KURIKULUM
PROGRAM STUDI
DIPLOMA III PENGELOLAAN HUTAN
DEPARTEMEN TEKNOLOGI HAYATI DAN VETERINER
SEKOLAH VOKASI
UNIVERSITAS GADJAH MADA
YOGYAKARTA
2018
2
DAFTAR ISI
Halaman Judul…………………………………………………………………....... 1
Daftar Isi………………………………………………………………………........ 2
Kata Pengantar……………………………………………………………………… 3
BAB I Nama dan Identitas Program Studi…………………………………… 4
BAB II Visi, Misi dan Tujuan Program Studi………………………………… 7
BAB III Profil Lulusan………………………………………………………… 9
BAB IV Capaian Pembelajaran………………………………………………… 10
BAB V Bahan Kajian…………………………………………………………. 18
BAB VI Struktur Mata Kuliah dan Silabus……………………………………. 28
BAB VII Proses dan Penilaian Pembelajaran…………………………………... 44
Daftar Pustaka……………………………………………………………………… 46
3
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita penjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan
rahmat-Nya sehingga penyusunan Buku Kurikulum Program Studi Diploma III
Pengelolaan Hutan Tahun 2017 ini dapat diselesaikan dengan baik.
Buku kurikulum ini merupakan pedoman bagi penyelenggaraan kegiatan
pembelajaran di Program Studi Diploma III Pengelolaan Hutan sejak Semester I
Tahun Akademik 2017/2018. Kurikulum Program Studi Diploma III Pengelolaan
Hutan tahun 2017 ini merupakan penyempurnaan dari kurikulum tahun 2012.
Akhirnya kami mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-
tingginya kepada pimpinan Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada, serta para
dosen, tenaga kependidikan, mahasiswa, alumni, dan pengguna lulusan atas curahan
pikiran, waktu dan tenaganya dalam penyusunan kurikulum Program Studi Diploma
III Pengelolaan Hutan ini.
Kami menyadari bahwa Buku Kurikulum Program Studi Diploma III
Pengelolaan Hutan ini masih ada kekurangan, oleh akrena itu, kami mengharapkan
kritik dan saran membangun untuk perbaikannya. Semoga buku ini dapat dijadikan
pijakan dalam proses pembelajaran di Program Studi Diploma III Pengelolaan Hutan,
Sekolah Vokasi, Universitas Gadjah Mada. Terima kasih.
Yogyakarta, 01 Oktober 2018
Ketua Program Studi
Wiyono, S.Hut, M.Si.
4
BAB I
NAMA DAN IDENTITAS PROGRAM STUDI
Program Diploma merupakan pendidikan profesional yang diarahkan
terutama pada kesiapan penerapan keahlian tertentu. Program pendidikan Diploma
terdiri dari D I, D II, D III dan D IV. Program pendidikan D I ditempuh dalam waktu
2 semester, D II dalam waktu 4 semester, D III dalam waktu 6 semester dan D IV
dalam waktu 8 semester. Lulusan program Diploma Kehutanan yang profesional
diharapkan akan mampu mengisi kekosongan tenaga teknik menengah. Lulusan
program D I akan memperoleh gelar Ahli Pratama (A. Pr), lulusan D II akan
memperoleh gelar Ahli Muda (A. Ma), lulusan D III akan memperoleh gelas Ahli
Madya (A. Md) dan lulusan D IV akan memperoleh gelar Sarjana Hutan Terapan
(S.Tr. Hut.).
Program Diploma III Pengelolaan Hutan berdiri pada tanggal 28 Juli 1994, berdasarkan SK
No. 206/DIKTI/KEP/1994. Awalnya program diploma ini hanya diikuti oleh
karyawan Departemen Kehutanan. Setelah berlangsung selama 2 tahun, sejak tahun 1996
program Diploma ini dibuka untuk umum.
Pada tanggal 21 September 2007 telah terbit SK terbaru dari DIKTI No.
153/DIKTI/KEP/2007 tentang Penataan dan Penetapan kembali ijin penyelenggaraan
program studi pada UGM di dalamnya termasuk ijin penyelenggaraaan untuk
Program Diploma III Pengelolaan Hutan. Izin penyelenggaraan program D-III
Pengelolaan Hutan terbaru dikeluarkan oleh Rektor UGM dengan No.
437/P/SK/HT/2010 tanggal 5 Juli 2010 tentang Penataan dan Penetapan Kembali Izin
Penyelenggaraan Program Studi di UGM.
Pada tahun 2010 Program Studi Diploma III Pengelolaan Hutan Sekolah
Vokasi UGM untuk pertama kalinya diakreditasi oleh Badan Akreditasi Nasional
Perguruan Tinggi (BAN-PT). Berdasarkan Surat Keputusan Badan Akreditasi
Nasional Perguruan Tinggi No. 004/BAN-PT/Ak-X/Dpl-III/VI/2010, Program Studi
Diploma III Sekolah Vokasi UGM berhasil memperoleh nilai akreditasi B. Pada
tahun 2015, Program Studi Diploma III Pengelolaan Hutan Sekolah Vokasi UGM
untuk kedua kalinya diakreditasi oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi
5
(BAN-PT). Berdasarkan Surat Keputusan Badan Akreditasi Nasional Perguruan
Tinggi No. 340/SK/BAN-PT/Akred/Dpl-III/V/2015, Program Studi Diploma III
Sekolah Vokasi UGM berhasil memperoleh nilai akreditasi A.
Berdasarkan data akademik dan administrasi kemahasiswaan, pada bulan
Agustus 2017 jumlah mahasiswa aktif pada D III Pengelolaan Hutan sebanyak 280
mahasiswa. Jumlah wisudawan sampai dengan wisuda periode IV bulan Agustus
2017 Program Studi D III Pengelolaan Hutan telah meluluskan 1.500 Ahli Madya
Kehutanan, dengan masa studi normal tiga tahun, lulusan tercepat di D III
Pengelolaan Hutan sampai saat ini adalah 2 tahun 10 bulan.
Pelaksanaan kegiatan akademik di Program Diploma sampai dengan
mahasiswa angkatan 2008 masih menginduk di Fakultas Kehutanan UGM, sampai
kemudian lahir Peraturan Rektor UGM No. 518/P/SK/HT/2008 tertanggal 06
Oktober 2008 tentang sekolah Vokasi. Sekolah Vokasi di bentuk sejalan dengan visi
UGM yaitu untuk menjadi universitas riset kelas dunia yang unggul, mandiri,
bermartabat dan dijiwai Pancasila mengabdi kepada kepentingan dan kemakmuran
bangsa. Sebagai perwujudan visi tersebut salah satu kontribusi UGM adalah turut
menyiapkan tenaga terampil berbasis ilmu pengetahuan dengan mengorganisasikan
Program Diploma ke dalam manajemen Sekolah Vokasi.
Sekolah Vokasi adalah lembaga pendidikan Diploma sebagaimana dimaksud
dalam Anggaran Rumah Tangga UGM yang merupakan pelaksana akademik
sederajat dengan politeknik yang menyelenggarakan Program Pendidikan Vokasi
dan/atau Pendidikan Profesi mencakup Program Diploma pada jenjang D1, D2, D3
dan D4 yang bersifat terminal.
Sekolah Vokasi hadir untuk lebih mendekatkan diri (link and match) antara
penyediaan pendidikan ketrampilan dengan masyarakat pengguna lulusan.
Pembaharuan ini meliputi pengembangan proses dan fasilitas akademik, kegiatan
kemahasiswaan maupun kerja sama dengan instansi terkait. Karateristik Sekolah
Vokasi dicirikan dengan mayoritas kegiatan praktek sebagai penjabaran teori yang
mendasarinya sehingga mahasiswa peserta didik menjadi terampil sebelum
memasuki dunia kerja setelah lulus nantinya. Mengacu pada peraturan rektor tentang
Sekolah Vokasi, Program Diploma Pengelolaan Hutan menjadi satu dengan
manajemen baru dalam Sekolah Vokasi.
6
Nama dan identitas Program Studi adalah sebagai berikut:
Program Studi (PS) : Pengelolaan Hutan
Departemen : Teknologi Hayati dan Veteriner
Fakultas : Sekolah Vokasi
Perguruan Tinggi
Jenjang
:
:
Universitas Gadjah Mada
Diploma III (D-3)
Nomor SK Pendirian PS : 206/DIKTI/KEP/1994
Tanggal SK Pendirian PS : 28 Juli 1994
Nomor SK Izin Operasional : 437/P/SK/HT/2010
Tanggal SK Izin Operasional : 05 Juli 2010
Peringkat (Nilai) Akreditasi
Terakhir
: A (Sangat Baik)
Nomor SK BAN-PT : 340/SK/BAN-PT/Akred/Dpl-III/V/2015
Gelar Lulusan : Ahli Madya (A.Md)
Alamat Program Studi : Jl. Yacaranda, Sekip Unit II, Yogyakarta
55281
No. Telepon Program Studi : 0274-551752
No. Faksimili Program Studi : 0274-551752
Homepage dan E-mail PS : www.pengelolaanhutan.sv.ugm.ac.id dan
7
BAB II
VISI, MISI DAN TUJUAN PROGRAM STUDI
2.1. Visi
Visi Program Studi Diploma III Pengelolaan Hutan adalah sebagai berikut:
“Menjadi program pendidikan terapan unggulan di bidang pengelolaan
hutan”.
2.2. Misi
Misi Program Studi Diploma III Pengelolaan Hutan adalah sebagai berikut:
1. Menyelenggarakan pendidikan terapan untuk menyiapkan sumber daya
manusia profesional di bidang pengelolaan hutan yang bermoral,
berintegritas, jujur, dan beretos kerja tinggi.
2. Mengembangkan penelitian terapan di bidang pengelolaan hutan yang dapat
menjadi rujukan bagi pemerintah dan praktisi kehutanan.
3. Menyebarluaskan ilmu pengetahuan dan teknologi bidang pengelolaan hutan
serta mengupayakan penggunaannya untuk menjamin kelestarian hutan dan
meningkatkan taraf kehidupan masyarakat.
2.3. Tujuan
Tujuan Program Studi Diploma III Pengelolaan Hutan adalah sebagai berikut:
1. Menghasilkan lulusan yang professional di bidang pengelolaan hutan yang
memiliki dedikasi dan etos kerja tinggi, tangguh, mandiri dan berjiwa
pemimpin di bidang pengelolaan hutan.
2. Menghasilkan penelitian terapan di bidang pengelolaan hutan yang
berkualitas dan diakui oleh parapihak.
3. Mengembangkan jejaring dan kerjasama di bidang pendidikan, penelitian dan
pengabdian kepada parapihak di bidang pengelolaan hutan dengan mitra
lokal, nasional dan internasional.
8
2.4. Sasaran
Sasaran Program Studi Diploma III Pengelolaan Hutan adalah sebagai berikut:
1. Meningkatnya kualitas sumber daya manusia penyelenggara program studi
2. Tersedianya sarana dan prasarana pembelajaran yang berkualitas dan jumlah
yang cukup.
3. Terwujudnya prinsip-prinsp good governance dalam penyelenggaraan
program studi.
4. Terwujudnya system pembelajaran berbasis hasil penelitian dan kebutuhan
dunia kerja.
