih tergolong langka. (kmb26)

Negara (Bali Post) –Dari sekitar 44 puskes-

mas pembantu (pustu) yang tersebar di Kabupaten Jem-brana, hanya dua pustu yang sudah tersedia layanan dok-ter. Pelayanan di fasilitas kesehatan (faskes) tingkat dasar itu memang masih keterbatasan tenaga dokter. Sebagian besar pustu yang tersebar hingga ke desa-desa itu dilayani oleh tenaga bi-dan atau perawat.

Kepala Dinas Keseha-tan Jembrana Putu Suasta kepada wartawan belum lama ini mengatakan kon-disi kekurangan tenaga dok-ter tersebut juga dialami di sejumlah puskesmas yang tersebar di lima kecamatan. Khusus pustu memang belum semuanya ditempatkan dok-ter karena minim dan baru

tenaga bidan atau perawat. Dari 40-an pustu yang ada, baru dua yang dilengkapi dengan tenaga dokter yakni di Pustu Pengeragoan dan di Kecamatan Melaya. Tenaga dokter itupun dibantukan dari Puskesmas Kecamatan.

Selama ini memang kebu-tuhan tenaga dokter cukup mendesak. Untuk memenuhi tenaga tersebut, pemkab melakukan rekrutmen dokter kontrak sebanyak 18 formasi dan belum terisi. Pada tahun ini, sejumlah dokter yang pernah kontrak, kebanyakan tak melanjutkan kontraknya. Di antaranya dikarenakan melanjutkan ke jenjang spe-sialis dan ada juga yang men-cari pengalaman praktik di tempat lain. Dengan adanya rekrutmen dokter kontrak di-harapkan kebutuhan dokter

di puskesmas maupun pustu bisa terpenuhi. Sehingga pe-layanan kesehatan di faskes dasar lebih maksimal. Hingga saat ini sudah ada 40-an Pustu yang tersebar dan di antaranya sudah memiliki gedung prasarana yang baru. (kmb26)

Negara (Bali Post) -Banjir melanda wilayah

Sumbersari, Melaya, Se-lasa (2/2) sore lalu. Ban-jir terjadi akibat sistem drainase di Banjar Sum-bersari yang buruk dan sudah sering dikeluhkan masyarakat. Wilayah ini delapan jam lebih diguyur hujan, sehingga ratusan rumah warga terendam genangan air, demikian juga sebuah pondok pesant-ren juga terendam.

Kondisi ini juga men-gakibatkan air meluap dan membawa sampah ke pantai Sumbersari. Ru-mah warga yang terendam terjadi di Jl. Paus hingga setinggi 70 Cm. Selain dikarenakan oleh tidak adanya drainase di banjar tersebut, warga menduga tingginya genangan air ini juga disebabkan oleh mendangkalnya saluran drainase utama yang be-rada di jalur Denpasar - Gilimanuk. Dari informasi Rabu (3/2), Banjar Sumber-sari dan sekitarnya mulai diguyur hujan Selasa sore mulai pukul 14.00 Wita hingga pukul 22.00 Wita.

Seorang warga Sumber-sari Putu Sudi Artana (37) mengatakan tinggi genan-gan airnya sekitar 50 Cm di halaman rumahnya.

Sementara Klian Banjar Dinas Sumbersari I Nyoman Suata dikonfirmasi mem-benarkan ratusan rumah warganya terendam genan-gan air hujan pada Selasa malam lalu.

Menurutnya dari sekitar 250 KK yang ada di Banjar Sumbersari, sekitar 150 KK di antaranya rumahnya berada di Jl. Paus dan dekat dengan sungai Sumbersari. Tidak adanya sistem drai-nase yang sudah semen-jak lama diidam-idamkan warga dituding menjadi penyebab musibah ini.

Dikatakan, sebenarnya sudah dari tahun 2007 lalu pihaknya sudah menyam-paikan permasalahan ini ke pemerintah setempat. Na-mun, hingga saat ini tidak

ada tindak lanjut.Pihaknya juga sempat

mengecek keberadaan drai-nase utama yang berada di jalur utama Denpasar - Gilimanuk, sekitar 20 meter dari Jl. Paus dan diketahui drainase tersebut menga-lami pendangkalan.

Ditambahkan lagi, jika intensitas hujan yang turun cukup deras dan lama, maka sudah bisa dipastikan drai-nase ini meluap sehingga meluber ke rumah-rumah warga yang ada di selatan sepanjang 1 Km hingga menuju pantai Sumbersari. (kmb)

Bali Post/olo

I Made Kembang Hartawan

Fokus PAD

Bali Post/kmb

SUMBERSARI - Banjir terjadi di wilayah Sumbersari Melaya Selasa lalu.

Sumbersari Terendam Banjir Bali Post/olo

CURIK – Sejumlah burung Curik Bali yang berada di sangkar sebelum dilepasliarkan ke habitatnya di TNBB.

Gangguan Predator

Populasi Curik Bali di TNBBSulit Berkembang

Bali Post/olo

PENYEBERANGAN - Situasi penyeberangan di Selat Bali yang diselimuti mendung. Penyeberangan menerapkan sistem buka-tutup saat cuaca kurang bersahabat.

Cuaca BurukPenyeberangan Selat Bali

Buka-TutupNegara (Bali Post) –

Cuaca yang tidak menentu di Selat Bali membahayakan penyeberangan Jawa-Bali tersebut. Pihak penyeberangan sewaktu-waktu dapat menutup penyeberangan ketika cuaca buruk. Seperti yang dilakukan pada Selasa (2/2) petang lalu, penyeberangan dari Gilimanuk maupun Ketapang ditutup selama setengah jam. Hal tersebut dipicu situasi Selat Bali yang gelap akibat hujan lebat sehingga membatasi pandangan nakhoda kapal.

Pustu Minim Dokter

KARANGASEM 13

Telepon PentingkARANGASEM

Polres KarangasemPenjagaan Polres 0363 21220Polsektif Karangasem 0363 23222Polsek Kota 0363 21167Polsek Manggis 0363 41768Polsek Rendang 0363 23082Polsek Selat 0363 24187Polsek Abang 0363 23330Polsek Kubu 0363 22988Polsek Sidemen 0363 21709Polsek Bebandem 0363 22110Polsek Candidasa 0363 41677Polsek KP3 Padangbai 0363 41388Radio Suara Widya Besakih (SWIB) 0363 21791Koperasi Krama Bali Cab. Karangsem 0363 2710050PMI 0363 21789PDAM0 363 21363PLN 0363 21711BPBD/ESR 0363 22173Badan SAR 0363 21135Pemadam Kebakaran 0363 21113URD RSUD 0363 2101111 RSUD 0363 2147012 SMAN 1 Amlapura 0363 21152

Kamis Wage, 4 Februari 2016

Amlapura (Bali Post) –Seorang dukun Daeng Abdulrahman alias Dul disidangkan di

Pengadilan Negeri (PN) Amlapura, Rabu (3/2) kemarin. Pria yang mengaku sebagai dukun itu didakwa melarikan istri orang.

Selain Dul, majelis hakim yang diketuai Putu Ayu Sudariasih, S.H., M.H. juga menyidangkan wanita yang dilarikan dan dinikahi terdakwa yakni terdakwa Ni Nengah Mini alias Siti Rosmini. Kasus melarikan istri yang masih memiliki suami sah dibuktikan dengan adanya akta pernikahan itu, sebenarnya dilaporkan korban Komang Putra.

Putra nelayan asal Banjar Lebah Desa Purwakerthi, Karan-gasem itu melapor ke polisi Mei tahun lalu. Dia mengadu ke polisi, karena istrinya pergi. Saat diselidiki polisi, ternyata istri korban bersama Dul berada di wilayah Klungkung.

Perkenalan Dul dan Mini, berawal ketika Dul mengaku seba-gai dukun. Sementara, Mini menderita TBC. Mini sepakat minta bantuan pengobatan dari Dul. Pengobatan kerap dilakukan Dul di rumah Mini. Sementara suaminya pergi melaut. Diduga lantaran sering bertemu, benih asmara tumbuh pada diri Dul. Pria asal Dompu, Sumbawa ini lantas mengajak Mini kabur ke Lombok pada 3 April 2015 sekitar pukul 23.00. Sebelum kabur ke Lombok, ked-uanya sempat menginap di sebuah penginapan di Kota Amlapura. Keesokan harinya, mereka menyeberang ke Lombok. Mini lantas hamil dan dinikahi Dul dengan nama baru Siti Rosmini.

Dihubungi terpisah, Direktur Organisasi Bantuan Hukum yang bersekretariat di lingkungan PN Amlapura Ni Nyoman Su-parni mengatakan, kasus yang menjadi pemicu keretakan rumah tangga dan berujung gugatan cerai di Karangasem cukup aneh. Dia mencontohkan pada kasus terdakwa Dul dan Mini. Meski dari desa, seorang wanita bahkan berani lari dengan pria lain, meski dia masih memiliki suami yang sah.

Suparni mengatakan, Putra dan Mini masih terikat perkaw-inan yang sah dibuktikan dengan akta pernikahan. Namun, yang menurutnya aneh, ternyata setelah lari, Dul dan Mini malah menikah lagi dan bisa mendapatkan buku nikah. “Sampai ke luar dua surat nikah, bagaimana bisa begitu? Siapa yang teledor?” katanya. (013)

Kerusakan senderan di belakang areal Pura Dalem tersebut, terjadi sepanjang sepuluh meter yang tergerus sedalam sekitar enam meter. Di bagian lain, senderan yang tersusun dari batu itu mulai retak-retak.

Klian Desa Adat Timbrah Nengah Wija mengatakan, jika tidak segera diperbaiki, tanah yang tergerus di seki-tarnya juga bisa menggerus

sebuah bale di belakang Pura Dalem tersebut. Tanah di sekitar bale itu juga makin labil sehingga dikhawatirkan bisa merusak bagian lain dari Pura Dalem ini.

Wija mengaku sudah men-ghubungi BPBD Karangasem. Dikatakan, tim dari BPBD sudah turun ke lokasi untuk mengecek kondisi senderan dan bagian lainnya. “Kami di-minta segera menyampaikan

proposal agar kerusakan ini segera bisa ditangani,” kata Nengah Wija.

Wija menambahkan, keru-sakan lainnya juga terjadi pada akses jalan desa menuju permandian umum kauh di desa setempat. Padahal, akses jalan ini baru saja diperbaiki tahun lalu dari APBD Induk Kabupaten Karangasem ta-hun 2015. Akses jalan terg-erus cukup parah hingga

menggerus separuh badan jalan, tepat di depan peman-dian umum tersebut. Selain itu, material pasir dan batu untuk pemadatan pinggiran jalan juga hanyut terbawa air hujan, hingga menim-bulkan lubang menganga. Terhadap kerusakan itu, Wija mengatakan petugas dari Dinas PU Karangasem sudah mengeceknya ke lokasi.

Kerusakan jalan ini diduga terjadi akibat kurang cer-matnya rekanan melakukan pemadatan jalan sebelum melakukan pengaspalan. Se-bab, selain tergerus pada bagian lain, juga sudah mulai bergelombang dan memba-

hayakan warga yang melin-tas. “Petugas Dinas PU tadi pagi sudah mengeceknya. Kami serahkan penanganan sepenuhnya kepada petugas. Semoga cepat diperbaiki,” tegasnya.

Dihubungi terpisah, Kepala BPBD Karangasem Ida Bagus Ketut Arimbawa mengatakan, pihaknya sedang mengupaya-kan agar senderan tersebut cepat diperbaiki. Proposal yang disampaikan pihak desa sedang diproses sehingga penanganan dapat dilakukan lebih cepat. Sementara, seluruh akses ke lokasi longsor ditutup agar tidak membahayakan warga saat melintas. (kmb31)

Amlapura (Bali Post) –Karangasem tiap tahun rutin mendapatkan dua proyek

pembangunan tempat pengolahan sampah terpadu (TPST). Namun, sejumlah TPST itu tak berjalan optimal. Guna mengoptimalkan pengelolaan TPST yang sudah ada itu, pihak desa diharapkan mengelola fasilitas itu dengan menggunakan dana desa. Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Karangasem Made Suama mengatakan hal itu, Rabu (3/2) kemarin.

Menurut Suama, pihak desa sangat memungkinkan mengelola TPST itu dengan menggunakan dana desa. Apalagi, dana desa kini sudah besar karena digelontor dari pusat. Ditegaskan, TPST itu perlu dikelola dengan baik karena selama ini sampah menjadi masalah besar. “Den-gan makin bertambahnya jumlah penduduk, sementara masyarakat makin rentan dengan lingkungan kotor atau kumuh, kebersihan lingkungan menjadi masalah pent-ing,” ujar mantan Kabag Humas dan Protokol Setdakab Karangasem ini.

Suama menambahkan, selama ini kalangan praktisi pariwisata getol memberikan masukan agar lingkungan dijaga kebersihannya. Pasalnya, masalah sampah apalagi sampah plastik tak hanya merusak pemandangan dan men-gancam lingkungan hidup, juga sangat dibenci wisatawan mancanegara. Guna menjaga citra Karangasem peduli lingkungan dan bersih, semua pihak diharapkan berpar-tisipasi menjaga kebersihan.

Sekretaris DKP Hadi Susila juga menyampaikan hal serupa. Dikatakan, selama ini pemerintah daerah ter-masuk dari bantuan pusat sudah banyak membangun TPST. Namun, adanya sejumlah TPST yang mandek menyebabkan pihaknya di DKP mengalami beban mental. “Kita sudah diberikan bantuan dari pusat, jangan sampai TPST itu mangkrak karena kita tak mampu dan tak mau mengelolanya,” ujarnya.

Jika pihak desa mau menganggarkan pengelolaan TPST maupun bank sampah dengan dana desanya, kata dia, tentunya hal itu sangat bagus. Sejatinya, TPST dan bank sampah bisa menggerakkan warga yang tergolong miskin atau tak memiliki lahan pertanian untuk bekerja sebagai tenaga kebersihan di TPST atau di bank sampah, dengan penghasilan yang layak. “Jika anggota rumah tangga mis-kin bisa digerakkan terlibat mengelola TPST atau bank sampah, tentunya bisa mempercepat upaya pengentasan kemiskinan di desa setempat,” tegasnya. (013)

Amlapura (Bali Post) –Pisang dari Lombok mulai membanjiri pasar tradisional

di Karangasem. Beberapa truk pisang asal Lombok ditu-runkan di Pasar Karangsokong Subagan, Karangasem sejak beberapa hari lalu. Berbagai jenis pisang seperti pisang saba, bawean dan susu itu langsung diborong sejumlah pedagang. Sebagian disimpan di gudang toko buah-buahan mereka. “Ini pisang dari Lombok,” ujar seorang pedagang pisang Rabu (3/2) kemarin.

Pisang itu tampak belum matang. Pisang yang belum matang itu sengaja didatangkan lebih awal, dengan harapan nantinya akan matang mendekati hari raya Galungan, Rabu (10/2) mendatang.

Dari pantauan di lapangan, mayoritas pedagang di Karangasem mendatangkan pisang dari luar daerah, karena di Karangasem krisis buah pisang. Selain banyak lahan di sekitar rumah penduduk beralih fungsi menjadi bangu-nan atau rumah toko, kebun pisang juga kurang terawat sehingga terserang penyakit. Akibat terbatasnya produksi pisang lokal, pemasok buah pisang harus mendatangkan pisang dari luar daerah. Harga pisang dalam beberapa hari ini sudah meningkat dari sebelumnya berkisar Rp 1.000 per buah, sudah meningkat menjadi Rp 2.000 per buah atau 4 buah Rp 10 ribu, tergantung jenis dan ukurannya.

Terkait Karangasem yang makin krisis buah pisang, se-mentara permintaan terus meningkat terutama menjelang hari raya, anggota DPRD Karangasem Gede Dana berharap eksekutif di Pemkab Karangasem melalui Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura menggalakkan kembali penanaman pisang. Petani diharapkan diberikan penyulu-han, sehingga mampu memanfaatkan lahan subur yang masih kosong untuk ditanami bibit pisang. Dengan cara memanfaatkan lahan itu, diharapkan nilai tambah dan pendapatan petani lebih meningkat. ”Buah pisang nyaris tak pernah turun harganya. Harga pisang justru melonjak tajam menjelang hari raya karena kebutuhan sangat ban-yak,” tegasnya. (013)

Amlapura (Bali Post) -Kelahiran anak ketiga

pasangan Ni Wayan Alit (29) dan I Wayan Adi (30) benar-benar menegangkan. Dalam perjalanan menuju rumah bersalin, ibu asal Banjar Dangin Sema Desa Bhuana Giri Kecamatan Bebandem ini tak tahan lagi dan ter-paksa berhenti di kebun dekat rumah dan melahir-kan di sana. Beruntung bayi berjenis kelamin perempuan itu lahir dengan sehat dan selamat.

