Download - Sidang Umum Mpm Laa Roiba
TATA TERTIB SIDANG UMUM
MAJELIS PERMUSYAWARATAN MAHASISWA (MPM) STAI LAA ROIBA
2013-2014
STAI LAA ROIBA
Sekretariat : Jl. Raya Leuwiliang Setu No. 22 Kec. Leuwiliang Kab. Bogor 16640 , Contact. 089634641089, 085882676755
1
TATA TERTIB SIDANG UMUM
MAJELIS PERMUSYAWARATAN MAHASISWA (MPM)STAI LAA ROIBA
Pasal 1Nama, tempat dan Waktu
Kegiatan ini bernama Sidang Umum Majelis Permusyawaratan Mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam Laa Roiba Tahun 2013 diselenggarakan di Kampus A Sekolah Tinggi Agama Islam Laa Roiba pada Tanggal 16 Mei 2013, Pukul 14.00 WIB
Pasal 3Landasan
1. Al-Qur’an dan Hadits2. AD/ART MPM STAI LAA ROIBA3. Keputusan jenjang Suksesi/Bengkel Kerja Panitia Tim Formatur
Pasal 4Maksud dan Tujuan
Maksud dan tujuan Sidang umum ini adalah untuk memenuhi tuntutan mutlak tertib organisasi yakni menyelenggarakan musyawarah tertinggi dilingkungan Majelis permusyawaratan Mahasiswa Laa Roiba.Tujuan : Untuk melakukan tujuan konsolidasi anggota serta mengembangkan sumber daya dan potensi yang terdapat pada Majelis permusyawaratan Mahasiswa STAI Laa Roiba, mengakomodir pokok-pokok pikiran dan ide-ide dari seluruh cipitas akademik kampus yang kondusif, kreatif dan inovatif.
Pasal 5Anggota
1. Utusan BEM STAI Laa Roiba2. Utusan tiap-tiap komti atau semester UPT STAI Laa Roiba3. Peninjau adalah salah satu utusan organisasi ekstrakampus.
Pasal 6Quorum
1. Permusyawaratan dapat dilakukan apabila yang hadir terdiri dari 2/3 dari jumlah yang diundang
2. Apabila dalam 1x20 menit tidak mencukupi, maka quorum dianggap sah.
Pasal 7Hak Bicara dan hak Suara
1. Peserta memiliki hak bicara dan hak suara
2
2. Peninjau memiliki hak bicara, tetapi tidak memiliki hak suara.
Pasal 8Acara pokok Sidang Umum
1. Revisi AD/ART2. Penetapan Ketua Umum dan Personalia MPM serta tim Formatur.
Pasal 9Pengambilan Keputusan
1. Keputusan Sidang Umum dialksanakan dengan musyawarah mufakat.2. Apabila keputusan dilaksanakan dengan Voting, maka keputusan diambil dengan
suara terbanyak, yaitu satu suara dari jumlah peserta Sidang Umum yang hadir.
Pasal 10Tata tertib Sidang Umum
Tata tertib Sidang umum dibuat oleh panitia Sidang Umum
Pasal 11Keputusan Sidang Umum
1. Keputusan Sidang Umum adalah ketetapan yang berlaku sampai diubah oleh Sidang umum berikutnya.
2. Selambat-lambatnya 20 hari setelah Sidang Umum, pemimpin MPM harus sudah mentahfidzkan keputusan Sidang Umum.
Pasal 12Lain-lain
1. Hal-hal yang diatur dalam tata tertib akan ditetapkan oleh kebijaksanaan MPM.2. Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan :
Ditetapkan di : ………………………...Hari/tanggal : …………………………Jam : …………………………
Pimpinan Sidang,Pimpinan Sidang
(____________________)
Sekretaris
(__________________)
3
ANGGARAN DASARMAJELIS PERMUSYAWARATAN MAHASISWA ( MPM )
SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM LAA ROIBA
Dengan nama Allah SWT, yang Maha Pengasih lagi Maha penyayang, bahwa sesungguhnya Negara Republik Indonesia harus diisi dengan kegiatan pembangunan sebagai wujud dari tasa syukur bangsa Indonesia atas kemerdekaan yang diperoleh ini merupakan rahmat Allah SWT.