5. Meningkatnya kualitas mahasiswa dan lulusan.
6. Meningkatnya jumlah penelitian dosen dan mahasiswa.
7. Meningkatnya jumlah publikasi hasil penelitian.
8. Meningkatnya jumlah inkubasi hasil penelitian.
9. Meningkatnya jumlah dan sumber pendanaan kegiatan penelitian.
10. Meningkatnya jumlah kerjasama dengan mitra lokal, nasional dan
internasional di bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada
masyarakat.
11. Meningkatnya peran program studi dalam penyelesaian masalah kehutanan
pada tingkat lokal, nasional dan global
12. Meningkatnya eksistensi program studi pada tingkat lokal, nasional dan
global
13. Meningkatnya kontribusi alumni dan pengguna lulusan dalam kegiatan
pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, dan penyerapan
lulusan di dunia kerja.
9
BAB III
PROFIL LULUSAN
Profil Lulusan Program Studi Diploma III Pengelolaan Hutan Sekolah Vokasi
Universitas Gadjah Mada adalah menjadi:
1. Teknisi Bina Hutan dan Rehabilitasi Lahan (Kementerian Lingkungan Hidup
dan Kehutanan, Pemerintah Daerah, BUMN dan BUMS Kehutanan)
2. Teknisi Perencanaan Kehutanan (Kementerian Lingkungan Hidup dan
Kehutanan, BUMN dan BUMS Kehutanan)
3. Pengendali Ekosistem Hutan (Kementerian Lingkungan Hidup dan
Kehutanan)
4. Polisi Hutan (Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Pemerintah
Daerah, BUMN dan BUMS Kehutanan)
5. Wiraswasta / Pengusaha
6. LSM dan Konsultan di bidang kehutanan dan lingkungan
10
BAB IV
CAPAIAN PEMBELAJARAN
Capaian pembelajaran Program Studi Diploma III Pengelolaan Hutan ini
telah menganut Standar Nasional Pendidikan Tinggi Republik Indonesia menurut
Permenristekdikti No. 44 Tahun 2015 dan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia
(KKNI) dimana harus mencakup 3 unsur yang terdiri dari sikap, pengetahuan dan
keterampilan. Capaian pembelajaran berdasarkan unsur-unsur dalam standar
kompetensi lulusan adalah sebagai berikut:
1. Sikap
Merupakan perilaku benar dan berbudaya sebagai hasil dari internalisasi dan
aktualisasi nilai dan norma yang tercermin dalam kehidupan spiritual dan sosial
melalui proses pembelajaran, pengalaman kerja mahasiswa, penelitian dan atau
pengabdian kepada masyarakat yang terkait pembelajaran. Sikap yang harus dimiliki
oleh lulusan Program Studi Diploma III Pengelolaan Hutan adalah sebagai berikut:
1) Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap
religius;
2) Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan
agama, moral, dan etika;
3) Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik;
4) Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki
nasionalisme serta rasa tanggungjawab pada negara dan bangsa;
5) Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan,
serta pendapat atau temuan orisinal orang lain;
6) Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa,
bernegara, dan kemajuan peradaban berdasarkan pancasila;
7) Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap
masyarakat dan lingkungan;
8) Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara;
9) Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, dan kewirausahaan;
11
10) Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya
secara mandiri.
11) Menginternalisasi Kode Etik Rimbawan Indonesia
2. Pengetahuan
Merupakan penguasaan konsep, teori, metode, dan atau falsafah bidang ilmu
tertentu secara sistematis yang diperoleh melalui penalaran dalam proses
pembelajaraan, pengalaman kerja mahasiswa, penelitian dan atau pengabdian kepada
masyarakat yang terkait pembelajaran. Pengalaman kerja mahasiswa adalah
pengalaman dalam kegiatan di bidang tertentu pada jangka waktu tertentu yang
berbentuk pelatihan kerja, kerja praktik, praktik kerja lapangan atau bentuk kegiatan
lain yang sejenis. Tabel 4.1 menyajikan penguasaan pengetahuan yang harus dimiliki
oleh lulusan Program Studi Diploma III Pengelolaan Hutan.
Tabel 4.1. Penguasaan pengetahuan lulusan Program Studi Diploma III Pengelolaan
Hutan Bidang IPTEKS
yang Dikuasai
Bahan Kajian yang Harus Dikuasai
Tingkat Keluasan Tingkat Kedalaman
Ilmu Tanah Hutan Identifikasi karakteristik (sifat
fisik-kimia-biologi) tanah;
Konsep teoritis secara
umum;
Botani Pengenalan pohon; fisiologi
pohon;
konsep teoritis secara
umum; prinsip-prinsip;
Ilmu Kayu Sifat anatomi kayu; sifat fisika-
kimia-mekanika kayu;
konsep teoritis secara
umum;
Silvikultur Perbenihan tanaman hutan;
persemaian dan pembibitan
tanaman; penanaman pengayaan,
dan pemeliharaan hutan;
perlindungan tegakan hutan;
pemanenan hasil hutan;
konsep teoritis secara
umum; prinsip-prinsip;
pengetahuan prosedural;
pengetahuan faktual
Ekologi Hutan Interaksi di dalam ekosistem
hutan; karakteristik tipe hutan;
konsep teoritis secara
umum; prinsip-prinsip;
Pengelolaan
Daerah Aliran
Sungai
Konservasi tanah dan air; Model
DAS Mikro, DAS terpadu;
evaluasi penggunaan lahan;
analisis data karakteristik DAS;
Konsep teoritis mendalam;
konsep teoritis secara
umum; prinsip-prinsip;
pengetahuan prosedural;
pengetahuan faktual
Perencanaan
Kehutanan
Inventarisasi sumberdaya hutan;
inventarisasi sosial budaya;
penataan hutan; menyusun
Konsep teoritis mendalam;
pengetahuan prosedural;
pengetahuan faktual
12
Bidang IPTEKS
yang Dikuasai
Bahan Kajian yang Harus Dikuasai
Tingkat Keluasan Tingkat Kedalaman
rencana pengelolaan sumberdaya
hutan; mengelola sistem
informasi geografi pengelolaan
hutan;
Sosial Ekonomi
Kehutanan
Perhutanan sosial; Pembelanjaan
hutan; Komunikasi dan
penyuluhan kehutanan;
pemberdayaan masyarakat;
Penanganan konflik;
konsep teoritis secara
umum; pengetahuan
faktual
Kebijakan
Kehutanan
Penatausahaan hasil hutan;
undang-undang atau peraturan
kehutanan;
Konsep teoritis secara
umum; prinsip-prinsip;
pengetahuan prosedural;
pengetahuan faktual
Pengolahan Hasil
Hutan Kayu
Teknologi pengolahan kayu;
identifikasi jenis dan manfaat
kayu
Konsep teoritis secara
umum; prinsip-prinsip;
pengetahuan prosedural;
pengetahuan faktual
Pengolahan Hasil
Hutan Bukan
Kayu (HHBK)
persebaran HHBK; Penetapan
mutu HHBK; peredaran HHBK;
teknologi pengolahan HHBK;
identifikasi jenis dan manfaat
HHBK;
konsep teoritis secara
umum; prinsip-prinsip;
pengetahuan prosedural;
pengetahuan faktual
Berdasarkan Tabel 4.1 lulusan Program Studi Diploma III Pengelolaan Hutan
mampu menguasai :
1) Konsep teoritis secara umum tentang ilmu tanah hutan yang berkaitan
dengan identifikasi karakteristik meliputi sifat fisik, kimia, dan biologi tanah.
2) Prinsip-prinsip dan konsep teoritis secara umum tentang ilmu botani yang
berkaitan dengan pengenalan pohon dan fisiologi pohon.
3) Prinsip-prinsip, konsep teoritis secara umum, pengetahuan prosedural dan
pengetahuan faktual tentang ilmu kayu yang berkaitan dengan sifat anatomi
kayu serta sifat fisika dan mekanika kayu.
4) Prinsip-prinsip, konsep teoritis secara umum, pengetahuan prosedural dan
pengetahuan faktual tentang Silvikultur yang berkaitan dengan perbenihan
tanaman hutan, persemaian dan pembibitan tanaman, penanaman pengayaan,
pemeliharaan hutan, perlindungan tegakan hutan, dan pemanenan hasil hutan.
5) Prinsip-prinsip dan konsep teoritis secara umum tentang Ekologi Hutan yang
berkaitan dengan karakteristik tipe hutan serta interaksi di dalamnya.
13
6) Prinsip-prinsip, konsep teoritis secara umum, pengetahuan prosedural dan
pengetahuan faktual tentang Pengelolaan Daerah Aliran Sungai yang
berkaitan dengan konservasi tanah dan air, model DAS Mikro, DAS terpadu,
evaluasi penggunaan lahan, dan analisis data karakteristik DAS.
7) Konsep teoritis secara mendalam, pengetahuan prosedural dan pengetahuan
faktual tentang Perencanaan Kehutanan yang berkaitan dengan Inventarisasi
sumberdaya hutan; inventarisasi sosial budaya; penataan hutan; menyusun
rencana pengelolaan sumberdaya hutan; melakukan pemantauan dan evaluasi
kinerja pengelolaan sumberdaya hutan; dan mengelola sistem informasi
geografi pengelolaan hutan;
8) Konsep teoritis secara umum dan pengetahuan faktual tentang Sosial
Ekonomi Kehutanan yang berkaitan dengan Studi tentang perhutanan sosial;
pembelanjaan hutan; komunikasi dan penyuluhan kehutanan; pemberdayaan
masyarakat; dan penanganan konflik.
9) Prinsip-prinsip, konsep teoritis secara umum, pengetahuan prosedural dan
pengetahuan faktual tentang Kebijakan Kehutanan yang berkaitan dengan
Penatausahaan hasil hutan; undang-undang atau peraturan kehutanan;
10) Prinsip-prinsip, konsep teoritis secara umum, pengetahuan prosedural dan
pengetahuan faktual tentang Pengolahan Hasil Hutan Kayu yang berkaitan
dengan teknologi pengolahan kayu; identifikasi jenis dan manfaat kayu
11) Prinsip-prinsip, konsep teoritis secara umum, pengetahuan prosedural dan
pengetahuan faktual tentang Pengolahan Hasil Hutan Bukan Kayu yang
berkaitan dengan persebaran HHBK; Penetapan mutu HHBK; peredaran
HHBK; teknologi pengolahan HHBK; identifikasi jenis dan manfaat HHBK;
3. Ketrampilan
Merupakan kemampuan melakukan unjuk kerja dengan menggunakan
konsep, teori, metode, bahan, dan atau instrumen yang diperoleh melalui
pembelajaran, pengalaman kerja mahasiswa, penelitian dan atau pengabdian kepada
masyarakat yang terkait pembelajaran. Unsur keterampilan dibagi menjadi 2 yaitu
keterampilan umum dan keterampilan khusus. Keterampilan umum merupakan
kemampuan kerja umum yang wajib dimiliki oleh setiap lulusan dalam rangka
14
menjamin kesetaraan kemampuan lulusan sesuai dengan tingkat program dan jenis
pendidikan tinggi. Keterampilan umum yang harus dimiliki lulusan Diploma III
Pengelolaan Hutan adalah sebagai berikut:
1) Menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks
pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang
memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang
keahliannya;
2) Mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan
teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora sesuai
dengan keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara dan etika ilmiah dalam
rangka menghasilkan solusi, gagasan, desain atau kritik seni serta menyusun
deskripsi saintifik hasil kajian tersebut dalam bentuk skripsi atau laporan
tugas akhir;
3) Mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian masalah di
bidang keahliannya, berdasarkan hasil analisis terhadap informasi dan data;
4) Mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan, dan menemukan kembali
data untuk menjamin kesahihan dan mencegah plagiarisasi;
5) Mengelola pembelajaran secara mandiri;
6) Mengembangkan dan memelihara jaringan kerja dengan pembimbing, kolega,
sejawat baik di dalam maupun di luar lembaganya;
7) Bertanggungjawab atas pencapaian hasil kerja kelompok dan melakukan
supervisi serta evaluasi terhadap penyelesaian pekerjaan yang ditugaskan
kepada pekerja yang berada di bawah tanggungjawabnya;
8) Mampu beradaptasi, bekerja sama, berkreasi, berkontribusi, dan berinovasi
dalam menerapkan ilmu pengetahuan pada kehidupan bermasyarakat serta
berperan sebagai warga dunia yang berwawasan global;
9) Menggunakan teknologi informasi dalam konteks pengembangan keilmuan
dan implementasi bidang keahlian;
10) Mampu berkomunikasi secara efektif dan menggunakan minimal satu bahasa
internasional untuk komunikasi lisan dan tulis;
11) Mampu menyelenggarakan keselamatan dan kesehatan kerja.
