PENGARUH KEIKUTSERTAAN SISWA DALAM PROGRAM BIMBINGAN BELAJAR, LINGKUNGAN BELAJAR SISWA DAN
FASILITAS BELAJAR DI RUMAH TERHADAP HUBUNGAN ANTARA KONSENTRASI BELAJAR DAN
PRESTASI BELAJAR SISWA PADA BIDANG STUDI EKONOMI
Studi Kasus : Siswa Kelas XI Program IPS SMU Stella Duce 1
Jalan Sabirin No. 1 – 3 Yogyakarta
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Program Studi Pendidikan Akuntansi
Oleh:
Elisabeth Deni Istiani
031334031
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI
JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2008
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
i
PENGARUH KEIKUTSERTAAN SISWA DALAM PROGRAM BIMBINGAN BELAJAR, LINGKUNGAN BELAJAR SISWA DAN
FASILITAS BELAJAR DI RUMAH TERHADAP HUBUNGAN ANTARA KONSENTRASI BELAJAR DAN
PRESTASI BELAJAR SISWA PADA BIDANG STUDI EKONOMI
Studi Kasus : Siswa Kelas XI Program IPS SMU Stella Duce 1
Jalan Sabirin No. 1 – 3 Yogyakarta
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Program Studi Pendidikan Akuntansi
Oleh:
Elisabeth Deni Istiani
031334031
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI
JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2008
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iv
MOTTO
“Ia membuat segala sesuatunya indah tepat pada waktunya,
bahkan Ia memberikan kekekalan dalam hati mereka.
Tetapi manusia tidak dapat menyelami pekerjaan yang
dilakukan Allah dari awal sampai akhir”
(Pengkotbah 3:11)
“Hidup ini seolah buku yang tengah kita baca tanpa tahu apa
yang terjadi dihalaman berikutnya”
(Katon Bagaskara)
“Hidup Tidak Hanya Dapat Dimengerti Ke Belakang
Tetapi Harus Dijalani Ke Depan”
(Soren Kiekegaard)
“Keindahan sejati terletak pada keserasian spiritual yang
diberi nama CINTA, yang dapat bersarang di antara seorang
lelaki dan seorang wanita”
(Kahlil Gibran)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
v
PERSEMBAHAN
Karya Kecilku ini Kupersembahkan Untuk :
Bapa Di Surga Tuhan Yesus Kristus Juru Selamat & Pelindnugku
Bunda Maria, Bundaku Yang Baik Hati Santa Elisabeth, Malaikat Pelindungku Kedua orang tuaku tercinta (bapak & Mama)
Simbah Gombong, Simbah Yogya, Simbah Jakarta Simbah buyut koe…..
Kedua Adikku yang kusayangi (wahyu & Conny) “Nduut_luv”koe….. Almamaterku Universitas Sanata Dharma Yogyakarta
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
vi
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA
Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini tidak
memuat karya atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan dalam
kutipan dan daftar pustaka, sebagaimana layaknya karya ilmiah.
Yogyakarta, 6 Agustus 2008
Penulis
(Elisabeth Deni Istiani)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
vii
ABSTRAK
PENGARUH KEIKUTSERTAAN SISWA DALAM PROGRAM BIMBINGAN BELAJAR, LINGKUNGAN BELAJAR SISWA, DAN
FASILITAS BELAJAR DI RUMAH TERHADAP HUBUNGAN ANTARA KONSENTRASI BELAJAR DAN
PRESTASI BELAJAR SISWA PADA BIDANG STUDI EKONOMI
Studi Kasus : Siswa Kelas XI Program IPS SMU Stella Duce 1
Jalan Sabirin No. 1 – 3 Yogyakarta
Elisabeth Deni Istiani Universitas Sanata Dharma
2008
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh keikutsertaan siswa pada program bimbingan belajar, lingkungan belajar siswa, dan fasilitas belajar di rumah terhadap hubungan antara konsentrasi belajar dan prestasi belajar siswa pada bidang studi ekonomi.
Penelitian ini dilaksanakan di SMA Stella Duce 1 Yogyakarta pada siswa kelas XI Program IPS di Bulan April 2008. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan dokumentasi, dengan teknik purposive sampling sera responden sebanyak 114 siswa. Teknik analisis data menggunakan model persamaan regresi yang dikembangkan oleh Chow.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) tidak ada pengaruh keikutsertaan siswa dalam program bimbingan belajar terhadap hubungan antara konsentrasi belajar dengan prestasi belajar siswa pada bidang studi ekonomi ( )05,0078,0 =>= αρ , (2) tidak ada pengaruh lingkungan belajar siswa terhadap hubungan antara konsentrasi belajar dengan prestasi belajar siswa pada bidang studi ekonomi ( )05,0756,0 =>= αρ , (3) tidak ada pengaruh fasilitas belajar di rumah terhadap hubungan antara konsentrasi belajar dengan prestasi belajar siswa pada bidang studi ekonomi ( )05,0818,0 =>= αρ .
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
viii
ABSTRACT
THE EFFECT OF STUDENTS JOINING STUDY GUIDANCE PROGRAM, STUDENT’S LEARNING ENVIRONMENT, AND
LEARNING FACILITES AT HOME TOWARDS THE RELATIONSHIP BETWEEN LEARNING
CONCENTRATION AND STUDENT’S ACHIEVEMENT IN ECONOMIC SUBJECT
A case study: The Students Program Of IPS class XI SMU Stella Duce 1
Jalan Sabirin No. 1 – 3 Yogyakarta
Elisabeth Deni Istiani Sanata Dharma University
The aim of the study was to find out the effect of students joining study guidance program, students learning environment, and learning facilities at home towards the relationship between learning concentration and students’ achievement in economic subject. The research conducted at SMA Stella Duce 1 Yogyakarta studied the II th grade students of social program on April 2008. The data collection technique used in the study were questionnaire and documentation. The research used purposive sampling technique with 114 students as the samples. The data analysis technique used was the regression model developed by Chow. The result of the study showed that: (1) students joining study guidance program doesn’t affect the relationship between learning concentration and students’ achievement in economic subject ( )05,0078,0 =>= αρ (2) students’ learning environment does not affect the relationship between learning concentration and students’ achievement in economic subject ( )05,0756,0 =>= αρ (3) learning facilities at home do not affect the relationship between learning concentration and students’ achievement in economic subject ( )05,0818,0 =>= αρ
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN
PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS
Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma :
Nama : Elisabeth Deni Istiani
Nomor Mahasiswa : 031334031
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan
Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul :
PENGARUH KEIKUTSERTAAN SISWA DALAM PROGRAM BIMBINGAN BELAJAR, LINGKUNGAN BELAJAR SISWA DAN FASILITAS BELAJAR DI RUMAH TERHADAP HUBUNGAN ANTARA KONSENTRASI BELAJAR DAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA BIDANG STUDI EKONOMI Studi Kasus : Siswa Kelas XI Program IPS SMU Stella Duce 1 Jalan Sabirin No. 1 – 3 Yogyakarta beserta perangkat yang diperlukan (bila ada). Dengan demikian saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma hak untuk menyimpan, me-ngalihkan dalam bentuk media lain, mengelolanya dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikan secara terbatas, dan mempublikasikannya di Internet atau media lain untuk kepentingan akademis tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun memberikan royalti kepada saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis. Demikian pernyataan ini yang saya buat dengan sebenarnya. Yogyakarta, 12 September 2008
Yang menyatakan
(Elisabeth Deni Istiani)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ix
KATA PENGANTAR
Puji dan Syukur yang sebesar-besarnya penulis ucapkan kepada Bapa di
Surga yang telah memberikan kekuatan dan cinta-Nya sehingga penulis dapat
menyelesaikan penyusunan skripsi yang berjudul “Pengaruh Keikutsertaan
Siswa Dalam Program Bimbingan Belajar, Lingkungan Belajar Siswa, dan
Fasilitas Belajar Di Rumah Terhadap Hubungan Antara Konsentrasi Belajar
dan Prestasi Belajar Siswa Pada Bidang Studi Ekonomi” studi kasus pada
siswa kelas XI Program IPS SMU Stella Duce 1 Yogyakarta. Skripsi ini disusun
untuk memenuhi persyaratan akhir mencapai Gelar Sarjana Pendidikan
Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
Dalam penyusunan skripsi ini penulis banyak menerima bantuan,
semangat dan doa dari berbagai pihak yang sangat mendukung penulis dalam
penyelesaian skripsi ini. Oleh karena itu, dengan hati yang tulus penulis ingin
menyampaikan rasa syukur dan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Bapak Drs. T. Sarkim, M.Ed., Ph.D., selaku Dekan Fakultas Keguruan Dan
Ilmu Pendidikan Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
2. Bapak Yohanes Harsoyo, S.Pd., M.Si., selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ilmu
Pengetahuan Sosial Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
3. Bapak L. Saptono, S.Pd, M.Si., selaku Ketua Program Studi Pendidikan
Akuntansi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta
4. Bapak Drs. Fx. Muhadi, M.Pd., selaku dosen pembimbing yang dengan rela
meluangkan waktu dan dengan sabar membimbing, memberikan nasehat,
kritik dan saran, serta mengarahkan kepada penulis dalam penyusunan skripsi
ini. Terimakasih kasih banyak ya pak, atas semuanya.
5. Bapak Drs. Bambang Purnomo, SE., M.Si., selaku dosen penguji yang telah
memberikan saran dan pengarahan untuk skripsi yang telah saya buat ini.
6. Ibu. B. Indah Nugraheni, S.Pd., S.I.P., M.Pd., selaku dosen penguji yang telah
memberikan saran dan pengarahan untuk skripsi yang telah saya buat ini.
7. Dosen-dosenku yang baik: “Bu Catur” terimakasih atas dukungan dan doa,
akhirnya anakmu ini lulus juga bu…”Pak Wid, pak Bondan, pak Heri, pak
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
x
Rubi, bu Cornel, bu Rita, bu Prem” terimakasih atas ilmu dan didikan yang
telah diberikan pada saya selama lima tahun ini…Matur Nuwun….
8. Suster Petra CB, S.Pd., selaku Kepala Sekolah SMU Stella Duce 1
Yogyakarta yang telah memberikan ijin penelitian kepada penulis sehingga
peneliti dapat memperoleh data yang sesuai dengan topik yang diteliti.
9. Pak Lis, Pak Joko, Bu Sinta serta guru dan karyawan SMU Stella Duce 1
Yogyakarta yang telah banyak membantu penulis selama penulis melakukan
penelitian, saya bangga pernah dididik dan menjadi keluarga di SMU Stella
Duce 1 Yogyakarta, terimakasih buat semuanya, langkah anakmu masih
panjang, doakan anakmu ini supaya bisa menjadi “bintang” bagi sesamanya.
10. Pak Himawan, karyawan, serta siswi-siswi kelas XI IPS SMU Stella Duce 2
Yogyakarta yang telah memberikan ijin kepada penulis dalam melakukan pra
penelitian..Matur nuwun….
11. Siswi-siswi kelas XI IPS SMU Stella Duce 1 Yogyakarta yang telah
meluangkan waktu dan pikirannya sebagai responden penulis dalam skripsi
ini.
12. Pak Wawik dan Mbak Aris yang telah setia dan sabar membantu mahasiswa
PAK khususnya penulis dalam memberikan pelayanan informasi dan
kebutuhan pendidikan. Matur Nuwun.
13. Pak Waluyo yang telah membantu penulis meletakkan dan mengambil skripsi
Matur Nuwun, maaf kalau membuat repot bapak.
14. Kedua orang tuaku tercinta (Bapak Andrianus Ibud Sudarmanto dan Mama
Rosalia Asri Yuliani)…..tiada kata dan tindakan yang bisa melebihi kasih
sayang kalian untukku. Terimakasih atas begitu banyak pengorbanan yang
kalian berikan selama pendidikanku, terimakasih atas kesa baran, doa,
dukungan, dan perhatian kalian. Maaf kalau anakmu selama ini banyak
ngeyelnya dan maaf juga anakmu terlambat dalam penyelesaian skripsi ini.
Matur Nuwun Pak, Mah.
15. Kedua adikku (Alfonsus Wahyu Istianto dan Pricillia Conny Oktaviani),
perjuangan kalian masih panjang, yang Semangat buat belajar ya…yang
nurut, jangan sering berantem, wahyu ngalah dunk ma conny, maaf kalau
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xi
mbakmu ini gak bisa jadi mbak yang baik, mbakmu bangga punya adik-adik
seperti kalian.
16. Simbah Gombong, mbah Jakarta, mbah Yogya, mbah buyut, terimakasih atas
doa dan dukungan kalian selama ini, cucu / buyutmu akhirnya bisa lulus juga,
perjalanan cucu/buyutmu masih panjang, doakan selalu ya mbah…
17. Pakde Jum Budhe Sus, Om Antok, bulek Yayan, om Ook, bulek dewi, om
didit, om Ipung, bulek nuning (makasih buat printernya), mbak zita (makasih
buat laptopnya), makasih buat doa dan dukungan kalian (materiil dan Sprit).
.Matur Nuwun.
18. Sepupu-sepupuku: Cahyo, Kokon, Iyan, Aven, Nanang, Dinu, Raissa,
hehehehe kalian memberi warna dalam hidupku, yang rajin sekolahnya,
jangan nakal ya…
19. “Nduut”ku (Alexius Indro Bawono) makasih ya buat kasih sayangmu,
perhatianmu, semangatmu, doamu, udah mau nganterin aku kemana aja, dan
semua pengalaman manis serta pahit yang pernah kita lalui, jangan lupa ya ma
janjimu OK!!!God Bleas U n Keep Spririt Chiayooo!!!!
20. Bapak dan Ibu Bonifasius (Hidup Baru), Mas Titus dan Mbak Risa
terimakasih buat doa dan dukungannya. GBU all.
21. Kedua Orang tua dari Veni Ayu Pavistra, makasih ya pa, bu, buat semuanya,
maaf kalau deni sering bobo ditempat veni. Jangan lupa ma deni ya pak, bu…
22. Veni Ayu Pavistra, wah ven akhirnya kita selesai juga heheh….makasih ya
ven buat semuanya, aku gak akan lupa semua kenangan yang pernah kita lalui,
yang semangat buat raih cita dan cintamu ya..Jangan lupa Doa OK!!I will
Miss U Fried….
23. Herlina Widyaningrum, C. Vera Dwi Pratiwi, makasih kalian telah memberi
warna dalam perjalanan hidupku, dah 8 tahun ya kita jadi Sahabat, moga-
moga untuk selamanya, aku Sayang Kalian.. Semangat Lin, aku yakin kamu
BISA, jangan Nyerah ya!!!!
24. Veni Ayu, Maria Veronika Aci, Natalia Iswardani (Andrew), kalian memang
Sahabatku yang gokil habis, dari kalianlah aku kenal dunia yang penuh
warna..Ayo Ci, Semangat! !!! I Love U all guy’s..
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xii
25. Rekan-rekan yang telah membantu proses skripsi ini (Wiwied, Heni, Deta,
Mbak Trisna), terimakasih atas tenaga dan waktu yang telah kalian luangkan.
26. Romo Hiro, Mbak Yayik, Beni, Wiwid, Adi, Alex, Doni, Kris, Deta, Merry,
Mbak Wari, Mbak Rini, Mbak Esti, Mbak Vera, Mas Banu, Anang, Rino,
terimakasih atas doa dan dukungan yang kalian berikan selama aku
menghadapi Ujian, tanpa doa dan dukungan kalian mungkin aku tidak
sebahagia ini..GBU all..
27. Teman-teman PAK A’03: Veni, Aci, Rm Hiro, Yayik, Beni, Deta, Wiwid,
Niken, Rica, Amel, Heni dan semuanya….aku kangen kalian semua, coba
seandainya waktu bisa diputar, aku ingin mengulang masa-masa bersama
kalian…I Miss U All Guy’s…
28. Teman-teman kost Gatotkaca 3D: Reta, Yona, Indah, Nenci, Tanti, Hana,
Melki, Risma, Taju, Arum, Nanda, Antris, Berlin dan semuanya….
Terimakasih kalian telah bisa menerimaku dengan baik, yang rukun ya
dikost..Aku akan merindukan kalian…..
29. Teman-teman Tutorial Stama Stero, makasih ya buant doa, semangat dan
dukungannya, terimakasih atas kesempatan yang telah diberikan pada saya
untuk bergabung bersama kalian.
30. Dan semua pihak yang telah membantu dalam penulisan skripsi ini yang tidak
bisa penulis sebutkan satu persatu, terimakasih untuk doa, dukungan dan
bantuannya selama ini. Tuhan Memberkati Kalian Semua.
Penulis menyadari bahwa penyusunan skripsi ini jauh dari sempurna,
sehingga masih perlu dikaji dan dikembangkan secara lebih lanjut. Untuk itu
kritik dan saran yang bersifat membangun sangat penulis harapkan demi
kesempurnaan penulisan skripsi ini. Penulis berharap semoga skripsi ini
bermanfaat bagi semua pihak yang membutuhkan.
Penulis
(Elisabeth Deni Istiani)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL........................................................................................ i
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ............................................. ii
HALAMAN PENGESAHAN.......................................................................... iii
HALAMAN MOTTO...................................................................................... iv
HALAMAN PERSEMBAHAN....................................................................... v
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA........................................................... vi
ABSTRAK....................................................................................................... vii
ABSTRAK......................................................................................................... viii
KATA PENGANTAR...................................................................................... ix
DAFTAR ISI.................................................................................................... xiii
DAFTAR TABEL............................................................................................ xvi
DAFTAR GAMBAR ....................................................................................... xvii
DAFTAR LAMPIRAN.................................................................................... xviii
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................ 1
A. Latar Belakang ............................................................................. 1
B. Batasan Masalah........................................................................... 5
C. Rumusan Masalah......................................................................... 5
D. Tujuan Penelitian.......................................................................... 6
E. Manfaat Penelitian ........................................................................ 6
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiv
BAB II TINJAUAN TEORITIK DAN PENGUJIAN HIPOTESIS ............. 12
A. Tinjauan Teoritik.......................................................................... 12
1. Prestasi Belajar ....................................................................... 13
2. Konsentrasi Belajar ................................................................ 20
3. Program Bimbingan Belajar................................................... 26
4. Lingkungan Belajar Siswa...................................................... 30
5. Fasilitas Belajar Di Rumah..................................................... 22
B. Kajian Hasil Penelitian Yang Relevan....................................... 25
C. Hubungan Diantara Variabel..................................................... 29
D. Kerangka Berfikir....................................................................... 35
E. Paradigma Penelitian.................................................................. 38
F. Hipotesis ..................................................................................... 40
BAB III METODE PENELITIAN................................................................. 45
A. Jenis Penelitian............................................................................. 45
B. Tempat dan Waktu Penelitian....................................................... 45
C. Subyek dan Obyek Penelitian....................................................... 45
D. Populasi dan Sampel Penelitian................................................... 46
E. Variabel Penelitian dan Pengukurannya....................................... 47
F. Teknik Pengumpulan Data............................................................ 50
G. Teknik Analisis Data .................................................................... 52
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xv
BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN ...................................... 56
A. Derkripsi Data .............................................................................. 56
B. Analisis Data ................................................................................. 59
1. Pengujian Prasyarat Analisis ................................................. 60
2. Pengujian Hipotesis ................................................................ 62
C. Pembahasan Hasil Penelitian........................................................ 66
BAB V PENUTUP ......................................................................................... 67
A. Kesimpulan................................................................................... 67
B. Keterbatasan Penelitian ................................................................ 69
C. Saran ............................................................................................. 72
DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................... 73
LAMPIRAN .................................................................................................... 74
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xvi
DAFTAR TABEL
Tabel Kisi-Kisi Kuesioner Konsentrasi Belajar ................................... 50
Tabel Kisi-Kisi Lingkungan Belajar Siswa.......................................... 51
Tabel Kisi-Kisi Fasilitas Belajar Di Rumah......................................... 51
Tabel 3.1. Hasil Pengujian Validitas Variabel Konsentrasi Belajar ............ 53
Tabel 3.2. Hasil Pengujian Validitas Varia bel Lingkungan Belajar Siswa . 54
Tabel 3.3. Hasil Pengujian Validitas Variabel Fasilitas Belajar Di Rumah 55
Tabel 3.4. Interpretasi Koefisien Korelasi Nilai r ....................................... 56
Tabel 3.5. Hasil Pengujian Reliabilitas ....................................................... 57
Tabel 4.1. Penilaian Konsentrasi Belajar ..................................................... 63
Tabel 4.2. Penilaian Prestasi Belajar Siswa Pada Bidang Studi Ekonomi .. 64
Tabel 4.3. Penilaian Keikutsertaan Siswa Dalam Program Bimbingan Belajar64
Tabel 4.4. Penilaian Lingkungan Belajar Siswa.......................................... 66
Tabel 4.5. Penilaian Fasilitas Belajar Di Rumah......................................... 67
Tabel 4.6. Ringkasan Hasil Pengujian Normalitas...................................... 68
Tabel 4.7. Hasil Pengujian Linearitas .......................................................... 69
Tabel 4.8. Hasil Uji Hipotesis Variabel Dummy yang pertama.................. 70
Tabel 4.9. Hasil Uji Hipotesis Variabel Dummy yang kedua ..................... 72
Tabel 4.10. Hasil Uji Hipotesis Variabel Dummy yang ketiga ..................... 73
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xvii
DAFTAR GAMBAR
Gambar II.1 Paradigma Penelitian.................................................................. 42
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xviii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Kuesioner.................................................................................... 90
Lampiran 2 Data Prapenelitian...................................................................... 96
Lampiran 3 Validitas dan Reliabilitas............................................................ 100
Lampiran 4 Data Induk dan Data Skoring ..................................................... 100
Lampiran 5 Data Distribusi Frekuensi........................................................... 100
Lampiran 6 Hasil Uji Normalitas dan Linieritas............................................ 100
Lampiran 7 Hasil Uji Regresi ........................................................................ 100
Lampiran 8 Tabel........................................................................................... 100
Lampiran 9 Surat Ijin Penelitian .................................................................... 100
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
“Prestasi belajar ditunjang oleh kemampuan dalam berkonsentrasi “,
pernyataan tersebut dikutip dari suatu tabloid Ayahbunda yang terbit tahun
1993. Pernyataan kalimat di atas memanglah benar, bahwa suatu
keberhasilan dalam prestasi belajar seorang siswa salah satunya adalah
pemusatan pikiran atau konsentrasi dalam belajar, baik pada saat siswa
belajar di rumah maupun pada saat siswa sedang menerima pelajaran di
sekolah. Tanpa adanya konsentrasi dalam belajar, maka apa yang
dipelajarinya tidak dapat diterimanya dengan baik. Kemampuan
berkonsentrasi setiap siswa tidaklah sama, ada siswa yang mampu dengan
cepat berkonsentrasi dan ada pula siswa yang membutuhkan latihan dalam
waktu yang cukup lama untuk bisa berkonsentrasi penuh dalam menerima
pelajaran. Kemampuan berkonsentrasi yang berbeda dari siswa satu
dengan siswa lainnya inilah yang dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu
faktor ekstern dan faktor intern.
Faktor intern merupakan faktor yang berasal dari dalam siswa itu
sendiri, dimana ada kemungkinan kemampuan berkonsentrasi siswa
tersebut sudah dimilikinya sejak ia lahir. Ada pendapat yang mengatakan
bahwa kemampuan konsentrasi adalah bakat yang dimilikinya sejak ia
lahir (tabloid Ayahbunda, 1993 : 24). Pernyataan tersebut memanglah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2
benar adanya, karena pada dasarnya setiap orang dibekali kemampuan
berkonsentrasi sejak lahir dan ketajaman dalam berkonsentrasi. Faktor
ekstern adalah faktor yang berasal dari luar diri siswa. Sebagai contohnya
adalah pengaruh lingkungan belajar (lingkungan ia tinggal), fasilitas
belajar yang dimilikinya baik di sekolah maupun di rumah, dan be rbagai
kegiatan yang diikutinya dalam menunjang ketajaman dalam
berkonsentrasi, seperti keikutsertaannya dalam program bimbingan
belajar.
Kemampuan seseorang untuk menciptakan konsentrasi dalam belajar
tidaklah mudah, dengan sedikit kemauan dan terlatih setiap saat alhasil
siswa dapat terbiasa untuk memusatkan perhatiannya pada sesuatu yang
sedang dipelajari. Contohnya adalah pada saat siswa sedang belajar, ia
harus dapat fokus pada pelajaran yang sedang dipelajarinya, dengan
didukung oleh keadaan atau kondisi siswa baik yang berasal dari dalam
diri siswa ataupun yang berasal dari luar diri siswa. Keadaan dari luar
siswa yang dimaksud salah satunya adalah keadaan lingkungan belajar
siswa baik di sekolah maupun lingkungan dimana ia tinggal. Lingkungan
sekolah yang aman, nyaman, bersih, rapi, tidak berdekatan dengan jalan
raya, pabrik, ataupun pusat perbelanjaan, dan memiliki fasilitas yang
lengkap merupakan faktor pendukung dari konsentrasi belajar siswa di
sekolah. Selain itu keadaan lingkungan yang tidak mendukung konsentrasi
belajar adalah lingkungan yang tidak aman, dan tidak nyaman, contohnya
adalah lingkungan dengan pergaulan yang tidak baik, dimana anak akan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3
dengan mudah terpengaruh sehingga akan mengganggu konsentrasi belajar
siswa.
Faktor-faktor lain yang dapat mendukung konsentarsi belajar siswa
selain faktor lingkungan belajar adalah fasilitas belajar siswa. Fasilitas
belajar siswa dibutuhkan oleh siswa sebagai penunjang atau pendukung
kegiatan belajarnya khususnya fasilitas belajar dirumah. Fasilitas belajar di
rumah yang dapat mendorong semangat siswa untuk belajar adalah adanya
ruangan untuk belajar yang terpisah dari ruangan yang ada di rumah,
adanya meja kursi untuk belajar, lampu penerangan yang baik, ventilasi
(sirkulasi udara) yang baik, dan peralatan sekolah yang lengkap (Thamrin
Nasution Dan Nurhalijah Nasution, 1995). Adanya fasilitas belajar di
rumah tersebut dapat membantu siswa dalam konsentrasi belajarnya.
Kondisi lingkungan belajar yang aman, nyaman dan didukung fasilitas
belajar yang lengkap, bagi siswa hal tersebut belumlah cukup jika belum
melihat hasil prestasi belajar siswa. Hasil Prestasi belajar siswa yang
dimaksud dalam penelitian ini terutama pada bidang Ekonomi khususnya
untuk kelas XI, dimana pada jenjang SMU saat ini bidang studi Ekonomi
merupakan bidang studi gabungan dari bidang studi Ekonomi Teori,
Ekonomi Matematika dan Akuntansi. Dan keberhasilan siswa dalam
kegiatan belajar dapat dilihat dari prestasi yang diperolehnya. Prestasi
yang dimaksud adalah prestasi akademik yang diwujudkan dalam bentuk
angka (Nasution Farid, 2001 : 38) khususnya pada bidang studi Ekonomi.
