e pendidikan

10
e- Pendidikan Mulai dari Mana? Mohamad Adriyanto - http://adriyanto.or.id Tim AKSI Kaltim

Upload: mohamad-adriyanto

Post on 19-Jun-2015

5.582 views

Category:

Education


0 download

DESCRIPTION

Bahasan tentang e-Education atau e-Pendidikan dan penerapannya di Indonesia

TRANSCRIPT

Page 1: E Pendidikan

e-Pendidikan

Mulai dari Mana?

Mohamad Adriyanto - http://adriyanto.or.id

Tim AKSI Kaltim

Page 2: E Pendidikan

Paradigma e-Pendidikan (1)

• e-Pendidikan atau e-Education adalah transformasi dari pendidikan tradisional dengan mengintegrasikan ICT kedalam dunia pendidikan

• Bukan sekedar pengembangan computer literacy dan ketrampilan untuk mengoperasikan berbagai teknologi komunikasi dan informasi dalam pendidikan

• Integrasi ICT kedalam pendidikan bukan sekedar “alat bantu” atau “supporting tools” tetapi harus menjiwai seluruh proses yang ada didalamnya

Page 3: E Pendidikan

Paradigma e-Pendidikan (2)

• Penyediaan kesempatan belajar 24/7 bagi insan pendidikan (siswa, pendidik dan stakeholder lain)

• e-Pendidikan akan sukses bila mencakup:– Pengembangan content/isi – Pembangunan kultur belajar digital– Dukungan kepemimpinan dan kebijakan yang

memiliki wawasan luas dalam ke-teknologi-an– Menjaga semangat perubahan yang

bekesinambungan

Page 4: E Pendidikan

Kendala Implementasi

• Persepsi yang salah dalam melihat ICT (mahal, rumit, steep learning curve, lama, dll)

• Tidak bisa diterapkan secara umum kepada semua bidang pelajaran, harus ada kustomisasi dan penyesuaian dengan kemutuhan

• Ketakutan dan kekuatiran stakeholder akan resiko penerapan teknologi baru (terutama manajemen sekolah, guru dan orangtua)

• Sosialisasi yang “salah” dan terlalu menekankan fokus ICT pada penyediaan fasilitas fisik dan mengesampingkan aspek sosial dan kultural (integrated change management)

Page 5: E Pendidikan

“Seni” Pemanfaatan ICT di Pendidikan

• ICT untuk Pendidikan tidak harus mahal, teknologi baru telah menurunkan biaya penggunaan teknologi dan pengguna tetap mendapatkan nilai guna yang tinggi

• ICT untuk Pendidikan harus dilihat sebagai suatu hal yang mudah dan memudahkan, bukan malah dihindari karena adanya penambahan kompleksitas

• ICT untuk Pendidikan harus didesain berdasarkan kebutuhan dan kemampuan

• Kreatifitas adalah faktor kunci dalam menemukan solusi yang terbaik

• Ada banyak contoh kasus penerapan yang kreatif dan sesuai karakteristik lokal yang diterapkan di Kaltim

Page 6: E Pendidikan

Contoh Kreatifitas di Kaltim• Pengajaran mata kuliah Kimia menggunakan animasi yang

sepenuhnya diambil dari Internet dan disesuaikan dengan kurikulum di sebuah perguruan tinggi negeri di Samarinda

• Penggunaan moving class multimedia (TV dan VCD player) di sebuah madrasah menggunakan materi Dora The Explorer dan video pendidikan lain di Kutai Kartanegara

• Pembuatan materi belajar Agama Islam dalam bentuk file MP3 yang dibagikan ke siswa di sebuah SMK di Samarinda

• Penggunaan TV dan card TV tuner di PC sebagai substitusi murah dari LCD projector di sebuah SMP di Samarinda

• Pengembangan sistem informasi sekolah lengkap berbasis web yang dibuat secara mandiri di SMP dan SMA di Bontang

• Pemanfaatan warnet dalam dan Internet di rumah siswa dalam membuat tugas-tugas sekolah di berbagai SMP dan SMA di Kaltim

• Belajar kelompok memanfaatkan tarif murah conference call di berbagai SMP dan SMA di Kaltim

Page 7: E Pendidikan

Menuju Era e-PendidikanTanggungjawab Siapa?

• Seluruh stakeholder dalam sistem pendidikan ikut bertanggung jawab dan berperan aktif

• Pemerintah pusat dan daerah diharapkan mampu menyeimbangkan peran penyediaan infrastruktur dasar dengan sosialisasi yang konstruktif untuk membangun kultur belajar digital yang dinamis

• Pengembangan keberdayaan komunitas dan kelompok masyarakat dalam ikut serta aktif menyediakan fasilitas ICT, menjadi fasilitator dan akselerator pemanfaatan ICT

• Manajemen sekolah dan para pendidik harus mau membuka diri terhadap berubahnya zaman dan melengkapi diri dengan wawasan ke-ICT-an yang cukup

Next…

Page 8: E Pendidikan

Menuju Era e-PendidikanTanggungjawab Siapa?

• Manajemen sekolah harus mampu melakukan asesmen lingkungan belajar agar dapat menentukan strategi terbaik pengintegrsian ICT kedalam proses belajar

• Siswa harus dianggap sebagai pembelajar aktif yang memiliki potensi diri kelas dunia, tugas pendidik adalah mengarahkannya ke sasaran belajar yang benar

• Orangtua tidak bisa lagi membiarkan dirinya tenggelam dalam ketidakpedulian terhadap perkembangan belajar anak (harus ada proses pendampingan), orangtua juga harus memperluas wawasan ke-ICT-an

Page 9: E Pendidikan

Contoh Manfaat ICT dalam Pendidikan

Computer games sebagai alat bantu pendidikan:• Games semakin banyak digunakan sebagai alat bantu

pendidikan di sekolah• Games membangun kemampuan membuat hipotesis,

menyelesaikan masalah, menyusun strategi, belajar aturan dalam game secara cepat secara trial and error

• Games memaksa pemain berpikir multitasking, menimbang dan mengambil resiko, membuat keputusan secara cepat

• Bermain games adalah bentuk ideal dari proses belajar untuk mempersiapkan pekerja abad 21

The Economist, 4 Agustus 2005

Jutaan anak usia sekolah di negeri kita memiliki “computer games literacy” yang tinggiMampukan insan pendidikan Indonesia memanfaatkan kenyataan ini dan memberikan nilai tambah pada kualitas lulusan pendidikan kita untuk bersaing di tingkat global?

Page 10: E Pendidikan

e-Pendidikan, Mulai dari Mana?• Dengan perkembangan ICT yang sangat pesat dan sudah

sangat merata perkembangannya ke berbagai wilayah dunia, siapapun bisa memulainya dari implementasi terkecil sekalipun

• Lakukan asesmen singkat atas lingkungan anda dan tingkat pemanfaatan ICT yang sudah ada, kembangkan kemungkinan integrasi antara proses belajar anak dengan berbagai teknologi yang ada di sekitar kita

• Saat ini, tidak ada lagi perbedaan yang signifikan antara kita di Indonesia atau Kaltim dengan insan pembelajar dari belahan dunia manapun, semua telah memiliki tingkat aksesibilitas terhadap informasi yang sama, tinggal siapa yang paling kreatif dan inovatif yang akan menang bersainng.

• e-Pendidikan akan membawa bangsa kita menjadi bangsa berdaya saing global.