Panduan Musrenbang Kecamatan
Musrenbang
R ▪ K ▪ P ▪ D
Provinsi DKI Jakarta
2019
Cover depan : Tugu Tani
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
2
DAFTAR ISI
Definisi Operasional 3
Jadwal Pelaksanaan 5
Tahapan Musrenbang Kecamatan 6
Lampiran 19
Pusat Layanan Informasi Musrenbang 27
3
Definisi Operasional 1. Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) adalah forum
antar pemangku kepentingan dalam rangka menyusun rencana
pembangunan Daerah.
2. Rembuk Rukun Warga (RW) adalah kegiatan rembuk masyarakat di tingkat
rukun warga (RW) untuk mengidentifikasi masalah, kebutuhan dan
menentukan kegiatan dalam rangka menyelesaikan masalah di tingkat RW
berdasarkan skala prioritas.
3. Musrenbang Kecamatan adalah salah satu tahapan dari Proses Musrenbang
Provinsi DKI Jakarta yang dilaksanakan untuk penajaman, penyelarasan,
klarifikasi dan kesepakatan usulan rencana pembangunan wilayah
Kelurahan, yang diintegrasikan dengan pembangunan daerah di wilayah
kecamatan.
4. Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) adalah dokumen perencanaan
daerah untuk periode 1 (satu) tahun atau disebut dengan rencana
pembangunan tahunan daerah.
5. Rencana Kerja Perangkat Daerah (Renja SKPD) adalah dokumen
perencanaan SKPD untuk periode 1 (satu) tahun
6. SKPD adalah unsur pembantu kepala daerah dan DPRD dalam
menyelenggarakan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan
daerah, yang terdiri dari Sekretariat Daerah, Sekretariat DPRD, Inspektorat,
Dinas, Badan dan Kecamatan.
7. Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) adalah rencana
keuangan tahunan pemerintahan daerah yang dibahas dan disetujui
bersama oleh pemerintah daerah dan DPRD dan ditetapkan dengan
Peraturan Daerah.
8. e-Musrenbang adalah aplikasi perencanaan berbasis website untuk
mendukung pelaksanaan Musrenbang dalam rangka penyusunan RKPD,
dengan alamat musrenbang.jakarta.go.id.
9. e-Budgeting adalah aplikasi penganggaran berbasis website untuk
mendukung sinergi perencanaan dan penganggaran dalam rangka
penyusunan RKPD & APBD, dengan alamat apbd.jakarta.go.id.
10. Informasi Pembangunan adalah informasi tentang pembangunan yang
akan dilaksanakan oleh pemerintah provinsi DKI Jakarta pada tahun
berkenaan.
11. Filantropi adalah pihak yang berbagi dukungan dan sumber daya secara
sukarela kepada sesama dan bertujuan untuk mengatasi masalah sosial
kemanusiaan serta memajukan kepentingan umum dan berkelanjutan.
4
Gambar 1. Alur Proses Perencanaan Provinsi DKI Jakarta
5
Jadwal Pelaksanaan1 Pelaksanaan Musrenbang merupakan bagian dari proses panjang penyusunan
RKPD, yang akan menjadi acuan dalam penyusunan APBD (lihat gambar 1).
Musrenbang di provinsi DKI Jakarta terdiri dari beberapa tahapan kunci (key
stages), yang diawali oleh Rembuk RW. Pelaksanaan Musrenbang Kecamatan
memiliki 2 (dua) sub-tahapan, yaitu Pra Musrenbang Kecamatan dan
Musrenbang Kecamatan (lihat tabel 1).
Tanggal dan waktu pelaksanaan kegiatan Musrenbang Kecamatan lebih detail,
akan dikoordinasikan oleh Suku Badan Perencanaan Kota/Kabupaten bersama
para Camat di wilayahnya masing-masing.
Tabel 1. Garis Besar Susunan dan Jadwal Sub-Tahapan pada pelaksanaan
Musrenbang Kecamatan
No URAIAN Februari Maret
4/2 11/2 18/2 25/2 4/3 11/3 18/3 25/3
1 Pra Musrenbang Kecamatan
2 Musrenbang Kecamatan
I. Kondisi Khusus
Dalam hal pelaksanaan Musrenbang Kecamatan, jika terjadi hal-hal khusus
(force majeure) maka:
a. Pelaksanaan Musrenbang Kecamatan dapat difasilitasi oleh
Kota/Kabupaten Administrasi apabila terjadi bencana;
b. Pembahasan Renja Kecamatan dalam forum Musrenbang Kecamatan
dapat dilakukan secara off-line, jika dan hanya jika sistem e-Budgeting
belum siap.
1 Dapat berubah sesuai dengan kondisi
6
Tahapan Musrenbang Kecamatan
Persiapan
Pra
Musrenbang Kecamatan
Musrenbang
Kecamatan
1. Penyiapan dokumen Pra
Rancangan Awal RKPD
Tingkat Kecamatan
2. Penyiapan Rancangan
Rencana Kerja Kecamatan
1. Penyelenggaraan Forum Pra Musrenbang
Kecamatan
2. Survei teknis terhadap usulan Hasil Rembuk RW
yang sudah divalidasi oleh Lurah khususnya
usulan-usulan yang bersifat fisik. Hasil survei
teknis menjadi bahan pertimbangan Camat
dalam melakukan verifikasi usulan tersebut
3. Verifikasi usulan Hasil Rembuk RW yang sudah
divalidasi oleh Lurah dengan menggunakan
User ID Camat
4. Penelaahan hasil Usulan Langsung Masyarakat
oleh Subanppeko/Kabupaten Administrasi
5. Penelaahan hasil Reses DPRD yang telah
diparipurnakan oleh Bappeda
AKTIVITAS KUNCI
1. Pelaksanaan Forum Musrenbang
Kecamatan
2. Validasi usulan Hasil Rembuk RW
yang telah diverifikasi pada Pra
Musrenbang Kecamatan
3. Penandatanganan Berita Acara
Musrenbang Kecamatan
4. Penyusunan dan penyampaian
Laporan oleh Tim Penyelenggara
7
BAPPEDA
1. Menyusun Pra Rancangan Awal RKPD Tingkat Kecamatan sebagaimana
dimaksud pada bagian Persiapan;
2. Menginventarisir dan menelaah seluruh usulan Hasil Reses Dewan Perwakilan
Rakyat Daerah (DPRD) yang telah diparipurnakan; dan
3. Menarik data seluruh Usulan Langsung Masyarakat per Wilayah serta
mendistribusikan ke Subanppeko/Kab.