Untuk mencapai prestasi yang tinggi, tidak jarang orang tua siswa memilih
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4
alternativ dengan mengikutsertakan anak-anak mereka dalam program
bimbingan belajar diluar jam sekolah baik secara reguler maupun secara
privat. Hal itu dilakukan oleh orang tua siswa, karena di zaman sekarang
ini, kebanyakan orang tua siswa sibuk dengan kerja mereka, sehingga
mereka kurang mampu mengontrol putra-putri mereka dalam belajar. Hal
tersebut dilakukan bukan karena mereka tidak percaya pada kemampuan
para guru dalam mengajar di sekolah, akan tetapi lebih pada
pengembangan materi pelajaran yang telah diajarkan di sekolah untuk
dapat diterapkan di luar jam sekolah.
Program bimbingan belajar yang ditawarkan kepada orang tua untuk
putra-putri mereka beraneka macam, mulai dari yang telah
mengikutsertakan dari awal masuk sekolah (SMA) ataupun yang hanya
untuk persiapan Tes Kenaikan Kelas XII maupun UAN, dan yang mulai
dari program regula r sampai les privat dengan mendatangkan guru ke
rumah. Dengan adanya program bimbingan belajar di luar jam sekolah
tersebut, diharapkan pembimbing tentor ataupun guru les privat yang
memberikan materi pelajaran sekolah, dapat membantu siswa untuk lebih
memahami materi pelajaran yang diajarkan di sekolah. Hal itu disebabkan
karena kebanyakan dari siswa pada waktu belajar di sekolah kurang
memahami materi pelajaran yang diberikan guru sekolah, dan sungkan
atau takut untuk bertanya, maka dengan adanya program bimbingan
belajar, baik yang regular maupun secara privat dapat membantu siswa
untuk lebih memahami materi pelajaran dan dapat meningkatkan prestasi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
5
akademik siswa di sekolah. Sehubungan dengan hal diatas, maka
penelitian ini mengambil topik “Pengaruh Keik utsertaan Siswa Pada
Program Bimbingan Belajar, Lingkungan Belajar Siswa, dan Fasilitas
Belajar Di Rumah Terhadap Hubungan Antara Konsentrasi Belajar
dan Prestasi Belajar Siswa Pada Bidang Studi Ekonomi”.
A. Batasan Masalah
Fokus penelitian ini adalah pengaruh keikutsertaan siswa dalam
program bimbingan belajar, lingkungan belajar siswa, dan fasilitas belajar
di rumah terhadap hubungan antara konsentrasi belajar dan prestasi belajar
siswa pada bidang studi ekonomi.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka peneliti mengajukan
rumusan masalah sebagai berikut :
1. Apakah keikutsertaan siswa dalam program bimbingan belajar
berpengaruh terhadap hubungan antara konsentrasi belajar dan prestasi
belajar siswa pada bidang studi ekonomi?
2. Apakah lingkungan belajar siswa berpengaruh terhadap hubungan
antara konsentrasi belajar dan prestasi belajar siswa pada bidang studi
ekonomi?
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
6
3. Apakah fasilitas belajar di rumah berpengaruh terhadap hubungan
antara konsentrasi belajar dan prestasi belajar siswa pada bidang studi
ekonomi?
C. Tujuan Penelitian
Berdasarkan pada rumusan masalah diatas, maka penelitian ini bertujuan :
1. Untuk mengetahui adanya pengaruh keikutsertaan siswa dalam
program bimbingan belajar terhadap hubungan antara konsentrasi
belajar dan prestasi belajar siswa pada bidang studi ekonomi.
2. Untuk mengetahui adanya pengaruh lingkungan belajar siswa terhadap
hubungan antara konsentrasi belajar dan prestasi belajar siswa pada
bidang studi ekonomi.
3. Untuk mengetahui adanya pengaruh fasilitas belajar di rumah terhadap
hubungan antara konsentrasi belajar dan prestasi belajar siswa pada
bidang studi ekonomi.
D. Manfaat penelitian
Penelitian yang dilakukan kali ini, diharapkan dapat bermanfaat bagi
pihak-pihak yang berkepentingan dengan hasil penelitian antara lain :
1. Bagi siswa
Dari hasil penelitian ini, diharapkan dapat menjadi dorongan bagi
siswa untuk lebih tekun dan bersemangat dalam belajar, sehingga
dapat mencapai prestasi belajar yang tinggi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
7
2. Bagi sekolah
Dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam menentukan
kebijakan yang berhubungan dengan proses belajar mengajar sehingga
prestasi belajar siswa lebih baik.
3. Bagi penulis
Dapat mengetahui secara pasti dan lebih mendalam mengenai
pengaruh belajar terhadap prestasi belajar ditinjau dari keikutsertaan
siswa dalam program bimbingan belajar, lingkungan belajar, dan
fasilitas belajar di rumah pada bidang studi ekonomi.
4. Bagi Universitas Sanata Dharma
Sebagai tamabahan sumber bacaan pepustakaan dan sebagai acuan
untuk penelitian lebih lanjut.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
8
BAB II
TINJAUAN TEORETIK DAN PERUMUSAN HIPOTESIS
A. Tinjauan Teoretik
1. Prestasi Belajar
Belajar merupakan perubahan tingkah laku seseorang terhadap
situasi disadari maupun tidak disadari dalam proses pembelajaran.
Pengertian belajar menurut Hilgard dan Bower seperti yang dikutip
oleh Purwanto (1990 : 84).
Belajar berhubungan dengan perubahan tingkah laku seseorang terhadap situasi tertentu yang disebabkan oleh pengalamannya yang berulang-ulang dalam situasi itu, dimana perubahan tingkah laku itu tidak dapat dijelaskan atas dasar kecenderungan respon pembawaan, kematangan atau keadaan-keadaan sesaat seseorang (misalnya kelelahan, pengaruh obat dan sebagainya)
Purwanto (1990 : 85) mengemukakan adanya ciri-ciri belajar yang
meliputi empat hal yang hampir sama dengan pendapat dia atas, yaitu:
1. Belajar merupakan perubahan tingkah laku. 2. Belajar merupakan perubahan melalui latihan atau pengalaman. 3. Untuk disebut belajar maka perbuatan itu harus relatif menetap. 4. Tingkah laku yang mengalami perubahan oleh karena belajar
menyangkut berbagai aspek kepribadian baik fisik maupun psikis.
Keberhasilan seorang siswa dalam kegiatan belajar salah satunya
dapat dilihat dari nilai-nilai yang dilaporkan dalam raport secara
periodik. Senada dengan pendapat diatas Yapsir Gandhi Wiryawan
(1976 : 20) menyatakan bahwa prestasi belajar adalah hasil yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
9
dicapai seseorang dalam usaha belajarnya yang dinyatakan dengan
nilai-nilai raportnya. Menurut pendapat Bloom yang dikutip ole h
Suharsimi (1987 : 205) prestasi belajar adalah perubahan tingkah laku
yang meliputi tiga aspek yaitu kognitif, afektif, dan psikomotorik.
Tim Penyusun Kamus Besar Bahasa Indonesia (1996 : 787)
merumuskan bahwa prestasi belajar adalah penguasaan pengetahuan
atau ketrampilan yang oleh mata pelajaran lazimnya ditunjukkan
dengan nilai tes atau angka nilai yang diberikan oleh guru.
Tinggi rendahnya prestasi belajar siswa dipengaruhi oleh beberapa
faktor. Menurut M. Entang (1987 : 7) faktor-faktor tersebut adalah
sebagai berikut:
1. Faktor internal yang meliputi: a) Intelegensi, kecerdasan, kecakapan, dan bakat. b) Panca indera c) Sikap dan kebiasaan belajar.
2. Faktor eksternal yang meliputi : a) Situasi belajar. b) Kurikulum c) Keadaan lingkungan Faktor-faktor yang mempengaruhi prestasi belajar dapat dibedakan
menjadi dua yaitu faktor yang berasal dari diri individu yang belajar
baik faktor psikis maupun fisik dan faktor yang berasal dari luar
individu misalnya faktor lingkungan, sosial ekonomi, guru, metode
mengajar dan lain-lain. Sesuai dengan pendapat diatas, Moh. Uzer
Usman (1973 : 10) mengungkapkan faktor yang mempengaruhi
prestasi belajar adalah:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
10
1. Faktor yang berasal dari diri sendiri, misalnya sikap, motivasi, minat kecakapan nyata, kecerdasan dan bakat.
2. Faktor yang berasal dari luar diri sendiri, misalnya lingkungan sekolah, lingkungan keluarga dan lingkungan masyarakat.
Senada dengan pendapat diatas Suharsimi (1995 : 21)
mengemukakan ada beberapa factor yang mempengaruhi prestasi
belajar:
1. Faktor internal: a) Biologis yang meliputi usia, kematangan, kesehatan. b) Psikologis yang meliputi minat, motivasi, suasana hati.
2. Faktor eksternal: a) Manusia : di keluarga, di sekolah, di masyarakat. b) Non Manusia : udara, suasana, bau-bauan. Sehubungan dengan hal diatas H.M. Farid Nasution, juga
mengemukakan pendapat yang sama mengenai prestasi belajar yaitu
penguasaan seseorang terhadap pengetahuan atau ketrampilan tertentu
dalam suatu mata pelajaran, yang lazimnya diperoleh dari nilai tes atau
angka yang diberikan oleh guru (Nasution Farid, 2001 : 38). Bila
angka yang diberikan oleh guru rendah, maka prestasi seorang siswa
dianggap rendah, dan bila prestasi yang diberikan oleh guru tinggi,
maka prestasi siswa dianggap tinggi. Dua faktor ya ng bekaitan dengan
prestasi belajar menurut Nasution Farid (Imram, 1996 : 46) adalah
sebagai berikut:
a. Faktor Intern, yang meliputi:
1) Pengetahuan yang sudah dimiliki oleh seorang siswa sebelum
dia mengikuti pelajaran berikutnya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
11
2) Ketrampilan belajar yang dimiliki siswa, yang meliputi:
a) Mengikuti mata pelajaran
b) Mengerjakan tugas
c) Membaca buku
d) Menulis makalah
e) Belajar kelompok
f) Mempersiapkan ujian
g) Menindaklanjuti hasil ujian
h) Mencari sumber belajar
3) Kondisi pribadi siswa, yang meliputi:
a) Kesehatan
b) Kecerdasan
c) Sikap
d) Cita-cita
e) Hubungannya dengan orang lain
b. Faktor Ekstern, yang meliputi:
1) Proses belajar mengajar
2) Sarana belajar yang dimiliki (buku, peta, dan meja)
3) Lingkungan belajar (suasana rumah atau sekolah, kondisi sosial
ekonomi keluarga)
Dari hasil uraian diatas dapat disimpulkan bahwa prestasi belajar
merupakan perubahan kemampuan yang meliputi kemampuan kognitif,
afektif dan psikomotorik (Sunaryo, 1984:4). Jadi prestasi belajar yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
12
dimaksud dalam penelitian yaitu pada bidang studi ekonomi ialah
prestasi belajar yang diperoleh siswa merupakan perubahan dari hasil
belajar yang dapat diukur secara langsung dengan tes dan dapat
dihitung hasilnya. Dengan demikian, hasil pengukuran dari prestasi
belajar dituangkan dalam bentuk angka-angka yang diperolehnya dari
hasil ulangan, tugas-tugas dan ujian semester. Biasanya untuk
mengukur tinggi rendahnya prestasi yang dicapai siswa dalam belajar
di sekolah ditunjukkan dengan nilai-nilai yang tercantum dalam rapor
yang didapat pada akhir semester dan akhir tahun pelajaran.
1. Konsentrasi Belajar
Konsentrasi adalah pemusatan tenaga dan energi psikis dalam
menghadapi suatu obyek, dalam hal ini kegiatan belajar di sekolah.
Konsentrasi merupakan suatu kemampuan untuk memfokuskan
pikiran, perasaan, kemauan dan seluruh panca indera ke suatu obyek,
dengan tidak mempedulikan obyek lain yang tidak ada hubungannya
dengan aktivitas yang dilakukannya (Thursan, 2000). Menurut Kamus
Besar Bahasa Indonesia Kontenporer konsentrasi merupakan
pemusatan perhatian atau pikiran pada suatu hal (KBBI Kontenporer,
1983 : 1102).
Dimyati dan Mudjono (1999) menjelaskan konsentrasi belajar
“sebagai kemampuan memusatkan perhatian pada pelajaran.
Pemusatan perhatian tersebut tertuju pada isi bahan belajar maupun
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
13
proses belajar”. Dari berbagai penjelasan diatas dapat disimpulkan
mengenai konsentrasi merupakan pemusatan pikiran terhadap suatu hal
dengan mengesampingkan semua hal lainnya yang tidak ada
hubungannya dengan apa yang sedang dipikirkan. Sedangkan dalam
belajar, konsentrasi berarti pemusatan pikiran terhadap suatu mata
pelajaran dengan mengesampingkan semua hal lainnya yang tidak
berhubungan dengan pelajaran tersebut. Sejalan dengan hal diatas
Ubaydillah (http://www.google.com/) mengemukakan beberapa hal
yang berhubungan dengan konsentrasi, yaitu sebagai berikut:
1. Kecepatan
Kemampuan individu dalam berkonsentrasi akan
mempengaruhi kecepatan dalam menangkap materi yang sedang
dipelajari. Seorang pelajar atau mahasiswa yang mempunyai
kemampuan bagus dalam berkonsentrasi akan lebih cepat bisa
menangkap materi yang seharusnya ia serap. Begitu pula halnya
dengan seorang karyawan atau pegawai yang mempunyai
kemampuan bagus dalam berkonsentrasi, maka ia akan segera
cepat menangkap (menguasai) berbagai jenis keahlian yang
dibutuhkannya.
2. Kekuatan
Konsentrasi merupakan sumber kekuatan dalam hal ini yang
dimaksud dengan sumber kekuatan adalah cara kerja pikiran
manusia. Dalam teori Neouroscience-nya menjelaskan bahwa otak
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
14
manusia dapat berubah sesuai dengan penggunaan, maksudnya
kemana seorang individu akan mengarahkan konsentrasinya saat
itu pula akan diikuti dengan perubahan struktur fisik otak tersebut
(Neuroscience, Funderstanding, 1998-2001). Sedangkan
hubungannya dengan ketahanan seseorang terletak pada porsi dan
frekuensinya. Apabila pikiran kita lebih sering kita gunakan untuk
mengingat atau melihat hal-hal positif dari diri kita, dari keadaan
dan dari orang lain disekitar kita, maka kesimpulan yang tercetak
di dalam diri kita adalah kesimpulan positif dan energi yang
muncul adalah energi positif, begitu pula dengan sebaliknya. Dari
penjelasan diatas dapat dikatakan bahwa konsentrasi merupakan
sumber kekuatan.
3. Keseimbangan
Semakin bagus kemampuan individu dalam berkonsentrasi,
maka semakin cepat pula individu bisa menangkap signal dari
dalam diri tentang apa yang kurang, apa yang kebablasan, apa yang
perlu dilakukan atau apa yang perlu dihindari, apa yang baik dan
apa yang tidak baik. Dengan adanya itu semua maka hidup kita
cepat seimbang atau stabil. Dalam penjelasan beberapa ahli seputar
Kecerdasan Multiple (Multiple Intelligence), menjelaskan bahwa
konsentrasi itu berhubungan dengan apa yang mereka sebut dengan
istilah Intra-personal intelligence, yaitu kemampuan seseorang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
15
untuk bisa “connect” dengan dirinya (Seven Ways of Knowing :
Teaching for Multiple Intelligences, David Lazear. 1991)
Konsentrasi merupakan akibat dari perhatian, terutama perhatian
spontan yang ditimbulkan oleh minat terhadap sesuatu hal. Perhatian
yang bersifat spontan yang dimaksud adalah perhatian yang diciptakan
secara sadar oleh kemauan seseorang yang dapat menimbulkan suatu
pemusatan perhatian. Sebab-sebab seseorang sulit berkonsentrasi
menurut Ubaydillah, AN dalam artikelnya yang berjudul “Kenapa
Konsentrasi Itu Penting?” (http://www.google.com/) adalah sebagai
berikut:
a. Gangguan Keseimbangan Emosional
Dari hasil studi yang telah diungkap mengatakan bahwa stress,
distress, dan depresi ternyata bisa merusak memori (impaired
memory) dan konsentrasi (inability to concentrate). Munculnya
berbagai gangguan tersebut terkait dengan persoalan pola hidup
sehat (positif), dimana dengan semakin banyak pikiran negativ,
sikap negativ, atau tindakan negativ yang kita biarkan tentulah
semakin rentan terhadap berbagai gangguan tersebut, begitu pula
dengan sebaliknya maka yang membedakan antara pola hidup
sehat (positif) dan pola hidup tidak sehat (negative) adalah
kemampuan “membersihkan” diri seseorang.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
16
b. Kekosongan Emosi
Mahasiswa atau pelajar yang tidak memiliki alasan kuat
mengapa melanjutkan sekolah, apa targetnya, apa tujuan besarnya,
apa program-program pribadinya untuk mencapai target, biasanya
akan cenderung mudah merasa kosong batinnya, hambar hidupnya,
atau kecil kepeduliannya terhadap statusnya sebagai pelajar, inilah
yang dapat mengganggu konsentrasi belajar.
c. Manajemen Pikiran
Pada dasarnya didalam pikiran kita ini memproduksi 60.000-an
percikan pemikiran (thought) dalam setiap harinya. Jumlah yang
sebanyak itu tentulah ada yang melawan dan ada yang mendukung,
dan dari sinilah diperlukan manajemen. Salah satu unsur
manajemen yang paling mendasar adalah kemampuan menangkap
(catching) yang berarti kemampuan mengetahui apa yang
dikerjakan oleh pikiran kita. Sebagai contohnya kalau kita sedang
mendengarkan ceramah dari dosen kemudian pikiran kita kemana-
mana dan kita pun tidak segera menyadarinya, maka ceramah dari
dosen pun tidak dapat kita tangkap dengan jelas. Akan tetapi jika
kita cepat menyadari bahwa pikiran kita sudah tidak konsen lagi,
dan cepat-cepat pula mengalihkannya kembali keceramah dosen,
maka apa yang dijelaskan dari dosen dapat kita tangkap dengan
jelas. Dari sini dapat disimpulkan bahwa konsentrasi kita bisa
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
17
rusak apabila kita tidak cepat mengetahui dan menyadari apa yang
sedang dipikirkan oleh pikiran kita.
Lima cara mengasah ketajaman konsentrasi menurut
Ubaydillah, AN ( http://www.google.com/) adalah sebagai berikut:
a. Perjelas Target Pribadi
Target adalah sasaran untuk dipikirkan oleh pikiran kita. Target
ternyata juga memiliki banyak kegunaan yaitu menjadi bimbingan
dan mendinamiskan hidup. Dikatakan menjadi bimbingan karena
kita tidak bisa menyuruh pikiran kita untuk berkonsentrasi kalau
tidak ada sasarannya. Maka pikiran yang sering digunakan untuk
memikirkan sasaran demi sasaran akan membuat hidup dinamis.
Dan orang yang hidupnya dinamis dengan target-target yang
dimiliki akan jauh dari gangguan dan kekosongan emosi.
b. Melakukan dan Melibatkan Diri
Target tanpa realisasi tidaklah cukup, maka agar target dapat
benar-benar bermanfaat dalam membimbing dan mendinamiskan,
dibutuhkan disiplin diri dalam menjalankannya. Salah satunya
adalah dengan cara melakukan sesuatu yang dapat mendekatkan
diri kita dengan target yang kita buat sendiri. Selain melakukan
sesuatu, hal terpentingnya adalah melibatkan diri pada lingkungan
yang sesuai dengan kita (envirotment system).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
18
c. Sering-sering berkomunikasi dengan diri sendiri
Sering-sering berkomunikasi dengan diri sendiri ini misalnya
adalah “menyepi”. Menyepi disini berarti memberi ruang dan
kesempatan untuk diri sendiri supaya berbicara dengan diri sendiri,
self-dialog, self-talk, meditasi, evaluasi, koreksi, dan refleksi.
d. Ciptakan sarana (mean)
Menciptakan sarana dapat dilakukan dengan membuat tulisan,
catatan, gambar atau apa saja yang dapat memudahkan kita
mengingat dan melihat target, program, atau bidang-bidang yang
penting menurut diri kita. Kemudian dari apa yang telah kita buat
kita letakkan sebagai misalnya di buku, meja HP, computer, dan
tempat-tempat lainnya yang dapat membantu kita untuk
memudahkan dalam mengingat dan melihat.
e. Tingkatkan kepedulian
Kepedulian disini bukan berarti mementingkan diri sendiri,
melainkan berperan seoptimal mungkin berdasarkan status kita,
salah satu contohnya adalah pelajar. Pelajar yang peduli adalah
pelajar yang berusaha berperan seoptimal mungkin sebagai pelajar
yaitu belajar, berorganisasi, demo secara positif, bergaul,
menghormati guru atau dosen, dan lain-lain.
Dari penjelasan diatas dapat disimpulkan mengenai konsentrasi
yaitu penggunaan yang proposional terhadap pikiran untuk bisa
focus pada sasaran yang kita inginkan. Hal ini berarti konsentrasi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
19
adalah jalan-tengah (the proper way) diantara dua sisi yang
ekstrim, yaitu distraksi dan “tensi” (tension). Dan apabila dalam
keadaan tegang, biasanya bukan konsentrasi yang muncul
melainkan over-concentration (pandangan sempit). Sebaliknya bila
seseorang terkena distraksi yaitu sesuatu yang tidak penting, tidak
mendesak dan tidak prioritas untuk kita pikirkan, maka hal inilah
yang disebut dengan under-concentration (ngelantur).
2. Program Bimbingan Belajar
a. Bimbingan dan Program Bimbingan
Winkel, Moegiadi (Winkel, 1997 : 67) mengartikan
bimbingan adalah:
“Suatu proses pemberian bantuan atau pertolongan kepada individu dalam hal: memahami diri sendiri; menghubungkan pemahaman tentang dirinya sendiri dengan lingkungan; memilih; menentukan dan menyusun rencana sesuai dengan konsep dirinya sendiri dan tuntutan dari lingkungannya”.
Sedangkan di dalam Petunjuk Pelaksanaan Bimbingan dan
Konseling (Depdikbud, 1994 : 1), bimbingan diartikan sebagai
“Bantuan yang diberikan kepada siswa dalam rangka upaya
menemukan dirinya pribadi, mengenal lingkungan dan
merencanakan masa depan.
Selain bimbingan WS Winkel juga mendefinisikan program
bimbingan (guidance program) sebagai suatu rangkaian kegiatan
bimbingan yang terencana, terorganisir, dan terkoordinir selama
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
20
periode waktu tertentu (1997 : 105). Pengertian yang dikemukakan
oleh Slamento mengenai program bimbingan adalah sebagai
berikut :
“Program bimbingan merupakan salah satu dari bimbingan
pada umumnya yang dapat dijabarkan kedalam dimensi
perhatian, nasehat, pengawasan dan motivasi. (Drs. Slamento,
1988 : 75)
Mengingat pentingnya kegiatan bimbingan, maka perlu adanya
program bimbingan yang terencana agar pelayanan yang diberikan
kepada siswa dapat tepat guna. Pelayanan bimbingan yang
dilakukan oleh tenaga bimbingan di sekolah tersebut juga akan
berjalan dengan lebih baik apabila ada kerjasama tenaga
kependidikan yang lain di sekolah.
Dari berbagai pengertian-pengertian diatas, dapat disimpulkan
bahwa program bimbingan belajar merupakan kegiatan yang
diselenggarakan oleh lembaga pendidikan untuk membantu siswa
dalam memecahkan kesulitannya dalam belajar secara terencana
dan terorganisir agar siswa mampu mengatasi kesulitannya sendiri
dalam belajar. Program bimbingan yang akan dibahas dalam
penelitian ini adalah program bimbingan klasikal (program reguler)
dan program bimbingan privat.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
21
b. Metode Belajar Pada Program Bimbingan
Metode belajar adalah cara atau jalan yang harus dilalui untuk
mencapai tujuan tertentu. Belajar bertujuan untuk mendapatkan
pengetahuan, sikap, kecakapan, dan ketrampilan belajar. Metode
belajar yang diterapkan dalam program bimbingan belajar adalah :
1. Mempelajari teori secara singkat, terarah, sistematis, dan
terpadu sehingga siswa mudah memahami materi pelajaran.
2. Dalam proses belajar mengajar berpegang teguh pada Modul
ditambah secara praktis yang diajarkan oleh tentor secara
professional.
3. Penyampaian materi dengan rumus-rumus praktis yang hanya
dimiliki oleh tentor-tentor ata u pengajar.
4. Materi bimbingan disesuaikan dengan kisi-kisi UAN
5. Tes pendalaman materi dan telah ter uji coba secara berkala.
Oleh karena itu siswa harus aktif dalam kegiatan program
bimbingan belajar agar pola pikir siswa terarah, terlatih dalam
mengha dapi kesulitan belajar.
c. Materi Bimbingan Belajar
Menurut Winkel (1991) materi bimbingan dapat bersumber dari :
1. Pengetahuan dan pemahaman guru pembimbing di berbagai
ilmu sosial, antripologi, ilmu ekonomi dan psikologi dengan
berbagai cabangnya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
22
2. Hasil refleksi guru pembimbing sendiri dan tokoh masyarakat
terhadap keadaan masyarakat di berbagai bidang kehidupan,
termasuk bidang pendidikan sekolah.
3. Perumusan tujuan pendidikan nasional dan perumusan tujuan
institusional.
4. Daftar-daftar masalah yang dihadapi kaum muda, yang disusun
oleh para ahli di bidang pendidikan dan psikologi.
5. Usulan dari para siswa sendiri.
6. Hasil penelitian yang diadakan guru pembimbing dengan cara
menyebarkan daftar cek masalah di tingkatan kelas tertentu.
Dalam penelitian ini digunakan kuesioner yang tujuannya sama
dengan daftar cek masalah, yaitu mendapatkan informasi
tentang masalah-masalah belajar yang dialami siswa.
7. Pengalaman guru pembimbing selama beberapa tahun.
3. Lingkungan Belajar
Lingkungan belajar adalah keseluruhan keadaan yang melingkupi
siswa atau keadaan yang dengan kehadirannya memberi pengaruh pada
perkembangan siswa (Winkel, 2004 : 108). Lingkungan belajar siswa
dibagi menjadi dua yaitu lingkungan sekolah dan lingkungan kelurga
(Prayitno, 1989 : 133). Lingkungan sekolah merupakan lingkungan
belajar kedua bagi seorang siswa setelah keluarga. Lingkungan sekolah
dibagi menjadi dua yaitu lingkungan fisik dan lingkungan sosial. Yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
23
dimaksud lingkungan fisik adalah sistem pengaturan tempat duduk,
ukuran kelas, ukuran sekolah dan komposisi siswa di dalam kelas.
