dramaturgi pilgub dki

9

Click here to load reader

Upload: attock-suharto

Post on 14-Apr-2017

11 views

Category:

Government & Nonprofit


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Dramaturgi pilgub dki

DRAMATURGI PILGUB DKI, DUA PUTARAN!

oleh SUHARTO, M. Si.

Eugenio Barba mendefinisikan dramaturgi sebagai akumulasi aksi yang tidak terbatas

pada gerakan-gerakan aktor, tetapi juga meliputi aksi-aksi yang terkait dengan adegan-adegan,

musik, cahaya, vokal aktor, efek suara, dan objek-objek yang dipergunakan dalam pertunjukan.

Lebih jauh dikatakan oleh Barba bahwa dramaturgi hanya bisa diidentifikasi dari suatu teks

tertulis otonom (teks drama) dan proses pertunjukan teater yang melibatkan para karakter.

Dramaturgi adalah seni komposisi dramatis dan representasi dari unsur-unsur utama dari drama

di atas panggung. Kata Dramaturgi diciptakan oleh Gotthold Ephraim Lessing. Dramaturgi

adalah praktek yang berbeda yang terpisah dari bermain, menulis dan mengarahkan, meskipun

individu dapat melakukan kombinasi dari ketiganya. Beberapa drama menggabungkan menulis

dan dramaturgi digunakan saat membuat sebuah drama. Lainnya bekerja dengan spesialis, yang

disebut dramaturgi, untuk mengadaptasi sebuah karya untuk panggung (Nurfatimah, 2013

dikutip dari ttps://nurfatimahbintitokhari.blogspot.co.id).

Mengamati serangkaian proses hingga hasil perhitungan suara pada pemilihan gubernur

dan wakil gubernur DKI Jakarta 2017, maka telah sampai pada konklusi sementara bahwa

dengan hasil sementara melalui perhitungan cepat (quick count) sembari menunggu hasil

perhitungan manual oleh penyelenggara pilgub (KPUD DKI) atau real count, yang meskipun

berbeda-beda hasilnya seperti yang dimediakan secara live media elektronik nasional maka

ketiga pasangan kandidat lebih kurang telah memperoleh suara masing Pasangan Agus Harimurti

Yudhoyono - Sylviani 18%, Pasangan Ahok - Djarot 40% dan Anies - Sandi 42%. Hasil

perolehan sementara ini memang belum final dan tidak bisa menjadi dasar hukum untuk

menyatakan siapa pemenangnya, tetapi inilah yang dinamakan dramaturgi, dimana masing

Page 2: Dramaturgi pilgub dki

pasangan kandidat tidak bekerja sendiri, tidak jalan sendiri, tetapi semua pasangan tersebut

merupakan bagian dari sebuah skenario yang dibentuk masing-masing, dalam rumah produksi

politik yang bernama tim sukses, dimana skenario itu didirumuskan, diciptakan, ditentukan,

kerangka kerja untuk memerankan skenario itu pun melibatkan banyak orang dan menempatkan

orang perorang dalam bidang tugas tertentu.

Lanjut Fatimah, Dramaturgi juga dapat didefinisikan secara lebih luas, seperti

membentuk cerita kedalam bentuk yang dapat bertindak. Dramaturgi memberikan pekerjaan atau

kinerja struktur. Dari tahun 1767 sampai 1770 Lessing menulis dan menerbitkan serangkaian

kritik berjudul Dramaturgi Hamburg (Hamburgische Dramaturgie). Ini bekerja dianalisis, dikritik

dan berteori teater Jerman, dan membuat Lessing menjadi bapak Dramaturgi modern.

Dramaturgi adalah eksplorasi komprehensif konteks dimana drama itu berada.

Dramaturgi adalah sebuah pengalaman fisik, sosial, politik, dan ekonomi dimana aksi terjadi,

psikologis dasar-dasar dari karakter, ekspresi metafora berbagai permainan keprihatinan tematik,

serta atas pertimbangan teknis bermain sebagai bagian dari tulisan: struktur, ritme, aliran, bahkan

pilihan kata sendiri.

