PERJANJIAN PROGRAM TUGAS BELAJARNomor : SP/2610-14/BPS/PUSDIKLAT/JULI/2013

Yang bertanda tangan di bawah ini :

I. Dr. Heru Margono, M.Sc : Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Badan Pusat Statistik (Pusdiklat BPS), untuk dan atas nama Kepala BPS yang berkedudukan di Jakarta.Selanjutnya dalam Perjanjian ini disebut PIHAK PERTAMA

II.

1. Nama : Arifah Nur Ngafiyah

2. NIP : 340019248/19821205 200701 2 0083. Pangkat/Golongan : Penata/IIIc4. Unit Organisasi : BPS Provinsi Sulawesi Tengah

BPS Kabupaten Tojo Una-una5. Alamat Kantor : JL. Moh. Yamin No. 48 Palu

Selanjutnya dalam Perjanjian ini disebut PIHAK KEDUA.

Bahwa dalam rangka pengiriman pegawai untuk tugas belajar di dalam negeri kedua belah pihak sepakat mengadakan perjanjian dalam Program Tugas Belajar di dalam negeri dengan syarat-syarat sebagai berikut :

Pasal 1Kesepakatan Tugas Belajar

1.1. PIHAK PERTAMA memberi ijin kepada PIHAK KEDUA untuk mengikuti program tugas belajar yang dilaksanakan pada :

Program : S2 Dalam NegeriSponsor : APBN BPSNegara : IndonesiaUniversitas : Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS)Program Studi : StatistikaWaktu : 1 Juli 2013 s.d 28 Februari 2015

1.2. PIHAK KEDUA sepakat untuk mengikuti program tugas belajar dalam program studi yang telah ditentukan.

1.3. PIHAK KEDUA wajib mengikuti tugas tersebut pada Ayat 1.1. secara sungguh-sungguh dari awal hingga selesai.

Pasal 2Berhenti Sebelum Selesai Tugas Belajar

2.1. Bila PIHAK KEDUA berhenti sebelum tugas belajar tersebut pada Pasal 1 Surat Perjanjian ini selesai atas kehendaknya sendiri dengan alasan apapun PIHAK KEDUA wajib membayar sebanyak 2 (dua) kali dari seluruh biaya dan tunjangan yang telah dikeluarkan oleh Negara untuk diserahkan kepada Negara.

2.2. Jika PIHAK KEDUA ternyata tidak menunjukkan kesungguhan dalam mengikuti tugas belajar ini, sebagaimana tercantum pada Pasal 1, berdasarkan laporan/ evaluasi yang diperoleh dari Pihak Pelaksana tugas belajar ini, maka PIHAK PERTAMA dapat memberhentikan PIHAK KEDUA dari keikutsertaannya dalam program tugas belajar ini.

2.3. Bila PIHAK KEDUA diberhentikan karena hal seperti tersebut dalam ayat 2.2 Pasal ini, maka PIHAK KEDUA diharuskan membayar uang sebanyak 2 (dua) kali dari seluruh biaya dan tunjangan yang telah dikeluarkan oleh Negara untuk diserahkan kepada Negara.

Pasal 3Kewajiban Selama Tugas Belajar

3.1. Selama mengikuti tugas belajar ini sebagaimana tercantum pada Pasal 1 Surat Perjanjian ini, PIHAK KEDUA wajib :3.1.1. Mematuhi ketentuan-ketentuan umum yang berlaku.3.1.2. Mengirimkan secara periodik per semester laporan kemajuan belajar ke Pusdiklat

BPS.3.1.3. Melaporkan alamat tempat tinggal, alamat e-mail, nomor telepon, dll setiap ada

perubahan ke Pusdiklat BPS.3.1.4. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diminta oleh PIHAK PERTAMA atau unit kerja

yang ditunjuk.3.2. Selama mengikuti tugas belajar sebagaimana tercantum pada Pasal 1 Surat Perjanjian ini,

PIHAK KEDUA tidak diperkenankan untuk pindah program studi seperti tercantum pada Pasal 1 tersebut tanpa persetujuan tertulis dari PIHAK PERTAMA atau unit kerja yang ditunjuk.

