Download - Virus
![Page 1: Virus](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022062418/5562a67cd8b42a2e6e8b47e7/html5/thumbnails/1.jpg)
VIRUS
Nomadena S.Si
![Page 2: Virus](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022062418/5562a67cd8b42a2e6e8b47e7/html5/thumbnails/2.jpg)
1. Mengidentifikasikan ciri-ciri virus2. Menjelaskan cara replikasi virus 3. Menjelaskan peran virus yang
menguntungkan dan merugikan.4. Mengkomunikasikan cara menghindari
diri dari bahaya virus.
Indikator yang ingin dicapai :
![Page 3: Virus](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022062418/5562a67cd8b42a2e6e8b47e7/html5/thumbnails/3.jpg)
Pendahuluan
Virus : racun Awal ditemukan 1883 Penemu TMV : A. Mayer Akibat TMV : tembakau kerdil daun
belang-belang 1982 penelitian Meyer diulang oleh :
Dmitri Iwanowski 6 thn kemudian Martinus W. Beijerinck :
meneliti hal yang sama dengan Iwanowski dan berhasil!!!!!!
![Page 4: Virus](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022062418/5562a67cd8b42a2e6e8b47e7/html5/thumbnails/4.jpg)
• Ilmu yang mempelajari virus : virologi• Iwanowski dan Beijerinck dinobatkan
sebagai : penemu virus• Stanley berhasil menginokulasi dan
mengkristalkan virus penyebab mosaik. Foto :
![Page 5: Virus](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022062418/5562a67cd8b42a2e6e8b47e7/html5/thumbnails/5.jpg)
Sejarah Penemuan VirusPercobaan A.Mayer pada Penelitian Virus
Tembakau yang berpenyakit
Daunnya dihaluskan
Ekstrak daun
Ekstrak daunTembakau yangberpenyakit
Disuntikkan
Tanamantembakau sehat
Tanaman tembakau menjadi sakit
![Page 6: Virus](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022062418/5562a67cd8b42a2e6e8b47e7/html5/thumbnails/6.jpg)
Penelitian tentang penyebab penyakit mosaik pada tembakau.
Mayer menemukan bahwa penyakit mosaik menular ke tanaman tembakau yang sehat.
Mayer berkesimpulan bahwa penyakit tersebut disebabkan bakteri yang sangat kecil.
Bakteri ini tidak dapat dilihat mikroskop cahaya.
Percobaan A. Mayer
![Page 7: Virus](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022062418/5562a67cd8b42a2e6e8b47e7/html5/thumbnails/7.jpg)
Percobaan Dmitri Ivanowski pada Penelitian Virus
Dauntembakau yang berpenyakitdihaluskan
Penyaringanekstrak dauntembakau yangberpenyakit
Filtratdauntembakau yangberpenyakit
Tanaman tembakaumenjadi sakit
Tanamantembakauyang sehat
Disuntikkan
Filtrat
![Page 8: Virus](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022062418/5562a67cd8b42a2e6e8b47e7/html5/thumbnails/8.jpg)
Menyaring ekstrak daun tembakau dengan saringan yang dirancang sehingga bakteri tidak lolos.
Hasil saringan (filtrat) daun tembakau disuntikkan ke tanaman sehat.
Hasilnya tanaman sehat menjadi tertular penyakit mosaik.
Iwanoski menduga penyakit mosaik disebabkan suatu organisme yang lebih kecil dari bakteri.
Kesimpulan : penyebab penyakit mosaik pada tanaman adalah bakteri
Percobaan Dmitri Iwanowski
![Page 9: Virus](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022062418/5562a67cd8b42a2e6e8b47e7/html5/thumbnails/9.jpg)
Melakukan pengamatan seperti yang dilakukan Iwanowski
Beijerinck berpendapat bahwa ada agen yang menginfeksi tanaman tembakau
Beijerinck menyebut agen penginfeksi adalah virus lolos saring (filterable virus)_____karena dapat lolos dari saringan bakteri
Martinus W. Beijerinck
![Page 10: Virus](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022062418/5562a67cd8b42a2e6e8b47e7/html5/thumbnails/10.jpg)
Istilah virus berasal dari bahasa Latin venomi yang berarti “cairan beracun” atau Virion
Virus merupakan vektor penyebab penyakit, baik pada manusia, hewan maupun tanaman.
virus mempunyai arti penting sebagai obyek penelitian sebab pola infeksinya dapat menggambarkan aktivitas di dalam sel inangnya.