Sedangkan yang dimaksud dengan lingkungan sosial adalah hubungan
antara guru dengan siswa dan siswa dengan siswa.
1. Lingkungan Fisik Sekolah
Lingkungan fisik adalah keadaan fisik sekolah yang memberi
pengaruh pada kegiatan belajar siswa yang berupa :
a. Pengaturan tempat duduk
Aktivitas belajar tertentu menuntut adanya perabotan, tipe
bangku dan perlengkapan lainnya yang benar-benar memberi
kemungkinan bagi siswa untuk berpatisipasi dan berinteraksi
serta keluasaan bagi guru untuk memperhatikan kelangsungan
kegiatan belajar siswa.
b. Ukuran Kelas
Aktivitas belajar siswa, perasaan saling menghargai atau
menghormati antar siswa, aktivitas kelas atau kemampuan
kreativitas siswa menurut dengan bertambahnya jumlah siswa
dalam kelas (Olson dalam Prayitno 1989). Kelas yang ukuran
kecil lebih efektif untuk meningkatkan aktivitas belajar sampai
dua kali lipat lebih banyak dari pada kelas yang besar (Sithu
dalam Prayitno 1989).
Glass dan Smith dalam Prayitno menunjukkan bahwa untuk
rata-rata kelas ukuran kecil siswanya memperoleh prestasi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
24
belajar yang lebih dibanding dengan kelas yang berukuran
besar. Siswa dalam kelas yang efektif adalah antara 10-25
siswa.
c. Ukuran Sekolah
Barker dan Gump dalam Prayitno (1989) mengemukakan
semakin besar ukuran sekolah makin kecil partisipasi masing-
masing siswa dalam kegiatan persekolahan. Sekolah yang
siswanya kecil mendorong siswa untuk terlibat dalam berbagai
kegiatan kehidupan persekolahan. Sekolah yang padat jumlah
siswanya menunjukkan tingkat cemas dalam pergaulan
kelompok yang lebih tinggi, bila dibanding dengan sekolah
yang kurang padat.
d. Komposisi Kelas
Komposisi kelas dimaksudkan bahwa pengaturan siswa-
siswa didalam kelas mendasarkan kemampuan atau bakat
siswa. Dalam Prayitno (1989) menyimpulkan bahwa kalau
siswa dalam satu kelas semuanya terdiri dari siswa-siswa yang
berkemampuan rendah atau sewajarnya, maka hal ini tidak
memiliki hubungan yang berarti dengan prestasi belajar siswa.
Siswa dalam kelompok ini akan terdorong untuk meningkatkan
prestasi. Bila siswa dalam satu kelas semuanya terdiri dari
siswa-siswa yang berkemampuan tinggi, maka prestasi belajar
mereka meningkat dengan tajam.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
25
2. Lingkungan Sosial Sekolah
Menurut Prayitno (1989 : 147), setiap orang membutuhkan
pengalaman dari orang lain. Begitu pula dengan siswa, dalam
lingkungan sosial sekolah ini mengacu pada hubungan yang terjadi
pada guru dengan siswa dan siswa dengan siswa. Siswa
membutuhkan pengetahuan dari guru dan teman-temannya sebagai
sumber motivasi siswa yang mempunyai kebutuhan sosial tinggi
untuk berprestasi baik dan dapat bekerja dengan temannya, dan
siswa yang mempunyai kebutuhan sosial rendah akan lebih bekerja
sendiri. Teman sekelas atau teman sebaya merupakan salah satu
faktor yang dapat membantu siswa termotivasi dalam rangka
meningkatkan prestasi belajarnya. Menurut Vembriarto (1993 : 54)
teman sebaya adalah kelompok yang terdiri atas sejumlah individu
yang sama, baik dalam hal usia, status pribadi atau pribadi
sosialnya. Siswa yang kesulitan dalam mengerjakan soal-soal dapat
menanyakan kepada teman sekelas, bila malu bertanya kepada
guru. Hubungan sosial perlu dikembangkan oleh guru maupun oleh
siswa.
Menurut Mudjiono (1999 : 49) siswa merupakan individu yang
unik, artinya tidak ada dua orang siswa yang sama persis tiap
dirinya berbeda dengan siswa yang lain, akan membantu
menentukan cara belajar dan sasaran belajar bagi dirinya sendiri.
Kualitas interaksi belajar antara siswa berlangsung baik intelektual
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
26
maupun sosio emosional, sehingga meningkatkan peluang
pembentukan kepribadian seutuhnya, terutama yang berkaitan
dengan kemauan dan bekerja sama di dalam memecahkan masalah.
Dukungan yang penting pada dasarnya adalah dukungan moril
maupun materiil dalam mewujudkan suatu rencana siswa untuk
menerima dukungan dari teman sekelasnya yang berupa kerjasama,
perhatian yang diberikan teman sekelas, dan adanya sikap toleransi
antar teman sekelas.
Hubungan yang kurang harmonis dapat menimbulkan beberapa
kelompok yang tidak bersahabat di dalam ke las. Persaingan dalam
belajar yang tidak sehat diantara kelompok dalam suatu kelas dapat
menimbulkan keonaran-keonaran yang menyebabkan proses
belajar terhambat. Oleh sebab itu ada baiknya bila di dalam kelas
siswa saling memberikan dukungan yang positif, baik berupa
kerjasama, perhatian maupun adanya sikap toleransi.
Selain hubungan antar siswa, siswa juga harus menjaga
hubungan dengan guru. Begitu pula dengan guru, guru juga harus
menjaga hubungan yang harmonis antara guru dengan para staf di
sekolah. Hubungan sosial guru dapat diwujudkan dengan
tersedianya waktu dan tenaga untuk membina hubungan dengan
orang tua siswa dan menyelesaikan masalah sosial antar siswanya.
Sikap guru terhadap siswa dapat diartikan sebagai
kecenderungan seorang guru untuk berperilaku terhadap siswa
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
27
(Sudjana, 1987 : 48). Menurut Prayitno (1989) tingkah laku guru
dalam mengajar meliputi : (1) guru sebagai model : sikap dan
kepribadian guru akan dianut oleh siswa, (2) sikap guru terhadap
tingkah laku siswa, (3) sikap guru terhadap karakteristik siswa, (4)
sikap guru terhadap siswa yang berbeda jenis kelamin dan (5) sikap
guru terhadap perbedaan prestasi siswa.
3. Lingkungan Keluarga
Selain lingkungan sosial sekolah lingkungan yang paling
menentukan adalah lingkungan keluarga. Keingina n yang kuat dari
orang tua supaya anaknya berprestasi baik, tetapi orang tua tidak
berbuat sesuatu yang efektif dalam mendorong siswa, merupakan
suatu ketimpangan. Keluarga merupakan lingkungan pertama bagi
siswa. Lingkungan keluarga terdiri dari ayah, ibu, kakak, adik, dan
keluarga yang lain. Peran orang tua untuk memotivasi belajar
menurut Prayitno (1989 : 154) dapat diwujudkan dengan
penghargaan misalnya : (1) aktifitas siswa dengan orang tua
(rekreasi, memasak, membaca, dan lain -lain), (2) membuatkan
masakan khusus yang disukai oleh anak (3) memberi kesempatan
untuk melakukan kegiatan khusus (hobbi), (4) membelikan alat-
alat permainan (bagi anak kecil) dan (5) memberi kebebasan waktu
untuk bermain dan menonton TV. Keluarga yang tidak mampu
cenderung tida k dapat menyediakan penghargaan-penghargaan
seperti yang telah disebutkan diatas, akan mengganggu anak dalam
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
28
belajar. Keadaan orang tua yang sulit dapat menjadikan anak sulit
berkonsentrasi pada pelajaran karena memikirkan sesuatu untuk
menutupi keadaan ke luarga yang kurang (Winkel, 1986).
Selain apa yang telah disebutkan diatas mengenai lingkungan
belajar siswa, Nasution Farid dalam penelitiannya yang berjudul
“Hubungan Metode Mengajar Dosen, Ketrampilan Belajar, Sarana
Belajar dan Lingkungan Belajar dengan Prestasi Belajar” (2001 :
41) menyatakan lingkungan belajar adalah lingkungan yang dapat
mempengaruhi belajar peserta didik seperti lingkungan sekolah,
lingkungan keluarga dan lingkungan masyarakat. Prayitno (1997)
mengklasifikasikan lingkungan belajar menjadi dua macam yaitu:
a. Lingkungan Fisik
Lingkungan fisik disini, berkaitan dengan material yang ada di
luar peserta didik yang dapat mempengaruhi aktivitas belajar,
baik yang bersumber dari lingkungan sekolah maupun keluarga
dan masyarakat. Contohnya adalah kerapian lingkungan belajar
baik di rumah, sekolah maupun masyarakat.
b. Lingkungan Non Fisik
Lingkungan nonfisik yang dimaksud adalah segala stimulus
yang ada di luar diri peserta didik yang secara mental dapat
mempengaruhi aktivitas belajarnya, baik yang bersumber dari
lingkungan sekolah maupun keluarga dan masyarakat.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
29
Contohnya adalah kondisi lingkungan belajar yang bising,
keluarga broken home , dan penerimaan sosial yang tidak baik.
Dari berbagai pendapat diatas mengenai lingkungan belajar,
dapat disimpulkan bahwa lingkungan belajar siswa merupakan
suatu keadaan yang melingkupi siswa dan memberikan pengaruh
siswa dalam proses belajar siswa, dimana pengaruh tersebut
meliputi pengaruh lingkungan baik yang bersifat fisik ataupun non
fisik dan baik yang ada di lingkungan sekolah, keluarga maupun
lingkungan masyarakat dimana siswa tersebut berada.
4. Fasilitas Belajar Di Rumah
1. Pengertian Fasilitas Belajar di Rumah
Menurut Suharsimi Arikunto (1989 : 108) mengemukakan
bahwa “fasilitas dapat diartikan sebagai segala sesuatu yang dapat
memudahkan dan dapat melancarkan pelaksanaan suatu usaha.”
Fasilitas yang berhubungan dengan kegiatan belajar sering disebut
fasilitas belajar.
Poerwodarminto (1976 : 79) dalam Kamus Besar Umum
Bahasa Indonesia, fasilitas berarti sesuatu yang dapat membantu
memudahkan pekerjaan, tugas dan sebagainya.. Fasilitas belajar
dapat digolongkan menjadi dua macam yaitu fasilitas fisik dan
fasilitas uang (Suharsimi Arikunto, 1998 : 2). Fasilitas fisik ini
dalam dunia pendidikan disebut sarana dan prasarana pendidikan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
30
Sesuai dengan pengertian diatas maka pengertian fasilitas
belajar di rumah yang dimaksud dalam penelitian ini adalah
fasilitas belajar dari orang tua yang be rwujud benda-benda yang
dapat digunakan untuk memudahkan dan mempelancar usaha
belajar anak di rumah. Dengan menggunakan fasilitas belajar yang
telah ada di rumah diharapkan siswa dapat meningkatkan
konsentrasi dan hasil belajar memuaskan.
2. Unsur-Unsur Fasilitas Belajar
Fasilitas belajar yang dimaksud dalam penelitian ini meliputi
dua unsur yaitu tempat belajar dan alat-alat belajar.
a. Tempat belajar
Yang termasuk tempat belajar dalam penelitian ini adalah :
ruang belajar dan meja kursi belajar. Dalam menyediakan
tempat-tempat belajar orang tua harus berusaha agar jauh dari
kebisingan dan dari tempat atau sumber yang menimbulkan
bau-bauan yang sangat menusuk sehingga dapat mengganggu
konsentrasi belajar anak. Belajar anak akan lebih baik jika
dilakukan di ruang studi khusus yang disediakan oleh orang
tuanya, tetapi bila tidak ada ruang belajar, tempat tidurpun
dapat digunakan sebagai keperluan studi sekaligus. Ada
beberapa tempat studi yang baik seperti yang dikemukakan
oleh Liang Gie (1997 : 22) adalah sebagai berikut :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
31
1) Sebaiknya dipan membelakangi meja studi dan tidak
tampak di depan mata sehingga tidak menimbulkan rasa
belajar sambil tiduran.
2) Meja studi tidak boleh diletakkan menghadap jendela
karena selain silau cahaya matahari juga mudah menjadi
gangguan perhatian oleh hal-hal yang ada di luar jendela.
3) Penerangan harus tidak berlebihan dan tidak kurang
melainkan memadai untuk melakukan studi sebaik-
baiknya.
4) Permukaan meja studi sebaiknya tidak diplitur mengkilap,
diberi pernis sampai berkaca -kaca atau dilapisi lembaran
kaca jernih karena akan menimbulkan kesiauan.
5) Meja kursi hendaknya bersih dari segala benda yang tidak
berkaitan denga n studi.
6) Buku-buku pelajaran hendaknya disimpan dalam rak
buku dan ditaruh disisi kiri meja belajar.
7) Tempat belajar yang baik akan membantu siswa
berkonsentrasi dalam belajarnya. Seperti yang
dikemukakan Surajiman (1986 : 4)”bahwa tempat atau
ruang belajar adalah perlu sekali untuk mendapatkan
prestasi belajar.”
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
32
b. Alat-alat belajar
Alat belajar yang dimaksud adalah : alat menulis dan alat
peraga. Semakin lengkap alat-alat pelajaran, akan memberikan
kemungkinan yang besar untuk belajar sebaik -baiknya.
Sebaliknya kalau alat-alat tidak lengkap maka hal itu dapat
mengganggu dalam proses belajar sehingga hasilnya akan
mengalami hambatan. Tersedianya alat-alat yang memadai
akan membuat anak dapat belajar dengan baik sehingga
nantinya akan berpengaruh terhadap konsentrasi belajar anak di
rumah dan prestasi belajarnya.
Macam-macam fasilitas belajar di rumah yang dibutuhkan oleh
siswa menurut Thamrin Nasution dan Nurhalijah nasution, 1995
adalah sebagai berikut:
a. Ruang Belajar
Ruang belajar adalah ruangan yang dapat digunakan untuk belajar
siswa, dimana sebaiknya ruang belajar jauh dari kebisingan
berbagai aktivitas di rumah. Ada baiknya pula jika ruangan belajar
disediakan tersendiri oleh orang tua untuk anaknya dalam kegiatan
belajar, agar dengan ruangan belajar sendiri anak dapat
berkonsentrasi dalam belajar.
b. Meja dan Kursi belajar
Meja belajar merupakan sarana belajar yang diperlukan anak.
Dengan adanya meja belajar sendiri, maka belajar anak akan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
33
merasa lebih aman. Kenyamanan dalam belajar akan
mempengaruhi konsentrasi belajar anak.
c. Penerangan
Penerangan adalah sarana penting dalam mendukung belajar anak.
Sumber penerangan yang baik adalah lampu meja pijar (bukan
neon) yang cukup terang (40-60 watt), dan posisi lampu sebaiknya
diletakkan dari sisi kiri atas (kalau dapat dari arah belakang) anak,
sehingga bayangan tangan yang menulis tidak menghalangi
pandangan dan anak dapat merasa nyaman dalam belajar. Dengan
penerangan yang cukup maka belajar anak akan lebih tahan lama,
karena dengan lampu yang terang mata anak akan lebih jelas dalam
membaca buku dan mata anak tidak akan merasa terganggu.
d. Ventilasi
Dengan adanya ventilasi dalam ruangan belajar sehingga sirkulasi
udara dalam ruangan tersebut tidak lembab dan siswa dapat merasa
nyaman dalam belajar.
e. Peralatan Sekolah
Peralatan sekolah merupakan kebutuhan pokok yang harus dimiliki
siswa dalam kegiatan belajar. Peralatan sekolah ini bisa berujud
buku pelajaran, buku tulis, pulpen, pensil, karet pengahapus. Siswa
yang mempunyai peralatan sekolah yang lengkap akan cenderung
dapat berkonsentrasi dalam belajarnya karena alat-a lat yang
dimilikinya dapat menunjang belajarnya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
34
f. Media Massa
Media massa merupakan salah satu alat untuk menambah
pengetahuan anak, terutama pengetahuan umum selain dari mata
pelajaran yang didapat dari sekolah. Yang dimaksud media massa
yaitu seperti surat kabar dan majalah, sedangkan media elektronik
adalah televisi dan radio.
g. Buku Bacaan
Orang tua hendaknya menyadari bahwa anak-anak perlu disediakan
buku-buku yang dapat menunjang kegiatan belajarnya. Karena
sebenarnya anak-anak memerlukan selingan dalam belajar. Anak
akan merasa bosan apabila ia hanya mempelajari buku pelajaran
saja. Oleh sebab itu orang tua jangan merasa enggan mengeluarkan
uang untuk membelikan buku bacaan ringan kepada anaknya,
karena hal ini akan menambah semangat anak dalam belajar.
B. Kajian Hasil Penelitian Yang Relevan
Menurut Fransisca dalam penelitiannya yang berjudul “Hubungan
antara sosial ekonomi orang tua, motivasi belajar siswa dengan
keberhasilan siswa menempuh Ujian Akhir Nasional” (2004), menemukan
adanya hubungan yang positif dan signifikan antara keikursertaan siswa
dalam program bimbingan belajar dengan keberhasilan siswa menempuh
UAN dapat diterima. Hal tersebut didukung dari sumbangan efektif yang
diberikan keikutsertaan siswa dalam program bimbingan belajar yaitu
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
35
sebesar 11,990%. Berdasarkan hal tersebut maka apabila ada kemauan
siswa untuk mengikuti program bimbingan belajar dimana dapat
membantu siswa dalam memecahkan kesulitan belajar melalui pemecahan
soal – soal untuk UAN maka akan membimbing siswa untuk berhasil
dalam menempuh UAN.
Menurut Suryantono dalam penelitiannya yang berjudul “Pengaruh
faktor lingkungan belajar dan sikap belajar terhadap prestasi belajar mata
pelajaran ekonomi akuntansi” (2004), menemukan adanya pengaruh
positif dari lingkungan belajar dan prestasi belajar. Lingkungan belajar
sebagai lingkungan sosial yang lebih banyak mempengaruhi kegiatan
belajar siswa adalah lingkungan keluarga, lingkungan sekolah, lingkungan
masyarakat. Lingkungan yang tenang, nyaman, kondusif dan ditunjang
dengan fasilitas atau sarana belajar yang memadai akan membuat siswa
dapat mencurahkan perhatiannya atau dapat berkonsentrasi dengan baik
untuk belajar, sehingga dapat mencapai prestasi belajar yang tinggi.
Sedangkan menurut Wahyu dalam penelitiannya yang berjudul
“Pengaruh motivasi belajar, sarana belajar dan lingkungan belajar terhadap
prestasi belajar mahasiswa” (2006) menemukan adanya pengaruh positif
sarana belajar mahasiswa terhadap prestasi belajar mahasiswa.
Tersedianya sarana belajar yang memadai akan dapat lebih memudahkan
mahasiswa untuk meraih prestasi belajar yang baik. Misalnya mahasiswa
memiliki alat-alat tulis (ballpoint, penghapus, kalkulator, dll), komputer,
laptop. Setiap mahasiswa juga membutuhkan sarana yang baik untuk
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
36
menunjang peningkatan dalam prestasi belajarnya. Kondisi sarana belajar
juga harus diperhatikan, misalnya keadaan kamar belajarnya apakah cukup
baik sirkulasi udaranya, apakah penerangan dalam ruang memadai untuk
belajar pada siang hari maupun malam hari, apakah kondisi meja dan kursi
dalam keadaan baik atau tidak. Hal – hal kecil tersebut sangat penting
karena akan membuat mahasiswa merasa nyaman dan betah untuk
melakukan kegiatan belajar, sehingga dapat menciptakan konsentrasi
belajar yang ba ik dan dapat meraih prestasi belajar yang baik pula.
Dari ketiga hasil penelitian di atas dapat disimpulkan bahwa
terdapat pengaruh yang positif dan signifikan keikutsertaan siswa dala
program bimbingan belajar, lingkungan belajar dan sarana belajar siswa
atau mahasiswa terhadap prestasi belajar.
C. Hubungan diantara Variabel
1. Pengaruh keikutsertaan siswa dalam program bimbingan belajar
terhadap hubungan antara konsentrasi belajar dan prestasi
belajar siswa pada bidang studi ekonomi.
Konsentrasi belajar merupakan pemusatan pikiran terhadap suatu
mata pelajaran dengan mengesampingkan semua hal lainnya yang
tidak berhubungan dengan pelajaran tersebut. Siswa yang memiliki
kemampuan konsentrasi yang tinggi biasanya memiliki prestasi belajar
(bidang studi ekonomi) yang lebih baik daripada siswa yang
kemampuan konsentrasinya rendah. Menurut WS. Winkel (1997 : 105)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
37
program bimbingan (guidance program) adalah suatu rangkaian
kegiatan bimbingan yang terencana, terorganisir, dan terkoordinir
selama periode tertentu. Dalam penelitian ini program bimbingan
belajar diartikan sebagai kegiatan yang diselenggarakan oleh lembaga
pendidikan untuk membantu siswa dalam memecahkan kesulitannya
dalam belajar secara terencana dan terorganisir agar siswa mampu
mengatasi kesulitannya sendiri dalam belajar. Semakin intensif siswa
mengikuti program bimbingan belajar baik itu secara reguler maupun
privat, semakin tinggi pula kemampuan siswa dalam konsentrasi
belajarnya. Siswa yang memiliki kemampuan konsentrasi belajar yang
tinggi dan didukung dengan keikutsertan siswa dalam program
bimbingan belajar secara intensif, maka siswa dapat memperoleh
prestasi belajar yang tinggi pula, dan siswa yang memiliki kemampuan
konsentrasi belajar yang tinggi tetapi tidak mengikuti program
bimbingan belajar secara tidak intensif, maka prestasi belajarnya akan
menjadi rendah.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa tinggi rendahnya
hubungan antara konsentrasi belajar dan prestasi belajar siswa pada
bidang studi ekonomi yang salah satunya ditentukan oleh keikutsertaan
siswa dalm program bimbingan belajar. Siswa yang mengikuti
program bimbingan belajar secara intensif didiuga mempunyai tingkat
hubungan konsentrasi belajar siswa dan prestasi belajar siswa pada
bidang studi ekonomi yang lebih tinggi dibandin gkan dengan siswa
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
38
yang mengikuti program bimbingan belajar tetapi tidak intensif
ataupun siswa yang sama sekali tidak mengikuti program bimbingan
belajar.
2. Pengaruh lingkungan belajar siswa terhadap hubungan antara
konsentrasi belajar dan prestasi belajar siswa pada bidang studi
ekonomi.
Lingkungan belajar siswa merupakan suatu keadaan yang
melingkupi siswa dan memberikan pengaruh bagi siswa dalam proses
belajarnya, dimana pengaruh tersebut meliputi pengaruh lingkungan
baik itu yang bersifat fisik ataupun non fisik dan baik yang ada di
lingkungan keluarga, sekolah dan lingkungan masyarakat.
Komponen lain yang mempengaruhi siswa dalam menciptakan
konsentrasi belajar dan meningkatkan prestasi belajar siswa adalah
lingkungan belajar siswa. Siswa yang tinggal di lingkungan belajar
baik itu lingkungan keluarga, sekolah dan masyarakat yang aman,
nyaman, jauh dari tempat-tempat keramaian, polusi pabrik, serta
mampu menjaga tingkah lakunya diduga derajat hubungan antara
konsentrasi belajar siswa dan prestasi belajar siswa pada bidang studi
ekonomi akan semakin tinggi. Sebaliknya jika lingkungan belajar
siswa baik itu keluarga, sekolah dan masyarakat yang tidak aman,
nyaman, dekat dengan tempat-tempat keramaian, polusi pabrik serta
tidak mampu menjaga tingkah lakunya diduga derajat hubungan antara
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
39
konsentrasi belajar siswa dan prestasi belajar siswa pada bidang studi
ekonomi akan semakin rendah.
Dari pernyataan diatas dapat disimpulkan bahwa tinggi rendahnya
hubungan antara konsentrasi belajar siswa dan prestasi bela jar siswa
pada bidang studi ekonomi juga dipengaruhi oleh keadaan lingkungan
tempat siswa belajar yaitu lingkungan keluarga, sekolah dan
masyarakat. Semakin baik lingkungan belajar siswa maka diduga
semakin tinggi pula hubungan antara konsentrasi belajar siswa dan
prestasi belajar siswa pada bidang studi ekonomi. Sebaliknya semakin
buruk lingkungan belajar siswa diduga semakin rendah pula hubungan
antara konsentrasi belajar siswa dan prestasi belajar siswa pada bidang
studi ekonomi.
3. Pengaruh fasilitas belajar siswa di rumah terhadap hubungan
antara konsentrasi belajar dan prestasi belajar
Siswa yang memiliki fasilitas belajar di rumah yang lengkap
(adanya ruang belajar, meja dan kursi belajar, penerangan yang baik,
peralatan sekolah, media massa, dll) pastilah akan lebih membantu
siswa tersebut dalam menciptakan konsentrasi belajar. Dengan adanya
kelengkapan fasilitas belajar di rumah diduga kemampuan
menciptakan konsentrasi dalam belajarnya tinggi dan prestasi
belajarnya juga menjadi tinggi. Sedangkan siswa yang tidak memiliki
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
40
kelengkapan fasilitas belajar di rumah diduga kemampuan konsentrasi
belajar dan prestasi belajarnya menjadi rendah.
Dari penjelasan diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa siswa yang
mempunyai fasilitas belajar di rumah yang lengkap diduga hubungan
antara konsentrasi belajar siswa dan prestasi belajar siswa pada bidang
studi ekonomi tinggi. Sebaliknya siswa yang tidak memiliki
kelengkapan fasilitas belajar di rumah diduga hubungan antara
konsentrasi belajar siswa dan prestasi belajar siswa pada bidang studi
ekonomi rendah.
D. Kerangka Berfikir
1. Konsentrasi belajar merupakan pemusatan pikiran terhadap suatu mata
pelajaran dengan mengesampingkan semua hal lainnya yang tidak
berhubungan dengan pelajaran tersebut. Prestasi belajar adalah
perubahan kemampuan yang meliputi kemampuan kognitif, afektif,
dan psikomotorik (Sunaryo, 1983:4). Jadi prestasi belajar yang
diperoleh siswa merupakan perubahan dari hasil belajar yang dapat
diukur secara langsung dengan tes dan dapat dihitung hasilnya.
Dengan demikian hasil pengukuran dari prestasi belajar dituangkan
dalam bentuk angka -angka yang diperolehnya dari hasil ulangan,
tugas-tugas dan ujian akhir semester, dimana disekolah ditunjukkan
dengan nilai-nilai yang tercantum dalam rapor yang didapat pada akhir
semester dan akhir tahun pelajaran. Program bimbingan belajar
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
41
program bimbingan belajar adalah kegiatan yang diselenggarakan oleh
lembaga pendidikan untuk membantu siswa dalam memecahkan
kesulitannya dalam belajar secara terencana dan terorganisir agar siswa
mampu mengatasi kesulitannya sendiri dalam belajar.
