Download - Putri okta diana tumbukan.ppt
![Page 1: Putri okta diana tumbukan.ppt](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081505/5872d61e1a28ab74188b6155/html5/thumbnails/1.jpg)
TUMBUKAN DAN APLIKASINYA DALAM KEHIDUPAN SEHARI-
HARI
![Page 2: Putri okta diana tumbukan.ppt](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081505/5872d61e1a28ab74188b6155/html5/thumbnails/2.jpg)
WELCOME
inPresentation
123
![Page 3: Putri okta diana tumbukan.ppt](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081505/5872d61e1a28ab74188b6155/html5/thumbnails/3.jpg)
TUMBUKAN
PENGERTIAN
RUMUS
ANIMASI
PENERAPAN DALAM KEHIDUPAN
JENIS
![Page 4: Putri okta diana tumbukan.ppt](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081505/5872d61e1a28ab74188b6155/html5/thumbnails/4.jpg)
Apa yang terjadi pada
benda?
![Page 5: Putri okta diana tumbukan.ppt](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081505/5872d61e1a28ab74188b6155/html5/thumbnails/5.jpg)
![Page 6: Putri okta diana tumbukan.ppt](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081505/5872d61e1a28ab74188b6155/html5/thumbnails/6.jpg)
Tumbukan lenting sempurna adalah tumbukan antara dua buah benda yang jumlah energi mekaniknya tetap sama besar, sesaat sebelum dan sesudah terjadi tumbukan. Dengan kata lain, tumbukan lenting sempurna tidak ada energi yang hilang.
Dengan demikian, pada lenting sempurna berlaku:
1.hukum kekekalan momentum
• hukum kekekalan energi mekanikMisalkan, dua buah bola dengan
massa masing-masing m1 dan m2, mula-mula bergerak dengan kecepatan v1 dan v2. setelah terjadi tumbukan, kecepatan bola menjadi v1’ dan v2’.
![Page 7: Putri okta diana tumbukan.ppt](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081505/5872d61e1a28ab74188b6155/html5/thumbnails/7.jpg)
Ciri-ciri Tumbukan Lenting Sempurna :1. Kecepatan sebelum dan tumbukan sama,
tetapi arah berlawanan2. Berlaku Hukum Kekekalan Momentum
3. Berlaku Hukum kekekalan energi kinetik
4. Koefisien restitusi e = 1
![Page 8: Putri okta diana tumbukan.ppt](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081505/5872d61e1a28ab74188b6155/html5/thumbnails/8.jpg)
Pada tumbukan lenting sebagian, beberapa energi kinetik akan diubah menjadi energi bentuk lain seperti panas, bunyi, dan sebagainya.
Akibatnya, energi kinetik sebelum tumbukan lebih besar daripada energi kinetik sesudah tumbukan. Sebagian besar tumbukan yang terjadi antara dua benda merupakan tumbukan lenting sebagian
![Page 9: Putri okta diana tumbukan.ppt](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081505/5872d61e1a28ab74188b6155/html5/thumbnails/9.jpg)
Pada kebanyakan tumbukan, umumnya kecepatan relatif yang terjadi ketika dua buah benda yang bertumbukan berbeda satu dengan yang lainnya dimana nilai koefisien restitusi (e) tida sama dengan 1.
Nilai e dapat dicari dengan: e = -(v2’ – v1’)
(v2 – v1)
jika nilai e tidak sama dengan satu maka peristiwa tumbukan tesebut dapat dikatan lenting sebagian.
![Page 10: Putri okta diana tumbukan.ppt](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081505/5872d61e1a28ab74188b6155/html5/thumbnails/10.jpg)
Ciri-ciri Tumbukan Lenting Sebagian :1. Berlaku Hukum Kekekalan Momentum 2. Energi kinetik sebelum dan setelah tumbukan tidak sama
3. Kecepatan relatif sesudah tumbukan berkurang dibandingkan setelah tumbukan
4. 0 < e < 1
![Page 11: Putri okta diana tumbukan.ppt](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081505/5872d61e1a28ab74188b6155/html5/thumbnails/11.jpg)
Tumbukan antara dua benda dengan tidak lenting sama sekali, maka setelah tumbukan kedua benda akan memiliki kecepatan yang sama (v’1=v’2=v’), karena koefisien restitusi sama dengan nol (e =0)
Pada tumbukan tidak lenting sama sekali yaitu tumbukan yang terjadi dimana kedua benda yang bertumbukan akan melekat satu sama lain atau menjadi satu gerakannya setelah terjadi tumbukan.