15
Ketrampilan khusus merupakan kemampuan kerja khusus yang wajib dimiliki
oleh setiap lulusan sesuai dengan bidang keilmuan program studi. Tabel 4.2
menyajikan keterampilan khusus yang dimiliki lulusan Program Studi Diploma III
Pengelolaan Hutan:
Tabel 4.2 Keterkaitan profil lulusan dengan kompetensi lulusan
No Profil Lulusan Kompetensi
1 Teknisi Bina Hutan dan
Rehabilitasi Lahan
Mampu menyajikan informasi
Rehabilitasi dan Reklamasi Hutan
dan Lahan (RRL)
Mampu menyiapkan dokumen
perencanaan RRL
Mampu melakukan RRL
Mampu menerapkan konservasi
tanah dan air
Mampu melakukan reklamasi
hutan
Mampu mengembangkan
kelembagaan RRL
Mampu melakukan pengendalian
RRL
Mampu melakukan restorasi
ekosistem hutan
2 Teknisi Perencanaan Kehutanan Mampu menyusun rencana
pengelolaan hutan;
Mampu mengambil data yang
diperlukan untuk perencanaan
sumber daya hutan;
Mampu mengolah data untuk
perencanaan sumber daya hutan;
Mampu mengoperasikan peralatan
dan teknologi untuk pengambilan
dan pengolahan data perencanaan
sumber daya hutan.
3 Pengendali Ekosistem Hutan Mampu menyelenggarakan
keselamatan dan kesehatan kerja;
Mampu mengelola para pihak;
Mampu menyelenggarakan tata
hutan dan penyusunan rencana
pengelolaan hutan;
Mampu menyelenggarakan
pengelolaan hutan pada areal
tertentu (yang tidak dibebani izin);
Mampu menyelenggarakan
16
Rehabilitasi dan Reklamasi Hutan;
Mampu menyelenggarakan
Perlindungan Hutan dan
Konservasi Alam
4 Polisi Hutan Mampu menghadapi perubahan
Mampu merencanakan,
mengorganisasi dan melaksanakan
pengamanan hutan
Mampu memimpin tim
Mampu berkomunikasi secara
efektif dan mempengaruhi orang
lain
Mampu bekerjasama, membangun
interaksi sosial
5 Wiraswasta / Pengusaha Mampu melakukan pengolahan
hasil hutan;
Mampu mengembangkan aneka
usaha kehutanan;
Mampu melakukan penjaminan
mutu produk hasil hutan;
Mampu melaksanakan penjualan
dan pemasaran hasil hutan
6 LSM dan Konsultan di bidang
kehutanan dan lingkungan
Mampu melakukan Interaksi
sosial;
Mampu menyelenggarakan
penyuluhan kehutanan;
Mampu mengembangkan sektor
kehutanan;
Mampu melakukan pembinaan dan
pemberdayaan masyarakat dalam
kegiatan pengelolaan hutan
Berdasarkan Tabel 4.2 tentang keterkaitan profil lulusan dengan kompetensi
lulusan, maka disusun Keterampilan Khusus yang harus dimiliki lulusan Diploma III
Pengelolaan Hutan adalah sebagai berikut:
1) Mampu menyiapkan dokumen perencanaan Rehabilitasi dan Reklamasi
Hutan dan Lahan (RRL) dan menyajikan informasi RRL
2) Mampu melakukan RRL, reklamasi hutan, pengendalian RRL, dan restorasi
ekosistem hutan
3) Mampu menerapkan konservasi tanah dan air
4) Mampu mengembangkan kelembagaan RRL
17
5) Mampu menyusun rencana pengelolaan hutan;
6) Mampu mengambil dan mengolah data yang diperlukan untuk perencanaan
sumber daya hutan;
7) Mampu mengoperasikan peralatan dan teknologi untuk pengambilan dan
pengolahan data perencanaan sumber daya hutan.
8) Mampu menyelenggarakan tata hutan dan penyusunan rencana pengelolaan
hutan, pengelolaan hutan pada areal tertentu (yang tidak dibebani izin),
Rehabilitasi dan Reklamasi Hutan, dan Perlindungan Hutan dan Konservasi
Alam
9) Mampu merencanakan, mengorganisasi dan melaksanakan pengamanan
hutan
10) Mampu melakukan pengolahan hasil hutan dan penjaminan mutu produk
hasil hutan
11) Mampu mengembangkan aneka usaha kehutanan dan pemasaran hasil hutan
12) Mampu menyelenggarakan penyuluhan kehutanan dan pembinaan serta
pemberdayaan masyarakat dalam kegiatan pengelolaan hutan
18
BAB V
BAHAN KAJIAN
Menurut Permenristekdikti No 44 Tahun 2015 tentang Standar Nasional
Pendidikan Tinggi pasal 16 ayat 1 butir d, mahasiswa wajib menempuh beban belajar
paling sedikit 108 sks untuk program diploma 3 (D3). Kurikulum Diploma III
Pengelolaan Hutan disusun dengan beban kredit semester 115 sks dengan masa studi
selama 3 (tiga) tahun. Tabel 5.1 berikut menyajikan keterangan bahan kajian.
Tabel 5.1 Daftar bahan kajian Program Studi Diploma III Pengelolaan Hutan
Bidang Bahan Kajian
Inti Keilmuan Perencanaan Kehutanan
Silvikultur
Pengolahan Hasil Hutan Kayu
Pengolahan Hasil Hutan Non Kayu (HHNK)
Iptek Pendukung Ilmu Tanah Hutan
Botani
Ekologi Hutan
Ilmu Kayu
Iptek Pelengkap Kebijakan Kehutanan
Sosial Ekonomi Kehutanan
Yang dikembangkan Pengelolaan Daerah Aliran Sungai
Sertifikasi Hutan
Untuk Masa Depan Sistem Informasi Geografi Kehutanan
Bisnis Kehutanan
Ciri PT Pancasila
Pengembangan Kepribadian
Komunikasi dan Negosiasi
Kewirausahaan
Tabel 5.2 merupakan tabel kaitan daftar bahan kajian dengan capaian pembelajaran dan mata kuliah. K
om
pet
ensi
No
Bidang Inti keilmuan (I) Iptek Pendukung
(II)
Iptek
Peleng
kap
(III)
Yang
dikem
bangk
an
(IV)
Untuk
masa
depan
(V)
Ciri PT (VI)
Bah
an K
ajia
n
Per
enca
naa
n K
ehu
tan
an
Sil
vik
ult
ur
Pen
gola
han
Has
il H
uta
n K
ayu
Pen
gola
han
Has
il H
uta
n N
on
Kay
u (
HH
NK
)
Ilm
u T
anah
Hu
tan
Bo
tan
i
Ek
olo
gi
Hu
tan
Ilm
u K
ayu
Keb
ijak
an K
ehu
tan
an
So
sial
Ek
on
om
i K
ehu
tan
an
Pen
gel
ola
an D
aera
h A
lira
n S
ung
ai
Ser
tifi
kas
i H
uta
n
Sis
tem
In
form
asi
Geo
gra
fi K
ehu
tan
an
Bis
nis
Keh
uta
nan
Pan
casi
la
Pen
gem
ban
gan
Kep
rib
adia
n
Ko
mu
nik
asi
dan
Neg
osi
asi
Kew
irau
sah
aan
Sik
ap
1 Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap
religius; x x
2 Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas
berdasarkan agama, moral, dan etika x x x
3 Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik; x x x x x x x x x x x x x x x x x x
4 Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki
nasionalisme serta rasa tanggungjawab pada negara dan bangsa; x x x
5 Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan
kepercayaan, serta pendapat atau temuan orisinal orang lain; x x
6 Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat,
berbangsa, bernegara, dan kemajuan peradaban berdasarkan pancasila x x x x x x x x x x x x
7 Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap
masyarakat dan lingkungan x x x x x x x x x x
8 Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara x x x
20
Ko
mp
eten
si
No
Bidang Inti keilmuan (I) Iptek Pendukung
(II)
Iptek
Peleng
kap
(III)
Yang
dikem
bangk
an
(IV)
Untuk
masa
depan
(V)
Ciri PT (VI)
Bah
an K
ajia
n
Per
enca
naa
n K
ehu
tan
an
Sil
vik
ult
ur
Pen
gola
han
Has
il H
uta
n K
ayu
Pen
gola
han
Has
il H
uta
n N
on
Kay
u (
HH
NK
)