2. Konsentrasi belajar merupakan pemusatan pikiran terhadap suatu mata
pelajaran dengan mengesampingkan semua hal lainnya yang tidak
berhubungan dengan pelajaran tersebut. Prestasi belajar adalah adalah
perubahan kemampuan yang meliputi kemampuan kognitif , afektif,
dan psikomotorik (Sunaryo, 1983:4). Jadi prestasi belajar yang
diperoleh siswa merupakan perubahan dari hasil belajar yang dapat
diukur secara langsung dengan tes dan dapat dihitung hasilnya.
Dengan demikian hasil pengukuran dari prestasi belaja r dituangkan
dalam bentuk angka -angka yang diperolehnya dari hasil ulangan,
tugas-tugas dan ujian akhir semester, dimana disekolah ditunjukkan
dengan nilai-nilai yang tercantum dalam rapor yang didapat pada akhir
semester dan akhir tahun pelajaran. Lingkungan belajar siswa adalah
suatu keadaan yang melingkupi siswa dan memberikan pengaruh siswa
dalam proses belajar, dimana pengaruh tersebut meliputi pengaruh
lingkungan baik yang bersifat fisik ataupun non fisik dan baik yang
ada di lingkungan sekolah, keluarga maupun lingkungan masyarakat
dimana siswa tersebut berada.
3. Konsentrasi belajar merupakan pemusatan pikiran terhadap suatu mata
pelajaran dengan mengesampingkan semua hal lainnya yang tidak
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
42
berhubungan dengan pelajaran tersebut. Prestasi belajar adalah
perubahan kemampuan yang meliputi kemampuan kognitif, afektif,
dan psikomotorik (Sunaryo, 1983:4). Jadi prestasi belajar yang
diperoleh siswa merupakan perubahan dari hasil belajar yang dapat
diukur secara langsung dengan tes dan dapat dihitung hasilnya.
Dengan demikian hasil pengukuran dari prestasi belajar dituangkan
dalam bentuk angka -angka yang diperolehnya dari hasil ulangan,
tugas-tugas dan ujian akhir semester, dimana disekolah ditunjukkan
dengan nilai-nilai yang tercantum dalam rapor yang didapat pada akhir
semester dan akhir tahun pelajaran. Fasilitas belajar di rumah adalah
segala sesuatu yang telah tersedia di rumah yang berhubungan dengan
penyediaan peralatan sekolah dan perlengkapan sekolah demi
membantu ketenangan dan kenyaman belajar di rumah.
E. Paradigma Penelitian
Pada penelitian ini, dapat digambarkan paradigma penelitiannya adalah
sebagai berikut.
Gambar II.1
Paradigma Penelitian
Keikutsertaaan Siswa dalam Program Bimbingan Belajar
Konsentrasi Belajar Prestasi Belajar
Lingkungan Belajar Siswa Fasilitas Belajar di Rumah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
43
F. Hipotesis
1. Ada pengaruh positif keikutsertaan siswa dalam mengikuti program
bimbingan belajar terhadap hubungan antara konsentrasi belajar dan
prestasi belajar siswa pada bidang studi ekonomi.
2. Ada pengaruh positif lingkungan belajar siswa terhadap hubungan
antara konsentrasi belajar dan prestasi belajar siswa pada bidang studi
ekonomi.
3. Ada pengaruh positif fasilitas belajar di rumah terhadap hubungan
antara konsentrasi belajar dan prestasi belajar siswa pada bidang studi
ekonomi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
44
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini adalah penelitian studi kasus yaitu penelitian
tentang subyek tertentu, dimana subyek tersebut terbatas maka kesimpulan
yang diperoleh hanya berlaku pada subyek yang diteliti. Studi kasus
penelitian ini dilakukan di SMA Stella Duce 1 Yogyakarta khususnya
siswa kelas XI, sehingga generalisasi kesimpulan hanya terbatas pada
subjek yang diteliti.
B. Tempat dan Waktu Penelitian
1. Tempat penelitian
Penelitian dilakukan di SMA Stella Duce 1 Jalan Sabirin No. 1-3
Kotabaru Yogyakarta
2. Waktu penelitian
Penelitian dilakukan pada periode Bulan Maret 2008 – Mei 2008
C. Subyek dan Obyek Penelitian
1. Subyek penelitian
Subyek penelitian adalah siswa siswa kelas XI SMA Stella Duce 1
Yogyakarta.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
45
2. Objek penelitian
Objek penelitian dalam tulisan ini adalah keikutsertaan siswa dalam
program bimbingan belajar, lingkungan belajar siswa, fasilitas belajar
di rumah, konsentrasi belajar dan prestasi belajar siswa pada bidang
studi ekonomi.
B. Populasi dan Sampel Penelitian
1. Populasi adalah kumpulan yang lengkap dari seluruh elemen sejenis,
akan tetapi dapat dibedakan satu sama lain. Perbedaan itu disebabkan
adanya karakteristik yang berlainan (Arikunto, 1991 : 102). Dalam
penelitian ini yang menjadi populasi adalah siswa siswi SMA Stella
Duce I Yogyakarta.
2. Sampel adalah sebagian dari populasi yang diambil dengan
menggunakan cara-cara tertentu (Sudjana, 1992 : 161). Pengambilan
sampel dilakukan dengan cara mengambil sampel yang memenuhi
kriteria sampel tertentu sesuai dengan yang dikehendaki oleh peneliti,
yaitu seluruh siswa kelas XI SMA Stella Duce 1 khususnya program
IPS yang berjumlah 114 siswa, dengan pertimbangan bahwa siswa
kelas XI sudah melakukan cara relajar yang lebih intensif, dan suasana
belajar yang sudah serius dalam menghadapi Ujian Kenaikan Kelas
XII maupun Ujian Akhir Nasional (UAN), sehingga diharapkan dapat
mengisi kuesioner dengan sepenuh hati.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
46
C. Variabel Penelitian dan Pengukurannya
Variabel penelitian adalah obyek penelitian yang bervariasi atau apa
yang menjadi titik perhatian suatu penelitian (Arikunto, 1992 : 102).
Dalam penelitian ini variable yang akan diteliti adalah sebagai berikut :
1. Variabel Bebas (independent variable )
Variabel bebas (independent variable) adalah variabel yang diselidiki
pengaruhnya yaitu konsentrasi belajar (X).
2. Variabel Terikat (dependent variable)
Variabel terikat (dependent variable) adalah variabel yang diramalkan
akan timbul dalam hubungan yang fungsional yaitu prestasi belajar
bidang studi ekonomi (Y).
3. Variabel Moderator
Variabel moderator dalam penelitian ini adalah keikutsertaan siswa
dalam program bimbingan belajar (D1), lingkungan belajar siswa (D2),
dan fasilitas belajar siswa di rumah (D3).
4. Definisi dan Pengukuran Variabel
a. Konsentrasi Belajar
Konsentrasi belajar adalah pemusatan pikiran terhadap suatu mata
pelajaran dengan mengesampingkan semua hal lainnya yang tidak
berhubungan dengan pelajaran tersebut. Pengukuran variabel
konsentrasi be lajar didasarkan atau menggunakan pengukuran skala
sikap dari Likert yang dimodifikasi pada indikator -indikator
konsentrasi belajar. Berikut ini disajikan tabel operasionalisasi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
47
variabel konsentrasi belajar. Masing-masing pertanyaan dibuat
dengan pilihan empat jawaban dan masing-masing diberi skor
dengan ketentuan sebagai berikut.
Skor Pernyataan No
Keterangan Positif Negatif
1. Sangat setuju 4 1 2. Setuju 3 2 3. Tidak setuju 2 3 4. Sangat tidak setuju 1 4
b. Prestasi Belajar
Prestasi belajar adalah hasil yang dicapai setelah proses belajar yang
merupakan tingkat keberhasilan seseorang dalam mengikuti proses
belajar mengajar. Prestasi belajar siswa ditunjukkan dengan nilai
raport masing-masing siswa kelas XI SMA pada semester lalu yaitu
kelas XI semester pertama pada bidang studi ekonomi. Variabel
prestasi belajar diukur berdasarkan nilai raport siswa pada bidang
studi ekonomi.
c. Keikutsertaan Siswa Dalam Program Bimbingan Belajar
Program bimbingan belajar adalah suatu program untuk memberikan
arahan dan bimbingan kepada siswa untuk memberi materi
pengulangan (remedial), pengayaan (enrichment), dan konsultasi
siswa (consulting) sehingga siswa bimbingan belajar dapat
memadukan secara integral materi pembelajaran maupun pola pikir
alamiah yang di dapat di sekolah dengan yang diberikan oleh
penyedia program bimbingan belajar. Variabel keikutsertaan siswa
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
48
dalam program bimbingan belajar diukur dengan menggunakan skala
ordinal, sedang indikatornya adalah :
Keikutsertaan Siswa Dalam Program Bimbingan Belajar
Kategori Skor
< 1 tahun Tidak intensif 0 ≥ 1 tahun Intensif 1
d. Lingkungan Belajar Siswa
Lingkungan belajar siswa merupakan lingkungan belajar yang
mendukung peningkatan prestasi belajar siswa yang meliputi
lingkungan keluarga, sekolah, dan masyarakat. Pengukuran variabel
lingkungan belajar siswa didasarkan pada indikator-indikator yang
selanjutnya dijabarkan dalam bentuk pernyataan yang dinyatakan
dalam bentuk skala sikap dari Likert yang dimodifikasi. Berikut ini
disajikan tabel operasionalisasi variabel lingkungan belajar siswa.
Masing-masing pertanyaan dibuat dengan pilihan empat jawaban dan
masing-masing diberi skor dengan ketentuan sebagai berikut.
Skor Pernyataan No
Keterangan Positif Negatif
1. Sangat setuju 4 1 2. Setuju 3 2 3. Tidak setuju 2 3 4. Sangat tidak setuju 1 4
e. Fasilitas Belajar Siswa Di Rumah
Fasilitas belajar siswa di rumah adalah sarana yang diberikan orang
tua kepada anaknya dengan tujuan agar dapat menunjang kelancaran
belajar. Pengukuran variabel fasilitas belajar siswa di rumah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
49
didasarkan pada indikator-indikator yang selanjutnya dijabarkan
dalam bentuk pernyataan yang dinyatakan dalam bentuk skala sikap
dari Likert yang dimodifikasi. Berikut ini disajikan tabel
operasionalisasi variabel fasilitas belajar siswa di rumah. Masing-
masing pertanyaan dibuat dengan pilihan empat jawaban dan
masing-masing diberi skor dengan ketentuan sebagai berikut.
Skor Pernyataan No
Keterangan
Positif Negatif
1. Sangat setuju 4 1 2. Setuju 3 2 3. Tidak setuju 2 3 4. Sangat tidak setuju 1 4
D. Metode Pengumpulan Data
1. Dokumentasi
Dokumentasi merupakan suatu metode pengumpulan data dengan cara
mengambil catatan/ dokumen yang tersedia. Pada penelitian ini data
yang diambil untuk dokumentasinya adalah hasil belajar siswa yang
berupa nilai atau raport siswa bidang studi ekonomi kelas XI semester
pertama.
2. Kuesioner
Kuesioner adalah daftar pertanyaan yang didistribusikan melalui
pos untuk diisi dan dikembalikan atau dapat juga dijawab di bawah
pengawasan peneliti. Kuesioner ini digunakan untuk mengumpulkan
data tentang konsentrasi belajar siswa, keikutsertaan siswa dalam
program bimbingan belajar, lingkungan belajar siswa, dan fasilitas
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
50
belajar di rumah. Kuesioner dalam penelitian ini berbentuk tertutup,
peneliti hanya menyediakan alternatif jawaban yang telah disediakan,
sehingga responden tinggal memilih dari jawaban yang ada. Berikut ini
akan disajikan kisi-kisi dari konsentrasi belajar, lingkungan belajar
siswa dan fasilitas belajar siswa di rumah dalam bentuk tabel.
Tabel Kisi-Kisi Kuesioner Konsentrasi Belajar
No. Pernyataan Dimensi Indikator Positif Negatif
Perhatian yang fokus 1,2,5 3,4 Berpikir yang fokus 6,7 Mampu mengesampingkan hal-hal lain di luar pelajaran yang berasal dari dalam diri ( internal)
11 8,9,10
Konsentrasi Belajar
Mampu mengesampingkan hal-hal lain di luar pelajaran yang berasal dari luar (eksternal)
12,13
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
51
Tabel Kisi-Kisi Kuesioner Lingkungan Belajar Siswa
No. Pertanyaan Dimensi Indikator Positif Negatif
1. Keharmonisan keluarga 1 2 2. Kelengkapan keluarga (ayah, ibu, anak) 3 3. Jarak rumah dengan jalan raya 4
4. Jarak rumah dengan pusat keramaian 4 5. Jarak rumah dengan kawasan industri /
pabrik 4
Lingkungan belajar siswa ditinjau dari keadaan keluarga/ rumah
6. Tingkat polusi di rumah 4 1. Rapi 5 2. Bersih 5 3. Hubungan antar warga sekolah 6,7,9,
10 8
4.Jarak sekolah dengan jalan raya 8
5. Jarak sekolah dengan pusat keramaian 8 6. Jarak sekolah dengan kawasan industri
atau pabrik 8
Lingkungan belajar siswa ditinjau dari keadaan sekolah
7. Tingkat polusi di sekolah 8
1. Hubungan antar warga 9 2.Penerimaan masyarakat 12,13,
14
Lingkungan belajar siswa ditinjau dari keadaan masyarakat
3. Lingkungan bersih/ aman/ nyaman 15,16
Tabel Kisi-Kisi Kuesioner Fasilitas Belajar di Rumah
No. Pertanyaan Dimensi Indikator Positif Negatif
1. Tersedia peralatan sekolah 3,5,8 7 2. Media massa 9,10,12 3. Meja dan kursi belajar 2,6 4. Ruang belajar 1,11,13,
14
5. Penerangan 4
Fasilitas belajar di rumah
6. Ventilasi 6
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
52
Pengujian kuesioner akan dilakukan kepada 68 siswa terlebih
dahulu. Pengujian validitas dan re liabilitas kuesioner ini akan
dilakukan dengan cara-cara sebagai berikut:
a. Uji Validitas
Sebuah instrument dinyatakan valid bila mampu mengukur apa
yang diinginkannya (Sugiyono, 1999 : 124). Untuk pengukuran
validitas tersebut digunakan teknik Product Moment Co -Efficient
Of Correlation dari Pearson (Anton Dajan, 1996 : 315).
Rumus :
rxy= nΣxy-ΣxΣy
√nΣx2-(Σx)2 nΣy2-(Σy)2
Keterangan:
rxy = koefisien korelasi Product moment, uji satu arah dengan taraf
signifikasi (α) = 5%
n = jumlah sample
x = jumlah nilai (skor) maksimum pertanyaan responden
y = total nilai (skor) pernyataan responden
Σy2 = jumlah skor kuadrat variable y
Σx2 = jumlah skor kuadrat variable x
Jika r hitung > r table maka pengukuran tersebut valid
Pengujian validitas penelitian ini didasarkan pada populasi
berukuran N = 68 dengan df (degree of fredom) = N – 2 (dk = 68 –
2 = 66). Berdasarkan populasi dan nilai r product moment tersebut
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
53
koefisien r tabel = 0,2014 dengan taraf signifikan 5%. Berikut ini
hasil pengujian validitas.
Tabel III.1 Hasil Pengujian Validitas
Variabel Konsentrasi Belajar No. Butir
Soal
Koefisien Validitas Nilai r tabel Keterangan
1. Butir 1 0,6157 0,2014 Valid
2. Butir 2 0,5953 0,2014 Valid
3. Butir 3 0,2894 0,2014 Valid
4. Butir 4 0,6157 0,2014 Valid
5. Butir 5 0,4146 0,2014 Valid
6. Butir 6 0,2927 0,2014 Valid
7. Butir 7 0,2194 0,2014 Valid
8. Butir 8 0,1410 0,2014 Tidak Valid
9. Butir 9 0,6397 0,2014 Valid
10. Butir 10 0,6376 0,2014 Valid
11. Butir 11 0,3255 0,2014 Valid
12. Butir 12 0,3752 0,2014 Valid
13. Butir 13 0,4907 0,2014 Valid
14. Butir 14 0,5468 0,2014 Valid
Hasil uji coba menunjukkan bahwa 14 butir soal untuk variabel
konsentrasi belajar yang digunakan dalam penelitian ini terdapat 13
butir soal yang valid sebab koefisien validitas > r tabel, sedangkan 1
butir soal dianggap tidak valid karena koefisien validitas < r tabel.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
54
Tabel III.2 Hasil Pengujian Validitas
Variabel Lingkungan Belajar Siswa No. Butir
Soal
Koefisien Validitas Nilai r tabel Keterangan
1. Butir 1 0,4852 0,2014 Valid
2. Butir 2 0,3867 0,2014 Valid
3. Butir 3 0,2700 0,2014 Valid
4. Butir 4 0,3753 0,2014 Valid
5. Butir 5 0,0499 0,2014 Tidak Valid
6. Butir 6 0,3233 0,2014 Valid
7. Butir 7 0,5294 0,2014 Valid
8. Butir 8 -0,4373 0,2014 Tidak Valid
9. Butir 9 0,2680 0,2014 Valid
10. Butir 10 0,2555 0,2014 Valid
11. Butir 11 0,3691 0,2014 Valid
12. Butir 12 0,3491 0,2014 Valid
13. Butir 13 0,4045 0,2014 Valid
14. Butir 14 0,4431 0,2014 Valid
15. Butir 15 0,3235 0,2014 Valid
16. Butir 16 0,2905 0,2014 Valid
17. Butir 17 0,0287 0,2014 Tidak Valid
18. Butir 18 0,2924 0,2014 Valid
19. Butir 19 0,3361 0,2014 Valid
Hasil uji coba menunjukkan bahwa 19 butir soal untuk variabel
lingkungan belajar siswa yang digunakan dalam penelitian ini terdapat
16 butir soal yang valid sebab koefisien validitas > r tabel, sedangkan 3
butir soal dianggap tidak valid karena koefisien validitas < r tabel
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
55
Tabel III.3 Hasil Pengujian Validitas
Variabel Fasilitas Belajar Di Rumah No. Butir
Soal
Koefisien Validitas Nilai r tabel Keterangan
1. Butir 1 0,2786 0,2014 Valid
2. Butir 2 0,2321 0,2014 Valid
3. Butir 3 0,2321 0,2014 Valid
4. Butir 4 -0,1528 0,2014 Tidak Valid
5. Butir 5 -0,1099 0,2014 Tidak Valid
6. Butir 6 0,3585 0,2014 Valid
7. Butir 7 0,1101 0,2014 Tidak Valid
8. Butir 8 0,3453 0,2014 Valid
9. Butir 9 0,4704 0,2014 Valid
10. Butir 10 0,3663 0,2014 Valid
11. Butir 11 0,4984 0,2014 Valid
12. Butir 12 -0,1718 0,2014 Tidak Valid
13. Butir 13 0,2626 0,2014 Valid
14. Butir 14 0,5109 0,2014 Valid
15. Butir 15 0,3653 0,2014 Valid
Hasil uji coba menunjukkan bahwa 15 butir soal untuk variabel
fasilitas belajar di rumah yang digunakan dalam penelitian ini terdapat
11 butir soal yang valid sebab koefisien validitas > r tabel, sedangkan 4
butir soal dianggap tidak valid karena koefisien validitas < r tabel.
b. Uji Reliabilitas
Setelah pengukuran diatas valid, maka langkah selanjutnya adalah
mencari reliabilitasnya. Relibialitas adalah tingkat kestabilan dari
alat pengukur terhadap suatu gejala atau kejadian.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
56
Dalam pengukuran reliabilitas ini, menggunakan rumus Alpha dari
Cronbach dengan taraf signifikan 5% (Suharsimi, 2000: 236)
Keterangan :
= reliabilitas instrument
k = banyaknya butir pertanyaan
= jumlah varians butir
= variansi total
Jika koefisien alpha lebih besar dari rtabel dengan taraf
signifikan 5% maka kuesioner tersebut dinyatakan handal atau
reliabel. Hasil pengujian yang dilakukan dengan bantuan program
SPSS seri 12.00, ditemukan alpha sebesar 0,8203 untuk
konsentrasi belajar, 0,7010 untuk lingkungan belajar siswa, dan
0,7341 untuk fasilitas belajar di rumah lebih besar dari 0,05, dari
hasil tersebut maka dapat dinyatakan bahwa kuesioner yang
digunakan oleh peneliti dalam penelitian ini dinyatakan handal dan
reliabel. Berikut ini inte rpretasi koefisien korelasi nilai r
(Sugiyono, 2001:183):
Tabel III.4 Interpretasi Koefisien Korelasi Nilai r
Interval Koefisien Tingkat Hubungan 0,00 – 0,199 Sangat rendah 0,20 – 0,399 Rendah 0,40 – 0,599 Sedang 0,60 – 0,799 Kuat 0,80 - 1,000 Sangat kuat
( )
Σ−
−
= 2
2
11 11 t
b
kk
rσσ
11r
2bσΣ
2bσ
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
57
E. Teknik Analisis Data
1. Analisis Deskriptif/Deskriptif Data
Analisis deskriptif dipergunakan untuk mengetahui dan
mendeskriptifkan karakterisitk yang ada pada siswa yaitu keikutsertaan
siswa dalam program bimbingan belajar, lingkungan belajar siswa,
fasilitas belajar siswa di rumah, konsentrasi belajar dan prestasi belajar
siswa pada bidang studi ekonomi. Pendeskripsian data dalam bentuk
tabel distribusi frekuensi dan penyajian nilai-nilai statistik. Untuk
dapat mendeskripsikan konsentrasi belajar, prestasi belajar siswa pada
bidang studi ekonomi, lingkungan belajar siswa dan fasilitas belajar di
rumah diperlukan patokan penilaian dengan PAP II. Adapun standar
patokan adalah sebagai berikut (Masidjo, 1995:157)
Tabel III.5 Standar Patokan Penilian dengan PAP II
Skor Kategori 81% -100% Sangat Tinggi 66%-80% Tinggi 56%-65% Cukup 46%-55% Kurang
Dibawah 46% Sangat Kurang
2. Uji Persyaratan Analisis Korelasi
a. Uji Normalitas
Uji normalitas dilakukan untuk mengetahui gajala-gejala yang
diteliti apakah mempunyai sebaran data yang normal atau tidak.
Uji normalitas menggunakan rumus Kolmogorov Smirnov
(Sugiyono, 2004:255) yaitu:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
58
D = Maksimum [Fo(x)-Sn(x)]
Keterangan :
D = Deviasi atau penyimpangan
Fo= Distribusi frekuensi kumulatif teoritis
Sn= Distribusi frekuensi yang diobservasi
Bila probabilitas (p) yang diperoleh melalui pehitungan lebih besar
dari taraf signifikan 5%, berarti sebaran data variabel normal. Bila
probabilitas (p) yang diperoleh melalui perhitungan lebih kecil
taraf signifikan 5% berarti sebaran data variabel tidak normal.
b. Uji Linieritas
Pengujian linieritas dilakukan untuk mngetahui apakah ada sifat
hubungan yang linier atau tidak antara variabel bebas dengan
variabel terikat dari data yang diperoleh (Sudjana, 1996:332).
Rumus yang dipakai untuk menguji linieritas adalah sebagai
berikut:
F= eStcS2
2
Dimana :
S2tc = ( )kn
TCJK−
S2e = ( )
knEJK
−
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
59
Keterangan:
F = Harga bilangan F untuk garis regresi
S2tc = Varians tuna cocok
S2e = Varians kekeliruan
JK (TC) = Jumlah kuadrat tuna cocok
JK (E) = Jumlah kuadrat kekeliruan
Berdasarkan hasil perhitungan selanjutnya dibandingkan dengan F
tabel dengan taraf signifikan 5%. Koefisien F hitung diperoleh dari
perhitungan SPSS. Jika F hitung > nilai F tabel maka hubungan
antar variabel bebas dengan variabel terikat tidak linier dan
sebaliknya jika nilai F hitung < nilai F tabel maka hubungan antar
variabel bebas dengan variabel terikat linier.
3. Uji Hipotesis
Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini menyatakan bahwa ada
pengaruh positif keikutsertaan siswa dalam program bimbinga n belajar
terhadap hubungan antara konsentrasi belajar dan prestasi belajar siswa
pada bidang studi ekonomi. Untuk mengetahui hubungan antara
variabel bebas Xi dan Y menggunakan analisis regresi variabel Dummy
yang dikembangkan oleh Chow.
a. Pengujian hipotesis I yang menyatakan ada pengaruh positif
keikutsertaan siswa dalam program bimbingan belajar terhadap
hubungan antara konsentrasi belajar dan prestasi belajar siswa pada
bidang studi ekonomi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
60
( ) iiiiii XDXDY µββαα ++++= 2110
Keterangan :
Yi = Prestasi belajar siswa
Xi = Konsentrasi belajar
α,β = Konstanta/parameter
D1i =Variabel Dummy1 jika keikutsertaan siswa dalam program
bimbingan belajar intensif
Variabel Dummy 0 jika keikutsertaan siswa dala program
bimbingan belajar tidan intensif
µi = Gangguan stokastik/pengganggu regresi
Untuk menguji tingkat signifikansi koefisien regresi dari interaksi
variabel D1i Xi terhadap Yi , maka dilakukan perbandingan nilai
signifikansi koefisien regresi ( )2β dengan taraf signifikansi ( )α ,
yang digunakan dalam penelitian ini yakni 0,05. Hipotesis penelitian
ini akan diterima bila nilai signifikansi koefisien regresi ( )2β lebih
rendah dari taraf signifikansi ( )α 0,05.
b. Pengujian hipotesis II yang menyatakan ada pengaruh positif
lingkungan belajar siswa terhadap hubungan antara konsentrasi
belajar dan prestasi belajar siswa pada bidang studi ekonomi.
( ) iiiiiiXDXDY µββαα ++++= 2110
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
61
Keterangan :
Yi = Prestasi belajar siswa
Xi = Konsentrasi belajar
α,β = Konstanta/parameter
D2i =Variabel Dummy1 jika lingkungan belajar siswa
mendukung
Variabel Dummy 0 jika lingkungan belajar siswa tidak
mendukung
µi = Gangguan stokastik/pengganggu regresi
Untuk menguji tingkat signifikansi koefisien regresi dari interaksi
variabel D2i Xi terhadap Yi , maka dilakukan perbandingan nilai
signifikansi koefisien regresi ( )2β dengan taraf signifikansi ( )α ,
yang digunakan dalam penelitian ini yakni 0,05. Hipotesis penelitian
ini akan diterima bila nilai signifikansi koefisien regresi ( )2β lebih
rendah dari taraf signifikansi ( )α 0,05.
c. Pengujian hipotesis III yang menyatakan ada pengaruh positif
fasilitas belajar di rumah terhadap hubungan antara konsentrasi
belajar dan prestasi belajar siswa pada bidang studi ekonomi.