VIRUS????
![Page 11: Virus](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022062418/5562a67cd8b42a2e6e8b47e7/html5/thumbnails/11.jpg)
Partikel yang bersifat parasit obligat pada sel/makhluk hidup.
Aseluler (bukan merupakan sel).
Berukuran sangat renik. Di dalam sel inang virus
menunjukkan ciri makhluk hidup, sedangkan di luar sel menunjukkan ciri bukan makhluk hidup.
Virus merupakan :
![Page 12: Virus](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022062418/5562a67cd8b42a2e6e8b47e7/html5/thumbnails/12.jpg)
Ada beragam bentuk tubuh virus, diantaranya :
Batang
Seperti huruf T
Bolat
Polihidris
![Page 13: Virus](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022062418/5562a67cd8b42a2e6e8b47e7/html5/thumbnails/13.jpg)
Berbentuk bulat Virus influensa Virus HIV
Bentuk Virus
![Page 14: Virus](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022062418/5562a67cd8b42a2e6e8b47e7/html5/thumbnails/14.jpg)
bentuk Batang Virus mosaik
bentuk huruf T Virus penyerang
bakteri (bakteriofage)
Bentuk Virus
Batang
Seperti huruf T
![Page 15: Virus](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022062418/5562a67cd8b42a2e6e8b47e7/html5/thumbnails/15.jpg)
bentuk polihidris Adenovirus (penyebab
demam)
berbentuk Oval Virus Rabies
Bentuk Virus
Bolat
Polihidris
![Page 16: Virus](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022062418/5562a67cd8b42a2e6e8b47e7/html5/thumbnails/16.jpg)
Tubuh Virus mempunyai ukuran 20-300 nm 1 nm = 10-9 m
Ukuran Virus 50 x lebih kecil dari bakteri Mikroskop elektron Virus berukuran paling kecil adalah Virus Polio (25 nm) Virus paling besar adalah Virus penyerang bakteri (100 nm) dan virus TMV (300
nm)
Ukuran Virus
Virus (berwarna hijau)
Sel bakteri
(berwarna biru) Sel Eukariotik
![Page 17: Virus](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022062418/5562a67cd8b42a2e6e8b47e7/html5/thumbnails/17.jpg)
Aseluler (tidak memiliki membran plasma, sitoplasma, san inti)
Dapat di kristalkan Asam nukleat : DNA saja atau RNA saja(rantai
tunggal/ganda & bentuk melingkar/linier) Pembungkus asam nukleat : kapsid (pembentuk
virus) Kapsid tersusun oleh protein : kapsomer Gabungan asam nukleat & kapsid : nukleokapsid
(yang diselubungi membran disebut : sampul virus, fungsi membantu virus memasuki sel)
Struktur dan fungsi
![Page 18: Virus](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022062418/5562a67cd8b42a2e6e8b47e7/html5/thumbnails/18.jpg)
Struktur Tubuh Virus
Selubung lipid
RNA virus
Enzim“reversetranscriptase”
Selubung protein(kapsid)
![Page 19: Virus](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022062418/5562a67cd8b42a2e6e8b47e7/html5/thumbnails/19.jpg)
Virus T
Kapsid / Kepala
Selubung Ekor
Serabut Ekor
Lempeng dasar & serabut ekor : melekat pada sel yang diinfeksi
![Page 20: Virus](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022062418/5562a67cd8b42a2e6e8b47e7/html5/thumbnails/20.jpg)
Kepala berisi materi genetik dengan bagian luar diselubungi kapsid
Ekor berfungsi sebagai alat penancap pada tubuh organisme inang
Struktur Virus
![Page 21: Virus](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022062418/5562a67cd8b42a2e6e8b47e7/html5/thumbnails/21.jpg)
Klasifikasi virus berdasar sel inang yang diinfeksi :