Ilm
u T
anah
Hu
tan
Bo
tan
i
Ek
olo
gi
Hu
tan
Ilm
u K
ayu
Keb
ijak
an K
ehu
tan
an
So
sial
Ek
on
om
i K
ehu
tan
an
Pen
gel
ola
an D
aera
h A
lira
n S
ung
ai
Ser
tifi
kas
i H
uta
n
Sis
tem
In
form
asi
Geo
gra
fi K
ehu
tan
an
Bis
nis
Keh
uta
nan
Pan
casi
la
Pen
gem
ban
gan
Kep
rib
adia
n
Ko
mu
nik
asi
dan
Neg
osi
asi
Kew
irau
sah
aan
9 Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, dan kewirausahaan x x x
10 Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang
keahliannya secara mandiri x x x x x
11 Menginternalisasi Kode Etik Rimbawan Indonesia.
x x x x x
Ket
ram
pil
an U
mu
m
1 Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam
konteks pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan
teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang
sesuai dengan bidang keahliannya;
x x x x x x x x x x x x x x x x x x
2 Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu
pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai
humaniora sesuai dengan keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara dan
etika ilmiah dalam rangka menghasilkan solusi, gagasan, desain atau
kritik seni;
x x x x
3 Mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian
masalah di bidang keahliannya, berdasarkan hasil analisis terhadap x x x x x x x x x
21
Ko
mp
eten
si
No
Bidang Inti keilmuan (I) Iptek Pendukung
(II)
Iptek
Peleng
kap
(III)
Yang
dikem
bangk
an
(IV)
Untuk
masa
depan
(V)
Ciri PT (VI)
Bah
an K
ajia
n
Per
enca
naa
n K
ehu
tan
an
Sil
vik
ult
ur
Pen
gola
han
Has
il H
uta
n K
ayu
Pen
gola
han
Has
il H
uta
n N
on
Kay
u (
HH
NK
)
Ilm
u T
anah
Hu
tan
Bo
tan
i
Ek
olo
gi
Hu
tan
Ilm
u K
ayu
Keb
ijak
an K
ehu
tan
an
So
sial
Ek
on
om
i K
ehu
tan
an
Pen
gel
ola
an D
aera
h A
lira
n S
ung
ai
Ser
tifi
kas
i H
uta
n
Sis
tem
In
form
asi
Geo
gra
fi K
ehu
tan
an
Bis
nis
Keh
uta
nan
Pan
casi
la
Pen
gem
ban
gan
Kep
rib
adia
n
Ko
mu
nik
asi
dan
Neg
osi
asi
Kew
irau
sah
aan
informasi dan data;
4 Mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan, dan menemukan
kembali data untuk menjamin kesahihan dan mencegah plagiarisasi; x x
5 Mengelola pembelajaran secara mandiri; x x x x x x x x x x x x x x x x x x
6 Mengembangkan dan memelihara jaringan kerja dengan pembimbing,
kolega, sejawat baik di dalam maupun di luar lembaganya; x x x
7 Bertanggungjawab atas pencapaian hasil kerja kelompok dan melakukan
supervisi serta evaluasi terhadap penyelesaian pekerjaan yang ditugaskan
kepada pekerja yang berada di bawah tanggungjawabnya;
x
8 Mampu beradaptasi, bekerja sama, berkreasi, berkontribusi, dan
berinovasi dalam menerapkan ilmu pengetahuan pada kehidupan
bermasyarakat serta berperan sebagai warga dunia yang berwawasan
global;
x x
9 Menggunakan teknologi informasi dalam konteks pengembangan
keilmuan dan implementasi bidang keahlian; x
10 Mampu berkomunikasi secara efektif dan menggunakan minimal satu
bahasa internasional untuk komunikasi lisan dan tulis; x
22
Ko
mp
eten
si
No
Bidang Inti keilmuan (I) Iptek Pendukung
(II)
Iptek
Peleng
kap
(III)
Yang
dikem
bangk
an
(IV)
Untuk
masa
depan
(V)
Ciri PT (VI)
Bah
an K
ajia
n
Per
enca
naa
n K
ehu
tan
an
Sil
vik
ult
ur
Pen
gola
han
Has
il H
uta
n K
ayu
Pen
gola
han
Has
il H
uta
n N
on
Kay
u (
HH
NK
)
Ilm
u T
anah
Hu
tan
Bo
tan
i
Ek
olo
gi
Hu
tan
Ilm
u K
ayu
Keb
ijak
an K
ehu
tan
an
So
sial
Ek
on
om
i K
ehu
tan
an
Pen
gel
ola
an D
aera
h A
lira
n S
ung
ai
Ser
tifi
kas
i H
uta
n
Sis
tem
In
form
asi
Geo
gra
fi K
ehu
tan
an
Bis
nis
Keh
uta
nan
Pan
casi
la
Pen
gem
ban
gan
Kep
rib
adia
n
Ko
mu
nik
asi
dan
Neg
osi
asi
Kew
irau
sah
aan
11 Mampu menyelenggarakan keselamatan dan kesehatan kerja. x x x x x x x x x x x
Pen
get
ahu
an
1 Konsep teoritis secara umum tentang ilmu tanah hutan yang berkaitan
dengan identifikasi karakteristik meliputi sifat fisik, kimia, dan biologi
tanah.
x x x
2 Prinsip-prinsip dan konsep teoritis secara umum tentang ilmu botani
yang berkaitan dengan pengenalan pohon dan fisiologi pohon. x x x
3 Prinsip-prinsip, konsep teoritis secara umum, pengetahuan prosedural dan
pengetahuan faktual tentang ilmu kayu yang berkaitan dengan sifat
anatomi kayu serta sifat fisika dan mekanika kayu.
x x x x
4 Prinsip-prinsip, konsep teoritis secara umum, pengetahuan prosedural dan
pengetahuan faktual tentang silvikultur yang berkaitan dengan
perbenihan tanaman hutan, persemaian dan pembibitan tanaman,
penanaman pengayaan, pemeliharaan hutan, perlindungan tegakan hutan,
dan pemanenan hasil hutan.
x x x x x
5 Prinsip-prinsip dan konsep teoritis secara umum tentang Ekologi Hutan
yang berkaitan dengan karakteristik tipe hutan serta interaksi di dalamnya. x x
6 Prinsip-prinsip, konsep teoritis secara umum, pengetahuan prosedural dan x x
23
Ko
mp
eten
si
No
Bidang Inti keilmuan (I) Iptek Pendukung
(II)
Iptek
Peleng
kap
(III)
Yang
dikem
bangk
an
(IV)
Untuk
masa
depan
(V)
Ciri PT (VI)
Bah
an K
ajia
n
Per
enca
naa
n K
ehu
tan
an
Sil
vik
ult
ur
Pen
gola
han
Has
il H
uta
n K
ayu
Pen
gola
han
Has
il H
uta
n N
on
Kay
u (
HH
NK
)
Ilm
u T
anah
Hu
tan
Bo
tan
i
Ek
olo
gi
Hu
tan
Ilm
u K
ayu
Keb
ijak
an K
ehu
tan
an
So
sial
Ek
on
om
i K
ehu
tan
an
Pen
gel
ola
an D
aera
h A
lira
n S
ung
ai
Ser
tifi
kas
i H
uta
n
Sis
tem
In
form
asi
Geo
gra
fi K
ehu
tan
an
Bis
nis
Keh
uta
nan
Pan
casi
la
Pen
gem
ban
gan
Kep
rib
adia
n
Ko
mu
nik
asi
dan
Neg
osi
asi
Kew
irau
sah
aan
pengetahuan faktual tentang Pengelolaan Daerah Aliran Sungai yang
berkaitan dengan konservasi tanah dan air, model DAS Mikro, DAS
terpadu, evaluasi penggunaan lahan, analisis data karakteristik DAS.
7 Konsep teoritis secara mendalam, pengetahuan prosedural dan
pengetahuan faktual tentang Perencanaan Hutan yang berkaitan dengan
Inventarisasi sumberdaya hutan; inventarisasi sosial budaya; penataan
hutan; menyusun rencana pengelolaan sumberdaya hutan; melakukan
pemantauan dan evaluasi kinerja pengelolaan sumberdaya hutan;
mengelola sistem informasi geografi pengelolaan hutan;
x x x x
8 Konsep teoritis secara umum dan pengetahuan faktual tentang Sosial
Ekonomi Kehutanan yang berkaitan dengan Studi Perhutanan sosial;
Pembelanjaan hutan; Komunikasi dan penyuluhan kehutanan;
pemberdayaan masyarakat; dan penanganan konflik;
x x
9 Prinsip-prinsip, konsep teoritis secara umum, pengetahuan prosedural dan
pengetahuan faktual tentang Kebijakan Kehutanan yang berkaitan
dengan Penatausahaan hasil hutan; undang-undang atau peraturan
x x x
24
Ko
mp
eten
si
No
Bidang Inti keilmuan (I) Iptek Pendukung
(II)
Iptek
Peleng
kap
(III)
Yang
dikem
bangk
an
(IV)
Untuk
masa
depan
(V)
Ciri PT (VI)
Bah
an K
ajia
n
Per
enca
naa
n K
ehu
tan
an
Sil
vik
ult
ur
Pen
gola
han
Has
il H
uta
n K
ayu
Pen
gola
han
Has
il H
uta
n N
on
Kay
u (
HH
NK
)
Ilm
u T
anah
Hu
tan
Bo
tan
i
Ek
olo
gi
Hu
tan
Ilm
u K
ayu
Keb
ijak
an K
ehu
tan
an
So
sial
Ek
on
om
i K
ehu
tan
an
Pen
gel
ola
an D
aera
h A
lira
n S
ung
ai
Ser
tifi
kas
i H
uta
n
Sis
tem
In
form
asi
Geo
gra
fi K
ehu
tan
an
Bis
nis
Keh
uta
nan
Pan
casi
la
Pen
gem
ban
gan
Kep
rib
adia
n
Ko
mu
nik
asi
dan
Neg
osi
asi
Kew
irau
sah
aan
kehutanan;
10 Prinsip-prinsip, konsep teoritis secara umum, pengetahuan prosedural dan
pengetahuan faktual tentang Pengolahan Hasil Hutan Kayu yang
berkaitan dengan teknologi pengolahan kayu; identifikasi jenis dan
manfaat kayu
x x x x
11 Prinsip-prinsip, konsep teoritis secara umum, pengetahuan prosedural dan
pengetahuan faktual tentang Pengolahan Hasil Hutan Bukan Kayu
yang berkaitan dengan persebaran HHBK; Penetapan mutu HHBK;
peredaran HHBK; teknologi pengolahan HHBK; identifikasi jenis dan
manfaat HHBK;
x x
Ket
ram
pil
an
kh
usu
s
1 Mampu menyiapkan dokumen perencanaan Rehabilitasi dan Reklamasi
Hutan dan Lahan (RRL) dan menyajikan informasi RRL x x x x x x x x x
2 Mampu melakukan RRL, reklamasi hutan, pengendalian RRL, dan
restorasi ekosistem hutan x x x x x x
3 Mampu menerapkan konservasi tanah dan air x x x x x
4 Mampu mengembangkan kelembagaan RRL x x x
25
Ko
mp
eten
si
No
Bidang Inti keilmuan (I) Iptek Pendukung
(II)
Iptek
Peleng
kap
(III)
Yang
dikem
bangk
an
(IV)
Untuk
masa
depan
(V)
Ciri PT (VI)
Bah
an K
ajia
n
Per
enca
naa
n K
ehu
tan
an
Sil
vik
ult
ur
Pen
gola
han
Has
il H
uta
n K
ayu
Pen
gola
han
Has
il H
uta
n N
on
Kay
u (
HH
NK
)
Ilm
u T
anah
Hu
tan
Bo
tan
i
Ek
olo
gi
Hu
tan
Ilm
u K
ayu
Keb
ijak
an K
ehu
tan
an
So
sial
Ek
on
om
i K
ehu
tan
an
Pen
gel
ola
an D
aera
h A
lira
n S
ung
ai
Ser
tifi
kas
i H
uta
n
Sis
tem
In
form
asi
Geo
gra
fi K
ehu
tan
an
Bis
nis
Keh
uta
nan
Pan
casi
la
Pen
gem
ban
gan
Kep
rib
adia
n
Ko
mu
nik
asi
dan
Neg
osi
asi
Kew
irau
sah
aan
5 Mampu menyusun rencana pengelolaan hutan; x x x x
6 Mampu mengambil dan mengolah data yang diperlukan untuk
perencanaan sumber daya hutan; x x
7 Mampu mengoperasikan peralatan dan teknologi untuk pengambilan dan
pengolahan data perencanaan sumber daya hutan. x x x x
8 Mampu menyelenggarakan tata hutan dan penyusunan rencana
pengelolaan hutan, pengelolaan hutan pada areal tertentu (yang tidak
dibebani izin), Rehabilitasi dan Reklamasi Hutan, dan Perlindungan
Hutan dan Konservasi Alam
x x x x x x
9 Mampu merencanakan, mengorganisasi dan melaksanakan pengamanan
hutan x x x
10 Mampu melakukan pengolahan hasil hutan dan penjaminan mutu produk
hasil hutan x x x x x
11 Mampu mengembangkan aneka usaha kehutanan dan pemasaran hasil
hutan x x x x
12 Mampu menyelenggarakan penyuluhan kehutanan dan pembinaan serta
pemberdayaan masyarakat dalam kegiatan pengelolaan hutan x x x x
BAB VI
STRUKTUR MATAKULIAH DAN SILABUS
6.1. Perubahan Kurikulum Program Studi Pengelolaan Hutan
Kurikulum Program Studi Pengelolaan Hutan Sekolah Vokasi Universitas
Gadjah Mada mengalami perubahan minor dibandingkan dengan kurikulum
sebelumnya yaitu kurikulum Tahun 2012. Pada kurikulum 2017 ini terdapat
penambahan 2 (dua) mata kuliah wajib Universitas dan Fakultas dengan total 4 SKS.