( ) iiiiii XDXDY µββαα ++++= 2110
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
62
Keterangan :
Yi = Prestasi belajar siswa
Xi = Konsentrasi belajar
α,β = Konstanta/parameter
D3i =Variabel Dummy1 jika fasilitas balajar dirumah lengkap
Variabel Dummy 0 jika fasilitas balajar dirumah tidak
lengkap
µi = Gangguan stokastik/pengganggu regresi
Untuk menguji tingkat signifikansi koefisien regresi dari interaksi
variabel D3 Xi terhadap Yi, maka dilakukan perbandingan nilai
signifikansi koefisien regresi ( )2β dengan taraf signifikansi ( )α ,
yang digunakan dalam penelitian ini yakni 0,05. Hipotesis penelitian
ini akan diterima bila nilai signifikansi koefisien regresi ( )2β lebih
rendah dari taraf signifikansi ( )α 0,05.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
63
BAB IV
ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi Data
Pada bagian ini akan disajikan deskripsi data tentang konsentrasi
belajar, prestasi belajar siswa pada bidang studi ekonomi, keikutsertaan
siswa dalam program bimbingan belajar, lingkungan belajar siswa dan
fasilitas belajar di rumah. Deskripsi data penelitian ini dinyatakan dalam
bentuk daftar tabulasi distribusi frekuensi dengan berdasar pada Penilaian
Acuan Patokan (PAP) Tipe II, dengan penyebaran kuesioner sejumlah 114
responden. Berikut ini disajikan uraiannya.
1. Variabel Konsentrasi Belajar
Berdasarkan data tentang konsentrasi belajar yang diperoleh
dengan bantuan SPSS versi 12 diketahui bahwa skor jawaban tertinggi
42 dan skor jawaban terendah 27.
Dari hasil perhitungan data tentang konsentrasi belajar diperoleh
nilai mean sebesar 35,07, median sebesar 35,00, modus sebesar 33 dan
standar deviasi sebesar 3,581. Untuk mengetahui kecenderungan
penilaian terhadap variabel konsentrasi belajar digunakan pedoman
Penilaian Acuan Patokan (PAP) II sebagai berikut.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
64
Tabel IV.1 Penilaian Konsentrasi Belajar
Skor Frekuensi Persentase Kategori kecenderungan variabel
≥ 45 3 2,63% Sangat Tinggi 39 - 44 36 31,58% Tinggi 35 - 38 34 29,82% Cukup 31 - 34 25 21,93% Rendah
<31 16 14,04% Sangat Rendah 114 100%
Oleh karena jumlah item kuesioner adalah 13 maka skor terendah
yang mungkin dicapai adalah 13 x 1 = 13 dan skor tertinggi yang
mungkin dicapai adalah 13 x 4 = 52.
Berdasarkan tabel kategori penilaian tersebut diketahui bahwa
modus terletak diantara 39 dan 44 dengan persentase 31,58 atau berada
di kategori tinggi. Sedangkan mean dan median untuk variabel
konsentrasi belajar terletak antara 35 dan 38 dengan persentase 29,82%
atau berada pada kategori cukup.
1. Variabel Prestasi Belajar Siswa pada Bidang Studi Ekonomi
Berdasarkan data tentang prestasi belajar siswa pada bidang studi
ekonomi yang diperoleh dengan bantuan SPSS versi 12 diketahui
bahwa skor jawaban tertinggi 79 dan skor jawaban terendah 56.
Dari hasil perhitungan data tentang prestasi belajar siswa pada
bidang studi ekonomi diperoleh nilai mean sebesar 68,27, median
sebesar 68,00, modus sebesar 70 dan standar deviasi sebesar 4.890.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
65
Tabel IV.2 Penilaian Prestasi Belajar Siswa Pada Bidang Studi Ekonomi
Skor Frekuensi Persentase Kategori kecenderungan variabel
76-80 16 5,26% Sangat Baik 68-73 46 40,35% Baik 62-67 42 36,84% Cukup 56-61 10 8,77% Buruk <56 0 0% Sangat Buruk
114 100%
Berdasarkan tabel kategori penilaian tersebut diketahui bahwa
mean, median dan frekuensi yang paling tinggi (modus) untuk variabel
prestasi belajar siswa pada bidang studi ekonomi terletak antara 68 dan
73 dengan persentase 40,35%. Dengan demikian dapat disimpulkan
bahwa prestasi belajar siswa pada bidang studi ekonomi kelas XI
program IPS dikatakan baik.
2. Variabel Keikutsertaan Siswa Dalam Program Bimbingan Belajar
Dari data induk keikutsertaan siswa dalam program bimbingan
belajar dibedakan menjadi dua ba gian yang secara rinci dapat dilihat
pada tabel berikut ini:
Tabel IV.3 Penilaian Keikutsertaan Siswa Dalam Program Bimbingan Belajar
Keterangan Skor Frekuensi Persentase Mengikuti program bimbingan belajar, baik di sekolah, lembaga bimbingan belajar dan privat
≥ 1 tahun
66 57,89%
Tidak mengikuti program bimbingan belajar, baik di sekolah, lembaga bimbingan belajar dan privat
< dari 1 tahun
48 42,11%
114 100%
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
66
Dari hasil perhitungan data tentang keikutsertaan siswa dalam
program bimbingan belajar diperoleh nilai mean sebesar 0,58, median
sebesar 1,00, modus sebesar 1 dan standar deviasi sebesar 4,890.
Hasil tabel IV.3 dapat diketahui bahwa dari 114 responden yang
menyatakan mengikuti program bimbingan belajar baik di sekolah,
lembaga bimbingan belajar, privat dan telah mengikutinya satu tahun
atau lebih dari satu tahun sebesar 57,89%, dan yang menyatakan tidak
mengikuti program bimbingan belajar baik itu di sekolah, lembaga
bimbingan belajar, privat dan tidak mengikutinya kurang dari satu
tahun sebesar 42,11%. Dengan demikian dapat dismpulkan bahwa
sebagian besar responden mengikuti program bimbingan be lajar baik
itu di sekolah, lembaga bimbingan belajar, privat dan telah
mengikutinya secara intensif.
3. Variabel Lingkungan Belajar Siswa
Berdasarkan data tentang lingkungan belajar siswa yang diperoleh
dengan bantuan SPSS versi 12 diketahui bahwa skor jawaban tertinggi
56 dan skor jawaban terendah 35.
Dari hasil perhitungan data tentang lingkungan belajar siswa
diperoleh nilai mean sebesar 48,46, median sebesar 49,00, modus
sebesar 51 dan standar deviasi sebesar 3.480. Untuk mengetahui
kecenderungan penilaian terhadap variabel lingkungan belajar siswa
digunakan pedoman Penilaian Acuan Patokan (PAP) II sebagai
berikut.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
67
Tabel IV.3 Penilaian Lingkungan Belajar Siswa
Skor Frekuensi Persentase Kategori kecenderungan variabel
≥ 55 12 10,53% Sangat Baik 48-54 60 52,63% Baik 43-47 30 26,32% Cukup 38-42 9 7,89% Buruk <38 3 2,63% Sangat Buruk
114 100%
Oleh karena jumlah item kuesioner adalah 16 maka skor terendah
yang mungkin dicapai adalah 16 x 1 = 16 dan skor tertinggi yang
mungkin dicapai adalah 16 x 4 = 64.
Berdasarkan tabel kategori penilaian tersebut diketahui bahwa
mean, median dan frekuensi yang paling tinggi (modus) untuk variabel
lingkungan belajar siswa terletak antara 48 dan 54 dengan persentase
52,63%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa lingkungan
belajar siswa kelas XI program IPS dikatakan baik.
4. Variabel Fasilitas Belajar di Rumah
Berdasarkan data tentang fasilitas belajar di rumah yang diperoleh
dengan bantuan SPSS versi 12 diketahui bahwa skor jawaban tertinggi
54 dan skor jawaban terendah 31.
Dari hasil perhitungan data tentang fasilitas belajar di rumah
diperoleh nilai mean sebesar 42,54, median sebesar 42,00, modus
sebesar 49 dan standar deviasi sebesar 5.008. Untuk mengetahui
kecenderungan penilaian terhadap variabel fasilitas belajar sdi rumah
digunakan pedoman Penilaian Acuan Patokan (PAP) II sebagai
berikut.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
68
Tabel IV.4 Penilaian Fasilitas Belajar Di Rumah
Skor Frekuensi Persentase Kategori kecenderungan variabel
≥ 48 31 27,19 Sangat Baik 42-47 25 21,93 Baik 38-41 32 28,07 Cukup 33-37 22 19,30 Buruk <33 4 3,51 Sangat Buruk
114 100%
Oleh karena jumlah item kuesioner adalah 14 maka skor terendah
yang mungkin dicapai adalah 14 x 4 = 56 dan skor tertinggi yang
mungkin dicapai adalah 14 x 1 = 14.
Berdasarkan tabel kategori penilaian tersebut diketahui bahwa
modus terletak diantara 38 da n 41 dengan persentase 28,07 atau berada
di kategori cukup. Sedangkan mean dan median untuk variabel fasilitas
belajar di rumah terletak antara 42 dan 47 dengan persentase 21,93%
atau berada pada kategori baik.
B. Analisis Data
1. Pengujian Prasyarat Analisis
a. Uji Normalitas
Pengujian normalitas dilakukan untuk mengetahui kondisi
masing-masing variabel, apakah berdistribusi normal atau tidak.
Uji normalitas dalam penelitian ini dilakukan berdasarkan rumus
One Sampel Kolmogorov-Smirnov dan dikerjakan dengan program
SPSS versi 12. Rangkuman hasil pengujian normalitas distribusi
data disajikan dalam tabel berikut ini.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
69
Tabel IV.5 Ringkasan Hasil Pengujian Normalitas
No Variabel Probabilitas Taraf Sig Kesimpulan 1 Konsentrasi
Belajar 0,135 0,05 Normal
2 Prestasi Belajar Pada Bidang Studi Ekonomi
0,538 0,05 Normal
Tabel IV.5 menunjukkan bahwa nilai probabilitas hitung
(Asymptotics significance) untuk distribusi data variabel
konsentrasi belajar (X1) adalah 0,135, variabel prestasi belajar
siswa bidang studi ekonomi (Y) adalah 0,538 yang berarti bahwa
nilai asymptotics significance untuk kedua variabel tersebut lebih
besar dari alpha ( )α = 0,05. Dengan demikian dapat disimpulkan
bahwa distribusi variabel data konsentrasi belajar dan prestasi
belajar siswa pada bidang studi ekonomi adalah normal.
b. Uji Linearitas
Pengujian linearitas dilakukan dengan menggunakan statistik
uji F pada tingkat signifikan 5%. Pengujian linearitas digunakan
untuk menguji apakah hubungan antara konsentrasi belajar
terhadap prestasi belajar siswa pada bidang studi ekonomi linear
atau tidak. Berikut ini disajikan tabel hasil pengujian linearitas:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
70
Tabel IV.6 Hasil Pengujian Linearitas
Konsentrasi Belajar Terhadap Prestasi belajar Siswa Pada Bidang Studi Ekonomi
Var. Bebas Var. Terikat db F. Hitung F. Tabel
Konsentrasi Belajar
Prestasi belajar Siswa Pada Bidang Studi Ekonomi
15:97 1,272 1,771
Tabel IV.6 diatas menunjukkan bahwa hubungan antara
konsentrasi belajar terhadap prestasi belajar siswa pada bidang
studi ekonomi adalah linear. Hal ini ditunjukkan dari nilai Fhitung =
1,272 yang lebih kecil dari Ftabel = 1,771 pada derajat kebebasan
(15:97).
2. Pengujian Hipotesis
a. Pengaruh keikutsertaan siswa dalam program bimbingan belajar
terhadap hubungan antara konsentrasi belajar dengan prestasi
belajar siswa pada bidang studi ekonomi.
Untuk menguji hipotesis pertama yang menyatakan bahwa
ada pengaruh keikutsertaan siswa dalam program bimbingan
belajar terhadap hubungan antara konsentrasi belajar dengan
prestasi belajar siswa pada bidang studi ekonomi, digunakan
analisis regresi dengan memasukkan variabel dummy sebagai
variabel moderator dengan menggunakan alat bantu SPSS versi 12
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
71
seperti yang dibahas pada bagian metode penelitian. Pengujian
hipotesis dilakukan sebagai berikut.
Tabel IV.8 Hasil Uji Pengaruh Variabel Dummy (keikutsertaan siswa dalam program
bimbingan belajar) Terhadap Hubungan antara Variabel Bebas dan Variabel Terikat
Variabel Bebas
Variabel Terikat
N Probabilitas Sign Keterangan
Konsentrasi Belajar
Prestasi Belajar Siswa Pada Bidang Studi Ekonomi
114 0,078 0,05 Tidak Ada Pengaruh
Hasil pengujian menunjukkan bahwa nilai Sign sebesar
0,078 atau probabilitas diatas 0,05. Dengan demikian Ho gagal
ditolak karena 0,078 > 0,05 yang menunjukkan tidak ada pengaruh
keikutsertaan siswa dalam program bimbingan belajar terhadap
hubungan antara konsentrasi belajar dengan prestasi belajar siswa
pada bidang studi ekonomi. Dilakukan analisis regresi dengan
memasukkan variabel dummy (keikutsertaan siswa dalam program
bimbingan belajar) sebagai variabel moderator dan diperoleh
persamaan regresi sebagai berikut.
Yi = 82,339 – 16,735D 1i + 0,388Xi + 0,460 (D1iXi)
Hasil pengujian yang dilakukan dengan bantuan program
SPSS 12 dalam persamaan regresi diatas menunjukkan bahwa
nilai koefisien regresi ( )3β dari interaksi antara konsentrasi belajar
dengan keikutsertaan siswa dalam program bimbingan belajar pada
bidang studi ekonomi adalah 0,460. Nilai signifikansi koefisien
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
72
regresi ( )3β dari interaksi konsentrasi belajar dengan keikutsertaan
siswa dalam program bimbingan belajar pada bidang studi
ekonomi menunjukkan lebih tinggi dari nilai alpha yang digunakan
dalam penelitian ini yaitu 0,05 ( )05,0078,0 =>= αρ , sehingga
dapat dikatakan bahwa interaksi antara konsentrasi belajar dengan
keikutsertaan siswa dalam program bimbingan belajar pada bidang
studi ekonomi adalah tidak signifikan. Oleh karena itu dapat
dikatakan bahwa variabel keikutsertaan siswa dalam program
bimbingan belajar bukanlah variabel moderating.
b. Pengaruh lingkungan belajar siswa terhadap hubungan antara
konsentrasi belajar dengan prestasi belajar siswa pada bidang studi
ekonomi.
Untuk menguji hipotesis kedua yang menyatakan bahwa
ada pengaruh lingkungan belajar siswa terhadap hubungan antara
konsentrasi belajar dengan prestasi belajar siswa pada bidang studi
ekonomi, digunakan analisis regresi dengan memasukkan variabel
dummy sebagai variabel moderator dengan menggunakan alat
bantu SPSS versi 12 seperti yang dibahas pada bagian metode
penelitian. Pengujian hipotesis dilakukan sebagai berikut.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
73
Tabel IV.8 Hasil Uji Pengaruh Variabel Dummy (Lingkungan Belajar Siswa) Terhadap Hubungan antara Variabel Bebas dan Variabel Terikat
Variabel Bebas
Variabel Terikat
N Probabilitas Sign Keterangan
Konsentrasi Belajar
Prestasi Belajar Siswa Pada Bidang Studi Ekonomi
114 0,756 0,05 Tidak Ada Pengaruh
Hasil pengujian menunjukkan bahwa nilai Sign sebesar
0,756 atau probabilitas diatas 0,05. Dengan demikian Ho gagal
ditolak karena 0,756 > 0,05 yang menunjukkan tidak ada pengaruh
lingkungan belajar siswa terhadap hubungan antara konsentrasi
belajar dengan prestasi belajar siswa pada bidang studi ekonomi.
Dilakukan analisis regresi dengan memasukkan variabel dummy
(lingkungan belajar siswa) sebagai variabel moderator dan
diperoleh persamaan regresi sebagai berikut.
Yi = 76,113 – 4,251D2i +0,205Xi + 0,088 (D 2iXi)
Hasil pengujian yang dilakukan dengan bantuan program
SPSS 12 dalam persamaan regresi diatas menunjukkan bahwa
nilai koefisien regresi ( )3β dari interaksi antara konsentrasi belajar
dengan lingkungan belajar siswa pada bidang studi ekonomi adalah
0,088. Nilai signifikansi koefisien regresi ( )3β dari interaksi
konsentrasi belajar dengan lingkungan belajar siswa pada bidang
studi ekonomi menunjukkan lebih tinggi dari nilai alpha yang
digunakan dalam penelitian ini yaitu 0,05 ( )05,0088,0 =>= αρ ,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
74
sehingga dapat dikatakan bahwa interaksi antara konsentrasi
belajar dengan lingkungan belajar siswa pada bidang studi
ekonomi adalah tidak signifikan. Oleh karena itu dapat dikatakan
bahwa variabel lingkungan belajar siswa bukanlah variabel
moderating.
c. Pengaruh fasilitas belajar di rumah terhadap hubungan antara
konsentrasi belajar dengan prestasi belajar siswa pada bidang studi
ekonomi.
Untuk menguji hipotesis ketiga yang menyatakan bahwa
ada pengaruh fasilitas belajar di rumah terhadap hubungan antara
konsentrasi belajar dengan prestasi belajar siswa pada bidang studi
ekonomi, digunakan analisis regresi dengan memasukkan variabel
dummy sebagai variabel moderator dengan menggunakan alat
bantu SPSS versi 12 seperti yang dibahas pada bagian metode
penelitian. Pengujian hipotesis dilakukan sebagai berikut.
Tabel IV.8 Hasil Uji Pengaruh Variabel Dummy (Fasilitas Belajar Di Rumah) Terhadap Hubungan antara Variabel Bebas dan Variabel Terikat
Variabel Bebas
Variabel Terikat
N Probabilitas Sign Keterangan
Konsentrasi Belajar
Prestasi Belajar Siswa Pada Bidang Studi Ekonomi
114 0,818 0,05 Tidak Ada Pengaruh
Hasil pengujian menunjukkan bahwa nilai Sign sebesar
0,818 atau probabilitas diatas 0,05. Dengan demikian Ho gagal
ditolak karena 0,818 > 0,05 yang menunjukkan tidak ada pengaruh
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
75
fasilitas belajar di rumah terhadap hubungan antara konsentrasi
belajar denga n prestasi belajar siswa pada bidang studi ekonomi.
Dilakukan analisis regresi dengan memasukkan variabel dummy
(fasilitas belajar di rumah) sebagai variabel moderator dan
diperoleh persamaan regresi sebagai berikut.
Yi = 72,837 + 1,957D3i + 0,127Xi - 0,061(D3iXi)
Hasil pengujian yang dilakukan dengan bantuan program
SPSS 12 dalam persamaan regresi diatas menunjukkan bahwa
nilai koefisien regresi ( )3β dari interaksi antara konsentrasi belajar
dengan fasilitas belajar di rumah pada bidang studi ekonomi adalah
-0,061. Nilai signifikansi koefisien regresi ( )3β dari interaksi
konsentrasi belajar terhadap fasilitas belajar di rumah pada bidang
studi ekonomi menunjukkan lebih tinggi dari nilai alpha yang
digunakan dalam penelitian ini yaitu 0,05( )05,0061,0 =>−= αρ ,
sehingga dapat dikatakan bahwa interaksi antara konsentrasi
belajar dengan fasilitas belajar di rumah pada bidang studi ekonomi
adalah tidak signifikan. Oleh karena itu dapat dikatakan bahwa
variabel fasilitas belajar di rumah bukanlah variabel moderating.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
76
C. Pembahasan Hasil Penelitian
1. Pengaruh keikutsertaan siswa dalam program bimbingan belajar
terhadap hubungan antara konsentrasi belajar dengan prestasi belajar
siswa pada bidang studi ekonomi.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tidak ada pengaruh
keikutsertaan siswa dalam program bimbingan belajar terhadap
hubungan antara konsentrasi belajar dengan prestasi belajar siswa pada
bidang studi ekonomi. Hal ini sesuai dengan hasil pengujian statistik
yang menunjukkan bahwa nilai probabilitas ( )078,0=ρ lebih besar
dari nilai alpha ( )05,0=α . Nilai koefisien korelasi antara variabel
konsentrasi belajar dengan prestasi belajar siswa pada bidang studi
ekonomi sebesar 0,122. Koefisien korelasi tersebut terkategorikan
sangat rendah. Kategori hubungan yang sangat rendah menunjukkan
bahwa baik buruknya konsentrasi belajar memiliki derajat hubungan
yang sangat rendah dengan prestasi belajar siswa pada bidang studi
ekonomi.
Deskripsi penilaian keikutsertaan siswa dalam program bimbingan
belajar menunjukkan bahwa 57,89% atau 66 responden mengikuti
bimbingan belajar baik itu di sekolah, lembaga bimbingan belajar
maupun privat, dan keikutsertaan responden tersebut dalam program
bimbingan belajar terkategorikan intensif, karena mengikuti program
bimbingan belajar selama lebih atau sama dengan 1 tahun. Hasil
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
77
penelitian ini didukung oleh hasil perhitungan nilai dengan mean =
0,58, media n = 1,00, modus = 1, dan standar deviasi = 0,496.
Deskripsi penilaian konsentrasi belajar menunjukkan bahwa
31,58% atau 36 responden terkategori konsentrasi belajarnya tinggi.
Hal tersebut dikarenakan penciptaan konsentarsi tiap responden
berbeda satu dengan yang lainnya, misalnya: ada beberapa responden
yang telah memiliki bakat untuk berkonsentrasi meskipun tanpa
dilatih. Hasil tersebut didukung oleh hasil perhitungan nilai dengan
mean = 35,07, median = 35,00, modus = 33, dan standar deviasi =
3,581.
Deskripsi penilian prestasi belajar menunjukkan bahwa prestasi
belajar siswa kelas XI program IPS terkategorikan baik dengan
presentase sebesar 40,35%. Hal tersebut berarti ada 46 responden yang
memiliki nilai diatas nilai rata- rata. Hasil penelitian tersebut didukung
dengan hasil perhitungan nilai mean = 68,27, median = 68,00, modus =
70, dan standar deviasi = 4,890.
Berdasarkan hasil penelitian pengaruh keikutsertaan siswa dalam
program bimbingan belajar terhadap hubungan antara konsentrasi
belajar dengan prestasi belajar pada bidang studi ekonomi adalah tidak
signifikan. Hasil penelitian ini tidak mendukung diterimanya hipotesis.
Hal tersebut tidak sejalan dengan dugaan awal penelitian.
Kemungkinan yang pertama adalah penggunaan kata dan kalimat
dalam kuesioner yang perlu diperbaiki agar kuesioener tersebut dapat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
78
jelas dimengerti oleh responden. Kemungkinan yang kedua yaitu
indikator yang ada dalam kuesioner tidak tampak nyata dalam diri
responden yang bersangkutan. Kemungkinan yang ketiga responden
dalam mengisi kuesioner tidak dengan sepenuh hati misalnya dalam
mengisi kuesioner hanya dengan ikut-ikutan temanya atau keadaan
fisik responden tidak sedang dalam keadaan sehat. Kemungkinan yang
keempat adalah pada waktu mereka mengikuti bimbingan belajar
tersebut mereka tidak mengikutinya dengan sepenuh hati dan sungguh-
sungguh ka rena keikutsertaan mereka dalam program bimbingan
belajar ada yang karena saran dari orang tua maupun atas dasar
kemauan mereka sendiri, kegiatan bimbingan belajar tersebut diadakan
pada malam atau sore hari dimana energi untuk menyerap ilmu yang
telah mereka dapat tidak sepenuhnya mereka tanggap sehingga
berpengaruh pada konsentrasi belajar yang buruk dan menyebabkan
prestasi belajar menjadi rendah pula.
2. Pengaruh lingkungan belajar siswa terhadap hubungan antara
konsentrasi belajar dan prestasi belajar siswa pada bidang studi
ekonomi.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tidak ada pengaruh
lingkungan belajar siswa terhadap hubungan antara konsentrasi belajar
dengan prestasi belajar siswa pada bidang studi ekonomi. Hal ini
sesuai dengan hasil pengujian statistik yang menunjukkan bahwa nilai
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
79
probabilitas ( )756,0=ρ lebih besar dari nilai alpha ( )05,0=α . Nilai
koefisien korelasi antara variabel konsentrasi belajar dengan prestasi
belajar siswa pada bidang studi ekonomi sebesar 0,122. Koefisien
korelasi tersebut terkategorikan sangat rendah. Kategori hubungan
yang sangat rendah menunjukkan bahwa baik buruknya konsentrasi
belajar memiliki derajat hubungan yang sangat rendah dengan prestasi
belajar siswa pada bidang studi ekonomi.
Deskripsi penilaian lingkungan belajar siswa adalah 52,63%, hal
tersebut menunjukkan lingkungan belajar siswa kelas XI program IPS
terkategorikan baik. Hasil penelitian ini didukung oleh hasil
perhitungan nilai dengan mean = 48,46, media n = 49,00, modus = 51,
dan standar deviasi = 3,480.
Deskripsi penilaian konsentrasi belajar menunjukkan bahwa
31,58% atau 36 responden terkategori konsentrasi belajarnya tinggi.
Hal tersebut dikarenakan karena penciptaan konsentarsi tiap responden
berbeda satu dengan yang lainnya, misalnya: ada beberapa responden
yang telah memiliki bakat untuk berkonsentrasi meskipun tanpa
dilatih. Hasil tersebut didukung oleh hasil perhitungan nilai dengan
mean = 35,07, median = 35,00, modus = 33, dan standar deviasi =
3,581.
Deskripsi penilian prestasi belajar menunjukkan bahwa prestasi
belajar siswa kelas XI program IPS terkategorikan baik dengan
presentase sebesar 40,35%. Hal tersebut berarti ada 46 responden yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
80
memiliki nilai diatas nilai rata- rata. Hasil penelitian tersebut didukung
dengan hasil perhitungan nilai mean = 68,27, median = 68,00, modus =
70, dan standar deviasi = 4,890.
Berdasarkan hasil penelitian pengaruh lingkungan belajar terhadap
hubungan antara konsentrasi belajar dengan prestasi belajar pada
bidang studi ekonomi adalah tidak signifikan. Hasil penelitian ini tidak
mendukung diterimanya hipotesis. Hal tersebut tidak sejalan dengan
dugaan awal penelitian.