Peristiwa menegangkan itu terjadi Selasa (2/2) lalu sekitar pukul 09.00 wita. Bayi perempuan itu lahir dalam kondisi berat normal. Alit mengaku tak menyangka anak ketiganya itu lahir den-gan cara unik seperti itu. Se-bab, anak pertama dan anak kedua mereka semuanya lahir di bidan. Kelahiran ked-uanya pun dilakukan dengan proses normal dan lancar.

Awalnya, suami Alit , Wayan Adi, mengaku tidak terlalu merisaukan kela-hiran putri ketiganya itu. Meski sang istri mengaku sudah mules sejak pagi, Wayan Adi yang sehari-hari

bekerja sebagai petani terse-but baru mengajak istrinya ke bidan ketika waktu kela-hiran dirasa sudah dekat. Padahal, saat konsultasi ke bidan, bidan langganannya sudah menyarankan agar istrinya segera dibawa ke tempatnya untuk proses ber-salin. Tapi, karena terlalu lama diajak ke bidan, jelas saja, hal itu membuat sang Ibu tak tahan dan segera pergi ke kebun.

Saat kelahiran anak ke-tiga ini, Alit hanya diantar suaminya, I Wayan Adi. Bingung melihat kondisi istrinya, Wayan Adi segera menelepon bidan langganan-nya itu. Beruntung bidan desa Ni Kadek Dwiyanti segera sampai di lokasi. Den-gan keterbatasan sarana, dengan sigap bidan cantik itu melakukan pertolongan. Hanya rasa syukur yang bisa dipanjatkan karena berkat bantuan sang bidan, Alit bayi perempuannya lahir dengan selamat. Proses persalinan murni berlangsung di kebun yang masih basah oleh hujan yang turun hari sebelumnya. Setelah semuanya beres, barulah bayi dan ibunya di-

evakuasi ke rumahnya. “Saya sudah bergegas pulang ke rumah untuk mengantarnya ke bidan. Tetapi belum sam-pai sudah keburu lahir,” ujar sang ayah.

Kelahiran anak ketiga ini jelas beda dengan kelahiran dua anak sebelumnya. Menu-rut Wayan Adi, saat melahir-kan anak pertama dan anak keduanya itu, sang istri Ni Wayan Alit kontraksinya agak lama. “Sangat berbeda dengan proses kelahiran pu-tri ketiga saya ini,” katanya seraya mengucap syukur karena bayinya lahir dengan selamat.

Proses kelahiran di kebun ini juga mendapat perhatian Kepala Puskesmas Beban-dem, drg. IGA Sukaningsih, Rabu (3/2) kemarin. Sukan-ingsih mengatakan, meski kondisinya sehat, saat ini ibu dan bayinya itu masih dalam pemantauan Puskes-mas Bebandem. Sehari pas-cakelahiran, bidan Dwiyanti juga kembali melakukan kunjungan untuk mengecek kondisi mereka. Kondisi ibu dan bayinya masih sehat, set-elah proses melahirkan yang menegangkan. (kmb31)

Larikan Istri Orang, Oknum Dukun Disidang

Warga Dangin Sema Melahirkan di Kebun

Diguyur Hujan Lebat

Jalan dan Senderan Pura Dalem Desa Timbrah Longsor

Bali Post/kmb31LONGSOR - Senderan Pura Dalem yang jebol setelah diguyur hujan lebat, Rabu (3/2) kemarin.

Desa Diharapkan Kelola TPST dengan Dana Desa

Jelang GalunganPisang dari Lombok

”Banjiri” Karangasem

Bali Post/013PISANG - Menjelang hari raya Galungan, pisang dari Lombok mulai membanjiri pasaran di Karangasem.

Amlapura (Bali Post) - Hujan lebat sepanjang hari mengakibatkan kerusakan infrastruktur cukup

parah. Seperti yang terjadi di Desa Adat Timbrah, Pertima, Karangasem, akses jalan desa dan senderan pura longsor, akibat tak kuat menahan tanah setelah diguyur hujan lebat, Rabu (3/2) kemarin. Jika tidak segera diperbaiki, kerusakan dikhawatirkan akan makin parah.

WAYAN Sumardana alias Tawan (31), Rabu (3/2) kemarin, berkeluh kesah di bengkel kerjanya di Banjar Tauman, Karangasem. Masalahnya, mesin robot penggerak tangannya sudah rusak beberapa waktu lalu saat orang ramai mengunjungi, termasuk media yang terus memintanya mem-peragakan robot tangannya.

Akibat mesin robotnya rusak, sejak sekitar 10 hari lalu dia tak bisa bekerja dengan baik. Diduga, mesin robot itu dipereteli orang dengan dalih meneliti, saat dirinya diajak pihak pemerintah berobat atau memeriksakan tangannya yang lumpuh ke Denpasar. Saat itu, di bengkel kerjanya hanya ada istrinya yang mengasuh tiga anaknya yang masih kecil. Sementara pengunjung banyak. Ada yang meliput, ada juga yang beralasan melakukan penelitian. “Saya tak mempermasalahkan siapa merusak alat bantu kerja itu, karena alat itu saya bisa perbaiki atau saya bisa rancang yang baru,” katanya.

Kini, ayah tiga anak itu berupaya memperbaiki mesin robot yang meru-pakan alat pembantu kerjanya. ”Saya berupaya memperbaiki alat itu, seka-dar agar saya bisa bekerja,” katanya.

Menurut Tawan, saat media ramai meliput dirinya, dia dan keluarganya bingung. Pasalnya, dia tak bisa bek-erja, karena terus diwawancarai awak media yang tidak hanya dari media lokal, tetapi juga media nasional, bahkan internasional. ‘’Beberapa waktu lalu, saya didatangi orang yang mengaku dari Ashahi Shimbun,’’ katanya.

Dia berharap bisa hidup tenang dan bisa bekerja kembali. Dia beru-paya memperbaiki robot tangannya, sementara kini dia bekerja dengan cara mengikat tangan kirinya yang lumpuh total dengan tali. Tali ditarik mulutnya, sehingga tangan kiri yang lumpuh itu tak terkulai.

Kini, saat robot tangannya rusak, kata Tawan, kelima jari tangan kirinya

kembali lumpuh total. Sebenarnya, dulu tiga jari tangan kirinya masih bisa digerakkan sedikit. ‘’Mungkin karena sudah sekitar 10 hari ini saya tak lagi memakai robot tangan itu. Dulu saat bekerja, robot itu selalu saya pakai bekerja dan itu mungkin berfungsi sebagai terapi, sehingga tangan dan jari tangan kiri saya tak kaku seperti sekarang,’’ paparnya.

Saat ini, Tawan berupaya memper-baiki robot tangannya. Rabu kemarin, dia dibawakan stafol rusak oleh staf Humas Setdakab Karangasem Nengah Sardana atas petunjuk Kabag Humas Made Suparta. Diharapkan, Tawan ce-pat bisa memperbaiki robot tangannya sehingga kembali bisa bekerja seperti sebelumnya. ‘’Banyak pesanan pelang-gan datang, belum bisa saya selesaikan. Tanpa alat pembantu kerja seperti dulu, saya sulit dan lambat bekerja. Saya hanya ingin bisa bekerja seperti sebelumnya agar anak dan istri bisa makan,’’ tandasnya. (bud)

Mesin Robot RusakTawan Tak Bisa Bekerja dengan Baik

Bali Post/dokWayan Sumardana alias Tawan

14 TABANAN

Yang memiliki adat, lanjut-nya, bukan daerah Bali saja tetapi juga daerah lainnya. Bali tidak menutup diri terhadap daerah lain asalkan tidak meru-sak tatanan adat istiadat, alam, dan lingkungan.

Arya di Denpasar berpendapat, adat istiadat yang baik merupa-kan roh pembangunan Bali seperti

manyamabraya, kegiatan serta hal yang meringankan dan men-guntungkan krama. Adat budaya Bali agar menciptakan kesejukan dan keharmonisan. Masyarakat Bali seharusnya tidak dikenakan Kipem karena ini memberatkan krama sendiri. Kipem hanya un-tuk pendatang dari luar Bali.

Jangan lupa, lanjut Werda

di Tegallalang, adat istiadat juga dijiwai agama Hindu. Adat istiadat yang bertentangan jan-gan dipakai. Pembangunan fisik secara global harus mengacu adat istiadat di Bali. Hal yang paling pokok, yakni Tri Hita Karana tidak boleh dilanggar, di mana boleh dan membangun apa? Kalau sifatnya menghil-angkan kesucian, tidak boleh membangun di sana atau perlu dikaji ulang. Jadi, jangan selalu berdalih memajukan Bali.

Tut Dawi di Abiansemal menyatakan, adat istiadat menghidupkan dan rohnya Bali. Untuk upakara diperlukan ban-yak bahan, ada transaksi jual beli sehingga ekonomi menjadi

lancar. Adat mestinya fleksibel. Kalau ada krama yang bertu-gas atau tinggal di luar daerah diberikan kebebasan mengikuti adat di sana agar tidak terbeba-ni. Jika nanti kembali diterima sebagainmana mestinya. Yang bekerja di perusahaan swasta diberikan membeli ayahan.

Ada hubungan antara proyek di Bali dan investor. Ini diungkap-kan Made Bukit di Jimbaran. Oleh karenanya, pembangunan di Bali harus sesuai dengan adat istiadat, tata ruang serta tidak merusak alam dan kawasan suci.

Menurut Walek di Denpasar, adat istiadat di Bali cenderung membelenggu krama sendiri. Toleransi antarumat sudah baik,

namun toleransi internal kurang bagus. Semestinya ada toleransi atau kebijakan yang diberikan kepada krama yang bekerja di perusahaan swasta. Generasi penerus mesti bisa mengubah pola pikir pendahulu supaya ter-buka sehingga awig-awig yang kurang cocok dapat diperbarui.

Sementara Tut Kari di Son-gan berpendapat, kita harus siap menerima sesuai keadaan sekarang. Kini zaman teknologi. Untuk mendatangkan krama dan menebarkan informasi, bisa melalui SMS. Saat ini ketika gotong royong sedikit yang hadir. Kita jangan terlalu tabu dengan perubahan, namun adat istiadat harus tetap dijaga. (dika)

Kamis Wage, 4 Februari 2016

Warung GlobalAdat Istiadat Mesti Ciptakan Keharmonisan

ACUAN pembangunan di Bali ada-lah falsafah agama Hindu termasuk Tri Kaya Parisuda, Tri Hita Karana, dan nyegara gunung. Demikian pendapat

Agung Jaya Negara dari Denpasar mengomentari topik ‘’Adat Istiadat Roh Pembangunan Bali’’ dalam acara War-ung Global Interfaktif yang disiarkan Radio Global FM 96,5 serta dipancarluaskan Singaraja FM, Swara Negara FM, dan SWiB Amlapura FM, Rabu (3/2) kemarin.

Tabanan (Bali Post) -Sepanjang 2015, Daya Tarik Wisata (DTW) Ta-

nah Lot berhasil meraup pendapatan bersih Rp 41 miliar lebih. Pemasukan ini kemudian dibagi dalam bentuk pah-pahan (persentase hasil kerja) kepada Pemkab Tabanan, Desa Pakraman Beraban, Pura Luhur Tanah Lot, Desa Pakraman se-Kecamatan Kediri, serta beberapa pura di sekitar Tanah Lot yang diserahkan Penjabat Bupati Tabanan I Wayan Sugiada di Wantilan Tanah Lot, Kediri, Rabu (3/2) kemarin.

Sugiada mengatakan, pembagian pah-pahan dilakukan sesuai perjanjian kerja sama antara pe-merintah dan Desa Pakraman Beraban. Pemkab Ta-banan mendapat 58% (Rp 24.028.206.510.80), Desa Pakraman Beraban 24% (Rp 9.942.706.142.40), Pura Luhur Tanah Lot 7,5% (Rp 3.107.095.669.50), Desa Pakraman se-Kecamatan Kediri 6,5% (Rp 2.692.816.246.90), dan pura sekitar 4% (Rp 1.657.117.690.40). Ia berharap pembagian pah-pa-han ini dapat dipergunakan dengan sebaik-baiknya dalam rangka memberdayakan masyarakat yang nantinya mendukung pengembangan pariwisata di Kabupaten Tabanan.

Pendapatan DTW Tanah Lot tahun 2015 yang mencapai Rp 41.427.942.260.00 meningkat 2,07% dibandingkan pada 2014. Pencapaian ini, menurut Sugiada, merupakan hasil kerja keras seluruh manajemen operasional Tanah Lot dan dukungan dari masyarakat. Meski demikian, untuk lebih meningkatkan kunjungan wisatawan ke Tanah Lot, manajemen operasional Tanah Lot beserta se-luruh jajarannya harus terus melakukan penataan serta meningkatkan keamanan dan kenyamanan wisatawan yang berkunjung.

Sementara itu, Manajer Operasional Tanah Lot Toya Adnyana, mengatakan, kunjungan wisatawan tahun 2015 mencapai 3.179.617 orang. Jumlah ini meningkat 34% dibanding 2014. Ia berharap semua pihak tidak terlena, melainkan tetap mengutamakan keamanan bagi wisatawan. Untuk itu, pihaknya sudah meningkatkan standar pengamanan, antara lain menjaga kawasan Tanah Lot selama 24 jam dan memeriksa kendaraan yang masuk. ‘’Kami berharap semua pihak khususnya desa adat se-Kecamatan Kediri dan seluruh komponen pariwisata ikut bersama-sama menjaga DTW Tanah Lot,’’ ujarnya. (kmb24)

Kejadian itu diketahui seki-tar pukul 07.00 Wita, Rabu (3/2) kemarin. Warga Banjar Pumah-an I Gusti Ayu Putu Artini (50), memperkirakan terjadi pada Se-lasa (2/2) malam atau Rabu dini hari. ‘’Saya tahunya pagi saat orangtua mengantarkan anak-anak ke sekolah,’’ ujarnya.

Mangku Pura Dalem Puma-han I Made Suarja (55), mem-

perkirakan kerugian akibat kejadian tersebut hingga Rp 50 juta masing-masing bale piasan Pura Dalem Rp 20 juta dan Pura Batur Rp 30 juta. Sore kemarin dilaksanakan upacara pacaruan dan magingsir oleh warga.

Kepala Badan Penanggulan-gan Bencana Daerah (BPBD) Tabanan I Gusti Made Sucita menyatakan, pada awal Januari

telah terjadi 36 kejadian ben-cana. Khusus pohon tumbang terjadi di 14 titik pada Rabu (27/1) lalu, yakni di Jalan Pulau Nias, rumah jabatan Bupati Ta-banan, Banjar Gerokgak Gede, Perumahan Dinas Pemkab Tabanan di Banjar Wanasara, Banjar Batugaing, Desa Be-raban, Banjar Kubontingguh, Desa Denbantas, dan depan

Polsek Selemadeg Timur.Pohon tumbang juga terjadi

Kamis (28/1) di Banjar Temacun, Desa Mekarsari dan di Kecama-tan Baturiti tepatnya di Banjar Baturiti Kaja, Banjar Pekaran-gan, Desa Baturiti, dan Banjar Taman Tanda, Desa Batunya. Pohon tumbang lainnya terjadi di dekat Pura Taman Jro Sub-amia, Banjar Dukuh, di Banjar Buruan Kaja, Desa Buruan (sebelah selatan Polsek Penebel), Banjar Bugbugan Sari, Desa Senganan, dan Banjar Pumahan, Desa Biaung, Penebel.

Sucita mengimbau masya-

rakat untuk waspada dan mengurangi frekuensi ke luar rumah. Hujan berangin diprediksi berlangsung hingga akhir Februari atau Maret mendatang. ‘’Hindari dulu tem-pat-tempat yang berpohon dan bertebing. Daerah yang rawan adalah Baturiti, Selemadeg Raya, Penebel, dan Pupuan,’’ ujarnya.

Selain memasang spanduk peringatan, pihaknya juga mengantisipasi bencana teru-tama pohon tumbang dengan melakukan pemangkasan di titik-titik rawan. (kmb24)

Dua ’’Palinggih’’ Hancur Tertimpa Beringin

Bali Post/kmb24

RUSAK - Dahan pohon beringin yang tumbang merusak bangunan pura di Ban-jar Pumahan, Desa Biaung, Kecamatan Penebel.