Bakteriophage Animal viruses Plant viruses
Klasifikasi virus berdasar strukturnya: Virus telanjang (naked virus) Virus beramplop (enveloped virus) berselubung Virus kompleks
Klasifikasi virus berdasar bahan genetik: Virus berbahan genetik RNA Virus berbahan genetik DNA Virus kombinasi (DNA & RNA)
KLASIFIKASI VIRUS
![Page 22: Virus](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022062418/5562a67cd8b42a2e6e8b47e7/html5/thumbnails/22.jpg)
Virus Telanjang
![Page 23: Virus](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022062418/5562a67cd8b42a2e6e8b47e7/html5/thumbnails/23.jpg)
Struktur Tubuh Virus
Selubung lipid
RNA virus
Enzim“reversetranscriptase”
Selubung protein(kapsid)
![Page 24: Virus](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022062418/5562a67cd8b42a2e6e8b47e7/html5/thumbnails/24.jpg)
Virus Kompleks
Kapsid / Kepala
Selubung Ekor
Serabut Ekor
![Page 25: Virus](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022062418/5562a67cd8b42a2e6e8b47e7/html5/thumbnails/25.jpg)
12/04/2023
![Page 26: Virus](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022062418/5562a67cd8b42a2e6e8b47e7/html5/thumbnails/26.jpg)
Virus penginfeksi bakteri Pola infeksi:
1.Secara litik2.Secara lisogenik3.Cara yang lainVirus melibatkan enzim-enzim baik yang terdapat
pada membran maupun di dalam virion (misal lisozim diproduksi oleh virus yang menginfeksi bakteri, sehingga dinding sel bakteri berlubang --- masuknya asam nukleat virus ke bakteri)
12/04/2023
BAKTERIOPHAGE
![Page 27: Virus](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022062418/5562a67cd8b42a2e6e8b47e7/html5/thumbnails/27.jpg)
Bertujuan untuk memperbanyak partikel virus.
Terjadi bila masuk ke dalam sel makhluk hidup
Hidup secara parasitSiklus : litik dan lisogenik
Replikasi Virus
![Page 28: Virus](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022062418/5562a67cd8b42a2e6e8b47e7/html5/thumbnails/28.jpg)
Siklus Litik melalui 5 tahap :◦Perlekatan/
adsorbsi◦Injeksi/ penetrasi ◦Replikasi dan
sintesis(Eklifase)
◦Pematangan (pembentukan virus baru)
◦Pelepasan (lisis)
![Page 29: Virus](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022062418/5562a67cd8b42a2e6e8b47e7/html5/thumbnails/29.jpg)
1. Adsorbsi : Ujung ekor menempel pada dinding sel bakteri
2. Penetrasi virion : DNA virus (asam nukleat masuk ke sitoplasma sel bakteri)
3. Eklifase ---DNA virus mengambil alih fungsi DNA bakteri dalam sintesis protein. DNA virus mengendalikan pembentukan DNA dan protein dinding tubuh virus baru dengan bahan dari sitoplasma bakteri.
4. Pembentukan Virus baru : setelah terbentuk DNA dan protein virus- virus baru terbentuk
5. Lisis : Setelah dibentuk Virus baru, dinding sel bakteri pecah. Virus – virus tersebut akan keluar dan menyerang sel-sel bakteri lain.
12/04/2023
Siklus Litik bacteriofage
![Page 30: Virus](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022062418/5562a67cd8b42a2e6e8b47e7/html5/thumbnails/30.jpg)
Virus melakukan penetrasi pada sel bakteri, DNA Virus masuk sitoplasma.
DNA virus bersatu dengan DNA bakteri membentuk profage.
Jika DNA bakteri membelah, DNA virus ikut membelah.
Sel anak bakteri dengan profage di dalamnya.
Terjadi selama bakteri memiliki imunitas.