Hal ini mengakibatkan adanya mata kuliah yang dihilangkan dan ada mata kuliah
yang berkurang jumlah SKSnya. Adapun mata kuliah yang dimaksud diatas adalah
sebagai berikut:
a. Mata kuliah baru yang ditawarkan
Mata Kuliah Bahasa Inggris = 2 SKS
Mata Kuliah Kewarganegaraan = 2 SKS
b. Mata kuliah yang mengalami perubahan
Antropologi Masyarakat Hutan semula 2 SKS, dihilangkan
Silvikultur Hutan Tanaman semula 3 SKS menjadi 2 SKS
Silvikultur Hutan Alam semula 3 SKS menjadi 2 SKS
Pada Tahun 2018, kurikulum Program Studi Pengelolaan Hutan Sekolah
Vokasi Universitas Gadjah Mada mengalami perubahan minor lagi dimana terdapat
mata kuliah yang berganti nama serta penambahan mata kuliah pilihan. Secara lebih
jelas, perubahan tersebut yaitu:
a. Mata kuliah Pembelanjaan Hutan diganti menjadi mata kuliah
Kewirausahaan.
b. Mata kuliah Pemuliaan Pohon berganti statusnya menjadi mata kuliah
pilihan.
c. Terdapat mata kuliah pilihan lain yaitu Bahasa Inggris Terapan sebanyak 2
SKS, Metode Penulisan Ilmiah sebanyak 2 SKS dan Sistem Informasi
Geografi Kehutanan sebanyak 2 SKS.
27
d. Total SKS yang harus ditempuh mahasiswa sampai dengan lulus adalah 116
SKS yang didalamnya terdapat 2 mata kuliah pilihan.
e. Penggantian kode mata kuliah berdasarkan aturan Sekolah Vokasi
Universitas Gadjah Mada.
6.2. Daftar Matakuliah Program Studi Pengelolaan Hutan
Tabel 6.1 Daftar mata kuliah semester 1
No. Kode Mata kuliah SKS
Total Kuliah Praktikum
1 UNU 100 Agama 2 2 0
2 UNU 101 Pancasila 2 2 0
3 UNU 161 Bahasa Indonesia 2 2 0
4 V3PH111 Pengantar Ilmu Kehutanan 3 1 2
5 V3PH112 Silvika 3 1 2
6 V3PH113 Pengenalan Pohon 3 1 2
7 V3PH114 Ekologi Hutan 3 1 2
8 V3PH115 Statistik 3 1 2
9 V3PH116 Pengembangan diri dan
kepemimpinan
2 2 0
Jumlah 23 13 10
Tabel 6.2 Daftar mata kuliah semester 2
No. Kode Mata kuliah SKS
Total Kuliah Praktikum
1 UNU 105 Kewarganegaraan 2 2 0
2 V3PH121 Bahasa Inggris 2 2 0
3 V3PH122 Ilmu tanah hutan 3 1 2
4 V3PH123 Silvikultur umum 3 1 2
5 V3PH124 Teknik persemaian 2 1 1
6 V3PH125 Teknik Penanaman 2 1 1
7 V3PH126 Ilmu ukur kayu 3 1 2
8 V3PH127 Ilmu ukur tanah dan perpetaan 3 1 2
9 V3PH128 Fisiologi Pohon 2 1 1
10 V3PH129 Praktek pengenalan hutan 2 0 2
Jumlah 24 11 13
28
Pengolahan Daerah Aliran Sungai
Tabel 6.3 Daftar mata kuliah semester 3
No. Kode Mata kuliah SKS
Total Kuliah Praktikum 1 V3PH211 Silvikultur Hutan Tanaman 2 1 1
2 V3PH212 Kesuburan Tanah 3 1 2
3 V3PH213 Inventarisasi Hutan 3 1 2
4 V3PH214 Manajemen Hutan 2 2 0
5 V3PH215 Pengantar Ekonomi Kehutanan 2 2 0
6 V3PH216 Undang-undang/Peraturan
Kehutanan
2 2 0
7 V3PH217 Ilmu Kayu 3 1 2
8 V3PH218 Konservasi Tanah dan Air 3 1 2
Jumlah 20 11 9
Tabel 6.4 Daftar mata kuliah semester 4
No. Kode Mata kuliah SKS
Total Kuliah Praktikum
1 V3PH221 Perencanaan Kehutanan 3 1 2
2 V3PH222 Keteknikan Kehutanan 3 1 2
3 V3PH223 Pengaturan Hasil Hutan 2 2 0
4 V3PH224 Silvikultur Hutan Alam 2 1 1
5 V3PH225 Perlindungan Hutan 3 1 2
6 V3PH226 Pemanenan Hasil Hutan 3 1 2
7 V3PH227 Penyuluhan Kehutanan 2 1 1
8 V3PH228 Pengolahan Kayu 3 1 2
Jumlah 21 9 12
Tabel 6.5 Daftar mata kuliah semester 5
No. Kode Mata kuliah SKS
Total Kuliah Praktikum
1 V3PH311 Kewirausahaan 2 2 0
2 V3PH312 Kehutanan Sosial 2 2 0
3 V3PH313 Agroforestry 2 1 1
4 V3PH314 Pengelolaan Daerah Aliran Sungai 2 2 0 5 V3PH315 Hasil Hutan Non Kayu 2 1 1
6 V3PH316 Praktek Pengelolaan Hutan 3 0 3
7 V3PH317 Praktek Perencanaan Hutan 3 0 3
8 V3PH331P Bahasa Inggris Terapan (P)* 2 0 2
9 V3PH332P Pemuliaan Pohon (P)* 2 1 1
10 V3PH333P Metode Penulisan Ilmiah (P)* 2 0 2
11 V3PH334P Sistem Informasi Geografi
Kehutanan (P)*
2 0 2
Jumlah 24 9 15
29
Tabel 6.6 Daftar mata kuliah semester 6
No. Kode Mata kuliah SKS
Total Kuliah Praktikum
m 1 V3PH321 Magang /Praktek Kerja 4 0 4
2 V3PH322 Tugas Akhir 4 0 4
Jumlah 8 0 8
Jumlah Total 120 53 67
Persentase Teori dan Praktek 100% 44% 56%
Catatan: * = Mata kuliah pilihan. Mata kuliah pilihan berjumlah 8 SKS. Setiap
mahasiswa diminta mengambil minimal 4 SKS sehingga beban SKS
total untuk lulus sebanyak 116 SKS.
Tabel 6.7 Keterkaitan bahan kajian dengan mata kuliah
No
Mata Kuliah Inti keilmuan (I) Iptek Pendukung
(II)
Iptek
Peleng
kap
(III)
Yang
dikem
bangk
an
(IV)
Untuk
masa
depan
(V)
Ciri PT (VI)
Bah
an K
ajia
n
Per
enca
naa
n K
ehu
tan
an
Sil
vik
ult
ur
Pen
gola
han
Has
il H
uta
n K
ayu
Pen
gola
han
Has
il H
uta
n N
on
Kay
u (
HH
NK
)
Ilm
u T
anah
Hu
tan
Bo
tan
i
Ek
olo
gi
Hu
tan
Ilm
u K
ayu
Keb
ijak
an K
ehu
tan
an
So
sial
Ek
on
om
i K
ehu
tan
an
Pen
gel
ola
an D
aera
h A
lira
n S
ung
ai
Ser
tifi
kas
i H
uta
n
Sis
tem
In
form
asi
Geo
gra
fi K
ehu
tan
an
Bis
nis
Keh
uta
nan
Pan
casi
la
Pen
gem
ban
gan
Kep
rib
adia
n
Ko
mu
nik
asi
dan
Neg
osi
asi
Kew
irau
sah
aan
1 Agama x x
2 Pancasila x x
3 Bahasa Indonesia x x
4 Pengantar Ilmu Kehutanan x x x x x x x x x
5 Silvika x x x x
6 Pengenalan Pohon x x
7 Ekologi Hutan x x
8 Statistik x x
9 Pengembangan diri dan kepemimpinan x x
10 Kewarganegaraan x
11 Bahasa Inggris x x
12 Ilmu Tanah Hutan x
13 Silvikultur Umum x
No
Mata Kuliah Inti keilmuan (I) Iptek Pendukung
(II)
Iptek
Peleng
kap
(III)
Yang
dikem
bangk
an
(IV)
Untuk
masa
depan
(V)
Ciri PT (VI)
Bah
an K
ajia
n
Per
enca
naa
n K
ehu
tan
an
Sil
vik
ult
ur
Pen
gola
han
Has
il H
uta
n K
ayu
Pen
gola
han
Has
il H
uta
n N
on
Kay
u (
HH
NK
)
Ilm
u T
anah
Hu
tan
Bo
tan
i
Ek
olo
gi
Hu
tan
Ilm
u K
ayu
Keb
ijak
an K
ehu
tan
an
So
sial
Ek
on
om
i K
ehu
tan
an
Pen
gel
ola
an D
aera
h A
lira
n S
ung
ai
Ser
tifi
kas
i H
uta
n
Sis
tem
In
form
asi
Geo
gra
fi K
ehu
tan
an
Bis
nis
Keh
uta
nan
Pan
casi
la
Pen
gem
ban
gan
Kep
rib
adia
n
Ko
mu
nik
asi
dan
Neg
osi
asi
Kew
irau
sah
aan
14 Teknik Persemaian x x
15 Teknik Penanaman x x
16 Ilmu Ukur Kayu x x x
17 Ilmu Ukur Tanah dan Perpetaan x x
18 Fisiologi Pohon x x
19 Praktek Pengenalan Hutan x x x
20 Silvikultur Hutan Tanaman x x x
21 Kesuburan Tanah x x
22 Inventarisasi Hutan x x x
23 Manajemen Hutan x x x x x x
24 Pengantar Ekonomi Kehutanan x x x x
25 Undang-undang/Peraturan Kehutanan x
26 Ilmu Kayu x x
27 Konservasi Tanah dan Air x x x
No
Mata Kuliah Inti keilmuan (I) Iptek Pendukung
(II)
Iptek
Peleng
kap
(III)
Yang
dikem
bangk
an
(IV)
Untuk
masa
depan
(V)
Ciri PT (VI)
Bah
an K
ajia
n
Per
enca
naa
n K
ehu
tan
an
Sil
vik
ult
ur
Pen
gola
han
Has
il H
uta
n K
ayu
Pen
gola
han
Has
il H
uta
n N
on
Kay
u (
HH
NK
)
Ilm
u T
anah
Hu
tan
Bo
tan
i
Ek
olo
gi
Hu
tan
Ilm
u K
ayu
Keb
ijak
an K
ehu
tan
an
So
sial
Ek
on
om
i K
ehu
tan
an
Pen
gel
ola
an D
aera
h A
lira
n S
ung
ai
Ser
tifi
kas
i H
uta
n
Sis
tem
In
form
asi
Geo
gra
fi K
ehu
tan
an
Bis
nis
Keh
uta
nan
Pan
casi
la
Pen
gem
ban
gan
Kep
rib
adia
n
Ko
mu
nik
asi
dan
Neg
osi
asi
Kew
irau
sah
aan
28 Perencanaan Kehutanan x x x
29 Keteknikan Kehutanan x x x
30 Pengaturan Hasil Hutan x x x
31 Silvikultur Hutan Alam x x x x
32 Perlindungan Hutan x x x
33 Pemanenan Hasil Hutan x x x x
34 Penyuluhan Kehutanan x x x