Mahasiswa sebagai bagian dari bangsa Indonesia berkewajiban mengisi kemerdekaan tersebut dalam wadah Kesatuan Republik Indonesia dengan hati nurani rakyat yang mencita-citakan terlaksananya kebenaran, keadilan social dan kesejahteraan umum dengan menjungjung tinggi nilai ke-Islaman dan Pancasila.
Majenlis Permusyawaratan Mahasiswa merupakan keluarga mahsiswa Sekolah Tinggi Agama Islam Laa Roiba sebagai bagian integral dari rakyat Indonesia yang menyadari akan hak, kewajiban, posisi dan peranannya dalam rangka mewujudkan darma bakti pada agama, tanah air dan bangsa dengan cara belajar, berkarya dan berjuang.
Atas dasar tersebut serta kebebasan akademik berkesusilaan, maka seluruh mahasiswa Sekolah tinggi Agama islam Laa Roiba Bogor yang memilih institusi kelengkapan sebagai alat pembinaan menurut Anggaran Dasar sebagai berikut :
BAB IKETENTUAN UMUM
Pasal 1Dalam undang-undang ini yang dimaksud dengan:1. AD adalah Anggaran Dasar rencana yang disusun secara sistematis yang meliputi
seluruh kegiatan yang dinyatakan dalam unit kesatuan dan berlaku untuk jangka waktu (periode) tertentu yang akan datang.
2. ART adalah Anggaran Dasar Rumah Tangga yang merupakan kelengkapan dan dibuat untuk mendampingi anggaran daerah.
3. MPM adalah majelis Permusyawaratan Mahasiswa yang merupakan suatu wadah untuk menghimpun mahasiswa dan sebagai organisasi tertinggi di STAI Laa Roiba.
4. BPH adalah Badan Pengurus Harian merupakan kepengurusan tertinggi MPM STAI Laa Roibayang bertanggung jawab mengambil kebijakan umum.
5. GBPK adalah Garis Besar Program Kerja suatu pola yang mendasari semua program kerja organisasi yang berdasarkan AD/ART STAI Laa Roibauntuk mencapai tujuan organisasi.
6. BEM adalah Badan Eksekutif Mahasiswa7. UKM adalah Unit Kerja Mahasiswa yang dinaungi Badan Eksekutif Mahasiswa.
4
8. PUPK adalah Pola Umum Program Kerja merupakan rangkaian aktivitas organisasi yang terencana, berkesinambungan dan terpadu.
9. SU adalah Sidang Umum forum tertinggi yang diadakan Majelis Permusyawaratan Mahasiswa akhir periode.
10. SI adalah Sidang Istimewa forum tertinggi yang diadakan Majelis Permusyawaratan Mahasiswa.
BAB IINAMA DAN DEFENISI
Pasal 1Organisasi ini bernama Majelis Permusyawaratan Mahasiswa STAI Laa Roiba yang selanjutnya disingkat MPM STAI Laa Roiba.
Pasal 2MPM STAI Laa Roiba adalah suatu wadah untuk menghimpun mahasiswa dan sebagai organisasi tertinggi di STAI Laa Roiba.
BAB IIIWAKTU DAN TEMPAT
Pasal 3MPM STAI Laa Roiba ditetapkan pada tanggal 16 Mei 2013 untuk waktu yang tidak terbatas di Leuwiliang – Bogor.
Pasal 4MPM STAI Laa Roiba bertempat di Jl. Raya Setu – Leuwiliang – Bogor.
BAB IVLANDASAN DAN ASAS
Pasal 5MPM STAI Laa Roiba berlandaskan Syariat Islam, Pancasila dan UUD 1945, dan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Pasal 6MPM STAI Laa Roiba berdasarkan asas Kemahasiswaan, Kemasyarakatan, Kekeluargaan, Kesejahteraan, Persatuan, Iman dan Taqwa, Kebenaran dan Perjuangan dengan mengedepankan Persatuan dan Keadilan.