Siklus Lisogenik Bacteriophage
![Page 31: Virus](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022062418/5562a67cd8b42a2e6e8b47e7/html5/thumbnails/31.jpg)
Siklus litik :◦ Perlekatan◦ Injeksi◦ Replikasi dan
sintesis◦ Pematangan◦ Berlangsung cepat◦ Virus keluar dari
inang dengan memecahkan sel
◦ Sel inang mati
Siklus lisogenik :◦ DNA/RNA virus akan
disisipkan pd kromosom inang
◦ Kromosom yang disisipi : replikasi
◦ Berlangsung terus – menerus selama pembelahan sel
◦ Materi genetik virus diwariskan pd sel anakan inang
◦ Sel inang tidak pecah (masa laten)
Reproduksi bakteriofage
![Page 32: Virus](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022062418/5562a67cd8b42a2e6e8b47e7/html5/thumbnails/32.jpg)
Bakteriofage
![Page 33: Virus](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022062418/5562a67cd8b42a2e6e8b47e7/html5/thumbnails/33.jpg)
Bacteriofage
![Page 34: Virus](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022062418/5562a67cd8b42a2e6e8b47e7/html5/thumbnails/34.jpg)
Bacteriofage
![Page 35: Virus](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022062418/5562a67cd8b42a2e6e8b47e7/html5/thumbnails/35.jpg)
12/04/2023
![Page 36: Virus](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022062418/5562a67cd8b42a2e6e8b47e7/html5/thumbnails/36.jpg)
12/04/2023
![Page 37: Virus](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022062418/5562a67cd8b42a2e6e8b47e7/html5/thumbnails/37.jpg)
12/04/2023
![Page 38: Virus](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022062418/5562a67cd8b42a2e6e8b47e7/html5/thumbnails/38.jpg)
12/04/2023
![Page 39: Virus](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022062418/5562a67cd8b42a2e6e8b47e7/html5/thumbnails/39.jpg)
12/04/2023
![Page 40: Virus](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022062418/5562a67cd8b42a2e6e8b47e7/html5/thumbnails/40.jpg)
Virus menunjukkan ciri kehidupan hanya jika berada pada sel organisme lain.
Sel inangnya : bakteri, mikroorganisme eukariot (protozoa dan jamur), sel tumbuhan, sel hewan, dan sel manusia.
Virus yang menyerang tumbuhan dapat menyerang tumbuhan lain melalui serangga
Virus yang menyerang hewan/manusia masuk melalui : makanan, minuman, udara, darah, luka dan gigitan.
Habitat
![Page 41: Virus](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022062418/5562a67cd8b42a2e6e8b47e7/html5/thumbnails/41.jpg)
A. Peran Merugikan
1. Menyebabkan penyakit pada tumbuhan dan hewan
![Page 42: Virus](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022062418/5562a67cd8b42a2e6e8b47e7/html5/thumbnails/42.jpg)
Penyakit pada tumbuhan yang disebabkan oleh virus Virus TMV (Tabacco Mozaik Virus) penyebab mozaik
pada daun tembakau. Virus Tungro: penyebab penyakit kerdil pada padi. Virus CVPD (Citrus Vein Phloem Degeneration) jeruk
Penyakit pada hewan yang disebabkan oleh virusNew castle Disease (NCD) menyebabkan penyakit tetelo
(parrot fever) pada unggasAvian Influenza A (H5N1) menyebabkan penyakit avian
influenza pada burung atau unggasFoot and mouth disease : menyerang hewan ternak
(kerbau, sapi, domba, kuda)
12/04/2023
Peran Virus dalam kehidupan
![Page 43: Virus](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022062418/5562a67cd8b42a2e6e8b47e7/html5/thumbnails/43.jpg)
2. Menyebabkan penyakit pada Manusia
Coronavirus
Herpesvirus
![Page 44: Virus](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022062418/5562a67cd8b42a2e6e8b47e7/html5/thumbnails/44.jpg)
Penyakit pada manusia yang disebabkan oleh virus
Influenza Flu burung Campak Cacar air dan herpes zoster Hepatitis Polio Gondong AIDS Ebola Herpes Simpleks Rabies SARS
![Page 45: Virus](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022062418/5562a67cd8b42a2e6e8b47e7/html5/thumbnails/45.jpg)