Kemungkinan yang pertama adalah penggunaan kata dan kalimat
dalam kuesioner yang perlu diperbaiki agar kuesioener tersebut dapat
jelas dimengerti oleh responden. Kemungkinan yang kedua yaitu
indikator yang ada dalam kuesioner tidak tampak nyata dalam diri
responden yang bersangkutan. Kemungkinan yang ketiga responden
dalam mengisi kuesioner tidak dengan sepenuh hati misalnya dalam
mengisi kuesioner hanya dengan ikut-ikutan temanya atau keadaan
fisik responden tidak sedang dalam keadaan sehat. Kemungkinan yang
keempat adalah kondisi lingkungan belajar yaitu SMA Stella Duce 1
Yogyakarta sudah nyaman, akan tetapi persepsi masing-masing
responden atau siswa berbeda -beda. Sedangkan di lingkungan keluarga
peneliti melihat bahwa hampir semua siswa merupakan siswa dari
keluarga bahagia sehingga lingkungan keluarga tidak menjadi
pengaruh untuk berkonsentrasi dan berprestasi. Dalam lingkungan
sekolah, peneliti melihat bahwa SMA Stella Duce 1 Yogyakarta
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
81
merupakan sekolah yang sangat bersih, tertata, dan nyaman dan semua
siswa merasakan hal itu. Hal tersebut terbukti dengan pengisisan
kuesioner siswa yang mengatakan bahwa sekolah mereka nyaman.
Keadaan sekolah yang sudah mendekati sempurna tersebut tidak
mempengaruhi pencapaian prestasi belajar siswa karena masing-
masing siswa merasakan hal yang sama. Dan pada lingkungan
masyarakat peneliti melihat bahwa sebagian besar dari responden
merupakan siswa yang aktif dalam kegiatan di masyarakat sehingga
hal tersebut tidak menjadi pengaruh dalam hal konsentrasi belajar dan
prestasi belajar siswa karena masing-masing siswa juga merasakan hal
yang sama.
3. Pengaruh fasilitas belajar di rumah terhadap hubungan antara
konsentrasi belajar dan prestasi belajar siswa pada bidang studi
ekonomi.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tidak ada pengaruh
fasilitas belajar di rumah terhadap hubungan antara konsentrasi belajar
dengan prestasi belajar siswa pada bidang studi ekonomi. Hal ini
sesuai dengan hasil pengujian statistik yang menunjukkan bahwa nilai
probabilitas ( )818,0=ρ lebih besar dari nilai alpha ( )05,0=α . Nilai
koefisien korelasi antara variabel konsentrasi belajar dengan prestasi
belajar siswa pada bidang studi ekonomi sebesar 0,122. Koefisien
korelasi tersebut terkategorikan sangat rendah. Kategori hubungan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
82
yang sangat rendah menunjukkan bahwa baik buruknya konsentrasi
belajar memiliki derajat hubungan yang sangat rendah dengan prestasi
belajar siswa pada bidang studi ekonomi.
Deskripsi penilaian fasilitas belajar di rumah adalah 28,073%, hal
tersebut menunjukkan bahwa fasilitas belajar di rumah siswa kelas XI
program IPS terkategorikan cukup. Hasil penelitian ini didukung oleh
hasil perhitungan nilai dengan mean = 42,54, media n = 42,00, modus =
49, dan standar deviasi = 5,008.
Deskripsi penilaian konsentrasi belajar menunjukkan bahwa
31,58% atau 36 responden terkategori konsentrasi belajarnya tinggi.
Hal tersebut dikarenakan karena penciptaan konsentarsi tiap responden
berbeda satu dengan yang lainnya, misalnya: ada beberapa responden
yang telah memiliki bakat untuk berkonsentrasi meskipun tanpa
dilatih. Hasil tersebut didukung oleh hasil perhitungan nilai dengan
mean = 35,07, median = 35,00, modus = 33, dan standar deviasi =
3,581.
Deskripsi penilian prestasi belajar menunjukkan bahwa prestasi
belajar siswa kelas XI program IPS terkategorikan baik dengan
presentase sebesar 40,35%. Hal tersebut berarti ada 46 responden yang
memiliki nilai diatas nilai rata- rata. Hasil penelitian tersebut didukung
dengan hasil perhitungan nilai mean = 68,27, median = 68,00, modus =
70, dan standar deviasi = 4,890.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
83
Berdasarkan hasil penelitian pengaruh fasilitas belajar di rumah
terhadap hubungan antara konsentrasi belajar dengan prestasi belajar
pada bidang studi ekonomi adalah tidak signifikan. Hasil penelitian ini
tidak mendukung diterimanya hipotesis. Hal tersebut tidak sejalan
dengan dugaan awal penelitian.
Kemungkinan yang pertama adalah penggunaan kata dan kalimat
dalam kuesioner yang perlu diperbaiki agar kuesioener tersebut dapat
jelas dimengerti oleh responden. Kemungkinan yang kedua yaitu
indikator yang ada dalam kuesioner tidak tampak nyata dalam diri
responden yang bersangkutan. Kemungkinan yang ketiga responden
dalam mengisi kuesioner tidak dengan sepenuh hati misalnya dalam
mengisi kuesioner hanya dengan ikut-ikutan temanya atau keadaan
fisik responden tidak sedang dalam keadaan sehat. Kemungkinan yang
keempat adalah peneliti melihat, bahwa di SMA Stella Duce 1
Yogyakarta hampir semua siswa merupakan siswa berada atau siswa
yang tingkat perekonomiannya tergolong mampu. Fasilitas belajar
yang dimiliki di rumah sudah didapatkan dari sejak dini sehingga
fasilitas tersebut bukan lagi merupakan barang baru atau sesuatu yang
istimewa lagi sehingga pemanfaatan fasilitas tersebut juga bukan hal
yang luar biasa.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
84
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari hasil penelitian yang telah dibahas dalam Bab IV, maka
penulis dapat menarik kesimpulan sebagai berikut:
1. Tidak terdapat pengaruh keikutsertaan siswa dalam program
bimbingan belajar terhadap hubungan antara konsentrasi belajar
dengan prestasi belajar siswa pada bidang studi ekonomi. Hal ini
didukung dengan nilai probabilitas sebesar 0,078 yang lebih besar dari
nilai 0,05. Analisis hubungan antara variabel konsentrasi belajar dan
prestasi belajar siswa pada bidang studi ekonomi diperoleh keofisien
korelasi sebesar 0,122 yang artinya semakin besar atau positif
konsentrasi belajar akan membuat semakin tinggi atau baik prestasi
belajar siswa pada bidang studi ekonomi. Demikian juga sebaliknya,
semakin kecil atau negatif konsentrasi belajar maka akan membuat
semakin rendah atau buruk prestasi belajar siswa pada bidang studi
ekonomi.
2. Tidak terdapat pengaruh lingkungan belajar siswa terhadap hubungan
antara konsentrasi belajar dengan prestasi belajar siswa pada bidang
studi ekonomi. Hal ini didukung dengan nilai probabilitas sebesar 0,756
yang lebih besar dari nilai 0,05. Analisis hubungan antara variabel
konsentrasi belajar dan prestasi belajar siswa pada bidang studi ekonomi
diperoleh keofisien korelasi sebesar 0,122 yang artinya
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
85
semakin besar atau positif konsentrasi belajar akan membuat semakin
tinggi atau baik prestasi belajar siswa pada bidang studi ekonomi.
Demikian juga sebaliknya, semakin kecil atau negatif konsentrasi
belajar maka akan membuat semakin rendah atau buruk prestasi
belajar siswa pada bidang studi ekonomi.
3. Tidak terdapat pengaruh fasilitas belajar di rumah terhadap hubungan
antara konsentrasi belajar dengan prestasi belajar siswa pada bidang
studi ekonomi. Hal ini didukung dengan nilai probabilitas sebesar
0,818 yang lebih besar dari nilai 0,05. Analisis hubungan antara
variabel konsentrasi belajar dan prestasi belajar siswa pada bidang
studi ekonomi diperoleh keofisien korelasi sebesar 0,122 yang artinya
semakin besar atau positif konsentrasi belajar akan membuat semakin
tinggi atau baik prestasi belajar siswa pada bidang studi ekonomi.
Demikian juga sebaliknya, semakin kecil atau negatif konsentrasi
belajar maka akan membuat semakin rendah atau buruk prestasi
belajar siswa pada bidang studi ekonomi.
B. Keterbatasan Penelitian
1. Peneliti tidak dapat melihat kebenaran dari responden dalam mengisi
kuesioner yang diberikan namun tetap menggunakan data yang
diperoleh dari responden. Sehingga menyebabkan adanya perbedaan
persepsi antara peneliti dan responden dan hasil yang diberikan tidak
sesuai dengan yang dimaksud oleh peneliti.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
86
2. Peneliti kurang memiliki pengalaman dalam membuat kuesioner
sehingga hasil yang diharapkannya pun tidak sesuai dengan harapan
peneliti.
3. Pada saat penelitian, peneliti menggunakan metode kuesioner dimana
kelemahan dari metode kuesioner adalah adanya kemungkinan
responden kurang serius dalam menjawab item -item pertanyaan,
meskipun peneliti telah mengantisipasi dengan memberikan arahan agar
responden mengisi sesuai dengan keadaan dirinya, bukan yang baik
menurut pemikirannya dan menjelaskan bahwa pengisian kuesioner
bersifat rahasia.
C. Saran
Berdasarkan hasil penelitian ini, maka peneliti menyarankan
sebagai berikut:
1. Bagi Siswa
Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi sumber masukan
bagi siswa berkaitan dengan konsentrasi belajar, prestasi belajar
khususnya pada bidang studi ekonomi, keikutsertaan siswa pada
bimbingan belajar, lingkungan belajar siswa dan fasilitas belajar di
rumah. Siswa diharapkan bersikap positif terhadap konsentrasi belajar,
keikutsertaan siswa pada bimbingan belajar, lingkungan belajarnya dan
fasilitas belajar di rumah secara optimal sehingga dapat berpengaruh
positif pula terhadap prestasi belajarnya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
87
2. Bagi Sekolah
Hasil penelitian ini dapat menjadi sumber bahan pertimbangan bagi
sekolah bahwa pentingnya konsentrasi belajar siswa pada saat belajar
di sekolah serta pentingnya lingkungan belajar yang lebih baik demi
tercapainya prestasi belajar yang tinggi.
3. Bagi Penulis
Hasil penelitian ini dapat menjadi masukan bagi penulis sebagai
bahan pertimbangan untuk melakukan penelitian yang lebih baik lagi,
maka disarankan melakukan pengujian ulang model penelitian ini di
sekolah yang lebih memiliki keanekaragaman siswa dengan responden
yang lebih banyak.
4. Bagi Universitas Sanata Dharma
Hasil penelitian diharapkan dapat memberikan masukan bagi
Universitas untuk melakukan adanya penelitian ulang (penelitian
replikasi) dengan menambah jumlah sampel maupun jumlah tempat
penelitian di lokasi yang berbeda sehingga hasil penelitian dapat
memberikan hasil yang benar – benar akurat.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
88
DAFTAR PUSTAKA
Amirin, M.Tatang. (1986) Menyusun Rencana Penelitian. Jakarta: Rajawali
Depdikbud. (1996). Petunjuk Bimbingan dan Konseling . Jakarta: Depdikbud.
Dimyati, Mahmud. (1999). Psikologi Pendidikan : Suatu Pendekatan Terapan.
Yogyakarta: BPFE
Entang, M. (1987). Diagnosa Kesulitan Belajar. Jakarta: PPG Depdikbud RI.
Farid, Nasution. (2001). Hubungan Metode Mengajar Dosen, Ketrampilan
Belajar, Sarana Belajar dan Lingkungan Belajar dengan Prestasi
Belajar. Jurnal Ilmu Ekonomi. Edisi Febuari 2001.
Fransisca. (2004). Hubungan Antara Keikutsertaan Siswa Dalam Program
Bimbingan Belajar, Status Sosial Ekonomi Orang Tua, Motivasi
Belajar Siswa Dengan Keberhasilan Siswa Menempuh Ujian Akhir
Nasional. Skripsi tidak diterbitkan. Yogyakarta: Fakultas Keguruan
dan Ilmu Pendidikan Universitas Sanata Sharma.
Ghozaii, Imam. (2005) Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS.
Semarang: Undip
Hamalik, Oemar. (1975). Metode Belajar dan Kesulita n Belajar. Bandung:
Tarsito
Imron, Ali (1996). Belajar dan Pembelajaran . Jakarta: Dunia Pustaka Jaya.
Kamus Besar Bahasa Indonesia. (1976). Jakarta: Depdikbud Balai Pustaka.
Mudjiono. (1999). Belajar dan Pembelajaran . Jakarta: Rineka Cipta
Poerdarminto. (1976). Kamus Besar Umum Bahasa Indonesia. Jakarta:
Depdikbud Balai Pustaka
Prayitno, E. (1989). Motivasi dalam Belajar. Depdikbud Dikti Proyek
Pengembangan Lembaga Pendidikan Tinggi Jakarta.
Purwanto, M. Ngalim. (1996). Psikologi Pendidikan. Bandung: Remaja
Rosdakarya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
89
Slamento. (1988). Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi. Cetakan I.
Jakarta: Bina Aksara.
Staf Pengajar dan Psikologi UNIKA ATMA JAYA JAKARTA. (Tahun 1993).
Enam Faktor Pengganggu Konsentrasi Belajar. Ayahbunda, hal 21-26
Sudjana. (1987). Dasar-Dasar Proses Belajar Mengajar. Bandung: Sinar Baru.
………. (1996). Metoda Statistika. Bandung: Tarsito
Sugiyono. (1990). Metode Penelitian Bisnis. Bandung: CV. Alfabeta.
Sugiyono. (2003). Statistika untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. (2001). Manajemen Penelitian Bisnis. Bandung: Alfabeta.
Suharsimi, Arikunto. (2000). Metode Penelitian. Yogyakarta: BPFE
Sunaryo. (1983). Evaluasi Hasil Belajar. Jakarta: Depdikbud.
Supranto, J. (2004). Ekonometri. Jakarta: Ghalia Indonesia.
Suryantono, Verus Mart D. (2004). Pengaruh Faktor Lingkungan Belajar dan
Sikap Belajar Terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran Ekonomi
Akuntansi. Skripsi tidak diterbitkan. Yogyakarta: Fakultas Keguruan
dan Ilmu Pendidikan Universitas Sanata Sharma.
Tim Penyusun. (1995). Kamus Besar Bahasa Indonesia . Jakarta: Balai Pustaka.
Ubaydillah, AN. (2006). Kenapa Konsentrasi Itu Penting? . Tersedia :
http://www.google.com. [30 November 2007]
Usman, Moh. Uzer. (1997). Menjadi Guru Profesional. Bandung: Remaja
Rosdakarya.
Vembriarto., St. (1993). Sosiologi Pendidikan. Jakarta: Grasindo
Winkel, WS. (1987). Psikologi Pengajaran . Jakarta: Gramedia.
Winkel, WS. (1989). Psikologi Pendidikan dan Evaluasi Belajar. Jakarta: PT.
Gramedia
Winkel, WS. (1991). Petunjuk Bimbingan dan Konseling. Jakarta: Gramedia.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
90
Hal : Pengisian Kuesioner
Kepada Yth.
Siswa Kelas XI IPS SMA Stella Duce 1
Yogyakarta
Dengan hormat,
Dalam rangka penyusunan skripsi saya bermaksud mengadakan kegiatan
penelitian dengan judul : “Pengaruh Keikutsertaan Siswa Pada Program
Bimbingan Bimbingan Belajar, Lingkungan Belajar Siswa, dan Fasilitas Belajar
di Rumah Terhadap Hubungan Antara Konsentrasi Belajar dan Prestasi Belajar
Siswa Pada Bidang Studi Ekonomi”.
Sehubungan dengan hal tersebut, saya mohon kesediaan Saudara untuk
menjadi responden dalam penelitian ini. Saya berharap Saudara berkenan untuk
menjawab keseluruhan pertanyaan ini. Saya akan menjamin kerahasiaan jawaban
dan memastikan bahwa jawaban Saudara hanyalah digunakan untuk mencapai
tujuan penelitian ini.
Saya menyadari bahwa pengisian kuesioenr ini akan mengganggu aktivitas
Saudara, oleh sebab itu saya mohon maaf sebelumnya.
Demikian permohonan saya, atas perhatian dan kerjasamanya saya
ucapkan terima kasih.
Yogyakarta, 21 Maret 2008
Mengetahui Hormat saya,
Dosen Pembimbing Peneliti
Drs. FX. Muhadi, M.Pd Elisabeth Deni Istiani
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
91
KUESIONER
PETUNJUK PENGISIAN KUESIONER
Kuesioner ini terdiri dari 4 bagian:
Bagian 1 : Identitas siswa, keikutsertaan siswa dalam program
bimbingan belajar, prestasi belajar siswa pada bidang studi ekonomi.
Bagian 2 : Konsentrasi belajar siswa.
Bagian 3 : Lingkungan belajar siswa.
Bagian 4 : Fasilitas belajar di rumah.
Berdasarkan item-item pernyataan berikut, nyatakan kondisi yang sesungguhnya
Saudara rasakan atau alami. Berilah tanda silang (X) pada kolom pendapat,
dengan alternatif:
STS : Sangat Tidak Setuju
TS : Tidak Setuju
S : Setuju
SS : Sangat Setuju
BAGIAN I
1. Nama :
2. Saya mengikuti program bimbingan belajar
a. Ya
b. Tidak
3. Jika ya,
a. Mengikuti bimbingan belajar di sekolah saja
b. Mengikuti bimbingan belajar di sekolah, di lembaga bimbingan belajar
dan privat.
4. Saya telah mengikuti bimbingan belajar selama………..tahun………bulan
5. Nilai raport kelas XI semester 1:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
92
BAGIAN II
No Pernyataan STS TS S SS
1. Saya berusaha memperhatikan pelajaran
yang diberikan oleh guru pada saat
pelajaran berlangsung.
2. Saya kurang suka bila pada saat pelajaran
ada teman yang mengajak saya mengobrol.
3. Saya sering makan (cemilan, permen)
secara sembunyi-sembunyi pada saat
pelajaran berlangsung.
4. Saya sering bermain ponsel (SMS, Telepon,
Game) secara sembunyi-sembunyi pada saat
pelajaran berlangsung.
5. Saya mampu menerima pelajaran dengan
jelas.
6. Pada saat belajar di rumah saya sanggup
mempelajari kembali pelajaran yang
diberikan di sekolah.
7. Saya sanggup menjawab pertanyaan yang
dilontarkan guru pada saat pelajaran.
8. Saya keluar kelas jika saya merasa bosan.
9. Saya sering meninggalkan kelas pada saat
pelajaran belangsung (ke kamar kecil,
kantin).
10. Saya sering merasa bosan jika berada di
dalam kelas.
11. Saya berusaha untuk tidak mudah
terpancing jika ada keributan pada saat
pelajaran.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
93
12. Saya berusaha menolak jika ada teman yang
mengajak untuk membolos.
13. Saya tidak pernah terlambat datang ke
sekolah.
BAGIAN III
No Pernyataan STS TS S SS
1. Saya bahagia jika berada di rumah.
2. Saya merasa tidak nyaman di rumah karena
orang tua saya sering berselisih.
3. Kedua orang tua saya masih lengkap.
4. Rumah saya dekat dengan pusat keramaian
(jalan raya, kawasan industri / pabrik) yang
mengganggu belajar saya.
5. Saya merasa nyaman belajar di sekolah
karena sekolah saya bersih dan rapi.
6. Saya mempunyai banyak teman di sekolah.
7. Saya berusaha untuk tidak pernah membuat
masalah dengan teman sekolah dan guru.
8. Sekolah saya dekat dengan pusat keramaian
(jalan raya, kawasan industri / pabrik) yang
mengganggu belajar saya.
9. Saya aktif dalam kegiatan sekolah.
10. Saya termasuk orang yang aktif dalam
kegiatan di masyarakat.
11. Teman – teman saya merasa nyaman jika
berada di dekat saya.
12. Jika ada kegiatan di masyarakat, saya selalu
diperlukan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
94
13. Saya merasa canggung dan malas jika
mengikuti kegiatan di masyarakat.
14. Orang tua saya melarang saya untuk aktif di
masyarakat.
15. Kampung saya bersih dan rapi.
16. Saya merasa nyaman berada di lingkungan
tempat saya tinggal.
BAGIAN IV
No Pernyataan STS TS S SS
1. Saya mempunyai kamar pribadi tempat saya
biasa istirahat dan belajar
2. Saya mempunyai meja belajar lengkap
dengan kursinya.
3. Saya mempunyai komputer / laptop sendiri
untuk belajar.
4. Saya merasa kesulitan belajar di rumah
karena pencahayaan kurang.
5. Saya mempunyai rak buku sehingga ketika
saya mencari buku saya mudah untuk
menemukannya.
6. Sirkulasi udara di ruang belajar saya baik.
7. Alat tulis yang saya miliki tidak lengkap.
8. Saya memiliki buku pegangan untuk setiap
mata pelajaran di sekolah.
9. Saya sering membaca koran / tabloid /
majalah yang menambah pengetahuan saya.
10. Saya / keluarga saya berlangganan koran /
tabloid / majalah yang menambah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
95
pengetahuan saya.
11. Saya berusaha untuk belajar di dalam kamar
belajar saya sendiri.
12. Saya gemar menyaksikan acara berita
televisi.