5
BAB VKEDAULATAN
Pasal 7Kedaulatan MPM STAI Laa Roiba ada di tangan mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam Laa Roiba dan dilaksanakan melalui mekanisme Majelis Permusyawaratan Mahasiswa yang selanjutnya disebut MPM STAI Laa Roiba.
BAB VISIFAT, STATUS, DAN FUNGSI
Pasal 8MPM STAI Laa Roiba bersifat Organisasi Sekolah Tinggi.
Pasal 9MPM STAI Laa Roiba adalah organisasi kemahasiswaan Sekolah Tinggi Agama Islam yang sah, berdaulat, dan merupakan kelengkapan non struktural serta independen dan berkoordinasi dengan BEM STAI Laa Roiba.
Pasal 10MPM STAI Laa Roiba berfungsi :1. Forum Perwakilan Mahasiswa ditingkat Sekolah Tinggi Agama Islam Laa Roiba
untuk menampung dan menyalurkan aspirasi mahasiswa yang berkaitan dengan aspek-aspek kehidupan mahasiswa.
2. Forum komunikasi antar Organisasi kemahasiswaan ditingkat Sekolah Tinggi dan Jurusan/Prodi.
3. Mengontrol kegiatan yang dilakukan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM).4. Menjadi konsultan bagi BEM yang berada di lingkungan STAI Laa Roiba.5. Merekomendasikan kebijakan-kebijakan yang dianggap penting kepada BEM STAI
Laa Roiba.6. Mengontrol semua aktivitas BEM STAI Laa Roiba.7. Membina hubungan baik dan silaturahmi kepada masyarakat MPM dan BEM STAI
Laa Roiba.
BAB VIITUJUANPasal 11
MPM STAI Laa Roiba bertujuan:1. Mengkoordinasikan, membimbing, menganalisis, mengoptimalisasikan,
memberdayakan, mengaktualisasikan, dan menyelaraskan langkah Majelis Permusyawaratan Mahasiswa dan Badan Eksekutif Mahasiswa.
6
2. Mengembangkan, meningkatkan, dan membina tali persaudaraan menuju pengembangan ide-ide dan melaksanakannya secara profesional serta menjadikan MPM STAI Laa Roiba sebagai lembaga yang memberikan manfaat bagi mahasisiswa.
BAB VIIIKEORGANISASIAN
Pasal 12Kelengkapan MPM STAI Laa Roiba terbagi atas:1. Majelis Permusyawaratan Mahasiswa.2. Lembaga Eksekutif Mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam Laa Roiba 3. Unit Kegiatan Mahasiswa.4. Himpunan Mahasiswa UPT disingkat HMUPT adalah lembaga otonom.
BAB IXKEANGGOTAAN
Pasal 14Anggota MPM STAI Laa Roibaa dalah seluruh mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam Laa Roiba yang masih terdaftar dan aktif mengikuti kegiatan akademis.
Pasal 15Kewajiban dan Hak anggota:1. Setiap anggota berkewajiban mematuhi Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah
Tangga (AD/ART), ketetapan-ketetapan musyawarah dan keputusan-keputusan lainnya.
2. Setiap anggota mempunyai hak suara, memilih dan dipilih untuk memangku jabatan kepengurusan.
BAB XPENGAMBILAN KEPUTUSAN TERTINGGI
Pasal 16Pengambilan keputusan tertinggi pada saat Musyawarah Besar Mahasiswa (MUBESMA) MPM STAI Laa Roiba.
Pasal 17Musyawarah Besar Mahasiswa (MUBESMA) MPM STAI Laa Roiba dilaksanakan akhir periode kepengurusan dengan penanggung jawab.
Pasal 18Musyawarah Besar Mahasiswa ( MUBESMA) Luar Biasa akan diadakan sewaktu – waktu bila dianggap perlu dan selanjutnya diatur dalam Anggaran Rumah Tangga ( ART ) .
7
BAB XIKEPENGURUSAN
Pasal 19Kepengurusan MPM STAI Laa Roiba sekurang – kurangnya terdiri atas Ketua, Sekretaris, Bendahara, dan Komisi Bidang.