WALIKOTA/BUPATI
1. Bersama Suku Badan Perencanaan Pembangunan Kota/Kabupaten:
a. Memastikan Camat menetapkan Tim Penyelenggara Musrenbang
Kecamatan;
b. Memastikan Camat melakukan inventarisasi Hasil Pelaksanaan Musrenbang
Kelurahan dari Para Lurah;
c. Memastikan Camat memantau pelaksanaan tugas Tim Teknis;
d. Memastikan Camat menyusun Rancangan Rencana Kerja (Renja)
Kecamatan Tahun 2019 sesuai dengan kewenangan Kecamatan; dan
I. Persiapan
Hal yang perlu disiapkan sebagai bahan dalam pelaksanaan Musrenbang
Kecamatan adalah:
1. Dokumen Pra Rancangan Awal RKPD Tingkat Kecamatan, yang terdiri atas:
a. Hasil Rembuk RW yang telah diverifikasi dan divalidasi pada Musrenbang
Kelurahan;
b. Arah Kebijakan Pembangunan Kecamatan; dan
c. Program dan Kegiatan Prioritas Kecamatan sesuai dengan kewenangan yang
diberikan.
2. Rancangan Rencana Kerja (Renja) Kecamatan.
II. Pra Musrenbang Kecamatan
Pada tahapan Pra Musrenbang Kecamatan, dilakukan aktivitas :
1. Survei teknis terhadap usulan Hasil Rembuk RW yang sudah divalidasi oleh Lurah
khususnya usulan-usulan yang bersifat fisik. Hasil survei teknis menjadi bahan
pertimbangan Camat dalam melakukan verifikasi usulan tersebut
2. Verifikasi usulan Hasil Rembuk RW yang sudah divalidasi oleh Lurah dengan
menggunakan User ID Camat
3. Penelaahan hasil Usulan Langsung Masyarakat oleh Subanppeko/Kab.
4. Penelaahan hasil Reses DPRD yang telah diparipurnakan oleh Bappeda dan
Subanppeko/Kab
8
e. Memastikan Camat menyelenggarakan Forum Pra Musrenbang
Kecamatan sesuai dengan Pedoman Musrenbang Kecamatan.
2. Memantau hasil koordinasi penyusunan jadwal pelaksanaan Musrenbang
Kecamatan yang dilakukan oleh Suku Badan Perencanaan Pembangunan
Kota/Kabupaten bersama para Camat.
SUBANPPEKO/SUBANPPEKAB
1. Menelaah data seluruh usulan kegiatan hasil Rembuk RW yang telah divalidasi
oleh Lurah dalam Sistem Informasi eMusrenbang;
2. Bersama Camat menyusun jadwal pelaksanaan Musrenbang Kecamatan
(termasuk pelaksanaan Forum Pra Musrenbang Kecamatan dan Forum
Musrenbang Kecamatan);
3. Bersama Walikota/Bupati:
a. Memastikan Camat menetapkan Tim Penyelenggara Musrenbang
Kecamatan;
b. Memastikan Camat melakukan inventarisasi Hasil Pelaksanaan Musrenbang
Kelurahan dari Para Lurah;
c. Memastikan Camat memantau pelaksanaan tugas Tim Teknis;
d. Memastikan Camat menyusun Rancangan Rencana Kerja (Renja)
Kecamatan Tahun 2019 sesuai dengan template Renja Kecamatan dan
kewenangan Kecamatan; dan
e. Memastikan Camat menyelenggarakan Forum Pra Musrenbang
Kecamatan sesuai dengan Pedoman Musrenbang Kecamatan.
4. Mendorong pelaksanaan survei terhadap usulan kegiatan hasil Rembuk RW
yang telah divalidasi Lurah oleh Tim Teknis yang telah dibentuk oleh
Walikota/Bupati;
5. Memastikan Tim Teknis mengisi form Verifikasi Teknis;
6. Membantu Bappeda melakukan penelaahan usulan Hasil Reses Dewan
Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) yang telah diparipurnakan; dan
7. Menelaah/membahas hasil Usulan Langsung Masyarakat dan menyampaikan
hasilnya ke Bappeda.
CAMAT
1. Melakukan koordinasi dengan Suku Badan Perencanaan Pembangunan
Kota/Kabupaten terkait jadwal pelaksanaan Musrenbang Kecamatan
(termasuk pelaksanaan Forum Pra Musrenbang Kecamatan dan Forum
Musrenbang Kecamatan);
2. Menetapkan Tim Penyelenggara Musrenbang Kecamatan (yang terdiri atas
unsur Kecamatan dan unsur masyarakat, dengan tetap mempertimbangkan
kemampuan dan komitmen untuk aktif terlibat dalam seluruh tahapan
pelaksanaan Musrenbang Kecamatan) paling lambat 2 hari sebelum
pelaksanaan Musrenbang Kecamatan.