3.3. Selama mengikuti tugas belajar sebagaimana tercantum pada Pasal 1 Surat Perjanjian ini, PIHAK KEDUA tidak diperkenankan bekerja pada siapapun yang tidak berhubungan dengan program tugas belajar ini kecuali dengan izin tertulis dari PIHAK PERTAMA atau unit kerja yang ditunjuk.

Pasal 4Sanksi Selama Tugas Belajar

Selama mengikuti tugas belajar, PIHAK KEDUA jika tidak melaksanakan kewajibannya sebagaimana yang tercantum pada Pasal 3, dapat dikenakan sanksi-sanksi antara lain :4.1. Penahanan atau penghentian gaji.4.2. Pemberian nilai DP3 dengan nilai cukup atau lebih rendah.4.3. Penundaan kenaikan pangkat.4.4. Memberhentikan PIHAK KEDUA dari keikutsertaannya dan dikenakan ketentuan-ketentuan

sebagaimana tercantum pada Ayat 2.3 dari Surat Perjanjian ini.

Pasal 5Kewajiban Sesudah Tugas Belajar

5.1. Setelah menyelesaikan tugas belajar, PIHAK KEDUA wajib melapor dan menyerahkan, tesis ijazah asli, dan dokumen lainnya ke PIHAK PERTAMA.

5.2. Setelah menyelesaikan tugas belajar sebagaimana tercantum pada Pasal 1 dari Surat Perjanjian ini, PIHAK KEDUA wajib bersedia ditempatkan di BPS Pusat/ STIS/ Pusdiklat BPS RI dan wajib bekerja di BPS sekurang-kurangnya selama 2 (dua) kali tugas belajar yang telah dijalani ditambah 1 (satu) tahun.

5.3. Ijazah asli yang diserahkan kepada PIHAK PERTAMA tersebut akan disimpan di Pusdiklat BPS sampai ikatan dinas berakhir.

Pasal 6Sanksi Tidak Melakukan Kewajiban

6.1. PIHAK KEDUA wajib bersedia bekerja di BPS sebagaimana tercantum pada Pasal 5 Surat Perjanjian ini, dan apabila PIHAK KEDUA menyatakan keluar dari BPS maka PIHAK KEDUA diwajibkan membayar sebanyak 2 (dua) kali dari seluruh biaya dan tunjangan yang telah dikeluarkan oleh Negara untuk diserahkan kepada Negara.

6.2. Apabila PIHAK KEDUA menyatakan keluar dari BPS tanpa mengembalikan seluruh kewajiban seperti tercantum pada Pasal 2 Ayat 2.1., maka PIHAK PERTAMA dapat menindaklanjuti hal ini kepada tempat kerja yang baru, Pihak Kepolisian, Departemen Keuangan, Departemen Luar Negeri atau Instansi Lainnya.

6.3. Apabila sebelum kewajiban bekerja berakhir namun PIHAK KEDUA berhenti bekerja di BPS, maka PIHAK KEDUA wajib membayar 2 (dua) kali dari seluruh biaya dan tunjangan yang telah dikeluarkan oleh PIHAK PERTAMA dikurangi dengan jumlah yang seimbang dengan jangka waktu yang telah dijalani oleh PIHAK KEDUA untuk melaksanakan kewajiban sebagaimana tercantum pada Pasal 5 Ayat 5.2. Surat Perjanjian ini, sekaligus.

Pasal 7Lain-lain

7.1. Hal-hal yang belum diatur dalam Surat Perjanjian ini akan ditentukan di kemudian hari oleh PIHAK PERTAMA berdasarkan ketentuan-ketentuan resmi yang berlaku.

7.2. Untuk segala akibat dari Perjanjian ini, kedua belah pihak memilih tempat kediaman hukum (domisili) di Kantor Panitera Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.

7.3. Surat Perjanjian ini dibuat dalam rangkap 3 (tiga) bermaterai cukup yang masing-masing mempunyai kekuatan hukum yang sama.

Demikian surat Perjanjian ini dibuat dan ditandatangani di Jakarta pada Tanggal 1 Bulan Juli Tahun 2013.

PIHAK KEDUA, PIHAK PERTAMA,

Arifah Nur NgafiyahNIP. 19821205 200701 2 008

Dr. Heru Margono, M.ScNIP. 19610214 198312 1 001

MENGETAHUI,Kepala BPS Provinsi Sulawesi Tengah

Johanes De Britto Priyono,M.ScNIP. 19590916 198501 1 001