13. Kamar saya rapi.
14. Saya merasa nyaman berada di ruang
belajar saya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
96
Konsentrasi Belajar
No. 1 2 3 4 5
6 7 8 9 10 11 12 13 14 TOTAL 1 2 4 3 3 3 3 2 1 4 3 3 2 4 4 41 2 3 2 3 4 3 2 2 3 4 3 3 2 4 4 42 3 4 2 4 3 3 3 3 3 3 3 3 2 4 3 43 4 3 3 1 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 49 5 3 3 2 3 3 3 3 3 4 3 3 2 4 2 41 6 4 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 2 39 7 4 1 4 2 3 3 3 2 3 3 3 3 4 3 41 8 4 2 1 4 4 4 4 1 4 4 2 1 4 4 43 9 3 2 2 2 3 3 3 2 3 2 2 2 3 2 34
10 3 3 2 2 2 2 2 2 3 3 2 2 3 2 33 11 3 3 3 3 3 4 3 3 4 3 2 2 4 4 44 12 4 2 4 2 4 3 3 3 4 4 2 1 1 4 41 13 3 3 3 2 2 3 2 3 3 2 2 2 4 4 38 14 3 3 3 3 3 2 2 2 3 3 2 3 2 3 37 15 3 3 2 2 2 3 2 2 2 2 3 2 3 1 32 16 3 2 3 2 2 2 2 2 4 3 1 4 4 3 37 17 3 3 2 2 3 2 2 1 3 2 2 1 2 4 32 18 3 2 3 2 3 3 3 1 3 2 2 2 4 1 34 19 4 2 4 4 2 2 2 2 4 4 2 3 4 2 41 20 3 2 3 1 2 3 2 2 3 2 3 2 4 3 35 21 2 4 4 1 2 2 2 1 3 3 3 2 4 2 35 22 4 2 3 4 4 3 3 1 4 4 3 2 1 4 42 23 3 3 2 2 3 4 3 3 2 2 2 2 4 4 39 24 2 2 2 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 42 25 2 3 2 1 1 2 2 2 3 3 3 1 3 4 32 26 3 4 3 4 3 3 3 3 4 3 3 2 4 4 46 27 2 2 2 3 2 3 3 2 3 3 2 3 4 3 37 28 2 2 2 3 2 3 3 2 3 3 2 3 4 2 36 29 3 3 2 2 3 3 3 3 4 2 2 3 4 2 39 30 3 3 2 2 4 4 3 3 1 2 2 1 3 1 34 31 3 2 2 3 3 3 3 2 2 1 3 1 4 4 36 32 2 1 2 3 2 3 3 3 2 2 2 2 3 3 33 33 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 2 2 4 4 40 34 3 2 2 4 3 3 2 4 4 3 3 2 4 4 43 35 3 3 3 3 3 2 2 3 3 2 2 2 2 2 35 36 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 42 37 3 2 2 3 3 3 2 2 3 3 2 2 3 2 35 38 3 3 2 3 3 3 2 1 3 3 3 2 4 2 37 39 3 3 4 3 3 3 2 3 4 4 2 2 3 2 41 40 4 3 3 4 3 3 3 2 3 3 2 2 3 4 42 41 3 2 2 2 3 3 3 3 2 3 2 2 2 2 34 42 3 3 3 3 3 3 3 1 3 3 2 3 4 2 39 43 3 2 2 3 2 3 3 3 3 2 2 2 3 2 35
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
97
44 3 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 3 2 31 45 3 2 4 4 3 3 3 3 4 4 3 3 3 3 45 46 3 4 3 4 3 3 3 3 4 4 2 4 4 4 48 47 3 2 3 3 3 3 3 2 3 2 4 3 3 4 41 48 3 3 2 2 3 3 2 3 3 2 2 2 3 1 34 49 3 2 3 4 3 3 3 2 3 3 2 2 3 2 38 50 3 3 2 3 3 3 3 3 4 4 3 1 4 4 43 51 3 2 2 4 3 3 3 2 2 3 3 2 4 2 38 52 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 3 2 2 28 53 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 29 54 2 2 4 3 2 2 2 2 4 4 2 3 4 4 40 55 2 2 4 2 3 3 2 4 4 4 3 2 4 4 43 56 3 2 2 2 2 2 3 2 2 3 2 2 3 3 33 57 3 4 2 2 2 3 3 1 4 3 2 2 4 1 36 58 3 2 2 2 2 2 2 3 3 2 2 2 3 2 32 59 3 2 2 2 2 2 2 3 3 4 3 2 4 4 38 60 3 4 4 4 3 3 3 2 4 4 3 2 4 4 47 61 2 3 3 3 3 2 3 2 3 3 2 2 3 3 37 62 3 2 2 3 3 4 3 2 3 2 2 3 4 3 39 63 2 3 3 2 3 2 2 2 3 3 2 2 4 4 37 64 3 3 2 3 3 1 3 2 1 1 1 3 3 2 31 65 3 2 3 3 3 3 3 2 3 2 3 3 3 3 39 66 3 2 2 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 2 37 67 3 3 4 4 3 3 2 3 4 2 3 4 3 3 44 68 3 2 2 3 3 3 2 3 3 3 2 2 3 4 38
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
106
DATA INDUK KONSENTRASI BELAJAR
No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 Jumlah 1 4 3 3 2 3 2 2 4 3 4 3 4 2 39
2 4 3 3 2 3 2 2 4 3 4 3 4 3 40
3 3 2 1 2 2 3 3 3 2 1 4 4 2 32
4 3 3 2 2 3 2 2 3 3 1 2 3 1 30
5 4 2 4 3 3 3 3 4 3 3 2 4 4 42
6 4 3 4 4 3 3 3 4 3 3 3 4 2 43
7 3 2 3 2 2 2 2 3 3 2 3 3 3 33
8 3 2 2 2 2 2 2 3 3 2 3 3 3 32
9 3 4 3 4 3 1 3 4 4 3 4 4 4 44
10 3 3 2 2 3 3 2 3 2 3 3 2 3 34
11 3 2 2 2 3 3 3 2 2 2 2 4 4 34
12 3 3 2 2 2 2 3 4 3 2 3 4 2 35
13 3 3 3 4 3 3 3 2 3 2 3 3 2 37
14 3 3 2 2 2 2 2 4 2 1 3 4 2 32
15 4 3 2 2 3 3 3 3 4 3 3 4 2 39
16 3 3 4 4 3 2 3 4 4 2 3 4 4 43
17 3 2 2 2 3 2 3 3 3 3 2 4 4 36
18 3 2 3 3 2 3 3 2 3 1 2 4 3 34
19 3 2 2 3 2 2 3 2 3 2 2 4 2 32
20 3 3 3 3 2 3 2 4 3 2 3 4 3 38
21 3 3 3 2 2 2 1 4 3 2 1 4 4 34
22 3 2 3 3 3 3 3 4 2 3 3 4 3 39
23 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3 4 2 37
24 3 3 2 2 2 3 3 2 2 1 2 2 4 31
25 3 2 2 3 2 3 2 4 3 2 2 3 2 33
26 3 3 1 2 3 2 3 4 2 3 3 4 4 37
27 3 3 3 4 2 2 2 3 3 2 3 4 4 38
28 3 2 2 3 2 2 2 3 2 2 3 3 2 31
29 3 4 3 2 3 3 2 3 2 2 3 3 3 36
30 4 3 2 3 2 3 2 4 3 3 3 3 2 37
31 3 3 2 2 3 3 3 3 3 1 3 4 4 37
32 3 2 2 2 3 3 3 3 2 2 3 3 3 34
33 3 2 1 3 3 2 3 1 2 2 4 4 4 34
34 3 4 3 4 2 3 3 4 3 3 4 4 4 44
35 3 2 2 3 3 3 3 2 2 1 3 3 1 31
36 3 3 2 2 3 3 3 3 3 1 3 4 2 35
37 3 4 2 3 2 2 3 3 3 3 3 4 2 37
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
107
38 3 2 2 2 3 3 3 3 2 1 3 3 3 33
39 3 3 2 2 3 3 3 3 2 2 2 4 2 34
40 3 3 1 1 3 3 3 4 2 2 2 2 2 31
41 3 2 2 1 2 2 2 3 3 2 2 3 2 29
42 4 3 2 2 3 2 2 3 3 3 3 1 2 33
43 4 2 2 3 2 3 3 3 2 2 3 2 2 33
44 3 3 2 2 2 3 2 2 2 2 2 4 3 32
45 3 2 3 3 2 3 2 2 2 1 2 4 4 33
46 3 1 2 2 2 2 3 2 3 1 3 3 2 29
47 3 2 1 2 3 3 3 2 3 3 2 1 4 32
48 3 2 2 3 3 3 2 2 3 2 2 4 2 33
49 3 2 2 2 2 2 3 2 3 2 2 3 1 29
50 3 2 1 3 3 3 3 4 2 2 3 3 2 34
51 4 4 3 4 3 3 3 4 2 2 2 4 2 40
52 3 2 2 1 3 2 2 2 4 1 4 4 4 34
53 3 3 2 1 4 3 2 4 3 3 3 4 3 38
54 4 2 2 3 3 3 4 2 2 2 2 4 4 37
55 3 2 2 2 2 2 3 1 2 1 3 3 3 29
56 3 2 4 3 3 3 3 2 3 2 2 1 1 32
57 3 2 2 3 2 3 3 3 2 2 3 3 2 33
58 3 2 1 2 3 3 3 3 2 3 3 4 1 33
59 3 2 2 2 3 3 2 2 3 2 3 2 2 31
60 3 3 3 2 3 3 2 4 2 2 3 4 3 37
61 3 3 2 3 2 3 3 2 3 3 3 3 2 35
62 4 3 3 2 3 4 2 1 2 1 3 3 2 33
63 4 2 1 1 2 3 3 1 3 1 3 2 2 28
64 3 3 2 2 3 3 4 4 1 2 3 3 3 36
65 3 2 2 2 2 3 2 2 3 1 3 4 3 32
66 3 2 2 2 3 3 2 3 2 4 3 4 3 36
67 3 2 2 1 2 2 3 2 3 2 3 3 2 30
68 3 3 2 2 3 2 3 2 3 3 2 4 3 35
69 4 3 2 3 4 4 3 4 4 3 3 4 2 43
70 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 3 3 4 38
71 3 3 1 2 3 3 3 3 3 1 3 3 4 35
72 3 2 1 2 3 2 2 3 3 2 2 4 4 33
73 3 3 1 1 3 3 3 2 2 2 2 3 1 29
74 4 2 1 3 3 3 2 3 2 1 3 3 4 34
75 3 2 1 1 3 2 3 3 3 2 2 2 3 30
76 3 3 1 2 2 3 3 3 3 2 3 2 1 31
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
108
77 4 2 2 3 3 3 3 3 2 3 3 4 4 39
78 4 2 2 2 3 3 3 3 3 2 2 2 2 33
79 4 2 2 2 3 3 3 4 3 2 3 4 4 39
80 3 2 2 2 3 3 2 4 2 2 4 2 1 32
81 3 2 2 2 2 3 3 3 3 2 3 3 3 34
82 3 2 2 2 2 3 3 3 4 2 4 3 2 35
83 3 3 3 4 3 3 4 4 3 4 3 4 4 45
84 3 2 2 2 2 3 3 2 4 2 3 4 1 33
85 4 3 2 3 3 3 3 4 3 4 2 4 4 42
86 4 2 3 2 3 3 3 3 3 2 3 4 2 37
87 4 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 1 36
88 4 3 3 4 2 2 2 3 3 2 3 4 2 37
89 3 3 4 2 2 2 3 2 3 2 4 3 4 37
90 3 2 3 2 3 3 4 3 3 2 2 3 4 37
91 3 3 2 3 3 3 3 2 2 3 3 4 2 36
92 3 2 2 2 2 3 2 3 2 3 2 4 2 32
93 3 3 1 2 3 3 2 2 2 3 3 2 4 33
94 3 3 2 2 3 3 3 3 2 3 3 4 3 37
95 3 2 2 3 3 3 3 1 3 3 3 4 2 35
96 4 4 2 2 2 3 3 3 2 2 3 4 4 38
97 4 3 2 2 3 2 3 2 3 1 3 3 4 35
98 4 3 2 2 3 3 3 3 3 3 3 4 2 38
99 3 2 3 3 2 3 2 3 2 2 3 3 3 34
100 3 3 4 3 3 2 3 2 3 1 3 4 2 36
101 4 2 2 2 3 2 3 2 2 2 3 4 4 35
102 3 2 2 2 3 3 3 2 3 2 2 4 2 33
103 3 2 2 2 3 3 2 2 3 2 3 3 2 32
104 3 2 1 1 3 3 2 3 3 3 3 4 1 32
105 3 2 3 3 3 3 3 4 3 2 2 3 4 38
106 3 3 3 3 4 3 2 4 3 2 2 4 4 40
107 3 2 3 2 2 4 3 2 3 3 3 4 1 35
108 3 2 2 2 2 2 2 3 3 2 2 4 4 33
109 4 2 1 1 3 2 3 4 3 2 3 4 4 36
110 3 2 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 1 34
111 3 3 2 1 3 3 2 3 3 3 3 3 3 35
112 4 2 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 38
113 3 3 3 4 3 2 3 2 3 3 4 4 3 40
114 3 3 2 2 3 3 3 4 3 2 3 4 1 36
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
109
DATA INDUK LINGKUNGAN BELAJAR SISWA No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 Jumlah
1 4 1 2 3 4 4 4 1 3 3 3 3 3 4 3 4 49
2 4 1 4 2 4 3 3 1 3 3 4 3 4 4 4 4 51
3 4 4 4 4 2 4 3 3 2 3 3 2 2 3 3 3 49
4 2 3 4 3 3 4 3 2 3 2 3 2 2 3 3 3 45
5 4 4 4 4 2 4 4 2 3 3 3 2 3 3 2 3 50
6 4 4 4 3 2 4 4 1 3 3 3 2 3 4 3 2 49
7 3 3 4 3 3 3 4 2 3 2 3 2 2 3 3 3 46
8 2 3 4 3 3 3 3 2 2 3 3 2 3 3 3 3 45
9 4 4 4 3 4 4 4 3 3 2 3 2 2 4 4 4 54
10 2 3 3 3 3 3 2 3 2 2 2 2 2 2 3 3 40
11 3 4 4 4 2 4 4 2 2 2 3 2 3 4 3 3 49
12 4 3 4 3 2 4 4 2 3 3 3 2 3 4 3 3 50
13 3 4 2 3 3 3 4 2 3 3 3 3 3 3 2 3 47
14 4 2 4 4 3 4 4 4 2 2 3 2 2 4 3 4 51
15 1 4 4 4 3 4 4 3 3 4 3 2 4 4 3 4 54
16 3 3 1 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 4 2 2 44
17 1 3 4 2 4 4 4 2 2 1 4 2 4 4 3 3 47
18 3 4 4 4 3 3 3 2 2 3 3 2 3 4 4 2 49
19 3 3 4 4 3 4 3 3 2 2 4 2 2 4 3 4 50
20 4 4 4 1 2 3 4 2 2 2 3 2 1 3 3 3 43
21 4 4 4 3 2 4 3 3 2 2 3 3 3 4 2 3 49
22 3 3 2 3 2 3 3 3 2 2 3 2 3 4 3 4 45
23 4 4 2 3 2 3 4 3 3 2 3 2 2 3 3 3 46
24 4 4 4 2 2 3 4 2 3 3 4 2 3 3 3 4 50
25 3 4 3 3 2 3 3 2 3 3 4 2 3 4 2 3 47
26 2 4 3 4 3 4 4 1 2 2 3 2 2 4 3 3 46
27 4 4 4 3 2 3 4 3 2 2 3 2 2 4 2 3 47
28 3 3 3 3 2 3 3 3 2 2 3 2 2 3 3 3 43
29 2 3 4 3 3 3 3 2 2 3 3 3 3 4 2 3 46
30 4 4 4 4 3 4 4 3 3 3 3 3 3 4 4 3 56
31 4 4 3 4 2 3 4 3 3 2 3 2 2 4 3 3 49
32 3 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 2 2 3 3 3 44
33 3 4 4 4 3 3 2 2 3 2 3 2 2 3 3 4 47
34 3 4 4 4 2 4 4 2 2 3 2 2 3 4 3 3 49
35 4 4 4 4 3 3 3 3 2 3 3 2 3 4 3 4 52
36 3 4 4 3 3 3 4 3 3 3 3 2 3 4 3 3 51
37 1 1 1 1 2 3 4 2 2 3 3 3 2 3 2 2 35
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
110
38 4 4 4 3 1 3 3 2 2 3 3 3 2 4 2 3 46
39 2 3 4 3 3 3 3 3 2 2 3 2 2 3 2 2 42
40 3 3 4 3 3 4 4 3 3 3 3 2 3 3 4 3 51
41 3 3 3 3 2 3 3 2 2 2 3 3 2 4 3 3 44
42 4 4 2 2 4 4 1 3 3 3 3 2 2 4 3 3 47
43 4 4 4 3 3 4 3 3 2 3 3 2 3 4 3 3 51
44 4 3 4 4 2 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 51
45 4 4 4 3 2 3 4 3 2 2 3 2 2 4 3 4 49
46 2 4 4 3 2 4 2 3 3 2 4 2 1 3 3 2 44
47 3 3 4 2 2 3 4 2 3 3 3 3 3 4 3 3 48
48 3 4 4 3 3 3 3 1 3 3 3 2 2 4 3 4 48
49 3 4 4 4 3 4 3 4 2 3 3 3 2 4 3 4 53
50 4 4 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 48
51 4 4 4 3 3 4 3 2 4 3 3 3 3 4 2 3 52
52 4 4 4 3 3 4 3 2 2 2 3 3 2 4 3 4 50
53 4 4 4 1 3 2 3 1 3 2 2 2 2 3 3 4 43
54 4 1 4 3 2 3 3 2 2 2 3 3 3 3 3 3 44
55 3 3 4 3 1 4 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 47
56 3 4 4 3 3 4 2 1 3 2 4 3 2 4 4 4 50
57 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 50
58 3 3 4 4 3 4 4 4 3 3 3 3 3 4 3 4 55
59 3 3 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 46
60 4 4 4 2 3 3 3 2 3 3 3 2 3 4 3 4 50
61 4 4 4 3 2 4 3 3 3 2 3 2 2 3 4 3 49
62 4 3 4 3 2 4 4 2 3 3 4 2 2 3 1 2 46
63 3 1 4 4 3 3 4 3 2 3 3 3 2 4 3 4 49
64 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 53
65 4 3 4 4 3 3 4 3 3 3 3 3 2 4 3 4 53
66 4 4 4 1 2 3 4 1 3 3 3 2 3 3 3 3 46
67 4 3 3 3 2 4 3 3 2 2 3 2 2 3 2 3 44
68 3 4 3 3 3 4 3 2 3 4 3 3 4 4 3 4 53
69 3 4 3 4 3 4 4 3 4 3 4 2 3 3 3 3 53
70 3 4 4 3 3 2 3 3 2 2 3 2 2 4 2 3 45
71 4 4 4 1 3 4 4 1 3 3 3 3 3 4 3 4 51
72 3 1 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 49
73 4 4 4 3 3 4 4 3 3 2 3 2 2 3 3 3 50
74 4 4 4 3 3 3 4 3 3 2 3 2 3 4 3 3 51
75 3 3 4 3 2 4 3 2 4 3 3 3 3 4 2 3 49
76 4 4 4 3 3 3 3 1 3 3 3 2 3 4 3 4 50
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
111
77 4 4 4 3 3 4 4 3 3 2 4 2 2 3 3 3 51
78 4 4 4 3 4 3 4 4 3 2 4 2 2 4 4 4 55
79 4 4 4 3 3 3 4 1 3 3 3 2 3 4 3 4 51
80 4 4 4 4 3 3 3 2 3 2 3 2 2 4 4 4 51
81 3 3 4 1 2 3 3 2 2 2 3 3 3 3 2 3 42
82 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 2 3 3 3 45
83 4 4 4 1 4 4 4 3 3 3 3 2 2 4 4 3 52
84 3 4 4 4 3 4 4 2 3 2 3 1 2 3 1 4 47
85 3 2 4 3 3 4 4 2 4 3 4 3 3 4 3 3 52
86 3 3 4 3 3 3 3 2 4 4 3 3 3 3 3 3 50
87 4 4 4 3 3 4 3 2 3 2 3 2 2 4 3 3 49
88 2 4 4 3 3 3 4 2 3 3 3 2 2 4 3 3 48
89 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 4 3 3 51
90 4 3 4 2 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 50
91 3 4 2 3 3 4 4 3 4 3 3 3 3 3 3 3 51
92 3 4 4 3 3 3 4 3 3 3 3 2 3 4 2 2 49
93 3 3 4 2 3 4 3 3 2 3 3 2 3 2 3 3 46
94 3 4 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3 47
95 2 3 4 3 3 3 3 3 2 2 3 2 2 4 2 3 44
96 4 4 4 3 3 4 4 2 3 2 3 2 2 4 3 3 50
97 3 4 4 2 3 3 3 1 2 2 3 2 2 3 2 3 42
98 4 4 4 3 3 3 4 3 3 3 3 2 2 4 3 3 51
99 4 4 4 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 53
100 3 4 4 4 3 3 4 2 2 2 3 2 2 4 3 3 48
101 4 4 2 3 3 4 4 3 3 3 4 2 3 3 3 3 51
102 3 3 3 3 2 3 3 3 3 2 3 2 2 3 3 3 44
103 2 4 4 4 3 3 3 3 2 3 3 3 4 4 4 4 53
104 3 3 4 3 1 4 3 3 3 3 3 2 3 4 2 3 47
105 3 4 4 3 2 4 3 2 3 3 4 4 3 2 4 3 51
106 4 4 4 3 3 3 4 3 3 2 3 2 2 4 3 4 51
107 4 4 4 4 3 4 4 4 2 1 3 1 1 4 3 3 49
108 3 3 4 4 3 4 2 1 2 2 4 2 2 4 3 3 46
109 4 4 4 4 2 2 4 4 3 2 3 2 2 4 3 4 51
110 3 3 4 1 3 3 3 2 3 2 3 2 1 4 3 3 43
111 4 4 4 3 3 4 4 2 3 2 4 2 2 4 3 4 52
112 3 4 4 3 4 4 4 2 3 2 3 1 3 3 3 3 49
113 4 4 4 1 2 4 4 3 2 2 3 2 2 4 3 4 48
114 3 4 4 2 3 4 4 3 2 2 3 2 3 4 4 4 51
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
112
DATA SKORING LINGKUNGAN BELAJAR SISWA KATEGORI: ≥ 48,46 SKOR 1, < 48,46 SKOR 0
NO. Kategori Skor
1 49 1 2 51 1 3 49 1 4 45 0 5 50 1 6 49 1 7 46 0 8 45 0 9 54 1
10 40 0 11 49 1 12 50 1 13 47 0 14 51 1 15 54 1 16 44 0 17 47 0 18 49 1 19 50 1 20 43 0 21 49 1 22 45 0 23 46 0 24 50 1 25 47 0 26 46 0 27 47 0 28 43 0 29 46 0 30 56 1 31 49 1 32 44 0 33 47 0 34 49 1 35 52 1 36 51 1 37 35 0 38 46 0 39 42 0 40 51 1 41 44 0 42 47 0 43 51 1 44 51 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
113
45 49 1 46 44 0 47 48 0 48 48 0 49 53 1 50 48 0 51 52 1 52 50 1 53 43 0 54 44 0 55 47 0 56 50 1 57 50 1 58 55 1 59 46 0 60 50 1 61 49 1 62 46 0 63 49 1 64 53 1 65 53 1 66 46 0 67 44 0 68 53 1 69 53 1 70 45 0 71 51 1 72 49 1 73 50 1 74 51 1 75 49 1 76 50 1 77 51 1 78 55 1 79 51 1 80 51 1 81 42 0 82 45 0 83 52 1 84 47 0 85 52 1 86 50 1 87 49 1 88 48 0 89 51 1 90 50 1 91 51 1 92 49 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
114
93 46 0 94 47 0 95 44 0 96 50 1 97 42 0 98 51 1 99 53 1
100 48 0 101 51 1 102 44 0 103 53 1 104 47 0 105 51 1 106 51 1 107 49 1 108 46 0 109 51 1 110 43 0 111 52 1 112 49 1 113 48 0 114 51 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
115
DATA INDUK FASILITAS BELAJAR SISWA DI RUMAH
No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 Jumlah 1 1 2 3 3 2 2 1 4 2 4 4 2 1 3 34
2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 54
3 2 3 2 4 4 4 3 4 3 3 1 1 2 4 40
4 3 3 2 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 43
5 4 3 2 4 2 3 1 4 3 3 4 2 2 4 41
6 3 3 1 4 3 3 4 3 3 2 3 2 3 4 41
7 2 2 2 3 2 3 2 3 3 2 2 2 3 3 34
8 3 3 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 2 3 39
9 1 4 2 4 3 4 3 4 4 4 3 4 3 3 46
10 3 3 3 2 2 3 4 3 3 3 3 2 3 3 40
11 4 3 3 3 4 3 3 3 3 2 3 2 2 3 41
12 4 3 4 3 3 3 4 4 3 4 4 3 3 4 49
13 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 39
14 4 4 4 4 3 3 3 2 3 3 2 3 3 3 44
15 4 4 4 4 4 3 4 3 4 4 3 3 3 3 50
16 2 1 3 4 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 38
17 1 4 2 3 4 3 3 4 2 3 1 1 2 2 35
18 4 4 2 4 4 2 2 2 4 4 4 4 2 4 46
19 4 4 2 4 2 3 3 3 3 4 2 3 2 3 42
20 3 3 1 3 3 3 2 3 2 2 3 2 2 2 34
21 2 3 1 3 3 3 4 3 2 4 4 3 1 3 39
22 2 2 2 3 3 3 2 3 3 2 2 3 3 3 36
23 2 3 2 3 2 2 3 2 3 2 3 2 3 3 35
24 4 4 4 4 3 3 3 3 3 4 3 3 1 2 44
25 3 2 2 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 3 37
26 3 2 1 4 4 3 3 3 3 1 2 2 3 2 36
27 4 3 2 4 4 4 3 4 4 3 4 2 4 4 49
28 3 2 2 3 3 3 3 2 3 2 3 2 2 3 36
29 4 4 2 3 4 4 4 4 3 4 4 4 2 4 50
30 4 2 4 4 4 4 3 2 3 3 4 3 3 4 47
31 4 4 3 4 4 4 3 4 4 2 3 3 2 3 47
32 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 42
33 3 3 3 4 3 4 2 2 3 3 3 3 3 4 43
34 4 4 3 4 4 4 3 3 3 3 3 3 2 2 45
35 2 3 2 4 3 4 4 4 3 4 1 2 1 2 39
36 2 3 2 4 3 3 4 3 4 4 3 3 2 3 43
37 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 42
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
116
38 2 3 2 4 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 39
39 4 4 2 3 3 3 2 3 3 3 2 3 2 2 39
40 4 2 3 3 3 4 2 3 4 4 4 3 3 3 45
41 3 3 3 2 3 2 4 2 3 4 3 3 3 3 41
42 3 3 3 4 3 4 3 3 3 3 3 4 3 4 46
43 4 2 2 4 4 3 3 3 3 3 4 3 2 3 43
44 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 43
45 4 3 3 3 3 3 2 2 2 3 2 3 2 3 38
46 2 2 2 3 3 2 3 2 3 2 3 2 1 4 34
47 3 3 3 3 3 3 3 3 4 2 2 3 3 3 41
48 4 4 3 4 4 4 4 4 2 4 4 3 3 3 50
49 4 3 3 4 3 3 3 4 3 3 4 3 2 3 45
50 3 3 1 4 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 40
51 3 3 2 3 3 3 3 3 4 4 4 3 3 3 44
52 4 4 3 4 3 3 4 4 3 4 4 3 3 3 49
53 2 3 1 4 3 4 3 4 3 3 3 2 3 4 42
54 3 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3 2 2 2 37
55 2 3 4 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 3 40
56 4 4 3 4 4 4 4 4 3 4 3 3 3 3 50
57 3 3 2 3 3 3 3 2 3 2 3 3 3 3 39
58 3 3 3 3 3 3 4 3 2 2 3 3 3 4 42
59 3 3 2 3 3 3 3 2 2 3 3 3 2 2 37
60 4 4 3 4 3 3 4 3 4 3 3 2 3 4 47
61 2 4 4 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 42
62 2 2 4 4 3 2 3 4 3 3 2 2 3 3 40
63 4 4 3 3 4 4 4 4 3 2 3 2 2 3 45
64 4 4 2 4 4 3 3 2 4 2 3 3 4 4 46
65 4 4 3 4 4 4 2 4 2 2 3 3 3 3 45
66 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 2 3 1 38
67 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 41
68 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 2 2 2 3 40
69 4 3 2 4 4 4 3 3 3 3 4 4 4 4 49
70 4 4 2 3 3 4 4 4 3 2 4 4 4 4 49
71 4 4 4 4 4 4 4 2 4 2 4 2 3 4 49
72 4 4 4 4 4 2 4 4 3 4 4 2 3 3 49
73 2 2 3 3 3 3 2 3 3 3 2 3 1 3 36
74 3 2 3 3 3 3 4 3 3 3 2 2 3 3 40
75 3 1 4 2 3 2 3 3 3 3 3 3 1 2 36
76 2 2 3 4 3 3 3 2 2 3 1 3 3 3 37
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
117
77 4 2 4 4 4 4 3 4 2 3 4 3 4 4 49
78 4 4 3 4 4 4 4 2 4 4 4 4 1 3 49
79 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 2 3 2 3 48
80 3 2 2 4 3 3 2 3 3 2 3 3 1 3 37
81 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 2 3 43
82 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 41
83 4 4 1 3 4 2 4 4 4 4 4 4 4 3 49
84 2 2 3 4 4 4 4 4 2 4 3 1 3 4 44
85 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 54
86 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 2 3 3 39
87 4 2 2 2 4 4 3 3 4 4 4 3 2 3 44
88 4 2 3 3 3 3 3 2 2 2 2 3 2 2 36
89 4 4 3 4 4 3 3 2 3 4 4 3 4 4 49
90 4 4 2 3 4 3 3 3 3 2 3 3 3 3 43
91 2 3 2 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 39
92 2 1 2 3 3 3 3 4 4 3 3 2 2 3 38
93 3 3 3 4 3 3 3 3 4 3 3 3 4 4 46
94 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 41
95 3 2 4 3 2 2 3 2 3 3 3 2 2 2 36
96 4 4 3 4 4 4 3 3 4 4 3 3 3 3 49
97 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 1 2 37
98 2 4 3 4 3 3 4 3 3 3 2 3 3 3 43
99 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 2 3 3 39
100 4 2 3 4 3 2 3 3 3 2 3 3 1 3 39
101 4 2 2 3 4 3 4 4 3 4 3 2 3 3 44
102 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 42
103 4 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 3 1 3 49
104 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 3 2 4 51
105 3 3 4 3 4 3 4 3 2 3 2 3 4 3 44
106 4 3 3 4 4 3 4 3 4 3 4 3 4 3 49
107 4 4 4 4 4 4 4 4 4 1 4 3 4 4 52
108 1 2 1 3 3 2 3 3 2 1 3 2 2 3 31
109 4 2 4 3 4 4 3 2 3 4 2 1 1 2 39
110 3 3 4 4 2 3 3 4 3 3 3 2 2 3 42
111 4 4 2 3 4 4 3 4 3 3 3 2 3 4 46
112 1 3 2 3 4 3 3 3 3 2 3 2 3 4 39
113 4 4 4 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 4 47
114 4 4 4 4 4 3 4 3 2 3 3 4 4 3 49
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
118
DATA SKORING FASILITAS BELAJAR DI RUMAH KATEGORI: ≥ 42,54 SKOR 1, < 42,54 SKOR 0
NO. Kategori Skor
1 34 0 2 54 1 3 40 1 4 43 1 5 41 0 6 41 0 7 34 0 8 39 0 9 46 1 10 40 0 11 41 0 12 49 1 13 39 0 14 44 1 15 50 1 16 38 0 17 35 0 18 46 1 19 42 0 20 34 0 21 39 0 22 36 0 23 35 0 24 44 1 25 37 0 26 36 0 27 49 1 28 36 0 29 50 1 30 47 1 31 47 1 32 42 0 33 43 1 34 45 1 35 39 0 36 43 1 37 42 0 38 39 0 39 39 0 40 45 1 41 41 0 42 46 1 43 43 1 44 43 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
119
