Transcript
  • 8/11/2019 Pengenalan Alat Praktikum Mikrobiologi

    1/4

    PENGENALAN ALAT PRAKTIKUM MIKROBIOLOGIPENGENALAN ALAT PRAKTIKUM MIKROBIOLOGI

    1. Autoclave

    Fungsi : alat untuk mensterilkan berbagai macam alat dan bahan yang digunakan dalammikrobiologi menggunakan uap air panas bertekanan.Cara kerja :1. Sebelum melakukan sterilisasi cek dahulu banyaknya air dalam autoclave. Jika airkurang dari batas yang ditentukan, maka dapat ditambah air sampai batas tersebut.Gunakan air hasil destilasi, untuk menghindari terbentuknya kerak dan karat.2. Masukkan peralatan dan bahan. Jika mensterilisasi botol bertutup ulir, maka tutup harusdikendorkan.3. Tutup autoclave dengan rapat lalu kencangkan baut pengaman agar tidak ada uap yangkeluar dari bibir autoclave. Klep pengaman jangan dikencangkan terlebih dahulu.4. Nyalakan autoclave, diatur timer dengan waktu minimal 15 menit pada suhu 121oC.5. Tunggu sampai air mendidih sehingga uapnya memenuhi kompartemen autoclave dan

    terdesak keluar dari klep pengaman. Kemudian klep pengaman ditutup (dikencangkan) dantunggu sampai selesai. Penghitungan waktu 15 dimulai sejak tekanan mencapai 2 atm. 6. Jika alarm tanda selesai berbunyi, maka tunggu tekanan dalam kompartemen turunhingga sama dengan tekanan udara di lingkungan (jarum pada preisure gauge menunjuk keangka nol). Kemudian klep-klep pengaman dibuka dan keluarkan isi autoclave dengan hati-hati.

    2. Jarum ose

    Fungsi : Untuk memindahkan atau mengambil koloni suatu mikrobia ke media yang akandigunakan kembali.Cara kerja : Jarum Ose disentuhkan pada bagian mikrobia kemudian menggosokkan padakaca preparat untuk diamati.

    3. EnkasFungsi : Sebagai tempat penanaman mikroba.Cara kerja : sampel dengan aseptis dan menekan udara bebas.

    4. Inkubator

    Fungsi : Tempat menyimpan hasil penanaman mikroba.Cara kerja :1. Hubungkan kabel power ke stop kontak.2. Putar tombol power ke arah kiri (lampu power hijau menyala).3. Atur suhu dalam incubator dengan menekan tombol set.4. Sambil menekan tombol set, putarlah tombol di sebeklah kanan atas tombol set hinggamnencapai suhu yang di inginkan.

    5. Setelah suhu yang diinginkan selesai diatur, lepaskan tombol set.6. Inkubator akan menyesuaikan setingan suhu secara otomatis setelah beberapa menit.

    5. Magnetik stirer

    Fungsi : Untuk menghomogenkan suatu larutan dengan pengadukan.Cara kerja :1. Tombol logam untuk menghidupkan alat.

  • 8/11/2019 Pengenalan Alat Praktikum Mikrobiologi

    2/4

    2. Ambil stirer ( batang magnet) dan masukkan pada larutan (di tempatkan dalamerlenmeyer/ beaker glass) yang akan di homogenkan.3. Letakkan tepat di bagian tengah papan besi dengan hati-hati.4. Ubah tombol di sebelah kanan untuk mengatur kecepatan( lihat tanda panah).5. Ubah tombol di sebelah kiri untuk mengatur suhu.

    6. Waktu penggunaan di sesuaikan dengan kebutuhan.7. Setelah selesai, tombol kecepatan dan suhu di-0 kan kemudian matikan alat.Ambil batang magnet dari larutan yang telah homogen,cuci dan letakkan kembali di ataspapan besi.

    6. Timbangan analitikFungsi : Menimbang bahan yang akan digunakan dalam praktikum dengan tingkat ketelitianyang tinggi.

    Cara kerja :1. Meletakkan bahan pada timbangan tersebut.2. Melihat angka yang tertera pada layar, dan angka itu merupakan berat dari bahan yangditimbang.

    7. Vortex

    Fungsi : Untuk mengaduk senyawa kimia yang ada dalam tabung reaksi atau wadah.1. Tabung reaksi diletakkan pada lubang tempat tabung.2. Menekan tombol power hingga tempat meletakkan tabung bergerak. Dengan adanyategangan yang diberikan, maka tabung reaksi yang berisi larutan akan tercampur rata.

    8. Erlenmeyer

    Fungsi : Untuk menampung larutan, bahan atau cairan.Cara kerja :1. Menyiapkan Erlenmeyer yang sudah bersih.2. Isi dengan benda cair dengan jumlah besa

    9. Tabung reaksi

    Fungsi : Wadah untuk mereaksikan dua atau lebih larutan/ bahan kimia. Wadahpengembangan mikroba, misalnya dalam pengujian jumlah bakteri.Cara kerja :1. Sterilisasikan alat yang akan digunakan untuk melakukan percobaan.2. Masukkan tabung reaksi yang telah disterilkan pada rak tabung reaksi.3. Masukkan bahan yang akan dilarutkan pada tabung reaksi.

    10. Cawan petri

    Fungsi : Sebagai wadah penyimpanan dan pembuatan kultur media.

    Cara kerja :1. Meletakan medium di dalam cawan petri.2. Menutup Cawan petri dengan penutup cawan.