Demam disertai pendarahan
Sel-sel pertahanan tubuh
EbolaEbola virus4
Perut membesar, tubuh menjadi kuning
Sel-sel hatiHepatitis B
Hepatitis virus
3
Gabungan beberapa jenis penyakit ( menurunnya kekebalan tubuh)
Sel darah putih : limfosit T
AIDS (Acquired Immuno Deficiency Syndrom)
Human immunodeficiency virus (HIV)
2
Demam, pilek, pusing, pegal & batuk
Saluran pernafasan atas
Influenza/flu
Influenza virus
1
Gejala MenyerangPenyakitNama virusNo
![Page 46: Virus](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022062418/5562a67cd8b42a2e6e8b47e7/html5/thumbnails/46.jpg)
Gejala MenyerangPenyakitNama virusNo
Adanya benjolan di kulit
Sel-sel kulit dan dapat berkembang jadi kanker
Kutil pada kulit
Human papillomavirus
9
Kulit memerah dan muncul bintil seperti luka melepuh
Membran mukus (lendir) di mulut, alat kelamin, dan kulit
HerpesHerpes simplex virus
8
Bengkak di belakang telinga
Sel-sel kelenjar ludah
GondongMumps virus7
kelumpuhanSel-sel sistem saraf pusat
PolioPolio virus6
Demam, batuk, pilek, luka cacar
Sel kulitCacarMeasles virus5
![Page 47: Virus](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022062418/5562a67cd8b42a2e6e8b47e7/html5/thumbnails/47.jpg)
1. Kloning gen (produksi DNA yang secara genetis identik) untuk kepentingan manusia. Contoh : virus yang membawa gen untuk mengendalikan pertumbuhan serangga.
2. Terapi gen manusia sehingga diharapkan penyakit genetis (diabetes dan kanker) dapat disembuhkan.
3. Agen pembawa / Vektor4. Agen penyebab mutasi5. Melemahkan bakteri patogen6. Membuat vaksin
Keuntungan virus
![Page 48: Virus](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022062418/5562a67cd8b42a2e6e8b47e7/html5/thumbnails/48.jpg)
Cara pencegahan penyakit karena virus dilakukan dengan tindakan vaksinasi. Vaksin pertama yang ditemukan oleh manusia adalah vaksin cacar, ditemukan oleh Edward Jenner (1789), sedangkan vaksinasi oral ditemukan oleh Jonas Salk (1952) dalam menanggulangi penyebab polio. Manusia secara alamiah dapat membuat zat anti virus di dalam tubuhnya, yang disebut Interferon, meskipun demikian manusia masih dapat sakit karena infeksi virus, karena kecepatan replikasi virus tidak dapat diimbangi oleh kecepatan sintesis interferon.
12/04/2023
Pencegahan
![Page 49: Virus](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022062418/5562a67cd8b42a2e6e8b47e7/html5/thumbnails/49.jpg)
Prinsip dasar dari penggunaan vaksin adalah tubuh menghasilkan antibodi untuk melawan serangan virus. Vaksin merupakan suspensi mikroorganisme antigen (misal virus atau bakteri patogen) yang permukaannya atau toksinnya telah dimatikan atau dilemahkan
12/04/2023
![Page 50: Virus](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022062418/5562a67cd8b42a2e6e8b47e7/html5/thumbnails/50.jpg)
1. Vaksinasi
Pemberian virus yang telah dilemahkan ke dalam tubuh agar tubuh membentuk antibodi virus tersebut.
2. Pengobatan
![Page 51: Virus](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022062418/5562a67cd8b42a2e6e8b47e7/html5/thumbnails/51.jpg)
12/04/2023
Prinsip dasar dari penggunaan vaksin adalah tubuh menghasilkan antibodi untuk melawan serangan virus. Vaksin merupakan suspensi mikroorganisme antigen (misal virus atau bakteri patogen) yang permukaannya atau toksinnya telah dimatikan atau dilemahkan
![Page 52: Virus](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022062418/5562a67cd8b42a2e6e8b47e7/html5/thumbnails/52.jpg)
* PERTANYAAN (kerjakan di buku latihan)1. Sebutkan tokoh-tokoh yang mempelajari tentang virus !2. Sebutkan bentuk dan struktur virus !3. Sebutkan tahap-tahap dalam reproduksi virus !4. Jelaskan perbedaan antara daur litik dan daur lisogenik !5. Sebutkan peranan virus !6. Sebutkan nama virus dan penyakit @3 pada
tumbuhan, hewan dan manusia.