Seperti hasil pilgub DKI, maka situasinya pun telah berubah, para pekerja politik,

konsultan politik dan tim sukses masing-masing pasangan calon, tidak lagi bermain dengan pola

seperti sebelumnya, tetapi semuanya telah berubah, di samping ada yang telah tercengang

melihat perhitungan suara, ada yang bergembira menyambut hasil itu dan adapula yang was-was

akan adanya badai politik, maka tentunya kini para pasangan calon tidak lagi bertugas sebagai

aktor utama setelah perhitungan ini, tetapi peran-peran penting itu sudah harus berpindah kepada

tim pemenangan yang lain, ada saksi, ada kuasa hukum, ada tim pemantau dan ada yang sedang

Page 3: Dramaturgi pilgub dki

mempersiapkan skrip baru jika kelak tidak ada pemenang, maka harus berlanjut pada putaran

kedua.

DRAMATURGI DUA PUTARAN

Bila Aristoteles dalam Meilemma, mengungkapkan Dramaturgi dalam artian seni. Maka,

Goffman mendalami dramaturgi dari segi sosiologi. Seperti yang kita ketahui, Goffman

memperkenalkan dramaturgi pertama kali dalam kajian sosial psikologis dan sosiologi melalui

bukunya, The Presentation of Self In Everyday Life. Buku tersebut menggali segala macam

perilaku interaksi yang kita lakukan dalam pertunjukan kehidupan kita sehari-hari yang

menampilkan diri kita sendiri dalam cara yang sama dengan cara seorang aktor menampilkan

karakter orang lain dalam sebuah pertunjukan drama. Cara yang sama ini berarti mengacu

kepada kesamaan yang berarti ada pertunjukan yang ditampilkan. Bila Aristoteles mengacu

kepada teater maka Goffman mengacu pada pertunjukan sosiologi. Pertunjukan yang terjadi di

masyarakat untuk memberi kesan yang baik untuk mencapai tujuan. Tujuan dari presentasi dari

Diri – Goffman ini adalah penerimaan penonton akan manipulasi

meiliemma.wordpress.com/2008/01/27/.

Bahwa pertunjukan yang menempatkan tiga pasangan utama yang menjadi aktor dalam

sesi pilgub DKI, yakni AHY-Sylvi, Ahok-Djarot dan Anies-Sandi, maka telah memainkan

perannya masing-masing, dibantu oleh para pemain figuran yang sebutan lainnya sebagai tim

pemenangan, maka semuanya telah bermain dengan baik, semua telah memperlihatkan skil-skil

individu dan atau permainan tim (kerja tim) dengan semangat kerja keras, tujuannya untuk

memukau penonton, memikat hati dan akhirnya dipilihlah oleh penonton (rakyat, pen) sebagai

aktor atau pasangan aktor terbaik yang dalam istilah sepak bola the man of the match itu. Bila

seorang aktor berhasil, maka penonton akan melihat aktor sesuai sudut yang memang ingin

Page 4: Dramaturgi pilgub dki

diperlihatkan oleh aktor tersebut. Aktor akan semakin mudah untuk membawa penonton untuk

mencapai tujuan dari pertunjukan tersebut.

Untuk sementara, hasil pilgub DKI bisa dikatakan semua tim telah bermain imbang tanpa

gol, tanpa pemenang, tetapi yang pasti sudah ada yang merasa kalah dan tersingkir dari drama

politik berikutnya. Jika posisi quick count tidak terlalu jauh melenceng, maka kemungkinan

dramaturgi politik akan berlanjut ke babak berikutnya, karena ketiga pasangan tersebut tidak ada

yang memperoleh 50% plus 1 suara mayoritas. Maka tampaknya pasangan Nomor Urut 1 AHY-

Sylvi dipastikan tersingkir karena perolehan suaranya yang paling buntut, sedangkan yang

diperkirakan akan melaju pada sesi lanjut dramaturgi itu adalah pasangan Ahok-Djarot dan

Anies-Sandi atau 2 vs 3 karena kedua bersaing pada kisaran persentase 40-an persen.