9
Tugas Tim Penyelenggara
1. Membantu Camat dalam Penyelenggaraan Forum Pra Musrenbang Kecamatan
dan Forum Musrenbang Kecamatan;
2. Mengundang para stakeholder dalam Forum Pra Musrenbang Kecamatan;
3. Membantu Camat dalam menyusun Rancangan Rencana Kerja Kecamatan;
4. Mengundang peserta Musrenbang Kecamatan, yaitu:
a. Anggota DPRD yang berdomisili di kecamatan setempat;
b. Muspika;
c. Unsur UKPD terkait Musrenbang antara lain :
Suku Badan Kesatuan Bangsa dan Politik;
Suku Dinas Pemberdayaan, Perlindungan Anak dan Pengendalian
Penduduk;
Dinas Pendidikan;
Dinas Sumber Daya Air;
Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, serta Perdagangan;
Dinas Perhubungan;
Dinas Pemuda dan Olahraga;
Dinas Lingkungan Hidup;
Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman;
d. Kepala Seksi Kecamatan;
e. Para Lurah di lingkungan Kecamatan setempat;
f. Unsur Swasta yang berdomisili di kecamatan setempat;
g. Tim Penggerak PKK Kecamatan;
h. Para Ketua Lembaga Masyarakat Kelurahan di Lingkungan Kecamatan
setempat;
i. Delegasi RW yang ditetapkan pada berita acara Musrenbang Kelurahan (1
orang);
j. BKM/LKM;
k. Forum Anak Tingkat Kecamatan;
l. Organisasi masyarakat, Organisasi sosial dan Organisasi Perwakilan Perempuan
di lingkungan Kecamatan setempat; dan
m. Masyarakat/Lembaga/Organisasi yang mendanai Usulan Kegiatan Rembuk
RW melalui Filantropi
5. Menyiapkan tempat (ruangan), ATK, Papan Tulis, kesiapan jaringan internet,
proyektor, layar, tempat, peralatan dan bahan/materi serta kelengkapan lain yang
dibutuhkan dalam pelaksanaan Forum Pra Musrenbang Kecamatan dan Forum
Musrenbang Kecamatan;
6. Mengunduh dan mencetak Daftar Hadir Peserta Forum Pra Musrenbang
Kecamatan dan Musrenbang Kecamatan (sesuai Form MC-2 dan Form MC-3, yang
disiapkan dalam sistem);
7. Mengunduh dan mencetak dokumen Pra Rancangan Awal RKPD tingkat
Kecamatan yang telah diupload ke dalam sistem eMusrenbang
(musrenbang.jakarta.go.id); dan
8. Membantu camat untuk merekap dan memverifikasi serta mengkoordinasikan
usulan kegiatan (baik usulan Template maupun Usulan langsung) yang diakomodir
melalui mekanisme Filantropi kepada pengusul dan pemberi dana sesuai dengan
data yang tercantum pada sistem e-Musrenbang.
10
3. Memastikan para Lurah telah mengirimkan laporan Hasil Pelaksanaan
Musrenbang Kelurahan;
4. Memastikan Tim Teknis melaksanakan survei lapangan terhadap usulan yang
sudah divalidasi dalam Musrenbang Kelurahan;
5. Menyusun Rancangan Rencana Kerja (Renja) Kecamatan Tahun 2019 sesuai
dengan kewenangan Kecamatan;
6. Menyelenggarakan dan memimpin Forum Pra Musrenbang Kecamatan,
dengan agenda:
a. Verifikasi awal serta mengkoordinasikan usulan kegiatan (baik usulan
Template maupun Usulan langsung) yang diakomodir melalui mekanisme
Filantropi kepada pengusul dan pemberi dana sesuai dengan data yang
tercantum pada sistem e-Musrenbang.
b. Verifikasi usulan kegiatan hasil Rembuk RW yang telah divalidasi oleh Lurah
dalam Sistem Informasi eMusrenbang, dengan meminta masukan dan
pertimbangan Tim Teknis.
c. Menetapkan skala prioritas Kecamatan terhadap seluruh usulan hasil
Rembuk RW yang telah divalidasi Lurah pada Sistem Informasi
eMusrenbang; dan
d. Menjaring masukan terhadap Rancangan Rencana Kerja Kecamatan
Tahun 2019, yang dilakukan dengan cara:
1) Memaparkan rancangan Rencana Kerja Kecamatan Tahun 2019;
2) Meminta masukan terhadap Rancangan Renja Kecamatan Tahun 2019;
dan
3) Menampung usulan perubahan volume Rancangan Renja Kecamatan
(jika ada).
Tugas Tim Teknis
1. Berkoordinasi dengan Suku Badan Perencanaan Pembangunan Kota/Kab. dan
Camat terkait survei yang harus dilakukan;
2. Melakukan Verifikasi (Survei Teknis) dengan cara melakukan kroscek kesesuaian
antara data seluruh usulan Hasil Rembuk RW, khususnya usulan-usulan yang bersifat
pelaksanaan fisik;
3. Mengisi Form MC-6 Verifikasi Teknis dan menyerahkan hasil isian form tersebut
kepada Kepala Suku Badan Perencanaan Pembangunan Kota/Kab dan Camat
sebagai bahan rekomendasi kelayakan teknis usulan kegiatan Hasil Rembuk RW
bagi Camat dalam melakukan verifikasi.
11
Rekomendasi Tim Teknis
Sesuai dengan Form MC-6 (Form Verifikasi Teknis), Tim Teknis dapat melakukan
Rekomendasi usulan menggunakan sistem e-Musrenbang dengan tahapan sebagai
berikut:
1. Login ke sistem eMusrenbang di alamat: musrenbang.jakarta.go.id dengan
login yang diberikan untuk Tim Teknis;
2. Masuk ke Menu Rekap Usulan RW, pada menu ini akan tersaji tabel Rekapitulasi
Hasil Input RW yang telah tervalidasi “Diteruskan 2019” atau “Teranggarkan
2018” di tahap Musrenbang Kelurahan;
3. Klik Total usulan yang telah divalidasi di Kelurahan tersebut, maka akan muncul
tabel usulan lengkap dari Kelurahan yang dimaksud;
4. Untuk memberikan rekomendasi usulan fisik silahkan Klik Tombol Pengaturan di
kolom paling kanan pada baris usulan yang akan diverifikasi;
5. Selanjutnya akan tampil halaman detil usulan, Klik Tombol Verifikasi Usulan untuk
mengedit usulan hasil Rembuk RW;
6. Selanjutnya form Verifikasi Teknis, usulan fisik tersebut dapat diberikan
Rekomendasi dengan pilihan :
a. “Ya” untuk usulan yang layak untuk diteruskan. Pada kolom isian keterangan
dapat diisi dengan keterangan atribut yang perlu disesuaikan, misal
penyesuaian volume atau lokasi,
b. “Tidak” untuk usulan yang tidak layak untuk diteruskan. Pada kolom isian
keterangan wajib diisi dengan alasan.
