Download - PREEKLAMPSIA
PREEKLAMPSIA DAN RISIKO TERJADINYA
GAGAL GINJAL KRONIS
Dwi Kartika Sari 030.07.073
ABSTRAK
Latar Belakang
Preeklampsia Gagal Ginjal
?
ABSTRAK
Metode Pengkajian data Medical Birth Registry of
Norway (data kelahiran sejak 1967) & Norwegian Renal Registry (data pasien gagal ginjal kronis sejak 1980)
Populasi : wanita dengan kelahiran pertama antara tahun 1967 dan 1991, diikuti hingga kelahiran ke tiga
ABSTRAK
Gagal ginjal : 477 dari
570,433 wanita
17 ± 9 tahun setelah
kehamilan pertama
3.7 : 100,000 wanita per
tahun
BBLR & prematur → peningkatan
risiko relatif gagal ginjal
Hasil
ABSTRAK
Kehamilan Risiko relatif gagal ginjal
Satu kali atau lebih 4.7
Dua kali atau lebihPreeklampsia pada kehamilan pertamaPreeklampsia pada kehamilan ke duaPreeklampsia selama kedua kehamilan
3.26.76.4
Tiga kali atau lebihPreeklampsia selama satu kehamilanPreeklampsia selama dua atau tiga kehamilan
6.315.5
ABSTRAK
Kesimpulan
Preeklampsia merupakan salah satu penanda untuk terjadinya peningkatan
risiko terjadinya gagal ginjal kronis.
METODE
Subjek Penelitian
Data 3 kehamilan pertama (dapat
berupa kelahiran hidup atau mati) antara 1967 dan
1991
Usia kandungan sekurangnya 16
minggu
Data pasien gagal ginjal sejak 1980 –
2005 dari Norwegian Renal Registry
Variabel Bebas
Preeklampsia
Peningkatan tekanan darah setelah usia kandungan lebih dari 20 minggu(≥140/90 mmHg atau peningkatan sistolik ≥30 mmHg atau diastolik ≥15 mmHg pada pengukuran yang dilakukan sebelum usia kehamilan 20 minggu)Proteinuria(spesimen urine 24 jam ≥ 0.3 gr protein, atau urine dipstik ≥+1)
BBLR Berat bayi segera setelah lahir < 2500 gr
Prematur Kelahiran pada usia kandungan < 37 minggu
Penentuan usia kehamilan
Sejak tahun 1967 hingga 1998 : berdasarkan HPHT, dan mulai tahun 1999 : berdasarkan pemeriksaan ultrasonografi rutin pada usia kandungan antara 17 hingga 20 minggu
Variabel tergantung
Gagal Ginjal Saat pertama dilakukan dialisis atau transplantasi ginjal
Penyebab Glomerulonefritis, nefritis interstisial, kelainan kongenital, nefropati diabetes, dan penyebab lainnya
Analisa Statistik
Desain penelitian : kohort
Analisa data dilakukan secara terpisah pada wanita dengan satu, dua atau tiga kehamilan atau lebih.
Kehamilan yang terjadi setelah timbulnya gagal ginjal kronis, tidak diikutsertakan.
HASIL
Populasi Penelitian
Terdiri atas 570,433 wanita yang sudah melahirkan sekurangnya satu orang anak dengan usia gestasi 16 minggu atau lebih
480,006 (2 anak), 210,660 (3 anak atau lebih)
Diantara tahun 1980 dan 2005, gagal ginjal timbul pada 477 wanita pada usia rata-rata 41±10 tahun, dan rata-rata 17±9 tahun setelah kehamilan pertama.
Populasi Penelitian
Gagal ginjal terjadi pada 0.007%, 0.015%, 0.10%, dan 0.18% wanita dalam 5, 10, 20, 30, dan 38 tahun setelah kelahiran pertama, secara berturutan.
Secara keseluruhan angka terjadinya gagal ginjal setelah kelahiran pertama : 3.7 per 100,000 wanita per tahun.
Preeklampsia
Kehamilan Risiko relatif gagal ginjal
Satu kali atau lebih 4.7
Dua kali atau lebihPreeklampsia pada kehamilan pertamaPreeklampsia pada kehamilan ke duaPreeklampsia selama kedua kehamilan
3.26.76.4
Tiga kali atau lebihPreeklampsia selama satu kehamilanPreeklampsia selama dua atau tiga kehamilan
6.315.5
BBLR & Prematur
Memiliki bayi berat lahir rendah dan preeklampsia merupakan risiko tambahan dari gagal ginjal kronis.
Bayi yang kecil untuk masa kehamilan pada risiko gagal ginjal kronis, dan menemukan bahwa hubungan tersebut tidak sekuat memiliki bayi berat lahir rendah ataupun kelahiran prematur.
Faktor risiko terjadinya gagal ginjal
Glomerulonefritis40%
Kongenital24%
Nefropati diabetes16%
Penyebab lain20%
KESIMPULAN
Kesimpulan
Preeklampsia meningkatan risiko gagal ginjal kronis.
Risiko lebih besar bila kehamilan preeklampsia berakhir pada kelahiran BBLR atau prematur, atau jika preeklampsia muncul pada lebih dari satu kehamilan.
Penelitian selanjutnya diperlukan untuk mengerti lebih jauh mengenai mekanisme yang mendasari hubungan antara preeklampsia dengan gagal ginjal kronis.
Terima Kasih