Pasal 20 Pemilihan masa kepengurusan :
1. Ketua dipilih dan diangkat pada saat Musyawarah Besar Mahasiswa (MUBESMA) dengan mekanisme musyawarah.
2. Badan Pengurus harian (BPH) selain ketua, diangkat dan diberhentikan Ketua.3. Masa Kepengurusan MPM STAI Laa Roibaadalah satu tahun.
BAB XIIKEUANGAN
Pasal 21Keuangan MPM STAI Laa Roiba diperoleh dari ;1. Saldo awal dari pihak kampus STAI Laa Roiba2. Donasi dari individu atau lembaga yang tidak mengikat3. Saldo keuangan MPM STAI Laa Roiba4. Iuran pengurus MPM STAI Laa Roiba
Pasal 22MPM STAI Laa Roiba mempublikasikan Laporan Arus Kas Per tiga bulan dalam rapat Badan Pengurus Harian (BPH) MPM STAI Laa Roiba.
MPM STAI Laa Roibamempublikasikan Neraca Keuangan dalam Musyawarah Besar Mahasiswa (MUBESMA) MPM STAI Laa Roiba.
BAB XIIILAIN-LAIN
Pasal 23Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Dasar MPM STAI Laa Roibaakan ditetapkan dalam Anggaran Rumah Tangga MPM STAI Laa Roiba yang tidak bertentangan dengan Anggaran Dasar MPM STAI Laa Roiba.
Pasal 24Perubahan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga hanya dapat dilakukan melalui Musyawarah Besar Mahasiswa (MUBESMA) MPM STAI Laa Roiba.
8
BAB XIVPERUNDANGAN
Pasal 25Tata Urut Perundangan:1. Anggaran Dasar (AD) dan Anggaran Rumah Tangga (ART) MPM STAI Laa Roiba.2. Ketetapan Sidang Umum atau Sidang Istimewa MPM STAI Laa Roiba3. Ketetapan Badan Eksekutif Mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam Laa Roiba.
BAB XVPENUTUPAN
Pasal 26Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Dasar akan diatur dalam Anggaran Rumah Tangga.
Ditetapkan pada : Sidang PlenoDitetapkan di : LeuwiliangHari dan Tanggal :
Pimpinan Sidang
(____________________)
Sekretaris
(__________________)
9
ANGGARAN RUMAH TANGGAMAJELIS PERMUSYAWARATAN MAHASISWASEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM LAA ROIBA
BAB IKEANGGOTAAN
Pasal 1Yang dimaksud sebagai keanggotaannya ialah:1. Yang dimaksud dengan terdaftar adalah tercatat sebagai mahasiswa Sekolah Tinggi
Agama Islam Laa Roiba 2. Yang dimaksud dengan aktif mengikuti kegiatan akademis adalah aktif mengikuti
kegiatan perkuliahan.
Pasal 2Kewajiban Anggota:1. Berkemauan kuat, berfikir cerdas dan bekerja keras untuk kemajuan MPM STAI Laa
Roiba.1. Mewujudkan tujuan, cita-cita dan program-progam MPM STAI Laa Roiba.2. Komitmen dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) dalam
sikap, perilaku, serta menjaga dan memelihara nama baik MPM STAI Laa Roiba.3. Membiasakan musyawarah sebagai landasan utama, menghormati pendapat orang lain
dan komitmen dengan keputusan yang disepakati bersama.4. Melaksanakan keputusan pimpinan dan mentaatinya selama tidak bertentangan
dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART)5. Menjaga dan melindungi serta menjalankan amanah yang dipercayakan kepadanya
dengan maksimal.6. Berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan yang diadakan MPM STAI Laa Roiba.
Pasal 3Hak Anggota :
1. Hak berbicara dan mengeluarkan pendapat.2. Hak memanfaatkan fasilitas yang disediakan MPM STAI Laa Roibauntuk
kepentingan MPM STAI Laa Roibadengan persetujuan pengurus.3. Hak memilih dan dipilih.4. Hak perlindungan dari segala bentuk kesewenang-wenangan atas perlakuan dzolim
yang menimpa anggota karena menjalankan kegiatan organisasi.