7. Setelah selesai menginput verifikasi usulan silahkan Simpan.
Camat wajib memperhatikan Hasil Rekomendasi Teknis yang
dilakukan oleh Tim Teknis.
Verifikasi Usulan Kegiatan Oleh Camat
1. Memastikan kembali bahwa seluruh usulan kegiatan tersebut memenuhi
persyaratan dan ketentuan sebagaimana tercantum dalam Pedoman Pra Syarat
dan Kondisi Rembuk RW, dan Keputusan Gubernur Nomor 21 Tahun 2018 tentang
Standardisasi Usulan Kegiatan Rembuk Rukun Warga Dalam Rangka Penyusunan
Rencana Kerja Pemerintah Daerah Tahun 2019;
2. Memastikan seluruh usulan kegiatan hasil pelaksanaan Rembuk RW tersebut sesuai
dengan kebutuhan masyarakat dan tidak berlebihan volumenya dengan
pertimbangan Tim Teknis;dan
3. Memastikan usulan kegiatan yang diakomodir melalui mekanisme filantropi untuk
dikoordinasikan kepada pengusul dan pemberi dana untuk disepakati oleh kedua
belah pihak melalui surat kesepakatan.
12
LURAH
1. Hadir dalam Forum Pra Musrenbang Kecamatan;
2. Memberikan masukan kepada Camat dalam melakukan verifikasi usulan
kegiatan hasil Rembuk RW yang telah divalidasi oleh Lurah dalam Sistem
Informasi eMusrenbang;
3. Memberikan penjelasan dan klarifikasi terhadap usulan kegiatan hasil Rembuk
RW dari wilayah Kelurahannya masing-masing;
4. Membantu Camat dalam menetapkan skala prioritas Kecamatan terhadap
usulan hasil Rembuk RW;
5. Memberi masukan kepada Camat terkait rancangan Rencana Kerja
Kecamatan Tahun 2019 yang telah diinput oleh Camat ke dalam Sistem
eBudgeting; dan
6. Membantu Camat dalam memverifikasi serta mengkoordinasikan usulan
kegiatan (baik usulan Template maupun Usulan langsung) yang diakomodir
melalui mekanisme Filantropi kepada pengusul dan pemberi dana sesuai
dengan data yang tercantum pada sistem e-Musrenbang.
PERWAKILAN KETUA RW
1. Hadir dalam Forum Pra Musrenbang Kecamatan;
2. Membantu Lurah memberikan masukan kepada Camat dalam melakukan
verifikasi usulan kegiatan hasil Rembuk RW yang telah divalidasi oleh Lurah
dalam Sistem Informasi eMusrenbang;
3. Membantu Lurah dalam memberikan penjelasan dan klarifikasi terhadap
usulan kegiatan hasil Rembuk RW dari wilayah Kelurahannya masing-masing;
4. Memberi masukan kepada Camat terkait rancangan Rencana Kerja
Edit Usulan
Berdasarkan hasil verifikasi dan rekomendasi Tim Teknis, usulan dapat disempurnakan
(edit) menggunakan user ID Camat dengan cara:
1. Login ke sistem eMusrenbang di alamat: musrenbang.jakarta.go.id dengan
login yang diberikan untuk Camat;
2. Masuk ke Menu Rekap Usulan RW, pada menu ini akan tersaji tabel Rekapitulasi
Hasil Input RW yang telah tervalidasi di tahap Musrenbang Kelurahan;
3. Klik Total usulan yang telah divalidasi di Kelurahan tersebut, maka akan muncul
tabel usulan lengkap dari Kelurahan yang dimaksud;
4. Untuk mengedit usulan silahkan Klik Tombol Pengaturan di kolom paling kanan
pada baris usulan yang akan diedit;
5. Selanjutnya akan tampil halaman detil usulan, Klik Tombol Ubah Usulan untuk
mengedit usulan hasil Rembuk RW;
6. Selanjutnya form edit usulan akan terbuka dan ubah nilai yang tertera pada
form tersebut;
7. Setelah selesai mengedit usulan silahkan Simpan; dan
8. Proses edit usulan sudah selesai, usulan Rembuk RW sudah berubah seperti yang
dikoreksi. Silahkan ulangi langkah di atas untuk usulan lain yang perlu dikoreksi.
13
Kecamatan Tahun; dan
5. Memberi masukan maupun konfirmasi kepada Camat terkait usulan kegiatan
(baik usulan Template maupun Usulan langsung) yang diakomodir melalui
mekanisme Filantropi sesuai dengan data yang tercantum pada sistem e-
Musrenbang.
PARA PEMANGKU KEPENTINGAN LAINNYA
1. Hadir dalam Forum Pra Musrenbang Kecamatan;
2. Mencermati dan memberi masukan kepada Camat terkait rancangan
Rencana Kerja Kecamatan Tahun 2019;dan
3. Mengkonfirmasi Pendanaan Usulan Kegiatan di wilayah Kecamatan melalui
mekanisme Filantropi yang telah dilakukan pada fase Musrenbang Kelurahan.
BAPPEDA
1. Memantau seluruh pelaksanaan Musrenbang Kecamatan di Jakarta melalui
Sistem Informasi eMusrenbang dan Sistem eBudgeting;
2. Memberikan dukungan teknis kepada Suku Badan Perencanaan
Pembangunan Kota/Kabupaten terkait Sistem Informasi eMusrenbang dan
Sistem eBudgeting;
3. Menginventarisasi hasil penelaahan terhadap usulan langsung dan
penelaahan hasil Reses DPRD yang telah diparipurnakan untuk selanjutnya
akan dikirimkan kepada para Kepala SKPD/UKPD Provinsi DKI Jakarta.
WALIKOTA/BUPATI
1. Bersama Suku Badan Perencanaan Pembangunan Kota/Kabupaten:
a. Memantau dan memastikan para Camat di wilayahnya
menyelenggarakan Forum Musrenbang Kecamatan sesuai dengan
Pedoman Musrenbang Kecamatan; dan
b. Memastikan Camat mengumumkan hasil Musrenbang Kecamatan di
papan pengumuman Kantor Kecamatan setelah pelaksanaan Musrenbang
Kecamatan.
2. Memastikan Suku Badan Perencanaan Pembangunan Kota/Kab. dapat
memfasilitasi pelaksanaan Musrenbang Kecamatan secara on-line apabila
terdapat kendala pelaksanaan di tingkat Kecamatan.
3. Memantau penyampaian laporan hasil pelaksanaan Musrenbang
Kecamatan oleh Camat kepada Suku Badan Perencanaan Pembangunan
Kota/Kabupaten, dengan jadwal paling lambat akhir minggu I Maret 2018
(tanggal 10 Maret 2018) atau sebelum pelaksanaan Pra Musrenbang
Kota/Kabupaten.
III. Musrenbang Kecamatan
14
SUBANPPEKO/SUBANPPEKAB
1. Bersama Walikota/Bupati:
a. Memantau dan memastikan para Camat di wilayahnya
menyelenggarakan Forum Musrenbang Kecamatan sesuai dengan
Pedoman Musrenbang Kecamatan; dan
b. Memastikan Camat mengumumkan hasil Musrenbang Kecamatan di
papan pengumuman Kantor Kecamatan setelah pelaksanaan Musrenbang
Kecamatan;
2. Memfasilitasi pelaksanaan Musrenbang Kecamatan secara on-line apabila
terdapat kendala pelaksanaan di tingkat Kecamatan; dan
3. Memastikan Camat menyampaikan laporan hasil pelaksanaan Musrenbang
Kecamatan kepada Suku Badan Perencanaan Pembangunan
Kota/Kabupaten, dengan jadwal paling lambat akhir minggu I Maret 2018
(tanggal 10 Maret 2018) atau sebelum pelaksanaan Pra Musrenbang
Kota/Kabupaten.
CAMAT
1. Menyelenggarakan dan memimpin Forum Musrenbang Kecamatan, dengan
agenda:
a. Melakukan pengecekan bersama terhadap seluruh usulan kegiatan hasil
Rembuk RW yang telah divalidasi oleh Lurah dan telah diverifikasi dalam
Forum Pra Musrenbang Kecamatan, dengan menampilkan data seluruh
kegiatan yang telah diinput dalam Sistem Informasi eMusrenbang;
b. Finalisasi proses verifikasi dan validasi usulan kegiatan (baik usulan Template
maupun Usulan langsung) yang diakomodir melalui mekanisme Filantropi
yang telah dikonfirmasi oleh pengusul dan pemberi dana sesuai dengan
data yang tercantum pada sistem e-Musrenbang.
c. Validasi usulan kegiatan hasil Rembuk RW yang telah divalidasi oleh Lurah
dalam Sistem Informasi eMusrenbang hasil Forum Pra Musrenbang.
d. Menyepakati seluruh usulan yang telah dimusyawarahkan bersama;
e. Mencetak dan menandatangani Berita Acara Hasil Musrenbang
Kecamatan dan lampirannya;
f. Menyepakati dan menetapkan 1 (satu) orang delegasi RW dan Lurah yang
akan hadir pada saat Musrenbang Kota/Kabupaten;
2. Mendokumentasikan pelaksanaan Musrenbang Kecamatan sesuai dengan
alat dokumentasi yang tersedia;
3. Mengumumkan hasil Musrenbang Kecamatan di papan pengumuman Kantor
Kecamatan setelah pelaksanaan Musrenbang Kecamatan;
4. Menyampaikan ‘Laporan Hasil Pelaksanaan Musrenbang Kecamatan’
kepada Suku Badan Perencanaan Pembangunan Kota/Kabupaten cc Badan
Perencanaan Pembangunan Daerah ([email protected]) paling
lambat akhir minggu I Maret 2018 atau sebelum pelaksanaan Pra Musrenbang
Kota/Kabupaten dalam bentuk softcopy melalui surat elektronik.
15
CONTOH RUNDOWN MUSRENBANG KECAMATAN
Waktu Acara
09.00 – 09.05 Pembukaan oleh MC
09.05 – 09.10 Menyanyikan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya
09.10 – 09.15 Pembacaan Doa
09.15 – 10.00 Arahan Walikota/Bupati
10.00 – 11.00 Paparan Camat tentang Usulan Masyarakat dan
Renja 2019
11.00 – 12.00 Paparan Hasil Survey oleh Tim Teknis
12.00 – 13.00 Ishoma
13.00 – 15.45 Pembahasan Musrenbang serta diskusi dilanjutkan
dengan proses Validasi Usulan Kegiatan oleh Camat
15.45 – 16.00 Penutup
Laporan hasil pelaksanaan Musrenbang
Kecamatan
- Berita Acara Hasil Kesepakatan Musrenbang Kecamatan (sesuai Form MC-
1, yang disiapkan dalam sistem eMusrenbang);
- Lampiran I Format Berita Acara Kesepakatan Hasil Musrenbang Kecamatan
Tahun 2018: Daftar Hadir Peserta Musrenbang Kecamatan (sesuai Form MC-
3, yang disiapkan dalam sistem).
- Lampiran II Format Berita Acara Kesepakatan Hasil Musrenbang Kecamatan
Tahun 2018: Daftar Usulan Kegiatan Prioritas Kecamatan Menurut
SKPD/UKPD (sesuai Form MC-4, yang disiapkan dalam sistem).
- Lampiran III Format Berita Acara Kesepakatan Hasil Musrenbang
Kecamatan Tahun 2018: Daftar Usulan Kegiatan Yang Belum Disepakati
(sesuai Form MC-5, yang disiapkan dalam sistem).
- Copy Laporan Hasil Pelaksanaan Musrenbang Kecamatan
16
Validasi melalui mekanisme Filantropi
Validasi Usulan Kegiatan yang diakomodir melalui filantropi (Usulan Template)
- Login ke sistem eMusrenbang di alamat: musrenbang.jakarta.go.id dengan
login khusus yang diberikan untuk Camat;
- Masuk ke Menu Rekap Usulan RW, pada menu ini akan tersaji tabel
rekapitulasi hasil input RW di tahap Musrenbang Kecamatan;
- Selanjutnya akan tampil detil rincian usulan dimana pada halaman ini anda
dapat melihat informasi mulai dari masyarakat pengusul, detil usulan sampai
dengan pemberi dana (beserta datanya) yang telah diverifikasi dan
dikonfirmasi pada tahap Pra Musrenbang Kecamatan
- Dibawah halaman detil usulan tersebut disediakan 2 tombol yakni
“Akomodir” dan “Batal”
Silahkan pilih “Akomodir” apabila usulan kegiatan tersebut sudah
dikoordinasikan kepada kedua belah pihak (Pengusul dan Pemberi Dana).
Silahkan pilih “Batal” jika usulan kegiatan tersebut batal untuk didanai
melalui mekanisme filantropi dan harus dilengkapi dengan alasan.
- Khusus untuk usulan yang divalidasi dengan status “Batal”, maka akan masuk
kembali melalui mekanisme Musrenbang untuk diverifikasi berjenjang sesuai
tahapan yang sedang berjalan.
Validasi Usulan Kegiatan yang diakomodir melalui filantropi (Usulan Langsung)
- Login ke sistem eMusrenbang di alamat: musrenbang.jakarta.go.id dengan
login khusus yang diberikan untuk Camat;
- Masuk ke Menu Rekap Usulan Langsung, pada menu ini akan tersaji tabel
rekapitulasi hasil usulan langsung yang diakomodir melalui mekanisme
Filantropi;
- Selanjutnya akan tampil detil rincian usulan dimana pada halaman ini anda
dapat melihat informasi mulai dari masyarakat pengusul, detil usulan sampai
dengan pemberi dana (beserta datanya) yang telah diverifikasi dan
dikonfirmasi pada tahap Pra Musrenbang Kecamatan
- Dibawah halaman detil usulan tersebut disediakan 2 tombol yakni
“Akomodir” dan “Batal”
Silahkan pilih “Akomodir” apabila usulan kegiatan tersebut sudah
dikoordinasikan kepada kedua belah pihak (Pengusul dan Pemberi Dana).
Silahkan pilih “Batal” jika usulan kegiatan tersebut batal untuk didanai
melalui mekanisme filantropi dan harus dilengkapi dengan alasan.
- Khusus untuk usulan yang divalidasi dengan status “Batal”, maka akan masuk
kembali melalui mekanisme Musrenbang untuk diverifikasi berjenjang sesuai
tahapan yang sedang berjalan.
17
Validasi Usulan Kegiatan
- Login ke sistem eMusrenbang di alamat: musrenbang.jakarta.go.id dengan
login khusus yang diberikan untuk Camat;
- Masuk ke Menu Rekap Usulan RW, pada menu ini akan tersaji tabel
rekapitulasi hasil input RW di tahap Musrenbang Kecamatan;
- Klik Total Usulan yang dikirim di Kelurahan tersebut, maka akan muncul tabel
usulan lengkap dari Kelurahan yang dimaksud;
- Silahkan dibaca, diamati dan dipelajari dengan seksama setiap usulan
dalam tabel usulan lengkap Kelurahan tersebut, selain itu dapat
memanfaatkan fasilitas pencarian usulan untuk mencari usulan dengan kata
kunci tertentu;
- Untuk melihat rincian data usulan secara lebih lengkap silahkan Klik Tombol
Pengaturan yang ada di sebelah paling kanan dari baris usulan tersebut;
- Selanjutnya akan tampil detil rincian usulan dimana pada halaman ini anda
dapat informasi yang lengkap mulai dari detil usulan sampai dengan peta
dan foto usulan
- Dibawah halaman detil usulan tersebut disediakan 3 tombol yakni “Teruskan
2019”, “Teranggarkan 2018” dan “Tolak”
- Silahkan pilih “Teruskan 2019” apabila usulan Rembuk RW tersebut dianggap
layak dan penting untuk dapat diteruskan ke SKPD tujuan. Dalam hal ini
berarti Camat melakukan validasi “setuju” usulan tersebut disampaikan ke
tahap musrenbang yang lebih tinggi.
- Silahkan pilih “Teranggarkan 2018” apabila usulan Rembuk RW tersebut telah
dikonfirmasi oleh SKPD/UKPD pelaksana teranggarkan pada APBD Tahun
2018. Dalam hal ini berarti Camat melakukan validasi “setuju” usulan tersebut
telah teranggarkan pada APBD Tahun 2018 .
- Silahkan pilih “Tolak” jika usulan Rembuk RW tersebut dianggap tidak layak
atau tidak perlu untuk diteruskan ke SKPD tujuan. Dengan memilih “Tolak”
maka usulan warga hasil rembug RW tesebut tidak akan diteruskan ke
tahapan musrenbang selanjutnya, dan menjadi bank data usulan yang
ditolak pada tahun ini.
- Khusus untuk usulan yang ditolak, diwajibkan untuk memilih alasan
penolakan sebagai bentuk pertanggungjawaban ke masyarakat pengusul;
- Alasan penolakan disediakan secara khusus berupa daftar template alasan
penolakan yang dapat dipilih oleh Camat. Dalam hal Camat merasa ada
alasan penolakan lain dari alasan yang disediakan oleh template maka
Camat berhak untuk memilih “Alasan Lainnya” dan dipersilahkan untuk
mengetikkan alasan penolakannya secara jelas dalam sistem informasi
eMusrenbang
Dalam forum Musrenbang Kecamatan ini, sesuai dengan Panduan, Camat
tidak diperkenankan untuk menambah usulan baru ataupun mengedit
usulan warga. Camat hanya melakukan validasi usulan dengan memilih
“Teruskan 2019”, “Teranggarkan 2018” atau “Tolak” usulan warga.
18
LURAH
1. Hadir dalam Forum Musrenbang Kecamatan;
2. Bersama Camat melakukan pengecekan ulang terhadap seluruh usulan hasil
Rembuk RW yang telah divalidasi oleh Lurah dalam Sistem Informasi
eMusrenbang;
3. Bersama Camat melakukan pengecekan ulang terhadap seluruh Renja
Kecamatan dalam Sistem eBudgeting;
4. Menyepakati seluruh usulan yang telah dimusyawarahkan bersama;
PERWAKILAN KETUA RW
1. Hadir dalam Forum Musrenbang Kecamatan;
2. Membantu Lurah memberikan masukan kepada Camat saat melakukan
pengecekan ulang terhadap seluruh usulan hasil Rembuk RW yang telah
divalidasi oleh Lurah dalam Sistem Informasi eMusrenbang;
3. Membantu Lurah memberikan masukan kepada Camat saat melakukan
pengecekan ulang terhadap seluruh Renja Kecamatan dalam Sistem
eBudgeting;
4. Menyepakati seluruh usulan yang telah dimusyawarahkan bersama;
PARA PEMANGKU KEPENTINGAN LAINNYA
1. Hadir dalam Forum Musrenbang Kecamatan;
2. Menyepakati seluruh usulan yang telah dimusyawarahkan bersama; dan
3. Mengkonfirmasi ulang Pendanaan Usulan Kegiatan di wilayah Kecamatan
melalui mekanisme Filantropi yang telah dilakukan pada fase Musrenbang
Kelurahan.
Hal yang perlu diketahui
1. Camat wajib melakukan validasi terlebih dahulu terhadap usulan
masyarakat (baik usulan template maupun usulan langsung) yang
diakomodir melalui mekanisme Filantropi
2. Camat dapat menolak usulan kegiatan yang tidak sesuai dengan prioritas
wilayahnya.
3. Camat wajib menolak usulan kegiatan yang memiliki nilai volume yang
tidak wajar
4. Camat wajib menolak usulan kegiatan yang tidak layak secara teknis
menurut rekomendasi Tim Teknis berdasarkan penelaahan dan hasil survei
yang dilakukan.
5. Camat wajib memperhatikan Rekomendasi dari Tim Teknis
19
Lampiran Form MC-1 s.d. Form MC-5 dan Form MC-6 Verifikasi Teknis disediakan
Sistem Informasi eMusrenbang
20
Form MC-1
BERITA ACARA
HASIL KESEPAKATAN MUSRENBANG KECAMATAN ……….
KOTA/KAB..............TAHUN 2018 Nomor : .....................................................
Pada hari..... tanggal..... sampai dengan tanggal ………bulan ………… tahun
…………bertempat di ..............telah diselenggaran Musrenbang Kecamatan yang
dihadiri pemangku kepentingan sesuai dengan daftar hadir peserta yang tercantum
dalam LAMPIRAN I berita acara ini.
Setelah memperhatikan, mendengar dan mempertimbangkan:
1. Sambutan-sambutan yang disampaikan oleh ...... (dijelaskan secara
berurutan pejabat yang menyampaikan) pada acara pembukaan
Musrenbang Kecamatan.
2. Pemaparan materi lainnya (disesuaikan dengan materi dan nama pejabat yang
menyampaikan jika ada).
3. Pemaparan hasil Rembuk RW yang telah divalidasi pada Forum Pra Musrenbang
Kecamatan dan Rancangan Rencana Kerja Kecamatan Tahun 2019.
4. Tanggapan dan saran dari seluruh peserta musrenbang Kecamatan terhadap materi
yang dipaparkan dalam diskusi sebagaimana telah dirangkum menjadi hasil
keputusan Musrenbang Kecamatan, maka pada:
Hari dan Tanggal : ....................................................................
J a m : ....................................................................
Tempat : ....................................................................
Musrenbang Kecamatan : ....................................................................
MENYEPAKATI
KESATU : Kegiatan Prioritas, Sasaran, yang disertai target dan kebutuhan
pendanaan dalam Daftar Prioritas Kecamatan ……. Kabupaten/kota ...
Tahun .... sebagaimana tercantum dalam LAMPIRAN II berita acara ini.
KEDUA : Usulan program dan kegiatan yang belum dapat diakomodir dalam
rancangan Rencana Kerja (Renja) SKPD/UKPD Tahun .... beserta alasan
penolakannya sebagaimana tercantum dalam LAMPIRAN III berita
acara ini.
KETIGA : Berita acara ini dijadikan sebagai bahan penyusunan Rancangan
Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Provinsi DKI Jakarta Tahun
2019
KEEMPAT : 1 (satu) orang delegasi Ketua Rukun Warga (RW) a.n.
Bapak/Ibu........................... yang akan mewakili para Ketua RW dalam
forum Musrenbang Kota/Kabupaten
Demikian berita acara ini dibuat dan disahkan untuk digunakan sebagaimana
mestinya.
Ditetapkan di Jakarta, …........... 2018
Mengetahui,
Kepala Subanppeko/Kab.
(...........................................)
NIP.