35 Pengolahan Kayu x x x
36 Kewirausahaan x x x
37 Kehutanan Sosial x x x x
38 Agroforestry x x x x
39 Pengelolaan Daerah Aliran Sungai x x x
40 Hasil Hutan Non Kayu x x
41 Praktek Pengelolaan Hutan x x x x x x x
No
Mata Kuliah Inti keilmuan (I) Iptek Pendukung
(II)
Iptek
Peleng
kap
(III)
Yang
dikem
bangk
an
(IV)
Untuk
masa
depan
(V)
Ciri PT (VI)
Bah
an K
ajia
n
Per
enca
naa
n K
ehu
tan
an
Sil
vik
ult
ur
Pen
gola
han
Has
il H
uta
n K
ayu
Pen
gola
han
Has
il H
uta
n N
on
Kay
u (
HH
NK
)
Ilm
u T
anah
Hu
tan
Bo
tan
i
Ek
olo
gi
Hu
tan
Ilm
u K
ayu
Keb
ijak
an K
ehu
tan
an
So
sial
Ek
on
om
i K
ehu
tan
an
Pen
gel
ola
an D
aera
h A
lira
n S
ung
ai
Ser
tifi
kas
i H
uta
n
Sis
tem
In
form
asi
Geo
gra
fi K
ehu
tan
an
Bis
nis
Keh
uta
nan
Pan
casi
la
Pen
gem
ban
gan
Kep
rib
adia
n
Ko
mu
nik
asi
dan
Neg
osi
asi
Kew
irau
sah
aan
42 Praktek Perencanaan Hutan x x x
43 Bahasa Inggris Terapan (P) x x
44 Pemuliaan pohon (P) x x x
45 Metode Penulisan Ilmiah (P) x x x x x x x x x x x x x
46 Sistem Informasi Geografi Kehutanan (P) x x
47 Magang/Praktek Kerja x x x x x x x x x x x x x x x x x x
48 Tugas Akhir x x x x x x x x x x x x x x x x x x
34
Tabel 6.8. Proporsi Mata Kuliah Teori dan Praktik
Semester 1
No Kode MK Nama Mata Kuliah Bobot
SKS
SKS Durasi (Menit)
Teori Praktik Teori Praktik Total
1 UNU 100 Agama 2 2 0 100 0 100
2 UNU 101 Pancasila 2 2 0 100 0 100
3 UNU 161 Bahasa Indonesia 2 2 0 100 0 100
4 V3PH111 Pengantar Ilmu Kehutanan* 3 1 2 50 340* 390
5 V3PH112 Silvika 3 1 2 50 340 390 6 V3PH113 Pengenalan Pohon 3 1 2 50 340 390 7 V3PH114 Ekologi Hutan 3 1 2 50 340 390 8 V3PH115 Statistik 3 1 2 50 340 390 9 V3PH116 Pengembangan diri dan
kepemimpinan
2 2 0 100 0 100
Jumlah 23 13 10
Total Menit Per Minggu 2.350
Total Menit Per Hari 470
Total Jam Per Hari 7,8
Semester 2
No Kode MK Nama Mata Kuliah Bobot
SKS
SKS Durasi (Menit)
Teori Praktik Teori Praktik Total
1 UNU105 Kewarganegaraan 2 2 0 100 0 100
2 V3PH121 Bahasa Inggris 2 2 0 100 0 100
3 V3PH122 Ilmu Tanah Hutan 3 1 2 50 340 390
4 V3PH123 Silvikultur Umum 3 1 2 50 340 390
5 V3PH124 Teknik Persemaian 2 1 1 50 170 220
6 V3PH125 Teknik Penanaman 2 1 1 50 170 220
7 V3PH126 Ilmu Ukur Kayu 3 1 2 50 340 390
8 V3PH127 Ilmu Ukur Tanah dan
Perpetaan
3 1 2 50 340 390
9 V3PH128 Fisiologi Pohon 2 1 1 50 170 220
10 V3PH129 Praktek Pengenalan Hutan* 2 0 2 0 340* 340
Jumlah 24 11 13
Total Menit Per Minggu 2.760
Total Menit Per Hari 552
Total Jam Per Hari 9.2
Semester 3
No Kode MK Nama Mata Kuliah Bobot
SKS
SKS Durasi (Menit)
Teori Praktik Teori Praktik Total
1 V3PH211 Silvikultur Hutan Tanaman 2 1 1 50 170 220
2 V3PH212 Kesuburan Tanah 3 1 2 50 340 390
3 V3PH213 Inventarisasi Hutan 3 1 2 50 340 390
4 V3PH214 Manajemen Hutan 2 2 0 100 0 100
5 V3PH215 Pengantar Ekonomi Kehutanan 2 2 0 100 0 100
6 V3PH216 Undang-undang/Peraturan
Kehutanan
2 2 0 100 0 100
7 V3PH217 Ilmu Kayu 3 1 2 50 340 390
8 V3PH218 Konservasi Tanah dan Air 3 1 2 50 340 390
Jumlah 20 11 9
Total Menit Per Minggu 2.080
Total Menit Per Hari 416
35
Total Jam Per Hari 6,9
Semester 4
No Kode MK Nama Mata Kuliah Bobot
SKS
SKS Durasi (Menit)
Teori Praktik Teori Praktik Total
1 V3PH221 Perencanaan Kehutanan 3 1 2 50 340 390
2 V3PH222 Keteknikan Kehutanan 3 1 2 50 340 390
3 V3PH223 Pengaturan Hasil Hutan 2 2 0 100 0 100
4 V3PH224 Silvikultur Hutan Alam 2 1 1 50 170 220
5 V3PH225 Perlindungan Hutan 3 1 2 50 340 390
6 V3PH226 Pemanenan Hasil Hutan 3 1 2 50 340 390
7 V3PH227 Penyuluhan Kehutanan 2 1 1 50 170 220
8 V3PH228 Pengolahan Kayu 3 1 2 50 340 390
Jumlah 21 9 12
Total Menit Per Minggu 2.490
Total Menit Per Hari 498
Total Jam Per Hari 8,3
Semester 5
No Kode MK Nama Mata Kuliah Bobot
SKS
SKS Durasi (Menit)
Teori Praktik Teori Praktik Total
1 V3PH311 Kewirausahaan 2 2 0 100 0 100
2 V3PH312 Kehutanan Sosial 2 2 0 100 0 100
3 V3PH313 Agroforestry 2 1 1 50 170 220
4 V3PH314 Pengelolaan Daerah Aliran
Sungai
2 2 0 100 0 100
5 V3PH315 Hasil Hutan Non Kayu 2 1 1 50 170 220
6 V3PH316 Praktek Pengelolaan Hutan* 3 0 3 0 510* 510
7 V3PH317 Praktek Perencanaan Hutan* 3 0 3 0 510* 510
8 V3PH331P Bahasa Inggris Terapan (P) 2 0 2 0 340 340
9 V3PH332P Pemuliaan Pohon (P) 2 1 1 50 170 220
10 V3PH333P Metode Penulisan Ilmiah (P) 2 0 2 0 340 340
11 V3PH334P Sistem Informasi Geografi
Kehutanan (P)
2 0 2 0 340 340
Jumlah 24 9 15
Total Menit Per Minggu 3.000
Total Menit Per Hari 600
Total Jam Per Hari 10,0**
Semester 6
No Kode MK Nama Mata Kuliah Bobot SKS
SKS Durasi (Menit)
Teori Praktik Teori Praktik Total
1 V3PH321 Magang/Praktek Kerja 4 0 4 0 680 680
2 V3PH322 Tugas Akhir 4 0 4 0 680 680
Jumlah 4 0 8
Total Menit Per Minggu 1.360
Total Menit Per Hari 272
Total Jam Per Hari 4,4
Keterangan: * Praktik/Praktikum dilaksanakan di lapangan pada akhir semester
** Mahasiswa hanya mengambil 2 mata kuliah pilihan dari 4 mata kuliah pilihan yang ditawarkan sehingga total
jam perhari sebenarnya antara 5,6 jam – 8,1 jam
36
Tabel 6.9 Silabus mata kuliah
No Kode MK Nama Mata Kuliah Silabus
1 UNU 100 Agama Dasar-dasar keimanan, hubungan manusia dengan
Tuhan dan sesama manusia, implementasi
keimanan dalam kehidupan bernegara,
keimanan dalam pelestarian alam dan
lingkungan hidup, keimanan dan kesetaraan
gender, penerapan keimanan dalam kehidupan
ekonomi masyarakat, serta toleransi antar umat
beragama.
2 UNU 101 Pancasila Pembahasan Pancasila secara ilmiah, peta
pengetahuan manusia, arti istilah Pancasila dan
diskusi tematik, HAM dan Pancasila,
Separatisme, Nasionalisme, Korupsi,
demokrasi Pancasila.
3 UNU 161 Bahasa Indonesia Ejaan yang disempurnakan (EYD), diksi,
kalimat efektif, penalaran, perencanaan
paragraf, perencanaan karangan, penyusunan
paragraf, penyusunan surat ideal.
4 V3PH111 Pengantar Ilmu
Kehutanan*
Pengertian umum tentang hutan dan kehutanan,
fungsi-fungsi hutan, hubungan antara manusia
dengan hutan, reboisasi dan penghijauan,
pengelolaan hutan di Indonesia, termasuk praktek
lapangan pengantar ilmu kehutanan.
5 V3PH112 Silvika Dasar-dasar silvikultur dalam memperlakukan
suatu hutan, tentang hutan dan pohon-pohon
hutan, pertumbuhan, perkembangbiakan,
penyebaran di alam serta interaksi pohon
terhadap faktor lingkungannya.
6 V3PH113 Pengenalan Pohon Pengertian, lingkup, peranan, morfologi
tumbuhan (organ vegetatif dan generatif), ciri
lapangan, koleksi, identifikasi, keherbariuman,
klasifikasi tumbuhan tinggi, tata nama, pohon
komersial (ciri suku, marga dan jenis).
7 V3PH114 Ekologi Hutan Pengertian ekologi, pengertian ekologi
hutan dan peranannya, struktur hutan, faktor
dan kualitas habitat pohon, produktivitas hutan,
suksesi hutan, siklus hara, dan tipe-tipe hutan
alam.
8 V3PH115 Statistik Metode statistik, populasi dan sampel, ukuran
statistik, penyajian data tunggal dan
kelompok, distribusi probabilitas, pengujian
hipotesis, analisis varian, uji lanjut, mengenal
statistik non parametrik, analisis regresi
sederhana.