Hal yang menyebakan dramaturgi itu terpaksa memasuki added time (pertambahan

waktu), adalah adanya permainan yang seimbang, siasat dan strategi bertahan dan menyerangnya

sama kuat, model komunikasi politik dan kerja-kerja tim tidak terlalu berbeda, tetapi kedua tim

yang masuk dalam dua besar perolehan suara itu (2 v 3) tidak serta merta dikatakan sebagai

pemenang, lantaran keduanya harus menerima realitas politik hasil ciptaan dan kerja politiknya

tidak ada yang maksimal, tidak ada yang sempurna dan tidak ada yang berhasil melewati

pertahanan lawan, tidak ada yang berhasil menerobos kekuatan lawan serta tidak ada berhasil

menciptakan gol kemenangan. Meilemma kemudian mengingatkan, bahwa Ini dapat dikatakan

sebagai bentuk lain dari komunikasi. Kenapa komunikasi? Karena komunikasi sebenarnya

adalah alat untuk mencapai tujuan. Bila dalam komunikasi konvensional manusia berbicara

tentang bagaimana memaksimalkan indera verbal dan non-verbal untuk mencapai tujuan akhir

komunikasi, agar orang lain mengikuti kemauan kita. Maka dalam dramaturgis, yang

diperhitungkan adalah konsep menyeluruh bagaimana kita menghayati peran sehingga dapat

Page 5: Dramaturgi pilgub dki

memberikan feedback sesuai yang kita mau. Perlu diingat, dramatugis mempelajari konteks dari

perilaku manusia dalam mencapai tujuannya dan bukan untuk mempelajari hasil dari perilakunya

tersebut. Dramaturgi memahami bahwa dalam interaksi antar manusia ada “kesepakatan”

perilaku yang disetujui yang dapat mengantarkan kepada tujuan akhir dari maksud interaksi

sosial tersebut. Bermain peran merupakan salah satu alat yang dapat mengacu kepada

tercapainya kesepakatan tersebut.

Dramaturgi yang berlanjut dengan Dua Putaran, mengharuskan kedua pasangan kandidat

yang kemungkinan berhasil lolos putaran final, harus merubah gaya bermainnya, merestorasi

misi perjuangannya, mereposisi tim-tim kerja yang tidak maksimal kerjanya, membuat pemetaan

matang untuk menghadapi serangan, gempuran dan perlawanan lawan, serta bagaimana

permainan yang akan diperankan baik oleh pasangan calon yang berkontasi dengan

SUPERSTAR di lapangan tidak akan maksimal jika semua pemain yang ada dalam tim

pemenangan itu tidak bekerja maksimal, harus ada letupan-letupan baru dalam skenario putaran

kedua, harus ada playmaker handal dalam lapangan tempur, semua sayap pemenangan harus

mempunyai skil individu yang bisa membuat permainan lebih variatif dan taktis, butuh benteng

pertahanan yang kokoh agar bisa menjaga lumbung-lumbung suara sebelumnya agar tidak

diterobos oleh tim lawan, harus ada penjaga gawang terbaik yang mesti perposisi sebagai tokoh

kunci di tim pemenangan dalam mengamankan daerahnya, menghalau serangan lawan dan

menjaga TPS hingga KPUD agar tidak kebobolan.

Akhirnya, dramaturgi politik tersebut belum berpihak kepada Agus-Sylvi, tetapi bukan

berarti bahwa pasangan ini berikut tim suksesnya tidak bisa bermain lagi, malah baik kandidat

maupun tim suksesnya kemungkinan bisa menjadi faktor pementu kemenangan salah satu dari

dua kandidat yang akan berlaga di partai puncak tersebut.

Page 6: Dramaturgi pilgub dki

Kemungkinan dramaturgi Agus-Sylvi dan pemenangannya akan fokus kepada bangunan

komunikasi dan koalisi terhadap salah satunya. begitupun dengan kedua pasangan yang masuk

tahapan berikutnya, tidak dapat dipngkiri bahwa besar kemungkinan akan menjalin komunikasi

dengan tim pemenangan Agus-Sylvi karena suara paslon nomor urut satu ini jika solid maka

sangat menentukan pemenang di akhir sesi partai pamungkas perhelatan pilgub yang akan

digelar pada Maret atau April mendatang.[]wallahu a'lam bissawwab.

Jakarta, 15 Pebruari 2017

Penulis

adalah dosen ilmu komunikasi IAIN Palu