SERAHKAN – Penjabat Bu-pati Tabanan I Wayan Sugiada (kiri) menyerah-kan “pah-pah-an” DTW Tanah Lot, Rabu (3/2) kemarin

DTW Tanah LotRaup Rp 41 Miliar

Bali Post/kmb24

Tabanan (Bali Post) –Hujan dan angin menyebabkan patahnya dahan pohon beringin di Tabanan. Ini

terjadi di Pura Bedugul, Banjar Pumahan, Desa Biaung, Kecamatan Penebel. Dahan berdiameter kira-kira dua meter dan panjang sekitar tujuh meter itu jatuh ke arah pura yang menyebabkan dua palinggih hancur dan merusak atap bale piasan di Pura Dalem Banjar Pumahan.

Peringkat kedua Manchester City menjaga irama permainan-nya, sehari setelah Pep Guardiola diumumkan sebagai pelatih baru mereka untuk musim depan. The Citizens memetik kemenangan tipis 1-0 di markas Sunderland berkat gol semata wayang dari Sergio Aguero.

Ironinya, Arsenal membuang peluang bertahan di posisi ke-tiga setelah ditahan imbang 0-0 Southampton di Stadion Emirates dan melorot ke tempat keempat. Posisinya digantikan Tottenham Hotspur yang menghancurkan tuan rumah Norwich 3-0.

Manchester United melengkapi komposisi lima teratas berkat ke-menangan 3-0 atas Stoke City. Laga di Old Trafford itu, kembali menegaskan ketajaman Wayne Rooney sebagai ujung tombak the Red Devils.

Namun laga pekan ke-24, tidak ada yang dapat menandingi keta-jaman Vardy. Mesin gol Leicester itu menyumbang dua gol yang menjaga keunggulan tiga angka timnya atas peringkat kedua Manchester City.

Sesaat sebelum pertandingan dimulai, muncul berita bahwa pe-nyerang Inggris berusia 29 tahun itu akan menandatangani kontrak baru. Tetapi pendukung Leices-ter kemudian dipuaskan

dengan pe-

nampilan pemain terbaik mereka musim ini. Vardy membuka gol pada menit ke-60 yang barang-kali menjadi yang terbaik musim ini. Dari sisi kanan lapangan, ia berlari mengejar operan Riyad Mahrez, dan melepaskan temba-kan voli dari jarak 27,5 meter yang tidak dapat dihentikan Simon Mignolet.

Sebelas menit kemudian Vardy mengamankan kemenangan tim-nya dengan menyelesaikan temba-kan Shinji Okazaki yang terdeflek-si. Pasukan Claudio Ranieri yang kembali difavoritkan menjuarai kompetisi Liga musim ini akan mengunjungi markas Manchester City dalam duel papan atas pada akhir pekan ini.

Pasukan Manuel Pellegrini menempel ketat pesaingnya itu melalui kemenangan di Stadium of Light. Ini menjadi pertandingan liga ke-100 bagi pelatih asal Chile itu di City.

Pellegrini akan digantikan oleh Guardiola pada akhir musim dan harapan-harapannya untuk dapat menyelesaikan tugasnya dengan gelar liga tetap terjaga oleh gol Aguero pada menit ke-16.

Harapan Arsenal untuk menge-jar tim papan atas mendapat han-taman dengan hasil imbang tanpa gol dari tamunya, Southampton.

Akibatnya pasukan Arsene Wenger

tertinggal lima angka dari Leices-ter dan menurunkan mereka ke peringkat keempat.

Kekecewaan para penggemar Arsenal akan bertambah kar-ena rival abadinya Tottenham Hotspur merebut peringkat ke-tiga dari tangan mereka melalui keunggulan selisih gol. Pasukan Mauricio Pochettino menang 3-0 di markas Norwich City berkat gol Dele Alli di menit kedua dan dua gol Harry Kane. Tim peringkat kelima Manchester United tetap tertinggal lima angka dari zona Liga Champions setelah meng-hancurkan Stoke City.

Pasukan Louis van Gaal dic-

emooh setelah kalah 0-1 dari Southampton pada pertandingan sebelumnya. Namun, Rooney dkk. berubah menjadi tim yang tampil gemilang dan menyelamatkan popularitas van Gaal yang merosot tajam.

Jesse Lingard menanduk um-pan silang Cameron Borthwick-Jackson pada menit ke-14, sebe-lum Anthony Martial mengganda-kan keunggulan mereka dengan memanfaatkan operan Rooney.

Martial kemudian menjadi pengumpan untuk gol yang ter-cipta pada menit ke-53, memberi operan kepada Rooney untuk membuat kapten United tersebut

mengemas tujuh gol dari tujuh pertandingan.

West Ham United tetap terting-gal satu angka dari MU di pering-kat keenam setelah menang 2-0 atas tamunya tim juru kunci Aston Villa. Sundulan Michail Antonio membawa West Ham memimpin pada menit ke-46, kemudian Cheikhou Kouyate menggandakan keunggulan mereka lima menit sebelum pertandingan usai.

West Bromwich Albion menga-mankan hasil imbang 1-1 melawan Swansea City. Sementara itu Bournemouth bangkit dari keting-galan untuk menang 2-1 di markas Crystal Palace. (kmb39/afp/ant)

15Kamis Wage, 4 Februari 2016

Dua Gol Vardy Kubur the Reds

Berlin - Rekrutan baru Bayern Munich, Serdar

Tasci, menderita gegar otak pada sesi latihan perdananya, Rabu (3/2) kemarin. Tasci harus absen pada sesi konferensi pers untuk mem-perkenalkan dirinya.

“Dia mengalami tubrukan dengan kepal-anya dan terguncang, itu berarti dia menga-lami gegar otak ringan. Itu sedikit nahas,” jelas Direktur Olahraga Bayern Mathhias Sammer.

Sang pemuncak klasemen Liga Jerman memperkirakan bek itu akan absen untuk dua atau tiga hari mendatang. Kondisinya tidak bisa diperkirakan dapat bugar pada pertand-ingan Bayern melawan tim peringkat keempat Bayer Leverkusen akhir pekan ini.

Pemain internasional Jerman Tasci (28) didatangkan dari Spartak Moscow pada Senin lalu sebagai pelapis darurat dengan status pinjam selama enam bulan. Bayern memerlu-kan kontribusinya setelah dihantam masalah cedera pada lini belakangnya.

Dengan Javi Martinez, Jerome Boateng, dan Medhi Benatia yang menepi, pelatih Bayern Pep Guardiola hanya memiliki satu bek tengah yang bugar yakni Holger Badstuber.

Martinez menjalani operasi lutut di Bar-celona dan pemain internasional Spanyol itu akan absen selama empat pekan. Sedangkan Boateng diperkirakan harus menepis selama tiga bulan.

Tasci telah membela Spartak sejak 2013, tampil sebanyak 16 kali sebagai pemain inti dari 18 pertandingan mereka di liga, dan Bayern membayar 2,5 juta euro untuk pem-injamannya.

Bayern berada di puncak klasemen Bundes-liga dengan keunggulan de-lapan poin dan belum ter-hadang di kompetisi Piala Jerman. Pasukan Guardiola juga melaju ke babak 16 Liga Champions menghadapi Juventus.

Khedira CederaGelandang Juventus Sami

Khedira akan menepi selama dua sampai tiga pekan sete-lah uji medis mengungkapkan adanya robek pada otot paha kanannya.

Pemain internasional Jer-man itu melewatkan dua bulan pertama musim ini karena cedera paha.

Khedira berpacu dengan waktu untuk dapat bugar saat Juventus memainkan pertandingan leg pertama 16 besar Liga Champions mela-wan Bayern Munich pada 23 Februari.

Juve juga akan berupaya meraih kemenangan ke-13 mereka secara beruntun di Liga Italia, ketika mereka menjamu Genoa pada Kamis dini hari. (afp/ant)

Rekrutan Baru Bayern Munich Cedera Saat Latihan

London - Jamie Vardy membukukan dua gol ketika Leicester

City mengubur Liverpool dengan skor 2-0, Rabu (3/2) kemarin. Kemenangan di Stadion King Power, menga-mankan posisi the Foxes di puncak klasemen Liga Utama Inggris.

Bordeaux - Skuad timnas Les Bleus

akan menjalani pemusatan latihan di Biarritz, Prancis dan Innsbruck (Austria) se-bagai persiapan menuju Piala Eropa 2016, laporan Federasi Sepak Bola Prancis, Rabu (3/2) kemarin.

Pelatih timnas Prancis Didier Deschamps memilih nuansa han-gat seperti di kampung halaman-nya di pesisir Basque, sebagai pemusatan latihan diikuti lima

hari di kota Austria, Inssbruck.Pemusatan latihan di Prancis

akan berlangsung sejak 17 sam-pai 21 Mei. Timnas Prancis akan menginap di Hotel Regina dan berlatih di Stadion Aguilera, kan-dang klub rugby Biarritz. Mereka kemudian berlatih di Inssbruck dari 31 Mei sampai 4 Juni.

Pasukan Deschamps akan memainkan pertandingan-per-sahabatan di Nantes pada 30 Mei dan Metz pada 4 Juni sebe-lum terjun di Piala Eropa.

Tur-n a m e n

e m p a t tahun itu

a k a n d i s -elenggarakan

di sepuluh kota di Prancis selama

sebulan, dari 10 Juni sam-pai 10 Juli.

Prancis menghuni Grup A bersama Rumania, Albania dan Swiss. (afp/ant)

Les Bleus Jalani Pemusatan Latihan di Biarritz dan Innsbruck

Roma - Pelatih baru AS Roma Luciano

Spalletti memuji pasukan Me-sirnya saat timnya menaklukkan tuan rumah Sassuolo 2-0 pada lanjutan pertandingan Serie A Liga Italia, Rabu (3/2) kemarin. Ini menjadi kemenangan kedua beruntunnya setelah menangani klub Roma.

Pujian utama Spalletti diar-ahkan pada Mohamed Salah. Pe-nyerang asal Mesir itu mengoyak

gawang tuan rumah lewat tem-bakan kaki kiri dari ujung kotak penalti pada menit ke-11 yang membawa Roma memimpin 1-0.

Tuan rumah nyaris menyama-kan skor tai tembakan penalti Do-menico Berardi pada menit ke-88 tak menemui sasaran. Sebaliknya Spalletti semakin waswas setelah timnya berkurang satu pemain. Gelandang Radja Nainggolan terkena kartu kuning kedua dan harus meninggalkan lapangan.

Namun laga di Stadion Mapei itu memuncak ketegangannya di injury time. Pemain pinja-man dari AC Milan Stephan El Shaarawy yang juga keturunan Mesir, menjebol gawang Andrea Consigli sesaat sebelum peluit akhir pertandingan dibunyikan.

Ini menjadi gol kedua ‘’Il Fara-one’’ -- julukan El Shaarawy -- yang tidak jadi dibeli Monaco dan dipinjamkan Milan ke Roma. Pada laga debutnya, El Shaarawy me-

nyumbang gol saat Roma meng-gulung Frosinone 3-1 pekan lalu. Produkfitasnya ini menguatkan posisinya untuk menghuni timnas Italia menuju Piala Eropa 2016. (kmb39/afp)

Stoner Perlihatkan Kehebatannya

Sepang -Pembalap Yamaha Jorge Lorenzo menjadi yang terce-

pat di hari ketiga uji coba pra-musim di Sirkuit

Sepang, Malaysia, Rabu (3/2) kemarin. Namun yang men-curi perhatian ada-lah keberhasilan mantan juara dunia Casey Stoner masuk

lima besar.

Juara MotoGP Lorenzo menye-lesaikan sesi uji coba dengan men-jadi satu-satunya pembalap yang membukukan waktu di bawah 2 menit. Catatan waktu terbaiknya adalah 1 menit 59,580 detik.

Posisi kedua ditempati rekan setimnya Valentino Rossi dengan waktu 2 menit 0,556 detik. Diikuti Marc Marquez (Repsol Honda) dan Cal Crutchlow (LCR Honda).

Kejutan terjadi saat juara dua kali MotoGP Stoner sempat men-

empati posisi kedua saat memulai uji coba. Pembalap Australia itu mengakhiri sesi di tempat kelima dengan selisih 1,490 detik dari Lorenzo.

Stoner menjadi satu-satunya pembalap Ducati tercepat di hari ketiga. Uniknya status Stoner adalah pembalap penguji pabri-kan Italia itu. (kmb39/net)

Aroma Mesir pada Kemenangan Kedua Spalletti

Bali Post/rtrGOL - Mesin gol Leicester City Jamie Vardy (kiri) melepaskan tembakan ke gawang Liver-pool pada pertandingan Liga Utama Inggris, Rabu (3/2) kemarin.

Pemain baru AS Roma Stephen El

Shaarawy.

Hasil Pertandingan

liga inggris

Arsenal vs Southampton 0-0Leicester City vs Liverpool 2-0Norwich vs Tottenham 0-3Sunderland vs Man. City 0-1West Ham vs Aston Villa 2-0Crystal Palace vs Bournemouth 1-2Manchester United vs Stoke 3-0West Brom vs Swansea 1-1-------------------------------------------------------------1. Leicester City 24 14 8 2 44-26 502. Man. City 24 14 5 5 46-23 473. Tottenham 24 12 9 3 44-19 454. Arsenal 24 13 6 5 37-22 455. Man. United 24 11 7 6 31-21 406. West Ham 24 10 9 5 38-28 397. Southampton 24 9 7 8 32-24 348. Liverpool 24 9 7 8 30-34 349. Stoke 24 9 6 9 24-28 3310.Watford 23 9 5 9 27-26 32

Pencetak gol :18 - Jamie Vardy (Leicester City)

liga italia

Sassuolo vs AS Roma 0-2-------------------------------------------------------------1. Napoli 22 15 5 2 50-19 502. Juventus 22 15 3 4 42-15 483. Fiorentina 22 13 3 6 39-21 424. AS Roma 23 11 8 4 42-25 415. Inter Milan 22 12 5 5 26-17 416. AC Milan 22 10 6 6 32-25 367. Sassuolo 23 8 9 6 26-26 338. Lazio 22 9 5 8 29-30 329. Empoli 22 9 5 8 28-31 3210.Bologna 22 9 2 11 27-29 29

Pencetak gol :22 - Gonzalo Higuain (Napoli)

liga Prancis

Monaco vs Bastia 2-0Montpellier vs Marseille 0-1-------------------------------------------------------------1. PSG 23 20 3 0 58-10 632. Monaco 24 11 9 4 35-28 423. Angers 23 10 7 6 24-18 374. Nice 23 10 6 7 37-28 365. Caen 23 11 3 9 26-28 366. Marseille 24 8 10 6 34-24 347. Rennes 23 8 10 5 32-29 348. Bordeaux 23 8 9 6 31-30 339. Saint-Etienne 23 10 3 10 25-27 3310.Nantes 23 8 8 7 21-22 32

Pencetak gol :19 - Zlatan Ibrahimovic (Paris St Germain)

OLAHRAGA Kamis Wage, 4 Februari 201616

Bendahara Tim Pra-PON Gede Made Anom Prenatha, kemarin, menjelaskan, pihaknya bangga animo pemain mengikuti seleksi cukup tinggi. Bahkan, di luar pemanggilan 32 pemain, cukup banyak yang hadir.

Anom Prenatha menyebutkan, Galih Angkasa (Tabanan), Fendi (Buleleng), kiper Febri Andika (Badung), termasuk Kushedya Hari Yudo dan Haci Abdillah juga sudah hadir ke lapangan.

Hanya, kata Anom Prenatha, kondisi lapangan yang tergenang air membuat seleksi tak bisa digelar. Pelatih AAK Bramastra hanya memberikan pengarahan. ‘’Kami harapkan seleksi berikut-nya, Jumat (5/2) besok, cuaca cerah, hingga seleksi bisa dilak-sanakan,’’ ujarnya.

Diakuinya, skuad Bali United seperti Felicianus Junius R Bate, Komang Adi Parwa, kiper Casala Pratama, Pager Wirajaya mela-

koni uji coba menjamu PS TNI, Jumat (5/2) besok. Karena itu, Anom Prenatha berharap mereka bisa bergabung pada Sabtu (6/2) lusa. ‘’Seleksi tak terlalu lama, sampai Sabtu (5/2) lusa saja, su-dah bisa diputuskan pemain yang direkrut dan dicoret,’’ katanya.

Dia bangga peserta seleksi ma-kin bertambah, sehingga memu-dahkan kinerja pelatih dalam menentukan skuad definitif tim Pra-PON. (022)

PETEMBAK belia Kadek Rico Verdian Di-nata yang turun di nomor air pistol junior (U-21) pada PON XIX Jabar, berpeluang mengawinkan gelar dengan merebut medali emas di nomor perorangan dan beregu bersama AA Raka serta Agus Sutrisna.