9 V3PH116 Pengembangan diri dan
kepemimpinan
Dasar-dasar kepemimpinan yang efektif
mencakup: batasan/definisi, dinamika kepribadian,
fungsi dan tipe kepemimpinan, kaderisasi,
37
keterbatasan, peningkatan kualitas, mengendalikan
konflik dihubungkan dengan aplikasi pelaksanaan
kegiatan dalam unit pengelolaan hutan, etika
rimbawan, kode etik rimbawan, sembilan nilai
dasar rimbawan dan jiwa korsa rimbawan
10 UNU105 Kewarganegaraan Membahas wawasan nusantara, ketahanan
nasional, politik dan strategi nasional, politik
strategi pertahanan keamanan nasional, dan
sisitem pertananan keamanan rakyat semesta.
11 V3PH121 Bahasa Inggris Struktur dasar meliputi tenses, modal verbs,
conditionals, passive, reported speech, questions,
negative, infinitive, articles, compound sentences,
adjectives, adverbs, dan word order, reading,
listening dan speaking skill.
12 V3PH122 Ilmu Tanah Hutan Komponen penyusun tanah (bahan organik,
inorganik, air dan udara), faktor pembentukan
tanah (bahan induk, iklim, jasad hidup, relief dan
waktu), pedogenesis, sifat fisik tanah (tekstur,
struktur, konsistensi, udara, lengas dan warna
tanah), sifat kimia tanah (pH, status unsur hara,
KPK dan KPA), dan organisme tanah
13 V3PH123 Silvikultur Umum Dasar-dasar dan penerapan sistem-sistem
permudaan, pemeliharaan hutan, sistem-sistem
silvikultur, dan problema silvikultur di Indonesia.
14 V3PH124 Teknik Persemaian Perencanaan pembuatan persemaian, upaya
manipulasi faktor lingkungan, pemanfaatan
materi generatif dan vegetatif, pengaturan tata
waktu, penetapan peralatan, organisasi
pengawasan untuk menghasilkan semai
berkualitas tinggi.
15 V3PH125 Teknik Penanaman Perencanaan pembangunan dan penerapan teknik
pembuatan tanaman, metoda pembuatan tanaman
hutan, teknik penyiapan lahan, teknik
pemancangan ajir dan pembuatan lubang
tanaman, teknik penanaman bibit, teknik
pemeliharaan tanaman, evaluasi tanaman,
perlindungan hama dan penyakit pada tanaman
muda, pengorganisasian dan pengawasan
pembuatan tanaman.
16 V3PH126 Ilmu Ukur Kayu Pengenalan alat ukur hutan, pengukuran
karakteristik pohon, pengukuran pohon dan
kayu, pertumbuhan pohon dan tegakan,
menyusun tabel volume, analisis batang,
pengukuran riap dan mempelajari tabel tegakan
17 V3PH127 Ilmu Ukur Tanah dan
Perpetaan
Dasar-dasar pengukuran dan pemetaan,
pengenalan dan pengguanaan peralatan GPS
(Global Positioning System) sistem koordinat
dan proyeksi peta, pengukuran horizontal dan
vertikal, pengolahan data untuk pemetaan baik
38
manual maupun digital sesuai dengan kaidah
kartografi, skala peta dan klasifikasi serta
interpretasi peta.
18 V3PH128 Fisiologi Pohon Proses-proses fisiologi pohon, struktur dan fungsi
organ, metabolisme (karbohidrat, protein, dan
lemak), transportasi, nutrisi, zat pengatur
tumbuh, keterkaitan antar fungsi organ untuk
pertumbuhan dan perkembangan.
19 V3PH129 Praktek Pengenalan
Hutan*
Pengenalan jenis tanah, iklim dan vegetasi
penyusun pada berbagai tipe hutan meliputi hutan
pegunungan, hutan dataran tinggi, hutan dataran
rendah, hutan pantai, dan hutan payau.
20 V3PH211 Silvikultur Hutan
Tanaman
Pengertian karakteristik dan klasfikasi hutan,
perkembangan sistem silvikultur polisiklis di
Indonesia, pengertian tentang peranan silvikultur
hutan tanaman, penerapan prinsip-prinsip
silvikultur intensif melalui penetapan jenis
terpilih, pengendalian tapak tempat tumbuh,
manipulasi genetik, dan perlindungan tanaman
untuk pembuatan hutan.
21 V3PH212 Kesuburan Tanah Pengertian kesuburan, kesuburan fisik, kimia dan
biologis, siklus hara, pengertian pupuk dan
pemupukan, macam pupuk, dosis/takaran, waktu,
dan cara pemupukan.
22 V3PH213 Inventarisasi Hutan Lingkup inventarisasi hutan, jenis-jenis data yang
perlu dikumpulkan pada saat pelaksanaan
inventarisasi hutan, inventarisasi SDH secara
okuler, Inventarisasi SDH dengan
Description of Unit Area (perisalahan hutan),
Perlunya pembuatan petak ukur dalam
inventarisasi SDH, Bentuk-bentuk petak ukur
dan pembuatannya di lapangan,
Problematika pembuatan petak ukur, Pengertian
sample dan populasi, Pengambilan sampel
secara random dan purposive, Pengambilan
Sampel secara sistematik, Pengambilan sampel
secara Point Sampling.
23 V3PH214 Manajemen Hutan Dasar-dasar manajemen, dasar-dasar manajemen
hutan, manajemen kawasan, manajemen tegakan,
manajemen sumber daya manusia, manajemen
kelembagaan, manajemen keuangan, manajemen
kelola sosial dan lingkungan, sertifikasi,
manajemen KPH, manajemen hutan jati,
manajemen HTI, manajemen hutan alam,
manajemen taman nasional dan manajemen huta
rakyat
24 V3PH215 Pengantar Ekonomi
Kehutanan
Ruang lingkup ilmu ekonomi kehutanan,
kaitan ilmu ekonomi kehutanan dengan ilmu
39
ekonomi khususnya ilmu ekonomi mikro, peranan
ilmu ekonomi kehutanan untuk pengambilan
keputusan dalam pengelolaan sumber daya hutan
dan industri pengolahan hasil hutan. Pengertian
teori produksi, hubungan antara input dengan
output, pengertian produk total, produk rata-
rata dan produk marginal, tahapan-tahapan
dalam fungsi produksi. Pengertian biaya
produksi, kaitan antara fungsi biaya dengan fungsi
produksi, hubungan antara biaya depresiasi.
Pengertian Analisis BEP, asumsi-asumsi dan
keterbatasan dalam aplikasi BEP, metode penentuan
BEP. Pengertian nilai waktu dari uang (time value
of maney), proses diskonting dan komponding,
beberapa variasi dalam proses diskonting
dan komponding. Pengertian evaluasi
kelayakan proyek, kelayakan proyek secara
finansial, penerapan kriteria investasi
untuk penilaian kelayakan proyek.
25 V3PH216 Undang-undang/Peraturan
Kehutanan
Pembentukan peraturan perundangan, sejarah
pembangunan hutan di indonesia, pengurusan dan
penguasaan hutan menurut UU 41 tahun 1999,
peraturan pemerintah bidang kehutanan, peraturan
perundangan terkait pengelolaan hutan konservasi,
hutan lindung, hutan produksi, pengelolaan hutan
oleh masyarakat dan perhutanan sosial.
26 V3PH217 Ilmu Kayu Taksonomi tumbuhan penghasil kayu,
pertumbuhan pohon dan riap tumbuh, klasifikasi
kayu beserta sifat-sifatnya, identifikasi kayu dan
sifat fisik kayu, ciri-ciri makroskopis kayu,
kadar air kayu, perubahan dimensi kayu,
kerapatan dan berat jenis kayu, sifat mekanika kayu
dan macam-macam sifat mekanika kayu.
27 V3PH218 Konservasi Tanah dan Air Pengertian konservasi tanah dan air, siklus
hidrologi, pengertian erosi, faktor-faktor yang
mempengaruhi erosi, dampak erosi, pengukuran
erosi, teknik-teknik konservasi tanah dan air,
mengenal kendala dan menyusun rekayasa dan
strategi konservasi tanah dan air.
28 V3PH221 Perencanaan Kehutanan Perkembangan paradigma pengelolaan hutan, jenis
dan herarki perencanaan kehutanan, asas
kelestarian, dasar-dasar perencanaan kehutanan,
konsep hutvesterij, konsep KPH, perencanaan
pembangunan hutan jati di jawa, hutan tanaman
industri, hutan alam, sosial forestri, taman nasional
dan hutan rakyat.
29 V3PH222 Keteknikan Kehutanan Konsep pembukaan wilayah hutan,
Perencanaan jaringan jalan dan kelas jalan,
penentuan jaringan jalan optimal, rencana trase
40
jalan, konstruksi jalan hutan, pekerjaan tanah,
perawatan dan perbaikan jalan, bangunan air.
30 V3PH223 Pengaturan Hasil Hutan Konsep-konsep tentang kelestarian hutan,
Syarat-syarat yang harus dipenuhi agar
terwujud kelestarian hutan, Pengertian dan
konsep tentang hutan normal, Tabel hasil dan
tandon hutan (growing stock), Pengertian dan
macam- macam daur/rotasi, Cara
menentukan daur/rotasi, Berbagai sitem
permudaan hutan yang biasa diterapkan demi
terwujudnya kelestarian hutan, Penghitungan
etat berdasarkan luas dan faktor-faktor yang
mempengaruhi besarnya etat, Penghitungan etat
berdasarkan volume dan riap tegakan.
31 V3PH224 Silvikultur Hutan Alam Lingkungan hutan alam, karakteristik hutan
alam, proses regenerasi/permudaan hutan alam,
sistem silvikultur hutan alam, dan TPI 1972,
Silvikultur Tebang Pilih Tanam Indonesia
(TPTI) 1989 dan 1993, sistem jalur tanam
Indonesia (TJJI) 1993 dan sistem silvikultur
HTI-TJJ 1997, Enrichment (permudaan
buatan dalam hutan alam), pengadaan bibit
tanaman, penamaan, pemeliharaan tanaman
muda, pembebasan, penjarangan, dampak sistem
silvikultur TPTI terhadap lingkungan.
32 V3PH225 Perlindungan Hutan Pengertian, lingkup dan prinsip
perlindungan hutan. Deskripsi dan klasifikasi
gejala kerusakan dan pengaruhnya terhadap
produktivitas hutan yang disebabkan oleh patogen,
hama, gulma, kebakaran hutan, penggembalaan
liar dan aktivitas ilegal
33 V3PH226 Pemanenan Hasil Hutan Pengenalan hasil hutan (kayu dan non-kayu),
pengertian pemanenan, sistem dan komponen
dalam pemanenan hasil hutan, prinsip
pemanenan ramah lingkungan, pemilihan
metode pemanenan, perencanaan pemanenan,
penebangan dan pembagian batang,
penyaradan, pemuatan dan pembongkaran,
pengangkutan hasil hutan, penatausahaan hasil
hutan, peraturan pemanenan hasil hutan.
34 V3PH227 Penyuluhan Kehutanan Pengertian dasar, falsafah penyuluhan, maksud
dan tujuan penyuluhan, komunikasi dalam
penyuluhan, metode penyuluhan, materi dan
alat bantu penyuluhan, penyuluhan
partisipatif, perencanaan penyuluhan,
kebijakan penyuluhan kehutanan.
35 V3PH228 Pengolahan Kayu Pengolahan primer kayu yang meliputi
penggergajian, pengeringan dan pengawetan, serta
pengolahan sekunder kayu meliputi teknologi
41
finishing, kayu lapis, pulp and paper, papan
partikel, papan laminasi, karbonisasi dan arang
aktif
36 V3PH311 Kewirausahaan Konsep dan teori pembelanjaan perusahaan
hutan yang mencakup berbagai alternatif dan
keperluan pemenuhan dana, identifikasi
keperluan belanja perusahaan hutan, analisis
yang berhubungan dengan neraca perusahaan/laba
rugi perusahaan, aktiva tetap/aktiva lancar,
penjelasan dan rincian konsep teori di atas pada
kasus unit perusahaan di lapangan dengan
tujuan kelestarian hutan/mekanisme
kelestarian, hubungan rencana kegiatan
fisik teknis kehutanan dengan pendapatan dan
belanja perusahaan, sistem monitoring biaya
perusahaan hutan
37 V3PH312 Kehutanan Sosial Perkembangan paradigma pengelolaan Hutan
(Timber extraction- Timber Management- Social
Forestry); sejarah social Forestry, konsep dasar
social forestry, pemberdayaan masyarakat,
kemitraan kehutanan, resolusi konflik,
implementasi kebijakan kehutanan social dalam
bentuk PHJO, PHBM, Hutan Kemasyarakatan,
Hutan Desa, Hutan Tanaman Rakyat dan Hutan
Adat/Hutan Desa.
38 V3PH313 Agroforestry Konsep dasar agroforestry, interaksi pohon-
tanaman-tanah, pemilihan jenis untuk
agroforestry, peran dan fungsi agroforestry:
daerah penyangga, wind break, lahan gambut,
pekarangan, hutan rakyat, ladang berpindah,
pengendalian hama & penyakit
39 V3PH314 Pengelolaan Daerah
Aliran Sungai
Konsep P-DAS, Perencanaan P-DAS,
Perencanaan P-DAS di Indonesia, Klasifikasi
Kemampuan Lahan dalam P-DAS, Klasifikasi
Kesesuaian Lahan dalam P-DAS, Ekonomi P-
DAS, Monitoring dan Evaluasi P-DAS dari Aspek
Hidrologi.
40 V3PH315 Hasil Hutan Non Kayu Jenis dan lingkup Hasil Hutan Non Kayu,
klasifikasi, potensi jenis, cara-cara pemungutan dan
pengolahannya baik yang sederhana atau yang
mekanis dari semua produk minyak atsiri, minyak
lemak, getah resin, getah karet, produk-produk
hasil budidaya, produk hasil hutan berkekuatan
serta produk-produk ekstrak lain berupa bahan
penyamak dan pewarna.
41 V3PH316 Praktek Pengelolaan
Hutan*
Perbenihan dan pemuliaan tanaman hutan,
persemaian, pembuatan tanaman dan pemeliharaan
hutan, perlindungan hutan, konservasi sumber
daya hutan, penebangan/pemanenan hasil
42
hutan, TPK dan tata usaha kayu, pengolahan
primer kayu, dan pengolahan hasil hutan non kayu.
42 V3PH317 Praktek Perencanaan
Hutan*
Penataan areal kerja, inventarisasi hutan
tanaman, penaksiran potensi produksi,
perhitungan etat, pembuatan Bagan Tebang
Habis Selama Daur (BTHSD), pembuatan
rencana tebangan, tanaman, pemeliharaan dan
inventarisasi sosial ekonomi masyarakat.
43 V3PH331P Bahasa Inggris Terapan
(P)
Materi TEVocS, bahasa inggris untuk
presentasi, wawancara kerja, dan komunikasi
di bidang kehutanan
44 V3PH332P Pemuliaan pohon (P) Pengertian pemuliaan pohon, variasi, tanaman
eksot, pertanaman uji genetik, seleksi,
heritabilitas dan diferensial seleksi, sumber
benih, hibridisasi
45 V3PH333P Metode Penulisan Ilmiah
(P)
Kaidah penulisan ilmiah, Rancangan
percobaan penelitian sederhana, Pembuatan
proposal penelitian, Teknik penyusunan
laporan
46 V3PH334P Sistem Informasi
Geografis Kehutanan (P)
Aplikasi GIS, operasional GIS, pembuatan
peta menggunakan GIS, GIS dalam pemetaan
batas kawasan dan inventarisasi potensi hutan.
47 V3PH321 Magang/Praktek Kerja Sistem penataan areal kerja; pengenalan jenis;
inventarisasi tegakan sebelum penebangan;
perencanaan pemanenan hasil hutan; pemanenan
hasil hutan; jalan angkutan dan jembatan; tata
usaha kayu; pengelolaan persemaian, penanaman
dan perlindungan hutan; pengelolaan lingkungan,
pengolahan atau industri kayu; bina desa hutan,
dan rehabilitasi hutan dan lahan.
48 V3PH322 Tugas Akhir Melakukan penelitian secara utuh mulai
merumuskan masalah, perumusan tujuan
penelitian dan hipotesis, metodologi dan
analisis data, penulisan laporan penelitian dan
mempertanggungjawabkan hasil secara
akademik. Topik dipilih sesuai dengan bidang
yang diminati.
43
BAB VII
PROSES DAN PENILAIAN PEMBELAJARAN
Pendidikan vokasional yang menitikberatkan pada lulusan yang siap bekerja
secara profesional wajib didukung oleh proses pembelajaran yang tepat sasaran,
sehingga tujuan vokasional akan dapat terwujud. Berdasarkan surat keputusan
Rektor UGM No.825/UN1.P/SK/HUKOR/2018. Mulai tahun 2018 metode
pembelajaran di UGM harus menerapkan metode blended learning yaitu
pembelajaran yang mengkombinasikan pelaksanaan pembelajaran secara tatap muka
di kelas dengan pembelajaran interaktif dalam jaringan (daring) tanpa mengurangi
kualitas pembelajaran.
Gambar 7.1 Ciri Pembelajaran Berpusat pada Mahasiswa (Kemenristekdikti, 2016)
Berdasarkan prinsip-prinsip pembelajaran tersebut maka metode pembelajaran
yang akan diterapkan di Program Studi D3 Pengelolaan Hutan adalah sebagai
berikut:
a. Theory-based Learning, yaitu metode pembelajaran yang didasarkan pada teori
yang relevan sebagai landasan bagi mahasiswa dalam melakukan analisis
masalah dan kegiatan teknis di lapangan.
44
b. Case-based Learning, yaitu metode pembelajaran yang berbasis pada kasus riil
di lapangan sehingga mahasiswa dapat membandingkan gap antara teori dan
kebijakan dengan praktik di lapangan.
c. Research-based Learning, yaitu metode pembelajaran berbasis riset yang
bertujuan untuk memberikan pengalaman kepada mahasiswa dalam meruuskan
masalah, melakukan penelitian, menganalisis, menarik kesimpulan dan evaluasi.
d. Competitive Learning, yaitu metode pembelajaran yang bertujuan untuk
meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam menghadapi tekanan atau target
pekerjaan sehingga menumbuhkan daya tahan, daya saing dan inovasi.
e. Cooperative Learning, yaitu metode pembelajaran yang bertujuan untuk
meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam bekerjasama dan berkomunikasi
dengan pihak-pihak lain yang terkait.
f. Collaborative Learning, yaitu metode pembelajaran yang bertujuan untuk
meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam negosiasi, leadership, dan
berkolaborasi antar bidang ilmu yang berbeda untuk mencapai tujuan bersama.
g. Small Group Discussion, yaitu metode pembelajaran yang bertujuan untuk
meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam berkomunikasi dalam kelompok,
berfikir kreatif dan rasional sesuai bidang keahliannya.
h. Simulation, yaitu metode pembelajaran yang bertujuan untuk meningkatkan
ketrampilan teknis mahasiswa melalui simulai pekerjaan sebagaimana keadaan
aslinya melalui perlakuan di laboratorium maupun praktek lapangan dan
magang kerja.
Berdasarkan buku Panduan Penyusunan Kurikulum Pendidikan Tinggi tahun
2016 dari Kemenristekdikti, tahap penilaian pembelajaran adalah tahap penilaian
proses dan hasil pembelajaran. Prinsip penilaian pembelajaran yang diterapkan
bersifat edukatif, otentik, objektif, akuntabel, dan transparan. Penilaian dilakukan
terhadap 4 komponen dalam CPL yaitu sikap, keterampilan umum, penguasan
pengetahuan, dan keterampilan khusus. Teknik penilaian komponen sikap
dilakukan dengan cara observasi, sedangkan ketiga komponen lainnya dilakukan
melalui unjuk kerja, observasi, partisipasi, tes tertulis, tes lisan, dan angket. Teknik-
45
teknik tersebut diintegrasikan dengan instrumen penilaian, berupa rubrik dan/atau
protofolio, untuk mendapatkan hasil akhir penilaian. Terkait dengan metode
assessement, mahasiswa harus hadir minimal 75% dalam perkuliahan. Apabila
kehadiran mahasiswa kurang dari 75% maka mahasiswa tidak diperkenankan
mengikuti ujian akhir semester untuk mata kuliah yang bersangkutan. Perkuliahan
dan kegiatan akademik mahasiswa tercatat dalam Kartu Rencana Studi (KRS) yang
disetujui oleh dosen Pembimbing Akademik. Pada akhir semester mahasiswa akan
mendapatkan Kartu Hasil Studi (KHS) yang berisi kumpulan hasil nilai yang telah
dicapai.
Mahasiswa dinyatakan lulus pada Program studi Pengelolaan Hutan apabila
memenuhi seluruh kewajiban atau persyaratan akademik yang ditentukan oleh
program studi dengan syarat bahwa Indeks Prestasi minimum 2,25 dan nilai D
maksimum 25%, serta tidak ada nilai E (Kepmendiknas RI No. 232/2000).
Mahasiswa yang lulus diberikan sebutan predikat kelulusan berdasarkan IPK
sebagai berikut:
IPK 3,51 – 4,00: Dengan pujian / cum laude (syarat harus tepat waktu)
IPK 2,76 – 3,50: Sangat memuaskan
IPK 2,25 – 2,75: Memuaskan
Merujuk pada SK Rektor Universitas Gadjah Mada No.
1666/UN1.P.I/SK/Hukor/2016 tentang Penilaian Hasil Belajar Bagi Mahasiswa di
Lingkungan Universitas Gadjah Mada, bobot penilaian kemampuan mahasiswa
mengikuti ketentuan sebagai berikut:
Tabel 7.1 Standar penilaian hasil proses pembelajaran
Nilai Nilai
Kredit
Nilai Nilai
Kredit
Nilai Nilai
Kredit
A 4 B- 2,75 C/D 1,5
A- 3,75 B/C 2,5 D+ 1,25
A/B 3,5 C+ 2,25 D 1
B+ 3,25 C 2 E 0
B 3 C- 1,75
Sumber: Keputusan Rektor Universitas Gadjah Mada No.1666/UN1.P.I/SK/Hukor/2016
46
DAFTAR PUSTAKA
Undang-undang Republik Indonesia No. 12 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi.
Peraturan Presiden Republik Indonesia No. 8 tahun 2012 tentang Kerangka
Kualifikasi Nasional Indonesia.
Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi No. 44 Tahun 2015
tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi.
Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Direktorat Pembelajaran.
2016. Panduan Penyusunan Kurikulum Pendidikan Tinggi. Kementerian
Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi. Peraturan Rektor Universitas Gadjah Mada No.16 tahun 2016 tentang Kerangka
Dasar Kurikulum Universitas Gadjah Mada.