Pasal 4Keanggotaan MPM STAI Laa Roibasecara otomatis hilang apabila:
10
1. Meninggal dunia.2. Mengundurkan diri.3. Dipecat.
Pasal 5Sanksi terhadap anggota:1. Anggota dapat diberikan sanksi berupa peringatan-peringatan penon-aktifan,
pemecatan apabila :a. Melanggar Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) MPM
STAI Laa Roiba.b. Tidak dapat menjaga nama baik MPM STAI Laa Roiba.
2. Peringatan, penon-aktifan, dan pemecatan diatur oleh BPH.3. Anggota yang dikenakan penon-aktifan kehilangan haknya selama penon-aktifan
berlaku.
Pasal 6Pembelaan :1. Anggota yang dikenakan penon-aktifan diberi hak untuk membela diri di hadapan
BPH MPM STAI Laa Roiba.2. Keputusan terakhir status anggota yang dikenakan sanksi pemecatan ada pada BPH
MPM STAI Laa Roiba.
BAB IIKEPENGURUSAN
Pasal 7Badan Pengurus Harian (BPH) :1. Merupakan kepengurusan tertinggi MPM STAI Laa Roiba yang bertanggung jawab
mengambil kebijakan umum2. Badan Pengurus Harian (BPH) berkewajiban melaksanakan hasil Musyawarah Besar
Mahasiswa (MUBESMA).3. Badan Pengurus Harian (BPH) bertugas dan bertanggung jawab sebagai berikut :
a. Melaksanakan kebijakan-kebijakan umum yang ditetapkan oleh Forum Musyawarah Besar Mahasiswa (MUBESMA) MPM STAI Laa Roiba.
b. Menyiapkan program kerja untuk kepengurusan MPM STAI Laa Roiba.c. Memimpin bidang-bidang di bawahnya.d. Status, fungsi, dan kewajiban serta hak dan wewenang Komponen Badan
Pengurus Harian (BPH) diatur dalam Job Description MPM STAI Laa Roiba pada saat Musyawarah Besar Mahasiswa (MUBESMA).
BAB III
11
KEORGANISASIAN MPM STAI LAA ROIBAPasal 8
MPM STAI Laa Roiba adalah lembaga kedaulatan tertinggi organisasi kemahasiswaan Sekolah Tinggi Agama Islam Laa Roiba.
Pasal 9Tugas dan wewenang MPM STAI Laa Roiba:1. Membahas dan menetapkan Amandemen Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga
MPM STAI Laa Roiba.2. Membahas dan menetapkan Garis-Garis Besar Program Kerja ( GBPK ) STAI Laa
Roiba.3. Membahas dan menetapkan Mekanisme Kerja Organisasi (MKO) MPM STAI Laa
Roiba.4. Menetapkan Ketua BEM tingkat Sekolah Tinggi Agama Islam Laa Roiba 5. Menetapkan hal-hal yang dianggap perlu.
Pasal 101. MPM STAI Laa Roiba mempunyai hak :
a. Meminta pertanggungjawaban Ketua BEM Sekolah Tinggi Agama Islam Laa Roiba
b. Menerima atau menolak pertanggungjawaban Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam Laa Roiba
c. Menerima laporan dari UKM tentang transparasi penggunaan dana secara tertulis.d. Membuat ketetapan dan peraturan yang diperlukan untuk dapat mencapai tujuan
organisasi.e. Menetapkan tata tertib MPM STAI Laa Roiba.f. Mengamandemen AD/ART MPM STAI Laa Roiba.
2. Dalam menjalankan tugas, wewenang, dan hak-hak MPM STAI Laa Roiba berkewajiban menjunjung tinggi AD/ART STAI Laa Roiba dan menjalankan tugasnya sebagai wakil mahasiswa yang bertanggung jawab.