45 38 0 46 34 0 47 41 0 48 50 1 49 45 1 50 40 0 51 44 1 52 49 1 53 42 0 54 37 0 55 40 0 56 50 1 57 39 0 58 42 0 59 37 0 60 47 1 61 42 0 62 40 0 63 45 1 64 46 1 65 45 1 66 38 0 67 41 0 68 40 0 69 49 1 70 49 1 71 49 1 72 49 1 73 36 0 74 40 0 75 36 0 76 37 0 77 49 1 78 49 1 79 48 1 80 37 0 81 43 1 82 41 0 83 49 1 84 44 1 85 54 1 86 39 0 87 44 1 88 36 0 89 49 1 90 43 1 91 39 0 92 38 0
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
120
93 46 1 94 41 0 95 36 0 96 49 1 97 37 0 98 43 1 99 39 0
100 39 0 101 44 1 102 42 0 103 49 1 104 51 1 105 44 1 106 49 1 107 52 1 108 31 0 109 39 0 110 42 0 111 46 1 112 39 0 113 47 1 114 49 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
121
DATA INDUK PRESTASI BELAJAR SISWA PADA BIDANG STUDI EKONOMI
No. Kog Eko
1 71 2 61
3 63
4 64 5 66
6 66
7 62 8 74
9 62
10 64 11 64
12 68
13 65 14 73
15 70
16 69 17 70
18 69
19 65 20 61
21 70
22 66 23 66
24 72
25 68 26 68
27 66
28 76 29 64
30 64
31 69 32 62
33 64
34 56 35 60
36 76
37 72 38 62
39 67
40 65 41 72
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
122
42 66
43 61
44 67 45 62
46 70
47 72 48 74
49 75
50 64 51 64
52 68
53 69 54 66
55 70
56 63 57 66
58 70
59 73 60 60
61 66
62 65 63 72
64 68
65 70 66 74
67 72
68 61 69 76
70 73
71 70 72 72
73 61
74 67 75 64
76 72
77 71 78 67
79 67
80 76 81 62
82 79
83 73 84 73
85 60
86 65 87 74
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
123
88 72
89 64
90 70 91 65
92 70
93 62 94 73
95 67
96 71 97 72
98 63
99 67 100 69
101 69
102 79 103 63
104 70
105 72 106 69
107 75
108 76 109 67
110 79
111 79 112 73
113 71
114 74
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
124
DATA INDUK DAN DATA SKORING KEIKUTSERTAAN SISWA PADA PROGRAM BIMBINGAN BELAJAR
KATEGORI: ≥ 1 tahun SKOR 1, < 1 tahun SKOR 0
No. Kategori Skor 1 Ya, 8 bulan 0 2 Ya, 1 tahun 8 bulan 1 3 Tidak 0 4 Ya, 4 tahun 1 5 Tidak 0 6 Tidak Tidak 0 7 Tidak 0 8 Tidak 0 9 Tidak 0 10 Ya, 1 tahun 1 bulan 1 11 Ya, 2 tahun 3 bulan 1 12 Ya, 1 tahun 4 bulan 1 13 Ya, 1 tahun 10 bulan 1 14 Tidak 0 15 Ya, 2 tahun 6 bulan 1 16 Tidak 0 17 Ya, 3 tahun 1 18 Tidak 0 19 Ya, 2 tahun 1 20 Tidak 0 21 Tidak 0 22 Ya, 2 tahun 3 bulan 1 23 Tidak 0 24 Ya, 4 tahun 3 bulan 1 25 Tidak 0 26 Tidak 0 27 Ya, 4 tahun 1 28 Ya, I tahun 2 bulan 1 29 Tidak 0 30 Tidak 0 31 Ya, 2 tahun 4 bulan 1 32 Tidak 0 33 Ya, 2 tahun 1 34 Tidak 0 35 Ya, 3 tahun 1 36 Tidak 0 37 Tidak 0 38 Ya, 1 tahun 8 bulan 1 39 Ya, 3 tahun 1 40 Ya, 1 tahun 2 bulan 1 41 Ya, 2 tahun 4 bulan 1 42 Ya, 3 tahun 1 43 Ya, 3 tahun 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
125
44 Ya, 1 tahun 4 bulan 1 45 Tidak 0 46 Ya, 4 tahun 1 47 Ya, 1 tahun 3 bulan 1 48 Ya, 2 tahun 1 bulan 1 49 Tidak 0 50 Tidak 0 51 Ya, 4 tahun 1 52 Ya, 4 tahun 9 bulan 1 53 Ya, 9 tahun 4 bulan 1 54 Ya, 1 tahun 1 bulan 1 55 Tidak 0 56 Ya, 1 tahun 5 bulan 1 57 Ya, 1 bulan 0 58 Ya, 3 tahun 6 bulan 1 59 Ya, 3 tahun 1 60 Ya, 1 tahun 9 bulan 1 61 Ya, 1 tahun 9 bulan 1 62 Ya, 1 tahun 7 bulan 1 63 Ya, 4 tahun 7 bulan 1 64 Tidak 0 65 Tidak 0 66 Ya, 2 tahun 1 67 Tidak 0 68 Ya, 1 tahun 10 bulan 1 69 Ya, 1 tahun 4 bulan 1 70 Ya, 1 tahun 9 bulan 1 71 Ya, 2 tahun 3 bulan 1 72 Ya, 1 tahun 10 bulan 1 73 Ya, 1 tahun 3 bulan 1 74 Ya, 2 tahun 1 75 Ya, 3 tahun 6 bulan 1 76 Tidak 0 77 Ya, 1 tahun 1 bulan 1 78 Tidak 0 79 Ya, 1 tahun 5 bulan 1 80 Tidak 0 81 Ya, 2 tahun 4 bulan 1 82 Ya, 2 tahun 1 83 Tidak 0 84 Tidak 0 85 Tidak 0 86 Ya, 1 tahun 8 bulan 1 87 Tidak 0 88 Tidak 0 89 Tidak 0 90 Tidak 0 91 Ya, 1 tahun 6 bulan 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
126
92 Ya, 2 tahun 5 bulan 1 93 Ya, 1 tahun 6 bulan 1 94 Ya, 1 tahun 8 bulan 1 95 Tidak 0 96 Ya, 5 tahun 1 97 Ya, 1 tahun 9 bulan 1 98 Ya, 2 tahun 2 bulan 1 99 Ya, 1 tahun 6 bulan 1
100 Ya, 1 tahun 4 bulan 1 101 Ya, 1 bulan 0 102 Ya, 4 tahun 3 bulan 1 103 Tidak 0 104 Tidak 0 105 Tidak 0 106 Tidak 0 107 Ya, 2 tahun 6 bulan 1 108 Tidak 0 109 Ya, 4 tahun 1 110 Ya, 2 tahun 6 bulan 1 111 Ya, 6 bulan 0 112 Tidak 0 113 Ya, 2 tahun 9 bulan 1 114 Ya, 1 tahun 9 bulan 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
127
PERHITUNGAN PAP II
1. Variabel Konsentrasi Belajar
Skor tertinggi yang mungkin dicapai : 4 x 13 = 52
Skor terendah yang mungkin dicapai : 1 x 13 = 13
Skor : 13 + 81% (52 – 13) = 44,59 = 45
13 + 66% (52 – 13) = 38,74 = 39
13 + 56% (52 – 13) = 34,84 = 35
13 + 46% (52 – 13) = 30,94 = 31
< 31
Dari hasil perhitungan diatas, maka dapat disimpulkan kategori
kecenderungan variabel konsentrasi belajar sebagai berikut:
Interval Kategori
45 – 48 Sangat Tinggi
39 – 44 Tinggi
35 – 38 Cukup
31 – 34 Rendah
< 31 Sangat Rendah
2. Variabel Lingkungan Belajar Siswa
Skor tertinggi yang mungkin dicapai : 4 x 16 = 64
Skor terendah yang mungkin dicapai : 1 x 16 = 16
Skor : 16 + 81% (64 – 16) = 54,88 = 55
16 + 66% (64 – 16) = 47,68 = 48
16 + 56% (64 – 16) = 42,88 = 43
16 + 46% (64 – 16) = 38,08 = 38
Dari hasil perhitungan diatas, maka dapat disimpulkan kategori
kecenderungan variabel konsentrasi belajar sebagai berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
128
Interval Kategori
55- 60 Sangat Baik
48 – 54 Baik
43 – 47 Cukup
38 – 42 Buruk
< 38 Sangat Buruk
3. Variabel Fasilitas Belajar Di Rumah
Skor tertinggi yang mungkin dicapai : 4 x 14 = 56
Skor terendah yang mungkin dicapai : 1 x 14 = 14
Skor : 14 + 81% (56 – 14) = 48,02 = 48
14 + 66% (56 – 14) = 41,72 = 42
14 + 56% (56 – 14) = 37,52 = 38
14 + 46% (56 – 14) = 33,22 = 33
< 33
Dari hasil perhitungan diatas, maka dapat disimpulkan kategori
kecenderungan variabel konsentrasi belajar sebagai berikut:
Interval Kategori
48 – 54 Sangat Baik
42 – 47 Baik
38 – 41 Cukup
33 – 37 Buruk
< 33 Sangat Buruk
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
129
DAFTAR DISTRIBUSI FREKUENSI
1. Menentukan jumlah kelas.
Dalam penelitian ini cara yang digunakan untuk menentukan jumlah kelas
adalah dengan menggunakan aturan atau rumus Sturges, yaitu sebagai berikut:
K = 1 + (3,322) log n
Dimana :
K = Jumlah kelas
n = Jumlah responden
3,322 = Bilangan konstan
2. Menentukan interval kelas.
Dalam menentukan interval kelas atau panjang kelas interval, Sturgess
memberikan pedoman sebagai berikut:
ci = K
Range
Dimana:
ci = Interval kelas
Range = Selisih antara data terbesar dan terkecil
K = Jumlah kelas atau banyaknya kelas
3. Memasukkan data pada masing – masing kelas.
Langkah terakhir dalam penyusunan distribusi frekuensi adalah memasukkan
data ke dalam kelasnya masing – masing dan menjumlahkannya. Untuk
menghitung mean, median, modus dan stadard deviasi digunakan rumus dari
Sudjana (1996: 70-94) adalah sebagai berikut:
a. Rata – rata hitung (mean)
X = ∑
∑fi
fixi
Dimana:
X = Harga rata – rata
xi = Tanda kelas interval (1/2 ujung kelas atas + ujung kelas bawah)
fi = frekuensi pada kelas interval
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
130
b. Median
Median adalah nilai tengah dari rangkaian data yang telah tersusun secara
teratur. Rumus yang digunakan adalah sebagai berikut:
Md = L md + cif
fN
md
lmd ×
−2/
Dimana:
Md = Median
Lmd = batas bawah kelas median
N= Jumlah frekuensi
flmd = Frekuensi kumulatif sebelum kelas median
fmd = ukuran sampel
f = frekuensi kelas median
c. Modus
Modus adalah nilai yang frekuensi munculnya paling sering. Rumus untuk
mencari modus adalah sebagai berikut:
Mo = Li + cidd
d×
+ 21
1
Dimana:
Mo = Modus
Li = Tepi kelas bawah dari kelas modus
d1 = Selisih frekuensi Modus dengan kelas sebelumnya
d2 = Selisih frekuensi Modus dengan kelas sesudahnya.
c i = Kelas interval
d. Standard deviasi (S)
Dalam menghitung standar deviasi rumus yang digunakan adalah sebagai
berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
131
S = ( )( ) ( )
( )1
2
−
−∑nn
fiXifiXin
Dimana:
S = standar deviasi
f1 = frekuensi
x1 = tanda kelas
n = jumlah kelas
Berdasarkan rumus – rumus diatas, maka berikut ini dapat dicari harga
untuk setiap variabel adalah sebagai berikut:
1. Konsentrasi Belajar
Jumlah responden (n) = 114
Data tertinggi = 45
Data Terendah = 28
Maka dari data diatas diperoleh:
Rentang nilai / range = 45 - 28 = 17
Jumlah kelas / K = 1 + (3,322)log n
1 + (3,322)log 114
1 + (3,322) 2,05
1 + 6,81, dibulatkan menjadi 7
8
Interval kelas / ci = 8
17
= 2,125
= 2
Sehingga distribusi frekuensinya dapat dibuat sebagai berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
132
No Interval fi Xi fi Xi Xi2 fi Xi2
1 28 - 29 6 28,5 171 812,25 4.873,5
2 30 - 31 10 30,5 305 930,25 9.302,5
3 32 – 33 27 32,5 877,5 1.056,25 770.006,25
4 34 – 36 33 34,5 1.138,5 1.253,16 43.964,25
5 37 – 39 26 35,5 975 1.406,25 36.562,5
6 40 - 41 4 40,5 162 1.640,25 6.561
7 42 - 43 5 42,5 212,5 1.806,25 9.031,25
8 44 - 45 3 44,5 133,5 1.980,25 5.940,75
? 114 3.975 10.884,91 886.242
a. Mean = N
xifi∑
= 1143975
= 34,868
= 34,87
b. )(Md
Median= Cix
mediankelaspadaFrekuensimedianmencapaiuntuk
ditambahharusyangFrekuensi
mediankelas
darikelasTepi+
= 36 + 228
762114×
−÷
= 34,62
c. Modus = Li + 21 dd
di+
+ Ci
(Mo)
= 36 + 276
6+
+
= 36,92
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
133
d. Standar deviasi = ( )( ) ( )
( )1
22
−
−∑nn
xifixifin
= )1114(114
)3975()242.886()114( 2
−−
= 8.824,88
2. Prestasi Belajar Siswa Pada Bidang Studi Ekonomi
Jumlah responden (n) = 114
Data tertinggi = 79
Data Terendah = 56
Maka dari data diatas diperoleh:
Rentang nilai / range = 79-56= 23
Jumlah kelas / K = 1 + (3,322)log n
1 + (3,322)log 114
1 + (3,322) 2,05
1 + 6,81, dibulatkan menjadi 7
8
Interval kelas / ci = 823
= 2,875 dibulatkan menjadi 3
Sehingga distribusi frekuensinya dapat dibuat sebagai berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
134
No Interval fi Xi fi Xi Xi2 fi Xi2
1 56 - 58 1 57 57 3.249 3.249
2 59 - 61 9 60 540 3.600 32.400
3 62 - 64 19 63 1.197 3.969 75.411
4 65 - 67 23 66 1.518 4.356 100.188
5 68 - 70 23 69 1.587 4.761 109.503
6 71 - 73 23 72 1.656 5.184 119.232
7 74 - 76 12 75 900 5.625 67.500
8 77 - 79 4 78 312 6.084 24.336
? 114 7.767 36.828 531.819
a. Mean = N
xifi∑
= 114
7767
= 68,13
b. )(Md
Median= Cix
mediankelaspadaFrekuensimedianmencapaiuntuk
ditambahharusyangFrekuensi
mediankelasdarikelasTepi
+
= 67.5 + 356
522114×
−÷
= 67,77
c. Modus = Li + 21 dd
di+
+ Ci
(Mo)
= 67,5 + 300
0x
+
= 67,5
d. Standar deviasi = ( )( ) ( )
( )1
22
−
−∑nn
xifixifin
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
135
= )1114(114
)7767()531819()114( 2
−−
= 3.103,37
3. Lingkungan Belajar Siswa
Jumlah responden (n) = 114
Data tertinggi = 56
Data Terendah = 35
Maka dari data diatas diperoleh:
Rentang nilai / range = 56-35 = 21
Jumlah kelas / K = 1 + (3,322)log n
1 + (3,322)log 114
1 + (3,322) 2,05
1 + 6,81, dibulatkan menjadi 7
8
Interval kelas / ci = 821
= 2,625 dibulatkan menjadi 3
Sehingga distribusi frekuensinya dapat dibuat sebagai beriku
No Interval fi Xi fi Xi Xi2 fi Xi2
1 35 – 37 2 36 72 1.296 2.592
2 38- 40 1 39 39 1.521 1.512
3 41 – 43 8 42 336 1.764 14.112
4 44 – 46 27 45 1.215 2.025 54.675
5 47– 49 30 48 1.440 2.304 69.120
6 50 - 52 34 51 1.734 2.601 88.434
7 53 - 55 11 54 594 2.916 32.076
8 56 - 58 1 57 57 3.249 3.249
? 114 5487 17.676 265.770
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
136
a. Mean = N
xifi∑
= 1145487
= 48,13
b. )(Md
Median= Cix
mediankelaspadaFrekuensimedianmencapaiuntuk
ditambahharusyangFrekuensi
mediankelasdarikelasTepi
+
= 46,5 + 335
382114×
−÷
= 48,12
c. Modus = Li + 21 dd
di+
+ Ci
(Mo)
= 46,5 + 31619
x
= 50,07
d. Standar deviasi = ( )( ) ( )
( )1
22
−
−∑nn
xifixifin
= ( )1114114)5487()265770()114( 2
−−
= 3.167,19
4. Fasilitas Belajar di Rumah
Jumlah responden (n) = 114
Data tertinggi = 52
Data Terendah = 31
Maka dari data diatas diperoleh:
Rentang nilai / range = 52 - 31 = 23
Jumlah kelas / K = 1 + (3,322)log n
1 + (3,322)log 114
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
137
1 + (3,322) 2,05
1 + 6,81, dibulatkan menjadi 7
8
Interval kelas / ci = 823
= 2,875 dibulatkan menjadi 3
Sehingga distribusi frekuensinya dapat dibuat sebagai berikut:
No Interval fi Xi fi Xi Xi2 fi Xi2
1 31 – 33 1 32 32 1.024 1.024
2 34 – 36 13 35 455 1.225 15.925
3 37 – 39 23 38 874 1.444 33.212
4 40 – 42 23 41 943 1.681 38.663
5 43 – 45 20 44 880 1.936 38.720
6 46 – 48 12 47 564 2.209 26.508
7 49 – 51 19 50 950 2.500 47.500
8 52 - 54 3 53 159 2.809 8.427
? 114 4.857 14.828 209.979
a. Mean = N
xifi∑
= 1144857
= 42,61
b. )(Md
Median= Cix
mediankelaspadaFrekuensimedianmencapaiuntuk
ditambahharusyangFrekuensi
mediankelas
darikelasTepi+
= 42,5 + 331
602114 ×
−÷
= 42,21
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
138
c. Modus = Li + 21 dd
di+
+ Ci
(Mo)
= 42,5 + 380
0x
+
= 42,5
d. Standar deviasi = ( )( ) ( )
( )1
22
−
−∑nn
xifixifin
= )1114(114
)4857()209979()114( 2
−−
= 3.061,33
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
139
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Report
Y Prestasi belajar siswa
72.00 1 .
69.60 5 5.225
66.67 3 4.619
69.67 6 5.955
68.83 12 4.569
67.81 16 5.636
66.69 13 4.498
71.09 11 5.700
69.44 9 3.877
67.23 13 3.833
68.50 8 4.660
69.00 5 2.345
66.25 4 4.573
63.00 2 4.243
70.33 3 5.132
59.00 2 4.243
73.00 1 .
68.27 114 4.890
X1 Konsentrasi Belajar
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
42
43
44
45
Total
Mean N Std. Deviation
ANOVA Table
477.641 16 29.853 1.301 .212
40.130 1 40.130 1.750 .189
437.511 15 29.167 1.272 .235
2224.929 97 22.937
2702.570 113
(Combined)
Linearity
Deviation from Linearity
BetweenGroups
Within Groups
Total
Y Prestasibelajar siswa *X1 KonsentrasiBelajar
Sum ofSquares df
MeanSquare F Sig.
Measures of Association
-.122 .015 .420 .177Y Prestasi belajar siswa *X1 Konsentrasi Belajar
R R Squared Eta Eta Squared
E:\kolom skripsi\Output\Output2 Linieritas.spo1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Regression
Descriptive Statistics
68.27 4.890 114
35.07 3.581 114
.58 .496 114
20.04 17.334 114
Y Prestasi belajar siswa
X Konsentrasi Belajar
D1 Keikutsertaan siswa dalam program bimbinganbelajar (Dummy)
D1.X Int. Konsentrasi belajar* Keikutsertaan siswadalam program bimbingan belajar (Dummy)
Mean Std. Deviation N
Variables Entered/Removedb
D1.X Int. Konsentrasi belajar* Keikutsertaan siswa dalamprogram bimbingan belajar (Dummy), X KonsentrasiBelajar, D1 Keikutsertaan siswa dalam program bimbinganbelajar (Dummy)
a. Enter
Model
1
Variables EnteredVariablesRemoved Method
All requested variables entered.a.
Dependent Variable: Y Prestasi belajar siswab.
Model Summary
.214a .046 .020 4.842
Model
1
R R SquareAdjusted R
SquareStd. Error ofthe Estimate
Predictors: (Constant), D1.X Int. Konsentrasi belajar* Keikutsertaan siswa dalam program bimbingan belajar(Dummy), X Konsentrasi Belajar, D1 Keikutsertaan siswa dalam program bimbingan belajar (Dummy)
a.
ANOVAb
123.829 3 41.276 1.761 .159a
2578.741 110 23.443
2702.570 113
Regression
Residual
Total
Model
1
Sum of Squares df Mean Square F Sig.
Predictors: (Constant), D1X Int. Konsentrasi belajar* Keikutsertaan siswa dalam program bimbingan belajar(Dummy), X Konsentrasi Belajar, D1 Keikutsertaan siswa dalam program bimbingan belajar (Dummy)
a.
Dependent Variable: Y Prestasi belajar siswab.
E:\kolom skripsi\Output\Output2 Regresi.spo1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Coefficientsa
82.339 6.257 13.160 .000
.388 .174 -.284 -2.226 .028
-16.735 9.112 -1.697 -1.837 .069
.460 .258 1.631 1.782 .078
(Constant)
X Konsentrasi Belajar
D1 Keikutsertaan siswadalam program bimbinganbelajar (Dummy)
D1.X Int. Konsentrasibelajar* Keikutsertaan siswadalam program bimbinganbelajar (Dummy)
Model
1
B Std. Error
UnstandardizedCoefficients
Beta
StandardizedCoefficients
t Sig.
Dependent Variable: Y Prestasi belajar siswaa.
E:\kolom skripsi\Output\Output2 Regresi.spo2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Regression
Descriptive Statistics
68.27 4.890 114
35.07 3.581 114
.58 .496 114
20.55 17.853 114
Y Prestasi belajar siswa
X Konsentrasi Belajar
D2 Lingkungan Belajar Siswa(Dummy)
D2.X Int. Konsentrasi belajar*Lingkungan belajar siswa (Dummy)
Mean Std. Deviation N
Variables Entered/Removedb
D2.X Int. Konsentrasi belajar* Lingkunganbelajar siswa (Dummy), X KonsentrasiBelajar, D2 Lingkungan Belajar Siswa(Dummy)
a. Enter
Model
1
Variables EnteredVariablesRemoved Method
All requested variables entered.a.
Dependent Variable: Y Prestasi belajar siswab.
Model Summary
.173a .030 .003 4.882
Model
1
R R SquareAdjusted R
SquareStd. Error ofthe Estimate
Predictors: (Constant), D2.X Int. Konsentrasi belajar* Lingkungan belajar siswa(Dummy), X Konsentrasi Belajar, D2 Lingkungan Belajar Siswa (Dummy)
a.
ANOVAb
80.578 3 26.859 1.127 .341a
2621.992 110 23.836
2702.570 113
Regression
Residual
Total
Model
1
Sum of Squares df Mean Square F Sig.
Predictors: (Constant), D2.X Int. Konsentrasi belajar* Lingkungan belajar siswa (Dummy), X Konsentrasi Belajar, D2 Lingkungan Belajar Siswa (Dummy)
a.
Dependent Variable: Y Prestasi belajar siswab.
E:\kolom skripsi\Output\Output2 Regresi.spo3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Coefficientsa
76.113 8.206 9.276 .000
-.205 .237 -.150 -.865 .389
-4.251 9.891 -.431 -.430 .668
.088 .283 .322 .312 .756
(Constant)
X Konsentrasi Belajar
D2 Lingkungan BelajarSiswa (Dummy)
D2.X Int. Konsentrasibelajar* Lingkunganbelajar siswa (Dummy)
Model
1
B Std. Error
UnstandardizedCoefficients
Beta
StandardizedCoefficients
t Sig.
Dependent Variable: Y Prestasi belajar siswaa.
E:\kolom skripsi\Output\Output2 Regresi.spo4
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Regression
Descriptive Statistics
68.27 4.890 114
35.07 3.581 114
.48 .502 114
17.23 18.119 114
Y Prestasi belajar siswa
X Konsentrasi Belajar
D3 Fasilitas Belajar di rumah (Dummy)
D3.X Int. Konsentrasi belajar* Fasilitasbelajar di rumah (Dummy)
Mean Std. Deviation N
Variables Entered/Removedb
D3.X Int. Konsentrasi belajar* Fasilitas belajar dirumah (Dummy), X Konsentrasi Belajar, D3 Fasilitas Belajar di rumah (Dummy)
a. Enter
Model
1
Variables EnteredVariablesRemoved Method
All requested variables entered.a.
Dependent Variable: Y Prestasi belajar siswab.
Model Summary
.125a .016 -.011 4.918
Model
1
R R SquareAdjusted R
SquareStd. Error ofthe Estimate
Predictors: (Constant), D3.X Int. Konsentrasi belajar* Fasilitas belajar di rumah(Dummy), X Konsentrasi Belajar, D3 Fasilitas Belajar di rumah (Dummy)
a.
ANOVAb
42.366 3 14.122 .584 .627a
2660.204 110 24.184
2702.570 113
Regression
Residual
Total
Model
1
Sum of Squares df Mean Square F Sig.
Predictors: (Constant), D3.X Int. Konsentrasi belajar* Fasilitas belajar di rumah (Dummy), X Konsentrasi Belajar, D3 Fasilitas Belajar di rumah (Dummy)
a.
Dependent Variable: Y Prestasi belajar siswab.
E:\kolom skripsi\Output\Output2 Regresi.spo5
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Coefficientsa
72.837 6.924 10.520 .000
-.127 .200 -.093 -.635 .527
1.957 9.320 .201 .210 .834
-.061 .265 -.227 -.231 .818
(Constant)
X Konsentrasi Belajar
D3 Fasilitas Belajar dirumah (Dummy)
D3.X Int. Konsentrasibelajar* Fasilitas belajar dirumah (Dummy)
Model
1
B Std. Error
UnstandardizedCoefficients
Beta
StandardizedCoefficients
t Sig.
Dependent Variable: Y Prestasi belajar siswaa.
E:\kolom skripsi\Output\Output2 Regresi.spo6
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI