Download - MTR 0406 HAL 01.p65

Transcript
Page 1: MTR 0406 HAL 01.p65

METEOR KAMIS, 4 JUNI 2009 SAMBUNGAN DARI HALAMAN 1 11

an terbaik. Rapat berlangsung diKantor Presiden, Rabu (3/6).

Kapolri Jenderal Pol Bambang Hen-darso Danuri hadir di sana, sedangkanJaksa Agung Hendarman Supanji dihu-bungi SBY pada kesempatan itu lewattelepon. “Ini bukan intervensi. Wajarsaja sebagai Kepala Negara dan Ke-pala Pemerintahan, beliau minta pen-jelasan kasus tersebut pada pejabatterkait,” ujar Jubir Kepresidenan AndiMallarangeng.

Di dalam konteks persaingan antarpasangan bakal capres, isu Manoharadan Prita tentu tak luput dari ‘san-tapan’. Tim pemenangan JK-Wirantodan Mega-Prabowo terlebih dulumelakukan aksi pencitraan terhadapdua kasus itu. Bisa dikatakan SBY-Boediono tertinggal dari dua saing-annya tersebut. Itu pun hanya kasusPrita yang SBY singgung, setidaknyasampai petang kemarin.

Mengapa tidak sekaligus menying-gung isu Manohara agar strategi pen-citraan SBY tak makin kalah set di-bandingkan JK dan Mega? “Itulahbedanya antara Jelita dengan Jelata,”jawab Hatta Rajasa, ketua tim peme-nangan nasional SBY-Boediono,dengan nada santai.

Di mata Megawati, banyak contohpraktek neolib di negeri ini. BahkanPrita Mulyasari juga dikaitkan denganneolib. Capres PDIP ini menilai kasusPrita merupakan pengaruh neolibera-lisasi. Ini sebagai bukti di mana kekua-tan pasar bebas dan lembaga multi-nasional memiliki kekuatan.

“Ini dampak dari neoliberalisasi.Mereka dapat dengan mudah menggu-nakan hukum seperti UU 11 2008 ten-tang Informasi dan Transaksi Elektro-nik (ITE),” jelas Mega dalam siaranpers yang dibagikan di Posko Peme-nangan Mega-Bowo di Jl Cik Di Tiro,Jakarta, Rabu (3/6).

Mega jelas-jelas melihat, UU itutampaknya dibuat untuk memuluskankepentinga neoliberal dengan meng-alahkan kepentingan asasi (ekspresi).“Kepentingan rakyat kecil yangtampaknya di era pasar bebas ini sulitmenjadi tuan rumah di negeri sendiri,”jelasnya.

Dia menegaskan, kasus Prita meru-pakan pelanggaran atas hak-hak ke-bebasan informasi dan hak untuk me-nyatakan pendapat yang merupakanhak asasi paling mendasar. “Yangdilindungi konstitusi UU HAM danberbagai ratifikasi konvensi interna-sional, seperti Sipol, Ecosoc, danCedaw,” tambahnya.

Kasus Prita, lanjut Mega, merupa-kan preseden buruk bagi penegakanHAM dan demokrasi di Indonesia.“Peristiwa yang dialami Prita yangtidak diizinkan menyusui anaknyajuga menjadi bukti lemahnya perlin-

dungan negara terhadap perempuan,juga khususnya terhadap reproduksiperempuan,” tutupnya.

AdvokasiKasus Prita mulai memasuki ranah

politik. Selain dijenguk Megawati diLP Wanita Tangerang, tim sukses JK-Wiranto juga akan menemui tersangkapencemaran nama baik RS OmniInternational ini. “Kami sekarang akandatang ke penjara untuk tawarkan IbuPrita advokasi,” ujar juru bicara JK-Wiranto, Indra J Piliang, kepada war-tawan di JK-Wiranto Media Centre, JlSungai Gerong, Jakarta, Rabu (3/6).

Prita terpaksa harus mendekam didalam bui akibat tulisannya di Inter-net. Prita menuliskan keluhannya me-ngenai pelayanan di RS Omni Inter-national. Kini, dia harus terpisah darikedua anaknya. Dia ditahan di BlokMenara No 1, LP Wanita Tangerang,Banten.

Menurut anggota bidang hukum danadvokasi JK-Wiranto, NudirmanMunir, penahanan Prita melecehkanUUD 1945. Kebebasan berpendapatwarga mulai terancam akibat kasus ini.“Kalau yang dilakukan Prita dilarang,berarti melanggar UUD 45 tentang kebe-basan berpendapat,” tegas Nudirman.

Nantinya, pasal pencemaran namabaik akan dijadikan senjata ampuhuntuk melawan pihak tertentu.Sebaiknya, lanjut Nudirman,dibuktikan terlebih dulu apakah yangdilakukan Prita memang menyalahiaturan, tidak langsung ditahan dipenjara. “Nanti dikit-dikit pencemarannama baik,” katanya khawatir.

Seperti diketahui Wakil PresidenJusuf Kalla (JK), keberatan terhadappenahanan Pri ta. Menurutnya,penahanan Prita merupakan bentukketidakadilan. “Seharusnya diperiksadulu, harus tahu masalahnya jangan

:: dari hal 1Capres Rebutan

SIANG itu Sruntul terlambatpulang sekolah. Saropah, IbuSruntul, yang sejak tadi menan-tinya tentu saja terheran heran,karena tidak biasanya Sruntulterlambat sampai dirumah.

“Tumben pulang terlambat,Ntul. macet ya?” tanya Saropah.

“Ora buk.”“Lha terus? kowe dihukum pak

guru?” Saropah masih pena-

saran.“Ora buk.”“Lalu kenapa pulang

terlambat?”“Mau neng dalan, ada 2 anak

berkelahi, bu. Lalu, saya segeramelerainya.”

“Anakku pancen apikan tenan,piye caramu misah le..?”

“Tak tonjok dua-duanya ngantisemaput..!!”(rOBi)

Tonjok Dua-duanya

langsung ditahan,” ujar JK dikantornya, Jl Medan Merdeka Selatan,Jakarta Pusat, Rabu (3/6).

JK pun mempertanyakan, mengapaPrita yang tengah menyusui bayinyaditahan. Selain itu, JK juga keberatanalasan penahanan yang dilakukan.“Masak hanya nulis email sajadilarang,” kritik calon presiden ini.

Ketua umum Partai Golkar inimenambahkan dir inya akanmenghubungi petinggi kepolisian,terkait kasus ini. Menurutnya, bilakasus ini tidak benar maka dirinyaakan mendesak agar Prita dibebaskan.“Ya, kalau kasusnya tidak benar, iniperintah,” tegasnya.

Yang menahan Prita adalah pihakkejaksaan dan bukan polisi. Pritaditahan karena dituduh melakukanpencemaran nama baik terhadap RSOmni lewat internet. Kasus yangmenimpa Prita ini berawal dari emailyang dia kir im kepada teman-temannya seputar keluhannya terhadapRS Omni. Email tersebut kemudianmenyebar ke publik lewat milis-milis.

Dalam emailnya, Pri ta merasadibohongi oleh diagnosa dokter ketikadirawat di RS tersebut pada Agustus2008. Dokter semula memvonis Pritamenderita demam berdarah, namunkemudian menyatakan dia terkenavirus udara. Tak hanya itu, doktermemberikan berbagai macam suntikandengan dosis tinggi, sehingga Pritamengalami sesak nafas.

Saat hendak pindah ke RS lainnya,Prita mengajukan komplain karena ke-sulitan mendapatkan hasil laboratori-um medis. Namun, keluhannya kepadaRS Omni itu tidak pernah ditanggapi,sehingga dia mengungkapkankronologi peristiwa yang menimpanyakepada teman-temannya melalui emaildan berharap agar hanya dia saja yangmengalami hal serupa. (dot)

Prasetyo (25), warga Kebumen, SukorejoKendal, kemarin. Tersangka adalah karibkorban. Siapa dia? Dia adalah AhmadKodri (29), warga Desa Cepiring Kendal.Korban dibakar dalam kondisi sekaratsetelah dihantan kunci roda mobil hinggatiga kali.

Tersangka ditangkap tim ResmobPolres Kendal di rumahnya tanpaperlawanan, Selasa (2/6) malam. Darihasi l pemeriksaan petugas, didugadibalik pembunuhan tersebut berlatarbelakang sakit hati, karena pelaku tidakdipinjami uang Rp 1 juta. Dari pendala-man penyelidikan, diketahui Senin (1/6)siang lalu, tersangka menghubungi kor-ban bermaksud ingin bertemu. Keduanyadiketahui sebagai karib saat sama-samakerja di toko Luwes Kota Pekalongan.

Dengan naik angkutan bus, tersangkaakhirnya turun di Ponolawen Pekalong-an. Tidak lama kemudian dijemput kor-ban. Keduanya sempat singgah di tempatkos-kosan korban. Saat itulah, niat ter-sangka pinjam uang Rp 1 juta diung-kapkan. Namun tidak dikasih. Bahkansampai Rp 500 ribu pun tidak diberi.Karena melas, akhirnya korbanbermaksud mengantar tersangka keterminal Pekalongan.

Namun saat memasuki terminal dan

:: dari hal 1Teman Karibjauh keramaian, pikiran gelap dan ke-jengkelannya memuncak. Entah bagai-mana ceritanya, saat korban mengemudi-kan mobilnya Suzuki X Rover, tersangkamenghantamkan kunci roda yang adadibawah jok mobil depan. Korban taksadarkan diri. Saat itulah, pengemudidiambil alih tersangka. Selama dalamperjalanan korban sempat sadar diri.Namun begitu bangun, kunci roda langsungdihantamkan lagi hingga tiga kali.

Mobil milik korban itu akhirnyadibawa tersangka sampai lokasi kejadianpembakaran di kawasan pemakamanChina Desa Krikil, Pageruyung Kendal.Dalam kondisi sekarat mobil dibakartersangka. Kondisi ini diketahui berdasarkanhasil outopsi tim forensik Polda Jateng.

Kasus pembunuhan pengusaha mudaasal Desa Kebumen Sukorejo Kendal itudapat perhatian serius Kapolda JatengIrjen Pol Alex Bambang Riatmodjo.Orang nomor satu di Polda Jateng inisampai turun ke Kendal untuk mengeta-hui modus kejadian, sore kemarin.Kapolda mengatakan, kasus yangberhasil diungkap Polres Kendal dalamhitungan 1x24 jam dinilai sangat bagus.Dalam kejadian ini, tersangka dijeratpasal 338 KUH Pidana dengan ancamanhukuman 15 tahun penjara. (jec)

ke Mapolsek.Kepada penyidik tersangka mengaku

melakukan judi hanya iseng untukmengisi hiburan. Namun seorang ter-sangka bernama Rosyid Ridho mengakumelakukan itu untuk melepaskan penatkarena ada masalah dengan keluarga.Para tersangka mengaku tidak ada niatanmencari uang dari perjudian ini. “Sayasedang ada masalah dengan keluarga. Jadiuntuk melepaskan stress saya ikut-ikutansaja,” ujar Rosyid Ridho kepada penyidik.

Meski demikian, Kapolresta SemarangSelatan AKBP Nurkolis didampingiKapolsek Tembalang Iptu WahyuWidagdo menegaskan, apapun alasanpara tersangka, mereka terbukti melaku-kan tindak pidana perjudian seperti diaturpasal 303 KUHP. Untuk itu keempatpejudi ini terancam hukuman 10 tahunpenjara. (tah)

:: dari hal 1Arena Judiwarga Sambiroto Raya TembalangSemarang, Rosyid Ridho (22) wargaPerum Prima Klipang Semarang, AgusMa’ruf (40) warga MangunharjoSemarang, dan Asrokhan (31) wargaSendangmulyo Tembalang Semarang.Mereka mengaku berjudi domino jumlahsembilan (qyu-qyu) sudah berlangsungselama tiga hari tiga malam dengantaruhan Rp 3.000 – Rp 5.000.

Terungkapnya kasus perjudian itubermula dari informasi masyarakat yangresah dengan ulah para penjudi yang takmengerti waktu. Bermula dari informasiitu, Kapolsek Tembalang Iptu WahyuWidagdo memerintahkan Kanit ReskrimIptu Subadi melakukan penggerebegan.Ternyata benar. Mereka tengahmenggelar judi qyu-qyu dengan taruhanuang. Akhirnya, tanpa melakukan per-lawanan, mereka pasrah saat digelandang

mengamankan belasan nota sebagaibarang bukti.

Kapolres Semarang Timur AKBPBeno Louhenapessy melalui KapolsekSidodadi AKP Suradi Warso mengatakan,penangkapan tersangka berawal darilaporan pimpinan UD Citra, Budi, baru-baru ini. Ari dilaporkan menggelapkanuang setoran. Berdasarkan hitunganperusahaan, jumlah uang yangdigelapkan mencapai Rp 40 juta. “Diakami tangkap di halaman RS PantiwilosoCitarum setelah kami pancing,” terangKapolsek didampingi Kanit Rekrim IptuSuharto, kemarin.

Begitu berada di Mapolsek, tambahSuradi Warso, Ari segera menjalanipemeriksaan. Berdasarkan keteranganbeberapa saksi dan barang bukti yangada, diduga kuat Ari melakukanpenggelapan. Selanjutnya, Ari ditetapkansebagai tersangka dan dijebloskan ke seltahanan. Tersangka melanggar pasal 374KUHP dengan ancaman kurungan limatahun.

Sementara i tu, tersangka Ari

:: dari hal 1Nilep Duitmengaku, telah menggunakan uangperusahaan hingga Rp 40 juta. Caranyadengan menilep uang hasil penjualanyang seharusnya disetor ke perusahaan.“Saya melakukan itu dalam kurun waktutiga bulan, sejak Desember 2008 hinggaFebruari 2009,” terangnya.

Menurut Ari, aksi nekat tersebutberawal ketika orang tuanya sakit yangharus menjalani perawatan di rumahsakit. Tidak punya uang, lantas pinjamke perusahaan sebesar Rp 25 juta. Ataspinjaman itu, gaji bulanannya tinggal Rp300 ribu. Karena dipotong hingga Rp 1,5untuk mengangsur pinjaman.

Gara-gara gaji bulanan tinggal Rp 300ribu, dan tidak cukup untuk memenuhikebutuhan hidup, ia menggunakan uangsetoran. “Tapi, saya akui, sebagian uangtersebut juga saya gunakan untukbersenang-senang. Saya pernahberkaraoke dengan teman-teman diBaturaden Purwokerto dan habis Rp 7,5juta semalam,” ungkap lelaki yangmengaku sebagai sales tunggal diperusahaan itu. (saf)

Hiduplah Dihutan08562982990 WA ERA MEGA LBH BAEK

DR PD ERA sby.TP MELIHAT DR KATA2ANDA MKN ANDA TDK PNY OTAK DANBAEK NA ANDA DAN PEMIMPIN ANDAHIDUP DI HUTAN AJ BSAMA HEWAN2 LIAR.

Minyak Dunia Bakal Naik085725459922Saya telah menganilasa

besok tahun 2011 harga minyak dunia akanmeroket menjadi 150 US$/barel. JADIPILIHLAH CAPRES YG TIDAKMAUMENAIKKAN HARGA BBM, OKE BRO...

Hidup Wanita Indonesia085729358239 HIDUP WANITA2

INDONESIA ! , sdh saatnya anda2 me-

:: dari hal 2malonngemban amanat rakyat untuk men-sejahterakan rakyat , anda dari rakyat untukrakyat ku bela kau sampe kiamat , HIDUPPEMIMPIN INDONESIA ! .

Cara Mencontreng087836316888 CARA MILIH PRESIDEN

1 DI BUKA 2 DI CENTANG 3 DI MASUKINKARENA NM 3 ADA WEDOK NYA HIDUPSBY DRI CAH BOYOLALI

Daftar Sekolah088802522133 sing ngarani slh sj capres

bodo , tak pestekke ora sklh , durung taumangan sekolahan , daftar sklh dhisikpumpong gratis apapun ijasahmu , apapunjns mu , apapun kerjaanmu , kl dpt dipercaya

Vino G.Sebastian dan aktor senior FerrySalim. Film ini juga akan dibintangi AgniPrastita, finalis Putri Indonesia asalPekalongan.

Dihubungi via telepon tadi malam,sang sutradara, Exel J . Permadimengatakan, syuting film akan dimulaipada Juli mendatang. Syeh Puji sendirisudah memberi lampu hijau kepada Ulfa.Orangtua Ulfa juga sudah menyatakansetuju anaknya main film.

”Bahkan kami juga sudahbermusyawarah dengan sejumlah tokohagama. Intinya mereka tidak keberatandengan isi cerita yang akan difilmkan itumirip cerita pernikahan Syeh Puji denganUlfa,” tambahnya. Honor yang akanditerima Ulfa sebesar Rp 400 juta.Sedangkan biaya keseluruhan pembuatanfilm sekitar Rp 6 miliar.

Menurut Exel , f i lm yang akandibesutnya sebagai jawaban tuntunanyang ada di dalam Islam. Yakni, terkaitmasalah perkawinan dan percintaan yangdilakukan oleh dua insan berlainan jenis.”Makanya, kalau ada yang menikah diusia muda itu dibenarkan dalam Islam.Dan di Islam tidak ada mengenal itupacaran. Tujuannya kan jelas untukmenghindari perbuatan dosa, semacamzinah. Mengapa harus ditentang orang

:: dari hal 1Honor Ulfayang menjalankan syariat Islam,” kataExcel menanggapi kontroversipernikahan Syeh Puji dan Lutviana Ulfa.

Yang menarik, Excel akanmenawarkan kepada Syeh Puji untukmemproduseri film tersebut. Nantinya,janji Excel, editing film yang akandibesutnya bakal dilakukan di sebuahlaboratorium fi lm di Hongkong.Sedangkan pemasaran dan peredaranfilm bakal dikerjakan oleh manajemenExcel. ”Kami punya manajemen untukitu,” katanya singkat.

Syeh Puji sendir i menyerahkansemuanya kepada Ulfa dan keluarganya.”Kalau memang tertar ik dan suka,mengapa harus di larang?” katanyapengusaha nyentrik itu diplomatis. Soalbiaya produksi film yang akan dibintangiistri mudanya, Syeh Puji mengaku cukuptertarik. Hanya, kata dia, dir inyamengaku buta sama sekali manajemenfilm.

Apalagi jika menyangkut pemasaranfilm tersebut nantinya. ”Nggak tahu ya?Enaknya bagaimana ya? Mau sayaproduseri sendiri atau dilimpahkan keorang. Atau cukup Ulfa sebagai pemaindan menerima honor dari kontrakkerjanya itu,” kata Syeh yang masihbingung. (mus)

:: dari hal 1Prita, Tahananbingkisan dari anak sulungnya, KhairanAnton Nugroho (3).

Bingkisan tersebut dibungkus kertaswarna biru. Tapi sayang, para jurnalistidak bisa melihat isi bingkisan lantarandibawa ke dalam kamar oleh Prita.Selama ditahan tiga minggu, Prita takberjumpa dengan buah hatinya, karenadia tak mau membuat anaknya traumamelihat ibunya dipenjara. Kepadaanaknya, suami Prita menyebutkanbahwa Prita sedang dirawat di rumahsakit.

Setelah berkumpul lagi dengankeluarga, Pri ta berjanji akanmengembalikan keceriaan putra-putrinyadan berusaha mengembalikan mentalmereka agar tidak terganggu. “Saya mau

ajak dia bicara lagi (Khairan). Jangansampai ketakutan secara mental. Lagianjuga dia sudah ngerti apa yang terjadi disekitarnya,” tutur Prita di kediamannyadi Jl Kucica III Blog JG VIII Sektor IXBintaro, Tangerang, Rabu (3/6).

Prita bersyukur lantaran bisa kembaliberkumpul bersama keluarga. Rasakehilangan karena tidak bisa bersamakedua anaknya kini sudah terbayarsudah. “Kangen, merasa kehilangan.Rasanya baik dan semua ini karena kuasaAllah,” ucap Prita.

Pri ta di jadikan tersangka kasuspencemaran nama baik oleh RS OmniInternasional Alam Sutera karenamenulis keluhan di internet, memangditunggu dua buah hatinya.

Pukul 17.15 WIB, Rabu (3/6), rumahPrita di Jalan Kucica III Blog JG VIIISektor IX Bintaro Tangerang yang bercatputih i tu tampak tenang. Sejumlahanggota keluarga tampak menunggukedatangan Pri ta . Mereka merasabahagia setelah mendengar Pri tadibebaskan dari LP Tangerang. Duaanaknya, Khairan Ananta Nugroho (3)dan Ranarya Puandida Nugroho (1 tahun3 bulan) juga sudah berdandan rapi.

Khairan mengenakan baju biru dancelana pendek biru. Dia kini menungguibundanya sambil menonton TV.Sedangkan Ranarya tampak sudah rapidan digendong baby sitter. Menurut salahseorang anggota keluarga, tidak adapersiapan khusus untuk menyambut

Prita. “Kita menyambut Prita dengan rasasyukur. Dua anaknya sangat kangen,”kata dia.

Bungkam OpiniRasa heran menyelimuti anggota

Wantimpres Adnan Buyung Nasutionsaat mengetahui kasus yang menimpaPrita Mulyasari. Pengerangkengan Pritabisa membungkam orang lain untukberopini atau berpendapat. “Kasus inibisa mematikan semangat orang untukmenyampaikan opininya,” katapengacara senior itu, usai meresmikanaula Ali Sadikin dan dialog Visi-misiSBY Boediono di Gedung YLBHI, JlDiponegoro, Jakarta Pusat, Selasa (3/6).

Dalam kasus Prita, Adnan Buyungminta penegak hukum harus bisa melihatmotivasi penulis opini. Jika opininyaterlalu keras, maka pihak yang merasadirugikan bisa memberikan jawabanbalik. “Jika opininya terlalu keras kanbisa ada jawaban lewat email. Jika itusudah dilakukan saya kira itu sudahberimbang,” tuturnya.

Terkait dimasukkannya UU ITE untukmenjerat Pri ta , Adnan memintapenggunaannya tidak boleh bertentangandengan UUD 1945. Dia jugamenyayangkan kenapa kasus ini akhirnyaberlanjut ke proses hukum. “Saya kira ini

:: dari hal 1Wanita CantikKejadian tersebut bermula Kamis (26/

5) pukul 15.00 WIB, Warsiti sedangbelanja keperluan keluarga di Sri RatuPemuda. Tanpa sengaja ia berpapasandengan dua pria yang mengaku bernamaEnggy dan Sutino. Keduanya berkenalandan salaman, sambil mengatakan, kalautubuh Warsi t i di l iputi guna-guna.Anehnya, Warsiti langsung percaya danketakutan. Dua pemuda tersebutmenawarkan jasa untuk menghilangkanguna-guna yang menempel di tubuhnyaitu.

“Saya juga takut dan percaya kalausaya diguna-guna. Untuk menghilangkanguna-guna itu, saya disuruh memberikansesuatu dengan ikhlas. Waktu itu sayadisuruh menyerahkan uang Rp 500 ribu,dan gelang serta anting-anting yang sayapakai, katanya untuk mahar,” ujar Warsitikepada petugas SPK Polwil tabesSemarang.

Namun, dua pemuda tersebutmengatakan itu hanya mahar awal. Kalauingin guna-guna hi lang total daritubuhnya, Warsiti diminta menyerahkanuang Rp 40 juta. Kebetulan saat itu,Warsiti tidak membawa uang sebanyakyang diminta pelaku. Akhirnya,

keesokkan harinya, Warsiti mentransferuang Rp 40 juta lewat ATM BCA kerekening pelaku. “Saya akhirnya transferRp 40 juta, setelah itu saya telepon,katanya proses penghilangan guna-gunasudah mulai dilakukan,” ujarnya.

Dua hari kemudian, Warsiti kembalimenghubungi pelaku untuk menanyakanperkembangannya, tapi dijawab olehpelaku karena guna-gunanya sangatberat, maka proses penghilangan jugamembutuhkan waktu. Dan anehnya,Warsiti belum sadar telah mentransferuang ke rekening pelaku. Warsiti tetappercaya dengan omongan si tukanggendam ini. Sehari kemudian ia barusadar apa yang telah dilakukan.

“Saya tidak sadar, tahunya saya tetapterpengaruh dengan omongan mereka(pelaku, red), dan saya baru sadar setelahkehilangan uang Rp 40,5 juta, danperhiasan tiga hari setelah transfer uang,”tuturnya menambahkan.

Sadar jadi korban penipuan, Warsitimemutuskan melapor ke MapolwiltabesSemarang. Ia berharap pelaku bisa ter-tangkap. Hingga kemarin, kasus tersebutmasih dalam penyelidikan petugasReskrim Polwiltabes Semarang. (tah)

kecerobohan pihak kepolisian,”tandasnya.

Tidak mau disalahkan karenamenahan Prita Mulyasari terkait kasuspencemaran nama baik RS OMNIInternational, Jaksa Agung HendarmanSupandji angkat bicara. Hendarmanmemerintahkan Jaksa Agung MudaPidana Umum (Jampidum) Abdul HakimRitonga untuk mengeksaminasi(meneliti) jaksa terkait kasus itu.

“Apabila ada penyimpangan, sayamemerintahkan Jaksa Agung MudaPidana Umum untuk melakukaneksaminasi kasus tersebut ,” ujarHendarman di Kejaksaan TinggiKepulauan Riau, Tanjung Pinang, Kepri,Rabu (3/6).

Menurut Hendarman, bi la adapelanggaran terhadap kasus tersebut,pihaknya juga telah memerintahkanjajaran pengawas kejagung untukmelakukan inspeksi terhadap kasustersebut.

Terkait penahanan Prita, Hendarmanmenyebut kasus tersebut sudahdilimpahkan ke pengadilan. Karena itu,penahanan Prita menjadi tanggung jawabpengadilan. “Saya sudah mengecekkejaksaan bahwa itu sudah dilimpahkanke pengadilan. Jadi bukan tahanankejaksaan lagi,” jelasnya. (dot)

, mgp tdk kau pilih ? pilihlah ! spt wng cilik klnsma ngak usah mumet mikir presiden , ber-doalah spy ngr mu ayem tentrem lan kertoraharjo , mdh cari kerjaan dan rizki spt wngcilik

Polisi Solo08972242084 Agung.S donohudan. Sy

mendukung aksi prenanisme pihak polisi.tp tlgmengapa oknum msh memback up setiap aksipenagihan dg ancaman..itu preman atau polisi ? Hdppolisi solo.

Nomor pengirim akan kamimuatlengkap agar lebih bertanggung-jawab dan berani

sangat bahagia ketika tampil di televisiIndonesia. Ia seperti melupakan siksaanyang pernah dialaminya.

Namun Rabu (3/6) siang kemarin, saattampil di ‘Seputar Indonesia’ penampilanMano sungguh berbeda. Model cantikyang mengaku dianiya suaminya ituberlinang air mata. Mano tidak kuasa lagimenahan tangis saat mengungkapkanperkosaan yang pernah dialaminya.

Ini kali pertama Mano menangis didepan publik. Sebelumnya, dalamsejumlah wawancara di TV, Mano selalutampil ceria dengan senyum menghiasiwajahnya. “Saya dulu pernah diperkosaoleh Fakhry sebelum nikah, saya memangbaru bicara sekarang,” kata Mano sambilsesenggukan. Ibunda Mano, Daisy Fajarinayang ada di samping Mano tampak menepuk-nepuk pundak putrinya itu.

Dalam ‘Seputar Indonesia’, Manotampil bersama ibunya, Daisy Fajarina.Sang presenter juga menghadirkansahabat Fakhry, M Soberi untuk dimintaitanggapan. Awalnya, perbincangan diacara itu berlangsung biasa saja, nyarissama dengan dialog yang sebelumnyamuncul di TV lainnya. Mano yang me-ngenakan kaos warna merah menjelaskantentang siksaan yang didapatnya darisang suami. Mano juga menjelaskankisah kaburnya dari Singapura.

Pernyataan Mano lantas dikonfrontirdengan Soberi. Mano dan ibunya padamulanya berusaha menangkis kata-kataSoberi. Mano tidak bisa berkata-kata saatSoberi terus menerus mencercanya.Soberi mencecar Mano tentang perasaanmodel cantik itu pada Fakhry.

Menurut Soberi, Mano pernah me-ngaku cinta dan bersumpah setia menjadiistri putra keempat Sultan Kelantan itu.Pihak televisi meminta Soberi untukmemberi kesempatan Mano untuk ber-bicara, tapi Soberi tidak mau diam. Men-dapatkan cercaan itu, Mano mengakui iaawalnya sayang pada Fakhry. Manomenegaskan antara sayang dan cinta ituberbeda. Mano membenci Fakhry karenadiperlakukan buruk. “He knows that ihate him, but dia tetap t idak maumendengar,” kata Mano.

BersyukurManohara mengaku sangat lega dan

happy bisa terbebas dari suaminyaTengku Muhammad Fakhry (31). Namunperasaan itu ternyata tidak hanya milikmantan model cantik itu. Suami Mano,Pangeran Kelantan, itu pun tak kalah

:: dari hal 1Mano Sempatbersyukur.

“Kemarin malam Fakhry telepon sayasampai 3 kal i , dia bi lang sangatbersyukur berpisah dari Manohara,” kataIchsan Absal yang mengaku merupakanteman Fakhry di Jakarta, Rabu (3/6).

Menurut Ichsan, putra keempat SultanKelantan itu merasa beruntung perkawi-nannya dengan Manohara berakhir saatusia pernikahan masih dini. “Dia merasaberuntung karena sudah mengetahui sifatManohara dari sekarang,” katanya.Pasangan ini menikah pada Agustus 2008di Kelantan. Ichsan mengatakan, sebe-narnya Fakhry masih mencintai Mano-hara, namun dirinya tidak akan memak-sakan dir i untuk mempertahankanpernikahan tersebut. “Sekarang terserahManohara, mau minta cerai ya silakansaja,” kata Ichsan.

Setelah bebas dari Fakhry, Manoharamengaku kepada media bahwa dirinyatelah disiksa lahir batin oleh suaminyaselama lebih 2 bulan. Pengakuan Manoitu tampaknya serius karena tim penga-cara yang akan membawa kasus ini kejalur hukum telah dibentuk. Namun sa-yang, hingga kini, perempuan yang belumgenap 18 tahun belum melakukan visum.

SomasiManohara menuding KBRI di Kuala

Lumpur menerima suap dari KesultananKelantan sehingga t idak seriusmanangani kasus dugaan penganiayaanyang dialaminya. Tudingan tersebutdibantah keras Dubes RI untuk MalaysiaDai Bachtiar. Dai meminta mantan modelcantik itu untuk membuktikan tuduhan-nya. Jika tidak ada klarifikasi, Dai tidakakan segan-segan untuk menyomasiperempuan yang akrab disapa Mano itu.“Satu hal ingin saya tegaskan, kalau tidakada klarifikasi, saya akan melakukansomasi. Ini adalah langkah hukum,” kataDai kepada wartawan di Kuala Lumpur,Rabu (3/6).

Dai mengaku cukup terkejut terhadaptuduhan yang dilontarkan Mano. Bahkan,karyawan KBRI juga kaget mendengartudingan Manohara yang tidak berdasarterhadap institusi perwakilan resmi RI diMalaysia tersebut. “KBRI ini institusiresmi negara, harus dijaga oleh kitasemua,” ujarnya.

Jika ucapan yang dikatakan Manoharaadalah betul, Dai siap bekerjasama untukdilakukan tindak lanjut hukum. Tapi jikatudingan tersebut ternyata fitnah, mantanKapolri ini akan menuntut Manoharauntuk membuat klarif ikasi dan

permintaan maaf di media.“Jika tidak, kami akan melakukan

langkah-langkah hukum dengan somasi.Kami terima jika dinilai pelayana kBRIkurang memuaskan. Tapi jika dituduhmenerima suap, ini sudah masuk wilayahhukum,” cetusnya.

Dijelaskan, KBRI telah melakukanlangkah-langkah prosedural untukmembantu Manohara dan ibunya DaisyFajarina. Dai lalu menceritakan, ketikasedang berada di Jakarta, t iba-tibadirinya didatangi oleh Daisy di suatutempat yang mengadu mengenai kasuspenganiayaan yang dialami anaknya.

Mendengar pengaduan tersebut, Dailalu menghubungi Kabareskrim KomjenPol Susno Duaji untuk segera menindak-lajuti pengaduan tersebut. “Bahkanketika Bu Daisy dicekal di KLIA, sayalangsung menulis nota diplomatik kepadaMenlu yang mempertanyakan kenapa

seorang ibu dilarang bertemu anaknya.Ini atas dasar kemanusiaan. Padahalsebenarnya negara punya hak untukmencekal siapapun. Tapi saya tulis notaitu. Sehingga berhasil cekal itu dicabut,”sambungnya.

Tidak sampai disi tu, Dai jugamenceritakan, KBRI juga telah berupayauntuk menghubungi langsung KesultananKelantan, baik melalui surat ataupundengan mengirim utusan langsung.Ketika t iga orang utusan resmiKesultanan Kelantan datang ke KBRI,disepakati usulan Dai agar diperke-nankan utusan resmi KBRI datangmenemui Manohara langsung di istana.

Tapi rencana mengirim utusan resmidari KBRI itu tertunda karena SultanKelantan mendadak sakit. “Jadi kalausekarang dia kecewa dengan langkahKBRI, terserah dia it’s ok. Tapi janganmenuding disuap,” kata Dai. (dot)

Top Related