    11. Alumunium foili

    Fungsi : Sebagai penutup Erlenmeyer/tabung reaksi.Cara kerja :1. Ambil aluminium foil secukupnya.

  • 8/11/2019 Pengenalan Alat Praktikum Mikrobiologi

    3/4

    2. Letakkan pada bibir Erlenmeyer maupun tabung reaksi.3. Rekatkan sampai tertutup rapat.

    12. Plastic wrap

    Fungsi : Menutup wadah (cawan petri) yang sudah berisi media yang akan diteliti.1. Mengambil plastic wrap secukupnya.2. Menutupkan pada cawan petri yang berisi media (bakteri) rekatkan sampai kencang.

    13. Jangka sorong

    Fungsi : Untuk mengukur panjang suatu benda dengan ketelitian hingga 0,1 mm.Cara kerja :1. Hal pertama yang kita lakukan adalah melepaskan pengunci.2. Memasangkan dan menggeserkan rahang geser hingga bola mini terjepit diantararahang geser dan rahang tetap, lalu mengunci rahang geser.3. Amati skala nonius dan mencari garis pada skala nonius yang segaris dengan garisskala pada skala utama. Pada contoh ini, kita mendapatkan angka 40 (atau 0,4 mm).4. Amati skala utam dan cari garis pada skala utama yang terdekat dengan garis 0 padaskala nonius. Pada contoh ini, kita mendapatkan angka 32 mm.5. Jumlahkan hasilyang kita dapatkan dari skala utama dan skala nonius, yaitu 32 mm +0,44 mm = 32,4 mm

    14. Colony Counter

    Fungsi : Untuk menghitung jumlah koloni mikroba.Cara kerja :1. Hubungkan Kabel Power ke sumber listrik.2. Tekan tombol di sebelah kiri belakang sampai lampu colony counter menyala dan stabil.3. Letakkan cawan petri dengan posisi terbalik.4. Tekan tombol set agar angka pada display menunjukkan angka 0.5. Hitung jumlah colony mikroba dengan menekan koloni yang terlihat.

    6. Jumlah yang tertera pada display menunjukkan jumlah koloni yang telah di hitung.

    CATATAN : Jika penggunaan memerlukan waktu yang lama, colony counter harus sering dimatikan.

    15. Mikropipet

    Fungsi : Memindahkan cairan yang bervolume cukup kecil, biasanya kurang dari 1000 l.

    Cara kerja :1. Sebelum digunakan Thumb Knob sebaiknya ditekan berkali-kali untuk memastikanlancarnya mikropipet.2. Masukkan Tip bersih ke dalam Nozzle / ujung mikropipet.

    3. Tekan Thumb Knob sampai hambatan pertama / first stop, jangan ditekan lebih ke dalamlagi.4. Masukkan tip ke dalam cairan sedalam 3-4 mm.5. Tahan pipet dalam posisi vertikal kemudian lepaskan tekanan dari Thumb Knob makacairan akan masuk ke tip.6. Pindahkan ujung tip ke tempat penampung yang diinginkan.7. Tekan Thumb Knob sampai hambatan kedua / second stop atau tekan semaksimalmungkin maka semua cairan akan keluar dari ujung tip.8. Jika ingin melepas tip putar Thumb Knob searah jarum jam dan ditekan maka tip akan

  • 8/11/2019 Pengenalan Alat Praktikum Mikrobiologi

    4/4

    terdorong keluar dengan sendirinya, atau menggunakan alat tambahan yang berfungsimendorong tip keluar.

    16. TIP/ Ujung Pipet

    Fungsi : Sebagai tempat untuk cairan dalam ukuran 1l sampai 20 l.

    Cara kerja :1. Masukkan Tip bersih ke dalam Nozzle / ujung mikropipet.2. Tekan Thumb Knob sampai hambatan pertama / first stop, jangan ditekan lebih ke dalamlagi.3. Masukkan tip ke dalam cairan sedalam 3-4 mm.4. Tahan pipet dalam posisi vertikal kemudian lepaskan tekanan dari Thumb Knob makacairan akan masuk ke tip.5. Pindahkan ujung tip ke tempat penampung yang diinginkan.6. Tekan Thumb Knob sampai hambatan kedua / second stop atau tekan semaksimalmungkin maka semua cairan akan keluar dari ujung tip. Jika ingin melepas tip putar ThumbKnob searah jarum jam dan ditekan maka tip akan terdorong keluar dengan sendirinya, ataumenggunakan alat tambahan yang berfungsi mendorong tip keluar.

    17. PinsetFungsi : Untuk mengambil benda dengan menjepit misalnya saat memindahkan cakramantibiotikCara kerja : Bahan yang akan diambil, dijepit dengan pinset yang tengah-tengahnya ditekan.

    18. Rak Tabung Reaksi

    Fungsi : Tempat penyimpanan tabung reaksi agar posisi tabung tetap tegak.

    Cara kerja : Meletakkan tabung reaksi tegak lurus dalam jumlah banyak.

    19. Bunsen

    Fungsi : Untuk memanaskan medium, mensterilkan jarum inokulasi dan alat-alat yangterbuat dari platina dan nikrom seperti jarum platina dan ose.

    Cara kerja :1. Menyalakan Bunsen.2. Memanaskan alat-alat tersebut di atas api sampai pijar.

    20. Paper Dish/ Blank Dish

    Fungsi : Alat sterilisasi dengan oven yang terbuat dari kertas saring dan di celupkan kedalamcairan antibiotik.Cara kerja :

    1. Sampel dicelupkan ke dalam paper dish.2. Mensterilkan dengan pemanasan


Top Related