Pasalnya, pada event sekelas Asia Tenggara SEASA di Jakarta, November 2015 lalu, ia mampu membuktikan dirinya mampu menga-winkan emas di nomor perorangan, dan beregu bersama AA Raka (Bali) dan Fighter (Banten). ‘’Saya juga ingin mengawinkan dua emas pada PON mendatang,’’ tutur siswa kelas II SMPN 1 Denpasar ini.

Rico sudah berhitung soal peta kekuatan untuk nomor junior yang biasanya disebut air pistol standar tersebut. Batu sandungan bakal datang dari Fighter, Kresna (Jatim), dan Denny Pratama (Kalsel). Bahkan, di ajang PON Remaja di Surabaya 2014, Rico harus puas mendapatkan medali perak pascaditundukkan Fighter. ‘’Saya akui saat PON Remaja saya grogi, apalagi baru pertama kalinya turun pada hajatan multi-event nasional,’’ tutur petembak kelahiran Denpasar, 14 April 2002 itu.

Rico juga sudah membuktikan tembakan-nya yang jitu, ketika mendulang emas pada Kejurnas Anniversary di Jakarta, Kejunas Piala Awang Faroek di Balikpapan (Kaltim), serta Porprov Bali di Buleleng 2015 lalu.

Dia sendiri mulai menekuni cabor tembak se-jak duduk di bangku kelas IV SD Cipta Dharma. ‘’Awalnya, saya hobi bermain play-station (PS) tembak-tembakan,’’ kenangnya.

Apalagi, di sekolahnya terdapat semacam ekstrakurikuler (ekskul) pengembangan diri, dan Rico mengambil cabor menembak. Kini, dirinya menjalani TC desentralisasi PON, ber-latih tiga sampai empat kali dalam sepekan, di Lapangan Tembak Tohpati. (nel)

Denpasar (Bali Post) -Jika sebelumnya sebanyak 15 persen atlet

PON Bali denyut nadinya naik lantaran kurang tidur, kini giliran atlet catur VO2 Max-nya pal-ing rendah di antara 11 cabang olahraga yang menjalani tes fisik hari kedua di Stadion Ngurah Rai dan GOR Lila Bhuana, Denpasar, Rabu (3/1) kemarin. Sedangkan cabor tarung Derajat VO2 Max paling tinggi sampai memasuki level 11 dari 89 atlet yang menjalani tes fisik tersebut.

“Catur memang VO2 Max atletnya paling jeblok dari cabor lainnya. Namun kami memak-lumi hal tersebut, mengingat VO2 Max cabor yang aktraktif dan nonaktraktif pasti berbeda dan tidak mungkin sama,” jelas koordinator pengukuran tes fisik atlet PON Bali Anak Agung Ardana saat tes fisik, Rabu kemarin.

“Cabor catur dikategorikan sebagai cabor nonaktraktif, sehingga catur tidak dites kecepa-tan, kelincahan, daya ledak. Maka dari itu VO2 Max catur paling rendah,“ ungkapnya.

Ardana menambahkan, dalam tes fisik kedua ini diikuti sebanyak 89 atlet dari 11 cabor meliputi menembak, panahan, dansa, tarung derajat, kriket, tenis meja, kempo, catur, aero sport, biliar, dan bulu tangkis.

“Semantara sisanya dilaksanakan besok (hari ini - red) yang merupakan hari ketiga pelaksanaan tes fisik tahap pertama. Untuk tes fisik tahap kedua akan dilaksanakan April mendatang,” tambahnya. (kmb41)

Jakarta (Bali Post) - Pelatih tim futsal Electric Vennard Hutabarat

optimis skuad timnya mampu bersaing dan meraih sukses merebut juara pada perhelatan Pro Futsal League (PFL) musim 2016.

Tercatat skuad tim tersebut diisi para pemain kelahiran tahun 1990 keatas, dan hanya 1 pemain lama yang dipertahankan, yaitu Topas Wiyantoro Pamungkas. “Kami sengaja merekrut para pemain muda, karena kami ingin adanya regenerasi di klub ini dan timnas futsal kedepannya,” ucap Vennard di Jakarta, Rabu (3/2) kemarin.

Veve, sapaan Vennard, menjelaskan perekru-tan pemain muda ini tidak lepas dari keputusan manajemen tim, yang fokus menyiapkan tim untuk jangka panjang sehingga mencari para pemain muda. “Kehadiran pemain senior dalam diri Topas sangat membantu mental-mental pemain muda, karena kami para pemain muda ini dipersiapkan secara berkepanjangan, dan tidak lagi sekedar pemain yang sudah jadi, tapi tidak menyatu dalam tim,” papar Veve.

Seperti diketahui, skuad tim saat ini berbeda sebagian besar dengan skuad musim lalu yang diisi pemain senior dan pemain asing. Pada musim ini tim Electric merombak semuanya, dan menyiap-kan pemain muda, tanpa kehadiran pemain asing sesuai regulasi Federasi Futsal Indonesia (FFI).

Untuk menghadapi PFL musim ini, skuad tim Electric sudah mempersiapkan selama 1 bulan penuh dan melakukan 6 uji coba, di antara dua tim asal Universitas Negeri Jakarta dan Universitas Budi Luhur. Dari 6 total uji coba yang dilakukan, skuad asuhan Veve meraih 5 kemenangan dan 1 imbang.

“Kami diuntungkan dengan regulasi FFI tidak menggunakan pemain asing, ini semakin banyak memberi pengalaman para pemain muda. Dalam persiapan tim, secara umum, hasilnya cukup posi-tif. Tapi masih ada kekurangan. Sebelum kompetisi dimulai, kami harapkan kekurangan itu sudah bisa dibenahi, semoga kami bisa meraih juara PFL,” tegas Veve. Dalam sejarah perhelatan PFL, tim Electric pernah meraih juara musim 2013. (pts)

Jakarta (Bali Post) - Pihak Kemenpora memas-

tikan pembangunan wisma atlet untuk perhelatan Asian Games (AG) 2018 akan mulai dibangun pada Maret. Pem-bangunan ini dilakukan sesuai dengan syarat yang ditentukan Komite Olimpiade Asia (OCA) dan akan dilakukan Kemen-terian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kement-erian PU-Pera).

Menurut Menpora Imam Nahrawi saat melantik Jabatan Tinggi Pratama, Administrator dan Pengawasan Kemenpora,

pembangunan akan rampung sebelum 2017. “Susuai perte-muan rapat kemarin dengan OCA, maka pembangunan akan segera dilakukan Kementerian PU-Pera, dan dilakukan pada Maret, diperkirakan selesai sebelum 2017, atau sebelum dilakukan test event AG,” kata Imam usai pelantikan di Ja-karta, Rabu (3/1) kemarin.

Imam mengaku dalam pembangunan tersebut akan disesuaikan dengan standar internasional, seperti dinning room untuk pertemuan atlet secara keseluruhan. “Pemban-

gunan ini kita siapkan sesuai ketentuan OCA, sehingga bisa dipergunakan secara luas,” papar Imam.

Seperti diketahui, OCA menetapkan, pembanguan wisma atlet tersebut harus memenuhi beberapa hal, sep-erti ruang sosialisasi, din-ning hall, keamanan, parkir, ruang kesehatan, kemudahan transportasi. “OCA akan terus memantau pembangunan ini, kami akan persiapkan sesuai kebutuhan dan memenuhi standar OCA,” tambahnya. (pts)

Jakarta (Bali Post) - Indonesia siap untuk men-

gubah komposisi tim Thomas dan tim Uber jika lolos ke putaran final turnamen terse-but yang akan berlangsung di Kunshan, Tiongkok, pada 15-22 Mei. “Tim yang dibentuk sekarang adalah tim untuk turnamen penyisihan. Peruba-han komposisi tim jika masuk turnamen final berdasarkan evaluasi nanti,” kata Ketua Kontingen Indonesia dalam Kualifikasi Piala Thomas dan Uber 2016 Achmad Budiharto di pelatnas Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia

(PBSI) Cipayung, Jakarta, Rabu (3/2) kemarin.

Tim Thomas Indonesia terdiri dari Tommy Sugiarto, Ihsan Maulana Mustofa, Anthony Sinisuka Ginting, dan Jonatan Christie pada sektor tunggal. Se-dangkan Hendra Setiawan/Mo-hammad Ahsan, Angga Prata-ma/Ricky Karanda Suwardi, dan Rian Agung Saputro/Berry Angriawan akan mengisi sektor ganda tim Thomas Indonesia.

Sementara Tim Uber Indone-sia terdiri dari Maria Febe Ku-sumastuti, Linda Wenifanetri, Fitriani, dan Hanna Ramadini pada sektor tunggal. Kemudian

pada sektor ganda, tim Uber Indonesia terdiri dari Grey-sia Polii/Nitya Krishinda Ma-heswari, Anggia Shitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi Istarini, dan Della Destiara Haris/Rosyita Eka Putri Sari.

Tim Thomas Indonesia menunjuk Hendra Setiawan sebagai kapten tim dalam tur-namen kualifikasi di India. Sedangkan Nitya Krishinda Maheswari akan menjadi kap-ten tim Uber.

Tunggal putra Tommy Su-giarto dan Maria Febe (putri) telah berlatih bersama atlet-atlet pelatnas PBSI di Cipayung pada pekan pertama Februari. “Kami akan berangkat pada 11 Februari dan akan kembali pada 22 Februari. Tapi, Hendra/Ahsan akan langsung berangkat dari Thailand karena mereka ikut turnamen Thailand Mas-ters hingga 13 Februari,” kata Budiharto.

Budiharto menjelaskan enam tim Piala Thomas Asia akan melaju ke turnamen final di Tiongkok. Padahal, semestinya hanya tim-tim empat besar yang berhak melaju ke final.

“Itu karena tim Tiongkok sebagai tuan rumah dan tim Jepang sebagai pemenang Piala Thomas 2014 masing-masing mendapatkan satu tiket jatah,” ucap Budiharto.

Kemudian, lima tim Piala Uber Asia berhak melangkah ke putaran final setelah tim tuan rumah memastikan satu tiket jatah.

“Sebenarnya, satu tim Thom-as terbaik di Asia masih punya satu kali lagi kesempatan jika peringkat tim itu lebih tinggi dibanding tim-tim yang kalah di zona Eropa, Oceania, dan Ameri-ka,” tutur Budiharto. (ant)

Jakarta (Bali Post) - Bantuan dana sebesar Rp 100

miliar dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) untuk Rio Haryanto supaya bisa turun di kejuaraan balap paling bergengsi di dunia yaitu Formula 1, masih tertahan karena terbentur masalah birokrasi.

Sekretaris Kemenpora (Sesmen-pora) Alfitra Salamm di Jakarta, Rabu (3/2) kemarin mengatakan, secara administrasi mekanisme pemberian bantuan untuk Rio Haryanto sudah siap. Hanya, untuk mencairkan dana harus mendapat-kan persetujuan dari DPR-RI.

“Secara administrasi sudah. Kita yang mengusulkan. Tapi semuan-ya tergantung dengan DPR, bisa diterima atau malah sebaliknya,” katanya di sela pelantikan pejabat eselon III dan IV di lingkungan Kemenpora.

Dana bantuan untuk Rio Hary-anto agar bisa turun di Formula 1 bersama Tim Manor, berasal dari APBN yang pencairannya akan melalui Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat. Pihak Ke-menpora juga menyadari jika proses untuk pencairan dana itu membu-tuhkan waktu yang panjang.

“Kemenpora tidak mungkin menalangi dana bantuan tersebut. Makanya kami akan terus berusaha mencarikan formula lain termasuk menggandeng swasta,” kata man-tan Deputi 1 Bidang Kepemudaan Kemenpora itu.

Alfitra menjelaskan, sesuai dengan rencana pihaknya akan melakukan pertemuan dengan pihak swasta guna menggalang dana dalam pekan ini. Hal ini dilakukan karena batas waktu yang diberikan oleh Tim Manor untuk pembayaran uang muda semakin dekat.

Sebenarnya, Rio Haryanto sudah mendapatkan dukungan dari Pertamina sebesar 5,2 juta euro. Namun, dana tersebut juga belum bisa dicairkan karena ma-sih menunggu dana pendamp-ing, termasuk dari Kemenpora yang nilainya sebesar Rp 100 miliar.

Meski demikian, dana terse-but tetap kurang karena untuk bisa memperkuat Tim Manor selama satu musim membutuh-kan dana sekitar 15 juta euro. Hanya, pembayarannya bisa di-lakukan secara bertahap selama satu musim kompetisi F1.(ant)

BIRO JASA DIJUAL MOBILDIJUAL MOBIL

DIJUAL MOBIL

DIJUAL MOBIL

DIJUAL MOBIL

Hujan Guyur Proses Seleksi

Pra-PONDenpasar (Bali Post) -

Meskipun Denpasar diguyur hujan lebat seharian hingga kondisi Lapangan Kompyang Sujana becek, cuaca semacam itu tak menyurutkan minat puluhan pesepak bola untuk mengikuti seleksi tim Pra-PON, Rabu (3/2) kemarin.

Kadek Rico Verdian Dinata

Bertekad Kawinkan Gelar

VO2 Max Atlet Catur Paling Rendah

Tim Electric Siap Raih Juara

Maret, Pembangunan Wisma Atlet Dimulai

Komposisi Tim Piala Thomas-Uber Bisa Berubah di Final

Bantuan untuk Rio Tertahan

Bali Post/antRUMAH SAKIT - Aktivitas pembangunan Rumah Sakit Sumatera Selatan di Palembang, Selasa (2/1). Rumah sakit bertipe A sebelas lantai ini selain sebagai pendukung program kesehatan Pemerintah Sumsel juga menjadi salah satu infrastruktur pendukung dilak-sanakannya Asian Games di Kota Palembang.

Bali Post/istKadek Rico Verdian Dinata

Bali Post/wanPRA-PON - Seleksi pesepak bola Pra-PON di Lapangan Kompyang Sujana.

Bali Post/antRIO - Pembalap Indonesia Rio Haryanto berpose saat menghad-iri konferensi pers di kantor Kemenpora, Jakarta.

Bali Post/antTHOMAS-UBER - Tim Kualifikasi Piala Thomas dan Uber 2016 melakukan sesi foto di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur, Rabu (3/2) kemarin.

BALI GLOBAL CLASSIFIED ADSSarana promosi, mempertahankan, memperluas pasar serta meningkatkan citra perusahaan, Paling efektif, mini biaya, maksimal hasilnya

IKLAN MINI - IKLAN PELUANG EMAS

Discount Up to: 10% Pembayaran dgn Kartu Kredit BNI Layanan Pengaduan: HP: 081 139 62168, Email: pembacabalipost@gmail.comPin BB: 55c8e021

Tarif iklan Mini/Baris : Minggu s/d Jumat : Rp 49.500,- per baris, Sabtu : Rp 64.350,- per baris (30 character), minimum 2 baris, maksimum 10 baris (bayar dimuka), Adlibs Radio Global/Genta/Besakih Rp 50.000 (3 x siar)

Iklan Peluang Emas : Rp 795.000,- maksimum ukuran 1 kolom X 3 cm, 10 kali muat/bulan (bayar dimuka)tidak termasuk iklan lowongan/dijual/dikontrakkan rumah, tanah, ruko, mobil, dll. Tarif khusus66 tahun Bali Post. Iklan mendesak untuk dimuat besok, diterima sampai pukul : 18.00 Wita

Materi iklan diserahkan berupa file dalam bentuk CD/Flashdisk dengan format: Coreldraw, Photoshop atau Iklan Anda di desain langsung di bagian iklan Bali Post, GRATIS!