Pasal 111. Anggota MPM STAI Laa Roiba terdiri atas anggota Badan Legislatif Sekolah Tinggi
Ilmu Agama Islam yang diresmikan dalam keanggotaannya pada saat penyerahan Surat Keputusan dari Ketua STAI Laa Roiba.
2. Pemberhentian anggota MPM STAI Laa Roibadilakukan karena :a. Atas permintaan sendiri b. Meninggal duniac. Sudah tidak terdaftar lagi sebagai mahasiswa Sekolah Tinggi Agama islam Laa
Roiba.3. Pergantian anggota MPM STAI Laa Roiba akibat ayat (3) pasal ini, diatur dalam
ketentuan tersendiri.
12
4. Masa keanggotaan MPM STAI Laa Roiba adalah 1 (satu) periode kepengurusan dan berakhir bersama-sama pada saat anggota MPM STAI Laa Roiba yang baru mengucapkan sumpah atau janji.
Pasal 12Pimpinan MPM STAI Laa Roiba1. Pimpinan MPM STAI Laa Roibaadalah alat kepengurusan MPM sebagai satu
keputusan Pimpinan yang bersifat kolektif.2. Pimpinan MPM harus Mahasiswa LaaRoiba yang aktif.3. Pimpinan MPM adalah jabatan Pimpinan MPM sama dengan masa keanggotaan
MPM sebagaimana dimaksud Pasal 11 Ayat (4) ART STAI Laa Roiba.4. Pimpinan MPM terdiri atas seorang Ketua.5. Pimpinan MPM Laa Roiba Minimal sudah menginjak semester IV.6. Pimpinan MPM mempunyai tugas :
a. Memimpin sidang MPM STAI Laa Roiba sesuai ketentuan Peraturan Tata tertib serta menyimpulkan persoalan yang dibicarakan dalam sidang.
b. Melakukan Keputusan Sidang MPM sepanjang menjadi kewajibannya. c. Mengadakan konsultasi dengan Komisi apabila dipandang perlu.
5. Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam ayat (4), Pimpinan MPM dapat menunjuk Sekretaris dari kepengurusan organisasi STAI Laa Roiba.
6. Apabila Ketua MPM berhalangan, maka kewajibannya dilakukan oleh Sekretaris/Bendahara MPM Lain secara bergiliran.
7. Apabila Pimpinan MPM berhalangan tetap, maka dibuat ketentuan tersendiri.
Pasal 13Persidangan 1. Macam-macam persidangan MPM STAI Laa Roibaterdiri atas Sidang Umum dan
Sidang Istimewa.2. Sidang Umum dan Sidang Istimewa mempunyai kedudukan hukum yang sama.3. Tata tertib sidang diputuskan dalam persidangan MPM STAI Laa Roiba.4. Persidangan yang lain diatur dalam Tata Tertib.
Pasal 14Sidang umum
1. Sidang Umum merupakan forum tertinggi dalam MPM STAI Laa Roiba.2. Sidang umum dilaksanakan satu periode kepengurusan STAI Laa Roiba.3. Sidang Umum dianggap sah apabila dihadiri oleh Wakil masing masing tiap
semester STAI Laa Roiba.
Pasal 15Sidang Istimewa 1. Kedudukan sidang Istimewa adalah sebagaimana dimaksud dalam pasal 13 Ayat (2).2. Hal-hal yang berlaku pada Sidang umum berlaku pula di Sidang Istimewa.
13
3. Sidang Istimewa dapat dilaksanakan apabila :a. MPM STAI-LR terbukti melanggar AD/ART dan ketetapan lainnya.b. Diusulkan oleh sekurang-kurangnya ½ (setengah) anggota MPM STAI Laa
Roiba.c. Apabila ada perubahan AD/ART, Garis Besar Program Kerja ( GBPK ) yang
disetujui ½ + 1 Anggota MPM STAI Laa RoibaBAB IV
MUSYAWARAH PENGURUS
Pasal 161. Musyawarah pengurus adalah musyawarah yang dilaksanakan oleh para pengurus
MPM STAI Laa Roiba.2. Musyawarah pengurus terdiri dari : Musyawarah Besar Mahasiswa (MUBESMA)
Rapat BPH, dan rapat triwulan pengurus berdasarkan musyawarah.3. Pengambilan keputusan rapat-rapat pengurus berdasarkan musyawarah.