![Page 12: Putri okta diana tumbukan.ppt](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081505/5872d61e1a28ab74188b6155/html5/thumbnails/12.jpg)
Ciri-ciri Tumbukan Tidak Lenting sama sekali :1. Setelah tumbukan benda menyatu2. Kecepatan setelah tumbukan sama besar
3. Berlaku Hukum Kekekalan Momentum
4. Mengalami kehilangan energi kinetik
5. e = 0
![Page 13: Putri okta diana tumbukan.ppt](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081505/5872d61e1a28ab74188b6155/html5/thumbnails/13.jpg)
TUMBUKAN LENTING
SEMPURNA
TUMBUKAN LENTING
SEBAGIAN
TUMBUKAN TAK LENTING SAMA SEKALI
![Page 14: Putri okta diana tumbukan.ppt](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081505/5872d61e1a28ab74188b6155/html5/thumbnails/14.jpg)
TUMBUKAN LENTING
SEBAGIANTUMBUKAN TAK
LENTING
Pada tumbukan lenting sempurna berlaku:a. hukum kekekalan energi mekanik
∆Ek = ∆Ek’b. hukum kekekalan momentum m1.v1 + m2.v2 = m1.v1’ + m2.v2’c. koefisien restitusi ( e = 1)
12
'1
'2(1vvvv
Dimana: v1 = kecepatan awal benda 1
(m/s)v2 = kecepatan awal benda 2
(m/s)v1’ = kecepatan setelah
tumbukan benda 1 (m/s)v2’ = kecepatan setelah
tumbukan benda 2 (m/s)m = massa benda (kg)
![Page 15: Putri okta diana tumbukan.ppt](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081505/5872d61e1a28ab74188b6155/html5/thumbnails/15.jpg)
TUMBUKAN LENTING
SEMPURNATUMBUKAN TAK
LENTING
Pada tumbukan lenting sebagian berlaku Hukum Kekekalan Momentum, tetapi tidak berlaku Hukum Kekekalan Energi Kinetik.
ΣEk > ΣEk ' , maka:Ek1 + Ek2 > Ek1' + Ek2'v2 – v1 > v1' – v2'
Sehingga persamaan (3) dapat dituliskan:
Dengan demikian, dapat disimpulkan pada tumbukan lenting sebagian, koefisien restitusi (e) adalah:0 < e < 1
![Page 16: Putri okta diana tumbukan.ppt](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081505/5872d61e1a28ab74188b6155/html5/thumbnails/16.jpg)
TUMBUKAN LENTING
SEMPURNATUMBUKAN
LENTING SEBAGIAN
Secara umum pada tumbukan lenting tidak sama sekali berlaku hukum kekekalan momentum' '
1 1 2 2 1 1 2 2m v m v m v m v
Karena kecepatan kedua benda setelah tumbukan sama, yaitu:' ' '1 2 (1.12)v v v
Maka persamaan hukum kekekalan momentum, menjadi: '
1 1 2 2 1 2 (1.13)m v m v m m v
![Page 17: Putri okta diana tumbukan.ppt](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081505/5872d61e1a28ab74188b6155/html5/thumbnails/17.jpg)
![Page 18: Putri okta diana tumbukan.ppt](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081505/5872d61e1a28ab74188b6155/html5/thumbnails/18.jpg)
APA YANG BISA
ANANDA TAHU DARI
ANIMASI INI?
![Page 19: Putri okta diana tumbukan.ppt](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081505/5872d61e1a28ab74188b6155/html5/thumbnails/19.jpg)
v1 v2
►Bola sebelum tumbukan
Play
►Bola saat tumbukan
v2’ v1’►Bola sesudah tumbukan
►Perhatikan animasinya
Animasi 5
![Page 20: Putri okta diana tumbukan.ppt](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081505/5872d61e1a28ab74188b6155/html5/thumbnails/20.jpg)
APA YANG BISA
ANANDA TAHU DARI
ANIMASI INI?
![Page 21: Putri okta diana tumbukan.ppt](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081505/5872d61e1a28ab74188b6155/html5/thumbnails/21.jpg)
APA YANG BISA
ANANDA TAHU DARI
ANIMASI INI?
![Page 22: Putri okta diana tumbukan.ppt](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081505/5872d61e1a28ab74188b6155/html5/thumbnails/22.jpg)
Play
Animasi 8:
12
v1 1 2 v2
v'1 =v’2 =v’
![Page 23: Putri okta diana tumbukan.ppt](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081505/5872d61e1a28ab74188b6155/html5/thumbnails/23.jpg)
![Page 24: Putri okta diana tumbukan.ppt](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081505/5872d61e1a28ab74188b6155/html5/thumbnails/24.jpg)