Jakarta : (021) 5357602 - Fax : (021) 5357605 Mataram : (0370) 639543Denpasar : (0361) 225764 (hunting) e-mail:iklan@balipost.co.idSurabaya : (031) 5633456

Informasi pasang iklan Telepon

VISA

- Iklan Still Store di Bali TV : Rp 200.000,- (10 x tayang)- Runing Teks Bali TV : Rp 50.000,- (5 x tayang)- Denpost Paket : Rp 165.000,- (10 x muat)- Bisnis Bali Paket : Rp 82.500,- (10 x muat)

Kamis Wage, 4 Februari 2016 17

MOBIL - MOTOR PROPERTY RUPA-RUPA Bali Post

Sales ExecutivePT.Sukanda Djaya

CV:dpspersonalia@diamond.co.idB.BP.145.02.16.0000121

Bth Accounting Travel(Wnt)di Kuta Hub.081338773773

A.BP.001.02.16.0000270

Dcr Acct S1/D3 Acct IPK=3 Max30Th bisa Formula Excel u/Dps/

Ubud Lam rss290900@gmail.comA.BP.001.02.16.0000144

Cari SPG/Karyawan TokoGaji 2Jt(GP+Bns) 085338424651

A.BP.001.02.16.0000202

Dcr Sopir Truck Dump Roda 6utk Angkut Pasir di Proyek Pe-

rum di Banyuwangi Kota SIM B1Umum H.0361728959/082145368344

A.BP.001.02.16.0000278

Dcr IT,Sales,Gj+Kms+Bns+BPJST.411185/Bedahulu XVII/7 Dps

B.BP.818.02.16.0000005

Dcr Wnt Pengasuh Anak utk diSesetan Tgl Dlm,G.Pokok+Bonus+Tunjangan SMS ke:08155734415

A.BP.001.02.16.0000277

!Paket Belajar Spa+Bekerja keLuar Negeri(Resmi)081337327057

A.BP.001.02.16.0000271

Dcr 2 Therapist/Peg.Salon Gj.2-3Jt TodaysSalon,089682828229

A.BP.001.02.16.0000279

Receptionist,Admin&TerapistAlamkara Spa Jimbaran H8480445

B.BP.101.02.16.0000125

Spa Dubai,India,Srilanka&RusiaResmi081337327057/081999913777

A.BP.001.02.16.0000272

!Db Multi Tugas. Great CafeJimb,1.5Jta+Mes+Makan+Tips

085953710102B.BP.004.02.16.0000016

Walk in Interview Looking forSPG for Shop at Petitenget

Area Fluent in English & ableWork with Team Ph.03618474108

A.BP.001.02.16.0000239

*Receptionist,Admin&SpaTerapisReborn SPA Jl.Sunset Ph:766744

A.BP.001.01.16.0003311

ACK Fried Chicken Mbthkan Kar-yawan/ti max23Th,H:087860016520

A.BP.001.02.16.0000151

Bank Mbthkn AO Khusus PriaH.751795 Jl.Raya Tuban No.56

A.BP.001.02.16.0000160

Bella Italia rest need Runner&Host jl.Kartika Plaza8X 758067

B.BP.145.02.16.0000052

Bth Staff Rent Car Bs Bhs Inggmin.SMA H.081338106061 Legian

A.BP.001.02.16.0000269

Bth Therapist daerah Pecatuutk Villa yg pglm,085857043775

B.BP.101.02.16.0000079

Bth:SPG Produk Bostik,Marketing.Fas:GP,U.Mkn,Fee,Bns,Kshtn.

Krm:hrd.trisuryainternusa@gmail.com/087861454652/9005831

A.BP.001.02.16.0000019

CSO PT.Sukanda DjayaCV:dpspersonalia@diamond.co.id

B.BP.145.02.16.0000119

Cr Kasir&Mekanik brpglm u/Beng-kel Honda Gianyar,082341675969

B.BP.101.02.16.0000044

Cr Sopir Prbdi Srbutn,HafalDpsBs Matic,SIM A+C,085238127777

B.BP.164.02.16.0000142

Dbthkn Engeneering,Tehnisi Mar-keting,Admin Engeneering,Skill

AC,Mahasiswa Magang Adm Keuangan.T.(0361)238055,0811399736.Email:hrd.lintasdaya@gmail.com

A.BP.001.02.16.0000129

Dcr Admin,Security,OB,unt.HeadOffice Bagus Discovery Hub0361

751223/hrd@bagus-discovery.comA.BP.001.02.16.0000237

Dcr Akutnsi Wnita,Office,Intrnt Gj,Tunjngn,Fas.085100431165

A.BP.001.02.16.0000235

Dcr Cook Pastry,Waitress,AriPutri Hotel Jl.Cemara Sanur,

Hub.08976778714B.BP.004.02.16.0000007

Dcr FO+SIm A,HK utk Villa Hub:8476626/info@thebuahbali.com

A.BP.001.02.16.0000077

Dcr Segera Customer Service(P)&Marketing Tlp.485849 / Email:

cvasri@dps.centrin.net.idA.BP.001.02.16.0000016

Dcr FO/Produksi Laundry Brpglmgj 1,5/2,5Jt Hub:082146436772

A.BP.001.01.16.0003380

Dcr:Satpam,HK(Room Boy) Unt diBukit Pecatu.Sgr Hub.081933019

495/413917 Jl.Pidada 7 No.6XA.BP.001.02.16.0000199

Dicari Pelaksana MEP,QS Sipil&MEP Admin,Logistik Hub:419677

A.BP.001.02.16.0000113

Dicari Tukang Masak bisa MasakWestern Chines Indonesia

Hub.085205865455/08123637000A.BP.001.02.16.0000130

Dist.P.Nestle/KAO:Sales(CO,TO,Motoris,Cvs)Sopir Sim A/B1,ADM,MD,Tng srbutn Area Klk,NegaraDps.Krm Jl.Ry Sempidi No.2 Dps

A.BP.001.01.16.0001675

Dcr Operasional Manager.KirimCV ke: info@balibahamarafting.com

Tlp.270811A.BP.001.02.16.0000255

Dcr Pria u/ Staff LaundryJl.Kayu Aya 7A Seminyak 736701

A.BP.001.02.16.0000002

Dcr Security Bersertifikat HubBayadUbud/081337460096/9000996

A.BP.001.02.16.0000254

Dcr Segera Supervisor Steward& Cleaning Service Tlp.485849

A.BP.001.02.16.0000017

Dcr Sgr Supir Kntr&Pribdi0361 4747250

A.BP.001.02.16.0000260

Dcr Sgra Staff Catering Hotel&Rekanan Usaha H.081337565754

B.BP.004.02.16.0000126

Dcr Sopir Matic.1,8Jt,Bw Lmrke Jl.Ken Arok 10 Dps

A.BP.001.02.16.0000258

Dcr Spr Untk Antar brng SrbtnHub Imbo Square A3-4 T.499300

A.BP.157.02.16.0000244

Dcr Tng Serbtn Suami Istri utkjg Rmh Domisl Bali081236780644

A.BP.001.01.16.0003301

Dcr pembantu RT tinggal dalamSMS 08123840772

A.BP.001.02.16.0000124

Dibthkan Adm Wanita Usia Max30Th,SMK Akuntansi 081239691137

A.BP.001.01.16.0003215

Dibutuhkan SPG/SPB PengalamanInterview Setiap hari,15:00wita DC Comics Superheroes

Kuta Beachwalk Lt.2UMR Bali pasti dapat

B.BP.004.02.16.0000118

Dicari HK,FO,CV ke Lili HouseUbud Hotel Tlp:085103022308

A.BP.001.02.16.0000249

Dicari:Karyawati utk KonsultanPajak Pend.SMK Ak, D1-D3 Pjk &

S1 Ak. Jl.Tk.Punggawa No.2Panjer Dps. HP:08123607697

A.BP.001.02.16.0000165

HK & Cook,Sidoi Htl & Rest,Jl Legian 363 Kuta T.0361754201

A.BP.001.02.16.0000141

Perush Perak @Krobokan Bth SgrSatpam Pglm Min2Th Shift Pagi

status Freelance Gaji MenarikH:Ibu Dayu 03618491661 Sen-Jmt

B.BP.166.02.16.0000147

Housekeeping,Pengalaman,Canggu tanpa SMS,08563709163

B.BP.004.02.16.0000117

JR Secretary PT.Sukanda DjayaCV:dpspersonalia@diamond.co.id

B.BP.145.02.16.0000120

Perusahaan Pengerah Tnga KerjaKapal Pesiar di Dps membtuhkan

Staff Marketing Kualifikasi(1)L/P 20-30Th(2)Min.D1 Prwisata

(3)Bs Inggris Lisan&Tulisan(4)Bs Computer&Internet(5)Jujur,

Ulet&Bs Kerja Team(6)Pnya SIM A&SIM C.CV ke:PT.Bali ParadiseCitra Dewata.Jl.P.Ayu XIII/3.

E:info@baliparadisecrews.comA.BP.001.02.16.0000096

Salesman PT.Sukanda DjayaCV:dpspersonalia@diamond.co.id

B.BP.145.02.16.0000122

Taco Casa-Ubud,Seminyak,Cangguis Hiring Now Cook/Helper

Waitress hard working.dedicated person, at least

1 year experience in the samefield, max 26 y/o single

CV:info@tacocasabali.comSMS: 0821 4524 5144

A.BP.001.01.16.0003349

Dibutuhkan Sopir Punya SIM A/B1 Usia Max35Th Hb:08123993219

A.BP.001.01.16.0003216

Dicari Guru Mat/IPA SMP SMABimbel ITTO NOVA

CV:n1613bali@gmail.comB.BP.004.02.16.0000015

Looking for Staf Male for GuestHouse in Smnyk,081236241244

B.BP.141.02.16.0000144

Lowongan Supervisor Llsan S1Sgl Jurusan,Usia Max 27th.Lmr

AN:Krm ke Cokro 80 Dps UP:HRDA.BP.005.02.16.0000247

DAIHATSU

Grandmax Pick-Up DP 4Jt,Ayla Dp10Jt TkrTmbh 0817356452

A.BP.001.02.16.0000280

Terios TX’09 Hitam+Avanza12 DK Jl.Soka T.0817555449

A.BP.001.02.16.0000275

FERRARI

OTOBOS Jl.Tantular 23 Use Cars*Ferrari 599 GTB Th’2008 Merah

*Mini Cooper S TurboCabrio Th’2011 Kuning

*LC VX Turbo Th’1997 ManualSand Stone

*TT-Kredit Hub.0361-244508*B.BP.141.02.16.0000129

HONDA

CRV 2.4’11 Putih+Fortuner V’09Putih+TRD’12 Pth, 085737180911

B.BP.164.02.16.0000134

Jazz’05 Matic Hitam,asli BaliVR18,BdKit,TV,FVar,08123890466

B.BP.164.02.16.0000136

NISSAN

Nissan Evalia’13 SV/AT HitamMulus Terawat Tgn1 0818511991

A.BP.001.02.16.0000262

MAZDA

Mazda RX8 Th’2008 asDK MerahMaron,Harrier LPrem Th’2008

asliDK Istimewa H.081999315168B.BP.141.02.16.0000135

JEEP

OTOBOS Jl.Tantular 23 Use Cars*Hummer H3 Th’2011 Putih

*Wrangler Sahara Th’2011 Merah*FJ Cruiser Th’2012 Kuning

*Deffender 2.2 Turbo Dsl’14Pth*Mercy SLK200 Th’2010 Hitam

*Audi RS3 Quatro Th’2012 Merah*Alphard G Sound Premium’2010

*TT-Kredit Hub.0361-244508*B.BP.141.02.16.0000128

SUZUKI

Splash’2014 Putih Spt Baru127Jt Credit Hub.085100448700

B.BP.141.02.16.0000131

Arena GX’12Pmk Ijin Lkp+APVX05Pendidikan 68 Sidakarya TT/Krd

B.BP.141.02.16.0000140

Khss Over Kredit Splash’14PthVR17 F.Var Lgkp,Kmbali Dp 55Jt

Angs.2,9Jt/Bln H.081238169620A.BP.001.02.16.0000274

MERCEDEZ

Dijual Bus Mercy OHHubungi:0811386163

A.BP.001.02.16.0000245

Mercedez SLK 350 Th’2012 HitamVellfire 2.4 Hitam Th’2011

Jok Kulit Hub.08123907168.B.BP.141.02.16.0000137

TOYOTA

Avanza G’11 Silver AsBaliLuar Dlm Orisinil,08123953664

A.BP.001.02.16.0000282

Inova G’14 Silver&Ijin asDKPendidikan 68 Sidakarya TT/Krd

B.BP.141.02.16.0000138

All New Avanza G’2013 SilverDoble Airbag AsDK,081337675702

A.BP.001.02.16.0000281

Avanza G’11 Silver asBali MlsPrbd,081933610070/082341251453

B.BP.141.02.16.0000145

BUC Camry Hybrid’13 asDK Tgn1Pth LowKM bsn irit,08124611999

B.BP.164.02.16.0000141

Jl All N Avanza G’13 putih 155Splash’10 silver 08123967749

B.BP.101.02.16.0000148

DICARI MOTOR 081338294465

Beli Tinggi Motor Bks Sgl MerkA.BP.001.02.16.0000273

DIJUAL RUMAH Rmh Baru Gaya Vila,S.Huni,IMB

diDalung 700Jt BU,082147454248B.BP.164.02.16.0000139

Dijl Perum Tedung Sari AbianBase Gianyar LT 6,5Are LB350m2

Tlp:(0361)466842,081934310335,087761077522

A.BP.001.01.16.0003280

Djl Rmh LT3Are, LB170m2, fsltsLgkp Jl.Gn Andakasa Gg Melati,Hrg.1,6 M. 08113889831 (TP)

A.BP.001.02.16.0000241

Djl Rmh T36/100 Hrg TerjangkauLok di Tedung dan Beng Gianyar

Hub.081916220080A.BP.001.02.16.0000026

DISEWAKAN RUMAHDikont.Perum SriWedari G.XII/

14 Hub.082195592727A.BP.001.02.16.0000263

Rmh Baru 10Jt/Thn 7Jt/5Th BlkHardys Ktwl083114857607/481963

A.BP.001.02.16.0000236

DISEWAKAN RUKOOver Kontrak 2 Ruko GandengLt2 Imam Bonjol,Depan Executif

Karaoke Bisa Ambil 1 Ruko@5x12 Hub:081237386901

A.BP.001.02.16.0000167

Over Kontrak Ruko Baru di RayaSesetan 2Lnt 2Thn/08113866707

A.BP.001.02.16.0000253

DIJUAL TANAH BUC Tnh 18Are Nakula

Hrg.1,2M/Are,087861527536 PmlkB.BP.141.02.16.0000133

!!Djl Tanah Kav.8unit LokAntasura Jl.Dewi Supraba VIII

Hg.450Jt Nego H.085103816888B.BP.141.02.16.0000143

Jl Cpt Rp.25Jt/Are TP untPerumahan Lok Strategis Tinggi&Rata,Jln Lebar di Telaga Waja

Rendang 082167890000A.BP.001.02.16.0000266

!!Tnh dkt pantai Pererenan 47AAkomodasi Wisata 087770077777

A.BP.001.01.16.0003445

BU!4A&6A&10A@Raya Utma Ketewelcck Gudang/Villa.087860889415

A.BP.001.02.16.0000179

BUC Djl Tnh 2A Sekar Tunjung15 Gatsu Timur Hub:08123650478

A.BP.001.02.16.0000062

Dijl Tanah Luwus baturiti-TbnL.200m2 Tlp.(0361)466842,

081934310335,081338791301A.BP.001.01.16.0003278

Dijl Tnh Puri Gading-JimbaranL.39,48Are Tlp:(0361)466840,

081934310335,087761077522A.BP.001.01.16.0003287

Djl Kav Baru 1 Are Bitra Gianyar Jln 5 Mtr Hub:081999025757

A.BP.001.02.16.0000177

Djl Tnh Kav 1are,sisa 3kav.lokDalung 450Jt/are,H081339250329

A.BP.001.02.16.0000118

Djl Tnh Kav.Lok Jl. Pemuda IIIRenon Hub: 231454

A.BP.005.02.16.0000246

Jl Tnh 13Are Cargo 50m dr IndkCargo Cck Gudang,082266044144

B.BP.141.02.16.0000130

Jl Tnh Kav&Rmh T60/100&120/100Sempidi,Sibang,Penatih,Jmbaran

Bone,081337630666,081338327000A.BP.001.02.16.0000267

Jl Tnh Swh Ls:22A di Krasem DkTrt Gangga/Ds.Buug 08123971833

B.BP.101.02.16.0000124

Jual Tnh 3,25Are LC Uma AyeBangli kota hub.081916220080

A.BP.001.02.16.0000027

Sgt Murah Tnh Kvlg Jl6m PsggrnP.Moyo 650Jt Ng 085338412447

A.BP.001.02.16.0000132

Tnh 3A Psr Kodok 250/A,Ng dktRS Kasih Ibu Tbn 081999612227

A.BP.167.02.16.0000251

Tnh Gianyar 2,25A 725+1,4A 425+Lovina 2A 275 H:081338333331

A.BP.001.02.16.0000248

Tnh Mrh 9A Pinggir Jln SmpngGWK 325 Jt Hub.08123805574 BU

A.BP.001.02.16.0000147

Tnh Muding Indah XII Gatsu Brt4Are Lbr dpn 15mtr Akses Jln

8 mtr Aspal Hub.087860409551A.BP.001.02.16.0000250

Tnh+Rmh JlSandat gg 7 SHM,4AreHarga Murah 082339362999 Nego

A.BP.001.02.16.0000086

OTOBOS Jl.Tantular 23 New Cars*Alphard 2.5 Wchair Hitam

*Harrier 2.0 Adv Premium PutihAudioless Hitam

*Mercy CLA 45 AMG Putih*BMW M4Convertable AustinYelow

*TT-Kredit Hub.0361-244508*B.BP.141.02.16.0000127

Rmh Anda Bocor Dak Dinding TlgHub.Pak Jimi 081353068751 Grs

A.BP.001.02.16.0000261

PENGUMUMANDgn ini Sy Kd Wini 24Th

Pekerjaan Ibu Rumah Tangga,AlTanjung Menyatakan PermohonanMaaf Kpd PT.Hardys Nusadua Ats

Perbuatan Pencurian yg tlh syLakukan Tgl 01/02’16 di Hardys

Nusadua Sehingga PT.HardysNusadua Dirugikan.Demikian

Maaf Saya sampaikan.Trm KasihA.BP.001.02.16.0000032

DIJUAL VILLAJual Vila Lkp Isinya 1A S.Huni

Jl.Batuyang BtBln,081999925143A.BP.001.02.16.0000276

PELUANG USAHAPeluang Ush Turis Information&Lks Strategis hub:081236924612

A.BP.001.02.16.0000264

RUPA-RUPA 3Jam Cair,BPKB

081999715172/082146758393.0,5%A.BP.001.01.16.0003376

Atasi Rmh Bocor Grnsi &Rnovasi.Pak:Sefri 085100774702

A.BP.001.02.16.0000265

1Hr Cair,BPKB/Stfkt 0,5%H.087861895055 / 081238979088

B.BP.164.02.16.0000132

Taneko CBU Genset Perkins/MTUCummins/Mitsubishi/MAN/LovolYanmar/Deutz/Doosan..BremenStandby Generator 15KVA55Jt

20KVA59Jt,30KVA75Jt,40KVA88Jt60KVA123Jt T:419114/9005897 E:

branchbali@taneco.co.idA.BP.001.02.16.0000126

*Arsitek + Urus IMB,Rmh,Ruko,KosRenovasi,Interior, 081338605416

B.BP.164.02.16.0000283

Atasi Rumah Bocor Dak DindingTalang,Dll(Daris)085102796346

A.BP.001.02.16.0000256

Pelunasan/Gestun Kartu KreditPromo 2,3% Hub:082340004545

A.BP.000.01.16.0003230

B.Dana Cpt Jmk BPKB/SertipikatT.08123985172 / 412815

A.BP.001.01.16.0003306

Indigo,Bantu Lihat Perjalananke Depan Anda 085739705958

A.BP.001.02.16.0000240

DISEWAKAN TANAHOver Kontrak Tnh 470m,Jl.Pura

Demak VII Sisa9Th/081237386901A.BP.001.02.16.0000169

DIJUAL TOKODjl Toko 1A Jl.Bisma Ubud.1,5MGlobal BUC Hub:081236343928

A.BP.001.01.16.0002355

DIJUAL RUKODijual Ruko 3Lt LT 259m2 LB

200m2 SHM+IMB Lokasi StrategisDipojok Jln Kusuma Dewa 8X Dps

Hrg 3,2M Nego Hub.082341768888A.BP.001.02.16.0000234

DICARI TOKODicari:Toko Lokasi:Jl.Danau

Buyan Sanur Hub:081238998371A.BP.001.02.16.0000038

JASA KONTRUKSISpecl Plafn/Partci Gipsm/Kalsi

Hub.081338765872/087861410317A.BP.001.02.16.0000163

KONTRAKTOR*Swimming Pool Specialist Cont-ractor pny Mslah,082144464070

B.BP.166.02.16.0000146

SPA

INTERIOR

KURSUS

TOUR

TOUR

BIRO JASA

RUPA-RUPA

RUPA-RUPA

ELEKTRONIK

BAHAN BANGUNAN

BAHAN BANGUNAN

KONTRAKTOR

KULINER KONSTRUKSI BAJA

FOTO COPY

BENGKEL LAS

BENGKEL LAS

SERVICE

SERVICE

SERVICE

SERVICE

SERVICE

SERVICE

SERVICE

DIJUAL MOTOR

PINJAMAN

ALUMINIUM

SALON KECANTIKAN

BALI JAYA TEKNIK

081999614179

082331838863

KULKAS

M. CUCI

FREZZER

W.HEATER

ACService panggilan

BERGARANSI

C.0002546-SRV C.0003316-brj

08123671193108175782707

WCAT

AS

I

- SALURAN AIR

- WASTAFEL DLL

- TANPA BONGKAR

ATASI MAMPET

Simp

XL

GARANSI

MAMPET

SERVICE MAMPET

WCKURASMAMPETSALURAN AIRWASTAVEL, DLLGARANSI

242389 / 081236774491

Free Design

Money Back Guarantee

� Canopy Pintu Pagar TeralisKonstruksi Baja Dll

� Design Lengkap, Elegan & BerkelasFinishing dgn Anti Karat & CoatingPengalaman lebih dari 10 TahunTenaga Profesional (Arsitek & Sipil)

Jl. Tkd. Barito 16 Panjer - DenpasarTelp. 257028, 744 0099

www.anugerahdewata.com

ANUGERAH DEWATA

C 0000051 bkl

CanopyTrindek, Spandek, Poly CarbonatStainless SteelRailing Tangga, Railing BalkonBaja RinganKonsruksi GudangPintu HarmonikaTangga PutarAluminium, Daun Pintu AluminiumPemasangan Gypsum

SARANA JAYA

STEEL

085 100 978 460

Jln. Satelit 66X Denpasar

C.0000188-bkl

Mengerjakan :

SEMI PRIVATBAHASA INGGRIS

EC Gatsu

EC Sudirman

410405

255305

GaransiUang Kembali...!!!*

DUA BULANDIJAMIN BISA

Coba Gratis DuluCocok Baru Bayar...!!!*

C.0001744-KRS

Kamis Wage, 4 Februari 201618

PEMAKAI mahkota Arjuna itu mulai memenggal semua yang dijumpai di depannya. Ksatria kereta pilih tanding itu menggu-nakan anak-anak panahnya yang tajam dan lurus. Dalam sekejap, kepala prajurit-prajurit yang berada di atas leher gajah-gajah itu jatuh ke bumi. Kepala-kepala yang dihiasi anting-anting terus-menerus berjatuhan, tanpa dapat dibendung ke ibu pertiwi. Peris-tiwa itu menyerupai banyak bunga lotus yang dikumpulkan Partha. Kemudian bunga itu dipergu-nakan sebagai suatu persemba-han kepada dewa-dewa. Banyak prajurit masih bergantungan di gajah-gajah yang berkeliaran di medan pertempuran, namun baju besinya terlepas. Dampaknya, prajurit terlihat masih tergantung di leher gajah gajah itu menderita luka-luka, berlumuran darah. Pemandangan itu kelihatan sep-erti gambar yang dilukis. Dalam beberapa contoh, ada dua atau tiga prajurit terluka oleh satu pa-nah bersayap yang menggunakan bulu-bulu indah. Panah dashyat itu ditembakkan dengan baik dan presisi akurat dari Gandivanya

Arjuna. Akibatnya ribuah ksatria Kuru jatuh ke bumi. Medan sangat sulit dilintasi, karena banyak juga gajah terjatuh tertusuk panah panjang. Gajah itu memuntahkan darah dari mulut mereka, meski pengendara-pengendaranya masih di atas punggung. Tampak seperti bukit-bukit yang penuh ditumbuhi hutan-hutan. Gajah itu jatuh berguling-guling ke bawah setelah terkena ledakan alam.

Partha tetap menggunakan pa-nah-panahnya yang lurus, memo-tong tali busur lawannya menjadi berkeping-keping. Selain itu tiang-tiang bendera, gandar-gandar, dan panah-panah para prajurit kereta yang memiliki nyali besar melad-eni Dhananjaya itu. Tak seorang pun yang dapat memperhatikan dengan seksama, ketika Arjuna mengambil busurnya. Demikian juga saat putra ketiga Pandu itu memasang anak panah di tali busurnya. Hal yang sama ketika dia menarik tali busurnya. Dengan sangat cepat, Arjuna melepaskan panah-panah surgawi miliknya. Semua gerakan kilat Dhananjaya itu tidak dapat disaksikan, Partha itu kelihatan menari-nari di atas

keretanya dengan busurnya yang terus-menerus teregang memben-tuk sebuah lingkaran.

Gajah-gajah tertusuk dengan panah-panah panjang dan me-muntahkan darah dari mulutnya. Gajah itu roboh terjatuh ke bumi, segera setelah tertusuk di tengah-tengah pembantaian besar-besa-ran itu, oh baginda, batang-batang tubuh tanpa kepala tak terhitung jumahnya, kelihatan berdiri di medan perang dharma itu.

Lengan-lengan, dengan busur masih dalam genggaman, atau jari-jarinya terbungkus dalam sarung tangan kulit, sedang me-megang pedang, atau dihiasi angada-angada dan perhiasan emas lainnya berserakan di mana-mana. Mereka menuju daerahnya Yama, setelah terlepas dari batang tubuhnya. Banyak tubuh terpisah tergeletak di sekitarnya.

Medan pertempuran ditebari Upashkara dan Adhishthana. Panah-panah, mahkota-mahkota, roda-roda kereta hancur beran-takan. Selain itu Aksha pecah, gandar-gandar, dan prajurit-prajurit besenjatakan busur-busur dan tameng-tameng, kalung-ka-

lung bunga, perhiasan-perhiasan, jubah-jubah, tiang-tiang bendera terjatuh tidak dapat bangkit lagi alias tewas. Tak terhitung jumlah-nya tubuh para ksatria terjatuh ke bumi, karena itu tempat itu berubah menjadi pemandangan sangat mengerikan.

Pasukan Dhusasana banyak yang terbantai, oh raja, oleh amu-kan panah-panah tajam pemakai mahkota Arjuna itu. Banyak ksatria akhirnya melarikan diri.

Pemimpin mereka sendiri, sangat kesakitan, karena Dhusasana terkena panah panjang Arjuna. Akibatnya, adik Duryodhana itu sangat menderita oleh panah-panah tajam itu. Kemudian tidak ada lagi keberaniannya, akibat dikuasai ketakutan sangat hebat. Lalu Dhusasana memasukkan lagi divisinya ke dalam barisan formasi Sakata dan meminta Guru Drona sebagai pembebas-nya. (bersambung)

Kamis Wage, 4 Februari 2016 19

Sloka 5.6

Sannyasas tu maha-bahodukham aptum ayogatahyoga-yukto munir brahma

na cirenadhigacchati

Tetapi tanpa yoga, oh Arjuna, penyerahan diri – secara total – itu sukar dicapai seorang yang suci yang telah terbiasa dengan yoga — jalan aksi —segera mencapai Sang Brahman, Yang Maha Esa.

Disusun: Kisari Mohan GanguliDiterjemahkan: I Ketut Arinta

(Edisi Seratus Delapan Puluh Enam)Rishi Vyasa : (Bharata) setara dengan

Veda. Ini adalah suci dan agung. Bharata men-ganugerahkan kemasyhuran dan kesejahter-aan. Karena itu, seseorang harus mempelajari dan mendengarkan dengan perhatian penuh.

Banyak Ksatria Tewas, Pasukan Dhusasana Masuk ke Sakata

Jumat, 12 Februari 2016- Pukul 09.00 Wita Mapepada Tawur Padagingan di Pura Penataran Sasih, Pejeng.- Pukul 11.00 Wita Ngaturan Penuwur Ida Batara Sami di Suang-suang Pura.Sabtu, 13 Februari 2016- Pukul 16.00 Wita Ngerawuh Dilanjutkan dengan Melaspas Pedagingan di Pura Penataran

Sasih, Pejeng.Minggu, 14 Februari 2016- Pukul 09.00 Wita Macaru Resi Gana dan Melaspasin di Pura Penataran Sasih, Pura Taman Sari, dan Pura Taman.

Om Swastyastu: matur uning ring umat sane pacang medek tangkil ring Ida Batara Pura Dasar Buana (Gelgel - Klungkung) Pujawali pac-

ang kakawitin rahina Redite Wage, 14 Februari 2016 nedunang Ida Batara pukul 10.00; puncak Pu-jawali rahina Soma Kliwon ngawit pukul 13.00; Ida Batara nyejer 3 rahina, tur katuran panyineb ring rahina Wraspati Pon, 18 Februari 2016, sekadi punika atur titiang, mogi rahayu, Om Santi Santi Santi Om (Prajuru Desa Pakraman Gelgel - penyarikan)

Bali Post memberi kesempatan kepada perusahaan, kampus, lembaga adat, instansi pemerintah, dll. yang akan melakukan kegiatan untuk dimuat di rubrik “Agenda Bali”. Silakan kirim jadwal kegiatan Anda dan kontak

personalnya. SMS : 08113976363 Email : agendabalipost@gmail.com

Agenda Bali

Tetapi, karena abrasi makin parah, perlahan jumlah nelayan semakin berkurang dan beralih profesi sebagai buruh bangunan.

Warga desa adat ini ber-harap rencana reklamasi Te-luk Benoa dibatalkan karena dampaknya dinilai lebih ban-yak merugikan bagi wilayah yang berada di garis pantai.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Karangasem Nyoman Sutirtayasa, Rabu

kemarin, mengatakan su-dah melakukan pemetaan wilayah garis pantai yang menjadi rawan abrasi. Hanya, masalah abrasi penanganan-nya oleh pihak Balai Wilayah Sungai Bali Penida. Dinas PU hanya bisa mengusulkan ke pihak balai, agar kerusakan itu bisa ditangani.

Kabid Sumber Daya Air Dinas PU Weda Asmara di-dampingi Kasi Sungai, Rawa dan Pantai Made Wiguna menambahkan, Karangasem memiliki garis pantai sepan-

jang sekitar 85,017 kilometer. Dari total panjang itu, sepa-njang 33,3 kilometer garis pantai rusak akibat abrasi. Kerusakan terjadi di seluruh garis pantai. Mulai dari Yeh Malet tergerus abrasi sepan-jang 500 m, Padangbai (1.000 m), Ulakan (1.300 m), Sen-gkidu (1.500 m), Candidasa (2.000 m), Bugbug (1.379 m), Jasri (1.400 m), Ujung (800 m), Seraya (5.000 m), Bunu-tan (7.500 m), Amed (3.500 m), Tulamben (2.500 m) dan Kubu (5.000 m). (kmb31)

Seperti yang terjadi di Jalan Pulau Buton, Jalan Tukad Melangit, Jalan Tukad Irawadi, Jalan Watureng-gong, serta beberapa jalan lainnya. Genangan air juga terlihat cukup tinggi di Jalan Sudirman, depan SMAN 2 Denpasar. Di lokasi itu, dua mainhole DSDP meluap.

“Mobil saya tak bisa berg-erak. Jalan macet, akibat air cukup tinggi di jalanan. Ban-yak kendaraan yang macet, terkena air,” ujar anggota Komisi III DPRD Bali I.B. Gede Udiyana yang kemarin terjebak banjir di Jalan Teuku Umar.

Titik banjir juga terjadi di Jalan Siulan-WR Suprat-man tepatnya di jembatan perbatasan Tohpati dan Batubulan. Hal yang sama ditemukan di kawasan Renon, Suwung dan Sesetan.

Laporan dari Badan Pen-anggulangan Bencana Daerah (BPBD) Denpasar menyebut-kan, sejumlah rumah warga di beberapa lokasi terendam banjir dengan ketinggian rata-rata lutut orang dewasa. Bahkan, di Perumahan Pa-dang Asri, Jalan Tangkuban Perahu, tim BPBD harus mendatangkan perahu karet untuk mengevakuasi war-ga di kompleks perumahan tersebut. BPBD Denpasar juga mendapat bantuan dari

BPBD Bali untuk penyediaan perahu karet.

Ketinggian air di sejumlah sungai yang melintasi Den-pasar juga mengalami pening-katan debit yang signifikan. Bahkan, beberapa lokasi air sudah meluap ke perumahan warga. “Ketinggian air di Dam Tukad Mati mencapai 2,60 meter,” ujar petugas BPBD yang memantau ketinggian air di alur sungai itu.

Sementara dari informasi Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Denpasar, ketinggian air akibat hujan juga terjadi di kawasan Jalan Mertasari Gang Mahabarata (Peruma-han Mahabarata), Jalan Sida-karya dekat Pasar Suwung Batan Kendal, Perumahan Jalan Tukad Batanghari V, serta Perumahan Bumi Ayu, Sanur. “Airnya cukup tinggi, sudah masuk ke halaman rumah warga. Yang di Ba-tanghari malah nyaris masuk kamar karena kondisi teras yang cukup rendah,” kata Kabid Pengairan Dinas PU Kota Denpasar Ngurah Putra Sanjaya.

Di Denpasar Barat, banjir terjadi di kawasan Padang-sambian seperti Jalan Padang Kartika, Padang Kertha, Uma Dwi, kompleks Perumahan Purnawira, serta kawasan sekitarnya. “Ketinggian air di sini (Padangsambian - red) sepertinya paling tinggi,” ujar Ngurah Sanjaya.

Menurutnya, air hujan ini lama surut lantaran air laut saat ini sedang pasang. “Air dari hulu intensitasnya besar, sementara air laut di selatan juga pasang. Sehingga air yang datang dari hulu agak lama surutnya,” jelasnya.

Selain banjir, banyak po-hon tumbang. Seperti yang terjadi di depan Makodam IX/Udayana. Sebuah pohon asem yang sudah tua tumbang ke areal parkir Makodam. Lokasi lainnya di Jalan Hayam Wu-ruk. Sebuah dahan pohon yang cukup besar patah, se-hingga menutup semua ruas jalan. Arus lalin terpaksa dialihkan ke dalam SPBU yang ada di sebelahnya.

Dua pohon tumbang lain-nya berada di Jalan Raya Pu-putan, depan Konjen Jepang. “Ada empat titik pohon tum-bang yang sudah terpantau,” ujar Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Den-pasar I Ketut Wisada ditemui di Jalan Hayam Wuruk, ke-marin.

Sekda Denpasar AAN Rai Iswara menginstruksikan se-mua SKPD terkait termasuk para camat, kades/lurah un-tuk tanggap bencana dengan ikut memantau di wilayah-nya masing-masing. “Semua SKPD harus tanggap bencana, baik itu BPBD, PU, DKP, ter-masuk pula Dinas Kesehatan dan Dinas Sosial,” perintah-nya. (kmb12/kmb27)

Kendati demikian, katan-ya, kondisi bandara interna-sional tersebut kini sudah kembali normal dan bandara sudah dibuka. “Kondisi sudah bisa dikatakan normal, dan semoga tidak terjadi lagi,” tuturnya.

Sementara dari informasi yang dihimpun dari Badan Penanggulangan Bencana

Daerah (BPBD) Kabupaten Badung, terpantau banjir ter-jadi di kawasan Jalan Kartika Plaza, Kuta dan Jalan Tang-kuban Perahu, Kerobokan Kelod.

“Saat ini kondisi sudah kondusif, air yang meng-genangi badan jalan sudah mulai surut,” ujar Kabid Ke-daruratan dan Logistik BPBD Badung A.A. Rai Adnyana. (kmb27)

‘ ’ T i n g g i g e l o m b a n g diprediksi mencapai 2 meter di perairan selatan Bali,’’ ungkap Lia Cahyadi selaku prakirawan BMKG wilayah III Denpasar saat dikonfir-masi atas izin Kepala Bidang Data dan Informasi I Nyoman Gede Wiryajaya, Rabu (3/2) kemarin.

Lebih lanjut ia menjelas-kan, kondisi wilayah Bali, Rabu kemarin umumnya be-rawan dengan potensi hujan sedang, suhu udara berkisar 23–32 derajat Celsius. Angin bertiup dari arah barat daya – barat dengan kecepatan 8–40 km/jam. Tinggi gelombang laut di perairan utara Bali berkisar 0.25–1.0 meter dan perairan selatan Bali berkisar 0.5– .0 meter. Perairan Selat Bali berkisar 0.25–2.0 meter dan perairan Selat Lombok berkisar 0.25–2.0 meter.

Kondisi cuaca ini disebab-

kan oleh suhu muka laut di perairan Bali dan sekitarnya berkisaran 30-31 derajat Cel-sius yang masih mendukung untuk terjadinya pertumbu-han awan-awan hujan di seki-tar Bali. Selain itu, adanya aliran angin Monsun Asia yang menyebabkan kondisi arah angin bertiup dari barat yang identik dengan memba-wa massa uap air melimpah ke wilayah Bali yang menyebab-kan hujan akan tetap turun.

BMKG memprediksi sam-pai tiga hari ke depan secara umum wilayah Bali dilanda hujan ringan-sedang. An-gin bertiup dari arah barat daya–barat laut dengan ke-cepatan 8–40 km/jam. Tinggi gelombang laut di perairan utara Bali berkisar 0.25–1.25 meter dan perairan selatan Bali berkisar 0.5–2.0 meter. Perairan Selat Bali berkisar 0.25–2.0 meter dan perairan Selat Lombok berkisar 0.25–2.0 meter. (win)

Ia mengimbau masyarakat Bali dapat merapatkan dan memantapkan barisan per-juangan dengan tetap menjaga keharmonisan dan kedamaian. “Mari bersatu dengan menjaga prinsip-prinsip Dharma yaitu berjuang dalam kedamaian. Jangan anarkis. Karena itu jus-tru akan merusak perjuangan kita sendiri,” katanya.

M e n u r u t n y a , s a m b i l menunggu penjadwalan agenda pertemuan dengan Presiden Jokowi, pihaknya akan terus menyuarakan penolakan. “Pasti kita akan terus memperjuang-kan penolakan. Banyak tokoh di pusat dan di daerah yang memiliki kesamaan prinsip dengan kita,” ujarnya.

Dia mengaku aliansi belum berencana meminta para tokoh di Bali yang saat ini berada dalam lingkaran kekuasaan untuk menggunakan pengar-uhnya. “Kami mesti menghar-gai profesionalisme personal tokoh Bali yang kebetulan saat ini berada dalam lingkaran kekuasaan. Begitu juga dengan mereka yang duduk di parlemen tingkat pusat, sudah banyak yang menyuarakan penolakan,” katanya.

Aktivis lainnya dari Aliansi Tokoh Masyarakat Bali Tolak Reklamasi, Anak Agung Ketut Diatmika, menjelaskan surat penolakan juga menekankan kepada Presiden Jokowi tentang cita-citanya yang tertuang da-lam Nawacita di mana perlunya menjaga kelestarian alam dan lingkungan, serta adat-istiadat dan budaya masyarakat Bali.

Selain itu, pihaknya juga mengingatkan bahwa pada dasarnya masyarakat Bali tidak

menolak investasi dan pemban-gunan, tetapi semua program pembangunan harus menye-suaikan dengan tata ruang yang ada. Pemerintah pusat seharusnya mendorong daerah-daerah di Bali yang selama ini belum tersentuh pembangunan agar terjadi keseimbangan pem-bangunan di Bali. “Jangan merusak kawasan konservasi seperti Teluk Benoa yang juga menjadi tempat yang sangat disucikan. Gunung, laut, danau dan campuan, itu harus disuci-kan,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Umum Ikatan Kebangsaan dan Bela Negara Indonesia (Ikabana) Eko Sriyanto Galgendhu mengata-kan, kehadirannya mendamp-ingi para tokoh masyarakat Bali karena merasa terpanggil sebabai sesama anak bangsa. “Pastinya satu sama lain memi-likii ikatan kebersamaan, yang terbangun terus-menerus. Kami yang menjalin persahabatan dan persaudaraan di Bali, sangat pri-hatin dengan rencana reklamasi Teluk Benoa,” katanya.

Eko mengaku reklamasi han-ya akan menjadikan Bali pada berbagai macam permasalahan. Dampaknya akan terjadi pada semua aspek, baik budaya, so-sial, politik dan ekonomi, serta yang terpenting menyangkut persoalan tradisi masyarakat di sekitar kawasan Teluk Benoa. “Reklamasi akan memberi dampak yang bukan hanya jangka pendek, 10-20 tahun mendatang, tetapi juga jangka panjang. Pembangunan yang hanya mementingkan keun-tungan materi ini, tidak hanya akan meniadakan tradisi bah-kan spiritual masyarakat Bali di sekitar kawasan yang sangat disucikan,” kata Eko. (kmb4)

’’KPK tetap usulkan hal-hal yang memperkuat KPK. Kami tolak pelemahan itu,’’ imbuh Ketua KPK Agus Rahardjo.

Hal senada juga dikatakan Laode. ’’Berhubungan revisi UU KPK, KPK berpendapat bahwa semua revisi yang berpo-tensi melemahkan KPK, kami akan berusaha sekuat tenaga agar hal itu tidak terjadi,’’ ujar Laode.

Laode memaparkan, dalam draf revisi yang ia pelajari, hal-hal yang berpotensi me-lemahkan antara lain soal harus adanya izin dari dewan pengawas untuk menyadap seseorang. Dengan adanya izin dari pengawas, hal ini menurut-nya akan mengganggu kinerja KPK dalam melakukan pen-indakan kasus korupsi. ‘’Kami anggap tidak cocok dengan apa

yang dikerjakan KPK,’’ tukas Laode.

Selain itu, hal lainnya ada-lah perihal batasan kerugian negara sebesar Rp 25 miliar untuk kasus yang harus di-tangani KPK. Dengan adanya batasan nominal kerugian negara, Laode menilai hal ini tidak masuk akal, sebab yang harus dipikirkan sehar-usnya bukan masalah jumlah nominal kerugiannya, namun lebih penting lagi perihal siapa pelaku korupsi yang dimaksud. ‘’Sebenarnya UU Antikorupsi kan perubahan sikap dan pe-rilaku, bukan soal kerugian negara, tetapi mengubah peri-laku seseorang supaya jangan melakukan tipikor di kemudian hari. Tidak bisa hanya melihat besar-kecil objek kasus koru-psi, tetapi dilihat aktornya,’’ jelas Laode.

Untuk diketahui, DPR bersa-

ma dengan pemerintah pada 26 Januari 2016 lalu menyepakati Revisi Undang-undang Komisi Pemberantasan Korupsi masuk dalam prioritas Program Leg-islasi Nasional 2016. Dalam draf yang beredar di kalan-gan wartawan, sejumah pasal masih cenderung melemahkan lembaga antirasuah yang kini dipimpin Agus Rahardjo cs. Di antaranya adanya pembentu-kan dewan pengawas (Pasal 37 huruf a), mekanisme penyada-pan harus seizin dewan penga-was (Pasal 12 huruf A ayat 1 poin b), penyitaan harus seizin dewan pengawas (Pasal 47 ayat 1), penyidik harus berasal dari kepolisian, kejaksaan atau PPNS (Pasal 45 ayat 1), KPK diminta bisa keluarkan surat penghentian penyidikan (SP3) dan Surat Keterangan Pengh-entian Penuntutan (Pasal 40 ayat 1). (wnd)

Tolak Revisi

Beralih Profesi

Pulau Buton

Tinggi Gelombang

Kembali Normal

Rapatkan BarisanBali Post/edi

BANJIR - Kondisi banjir di kawasan Perumahan Padang Asri, Padangsambian, Denpasar, Rabu (3/2) kemarin.

Dari Hal. 1

Dari Hal. 1

Dari Hal. 1

Dari Hal. 1

Dari Hal. 1

Dari Hal. 1

TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764 Facsimile: 227418

Residents of Buduk oppose thereclamation disguised as revitalization

TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764 Facsimile: 227418 iklan@balipost.co.id redaksi@balipost.com

balipost (103rb Like)http://facebook.com/balipost

@balipostcom (3,9rb Follower)http://twitter.com/balipostcom

@balipostcomhttp://instagram.com/balipostcom

KAMIS WAGE, 4 FEBRUARI 2016

Jakarta (Bali Post) - Penyidik Polda Metro melacak asal bahan kimia

sianida yang diduga didapatkan Jessica Kumala Wongso (27) untuk meracuni Wayan Mirna Salihin alias Mirna (27). “Penyidik masih mencari alat bukti termasuk asal racun (sianida) itu,” kata Ke-pala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Mohammad Iqbal di Jakarta, Rabu (3/2) kemarin.

Ia mengatakan, penyidik kepolisian masih menguatkan alat bukti agar jaksa penuntut umum lebih siap pada sidang pengadilan. Iqbal enggan mengungkapkan dugaan Jessica mencampurkan sianida ke dalam kopi yang diminum Mirna karena harus dijelaskan detik per detik. “Nanti di peradi-lan akan diketahuinya,” ujar Iqbal.

Tisu BekasGumpalan tisu bekas dari kamar mandi rumah

Jessica Kumala Wongso, tersangka pembunuhan Wayan Mirna Salihin, ikut disita penyidik Direk-torat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya bersama Puslabfor Mabes Polri. “Yang dibawa ada juga tisu bekas dari kloset, tisu yang biasa digu-nakan perempuan di kloset,” kata Yudi Wibowo Sukinto dari tim kuasa hukum Jessica Kumala Wongso usai penggeledahan rumah tersangka di Sunter, Jakarta Utara.

Selain membawa tisu, penyidik juga men-gamankan satu unit laptop warna silver, satu unit CPU Simbada warna hitam, dan satu unit pengeras suara Altec Seri 5100. Yudi sendiri tidak mengeluhkan penggeledahan ini karena telah sesuai dengan prosedur. “Penggeledahan ini biasa saja, boleh saja geledah-geledah,” katanya.

Pada Rabu siang pukul 11.00 hingga 13.30 WIB penyidik Kejahatan dan Kekerasan (Jatanras) Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya bersama Puslabfor Mabes Polri menggele-dah rumah Jessica untuk kedua kalinya sejak 11 Januari 2016.

Jumat pekan lalu Jessica Kumala Wongso ditetapkan sebagai tersangka kemudian ditahan setelah diperiksa selama 13 jam pada Sabtu (30/1). Polisi menyatakan hingga saat ini masih menguat-kan alat bukti dan mengumpulkan keterangan dari ahli, ayah, suami dan saudara kembar Mirna. (ant)

PEACE Band Bali terbentuk pada 14 Februari 2010. Terben-tuknya band ini diawali dari Ricky/Ric (vocalist) yang bermimpi manggung di suatu panggung besar dan melihat lambang PEACE. Mendapat sebuah firasat tersebut, Ric kemudian berniat membuat suatu band Bali dengan nama Peace Band Bali. “Nama Peace Band Bali diambil dari kosa kata bahasa Inggris “Peace” yang berarti damai serta nama belakang Bali yang mencirikan bahwa band tersebut berasal dari Pulau Dewata,” jelas Tomy, sang bassis Peace Band Bali, Rabu (3/2) Kemarin.

Lebih lanjut dijelaskan, sejarah singkat Peace Band Bali dimulai pada 2010 ketika Ric yang berniat menyalurkan hobinya di blantika musik Bali tanpa diiringi seorang personel lain. Hal itu dikarenakan Ric yang dulunya sempat membentuk Band Bali, namun eksistensi band tersebut tidak dapat dipertahankan dikarenakan personel mereka yang sibuk pada pekerjaan masing-masing.

Pada 2011 melalui media sosial facebook, Ric telah berhasil merekrut seorang gitaris yang berasal dari Payangan bernama Wirya. Saat itu mereka telah berhasil merilis sebuah single serta video clip perdana Peace Band Bali yang berjudul ‘’Tresna Tusing Harus Gelahang’’.

Pada 2012 Ric bertemu dengan Dodix Jhon (drum), Rayz (gitar), dan Tomy (bass) secara kebetulan di rumah temannya sewaktu SMA. Seketika saat itu, Ric mengajak mereka latihan dan meres-mikan mereka untuk menjadi bagian dari Peace Band Bali. Pada pertengahan 2012, Peace Band Bali mulai eksis dengan manggung di beberapa tempat seperti warung makan, kampus, dan distro di Bali serta merilis 4 buah single mereka beserta clipnya yang ber-judul ‘’Dije Adi Jani’’, ‘’Krana Adi’, ‘Suka Duka Tetep Metimpal’’ dan ‘’Tresna Kalain Mati’’.

Berjalan dua tahun dengan 5 orang personel, di tahun 2014 Mank Ana yang merupakan sahabat Peace Band Bali direkrut untuk mengisi posisi keyboardist. “Peace Band Bali sampai saat ini terdiri dari Ricky/Ric (vocal), Wirya (guitar 1), Rayz (back vo-cal + guitar 2), Tomy (bass), Dodix John (drum), dan Mank Anna (keyboard),” terangnya.

Hingga saat ini Peace Band Bali telah berkarya selama lima tahun dengan memiliki 21 buah lagu yang direkam. Peace Band Bali juga telah merilis sebuah album pada 12 Desember 2012 di BKISS Studio dengan mengemas 12 lagu ber-genre alternatif di dalam albumnya yang bernama “Abisatya”. “Ke depan kami ber-harap agar band kami dapat selalu damai secara internal antar esama personelnya dan juga dapat memberikan perdamaian lewat lagu-lagu yang kami nyanyikan kepada para pendengar musik Bali,” harapnya. (win)

“Ada SMS dari seseorang tak dikenal yang menyebutkan bahwa telah meletakkan bom yang siap meledak,” kata Ke-pala Sekolah SD Alam “Green House” Eni Krisnawati. Menu-rutnya, setelah mendapat an-

caman tersebut pihaknya ber-sama para guru langsung men-gevakuasi para siswa menjauh dari lokasi sekolah. “Kami juga melaporkan ancaman tersebut ke pihak kepolisian, yang kemudian diteruskan ke

Gegana Satbrimobda DIY yang langsung datang melakukan penyisiran,” katanya.

Ia mengatakan, pihaknya belum tahu apa motif dari an-caman tersebut. “Kami tidak tahu motifnya apa, namun

kami merasa selama ini tidak memiliki masalah dengan pi-hak lain,” katanya.

Tim Jibom Gegana Satbri-mobda DIY yang melakukan penyisiran di lokasi dengan menggunakan alat Mirror De-tector dan alat lainnya tidak menemukan adanya bom mau-pun benda yang mencurigakan dan berbahaya. “Penyisiran dilakukan di seluruh ruang sekolah dan juga di halaman luar dan di luar pagar sekolah, namun sampai semua titik di-

lakukan penyisiran Tim Jibom tidak menemukan benda yang diduga bom maupun benda berbahaya lainnya,” kata Ka-polres Sleman AKBP Yulianto.

Menurutnya, meski tidak ditemukan bom, pihaknya tetap akan melakukan pe-nyelidikan dan pengusutan kasus ancaman teror bom ini. “Kami akan melakukan pelacakan terhadap nomor telepon yang digunakan untuk melakukan ancaman terse-but,” katanya. (ant)

SMS Ancaman Bom Teror Sekolah Dasar

Sleman (Bali Post) - Sekolah Dasar Alam “Green House” di Trihanggo, Gamping, Kabupaten Sleman,

Daerah Istimewa Yogyakarta, Rabu (3/2) kemarin mendapat ancaman teror bom me-lalui pesan singkat (SMS). Meskipun saat dilakukan penyisiran oleh Tim Penjinak Bom (Jibom) Gegana Sat Brimobda Daerah Istimewa Yogyakarta tidak ditemukan adanya bom maupun benda mencurigakan lainnya, namun ancaman tersebut sempat membuat panik para guru dan siswa.

Bali Post/ekaKRODIT - Deretan kendaraan antre untuk melintasi Jalan Teuku Umar, Denpasar saat air yang menggenangi jalur tersebut mulai surut, Rabu (3/2) kemarin. Sejumlah jalur di Kota Denpasar mengalami kekroditan akibat tergenang air saat curah hujan dengan intensitas tinggi mengguyur selama hampir setengah hari.

Sianida Jessica Masih Dilacak Asalnya

Bali Post/antBAHAN BAKAR - Petugas melakukan pengisian bahan bakar avtur ke pesawat Citilink di Bandara Internasional Juanda, Surabaya, Jawa Timur. Pesawat Citilink dengan nomor penerbangan QG 654 juru-san Surabaya-Banjarmasin gagal terbang, Rabu (3/2) kemarin, karena mengalami kerusakan teknis saat akan berangkat dari Bandara Internasional Juanda, Surabaya.

Alami Kerusakan

Citilink Gagal Terbang

AKTRIS Pevita Pearce tak segan memilih naik angkutan umum agar terbebas dari kemacetan Jakarta yang menggila. “Kalau aku lagi mengejar

waktu, aku motong jalan naik transportasi umum,” kata Pevita dalam acara gerakan sosial #Sayan-gUangnya di Jakarta, Rabu (3/2) kemarin.

Bila letak suatu tempat memang lebih cepat dijangkau dengan moda transportasi umum, aktris yang pernah mengunggah foto menaiki Transja-karta ini mengaku tidak malu naik angkutan pub-lik. Sebagai seorang pesohor yang identik dengan gaya hidup mewah, Pevita mengaku berusaha untuk tidak boros.

Ketika akan membeli barang, dia benar-benar memastikan barang itu memang dibutuhkannya, bukan sekadar memuaskan keinginannya. “Harus set prioritas,” ujarnya. Riset dari Kadence Interna-sional Indonesia tahun lalu menyatakan 28 persen orang Indonesia mempunyai gaya hidup konsumtif dan pengeluaran yang lebih besar ketimbang

pendapatan. Gerakan sosial #SayangUangnya yang digagas Permata Bank bertujuan men-gajak masyarakat Indonesia menjalani gaya hidup frugal, yakni berhemat dengan cara memenuhi kebutuhan, bukan keinginan.

“Kami ingin mengajak masyarakat lebih bijak dalam menggunakan uang,” kata Di-rektur Retail Banking Permata Bank Bianto Surodjo yang juga menyebarkan kiat-kiat hidup hemat namun tetap gaya dalam situs sayanguangnya.com. (ant)

Pevita Pearce

Tak Segan Naik Angkutan Umum

Peace Band Bali

Berawal dari Mimpi

Bali Post/rtrKANDAS - Kapal kargo ‘Modern Express’ kandas di Samudera Atlantik lepas Prancis sejak 30 Januari. Kapal dengan panjang 164 meter tersebut membawa 3.600 ton kayu dan mesin konstruksi. Kapal terus terseret ke pesisir setelah krunya dievakuasi pekan lalu.

Sidoarjo (Bali Post) - Pesawat dari maskapai penerbangan Citilink

dengan nomor penerbangan QG 654 jurusan Surabaya-Banjarmasin gagal terbang karena mengalami kerusakan teknis saat akan berangkat dari Bandara Internasional Juanda, Surabaya.

Manajer Operasional PT Angkasa Pura Ban-dara Internasional Juanda, Haruman Sulaksono, Rabu (3/2) kemarin, mengatakan pesawat tersebut terpaksa harus balik ke apron untuk dilakukan pengecekan lebih dalam terkait dengan kerusakan tersebut. “Memang benar ada kerusakan salah satu instrumen kelistrikan dan pilot dengan segala pertimbangannya memilih untuk balik ke apron guna melakukan perbaikan,” katanya.

Ia mengemukakan, pesawat seharusnya tinggal landas dari Bandara Internasional Juanda sekitar pukul 11.20 WIB dengan membawa sekitar 170 orang penumpang. “Penumpang sebenarnya sudah berada di dalam kabin dan sudah berada di dalam landasan pacu, tetapi pilot memutuskan untuk balik ke apron guna memeriksa lebih dalam terkait dengan kerusakan tersebut,” katanya.

Sementara itu, Station Manager Citilink Surabaya Soedjoko Dalijo saat dihubungi via telepon mengatakan, penumpang yang men-galami penundaan penerbangan tersebut dialihkan ke penerbangan yang lainnya. “Para penumpang tersebut dialihkan den-gan menggunakan penerbangan lainnya dan saat ini sudah berangkat ke tempat tujuan,” katanya.

Dari pantauan di lapangan, pesawat yang mengalami kerusakan tersebut saat ini berada di apron Bandara In-ternasional Juanda Surabaya untuk diperiksa. Sejumlah petugas sedang melakukan pemeriksaan di apron bandara yang berada di sebelah timur Bandara Internasional Juanda Surabaya tersebut. Di Bandara Internasional Juanda setiap harinya terjadi sekitar 120 kali penerbangan baik tujuan dalam maupun luar negeri melalui Terminal 1 dan juga melalui Terminal 2 Bandara Juanda. (ant)

“We are not just chiming in on

this issue, we came to this decision

during our official Buduk custom-

ary village meeting. Reclamation

is disturbing the Island of Bali and

the Hindusim inspired people,”

said Purbanegara on Tuesday

(Feb 2). The Buduk community assesses

that on the one hand the Benoa Bay

reclamation project will provide

economic benefits, to the projects

investors, and a few other parties

including Bali’s provincial govern-

ment (through taxes). “On the other

hand, the reclamation plan poses a

serious threat to the environment,

customs and culture of Bali. We are

not against progress and modernity,

in fact we are very open to all forms

of progress - including progress in

the fields of tourism,” explained

Purbanegara.The way progress is being ap-

plied to tourism in Bali, however

needs to be criticized and op-

posed because the means being

used are often harmful to Bali-

nese customs and culture. “We

assess that the reclamation proj-

ect will cause a ‘tsunami’ for the

customs, culture, Hinduism and

taksu (divine vibration) of Bali

because the project only takes

into account economic benefits,”

said the village chief.

Opposition to the reclamation

project that is planned to cover

some 700 hectares, will continue

to be voiced through decisive

actions such as putting up “re-

ject reclamation” billboards on

Sunday (Feb 7). These billboards

indicate that we are taking a de-

cisive stance against the Benoa

Bay project.

THE PLAN to build

the 13.5 km long Kuta-

Canggu-Tanah toll road,

on land that was for-

merly slated as a green

belt, has run up against

some significant budgetary

and logistical challenges. According to

Regional Bylaw (Perda) No.16/2009 on

Bali’s Provincial Spatial Plan (RTRWP),

the former green belt land was opened to

building construction and the area now

has several residential building as well as

hotels that have significantly driven up the

cost of land here.

“Although the toll road already has

the go ahead in terms of permits that ad-

here to the stipulation of the spatial plan,

outlined in the regional bylaw, the cost

of building the road has skyrocketed be-

cause so many hotels and luxury homes

would now have to be demolished,” said

Director of Development and Investment

for the Waskita Toll Road, Muhammad

Sadali.Sadali explained that according to the

regional spatial plan, the toll road should

be on ground level however he is propos-

ing that the toll road be built as an overpass

so that supporting piers would be the only

thing that would have to occupy the space

below. This, he said, would greatly diminish

the cost of land acquisition.

Continue to page 2

Cost difference ...

Page 6

I N T E R N A T I O N A L

16 Pages Number 298th year

e-mail: info_ibp@balipost.co.id

online: http://www.internationalbalipost.com. http://epaper.internationalbalipost.com.

Price: Rp 3.000,-

I N T E R N A T I O N A L

DPs23 - 32WEATHER FORECAsT

Thursday, February 4, 2016

News can also be heard

in “Bali Image” at Global

Radio FM 96.5 from 9.30

until 10.00 am. Listen to

Global Radio FM at http://

globalfmbali.listen2my-

radio.com or live video streaming at

http://radioglobalfmbali.com and http://

ustream.tv/channel/global-fm-bali.

Malaysian

politician ousted

after criticizing

prime minister

Page 13

Higher temperatures

make Zika mosquito

spread disease more

Thursday, February 4, 2016

Page 8

City puts United further

in shade with

Guardiola coup

BERLIN - British actor Clive

Owen and French-born fashion pho-

tographer Brigitte Lacombe will

serve on the seven-member prize jury

of this month’s Berlin film festival

chaired by Meryl Streep, organisers

said Tuesday.The 66th annual Berlinale, as

the event is known, will kick off on

February 11 with a screening of Joel

and Ethan Coen’s “Hail, Caesar!”, a

send-up of Hollywood’s Golden Age

starring George Clooney.

The competition among 18 in-

ternational productions will start

the following day and the panel led

by three-time Oscar winner Streep,

whose appointment was previously

announced, will select the winners of

the Golden and Silver Bear top prizes

on February 20.

Owen, the star of movies includ-

ing “Children of Men” and “Inside

Man”, is currently appearing in Steven

Soderbergh’s television series “The

Knick”.He will be joined on the jury by

Lacombe, a New York-based photo

portraitist whose iconic work appears

regularly in Vanity Fair, Vogue and the

Financial Times.

The panel will be rounded out by

British film critic Nick James, Italian

actress Alba Rohrwacher, German film

and stage actor Lars Eidinger and Pol-

ish director Malgorzata Szumowska,

who won the festival’s Teddy Award

for gay and lesbian-themed cinema in

2013 for “In the Name Of” about a

closeted priest.

Berlinale director Dieter Kosslick

announced a special Berlin Camera

prize for US actor and director Tim

Robbins, who will be honoured with a

screening of his 1995 death row drama

“Dead Man Walking”.

The festival will also pay tribute to

three luminaries who died last month:

British actor Alan Rickman, who will

be commemorated with a presentation

of Ang Lee’s 1995 drama “Sense and

Sensibility”; Italian director Ettore

Scola, whose 1983 film “Le Bal” will

be shown; and rock legend David

Bowie, who lived in West Berlin in

the late 1970s.

“Bowie was a tremendous mu-

sician, an avant-garde artist who

expressed his creativity in many dis-

ciplines,” Kosslick said. The festival

will screen Bowie’s 1976 movie “The

Man Who Fell to Earth”.

Among the most keenly awaited

premieres in competition this year are

“Alone in Berlin”, an adaptation of the

Nazi-era international bestseller star-

ring Emma Thompson and Brendan

Gleeson, and “Genius”, a British-US

biopic starring Colin Firth as legendary

literary editor Max Perkins. The cast

includes Jude Law, Nicole Kidman,

Dominic West and Guy Pearce. (afp)

LOS ANGELES — A Los Angeles

judge has finalized Hilary Duff’s di-

vorce from former NHL player Mike

Comrie.

The judgment, which was first reported

Tuesday by celebrity website TMZ, was final-

ized on Thursday.

The 28-year-old singer and actress starred

in the “Lizzie McGuire” television series and

film and stars on the TV Land series “Younger.”

Comrie played professional hockey between

2000 and 2011, ending his career with the

Pittsburgh Penguins.

Duff and Comrie were married in August

2010 and separated in January 2014. They have

a three-year-old son together and will share

joint custody. The judgment states the pair had

a prenuptial agreement and Comrie is giving

up rights to their home in exchange for a $2.4

million payment from Duff. (ap)

LOS ANGELES - Lady Gaga

will perform at two of February’s

most-watched events as she sings the

national anthem at the Super Bowl

and leads a tribute to David Bowie at

the Grammys.The National Football League an-

nounced that Lady Gaga would sing

“The Star-Spangled Banner” at Super

Bowl 50 on Sunday in San Francisco,

where British rockers Coldplay will be

the halftime entertainment.

The Super Bowl is often the most-

watched television event each year

in the United States, and the league

generally seeks out non-controversial

performers.Lady Gaga has increasingly traded

her ostentatious stage persona to focus

on singing pop classics, performing

duets with 89-year-old Tony Bennett.

Lady Gaga turns 30 next month and

plans to release an album in 2016.

While the National Football League

rarely picks artists known for contro-

versy, their performances can draw

intense scrutiny as when Christina

Aguilera botched lyrics in the national

anthem in 2011.

Lady Gaga was separately an-

nounced Tuesday as a performer at

the Grammy Awards on February 15

where she will lead a tribute to Bowie.

Gaga will perform “a multisensory

testament to the icon’s incredible art-

istry and a reflection of his limitless

creativity,” the Recording Academy

said in a statement.

The tribute will be directed by

Nile Rodgers of Chic fame, a long-

time friend of Bowie who produced

his disco-infused 1983 album “Let’s

Dance.”Bowie, one of the most influential

figures in pop music history who

invented glam rock before experi-

menting in soul, electronica and jazz,

died on January 10 after a previously

undisclosed battle with cancer.

Lady Gaga -- with her array of

glittery costumes and sexual open-

ness -- is one of many contemporary

stars who claims artistic descent from

Bowie. Despite the wide respect for

Bowie in the music world, the British

artist won only one Grammy during

his half-century career, which was

for a video.Bowie, who lived in New York but

enjoyed more commercial success in

Britain and other European countries,

was also presented a Grammy lifetime

achievement award in 2006.

This year’s Grammys, the biggest

night in the US-based music industry,

will also feature performances by

superstar British ballad singer Adele

as well as award nominees including

rapper Kendrick Lamar, who is in

the running in the most categories at

11. (afp)

Lady Gaga to sing at

Super Bowl, Grammys

Judge finalizes Hilary Duff’s

divorce from ex-NHL player

Richard Shotwell/Invision/AP, File

Clive Owen to join Meryl Streep

on Berlin film fest jury

IBP/Wawan

Thousands held demonstration rejecting Benoa Bay reclamation plan in Renon, recently. Not

only have a number of coastal communities stood up in opposition of the Benoa Bay reclamation

mego project, but after an official village meeting on January 31rst, Bubuk customary village

located some ways form the coast in Mengwi, Badung have also declared their opposition to

the mega project.

Residents of Buduk oppose the

reclamation disguised as revitalizationMANGUPURA - Not only have a number of coastal

communities stood up in opposition of the Benoa Bay rec-

lamation mego project, but after an official village meeting

on January 31rst, Bubuk customary village located some

ways form the coast in Mengwi, Badung have also declared

their opposition to the mega project. Village chief I.B Ketut

Purbanegara said that his community has taken a decisive

stance against the reclamation plan that is disguised as a

revitalization plan.