Pasal 17Musyawarah Besar Mahasiswa (MUBESMA) :1. Musyawarah Besar Mahasiswa (MUBESMA) adalah musyawarah yang
diselenggarakan oleh pengurus diawal kepengurusan.2. Musyawarah Besar Mahasiswa (MUBESMA) dilaksakan untuk menetapkan program
kerja serta kebijakan-kebijakan kepengurusan yang akan menjadi acuan selama masa kepengurusan.
3. Yang ditetapkan dalam forum Musyawarah Besar Mahasiswa (MUBESMA) antara lain:a. Visi dan Misi Kepengurusan.b. Struktur kepengurusan dalam satu periode.c. Job Description selama satu periode.d. Program kerja selama satu periode.
Pasal 19Rapat Komisi :1. Rapat Komisi adalah rapat yang dilaksanakan oleh masing-masing bidang.2. Rapat Komisi dilaksanakan secara berkala/insidental.3. Rapat Komisi dipimpin oleh Ketua Komisi atau yang disepakati oleh bidang tersebut.
BAB VATURAN TAMBAHAN
Pasal 20Setiap anggota MPM STAI Laa Roibaharus mematuhi dan mentaati Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) MPM STAI Laa Roiba.
14
BAB VIPENUTUP
Pasal 21Hal-hal yang diatur dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) MPM STAI Laa Roiba akan diatur dalam ketetapan-ketetapan organisasi yang tidak bertentangan dengan Aggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) MPM STAI Laa Roiba.
Ditetapkan pada : Sidang plenoDitetapkan di : Leuwiliang Hari dan Tanggal :
Pemimpin Sidang TerpilihPemimpin
(___________________)
Sekretaris
(__________________)
15
PANITIA SIDANG UMUMMAJELIS PERMUSYAWARATAN MAHASISWA (MPM) SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM (STAI) LAA ROIBA
MASA KHIDMAT 2013-2014
KETETAPAN SIDANG UMUM MAJELIS PERMUSYAWARATAN MAHASISWA STAI LAA ROIBA
MASA KHIDMAT 2013-2014Nomor : ……/SU /V/MPM/2013
Tentang :ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA
MAJELIS PERMUSYAWARATAN MAHASISWA (MPM) STAI LAA ROIBA BOGOR
MASA KHIDMAT 2013-2014
BismillahirrahmanirrahimSidang umum MPM Sekolah Tinggi Agama islam (STAI) Laa Roiba setelah :
Menimbang :1. Bahwa Sidang Umum merupakan forum permusyawaratan tertinggi ditingkat
organisasi, sebagaimana yang dimaksud AD/ART Keluarga Mahsiswa STAI Laa Roiba.
2. Bahwa untuk terciptanya system permusyawaratan yang demokratis, terrarah dan lancer maka perlu adanya ketetapan Sidang Umum tentang pengesahan Sidang komisi AD/ART STAI Laa Roiba.
Mengingat :1. Anggaran Dasar Majelis Permuswaratan mahasiswa STAI La Roiba pasal 12 ayat 1
dan 2 tentang permusyawaratan.2. Anggaran Rumah Tangga MPM STAI Laa Roiba tentang permusyawaran.
Memperhatikan :1. Jalannya musyawarah persidangan Sidang Umum MPM STAI Laa Roiba tahun 20132. Usulan serta saran dari peserta sidang untuk mengesahkan sidang komisi AD/ART
STAI Laa Roiba
MEMUTUSKANMenetapkan :
16
1. Pengesahan hasil sidang komisi AD/ART MPM STAI Laa Roiba periode 2013-2014
2. Keputusan ini berlaku sejak tanggal yang ditetapkan.
Ditetapkan di : …………….…Hari/tanggal : …….…………Jam : ……………….
Pimpinan Sidang,Pimpinan Sidang
(____________________)
Sekretaris
(____________________)
17