Camat..........................
(...........................................)
NIP.
21
Mewakili peserta musrenbang Kecamatan ..................................
NO Nama L/P Lembaga/instansi Alamat Tanda
Tangan
1.
2.
3.
4.
Dst..
Catatan:
Minimal satu orang perwakilan per lembaga/instansi
Tembusan:
Kepala Suku Badan Perencanaan Pembangunan Kota/Kabupaten Administrasi
Provinsi DKI Jakarta
22
Form MC-2
DAFTAR HADIR PESERTA PRA MUSRENBANG KECAMATAN
Kecamatan : ………...............
Tanggal :………...............
Tempat :………...............
No Nama L/P Lembaga/Instansi Alamat &
no telp.
Tanda
tangan
23
Form MC-3 LAMPIRAN I : BERITA ACARA KESEPAKATAN HASIL MUSRENBANG
KECAMATAN
NOMOR :
TANGGAL :
DAFTAR HADIR PESERTA MUSRENBANG KECAMATAN
Kecamatan : ………...............
Tanggal :………...............
Tempat :………...............
No Nama L/P Lembaga/Instansi Alamat &
no telp.
Tanda
tangan
24
Form MC-4 LAMPIRAN II : BERITA ACARA KESEPAKATAN HASIL MUSRENBANG
KECAMATAN
NOMOR :
TANGGAL :
DAFTAR USULAN KEGIATAN PRIORITAS KECAMATAN MENURUT SKPD/UKPD
Kecamatan : ………...............
Tahun :………................
No Permasalahan Program Usulan
Kegiatan Lokasi Volume Satuan
Perkiraan
Anggaran
SKPD/UKPD
Tujuan
Status Usulan
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (10) (11)
Mengetahui, Ditetapkan di Jakarta, …........... 2018
Kepala Subanppeko/Kab. Camat......................................
(........................................) (..............................................)
NIP. NIP.
Keterangan :
Kolom 1-10 : Cukup Jelas
Kolom 11 : Berisi Status “Diteruskan 2019” atau “Teranggarkan 2018”
25
Form MC-5 LAMPIRAN III : BERITA ACARA KESEPAKATAN HASIL MUSRENBANG KECAMATAN
NOMOR :
TANGGAL :
DAFTAR USULAN KEGIATAN YANG BELUM DISEPAKATI
Kecamatan : …………....
Tahun :………….....
No Usulan Kegiatan Lokasi Volume Alasan
(1) (2) (3) (4) (5)
Ditetapkan di Jakarta, ...........................
Mengetahui,
Ka. Subanppeko/Kab. Camat .....................................
(.........................................) (..............................................)
NIP NIP
26
Form MC-6 (Verifikasi Teknis)
Formulir Verifikasi Usulan Fisik Tim Teknis Pra Musrenbang Kecamatan Tahun 2018
Kecamatan-Kelurahan-RW :
No
Jenis
Usulan
(Isu)
Usulan
Kegiatan
Alamat
Lengkap
Lokasi yang di
Survei
Volume
Usulan
Catatan Surveior
Rekomendasi Cek Lokasi Cek Volume Hasil
Ukur
Ulang
Kesesuaian Usulan UKPD/SKPD
Pelaksana Sesuai
Tidak
Sesuai Benar Tidak Setuju Tidak
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14)
1
…
…
…
…
Tim Teknis 1. Tim Kelurahan 1.
2. 2.
….. ….. Petunjuk Pengisian
Kolom (1) : Cukup jelas
Kolom (2) : Diisi sesuai dengan jenis isu pada Keputusan Gubernur nomor …. tahun
2017
tentang Standardisasi usulan kegiatan Rembuk RW
Kolom (3) : Cukup jelas
Kolom (4) : Diisi dengan alamat lengkap usulan kegiatan
Kolom (5) : Diisi volume usulan kegiatan hasil rembuk rw
Kolom (6) : Diisi ceklis jika lokasi usulan kegiatan sesuai
Kolom (7) : Diisi ceklis jika lokasi usulan kegiatan tidak sesuai
Kolom (8) : Diisi ceklis jika volume usulan kegiatan disetujui oleh tim survei
Kolom (9) : Diisi ceklis jika volume usulan kegiatan tidak disetujui oleh tim survei
Kolom (10) : Diisi dengan volume hasil ukur ulang oleh tim survei
Kolom (11) : Diisi ceklis jika usulan kegiatan sesuai dengan permasalahan
Kolom (12) : Diisi ceklis jika usulan kegiatan tidak sesuai dengan permasalahan
Kolom (13) : Diisi dengan SKPD/UKPD pelaksana
Kolom (14) : Diisi dengan Ya/Tidak
27
PUSAT LAYANAN INFORMASI MUSRENBANG
BAPPEDA Provinsi DKI Jakarta membuka
layanan informasi Musrenbang melalui:
Subanppeko Jakarta Pusat : 344 1225
Kasubbid Pemerintahan
Ibu Nina Karina K.
:
0856 9577 9867
Subanppeko Jakarta Utara
:
4393 7524
Kasubbid Pemerintahan
Bp. Eko Suryanto
:
0813 1684 8223
Subanppeko Jakarta Barat
:
582 1731 08
Kasubbid Pemerintahan
Bp. Deanzet Tangkaba
:
0813 1001 3639
Subanppeko Jakarta Selatan : 7278 6632
Kasubbid Pemerintahan
Bp. M. Taufik
:
0812 8161 222
Subanppeko Jakarta Timur : 4870 2411
Kasubbid Pemerintahan
Bp. Erwin Sarufi
:
0812 9476 400
Subanppekab Kepulauan Seribu : 6583 0013
Kasubbid Kesra dan Pemerintahan
Bp. Ibnu Nazar
:
0812 9450 632
Website e-MUSRENBANG
musrenbang.jakarta.go.id
Grup Telegram
Kanal Musrenbang DKI 2018
https://t.me/musrenbangDKI2018